DISUSUN OLEH
NIM : 1602190064
KELAS : DP-43-01B
INDUSTRIAL DESIGN
TELKOM UNIVERSITY
BANDUNG
2019
KATA PENGANTAR
Puji Syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala limpahan Rahmat-Nya
sehingga pada hari awal perkuliahan mata kuliah Pengantar Pendidikan Seni Rupa
hingga akhir semester ganjil sampai dengan pengumpulan makalah ini dapat
selesai tepat pada waktunya. Keperluan dari makalah ini adalah untuk memenuhi
tugas mata kuliah Pengantar Pendidikan Seni Rupa (PPSRD). Selain itu makalah
ini bertujuan untuk mengidentifikasi kekurangan suatu produk masyarakat
berdasarkan sudut pandang Pengantar Pendidikan Seni Rupa dan Desain yang
didapat satu semester.
Terima kasih saya ucapkan kepada Bapak Khoirul selaku Dosen mata kuliah
Pengantar Pendidikan Seni Rupa dan Desain yang telah membimbing kami
melalui materi- materi yang disampaikan kepada kami mahasiswa Pengantar
Pendidikan Seni Rupa sehingga kami dapat memahami informasi dengan cukup
jelas dan mendalam.
Dari makalah ini, saya harap dapat memberikan manfaat melalui nilai dan materi
yang terkandung di dalam makalah ini, sehingga kedepannya saya dapat
memperbaiki nilai maupun materi yang terdapat dalam makalah ini.
Penyusun
DAFTAR ISI
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Sepatu bola adalah perangkat profesi untuk setiap jenis pemain sepak bola
serta mereka benar-benar telah berubah secara signifikan sepanjang tahun.
Seluruh 1800-an sebagai sepak bola ditingkatkan di banding di Inggris,
sebagian besar gamer pasti akan bermain sepak bola di mereka tertutup
pekerjaan besar dan kuat, baja kaki boots, yang dipasang di atas sendi
pergelangan kaki mereka.
Boot sepak bola pertama dikaitkan dengan Raja Henry VIII pada 1526,
meskipun KEGIATAN OLAHRAGA seperti ini setelah itu unrecognisable dari
permainan video kami memahami hari ini.
Sepatu bot 1800-an akhir yang benar-benar sulit, mengingat sekitar 500 g,
mereka dianggap lebih ketika mereka basah seperti mereka pasti akan
menyerap air, sehingga benar-benar sulit bagi para gamer bermain permainan
video.
Pada tahun 1925 kancing tak terduga pertama yang disajikan dan juga
gamer memiliki kemampuan untuk mengubah mereka kancing inning sesuai
dengan iklim serta masalah lapangan, meskipun Sepatu sendiri terus menjadi
desain yang sebanding, masih menutupi sendi pergelangan kaki.
1940 melihat lebih tinggi faktor untuk dipertimbangkan ditawarkan kepada
persis bagaimana sepatu bot dipengaruhi menendang dan juga kontrol bola
serta baru-baru ini mengembangkan sepatu bot dikembangkan dengan bahwa
dalam pikiran. Tahun 1940-an juga melihat intro sepatu dari menghasilkan
Gola tersebut serta Hummel yang akan pasti kemudian pada akhirnya menjadi
pemimpin pasar.
Tahun 1950-an melihat intro plastik serta karet kompatibel kancing dan
juga menggunakan produk buatan dalam upaya untuk mendapatkan terdaftar di
bawah pergelangan kaki awal, bersama boot ringan serta sepanjang tahun
1960-an, sandal desain sepatu bot yang disajikan, yang tidak hanya
transformeded Sepatu, namun Selain itu melihat banyak lebih baik kontrol
bulat, menembak kekuatan dan juga meningkatkan keterampilan dan juga
tingkat gamer di lapangan.
Tahun 1970-an serta 80 ‘s melihat sepatu berat yang lebih ringan, dengan
intro berbagai warna sebagai boot datang untuk menjadi perangkat tambahan
bergaya. Gamer telah menawarkan sponsor oleh bisnis untuk menggunakan
sepatu mereka semata-mata, sebagai produsen tahu kemungkinan bisnis.
B. Rumusan Masalah
Unsur Bentuk
Bentuk yang digunakan dalam desain sepatu ini sangat simple dan
tidak jauh berbeda dari desain sepatu futsal lainnya
Unsur Tekstur
Tekstur yang ada pada kemasan tidak terlalu terlihat mencolok
dengan sedikit gelombang yang pada sisi kiri dan kanan
Unsur Warna
Warna dasar yang digunakan dalam desain sepatu ini
menggunakan warna merah dengan tambahan Kristal kerdil
berwarna warni yang membuat sepatu ini sangat mencolok untuk
sepasang sepatu futsal
B. Prinsip Rupa yang digunakan pada Desain sepatu ini merupakan hal pokok
yang menjadi tolak ukur pasti bagus tidaknya susunan yang dibuat dalam
karya seni itu. Dalam mencapai komposisi yang baik, berikut prinsip yang
terdapat didalamnya,
Ketegasan desain
Mendukung pemikiran ulang seperti yang terdapat pada pola kristal
yang tersusun rapi dan terus berulang
Fleksibel
Bentuk sepatu ini mendukung berbagai pergerakan sendi kaki
dalam lapangan untuk setiap jenis permainan sepak bola
Kemiripan
Unsur kemiripan lebih dominan dan menjadi satu kesatuan yaitu
unsur interval yang lebih disukai dalam perencanaan seperti tatanan
kritsal pada desainnya
Kekontrasan
Kontras dapat menimbulkan kesan sumbang jika tidak sesuai maka
dari itu tampilannya dominan dalam bentuk kesatuan sama dengan
titi berat pada prinsip desain dangan jarak yang cukup besar
2. Kurangnya pul pada bagian bawah sepatu olahraga dalam kategori sepak
bola akan membahayakan konsumen yang menggunkannya, oleh karena
itu ada baiknya jika sedikit penambahan pul akan membuanya lebih aman
dan nyaman saat digunakan.