Anda di halaman 1dari 1

Anggota Kelompok :

- Riska Annisa M. (19/445538/KT/09136)


- Septiana Tri A. (19/442345/KT/09043)
- Warda F. (19/440779/KT/08945)

TUGAS PENGANTAR ILMU KEHUTANAN

Kapan Hutan Adalah Hutan? Konsep dan Definisi Hutan di Era Restorasi Hutan dan
Bentang Alam

(Robin L. Chazdon, Pedro H. S. Brancalion, Lars Laestadius, Aoife Bennet-Curry, Kathleen


Buckingham, Chetan Kumar, Julian Moll-Rocek, Ima Celia Guimaraes Vieira, Sarah Jane
Wilson)

Saat ini, kita hidup di era perubahan lingkungan yang belum pernah terjadi
sebelumnya. Dan juga, kita hidup untuk memotivasi tindakan global yang belum pernah
terjadi sebelumnya untuk melindungi dan memulihkan ekosistem hutan (Aronson dan
Alexander, 2013).

Untuk mencapai tujuan tersebut, maka diperlukan upaya-upaya seperti pemberian


informasi mengenai konsep definisi hutan yang jelas dan tepat. Hutan dapat dilihat dan dinilai
melalui berbagai pandangan. Dari sudut pandang yang berbeda, hutan dapat dilihat sebagai
sumber produk kayu, ekosistem yang terdiri dari pohon bersama dengan berbagai bentuk
keanekaragamn hayati. Selain itu, hutan juga dapat digunakan sebagai rumah bagi
masyarakat adat setempat, sumber carbon, dll. Hutan juga dapat dilihat melalui perspektif
yang berbeda. Dari perspektif “tutupan lahan”, hutan dipandang sebagai tipe ekosistem atau
vegetasi yang mendukung kumpulan unik tumbuhan dan hewan. Tetapi, dari perspektif
“penggunaan lahan”, hutan adalah kepemilikan lahan yang secara hukum ditetapkan sebagai
hutan, terlepas dari vegetasi mereka saat ini. Dalam konstruksi ini, “hutan” yang ditunjuk
secara hukum sebenarnya dapat tanpa pohon, setidaknya untuk sementara waktu.

Definisi hutan dapat ditentukan berdasarkan kepentingannya. Misalnya, untuk


kepentingan pengambilan kayu, penyedia karbon, peningkatan mata pencaharian
masyarakatnilai kayu, apakah hutan itu untuk konservasi biodiversitas, keanekaragaman
hayati, dll.

Anda mungkin juga menyukai