SALINAN

BIJPATI KEDIzu
PROVINSI JAWA TIMUR

PERATURAN BUPATI KEDIRI

NOMOR 30 TAHUN 2017

TENTANG

PENGHASILAN APARATUR PEMERINTAH DESA DI KABUPATEN KEDIRI.

DENGAN RAHMAT TUTIAN YANG MAHA ESA

BUPATI KEDIRI.

Menimbang : a. bahwa untuk melaksanakan ketentuan Pasal 8l Ayat (5) dan Pasal 82 Peraturan
Pemerintah Nomor 43 Tahun 2014 tentang Peraturan Pelaksanaan Undang-

Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa sebagaimana diubah dengan

Peraturan Pemerintah Nomor 47 Tahun 20 I 5 dan berdasarkan Nota Dinas

A Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa Kabupaten

Kediri tanggal 9 Agustus 2017, Nomor 141123941418.2412017, peihal

Pelaksanaan Perubahan Kedua Atas Peraturan Bupati Kediri Nomor 26 Tahun

2015 tentang Penghasilan Tetap, Tunjangan dan Penerimaan Lain Yang Sah

Bagi Kepala Desa dan Perangkat Desa di Kabupaten Kediri serta Berita Acara

Rapat Koordinasi Membahas Penyusunan Rancangan Peraturan Bupati tentang

Penshasilan Aparatur Pemerintah Desa Nomor

l4l /2531I 418.24/2017 tmggal 2 I Agustus 20 I 7, perlu mengatur Penghasilan

Aparatur Pemerintah Desa :

b. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf 4 perlu

menetapkan Peraturan Bupati tentang Penghasilan Aparatur Pemerintah Desa

di Kabupaten Kediri ;
 2

Mengingat 1. Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaman Negara Yang

Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (Lembaran Negara

Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 75. Tambahan Lembaran Negara

Republik Indonesia Nomor 3851) ;

2. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan

Perundang-urdangan (Lembaran Negara Republik lndonesia Tahun 20ll

Nomor 82 Tambahan Lembaran Negara Republik lndonesia Nomot 5234) ;

3. Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa (Lembaran Negara

Republik lndonesia Tahun 2014 Nomor 7, Tambahan Lembaran Negara

Republik Iadonesia Nomor 5495) ;

4. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (

Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 125, Tambahan

Lembaran Negara Republik lndonesia Nomor 5587). sebagaimana telah

beberapa kali diubah terakhir dengan Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun

2015 ( Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58.

Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5679) ;

5. Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2014 tentang Peraturan Pelaksanaan

Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tenlang Desa ( Lembaran Negara

Republik Indonesia Tahrm 2014 Nomor 123. Tambahan Lembaran Negara

Republik Indonesia Nomor 5539) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan

Pemerintah Nomor 47 Tahun 2015 ( Lembaran Negara Republik lndonesia

Tahun 2015 Nomor 157, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia

Nomor 5717) I

6. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 113 Tahun 2014 tentang Pedoman

Pengelolaan Keuangan Desa I

7. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 80 Tahun 2015 tentang Pembentukan

Produk Hukum Daerah :

8. Peraturan Daerah Kabupaten Kediri Nomor 10 Tahtrn 2015 tentang Sumber

Pendapa.tan Desa :
 3

9. Peraturan Bupati Kediri Nomor 32 Tahun 2016 tentang Petunjuk Pelaksanaan

Peraturan Daerah Kabupaten Kediri Nomor l0 Tahun 2015 tentang Sumber

Pendapatan Desa ;

MEMUTUSKAN:

Menetapkan : PERATURAN BUPATI TENTANG PENGHASILAN APARATIIR

PEMERINTAH DESA DI KABUPATEN KEDIRI

BAB I

KETENTUANUMUM

Pasal I

Dalam Peraturan Bupati ini yang dimaksud dengan :

1. Daerah adalah Kabupaten Kediri.

2. Pemerintah Daerah adalah Pemerintah Kabupaten Kediri.

3. Bupati adalah Bupati Kediri.

4. Desa adalah kesatuan masyarakat hukum yang memiliki batas wilayah yang

berwenang untuk mengatur dan mengurus urusan pemerintahan, kepentingan

masyarakat setempat berdasarkan prakarsa masyarakat, hal asal usul, dan I atan

hak tradisional yang diakui dan dihormati dalam system pemerintahan Negara

Kesatuan Republik lndonesia.

5. Pemerintahan Desa adalah penyelenggaraan urusan pemerintahan dan kepentingan

masyarakat setempat dalam sistem pemerintahan Negara Kesatuan Republik

Indonesia.

6. Pemerintah Desa adalah Kepala Desa dibantu perangkat Desa sebagai rmsur

penyelenggara Pemerintahan Desa.

7. Kepala Desa adalah Pejabat Pemerintah Desa yang mempunyai wewenang, tugas

dan kewajiban untuk menyelenggarakan rumah tangga desanya dan melaksanakan

tugas dari pemerintah dan p€merintah daerah.

 4

8. Perangkat Desa adalah unsur staf yang membantu kepala desa dalam penyusunan

kebijakan dan koordinasi yang diwadahi dalam sekretariat des4 dan unsur

pendukung tugas kepala desa dalam pelaksanaan kebijakan -vang diwadahi dalam

bentuk pelaksana teknis dan unsur kewilayahan.

9. Badan Permusyawaratan Desa adalah lembaga yang melaksanakan fungsi

pemerintahan yang anggotanya merupakan wakil dari penduduk Desa berdasarkan

keterwakilan wila,vah dan ditetapkan secara demokratis.

10. Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa yang selanjutnya disingkat APB Desa

adalah rencana keuangan tahunan Pemerintahan Desa.

11. Alokasi Dana Desa yang selanjutnya disingkat ADD, adalah Dana perimbangan

yang diterima Kabupaten Kediri dalarn Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah

Kabupaten Kediri setelah dikurangi Dana Alokasi Khusus.

BAB II

RUANG LINGKUP

Pasal 2

Ruang lingkup Peratuan Bupati ini adalah penghasilan Kepala Desa dan Perangkat

Desa yang terdiri dari :

a Penghasilan tetap ( SILTAP )

b. Tunjangan, dan

c. Penerimaan lain yang sah

BAB III

Penghasilan Tetap

Pasal 3

(1) Kepala Desa dan Perangkat Desa memperoleh penghasilan tetap setiap bulan.

(2) Penghasilan tetap sebagaimana dimaksud pada ayat (l) dianggarkan dalam APB

Desa yang bersumber dari ADD dengan besaran berpedoman pada ketentuan

peraturan perundang-undangan yang berlaku.

 5

(3) Penghasilan tetap sebagaimana dimaksud pada ayat (l) diberikan untuk :

a. Kepala Desa

b. Sekretaris Desa sebesar paling sedikit 70% (tujuh puluh perseratus) dan paling

banyak 80 % (delapan puluh perseratus) dari penghasilan tetap Kepala Desa

perbulan

c. Perangkat Desa selain Sekretaris Desa paling sedikit 50% (lima puluh

perseratus) dan paling banyak 60 % (enam puluh perseratus) dari penghasilan

tetap Kepala Desa perbulan

(4) Pemberian penghasilan tetap sebagaimana dimaksud pada ayat (1). dikecualikan

bagi Kepala Desa atau Perangkat Desa yang berstatus PNS / TNI / POLRI.

(5) Besaran penghasilan tetap sebagaimana dimaksud Wda ayat (3) ditetapkan

dengan Keputusan Kepala Desa.

(6) Penghasilan tetap sebagaimana dimaksud pada ayat (3) diberikan kepada aparatur

pemerintah desa berdasarkan keputusan pengangkatan yang bersangkutan sesuai

dengan peraturan perundang-rurdangan yang berlaku.

Pasal 4

Kepala Desa atau Perangkat Desa yang diberhentikan sementara diberikan

penghasilan tetap sebesar 50 % (lima puluh peneratus) dari besaran penghasilan tetap

yang diterima setiap bulan terhitung sejak ditetapkan keputusan pemberhentian

sementara.

BAB IV
Tunjangan

Pasal 5

Selain penghasilan tetap sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3, Kepala Desa dan

Perangkat Desa diberikan tunjangan dalam rangka pelaksanaan tugas yang bersumber

dari APB Desa.

Pasal 6

(l) Jenis tunjangan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 5 terdiri dari :

a- tunjangan jaminan kesehatan dan/atau jaminan ketenagakerjaan

b. tunjangan purna bhakti

 6

(2) Tunjangan sebagaimana dimaksud pada ayat (l) diatur dengan ketentuan :

a. tunjangan jaminan kesehatan diberikan melalui BPJS Kesehatan yang

dianggarkan dalam Anegamn Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes)

b. tunjangan jaminan ketenagakerjaan diberikan melalui BPJS Ketenagakerjaan

yang dianggarkan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes)

c. tunjangan puma bhakti diberikan kepada Kepala Desa dan Perangkat Desa

yang telah berakhir masa tugasnya yang dianggarkan dalam Anggaran

Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes)

Pasal 7

(l) Kepala Desa dan Perangkat Desa dapat diberikan tambahan tunjangan yang

berasal dari pengelolaan tanah bengkok.

(2) Besaran tambahan tunjangan sebagaimana dimaksud pada ayat (l) ditetapkan

dengan Keputusan Kepala Desa dan dicantumkan dalam APB Desa.

Pasal 8

(1) Kepala Desa atau Perangkat Desa yang tidak melaksanakan kewajiban dan

melanggar larangan sebagai aparatur Pemerintah Desa sehingga dikenai sanksi

administrasi berupa teguran tertulis, untuk tambahan tunjangan yang berasal dari

pengelolaan tanah bengkok dikurangi sebesar 25 % (dua puluh lima perseratus).

(2) Apabila Kepala Desa atau Perangkat Desa tidak mengindahkan teguran tertulis

sebagaimana dimaksud pada ayat (1) sehingga dilakukan pemberhentian

sementar4 untuk tambahan tunjangan yang berasal dari pengelolaan tanah

bengkok dikurangi sebesar 50 % (lima puluh perseratus).

BAB V

Penerimaan Lain Yang Sah

Pasal 9

(1) Kepala Desa dan Perangkat Desa diberikan penerimaan lain yang sah.
 7

(2) Penerimaan lain yang sah sebagaimana dimaksud pada ayat (1) terdiri dari :

a. honorarium kegiatan
b. lainJain penerimaan yang sah berdasarkan ketentuan perafuran perundangan

yang berlaku

(3) Besaran penerimaan lain yang sah sebagaimana dimaksud pada a-vat (l)
ditetapkan dengan Keputusan Kepala Desa dan dicantumkan dalam APB Desa.

Pasal 10

Kepala Desa atau Perangkat Desa yang diberhentikan sementara, tidak diberikan
penerimaan lain yang sah terhitung sejak ditetapkan keputusan pemberhentian

sementara.

BABVI
PEMBINAAN DAN PENGAWASAN

Pasal I 1

Camat melakukan pembinaan dan pengawasan terhadap penghitungan dan

pembayaran penghasilan tetap, tunjangan dan penerimaan lain yang sah bagi Kepala

Desa dan Perangkat Desa dengan berpedoman pada ketentuan peraturan perundang-

undangan yang berlaku.

BAB VII

KETENTUAN LAIN _ LAIN

Pasal 12

Pelaksana Tugas / Penjabat Kepala Desa dan Pelaksana Tugas Perangkat Desa

diberikan imbalan jasa yang besamya terantum dalam APBDes.

BAB VIII

KETENTUAN PENUTUP

Pasal 13

Pada saat Peraturan Bupati ini mulai berlaku" maka Peraturan Bupati Nomor 26

Tahun 2015 sebagaimana diubah dengan Peraturan Bupati Nomor 41 Tahun 2015

dicabut dan dinyatakan tidak berlaku.

 8

Pasal 14
ini disusun berdasarkan Nota Dinas Kepala Dinas Pemberdayaan
Peraturan Bupati
Masyarakat dan Pernerintahan Desa Kabupaten Kediri tanggal 9 Agustus 2017,
Nomor 14112394/418.2412017, perihal Pelaksanaan Perubahan Kedua Atas Peraturan
Bupati Kediri Nomor 26 Tahun 2015 tentang Penghasilan Tetap, Tunjangan dan
Penerimaan Lain Yang Sah Bagi Kepala Desa dan Perangkat Desa di Kabupaten
Kediri dan Berita Acara Rapat Membahas Penghasilan Aparatur Pernerintah Desa
Nomor 141/25331418.2412017 tanggal 2l Agustus 2017 dengan hasil peserta rapat
memutuskan Penghasilan Aparatur Pemerintah Desa ditetapkan dengan Peraturan
Bupati dan mulai berlaku pada tanggal diundangkan.

Agar setiap orang mengetahuinya. memerintahkan pengundangan Peraturan Bupati

ini dengan penempatannya dalam Berita Daerah Kabupaten Kediri.

Ditetapkan di Kediri
padatanggal 26-9-2017

BUPATI KEDIRI.

TTD

HARYANTI SUTRISNO
Diundangkan di Kediri
padatanggal 26-9-2017

SEKRETARIS DAERAH KABUPATEN KEDIRI,

TTD

SUPOYO
BERITA DAERAH KABI]PATEN KEDIRI TAHLIN 2017, NOMOR 30

Salinan sesuai dengan aslinya

A.n. SEKRETARIS DAERAH

ASi STEN ADMi}i i STRAS i P E i\,iE Ri TA FIAN
N-*

DAN KESEJAHTERAAN RAKYAT

u.b.
KEPALA BAGIAN HUKUM