Anda di halaman 1dari 5

MAKALAH

KASUS PELANGGARAN
HAK CIPTA GERAKAN SENAM ROY TOBING

Diajukan Untuk Melengkapi Tugas dan Memenuhi Syarat


Mata Kuliah Aspek Hukum Dalam Bisnis
STIE PGRI Dewantara Jombang

Oleh:
Ria Aprilia 1662042

Dosen Pembimbing
RETNO CATUR KUSUMA DEWI, SH., MH.

AKUNTANSI / KP 1
STIE PGRI DEWANTARA JOMBANG
TAHUN 2016 / 2017
KATA PENGANTAR

Puji syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena
dengan rahmat, karunia, serta taufik dan hidayah-Nya saya dapat menyelesaikan
makalah tentang “HAK ATAS KEKAYAAN INTELEKTUAL” ini dengan baik
meskipun banyak kekurangan didalamnya.
Dan juga saya berterima kasih pada Ibu Retno Catur Kusuma Dewi, SH.,
MH. selaku dosen mata kuliah Aspek Hukum Dalam Bisnis yang telah
memberikan tugas ini kepada saya.
Saya sangat berharap makalah ini dapat berguna dalam rangka menambah
wawasan serta pengetahuan kita mengenai akibat dan penyelesaian dari kasus
pelanggaran hak kekayaan inteletual. Saya juga menyadari sepenuhnya bahwa di
dalam makalah ini terdapat kekurangan dan jauh dari kata sempurna.
Semoga makalah sederhana ini dapat dipahami bagi siapapun yang
membacanya. Sekiranya makalah yang telah disusun ini dapat berguna bagi saya
sendiri maupun orang yang membacanya. Sebelumnya saya mohon maaf apabila
terdapat kesalahan kata-kata yang kurang berkenan dan saya memohon kritik dan
saran yang membangun demi perbaikan menuju arah yang lebih baik.

Jombang, 01 Juli 2017

Penulis

ii
DAFTAR ISI

Halaman Depan .............................................................................................. i


Kata Pengantar ............................................................................................... ii
Daftar Isi......................................................................................................... iii
Posisi Kasus ................................................................................................... iv

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang .................................................................................... 6


1.2 Rumusan Masalah ............................................................................... 6
1.3 Tujuan Masalah ................................................................................... 7

BAB II PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Hak atas Kekayaan Intelektual .......................................... 8


2.2 Prinsip-prinsip HaKI ........................................................................... 8
2.3 Ruang Lingkup HaKI .......................................................................... 9
2.4 Dasar Hukum Hak Cipta ..................................................................... 9
2.5 Contoh Kasus Pelanggaran Hak Cipta Di Indonesia ........................... 10
2.6 Analisis Kasus ..................................................................................... 11
2.7 Sanksi Pidana ...................................................................................... 14
2.8 Dampak Adanya Pelanggaran Hak Cipta ............................................ 16

BAB III PENUTUP

3.1 Kesimpulan .......................................................................................... 18


3.2 Saran .................................................................................................... 18
Daftar Pustaka ................................................................................................ 19

iii
POSISI KASUS

Pihak yang Terlibat : Roy Tobing VS Minati Atmanegara

Korban : Roy Tobing

Waktu Kejadian : 21 November 2015

Kronologi Kejadian :

Minati Atmanegara dilaporkan ke polisi oleh maestro senam Roy Tobing.


Minati Atmanegara dengan Roy Tobing sebelumnya rekanan dan pernah
bekerjasama. Minati Atmanegara dilaporkan oleh Roy Tobing terkait pelanggaran
hak cipta.

Roy mengatakan, Minati Atmanegara telah menggunakan gerakan tersebut


untuk senam Body Languange yang merupakan metode latihan senam di Studio
Primadona yang didirikan Minati. Sudah Menanggapi hal tersebut pihak
kepolisian telah memeriksa 12 saksi termasuk Minati Atmanegara. Kabid Humas
Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Martinus Sitompul menjelaskan bahwa
pihaknya masih mendalami kasus terkait.

Mengenai hasil pemeriksaan, Martinus melanjutkan bahwa Minati telah


menyampaikan beberapa keterangan yang diklaim dan sudah mempunyai hak
cipta. Seperti yang dijelaskan oleh Martinus, Minati juga telah mempatenkan
gerakan senam tersebut pada Mei 2014. Martinus juga menambahkan bahwa
antara terlapor dan pelapor sempat memiliki hubungan kerjasama.

Sejak laporannya pada 21 November 2015, polisi pun menetapkan kakak


Cintami Atmanegara itu sebagai tersangka. Hal itu diperkuat lewat lampiran Surat
Pemberitahuan Perkembangan Hasil Penyelidikan (SP2HP) dengan nomor
B/1532/VIII/2015/Dit Reskrimsus.

iv
Roy menuturkan, ada belasan gerakan senam miliknya yang sudah ia
daftarkan ke Direktorat Hak Cipta sejak tahun 2000 dicatut oleh Minati
Atmanegara. Kini ia pun akan memperkuat bukti-bukti untuk memenjarakan
Minati, salah satunya video senamnya saat bermain dalam film Quickie Express
yang tayang 2007. Kasus ini masih tetap berjalan dengan berdasarkan Undang-
undang Nomor 28 Tahun 2014 tentang hak cipta.

Anda mungkin juga menyukai