Anda di halaman 1dari 3

TANDA DAN GEJALA KLINIS Adalah gangguan kualitas

PSIKIATRI kesadaran disertai gangguan kognitif luas &


gangguan persepsi (misal : halusinasi /
ilusi).
KESADARAN DAN KOGNISI Individu tampak sulit memusatkan /
mengalihkan perhatian & dapat fluktuasi
A. KESADARAN (dari gaduh gelisah tiba-tiba apatis).
Adalah kesigapan mental dalam
menanggapi rangsang dari luar & dalam. 8. DREAM LIKE STATE
Seringkali gangguan kesadaran Adalah gangguan kualitas
merupakan tanda kerusakan otak. kesadaran di mana individu tidak sadar apa
Ada 9 kesadaran : yang dilakukan & tidak merespon
1. KOMPOS MENTIS rangsang.
Adalah kesadaran optimal di mana Seringkali pada epilepsi
individu mampu memahami diri & psikomotor.
lingkungan serta menanggapi rangsang
secara tepat. 9. TWILIGHT STATE
GCS ⇒ 15 – 14. Adalah gangguan kualitas
kesadaran disertai halusinasi di mana
2. APATIS individu setengah sadar, respon minimal,
Adalah penurunan kesadaran di perilaku impulsif, & emosi labil.
mana individu tampak tidak acuh.
GCS ⇒ 13 – 12. Kesadaran nomor 1 – 5 merupakan
kuantitas kesadaran neurologi yang dinilai
3. SOMNOLEN dengan Glasgow Coma Scale (GCS),
Adalah penurunan kesadaran di sedangkan nomor 6 – 9 merupakan kualitas
mana individu tampak selalu mengantuk kesadaran psikiatri.
bahkan cenderung tidur.
GCS ⇒ 9 – 7.
B. KOGNISI
Adalah kemampuan mengenali
4. SOPOR
kondisi / obyek terkait pengalaman & taraf
Adalah penurunan kesadaran berat
intelegensi.
di mana individu hanya memberi respon
Ada 9 kognisi :
minimal terhadap rangsang nyeri.
1. MEMORI / DAYA INGAT
GCS ⇒ 6 – 5.
Adalah pengelolaan informasi,
yaitu perekaman, penyimpanan, &
5. KOMA
pemanggilan kembali.
Adalah penurunan kesadaran paling
Ada 2 gangguan memori / daya
berat di mana individu tidak dapat
ingat :
menanggapi rangsang.
1) Amnesia ⇒ Disebabkan oleh
GCS ⇒ 3.
gangguan organik (cedera
kepala berat) / gangguan
6. BERKABUT
psikologik (stress pasca 6 bulan
Adalah gangguan kualitas
trauma).
kesadaran di mana individu tidak mampu
Ada 2 amnesia :
berpikir jernih.
a) Amnesia anterograde.
Individu tampak bingung, sulit
b) Amnesia retrograde.
memusatkan perhatian, & disorientasi.

7. DELIRIUM
2) Paramnesia ⇒ Disebabkan 7. FUNGSI EKSEKUTIF
oleh gangguan organik
8. ABSTRAK
(demensia) / gangguan
psikologik (disosiasi). 9. TARAF INTELEGENSI
Ada 6 paramnesia :
a) Konfabulasi ⇒ Paramnesia
untuk mengisi kekosongan ALAM PERASAAN / EMOSI
memori. Adalah suasana perasaan.
b) Déjà vu ⇒ Paramnesia terhadap Ada 3 alam perasaan / emosi :
peristiwa baru. 1. MOOD
c) Jamais vu ⇒ Asing terhadap Adalah emosi internal yang
peristiwa yang pernah dialami. bertahan lama.
Ada 11 gangguan mood :
d) Hiperamnesia ⇒ Ingatan
berlebih terhadap pengalaman. 1) Eutimia ⇒ Mood normal.
e) Screen memory ⇒ Secara sadar 2) Hipotimia ⇒ Mood sedih &
menutup ingatan buruk dengan hilang semangat (subyektif)
ingatan baik. serta murung & lamban
(obyektif).
f) Letologika ⇒
Ketidakmampuan sementara 3) Hipertimia ⇒ Mood bergairah
dalam mendeskripsikan & semangat berlebih (subyektif)
pengalaman, seringkali pada & hiperaktif & energik
stadium awal demensia. (obyektif).
4) Aleksitimia ⇒ Tidak
2. PERHATIAN / KONSENTRASI mempunyai mood & sulit
Ada 3 gangguan perhatian / mengungkapkan emosi.
konsentrasi : 5) Disforia ⇒ Mood tidak
1) Distraktibilitas ⇒ menyenangkan (misal : kesal /
Ketidakmampuan memusatkan jenuh).
perhatian. 6) Eforia ⇒ Mood
2) Inatensi selektif ⇒ menyenangkan.
Ketidakmampuan memusatkan 7) Iritabel ⇒ Mood sensitif &
perhatian pada hal tertentu mudah marah.
(misal : pada fobia spesifik). 8) Ekstasia ⇒ Mood bergairah
3) Hypervigilance ⇒ Memusatkan meluap-luap pada pengguna zat
perhatian berlebih, sehingga psikostimulansia.
tampak tegang. 9) Kosong ⇒ Tidak mempunyai
mood & tidak melibatkan
3. ORIENTASI emosi, seringkali pada
Adalah kemampuan mengenali skizofrenia kronis.
obyek / benda. 10) Labil ⇒ Mood fluktuasi,
Ada 3 gangguan orientasi : seringkali pada psikosis akut.
1) Orientasi orang. 11) Anhedonia ⇒ Hilang minat &
2) Orientasi tempat. kesenangan pada aktivitas.
3) Orientasi waktu.
2. AFEK
4. KEMAMPUAN BERBAHASA Adalah emosi eksternal sesaat yang
dinilai dengan ekspresi, suara, & gerak.
5. BERHITUNG Ada 5 gangguan afek :
6. VISUOSPATIAL 1) Luas ⇒ Afek normal.
2) Sempit ⇒ Penurunan afek.
3) Tumpul ⇒ Penurunan afek
berat di mana tatapan kosong,
suara monoton, & gerak sedikit.
4) Datar ⇒ Penurunan afek paling
berat di mana tatapan kosong,
suara datar, gerak sedikit &
kaku.
5) Labil ⇒ Afek fluktuasi, tanpa
rangsang dari luar.

3. HIDUP EMOSI
Ada 2 hidup emosi :
1) Serasi ⇒ Mood & afek sama.
2) Tidak serasi ⇒ Mood & afek
tidak sama.

PERILAKU MOTORIK / KONASI


Ada 6 gangguan perilaku motorik /
konasi :
1. KATATONIA STUPOR
Adalah gerak lambat bahkan
cenderung tidak gerak & kaku seperti
patung, seringkali pada skizofrenia
katatonia.

2. KATATONIA FUROR
Adalah gerak gaduh gelisah, tanpa
rangsang dari luar, seringkali pada
skizofrenia katatonia.

3. KATALEPSIA
Adalah tidak gerak dalam jangka
waktu lama, seringkali pada skizorenia
katatonia.

4. FLEXIBILITAS CEREA
Adalah gerak dapat diatur seperti
lilin.

5. AKINESIA
Adalah gerak terbatas.

6. BRADIKINESIA
Adalah gerak kaku, seringkali pada
penyakit Parkinson.

PROSES PIKIR

Anda mungkin juga menyukai