2012 - 2017 merupakan dokumen yang memuat visi, misi, tujuan, sasaran,
strategi, kebijakan, program dan kegiatan pembangunan sesuai dengan tugas dan
Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Gorontalo tahun 2012 -2017 yang
2012 pada tanggal 16 Juli 2012. Renstra Dinas Pekerjaan Umum provinsi
Kabupaten/ kota dengan Dunia Usaha agar keseluruhan sumber daya yang ada
dapat digunakan secara optimal dan dapat mencapai kinerja yang maksimal dalam
PROVINSI GORONTALO
BAB 1 PENDAHULUAN
3.2 Telaahan Visi, Misi, dan Program Gubernur dan Wakil Gubernur
...................................................................................... 3-56
KELOMPOK
MENGACU PADA
Gambar 2-1 Struktur Organisasi Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Gorontalo .. 2-8
Gambar 2-2 Perbandingan Jumlah PNS berdasarkan Jenis Kelamin .............. 2-22
Gambar 2-3 Perbandingan Jumlah PNS berdasarkan Jenjang Pendidikan ..... 2-22
Gambar 2-4 Perbandingan Jumlah PNS teknis dan non Teknis di Dinas Pekerjaan
..................................................................................................... 2-23
Gambar 2-5 Perbandingan Jumlah PTT maupun non teknis di Dinas Pekerjaan
Tabel 2-6 Jalan Provinsi di Provinsi Gorontalo (Dinas PU, Kimpraswil, 2011)
……
Tabel 2-8 Kondisi Jembatan di Ruas Jalan Provinsi di Provinsi Gorontalo ............
Tabel 2-9 Data Pembangunan Jalan akses / Agropolitan APBD Selang Tahun
2007 - 2010.........................................................................................................
Tabel 2-10 Data jaringan irigasi dengan luasan fungsi dan potensi di Provinsi
Gorontalo ...............................................................................................
Tabel 2-11 Data Kondisi jaringan irigasi Sampai dengan tahun 2011 .........
Tabel 2-12 Capaian penanganan Sarana dan Prasarana pada Subdin SDA
..............................................................................................................
Tabel 2-14 Capaian pelayanan Air Minum pada Subdin Cipta Karya ....
Tabel 2-15 Data Pembangunan SPAM IKK dan SPAM MBR ...............
Tabel 2-19 Data Inventaris Peralatan Pengujian selang tahun 2007 – tahun 2011
...............................................................................................................
Tabel 2-20 Tenaga Kerja Menurut Lapangan Usaha tahun 2008 – 2011…
Kualifikasi
.................................................................................................................
Tabel 2-23 Badan Usaha Konsultan daftar menurut Asosiasi dan Golongan
.................................................................................................................
Tabel 2-24 Badan Usaha Kontraktor daftar menurut Asosiasi dan Golongan........
Gorontalo…………..
Tabel 6-1 Indikator Kinerja SKPD yang Mengacu pada Tujuan dan Sasaran
PJMD .................................................................................................................
BAB 1
PENDAHULUAN
melaksanakan tugas pokok dan fungsinya didasarkan pada salah satu penjabaran
visi, misi dan program Gubernur dan Wakil Gubernur Gorontalo yang terpilih
Penyediaan infrastruktur dasar ini yang menjadi tugas dan tanggung jawab
utama sektor Pekerjaan Umum baik secara berhirarkhi dari hal yang menjadi
hal utama, yaitu prasarana sektor sumber daya air, prasarana sektor bina
marga dan prasarana sektor keciptakaryaan. Ketiga sektor utama inilah yang
pendukungnya.
tidak terarah, kawasan dengan sanitasi dan air bersih yang tidak memadai,
yang terencana dan berkelanjutan sehingga satu dengan yang lain saling
holistik yang jelas melalui Rencana strategis. Rencana strategis Dinas Pekerjaan
yang wajib disusun sesuai dengan prioritas dan kebutuhan daerah sehingga
renstradapat pula berfungsi untuk memberikan arah dan sasaran yang lebih jelas
dalam mencapai ukuran kinerja dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsi
Gorontalo.
Pembangunan Nasional.
InstansiPemerintah
Pembangunan Daerah.
o Peraturan Daerah No. 3 Tahun 2009 tentang RPJPD Tahun 2007 – 2025
Provinsi Gorontalo.
o Peraturan Daerah No 2 Tahun 2012 tentang RPJMD tahun 2012 -2017
Provinsi Gorontalo.
Provinsi Gorontalo.
Talumelito.
sasaran, strategi, kebijakan, dan program kegiatan dalam kurung waktu 2012 –
tahunan.
BAB 1 PENDAHULUAN
Pekerjaan Umum
BAB 3 ISU – ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI
3.2 Telaahan Visi, Misi, dan Program Gubernur dan Wakil Gubernur
Terpilih.
Kota / Kabupaten.
INDIKATIF
BAB 6 INDIKATOR KINERJA DINAS PEKERJAAN UMUN YANG
16 Februari 2001 oleh Menteri Dalam Negeri dan Otonomi Daerah. Bertitik
kebijakan pemerintahan telah membentuk Badan, Dinas, dan Biro yang mana
tentang Tugas dan Fungsi Organisasi dan Tata Kerja Dinas Pekerjaan
o Tugas
Umum, meliputi :
Gorontalo.
o Fungsi
dinas.
waktunya.
1. Kepala Dinas;
2. Sekretariat;
3. Bagian Keuangan;
b. Seksi Usaha
Pembentukan Organisasi dan tata kerja Dinas-Dinas daerah Provinsi Gorontalo dan Peraturan Gubernur November 60 Tahun 2010
Tentang Pembentukan TPA Talumelitoyang dilampirkan pada gambar 2.1 sebagai berikut :Gambar 2-1 Struktur Organisasi Dinas
Pekerjaan UmumProvinsi Gorontalo2-8 Rencana Strategis Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Gorontalo 2012 -2017
Dari struktur jabatan yang ada di jabarkan dalam job description dengan
1) Kepala Dinas
masing.
2) Sekretaris
Sekretaris dipimpin oleh seorang Sekretaris dengan fungsi :
perpustakaan
o Menyusun rencana dan program yang diajukan oleh masing – masing bagian
pengembangan prasarana
Negara / daerah
masing SKPD yang berasal dari APBD maupun perolehan lain yang
dipergunakan lagi
yang ada
tahunan
pegawai
3) Bagian Keuangan
o Mencatat dan memasukkan saldo awal neraca ke dalam buku besar dan
bendahara pengeluaran
tahunan
pengendalian internal
standar biay
SKPD berdasarkan potensi PAD yang menjadi tugas poko dan fungsi
SKPD
anggaran Penerimaan, komitmen yang telah dibuat, SPD, SPP, SPM, dan
SP2D
Pengeluaran
pengeluaran
pengendalian anggaran
yang berlaku
Pajak/retribusi
o Memverifikasi kebenaran hak tagih pihak ketiga dari SPP yang diterima
o Menerbitkan draft SPM atas SPP yang telah memenuhi syarat sesuai
o Meneruskan kopi asli SP2D asli dan Lampiran aslinya ke sub bagian
akuntansi
o Memimpin Sub Dinas sesuai Seksi yang ada dalam lingkungan kerja
pengembangan prasarana.
RUTR Provinsi.
o Melaksanakan tugas – tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas dan
langkah –langkah dan tindakan yang perlu diambil dalam bidang tugasnya.
(Ruang Data).
pelaksanaannya
ke PU (fungsi Program)
evaluasi ( rakorev)
o Melakukan pembinaan teknis pelaksanaan permukiman perkotaan,
o Memimpin Sub Dinas sesuai Seksi yang ada dalam lingkungan kerja
langkah –langkah dan tindakan yang perlu diambil dalam bidang tugasnya.
Dinas Perencanaan
menunjang pertanian
dan danau.
dan danau.
jembatan.
kebinamargaan.
pemukiman.
o Menyusun program pengembangan Ibu Kota Kabupaten dan Kota dan Ibu
pemukiman
bangunan pemerintahan
Kepala
lingkup antar bagian, Sub Dinas pada lingkup Dinas Pekerjaan Umum
Provinsi Gorontalo.
dan Penyedia Jasa maupun lembaga / asosiasi badan usaha jasa konstruksi.
operasional.
Jasa Konstruksi.
saling terkait.
memungkinkan
lingkup antar bagian, Sub Dinas pada lingkup Dinas Pekerjaan Umum
Provinsi Gorontalo.
lingkungan.
o Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas dan
operasional.
Regional Talumelito.
jaminan mutu.
c) Seksi Usaha
saling terkait.
praktek TPA.
Sumber daya SKPD meliputi sumber daya manusia aparatur dinas dan
aparatur yang terdapat pada Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Gorontalo secara
355 orangyang terdiri dari pegawai pria sebanyak 256 orang dan pegawai wanita
99 orang, Pegawai Tidak Tetap(PTT) sebanyak 494 orang yang terdiri dari PTT
pria sebanyak 298 orang dan PTT wanita sebanyak 196 orang. Berikut disampaikan
rincian jumlah pegawai PNS dan PTT dilingkungan Dinas Pekerjaan Umum
Provinsi Gorontalo berdasarkan pada jenis kelamin dan jenjang pendidikan yang
khusus untuk jumlah aparatur pada di sub dinas PSDA terlihat sangat lebih
dibandingkan dengan sub dinas lainnya, hal ini disebabkan karena pada sub dinas
Daerah Irigasi di wilayah Provinsi yang membutuhkan tenaga aparatur yang selalu
berada setiap saat dalam hal koordinasi terkait pengelolaan kegiatan pelaksanaan
gambar 2.3, 2.4dan 2.6 bahwa masih minimnya tingkat pendidikan sesuai profesi
pelaksanaan pekerjaan. Namun terkait dengan hal itu perlu ditunjang pula dengan
jumlah dan keberadaan kondisi peralatan yang siap pakai, Dinas Pekerjaan Umum
Provinsi telah mempunyai beberapa Asset peralatan kantor yang sampaikan dalam
masih sangat minim dan terbatas dalam hal menunjang pengujian kualitas dan
pembinaan Masyarakat usaha jasa Konstruksi dan uji material yang mengacu pada
A. Kinerja Anggaran
bentuk tabel 2.2 dan gambar 2.7 grafikAnggaran dan Realisasi Pendanaan
Dari grafik diatas menunjukan trend anggaran yang relatif tidak stabil
jalan dengan pemeliharaan rutin dan berkala yang ketiga upaya penanganan
adalah peta jaringan jalan dan tabel perkembangan panjang lima tahun terakhir
meliputi jalan Nasional serta Jalan Provinsi yang berada di wilayah Provinsi
Gorontalo yang disampaikan pada Gambar 2. 8 dan pada tabel 2.3, 2.4, 2,5 dan tabel
2.6.
Tabel 2-6 Jalan Provinsi di Provinsi Gorontalo (Dinas PU, Kimpraswil, 2011)
Sumber : Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Gorontalo.
tahun 2009 yakni 408,26 km dan tahun 2010 penanganan jalan provinsi berkurang
menjadi 403,91 Km yang diakibatkan beberapa ruas jalan telah beralih status
dalam hal pengelolaan jaringan jalan provinsi, melalui sub dinas Bina Marga
dan pemeliharaan jalan baik itu berkala ataupun rutin.Penanganan jalan provinsi
selang tahun 2007 – 2011 lebih ditekankan pada mempertahankan kondisi mantap
ini dapat dilihat dari data kondisi jalan selang tahun 2007-2011,untuk kondisi baik di
tahun 2007 121,34 km dan di akhir Tahun 2011 168,88 Km, Sedangkan untuk kondisi
rusak terjadi penurunan dimana pada tahun 2007 158,42 km, dan diakhir tahun 2011
121,84 Km.
Status kondisi jalan sampai dengan awal 2011 yakni dalam kondisi baik
sepanjang168,88 Km, kondisi jalan sedang sepanjang 30,04 Km, kondisi ringan
sepanjang 21,35 Km, kondisi rusak berat sepanjang 100,49 Km, dan jalan yang belum
terbuka sepanjang 93,75 Kmpada tabel 2.7 dan 2.8 sebagaimana gambaran pada tabel
di bawah ini :
Tabel 2-7 Kondisi Jalan Provinsi di Provinsi Gorontalo
Tabel 2-8Kondisi Jembatan di Ruas Jalan Provinsi di Provinsi Gorontalo
Sumber : Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Gorontalo.
Keterangan Kondisi
0 = Kondisi Baik
1 = Kerusakan Ringan
2 = Kerusakan Sedang
3 = Kerusakan Berat
4 = Kondisi Kritis
distribusi. Adapun kegiatan pembangunan jalan akses agropolitan dari tahun 2002
2010
Beberapa kegiatan yang berskala besar dan bersifat strategis nasional dan
2011.
memadai. Sebagai gambaran, sesuai data BPS tahun 2011 di Provinsi Gorontalo
terdapat luas lahan pertanian potensial 25.858.80 Ha dan lahan pertanian fungsional
seluas 18.043,74 ha yang terdiri dari irigasi teknis seluas 14.999,00 ha dan irigasi
daerah irigasi, untuk daerah irigasi diatas 3.000 Ha dikelola oleh pemerintah
pusat, dan untuk daerah irigasi 1.000 – 3.000 Ha dikelola oleh pemerintah
kab/kota sebagian masih dikelola bersama oleh pemerintah provinsi dan pemerintah
Tabel 2-10.Data jaringan irigasi dengan luasan fungsi dan potensi di Provinsi
Gorontalo
Kondisi yang dirasakan pada awal tahun berdirinya Provinsi Gorontalo sampai saat
bangunan pelengkap banyak yang tidak terawat atau rusak. Namun secara bertahap
jaringan irigasi. Pada tahun 2007 jaringan irigasi yang terbangun sepanjang 6,18
Km. Pada tahun 2011 terjadi peningkatan penanganan, jaringan irigasi yang
18.043,74 Ha dan yang berkondisi baik adalah 203 km. Berikut dapat dilihat
data kondisi jaringan irigasi kewenangan provinsi tahun 2011 yang disampaikan
prasarana oleh Subdin Sumber Daya Air Selang tahun 2007 -2011 yang tersaji pada
pengendalian banjir yang difokuskan pada wilayah sungai rawan banjir yang
pengendalian banjir untuk mengurangi daya rusak air seperti normalisasi sungai,
sepanjang 2,75 km berawal dari sungai Tamalate dan bermuara di sungai Bone.
Kanal banjir dimaksud terletak di Desa Olohuta Kecamatan Kabila Kabupaten Bone
Bolango.
abrasi pantai. Sesuai data pada Subdin SDA, selang tahun 2007-2011 telah
dibuat pengaman abrasi pantai yang tersebar di 5 lokasi di seluruh provinsi
Gorontalo
Target pencapaian pelayanan air minum sesuai dengan target MDG’s Nasional
sampai tahun 2015 yaitu 68,87% untuk air bersih dan target untuk
Gorontalo sampai tahun 2011, pencapaian target air minum baru mencapai
46,01% atau 478.476 jiwa dan sanitasi mencapai 51 % atau 530.484jiwa seperti
Cipta Karya Selang tahun 2007 -2011 sebagaimana tersaji pada tabel 2-14
dibawah ini:
nelayan. Berikut beberapa lokasi pembangunan SPAM IKK dan SPAM MBR
subdin Cipta Karya melalui dana APBN telah memfasilitasi penyehatan PDAM
sehat atau sakit. PDAM yang mendapatkan bantuan antara lain PDAM
Kota dan PDAM Limboto. Bantuan tersebut berupa bantuan program yang
PDAM meningkat.
yang telah ditangani melalui Program Penyediaan Air Minum dan Sanitasi
jumlah desa 150 desa. Jenis kegiatan Pamsimas adalah Pembangunan sarana
air minum (sumur gali, sumur suntik, broncaptering dan jaringan perpipaan)
Untuk sarana prasarana sanitasi dasar sampai dengan tahun 2011 telah