Disusun Oleh:
Dosen Pengampu:
2018
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Posbindu, saat ini telah menjadi salah satu strategi penting pemerintah
(Kemenkes) untuk mengendalikan trend penyakit tidak menular yang semakin
mengkawatirkan. Berbagai data dan penelitian, menunjukkan bahwa trend tingkat
kesakitan dan kematian penyakit tidak menular sudah melampaui tingkat
morbiditas dan mortalitas penyakit menular. Disamping itu posbindu juga dapat
berperan sebagai tempat pembinaan para lansia yang diusahakan bisa mendapatkan
kesehjateraan. Sebagaimana tujuan utama yang dijabarkan pemerintah (Kemenkes)
yaitu Tujuan Posbindu PTM adalah meningkatkan peran serta masyarakat dalam
pencegahan dan penemuan dini faktor risiko PTM. Sasaran utama kegiatan adalah
kelompok masyarakat sehat, berisiko dan penyandang PTM berusia 15 tahun ke
atas.
BAB II
PROFIL DAN KEGIATAN
1. PROFIL
PERIODE 2018-2021
Ada beberapa kegiatan yang wajib dilaksanakan oleh Posbindu PTM, diantaranya:
2. Konseling faktor resiko PTM tentang diet, aktifitas fisik, merokok, stress.
4. Aktifitas fisik bersama seperti olah raga bersama, kerja bakti dll.
Tujuan dari adanya Posbindu PTM adalah untuk meningkatkan peran serta
masyarakat dalam pencegahan dan penemuan dini faktor risiko PTM. Dengan
sasaran masyarakat:
Posbindu PTM Periuk Jaya dinilai terlalu fokus terhadap kesehatan lansia,
sedangkan panduan teknis dijelaskan bahwa sasaran dari Posbindu PTM adalah
semua masyarakat yang sehat, beresiko, dan penyandang PTM yang berusia 15
tahun keatas. Hal itu disebabkan kurangnya simpati masyarakat dengan usia
produktif untuk ikut berpartisipasi dalam kegiatan-kegiatan yang diadakan oleh
Posbindu, dilihat dari jumlah kunjungan Posbindu untuk pelaksanaan kegiatan
pemeriksaan kesehatan, masyarakat kelompok usia produktif tidak ada yang ikut
berpartisipasi meskipun sudah diadakan promosi kesehatan mengenai adanya
kegiatan pemeriksaan tersebut. Kegiatan-kegiatan Posbindu PTM tersebut lebih
diisi oleh masyarakat kelompok usia 40 tahun keatas dan di dominasi oleh ibu
rumah tangga yang memiliki lebih banyak waktu untuk ikut berpartisipasi dalam
kegiatan Posbindu.
Hasil dari adanya Posbindu tersebut dinilai bagus, terlihat dari kesadaran
para lansia yang peduli akan kesehatan mereka, sesuai dengan manfaat Posbindu.
BAB IV
PENUTUP
1. SIMPULAN
2. SARAN