Di Indonesia terdapat lima kepercayaan agama yang diakui oleh pemerintah yaitu islam, hindu,

budha, kristen, dan katolik. Begitupula diSulawesi Selatan terdapat berbagai macam aliran‐aliran
kepercayaan yang muncul dari pengaruh masa kerajaan Gowa, Tallo maupun kerajaan Bone yang lalu.
Salah satu kepercayaan tradisi yang memperta‐hankan diri dari modernitas dan menjaga keaslian ritual‐
ritual penganutnya terdapat di Kabupaten Sidrap (Sidenreng Rappang) yakni Tolotang. Tolotang terdiri
atas dua kata yaitu kata To (bahasa Bugis) yang berarti orang dan kata lotang yang berasal dari bahasa
Bugis Sidrap yakni Lautang yang berarti Selatan.1

Kabupaten Sidrap salah satu Kabupaten yang terletak kurang lebih 183 km arah selatan dari kota
Makassar yang merupakan Ibu kota Propinsi Sulawesi Selatan2. Masyarakat Tolotang adalah sekelompok
penduduk di kelurahan Amparita, kecamatan Tellu Limpoe. Asal usul orang Tolotang, berasal dari
Kabuaten Wajo, yang mengungsi dari daerah asalnya, pada awal abad ke-17 (1666), karena menolak di
Islamkan oleh raja Wajo Arung Matoa (Sangkuru Petta Mulajaji Sultan Abdurrahman).3

Tolotang merupakan komunitas suatu kepercayaan animisme. Komunitas ini adalah sebuah
kelompok masyarakat bugis yang punya kepercayaan dan ritual sendiri di luar lima agama yang diakui di
Indonesia, walaupun pemerintah memasukkan kelompok ini dalam naungan Agama Hindu, tapi dalam
kesehariannya ataupun dalam perayaan hari besarnya komunitas ini punya ciri khas yaitu memakai kopiah
hitam seperti layaknya orang Islam tetapi sebagian besar tidak memakai alas kaki4.

1
“MAPPADENDANG: MUSIK UPACARA PESTA PANENMASYARAKATBUGIS TOLOTANG | Sriwahyuni | PROMUSIKA:
Jurnal Pengkajian, Penyajian, Dan Penciptaan Musik,” accessed December 2, 2019,
http://journal.isi.ac.id/index.php/promusika/article/view/539/751.
2
Isman Iskandar, Baharuddin Ali, and Mahmuddin Mahmuddin, “MANAJEMEN DAKWAH MA‘HAD AL-
SUNNAH KABUPATEN SIDRAP,” Jurnal Diskursus Islam 5, no. 1 (May 1, 2017): 43–66.
3
“Kepercayaan Tolotang Dalam Perspektif Masyarakat Bugis Sidrap | Syukur | Rihlah: Jurnal Sejarah Dan
Kebudayaan,” accessed December 2, 2019, http://103.55.216.55/index.php/rihlah/article/view/1381/1329.
4
“MAPPADENDANG: MUSIK UPACARA PESTA PANENMASYARAKATBUGIS TOLOTANG | Sriwahyuni | PROMUSIKA:
Jurnal Pengkajian, Penyajian, Dan Penciptaan Musik.”