Bab III
Bab III
40
kantor kepala desa Keliling Benteng Ulu. Adapun batas-batas geografis
Desa Keliling Benteng Ulu:
1. Utara : Berbatasan dengan desa simpang 4 kecamatan
simpang 4
2. Selatan : Berbatasan dengan desa Sungai Rangas Ulu
3. Barat : Berbatasan dengan Keliling Benteng Tengah
4. Timur : Berbatasan dengan Desa Sungai Rangas Timur
3. Data Demografi
Dari data sekunder didapatkan jumlah penduduk di RT 01-04 Desa
Keliling Benteng Ulu pada tahun 2017 berjumlah 545 orang laki-laki dan
536 orang perempuan. Total jumlah penduduk sebanyak 1081 orang dan
total kepala keluarga berjumlah 331 kepala keluarga dengan rincian di RT.
1 ada ± 70 KK, RT 2 ada ± 90 KK, RT.03 ± 82 KK, RT.04 ± 89 KK.
Pada saat pengkajian tidak seluruh KK dapat didata, data yang dapat
dikumpulkan adalah 244 KK dengan jumlah penduduk 808 orang.
41
Diagram 1.Distribusi Jumlah Kepala Keluarga yang Terdata di RT 01-
04 Desa KBU
80 67 73
52 52 (27.4%) (29.9%)
60 (21.3%) (21.3%) RT 1
40 RT 2
20 RT 3
RT 4
0
Jumlah KK
390 Perempuan
380
Distribusi Jenis Kelamin
42
c. Distribusi Penduduk Berdasarkan Agama
Dari 808 orang warga yang terdata 100% agama yang dianut adalah
agama islam.
d. Distribusi Penduduk Berdasarkan Suku
Diagram 4. Distribusi Jumlah Penduduk yang terdata berdasarkan
Suku
1000
793 (98.1%)
800
600 Dayak
400 Banjar
200 Lain-lain
10 (1.2%) 5 (0.6%)
0
Suku
43
f. Distribusi Penduduk Berdasarkan Tingkat Pendidikan
Diagram 6. Distribusi Jumlah Penduduk yang terdata berdasarkan
Tingkat Pendidikan
500 448
(55.4%) Belum Sekolah
400 Tdk Sekolah
300 Paud/TK
157
200 (19.4%) SD/SR
56 49 69
24 SMP
100 (6.9%) (6.06%) (8.5%) 2 3
(2.9%) SMA
(0.2%) (0.3%)
0 D3
Pendidikan
4. Vital Statistik
Data sekunder yang didapatkan dari kantor kepala desa KBU didapatkan
hasil pada bulan Januari-Agustus tahun 2017 angka kelahiran di RT 01-04
sebanyak 3 orang dan angka kematian di RT 01-04 sebanyak 1 orang.
a. Kondisi Kesehatan Penduduk
Diagram 7. Distribusi Kondisi Kesehatan Penduduk Saat ini
7%
Sehat
Sakit
93%
44
b. Data Penyakit
Diagram 8. Data penyakit penduduk saat ini
DBD
tidak ada lainnya
13%
Penyakit 2%
0%
Types
2%
TBC
2% Asma
1%
Batuk Pilek
80%
0
PUS
45
Berdasarkan gambar yang diatas didapatkan bahwa pemakaian
kontrasepsi terbanyak adalah menggunakan KB suntik yaitu sebanyak
95 (60.1%) PUS.
Diagram 11. Data alasan tidak menggunakan KB
10 9
9 (56.25%)
8
7
Dilarang Suami
6
4
5 Agama
(25%)
4 Tidak tahu
2
3 (12.5%) 1 Lainnya
2 (6.25%)
1
0
Alasan Tidak Menggunakan KB
1.5 2 Bidan
33,3%
1 Puskesmas
0.5
46
2) Imunisasi pada Ibu Hamil
Diagram13. Imunisasi TT
3 2
66,7%
2 1
33,3% Ya
1
Tidak
0
Imunisasi TT
Tidak Nafsu
0.5
Makan/mual dan
muntah
0
Pusing
Keluhan Ibu Hamil
47
f. Data Kesehatan Balita
Berdasarkan kuesioner dari 808 orang yang terdata terdapat 60 orang
Balita (7.4%).
1) Status Gizi
Diagram 16. Status Gizi Balita
50
39
40
30 Normal
18 Kurang
20
Buruk
10 3
0
Status Gizi berdasarkan BB/U
Berdasarkan diagram diatas, hampir sebagian besar status gizi balita dalam
kondisi normal berjumlah 39 balita (65%), sebagian kecil kondisi kurang
berjumlah 18 balita (30%) sedangkan balita yang buruk berjumlah 3 balita
(5%).
2) Kondisi Kesehatan Balita 3 Bulan Terakhir
Diagram 17. Kondisi Kesehatan Balita
60 48
(80%)
50
40
30 Sehat
12
20 Sakit
(20%)
10
0
Kondisi Kesehatan
48
3) Keluhan Balita 3 Bulan terakhir
Diagram 18. Keluhan Balita
50 42
(70%)
40 Tidak Ada
30
12 Panas/ Batuk/ pilek
20 (20%) 4 2 Diare
10 (6.6%) (3.4%)
Lain-lain
0
Kondisi Balita 3 Bulan Terakhir
49
6) Kunjungan Balita ke Posyandu
Diagram 21. Kunjungan Balita ke Posyandu
60 51
(85%)
40
Ya
20 9 Tidak
(15%)
0
Kunjungan Rutin Ke Posyandu (1 bulan Sekali)
Cara Menyusui
15
6 Manfaat ASI
10 4
3 (10%) 2 Cara Menstimulasi Tumbang
(5%) (6.6%) 1
5 (3.3%) 2 Cara MengatasiKurang Gizi
(1.6%)
0 Cara mengatasi Penyakit
Informasi yang Dibutuhkan Keluarga umum
Lainnya
Tentang Kesehatan Bayi dan Balita
50
Berdasarkan data di atas, cara stimulasi tumbuh kembang adalah
informasi yang paling banyak dibutuhkan keluarga, yaitu sebanyak
36,7%.
g. Data Kesehatan Anak Usia Sekolah
Berdasarkan kuesioner dari 808 orang yang terdata terdapat 105 orang
Anak Usia Sekolah (12.9%).
1) Kondisi Kesehatan Anak Usia Sekolah 3 Bulan Terakhir
Diagram 24. Kondisi Kesehatan Anak Usia Sekolah 3 Bulan
Terakhir
80 68
64,8%
60 37
35,2%
40 sehat
20 sakit
0
Kondisi Kesehatan anak usia sekolah
51
3) Kebiasaan Sarapan
Diagram 26. Kebiasaan Sarapan
100 65
32
8 (61.9%) Tidak Pernah
50 (30.4%)
(7.6%) Pernah tapi tidak rutin
0 Rutin
Kebiasaan Sarapan Pagi
Berdasarkan data di atas, sebagian besar anak makan 2-3 kali sehari
yaitu sebanyak 85,7%.
5) Kebiasaan Mencuci Tangan
Diagram 28. Kebiasaan Mencuci Tangan
100 77
73.3% Tidak Pernah
24
50 4 22.8% Sekali-sekali
3.8%
0 Sering
Kebiasaan Mencuci Tangan
52
6) Kebiasaan Membersihkan Diri Sendiri
Diagram 29. Kebiasaan Membersihkan Diri Sendiri
100 91
86,7%
Tidak pernah
50 13
1 sekali-kali
12,3%
1%
0 sering
Kebiasaan membersihkan Diri
40 14 15 Keputihan
8 3 14,3%
13,3% 2 maag
20 7,6% 2,9%
1,9%
batuk akibat merokok
0
Keluhan yang dirasakan remaja 3 bulan terakhir lainnya
53
2) Kegiatan remaja diluar jam Sekolah
Diagram 32. Kegiatan remaja diluar jam Sekolah
30 23 26 olahraga
21,9% 24,8%
25 les tambahan
15 14
20 12 kerja
14,4%13,3%
15 11,4% 8 pramuka
6
10 7,6% mall
5,7% 1
5 diam dirumah
1,9%
main gadged
0
Kegiatan Remaja diluar sekolah lainnya
30 obat terlarang
8 10
20 3 keluyuran
7,6% 9,5% 1
10 2,9% 1,9% lainnya
0 tidak ada
perilaku remaja yang kurang sehat
54
i. Data Kesehatan Dewasa
Berdasarkan kuesioner dari 808 orang yang terdata terdapat 457 orang
(56.5%) dengan usia dewasa.
1) Keluhan yang dialami 3 Bulan terakhir
Diagram 35. Keluhan yang dialami 3 bulan terakhir
250 tidak ada
194
42,5% dada berdebar-debar/ nyeri
200
sakit kepala/ sulit tidur/ mudah
150 marah/ hipertensi
91 nyeri ulu hai/ mual/ tidak nafsu
19,9% 71 makan
100 15,5% mudah lapar/ sering minum/ BAK
30 30 banyak/ DM
12 14 15
50 6,6% 6,6% sakit pinggang/ punggung/ sendi
2,6% 3,1% 3,3% kaki dan tangan
mudah lelah, pusing, kurang
0 tenaga/ anemi
keluhan dewasa 3 bulan terakhir lainnya
55
4) Informasi yang di butuhkan orang dewasa
Diagram 38. Informasi yang di butuhkan orang dewasa
400 303 penyakit umum
138 65%
200 31,4% 16
3,6% perilaku berisiko
kesehatan
0
informasi yang dibutuhkan orang dewasa lainnya
56
3) Kebiasaan Memeriksakan Kesehatan (minimal 1 bulan sekali)
Diagram 40. Kebiasaan Memeriksakan Kesehatan
60 32 43
39,6% 53%
40 6 tidak pernah
20 7,4% kadang-kadang
0
rutin
kebiasaan memeriksa kesehatan secara
rutin
57
B. Lingkungan Fisik
1. Kondisi Geografis
Hasil windshield survey dan data sekunder dari kelurahan didapatkan
bahwa iklim di wilayah komunitas tropis, dengan curah hujan rata rata 269,7
mm. Kelembapan udara 96,0%, suhu rata – rata harian 27,3 0C, tinggi
tempat dari permukaan laut 100 – 500 mdl, kecepatan angin 3,2 Knots.
Warna tanah hitam, tekstur tanah lembek. Kualitas udara baik, banyak
terdapat pepohonan dan tanaman peneduh di tepi jalan. Terdapat
pencemaran air dari pembuangan limbah rumah tangga dan tidak terdapat
pencemaran udara maupun kebisingan.
2. Perumahan
Hasil windshield survey dan observasi, sebagian besar perumahan di
komunitas berdekatan sebagian sudah tertata rapi dan sebagian lagi masih
tidak teratur, rumah penduduk banyak yang berdempetan antara satu rumah
kerumah yang lain. Lebih dari 50% rumah penduduk banyak belum
permanen.
58
Gambar 3. Halaman rumah warga diperuntukkan untuk ternak dan tempat bermain
Hasil windshield survey vektor yang terlihat banyak adalah lalat dan nyamuk.
Kebersihan halaman sebagian rumah masih kurang, banyak sampah dan
genangan air (becek).
59
Gambar 5. Halaman rumah warga diperuntukkan untuk ternak dan tempat bermain
Hasil windshield survey dan observasi di desa tidak memiliki saluran pembuangan,
sehingga limbah pembuangan rumah tangga di buat sembarangan yang membuat
tergenangnya air berwarna keruh. Hasil windshield survey dan observasi terdapat
lahan kosong namun dipenuhi semak-semak serta tidak terawat.
60
alasan warga membuang sampah ke sungai akibat tidak ada tempat penampungan
sampah di tiap RT dan tidak ada truk pengangkut sampah ke TPA, selaras dengan
hasil windshield survey tidak ditemukan tempat pembuangan sampah khusus di
sekitar rumah warga.
Berdasarkan hasil windshield survey masih banyak terdapat jamban di sungai yang
masih dipergunakan warga setempat untuk BAK/BAB. Hasil kuesioner
menunjukkan bahwa sebanyak 179 KK (73,4%) menggunakan sungai (jamban),
selain itu sebanyak 59 KK (24,2%) menggunakan WC, sembarangan sebanyak 6
KK (2,5%). Jenis jamban yang digunakan jongkok sebanyak 225 (92,2%).
Berdasarkan hasil wawancara ketua RT WC yang ada di daerah Desa Keliling
Benteng Ulu, belum semua rumah memiliki WC. Program pembangunan WC sudah
ada berjalan 2 tahun yaitu arisan WC, namun sekarang terhenti karena tidak dikelola
dengan optimal. WC yang ada di daerah tersebut menggunakan metode 5 WC 1
septi tank.
61
kandang ternak yang terawat sebanyak 69 KK (28,3%), dan tidak terawat sebnayak
21 KK (8,6%).
62
berwarna. Sebagian besar tidak terdapat jentik pada penampungan air, namun
sebanyak 19 KK (7,8%) mengaku terdapat jentik pada penampungan air.
C. Pendidikan Komunitas
Hasil Winshield survey dan data observasi di wilayah RT 1-RT 4 terdapat 1
buah SD yaitu SDN 2 Keliling Benteng Ulu dan 1 TK al qur’an Kec.
Martapura Barat. Hasil kuesioner didapatkan, sebagian besar warga
menyekolahkan anak mereka sampai Sekolah Dasar saja, sehingga masih
banyak warga yang berpendidikan rendah.
Hasil wawancara dan kuesioner sebagian besar tingkat pendidikan SMA
yaitu sebanyak 69 orang (8,5%), SMP sebanyak 157 orang (19,4%), SD
sebanyak 448 orang (55,4%), belum sekolah sebanyak 56 orang (6,9%), D3
sebanyak 2 orang (0,2%) dan S1 3 orang (0,3%), warga tidak sekolah sebanyak
49 orang (6,06%).
63
kekeluargaan. Kondisi jalan utama sudah menggunakan aspal, banyak dilalui
kendaraan roda dua, dan roda empat. Terdapat banyak gang sempit.
64
Gambar 14. Struktur Pemerintahan
F. Pelayanan Kesehatan
Dalam komunitas terdapat 1 buah posyandu yang aktif melakukan kegiatan
sebulan sekali setiap minggu pertama awal bulan yaitu posyandu lansia
dan anak di RT.03 dan RT.2.
65
Diagram 42. Distribusi Penduduk Berdasarkan Jaminan Kesehatan Yang
Dimilik
100 92 94 BPJS Karyawan
80 BPJS Miskin
60 KIS
40 Tabungan
20 18
20 12 Dana Sehat
5 3
0 Tidak ada
Jaminan Kesehatan Yang dimiliki Lainnya
G. Sistem Komunikasi
Berdasarkan hasil wawancara, sistem komunikasi yang terdapat dalam
komunitas antara lain adalah radio, serta televisi sebagai media informasi bagi
masyarakat, selain itu banyak warga rata-rata sudah mempunyai telepon
seluler yang sudah tercakup layanan data dari operator sehingga untuk
akses komunikasi dan internet juga semakin mudah dijangkau, akan tetapi
operator internet yang dapat digunakan hanya beberapa saja. Sistem
komunikasi sederhana masyarakat di desa KBU adalah dengan melakukan
pengumuman pada pengeras suara mesjid/langgar bila ada informasi penting
yang ingin segera disampaikan pada masyarakat, masyarakat di kumpulkan
di Langgar/ mesjid untuk dilakukan musyawarah, juga adanya papan
pengumuman di mesjid pada RT. 02, namun papan pengumuman ini tidak
digunakan oleh warga secara maksimal. Selain itu jika ada informasi penting
yang mendesak akan langsung disampaikan ketua RT ke rumah- rumah warga.
Terkait informasi kesehatan, berdasarkan hasil kuesioner, ada 144 KK (59%)
mendapat informasi kesehatan dari petugas kesehatan.
66
H. Ekonomi
Hasil windshield survey terdapat toko-toko seperti toko sembako, kios
pulsa, kios isi ulang air minum, bengkel, penjahit, warung makan.
Berdasarkan data di atas penghasilan terbanyak keluarga adalah <1 juta sebanyak
153 KK (62,7%). Hasil kuesioner menyebutkan bahwa banyak warga yang belum
bekerja, namun pekerjaan terbanyak adalah petani yaitu sebanyak 187 KK (23,1%).
67
I. Rekreasi
Hasil windshield dan observasi disekitar pemukiman warga pada RT.01,
RT.02, RT.03, RT.04, adanya sarana rekreasi seperti lomba dayung yang ada
di sungai, tenis meja.
68
II. Analisa Data
Tabel 1. Analisa Data Pengkajian
70
4. Berdasarkan hasil kuesioner: Ketidakcukupan Defisiensi Kesehatan Komunitas
1. warga mengeluh sakit kepala/sulit Sumber Daya pada Kelompok Dewasa dan
tidur/mudah marah/hipertensi sebanyak (Pengetahuan) Lansia
19,9% dalam 3 bulan terakhir.
2. Sebanyak 72% warga tidak pernah berolah
raga
3. Sebanyak 63,2% warga yang hanya
kadang-kadang memiliki kebiasaan
memeriksa kesehatan secara rutin 1 bulan
sekali
4. informasi yang paling dibutuhkan warga
adalah perilaku berisiko kesehatan
sebanyak 65%.
Berdasarkan hasil kuesioner:
1. warga mengeluh sakit kepala/sulit
tidur/mudah marah/hipertensi sebanyak
45,7% dalam 3 bulan terakhir.
2. Sebanyak 71,6% warga tidak pernah
berolah raga
3. Sebanyak 53%. warga yang hanya kadang-
kadang memiliki kebiasaan memeriksa
kesehatan secara rutin 1 bulan sekali
4. informasi yang paling dibutuhkan warga
adalah penyakit degeneratif yaitu sebanyak
58%.
5 Berdasarkan hasil kuesioner: Ketidakcukupan Defisiensi Kesehatan Komunitas
informasi yang dibutuhkan adalah cara Sumber Daya pada Kelompok Remaja
tentang kesehatan reproduksi sebanyak 19 KK (Pengetahuan)
(18,1)
71
III. Rencana Keperawatan
No. Diagnosis Keperawatan Tujuan dan Kriteria Hasil Rencana Keperawatan
1. Perilaku kesehatan cenderung NOC: Pengetahuan: Perilaku kesehatan NIC: Edukasi Kesehatan
berisiko (Kesehatan lingkungan) Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 1 pertemuan 1. Presentasikan informasi dan masalah
pada warga di wilayah RT1-RT4 masalah di komunitas (warga Desa Keliling Benteng Ulu) teratasi yang akan di diskusikan dalam forum.
Desa Keliling Benteng Ulu dengan kriteria hasil: 2. Penyuluhan kepada masyarakat tentang
b.d Kurangnya pemahaman warga 1. Warga Desa Keliling Benteng Ulu mengetahui tentang Perilaku perilaku hidup sehat
dalam melakukan hidup bersih dan sehat seperti lingkungan sehat 3. Identifikasi sumber yang diperlukan
kebiasaan/perilaku kesehatan Skala 1 : tidak mengetahui untuk menjalankan program kebersihan
(membuang sampah kesungai, Skala 2 : sedikit mengetahui lingkungan seperti kerja bakti.
dibakar dan di Skala 3 : cukup mengetahui 4. Melibatkan individu, keluarga dan
timbun) Skala 4 : banyak mengetahui kelompok untuk mendukung perubahan
Skala 5 : mengetahui sepenuhnya perilaku kesehatan ke arah kondusif.
2. Perilaku kesehatan cenderung NOC: Kepercayaan Mengenai Kesehatan: Ancaman yang dirasakan NIC: Edukasi Kesehatan
berisiko (Remaja) pada warga di Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 1 kali 1. Presentasikan informasi dan masalah
wilayah RT1-RT4 Desa Keliling pertemuan anak-anak remaja dapat memahami pentingnya yang akan di diskusikan dalam forum.
Benteng Ulu b/d merokok menjaga kesehatan termasuk dalam menjaga pergaulan dengan 2. Penyuluhan kepada masyarakat tentang
kriteria hasil: bahaya merokok/narkoba
1. Tingkat partisipasi dalam program komunitas 3. Tekankan manfaat kesehatan positif yang
Skala 1 : sangat lemah bisa diterima.
Skala 2 : Cukup baik
Skala 3 : Sedang
72
Skala 4 : Kuat 4. Ajarkn strategi yang dapat digunakan
Skala 5 : Sangat kuat untuk menolak perilaku yang tidak sehat
atau berisiko.
Target: Skala 5 Sangat kuat 5. Bekerja sama dengan keluarga dan
masyarakat sekitar dalam perencanaan
Remaja mengetahui efek kesehatan yang merugikan dari implementasi gaya hidup atau modifikasi
penggunaan tembakau perilaku kesehatan.
Skala 1 : tidak mengetahui
Skala 2 : sedikit mengetahui
Skala 3 : cukup mengetahui
Skala 4 : banyak mengetahui
Skala 5 : mengetahui sepenuhnya
73
penting bagi orang tua untuk memberikan
makanan yang mengandung gizi
seimbang hal ini?, bagaimana
merangsang stimulasi tumbuh kembang
balita?)
5. Rancang dan implementasikan strategi
untuk mengukur outcome masyarakat
secara berkala selama dan setelah
berkberakhirnya program.
4 Defisiensi kesehatan pada NOC: Pengetahuan: Promosi Kesehatan NIC: Pendidikan Kesehatan
Dewasa dan Lansia wilayah Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 1 kali pertemuan 1. Berikan pendidikan kesehatan tentang
RT1-RT4 Desa Keliling Benteng sumber daya (pengetahuan) warga teratasi dengan kriteria hasil: penyakit yang umum terjadi seperti
Ulu b/d Ketidakcukupan Sumber 1. para orang dewasa desa keliling benteng ulu menunjukkan hipertensi dan lainnya
Daya (Pengetahuan) perilaku yang meningkatkan kesehatan
74
Skala 1 : tidak mengetahui 2. Sediakan materi informasi kesehatan
Skala 2 : sedikit mengetahui penyakit yang umum pada orang-orang
Skala 3 : cukup mengetahui dewasa seperti hipertensi.
Skala 4 : banyak mengetahui 3. Gunakan strategi pemahaman warga
Skala 5 : mengetahui sepenuhnya (mulai dengan informasi yang paling
penting dahulu, fokus pada pesanpesan
Target: Skala 4 Banyak Mengetahui inti dan ulangi, hubungkan dengan
pengalaman individu) mengevaluasi
sejauhmana pemahaman warga tentang
hipertensi dan penanganannya.
4. Motivasi warga untuk mengajukan
pertanyaan masalah hipertensi dan senam
hipertensi, serta meminta penjelasan
(misalnya tindakan apa yang diberikan
pada saat hipertensi? Mengapa penting
bagi warga untuk mengetahui bahaya
hipertensi?)
5. Ajarkan senam hipertensi untuk
mengurangi angka kejadian hipertensi
atau mencegah terjadinya hipertensi
5 Defisiensi kesehatan pada Remaja NOC: Pengetahuan: Promosi Kesehatan NIC: Pendidikan Kesehatan
wilayah RT1-RT4 Desa Keliling Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 1 kali pertemuan 1. Berikan pendidikan kesehatan tentang
Benteng Ulu b/d Ketidakcukupan sumber daya (pengetahuan) warga teratasi dengan kriteria hasil: penyakit yang umum terjadi seperti
Sumber Daya (Pengetahuan) 1. Remaja desa keliling benteng ulu menunjukkan perilaku yang hipertensi dan lainnya
meningkatkan kesehatan 2. Sediakan materi informasi kesehatan
Skala 1 : tidak mengetahui terkait kesehatan reproduksi dan bahaya
Skala 2 : sedikit mengetahui pernikahan dini
Skala 3 : cukup mengetahui 3. Gunakan strategi pemahaman warga
Skala 4 : banyak mengetahui (mulai dengan informasi yang paling
Skala 5 : mengetahui sepenuhnya penting dahulu, fokus pada pesan-pesan
Target: Skala 4 Banyak Mengetahui inti dan ulangi, hubungkan dengan
pengalaman individu) mengevaluasi
sejauhmana pemahaman remaja tentang
kesehatan reproduksi dan bahaya
pernikahan dini
4. Motivasi remaja untuk mengajukan
pertanyaan
75
6. Risiko Kontaminasi wilayah NOC: Pengetahuan: Status Kesehatan Komunitas NIC: Pengembangan program
RT1-RT4 Desa Keliling Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 1 kali 1. Bantu masyrakat dalam mengidentifikasi
Benteng Ulu f/r layanan kota pertemuan dengan BLH dan masyarakat diharapkan status kebutuhan atau masalah kesehatan yang
tidak adekuat (pembuangan
kesehatan lingkungan menjadi sangat baik dengan kriteria hasil: signifikan
sampah) ditandai dengan hasil
windshield survey tidak 1. Lingkungan sesuai dengan standar kesehatan lingkungan 2. Prioritaskan kebutuhan kesehatan
ditemukan tempat pembuangan Skala 1 : Buruk terhadap masalah yang diidentifikasi
sampah di sekitar rumah warga. Skala 2 : Cukup buruk
3. Edukasi anggota kelompok dalam
Skala 3 : Baik
perencanaan mengenai proses
Skala 4 : Sangat baik
perencanaan.
Skala 5 : Sempuna
4. Bekerja sama dengan pihak BLH untuk
pengadaan tempat sampah akhir dan
Target: Skala 3 baik
tempat sampah sementara
5. Evaluasi program terkait relevansi,
efisiensi, dan efektifitasnya.
76
Perilaku Cenderung Beresiko pada 2 2 2 1 2 2 2 13
Kelompok Remaja b.d merokok
ditandai dengan terdapat data paling
banyak atau sebesar 31,4% remaja
yang merokok.
77
Defisiensi Kesehatan Komunitas 2 1 2 1 1 1 1 9
pada Kelompok Balita dan anak b.d
Ketidakcukupan Sumber Daya
(Pengetahuan)
78
Defisiensi Kesehatan Komunitas 2 1 1 1 1 1 1 8
pada Kelompok Dewasa dan lansia
b.d ketidakcukupan sumber daya
pengetahuan
Pembobotan:
0. Tidak Ada Kepentingan Komunitas Prioritas
1. Prioritas Sedang
2. Prioritas Tinggi
79
80