MAKALAH

STATISTIK NON PARAMETRIC

OLEH :
KELOMPOK 8
1. ATARINI A. LONA (1807010109)
2. DEWI YUL U. LADO (1807010026)
3. ERVINA B.C SINLAELOE (1807010226)
4. HANNA PUTRI BIRE (1807010027)
5. MUHAMMAD R. RIFANDY (1807010288)
6. MIKAEL R.E NABU (1807010377)
7. ODILIA NANUS (1807010141)
8. RENY Y. BOIMAU (1807010037)
9. YOSEFINA A. BERE (1807010453)
10. ANUGERAH T.H KIA (1807010381)

FAKLUTAS KESEHATAN MASYARAKAT

UNIVERSITAS NUSA CENDANA
2019
 KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan yang Maha Esa,karena atas segala rahmat dan hikmatnya
sehingga makalah ini dapat tersusun hingga selesai. Tidak lupa kami juga mengucapkan
terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dengan memberikan sumbangan
materi maupun pikiran dalam penyusunan makalah ini. Kami berharap,semoga makalah ini
dapat menambah pengetahuan bagi para pembacanya.

Karena keterbatasan pengetahuan maupun pengalaman, kami yakin bahwa masih banyak
kekurangan dalam makalah ini. Oleh karena itu, kami sangat mengharapkan saran dan kritik
yang membangun dari pembaca demi kesempurnaan makalah ini.

Hormat kami

Penyusun

i
 DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR .............................................................................................................. i

DAFTAR ISI............................................................................................................................ ii

BAB I PENDAHULUAN ........................................................................................................ 1

A. LATAR BELAKANG .................................................................................................. 1

B. RUMUSAN MASALAH .............................................................................................. 1

C. TUJUAN ....................................................................................................................... 1

BAB II PEMBAHASAN ......................................................................................................... 2

A. STATISTIK NON PARAMETRIC .............................................................................. 2

B. CHI SQUARE TEST .................................................................................................... 2

C. BINOMIAL TEST ........................................................................................................ 3

D. RUN TEST.................................................................................................................... 5

E. ONE SAMPEL KOLMOGOROF-SMIRNOF TEST................................................... 6

F. TWO-INDEPENDENT-SAMPLE TEST ..................................................................... 8

G. TWO-RELATED-SAMPLE TEST .............................................................................. 9

H. K-INDEPENDENT-SAMPLE TESTS ......................................................................... 11

I. K-RELATED-SAMPLES TEST .................................................................................. 13

BAB III PENUTUP ................................................................................................................. 15

A. KESIMPULAN ............................................................................................................. 15

DAFTAR PUSTAKA .............................................................................................................. 16

ii
 BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
STATISTIK NON PARAMETRIC

Dalam kegiatan penlitian biasanya lebih banyak dilakukan analsisi statistik

parametrikdaripada statistik non-parametrik. Statistik parametrik digunakan jika kita telah
mengetahui model matematis dari distribusi populasi suatu data yang kana dianalisis. Jika kita
tidak mengetahui model suuatu distribusi populasi dari suatu data dan jumlah data relatif kecil,
maka kita harus menggunakan statistik Non-parametrik.
Dalam dunia statistika banyak cara mengumpulkan data sebagai dasar dalam melakukan
penelitian. Pengumpulan data ini dilakukan agar peneliti dapat memperoleh data-data yang
dibutuhkan, mencari hubungan dari variabel-variabel yang diteliti, memprediksi masa depan
dan sebagainya untuk kebutuhan penelitian. Untuk memprediksi hal tersebut, kita
menggunakan metode Statistika Non parametrik dan Penelitian Survei.
Metode Statistika Non Parametrik pengambilan kesimpulan dapat ditarik tanpa memperhatikan
bentuk distribusi populasi. Sedangkan Penelitian Survei, disgunakan untuk pengambilan data
dari suatu populasi dengan menggunakan media kuesioner sebagai alat pengumpul data yang
pokok. Statistika menggunakan metode penelitian survei dalam mengumpulkan data sebagai
dasar penelitian dan menggunakan Statistika Non Parametrik untuk mengatasi pemecahan data
yang memiliki ukuran sampel kecil dan asumsi-asumsi yang kurang dimiliki oleh peneliti.
Ini digunakan agar pendapat dari suatu populasi tersebut dapat diolah sebagai data statistik dan
kita dapat memprediksi masa depan dan sebagainya seperti yang disebutkan di atas.

B. RUMUSAN MASALAH
 Bagaimana mengaplikasikan uji Statistik Non Parametic dalam SPSS
C. TUJUAN
 Agar mahasiswa dapat mengerti cara pengaplikasikan Statistik Non Parametric dalam
SPSS

1
 BAB II
PEMBAHASAN

A. STATISTIK NON PARAMETRIC

Dalam kegiatan penlitian biasanya lebih banyak dilakukan analsisi statistik
parametrikdaripada statistik non-parametrik. Statistik parametrik digunakan jika kita telah
mengetahui model matematis dari distribusi populasi suatu data yang kana dianalisis. Jika kita
tidak mengetahui model suuatu distribusi populasi dari suatu data dan jumlah data relatif kecil,
maka kita harus menggunakan statistik Non-parametrik.
B. CHI SQUARE TEST
Uji Chi Square (uji chi-kuadrat) yang seringkali bernotasi x2 digunakan untuk melakukan
pengujian hipotesis terhadap proporsi relatif dari case yang dikelompokkan. Data yang sesuai
digunkana pada analisis chi square adalah data dalam frekwensi, tidak dalam angka rasio atau
skala. Dimana data frekwensi tersebut merupakan hasil dari pengklasifikasian data. Misalnya
klasifikasi seks (laki-laki dan wanita), klasifikasi sikap terhadap sesuatu (baik,;cukup,jelek),
klasifikasi pekerjaan,klasifikasi desa dan kota, klasifikasi jenis produk dll.
Tabel DATA-9-CHI
Stasiun TV Klasifikasi/kode Frekwensi/jumlah
TVRI 1 8
TPI 2 14
RCTI 3 16
SCTV 4 19
ANTEVE 5 21
INDOSIAR 6 22
100

CONTOH APLIKASI 1 :
Untuk aplikasi ini anda gunakan file DATA-9, dengan langkah-langkah sbb :
 Klik (buka)nFile DATA-9
 Klik Analize
 Klik Non-Parametric Test
 Klik Chi Square
 Klik variabel minat dan masukkan pada kotak Test Variabel List
 Klik option, pada Ststistics, pilih Descriptive
 Pada Missing value tetap pilih defaulth (Exclude Test by test)
 Klik ok


Maka hasilnya seperti dibawah ini :

2
C. BINOMIAL TEST
Binomial Test (uji binomial) ditujukan untuk melakukan uji hipotesis suatu variabel yang
berasal dari populasi binomial dengan probabilitas yangb ditentukan pada suatu kejadian.
Aplikasi ini akan menghasilkan probabilitas dua ekor dari analisis binomial pada sampel data
yang kecil (lebih kecil atau sama dengan 25).
Data yang digunakan dalam uji binomial adalah data dalam bentuk dua kategori/klasifikasi
diskret.
Tabel DATA-10
NO Sisi Mata Uang yang keluar
1. Angka 100
2. Angka 100
3. Angka 100
4. Angka 100
5. Gambar Wayang
6. Gambar Wayang
7. Gambar Wayang
8. Gambar Wayang
9. Gambar Wayang
10. Gambar Wayang

3
Contoh Aplikasi
 Anda buka file DATA-10
 Klik Analyze
 Klik Non-Parametrix Test
 Pilih Binomial
 Klik Variabel “peluang” dan masukkan pada kotak Test Variabel List
 Klik Options, pilih Descriptive
 Klik Continyu
 Klik OK
Maka hasilnya sbb :

4
D. RUN TEST
Statistik Non-Parametric Run Test berguna untuk menguji apakah dua harga dari variabel
dikotonomi memiliki random (keacakan) yang sama.
Tabel DATA-11
Pengunjung ke Jenis Kelamin
1 Laki-laki
2 Wanita
3 Wanita
4 Laki-laki
5 Laki-laki
6 Wanita
7 Wanita
8 Laki-laki
9 Wanita
10 Wanita
11 Wanita
12 Laki-laki
13 Wanita
14 Laki-laki
15 Wanita

Contoh Aplikasi
 Anda aktifkan file DATA-11
 Klik Analize
 Klik Non-Parametric Test
 Klik Runs
 Klik variabel “salon” dan masukkan kekotak Test Variabel List
 Klik Custom, tuliskan angka 2
 Klik Options, pilih descriptive
 Klik Continyu
 Klik OK

5
 Maka hasilnya sbb :

E. ONE SAMPEL KOLMOGOROF-SMIRNOF TEST

One Sample Kolmogorof-Smirnof Test (uji kolmogorof-smirnof untuk sample) berguna untuk
menguji apakah suatu sampel berasal dari suatu samel dengan distribusi tertentu, terutama
distribusi Normal, Uniform dan Poisson. Selain itu, digunakan dengan pengujian dengantipe
Goodness of fit, yaitu berkaitan dengan derajat kesesuaian antara distribusi himpunan harga
sampel dengan distribusi teoritis.
Tabel DATA-12
NO Nilai Mahasiswa
1 60
2 55
3 70
4 85
5 90
6 72
7 76
8 63
9 57
10 91
11 51
12 69
13 89

6
 14 97
15 62
16 74
17 69
18 94
19 81
20 77

Langkah Aplikasi Uji :

 Anda sedang aktif pada DATA-12
 Kilik Analize
 Klik Non-Parametric Test
 Klik One Sample K-S
 Masukkan variabel “nilai” pada kotak Test Variabel List
 Pilih Normal
 Klik Options, pilih Deskriptif
 Klik Continyu
 Klik OK
Maka hasilnya adalah :

7
F. TWO-INDEPENDENT-SAMPLE TEST
Two-Independent-Sample Test (uji dua variabel independent) berguna untuk membandingkan
distirbusi variabel dua group yang independent. Pada uji ini tidak cocok digunakan untuk data
nominal (kategori).
Uji dua smapel ini menyediakan 4 pilihan, yakni : Mann-whitney U, Kolmogorof Sminorf,
Moses Extreme dan Wold—wolfowits runs.
Tabel DATA-13B
No Nilai Mahasiswa

UT DKI UT Sulsel
1 63 69
2 78 56
3 71 67
4 82 72
5 93 59
6 72 71
7 61 55
8 63 88
9 56 79
10 82 49
11 60 76
12 76 53
13 67 66
14 74 73
15 61 80
16 83
17 70

Langkah Aplikasi uji U Test :

 Anda aktifkan DATA 13
 Klik Transporm
 Klik Rank Cases
 Klik Variabel Nilai Dan Masukkan Kekotak Variabel
 Klik Variabel Wilayah, masukkkan kekotak by
 Klik OK

Langkah Two Sample Independent Test :

 Pastikan anda tetap aktif pada data yang (DATA-13B)
 Klik Analyze
 Klik Non-Parametric Tests
 Klik 2-Independent samples
 Klik variable “nilai” dan masukkan pada kotak test variabel list
 Klik variabel “wilayah”, masukkan pada grouping variabel.

8
  Klik Define Group, isikan angka 1 pada group 1dan angka 2 pada group 2
 Pada test type, klik mann-whitney U
 Klik Options, pilih descriptive
 Klik Continyu
 Klik OK

G. TWO-RELATED-SAMPLE TEST
Uji statistik Non-Parametric Two-Related-Sample Test (uji dua sampel berhubungan)
digunakan untuk melakukan pembandingan distribusi dari dua variabel yang berhubungan. Uji
ini identik dengan uji Paired sampel T tes). Pada aplikasi uji ini disediakan 3 metode pilhan
yakni McNemar, Sign (tanda) dan wilcoxon.
Tabel DATA-14
No Kecepatan mengetik (dalam menit)

Program WS Program MS Word

1 9 7
2 10 6
3 12 8
4 13 9
5 11 8,9
6 8 7,8
7 15 8,9
8 16 10
9 12 11,2
10 9 12
11 8 13

9
 12 12,5 12
13 13,6 10,4
14 14,3 9,7
15 10,1 8,6
16 9,7 7
17 12 8
18 13,7 9
19 14 9,7
20 15,2 10
21 16 11
22 12,6 12
23 11 13
24 10,3 8
25 9,8 9,4
26 13,5 10
27 14 8,9
28 15 7
29 16 11
30 11 12

Langkah Analisis :
Pengujian dengan pilihan Type Wilcoxon :
 Aktifkan DATA-14
 Klik Analyze
 Klik Non-Parametrix Test
 Klik 2 Related Samples
 Klik dua variabel sekaligus dan pindahkan kekotak Test pair (s) List
 Pada Test Type tetap pilih Wilcoxon (default)
 Klik Continyu
 Klik OK
Maka hasilnya sbb :

10
 Pengujian dengan Type Sign :
Pada contoh ini anda hanya diminta untuk memilih (check box) sign dan mematikan pilihan
Wilcoxon. Langkah kegiatannya adalah sbb :
 Aktifkan Data-14
 Klik Analyze
 Klik Non-Parametrix Test
 Klik 2 Related Sampel
 Klik dua variabel sekaligus dan pindahkan kekotak Test Pair (s) List
 Pada Test Type, pilih Sign, matikan pilihan wilcoxon
 Klik Options, pilih descriptive
 Klik Continyu
 Klik OK

H. K-INDEPENDENT-SAMPLE TESTS
K-Independent-Sample Tests ( uji k sample independent) digunakan untuk membandingkan
distribusi dua atau lebih group independent dari satu variabel. Pada prosedur k-independent ini
disediakan dua pilihan metode yang dapat digunakan, yakni Kruskal-Wallis H dan Median.
Tabel DATA-15
No Cara/metode penuruna berat badan

Jalan pagi Senam Pernafasan Aerobik Obat diet

1 2,10 2,60 2,50 3,60 3,50
2 2,30 3,10 2,60 3,70 3,20
3 3,20 2,70 2,70 4,10 4,50
4 3,10 3,70 1,50 5,00 2,90

11
 5 3,50 3,90 1,90 3,60 3,10

Langkah Pengujian :
 Anda buka DATA-15
 Klik Analize
 Klik Non-Parametix Test
 Klik k-independent sampel test
 Klik variabel “berat” dan masukkan kekotak test variabel list
 Klik variabel “cara” dan masukkan kekotak grouping variable
 Klik define Range, isikan kotak minimum degna angka 1 dan kotak maksimum dengan
angka 5
 Klik Continyu
 Klik kruskal-Wallis H dan Median
 Klik Option, pilih descriptive
 Klik Continyu
 Klik OK

12
I. K-RELATED-SAMPLES TEST
K-Related-Samples Test (uji beberapa sampel yang berhubungan) berguna untuk menguji
distribusi dari beberapa sampel yang berhubungan. Pada pengujian ini disediakan 3 pilihan
metode, yakni Test Friedman, Kendalls W dan Cochrans Q.
Tabel DATA-16
No Metode mengajar

Ceramah Tanya-jawab Diskusi Tugas

1 45 71 81 78
2 52 61 72 80
3 56 59 73 79
4 63 63 68 69
5 72 72 64 76
6 64 65 58 90
7 56 59 66 75
8 61 63 75 86
9 48 58 76 78
10 57 70 80 67

Contoh Aplikasi :
 Pastikan anda telah aktif pada DATA-16
 Klik Analyze
 Klik Non-Parametrix Test
 Klik k-related-samples
 Klik 4 variabel sekaligus, dan masukkan pada kotak Test Variable
 Pada Test Type, pilih Friedman (default)
 Klik statistics, pilih descriptive
 Klik continyu
 Klik Ok
Maka hasilnya sbb :

13
14
 BAB III
PENUTUP

A. KESIMPULAN
 Statistika dikelompokkan dalam dua kelompok yaitu statistika deskriptif dan statistika
inferensia.
 Statistika deskriptif adalah statistik yang berkenaan dengan metode atau cara
mendeskripsikan menggambarkan, menjabarkan, atau menguraikan data.
 Statistik inferensial adalah statistik yang berkenaan dengan cara penarikan kesimpulan
berdasarkan data yang diperoleh dari sampel untuk menggambarkan karakterisktik atau
ciri dari suatu populasi.
 Statistika inferensial dibedakan menjadi dua yaitu statistika parametrik dan statistika
nonparametrik. Statistika nonparametrik dapat digunakan untuk menganalisis data
yang berskala ordinal dan nominal.
 Kelebihan statistika nonparametrik dari parametrik adalah perhitungannya lebih
sederhana, data tidak harus kuantitatif, dan asumsi tidak mengikat.
 Kelemahan statistika nonparametrik adalah tidak terlalu efisien karena jumlah contoh
atau sampel lebih besar.
 Beberapa metode pengambilan keputusan yang biasanya dilakukan menggunakan uji
statistika nonparametrik adalah uji tanda, uji rang-tanda, uji jumlah-rang, uji kruskal-
wallis, dll.
 Uji statistika nonparametrik lebih banyak menggunakan sistem rang atau peringkat
dalam penentuan daerah kritisnya beserta dalam penarikan keputusan.

15
 DAFTAR PUSTAKA

Alhusin, Syahril. 2003. Aplikasi Statistik dengan Menggunakan SPSS 10 for Windows.
Yogyakarta: Graha Ilmu.

16