Anda di halaman 1dari 3

RABIES

No. Dokumen : 440/


SOP/UPTDKec.SMNI.B/I-
2019
SOP No. Revisi :
TanggalTerbit : 2019
Halaman :

UPTD KECAMATAN
SANAMAN MANTIKEI DEDY RUSADY, A.Md.Kep
PUSKESMAS NIP.197602151996031004
TUMBANG KAMAN

1.Pengertian Penyakit infeksi akut sistem saraf pusat yang disebabkan oleh virus
rabies yang termasuk genus lyssa virus, family rhabdoviridae dan
menginfeksi manusia melalui gigitan hewan yang terinfeksi ( anjung,
monyet,kucing, serigala, kelelawar ) rabies hampir selalu berakibat fatal
jika post exposure prophylaxis tidak diberikan sebelum onset gejala
berat.
2.Tujuan Sebagai acuan dalam melaksanakan pelayanan RABIES (GHPR) di
Puskesmas
3.Kebijakan SK Kepala Puskesmas Nomor : 440/SOP/UPTDKec.SMNI.B-2019
tentang penyelenggaraan RABIES (GHPR).
4.Referensi Permenkes No 42 tahun 2013 tentang Penyelenggaraan Imunisasi
Modul Pelatihan Imunisasi Bagi Petugas Puskesmas, Dirjen
Pengendalian penyakit dan Penyehatan Lingkungan tahun 2013.
5.Prosedur / A. Petugas mempersiapkan alat dan bahan :
langkah
1. Cairan desinfektan
2. Serum anti rabies
3. Vaksin anti rabies
B. Langkah-langkah kegiatan
1. Petugas memeriksa keadaan umum pasien dan vital sign.
2. Petugas melakukan pemeriksaan fisik yang diperlukan/yang
sesuai
3. Petugas menentukan berat-ringannya gigitan
4. Petugas menentukan berat-ringannya reaksi yang terjadi
terhadap toksin
5. Petugas memberitahukan dan menjelaskan penyakitnya pada
pasien.berupa demam, malaise,mual, dan rasa nyeri
ditengorokan selama beberapa hari
6. Petugas memberikan pengobatan yang tepat kepada pasien
sesuai berat/ringannya luka gigitan
7. Petugas memberi tahu Bila reaksi berat pada gigitan yang
parah,gigitan didaerah leher ke atas, pada jari tangan dan
genetalian diberikan SAR 20 IU / kg BB dosis
tunggal.carapemberian SAR adalahsetengah dosis infiltrasipada
sekitar luka dan setengah dosis IM pada tempat yang berlainan
dengan suntikan SAR , diberikan pdada hari yang sama dengan
dosis pertama SAR.
8. Petugas memberikan resep kepada pasien untuk diserahkan ke
sub unit farmasi
9. Petugas mendokumentasikan semua hasil anamnesis,
pemeriksaan, diagnose, terapi, rujukan yang telah dilakukan
dalam rekam medis pasien
Bila reaksi berat dengan gejala sistemik dan tidak membaik dengan
tindakan diatas, petugas merujuk pasien ke rumah sakit.
6.Diagram Alir

7.Hal-hal yang
perlu
diperhatikan
8.Unit terkait a. Unit Gawat Darurat
b. Unit Poli Umum
9.Dokumen - Laporan
terkait - Foto Dokumen
- Buku panduan kegiatan
10.Rekaman No Yang di ubah Isi perubahan Tanggal mulai
histris diberlakukan
perubahan
DAFTAR TILIK RABIES
No. Kode :
Terbitan :
Daftar
No. Revisi :
Tilik
Tgl Mulai Berlaku :
Halaman :

Unit :…………………………………………………………………...
Nama Petugas :……………………………………………………………………
Tanggal Pelaksanaan : ………………………………………………………..................
Tidak
No Kegiatan Ya Tidak Berlaku.
1. Apakah petugas memeriksa keadaan umum pasien dan vital
sign.
2. Apakah Petugas melakukan pemeriksaan fisik yang
diperlukan/yang sesuai
3. Apakah Petugas menentukan berat-ringannya gigitan
4. Apakah Petugas menentukan berat-ringannya reaksi yang
terjadi terhadap toksin
5. Apakah Petugas memberitahukan dan menjelaskan
penyakitnya pada pasien berupa demam, malaise, mual, dan
rasa nyeri ditengorokan selama beberapa hari
6. Apakah Petugas memberikan pengobatan yang tepat kepada
pasien sesuai berat/ringannya luka gigitan
7. Apakah Petugas memberi tahu Bila reaksi berat pada gigitan
yang parah gigitan didaerah leher ke atas, pada jari tangan
dan genetalian diberikan SAR 20 IU / kg BB dosis
tunggal.cara pemberian SAR adalahsetengah dosis infiltrasi
pada sekitar luka dan setengah dosis IM pada tempat yang
berlainan dengan suntikan SAR , diberikan dada hari yang
sama dengan dosis pertama SAR.
8. Apakah Petugas memberikan resep kepada pasien untuk
diserahkan ke sub unit farmasi
9. Apakah Petugas mendokumentasikan semua hasil
anamnesis, pemeriksaan, diagnose, terapi, rujukan yang telah
dilakukan dalam rekam medis pasien
10. Apakah Bila reaksi berat dengan gejala sistemik dan tidak
membaik dengan tindakan diatas, petugas merujuk pasien ke
rumah sakit.
Jumlah

Anda mungkin juga menyukai