Jurnal Sama PDF
Jurnal Sama PDF
ISSN : 2477-0604
Vol. 4 No. 2 September-Desember 2018 | 124-131
Baiq Nova Aprilia Azamti1, Ns. Eva Marvia2, Ni Made Anies Sulistiawati3
1,2,3)
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKES) Mataram
nova_aprilia27@yahoo.com
INTISARI
Katarak merupakan suatu penyakit yang terjadi karena timbulnya kekeruhan pada
lensa mata yang mengakibatkan terjadinya penurunan visus pengelihatan yang jika tidak
dilakukan penanganan akan mengakibatkan terjadinya kebutaan. Ansietas atau
kecemasan merupakan salah satu faktor dari penderita katarak yang bisa mempengaruhi
seseorang untuk dilakukan operasi katarak, hal ini dikarenakan oleh timbulnya keraguan
dan rasa takut pada pasien yang meyebabkan terjadinya penolakan untuk dilkukan
operasi.
Penelitian ini merupakan penelitian Quasi Eksperimental, dengan tehnik sampling
Accidental Sampling. Sampel penelitian yaitu pasien katarak di Rumah Sakit Mata NTB
dengan denga jumlah sampel sebanyak 40 responden. Analisa data menggunakan Ujii
T-test.
Berdasrkan hasil analisa menunjukkan nilai probabilitas sebesar 0,000,< 0,05,
menunjukkan ada pengaruh penerapan KIE(Komunikasi, Informasi dan Edukasi)
terhadap penurunan tingkat kecemasan pasien perioperatif katarak di Rumah Sakit Mata
NTB.
Berdasarkan hasil analisa di atas menunjukkan bahwa penerapan KIE pada pasien
perioperative katarak memiliki pengaruh yang signifikan untuk dapat menurunkan
tingkat kecemasan pada pasien perioperative katarak.
Kata Kunci: Penerapan KIE, Tingkat Kecemasan, Peroperatif
PENDAHULUAN
Katarak merupakan penyakit (world health organization, prevention
kekeruhan pada lensa mata yang of blindness program,WHO/PBD, 2015)
mengakibatkan penurunan visus Salah satu penyumbang tingginya
pengelihatan yang secara perlahan dapat jumlah kebutaan karena katarak di
mengakibatkan terjadinya kebutaan. The indonesia adalah Provinsi NTB (Nusa
Epidemionology of Eye Disease,3rd Tenggara Barat). hal ini ditunjukkan
edition 2012. Katarak menjadi oleh jumlah kebutaan karena katarak
permasalahan di dunia yang harus yang mencapai 4% dari jumlah
selesaikan, karena menjadi penyumbang penduduk NTB (188.000 kasus katarak),
angka kebutaan terbesar yakni sekitar lebih tinggi dari Angka Kebutaan
66%. Nasional (1,5%). (Riset Fred Hollows
Word Healt Organization (WHO) Foundation Australia, 2014).
menujukkan Indonesia menduduku Berdasarkan data yang di peroleh
peringkat ke tiga dunia dengan Angka dari Rumah Sakit Mata NTB, dalam dua
Kebutaan yang diakibatkan oleh tahun terakhir terjadi peningkatan
Katarak, dan peringkat pertama di Asia jumlah katarak, dimana tahun 2014
Tenggara setelah Bangladesh dan India. jumlah temuan kasus sebanyak 1.325
kasus, meningkat menjadi 1.611 kasus
BAIQ NOVA APRILIA AZAMTI 125
EVA MARVIA
NI MADE ANIES SULISTIAWATI
nova_aprilia27@yahoo.com
BAIQ NOVA APRILIA AZAMTI 126
EVA MARVIA
NI MADE ANIES SULISTIAWATI
nova_aprilia27@yahoo.com
BAIQ NOVA APRILIA AZAMTI 127
EVA MARVIA
NI MADE ANIES SULISTIAWATI
nova_aprilia27@yahoo.com
BAIQ NOVA APRILIA AZAMTI 128
EVA MARVIA
NI MADE ANIES SULISTIAWATI
nova_aprilia27@yahoo.com
BAIQ NOVA APRILIA AZAMTI 129
EVA MARVIA
NI MADE ANIES SULISTIAWATI
nova_aprilia27@yahoo.com
BAIQ NOVA APRILIA AZAMTI 130
EVA MARVIA
NI MADE ANIES SULISTIAWATI
nova_aprilia27@yahoo.com
BAIQ NOVA APRILIA AZAMTI 131
EVA MARVIA
NI MADE ANIES SULISTIAWATI
nova_aprilia27@yahoo.com