Anda di halaman 1dari 2

CIRI-CIRI HIDUP BERKAH.

Ditulis oleh:

Bilal Fajar Sodiq

Seringkali kita mengkaitkan hidup yang bahagia adalah hidup yang memiliki banyak harta dan
bisa mencukupi kebutuhannya hingga memenuhi hasrat keinginannya. Namun, seringkali kita
lupa bahwa hakikat kebahagiaan hidup bukanlah pada banyaknya harta ataupun tinggi pangkat
jabatan. Melainkan pada seberapa sering kita bersyukur atas pemberian Allah SWT tanpa pernah
berhenti untuk beribadah padanya dan bersholawat atas Nabi Muhammad SAW.

Banyak orang tidak mengetahui hal itu, dan banyak orang yang menganggap remeh orang lain
yang bahagia atas kesederhanaannya. Hal itu terjadi karna disebabkan oleh ketidaktahuan mereka
tentang arti dari sebuah rasa syukur dan keberkahan.

Lalu, apa arti rasa syukur itu sendiri, dan apa yang dimaksud dengan berkah?

Definisi Syukur menurut kitab Ash Shahhah fil Lughah karya Al Jauhari:

‫المعروف من أ َ ْوال َكهُ بما المحسِن على الثناء‬


“Syukurُadalahُpujianُbagiُorangُyangُmemberikanُkebaikan,ُatasُkebaikannyaُtersebut”ُAtauُ
dalam bahasa Indonesia, bersyukur artinya berterima kasih.

Jadi, kita wajib bersyukur atas segala kenikmatan yang diberikan oleh Allah SWT. Baik itu
bersifat rezeki, maupun cobaan. Misal, kita bersyukur atas segala keadaan, baik itu sedang
lapang maupun sempit, sehat maupun sakit, dan kaya maupun miskin.

Lalu apa yang dimaksud dengan berkah?

Imam Al-Ghazali mengartikanُartiُkataُberkahُituُsendiriُsebagaiُ“ZiyadatulُKhair”,ُyangُ


artinyaُ“Bertambahnyaُkebaikan”.

Dalam Syarh kitab Shahih Muslim, Al Imam An Nawawi menjelaskan arti berkah dalam dua
makna, yakni:

1. Tumbuh, berkembang, dan bertambah


2. Kebaikan yang berkesinambungan

Lantas, apa hubungannya antara rasa syukur dan berkah?


Dalam konsep islam dalam menjalani kehidupan, tentunya selalu ada imbalan atau balasan atas
segala kebaikan dari Allah SWT walau sebesar biji zarrah pun. Begitupula dengan perbuatan
buruk.

Maka apabila seseorang menjalankan kehidupan dengan rasa syukur atas semua ketetapan yang
Allah berikan padanya, hal itulah salah satu penyebab yang menyebabkan hidup seseorang
menjadi berkah.

Hidup berkah bukan tentang banyaknya harta, tingginya pangkat jabatan, ataupun banyak
disegani oleh orang lain. Namun hidup berkah adalah hidup yang terus berkembang. Artinya,
mungkin dulu ia seorang pedagang warung kecil-kecilan, namun karna ia bersyukur atas
ketetapan yang Allah berikan padanya, lama kelamaan warungnya menjadi toko grosir dan ecer
yang besar dan menghasilkan banyak untung.

Pada intinya, keberkahan membuat hidup seseorang semakin berkembang dan terus tumbuh.
Ibarat rumput yang disirami air, seperti itulah keberkahan hidup seseorang.

Lalu apa saja penyebab hidup seseorang menjadi berkah?

1. Mencintai Rasulullah SAW dan menghadirkan beliau dalam setiap tindakan kita sehari-
hari.
2. Merasa bersyukur atas ketetapan yang Allah berikan.
3. niat yang tulus saat berbuat baik kepada sesama.
4. MemilikiُsifatُTawadhu’.

Dan semoga ketika kita menerapkan 4 poin diatas dalam kehidupan kita, itulah yang
menyebabkan hidup kita menjadi berkah, aamiin.

Anda mungkin juga menyukai