Anda di halaman 1dari 3

ANCAMAN NON FISIK (NON MILITER)

Ancaman adalah setiap usaha dan kegiatan, baik dari dalam


negeri maupun luar negeri, yang dinilai membahayakan kedaulatan
negara, keutuhan wilayah negara, dan keselamatan segenap bangsa.
Ancaman nonmiliter atau nirmiliter memiliki karakteristik yang berbeda
dengan ancaman militer, yaitu tidak bersifat fisik serta bentuknya tidak
terlihat seperti ancaman militer, karena ancaman ini berdimensi ideologi,
politik, ekonomi, sosial budaya, teknologi, informasi serta keselamatan
umum.
Ada bermacam-macam ancaman non fisik, antara lain sebagai
berikut :
1) Ancaman di bidang ideologi (Pancasila)
Ancaman ini dapat berasal dari luar negeri, misalnya masuknya
paham komunisme dan liberalisme. Kedua paham ini harus diwaspadai
karena dapat merusak sendi-sendi kehidupan bangsa.
Sistem politik internasional mengalami perubahan sejak Uni Soviet
runtuh sehingga paham komunis tidak populer lagi, namun potensi
ancaman berbasis ideologi masih tetap diperhitungkan. Ancaman
berbasis ideologi dapat pula dalam bentuk penetrasi nilai-nilai
kebebasan (liberalisme) sehingga dapat memicu proses disintegrasi
bangsa.

2) Ancaman di bidang ekonomi


Ekonomi merupakan salah satu penentu posis tawar setiap negara
dalam pergaulan Internasional. Kondisi ekonomi sangat menentukan
dalam pertahanan negara. Ancaman berdimensi ekonomi terbagi
menjadi internal dan eksternal.
Ancaman dari internal dapat berupa inflasi, pengangguran,
infrastruktur yang tidak memadai, dan sistem ekonomi yang tidak jelas.
Sedangkan, Ancaman dari eksternal dapat berbentuk kinerja ekonomi
yang buruk, daya saing rendah, ketidaksiapan mengahadapi globalisasi
dan tingkat ketergantungan terhadap pihak asing
Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi akan membawa
kemajuan ekonomi dan peradaban bangsa. Misalnya, dengan adanya
pasar bebas, akan membuat barang-barang dari luar negeri bebas do
pasarkan di dalam negeri.kita dengan mudah dapat menikmati produk-
produk tersebut, tetapi di sisi lain bila kita kalan bersaing maka ekonomi
kita akan dikuasai oleh pihak asing.

3) Ancaman di bidang sosial budaya


Kemajuan teknologi dan informasi membuat budaya luar negeri
(berbagai macam tarian dan film) masuk ke indonesia dengan mudah.
Pengaruh budaya asing tersebut disamping ada segi positifnya banyak
pula segi negatifnya.segi negatif inilah yang dapat merusak normal
bangsa, spt : Ancaman sosial budaya berupa isu-isu kemiskinan,
kebodohan, keterbelakangan, dan ketidakadilan yang menjadi dasar
timbulnya konflik vertikal antara pemerintah pusat dan daerah, dan
konflik horizontal yaitu suku, agama, ras, dan antar golongan (SARA).
Pada tahun 1994 saja, misalnya, 18 peperangan dari 23 peperangan
yang terjadi di dunia diakibatkan oleh sentimen-sentimen budaya,
agama dan etnis. Sementara itu, 75 persen dari pengungsi dunia yang
mengalir ke berbagai negara lainnya didorong oleh alasan yang sama
pula. Sementara itu, 8 dari 13 operasi pasukan perdamaian yang
dijalankan PBB ditujukan untuk mengupayakan terciptanya perdamaian
di berbagai konflik antar etnis di dunia.

4) Ancaman di bidang pertahanan dan keamanan


Di bidang pertahanan dan keamanan (hankam), ancaman non fisik
dapat berupa kejahatan internasional, misalnya imigran gelap,
penyelundupan, narkoba, bajak laut, dan pencurian kekayaan alam.

5) Ancaman di bidang politik


Politik merupakan instrumen utama untuk menggerakkan perang.
Ini membuktikan bahwa ancaman politik dapat menumbangkan suatu
rezim pemerintahan bahkan dapat menghancurkan suatu negara.
Masyarakat Internasional mengintervensi suatu negara melalui politik
seperti Hak Asasi Manusia (HAM), demokratisasi, penanganan
lingkungan hidup, dan penyeleggaraan pemerintahan yang bersih dan
akuntabel.

6) Ancaman di bidang informasi dan komunikasi


Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi sangat pesat dan
membawa manfaat yang besar bagi masyarakat tapi kejahatan
mengikuti perkembangan tersebut seperti kejahatan siber dan kejahatan
perbankan.

7) Ancaman di bidang keselamatan umum


Ancaman bagi keselamatan umum dapat terjadi karena bencana
alam, misalnya gempa bumi, meletusnya gunung, dan tsunami.
Ancaman karena manusia, misalnya penggunaan obat-obatan dan
bahan kimia, pembuangan limbah industri, kebakaran, kecelakaan
transportasi.

Anda mungkin juga menyukai