Anda di halaman 1dari 4

TUGAS MEKANIKA BATUAN

‘PENANGGULANGAN STABILITAS LERENG BATUAN’

Disusun Oleh :

Achmad Aiesy
07/252634/TK/33002

JURUSAN TEKNIK SIPIL DAN LINGKUNGAN


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS GADJAH MADA
2010
PENANGGULANGAN STABILITAS LERENG BATUAN

Longsor terjadi akibat adanya massa batuan yang tidak stabil berada pada bidang
diskontinuitas. Pada prinsipnya tanah longsor terjadi bila gaya pendorong pada lereng lebih
besar daripada gaya penahan. Gaya penahan umumnya dipengaruhi oleh kekuatan batuan dan
kepadatan tanah. Sedangkan gaya pendorong dipengaruhi oleh besarnya sudut lereng, air,
beban serta berat jenis tanah batuan.

Bidang diskontinuitas

SLIDE(Luncuran)

a. Faktor yang menyebabkan lereng tidak stabil


1. Sudut lereng
Semakin besar sudut kemiringan lereng maka kondisi lereng semakin tidak stabil.
Bertambah besarnya sudut kemiringan lereng biasanya diakibatkan adanya
pemotongan badan lereng atau akibat adanya erosi terus menerus yang terjadi pada
tepi sungai.

2. Air
Adanya muka air tanah yang berada pada bidang diskontinuitas memberikan beban
tekanan air pada massa batuan sehingga gaya pendorong akan semakin besar.

3. Beban dan berat jenis batuan


Berat jenis batuan dipengaruhi oleh kondisi geologi dan kondisi stratigrafi batuan.
Dapat diperhitungkan berdasarkan klasifikasi massa batuan. Semakin besar berat jenis
massa batuan maka akan semakin besar gaya dorong yang terjadi, akibatnya
kestabilan lereng semakin berkurang.

b. Penangaan longsor batuan


1. Rock Bolt / angker
Rock bolt adalah dengan menacapkan bolt atau bias disebut angker pada bidang
batuan yang tidak stabil. Angker ini menembus batuan / bidang yang stabil sehingga
bagian batuan yang tidak stabil bias tertahan.

Bidang lereng tidak


stabil

Anchor

Bidang lereng stabil

Bagian agker

Angker di tancapkan pada bidang lereng /batuan yang tidak stabil hingga menancap
ke bidang lereng stabil. Kemudian sebagai pengekangnya diberikan injeksi semen
yang akan mengkat bagian ujung angker dan pada bagian ujung angker di pasan agker
head. Sehinggan batuan/ lereng yang tidak stabil akan tertahan oleh semen yang telah
mengaring dan angker head.
2. Sistem Drainasi Air Tanah
Untuk mengurangi besarnya beban tekanan air di buat sistem drainasi yang
mengalirkan air keluar dari badan lereng.

Anchor

Bidang lereng stabil

Drainasi

Anda mungkin juga menyukai