Anda di halaman 1dari 9

SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)

DISMENOREA ATAU NYERI HAID

DISUSUN OLEH :

KELOMPOK IV

NAMA-NAMA KELOMPOK

1. NOVAL UMAGAB 14. SAPIA SALAMPESY


2. NOVALIN MAAKEWE 15. SITI ANGGUN SOUMENA
3. NUR ARNI 16. SRI HASTUTI
4. NURJAWATI KILWALAGA 17. SRI YASNI BURHAN
5. ONYA 18. SUMIATI FADEL
6. PARAYANDA S. TAHAPARY 19. TARAHIMA ANGKOTASAN
7. PATIMA TUASIKAL 20. TRESNA PATTIHEUWEAN
8. RAGAIA MARASABESSY 21. WA AMIN SIOLOMBONA
9. RAJIB ASIS H. SLAMET 22. WA ENDRIANA
10. RIRIN A. TANASSY 23. WA JANIMA
11. RISNA KOTARUMALOS 24. WA MUSRIWATI
12. ROLAND MASAMBE 25. JOSUA Y. BALUBUN
13. SALEHA SAIMAN 26. HAIRIA KOTTA

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN


PROGRAM STUDI PROFESI NERS
MALUKU HUSADA
AMBON
2019
SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)
DISMENOREA

Topik : Dismenorea atau nyeri haid


Sub topik : Penatalaksanaan non farmakologi dismenorea
Hari/tanggal : Kamis, 28 November 2019
Waktu : 09.00 wit sampai selesai
Peserta : Siswa SMP LKMD
Tempat : Ruangan SMP LKMD Desa Laha
Nama penyuluh : Onya, S.Kep

A. Tujuan Umum
Setelah mendapatkan penyuluhan kesehatan selama 60 menit, siswi mampu memahami
dismenorea dan penanganan dismenorea.
B. Tujuan Khusus
Siswi mampu :
1. Menjelaskan pengertian Dismenorea
2. Menyebutkan macam-macam Dismenorea
3. Menjelaskan penyebab Dismenorea
4. Menyebutkan tanda dan gejala Dismenorea
5. Menyebutkan penatalaksanaan untuk Dismenorea
C. Materi
1. Definisi Disminorhoe
2. Jenis-jenis Dismenorea
3. Penyebab Disminorea
4. Tanda dan gejala Disminorea
5. Cara-cara penatalaksanaan Disminorea

D. Metode
1. Ceramah
2. Tanya Jawab
3. Demonstrasi
E. Media
1. Laptop
2. Power Point
3. Infokus
4. Leaflet

F. Strategi pendidikan kesehatan

Waktu Kegiatan
No Tahap
(menit) Penyuluh Peserta
Pembuka 5’  Mengucapkan salam  Menjawab salam
an  Memperkenalkan diri  Memperhatikan dan
 Menjelaskan tujuan dan menyetujui kontrak
1.
kontrak waktu waktu
 Menyampaikan
pendapat
2 Inti 45’ Menjelaskan materi tentang:  Memperhatikan
 Definisi Disminorea penjelasan materi yang
 Jenis-jenis Dismenorea diberikan
 Penyebab Disminorhoe  Memberikan pertanyaan
 Tanda dan gejala  Memperhatikan
disminorea jawaban
 Cara-cara penanganan
Disminorea

3. Penutup 10’  Menyimpulkan materi  Memperhatikan


 Evaluasi  Mengikutievaluasi
 Mengucapkansalam  Menjawab salam
G. Evaluasi:
1. Prosedur : Diberikan diakhir pendidikan kesehatan
2. Waktu : 5 menit
3. Bentuk soal : lisan
4. Jumlah soal :5
5. Jenissoal : Essay
6. Soal :
a. Definisi Disminorhoe
b. Jenis-jenis Dismenorea
c. Penyebab Disminorhoe
d. tanda dan gejala disminorea
e. Cara-cara penanganan Disminorea

Laha, 28 Oktober 2019

penyuluh

KELOMPOK IV
Lampiran Materi

Materi Penyuluhan Kesehatan

Dismenorea

1. Definisi Dismenorea
Pada saat menstruasi,wanita kadang mengalami dismenorea atau sering kita sebut
nyeri haid. Nyeri haid merupakan gejala yang timbul menjelang dan selama menstruasi
ditandai dengan gejala kram perut bagian bawah. Biasanya disebabkan karena otot rahin
berkonstraksi dalam upaya meluruhkan lapisan dinding rahim/pembu. Sifat dan tingkat rasa
nyeri bervariasi, mulai dari yang ringan hingga berat. Dismenorea merupakan fenomena
simptomatik meliputi nyeri abdomen, kram, dan sakit punggung. Gejala gastrointestinal
seperti mual dan diare dapat terjadi sebagai gejala dari menstruasi
2. Macam-macam Dismenorea
1) Nyeri haid primer
Timbul sejak haid pertama dan untuk nyeri haid yang sedang atau normal akan
pulih sendiri dengan berjalannya waktu, tepatnya setelah stabilnya hormone tubuh atau
perubahan posisi Rahim setelah menikah dan melahirkan. Nyeri haid itu normal, tetapi
dapat berlebihan jika dipengaruhi oleh factor psikis dan fisik, dan seperti stress, syok,
penyempitan pembuluh darah, penyakit yang menahun, kurang darah, dan kondisi tubuh
yang menurun.
2) Nyeri haid sekunder
Lebih sering dijumpai pada usia dewasa dan menimbulkan kram perut 1 atau 2
minggu sebelum mulai haid. Ini biasanya merupakan gejala suatu kelainan dasar seperti
endometriosis atauperlekatan, atau gejala suatu penyakitt missal: infeksi Rahim, kista
atau polip dan lain-lain yang mengganggu organ dan jaringan di sekitarnya.
Dismenorea biasanya disertai dengan sindrom pra-menstruasi, rasa begah,
mudah marah, malas bergerak, merasa lelah dan perubahan lain yang sering kali timbul
beberapa hari sebelum menstruasi. Nafsu makanpun turut meningkat dan biasanya
menjadi menyukai makan makanan yang rasanya asam. Emosi menjadi labil, biasanya
wanita mudah uring-uringan, sensitive dan perasaan negative lainnya.

3. Tanda dan Gejala yang timbul :


 Kram perut pada awal menstruasi dan biasanya berlangsung dalam waktu tiga hari
 Diare
 Sering BAK
 Berkeringat
 Rasa nyeri panggul yang menjalar kebagia atas paha dan punggung
 Perut kembung
 Nyeri punggung
 Mual dan muntah
 Berat badan bertambah
Tindakan untuk mengurangi gejala diatas adalah:

a. Mengurangi makanan yang bergaram, untuk mengurangi penahan air berlebih


b. Kurangi makanan yang berupa tepung, gula, kafein dan cokelat
c. Tambahkan makanan yang mengandung kalsium dan vitamin C yang tinggi sebelum
menstruasi
d. Konsumsi makanan berserat dan perbanyak minum air putih
e. Perbanyak makan makanan atau suplemen yang mengandung zat besi untuk
menghindari anemia
3. Penyebab Dismenorea
Menurut penelitian, wanita yang menderita dismenorea primer menghasilkan
hormone prostaglandin dalam jumlah berlebihan pada saat menstruasi atau mereka sangat
sensitive terhadap hormone ini. Prostaglandin adalah salah satu hormone yang dilepas
selama melahirkan dan sebagian berperan dalam kontraksi Rahim. Dismenorea pun dapat
dipandang sebagai persalinan kecil, dengan adanya prostaglandin yang menimbulkan
kejang otot Rahim menyerupai nyeri kram saat melahirkan. Nyeri juga dapat timbul akibat
sejumlah kecil darah haid mengalir kembali ke tuba fallopi, yang menimbulkan iritasi.
4. Penanganan
Setiap orang memiliki masing-masing metode dalam meredakan nyeri saat haid, ada
yang menggunakan kompres hangat ataupun langsung menggunakan obat untuk
menghilangkan disminorea tersebut. Beberapa dokter menyatakan bahwa nyeri kram
menstruasi bersifat psikosomatis, tetapi itu tidaklah dapat pula dibenarkan karena semua
orang berhak untuk sembuh dari dismenorea.
Beberapa hal yang dapat kita lakukan untuk mengatasi sakit perut sewaktu
menstruasi:
a. Kompres dengan botol panas (hangat) pada bagian yang terasakram/sakit (bisa
diperut atau pinggang bagian belakang);
b. Mandi air hangat, boleh juga menggunakan aroma terapi untuk menenangkan diri;
c. Mengonsumsi minuman hangat yang mengandung kalsium tinggi;
d. Mengonsumsi teh herbal seperi mint atau chamomile untuk mengurangi spasmodic,
ramuan jahe juga merupakan salah satu pilihan terbaik. Tambahkan secangkir air
panas pada satu sendok the jahe segar yang sudah diparut, kemudaian larutkan
selama 10 menit dan minum saat diperlukan;
e. Menggosok-gosok perut atau pinggang yang sakit;
f. Ambil posisi menungging sehingga Rahim tergantung kebawah. Hal tersebut dapat
membantu relaksasi
g. Tarik napasdalam-dalam secara perlahan untuk relaksasi julangi hal tersebut sampai
merasa rilek saat merasa cukup;
h. Menggunakan obat-obatan penghilang nyeri, namun obat yang digunakan harus
berdasarkan pengawasan dokter. Boleh minum obat yang banyak dijual ditoko obat,
tetapi dosisnya tidak lebih dari 3 kali sehari. Missal: ibuprofen
Selain beberapa hal yang telah diuraikan diatas anda juga dapat melakukan
beberapa kegiatan dibawah:

1. Relaksasi dan Yoga


Teknik relaksasi dan yoga juga dapat membantu meredakan nyeri. Misalnya,
posisi the bow dan cobra namun jangan mencoba posisi ini jika memiliki riwayat
gangguan punggung sebelumnya.
2. Pemijatan
Pijatan perut bagian bawah, punggung bawah, dan tungkai bisa meredakan
nyeri haid. Anda dapat melakukannya sendiri yaitu:
1) Berbaringlah dilantai atau dikasur dengan lutut ditekuk
2) Letakan telapak tangan kanan pada perut bagian bawah dan letakan tangan kiri
diatasnya
3) Tekanlah dengan jari-jari kedua tangan dan bentuk gerakan berputar kecil-kecil
4) Gerakkan tangan secara perlahan kebagian kanan atas perut menuju kepinggang,
melintasi bagian bawah diatas pubis.
3. Aroma terapi
Berendam dalam bak air hangat dengan beberapa tetes aroma terapi (missal:
minyak chamomile atau sweet marjoram) dikombinasikan dengan minyak pembawa
atau losion (tersedia di took atau apotik), hal ini dapat mengurangi rasa tidak
nyaman.
4. Olahraga
Dalam kondisi nyeri sangat sulit untuk melakukan kegiatan olahraga, tetapi
olahraga sangat efektif untuk meredakan pengembangan panggul dan mengurangi
kram menstruasi. Dengan berjalan di sekitar komplek perumahan anda, itu pun
sangat membantu.
Sumber:
Kusmiran, Eny. 2011. Kesehatan Reproduksi Remaja dan Wanita. Jakarta: Salemba Medika

Anda mungkin juga menyukai