NIM : 14.043
Penerimaan
Bumbu dibersihkan
dan dihaluskan Dicuci dan dipotong
Ditumis
Bumbu harum
Ditumis
Masukkan gula,
merica garam
Masak sampai
matang
Penyajian/distribusi
IDENTIFIKASI BAHAYA DAN CARA PENCEGAHANNYA
(BAHAN MENTAH)
Bahan mentah/
Bahaya Cara
No. ingredient/ bahan Jenis Bahaya
(B/K/F) Pencegahannya
makanan
Dengan cara
pencucian,
Salmonella/ E penyimpanan suhu
B
coli dingin (-7°C), dan
penggorengan
hingga matang
1. Daging Sapi Pemilihan daging
K Formalin yang baik dan sesuai
spesifikasi
Pencucian daging
menggunakan air
F
Kotoran dan mengalir hingga.
Lemak Lemak dibersihkan.
Pemilihan bahan
B Berulat sesuai dengan
spesifikasi.
Pestisida, Dicuci dengan
K
bersih.
2. Daun pre
Pemilihan bahan
sesuai dengan
Busuk ,
F spesifikasi dan
Penyot ,
disimpan pada suhu
yang tepat (10oC).
Penyimpanan suhu
dingin (10°C) dan
penyimpanan
B Jamur dan ulat disimpan dengan
wadah tertutup
pencucian bahan
dengan air mengalir
3. Seledri
Pestisida, Dicuci dengan
K
bersih.
Pemilihan bahan
Kotoran, sesuai dengan
F Debu, spesifikasi dan
Rusak disimpan pada suhu
yang tepat.
Bahan mentah/
Bahaya Cara
No. ingredient/ bahan Jenis Bahaya
(B/K/F) Pencegahannya
makanan
Erwinia Disimpan dalam
Salmonella sp. wadah yang kering
Bacillus cereus dengan suhu kamar
B Clostridium (30oC).
Perfringens
Kapang dan
4. Bawang merah khamir
K Pestisida Dicuci dengan bersih
Pemilihan bahan
sesuai dengan
F Busuk spesifikasi dan
disimpan pada suhu
yang tepat.
Erwinia Disimpan dalam
Salmonella sp. wadah yang kering
Bacillus cereus dengan suhu kamar
B Clostridium (30oC).
Perfringens
Kapang dan
5. Bawang putih khamir
K Peptisida Dicuci dengan bersih
Pemilihan bahan
sesuai dengan
F Busuk spesifikasi dan
disimpan pada suhu
yang tepat.
Direbus dengan suhu
B Bakteri E coli
100° C
Mengandung Penyarinyan dan
K
6. Air kaporit pengendapan
Perubahan Penyaringan
F aroma, warna ,
struktur , rasa
Disimpan pada suhu
Peroksida
K ruang dan wadah
7. Minyak Goreng tertutup
Disimpan pada
F Kotoran
wadah tertutup
Spesifikasi,
penyimpanan tidak
B Basilius terlalu lama,
8. Merica disimpan ditempat
kering
Spesifikasi,
K Peptisida
penyimpanan tidak
Bahan mentah/
Bahaya Cara
No. ingredient/ bahan Jenis Bahaya
(B/K/F) Pencegahannya
makanan
terlalu lama,
disimpan ditempat
kering
Spesifikasi,
penyimpanan tidak
F Adanya kotoran terlalu lama,
disimpan ditempat
kering
Bakteri Sortasi, pengayaan.
B
halofilik
9. Garam Kotoran, Penyimpanan pada
F menggumpal, suhu yang tepat dan
berair wadah yang tertutup.
Semut, Penyimpanan pada
Kapang dan wadah yang kering
B
khamir dengan suhu kamar
(30oC).
Sortasi dan
10. Gula pasir K Pemutih pemilihan bahan
sesuai spesifikasi.
Penyimpanan pada
wadah yang kering
F Kotoran
dengan suhu kamar
(30oC).
Penyimpanan dengan
B Khamir wadah tertutup dan
suhu ruang (25°C)
11. Kecap Pemilihan kecap yang
K Pengawet baik dengan melihat
tanggal kadaluarsa
Memilih kecap yang
F Kotoran
baik
KETERANGAN : B=BIOLOGI, K=KIMIA, F=FISIK
IDENTIFIKASI BAHAYA DAN CARA PENCEGAHANNYA
(PADA SETIAP PROSES)
Bahaya Cara
No Proses Jenis Bahaya
(B/K/F) Pencegahannya
Penerimaan bahan Serangga Melakukan
makanan kering kecil, debu, pengecekan dan
(bawang merah, berjamur. pemilihan ketika
bawang putih, merica, bahan datang,
1. F
gula, garam) dan Pemilihan bahan
basah (daging cincang, baku yang berkualitas
kecap, minyak goreng, dan ada jaminan dari
seledri dan daun pre) pihak rekanan.
Sisa kotoran Pencucian hingga
B
atau kulit bersih.
Kontaminasi Membersihkan pisau
Pengupasan bahan
karat pisau dai karat, setelah
makanan (bawang
2. digunakan dicuci
merah, bawang putih
K hingga kering agar
daun pre)
tidak berkarat.
Menggunakan pisau
stainless
Bakteri E coli Filtrasi/ penyaringan
3. Pencucian B
air
Kontaminasi Penggunaan alat yg
Penghalusan bumbu
B dengan alat bersih dan APD bagi
(Bawang merah,
4. dan penjamah penjamah
bawang putih, garam,
Kotoran alat Penggunaan alat yg
dan air) F
bersih
Kontaminasi Menggunakan pisau ,
pisau, wadah wadah yg bersih,
B
dan penjamah penjamah
Pemotongan (bawang menggunakan APD
5. merah, bawang putih, Karat pada Menggunakan pisau
K
seledri, dan daun pre) pisau stainless
Kotoran pada Menggunakan pisau
F pisau dan dan wadah bersih
wadah
Kontaminasi Penggunaan alat yg
B alat dan bersih dan APD bagi
6. Pemasakan penjamah penjamah
Kotoran dari Penggunaan alat
F
alat bersih
Kontaminasi Alat bersih dan
B
alat tertutup
7. Penyimpanan
Kotoran alat Kebersihan alat
F
penyimpan
Bahaya Cara
No Proses Jenis Bahaya
(B/K/F) Pencegahannya
Kontaminasi Alat yg bersih dan
B alat saji dan hygiene sanitasi
8 Penyajian/distribusi penjamah
Kotoran alat Pencucian yang baik
F
saji
KETERANGAN : B=BIOLOGI, K=KIMIA, F=FISIK
Analisis Resiko Bahaya
Analisa resiko bahaya pada pengolahan produk tempe Daging Cincang Bumbu
Bistik dapat dilihat pada tabel berikut:
Kelompok Bahaya
Nama Bahan Kategori Resiko
A B C D E F
Daging cincang √ √ - √ √ √ VI
Daun pre √ √ - √ √ √ VI
Seledri √ √ - √ √ √ VI
Bawang merah √ √ - √ √ √ VI
Bawang putih √ √ - √ √ √ VI
Air √ √ - √ √ √ VI
Minyak Goreng √ √ - √ √ √ VI
Gula √ √ - √ √ √ VI
Garam √ √ - √ √ √ VI
Merica √ √ - √ √ √ VI
Kecap √ √ - √ √ √ VI
Keterangan :
Kelompok Bahanya :
A : Makanan untuk konsumen berisiko tinggi (pasien dan gol resti)
B : Mengandung bahan yang sensitive terhadap bahaya biologi/kimia/fisika
C : Tidak ada tahap untuk mencegah /menghilangkan bahaya
D : Kemungkinan mengalami kontaminasi kembali setelah pengolahan
E : Kemungkinan penanganan yang salah selama distribusi/konsumsi
F : Tidak ada cara mencegah/menghilangkan bahaya oleh konsumen
1. PENENTUAN TITIK KRITIS
Pertanyaan yang diajukan untuk setiap bahaya pada bahan baku
mentah
BUKAN
YA TIDAK CCP
BUKAN CCP
CCP YA TIDAK
BUKAN
CCP Ya TIDAK
CCP
TIDAK YA CCP
P5. Apakah kontaminasi bahaya dapat terjadi atau meningkat sampai melebihi
batas?
BUKAN
YA TIDAK
CCP
YA TIDAK CCP
BUKAN
CCP
Langkah proses Pertanyaan Diagram pohon Keputusan
P1 P2 P3 P4 P5 P6
Penerimaan bahan makanan tidak ya ya Bukan
kering (bawang merah, CCP
bawang putih, merica, gula,
garam) dan basah (daging
cincang, kecap, minyak
goreng, seledri dan daun pre)
Pencucian bahan (bawang tidak Ya ya Bukan
merah, bawang putih, seledri, CCP
dan daun pre)
Pemotongan semua bahan tidak Ya tidak CCP
makanan (seledri dan daun
pre).
Pengupasan bahan makanan
kering (bawang merah dan
bawang putih)
Penghalusan bumbu (bawang tidak Ya ya Bukan
merah, gula, dan garam) CCP
Pemasakan ya CCP
Penyajian/distribusi tidak Ya tidak CCP
5. Penetapan Verifikasi
Kegiatan pada tahap verifikasi adalah :
- Penetapan jadwal verifikasi
- Pemeriksaan kembali rencana HACCP
- Pemeriksaan/penyesuaian catatan HACCP
- Pemeriksaan penyimpangan terhadap CCP dan prosedur koreksi
- Pengamatan visual selama produksi untuk mengendalikan CCP
- Pengambilan contoh dan analisa secara random
- Catatan tertulis mengenai kesesuaian dengan rencana HACCP
6. Penetapan Sistem Dokumentasi
Dokumentasi system HACCP
a. Nama produk : Daging Cincang Bumbu Bistik
b. Tanggal pencatatan : 8 Juni 2017
c. Bahan yang digunakan : Daging cincang, bawang merah,
bawang putih, air, minyak goreng, daun pre, seledri, gula, merica,
garam, dan kecap manis.
d. Alat yang digunakan : Blender, pisau, talenan, teflon,
spatula, baskom, kompor, mika.
e. Proses yang dilakukan : Penerimaan bahan, pencucian,
pemotongan/pengupasan, penghalusan bumbu,
pengolahan/pemasakan, penyajian dan distribusi