7.6.

7 Hygienic Considerations (Pertimbangan Kebersihan)

Pedoman dan kode higienis (sanitasi) untuk peralatan pengolahan makanan sangat
penting untuk desain, operasi, dan pembersihan evaporator makanan. Permasalahan penting
yang berhubungan dengan higienis (sanitasi) adalah pengotoran dari penguapan permukaan,
disebabkan oleh pengendapan koloid makanan dan komponen makanan lainnya, yang dapat
mengurangi perpindahan panas dan laju penguapan (kapasitas).
Pembersihan sanitasi pada food evaporator equipment terjadi di industri gula dan
susu. Siklus operasi berlangsung cukup lama (seminggu) untuk evaporator pada produksi
gula dan lebih pendek untuk unit susu (sehari), karena pengendapan protein sensitif panas
susu. Sistem pembersihan CIP dapat digunakan untuk semua bagian peralatan kontak
makanan. Clean in place atau disebut juga metode pencucian otomatis. Clean in place adalah
suatu rangkaian proses yang meliputi sirkulasi larutan pencuci dan disinfeksi dalam suatu jalur
yang tidak memerlukan pembongkaran.
Berikut merupakan diagram blok proses feedforward triple-effect evaporator dari
sistem penguapan yang berguna untuk mengatur keseimbangan bahan dan energi yang
diperlukan.

Dibawah ini adalah gambar proses triple effect evaporator feed forward

Umpan memasuki tangki pertama dan produk meninggalkan tangki (ketiga) terakhir
pada titik didih yang sesuai. Steam jenuh pada tangki pertama digunakan untuk memanaskan
efek pertama, dan kondensat jenuh dihilangkan dari setiap tangki. Kecepatan uap harus
dipertimbangkan dalam mendesain pemisah uap / cairan evaporator. Mungkin perlu untuk
merancang pemisah yang lebih besar untuk efek terakhir untuk mencegah masuknya cairan
ke dalam uap.