RPP All Wins PDF

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Satuan Pendidikan : SDN Bhakti Winaya

Kelas / Semester : 1(Satu)/ 1(Satu)
Tema : Diriku
Sub Tema : Aku dan Teman Baru
Pembelajaran Ke- : 1 (Satu)
Muatan Pelajaran : Bahasa Indonesia, SBDP dan PPKN
Materi Pokok :
- Mengenal kosa kata dan ungkapan perkenalan diri.
- Memahami elemen musik melalui lagu.
- Memahami aturan yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di rumah.
Alokasi Waktu : 6 x 35 Menit

Hari, Tanggal : Juli 2019
A. KOMPETENSI INTI (KI)

Kompetensi Inti Deskripsi Kompetensi
Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.
1.(Spiritual)
Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan
2.(Sosial) percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, dan guru.
Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati [mendengar,

melihat, membaca] dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang
3.(Pengetahuan)
dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda
yang dijumpainya di rumah dan di sekolah.
Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis,

dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak
sehat, dan
4.(Keterampilan)
dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan
berakhlak mulia.
B. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

Indikator Pencapaian
No. Muatan Mapel Kompetensi Dasar Kompetensi
1. Bahasa Indonesia 3.2 Mengenal kosa kata 3.9.1 Menunjukkan kosa kata
dan ungkapan perkenalan
diri,keluarga, dan orang- dan ungkapan perkenalan
orang di tempat tinggalnya
diri lisan atau tulis dengan
secara lisan dan tulis yang
dapat dibantu dengan tepat
kosakata bahasa daerah.
4.9.1 Menggunakan kosa kata
4.9 Menggunakan kosa
kata dan ungkapan yang dan ungkapan perkenalan
tepat untuk perkenalan diri,
diri lisan atau tulis dengan
keluarga, dan orang-orang
di tempat tinggalnya secara tepat
sederhana dalam bentuk
lisan dan tulisan
2. SBDP Kompetensi Dasar: 3.2.1 Mengidentifikasi
perbedaan
3.2 Memahami elemen
musik melalui lagu warna suara manusia
.3. PPKN 3.2 Memahami aturan yang 3.2.4 Menggali informasi

halhal yang harus dilakukan
berlaku dalam kehidupan
sehubungan dengan aturan
sehari-hari di rumah.
di rumah
4.2 Melakukan kegiatan
sesuai aturan yang berlaku 4.2.4 Mempraktikkan
dalam kehidupan sehari- kegiatan memberi salam saat
hari di rumah. keluar rumah
Muatan Bandung Masagi

 Agama
 Cinta Lingkungan
Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam
berinteraksi dengan keluarga, teman, guru dan tetangga.
 Bela Negara
Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati (mendengar, melihat, membaca) dan
menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya,
dan benda-benda yang dijumpainya di rumah dan di sekolah.
 Budaya
Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, sistematis, dan logis, dalam karya yang
estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan
perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Melalui lagu, siswa dapat memperkenalkan diri dengan menyebut nama
panggilan.
2. Melalui permainan “Suara siapakah itu?”, siswa dapat mendengar
perbedaan warna suara teman.
3. Saat bernyanyi dan melakukan permainan, siswa dapat menyebut nama teman dengan benar.
4. Setelah selesai bernyanyi dan melakukan permainan, siswa dapat
mengingat semua nama teman dengan benar dan warna suara masingmasing teman.
5. Dengan berbagi cerita, siswa dapat memberikan informasi dan
memeragakan tentang aturan di rumah dengan memberi slam pada orang tua saat ke luar rumah.
D. MATERI PEMBELAJARAN
Aku dan Teman baru
Teman
Teman membuat kita tersenyum.
Teman membuat kita tertawa.
Teman menolong kita.
Kita bermain bersama teman.
Kita belajar bersama teman.
Kita harus sayang kepada teman.
Terima kasih Tuhan, saya memiliki teman.
Teman Baru
Siti senang sekali.
Ini hari pertama Siti bersekolah.
Siti akan bertemu dengan teman baru.
Siti siap pergi ke sekolah.
Siti memberi salam kepada orang tuanya.
Ayo Berlatih
Siti sampai di sekolah.
Siti memberi salam kepada guru.
Siti memberi senyum kepada teman baru.
Beri salammu kepada gurumu.
Beri senyummu kepada teman barumu.
E. MODEL/METODE PEMBELAJARAN
1. Metode Pembelajaran :
 Tanya Jawab, diskusi, penugasan, demontrasi.
2. Model Pembelajaran
 Discovery Learning ( dL)
E. ALAT, BAHAN, DAN MEDIA PEMBELAJARAN
• Bola plastik atau bola dari kertas bekas yang dibuat menjadi bentuk bola.
• Alat musik (jika ada) untuk mengiringi siswa bernyanyi.
• Buku siswa.
F. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi Waktu
Pendahuluan 1. Kelas dibuka dengan salam,mengarahkan siswa untuk 15 Menit
membersihkan kelas dan sampah yang ada dikelas,
setelah kondisi kelas bersih dan nyaman guru
menanyakan kabar, dan doa bersama.
2. Mengondisikan siswa dengan yel-yel kelas dan ‘tepuk
semangat’.
3. Memeriksa kerapian pakaian dan kebersihan kelas
4. Siswa menyimak penjelasan guru tentang tujuan dan
aktivitas
5. pembelajaran yang akan dilakukan.
6. Siswa menyimak arahan guru tentang pentingnya sikap
syukur, santun,percaya diri.
7. Menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya.
8. Pembelajaran 1 di buku siswa dibuka dengan gambar
seorang anak yang hendak ke sekolah. Anak tersebut lalu
mencium tangan kedua orang tuanya sebelum berangkat.
9. Pada awal pelajaran, guru memberi salam dan
mengucapkan selamat datang kepada siswa.
10. Guru menyapa beberapa siswa dan menanyakan
namanya.
11. Guru lalu menanyakan, “Apakah kalian sudah
berpamitan kepada orang tua masing-masing saat hendak
ke sekolah?” (lihat buku siswa halaman
12. Bagaimana cara kalian berpamitan dengan orang tua?”
13. Guru menerima jawaban siswa yang beragam. Ada yang
mengucapkan salam saja, ada yang mengucapkan salam
sambil mencium tangan, dan ada juga yang tidak
berpamitan dengan orang tua.
14. Guru menyampaikan kepada siswa pentingnya
berpamitan kepada orang tua. Guru meminta siswa agar
esok berpamitan kepada orang tua saat
hendak pergi ke sekolah.
Inti 1. Setelah itu, guru mengajak siswa untuk saling 180 Menit
berkenalan.
2. Guru menunjukkan cara berkenalan. (guru
mencontohkan seperti yang dilakukan Edo dan Beni di
buku siswa halaman 3)
3. Kemudian siswa diajak untuk saling berkenalan melalui
sebuah permainan lempar bola dan guru menjelaskan
aturan bermainnya. (siswa diminta membentuk posisi
melingkar, boleh duduk atau berdiri, lalu guru
mencontohkan cara melempar dan menangkap bola
dengan tepat).
4. Permainan dimulai dari guru dengan memperkenalkan
diri, “Selamat pagi, nama saya Ibu/Bapak...biasa
dipanggil Ibu/Bapak... kemudian, melempar bola pada
salah satu siswa (melempar bola dengan pelan, hindari
dengan keras).
5. Siswa yang menangkap lemparan bola harus
menyebutkan nama lengkap dan panggilannya.
Kemudian dia melempar bola kepada teman yang lain.
Teman yang menangkap lemparan bola, juga
menyebutkan nama lengkap dan panggilannya.
6. Demikian seterusnya hingga seluruh siswa
memperkenalkan diri.
7. Setelah semua siswa memperkenalkan diri, guru
mengajak siswa untuk bernyanyi sambil menyebutkan
kembali nama masing-masing. Guru menggunakan lagu
yang ada di buku siswa halaman 6.
8. Siswa tetap berada pada posisi lingkaran. Guru
mencontohkan cara menyanyi lagu “Siapa Namamu?”
sambil menepuk pundak salah satu siswa, lalu siswa itu
menyebutkan namanya. Siswa tersebut kemudian
menyanyikan kembali lagu “Siapa Namamu?” sambil
menepuk pundak teman di sebelah kanannya, lalu teman
tersebut menyebutkan namanya sambil mengikuti irama
lagu. Begitu seterusnya.
9. Selain menigngat nama teman, saat bernyanyi, minta
siswa juga untuk mengingat suara teman masing-
masing.
10. Kegiatan dilanjutkan dengan meminta siswa mengamati
buku siswa halaman 3–6. Guru lalu bertanya pada siswa,
apakah mereka sudah berkenalan seperti yang dilakukan
Edo dan teman-teman.
11. Kegiatan berkenalan dengan berbagai cara memudahkan
siswa untuk mengingat nama teman-teman di kelas.
Penutup 1. Kegiatan ditutup dengan diskusi pentingnya saling 15 Menit
mengenal. Seperti kata pepatah, tak kenal maka tak
sayang. Upayakan guru memberikan penguatan tentang
pentingnya saling mengenal.
2. Setelah diskusi tentang pentingnya saling mengenal,
guru menutup kegiatan di hari itu dengan mengajak
siswa untuk menyanyikan lagu “Siapa namamu?” sekali
lagi. Guru dan siswa sama-sama menyanyikan bait
“Siapa namamu? Namaku…” setelah itu guru dan siswa
secara bergiliran menyebutkan nama masing-masing
hingga selesai.
3. Guru memberi salam penutup. Siswa boleh pulang.
4. Guru meminta siswa untuk berpamitan dan memberi
salam kepada guru saat pulang.
G. SUMBER BELAJAR
 Lingkungan sekolah.
 Buku Guru Tema 1 Diriku.
 Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013.
Jakarta : Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan ( Edisi Revisi 2016)
 Buku Siswa Tema 1 Diriku.
Jakarta : Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan ( Edisi Revisi 2016).
H. PENILAIAN
1. Penilaian Sikap: Observasi dan pencatatan sikap siswa selama kegiatan
2. Penilaian pengetahuan
- Tes lisan tentang nama-nama teman di kelas
(guru menyusun pertanyaan yang akan digunakan untuk tes lisan)
3. Penilaian keterampilan:
Penilaian Unjuk Kerja
Memperkenalkan diri lewat permainan dan nyanyian.
(Format penilaian bisa dilihat di teknik dan instrument penilaian yang
terdapat pada bagian depan buku guru)
(RPP)

Kelas / Semester : 1(Satu)?1(Satu)
Tema : Diriku
Pembelajaran Ke- : 2 (Dua)
Muatan Pelajaran : Bahasa Indonesia dan PJOK
Materi Pokok :
- Mengenal kosa kata dan ungkapan perkenalan diri, keluarga, dan orang-orang di tempat
tinggalnya secara lisan.
- Memahami prosedur gerak dasar lokomotor sesuai dengan konsep tubuh,
C. KOMPETENSI INTI (KI)

5.(Spiritual)
6.(Sosial) percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, dan guru.

7.(Pengetahuan)

sehat, dan
8.(Keterampilan)
berakhlak mulia.
D. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

1. Bahasa Indonesia Kompetensi Dasar: 3.9.2 Mengenal kosa kata dan

ungkapan perkenalan diri,
3.4 Mengenal kosa kata dan keluarga, dan orang-orang di
ungkapan perkenalan diri, tempat tinggalnya secara lisan
keluarga, dan orang-orang di dan tulis yang dapat dibantu
tempat inggalnya secara dengan kosakata bahasa daerah.
lisan dan tulis yang dapat
dibantu dengan kosakata 4.9.2 Menggunakan kosa kata
bahasa daerah. dan ungkapan yang tepat untuk
perkenalan diri,
4.9 Menggunakan kosa kata
dan ungkapan yang tepat keluarga, dan orang-orang
untuk perkenalan diri,
keluarga,dan orang-orang di di tempat tinggalnya secara
tempat tinggalnya secara
sederhana dalam bentuk
sederhana dalam bentuk lisan
dan tulisan lisan dan tulisan
2. PJOK 3.1 Memahami prosedur 3.1.1 Menjelaskan prosedur
gerak dasar lokomotor sesuai
gerakan berjalan satu arah
dengan konsep tubuh, ruang,
sesuai dengan konsep tubuh,
usaha, dan keterhubungan ruang, usaha dan keterhubungan
dalam berbagai bentuk
dalam berbagai bentuk permainan sederhana dan atau
permainan sederhana dan tradisional.
atau tradisional. 4.1.1 Mempraktikkan prosedur
4.1 Mempraktikkan prosedur gerakan berjalan satu arah
gerak dasar lokomotor sesuai sesuai dengan konsep tubuh,
dengan konsep tubuh, ruang, ruang, usaha dan keterhubungan
usaha, dan keterhubungan permainan sederhana dan atau
dalam berbagai bentuk tradisional.
permainan sederhana dan
atau tradisional

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
E. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Setelah melakukan gerakan pada permainan sederhana, siswa dapat berjalan lurus ke satu arah dengan
tepat.
2. Dengan permainan sederhana, siswa dapat bekerjasama dengan teman.
3. Dengan bermain “cerita teman”, siswa dapat mengikuti aturan sebuah permainan.
4. Setelah bermain “cerita teman”, siswa dapat mengingat nama lengkap dan panggilan teman saat
memperkenalkan satu teman kepada tema yang lain.
F. MATERI PEMBELAJARAN
Bergerak Bersama Teman
Amati gambar di bawah ini.
Apakah yang sedang mereka lakukan?
Bagaimana mereka berjalan?
Lakukan bersama teman-temanmu.
Bermain sambil Mengenal Teman Baru

Siti bermain bersama teman baru.
Mereka bermain “Cerita Teman”.
Mereka ikuti aba-aba Siti.
Memindah saputangan berkeliling.
Saputangan berhenti pada Udin.
Udin harus mengenalkan teman di sebelahnya.
G. MODEL/METODE PEMBELAJARAN
H. ALAT, BAHAN, DAN MEDIA PEMBELAJARAN

 Saputangan
 Buku siswa
I. KEGIATAN PEMBELAJARAN
semangat’.
aktivitas
22. Guru memberi salam kepada siswa saat akan memulai
pelajaran.
23. Guru menanyakan kabar kepada siswa. “Bagaimana
keadaan kalian? Sehat?” “Apakah kalian masih ingat
nama temanteman baru?”
24. Guru lalu menunjuk salah satu siswa dan meminta siswa
tersebut untuk mengingat. nama teman baru sambil
menunjuk teman yang dimaksud.
25. Kegiatan ini dilakukan dua kali, sekedar pengulangan
untuk mengamati apakah para siswa masih ingat nama
teman barunya. Bisa juga metode bentuk pengulangan
materi dengan menyanyikan lagu “Siapa Namamu?”
26. Setelah kegiatan pengulangan, lalu guru memulai
pembelajaran.
Inti 1. Pada awal pelajaran, guru menyampaikan kepada siswa 180 Menit
mereka akan bermain di luar kelas.
2. Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok,
perempuan dan lakilaki terpisah.
3. Guru meminta setiap kelompok berdiri membentuk satu
barisan ke belakang. Siswa di setiap kelompok berdiri
sambil memegang pundak teman di depannya.
4. Semua barisan kelompok berdiri di garis awal yang
sudah ditentukan oleh guru. Setelah diberi aba-aba,
semua kelompok akan berlomba berjalan lurus ke satu
arah menuju garis akhir yang sudah diberi tanda oleh
guru.
5. Guru mengulangi kegiatan ini sebanyak dua kali. Siswa
yang tadi berdiri paling depan pindah ke urutan paling
akhir, lalu siswa yang berdiri di urutan kedua maju
menjadi siswa yang paling depan.
6. Setelah kegiatan bermain di luar selesai, siswa
dipersilahkan beristirahat di dalam kelas. Selesai
beristirahat, guru mengajak siswa bermain “Cerita
teman” untuk mengenal lebih dekat teman barunya.
Siswa akan berbagi informasi mengenai nama lengkap
dan panggilan teman yang duduk di sebelahnya.
7. Minta siswa kembali berkumpul bersama teman
kelompok yang sama saat bermain di luar kelas dan
membentuk lingkaran.
8. Guru memberi contoh cara bermain “Cerita teman” (lihat
buku siswa halaman 10) sambil membagikan saputangan
ke setiap kelompok.
9. Setiap kelompok memilih teman yang akan memberi
aba-aba dalam permainan tersebut.
10. Siswa yang menerima saputangan mengucapkan terima
kasih sebelum dan sesudah mengenalkan teman di
sebelah kanannya.
11. Siswa kedua yang menerima saputangan juga melakukan
hal yang sama.Begitu seterusnya sampai semua siswa
mendapat giliran.
12. Siswa yang lain mendengar dan membantu mengoreksi
jika ada informasiyang tidak sesuai.
Penutup 1. Setelah selesai, guru bersama siswa menyimpulkan 16 Menit
bahwa semuasiswa mempunyai nama lengkap dan
panggilan. Nama-nama mereka semuanya bagus.
Adanya nama membuat kita menjadi saling
mengenal.Kegiatan ditutup dengan diskusi pentingnya
saling mengenal.
J.SUMBER BELAJAR
K. PENILAIAN
2. Penilaian pengetahuan:
- Tes tertulis
(Guru meminta siswa menyebutkan 5 nama panggilan dan lengkap teman baru di kelas. Selain itu bisa guru
mengembangkan jenis pertanyaan yang akan diberikan,
Misalnya siswa menyebutkan nama teman sambil menunjuk orang yang dimaksud atau
menyebutkan ciriciri teman tersebut).
a. Penilaian Unjuk kerja: Berjalan lurus ke satu arah. b. Penilaian: Unjuk kerja
Memperkenalkan teman lewat permainan.
(Format penilaian bisa dilihat di teknik dan instrument penilaian yang terdapat pada bagian
depan buku guru)
(RPP)

Tema : Diriku
Pembelajaran Ke- : 3 (Tiga)
Muatan Pelajaran : Bahasa Indonesia, Matematika dan PPKN
Materi Pokok :
- Mengenal lambang bunyi vokal dan konsonan dalam kata bahasa Indonesia atau bahasa
Daerah.
- Menjelaskan makna bilangan cacah sampai dengan 99 sebagai banyak anggota.
- Memahami aturan yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di rumah
L. KOMPETENSI INTI (KI)

9.(Spiritual)
10. (Sosial) percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, dan guru.

11. (Pengetahuan)

sehat, dan
12. (Keterampilan)
berakhlak mulia.
M. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

1. Bahasa Indonesia 3.3 Mengenal lambang bunyi 3.3.1 Menunjukkan huruf

vokal dalam suatu kata yang
vokal dan konsonan dalam kata
bahasa Indonesia atau bahasa terkait dengan aku dan teman
daerah baru
4.3 Melafalkan bunyi vokal dan 4.3.1 Melafalkan huruf vokal
konsonan dalam kata bahasa suatu kata yang terkait

dengan aku dan teman baru
Indonesia atau bahasa daerah
2. Matematika 3.1 Menjelaskan makna 3.1.1 Membilang secara urut

bilangan cacah sampai dengan
99 sebagai banyak anggota bilangan 1 sampai dengan
suatu kumpulan objek 10 dengan bantuan benda

4.1 Menyajikan bilangan cacah konkret
sampai dengan 99 yang 4.1.1 Mengelompokkan

bersesuaian dengan banyak bendasesuai dengan bilangan
anggota kumpulan objek yang yang diberikan (1 sampai
disajikan dengan 10)
3. PPKN 3.2 Memahami aturan yang 3.2.5 Menggali informasi

halhal yang harus dilakukan
sehubungan dengan aturan
sehari-hari di rumah
di rumah
4.2 Melakukan kegiatan sesuai
4.2.5 Mempraktikkan
aturan yang berlaku dalam kegiatan memberi salam saat
masuk rumah
kehidupan sehari-hari di
rumah

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
N. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Dengan mendengarkan contoh dari guru, siswa dapat menyanyikan lagu “a-b-c” dengan benar.
2. Setelah bernyanyi dan berlatih, siswa dapat memasangkan kartu nama teman sesuai orangnya dengan
tepat.
3. Dengan permainan kartu huruf, siswa dapat mencari dan menyebutkan huruf vokal (a, i, u, e, o) yang
hilang dari nama temannya.
4. Setelah mendengar penjelasan dari guru, siswa dapat membilang secara urut bilangan 1 sampai dengan
10 dengan bantuan benda konkret.
5. Dengan melakukan permainan siswa dapat mengelompokkan benda sesuai dengan bilangan 1 sampai
dengan 10.
O. MATERI PEMBELAJARAN
Bernyanyi sambil mengenal huruf
Ayo mengenal huruf.
Ayo berlatih membaca.
Nyanyikanlah bersama temanmu.
a-b-c
Kamu sudah mengenal huruf.
Mari mengenal huruf-huruf nama teman Siti.
Manakah nama teman Siti? Pasangkanlah.
Bermain sambil Mengenal Huruf

Perhatikan huruf pada badan temanmu.
Sebutkan huruf yang hilang dari nama temanmu.
Cari hurufnya lalu pasangkan.
Sebelum bermain, mari kita berdoa.
Ayo, lakukan untuk nama teman yang lain. secara bergantian. Lakukanlah dengan tertib.
Mengenal Bilangan Bersama Teman Baru
Di kelas banyak teman baru.
Ajak teman baru mengenal bilangan.
Membilang gambar, lalu menyebut banyaknya.
Mari berlatih bersama teman baru.

Amati gambar di bawah ini.
Temukan pasangan gambar yang sama banyak.
Bermain sambil Mengenal Bilangan

Pilih teman yang akan memberi aba-aba.
Ikuti aba-aba dari temanmu itu.
Berkelompok sesuai dengan bilangan yang
disebutkan temanmu.
Lakukan lagi untuk bilangan yang lain.
Lakukan dengan tertib.
Sekarang, amati benda-benda di kelasmu.
Carilah benda yang banyaknya lima.
Carilah benda yang banyaknya enam.
Carilah benda yang banyaknya tujuh.
Saatnya pulang sekolah.
Ucapkan salam kepada guru dan teman-teman.
Besok bertemu lagi dengan mereka.
Sampai di rumah, mengetuk pintu.
Memberi salam kepada orang tua.
Terima kasih Tuhan, saya sudah tiba di rumah.
F. ALAT, BAHAN, DAN MEDIA PEMBELAJARAN

 Kartu nama panggilan teman.
 Kartu-kartu huruf dari a-z minimal sebanyak 3 set (atau disesuaikan dengan jumlah kelompok yang
dibentuk) dan bisa dikalungkan di leher. Kartu-kartu huruf vokal (a, i, u, e, o) minimal sebanyak 3
set (atau disesuaikan dengan jumlah kelompok yang dibentuk) dan bisa dikalungkan di leher.
 Kartu bilangan yang menunjukkan banyak benda 1 sampai dengan 10.
 Alat musik (jika ada) untuk mengiringi siswa bernyanyi.
 Buku siswa.
G. KEGIATAN PEMBELAJARAN
semangat’.
aktivitas pembelajaran yang akan dilakukan.
33. Guru memberi salam pembuka.
34. Guru lalu bertanya kepada siswa, “Apakah tadi kalian
sudah berpamitan kepada orang tua masing-masing saat
hendak ke sekolah?” Guru mengingatkan kembali
pentingnya berpamitan dengan orang tua saat hendak ke
luar rumah. Misal, saat hendak ke sekolah, bermain, atau
yang lainnya.
Inti 1. Pada awal pelajaran, guru menyampaikan kepada siswa 180 Menit
mereka akan belajar mengenal huruf.
2. Agar dapat mengenal huruf dengan baik, guru menulis
huruf a-z pada selembar karton/kertas berukuran lebar.
Kertas/ karton itu lalu ditempel di papan tulis. Siswa
diajak untuk bernyanyi lagu “a-b-c” sambil guru
menunjukkan huruf yang dimaksud pada lembar kertas.
(lihat buku siswa halaman 12) Lagu ini ditujukan untuk
mengawali kegiatan di hari itu dan bukan bagian dari
kegiatan pembelajaran SBDP. Notasi berikut untuk
membantu guru menyanyikan lagu “a-b-c”.
3. Ulangi sekali lagi. Tunjuk salah satu siswa untuk

menunjukkan huruf a-z saat teman yang lain bernyanyi
lagu “a-b-c”.
4. Untuk membantu menguatkan siswa tentang konsep
huruf, mereka berlatih mengidentifikasi nama tokoh di
buku dengan melihat hurufhurufnya.
(lihat buku siswa di halaman 13).
Setelah selesai berlatih, siswa diminta untuk membentuk
beberapa kelompok.
5. Setiap kelompok mendapatkan kartu nama sesuai
dengan nama-nama siswa yang tergabung di kelompok
tersebut.
6. Setiap anggota kelompok bekerjasama untuk memasang
kartu nama pada masing-masing siswa di kelompok
tersebut degan tepat.
7. Minta setiap siswa memperhatikan huruf-huruf “a, i, u,
e, o” yang menyusun nama mereka.
8. Minta setiap kelompok berdiri secara bergiliran sambil
memegang kartu nama masing-masing agar siswa di
kelompok lain dapat memperhatikan huruf-huruf “a, i, u,
e, o” yang menyusun nama semua siswa di kelas.
9. Guru lalu mengajak semua kelompok bermain kartu
huruf penyusun nama. Setiap kelompok mendapatkan
satu set kartu huruf a-z dan satu set kartu huruf “a, i, u,
e, o”.
10. Guru menunjuk kelompok untuk maju ke depan kelas.
Minta kelompok tersebut memilih 2 nama siswa
anggotanya untuk ditebak huruf “a, i, u, e, o”.
11. Beberapa siswa anggota kelompok tersebut berdiri
berjajar. Mereka mengalungkan huruf sesuai nama yang
akan ditebak, tapi tanpa huruf “a, i, u, e, o” (lihat buku
siswa halaman 14).
12. Guru menunjuk kelompok lain untuk menebak huruf “a,
i, u, e, o” yang hilang dari nama tersebut.
13. Kelompok yang bertugas menebak harus mencari huruf
“a, i, u, e, o” dari kartu huruf “a, i, u, e, o” yang telah
dibagikan dan menyebutkan huruf “a, i, u, e, o” yang
hilang dengan suara keras. Setelah itu, kartu huruf yang
tadi disebutkan dikalungkan ke leher teman yang sedang
berdiri berjajar agar menjadi nama siswa yang lengkap.
14. Setelah dua nama dari kelompok yang mendapat giliran
maju telah selesai ditebak, giliran kelompok yang
menebak untuk maju ke depan kelas. Lalu kelompok
yang lain lagi akan menebak huruf “a, i, u, e, o” dari
nama siswa yang hilang.
15. Begitu seterusnya hingga semua kelompok mendapat
giliran maju untuk bermain.
16. Setelah bermain kartu huruf, siswa kembali ke tempat
duduk masingmasing.
17. Guru dan siswa bersama-sama menyanyikan lagu “a-b-
c” dan menyebutkan kembali huruf “a, i, u, e, o”.
18. Sebelum masuk ke kegiatan berikutnya, guru
memancing siswa dengan pertanyaan,”Berapa kelompok
yang tadi bermain tebak huruf?”, “Masingmasing
kelompok terdiri dari berapa orang?”
19. Siswa ada yang menjawab (dengan jawaban yang
beragam), ada juga siswa yang diam.
20. Guru mengenalkan konsep bilangan 1 sampai dengan10.
21. Minta siswa mengamati gambar di buku siswa
halaman15.
22. Minta siswa bersama-sama menghitung banyaknya
benda yang ada digambar dari bilangan 1 sampai dengan
10 secara berurutan.
23. Guru juga bisa menyediakan berbagai benda yang ada di
kelas lalu meminta siswa secara bergiliran membilang
banyaknya benda tersebut.
24. Untuk penguatan konsep bilangan 1 sampai dengan 10,
minta siswa berlatih di buku siswa halaman 16.
25. Siswa membilang banyaknya benda yang ada di gambar
lalu memasangkan dengan gambar lain dengan banyak
benda yang sama.Selesai berlatih, guru mengajak
bermain sambil mengenal bilangan. (lihat buku siswa
halaman 17)
26. Minta siswa berdiri membentuk lingkaran, lalu guru
menyampaikan aturan permainan. Siswa akan
berkumpul bersama teman yang banyaknya sesuai
dengan bilangan yang akan disebutkan oleh teman.
27. Guru memberi contoh, “Berkelompok lima-lima”. Siswa
lalu segera mencari teman untuk berkumpul membentuk
kelompok yang banyakanggotanya ada lima. Setelah
berkelompok, siswa mengulangi instruksi permainan
“Berkelompok lima-lima”.
28. Setelah menjelaskan, guru akan menunjuk salah satu
siswa untuk memberikan aba-aba. Siswa tersebut akan
menerima instruksi dari guru.
29. Kemudian siswa yang ditunjuk memberi aba-
aba,”Berkelompok tiga-tiga”,“Berkelompok tujuh-
tujuh”, begitu seterusnya sampai semua bilangan 1
sampai dengan 10 diberikan. Ingatkan siswa untuk
mengulangi instruksi permainan setelah berkelompok.
Penutup 1. Kegiatan ditutup dengan diskusi mengenai kegiatan hari 17 Menit
ini. Siswamenceritakan perasaan dan kesulitannya saat
bermain kartu huruf dan kelompok banyaknya benda
2. Sebelum pulang, guru melontarkan pertanyaan yang
memantik pemikiran siswa. “Tadi pagi saat hendak ke
sekolah, kalian memberi salam dan berpamitan dengan
orang tua. Ketika nanti pulang, apa yang sebaiknya
kalian lakukan sebelum masuk ke dalam rumah?”
“Mengapa hal itu harus dilakukan?” Jawaban siswa akan
beragam, namun guru menyimpulkan dan menekankan
kepada siswa pentingnya memberi salam terlebih dulu
saat hendak masuk rumah.
3. Guru memberi salam penutup. Siswa berpamitan dan
memberi salam kepada guru saat pulang.
4. Setelah pulang ke rumah, siswa memberi salam saat
masuk ke dalam rumahnya dan bercerita kepada orang
tua tentang kegiatan yang dilakukan di kelas pada hari
itu.
H. SUMBER BELAJAR
Kerjasama dengan orang tua:

Pengamatan sikap siswa di rumah berkaitan dengan aturan di rumah
 Orang tua mengamati sikap siswa dalam menjalankan aturan sehari-hari di rumah.
 Orang tua mengisi lembar pengamatan selama 3 (tiga) hari
 Orang tua mengembalikan lembar pengamatan melalui siswa
 Orang tua memberi tanda cek lis (√) pada kolom yang sesuai
 Contoh lembar pengamatan sikap di rumah:
 Nama siswa: Siti
I. PENILAIAN belajaran
1.Penilaian Sikap: Observasi dan pencatatan sikap siswa selama kegiatan (lihat petunjuk
penilaian)
2. Penilaian pengetahuan
- Tes tertulis
(selain latihan di buku siswa halaman 14, guru bisa mengembangkan
jenis pertanyaan lain untuk tes tertulis yang akan diberikan)
3. Penilaian keterampilan
a. Penilaian Unjuk kerja: Mengenal konsep bilangan 1-10
b. Penilaian Unjuk kerja: Mengenal huruf lewat permainan
(RPP)
Satuan Pendidikan : SDN 223 BHAKTI WINAYA

Kelas / Semester : 1 (satu) / 1 (satu)
Tema : Diriku
Pembelajaran Ke- : 4
Muatan Pelajaran : Bahasa Indonesia, SBDP
Materi Pokok :
- Mengenal lambang dan melafalkan bunyi vokal dan konsonan dalam kata
bahasa Indonesia atau bahasa daerah
- Menirukan elemen music melalui lagu
Alokasi Waktu : 1 x pertemuan ( 6 x 35 menit)
Hari, Tanggal :
P. KOMPETENSI INTI (KI)
1 (Spiritual) Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya

2 (Sosial) percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, dan guru.
Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati, mendengar,

melihat, membaca dan bertanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang
3 (Pengetahuan) dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda

4 (Keterampilan) sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman
dan berakhlak mulia.
Q. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
1 Bahasa Indonesia 3.3 Mengenal lambang bunyi 3.3.2 Menunjukkan huruf

vokal dan konsonan dalam konsonan dalam suatu kata
kata bahasa Indonesia atau yang terkait dengan aku
bahasa daerah dan teman baru
2 SBDP 4.2 Menirukan elemen musik 4.2.1 Memeragakan warna suara

melalui lagu manusia

Cinta Lingkungan : Menunjukkan prilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli dan percaya diri dalam
R. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Dengan mendengar arahan dari guru, siswa dapat mempraktikkan gerakan berjalan lurus ke satu arah dengan
benar.
2. Dengan memperhatikan contoh dari guru, siswa dapat mempraktikkan jalan berpasangan sambil
bergandengan tangan.
3. Dengan permainan jalan berpasangan, siswa dapat mengenali huruf pertama nama sendiri dan nama-nama
teman sekelas.
4. Dengan arahan dari guru, siswa dapat mengidentifikasi suara teman.
S.MATERI PEMBELAJARAN
1. Menyanyikan lagu a-b-c
2. Mengenal huruf (nama temannya)
T. MODEL/METODE PEMBELAJARAN
1. Metode: Penugasan, Diskusi, Ceramah, Tanya Jawab.
2. Pendekatan : Saintifik (Mengamati, menanya, mengumpulkan informasi/eksperimen, mengkomunikasikan.
3. Model Pembelajaran : PBL (Problem Based Learning)
U. ALAT, BAHAN, DAN MEDIA PEMBELAJARAN

1. Kartu-kartu huruf dari a-z minimal sebanyak 3 set (atau disesuaikan dengan jumlah kelompok yang dibentuk)
dan bisa dikalungkan di leher.
2. Kartu-kartu huruf vokal minimal sebanyak 3 set (atau disesuaikandengan jumlah kelompok yang dibentuk)
dan bisa dikalungkan di leher.
3. Kain untuk menutup mata siswa saat bermain tebak suara.
4. Buku siswa.
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan 1. Guru memberikan salam pembuka di awal pelajaran. 15 Menit
2. Guru melakukan permainan untuk memancing pemahaman siswa
tentang materi pelajaran pada hari sebelumnya.
3. Bentuk permainannya
4. Setelah berdoa, kegiatan pun dimulai
Inti 5. Guru mengajak siswa untuk menyanyikan lagu a-b-c 180 Menit
6. siswa dibagi menjadi dua kelompok yang sama banyaknya. Seluruh
siswa di setiap kelompok diminta berbaris berjajar yang rapi saling
berhadapan. Satu kelompok di sisi sebelah kiri, kelompok yang lain
di sisi sebelah kanan guru.
7. Seluruh siswa diminta berjalan lurus ke satu arah menuju siswa
yang berjajar di hadapan masing-masing. Kedua kelompok siswa
saling bertukar posisi.
8. Setelah itu siswa diminta untuk mencari pasangan yang telah
ditentukan sebelumnya. Karena nanti akan berpegangan tangan,
siswa perempuan berpasangan dengan siswa perempuan, siswa
laki-laki dengan siswa laki-laki. Setiap pasangan salah satu
anggotanya memiliki nama dengan huruf pertama adalah konsonan
9. .Siswa lalu diminta untuk saling berpegangan tangan.
10. Seluruh pasangan dibagi dalam dua kelompok yang sama
banyaknya danberdiri berjajar saling berhadapan.
11. Guru kemudian menyediakan 2 set kartu huruf a-z. Masing-masing
set kartu huruf dimasukkan di dalam sebuah kotak dan diletakkan
dibelakang masing-masing barisan.
12. Kali ini setiap pasangan berlomba untuk mencari kartu huruf yang
sesuai dengan huruf pertama nama masing-masing.
13. Setiap pasangan akan mencari kartu huruf tersebut di dalam kotak
yang ada di seberang barisannya.
14. Sekali lagi seluruh siswa diminta berjalan lurus ke satu arah menuju
siswa yang berjajar di hadapan masing-masing. Kedua kelompok
siswa saling bertukar posisi bersama pasangan masing-masing.
15. Setiap pasangan tidak boleh menyenggol pasangan lainnya saat
bertukar posisi.
16. Ketika selesai bertukar posisi, setiap pasangan berlomba mencari
kartu huruf yang sesuai dengan huruf pertama nama masing-
masing. Kartu huruf hanya tersedia 1 set untuk masing-masing
barisan sehingga tidak semua pasangan bisa mendapatkan huruf
yang dimaksud. Siapa cepat dia dapat.
Alokasi
Waktu
17. Setelah berlomba mendapatkan kartu huruf, semua pasangan
kembali berdiri berjajar saling berhadapan dengan posisi yang rapi.
18. Guru mengamati setiap pasangan, mana yang bisa menemukan
kartu huruf dan mana yang tidak.
19. Pasangan yang tidak mendapatkan kartu huruf harus menyebutkan
huruf pertama dari nama masing-masing.
20. Sambil beristirahat (siswa boleh duduk dengan posisi kaki lurus ke
depan), kegiatan ditutup dengan menanyakan pengalaman dan
perasaan siswa saat melakukan kegiatan mencari huruf dengan
berjalan lurus.
21. Guru menyampaikan bahwa siswa akan bermain tebak suara.
22. Sebelum bermain, minta semua siswa untuk menyebutkan nama
masingmasing.
23. Saat seorang siswa menyebutkan namanya, siswa yang lain
mendengarkan warna suara siswa tersebut. Minta siswa untuk
mengingat warna suara teman-temannya.
24. Untuk memberi contoh cara bermain tebak suara, guru lalu
menunjuk 10 orang siswa maju ke depan kelas.
25. Kesepuluh orang siswa itu berdiri membentuk lingkaran. Salah satu
siswa dipakaikan penutup mata.
26. Setelah itu, secara acak salah satu dari sembilan siswa
menyanyikan bait pertama lagu “Siapa namamu?”. Siswa yang
memakai penutup lalu menebak nama siswa yang sedang menyanyi
(berdasarkan warna suaranya), sambil menyayikan bait kedua lagu
“Siapa namamu?”
27. Guru kemudian membagi siswa menjadi beberapa kelompok
yangterdiri dari 8-10 siswa. Setiap siswa di setiap kelompok secara
bergiliran memakai penutup mata dan menebak suara teman yang
menjadi anggota kelompoknya.
28. Agar para siswa dapat focus dengan suara teman kelompoknya,
maka setiap kelompok diatur posisinya agak berjauhan.
29. Guru melihat jalannya permainan dengan mendatangi setiap
kelompok dan mengamatinya.
Penutup 30. Kegiatan ditutup dengan refleksi dan tanya jawab dengan siswa: 15 Menit
“Bagaimana perasaan kalian setelah mengikuti kegiatan hari ini?”
“Apakah ada bagian dari kegiatan yang sulit/mudah? Mengapa?”
“Ayo, sebutkan huruf pertama nama masing-masing!” “Bagaimana
kalian bisa membedakan warna suara teman?” “Mengapa warna
suara teman berbeda, ya?”
31. Siswa berpamitan dan memberi salam kepada guru saat pulang.
G. SUMBER BELAJAR
1. Buku Siswa SD/MI kelas 1 Tema 1
2. Buku Guru
H. PENILAIAN
- Tes tertulis
(Guru meminta siswa untuk menjawab pertanyaan mengapa mereka bisa menebak nama teman dari suaranya.
Jawabannya karena setiap teman memiliki suara yang berbeda)
a. Penilaian Unjuk kerja: Berjalan lurus ke satu arah
b. Penilaian Unjuk kerja: Membedakan warna suara teman di kelas
(RPP)

Tema : Diriku
Muatan Pelajaran : Bahasa Indonesia, Matematika
Materi Pokok :
- Mengenal bilangan sampai dua angka dan nilai tempat penyusun
lambang bilangan
Hari, Tanggal :



1 Bahasa Indonesia 4.3 Melafalkan bunyi vokal 4.3.2 Melafalkan huruf

dan konsonan dalam kata konsonan suatu kata yang
bahasa Indonesia atau bahasa terkait dengan aku dan teman
daerah baru
2 Matematika 3.2 Menjelaskan bilangan 3.2.1 Mengidentifikasi lambang

sampai dua angka dan nilai bilangan 1 sampai dengan 10
tempat penyusun lambang
bilangan menggunakan
kumpulan benda konkret
serta cara membacanya
4.2 Menuliskan lambang 4.2.1 Menulis lambang bilangan

bilangan sampai dua angka 1 sampai dengan 10 secara
yang menyatakan banyak lengkap
anggota suatu kumpulan
objek dengan ide nilai tempat
Bela Negara : tertib saat belajar
1. Dengan bermain kartu bilangan, siswa dapat mengidentifikasi bilangan 1sampai dengan 10.
2. Setelah bermain kartu bilangan dan berlatih, siswa dapat menulis bilangan 1 sampai dengan 10.
3. Dengan bermain kartu huruf, siswa dapat megidentifikasi dan melafalkan huruf konsonan yang hilang dari
nama temannya.
a. Mengamati gambar
b. Mengenal lambing bilangan dan huruf
3. Model Pembelajaran : DL (Dicovery Learning)
Alokasi
Waktu
Pendahuluan 1. Guru memberikan salam pembuka diawal pelajaran. 15 Menit
2. Guru mengajak siswa berdoa sebelum melakukan kegiatan. Guru
mengingatkan kembali tujuan berdoa sebelum kegiatan dimulai.
Siswa berdoa berdasarkan keyakinan masing-masing. Guru
memimpin doa sebelum kegiatan.
3. Setelah berdoa, kegiatan pun dimulai.
4. Guru meminta siswa mengamati bendabenda di sekitar kelas, lalu
minta siswa menghitungnya. Berapa banyak meja guru? Berapa
banyak meja dan bangku siswa? Berapa banyak penghapus papan
tulis? Dan seterusnya. Apakah kalian udah bisa menghitung
banyaknya benda di kelas?
5. Kemudian minta siswa mengamati gambar di halaman 22 dan
menjawab pertanyaan dari gambar tersebut.
6. Guru menyampaikan bahwa siswa akan belajar konsep bilangan 1
sampai dengan 10 dan mengenal lambang bilangan sambil bermain
kartu bilangan.
Inti 7. Guru meminta siswa mengamati benda-benda di sekitar kelas, lalu 180 Menit
minta siswa menghitungnya. Berapa banyak meja guru? Berapa
banyak meja dan bangku siswa? Berapa banyak penghapus papan
tulis? Dan seterusnya. Apakah kalian sudah bisa menghitung
banyaknya benda di kelas?
Alokasi
Waktu
8. Kemudian minta siswa mengamati gambar di halaman 22 dan
menjawab pertanyaan dari gambar tersebut.
9. Guru menyampaikan bahwa siswa akan belajar konsep bilangan 1

sampai dengan 10 dan mengenal lambang bilangan sambil bermain
kartu bilangan.
10. Guru membagi siswa dalam beberapa kelompok. Setiap kelompok
mendapatkan satu set kartu lambang bilangan dari 1 sampai dengan
10.
11. Setiap kelompok duduk membentuk lingkaran.
12. Guru menjelaskan aturan bermain. Ada kelompok siswa yang
memberi soal, ada kelompok yang akan menjawab soal itu.
13. Guru akan mengundi kelompok mana yang memberi soal dan
yangmenjawab soal. Apabila kelompok yang mendapat kesempatan
untuk menjawab soal tidak bisa, maka kelompok lain akan berlomba
untuk menjawab soal tersebut (rebutan).
14. Setiap kelompok mendapat giliran untuk memberi dan menjawab
soal. Oleh karena itu setiap kelompok diminta untuk
menyiapkan/membuat/ merancang soal.
15. Soal yang dimaksud adalah setiap kelompok menyediakan/
menunjuk/ membawa beberapa jenis benda yang tertentu banyaknya.
16. Sebagai contoh, kelompok 1 mendapat giliran memberi soal,
sedangkan kelompok 2 mendapat giliran menjawab soal. Kelompok
1 maju ke depan kelas. Kelompok 1 meminta kelompok 2 untuk
membilang benda yang disediakan/ditunjuk/dibawa. Setelah
membilang, kelompok 2 memilih lambang bilangan yang sesuai dan
mengangkat kartunya. (lihat buku siswa halaman 23)
17. Begitu seterusnya sampai semua kelompok mendapat giliran untuk

memberi dan menjawab soal.
18. Guru mengambil kembali kartu lambang bilangan dari setiap
kelompok dan membagikan 2 jenis kartu yang lain. Kartu apakah itu?
19. Guru membagikan 3 kartu nama yang tidak lengkap hurufnya (kartu
nama yang dibagikan sesuai dengan nama anggota kelompok) dan 1
set kartu huruf a-z ke masing-masing kelompok.
20. Aturan permainan sama dengan permainan tebak lambang bilangan,
yaitu setiap kelompok akan mendapat giliran untuk memberi soal dan
menjawab soal dengan cara diundi.
21. Sebagai contoh, kelompok 1 mendapat giliran memberi soal,
sedangkan kelompok 2 mendapat giliran menjawab soal. Kelompok
1 maju ke depan kelas. Kelompok 1 mengalungkan kartu nama yang
sesuai kepada 3 siswa anggotanya.
22. Kelompok 2 menyebutkan nama pemilik kartu, menebak huruf yang
hilang, dan mengangkat kartu huruf sesuai huruf yang hilang dari
kartu nama tersebut.
23. Begitu seterusnya sampai semua kelompok mendapat giliran untuk
memberi dan menjawab soal.
24. Untuk menguatkan siswa tentang konsep bilangan dan lambangnya,
minta siswa mengerjakan latihan di halaman 24-25.
Alokasi
Waktu
25. Untuk menguatkan siswa tentang huruf, minta siswa mengerjakan

atihan di halaman 27.
Penutup 26. Kegiatan ditutup dengan kegiatan refleksi: 15 Menit

 siswa dan guru berbicara tentang bagian yang mudah dan sulit
saat belajar dan bermain lambang bilangan
 siswa dan guru berbicara tentang bagian yang mudah dan sulit
saatidentifikasi huruf untuk menebak huruf yang hilang dari nama
teman
 Menyebutkan huruf konsonan dari dua nama teman di kelas
(sebagaicontoh) dan mengidentifikasi lambang bilangan 1 sampai
dengan 10.
27. Setelah selesai kegiatan refleksi selesai, siswa berpamitan dan
H. SUMBER BELAJAR
2. Buku Guru
I. PENILAIAN
- Tes tertulis
(Guru bisa mengambil nilai tes tertulis dari latihan yang dikerjakan siswa di buku siswa halaman 24-
25 dan 27)
a. Penilaian Unjuk kerja: identifikasi lambang bilangan
b. Penilaian: Unjuk kerja: menebak huruf konsonan yang hilang dan mengidentifikasi huruf konsonan
(RPP)

Tema : Diriku
Muatan Pelajaran : Bahasa Indonesia, Matematika, PKn
Materi Pokok :
- lambang bilangan sampai dua angka yang menyatakan banyak anggota
suatu kumpulan objek dengan ide nilai tempat
- Melakukan kegiatan sesuai aturan yang berlaku dalam kehidupan sehari-
hari di rumah

Hari, Tanggal :



1 Bahasa Indonesia 3.3 Mengenal lambang bunyi 3.3.3 Menyusun huruf vokal dan
vokal dan konsonan dalam konsonan menjadi kata yang
kata bahasa Indonesia atau bermakna yang terkait dengan
bahasa daerah aku dan teman baru
4.3 Melafalkan bunyi vokal 4.3.3 Menggunakan huruf vokal

dan konsonan dalam kata dan konsonan menjadi kata
bahasa Indonesia atau bahasa yang bermakna dalam kalimat
daerah. yang terkait dengan dengan aku
dan temen baru
2 Matematika 4.2 Menuliskan lambang 4.2.1 Menulis lambang bilangan

bilangan sampai dua 1 sampai dengan 10 secara
angka yang menyatakan lengkap
banyak anggota suatu
kumpulan objek dengan
ide nilai tempat
3 PKn 4.2 Melakukan kegiatan 4.2.6 Mempraktikkan kegiatan
sesuai aturan yang berlaku berdoa sebelum melakukan
dalam kehidupan sehari-hari kegiatan di rumah
di rumah

1. Dengan bermain kartu huruf dan berlatih, siswa dapat menyusun hurufhuruf penyusun nama dengan benar.
2. Setelah bermain kartu huruf dan berlatih, siswa dapat mengenali huruf pertama dari sebuah nama, baik itu
huruf vokal maupun konsonan.
3. Dengan bercerita, siswa dapat menggunakan huruf vokal dan konsonan dalam sebuah kata dan menyusunnya
menjadi kalimat.
4. Dengan bercerita, siswa dapat membilang banyaknya huruf penyusun nama sendiri maupun nama teman.
5. Dengan belajar dan berlatih, siswa dapat membilang benda dan menuliskan lambang bilangannya.
6. Dengan berdoa sebelum melakukan kegiatan di sekolah, siswa dapat mempraktikkannya di rumah.
1. Susunlah huruf-huruf sesuai dengan nama teman Siti.
2. Mencari huruf penyusun nama
3. Ceritakan tentang diri sendiri
4. Menghitung teman barumu, lalu tuliskan lambing bilangannya

5. Menghitung banyaknya benda di dalam kelas

1. Kartu-kartu huruf dari a-z minimal sebanyak 3 set (atau disesuaikan dengan jumlah kelompok yang
dibentuk).
2. Kartu-kartu huruf vokal minimal sebanyak 3 set (atau disesuaikan dengan jumlah kelompok yang dibentuk)
dan bias dikalungkan.
3. Kartu bilangan.
4. Buku siswa.
Alokasi
Waktu
Pendahuluan 1. Guru memberikan salam pembuka di awal pelajaran. 15 Menit
2. Guru mengajak siswa berdoa sebelum melakukan kegiatan. Guru
menanamkan nilai bahwa berdoa kepada Tuhan sebelum melakukan
kegiatan bertujuan agar kegiatan hari ini bermanfaat dan berlangsung
dengan baik. Siswa berdoa berdasarkan keyakinan masing-masing.
Guru memimpin doa sebelum kegiatan.
3. Setelah berdoa, kegiatan pun dimulai.
4. Guru meminta siswa untuk menyebutkan nama masing-masing dan
menyebutkan huruf-huruf penyusun namanya. Ini untuk
mengingatkan kembali siswa tentang huruf a-z.
Inti 5. Guru kembali membagi siswa dalam beberapa kelompok. Setiap 180 Menit
kelompok mendapatkan satu set kartu huruf a-z dan satu set kartu
huruf vokal.
6. Setiap kelompok diminta membuka buku siswa halaman 30. Mereka
melihat nama-nama yang hurufnya disusun acak. Bersama teman
kelompok, para siswa menyusun kembali nama-nama tersebut
dengan menggunakan kartu huruf yang telah diberikan. Contoh cara
mengerjakannya juga telah tersedia di buku siswa halaman 30.
Alokasi
Waktu
7. Guru berkeliling mengamati pekerjaan setiap kelompok sambil

menanyakan adakah bagian yang sulit dan memerlukan bantuan
guru.
8. Setelah semua kelompok selesai mengerjakan, secara acak guru
meminta tiap kelompok menunjukkan kartu huruf dari sebuah nama
yang ada di buku siswa halaman 30.
9. Guru dan siswa lalu bertanya, nama siapakah yang paling susah
untuk ditebak dan disusun huruf-hurufnya? Mengapa?
10. Selesai menyusun huruf, setiap kelompok memilih satu orang siswa
anggotanya untuk bercerita tentang nama sendiri dan nama satu
orang teman beserta huruf-huruf penyusunnya. Tak lupa untuk
membilang banyaknya huruf penyusun nama. (lihat buku siswa
halaman 32)
11. Para siswa kembali ke tempat duduk masing-masing. Untuk

menguatkan siswa tentang huruf a-z, siswa berlatih mengerjakan soal
di buku siswa halaman 31.
12. Setelah berlatih soal, guru meminta siswa melihat ke papan tulis.
13. Guru sudah menempel kartu lambang bilangan 1 sampai dengan 10
dipapan tulis.
14. Guru mengajak siswa membaca lambang bilangan secara berurut dari
1 sampai dengan 10.
15. Guru lalu menunjuk kumpulan benda-benda tertentu. Siswa diminta
membilang benda tersebut dan mengidentifikasi lambang
bilangannya. Kegiatan ini diulang beberapa kali. (lihat buku siswa
halaman 33)
16. Kemudian siswa diminta untuk belajar dan berlatih membilang

banyaknya benda yang ada di buku siswa pada halaman 34-35, lalu
menuliskan lambang bilangannya di dalam kotak yang tersedia.
Alokasi
Waktu
Penutup 17. Sebelum kegiatan ditutup, guru dan siswa sama-sama melakukan 15 Menit
refleksi kegiatan di hari ini.
18. Secara acak guru menunjuk beberapa siswa dan meminta mereka
untuk menyebutkan dan melafalkan huruf-huruf penyusun nama.
19. Setelah itu, guru menunjukkan lambang bilangan dari 1 sampai
dengan 10 dari kartu angka, lalu siswa bersama-sama membaca
lambang bilangan tersebut.
20. Guru kemudian menunjuk siswa secara acak untuk menuliskan
lambing bilangan dari 1 sampai dengan 10.
21. Refleksi ditutup dengan doa karena kegiatan hari ini telah selesai.
Guru memimpin doa. Guru mengingatkan siswa agar selalu berdoa
sebelum melakukan kegiatan di rumah.
22. Guru memberikan salam penutup, siswa berpamitan dan memberi
H. SUMBER BELAJAR
2. Buku Guru
I. PENILAIAN
- Tes tertulis
(Guru bisa mengambil nilai pengetahuan dari latihan yang dikerjakan siswa di buku siswa. Selain itu, guru
juga bisa mengembangkan pertanyaan dari materi yang telah diberikan, sesuai dengan kondisi di kelas)
Penilaian: Unjuk kerja: Bercerita tentang nama diri sendiri dan teman baru
(RPP)

Tema : Diriku
Sub Tema : Tubuhku
Muatan Pelajaran : Bahasa Indonesia, PKn, SBDP
Materi Pokok :
- kosa kata tentang anggota tubuh dan panca indera serta perawatannya melalui
teks pendek
- aturan yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di rumah
- gerak anggota tubuh melalui tari
Hari, Tanggal :

Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya
1 (Spiritual)
3 (Pengetahuan) dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang
dijumpainya di rumah dan di sekolah.
Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis, dalam
karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan
4 (Keterampilan) dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak
mulia.
1 Bahasa Indonesia 3.4 Mengenal kosa kata tentang 3.4.1 Menjodohkan gambar dan
anggota tubuh dan panca indera kata anggota tubuh dengan
serta perawatannya melalui teks tepat
pendek (berupa gambar, tulisan, 4.4.1 Menggunakan kosa kata
slogan sederhana, dan atau syair tentang anggota tubuh
lagu) dengan tepat dalam bahasa
4.4 Menjelaskan dengan kosa lisan atau tulisan
katan yang tepat tentang
anggota tubuh dan panca indera
serta perawatannya (berupa
gambar dan tulisan) dalam
bahasa Indonesia lisan dan
tulisan.
2 PKn 3.2.35 Menunjukkan hal-hal yang

harus dilakukan dalam
3.2 Memahami aturan yang
hubungannya dengan aturan
berlaku dalam kehidupan sehari-
menjaga kesehatan tubuh di rumah
hari di rumah
4.2.35 Memeragakan kegiatan
4.2 Melakukan kegiatan sesuai
tentang menjaga kesehatan tubuh
aturan yang berlaku dalam
di rumah dalam hubungannya
kehidupan sehari-hari di rumah
dengan aturan saat makan di rumah
3 SBDP 3.3 Memahami gerak anggota 3.3.1 Mengidentifikasi gerak
tubuh melalui tari anggota tubuh (kepala,
badan, tangan, dan kaki) dalam
suatu tarian

Bela Negara
Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati (mendengar, melihat, membaca) dan menanya
berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang
dijumpainya di rumah dan di sekolah
1. Melalui lagu, siswa dapat menunjukkan bagian-bagian tubuh.
2. Dengan menirukan ucapan guru, siswa dapat menyebutkan bacaan nama bagian-bagian tubuh.
3. Melalui ragam gerak, siswa dapat mengidentifikasi gerak anggota tubuh.
4. Setelah berdiskusi dengan teman, siswa dapat menunjukkan aturan tentang menjaga kesehatan tubuh di rumah
hubungannya dengan makan makanan yang sehat.
5. Dengan berlatih, siswa dapat mengenali kosa kata dan memasangkan bagian-bagian tubuh dengan namanya.
6. Dengan bermain peran, siswa dapat menunjukkan aturan saat makan di rumah.
1. Menyanyikan lagu dan melatih gerakan tubuh
2. Mengenal bagian-bagian tubuh

1. Gambar tubuh dan nama bagian-bagiannya. (bisa dibuat oleh guru)
2. Alat musik (jika ada) untuk mengiringi siswa bernyanyi dan menari.
3. Buku siswa.
Alokasi
Waktu
Pendahuluan 1. Pada awal pelajaran, guru memberi salam. 15 Menit
2. Guru mengajak siswa berdoa sebelummemulai kegiatan.
3. Guru menyapa beberapa siswa dan menanyakan kabarnya, apakah sehat
atau ada yang sakit. Semoga semua dalam keadaan sehat.
Inti 4. Untuk mencairkan suasana, guru mengajak siswa untuk menyanyi 180 Menit
bersama “Dua mata saya”. (lihat buku siswa halaman 2)
5. Sambil menyanyikan lagu “Dua mata saya”, siswa menunjuk bagian-
bagian tubuh sesuai dengan teks lagu.
6. Setelah itu, guru menunjukkan gambar bagian-bagian tubuh dan
menempelnya di papan tulis.
7. Minta siswa mengamati gambar tubuh tersebut. Gambar tubuh tersebut
belum ada namanya.
8. Guru lalu bertanya pada siswa apakah ada yang mengetahui namanama
Alokasi
Waktu
bagian tubuh pada gambar yang ditempel di papan tulis. Guru
mengapresiasi jawaban siswa yang mau menjawab dengan meminta
siswa tersebut untuk menunjukkan bagian tubuh sesuai dengan
jawabannya.
9. Guru memancing siswa lain untuk aktif mengidentifikasi nama-nama
bagian tubuh.
10. Guru meminta semua siswa untuk mengecek jawaban mereka. Guru lalu
mengambil kartu kata nama-nama anggota tubuh.
11. Guru memperlihatkan salah satu kartu nama anggota tubuh dan
membacakannya. Minta salah satu siswa untuk menempelkan kartu
nama tersebut di dekat bagian tubuh sesuai dengan yang dimaksud.
12. Guru memperlihatkan kartu yang lain, membacakannya, dan meminta
siswa yang lain untuk menempel kartu nama tersebut. Begitu seterusnya
semua kartu nama anggota tubuh tertempel pada gambar.
13. Guru dan siswa mengecek bersama. Guru menunjuk salah satu bagian
tubuh dan menyebutkan namanya. Guru lalu membaca kartu nama
anggota tubuh yang tertempel di dekat anggota tubuh tersebut. Cocok
atau tidak ya antara nama anggota tubuh di kartu dengan anggota tubuh
yang dimaksud.
14. Jika ada kartu nama yang salah tempel, minta siswa lain untuk
membetulkannya.
15. Setelah semua kartu nama anggota tubuh sudah dicek, guru lalu
membacakan semua kartu nama anggota tubuh sambil menunjuk
anggota tubuh yang dimaksud. Siswa menirukan bacaan dari guru. (lihat
buku siswa halaman 39)
16. Setelah siswa menirukan, guru dan siswa bersama-sama membaca
nyaring nama-nama bagian tubuh sambil guru menunjuk nama dan
anggota tubuh yang dimaksud.
17. Guru lalu bertanya kepada siswa, bagaimana ya caranya supaya badan
sehat. (siswa akan memberi banyak jawaban, salah satunya adalah
makan)
18. Guru bertanya kepada siswa, bagaimana sikap yang harus ia tunjukkan
di rumah saat hendak makan, sedang makan, dan selesai makan.
19. Untuk menjawab pertanyaan tersebut, guru meminta siswa menggali
informasi dari teman sebangku tentang aturan saat makan di rumah.
20. Siswa akan bertanya jawab, yaitu bagaimana sikap yang harus ia
tunjukkan di rumah saat hendak makan, sedang makan, dan selesai
makan.
21. Guru lalu meminta siswa berpasangan dengan seorang teman di sebelah
kanannya (bisa juga dengan teman sebangku/semeja). Setiap pasangan
saling bertanya jawab/diskusi tentang aturan saat makan. Jenis
pertanyaan dipandu oleh guru, seperti: apakah tadi pagi sudah? Sebelum
makan, apakah ada yang harus kamu lakukan? Kalau makan di mana, di
meja makan atau boleh dimana saja? Kalau makan, apakah bersama-
sama dengan anggota keluarga atau sendiri-sendiri? Bagaimana sikap
saat makan? Bagaimana sikap jika sudah selesai makan?
22. Kemudian guru meminta perwakilan siswa untuk menunjukkan tentang
sikap saat makan di rumah.
23. Setelah selesai, guru minta siswa mengamati buku siswa halaman 40.
Apakah dari hasil diskusi tentang aturan sikap siswa saat hendak, akan,
dan setelah makan ada yang sesuai dengan gambar di buku siswa?
24. Setelah itu guru merangkum semua jawaban siswa dan menyampaikan
informasi tentang aturan di rumah tentang makan. Secara umum
aturanmpada saat makan adalah sebagai berikut:
» Mencuci tangan sebelum makan
» Berdoa sebelum makan
» Makan sambil duduk
25. Guru menanamkan kepada siswa untuk mengikuti aturan di rumah saat
makan.
26. Sebelum kegiatan ditutup, siswa dan guru bergerak bersama dalam
sebuah ragam gerak “Kepala pundak lutut kaki”. (lihat di buku siswa
pada halaman 41).
27. Guru memberi contoh terlebih dulu, lalu siswa mengamati dan kemudian
mengikuti. Guru dan siswa bergerak sesuai dengan irama lagu tersebut.
Guru memberikan instruksi untuk gerak dasar sebelum siswa mengikuti
ragam gerak “Kepala pundak lutut kaki”. Instruksi gerak dasar tersebut
Alokasi
Waktu
adalah:
» Sikap berdiri, pandangan ke depan
» Kedua tangan di pinggang
» Kedua kaki dibuka, lutut ditekuk
» Gerak kepala tengok kanan dan kiri
28. Awalnya bersama-sama. Lalu bergantian per 10 orang siswa mengulangi
gerakan tariannya.
29. Setelah menari, semua siswa mengerjakan latihan di buku siswa
halaman 42 dan 43.
Penutup 30. Di akhir kegiatan, guru mengulang kembali nama-nama bagian tubuh. 15 Menit
31. Guru melakukan refleksi sebelum menutup kegiatan:
» Bagaimana perasaan kalian mengikuti kegiatan hari ini?
» Kegiatan apa yang paling kamu sukai? Mengapa?
» Kegiatan mana yang paling mudah/sulit? Mengapa?
32. Setelah refleksi, guru memimpin siswa untuk berdoa sebelum pulang.
33. Guru mempersilahkan siswa pulang. Siswa memberi salam pada guru.
34. Tiba di rumah, siswa memberi salam kepada orang tua.
H. SUMBER BELAJAR
2. Buku Guru
I. PENILAIAN
- Tes tertulis
Penilaian: Unjuk kerja
Menggerakkan tubuh dalam sebuah ragam gerak yang diiringi lagu
“Kepala, pundak, lutut, kaki”
(RPP)

Kelas / Semester : 1(Satu)/1(Satu)
Tema : Diriku
Pembelajaran Ke- : 2 (Dua)
Materi Pokok :
- Mengenal kosa kata tentang anggota tubuh dan panca indera serta perawatannya
melalui teks pendek (berupa gambar,
- Memahami bagian-bagian tubuh, bagian tubuh yang boleh dan tidak boleh disentuh orang lain
Hari, Tanggal : 25 Juli 2017
J.KOMPETENSI INTI (KI)

1.(Spiritual) Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.

2.(Sosial)
percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, dan guru.
3.(Pengetahuan)
4.(Keterampilan) sehat, dan
berakhlak mulia.
K. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

1. Bahasa Indonesia 3.4 Mengenal kosa kata tentang anggota 3.4.1 Menjodohkan
tubuh dan panca indera serta perawatannya gambar dan kata
melalui teks pendek (berupa gambar, anggota tubuh dengan
tulisan, slogan sederhana, dan atau syair tepat
lagu) 4.4.1 Menggunakan
4.4 Menjelaskan dengan kosa kata yang kosa kata tentang
tepat tentang anggota tubuh dan panca anggota tubuh dengan
indera serta perawatannya (berupa gambar tepat dalam bahasa
dan tulisan) dalam bahasa Indonesia lisan lisan atau tulisan
dan tulisan.
2. PJOK 3.8 Memahami bagian-bagian tubuh, bagian 3.8.1 Mengidentifikasi
tubuh yang boleh dan tidak boleh disentuh bagianbagian
orang lain, cara menjaga kebersihannya,dan tubuh
kebersihan pakaian. 4.8.1 Menceritakan
4.8 Menceritakan bagianbagian tubuh, guna bagianbagian
bagian tubuh yang boleh dan tidak boleh tubuh
disentuh orang lain, cara menjaga
kebersihannya, dan kebersihan pakaian
 Agama
 Bela Negara
Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati (mendengar, melihat,membaca) dan
menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan
Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah dan di sekolah.
 Budaya
Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, sistematis, dan logis, dalam karya
yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang
mencerminkan perilaku anakberiman dan berakhlak mulia.
L. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Dengan bermain “Guru Berkata”, siswa dapat menunjukkan anggota tubuhnya.
2. Dengan berkumpul bersama teman, siswa dapat menceritakan guna bagian-bagain tubuh.
3. Dengan berlatih, siswa dapat mengidentifikasi bagian-bagian tubuh dan kegunaannya.
4. Dengan menirukan ucapan guru, siswa dapat menggunakan kosa kata tentang panca indera.
5. Dengan berlatih, siswa dapat menjodohkan gambar panca indera dan bacaannya
 Mengenal kosa kata tentang anggota tubuh dan panca indera serta perawatannya
melalui teks pendek (berupa gambar)
 Memahami bagian-bagian tubuh, bagian tubuh yang boleh dan tidak boleh disentuh orang lain

 Gambar panca indera dan namanya. (bisa dibuat oleh guru).
 Buku siswa.
Alokasi
Waktu
membersihkan kelas dan sampah yang ada dikelas, setelah
kondisi kelas bersih dan nyaman guru menanyakan kabar,
dan doa bersama.
semangat’.
4. Siswa menyimak penjelasan guru tentang tujuan dan aktivitas
Alokasi
Waktu
8. Pada awal pelajaran, guru memberi salam..
9. Guru meminta semua siswa untuk berdiri. Guru akan
mengajak siswa bermain untuk melatih konsentrasi sekaligus
mengecek pelajaran sebelumnya tentang bagian-bagain tubuh.
Nama permainannya adalah “Guru Berkata”. (lihat buku siswa
halaman 44).
10. Guru meminta untuk mengikuti instruksi guru. Siswa harus

mengikuti instruksi tersebut. Tapi, instruksi hanya boleh
diikuti jika guru terlebih dulu mengucapkan, “Guru
berkata…”. Jika guru memberikan instruksi tanpa didahului
oleh ucapan “Guru berkata…”, maka siswa tidak boleh
mengikuti.
11. Guru memberikan contoh terlebih dulu: “Guru berkata,
pegang hidung” (maka semua siswa memegang hidung).
“Guru berkata, pegang kepala” (maka semua siswa
memegang kepala). “Pegang mata”. (siswa tidak boleh
mengikuti karena tidak didahului dengan ucapan “guru
berkata”. jika ada yang mengikuti berarti belum konsentrasi)
Inti 1. Setelah siswa paham aturan permainannya, maka guru bisa 180
langsung memulai permainan “Guru berkata”. Menit
2. Guru bisa mengamati siswa yang dapat mengikuti dan tidak
dapat mengikuti permainan tersebut. Ada dua kemungkinan.
Pertama konsentrasi siswa belum sepenuhnya ke guru atau
siswa belum dapat menunjukkan bagian-bagian tubuh yang
dimaksud. Setelah permainan selesai, guru menanyakan
kepada siswa bagaimana perasaan mereka setelah mengikuti
permainan tersebut. Apakah ada yang sulit? Bagian mana?
3. Guru lalu membagi siswa dalam beberapa kelompok. Masing-
masing kelompok ditugaskan untuk berdiskusi dan bercerita
tentang bagianbagian anggota tubuh beserta kegunaannya.
(lihat buku siswa halaman 45).
4. Guru memberi waktu 15 menit kepada setiap kelompok.

Setelah itu, guru meminta perwakilan dari setiap kelompok
untuk bercerita tentang hasil kerja kelompoknya, yaitu
menceritakan tentang bagian-bagian anggota tubuh beserta
kegunaannya.
5. Guru mengamati kegiatan tersebut untuk mencari tahu
seberapa banyak yang bisa diketahui siswa tentang bagian-
bagian tubuh serta kegunaannya.
6. Setelah semua perwakilan kelompok selesai bercerita, guru
melengkapi informasi tentang bagian-bagian anggota tubuh
beserta kegunaannya.
7. Sebagai penguatan, kemudian siswa diminta mengerjakan
latihan di buku siswa halaman 46.
Alokasi
Waktu
8. Siswa diminta kembali ke bangku masing-masing.

9. Guru lalu menyampaikan informasi bahwa bagian-bagian
tubuh tertentu ada yang memiliki kegunaan khusus. Bagian-
bagian tubuh tersebut dinamakan panca indera.
10. Guru meminta siswa mengamati buku siswa halaman 47.
11. Guru bertanya pada siswa, kegiatan apa saja yang kira-kira
dilakukan oleh anak-anak pada gambar di buku siswa
halaman 47? Anggota tubuh apa yang digunakan pada
kegiatan pada gambar tersebut?
12. Guru mengapresiasi jawaban-jawaban siswa yang beragam.

13. Guru lalu menjelaskan tentang panca indera
14. Setelah itu, guru menunjukkan gambar bagian-bagian panca
indera dan menempelnya di papan tulis lengkap dengan nama
dan kegunaannya. (lihat buku siswa halaman 48).
15. Guru lalu meminta siswa melihat ke buku siswa halaman 48.
Guru meminta siswa menirukan ucapan guru saat
membacakan kalimat di halaman tersebut tentang panca
indera dan kegunaannya. Kegiatan in diulang beberapa kali.
16. Guru menguji konsentrasi siswa saat menirukan ucapan guru
dengan bertanya pada beberapa siswa secra acak tentang
kalimat yang barus dibacakan. Missal, mata untuk…, kulit
untuk…, dan seterusnya
Penutup 1. Kegiatan ditutup dengan diskusi pentingnya saling 15 Menit
mengenal.
3. Guru meminta siswa untuk berpamitan dan
4. Sebagai penutup, siswa berlatih mengerjakan soal
di buku siswa halaman 13 untuk menguatkan
pemahaman siswa tentang panca indera.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
- Tes tertulis tentang bagian-bagian panca indera.
a. Penilaian: Unjuk kerja: kerja kelompok bercerita tentang bagian-bagian
tubuh dan kegunaannya.
b. Penilaian: Unjuk kerja: mengikuti permainan “Guru berkata”

(RPP)

Tema : Diriku
Sub Tema : Tubuhku
Pembelajaran Ke- : 3 (Tiga)
Materi Pokok :
- Mengenal kosa kata tentang anggota tubuh dan panca indera serta perawatannya melalui teks
pendek (berupa gambar, tulisan, slogan sederhana, dan atau syair lagu).
- Menjelaskan makna bilangan cacah sampai dengan 99 sebagai banyak anggota suatu
kumpulan objek.
Hari, Tanggal : 26 Juli 2017


6.(Sosial)
7.(Pengetahuan)
8.(Keterampilan) sehat, dan
berakhlak mulia.

1. Bahasa Indonesia 3.4 Mengenal kosa kata tentang 3.4.1 Menjodohkan gambar
anggota tubuh dan panca indera serta dan kata anggota tubuh
perawatannya melalui teks pendek dengan ttepat
(berupa gambar, tulisan, slogan 4.4.1 Menggunakan kosa
sederhana, dan atau syair lagu) kata tentang anggota tubuh
4.4 Menjelaskan dengan kosa kata dengan tepat dalam bahasa
yang tepat tentanganggota tubuh dan lisan atau tulisan
panca indera serta perawatannya
(berupa gambar dan tulisan) dalam
bahasa Indonesia lisan dan tulisan
2. Matematika 3.1 Menjelaskan makna bilangan 3.1.5 Menyatakan banyak

cacah sampai dengan 99 sebagai anggota suatu kumpulan
banyak anggota suatu kumpulan objek dengan bilangan yang
objek tepat (1 sampai dengan 10)
4.1 Menyajikan bilangan cacah *(diberikan setelah mengenal
sampai dengan 99 yang bersesuaian lambang bilangan)
dengan banyak anggota kumpulan 4.1.5 Mengelompokkan
objek yang disajikan benda sesuai dengan
bilangan yang diberikan (1
sampai dengan 10)
3. PPKn 3.2 Memahami aturan yang berlaku 3.2.34 Menggali informasi
dalam kehidupan sehari-hari di tentang hal-hal yang harus
rumah dilakukan dalam
4.2 Melakukan kegiatan sesuai aturan hubungannya dengan aturan
yang berlaku dalam kehidupan menjaga kesehatan tubuh di
sehari-hari di rumah rumah

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Dengan memperhatikan gambar dan melihat contoh dari guru, siswa dapat menunjukkan dan
mendemonstrasikan posisi yang tepat saat duduk dan membaca.
2. Dengan memperhatikan gambar dan melihat contoh dari guru, siswa dapat menunjukkan dan
mendemonstrasikan jarak yang tepat antar mata dan objek saat membaca.
3. Dengan menyanyi, siswa dapat membilang 1 sampai dengan 10 dengan bantuan jari tangan.
4. Dengan berlatih, siswa dapat mengidentifikasi banyaknya benda dalam suatu kelompok dan
menunjukkan lambang bilangannya.
5. Dengan mengamati gambar dan mendengarkan penjelasan guru, siswa dapat menggali
informasi tentang waktu yang tepat untuk tidur di malam hari dan bangun di pagi hari.
 Mengenal kosa kata tentang anggota tubuh dan panca indera serta perawatannya melalui teks pendek
(berupa gambar, tulisan, slogan sederhana, dan atau syair lagu).
 Menjelaskan makna bilangan cacah sampai dengan 99 sebagai banyak anggota suatu kumpulan objek.
 Memahami aturan yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di rumah.


 Gambar yang menunjukkan posisi duduk yang tepat.
 Gambar yang menunjukkan jarak yang tepat antara mata dan objek bacaan.
 Ilustrasi tentang kegiatan sebelum tidur di malam hari dan saat bangun di pagi hari.
 Buku siswa.
Alokasi
Wakyu
dan doa bersama.
semangat’.
aktivitas
8. Pada awal pelajaran, guru memancing siswa dengan bertanya
apakah ada yang suka membaca? Buku apa yang suka
dibaca? Minta siswa mendemonstrasikan posisi duduk dan
jarak mata dengan objek saat membaca di rumah.
9. Guru mengamati para siswa.
Inti 1. Setelah itu, guru memperlihatkan gambar yang menunjukkan 180 Menit
posisi tutuh yang tepat saat dudu. Guru juga memperlihatkan
gambar yang menunjukkan poisisi tubuh dan jarak mata
dengan objek saat membaca.
2. Guru bertanya pada siswa apa pendapat mereka tentang
gambar-gambar tersebut. Minta siswa membandingkan
antara gambar dengan posisi tubuh mereka saat duduk dan
membaca yang mereka demonstrasikan.
3. Guru lalu mendemonstrasikan posisi tubuh sesuai dengan
gambar yang barusan diperlihatkan, baik posisi tubuh yang
tepat maupun yang salah.
4. Minta siswa mengamati. Minta merekamenunjukkan mana
posisi tubuh guru yang benar dan mana yang salah.
5. Guru lalu meminta siswa mendemonstrasikan posisi tubuh
yang tepat saat duduk berdasarkan informasi dan
demonstrasi yang sudah para siswa lihat.
6. Guru mengamati, mengevaluasi, dan membetulkan posisi
tubuh para siswa saat duduk. Guru meminta siswa berdiri,
lalu duduk kembali dengan posisi tubuh yang tepat. Kegiatan
ini diulang beberapa kali sampai para siswa memahami
posisi tubuh yang tepat saat duduk.
7. Begitu pula untuk mengatur jarak mata dengan objek saat
membaca.
8. Guru meminta siswa mendemonstrasikan posisi tubuh saat
duduk sekaligus mengatur jarak antara mata dan objek saat
membaca. Bila posisi tubuh saat duduk tepat, maka akan
memudahkan siswa untuk mengatur jarak mata dengan objek
Alokasi
Wakyu
saat membaca.
9. Setelah itu, guru meminta siswa untuk berdiri. Sambil
menyanyi, siswa diajak untuk mengenal nama-nama jari
sambil menunjukkan jari yang dimaksud. (lihat buku siswa
di halaman 53).
10. Guru mengajak siswa untuk membilang 1 sampai dengan 10
dengan menggunakan jari. Kegiatan ini diulang beberapa
kali.
11. Guru lalu menunjuk beberapa siswa secara acak.
12. Guru menyebutkan bilangannya, siswa menunjukkan dengan
jari sesuai dengan bilangan yang dimaksud. Sebaliknya, guru
menunjukkan jari, siswa menyebut bilangan yang sesuai
dengan jari tersebut.
13. Untuk menguatkan, guru meminta siswa mengamati gambar
di halaman 52.
14. Siswa diminta menjawab pertanyaan yang ada di teks bacaan

di halaman 52 menggunakan jari. (teks dibacakan oleh guru).
15. Kemudian, guru meminta siswa berlatih mengerjakan soal di
halaman 54.
16. Siswa mengerjakan sambil duduk dengan posisi tubuh yang
tepat serta mengatur jarak antara mata dengan buku siswa.
17. Setelah selesai mengerjakan soal, guru kembali bertanya
jawab dengan siswa.
18. Guru menanyakan rutinitas di rumah saat hendak tidur di
malam hari dan bangun di pagi hari. Rutinitas di malam hari
termasuk,waktu saat tidur malam, kegiatan yang dilakukan
sebelum tidur malam, waktu bangun di padi hari, dan
kegiatan yang dilakukan setelah bangun di pagi hari.Ayo
Mengamati
Cara Membaca yang Tepat
Mata adalah panca indera kita.
Mata untuk melihat.
Mata harus dijaga agar tetap sehat.
Perhatikan gambar di bawah ini.
Posisi duduk saat membaca.
(√) (x) (x)
Jarak dari mata ke buku saat membaca.
(√) (x) (x)
123
Duduk tegak membuat mata kita sehat.
Atur jarak mata dan buku saat membaca.
19. Guru mengapresiasi jawaban siswa. Guru lalu dengan
meminta siswa mengamati gambar di buku siswa pada
halaman 56.
20. Guru lalu menunjuk beberapa siswa secara acak untuk minta
siswa untuk menceritakan apa yang dilakukan oleh Siti di
gambar tersebut dan membandingkannya dengan rutinitas
siswa tersebut di rumah saat akan tidur dan bangun pagi.
21. Guru lalu melengkapi informasi tentang rutinitas saat hendak
Alokasi
Wakyu
tidur di malam hari dan bangun di pagi hari bahwa tidur di
malam hari yang cukup sangat penting untuk menjaga
kesehatan tubuh.
Penutup 1. Guru menutup kegiatan dengan mengulangi secara singkat 15 Menit

penjelasan tentang posisi tubuh saat duduk dan membaca,
membilang dengan jari, dan rutinitas di malam hari saat
hendak tidur serta bangun di pagi hari.
2. Kegiatan ditutup dengan diskusi pentingnya saling
mengenal.
4. Guru meminta siswa untuk berpamitan dan memberi salam
kepada guru saat pulang.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
1. Penilaian Sikap: Observasi dan pencatatan sikap siswa selama kegiatan.
- Tes tertulis tentang konsep bilangan.
(guru mengembangkan sendiri pertanyaan pada tes tertulis)

Penilaian Unjuk kerja: mendemonstrasikan posisi tubuh saat duduk.
(RPP)

Tema : Diriku
Sub Tema : Tubuhku
Materi Pokok :
- kegiatan persiapan membaca permulaan
Hari, Tanggal :

2 (Sosial)
3 (Pengetahuan)
dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang
4 (Keterampilan)
dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak
mulia.
1 Bahasa Indonesia 3.1 Mengenal kegiatan 3.1.3 Menunjukkan gambar

persiapan cara memegang buku dan
membaca permulaan (cara membalik halaman saat
duduk wajar dan baik, jarak membaca
antara mata dan buku, 3.1.4 Menunjukkan gambar posisi
gerakan mata dari kiri ke cahaya yang benar saat
kanan, memilih tempat membaca
dengan cahaya terang) 4.1.3 Mendemonstrasikan cara
dengan cara yang benar memegang buku/objek
4.1 Mempraktikkan kegiatan bacaan dan membuka atau
persiapan membaca membalik halaman buku
permulaan (duduk wajar dan saat membaca
baik, jarak antara mata dan 4.1.4 Mendemonstrasikan
buku, cara memegang buku, pencahayaan yang baik saat
cara membalik halaman membaca
buku, gerakan mata dari kiri
ke kanan, memilih tempat
dengan cahaya terang)
dengan cara yang benar
2 SBDP 3.3 Memahami gerak anggota 3.3.1 Mengidentifikasi gerak

tubuh melalui tari anggota tubuh (kepala,
badan, tangan, dan kaki)
dalam suatu tarian
1. Dengan berdiskusi bersama teman, siswa dapat bertukar informasi tentang bagian-bagian tubuh yang boleh dan
tidak boleh disentuh.
2. Setelah mengamati gambar, siswa dapat menjelaskan bagian tubuh yang boleh dan tidak boleh disentuh.
3. Dengan bercerita, siswa dapat berbagi pengalamannya serta menceritakan pengalaman tentang bagian-bagian
tubuh yang boleh dan tidak boleh disentuh orang lain.
4. Dengan mengamati gambar dan mendengarkan penjelasan guru, siswa dapat mengidentifikasi dan
mendemonstrasikan cara memegang dan membalik buku serta membaca dengan pencahayaan yang benar.
5. Dengan tarian, siswa dapat menggerakkan anggota tubuh sesuai irama lagu dengan hitungan.
1. Menjaga bagian-bagian tubuh yang boleh disentuh sama orang dan bagian-baguan tubuh yang tidak boleh
disentuh sama orang lain.
2. Cara membaca yang tepat
3. Bernyanyi dan bergerak anggota tubuh melalui tari

1. Gambar tentang bagian tubuh yang boleh dan tidak boleh disentuh orang lain.
2. Gambar tentang ilustrasi seorang siswa yang sedang membuka dan buku serta pencahayaan yang tepat saat
membaca buku.
3. Alat musik (jika ada) untuk mengiringi siswa menari.
4. Buku siswa.
Alokasi
Waktu
3. Guru menyapa beberapa siswa dan menanyakan kabarnya, apakah sehat
atau ada yang sakit. Semoga semua dalam keadaan sehat
Inti 4. Minta siswa untuk menyebutkan bagian-bagian tubuh yang tidak tertutup. 180 Menit
Tanyakan kepada siswa mengapa ada bagian tubuh yang tertutup pakaian
dan yang tidak terutup pakaian. (lihat buku siswa halaman 57)
5. Guru menunjuk beberapa siswa secara acak untuk menjelaskan
jawabannya. Siswa yang lain mendengarkan jawaban teman lainnya. Guru
mengapresiasi semua jawaban siswa dan menyampaikan informasi
tambahan bahwa tertutup dan tidak tertutup oleh baju ada hubungannya
dengan bagian-bagian tubuh yang boleh dan tidak boleh disentuh orang
lain.
6. Guru lalu memperlihatkan ilustrasi gambar tentang bagian-bagian tubuh
yang boleh disentuh dan tidak boleh disentuh orang lain serta apa
alasannya. (lihat buku siswa halaman 58)
7. Guru menjelaskan tentang ilustrasi gambar tersebut dan
menjelaskantentang apa yang dimaksud dengan orang lain melalui
Alokasi
Waktu
gambar berikut:
8. Guru lalu meminta siswa untuk berkelompok yang banyaknya 5. Minta

para siswa di setiap kelompok untuk saling berbagi informasi atau cerita
tentang pengalaman masing-masing berkaitan dengan bagian-bagian
tubuh yang boleh disentuh dan tidak boleh disentuh.
9. Minta perwakilan dari setiap kelompok untuk maju ke depan kelas dan
menceritakan hasil berbagi cerita dengan kelompok masing-masing.
10. Setelah selesai, guru meminta siswa untuk menjaga tubuh mereka karena
tubuh adalah karunia Tuhan yang harus kita syukuri.
11. Siswa lalu kembali ke tempat duduk masing-masing.
12. Minta siswa untuk menutup buku siswa dan membuka halaman demi
halaman buku siswa yang dipegang oleh siswa dari halaman depan. Guru
mengamati cara mereka memegang dan membuka halaman buku.
13. Minta siswa berhenti di halaman 59 dan amati gambar di halaman
tersebut. Tunjuk beberapa siswa secara acak untuk menjelaskan tentang
gambar itu.
14. Guru lalu memberikan informasi yang lebih lengkap bahwa gambar
tersebut menunjukkan cara memegang dan membalik halaman buku yang
tepat. Termasuk penyebab mengapa perlu untuk memegang dan
membalik halaman buku dengan tepat.
15. Guru juga menjelaskan bahwa saat membaca, posisi cahaya dan
banyaknya cahaya juga penting agar kesehatan mata tetap terjaga.
16. Guru lalu meminta siswa mendemonstrasikan cara memegang buku dan
membalik halamannya. Siswa diminta untuk menerapkan posisi tubuh
saat duduk yang tepat serta mengatur posisi antara mata dan buku dengan
benar.
17. Guru mengamati siswa yang sedang melakukan demonstrasi,
mengevaluasinya, dan membetulkan cara dan posisi tubuh yang salah.
18. Guru menutup kegiatan di hari ini dengan menari.
19. Minta siswa untuk berdiri. Guru memutar musik/memainkan alat musik,
lalu minta siswa untuk mendengarkan musik tersebut.
20. Guru mengajak siswa untuk menggerakkan anggota tubuh, yaitu kepala,
badan, tangan, dan kaki sesuai dengan irama lagu yang sedang
didengarkan.
21. Guru memberikan instruksi untuk gerak dasar sebelum siswa berkreasi
membuat gerakan sendiri. Instruksi gerak dasar tersebut adalah:
» Sikap berdiri, pandangan ke depan
» Kedua tangan di pinggang
» Kedua kaki dibuka, lutut ditekuk
» Gerak kepala tengok kanan dan kiri
22. Siswa bebas menciptakan/mengkreasikan gerakan masing-masing asal
sesuai dengan irama lagu/hitungan yang ada di alat musik/musik yang
sedang didengarkan.
Penutup 23. Guru melakukan refleksi sebelum menutup kegiatan: 15 Menit

24. Setelah refleksi, guru memimpin siswa untuk berdoa sebelum pulang.
25. Guru mempersilahkan siswa pulang. Siswa memberi salam pada guru.
H. SUMBER BELAJAR
2. Buku Guru
I. PENILAIAN
- Tes tertulis tentang bagian-bagian tubuh yang boleh dan disentuh orang lain.
a. Penilaian Unjuk kerja: mendemonstrasikan cara memegang buku dan membalik halamannya
b. Penilaian Unjuk kerja: Menari dengan hitungan atau sesuai dengan irama lagu
(RPP)

Tema : Diriku
Sub Tema : Tubuhku
Materi Pokok :
- lambang bunyi vokal dan konsonan dalam kata bahasa Indonesia atau bahasa
daerah
- bilangan sampai dua angka dan nilai tempat penyusun lambang bilangan
menggunakan kumpulan benda konkret serta cara membacanya
Hari, Tanggal :

2 (Sosial)
3 (Pengetahuan)
4 (Keterampilan)
sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman
1 Bahasa Indonesia 3.3 Mengenal lambang bunyi 3.3.4 Menunjukkan huruf vokal
vokal dan konsonan dalam dalam suatu kata yang
kata bahasa Indonesia atau terkait dengan tubuhku
bahasa daerah 3.3.5 Menunjukkan huruf
4.3 Melafalkan bunyi vokal konsonan dalam suatu
dan kata yang terkait dengan
konsonan dalam kata bahasa tubuhku
Indonesia atau bahasa 4.3.4 Melafalkan huruf vokal
daerah. suatu kata yang terkait
dengan tubuhku
4.3.5 Melafalkan huruf
konsonan
suatu kata yang terkait
dengan tubuhku
2 Matematika 3.2 Menjelaskan bilangan 3.2.5 Membaca nama bilangan 1

sampai sampai dengan 10
dua angka dan nilai tempat
penyusun lambang bilangan
menggunakan kumpulan
benda konkret serta cara
membacanya
1. Dengan bermain kartu huruf dan berlatih, siswa dapat menyusun huruf huruf nama anggota tubuh.
2. Dengan menirukan ucapan guru, siswa dapapt membaca nama bilangan dari lambang bilangan 1 sampai dengan
10.
3. Setelah bermain kartu bilangan dan berlatih, siswa dapat membaca lambang bilangan 1 sampai dengan 10.
1. Mengenal huruf nama nama anggota tubuh
2. Membaca nama bilangan dari lambang bilangan 1 sampai dengan 10.

1. Kartu-kartu huruf dari a-z minimal sebanyak 3 set (atau disesuaikan dengan jumlah kelompok yang dibentuk).
2. Kartu-kartu huruf vocal minimal sebanyak 3 set (atau disesuaikan dengan jumlah kelompok yang dibentuk).
3. Kartu bilangan sebanyak 2 set.
4. Buku siswa.
Alokasi
Waktu
3. Guru menyapa beberapa siswa dan menanyakan kabarnya, apakah
sehat atau ada yang sakit. Semoga semua dalam keadaan sehat
Inti 4. Guru menunjukkan kembali gambar bagian-bagian tubuh (saat 180 Menit
pembelajaran 1) dan menempelnya di papan tulis. Gambar tersebut
sudah dilengkapi dengan kartu nama bagian-bagian tubuh.
5. Guru ingin mengetahui apakah para siswa masih ingat dengan nama
bagian-bagain tubuh. Guru meminta salah seorang siswa untuk maju
ke depan kelas. Guru menyebutkan satu bagian tubuh dan meminta
siswa tersebut untuk menunjuk gambar bagian tubuh yang dimaksud
serta membaca kartu nama bagian tubuh tersebut. Setelah membaca
kartu nama bagian tubuh, siswa juga menyebutkan huruf-huruf
penyusunnya.
6. Guru meminta siswa yang lain lagi untuk melakukan kegiatan yang
sama dengan nama bagian tubuh yang berbeda.
7. Guru kemudian meminta semua siswa untuk membaca nama
bagianbagian tubuh bersama-sama beserta huruf-huruf penyusunnya.
8. Guru lalu memulai permainan. Gambar bagian-bagian tubuh tetap
terpasang, tapi kartu namanya disimpan terlebih dulu.
9. Guru membagi siswa dalam beberapa kelompok. Setiap kelompok
mendapatkan satu set kartu huruf dari a sampai z.
10. Setiap kelompok diminta melihat buku siswa di halaman 62.
Alokasi
Waktu
Bersama teman kelompok, siswa berlatih menyusun huruf-huruf
penyusun nama bagianbagain tubuh. Setelah disusun, dilafalkan
huruf-huruf penyusunnya dan menceritakan tentang banyaknya
anggota tubuh tersebut.
11. Guru berkeliling dan mengamati kerja di setiap kelompok. Saat
waktu mengerjakan selesai, guru meminta setiap kelompok untuk
maju ke depan kelas secara bergiliran.
12. Setiap kelompok menunjukkan kartukartu huruf penyusun nama
bagian tubuh. Ada anggota kelompok yang melafalkan huruf-huruf
penyusunnya dan ada yang menceritakan tentang banyaknyabagian
tubuh itu.
13. Siswa lalu kembali ke tempat duduk masing-masing dan
mengerjakan latihan di buku siswa halaman 63 secara individu. Bila
telah selesai, siswa menutup buku dan kembali konsentrasi ke guru.
14. Guru membuat kartu lambang bilangan 1 sampai 10.
15. Guru mengambil satu kartu lambang bilangan dan menempelnya di
papan tulis. Minta siswa untuk menyebutkan lambang bilangan apa
yang dimaksud.
16. Guru mengambil kartu lambang bilangan yang lain dan mengulangi
kegiatan seperti di no 11 sampai semua kartu bilangan ditempel.
17. Guru meminta siswa untuk mengurutkan kartu lambang bilangan
tersebut dari 1 sampai dengan 10.
18. Satu per satu guru menempel kartu nama untuk setiap lambang
bilangan. Sambil menempel kartu nama, guru membacanya dan
meminta siswa menirukannya. Misal, “Lambang bilangan ini, dibaca
satu.” Begitu seterusnya sampai semua kartu nama bilangan selesai
ditempel. (lihat buku siswa halaman 64)
19. Guru mengulangi lagi membaca kartu nama bilangan dan ditirukan
olehsiswa.
20. Guru menunjuk kartu-kartu lambang bilangan secara acak dan minta
beberapa siswa untuk membaca lambang bilangan tersebut.
21. Setelah itu siswa kembali dibagi dalam beberapa kelompok. Setiap
kelompok mendapatkan satu set kartu lambang bilangan.
Setiapkelompok akan bermain tebak lambang bilangan dan namanya.
(lihat buku siswa halaman 65)
22. Guru menyampaikan aturan permainannya. Setiap kelompok akan
mendapatkan giliran untuk memberi soal tentang lambang dan nama
bilangan serta menjawab soal. Setiap kelompok akan maju secara
bergiliran dengan cara diundi.
23. Kelompok yang mendapat giliran untuk memberi soal maju ke depan
kelas sedangkan yang giliran menjawab tetap di tempatnya.
Kelompok yang maju memberikan soal tentang lambang bilangan
dan namanya. Contoh: kelompok yang maju meminta kelompok
yang menjawab soal untuk membilang anggota tubuh tertentu.
Kelompok yang menjawab soal menunjukkan kartu bilangan dan
menyebutkan nama bilangannya sesuai banyaknya anggota tubuh
yang dimaksud. Bisa juga kelompok pemberi soal menunjukkan
kartu bilangan tertentu, lalu kelompok yang menjawab akan
menyebutkan anggota tubuh yang memiliki jumlah sesuai dengan
kartu bilangan dan membaca nama bilangannya.
24. Kegiatan ini dilakukan sampai semua kelompok mendapat giliran
untuk memberi dan menjawab soal. Guru memastikan semua
lambang bilangandari 1 sampai dengan 10 dapat dimainkan.
25. Kegiatan di hari itu ditutup dengan berlatih tentang lambang bilangan
dan namanya. (lihat buku siswa halaman 66 dan 67)

27. Setelah refleksi, guru memimpin siswa untuk berdoa sebelum
pulang.
28. Guru mempersilahkan siswa pulang. Siswa memberi salam pada
guru.
H. SUMBER BELAJAR
2. Buku Guru
I. PENILAIAN
- Tes tertulis tentang huruf penyusun nama anggota tubuh
Penilaian Unjuk kerja: membilang lambang bilangan dan membaca namanya
(RPP)

Tema : Diriku
Sub Tema : Tubuhku
Materi Pokok :
daerah
- lambang bilangan sampai dua angka yang menyatakan banyak anggota suatu
kumpulan objek dengan ide nilai tempat

Hari, Tanggal :

2 (Sosial)
3 (Pengetahuan)
4 (Keterampilan)
vokal dan konsonan dalam konsonan menjadi kata
kata bahasa Indonesia atau yang bermakna yang terkait
bahasa daerah dengan tubuhku.
4.3 Melafalkan bunyi vokal 4.3.6 Menggunakan huruf vokal
dankonsonan dalam kata dan konsonan menjadi
bahasa Indonesia atau bahasa kata yang bermakna dalam
daerah. kalimat yang terkait dengan
dengan tubuhku
2 Matematika 4.2 Menuliskan lambang 4.2.5 Menuliskann bilangan (1
bilangan sampai dua angka sampai dengan 10) sesuai
yang menyatakan banyak dengan banyak anggota
anggota suatu kumpulan kumpulan objek yang
objek ide nilai tempat diberikan
3 PKn 3.2 Memahami aturan yang 3.2.6 Menyebutkan hal-hal yang

berlaku dalam kehidupan harus dilakukan dalam
sehari-hari di rumah hubungannya dengan
4.2 Melakukan kegiatan menjaga kesehatan tubuh
sesuai aturan yang berlaku di rumah
dalam kehidupan sehari-hari
dirumah
1. Dengan membaca nyaring, siswa dapat melafalkan huruf vokal dan konsonan.
2. Setelah membaca nyaring, siswa dapat membaca kata tentang anggota tubuh.
3. Dengan berlatih, siswa dapat menulis lambang bilangan sesuai nama dan banyaknya kumpulan objek yang
diberikan.
4. Dengan berolahraga secara teratur, siswa dapat menjaga kesehatantubuhnya.
1. Membaca huruf vocal dan konsonan tentang anggota tubuh
2. Membaca bilangan sesuai nama dan banyaknya kumpulan objek yang diberikan

1. Karton/kertas berukuran besar yang bertuliskan kata-kata tentang anggota tubuh.
2. Buku siswa.
Alokasi
Waktu
3. Guru menyapa beberapa siswa dan menanyakan kabarnya, apakah
sehat atau ada yang sakit. Semoga semua dalam keadaan sehat
Inti 4. Guru mengajak anak bernyanyi lagu “a-b-c” agar anak mengingat 180 Menit
kembali susunan huruf a-z.
5. Guru lalu memperlihatkan sebuah kertas/ karton berukuran besar.
Kertas/karton itu bertuliskan kata-kata tentang anggota tubuh. (lihat
buku siswa di halaman 68)
6. Guru akan membacakan kata-kata yang tertulis di kertas/karton
tersebut. Minta siswa menirukan ucapan guru.
7. Guru membaca kata-kata di kertas/karton sambil menunjuk kata yang
dimaksud. Guru juga membaca kata yang dimaksud dengan cara
mengeja huruf penyusun kata, per suku kata lalu per huruf. Siswa
menirukannya.
Alokasi
Waktu
8. Guru mengulangi membaca nyaring ini sebanyak 3 kali. Guru lalu
meminta beberapa siswa untuk maju ke depan kelas.
9. Setelah itu guru mengganti kertas/karton kata dengan kartu bilangan
beserta namanya.
10. Kembali guru dan siswa membaca bersama-sama nama bilangan
sesuai dengan lambangnya.
11. Siswa lalu berlatih menuliskan lambang bilangan sesuai dengan
namanya. Jika siswa mengalami kesulitan untuk membaca nama
bilangan, bisa melihat kartu lambang bilangan dan namanya yang
ditempel di papan tulis. Siswa bisa mengidentifikasi huruf-huruf
penyusun nama bilangan yang ada di soal dan mencocokkannya
dengan nama bilangan yang ditempel di papan tulis. Siswa lalu
menuliskan lambang bilangannya. (lihat buku siswa di halaman 69)
12. Siswa juga berlatih menuliskan lambang bilangan sesaui dengan
banyaknya anggota tubuh. (lihat buku siswa di halaman 70)
13. Setelah belajar di dalam kelas, guru mengajak siswa untuk
beraktifitas di luar kelas.
14. Siswa bersama-sama akan melakukan kegiatan olahraga. Guru
menyampaikan informasi mengenai pentingnya berolahraga untuk
menjaga kesehatan tubuh.
15. Pertama, siswa melakukan pemanasan dengan berjalan keliling
lapangan sekolah. Lalu siswa berkumpul di tengah lapangan dan
membentuk barisa. Siswa menggerakkan anggota tubuh, seperti
kepala, kaki dan tangan agar otot tubuh tidak kaku. Gerakan tubuh
saat pemanasan menirukan gerakan guru.
16. Setelah pemanasan, siswa diminta memilih pasangan. Perempuan
dengan perempuan, laki-laki dengan laki-laki. Setiap pasangan
diminta bergandengan tangan. Semua pasangan berdiri berjajar di
satu sisi lapangan.
17. Guru memberikan aba-aba dengan meniup peluit. Saat aba-aba
terdengar, siswa berlari lurus menuju sisi lapangan yang lain bersama
pasangannya dan kembali lagi ke sisi lapangan semula.
19. Setelah refleksi, guru memimpin siswa untuk berdoa sebelum
pulang.
20. Guru mempersilahkan siswa pulang. Siswa memberi salam pada
guru.
H. SUMBER BELAJAR
2. Buku Guru
I. PENILAIAN
- Tes tertulis
a. Penilaian Unjuk kerja: membaca nyaring
b. Penilaian Unjuk kerja: menulis lambang bilangan
(RPP)

Tema : Diriku
Sub Tema : Aku Merawat Tubuhku
Pembelajaran Ke- : 1 ( Satu )
Muatan Pelajaran : Bahasa Indonesia , SBDP dan PPKN
Materi Pokok :
 Mengenal kegiatan persiapan menulis permulaan (caraduduk, cara memegang pensil, cara meletakkan
buku,jarak antara mata dan buku,pemilihan tempat dengan cahaya yang terang) yang benar.
 Memahami karya ekspresi dua dan tiga dimensi
 Memahami aturan yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di rumah


2.(Sosial)
3.(Pengetahuan)
4.(Keterampilan) dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak
mulia.

1. Bahasa Indonesia 3.2 Mengenal kegiatan persiapan 3.2.1 Menunjukkan gambar

menulis permulaan (caraduduk, cara cara duduk yang tepat
memegang pensil, cara meletakkan saatmenulis
buku,jarak antara mata dan 3. 2.2 Menunjukkan gambar
buku,pemilihan tempat dengan cahaya cara memegang pensil yang
yang terang) yang benar. tepat saat menulis
4.2 Mempraktikkan kegiatanpersiapan 3.2.3 Menunjukkan gambar
menulis permulaan(cara duduk, cara carameletakkan buku yang
memegangpensil, cara meletakkan tepatsaat menulis
buku, 4.2.1 Mendemonstrasikan
jarak antara mata dan buku,gerakan caraduduk yang tepat saat
tangan atas-bawah,kiri-kanan, latihan menulis
pelenturan gerakan tangan dengan 4.2.2 Mendemonstrasikan
mengerakan menulis di udara/ caramemegang pensil yang
pasir/meja, melemaskan jari dengan tepat saat menulis
mewarnai, menjiplak, menggambar, 4.2.3 Mendemonstrasikan
membuat garistegak, miring, lurus, dan carameletakkan buku yang
lengkung, menjiplak berbagai bentuk tepatsaat menulis
gambar, lingkaran, dan bentuk huruf di
tempat bercahaya terang) dengan benar
2. SBDP 3.1 Memahami karya ekspresi dua dan 3.1.1 Mengidentifikasi ciri-
tiga dimensi ciri finger painting sebagai
4.1 Membuat karya ekspresi dua karya ekspresi dua dimensi
dan tiga dimensi (meliputi ide/gagasan,
tema, obyek, dan komposisi
bentuk dan warna)
3.1.2 Mengidentifikasi alat
dan bahan untuk membuat
karya berupa fingerpainting
3.1.3 Mengidentifikasi cara
menggunakan alat dan bahan
untuk membuat finger
painting
4.1.1 Menentukan
ide/gagasan, tema, dan obyek
untuk membuat karya
berupafinger painting
4.1.2 Menyiapkan alat dan
bahan untuk membuat karya
finger painting
3. PPKN 3.2 Memahami aturan yang berlaku 3.2.28 Menggali informasi
dalam kehidupan sehari-hari di rumah tentang hal-hal yang harus
4.2 Melakukan kegiatan sesuai aturan dilakukan dalam
yang berlaku dalam kehidupan sehari- hubungannya dengan
hari di rumah menjaga kebersihan tubuh
di rumah
4.2.28 Mempraktikkan cara
mencuci tangan dan kaki
setelah dari luar rumah saat
berada di sekolah

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Dengan mengamati contoh finger painting, siswa dapat mengidentifikasi ciri-ciri finger painting sebagai karya
dua dimensi dengan tepat dan percaya diri.
2. Dengan mengamati pembuatan cat untuk finger painting, siswa dapat menyebutkan alat dan bahan untuk membuat
finger painting dengan tepat dan percaya diri.
3. Dengan mengamati guru memperagakan cara membuat finger painting, siswa dapat mendemonstrasikan cara
menggunakan alat dan bahan untuk membuat finger painting dengan benar dan percaya diri.
4. Dengan kegiatan diskusi bersama teman, siswa dapat menentukan ide/ gagasan, tema dan objek untuk membuat
karya finger painting sesuai dengan tema merawat tubuh.
5. Dengan mengidentifikasi cara menggunakan alat dan bahan untuk membuat finger painting, siswa dapat
menyiapkan alat dan bahan untuk membuat karya finger painting dengan tepat.
6. Dengan mengamati poster urutan mencuci tangan, siswa dapat menemukan informasi mengenai cara mencuci
tangan dengan benar sebagai aturan dalam kehidupan sehari-hari.
7. Dengan mempraktikkan cara mencuci tangan yang tepat, siswa dapat menerapkan kebiasaan mencuci tangan
secara benar dengan disiplin di rumah maupun sekolah.
8. Dengan melakukan berbagai cara duduk saat menulis melalui pengamatan gambar, siswa dapat menunjukkan cara
duduk yang baik saat menulis dengan tepat.
9. Dengan melakukan berbagai cara memegang pensil saat menulis melalui pengamatan gambar, siswa dapat
menunjukkan cara memegang pensil yang benar saat menulis dengan tepat.
10. Dengan melakukan berbagai cara meletakkan buku saat menulis melalui pengamatan gambar, siswa dapat
menunjukkan cara meletakkan buku yang benar saat menulis dengan tepat.
11. Dengan menentukan cara duduk yang baik saat menulis pada buku siswa, siswa dapat mendemonstrasikan cara
duduk yang baik saat menulis dengan percaya diri.
12. Dengan menentukan cara memegang pensil yang baik saat menulis pada buku siswa, siswa dapat
mendemonstrasikan cara memegang pensil yang tepat saat menulis dengan percaya diri.
13. Dengan menentukan cara meletakkan buku yang tepat saat menulis pada buku siswa, siswa dapat
mendemonstrasikan cara meletakkan buku yang tepat saat menulis dengan percaya diri.
 Mengenal kegiatan persiapan menulis permulaan (caraduduk, cara memegang pensil, cara meletakkan
buku,jarak antara mata dan buku,pemilihan tempat dengan cahaya yang terang) yang benar.
 Memahami karya ekspresi dua dan tiga dimensi
3. ALAT, BAHAN, DAN MEDIA PEMBELAJARAN

 Boneka Jari
 Contoh karya Finger painting
 Alat dan Bahan untuk membuat cat finger painting :
1 2 cangkir Tepung kanji atau tepung maizena, 3 sdm gula pasir, 1 2 sdt garam halus, 2 cangkir air
dingin, pewarna makanan, kompor,wajan dan spatula, karton tebal untuk media gambar.
 Buku Siswa Poster urutan mencuci tangan
 •Pensil dan buku
Alokasi
Waktu
kondisi kelas bersih dan nyaman guru menanyakan kabar, dan
doa bersama.
semangat’.
6. Siswa menyimak arahan guru tentang pentingnya sikap syukur,
santun,percaya diri.
7. Menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya. 1. Guru
menyapa siswa dan mengkondisikan kelas agar siap untuk
belajar..
8. Guru mengingatkan siswa tentang pelajaran sebelumnya dan
mengaitkan dengan pelajaran yang akan disampaikan.
9. Guru menjelaskan kegiatan yang akan dilakukan dan tujuan
kegiatan belajar.
Inti 1. Guru membuka pelajaran dengan bercerita menggunakan 180

boneka jari Menit
2. tentang keluarga jari-jemari yang saling membantu untuk
menempelkan kertas besar di salah satu sudut sekolah.
3. Guru bercerita bahwa keluarga jari telah saling membantu
untuk mempersiapkan kegiatan belajar siswa hari ini.
1. Sampaikan pada siswa bahwa tangan merupakan bagian tubuh

yang
2. harus dirawat dan dijaga kebersihannya
3. Guru menunjukkan beberapa contoh dari finger painting pada
siswa sebagai salah satu contoh penggunaan jarijemari untuk
berkreasi.
4. Berikan kesempatan pada siswa untuk mengamati karya finger
painting melalui aktivitas melihat dan meraba.
5. Guru menggugah rasa ingin tahu siswa dan memotivasi untuk
mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang berhubungan dengan
gambar yang diamati.
1. Lakukan tanya jawab dengan siswa sehingga siswa dapat

mengidentifikasi ciriciri finger painting setelah melakukan
pengamatan sebelumnya.
2. Ajak siswa untuk membuat bahan pewarna untuk finger
painting.
3. Tanyakan pada siswa alat dan bahan apa saja yang sekiranya
dapat
Alokasi
Waktu
4. digunakan untuk membuat bahan pewarna finger painting.
5. Tunjukkan pada siswa alat dan bahan untuk membuat finger
painting yang telah disiapkan sambil menyebutkan namanya.
6. Ulangi kembali kegiatan menunjukkan alat dan bahan
membuat finger painting pada siswa, namun kali ini biarkan
mereka menyebutkan namanya tanpa bantuan guru.
7. Jelaskan pada siswa mengenai berbagai jenis bahan pewarna
yang dapat digunakan untuk membuat finger painting
termasuk yang berbahaya jika termakan. Sampaikan bahwa cat
yang akan dibuat merupakan bahan makanan dan aman jika
tertelan.
8. Di sela-sela diskusi dan penjelasan, guru selalu memberi
kesempatan kepada siswa untuk bertanya.
9. Peragakan cara membuat bahan pewarna finger painting di
hadapansiswa. Caranya, masak campuran tepung, gula pasir,
garam, dan air dalam panci di atas kompor dengan api kecil
selama 10-15 menit.
10. Setelah adonan mengental, biarkan dingin, lalu tambahkan
perwarna makanan.
11. Siapkan cat yang sudah jadi untuk dipakai bersama dengan
siswa untuk mempersingkat waktu.
12. Guru memberi contoh cara membuat finger painting dengan
mencelupkan tangan ke dalam cat, kemudian membuat lukisan
di atas kertas agar siswa dapat mengidentifikasi cara
menggunakan alat dan bahan untuk membuat finger painting.
13. Ajak siswa untuk membuat finger painting.
14. Biarkan siswa menyiapkan alat dan bahan untuk membuat
finge painting dengan cara memilih kombinasi warna yang
disukainya dan menentukan cara melukis, apakah
menggunakan jari atau telapak tangan.
15. Kemudian ajak ke sudut yang telah ditempeli kertas karton
besar tadi untuk membuat finger painting.
16. Setelah selesai melukis, ajak siswa untuk bekerjasama
merapikan peralatan yang telah digunakan.
17. Guru meminta siswa untuk mengamati tubuh masing-masing
setelah melakukan finger painting.
18. Guru menanyakan pada siswa apakah ada yang tangan dan
kakinya terkena sisa-sisa cat?
19. Guru mengajak siswa untuk berdiskusi mengenai apa yang
akan terjadi jika tangan dan kaki masih kotor sedangkan
sepulang sekolah aktivitas dilakukan di rumah.
20. Guru dan siswa menyimpulkan hasil diskusi kemudian
melakukan kegiatan membersihkan tangan berdasarkan cara
yang mereka ketahui.
21. Setelah siswa membersihkan tangan, Guru meminta siswa
untuk mengamati cerita yang terdapat dalam buku siswa.
22. Bimbing siswa untuk menggali informasi dari cerita mengenai
cara menjaga kebersihan tangan dan kaki, kemudian
mendiskusikannya bersama-sama melalui cara tanya jawab.
23. Guru meminta siswa untuk mengerjakan latihan pada buku
siswa.
24. Guru menanyakan pada siswa apakah mereka telah melakukan
kegiatan membersihkan tangan sesuai dengan informasi yang
diperoleh dari cerita yang telah diamati.
25. Guru menunjukkan gambar/poster urutan mencuci tangan.
26. Biarkan siswa mengamati cara mencuci tangan dengan tepat
yang terdapat dalam poster dan melakukan langkah-
langkahnya bersamasama.
27. Tanyakan pada siswa apakah mereka telah melakukan kegiatan
merawat kebersihan tangan dan kaki di rumah secara teratur?
28. Merawat tubuh merupakan aturan yang harus dilakukan
dengan disiplin.
29. Guru menyampaikan bahwa merawat dan menjaga kebersihan
tubuh juga merupakan salah satu bentuk syukur pada Tuhan
atas anugerah yang telah diberikanNya
30. Sampaikan bahwa merawat dan menjaga kebersihan tubuh
Alokasi
Waktu
harus dilakukan secara teratur dan harus dijadikan kebiasaan di
rumah.
31. Guru mengajak siswa untuk menyebutkan kembali hasil
diskusi mengenai kegunaan dari jari-jemari atau tangan.
32. Guru menunjukkan buku dan pensil yang terletak di meja dan
menanyakan pada siswa bagaimana caranya agar buku dan
pensil tersebut dapat digunakan. Apakah tangan diperlukan
agar dapat menggunakan kedua benda tersebut? (Siswa tentu
akan menjawab Ya).
33. Sampaikan pada siswa, gunakan tanganmu untuk menyiapkan
buku dan pensil karena siswa akan belajar menulis.
34. Setelah seluruh siswa siap, tunjukkan pada siswa poster
mengenai berbagai cara duduk saat menulis.
35. Minta siswa untuk menirukan berbagai posisi yang terdapat
pada gambar, dan rasakan posisi yang paling membuat mereka
nyaman.
36. Diskusikan dengan siswa hasil praktik yang telah dilakukan
untuk menarik kesimpulan cara duduk yang paling tepat.
37. Ulangi kegiatan serupa untuk cara memegang pensil dan cara
meletakkan buku dengan benar.
38. Bagi siswa menjadi 3 kelompok sesuai dengan kegiatan
persiapan menulis permulaan. Tiap kelompok memiliki tugas
untuk memilih poster yang paling tepat, dan menempelkannya
di kelas.
Penutup 1. Sebagai penutup guru mereview semua kegiatan yang sudah 15Menit
dilakukan seharian dan meminta siswa melakukan refleksi
kegiatan hari itu.
2. Kelas ditutup dengan doa bersama.
3. Kegiatan ditutup dengan diskusi pentingnya saling mengenal.
G. SUMBER BELAJAR
H. PENILAIAN
1. Penilaian Sikap : Observasi selama kegiatan berlangsung (lihat pedoman penilaian sikap).
2. Penilaian Pengetahuan:
 Tes lisan tentang ciri-ciri karya finger painting serta menyebutkan alat dan bahan untuk membuat finger
painting.
Jawaban : Ciri ciri karya finger painting adalah menggunakan jari tangan sebagai kuas.
Kunci Jawaban:
 Karya finger painting memiliki ciri-ciri menggunakan jari sebagai alat untuk melukis. Alat dan bahan untuk
membuat finger painting adalah jari jemari dan bahan pewarna yang bisa dibuat sendiri.
3. Penilaian Keterampilan
Lembar Penilaian Keterampilan
1. Membuat karya finger painting berdasarkan ide yang telah ditentukan sendiri.
2.Mencuci tangan dengan tepat.
3. Mendemonstrasikan posisi tubuh yang baik saat menulis

(RPP)

Tema : Diriku
Pembelajaran Ke- : 2 ( Dua)
Materi Pokok :
- Mengenal kegiatan persiapan menulis permulaan (cara duduk, cara memegang pensil, cara meletakkan buku,
jarak antara mata dan buku, pemilihan tempat dengan cahaya yang terang) yang benar.
- Memahami prosedur menjaga sikap tubuh (duduk, membaca, berdiri, jalan), dan bergerak secara lentur serta
seimbang dalam rangka pembentukan tubuh melaluipermainan sederhana dan atau tradisional.
Hari, Tanggal : Agustus 2019


Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya
6.(Sosial)
diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, dan guru.
Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati [mendengar,melihat,
membaca] dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk
7.(Pengetahuan)
ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah
dan di sekolah.
8.(Keterampilan) karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam
tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.

1. Bahasa Indonesia 3.2 Mengenal kegiatan persiapan menulis 3.2.4 Menunjukkan gambar
permulaan (cara duduk, cara memegang jarak yang baik antara mata
pensil, cara meletakkan buku, jarak antara dan media menulis
mata dan buku, pemilihan tempat dengan 3.2.5 Menunjukkan gambar
cahaya yang terang) yang benar. posisi cahaya yang benar
4.2 Mempraktikkan kegiatan persiapan saat menulis
menulis permulaan (cara duduk, cara 4.2.4 Mendemonstrasikan
memegang pensil, cara meletakkan buku, jarak yang baik antara mata
jarak antara mata dan buku, gerakan dan media menulis
tangan atas-bawah, kiri-kanan, latihan 4.2.5 Mendemostrasikan
pelenturan gerakan tangan dengan pencahayaan yang baik saat
gerakan menulis di udara/ pasir/ meja, menulis
melemaskan jari dengan mewarnai,
menjiplak, menggambar, membuat garis
tegak, miring, lurus, dan lengkung,
menjiplak berbagai bentuk gambar,
lingkaran, dan bentuk huruf di tempat
bercahaya terang) dengan benar.
2. PJOK 3.4 Memahami prosedur menjaga sikap 3.4.3 Menjelaskan prosedur
tubuh (duduk, membaca, berdiri, jalan), menjaga sikap berdiri
dan bergerak secara lentur serta seimbang secara lentur dan seimbang
dalam rangka pembentukan tubuh melalui dalam rangka pembentukan
permainan sederhana dan atau tradisional. tubuh melalui permainan
4.4 Mempratikkan prosedur menjaga sederhana dan atau
sikap tubuh (duduk, membaca, berdiri, tradisional.
jalan), dan bergerak secara lentur 4.4.3 Mempratikkan
serta seimbang dalam rangka prosedur menjaga sikap
pembentukan tubuh melalui permainan berdirisecara lentur dan
sederhana dan atau tradisional seimbang dalam rangka
pembentukan tubuh melalui
permainan sederhana dan
atau tradisional.

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Dengan mengamati contoh sikap berdiri yang diperagakan oleh guru, siswa dapat menjelaskan prosedur
menjaga sikap berdiri secara lentur dan seimbang dengan runtun dan percaya diri
2. Setelah melakukan kegiatan baris berbaris, siswa dapat mempraktikkan prosedur menjaga sikap berdiri secara
lentur dan seimbang dengan tepat
3. Setelah melakukan berbagai posisi jarak antara mata dengan media menulis, siswa dapat menunjukkan gambar
jarak yang baik antara mata dan media menulis dengan benar
4. Setelah melakukan berbagai posisi duduk dengan diterangi cahaya, siswa dapat menunjukkan gambar posisi
cahaya yang benar saat menulis dengan tepat.
5. Dengan melakukan kegiatan menulis di meja, siswa dapat mendemonstrasikan Jarak yang baik antara mata dan
media menulis dengan tepat dan disiplin.
6. Dengan melakukan kegiatan menulis di meja, siswa dapat mendemonstrasikan Pencahayaan saat menulis
dengan baik.
 Mengenal kegiatan persiapan menulis permulaan (cara duduk, cara memegang
pensil, cara meletakkan buku, jarak antara mata dan buku, pemilihan tempat dengan
cahaya yang terang) yang benar.
 Memahami prosedur menjaga sikap tubuh (duduk, membaca, berdiri, jalan),

dan bergerak secara lentur serta seimbang dalam rangka pembentukan tubuh melalui
permainan sederhana dan atau tradisional.

 Buku siswa
 Lampu belajar
Alokasi
Waktu
doa bersama.
semangat’.
8. Guru menyapa siswa dan mengkondisikan kelas agar siap
untuk belajar.
9. Salah satu siswa diminta untuk memimpin doa.
kegiatan belajar.
Inti 1. Siswa diajak untuk berkumpul di lapangan dan mengamati 180
kondisi tubuhmasing-masing. Menit
2. Guru bertanya mengenai perasaan siswa terhadap anggota
tubuh yang dimilikinya serta tanyakan apakah mereka telah
merawat tubuh dengan baik.
1. Sampaikan bahwa salah satu cara merawat tubuh adalah

dengan
2. memperhatikan sikap tubuh saat melakukan berbagai aktivitas
seperti
3. membaca, menulis, maupun berdiri.
4. Guru dan siswa melakukan pemanasan bersama-sama sebelum
memulai kegiatan olahraga. Pemanasan merupakan salah satu
cara untuk mencegah tubuh terasa sakit saat berolahraga.
5. Guru menceritakan kegiatan upacara bendera
6. Berikan kesempatan pada siswa untuk mengajukan pertanyaan
atau
7. bercerita yang berkaitan dengan upacara bendera.
8. Tanyakan pada siswa bagaimana sikap yang baik saat sedang
melakukan upacara bendera.
9. Setelah berdiskusi dengan siswa mengenai sikap berdiri saat
upacara, sampaikan pada siswa bahwa pada pertemuan hari ini
akan dilakukan latihan baris berbaris.
10. Berikan kesempatan pada siswa untuk menunjukkan sikap
tubuh yang telah mereka ketahui.
11. Peragakan sikap tubuh berdiri yang baik agar dapat diikuti oleh
siswa.
12. 11.Guru juga memberi contoh instruksi saat berbaris seperti:
Alokasi
Waktu
“siap grak!” “Lencang depan grak!” dan “tegak grak!”
13. Minta siswa untuk saling mengamati sikap berdiri yang
dilakukan dengan teman yang posisinya berdekatan.
Perhatikan gambar di bawah ini.
Aku Merawat Tubuhku
Pagi yang cerah.
Udin berjalan bersama teman.
Mereka selalu merawat tubuh.
Mereka menjaga sikap tubuh saat berdiri.
Semua berjalan tegap.
Menjaga tubuh tetap seimbang.
Bagaimana sikap tubuhmu saat berdiri?
Amati bersama teman.
1. Guru mengoreksi jika ada kekeliruan-kekeliruan siswa dalam
melakukan gerakan tersebut.
2. Siswa diminta untuk membuat kelompok dan melakukan
latihan baris berbaris.
3. Setelah kegiatan baris berbaris guru memandu siswa
melakukan pendinginan
4. Setelah selesai berolahraga, ingatkan siswa untuk mengganti
pakaian olahraga sebelum melakukan aktivitas yang lain
sebagai salah satu aktivitas merawat tubuh.
5. Guru mengulang kembali materi yang telah disampaikan pada
6. pembelajaran 1 mengenai kegiatan persiapan menulis
permulaan yang
7. meliputi cara duduk, cara memegang pensil dan cara
meletakkan buku.
8. Guru menyampaikan kegiatan menulis permulaan lainnya,
yaitu mengatur posisi mata dengan media menulis dan
mengatur penggunaan cahaya ketika menulis.
9. Guru mengajak siswa untuk mengamati gambar mengenai
kegiatan
10. menulis permulaan berupa mengatur posisi mata dengan media
menulis dan mengatur penggunaan cahaya ketika menulis.
11. Guru membuat keadaan kelas menjadi gelap (misal: memasang
tirai jendela,menutup pintu, atau mematikan lampu ruangan
kelas) dan
12. meminta siswa menulis cara merawat tubuh.
13. Guru membuat keadaan kelas kembali menjadi terang dan
meminta
14. siswa melanjutkan menulis.
15. Kemudian, minta siswa untuk berhenti menulis dan
membandingkanhasil tulisan di buku tulis.
16. 23.Tanyakan pada siswa kondisi yang paling nyaman bagi
mereka saat
17. menulis. Lakukan diskusi bersama dengan siswa.
18. Selanjutnya, minta siswa untuk membandingkan posisi mata
dengan media menulis pada jarak yang sangat dekat dengan
mata dan jarak yang dianjurkan bagi kesehatan mata.
19. Diskusikan kondisi yang paling nyaman untuk menulis.
20. Siswa diminta untuk melakukan aktivitas menulis.
21. Siswa dipersilahkan untuk menyalin kalimat “buku baru“ pada
buku siswa.
22. Siswa boleh memilih tempat dimana saja agar dapat
mendemonstrasikan kegiatan persiapan menulis permulaan
yang tepat.
23. Ingatkan siswa untuk memperhatikan sikap tubuh saat menulis
agar tubuh tetap terjaga dengan baik.
Penutup 1. Sebagai penutup siswa diminta melakukan refleksi kegiatan 15Menit
yang sudah mereka lakukan sepanjang hari ini.
2. Pelajaran ditutup dengan doa bersama.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
1. Penilaian Sikap : Observasi selama kegiatan berlangsung (lihat pedoman penilaian siswa).
 Tes lisan tentang prosedur menjaga sikap berdiri secara lentur dan seimbang.
Kunci Jawaban: Berdiri dengan tegak dan posisi kaki rapat.
3. Penilaian Keterampilan:
 Melakukan sikap berdiri secara lentur dan seimbang.
 Mendemonstrasikan kegiatan persiapan menulis permulaan.

1. Melakukan gerakan sikap berdiri secara lentur dan seimbang
2. Mendemonstrasikan kegiatan persiapan menulis permulaan

(RPP)

Tema : Diriku
Pembelajaran Ke- : 3 ( Tiga )
Muatan Pelajaran :
 Mengenal kosakata tentang anggota tubuh dan pancaindra serta perawatannya melalui teks pendek (berupa
gambar, tulisan, slogan sederhana, dan atau syair lagu).
 Membandingkan dua bilangan sampai dua angka dengan menggunakan kumpulan benda-benda.


10. (Sosial)
11. (Pengetahuan melihat, membaca] dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang
) dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang
12. (Keterampila karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan
n) dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak
mulia.

1. Bahasa Indonesia 3.4 Mengenal kosakata tentang 3.4.3 Menunjukkan informasi

anggota tubuh dan pancaindra serta tentang cara merawat anggota
perawatannya melalui teks pendek tubuh melalui media gambar,
(berupa gambar, tulisan, slogan, atau lirik lagu
tulisan, slogan sederhana, dan atau 4.4.3 Mempraktikkan informasi
syair lagu) yang didapat melalui media
4.4 Menjelaskan dengan kosakata gambar, tulisan, slogan, atau
yang tepat tentang anggota tubuh lirik lagu tentang cara merawat
dan pancaindra serta perawatannya anggota tubuh
(berupa
gambar dan tulisan) dalam bahasa
Indonesia lisan dan tulis
2. PPKN 3.2 Memahami aturan yang berlaku 3.2.29 Menunjukkan hal-hal
dalam kehidupan sehari-hari di yang harus dilakukan dalam
rumah hubungannya dengan menjaga
4.2 Melakukan kegiatan sesuai kebersihan tubuh di rumah
aturan yang berlaku dalam 4.2.29 Memeragakan aturan
kehidupan sehari-hari di rumah di rumah tentang cara menjaga
kebersihan tubuh seperti mandi
pagi dan sore serta bersikat gigi
3. Matematika 3.3 Membandingkan dua bilangan 3.3.1 Membandingkan banyak
sampai dua angka dengan dua kumpulan benda dengan
menggunakan kumpulan benda- istilah lebih banyak, lebih
benda sedikit atau sama banyak. (1
4.3 Mengurutkan bilanganbilangan sampai dengan 10)
sampai dua angka dari bilangan 4.3.1 Mengurutkan bilangan
terkecil ke bilangan terbesar atau berdasarkan banyak objek
sebaliknya dengan menggunakan (1 sampai dengan 10)
kumpulan benda-benda konkret

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Setelah membilang benda yang terdapat pada suatu kumpulan, siswa dapat membandingkannya dengan
menggunakan istilah lebih banyak, lebih sedikit, atau sama banyak dengan tepat.
2. Setelah membilang kumpulan suatu benda, siswa dapat mengurutkan bilangan berdasarkan banyaknya
objek dengan benar.
3. Setelah mendengarkan syair sebuah lagu, siswa dapat menunjukkan informasi mengenai cara merawat
tubuh dengan tepat.
4. Setelah mengamati gambar cara menyikat gigi, siswa dapat mempraktikkan cara menyikat gigi dengan
tepat.
5. Setelah mengamati gambar, siswa dapat menunjukkan hal-hal yang harus dilakukan untuk menjaga
kebersihan tubuh di rumah dengan tepat.
6. Setelah menyimak penjelasan guru tentang aturan merawat tubuh, siswa dapat memeragakan kebiasaan
mandi pagi dan sore serta bersikat gigi di rumah sesuai dengan aturan yang telah diketahui.
M. MATERI PEMBELAJARAN
 Mengenal kosakata tentang anggota tubuh dan pancaindra serta perawatannya melalui teks pendek (berupa
gambar, tulisan, slogan sederhana, dan atau syair lagu).

 Membandingkan dua bilangan sampai dua angka dengan menggunakan kumpulan benda-benda.
N. MODEL/METODE PEMBELAJARAN
O. ALAT, BAHAN, DAN MEDIA PEMBELAJARAN

 Buku teks
 Berbagai alat perawatan tubuh seperti sabun, sampo, dan pasta gigi.
 Gambar-gambar cara menyikat gigi dan mandi
 Poster berisikan lagu “gigi”
 Kartu cara merawat tubuh
 Cerita tentang cara merawat kebersihan tubuh
P. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Alokasi
Waktu
Pendahuluan 12. Kelas dibuka dengan salam,mengarahkan siswa untuk membersihkan 15 Menit
kelas dan sampah yang ada dikelas, setelah kondisi kelas bersih dan
nyaman guru menanyakan kabar, dan doa bersama.
13. Mengondisikan siswa dengan yel-yel kelas dan ‘tepuk semangat’.
19. Guru menyapa siswa dan mengkondisikan kelas agar siap untuk
belajar
mengaitkan.
22. dengan pelajaran yang akan disampaikan.
23. Guru menjelaskan kegiatan yang akan dilakukan dan tujuan kegiatan
belajar.
Inti 1. Beberapa hari atau sehari sebelum pelaksanaan pembelajaran 3, 180
minta siswa untuk membawa contoh benda yang biasa dipakai untuk Menit
merawat tubuh.
2. Minta siswa untuk mengumpulkan benda yang telah dibawa dan
3. menyimpannya dalam kotak sesuai dengan nama yang tertera pada
kotak tersebut, yaitu sabun, sampo, dan pasta gigi
4. Sampaikan pada siswa bahwa benda-benda yang telah digabungkan
menjadi satu dapat disebut sebagai kumpulan.
5. Tunjukkan pada siswa berbagai kumpulan yang ada di kelas, misal
kumpulan sabun, kumpulan sampo, dan kumpulan pasta gigi.
6. Minta salah satu dari siswa untuk maju ke depan dan meraup
sejumlah sabun dengan menggunakan kedua tangannya, kemudian
simpan dalam wadah lain.
7. Minta perwakilan siswa yang lainnya untuk maju ke depan dan
meraup sejumlah sampo dengan menggunakan kedua tangan,
kemudian simpan dalam wadah lain.
8. Tunjukkan pada siswa bahwa terdapat dua kumpulan baru, yaitu
kumpulan sabun dan kumpulan sampo.
9. Ajak seluruh siswa dalam kelas untuk menghitung bersama-sama

banyak sabun yang diperoleh temannya. (misal: 7 sabun)
10. Ajak seluruh siswa dalam kelas untuk menghitung bersama-sama
banyak sampo yang diperoleh temannya. (misal; 4 sampo)
11. Katakan pada siswa, Ada 7 sabun dan ada 4 sampo. Manakah yang
lebih banyak? (jawab: Sabun)
12. Bimbing siswa untuk membandingkan banyak benda yang telah
diperoleh
13. menggunakan kalimat Sabun lebih banyak dari sampo.
14. Tanyakan pada siswa, benda mana yang lebih sedikit? (jawab:
Sampo)
15. Bimbing siswa untuk membandingkan banyak sampo dengan sabun
menggunakan kalimat sampo lebih sedikt dari sabun.
16. Guru mengambil pasta gigi sebanyak jumlah sabun, yaitu 7.
17. Katakan pada siswa, ada 7 sabun dan ada 7 pasta gigi, maka sabun
Alokasi
Waktu
sama banyak dengan pasta gigi.
18. Ayo MencobaMembandingkan banyak Benda
Ada banyak benda untuk merawat tubuh.
Sabun untuk mandi.
Sampo untuk mencuci rambut.
Pasta gigi untuk menyikat gigi.
Ayo kita bandingkan banyaknya.
3 Sabun lebih sedikit dari 5 sabun
4 sampo lebih banyak dari 1 sampo
19. Bagi siswa dalam kelompok berisi 5-7 orang untuk berlatih
membandingkan kumpulan benda menggunakan benda-benda yang
telah disediakan oleh guru.
20. Minta setiap kelompok untuk membuat 3 contoh perbandingan yang
lebih banyak, lebih sedikit, dan sama banyak.
21. Masih dalam kelompok yang sama, minta siswa untuk mengurutkan
bilangan yang diperoleh dari banyak benda.
22. Mengurutkan benda dapat dilakukan mulai dari yang paling besar
sampai kecil atau sebaliknya.
23. Setelah selesai berlatih, ajak siswa bersama-sama merapikan kembali
benda-benda yang telah dipakai dan mengembalikan ke tempat
semula.
24. Siswa dapat berlatih membandingkan banyak benda pada buku siswa.
Ayo Mencoba
25. Siswa diminta untuk mengamati kemasan sabun, sampo, atau pasta
gigi yang telah dibawa dari rumah.
26. Tanyakan pada siswa apakah mereka menemukan informasi
mengenai cara merawat tubuh? Jawabannya bisa ya atau tidak,
karena ada kemasan yang menjelaskan cara merawat tubuh sesuai
dengan produknya, namun ada pula yang hanya berisi cara
menggunakannya saja.
27. Pasang poster bertuliskan lirik lagu “Gigi” yang merupakan jingle
iklan pasta gigi, dan bimbing siswa untuk menyanyikannya bersama-
sama.
Bacalah teks lagu di bawah ini.
Gigi
Aku gigi, mulut rumahku
Agar sehat dan kuat, aku harus disikat
setiap hari
Sehabis makan dan sebelum tidur
Dengan pasta gigi berfluoride
Makan makanan bergizi
Dan setiap 6 bulan sekali
Pergi ke dokter gigi
Sehat selalu, senang rasanya
Kapan gigi harus disikat?
28. Diskusikan bersama temanmu.
Menyikat gigi berarti merawat tubuh.
Menyikat gigi dilakukan 2 kali sehari.
Sebaiknya setelah sarapan dan sebelum tidur.
Sudahkah kamu menyikat gigi?
29. Selesai bernyanyi, tanyakan pada siswa apakah mereka menemukan

informasi mengenai cara merawat tubuh? Diskusikan bersama-sama.
30. Tunjukkan pada siswa gambar-gambar mengenai cara menyikat gigi
Alokasi
Waktu
dengan tepat.
31. Minta siswa untuk berdiskusi dengan teman sekelompok mengenai
informasi yang diperoleh dari gambar yang telah ditunjukkan oleh
guru tersebut.
32. Guru membimbing siswa untuk menarik kesimpulan dari hasil
diskusi
33. Setelah diperoleh kesimpulan cara menyikat gigi dengan benar, siswa
diminta untuk mempraktikkan cara menyikat gigi bersama-sama.
34. Guru menunjukkan gambar-gambar kegiatan merawat tubuh
35. Tanyakan pada siswa apakah mereka memiliki aturan di rumah
mengenai cara merawat tubuh?
36. Minta siswa secara bergiliran untuk menunjukkan gambar kegiatan
merawat tubuh yang biasa dilakukan di rumah dan menjelaskan
alasannya.
37. Guru menyampaikan bahwa merawat dan menjaga kebersihan tubuh
merupakan salah satu bentuk syukur pada Tuhan atas anugerah yang
telah diberikanNya
38. Merawat dan menjaga kebersihan tubuh harus dilakukan secara
teratur.
39. Guru menunjukkan pada siswa gambar-gambar anak yang sedang
bermain pasir, anak yang bermain bola, dan anak yang makan
permen..
40. Guru menunjukkan gambar-gambar kegiatan merawat tubuh, seperti
cuci tangan, cuci kaki, mandi, dan sikat gigi.
41. Tempelkan gambar –gambar tersebut secara acak di papan tulis dan
minta siswa untuk mendiskusikan pasangan kegiatan yang telah
dilakukan anak dengan kegiatan cara merawat tubuh yang tepat.
42. Bimbing siswa untuk menarik kesimpulan dari hasil diskusi mereka
dan minta siswa untuk memasangkan gambar yang tersusun secara
acak tersebut.
Penutup 1. Sebagai akhir dari kegiatan guru meminta siswa melakukan refleksi 15Menit
2. seluruh kegiatan yang sudah dilakukan selama seharian.
3. Pembelajaran ditutup dengan doa bersamaKegiatan ditutup dengan
diskusi pentingnya saling mengenal.
5. Guru meminta siswa untuk berpamitan dan memberi salam kepada
guru saat pulang.
Q. SUMBER BELAJAR
R. PENILAIAN
1. Penilaian Sikap : Observasi selama kegiatan berlangsung (lihat pedoman penilaian siswa).
 Tes tertulis membandingkan dan mengurutkan kumpulan benda
Kunci Jawaban:
1. lebih sedikit dari
2. sama banyak dengan
5. sama banyak dengan
1 kurang dari 5
4 lebih dari 2
3 kurang dari 4
6 kurang dari 8
5 kurang dari 7
8 kurang dari 10
9 lebih dari 7
6 kurang dari 9
 Tes tertulis menunjukkan kegiatan yang berhubungan dengan merawat tubuh
Kunci Jawaban:
» Anak-anak main bola berpasangan dengan mandi
» Lani makan permen berpasangan dengan sikat gigi
» Edo mau makan berpasangan dengan cuci tangan
 Tes lisan: informasi mengenai cara merawat tubuh dari teks lagu
Soal dan Kunci jawaban :
» Bagaimana cara merawat gigi? Disikat setiap hari
» Kapan waktu untuk menyikat gigi? Sehabis makan dan sebelum tidur
» Berapa kali paling sedikit gigi harus disikat? dua kali seahri
» Apa saja alat untuk membersihkan gigi? sikat dan pasta gigi
» Kemana sebaiknya pergi berobat jika sakit gigi? ke dokter gigi
Format Penilaian Keterampilan

1. Menyikat gigi
(RPP)

Tema : Diriku
Sub Tema : 3. Aku Merawat Tubuhku
Materi Pokok :
- Kosakata tentang anggota tubuh dan pancaindra serta perawatannya melalui
teks pendek
- karya ekspresi dua dan tiga dimensi
Hari, Tanggal :

2 (Sosial)
3 (Pengetahuan)
4 (Keterampilan)
mulia.
1 Bahasa Indonesia 3.4 Mengenal kosakata 3.4.4 Menunjukkan informasi

tentang anggota tubuh tentang cara merawat
dan pancaindra serta anggota tubuh yang benar
perawatannya melalui teks melalui media gambar,
pendek (berupa gambar, tulisan, slogan, atau syair
tulisan, slogan sederhana, lagu
dan atau syair lagu) 4.4.4 Mempraktikkan informasi
4.4 Menjelaskan dengan yang didapat melalui media
kosakata yang tepat gambar, tulisan, slogan,
tentang anggota tubuh atau lirik lagu tentang cara
dan pancaindra serta merawat panca indera
perawatannya (berupa
gambar adan tulisan) dalam
bahasa Indonesia lisan dan
tulis.
2 SBDP 3.1 Memahami karya ekspresi 3.1.4 Mengidentifikasi

dua dan tiga dimensi langkahlangkah
4.1 Membuat karya ekspresi dua membuat finger
dan tiga dimensi painting
4.1.3 Membuat karya finger
painting sesuai dengan ide/
gagasan, tema, dan obyek
yang telah ditentukan
1. Setelah mendengarkan cerita tentang cara menjaga kebersihan tubuh, siswa dapat menjelaskan cara menjaga
kebersihan rambut, badan, gigi, kuku, dan telinga dengan runtun
2. Setelah mendengarkan cerita tentang cara menjaga kebersihan tubuh, siswa dapat menceritakan pengalaman
menjaga kebersihan rambut,badan, gigi, kuku, dan telinga di rumah dengan lengkap
3. Dengan menyimak peragaan guru tentang cara menjaga kebersihan pakaian, siswa dapat menjelaskan cara
menjaga kebersihan pakaian saat sedang dipakai dan setelah dipakai dengan tepat
4. Setelah mendengarkan cerita tentang cara menjaga kebersihan pakaian, siswa dapat menceritakan rangkaian
kegiatan mencuci pakaian dengan lengkap
5. Setelah menonton video cara melukis dengan jari, siswa dapat mengidentifikasi langkah-langkah melukis
dengan jari.
6. Setelah mengamati karya lukisan jari, siswa dapat membuat karya lukisan jari berdasakan ide/gagasan, tema
dan obyek yang telah ditentukan dengan sesuai
7. Setelah mengamati informasi cara merawat kulit, siswa dapat menunjukkan informasi cara merawat kulit
dengan tepat
8. Dengan mengikuti petunjuk yang terdapat pada informasi cara merawat kulit, siswa dapat mempraktikkan cara
merawat kulit sebagai salah satu panca indera dengan baik
1. Cara menjaga kebersihan tubuh 4. Cara memcuci tangan yang baik dan benar
2. Cara merawat pakaian agar tetap bersih tidak kotor
3. Cara melukis dengan jari
• Boneka tangan
• Baju bersih dan baju kotor
• Sabun, sampo, sikat gigi, pasta gigi, cotton buds
• Sabun untuk mencuci pakaian
• Setrika untuk menyetrika
• Karton putih atau kardus ukuran A3
• Cat untuk lukisan jari
• Tisu kertas
Alokasi
Waktu
Pendahuluan 1. Guru menyapa siswa dan mengkondisikan kelas agar siap untuk belajar 15 Menit
belajar.
Inti 5. Guru bercerita dengan menggunakan boneka tangan mengenai Udin 180 Menit
yang sangat suka bermain bola bersama teman-temannya. Setiap hari
Udin bermain bola di lapangan, saat panas maupun hujan. Selesai
bermain bola, tubuh Udin selalu berkeringat. Bajunya pun kotor terkena
debu dan tanah merah. Namun jika diingatkan untuk mandi setelah
bermain, Udin menolaknya. Akibatnya, tubuh Udin kotor dan bau.
Teman-teman pun menolak untuk bermain bersama. Akhirnya Udin
tidak bisa lagi melakukan olah raga kesukaannya. Bagaimanakah cerita
selanjutnya?
6. Guru mengajak siswa untuk terlibat dalam menentukan kelanjutan cerita
tersebut. Tanyakan pada siswa, apa yang sebaiknya dilakukan oleh
Udin?
7. Guru menunjukkan sabun, sampo, sikat gigi, pasta gigi, dan cotton buds
pada siswa. Tanyakan pada siswa apakah benda-benda tersebut dapat
digunakan untuk membantu Udin?
8. Guru melanjutkan cerita berdasarkan masukan dari siswa. Sampaikan
cara-cara mandi, keramas, sikat gigi, gunting kuku, dan membersihkan
telinga.
9. Setelah bahasan tentang menjaga kebersihan tubuh selesai, tunjukkan
pada siswa contoh pakaian yang bersih dan kotor. Tanyakan pada siswa
perbedaan yang terdapat pada pakaian tersebut.
10. Tanyakan pula pada siswa, pakaian yang terasa lebih nyaman untuk
dikenakan.
11. Saat siswa memilih menggunakan pakaian yang bersih, tanyakan
bagaimana cara menjaga kebersihannya?
12. Peragakan cara menjaga kebersihan pakaian sambil berdiskusi
bersamasama dengan siswa.
13. Perkenankan siswa untuk terlibat dalam proses peragaan menjaga
kebersihan pakaian
14. Bimbing siswa untuk menarik kesimpulan cara menjaga kebersihan
pakaian, yaitu:
a. Jika kita harus melakukan aktivitas yang akan membuat pakaian
kotor seperti mencat, berkebun, dan sebagainya, kenakan celemek
atau baju lapangan untuk menjaga kebersihannya.
b. Jika pakaian selesai dipakai, maka segera cuci. Jangan lupa untuk
memisahkan baju yang putih dan berwarna pada saat mencuci.
c. Setelah dicuci, pakaian harus dijemur sampai kering, kemudian
disetrika agar kuman-kuman hilang.
15. Selesai bercerita, bagi siswa menjadi 6 kelompok. Minta siswa untuk
membuat penjelasan mengenai cara mencuci tangan, mandi, keramas,
membersihkan telinga, menggunting kuku dan mencuci pakaian. Siswa
dapat membuat kreasi apa saja sebagai media penjelasan, dapat berupa
poster, komik, lagu dan sebagainya.
16. Setelah berdiskusi dengan teman sekelompok, minta siswa untuk
menceritakan hasilnya. Setiap kelompok menyampaikan satu cara
menjaga tubuh. Misal kelompok 1 tentang mandi, kelompok 2 cuci
tangan, kelompok 3 keramas, kelompok 4 membersihkan telinga, dan
Alokasi
Waktu
kelompok 5 mencuci pakaian.
1. Ajak siswa berkumpul pada satu tempat.

2. Guru melakukan tanya jawab tentang finger painting yang telah
disampaikan pada pembelajaran ke-1.
3. Guru memutarkan video tentang cara membuat finger painting (jika
kondisi tidak memungkinkan, guru dapat memperagakan cara membuat
finger painting).
4. Guru melakukan konfirmasi pada siswa mengenai langkah-langkah
membuat finger painting berdasarkan video yang telah ditonton melalui
kegiatan tanya jawab.
5. Sampaikan pada siswa bahwa mereka akan melukis dengan jari tentang
cara merawat tubuh.
6. Tunjukkan beberapa contoh karya finger painting yang berkaitan
dengan aktivitas merawat tubuh.
7. Minta siswa untuk memikirkan gagasan yang akan diekspresikan
melalui karya finger painting dan melakukannya secara mandiri.
8. Guru mempersiapkan alat dan bahan yang kiranya diperlukan oleh siswa
di suatu tempat, dan meminta siswa mengambil benda yang diperlukan
sesuai kebutuhan mereka.
9. Ingatkan siswa untuk tetap menjaga kebersihan pakaian saat membuat
finger painting dengan melakukan hal yang telah dibahas pada aktivitas
sebelumnya, yaitu dengan memakai celemek.
10. Selesai membuat finger painting, minta siswa untuk mencuci tangan dan
mengamati kebersihan tangan mereka.
Penutup 11. Akhiri pelajaran dengan melakukan refleksi atas kegiatan yang telah 15 Menit
dilakukan. Minta salah seorang siswa untuk memimpin doa sebelum
kegiatan berakhir
H. SUMBER BELAJAR
2. Buku Guru
I. PENILAIAN
Presentasi cara menjaga kebersihan tubuh dan pakaian
(RPP)

Tema : Diriku
Materi Pokok :
daerah
- Membandingkan dua bilangan sampai dua angka dengan menggunakan
kumpulan benda-benda
Hari, Tanggal :

2 (Sosial)
3 (Pengetahuan)
4 (Keterampilan)
1 Bahasa Indonesia 3.3 Mengenal lambang bunyi 3.3.7 Menunjukkan huruf vokal
vokal dan konsonan dalam dalam suatu kata yang
kata bahasa Indonesia atau terkait dengan merawat
bahasa daerah tubuhku
4.3 Melafalkan bunyi vokal 3.3.8 Menunjukkan huruf
dan konsonan dalam suatu
konsonan dalam kata bahasa kata yang terkait dengan
Indonesia atau bahasa merawat tubuhku
daerah. 3.3.9 Menyusun huruf vokal dan
konsonan menjadi kata
yang bermakna yang terkait
dengan merawat tubuhku
4.3.7 Melafalkan huruf vokal
dengan merawat tubuh
4.3.8 Melafalkan huruf
konsonan
dengan merawat tubuh
4.3.9 Menyusun huruf vokal dan
konsonan menjadi kata
yang bermakna dalam
kata yang terkait dengan
merawat tubuh
2 Matematika 3.3 Membandingkan dua 3.3.5 Membandingkan dua
bilangan sampai dua angka bilangan dengan istilah
dengan menggunakan lebih dari, kurang dari, atau
kumpulan benda-benda sama dengan (1 sampai 10)
4.3 Mengurutkan 4.3.5 Mengurutkan sekelompok
bilanganbilangan bilangan dari terkecil atau
sampai dua angka terbesar (1 sampai 10)
dari bilangan terkecil
ke bilangan terbesar
atau sebaliknya dengan
benda-benda konkret

1. Setelah bermain acak huruf, siswa dapat menunjukkan huruf vokal dengan tepat
2. Setelah bermain acak huruf, siswa dapat menunjukkan huruf konsonan dengan tepat
3. Setelah bermain acak huruf, siswa dapat menyusun huruf vokal dan konsonan menjadi satu kata dengan tepat
4. Setelah bermain acak huruf, siswa dapat melafalkan huruf vokal dengan tepat
5. Setelah bermain acak huruf, siswa dapat melafalkan huruf konsonan dengan tepat
6. Setelah bermain acak huruf, siswa dapat menyusun huruf vokal dan konsonan menjadi satu kata dengan tepat
7. Setelah menghitung banyak benda, siswa dapat membandingkan dua bilangan dengan istilah lebih dari, kurang
dari atau sama dengan secara tepat
8. Setelah menghitung banyak benda, siswa dapat mengurutkan sekelompok bilangan dari terkecil atau terbesar
dengan tepat
1. Menyusun huruf menjadi sebuah kata yang sebenarnya
2. Mengenal vokal kata a, i, u, e, atau o
3. Menyurutkan bilangan dari yang terkecil ke yang besar


• 10 set kartu huruf dan kartu kata
• Papan untuk menempel kartu
• Alat untuk menempel kartu, misal lem, selotip, u tac
• Kartu bergambar kumpulan benda, kartu angka dan kartu bertuliskan lebih dari, kurang dari
dan sama dengan
• Buku siswa
Alokasi
Waktu
Pendahuluan 1. Guru menyapa siswa dan mengkondisikan kelas agar siap untuk 15 Menit
belajar
kegiatan belajar.
5. Siswa menyimak penjelasan tentang apa kegiatan belajar yang akan
dilakukan hari ini.
Inti 6. Awali kegiatan dengan bernyanyi bersama lagu alfabet. 180 Menit
7. Bimbing siswa untuk melafalkan satu persatu huruf dalam deret
alfabet.
8. Ajak siswa untuk menghitung banyaknya huruf alfabet (26 huruf).
9. Tanyakan pada siswa apakah mereka tahu bahwa huruf tersebut
memiliki nama?
10. Jelaskan bahwa A, I, U, E dan O disebut sebagai huruf vokal,
kemudian lafalkan bersama-sama.
11. Sampaikan bahwa huruf-huruf yang lain disebut sebagai huruf
konsonan, kemudian lafalkan bersama-sama.
12. Guru harus cermat menggunakan metode mengajar membaca pada
siswa kelas 1. Ada banyak metode yang bisa dilakukan, antara lain
adalah Metode Abjad.
13. Metode ini dilakukan dengan cara guru memperkenalkan huruf
(abjad) kepada siswa dari a sampai z. Huruf-huruf tersebut ditulis
di papan tulis, masing-masing huruf tersebut juga perlu ditulis
dalam sebuah kartu, artinya masing-masing huruf dibuat satu kartu.
Guru memberikan contoh bagaimana cara membaca huruf-huruf
tersebut, siswa diminta untuk menirukannya. Awalnya lakukan
secara bersama-sama (seluruh kelas), kemudian dipecah-pecah
menjadi setengah kelas, seperempat kelas, per dua bangku,
akhirnya secara perorangan. Kemudian, kembali dua bangku,
seperempat kelas, hingga kembali seluruh kelas membacanya
secara bersama-sama.
14. Apabila pengenalan huruf tadi sudah lancar, maka guru mulai bisa
menugaskan beberapa siswa untuk mengambil huruf-huruf tertentu
dari kartu-kartu huruf yang tersedia. Biarkan siswa mengenal
huruf-huruf itu tanpa makna karena tujuannya adalah mengenal dan
memahami huruf (abjad). Lakukan kegiatan ini berulang-ulang
sehingga siswa benar-benar mengenal dan memahami huruf-huruf
itu.
15. Tunjukkan satu kartu kata bertuliskan SABUN. Minta satu siswa
untuk menunjukkan huruf vokal dan konsonan dan
menyebutkannya. Tunjukkan lagi kartu kata yang lain, misal GIGI.
Lakukan hal yang sama untuk dijawab oleh siswa lain. Lakukan
hingga seluruh siswa memperoleh giliran.
16. Selanjutnya bagi siswa ke dalam 5 kelompok. Setiap kelompok

akan memperoleh 2 set kartu huruf.
Alokasi
Waktu
17. Minta siswa untuk menyusun huruf-huruf yang tersedia menjadi
kata yang bermakna.
18. Berikan lembar kerja menyusun huruf menjadi kata secara tertulis
yang terdapat pada buku siswa
19. Setelah menyelesaikan lembar kerja menyusun huruf, siswa

mendengarkan penjelasan guru tentang kegiatan selanjutnya
20. Guru menunjukkan gambar-gambar yang menunjukkan kumpulan
sabun.
21. Siswa diminta mengamati gambar tersebut dan bersama-sama
menghitung jumlah benda yang terdapat pada gambar.
22. Guru menuliskan lambang bilangan dari jumlah benda yang telah
dihitung.
23. Guru meminta siswa untuk mengamati gambar kumpulan benda
dan lambang bilangannya, lalu membandingkannya.
24. Berikan kesempatan pada siswa untuk menyebutkan kata yang tepat
saat membandingkan kumpulan dua benda tersebut.
25. Perkenalkan istilah lebih dari, kurang dari, dan sama dengan.
26. Siswa diberi kesempatan untuk menanyakan makna kata tersebut.
27. Guru menanyakan pilihan kata yang tepat untuk membandingkan
jumlah dari kumpulan benda tersebut.
28. Bimbing siswa untuk merangkai kata perbandingan bilangan : 3
kurang dari
29. Tukar posisi gambar, dan tanyakan kembali pilihan kata yang tepat
untuk membandingkan jumlah kumpulan benda yang terdapat pada
gambar.
30. Maka kalimat menjadi 5 lebih dari 3.
31. Berikan beberapa latihan soal untuk didiskusikan bersama-sama.
32. Ajak siswa untuk menghitung maju 1 – 10, kemudian ajak siswa
untuk menghitung mundur dari 10 – 1.
33. Tempel kartu angka dari 1 – 10 secara acak di papan tulis,
kemudian minta siswa untuk menyebutkan urutannya.
34. Tempelkan kartu angka 9, 2, 4, 6 di papan tulis, lalu minta siswa
bersamasama mengurutkannya mulai dari yang paling besar.
35. Lakukan kebalikannya.
Penutup 36. Tutup pelajaran dengan kegiatan refleksi dan doa. 15 Menit
H. SUMBER BELAJAR
2. Buku Guru
I. PENILAIAN
Penilaian Pengetahuan: Tes tertulis

Menyusun Huruf
Kunci Jawaban:
a. asubn = sabun
b. igig = gigi
Guru dapat membuat soal latihan lainnya
Mengurutkan Bilangan
kunci jawaban :
6-3-5-4=3-4-5-6
9-7-6-8=6-7-8-9
6-2-8-1=1-2-6-8
4-1-9-3=9-4-3–1
(RPP)

Tema : Diriku
Materi Pokok :
- kosakata tentang cara memelihara kesehatan melalui teks pendek
- Membandingkan dua bilangan sampai dua angka dengan menggunakan
kumpulan benda-benda

Hari, Tanggal :

2 (Sosial)
3 (Pengetahuan)
4 (Keterampilan)
1 Bahasa Indonesia 3.5 Mengenal kosakata 3.5.1 Menyebutkan kosakata

tentang tentang cara memelihara
cara memelihara kesehatan kesehatan dengan tepat
melalui teks pendek (berupa 3.5.2 Menjelaskankan makna
gambar, tulisan, dan slogan kata yang berhubungan
sederhana) tentang cara memelihara
4.5 Menjelaskan dengan kosa kesehatan dengan tepat
kata Bahasa Indonesia dan 3.5.3 Memilih kosakata tentang
pelafalan yang tepat cara cara memelihara kesehatan
memelihara kesehatan. dalam suatu kalimat dengan
tepat
4.5.1 Menggunakan kosa kata
tentang cara memelihara
kesehatan dengan tepat
4.5.2 Menggunakan kosakata
yang berhubungan tentang
cara memelihara kesehatan
sesuai dengan makna kata
dengan tepat
4.5.3 Mempraktikkan cara
menggunakan kosa kata
tentang cara memelihara
kesehatan dalam suatu
kalimat dengan tepat
2 Matematika 3.3 Membandingkan dua 3.3.5 Membandingkan dua
bilangan sampai dua angka bilangan dengan istilah
dengan menggunakan lebih dari, kurang dari, atau
kumpulan benda-benda sama dengan (1 sampai 10)
4.3 Mengurutkan 4.3.5 Mengurutkan sekelompok
bilanganbilangan bilangan dari terkecil atau
sampai dua angka terbesar (1 sampai 10)
dari bilangan terkecil
ke bilangan terbesar
benda-benda konkret
3 PKn 3.2 Memahami aturan yang 3.2.30 Menyebutkan hal-hal

berlaku dalam kehidupan yang
sehari-hari di rumah harus dilakukan dalam
4.2 Melakukan kegiatan hubungannya dengan
sesuai menjaga kebersihan tubuh
aturan yang berlaku dalam di rumah
kehidupan sehari-hari di 4.2.30 Melakukan kegiatan
rumah menggunting kuku dan
membersihkan telinga
sebagai aturan merawat
tubuh yang berlaku dalam
kehidupan sehari-hari

1. Setelah melakukan pemeriksaan kebersihan tubuh, siswa dapat menyebutkan hal-hal yang harus dilakukan
dalam hubungannya dengan menjaga kebersihan tubuh di rumah dengan tepat
2. Setelah menyimak penjelasan guru mengenai cara menggunting kuku dan membersihkan telinga, siswa dapat
menerapkan aturan merawat tubuh secara disiplin dalam kehidupan sehari-hari.
3. Setelah mendengarkan cerita guru, siswa dapat menyebutkan kosakata tentang cara memelihara kesehatan
dengan tepat
4. Setelah berdiskusi, siswa dapat menjelaskan makna kata yang berhubungan dengan cara memelihara
5. Setelah membandingkan arti dari dua kata, siswa dapat memilih kosakata tentang cara memelihara kesehatan
dalam suatu kalimat dengan tepat
6. Setelah membaca cerita sederhana, siswa mampu menggunakan kosa kata tentang cara memelihara kesehatan
dengan tepat
7. Setelah membuat cerita sederhana untuk bermain peran, siswa mampu menggunakan kosa kata tentang cara
memelihara kesehatan dengan tepat
8. Setelah bermain peran, siswa dapat mempraktikkan cara menggunakankosa kata tentang cara memelihara
kesehatan dalam suatu kalimat dengan tepat
9. Setelah menghitung banyak benda, siswa dapat membandingkan duabilangan dengan istilah lebih dari,
kurang dari atau sama dengan secara tepat
10. Setelah menghitung maju dan mundur bilangan 1 sampai 10, siswa dapat mengurutkan sekelompok bilangan
dari terkecil atau terbesar dengan tepat
1. Cara merawat tubuh dengan baik
2. kosakata tentang ara memelihara kesehatan melalui teks pendek
3. Mengurutkan bilangan dari yang terkecil ke besar

• Buku Siswa
• Buku cerita Seri Anak Sehat: Kaila Sakit Gigi Penerbit Erlangga atau buku cerita tentang kesehatan lainnya
• 3-4 set kartu bilangan 1 sampai 10
Alokasi
Waktu
belajar
kegiatan belajar.
5. Guru meminta siswa berbaris untuk melakukan pemeriksaan
kesehatan tubuh meliputi kebersihan rambut, tubuh, kuku, gigi, dan
telinga pada seluruh siswa secara bergiliran.
6. Setelah selesai, minta siswa untuk berkumpu l kembali.
Inti 7. Guru melakukan tanya jawab dengan siswa mengenai cara-cara 180 Menit
siswa menjaga kebersihan rambut, tubuh, kuku, gigi, dan telinga di
rumah.
8. Ulas topik mengenai cara merawat kebersihan kuku dan telinga.
9. Sampaikan pada siswa mengenai cara-cara menggunting kuku dan
membersihkan telinga.
10. Ingatkan siswa untuk meminta bantuan atau pengawasan orang
dewasa saat membersihkan telinga dan menggunting kuku.
11. Diskusikan bersama siswa apakah perlu dibuat peraturan khusus

berkaitan dengan kegiatan merawat tubuh?
Alokasi
Waktu
12. Sampaikan pada siswa bahwa adanya peraturan dapat membantu
kita untuk mengingatkan diri sendiri agar hidup lebih teratur.
13. Ajak siswa untuk membuat peraturan bagi diri mereka sendiri
mengenaikegiatan merawat tubuh di rumah. Contoh:
14. Minta siswa untuk bekerjasama dengan orang tua di rumah dalam
menjalankan peraturan tersebut.
15. Guru melanjutkan pelajaran dengan bercerita tentang kisah Kaila

yang sakit gigi dan berkunjung ke dokter gigi.
16. Guru mengajak siswa berdiskusi mengenai kosa kata yang
berkaitan dengan kesehatan.
17. Siswa diminta untuk menyebutkan kosa kata yang berkaitan dengan
kesehatan, lalu guru menuliskannya di papan tulis.
18. Guru membimbing siswa untuk mendiskusikan arti kata yang telah
ditemukan sebelumnya.
19. Kemudian, siswa dengan bimbingan guru membaca teks sederhana

yang terdapat pada buku siswa.
20. Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok. Setiap
kelompok diminta untuk membuat cerita sederhana berdasarkan
cerita yang telah dibaca.
21. Siswa diminta untuk menampilkan cerita sederhana yang telah
dibuat sambil bermain peran.
22. Setelah penampilan bermain peran, siswa diajak untuk berkumpul
kembali.
23. Sebagai bagian akhir kegiatan pembelajaran, guru mengajak siswa

bermain.
24. Minta 5 orang perwakilan siswa putra dan 3 orang perwakilan
siswa putri untuk maju ke depan kelas.
25. Siswa putra diminta untuk membuat satu kelompok, demikian pula
siswa putri. Kemudian minta tiap kelompok untuk berdiri
berdampingan.
26. Tanyakan pada siswa lainnya berapa jumlah siswa pada kelompok
putra dan jumlah siswa pada kelompok putri. Tuliskan lambang
bilangan dari masing-masing anggota kelompok di papan tulis.
27. Tanyakan pada siswa kelompok mana yang lebih banyak?
28. Bimbing siswa untuk menyusun kalimat, kelompok putra lebih
banyak dari kelompok putri.
29. Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok berisikan 10
siswa.
30. Setiap kelompok memperoleh satu set kartu bilangan 1-10 untuk
ditempelkan pada masing-masing anak.
31. Setiap kelompok diminta untuk berdiri secara acak.
32. Guru mengajak siswa bersama-sama untuk menghitung maju : 1, 2,
3,4, 5, ...., 10, dan pada saat yang bersamaan siswa harus berdiri
sesuai dengan urutannya.
33. Minta kembali siswa untuk berdiri secara acak. Kali ini ajak siswa
untuk menghitung mundur: 10, 9, 8, 7, ..., 1, dan pada saat yang
bersamaan siswa berdiri sesuai urutan mundur.
34. Lakukan beberapa kali putaran hingga siswa benar-benar paham
mengenai urutan angka.
35. Pada permainan selanjutnya, siswa diminta untuk duduk,lalu guru
menyebutkan beberapa bilangan secara acak, misal 7, 2, 9, dan 4.
36. Siswa yang memiliki nomor tersebut diminta untuk berdiri
berurutan mulai dari bilangan terbesar. (9, 7, 4, 2).
37. Ulangi beberapa kali sesi permainan dengan pengurutan mulai dari
yang terbesar atau terkecil.
Alokasi
Waktu
Penutup 38. Sebelum kegiatan belajar ditutup siswa melakukan refleksi kegiatan 15 Menit
hari ini.
39. Kegiatan ditutup dengan doa bersama
H. SUMBER BELAJAR
2. Buku Guru
I. PENILAIAN
2. Penilaian pengetahuan: Tes Tertulis
Memilih Kosa kata yang tepat tentang cara memelihara kesehatan.

• Udin mandi memakai sabun
• Beni pergi ke dokter gigi
• Dayu mencuci rambut memakai sampo
• Lani menggosok gigi dua kali sehari
• Setelah bermain Edo mencuci tangan
(RPP)

Tema : Diriku
Sub Tema : 4 ( Aku Istimewa)
Materi Pokok :
Daerah.
- Memahami bahan alam dalam berkarya
- Memahami keberagaman karakteristik individu di rumah.



2.(Sosial)
Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati [mendengar, melihat,
3.(Pengetahuan)
dan di sekolah.

1. Bahasa Indonesia 3.3 Mengenal lambang bunyi vokal dan 3.3.10 Menunjukkan huruf
konsonan dalam kata bahasa Indonesia vokal dalam suatu kata yang
atau bahasa daerah terkait dengan aku istimewa
4.3 Melafalkan bunyi vokal dan 4.3.10 Melafalkan huruf vokal
konsonan dalam kata bahasa Indonesia suatu kata yang terkait dengan
atau bahasa daerah. aku istimewa
2. SBDP 3.4 Memahami bahan alam dalam 3.4.1 Mengidentifikasi
berkarya pemanfaatan tumbuhan dalam
4.4 Membuat karya dari bahan Alam membuat karya kerajinan
(boneka kulit jagung, kartu
ucapan motif bunga kering, dan
hiasan dari biji-bijian)
4.4.1 Membuat karya kerajinan
dengan memanfaatkan bagian-
bagian tumbuhan (boneka kulit
jagung, kartu ucapan motif
bunga kering, dan hiasan dari
biji-bijian)
3. PPKN 3.3 Memahami keberagaman 3.3.1 Menggali informasi
karakteristik individu di rumah tentang ciri khas masing-masing
4.3 Menceritakan pengalaman individu di rumah
kebersamaan dalam 4.3.1 Menceritakan pengalaman
keberagaman kehidupan mengenai kekhasan masing-
sehari-hari di rumah di masing anggota keluarga dalam
rumah kebersamaan di rumah

 Agama
Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan
keluarga, teman, guru dan tetangga.
 Bela Negara
 Budaya
1. Dengan mengamati teks sederhana tentang keberagaman, siswa dapat menunjukkan huruf vokal dalam
suatu kata yang terkait dengan aku istimewa dengan tepat.
2. Setelah mengidentifikasi kosa kata yang berkaitan dengan aku istimewa, siswa dapat melafalkan huruf
vokal yang terdapat pada kosa kata tersebut dengan tepat.
3. Dengan mengamati foto keluarga, siswa dapat menggali informasi tentang ciri khas masing-masing
individu di rumah dengan tepat.
4. Setelah memperoleh informasi mengenai ciri khas anggota keluarga, siswa dapat menceritakan pengalaman
mengenal kekhasan masingmasing anggota keluarga dalam kebersamaan di rumah dengan lancar.
5. Dengan mengamati boneka kulit jagung, siswa dapat mengidentifikasi pemanfaatan tumbuhan dalam
membuat karya kerajinan dengan tepat.
6. Dengan menyimak cara membuat boneka kulit jagung yang diperagakan oleh guru, siswa dapat membuat
sebuah hiasan pensil berupa boneka kulit jagung.\
Daerah.
- Memahami keberagaman karakteristik individu di rumah.


1. Foto keluarga siswa yang diminta untuk dibawa beberapa hari sebelum pertemuan
pembelajaran 1 subtema 4.
2. Gambar masyarakat indonesia dari berbagai daerah
3. Kulit jagung yang sudah siap pakai, gunting, dan lem tembak (bila ada)
4. Boneka kulit jagung
5.Buku siswa
Alokasi
Waktu
doa bersama.
semangat’.
pembelajaran yang akan dilakukan.
belajar
kegiatan belajar.
Inti 1. Guru mengawali pembelajaran dengan menunjukkan gambar 180
orang dari berbagai daerah di Indonesia, siswa mengamati Menit
gambar tersebut.
Alokasi
Waktu
3. Kemudian siswa menyimak cerita guru tentang keberagaman

masyarakat Indonesia seperti diceritakan di bukuteks.
4. Guru juga menjelaskan bahwa setiap individu memiliki ciri khas
yang membuatnya menjadi istimewa.
5. Selesai bercerita, guru bertanya pada siswa mengenai kosa kata
yang baru mereka dengar atau belum tahu artinya.
6. Guru menuliskan satu persatu kata-kata yang disebutkan oleh
siswa di papan tulis.
7. Guru meminta siswa untuk mengamati berbagai rangkaian huruf

yang ada di papan tulis.
8. Diskusikan dengan siswa apakah huruf-huruf juga memiliki
keistimewaan.
9. Sampaikan bahwa setiap huruf memiliki ciri khas sehingga
semua istimewa dan saling melengkapi.
10. Pilih satu kata dan tunjuk satu persatu huruf yang tertera di
papan tulis.
11. Guru melafalkan huruf A, I, U, E, O dan minta siswa untuk
mengikuti setelah guru memberikan contoh pelafalannya.
12. Pilih satu kata dan minta siswa secara bersama-sama melafalkan
huruf vokal yang terdapat pada kata tersebut. Lakukan untuk
beberapa kata yang lain.
13. Di sela-sela diskusi dan penjelasan, guru selalu memberi
kesempatan kepada siswa untuk bertanya.
14. Siswa mengerjakan buku siswa mengenai huruf vokal.
Selesai mengerjakan, minta siswa untuk kembali berkumpul dan
melakukan aktivitas berikutnya.
.
15. Guru meminta siswa untuk mengeluarkan foto keluarga yang
telah ditugaskan sebelumnya dan mengamatinya.
16. Tanyakan pada siswa, apakah persamaannya dan perbedaan dari
masing-masing anggota keluarga.
17. Sampaikan bahwa setiap individu memiliki ciri khas. Walaupun
berasal dari satu keluarga, setiap individu pasti memiliki
persamaan dan perbedaan.
18. Setelah mengamati foto, minta siswa untuk mencatat ciri khas
dari setiap anggota keluarga.
19. Kemudian minta siswa untuk duduk berpasangan dan bertukar
Alokasi
Waktu
cerita mengenai pengalaman mengenal kekhasan anggota
keluarga di rumah.
20. Selesai bercerita, minta siswa untuk berkumpul (Kegiatan dapat
dilakukan di luar kelas).
21. Siswa menyimak penjelasan guru mengenai berbagai jenis
tumbuhtumbuhan yang juga memiliki ciri khas. Tumbuhan
memiliki bagianbagian yang memiliki manfaat. Selain sumber
makanan, tumbuhan juga dapat digunakan untuk membuat
karya kerajinan.
22. Guru menjelaskan tentang apa itu karya kerajinan. Guru juga
bisa menyiapkan contoh karya yang sudah dibuat sebelumnya
berupa boneka.
23. Siswa mengamati boneka kulit jagung yang dibawa oleh guru.
24. Biarkan siswa mengidentifikasi bagian dari pohon jagung yang
dapat dimanfaatkan untuk membuat karya kerajinan.
25. Guru menunjukkan lembaran kulit jagung yang sudah diolah
agar dapat dijadikan prakarya.
26. Berikut cara membuat lembaran kulit jagung
27. Guru mendemonstrasikan cara membuat boneka kulit jagung
seperti yang tertera pada buku siswa.
28. Setelah menyimak peragaan guru, minta siswa untuk membuat
boneka dari kulit jagung.
29. Setelah selesai siswa diminta merapikan bekas-bekas
pekerjaannya
30. Hasil karya yang sudah dibuat dipajang di kelas.
31. Setelah memajang hasil karyanya, siswa kembali ke tempat
duduk
Penutup 1. Kegiatan ditutup dengan diskusi pentingnya saling mengenal. 15Menit
guru saat pulang.
4. Sebagai penutup guru mereview semua kegiatan yang sudah
dilakukan seharian dan meminta siswa melakukan refleksi kegiatan
hari itu.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
1. Penilaian Sikap: Observasi selama kegiatan berlangsung (lihat pedoman penilaian siswa).
- Tes lisan tentang pelafalan huruf vokal.
- Tes lisan mengenai keberagaman karakteristik individu di rumah
Contoh:
• Siapa saja anggota keluargamu yang berjenis kelamin laki-laki?
• Siapa saja anggota keluargamu yang berjenis kelamin perempuan?
• Bagaimana ciri-ciri ayahmu?
• Apa kegiatan yang disukai ibumu?
• Adakah anggota keluarga yang memiliki ciri yang sama denganmu?
3. Penilaian keterampilan
1. Menceritakan pengalaman mengenal ciri khas anggota keluarga secara lisan dengan
lancar
2. Membuat karya kerajinan boneka kulit jagung
:
(RPP)

Tema : Diriku
Sub Tema : 4 Aku Istimewa
Pembelajaran Ke- : 2 ( Dua )
Muatan Pelajaran : Bahasa Indonesia dan SBDP
Materi Pokok :
daerah
- Memahami prosedur menjaga sikap tubuh (duduk, membaca, berdiri, jalan), dan bergerak
secara lentur serta seimbang dalam rangka pembentukan tubuh melalui permainan sederhana
dan atau tradisional.



6.(Sosial)
7.(Pengetahuan)
dan di sekolah.

1. Bahasa Indonesia 3.3 Mengenal lambang bunyi vokal dan 3.3.11 Menunjukkan huruf
konsonan dalam kata bahasa Indonesia konsonan dalam suatu kata
atau bahasa daerah yang terkait dengan aku
4.3 Melafalkan bunyi vokal dan konsonan istimewa
dalam kata bahasa Indonesia atau bahasa 4.3.11 Melafalkan huruf vokal
daerah. suatu kata yang terkait dengan
aku istimewa
2. SBDP 3.4 Memahami prosedur menjaga sikap 3.4.4 Menjelaskan prosedur
tubuh (duduk, membaca, berdiri, jalan), menjaga sikap berjalan secara
dan bergerak secara lentur serta seimbang lentur dan seimbang dalam
dalam rangka pembentukan tubuh melalui rangka pembentukan tubuh
permainan sederhana dan atau tradisional. melalui permainan sederhana
4.4 Mempratikkan prosedur menjaga dan atau tradisional
sikap tubuh (duduk, membaca, berdiri, 4.4.4 Mempraktikkan prosedur
jalan), dan bergerak secara lentur serta menjaga sikap berjalan secara
seimbang dalam rangka pembentukan lentur dan seimbang dalam
tubuh melalui permainan sederhana dan rangka pembentukan tubuh
atau tradisional. melalui permainan sederhana
dan atau tradisional

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Dengan menyimak penjelasan guru, siswa dapat mengidentifikasi sikap berjalan lentur dan
seimbang
2. Dengan melewati balok keseimbangan, siswa dapat mempraktikkan sikap berjalan lentur dan
seimbang dengan tepat dan percaya diri.
3. Dengan kegiatan mengamati kartu kata, siswa mampu menunjukkan huruf konsonan pada
kata tersebut dengan tepat.
4. Dengan kegiatan mengamati kartu kata, siswa mampu menunjukkan huruf konsonan pada
kata tersebut dengan tepat.
daerah
- Memahami prosedur menjaga sikap tubuh (duduk, membaca, berdiri, jalan), dan bergerak
secara lentur serta seimbang dalam rangka pembentukan tubuh melalui permainan sederhana
dan atau tradisional

3. ALAT, BAHAN, DAN MEDIA PEMBELAJARAN

1. 4 buah balok keseimbangan
2. Kartu huruf yang bisa ditempel untuk membuat rangkaian kata
Alokasi
Waktu
doa bersama.
semangat’.
8. Guru menyapa siswa dan mengkondisikan kelas agar siap
untuk belajar.
11. Guru menjelaskan kegiatan yang akan
dilakukan dan tujuan kegiatan belajar.
Inti 1. Guru mengajak siswa untuk mengamati kosa kata yang 180
terdapat pada teks dalam buku siswa. Menit
2. Guru mengajak siswa untuk melafalkan berbagai huruf
konsonan.
3. Guru mengajak siswa untuk bermain menemukan kartu huruf.

4. Sebar kartu-kartu huruf di berbagai sudut kelas.
5. Minta siswa untuk menemukan sebanyak-banyaknya huruf
konsonan.
6. Siswa yang menemukan kartu huruf paling banyak
dipersilahkan untuk mengikuti permainan meniti balok lebih
dulu.
Alokasi
Waktu
7. Guru mengajak siswa untuk bermain memindahkan huruf
konsonan sambil meniti balok keseimbangan.
8. Guru mengajak siswa ke luar kelas menuju halaman
sekolah/lapangan olahraga sekolah.
9. Siswa menyimak penjelasan guru mengenai sikap berjalan
yang lentur dan seimbang
10. Sebelum memulai latihan siswa melakukan gerakan
pemanasan mengikuti instruksi guru.
11. Setelah pemanasan, guru mencontohkan bagaimana melakukan
gerakan berjalan meniti balok keseimbangan.
12. Guru meminta siswa mencoba melakukan gerakan yang sudah
dicontohkan.
Guru memandu siswa melakukan gerakan tersebut satu per
satu, sambil mengamati gerakan-gerakan siswa.
14. Setelah siswa mampu melakukan sikap berjalan lentur dan
seimbang di
15. atas balok keseimbangan, guru mengajak siswa bermain
memindahkan kartu konsonan.
16. Siapkan 4 buah balok keseimbangan untuk dipakai oleh siswa
secara bersamaan.
17. Susun beberapa kata menggunakan kartu huruf dan letakkan di
salah satu ujung balok.
18. Di ujung balok yang lainnya siapkan keranjang tempat
menyimpan huruf konsonan.
19. Minta siswa untuk mengamati kartu kata dan mengambil huruf
konsonan yang terdapat pada kata tersebut dan
memindahkannya ke dalam keranjang.
20. Siswa harus meniti balok keseimbangan untuk menuju
keranjang tempat huruf konsonan.
21. Lakukan hingga seluruh siswa melakukan kegiatan tersebut.
14. Setelah kegiatan tersebut guru memandu siswa melakukan
pendinginan.
25. Saat siswa kembali ke kelas, guru menugaskan siswa untuk
mewawancarai kegiatan yang disukai oleh anggota keluarga di
rumah.
26. Hasil wawancara dibawa ke sekolah pada pertemuan esok hari.
Salah seorang siswa diminta maju ke depan untuk memimpin
doa setelah pelajaran berakhir.
G. SUMBER BELAJAR
H. PENILAIAN
- Tes lisan tentang huruf konsonan
- Melakukan gerakan berjalan dengan lentur dan seimbang

1. Melakukan sikap berjalan dengan lentur dan seimbang.
v
(RPP)

Tema : Diriku
Sub Tema : 4 ( Aku Istimewa )
Pembelajaran Ke- : 3 ( Tiga)
Materi Pokok :
daerah
- Menjelaskan dan melakukan penjumlahan dan pengurangan bilangan yang melibatkan
bilangan cacah sampai dengan 99 dalam kehidupan sehari-hari serta mengaitkan penjumlahan
dan pengurangan
- Memahami keberagaman karakteristik individu di rumah

D. KOMPETENSI INTI (KI)


10. (Sosial)
11. (Pengetahuan membaca] dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk
) ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah
dan di sekolah.
12. (Keterampila karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam
n) tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.
E. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

1. Bahasa Indonesia 3.3 Mengenal lambang bunyi vokal dan 3.3.12 Menyusun huruf vokal
konsonan dalam kata bahasa Indonesia dankonsonan menjadi kata
atau bahasa daerah yang bermakna yang terkait
4.3 Melafalkan bunyi vokal dan dengan aku istimewa
konsonan dalam kata bahasa Indonesia 4.3.12 Melafalkan huruf vokal
atau bahasa daerah. dan konsonan menjadi kata
yang bermakna dalam kata
yang terkait dengan aku
istimewa
2. Matematika 3.4 Menjelaskan dan melakukan 3.4.1 Mengidentifikasi
penjumlahan dan pengurangan bilangan masalah sehari-hari yang
yang melibatkan bilangan cacah sampai melibatkan penjumlahan
dengan 99 dalam kehidupan sehari-hari (bilangan 1 sampai dengan 10)
serta mengaitkan penjumlahan dan 4.4.1 Menyelesaikan masalah
pengurangan dalam kehidupan seharihari
4.4 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan
kehidupan sehari-hari yang berkaitan penjumlahan
dengan penjumlahan dan pengurangan
bilangan yang melibatkan bilangan
cacah sampai dengan 99
3. PPKN 3.3 Memahami keberagaman 3.3.2 Menuliskan contoh-
karakteristik individu di contoh kekhasan individu di
rumah rumah
4.3 Menceritakan pengalaman 4.3.2 Menceritakan
kebersamaan dalam keberagaman pengalaman tentang
kehidupan sehari-hari di rumah di kebersamaan dalam keluarga
rumah kepada teman dan guru di
sekolah

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
F. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Dengan mewawancarai anggota keluarga, siswa dapat menuliskan contoh-contoh kekhasan individu di
rumah dengan benar
2. Dengan menyimak dan menyimpulkan hasil wawancara, siswa mampu menceritakan pengalaman
mengenal kekhasan masing-masing anggota keluarga di rumah secara lisan dengan tepat
3. Melalui permainan menyusun kata, siswa mampu menyusun huruf vokal dan konsonan menjadi kata yang
bermakna dengan tepat
4. Setelah menyusun kata, siswa mampu melafalkan kata yang disusun dengan tepat
5. Setelah mengamati cerita yang terdapat pada buku, siswa mampu mengidentifikasi masalah penjumlahan
dengan tepat
6. Dengan mengIdentifikasi masalah yang berkaitan dengan penjumlahan, siswa mampu menyelesaikan
masalah dalam kehidupan sehari-hari yang berkaitan dengan penjumlahan.
Daerah.
dan pengurangan.
- Memahami keberagaman karakteristik individu di rumah
I. MODEL/METODE PEMBELAJARAN
J. ALAT, BAHAN, DAN MEDIA PEMBELAJARAN

 Buku teks
 Sekumpulan benda yang dapat digunakan sebagai media penjumlahan
K. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Alokasi
Waktu
doa bersama.
semangat’.
Alokasi
Waktu
belajar
kegiatannbelajar.
Inti 1. Guru bercerita mengenai anggota keluarganya serta kegiatan
yang disukainya
2. Guru menyampaikan bahwa setiap anggota keluarga memiliki
kesukaan yang berbeda-beda namun tetap saling menghargai
satu sama lain. Lalu bagaimana dengan pengalaman siswa?
3. Guru meminta siswa untuk mempersiapkan hasil wawancara
mengenai kegiatan yang disukai oleh anggota keluarga yang
telah ditugaskan pada pertemuan sebelumnya.
4. Siswa diminta untuk menuangkan hasil wawancara ke dalam
bentuk gambar, komik, atau cerita untuk dipresentasikan di
depan kelas.
5. Guru meminta siswa untuk mempresentasikan hasil wawancara
yang telah dilakukan secara bergiliran.
Be rlatih
6. Guru menuliskan berbagai kegiatan yang disukai oleh keluarga.
7. Minta siswa untuk mengamati masing-masing huruf yang
terdapat pada kata yang tertera.
8. Siapkan kartu huruf dan minta salah satu perwakilan siswa
untuk menyusun kata yang ditunjuk oleh guru menggunakan
kartu kata.
9. Selanjutnya lakukan permainan kartu huruf.
10. Bagi siswa menjadi kelompok berIsikan 4-5 orang siswa.
11. Ajak siswa untuk bermain di tempat yang terbuka atau cukup
luas.
12. Siapkan kartu huruf secara acak di satu sudut.
13. Guru memperkenalkan aba-aba AMBIL, SUSUN, SEBUT.
14. Jika guru memberi instruksi AMBIL, maka setiap siswa dalam
setiap
15. kelompok mengambil kartu huruf secara acak sebanyak 3 buah.
Lakukannselama 10 detik saja.
16. Selanjutnya instruksi SUSUN, maka siswa dalam kelompok
harus menyusun kartu-kartu huruf yang diperoleh menjadi satu
kata. Catatan:
17. Tidak seluruh kartu harus digunakan, tapi diambil yang dapat
disusun menjadi kata saja.
Siti sering melakukan kegiatan bersama keluarga.
Hari ini Siti dan keluarga makan siang di taman.
Ibu memasak makanan kesukaan keluarga.
Siti menyukai ayam goreng.
Ayah menyukai pepes tahu.
Ibu menyukai sayur asam.
Siti dan keluarga memiliki kesukaan berbeda.
Siti dan keluarga tetap makan bersama.
18. Pernahkah kamu melakukan kegiatan bersama
keluargamu?
Alokasi
Waktu
Apa yang kamu lakukan?
19. Ceritakan pengalamanmu pada teman dan guru.
20. Kelompok yang telah berhasil menyusun, dipersilakan tunjuk
tangan dan menyebutkan kata SEBUT agar dapat melafalkan
kata yang dimaksud secara bersama-sama.
21. Guru dapat mengamati apakah kata yang disusun tepat dan
memiliki makna atau tidak.
22. Guru juga mengamati ketepatan pelafalan dari kata yang
berhasil disusun.
23. Di akhir permainan, sampaikan pada siswa bahwa kemungkinan
setiap kelompok hanya memperoleh huruf konsonan saja atau
huruf vokal saja sehingga tidak dapat menyusun kata.
24. Dengan demikian dapat diambil kesimpulan bahwa huruf vokal
dan konsonan sama istimewa dan akan saling melengkapi agar
dapat disusun menjadi kata yang bermakna.
25. Kegiatan dilanjutkan dengan melakukan tanya jawab mengenai
kegiatan yang disukai oleh siswa seperti memelihara hewan,
menggambar, bernyanyi dan lain sebagainya.
26. Tanyakan ada berapa orangkah siswa perempuan yang suka
menggambar? Minta siswa tersebut untuk maju ke depan kelas.
27. Tanyakan kembali ada berapa orangkah siswa laik-laki yang
suka menggambar? Minta siswa tersebut untuk maju ke depan
kelas.
28. Minta siswa untuk menghitung seluruh siswa yang suka
menggambar baik dari kelompok siswa perempuan maupun
siswa laki-laki.
29. Tuliskan kalimat matematika dari penjumlahan tersebut di
papan tulis, misalkan 4 + 3 = 7
30. Berikan permasalahan lain sebagai contoh penjumlahan
31. Siswa diminta berlatih melakukan penjumlahan.
Penutup 1. Sebagai akhir dari kegiatan guru meminta siswa melakukan 15Menit
refleksi seluruh kegiatan yang sudah dilakukan selama
seharian.
2. Pembelajaran ditutup dengan doa bersama
L. SUMBER BELAJAR
M. PENILAIAN
- Tes tertulis penjumlahan
Kunci Jawaban:
•3+2=5
•6+2=8
Guru dapat membuat soal penjumlahan lainnya sesuai dengan kebutuhan
- Tes tertulis menyusun kata
Kunci Jawaban:
narok --> koran
ukub --> buku

1. Menceritakan ragam kegiatan yang disukai oleh anggota keluarga dirumah
:
(RPP)

Tema : Diriku
Sub Tema : Aku Istimewa
Materi Pokok :
daerah

Hari, Tanggal :

2 (Sosial)
3 (Pengetahuan)
4 (Keterampilan)
mulia.
vokal dan konsonan dalam konsonan menjadi kata
kata bahasa Indonesia atau yang bermakna yang terkait
bahasa daerah dengan aku istimewa
4.3 Melafalkan bunyi vokal dan 4.3.12 Melafalkan huruf vokal dan
konsonan dalam kata bahasa konsonan menjadi kata
Indonesia atau bahasa yang bermakna dalam kata
daerah. yang terkait dengan aku
istimewa
2 SBDP 3.4 Memahami bahan alam 3.4.1 Mengidentifikasi

dalam berkarya pemanfaatan tumbuhan
4.4 Membuat karya dari bahan dalam membuat karya
alam kerajinan (boneka kulit
jagung, kartu ucapan motif
bunga kering, dan hiasan
dari biji-bijian)
dengan memanfaatkan
bagian-bagian tumbuhan
(boneka kulit jagung, kartu
ucapan motif bunga kering,
dan hiasan dari biji-bijian)
1. Dengan menyimak penjelasan guru, siswa mampu mengidentifikasi Sikap berjalan lentur dan seimbang dengan
tepat.
2. Setelah mengidentifikasi siswa mampu mempraktikkan sikap berjalan lentur dan seimbang melalui permainan
menelusuri jejak dengan baik.
3. Setelah membaca teks sederhana pada buku siswa, siswa mampu menyusun huruf vokal dan konsonan menjadi
kata yang bermakna dengan tepat.
4. Setelah menyusun kata, siswa mampu melafalkan kata yang disusun dengan tepat.
5. Dengan mengamati boneka kulit jagung, siswa dapat mengidentifikasi pemanfaatan tumbuhan dalam membuat
karya kerajinan dengan tepat.
6. Dengan menyimak cara membuat boneka kulit jagung yang diperagakan oleh guru, siswa dapat membuat
gantungan kunci boneka kulit jagung.
1. Menyebutkan kata
2. Membuat gantungan kunci dari bahan alam

• Buku teks
• Tali rafia
• Kulit jagung, lem tembak, spidol, gantungan untuk mengaitkan kunci
Alokasi
Waktu
Pendahuluan 1. Guru menyapa siswa dan mengkondisikan kelas agar siap untuk belajar 15 Menit
Alokasi
Waktu
3. Guru mengingatkan siswa tentang pelajaran sebelumnya dan mengaitkan
dengan pelajaran yang akan disampaikan.
belajar.
Inti 5. Siswa dibagi menjadi dua kelompok dan duduk berbaris ke belakang. 180 Menit
6. Permainan diawali dengan menyanyikan lagu A-B-C
7. Setelah lagu berakhir, guru menyebutkan satu kata, misal BACA
8. Siswa yang duduk paling depan mewakili temannya mengangkat tangan
agar guru dapat memilih kelompok yang dapat menjawab lebih dulu.
9. Siswa yang duduk paling belakang harus menyebutkan kata lain yang
pelafalan bunyinya sama seperti pada kata baca, misalkan: Nama, Saya,
Dada, Papa, Mama dan sebagainya.
10. Setelah menyebutkan satu kata, siswa tersebut harus menepuk pundak
temannya untuk menyebutkan kata yang lain.
11. Jika ada siswa yang tidak dapat menyebutkan kata, maka kesempatan
menjawab akan diberikan kepada kelompok lainnya.
12. Hitung jumlah kata yang diperoleh setiap kelompok sebagai skor.
13. Lanjutkan permainan dengan kata yang lain, misal: Gula. Maka siswa
dapat menyebutkan kata Suka, Dua, Muda, Lupa dan sebagainya.
14. Kelompok yang menyebutkan kata paling banyak menjadi pemenangnya.
15. Selanjutnya minta siswa untuk melafalkan kata yang terdapat pada buku
siswa.
16. Guru memberikan contoh cara melafalkan kata yang terdapat pada buku
dan minta siswa untuk menirukannya.
17. Setelah selesai bermain, guru meminta siswa untuk bersiap-siap
mengikuti kegiatan berikutnya.
18. Kegiatan dilanjutkan dengan membuat prakarya dari kulit jagung.

Sebelumnya guru menjelaskan mengenai macam-macam makanan pokok
di Indonesia bahwa jagung adalah salah satu makanan pokok bagi
masyarakat di Indonesia.
19. Guru mengajak siswa untuk membuat gantungan kunci dari boneka kulit
jagung.
20. Tunjukkan contoh boneka kulit jagung dalam berbagai bentuk.
21. Siswa diminta untuk berkreasi sesuai dengan imajinasi dan kreatifitas
mereka.
Penutup 1. Setelah selesai membuat prakarya guru meminta siswa melakukan 15 Menit
refleksi kegiatan hari ini.
2. Kegiatan ditutup dengan doa bersama.
H. SUMBER BELAJAR
2. Buku Guru
I. PENILAIAN
- Tes lisan melafalkan kata yang disebutkan oleh guru.
Penilaian Keterampilan
1. Mempraktikkan sikap berjalan lentur dan seimbang
2. Membuat gantungan kunci boneka kulit jagung

(RPP)

Tema : Diriku
Materi Pokok :
- Mengenal puisi anak/syai Lagu yang diperdengarkan dengan tujuan untuk
kesenangan
- penjumlahan dan pengurangan bilangan

Hari, Tanggal :

2 (Sosial)
3 (Pengetahuan)
4 (Keterampilan)
1 Bahasa Indonesia 3.11 Mengenal puisi 3.11.1 Mengidentifikasi

anak/syair ungkapan
lagu (berisi ungkapan sayang, sayang atau persahabatan
atau persahabatan) yang dalam sebuah puisi/syair
diperdengarkan dengan lagu yang diperdengarkan
tujuan untuk kesenangan. dengan tepat
4.11 Melisankan puisi anak 4.11.1 Mengekspresikan
atau kembali
syair lagu (berisi ungkapan ungkapan sayang telah
kekaguman, kebanggaan, didengar dengan tepat
hormat kepada orang
tua, kasih sayang, atau
persahabatan) sebagai
bentuk ungkapan diri
2 Matematika 3.4 Menjelaskan dan 3.4.3 Menghitung banyak objek

melakukan gabungan dua kelompok
penjumlahan dan objek sejenis (bilangan 1
pengurangan bilangan yang sampai dengan 10)
melibatkan bilangan cacah 4.4.1 Menyelesaikan masalah
sampai dengan 99 dalam dalam kehidupan seharihari
kehidupan sehari-hari serta yang berkaitan dengan
mengaitkan penjumlahan penjumlahan
dan pengurangan
4.4 Menyelesaikan masalah
yang berkaitan dengan
penjumlahan dan
pengurangan bilangan yang
melibatkan bilangan cacah
sampai dengan 99

1. Setelah mendengarkan lirik lagu yang dinyanyikan, Siswa dapat mengenal syair lagu tentang persahabatan
dengan baik
2. Setelah mendengarkan lirik lagu yang dinyanyikan, siswa dapat mengekspresikan nyanyian dengan baik
3. Dengan mengamati objek sejenis dalam dua kelompok, Siswa dapat menghitung banyak objek gabungan
dengan tepat.
4. Setelah mengenal konsep penjumlahan sederhana, siswa dapat menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan
penjumlahan dengan tepat.
1. Mengamati Syair lagu
2. Penjumlahan

1. Buku teks
2. Lagu “Sahabat” soundtrack film Upin dan Ipin yang dinyanyikan oleh grup Padi
3. Poster bertuliskan teks lagu
4. Gambar-gambar berisi kumpulan objek dalam 2 kelompok
Alokasi
Waktu
belajar
Alokasi
Waktu
belajar.
Inti 5. Guru memutarkan atau menyanyikan lagu “Sahabat” Upin dan Ipin. 180 Menit
6. Guru bertanya apakah ada yang sudah pernah mendengarkan lagu
tersebut?
7. Guru menunjukkan poster berisi teks lagu dan membimbing siswa
untuk membacanya bersama-sama.
8. Guru menyampaikan bahwa rangkaian teks dapat dijadikan sebuah
lagu.
9. Guru bertanya apakah siswa memiliki sahabat dan bagaimana
perasaan mereka?
10. Guru mengajak siswa bernyanyi bersama-sama untuk
mengungkapkan perasaan bahagia karena memiliki
sahabat.
11. Guru menunjukkan poster berisi gambar objek sejenis dalam dua
kelompok pada siswa.
12.Siswa diminta untuk mengamati gambar tersebut dan

mendeskripsikannya.
13.Guru membimbing siswa dalam mendeskripsikan gambar, misal Ada
dua boks es krim. Di boks pertama terdapat 3 es krim. Di boks kedua
terdapat
14.4 es krim. Maka jumlah es krim seluruhnya adalah 7.
15.Minta siswa untuk menyelesaikan latihan pada buku siswa.
16.Selesai mengerjakan, guru mengkonfirmasi jawaban siswa melalui
diskusi kelas.
Penutup 17. Sebelum pelajaran ditutup guru meminta siswa melakukan refleksi 15 Menit
kegiatan hari ini.
18. Kegiatan belajar ditutup dengan doa.
H. SUMBER BELAJAR
2. Buku Guru
I. PENILAIAN
Kunci jawaban:
•1+2=3
•2+2=4
•3+1=4
•3+2=5
•1+4=5
1. Menyanyikan syair lagu sahabat
(RPP)

Tema : Diriku
Materi Pokok :
- Mengenal puisi anak/syai Lagu yang diperdengarkan dengan tujuan untuk
kesenangan
- penjumlahan dan pengurangan bilangan yang melibatkan bilangan cacah
sampai dengan 99
- keberagaman karakteristik individu di rumah

Hari, Tanggal :

2 (Sosial)
3 (Pengetahuan)
4 (Keterampilan)
1 Bahasa Indonesia 3.11 Mengenal puisi 3.11.1 Mengidentifikasi

anak/syair ungkapan
lagu (berisi ungkapan sayang, sayang atau persahabatan
atau persahabatan) yang dalam sebuah puisi/syair
diperdengarkan dengan lagu yang diperdengarkan
tujuan untuk kesenangan. dengan tepat
4.11 Melisankan puisi anak 4.11.1 Mengekspresikan
atau kembali
syair lagu (berisi ungkapan ungkapan sayang telah
hormat kepada orang
bentuk ungkapan diri
2 Matematika 3.4 Menjelaskan dan 3.4.3 Menghitung banyak objek

melakukan gabungan dua kelompok
penjumlahan dan objek sejenis (bilangan 1
pengurangan bilangan yang sampai dengan 10)
mengaitkan penjumlahan penjumlahan
dan pengurangan
penjumlahan dan
sampai dengan 99
3 PKn 3.3 Memahami keberagaman 3.3.3 Menyebutkan

karakteristik individu di contohcontoh
rumah kekhasan individu di
4.3 Menceritakan rumah
pengalaman 4.3.3 Menceritakan pengalaman
kebersamaan dalam kerjasama antar seluruh
keberagaman kehidupan anggota keluarga di rumah
sehari-hari di rumah di
rumah

1. Setelah mendengarkan cerita guru, siswa mampu menyebutkan jenis kelamin dan karakter anggota keluarga di
rumah dengan tepat
2. Dengan bermain peran, siswa mampu menceritakan pengalaman kerjasama antar seluruh anggota keluarga di
rumah dengan baik
3. Setelah mengenal konsep penjumlahan sederhana, siswa mampumenghitung banyak objek gabungan dari dua
kelompok objek sejenis dengan tepat
4. Dengan mengenal konsep penjumlahan sederhana, siswa mampu menyelesaikan masalah penjumlahan dalam
bentuk soal cerita dengan baik
5. Setelah menyimak guru membacakan puisi sederhana, siswa mampu mengenal puisi anak tentang ungkapan
sayang dengan baik
6. Dengan mengikuti guru membaca puisi sederhana, siswa dapat mengekspresikan ungkapan sayang melalui
puisi dengan baik.
1. Keberagaman karakteristik individu di rumah dan kerjasama dalam keluarga
2. Mengenal puisi anak
3. Penjumlahan

1. Buku teks
2. Poster berisi teks puisi sederhana
Alokasi
Waktu
belajar
Alokasi
Waktu
belajar.
Inti 5. Lalu guru bercerita mengenai anggota keluarganya yang memiliki 180 Menit
jenis kelamin dan karakter atau sifat yang berbeda.
6. Guru merinci berbagai karakter, misalkan sabar, penyayang, lembut,
pemalu dan sebagainya serta mendiskusikan artinya bersama dengan
siswa.
7. Guru meminta siswa untuk menyebutkan anggota keluarga yang
memiliki jenis kelamin berbeda dengan siswa beserta karakternya.
8. Sampaikan bahwa meskipun memiliki karakter dan ciri yang berbeda
namun keluarga harus tetap saling menyayangi.
9. Tanyakan pada siswa apakah mereka pernah memiliki pengalaman
bekerjasama dengan anggota keluarga di rumah?
10. Bagi siswa menjadi kelompok berisikan 5 – 6 orang dalam setiap

kelompoknya.
11. Minta siswa untuk mendiskusikan pengalaman mereka bekerjasama
dengan keluarga di rumah dan menentukan pengalaman yang akan
ditampilkan melalui bermain peran.
12. Selesai diskusi masing-masing kelompok diminta untuk tampil
secara bergiliran.
13. Selesai bermain peran, minta siswa untuk berkumpul kembali.
14. Guru menceritakan dongeng kreasi sendiri yang mengandung
masalah penjumlahan.
15. Guru membimbing siswa untuk mendiskusikan maksud dari soal
cerita tersebut dan bagaimana penyelesaiannya.
16. Minta siswa untuk menyelesaikan soal cerita pada buku siswa.
17. Guru mengkonfirmasi jawaban siswa melalui diskusi kelas.
18. Selanjutnya guru menunjukkan poster bertuliskan teks puisi pada

siswa.
19. Guru membacakan puisi dengan intonasi, kemudian menanyakan
pada siswa adakah yang pernah mendengarkan cara membaca
dengan menggunakan intonasi?
20. Sampaikan pada siswa bahwa teks yang dibacakan oleh guru disebut
sebagai puisi.
21. Guru membacakan teks puisi dan meminta siswa mengikuti gaya
membaca puisi yang dilakukan oleh guru.
22. Setelah siswa mempelajari cara membaca puisi, minta siswa secara
bergiliran untuk mengekspresikan ungkapan sayang pada keluarga
melalui puisi
hari ini.
H. SUMBER BELAJAR
2. Buku Guru
I. PENILAIAN
Penilaian pengetahuan:
Kunci jawaban:
•4+2=6
•3+5=8
• 4 + 6 = 10
Guru dapat membuat soal tambahan lainnya sesuai dengan kebutuhan
(RPP)

Tema : Kegemaranku
Sub Tema : Gemar Berolah Raga
Materi Pokok :
- Mengenal kosakata tentang cara memelihara kesehatan melalui teks pendek (berupa gambar, tulisan, dan
slogan sederhana).


1.(Spiritual)
2.(Sosial) diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, dan guru.

3.(Pengetahuan) ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah
dan di sekolah.
karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam
4.(Keterampilan)

1. Bahasa Indonesia 3.5 Mengenal kosakata tentang cara 3.5.4 Menyebutkan kosakata
memelihara kesehatan melalui teks
pendek (berupa gambar, tulisan, dan tentang berbagai jenis olahraga
slogan sederhana) sebagai cara untuk memelihara
4.5 Menjelaskan dengan kosakata
bahasa Indonesia dan pelafalan yang 4.5.4 Menggunakan kosakata
tepat cara memelihara kesehatan.
tentang olahraga sebagai cara untuk
2. SBDP 3.2 Memahami elemen musik 3.2.2 Membedakan bunyi alam

melalui lagu
dan bunyi buatan
4.2 Menirukan elemen musik melalui
lagu 4.2.2 Memeragakan bunyi lam
dan bunyi buatan
3. PPKN 3.2 Memahami aturan yang berlaku 3.2.1 Menggali informasi tentang
dalam kehidupan sehari-hari di hal-hal yang boleh dan tidak boleh
dilakukan saat bermain atau
rumah berolahraga
4.2 Melakukan kegiatan sesuai aturan 4.2.1 Melaporkan informasi

yang berlaku dalam kehidupan
sehari-hari di rumah tentang hal-hal yang boleh dan
tidak boleh dilakukan saat bermain
atau berolahraga

 Agama
Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi
dengan keluarga, teman, guru dan tetangga.
 Bela Negara
 Budaya
1. Dengan mengamati gambar permainan dan olahraga, siswa dapat memahami kosakata tentang cara
memelihara kesehatan dengan tepat.
2. Dengan menirukan kata-kata yang dibacakan oleh guru, siswa dapat menambah kosakata tentang cara
dan percaya diri.
3. Melalui kegiatan membaca dan mengajak teman memeragakan, siswa dapat menggunakan kosakata
tentang olahraga sebagai cara memelihara kesehatan dengan tepat.
4. Dengan menyimak teks yang disampaikan oleh guru, siswa dapat mengidentifikasi aturan yang berlaku
saat bermain atau berolahraga dengan tepat.
5. Dengan mengamati dan mengidentifikasi gambar, siswa dapat melaporkan informasi tentang hal-hal
yang boleh dan tidak boleh dilakukan saat bermain atau berolahraga dengan tepat.
6. Dengan menyimak teks yang disampaikan oleh guru, siswa dapat
mengidentifikasi bunyi alam dan bunyi buatan dengan tepat.
7. Dengan mengamati gambar dan menyanyikan lagu tentang tepuk tangan, siswa dapat memeragakan
bunyi alam dan bunyi buatan dengan tepat dan percaya diri.
slogan sederhana).
-

• Kartu kosakata jenis-jenis permainan dan olahraga
• Gambar jenis-jenis permainan dan olahraga
• Gambar sikap yang boleh dan tidak boleh dilakukan di rumah
• Gambar jenis-jenis sumber bunyi alam dan buatan.
Alokasi
Waktu
Alokasi
Waktu
doa bersama.
semangat’.
belajar
9. Seorang siswa memimpin doa.
10. Guru melakukan apersepsi dengan melakukan tepuk olahraga.
Tepuk olahraga (tepuk tangan 3x)
Badan gerak (tepuk tangan 3x)
Badan sehat (tepuk tangan 3x)
Hati senang, Hore!
11. Kemudian mengingatkan siswa tentang pelajaran sebelumnya
dan mengaitkan dengan pelajaran yang akan disampaikan.
kegiatan belajar.
Inti 1. Siswa menyimak teks yang dibacakan oleh guru. 180

2. Guru mengawali pembelajaran dengan menunjukkan gambar Menit
beberapa jenis permainan dan olahraga yang menyehatkan.
4. Guru memancing partisipasi aktif siswa dengan pertanyaan.
• Apakah kamu suka bermain?
• Permainan apa yang kamu sukai?
• Tahukah kamu permainan lain yang menyehatkan?
5. Kemudian guru dapat menstimulasi diskusi kelas tentang
permainan dan olahraga yang menyenangkan hati juga
bermanfaat bagi kesehatan yang biasa dimainkan siswa sehari-
hari.
6. Siswa menirukan kata-kata yang dibacakan guru tentang jenis-
jenis olahraga dan permainan.
7. Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk bertanya tentang
makna kata-kata yang telah dibaca.
8. Setelah membaca nyaring dan mengulang kosakata tentang
permainan dan olahraga, siswa mengamati gambar-gambar pada
buku siswa.
9. Siswa mengidentifikasi gambar kegiatan yang menyehatkan dan
tidak menyehatkan dengan cara memberi tanda centang pada
gambar kegiatan yang menyehatkan, dan memberi tanda silang
pada gambar kegiatan yang tidak menyehatkan.
10. Siswa menyimak cerita yang dibacakan oleh guru.
• Siapa yang bermain lompat tali?
• Apa yang dilakukan Siti selesai bermain?
• Apakah kamu suka bermain di luar rumah?
• Apa yang kamu lakukan setelah bermain?
12. Siswa mengamati gambar dengan seksama.
13. Siswa mengidentifikasi sikap yang terdapat dalam gambar.
Alokasi
Waktu
14. Siswa membuat gambar pada gambar anak yang mematuhi
aturan.
15. Siswa membuat gambar pada gambar anak yang tidak mematuhi
aturan.
16. Siswa melaporkan gambar apa saja yang mereka temukan.
17. Guru menstimulasi siswa untuk menyampaikan pendapatnya
mengenai gambar-gambar yang telah diidentifikasi, berkaitan
dengan sikap anak-anak di dalam gambar.
18. Siswa menyimak cerita yang dibacakan oleh guru.
• Tahukah kamu bunyi peluit?
20. Siswa diminta menirukan bunyi peluit.
21. Siswa mengamati gambar dan menirukan bunyi benda yang
terdapat pada gambar.
22. Siswa mengidentifikasi gambar dengan mencantumkan tanda
centangmuntuk bunyi-bunyian alam dan tanda silang untuk
bunyi-bunyian buatan.
23. Guru menstimulasi siswa untuk berdiskusi tentang sumber-
sumber bunyi yang telah diidentifikasi dan ditirukan.
24. Bunyi angin, petir, sungai, hujan, binatang, dan bunyi lain yang
dapat ditemukan di alam, tercipta bukan karena manusia yang
sengaja membuatnya merupakan bunyi-bunyian alam.
25. Sedangkan bunyi gitar, bel sepeda, dan bedug adalah suara yang
dibuat oleh manusia, disebut pula bunyi buatan.
26. Siswa menyanyikan lagu ‘Tari Tepuk Tangan’ ciptaan Pak
Kasur bersamasama.
27. Siswa bernyanyi sambil bertepuk tangan dan bergerak sesuai
lirik lagu.
28. Guru mengamati kegiatan bernyanyi, sambil melakukan
penilaian sikap.
30. Sebagai penutup, guru mereview semua kegiatan yang sudah
dilakukan
31. seharian dan meminta siswa melakukan refleksi kegiatan hari
itu.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
1. Penilaian Pembelajaran
Penilaian Sikap : Pengamatan dan pencatatan sikap siswa selama kegiatan
2. Penilaian Pengetahuan
• Latihan soal mengidentifikasi teks gambar kegiatan yang menyehatkan dan tidak
menyehatkan.
• Latihan soal mengidentifikasi teks gambar tentang hal-hal yang boleh dan tidak boleh
dilakukan di rumah.
• Latihan soal mengidentifikasi bunyi-bunyian alam dan bunyi-bunyian buatan.
(RPP)

Tema : Kegemaranku
Muatan Pelajaran : PJOK dan Bahasa Indonesia
Materi Pokok :
- Memahami prosedur gerak dasar non-lokomotor sesuai dengan konsep tubuh, ruang, usaha,
dan keterhubungan dalam berbagai bentuk permainan sederhana dan atau tradisional
slogan sederhana)


5.(Spiritual)

dan di sekolah.
8.(Keterampilan)

1. PJOK 3.2 Memahami prosedur gerak dasar non- 3.2.2 Menjelaskan prosedur
lokomotor sesuai dengan konsep tubuh,
ruang, usaha, dan keterhubungan dalam gerakan menekuk tanpa
berbagai bentuk permainan sederhana dan berpindah tempat sesuai
atau tradisional. dengan konsep tubuh, ruang,
usaha dan keterhubungan
4.2 Mempraktikkan prosedur gerak dasar dalam berbagai bentuk
non- lokomotor sesuai dengan konsep permainan sederhana dan atau
tubuh, ruang, usaha, dan keterhubungan tradisional.

dalam berbagai bentuk permainan
4.2.2 Mempraktikkan prosedur
sederhana dan atau tradisional.
gerakan menekuk tanpa
berpindah tempat sesuai

usaha dan keterhubungan
permainan sederhana dan atau
tradisional.
2. Bahasa 3.5 Mengenal kosakata tentang cara 3.5.5 Menjelaskan makna kata
Indonesia memelihara kesehatan melalui teks
pendek (berupa gambar, tulisan, dan tentang berbagai jenis olahraga
4.5 Menjelaskan dengan kosakata bahasa
Indonesia dan pelafalan yang tepat cara 4.5.5 Menggunakan kosakata
memelihara kesehatan. yang berhubungan tentang
olahraga sebagai cara untuk
memelihara kesehatan sesuai

dengan makna kata dengan
tepat

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Dengan menyimak cerita yang dibacakan oleh guru, siswa dapat mengidentifikasi kosakata tentang cara
memelihara kesehatan melalui teks pendek dengan tepat.
2. Dengan membaca nyaring, siswa dapat menambah kosakata tentang cara memelihara kesehatan dengan
tepat dan percaya diri.
3. Dengan memasangkan kata dengan gambar kegiatan yang sesuai, siswa dapat menjelaskan makna kata
tentang berbagai jenis olahraga sebagai cara untuk memelihara kesehatan dengan tepat.
4. Dengan bercerita tentang olahraga dan permainan kegemarannya, siswa dapat menggunakan kosakata
tentang cara memelihara kesehatan dengan tepat.
5. Dengan mengamati gambar, siswa dapat memahami prosedur gerakan menekuk tanpa berpindah tempat
dengan tepat dan percaya diri.
6. Dengan mengamati gambar dan menyimak petunjuk dari guru, siswa dapat mempraktikkan gerakan
pemanasan dengan tepat dan percaya diri.
- Memahami prosedur gerak dasar non-lokomotor sesuai dengan konsep tubuh, ruang, usaha,
dan keterhubungan dalam berbagai bentuk permainan sederhana dan atau tradisional.
slogan sederhana)

 Buku teks
 Gambar gerakan pemanasan
Alokasi
Waktu
doa bersama.
semangat’.
8. Guru menyapa siswa dan mengondisikan kelas agar siap untuk
belajar.
9. Seorang siswa diminta untuk memimpin doa.
kegiatan belajar.
Alokasi
Waktu
Inti 1. Siswa menyimak cerita tentang olahraga yang dibacakan oleh 180
guru. Menit
2. Siswa menyerap informasi yang ada pada teks.
3. Guru memeriksa pemahaman siswa terhadap teks dengan
mengajukan pertanyaan-pertanyaan:
• Apa yang dilakukan sebelum berolahraga?
• Apakah manfaat pemanasan?
4. Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk bertanya hal-hal
yang ingin diketahui berdasarkan teks yang dibacakan dan
5. Siswa membaca nyaring kosakata yang berkaitan dengan
olahraga dan permainan, beberapa siswa mengulangi membaca
kosakata tersebut dengan nyaring.
6. Guru memeriksa pemahaman siswa terhadap kata-kata yang
telah dibaca.
7. Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk bertanya tentang
katakata yang belum dipahami.
8. Siswa membaca kata-kata yang ada dalam kotak.
9. Siswa mengamati gambar kegiatan yang terdapat di samping
kanan kata-kata tersebut.
10. Siswa memasangkan kata-kata tersebut dengan gambar yang
sesuai.
11. Siswa menceritakan permainan atau olahraga yang disukai.

12. Guru dapat memandu siswa bercerita dengan menstimulasi
informasi yang berkaitan dengan
• nama permainan/olahraga kesukaan
• cara memainkannya
• waktu memainkan permainan/olahraga tersebut
• tingkat keseringan memainkan permainan tersebut
• manfaat memainkan permainan/olahraga tersebut bagi
kesehatan
13. Siswa menyimak teks yang dibacakan oleh guru.
14. Siswa menyerap informasi yang ada pada teks.
15. Siswa mengamati gambar.
16. Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk bertanya hal-hal
yang ingin diketahui berdasarkan teks yang dibacakan dan
17. Di depan barisan, guru memberi contoh gerakan dan
memberikan instruksi dengan bunyi peluit setiap ganti gerakan.
18. Setiap set gerakan dapat diulangi 4 kali.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
Penilaian Sikap : Pengamatan dan pencatatan sikap siswa selama kegiatan
1. Latihan soal memasangkan kata-kata yang terdapat di dalam gambar
dengan gambar yang sesuai.
2. Latihan memahami prosedur gerakan pemanasan yang diamati dari gambar.
1. Menceritakan tentang permainan/olahraga kegemaran
2. Memeragakan gerakan pemanasan

1. Menceritakan tentang permainan/olahraga kegemaran
2. Mempraktikkan prosedur gerakan menekuk tanpa berpindah tempat sesuai dengan konsep
tubuh, ruang, usaha, dan keterhubungan dalam berbagai gerakan pemanasan.
(RPP)

Tema : Kegemaranku
Muatan Pelajaran :
Materi Pokok :
- Mengenal kosakata tentang cara memelihara kesehatan melalui teks pendek (berupa gambar,
tulisan, dan slogan sederhana)
dan pengurangan

E. KOMPETENSI INTI (KI)

9.(Spiritual)
10. (Sosial) diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, dan guru.

11. (Pengetahuan
dan di sekolah.
F. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

1. Bahasa Indonesia 3.5 Mengenal kosakata tentang cara 3.5.6 Memilih kosakata tentang
memelihara kesehatan melalui teks berbagai jenis olahraga
pendek (berupa gambar, tulisan, dan
kesehatan dalam suatu kalimat
4.5 Menjelaskan dengan kosa kata dengan tepat
Bahasa Indonesia dan pelafalan yang
tepat cara memelihara kesehatan. 4.5.6 Mempraktikkan cara
menggunakan kosakata tentang

olahraga sebagai cara untuk
memelihara kesehatan dalam
suatu kalimat dengan tepat
2. Matematika 3.4 Menjelaskan dan melakukan 3.4.5 Melakukan penjumlahan
penjumlahan dan pengurangan bilangan dua bilangan dengan hasil

yang melibatkan bilangan cacah sampai
dengan 99 dalam kehidupan sehari-hari maksimal 10 dengan teknik
serta mengaitkan penjumlahan dan
pengurangan tanpa menyimpan dengan
4.4 Menyelesaikan masalah kehidupan bantuan benda konkret

sehari-hari yang berkaitan dengan dan 4.4.1 Menyelesaikan masalah
pengurangan bilangan melibatkan
bilangan cacah sampai dengan 99 dalam kehidupan seharihari

penjumlahan
3. PPKn 3.2 Memahami aturan yang berlaku 3.2.2 Menuliskan hal-hal yang
dalam kehidupan sehari-hari di rumah
boleh dan tidak boleh ketika
4.2 Melakukan kegiatan sesuai aturan
yang berlaku dalam kehidupan sehari- bermain dan berolahraga
hari di rumah
4.2.2 Memeragakan salah satu
contoh kegiatan yang boleh
dilakukan ketika bermain
dan berolahraga

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
G. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Dengan mengamati gambar jenis-jenis olahraga, siswa dapat menambah kosakata tentang berbagai jenis
olahraga sebagai cara untuk memelihara kesehatan dengan tepat.
2. Dengan melengkapi kalimat rumpang, siswa dapat memilih kosakata tentang berbagai jenis olahraga
sebagai cara untuk memelihara kesehatan dalam suatu kalimat dengan tepat dan percaya diri.
3. Melalui kegiatan bercerita berdasarkan gambar, siswa dapat mempraktikkan cara menggunakan
kosakata tentang olahraga sebagai cara untuk memelihara kesehatan dalam suatu kalimat dengan tepat.
4. Dengan menyimak cerita yang dibacakan oleh guru, siswa dapat memahami hal-hal yang boleh
dilakukan dan tidak boleh dillakukan di rumah kemudian dapat menuliskannya dengan tepat.
5. Dengan peragaan di depan kelas, siswa mampu mempraktikkan salah satu contoh kegiatan yang boleh
dilakukan di rumah dengan tepat dan percaya diri.
6. Dengan mengamati gambar, siswa dapat melakukan penjumlahan dua bilangan dengan hasil maksimal
10 dengan teknik tanpa menyimpan dengan bantuan benda konkret dengan tepat.
7. Dengan membuat cerita penjumlahan dari pengalaman dalam kehidupan sehari-hari, siswa dapat
menyelesaikan masalah dalam kehidupan sehari-hari yang berkaitan dengan penjumlahan.
 Mengenal kosakata tentang cara memelihara kesehatan melalui teks pendek (berupa gambar, tulisan, dan
slogan sederhana).
 Menjelaskan dan melakukan penjumlahan dan pengurangan bilangan yang melibatkan
bilangan cacah sampai dengan 99 dalam kehidupan sehari-hari serta mengaitkan penjumlahan dan
pengurangan.
J. MODEL/METODE PEMBELAJARAN
K. ALAT, BAHAN, DAN MEDIA PEMBELAJARAN

 Buku teks
 •Gambar jenis-jenis olahraga
L. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Alokasi
Waktu
doa bersama.
Alokasi
Waktu
semangat’.
belajar
kegiatan belajar.
Inti 1. Siswa mengamati gambar jenis-jenis olahraga pada buku siswa. 180
2. Siswa membaca nyaring nama-nama olahraga tersebut. Menit
3. Guru memancing partisipasi aktif siswa dengan pertanyaan
sebagai berikut.
• Tahukah kamu jenis-jenis olahraga lainnya?
• Sebutkan olahraga yang kamu ketahui.
4. Kemudian guru dapat menstimulasi diskusi kelas tentang
olahraga yang biasa dimainkan siswa sehari-hari.
er atih
5. Siswa membaca kalimat rumpang dan mencari informasi pada
gambar yang menyertai setiap kalimat.
6. Siswa mencari kata yang tepat untuk melengkapi kalimat
rumpang, di dalam kotak.
7. Siswa dan guru mendiskusikan jawaban siswa.
8. Mengoreksi kekeliruan yang mungkin terjadi.
9. Siswa mengamati gambar benda-benda yang berhubungan
dengan olahraga.
10. Siswa menceritakan gambar satu persatu.
11. Amatilah gambar-gambar di bawah ini! Bersepeda, kasti, sepak
bola, renang, lari, bulutangkis
12. Tahukah kamu jenis-jenis olahraga lainnya?
13. Sebutkan olahraga yang kamu tahu!
14. Siswa menyimak cerita tentang kebiasaan Udin sebelum pergi
bermain yang dibacakan oleh guru.
15. Siswa menyerap informasi yang disampaikan guru melalui teks
tersebut.
16. Beberapa siswa secara acak menceritakan kebiasaannya masing-
masing sebelum pergi bermain.
17. Siswa menceritakan hal-hal yang boleh/harus dilakukan di
rumah
18. sebelum bermain ke luar dan hal-hal yang tidak boleh
dilakukan.
19. Siswa yang selesai bercerita memeragakan salah satu hal yang
boleh dilakukannya di rumah.
20. Siswa dan guru membaca bersama-sama teks tentang jumlah
pemai dalam permainan kasti.
21. Siswa mengamati gambar di buku siswa, mengingat kembali
bilangan 5-10.
22. Siswa mengulang berhitung 1–10 secara bersama-sama.
23. Siswa menghitung orang/benda di dalam gambar, kemudian
menuliskan jumlahnya di kotak yang tertera.
24. Setelah itu, siswa mengamati gambar pada halaman selanjutnya.
25. Guru menjelaskan kalimat matematika yang sesuai dengan
Alokasi
Waktu
gambar pertama, sebagai contoh.
26. Kemudian, siswa mengerjakan soal-soal selanjutnya.

27. Setelah itu, siswa menggambar cerita penjumlahan dalam
kehidupan
28. sehari-hari. Guru dapat menjelaskan dan memberi contoh
terlebih dahulu.
29. Misal: Siti memiliki 2 kelereng, Lani memiliki 4 kelereng.
Berapakah jumlah kelereng Siti dan Lani?
30. Setelah itu, siswa menceritakan penjumlahannya masing-

masing.
31. Guru mengoreksi bila ada kekeliruan yang dilakukan siswa saat
membuat kalimat matematika untuk penjumlahan.
32. Sebagai akhir dari kegiatan guru meminta siswa melakukan
refleksi seluruh kegiatan yang sudah dilakukan selama seharian.
M. SUMBER BELAJAR
N. PENILAIAN
1.Penilaian Pembelajaran
Penilaian Sikap: Pengamatan dan pencatatan sikap siswa selama kegiatan
• Mengisi kalimat rumpang dengan bantuan gambar
• Menyebutkan hal-hal yang boleh dan tidak boleh dilakukan di rumah
• Menghitung dan menjumlah benda dalam gambar
1. Bercerita berdasarkan gambar
2. Memerankan kegiatan yang boleh dilakukan di rumah
3. Membuat cerita penjumlahan

(RPP)

Tema : 2. KEGEMARANKU
Sub Tema : 1. Gemar Berolah Raga
Materi Pokok :
- elemen musik melalui lagu
Hari, Tanggal :
H. KOMPETENSI INTI (KI)



I. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
1 Bahasa Indonesia 3.5 Mengenal kosakata 3.5.6 Memilih kosakata tentang

tentang berbagai jenis olahraga
cara memelihara kesehatan sebagai cara untuk
melalui teks pendek (berupa memelihara kesehatan
gambar, tulisan, dan slogan dalam suatu kalimat dengan
sederhana) tepat
4.5 Menjelaskan dengan kosa 4.5.6 Mempraktikkan cara
kata Bahasa Indonesia dan menggunakan kosakata
pelafalan yang tepat cara tentang olahraga sebagai
memelihara kesehatan. cara untuk memelihara
kesehatan dalam suatu
kalimat dengan tepat
2 SBDP 3.2 Memahami elemen musik 3.2.2 Membedakan bunyi alam

melalui lagu dan bunyi buatan
4.2 Menirukan elemen musik 4.2.2 Memeragakan bunyi alam
melalui lagu dan bunyi buatan
J.TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Dengan membaca dan memahami teks, siswa dapat memilih kosakata tentang berbagai jenis olahraga
sebagai cara untuk memelihara kesehatan dalam suatu kalimat dengan tepat.
2. Melalui kegiatan bercerita tentang manfaat olahraga, siswa dapat mempraktikkan cara menggunakan
kosakata tentang olahraga sebagai cara untuk memelihara kesehatan dalam suatu kalimat dengan tepat.
3. Dengan menyimak teks dan mengamati gambar, siswa dapat menjelaskan prosedur gerakan bermain
simpai dengan tepat.
4. Dengan menirukan gerakan yang diamati dari gambar dan dibantu instruksi guru, siswa dapat
mempraktikkan prosedur gerakan bermain simpai dengan tepat dan percaya diri.
5. Setelah mengidentifikasi alat-alat yang mengeluarkan bunyi, siswa mampu membedakan bunyi alam dan
bunyi buatan dengan tepat.
6. Dengan menirukan, siswa dapat memeragakan bunyi buatan.
K. MATERI PEMBELAJARAN
L. MODEL/METODE PEMBELAJARAN
M. ALAT, BAHAN, DAN MEDIA PEMBELAJARAN

• Buku teks
• Peluit
• Gambar-gambar alat musik tradisional/benda-benda lainnya yang mengeluarkan bunyi.
N. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Alokasi
Waktu
Pendahuluan 1. Guru menyapa siswa dan mengondisikan kelas agar siap untuk 15 Menit
belajar
belajar.
5. Setelah itu guru membawa siswa ke halaman sekolah/lapangan
olahraga.
Inti 6. Siswa membaca nyaring teks “Olahraga”. 180 Menit
7. Setelah membaca, siswa diminta mengamati gambar yang menyertai
teks.
8. Guru memberi kesempatan dan waktu pada siswa yang ingin
bertanya dan mengutarakan pendapatnya mengenai teks dan makna
gambar.
9. Guru menjelaskan instruksi pengerjaan latihan: “Beri tanda centang

(√) dalam kotak untuk kalimat yang sesuai dengan teks “Olahraga”
yang telah dibaca.
10. Guru membaca kalimat satu persatu.
11. Setiap 1 kalimat selesai dibacakan, guru memberi kesempatan siswa
untuk mengidentifikasi kalimat, memberi tanda centang jika kalimat
Alokasi
Waktu
tersebut sesuai dengan teks, dan membiarkan kotaknya kosong jika
kalimat tersebut tidak sesuai dengan isi teks “Olahraga”.
12. Setelah selesai guru melakukan konfirmasi tentang tugas yang
diselesaikan siswa.
13. Kemudian, Guru mengajak siswa mengamati gambar-gambar yang
ada di kegiatan berikutnya.
14. Guru menjelaskan instruksi pengerjaan latihan sebagai berikut.
Lingkari kata yang sesuai dengan gambar!
15. Siswa mendengarkan guru membacakan 2 kata untuk setiap gambar.
16. Siswa melingkari kata yang sesuai gambar.

18. Guru mengarahkan siswa untuk mengamati gambar.
19. Siswa menyerap informasi yang disampaikan guru melalui teks dan
gambar.
gambar.
21. Siswa mengamati gambar yang terdapat pada buku siswa
22. Guru mencontohkan gerakan permainan simpai seperti dalam gambar

dicontohkan. Guru juga mencontohkan variasi gerakan lain dalam
bermain simpai.
24. Guru memandu siswa melakukan gerakan tersebut satu per satu,
sambil mengamati gerakan-gerakan siswa.

27. Guru mengarahkan siswa untuk mengamati gambar.
gambar.
gambar.
30. Siswa menebalkan nama-nama benda.

31. Setelah itu, siswa memeragakan bunyi salah satu benda yang telah
disebutkan.
Penutup 32. Sebagai penutup siswa diminta melakukan refleksi kegiatan yang 15 Menit
sudah mereka lakukan sepanjang hari ini.
O. SUMBER BELAJAR
2. Buku Guru
P. PENILAIAN
• Latihan mengidentifikasi kalimat yang sesuai dengan teks
• Menyebutkan benda yang menghasilkan bunyi
(RPP)

Tema : 2. Kegemaranku
Materi Pokok :
sampai dengan 99
Hari, Tanggal :



1 Bahasa Indonesia 3.5 Mengenal kosakata 3.5.7 Menunjukkan gambar

tentang tentang berbagai jenis
cara memelihara kesehatan olahraga sebagai cara untuk
gambar, tulisan, dan slogan dengan tepat
sederhana) 4.5.7 Melafalkan kosakata
4.5 Menjelaskan dengan kosa tentang berbagai jenis
kata Bahasa Indonesia dan olahraga sebagai cara untuk
pelafalan yang tepat cara memelihara kesehatan
memelihara kesehatan. dengan tepat
2 Matematika 3.4 Menjelaskan dan 3.4.5 Melakukan penjumlahan

melakukan dua bilangan dengan hasil
penjumlahan dan maksimal 10 dengan teknik
pengurangan bilangan yang tanpa menyimpan dengan
melibatkan bilangan cacah bantuan benda konkret
sampai dengan 99 dalam 4.4.1 Menyelesaikan masalah
kehidupan sehari-hari serta dalam kehidupan seharihari
mengaitkan penjumlahan yang berkaitan dengan
dan pengurangan penjumlahan
dan pengurangan bilangan
sampai dengan 99

1. Melalui kegiatan membaca dan megidentifikasi teks, siswa dapat menunjukkan gambar tentang berbagai
jenis olahraga sebagai cara untuk memelihara kesehatan yang sesuai dengan teks.
2. Melalui kegiatan menceritakan gambar, siswa mampu melafalkankosakata tentang berbagai jenis olahraga
sebagai cara untuk memelihara kesehatan dengan tepat
3. Dengan mengerjakan latihan penjumlahan dan membuat kalimat matematika, siswa dapat melakukan
penjumlahan dua bilangan dengan hasil maksimal 10 dengan teknik tanpa menyimpan dengan bantuan
benda konkret dengan tepat.
4. Dengan menyelesaikan soal cerita, siswa mampu menyelesaikan masalah dalam kehidupan sehari-hari yang
berkaitan dengan penjumlahan dengan tepat dan percaya diri.
1. Membaca tek pendek
2. Penjumlahan

• Buku teks
• Gambar jenis-jenis olahraga.
Alokasi
Waktu
belajar.
belajar.
dilakukan hari ini.
Inti 6. Siswa membaca nyaring teks Olahraga. 180 Menit

7. Guru memancing partisipasi aktif siswa dengan pertanyaan:
• Siapakah yang menyukai olahraga renang?
• Olahraga apakah yang disukai Lani?
• Apa yang sering mereka lakukan bersama-sama?
8. Siswa memasangkan gambar sesuai dengan informasi dari teks
Olahraga Kegemaran.
9. Siswa membuat gambar-gambar olahraga yang diketahui, di dalam
kotak yang telah tersedia di buku siswa.
10. Setelah selesai, siswa menceritakan olahraga yang di gambar kepada
teman-teman.
11. Siswa membaca teks informasi di buku siswa.
12. Siswa diminta menghitung jumlah pemain basket yang ada di dalam
gambar.
13. Guru memberi contoh menuliskan kalimat matematika penjumlahan
yang tepat sesuai dengan gambar.
14. Siswa menghitung jumlah pemain/benda pada gambar dan
menuliskan kalimat matematika yang sesuai dengan gambar.
15. Setelah selesai, guru memeriksa pekerjaan siswa.
16. Guru mengoreksi jika ada kekeliruan yang dilakukan siswa.
17. Setelah itu siswa mendengarkan penjelasan guru tentang cara
menyelesaikan soal cerita matematika, kemudian secara mandiri
siswa diminta menyelesaikan soal cerita matematika.
kegiatan hari ini.
H. SUMBER BELAJAR
2. Buku Guru
I. PENILAIAN
(RPP)

Materi Pokok :
sampai dengan 99

Hari, Tanggal :



1 Bahasa Indonesia 3.5 Mengenal kosakata 3.5.7 Menunjukkan gambar

tentang tentang berbagai jenis
cara memelihara kesehatan olahraga sebagai cara untuk
gambar, tulisan, dan slogan dengan tepat
sederhana) 4.5.7 Melafalkan kosakata
4.5 Menjelaskan dengan kosa tentang berbagai jenis
kata Bahasa Indonesia dan olahraga sebagai cara untuk
pelafalan yang tepat cara memelihara kesehatan
memelihara kesehatan. dengan tepat
2 Matematika 3.4 Menjelaskan dan 3.4.5 Melakukan penjumlahan

melakukan dua bilangan dengan hasil
penjumlahan dan maksimal 10 dengan teknik
pengurangan bilangan yang tanpa menyimpan dengan
melibatkan bilangan cacah bantuan benda konkret
sampai dengan 99 dalam 4.4.1 Menyelesaikan masalah
kehidupan sehari-hari serta dalam kehidupan seharihari
mengaitkan penjumlahan yang berkaitan dengan
dan pengurangan penjumlahan
sampai dengan 99
3 PKn 3.2 Memahami aturan yang 3.2.3 Menyebutkan hal-hal yang

berlaku dalam kehidupan boleh dan tidak boleh
sehari-hari di rumah dilakukan di rumah
4.2 Melakukan kegiatan 4.2.3 Memeragakan dua cara
sesuai melakukan satu kegiatan
aturan yang berlaku dalam yang boleh dilakukan di
rumah

1. Dengan membaca teks informasi, siswa dapat menunjukkan gambar tentang berbagai jenis olahraga sebagai
cara untuk memelihara kesehatan dengan tepat.
2. Melalui kegiatan bercerita tentang olahraga kegemaran, siswa dapat melafalkan kosakata tentang berbagai
jenis olahraga sebagai cara untuk memelihara kesehatan dengan tepat.
3. Dengan mengamati teks informasi, siswa dapat menyebutkan hal-hal yang boleh dan tidak boleh dilakukan
di rumah dengan tepat.
4. Siswa dapat memeragakan dua cara melakukan satu kegiatan yang boleh dilakukan di rumah dengan tepat
dan percaya diri.
5. Siswa dapat melakukan penjumlahan dua bilangan dengan hasil maksimal 10 dengan teknik tanpa
menyimpan dengan bantuan benda konkret dengan tepat.
6. Dengan menyelesaikan soal cerita, siswa dapat menyelesaikan masalah dalam kehidupan sehari-hari yang

• Buku teks.
Alokasi
Waktu
belajar
belajar.
Inti 5. Siswa diminta untuk membaca nyaring teks di buku siswa 180 Menit
6. Guru memancing partisipasi aktif siswa dengan pertanyaan sebagai
berikut.
• Apakah kamu tahu olahraga tolak peluru?
• Apa yang kamu ketahui tentang lari gawang?
7. Guru memberikan kesempatan untuk mendiskusikan jawaban kedua

pertanyaan tersebut.
8. Setelah itu siswa menunjukkan gambar yang tepat untuk setiap
olahraga yang tertulis di buku siswa, dengan cara menggunting
gambar di halaman belakang, dan menembel gambar yang sesuai di
kotak yang tersedia.
9. Setelah selesai, guru mendiskusikan jawaban siswa.
10.Siswa diminta menceritakan tentang olahraga kesukaannya di depan
kelas, dengan panduan pertanyaan-pertanyaan:
• Apakah olahraga kesukaanmu?
• Bagaimana cara melakukannya?
• Kapan kamu biasa melakukannya?
• Dengan siapa kamu melakukannya?
11. Siswa diminta membaca teks di buku siswa.
12. Guru memberikan kesempatan kepada siswa yang memiliki
pertanyaan tentang teks tersebut.
13. Siswa membaca teks.
14. Untuk mengidentifikasi kalimat tentag sikap yang sesuai, siswa perlu
membaca terlebih dahulu kalimat-kalimat yang akan diidentifikasi.
15. Siswa memberi tanda √ untuk sikap yang boleh Edo lakukan di
rumah, dan beri tanda X untuk sikap yang tidak boleh Edo lakukan di
rumah
16. Setelah itu, guru mendiskusikan jawaban-jawaban siswa.
17. Siswa diminta bercerita apa yang akan dilakukan jika mengalami hal
yang sama dengan Edo, kemudian memeragakannya di depan kelas.
kegiatan hari ini.
H. SUMBER BELAJAR
2. Buku Guru
I. PENILAIAN
(RPP)

Tema : Kegemaranku
Sub Tema : Aku Suka Bernyanyi dan Menari
Materi Pokok :
- Mengenal puisi anak/ syair lagu (berisi ungkapan kekaguman, kebanggaan, hormat kepada 0rang tua, kasih sayang,
atau persahabatan) yang diperdengarkan dengan tujuan untuk kesenangan.
- Memahami gerak anggota tubuh melalui tari.


1. (Spiritual) Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.

Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri
2. (Sosial)
dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, dan guru.
3. (Pengetahuan)
ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah dan
di sekolah.
Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis, dalam karya
4. (Keterampilan) yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan
yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.

1. Bahasa Indonesia 3.11 Mengenal puisi anak/ syair lagu (berisi 3.11.1 Mengidentifikasi
ungkapan kekaguman, kebanggaan, hormat ungkapan sayang atau
kepada orang tua, kasih sayang, atau persahabatan dalam sebuah
persahabatan) yang diperdengarkan dengan puisi/syair lagu yang
tujuan untuk kesenangan. diperdengarkandengan tepat
4.11 Melisankan puisi anak atau syair lagu 4.11.1 Mengekspresikan
(berisi ungkapan kekaguman, kebanggaan, kembali ungkapan sayang atau
hormat kepada orang tua, kasih sayang, atau persahabatan dalam sebuah
persahabatan) sebagai bentuk ungkapan diri. puisi/syair lagu yang telah
didengar dengan tepat
2. SBDP 3.3 Memahami gerak anggota tubuh melalui 3.3.2 Membedakan gerak cepat
tari dan lambat anggota tubuh dalam
4.3 Meragakan gerak anggota tubuh melalui suatu gerak tari
tari 4.3.2 Memeragakan gerak cepat
dan lambat anggota tubuh dalam
suatu gerak tari
3. PPKN 3.2 Memahami aturan yang berlaku dalam 3.2.10 Menggali informasi
kehidupan sehari-hari di rumah tentang hal-hal yang harus
4.2 Melakukan kegiatan sesuai aturan yang dilakukan dalam hubungan
berlaku dalam kehidupan sehari-hari di dengan adik di rumah
rumah 4.2.10 Bermain bersama adik di
rumah

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Dengan membaca syair lagu Andaikan Aku Punya Sayap, siswa dapat mengidentifikasi ungkapan sayang untuk
orang tua dengan tepat.
2. Dengan menyanyikan lagu Andaikan Aku Punya Sayap siswa dapat mengekspresikan kembali ungkapan sayang
dalam syair lagu Andai Aku
3. Punya Sayap yang telah didengar dengan tepat.
4. Melalui kegiatan diskusi tentang gerakan daun berguguran dan burung terbang, siswa dapat membedakan gerak
cepat dan lambat anggota tubuh dalam suatu gerak tari dengan tepat.
5. Dengan menirukan gerakan-gerakan alam, siswa dapat memeragakan gerak cepat dan lambat anggota tubuh
dalam suatu gerak tari dengan tepat dan percaya diri.
6. Setelah membaca teks, siswa dapat menggali informasi tentang hal-hal yang harus dilakukan dalam hubungan
dengan adik di rumah dengan tepat. Dengan kegiatan bernyanyi bersama adik, siswa dapat bermain bersama
adik di rumah dengan sikap yang tepat dan percaya diri.
- Mengenal puisi anak/ syair lagu (berisi ungkapan kekaguman, kebanggaan, hormat kepada orang tua, kasih sayang,
Memahami gerak anggota tubuh melalui tari.


 •Buku Teks.
Alokasi
Waktu
membersihkan kelas dan sampah yang ada dikelas, setelah kondisi
kelas bersih dan nyaman guru menanyakan kabar, dan doa
bersama.
belajar.
kegiatan belajar.
halaman depan sub tema 1, guru meminta salah satu siswa
Alokasi
Waktu
membaca teks di halaman depan. Menit
2. Guru mengajak siswa untuk menyanyikan lagu Andaikan Aku

Punya Sayap Ciptaan Titiek Puspa
3. Guru memancing partisipasi aktif siswa dengan pertanyaan
• Tahukah kamu lagu tersebut?
• Lagu tersebut bercerita tentang apa?
mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang berhubungan dengan lagu
yang dinyanyikan.
5. Siswa membuat tanda √ untuk kalimat yang sesuai dan tanda X
untuk kalimat yang tidak sesuai dengan lagu Andaikan Aku
Punya Sayap
6. Kemudian siswa menyanyikan lagu Andaikan Aku Punya Sayap
dengan ekspresi yang tepat.
7. Dalam kelompok yang masing-masing terdiri atas 3 orang, siswa
berdiskusi tentang bagaimana gerakan daun berguguran dan
gerakan burung terbang.
8. Guru menyampaikan kepada siswa, setiap siswa dalam
kelompok diskusi harus memberikan usulan gerakan-gerakan
daun berguguran dan burung terbang.
9. Guru mendampingi diskusi siswa.
10. Kemudian siswa menentukan gerakan untuk berlatih
bersama.Ayo Bernyanyi
11. Ayo nyanyikan lagu berikut bersama-sama!
Andaikan Aku Punya Sayap
Ciptaan Titiek Puspa
Satu-satu daun-daun
Berguguran tinggalkan tangkainya
Satu-satu burung-burung
Beterbangan tinggalkan sarangnya
Jauh jauh tinggi
Ke langit yang biru
Andaikan aku punya sayap
Ku kan terbang jauh
Mengelilingi angkasa
Kan kuajak ayah bundaku
Terbang bersamaku
Melihat indahnya dunia
 Tahukah kamu lagu tersebut?
 Lagu tersebut bercerita tentang apa?
12. Pada akhir diskusi, setiap kelompok menunjukkan gerakan yang
mereka sepakati dan telah latihan bersama.
13. Siswa mengisi tabel gerak cepat/lambat.
14. Setelah selesai, guru membahas jawaban-jawaban siswa.
15. Siswa menirukan gerakan-gerakan alam yang ada dalam tabel.
16. Siswa memeragakan tarian tersebut di depan kelas.
17. Siswa membaca cerita di buku siswa
• Apakah kalian setuju dengan kakak di dalam cerita?
• Apakah yang dilakukan kakak benar? (Guru dapat
menstimulasi siswa untuk memberikan alasan atas
jawaban siswa. Mengapa menjawab benar? Mengapa
menjawab salah? Jika salah, bagaimana yang seharusnya?)
19. Siswa diminta menceritakan hasil pemikirannya, apa yang harus
dilakukan jika adiknya suka menari di atas tempat tidur.
20. Siswa membaca teks tentang adik di buku siswa.
21. Siswa menuliskan 5 (lima) hal baik yang dilakukan untuk adik.
Nomor 1 telah diberikan sebagai contoh. Minta siswa untuk
menebalkan jawaban nomor 1 dan menuliskan pendapat mereka
sendiri di nomor 2, 3, 4, dan 5.
22. Guru membahas jawaban-jawaban siswa.Ayo Bernyanyi
23. Guru menjelaskan kepada siswa bahwa siswa akan melakukan
Alokasi
Waktu
kegiatan
24. bernyanyi lagu Sayang Semuanya di rumah, bersama adik.
25. Orang tua akan mengamati dan memberikan nilai terhadap
kegiatan bersama adik tersebut.
26. Sebagai penutup guru mereview semua kegiatan yang sudah
kegiatan hari itu..
Penutup 1. Kegiatan ditutup dengan doa bersama. 15Menit
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
Penilaian Sikap: Pengamatan dan pencatatan sikap siswa selama kegiatan.
• Tes tertulis
(RPP)

Tema : Kegemaranku
Materi Pokok :
 Memahami prosedur gerak dasar non-lokomotor sesuai dengan konsep tubuh, ruang, usaha, dan keterhubungan
dalam berbagai bentuk permainan sederhana dan atau tradisional.
 Mengenal puisi anak/ syair lagu (berisi ungkapan kekaguman, kebanggaan, hormat kepada orang tua, kasih
sayang, atau persahabatan) yang diperdengarkan dengantujuan untuk kesenangan


6. (Sosial)
7. (Pengetahuan)
di sekolah.

1. PJOK 3.2 Memahami prosedur gerak dasar 3.2.3 Menjelaskan prosedur

non-lokomotor sesuai dengan konsep gerakan meliukkan badan tanpa
tubuh, ruang, usaha, dan keterhubungan berpindah tempat sesuai dengan
dalam berbagai bentuk permainan konsep tubuh, ruang, usaha dan
sederhana dan atau tradisional. keterhubungan dalam berbagai
4.2 Mempraktikkan prosedur gerak dasar bentuk permainan sederhana dan
non- lokomotor sesuai dengan konsep atau tradisional.
tubuh, ruang, usaha, dan keterhubungan 4.2.3 Mempraktikkan prosedur
dalam berbagai bentuk permainan gerakan meliukkan badan tanpa
sederhana dan atau tradisional. berpindah tempat sesuai dengan
konseptubuh, ruang, usaha dan
keterhubungan dalam berbagai
bentuk permainan sederhana dan
atau tradisional.
2. Bahasa Indonesia 3.11 Mengenal puisi anak/ syair lagu 3.11.1 Mengidentifikasi ungkapan
(berisi ungkapan kekaguman, sayang atau persahabatan dalam
kebanggaan, hormat kepada orang sebuah puisi/syair lagu yang
tua, kasih sayang, atau persahabatan) diperdengarkan dengan tepat
yang diperdengarkan dengantujuan 4.11.1 Mengekspresikan kembali
untuk kesenangan. ungkapan sayang atau persahabatan
4.11 Melisankan puisi anak atau syair dalam sebuah puisi/syair lagu yang
lagu (berisi ungkapan kekaguman, telah
kebanggaan, hormat kepada orang tua, didengar dengan tepat
kasih sayang, atau persahabatan) sebagai
bentuk ungkapan diri.

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Dengan menyimak cerita yang dibacakan oleh guru, siswa dapat menjelaskan prosedur gerakan meliukkan
badan dengan tepat.
2. Dengan kegiatan meliukkan tubuh sambil bernyanyi, siswa dapat mempraktikkan prosedur gerakan meliukkan
badan dengan tepat.
3. Dengan membaca teks puisi, siswa dapat mengidentifikasi ungkapan persahabatan dalam sebuah puisi yang
diperdengarkan dengan tepat.
4. Melalui kegiatan menulis pesan untuk teman, siswa dapat mengekspresikan kembali ungkapan persahabatan
dalam sebuah puisi yang telah didengar dengan tepat.
 Memahami prosedur gerak dasar non-lokomotor sesuai dengan konsep tubuh, ruang, usaha, dan keterhubungan
dalam berbagai bentuk permainan sederhana dan atau tradisional..
 Mengenal puisi anak/ syair lagu (berisi ungkapan kekaguman, kebanggaan, hormat kepada orang tua, kasih
sayang, atau persahabatan) yang diperdengarkan dengantujuan untuk kesenangan

 Buku teks.
 Tongkat kayu sepanjang kurang lebih 50 cm (Jika tidak ada, dapat diganti dengan botol plastik) untuk
digunakan sebagai pegangan saat latihan meliukkan tubuh.
Alokasi
Waktu
bersama.
belajar.
9. Seorang siswa memimpin doa.
kegiatan belajar.
Inti 1. Siswa menyimak cerita tentang gerakan meliukkan tubuh yang 180
dibacakan oleh guru. Menit
2. Ayo Berlatih
Alokasi
Waktu
3. Simaklah teks yang dibacakan gurumu.
4. Masih ingatkah kamu tentang manfaat olahraga?
5. Kali ini kita akan berolahraga dengan meliukkan tubuh.
6. Meliukkan tubuh dapat menjaga kekuatan otot tangan.
7. Latihan ini dapat dilakukan dengan sebuah tongkat kayu.
8. Awalnya, kita harus berdiri dengan kaki terbuka.
9. Sambil memegang tongkat, tangan diangkat ke atas.
10. Kemudian, liukkan badan ke kiri dan ke kanan.
11. Pandangan tetap lurus ke depan.
Gambar Beni berdiri dengan kaki terbuka, memegang tongkat
kayu, tangan lurus di atas kepala. tubuh
diliukkan ke kanan.
12. Siswa mengamati gambar yang menyertai teks.

gambar.
14. Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk menanyakan hal-
hal yang ingin diketahui berdasarkan teks yang dibacakan dan
15. Setelah menyimak penjelasan guru dan mengamati gambar gerakan
meliukkan tubuh, siswa mempraktikkan gerakan bersama-sama.
Guru mengamati gerakan siswa.
16. Yang harus diperhatikan dari gerakan siswa adalah sebagai berikut.
• posisi berdiri tegak
• kedua kaki dibuka
• kedua tangan diangkat, lurus di atas kepala.
• jari-jari di kedua tangan memegang tongkat kayu/botol
dengan erat
• tubuh diliukkan ke kiri dan ke kanan
• saat tubuh diliukkan, pandangan tetap lurus ke depan
17. Setelah berlatih gerakan meliukkan tubuh ke kiri dan ke kanan,

siswa dapat meliukkan tubuh sambil menyanyi lagu Hey Yamko
Rambe Yamko.
18. Gerakan dapat disesuaikan dengan irama lagu
19. Siswa membaca puisi tentang sahabat.

• Apakah kamu memiliki sahabat?
• Bagaimana perasaanmu terhadapnya?
21. Siswa melengkapi kalimat rumpang dengan kata-kata yang tepat
dari dalam kotak.
22. Setelah selesai, guru membahas jawaban siswa.
23. Siswa menulis sebuah kartu ucapan untuk sahabat.
24. Kartu dapat ditambahkan gambar sesuai kreativitas masing-masing
siswa.
25. Sebagai penutup siswa diminta melakukan refleksi kegiatan yang
Alokasi
Waktu
guru saat pulang.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
 Penilaian Sikap : Pengamatan dan pencatatan sikap siswa selama kegiatan.
 Tes tertulis
Lembar Penilaian Keterampilan :

1. Melakukan gerakan meliukkan tubuh
2. Menulis kartu ucapan kepada sahabat
(RPP)

Tema : Kegemaranku
Muatan Pelajaran : Bahasa Indonesia , Matematika dan PPKN
Materi Pokok :
 Mengenal puisi anak/ syair lagu (berisi ungkapan kekaguman, kebanggaan,hormat kepada orang tua, kasih sayang,
 Menjelaskan dan melakukan penjumlahan dan pengurangan bilangan yang melibatkan bilangan cacah sampai
dengan 99 dalam kehidupan sehari-hari serta mengaitkan penjumlahan dan pengurangan.
 Memahami aturan yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di rumah.

E. KOMPETENSI INTI (KI)


10. (Sosial)
11. (Pengetahuan)
di sekolah.
12. (Keterampilan yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan
) yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.
F. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

1. Bahasa Indonesia 3.11 Mengenal puisi anak/ syair lagu (berisi 3.11.1 Mengidentifikasi
ungkapan kekaguman, kebanggaan,hormat ungkapan sayang atau
kepada orang tua, kasih sayang, atau persahabatan dalam sebuah
persahabatan) yang diperdengarkan dengan puisi/syair lagu yang
tujuan untuk kesenangan. diperdengarkan dengan tepat
4.11 Melisankan puisi anak atau syair lagu 4.11.1 Mengekspresikan
(berisi ungkapan kekaguman, kebanggaan, kembali ungkapan sayang atau
hormat kepada orang tua, kasih sayang, atau persahabatan dalam sebuah
persahabatan) sebagaibentuk ungkapan diri. puisi/syair lagu yang
telahdidengar dengan tepat
penjumlahan dan pengurangan bilangan yang masalah sehari-hari yang
melibatkan bilangan cacah sampai dengan 99 melibatkan pengurangan
dalam kehidupan sehari-hari serta mengaitkan (bilangan 1-10)
penjumlahan dan pengurangan 4.4.2 Menyelesaikan masalah
4.4 Menyelesaikan masalah kehidupan sehari- dalam kehidupan seharihari
hari yang berkaitan dengan dan pengurangan yang berkaitan dengan
bilangan melibatkan bilangan cacah sampai pengurangan
dengan 99
3. PPKn 3.2 Memahami aturan yang berlaku dalam 3.2.11 Menunjukkan hal-hal
kehidupan sehari-hari di rumah yang harus dilakukan dalam
4.2 Melakukan kegiatan sesuai aturan yang hubungannya dengan adik
berlaku dalam kehidupan sehari-hari di di rumah
rumah 4.2.11 Membantu adik di
rumah
 Agama
 Bela Negara
 Budaya
G. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Melalui kegiatan bernyanyi, siswa dapat mengidentifikasi ungkapan sayang dalam syair lagu yang
diperdengarkan dengan tepat.
2. Dengan menceritakan pengalaman bersama adik, siswa mampu mengekspresikan kembali ungkapan sayang
dalam syair lagu yang telah didengar dengan tepat.
3. Melalui kegiatan mengisi tabel, siswa dapat menunjukkan hal-hal yang harus dilakukan dalam hubungannya
dengan adik di rumah dengan tepat.
4. Melalui kegiatan makan siang bersama adik, siswa dapat membantu adik di rumah dan melakukan sikap-sikap
baik terhadap adik yang telah dipelajari dengan tepat.
5. Dengan bermain peran, siswa dapat mengidentifikasi masalah seharihari yang melibatkan pengurangan dengan
tepat.
6. Melalui kegiatan bercerita, siswa mampu menyelesaikan masalah dalam kehidupan sehari-hari yang berkaitan
dengan pengurangan dengan tepat dan percaya diri.
H. MATERI PEMBELAJARAN
 Mengenal puisi anak/ syair lagu (berisi ungkapan kekaguman, kebanggaan,hormat kepada orang tua, kasih sayang,
 Menjelaskan dan melakukan penjumlahan dan pengurangan bilangan yang melibatkan bilangan cacah sampai
dengan 99 dalam kehidupan sehari-hari serta mengaitkan penjumlahan dan pengurangan.
 Memahami aturan yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di rumah.

I. MODEL/METODE PEMBELAJARAN
J. ALAT, BAHAN, DAN MEDIA PEMBELAJARAN

 Buku teks
K. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Alokasi
Waktu
bersama.
belajar.
kegiatan belajar
Inti 1. Siswa menyanyikan lagu “Ayo Makan Bersama”. 180
2. Guru memancing partisipasi aktif siswa dengan pertanyaan Menit
1. Pernahkah kamu makan bersama dengan adikmu?
2. Apa saja yang kamu lakukan saat makan bersama adik?
3. Ayo Mengamati
4. Siswa mengamati gambar-gambar pada buku siswa.
5. Siswa menganalisa gambar.
6. Siswa memilih dan menyilang gambar yang tidak sesuai dengan isi
lagu
7. “Ayo Makan Bersama”.
Alokasi
Waktu
10. Siswa menceritakan pengalamannya makan bersama adik.
11. Siswa yang lain mendengarkan teman yang sedang bercerita.
12. Guru menjelaskan pentingnya sikap yang baik saat mendengarkan
orang berbicara.
13. Siswa menyimak cerita tentang adik yang dibacakan oleh guru.Ayo
Bernyanyi
14. Ayo nyanyikan lagu berikut bersama-sama!
Ayo Makan Bersama
Ciptaan Pak Kasur
Sebelum kita makan, dik
cuci tanganmu dulu
Menjaga kebersihan,
dik untuk kesehatanmu
Banyak-banyak makan jangan ada sisa
makan jangan bersuara
Banyak-banyak makan
jangan ada sisa
ayo makan bersama
Pernahkah kamu makan bersama dengan adikmu?
Apa saja yang kamu lakukan saat makan bersama adik?
15. Kemudian guru bertanya
1. Siapa saja siswa yang memiliki adik?
2. Bagaimana perasaanmu memiliki adik?
3. Bagaimana sikapmu terhadap adik?
16. Siswa membaca kalimat-kalimat dalam tabel.
17. Siswa mengidentifikasi sikap yang harus dilakukan terhadap adik.
18. Siswa membuat tanda centang (√) pada sikap yang benar.
21. Secara berpasangan, siswa memainkan peran. Satu siswa berperan
sebagai kakak dan satu siswa lainnya berperan sebagai adik.
22. Siswa memerankan sikap baik yang harus dilakukan kakak saat
makan bersama adik. Kakak membantu adik membersihkan sisa
makanan.
23. Guru menjelaskan tentang kegiatan “Kerja Sama Dengan Orang
Tua” kepada siswa.
24. Untuk kegiatan “Kerja Sama Dengan Orang Tua” guru
mengarahkan siswa meminta orang tua untuk menemani siswa dan
adiknya saat makan bersama.
25. Setelah itu, orang tua siswa memberikan penilaian pada rubrik
penilaian dengan memberikan tanda centang pada kolom kriteria
yang tepat sesuai ketercapaian target kegiatan makan bersama adik
di rumah.
26.
27. Siswa menyimak cerita teks di buku siswa.
28. Siswa menyerap informasi yang disampaikan guru melalui teks.
29. Siswa bermain peran berdasarkan situasi yang digambarkan di
buku siswa.
Siswa A berpura-pura menjadi kakak.
Siswa B menjadi adik.
Siswa A ambil 7 pensil warna.
Siswa A berikan 3 pensil warna kepada siswa B.
Siswa menghitung banyak pensil yang bersisa.
7–3=4
Jadi, sisa pensil warna kakak adalah 4 pensil warna.
30. Selanjutnya, siswa menjumlahkan dengan cara bermain peran
sesuai cerita-cerita di buku siswa.
31. Guru mengamati kalimat matematika untuk pengurangan yang
Alokasi
Waktu
ditulis siswa.
8–4=4
10-3 = 7
9 –2=7
32. Siswa menggambar benda-benda kesukaan yang menunjukkan
33. pengurangan. Guru menjelaskan contoh berikut.
Banyaknya gambar jeruk seluruhnya: 5 buah

Banyaknya jeruk yang dicoret: 2 buah
Untuk menghitung sisa jeruk, kita harus menghitung banyaknya
jeruk yang tidak dicoret.
34. Siswa membuat gambar yang menunjukkan pengurangan di tempat

yang telah disediakan.
35. Kemudian siswa menuliskan kalimat matematika yang sesuai
dengan gambarnya.
36. Kalimat matematika

Penutup 4. Kegiatan ditutup dengan refleksi Pembelajaran ditutup dengan doa 15Menit
bersama
guru saat pulang.
L. SUMBER BELAJAR
M. PENILAIAN
 Penilaian Sikap : Pengamatan dan pencatatan sikap siswa selama kegiatan.
 Mengidentifikasi isi lagu “Ayo Makan Bersama” dengan bantuan gambar.
 Mengidentifikasi sikap yang harus dilakukan terhadap adik.
 Menghitung pengurangan dengan bermain peran
1. Menceritakan pengalaman saat makan bersama dengan adik
2. Memeragakan sikap kakak dan adik saat makan bersama
3. Membuat gambar yang menunjukkan pengurangan

(RPP)

Sub Tema : 2. Gemar Bernyanyi dan Menari
Materi Pokok :
- puisi anak/ syair lagu (berisi ungkapan kekaguman, kebanggaan, hormat kepada
orang tua, kasih sayang, atau persahabatan)
Hari, Tanggal :

2 (Sosial)
3 (Pengetahuan)
4 (Keterampilan)
mulia.
No. Muatan Mapel Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
1 Bahasa Indonesia 3.11 Mengenal puisi anak/ 3.11.1 Mengidentifikasi ungkapan

syair lagu (berisi ungkapan sayang atau persahabatan
kekaguman, kebanggaan, dalam sebuah puisi/syair
hormat kepada orang lagu yang diperdengarkan
tua, kasih sayang, atau dengan tepat
persahabatan) yang 4.11.1 Mengekspresikan kembali
diperdengarkan dengan ungkapan sayang atau
tujuan untuk kesenangan. persahabatan dalam sebuah
4.11 Melisankan puisi anak atau puisi/syair lagu yang telah
syair lagu (berisi ungkapan didengar dengan tepat
kekaguman, kebanggaan,
hormat kepada orang
2 SBDP 3.3 Memahami gerak anggota 3.3.2 Membedakan gerak cepat

tubuh melalui tari dan lambat anggota tubuh
4.3 Meragakan gerak anggota dalam suatu gerak tari
tubuh melalui tari 4.3.2 Memeragakan gerak cepat
dan lambat anggota tubuh
dalam suatu gerak tari

1. Dengan mengamati gambar, siswa dapat menjelaskan prosedur gerakan meliukkan badan tanpa berpindah
tempat dengan tepat.
2. Melalui peragaan gerakan memegang kepala, pundak, lutut, dan kaki, siswa dapat mempraktikkan prosedur
gerakan meliukkan badan tanpa berpindah tempat dengan tepat dan percaya diri.
3. Dengan bergerak sesuai dengan syair lagu “Kepala Pundak Lutut Kaki” yang dinyanyikan dengan irama
lambat, sedang, hingga cepat, siswa dapat membedakan gerak cepat dan lambat anggota tubuh dalam suatu
gerak tari dengan tepat.
4. Melalui kegiatan menari “Kepala Pundak, Lutut, Kaki” siswa dapat memeragakan gerak cepat dan lambat
anggota tubuh dalam suatu gerak tari dengan tepat dan percaya diri.
5. Dengan menjawab pertanyaan yang berkaitan dengan syair lagu “Terima Kasihku” siswa dapat
mengidentifikasi ungkapan sayang dalam sebuah syair lagu yang diperdengarkan dengan tepat.
6. Dengan membuat kartu ucapan terima kasih, siswa dapat mengekspresikan kembali ungkapan sayang atau
persahabatan dalam sebuah puisi/syair lagu yang telah didengar dengan tepat

• Buku teks
• Kartu ucapan
Alokasi
Waktu
Pendahuluan 1. Guru menyapa siswa dan mengondisikan kelas agar siap untuk belajar 15 Menit
belajar.
Inti 5. Siswa menyimak teks yang dibacakan oleh guru. 180 Menit
6. Siswa mengamati gambar gerakan meliukkan tubuh memegang kepala,
pundak, lutut, dan kaki.
gambar.
8. Guru memberi kesempatan dan waktu pada siswa yang ingin bertanya
dan mengutarakan pendapatnya mengenai teks dan makna gambar.
9. Guru mengarahkan siswa untuk menyimak instruksi dengan teliti.

10. Siswa melakukan gerakan memegang kepala, lutut, dan kaki.
11. Guru memperhatikan gerakan siswa guna memastikan gerakan
dilakukan dengan tepat agar bermanfaat bagi tubuh siswa.
12. Hal-hal yang guru dan siswa harus perhatikan adalah sebagai berikut.
• tegakkan punggung saat memegang kepala.
Alokasi
Waktu
• sejajarkan lengan dengan telinga saat memegang kepala.
• luruskan lengan ke samping saat memegang pundak.
• luruskan punggung dan kaki saat memegang lutut.
• luruskan kaki saat jari tangan menyentuh kaki.
13. Siswa melakukan masing-masing gerakan 3 kali. Tiap set gerakan yang
terdiri dari 3 kali diulang hingga 8 kali.
Saran untuk menghitung gerakan

kepala: 1, 2, 3
pundak: 1, 2, 3
lutut: 1, 2, 3
kaki: 1, 2, 3 setiap selesai gerakan memegang kaki
tiga kali, hitung 1 set, lalu kembali ke kepala. Ulangi sampai 8 set.
14. Siswa menyanyikan lagu “Kepala, Pundak, Lutut, Kaki” bersama-sama.

15. Lagu diulangi 3 kali. Pertama-tama lagu dinyanyikan dengan tempo
lambat. Kemudian sedang dan terakhir dengan tempo cepat.
16. Siswa menarikan gerakan memegang kepala, pundak, lutut, dan kaki
dengan iringan lagu yang dinyanyikan dengan tempo lambat, sedang,
dan cepat
17. Tarian diulangi 3 kali, pertama-tama dengan tempo lambat. Kemudian
sedang dan terakhir dengan tempo cepat.
18. Siswa menyimak narasi yang dibacakan oleh guru.

19. Guru menyanyikan lagu “Terima Kasihku” ciptaan Ibu Sud sebagai
contoh untuk siswa.
20. Setelah mendengar contoh dari guru, siswa menyanyikan lagu “Terima
Kasihku” bersama-sama.
21. Guru membacakan pertanyaan yang berkaitan dengan lagu

• Ucapan terima kasih di dalam lagu ditujukan untuk …
• Mengapa kita harus berterima kasih kepada guru?
• Apa yang dilakukan guru kepada kita?
22. Siswa menebalkan kata ‘terima kasih’ di buku siswa.

23. Setelah menebalkan, siswa membuat sebuah kartu ucapan yang ditujukan
untuk guru.
24. Siswa di arahkan untuk menuliskan namanya masing-masing dan tulisan
kata ‘terima kasih’ yang disalin dari kata yang telah ditebalkan.
Kepada : Bapak/Ibu Guru
Dari : __________ nama siswa
Pesan : terima kasih
Penutup 25. Melakukan refleksi apa yang dipelajari, menanyakan perasaan siswa 15 Menit
setelah melakukan kegiatan, kegiatan yang paling disukai, info yang ingin
diketahui lebih lanjut.
H. SUMBER BELAJAR
2. Buku Guru
I. PENILAIAN
• mengidentifikasi gerakan meliuk memegang kepala, pundak, lutut, dan kaki dengan posisi tubuh yang tepat.
• membedakan irama lagu lambat, sedang, dan cepat.
• menjawab pertanyaan berkaitan dengan lagu “Terima Kasihku”.
a. Penilaian Unjuk kerja: mendemonstrasikan cara memegang buku dan membalik halamannya
(RPP)

Materi Pokok :
- melakukan penjumlahan dan pengurangan bilangan yang melibatkan bilangan
Hari, Tanggal :

2 (Sosial)
3 (Pengetahuan)
dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat,
4 (Keterampilan)
dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan
berakhlak mulia.
1 Bahasa Indonesia 3.11 Mengenal puisi anak/ 3.11.1 Mengidentifikasi

syair lagu (berisi ungkapan ungkapan
kekaguman, kebanggaan, sayang atau persahabatan
hormat kepada orang dalam sebuah puisi/syair
tua, kasih sayang, atau lagu yang diperdengarkan
persahabatan) yang dengan tepat
diperdengarkan dengan 4.11.1 Mengekspresikan
tujuan untuk kesenangan. kembali
4.11 Melisankan puisi anak ungkapan sayang atau
atau persahabatan dalam sebuah
syair lagu (berisi ungkapan puisi/syair lagu yang telah
hormat kepada orang
2 Matematika 3.4 Menjelaskan dan 3.4.9 Mengidentifikasi masalah

melakukan sehari-hari yang melibatkan
penjumlahan dan pengurangan (bilangan
pengurangan bilangan yang 1-10)
mengaitkan penjumlahan pengurangan
dan pengurangan
sampai dengan 99

1. Melalui kegiatan menulis, siswa dapat mengidentifikasi ungkapan sayang atau persahabatan dalam sebuah
puisi/syair lagu yang diperdengarkan dengan tepat.
2. Melalui kegiatan bercerita, siswa mampu mengekspresikan kembali ungkapan sayang atau persahabatan dalam
sebuah puisi/syair lagu yang telah didengar dengan tepat
3. Dengan mengerjakan soal pengurangan, siswa mampu mengidentifikasi masalah sehari-hari yang melibatkan
pengurangan (bilangan 1-10) dengan tepat.
4. Dengan menyelesaikan soal cerita, siswa mampu menyelesaikan masalah dalam kehidupan sehari-hari yang

• Buku teks
Alokasi
Waktu
belajar
3. Guru mengajak siswa untuk melakukan kegiatan apersepsi:
Guru menyebutkan: “tepuk 1” lalu siswa bertepuk 1 kali.
“tepuk 2” lalu siswa bertepuk 2 kali.
“tepuk 3” lalu siswa bertepuk 3 kali.
“tepuk 0” siswa tidak bertepuk.
Guru mengamati suara tepukan siswa, termasuk tepuk 0, yang
seharusnya tidak ada suara tepukan.
belajar.
dilakukan hari ini.
Inti 7. Siswa menyanyikan lagu Bunda Piara bersama-sama. 180 Menit

8. Guru menanyakan pernahkah siswa mendengar lagu Bunda Piara
sebelumnya?
9. Siswa diberi kesempatan untuk bertanya hal-hal yang berkaitan
dengan isi lagu.
10. Siswa menyimak pertanyaan yang dibacakan oleh guru.
11. Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk memikirkan dan

memilih jawaban yang tepat dari tiap-tiap pertanyaan
12. Siswa menceritakan pengalaman masa kecilnya, di depan kelas.
13. Siswa menyimak cerita yang dibacakan guru.

gambar.

dengan teks dan gambar.
16. Setelah itu siswa mendengarkan penjelasan guru tentang cara
menyelesaikan soal cerita matematika.
17. Kemudian secara mandiri siswa diminta menyelesaikan soal cerita

matematika.
setelah melakukan kegiatan, kegiatan yang paling disukai, info yang
ingin diketahui lebih lanjut.
H. SUMBER BELAJAR
2. Buku Guru
I. PENILAIAN
• Melengkapi kalimat rumpang berdasarkan isi lagu Bunda Piara. Banyaknya soal: 5, skor maksimal: 100, skor
tiap soal: 20. Lagu Bunda Piara dinyanyikan untuk ….
b. ayah dan bunda Lagu Bunda Piara bercerita tentang ….
a. masa kecil bahagia Yang dipeluk dan dimanjakan adalah ….
b. anak Kasih sayang dalam lagu adalah antara ….
a. orang tua dan anak
• Mengerjakan soal cerita
Banyaknya soal: 8, skor maksimal: 100, skor tiap soal: 12,5. Udin membawa 6 buah jeruk. Di depan kandang
kera, 1 jeruknya diambil. Ayo hitung sisa buah jeruk di tas Udin setelah diambil kera.
Di kebun binatang juga ada panda. Panda ini menyukai pucuk bambu. Namun, tidak semua pucuk bambu
dimakannya. Pucuk bambu dengan hasil hitungan 3 yang ia makan.
Tuliskan jawabanmu!
Pucuk bambu yang dimakan panda ini adalah _a_, _c_, _d_, _f_, dan _g_.
(RPP)

Materi Pokok :
- melakukan penjumlahan dan pengurangan bilangan yang melibatkan bilangan

Hari, Tanggal :

2 (Sosial)
3 (Pengetahuan)
4 (Keterampilan)
1 Bahasa Indonesia 3.11 Mengenal puisi anak/ 3.11.1 Mengidentifikasi

syair lagu (berisi ungkapan ungkapan
kekaguman, kebanggaan, sayang atau persahabatan
hormat kepada orang dalam sebuah puisi/syair
tua, kasih sayang, atau lagu yang diperdengarkan
persahabatan) yang dengan tepat
diperdengarkan dengan 4.11.1 Mengekspresikan
tujuan untuk kesenangan. kembali
4.11 Melisankan puisi anak ungkapan sayang atau
atau persahabatan dalam sebuah
syair lagu (berisi ungkapan puisi/syair lagu yang telah
hormat kepada orang
2 Matematika 3.4 Menjelaskan dan 3.4.9 Mengidentifikasi masalah

melakukan sehari-hari yang melibatkan
penjumlahan dan pengurangan (bilangan
pengurangan bilangan yang 1-10)
mengaitkan penjumlahan pengurangan
dan pengurangan
sampai dengan 99
3 PKn 3.2 Memahami aturan yang 3.2.12 Menyebutkan hal-hal

berlaku dalam kehidupan yang
sehari-hari di rumah harus dilakukan dalam
4.2 Melakukan kegiatan hubungannya dengan adik
sesuai di rumah
aturan yang berlaku dalam 4.2.12 Berbagi dengan adik di
rumah

1. Melalui kegiatan bernyanyi, siswa dapat mengidentifikasi ungkapan sayang atau persahabatan dalam sebuah
puisi/syair lagu yang diperdengarkan dengan tepat.
2. Melalui kegiatan bercerita, siswa dapat mengekspresikan kembali ungkapan sayang atau persahabatan dalam
sebuah puisi/syair lagu yang telah didengar dengan tepat dan percaya diri.
3. Dengan berdiskusi, siswa dapat menyebutkan hal-hal yang harus dilakukan dalam melakukan kegemaran
bernyanyi dan menari dengan tepat dan percaya diri.
4. Dengan mnyelesaikan soal cerita, siswa dapat mengidentifikasi masalah sehari-hari yang melibatkan
pengurangan (bilangan 1-10) dengan tepat.
5. Dengan membedakan kalimat penjumlahan dan pengurangan, siswa dapat menyelesaikan masalah dalam
kehidupan sehari-hari yang berkaitan dengan pengurangan dalam soal cerita, dengan tepat.

• Buku teks
Alokasi
Waktu
belajar
3. Guru melakukan kegiatan apersepsi dengan melakukan senam otak.
Belajar
Inti 6. Siswa menyanyikan lagu Ruri Abangku bersama-sama. 180 Menit

dengan lagu Ruri Abangku.
8. Siswa mendiskusikan isi lagu Ruri Abangku.

9. Pertanyaan-pertanyaan berikut dapat menjadi panduan diskusi siswa.
Bercerita tentang apa lagu Ruri Abangku?
Bagaimanakah sifat Ruri?
Bagaimana Ruri berangkat ke sekolah?
Menurutmu, bagaimana perasaan adik terhadap Ruri?
10. Siswa menceritakan tentang kakaknya.

12. Guru memberikan kesempatan kepada siswa yang memiliki
pertanyaan tentang teks tersebut.
13. Setelah menyimak teks yang dibacakan oleh guru, siswa berdiskusi
tentang hal-hal yang dapat dilakukan saat bernyanyi dan menari
bersama adik.
14. Siswa menuliskan pendapatnya di tempat yang telah disediakan.
15. Guru membimbing siswa yang belum dapat mandiri dalam menulis.
16. Siswa membaca kalimat dalam tabel dengan teliti.

17. Siswa mengidentifikasi kalimat satu persatu. Apakah kalimat
tersebut merupakan kalimat penjumlahan ataupun kalimat
pengurangan.
18. Siswa memberi tanda (+) untuk kalimat penjumlahan dan memberi
tanda (-) untuk kalimat pengurangan.
setelah melakukan kegiatan, kegiatan yang paling disukai, info yang
ingin diketahui lebih lanjut.
H. SUMBER BELAJAR
2. Buku Guru
I. PENILAIAN
• Tes lisan tentang isi lagu Ruri Abangku
4 pertanyaan, skor maksimal 100, skor tiap pertanyaan 25. Bercerita tentang apa lagu Ruri Abangku?
Tentang seorang kakak/abang. Bagaimanakah sifat Ruri?
Ruri adalah anak yang rajin. Bagaimana Ruri berangkat ke sekolah?
Menyandang tas di bahunya. Menurutmu, bagaimana perasaan adik terhadap Ruri?
Adik bangga, ingin seperti Ruri.
(Jawaban siswa mungkin beragam, guru dapat mempertimbangkan jawaban-jawaban siswa berdasarkan isi
lagu).
• Membedakan kalimat pengurangan dan penjumlahan
(RPP)

Tema : Kegemaranku
Sub Tema : Gemar Menggambar
Muatan Pelajaran : Matematika, SBDP,dan PPKN
Materi Pokok :
 Mengenal kegiatan persiapan menulis permulaan (cara duduk, cara memegang pensil, cara meletakkan buku,
 Memahami karya ekspresi dua dan tiga dimensi.
 Memahami keberagaman karakteristik individu di rumah



2.(Sosial)
3.(Pengetahuan)
dan di sekolah.

1. Matematika 3.2 Mengenal kegiatan persiapan menulis 3.2.1 Menunjukkan gambar

permulaan (cara duduk, cara memegang cara duduk yang tepat saat
pensil, cara meletakkan buku, jarak antara menulis
mata dan buku, pemilihan tempat dengan 4.2.1 Mendemonstrasikan cara
cahaya yang terang) yang benar duduk yang tepat saat menulis
4.2 Mempraktikkan kegiatan persiapan
menulis permulaan (cara duduk, cara
memegangpensil, cara meletakkan buku,
jarak antara mata dan buku, gerakan
tangan atas-bawah, kiri-kanan, latihan
pelenturan gerakan tangan dengan
gerakan menulis di udara/ pasir/meja,
melemaskan jari tangan dengan
mewarnai, menjiplak, menggambar,
membuat garis tegak,miring, lurus, dan
lengkung,menjiplak berbagai bentuk
gambar, lingkaran, dan bentuk huruf
2. SBDP 3.1 Memahami karya ekspresi dua dan 3.1.5 Mengidentifikasi ciri-ciri
tiga dimensi karya cetak dua dimensi (ide,
4.1 Membuat karya ekspresi dua dan tiga tema, obyek, dan komposisi
dimensi bentuk dan warna)
3.1.6 Mengidentifikasi alat dan
bahan yang digunakan untuk
membuat karya cetak dua
dimensi
4.1.4 Menentukan ide/gagasan,
tema, dan obyek untuk
membuat karya dua dimensi
dengan teknik cetak
3. PPKN 1.3 Memahami keberagaman karakteristik 3.3.7 Menggali data tentang
individu di rumah gambar kesukaan dari anggota
4.3 Menceritakan pengalaman keluarga di rumah
kebersamaan dalam keberagaman 4.3.7 Menceritakan
kehidupan sehari-hari di rumah pengalaman mengenal gambar
kesukaan masing-masing
anggota keluarga di rumah
 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Dengan mengamati gambar, siswa dapat mengetahui cara duduk yang benar saat akan menulis dengan
tepat.
2. Dengan mempelajari cara duduk yang benar, siswa dapat memdemonstrasikan cara duduk yang tepat saat
menulis dengan disiplin.
3. Dengan mengamati gambar, siswa dapat mengenal ciri-ciri karya ekspresi, mulai dari ide, pemilihan warna,
bentuk, dan obyek gambarnya dengan tepat.
4. Dengan mengamati gambar, siswa mampu mengidentifikasi alat dan bahan yang digunakan untuk membuat
karya cetak dengan percaya diri. Setelah mengenal alat dan bahan menggambar, siswa dapat menentukan
ide/gagasan, tema, dan obyek untuk membuat karya cetak dua dimensi dengan tehnik cetak.
5. Dengan mengamati macam-macam obyek gambar, siswa dapat ukaan dari anggota keluarga di rumah
dengan tepat.
6. Dengan menjawab pertanyaan tentang gambar kesukaan, siswa dapat menceritakan pengalaman mengenal
gambar kesukaan masing-masing anggota keluarga di rumah dengan percaya diri.
 Memahami keberagaman karakteristik individu di rumah.


 Buku Siswa.
 Gambar posisi duduk yang benar saat menulis
 Beraneka gambar dua dan tiga dimensi alat untuk menggambar
 Daun-daun, buah, dan cetakan berbagai bentuk sebagai media mencetak
 Kanvas, kuas, palet, cat air, dan cat minyak (sebagai alternatif, guru dapat
menggunakan gambar)
Alokasi
Waktu
doa bersama.
semangat’.
belajar.
kegiatan belajar.
seorang anak yang sedang duduk dengan posisi benar untuk Menit
menulis.
2. Guru bertanya jawab tentang gambar yang ditampilkan?
Gambar apakah ini?
3. Apa yang sedang dilakukan anak tersebut?
4. Coba perhatikan posisi semua anggota tubuhnya? Lihat posisi
kakinya, posisi badannya, dan posisi kepalanya? Juga posisi
tangannya?
5. Kemudian siswa menyimak penjelasan guru tentang posisi
tubuh yang ditampilkan pada gambar. Mengapa badan harus
tegak lurus? Bagaimana seharusnya posisi duduk yang benar.
6. Bagian kaki harus seperti apa posisinya? Kaitkan dengan
dengan kegiatan menulis yang akan siswa lakukan pada
pertemuan selanjutnya.
Alokasi
Waktu
7. Guru menekankan pada siswa agar duduk dengan posisi yang

baik saat menulis, menggambar, maupun belajar di sekolah
maupun rumah.
8. Kemudian siswa diminta untuk mempraktikkan posisi duduk
yang benar.
9. Dengan aba-aba dari guru, siswa mengambil posisi duduk
dengan badan tegak seolah-olah akan mulai menulis.
10. Caranya dengan cara menghitung satu, dua, tiga. Posisi awal
siswa dimulai dengan berdiri. Hitungan satu siswa duduk di
kursi.
11. Hitungan dua menegakkan badan. Hitungan tiga meletakkan
tangan di atas meja.
12. Lakukan kegiatan ini berulang kali hingga siswa terbiasa duduk
dengan menegakkan badan dan tangan di atas meja.
13. Beni dan teman-teman sedang belajar di kelas.
14. Mereka duduk dengan posisi yang benar.
15. Mereka akan belajar menggambar.
16. Perhatikan gambar Beni duduk dengan benar.
17. Praktikkan cara duduk seperti Beni.
18. Lakukan selalu saat kalian akan menggambar.
19. Lakukan juga saat kalian akan menulis.
20. Sebagai variasi, mintalah siswa berpasangan dan saling
mengamati posisi duduk temannya dengan benar.
21. Siswa pertama mempraktikkan posisi duduk, sementara siswa
kedua yang memberikan aba-aba, satu, dua, tiga. Lakukan
secara bergantian.
22. Setelah siswa dapat duduk dengan posisi yang benar, mintalah
siswa mengayunkan tangan di atas meja dengan jari telunjuk
dan jempol
23. bergerak menarik garis lurus, membuat bulatan, dan mencoret-
coret (gerakan menulis di udara)
24. Kemudian siswa diajak untuk melakukan kegiatan menulis di
punggung temannya. Siswa yang punggungnya ditulisi diminta
untuk menebak huruf atau gambar apakah yang ditulis teman di
punggungnya.
25. Sebagai kegiatan alternatif, ajak siswa keluar kelas, minta
mereka untuk menulis atau menggambar di atas pasir/tanah
halaman sekolah.
26. Usai mempraktikkan berulang kali dengan bimbingan guru
siswa menyimpulkan bahwa:
27. Untuk mulai menulis, posisi duduk harus dilakukan dengan baik
dan benar. Tegakkan badan dan kepala agar tubuh tidak mudah
lelah dan tetap sehat. Siswa dapat mempraktikkan posisi duduk
yang benar saat akan mulai menulis.
28. Guru menyampaikan penjelasan bahwa Tuhan Maha indah dan
menyukai keindahan.
29. Lalu bertanya jawab bersama siswa tentang menggambar.
• Siapa yang suka menggambar?
• Apa saja obyek yang biasa digambar?
• Apa saja alat yang digunakan untuk menggambar?
• Bagaimana rasanya setelah selesai menggambar?
• Apa manfaat menggambar?
30. Siswa mengamati gambar tentang alat dan bahan menggambar
yang tertera pada buku siswa.
31. Siswa menyebutkan alat dan bahan menggambar yang sudah
mereka kenal dan menjelaskan kegunaannya. Siswa yang lain
mendengarkan dengan tertib.
Alokasi
Waktu
32. Siswa mendengarkan penjelasan guru tentang bermacam-
macam peralatan menggambar selain pensil warna dan krayon
yang biasa digunakan siswa beserta manfaatnya. Misalnya
pensil warna, krayon, cat air untuk menggambar dan mewarnai
gambar. Buku gambar, kertas, kanvas, adalah wadah untuk
menggambar. Kuas digunakan untuk menggambar
menggunakan cat air. Daun, buah, jari, dan pola berbagai
bentuk dapat digunakan untuk mencetak gambar.
33. Guru menanyakan pada siswa, apakah mereka ingin mencetak
gambar?
34. Gambar apa yang ingin mereka cetak?
35. Siswa mengidentifikasi gambar dan bahan yang akan digunakan
untuk membuat karya cetak dua dimensi.
36. Guru menyampaikan bahwa mencetak gambar dapat dilakukan
menggunakan bahan-bahan alam yang tersedia di sekitar kita.
37. Guru menampilkan beberapa gambar ekspresi yang
menggunakan tehnik mencetak. Guru menjelaskan gambar-
gambar tersebut dibuat dengan hasil mencetak. Ada yang
dicetak dengan potongan buah, cetakan jari tangan, cetakan
daun-daun, dan berbagai cetakan aneka bentuk.
38. Kemudian siswa diminta menyebutkan berbagai bahan alam
yang tersedia di sekitar yang dapat dimanfaatkan untuk
mencetak.
39. Kegiatan dilanjutkan dengan bertanya jawab gambar kesukaan
siswa dan anggota keluarga di rumah.
• Siapa yang suka menggambar?
• Apa gambar kesukaanmu?
• Apakah gambar kesukaan ayah, ibu, adik/kakakmu?
40. Siswa mengidentifikasi nama-nama gambar yang disukai oleh
anggota keluarga mereka bersama pasangannya.
41. Ayo Berlatih
42. Siswa berlatih memasangkan gambar anggota keluarga gengan
gambar kesukaannya
43. Usai berlatih dengan bimbingan guru siswa menyimpulkan
bahwa
44. Siswa memiliki kesukaan masing-masing dan harus saling
menghargai. Ada yang suka menggambar, ada yang tidak. Ada
yang suka gambar bunga, mobil, binatang, rumah, dan lain-lain.
Tuhan menciptakan banyak keindahan dan berbagai bahan alam
untuk kita nikmati. Kita dapat memanfaatkan bahan alam yang
tersedia di sekitar untuk membuat karya. Siswa dapat bercerita
dengan mencetak gambar dan memilih obyek gambarnya.
48. Guru menutup pelajaran dengan menyampaikan bahwa Tuhan
memberi beraneka keindahan dan bahan alam yang dapat
dimanfaatkan olehtersebut dapat membuat karya lebih indah
dan badan sehat. Lalu meminta siswa melakukan refleksi
kegiatan hari itu.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
• Tes lisan tentang identifikasi alat dan bahan menggambar
• Latihan soal tentang alat dan bahan menggambar
• Tes lisan tentang karakteristik gambar kesukaan anggota keluarga
Rubrik penilaian praktik cara duduk yang tepat saat hendak menulis

1. Rubrik penilaian praktik cara duduk yang tepat saat hendak menulis
2. Menentukan Ide untuk membuat gambar ekspresi dengan cara mencetak
3. Menceritakan gambar kesukaan anggota keluarga

(RPP)

Tema : Kegemaranku
Materi Pokok :
 Memahami prosedur gerak non-lokomotor sesuai dengan konsep tubuh, ruang, usaha, dan keterhubungan
dalam berbagai bentuk permainan sederhana atau tradisional.



6.(Sosial)
7.(Pengetahuan)
dan di sekolah.

N Muatan Indikator Pencapaian
Kompetensi Dasar Kompetensi
o. Mapel
1. PJOK 3.2 Memahami prosedur gerak non-lokomotor 3.2.4 Menjelaskan prosedur
sesuai dengan konsep tubuh, ruang, usaha, dan gerakan menarik tanpa
keterhubungan dalam berpindah tempat sesuai
berbagai bentuk permainan sederhana atau dengan konsep tubuh, ruang,
tradisional usaha, dan keterhubungan
4.5 Mempraktikkan prosedur gerak dasar non- dalam berbagai bentuk
lokomotor sesuai dengan konsep permainan sederhana atau
tubuh, ruang, usaha, dan keterhubungan dalam tradisional.
berbagai bentuk permainan 4.2.4 Mempraktikkan prosedur
sederhana atau tradisional gerakan menarik tanpa
berpindah tempat sesuai
usaha, dan keterhubungan
permainan sederhana atau
tradisional
2. Bahasa 3.2 Mengenal kegiatan persiapan menulis 3.2.2 Menunjukkan gambar
Indonesia permulaan (cara duduk, cara memegang cara memegang pensil yang
pensil, cara meletakkan buku, jarak antara mata dan tepat saat menulis
buku, pemilihan tempat dengan 3.2.3 Menunjukkan gambar
cahaya yang terang) yang benar cara meletakkan buku yang
4.2 Mempraktikkan kegiatan persiapan menulis tepat saat menulis
permulaan (cara duduk, cara memegang pensil, cara 4.2.2 Mendemonstrasikan cara
meletakkan buku, memegang pensil yang
jarak antara mata dan buku, gerakan tangan atas- tepat saat menulis
bawah, kiri-kanan, latihan pelenturan gerakan 4.2.3 Mendemonstrasikan cara
tangan dengan gerakan menulis di udara/ meletakkan buku yang tepat
pasir/meja, melemaskan jari tangan dengan saat menulis
membuat garis tegak, miring, lurus, dan
lengkung,menjiplak berbagai bentuk
 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Dengan memperhatikan contoh dari guru, siswa mampu menjelaskan prosedur gerakan menarik tanpa berpindah
tempat sesuai dengan konsep tubuh, ruang, usaha, dan keterhubungan dalam berbagai bentuk permainan
sederhana atau tradisional dengan tepat.
2. Dengan arahan dari guru, siswa mampu mempraktikkan prosedur gerakan menarik tanpa berpindah tempat
sesuai dengan konsep tubuh, ruang, usaha, dan keterhubungan dalam berbagai bentuk permainan sederhana atau
tradisioanl dengan benar.
3. Dengan kegiatan persiapan menulis, siswa mampu menunjukkan gambar cara memegang pensil yang tepat saat
menulis dengan disiplin.
4. Dengan kegiatan mencocokkan gambar persiapan menulis, siswa mampu menunjukkan gambar cara meletakkan
buku yang tepat saat menulis.
5. Dengan kegiatan membuat garis, siswa mampu mendemonstrasikan cara memegang pensil yang tepat saat
menulis, dengan tepat.
6. Dengan kegiatan membuat garis, siswa mampu mendemonstrasikan cara meletakkan buku yang tepat saat
menulis, dengan disiplin.
 Memahami prosedur gerak non-lokomotor sesuai dengan konsep tubuh, ruang, usaha, dan keterhubungan

 Buku teks
 Gambar gerak menarik tanpa berpindah tempat.
 Gambar posisi buku saat akan menulis
 Gambar cara memegang pensil yang tepat untuk menulis.
Alokasi
Waktu
doa bersama.
semangat’.
belaja
kegiatan belajar.
Inti 1. Guru memulai pelajaran dengan mengajak siswa ke luar kelas 180
menuju halaman sekolah/lapangan olahraga sekolah. Menit
2. Siswa mengamati gambar gerakan menarik tanpa berpindah
tempat yang akan dipelajari hari ini
3. Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk menanyakan
hal-hal yang ingin diketahui berdasarkan gambar yang sudah
ditampilkan.
Alokasi
Waktu
Siswa menyimak penjelasan guru karena mereka akan
melakukan latihan
4. gerakan menarik tanpa berpindah tempat.Sebelum memulai
latihan siswa melakukan gerakan pemanasan mengikuti
instruksi guru.
5. Setelah pemanasan, guru menjelaskan apa manfaat melakukan
gerakan menarik. Lalu guru mencontohkan bagaimana
melakukan gerakan sikap menarik, sebagai berikut.
6. Guru dapat meminta salah satu siswa maju ke depan untuk
menjadi pasangan dalam mempraktikkan.
7. Guru dan siswa yang bersedia maju ke depan mengambil aba-
aba untuk mulai melakukan gerakan menarik.
8. Membuka kaki cukup lebar, kaki kiri berada di depan dan kaki
kanan berada di belakang, bungkukkan sedikit badan. Lalu
tangan kanan keduanya berpegangan seperti berjabat tangan.
9. Masih dalam posisi berpegangan tangan, lakukan gerakan saling
tarik.
10. Usahakan tidak berpindah tempat.
• Yang memiliki keseimbangan dan kekuatan tubuh lebih
stabil akan bertahan tanpa berpindah tempat.
dicontohkan dengan cara berpasangan.Berlatih
Siti dan teman-teman bermain di halaman sekolah.
Mereka bermain dengan gembira.
Bermain tarik-menarik sambil berolahraga.
Gerakan menarik ke kiri ke kanan.
Gerakannya terlihat seperti orang menggergaji.
Mari Berlatih Gerak Menarik Bersama Temanmu
Ayo kita berolahraga agar badan sehat.
Badan yang sehat harus kita syukuri.
12. Guru memandu siswa melakukan gerakan tersebut bersama
pasangannya, sambil mengamati gerakan-gerakan siswa.
13. Guru memberikan aba-aba, dan menghitung 1, 2, 3 lalu siswa
mulai menarik bersama pasangannya.
14. Sebagai variasi, guru dapat melakukan lomba tarik-menarik
melalui
15. gerakan ini sebagai penyemangat siswa. Siswa yang dapat
bertahan tanpa berpindah tempat akan menjadi juaranya.
16. Setiap pasangan siswa yang maju dan mempraktikkan gerak ini,
guru melakukan penilaian.
17. Setelah kegiatan permainan inti guru memandu siswa
melakukan pendinginan.
18. Siswa kembali ke kelas untuk melanjutkan kegiatan berikutnya.
Setelah siswa siap, siswa diminta mengamati gambar cara
meletakkan buku dan memegang pensil saat akan menulis.
19. Guru memberikan penjelasan cara meletakkan buku dan
memegang pensil yang tepat.
20. Siswa mempraktikkan kedua cara tersebut dengan tepat.
21. Guru memandu dan mengingatkan jika masih ada siswa yang
belum tepat melakukannya.
22. Setelah posisi buku tepat dan pensil dipegang dengan baik,
siswa diminta membuat garis lurus di buku.
23. Garis dapat berdiri tegak secara vertikal ataupun secara
horisontal.
24. Lakukan gerakan menggaris dengan posisi tubuh yang benar.
Cara duduk, posisi buku, dan cara memegang pensil dengan
benar.
25. Siswa diminta menceritakan kembali cara persiapan menulis
dengan benar.
26. Mulai dari posisi duduk, letak buku, dan cara memegang pensil
dengan tepat.
27. Setelah menceritakan kembali cara persiapan menulis dengan
benar, guru menguatkan kembali ketiga cara tersebut dan
menekankan agar siswa melakukannya dengan tepat untuk
Alokasi
Waktu
31. Sebagai penutup siswa diminta melakukan refleksi kegiatan
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
1. Tes lisan tentang prosedur melakukan gerak non-lokomotor, menarik
tanpa berpindah tempat
2. Tes lisan tentang cara meletakkan buku dan memegang pensil saat akan menulis
3. Latihan soal tertulis di buku teks.
1. Melakukan gerakan menarik tanpa berpindah tempat
2. Mempraktikkan cara meletakkan buku dengan tepat
3. Mempraktikkan cara memegang pensil dengan tepat

1. Melakukan gerakan menarik tanpa berpindah tempat
2. Mempraktikkan cara meletakkan buku saat akan menulis dengan tepat.

3. Mempraktikkan cara memegang pensil dengan tepat
(RPP)

Tema : Kegemaranku
Pembelajaran Ke- : 3 ( Tiga )
Muatan Pelajaran : Bahasa Indoneisa, Matematika dan PPKN
Materi Pokok :
 Mengenal bangun ruang dan bangun datar dengan menggunakan berbagai benda.



10. (Sosial)
dan di sekolah.

1. Bahasa Indonesia 3.2 Mengenal kegiatan persiapan menulis 1.2.4 Menunjukkan gambar
permulaan (cara duduk, cara memegang jarak yang baik antara mata
pensil, cara meletakkan buku, jarak antara dan media menulis
mata dan buku, pemilihan tempat dengan 4.2.3 Mendemonstrasikan
cahaya yang terang) yang benar jarak yang baik antara mata
4.2 Mempraktikkan kegiatan persiapan dan media menulis
menulis permulaan (cara duduk, cara
memegang pensil, cara meletakkan buku,
jarak antara mata dan buku, gerakan
tangan atas-bawah, kiri-kanan, latihan
pelenturan gerakan tangan dengan
gerakan menulis di udara/ pasir/meja,
melemaskan jari tangan dengan
membuat garis tegak, miring, lurus, dan
lengkung, menjiplak berbagai bentuk
2. Matematika 3.6 Mengenal bangun ruang dan bangun 3.6.1 Mengidentifikasi
datar dengan menggunakan berbagai bendabenda yang berbentuk
benda bola, tabung, balok, dan kubus
4.6 Mengklasifikasikan bangun ruang dan 4.6.1 Mengelompokkan benda
bangun datar dengan menggunakan benda konkret berdasarkan
berbagai benda konkret bentuk bangun ruang
3. PPKN 3.3 Memahami keberagaman karakteristik 3.3.8 Menyebutkan gambar
individu di rumah kesukaan anggota keluarga
di rumah
4.3 Menceritakan pengalaman 4.3.8 Menceritakan
kebersamaan dalam keberagaman pengalaman
kehidupan sehari-hari di rumah menggambar gambar
kesuakaan bersama
anggota keluarga di rumah
 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Dengan mengamati, siswa mampu menunjukkan gambar jarak yang baik antara mata dan buku sebagai
media menulis dengan tepat.
2. Setelah menunjukkan gambar, siswa mampu mempraktikkan jarak yang baik antara mata dan buku saat
menulis dengan benar.
3. Dengan mengamati gambar, siswa mampu mengidentifikasi bendabenda yang berbentuk bola, tabung,
balok, dan kubus di kelas dengan bekerja sama.
4. Setelah mengidentifikasi, siswa mampu mengelompokkan benda-benda konkret berdasarkan bentuk bangun
ruangnya dengan tepat.
5. Melalui diskusi, siswa mampu menyebutkan gambar kesukaan anggota keluarga di rumah dengan benar.
6. Dengan percaya diri, siswa mampu menceritakan pengalamannya menggambar gambar kesukaan bersama
anggota keluarga di rumah.
 Mengenal bangun ruang dan bangun datar dengan menggunakan berbagai benda.

 Buku teks
 Contoh gambar jarak antara mata dan media menulis.
 Benda-benda konkret berbentuk bola, tabung, balok, dan kubus yang ada di sekolah
 Pensil warna/krayon
Alokasi
Waktu
doa bersama.
semangat’.
belajar.
kegiatan belajar.
Inti 1. Guru menampilkan gambar (bisa juga mencontohkan langsung) 180
posisi duduk, cara memegang pensil, cara meletakkan buku, dan Menit
jarak mata yang tepat dengan buku saat akan menulis.
2. Siswa menyimak gambar atau demonstrasi yang dicontohkan
guru
3. Guru menjelaskan hal-hal apa saja terkait jarak yang tepat
antara mata dan media menulis.
4. Siswa mempraktikkan cara duduk yang tepat, cara memegang

pensil, dan cara meletakkan buku tulis di atas meja.
5. Siswa pun mempraktikkan jarak yang tepat antara mata dan
buku saat akan mulai menulis.
6. Guru meminta siswa mewarnai gambar benda-benda yang ada
di buku siswa.
7. Mewarnai dilakukan siswa dengan posisi duduk yang baik,
memegang pensil warna/krayon dengan cara yang benar, jarak
antara mata dan media gambar juga sesuai.
8. Guru mengawasi dan mengingatkan siswa untuk disiplin
menjaga jarak antara mata dan buku dengan baik.
9. Kegiatan dilanjutkan dengan mendengarkan penjelasan guru
bahwa siswa akan mempelajari tentang bentuk bangun ruang.
10. Siswa mengamati benda-benda yang ada di lingkungan sekolah.
11. Siswa menyebutkan benda yang ada di lingkungan sekolah dan
bentuknya.Ayo Berkreasi
Amati benda-benda yang ada di sekolah.
Mari kita warnai benda-benda tersebut
12. Guru menunjukkan empat model bangun ruang yaitu bola,
tabung, balok, dan kubus.
13. Guru memberi penjelasan tentang konsep bangun ruang bola,
tabung, balok, dan kubus.
Alokasi
Waktu
14. Siswa mengidentifikasikan ciri-ciri bangun ruang dengan cara

menentukan mana gambar yang berbentuk bola, tabung, balok,
ataupun kubus.
15. Siswa kembali menyebutkan benda-benda di sekitar yang
berbentuk bola, tabung, balok, dan kubus.
16. Siswa mengelompokkan benda-benda sesuai dengan bentuk
bangunnya.
17. Ada kelompok benda-benda berbentuk bola, kelompok benda
berbentuk tabung, kelompok benda berbentuk balok, dan
kelompok benda berbentuk kubus.
18. Kegiatan ini dilakukan dengan mengelompokkan gambar benda
sesuai
19. dengan bentuk bangun ruangnya di buku siswa.
20. Guru bertanya jawab, gambar manakah yang disukai oleh
anggota keluarga siswa?
21. Siswa diingatkan kembali tentang gambar kesukaan anggota
keluarga yang telah didiskusikan pada pertemuan sebelumnya.
22. Siswa menceritakan pengalamannya saat menggambar bersama
23. Siswa mengidentifikasi gambar yang dibuat bersama anggota
keluarga.
24. Adakah bentuk bangun ruang yang telah mereka pelajari pada
gambar tersebut?
25. Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk bertanya jika
ada yang tidak dimengerti.
M. SUMBER BELAJAR
N. PENILAIAN
1. Tes lisan bentuk-bentuk bangun datar dari benda konkret yang ada di kelas
2. Tes Lisan tentang bagun datar kesukaan anggota keluarga di rumah
3. Soal di buku siswa
1. Mempraktikkan jarak mata dan media menulis
2. Mengelompokkan benda berdasarkan bentuk bangun ruang
3. Menceritakan pengalaman menggambar bersama anggota keluarga

(RPP)

Tema : Kegemaranku
Sub Tema : 3. Gemar Menggambar
Materi Pokok :
 kegiatan persiapan menulis permulaan
 karya ekspresi dua dan tiga dimensi
Hari, Tanggal :

2 (Sosial)
3 (Pengetahuan)
4 (Keterampilan)
mulia.
1 Bahasa Indonesia 3.2 Mengenal kegiatan 3.2.5 Menunjukkan gambar posisi

persiapan cahaya yang benar saat
menulis permulaan (cara menulis
duduk, cara memegang 4.2.5 Mendemonstrasikan
pensil, cara meletakkan buku, pencahayaan saat menulis
jarak antara mata dan buku,
pemilihan tempat dengan
cahaya yang terang) yang
benar
4.2 Mempraktikkan kegiatan
persiapan menulis permulaan
(cara duduk, cara memegang
pensil, cara meletakkan buku,
gerakan tangan atas-bawah,
kiri-kanan, latihan pelenturan
gerakan tangan dengan
gerakan menulis di udara/
pasir/meja, melemaskan jari
tangan dengan mewarnai,
menjiplak, menggambar,
membuat garis tegak,
miring, lurus, dan lengkung,
menjiplak berbagai bentuk
gambar, lingkaran, dan
bentuk huruf
2 SBDP 3.1 Memahami karya ekspresi 3.1.7 Mengidentifikasi cara
dua dan tiga dimensi menggunakan alat dan
4.1 Membuat karya ekspresi dua bahan untuk membuat
dan tiga dimensi karya cetak dua dimensi
1.1.8 Mengidentifikasi
langkahlangkah
membuat karya
cetak dua dimensi
4.1.5 Menyiapkan alat dan bahan
untuk membuat karya cetak
dua dimensi
4.1.6 Membuat karya cetak dua
dimensi sesuai dengan ide/
gagasan, tema, obyek yang
telah ditentukan

1. Dengan bertanya jawab, siswa mampu menjelaskan prosedur gerakan menarik tanpa berpindah tempat sesuai
dengan konsep tubuh, ruang, usaha, dan keterhubungan dalam berbagai bentuk permainan sederhana atau
tradisional dengan lebih baik.
2. Dengan permainan menarik sambil duduk terlunjur, siswa mampu mempraktikkan prosedur gerakan menarik
tanpa berpindah tempat sesuai dengan konsep tubuh, ruang, usaha, dan keterhubungan dalam berbagai bentuk
permainan sederhana atau tradisional dengan gembira.
3. Dengan kegiatan mengamati gambar, siswa mampu menunjukkan gambar posisi cahaya yang benar saat
menulis dengan benar.
4. Dengan kegiatan mencetak jari, siswa mampu mendemonstrasikan pencahayaan saat menulis dengan tepat.
5. Dengan diskusi bersama, siswa mampu mengidentifikasi cara menggunakan alat dan bahan untuk membuat
karya cetak dua dimensi, dengan benar.
6. Dengan bertanya jawab, siswa mampu mengidentifikasi langkah-langkah membuat karya cetak dua dimensi
dengan runtut.
7. Dengan arahan guru, siswa mampu menyiapkan alat dan bahan untuk membuat karya cetak dua dimensi
dengan mandiri.
8. Dengan kegiatan mewarnai gambar melalui tehnik mencetak, siswa mampu membuat karya cetak dua dimensi
sesuai dengan ide/gagasan, tema, obyek yang telah ditentukan, dengan rapi.
• Buku teks
• Cat air aneka warna
• Jari tangan
• Tali tambang
• Sobekan kertas aneka warna
Alokasi
Waktu
belajar.
Inti 5. Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk melakukan tanya jawab 180 Menit
tentang sikap yang baik saat menggambar.
6. Siswa mempraktikkan posisi duduk, memegang pensil, meletakkan
buku, dan jarak yang tepat antara mata dan media menggambar.
7. Guru mengingatkan siswa untuk menggambar di tempat yang terang
8. Siswa mempraktikkan kembali kegiatan persiapan menulis dengan
memperhatikan posisi cahaya yang benar.
9. Siswa melakukan kegiatan mencetak kelima jarinya di buku siswa

dengan benar.
10. Selain mencetak dengan jari, guru mengenalkan tehnik mencetak
menggunakan obyek lain.
11. Siswa bertanya jawab tentang tehnik mencetak obyek menjadi sebuah
gambar.
12. Siswa mengambil kertas gambar dan peralatan menggambarnya.

13. Siswa memilih obyek yang akan dicetak di atas kertas gambar.
14. Siswa dapat memilih mewarnai gambar dengan tehnik kolase ataupun
melukisnya dengan jari.
15. Siswa membasahi ujung jarinya dengan cat air lalu mengaplikasikannya
di atas kertas gambar. Setiap jari mewakili satu warna agar warna tak
tercampur. Beberapa kali siswa menyelupkan jarinya ke dalam cat air
dan mengaplikasikannya pada gambar yang telah dicetak di atas kertas
gambar. Siswa bebas berkreasi menggunakan imajinasinya untuk
mewarnai obyek gambar. Setelah selesai, kertas dibiarkan terbuka
hingga cat mengering dan siswa menyuci tangan hingga bersih.
16. Siswa bertanya jawab bersama guru, lalu menyimpulkan bahwa mereka
baru saja menggambar dengan tehnik mencetak dan mewarnainya
menggunakan jari.
17. Siswa mendengarkan penjelasan guru bahwa mereka akan mewarnai
gambar yang telah mereka cetak dengan tehnik kolase.
18. Kegiatan ini dilakukan secara berkelompok sambil bermain.
19. Sebelum memulai permainan, guru membagi siswa ke dalam empat
kelompok.
20. Sambil bertanya jawab, guru menjelaskan bahwa
• Masing-masing kelompok memiliki pos sesuai nama benda yang ada

di gambar.
• Di setiap pos terdapat dua titik. Di titik pertama tersedia karton
manila dengan gambar sebuah benda yang besar (gambar boleh
disesuaikan dengan kesukaan siswa). Karton manila ditempel di
papan tulis atau dinding kelas. Pada arah berseberangan (posisi awal
masing-masing kelompok) tersedia lem dan sobekan kertas untuk
ditempelkan pada gambar yang tersedia.
• Siswa berjalan dari tempat duduk kelompok mengambil sobekan
kertas ke tempat gambar untuk menempelkan kertas.
• Guru mengingatkan bahwa gambar tidak boleh melampaui garis,
tertutup rapat, dan rapi.
• Sebelum memulai kegiatan beberapa siswa mengulang penjelasan
Alokasi
Waktu
guru.
21. Siswa duduk rapi berkelompok di dekat wadah yang berisi sobekan
kertas dan lem berdasar kelompok. Ketika aba-aba tanda mulai
dibunyikan, siswa terdepan mengambil sehelai sobekan kertas,
membubuhi lem, dan berjalan menuju gambar. Lalu menempelkan
sobekan kertas tersebut di atas gambar dan segera kembali ke
kelompoknya. Siswa kedua melakukan hal yang sama, bergantian
hingga urutan berikutnya. Permainan berakhir saat guru membunyikan
aba-aba tanda usai. Siswa saling memotivasi anggota kelompoknya.
Penutup 22. Setelah selesai guru meminta siswa melakukan refleksi kegiatan hari 15 Menit
ini.
23. Kegiatan ditutup dengan doa bersama,
H. SUMBER BELAJAR
2. Buku Guru
I. PENILAIAN
Tes lisan gerakan menarik tanpa berpindah tempat
(RPP)

Tema : Kegemaranku
Materi Pokok :
 bangun ruang dan bangun datar
Hari, Tanggal :

2 (Sosial)
3 (Pengetahuan)
4 (Keterampilan)
1 Bahasa Indonesia 3.2 Mengenal kegiatan 3.2.1 Menunjukkan gambar cara

persiapan duduk yang tepat saat
menulis permulaan (cara menulis
duduk, cara memegang 3.2.2 Menunjukkan gambar cara
pensil, cara meletakkan buku, memegang pensil yang
jarak antara mata dan buku, tepat saat menulis
pemilihan tempat dengan 4.2.1 Mendemonstrasikan cara
cahaya yang terang) yang duduk yang tepat saat
benar menulis
4.2 Mempraktikkan kegiatan 4.2.2 Mendemonstrasikan cara
persiapan menulis permulaan memegang pensil yang
(cara duduk, cara memegang tepat saat menulis
pensil, cara meletakkan buku,
bentuk huruf
2 Matematika 3.6 Mengenal bangun ruang 3.6.2 Menyebutkan bendabenda
dan bangun datar dengan yang berbentuk bola,
menggunakan berbagai tabung, balok, atau kubus
benda

1. Dengan kegiatan tanya jawab, siswa mampu menunjukkan gambar cara duduk yang tepat saat menulis.
2. Dengan kegiatan diskusi, siswa mampu menunjukkan gambar cara memegang pensil saat menulis, dengan
tepat.
3. Dengan arahan dari guru, siswa mampu mendemonstrasikan cara duduk saat menulis dengan tepat.
4. Dengan kegiatan menulis nama bangun ruang, siswa dapat mendemonstrasikan cara memegang pensil dengan
tepat saat menulis.
5. Dengan kegiatan mencocokkan gambar, siswa mampu menyebutkan benda-benda yang berbentuk bola, tabung,
balok, atau kubus dengan tepat.

• Buku teks
• Benda-benda di sekitar dengan bentuk bangun ruang
Alokasi
Waktu
belajar
3. Guru mengingatkan siswa pelajaran sebelumnya dan mengaitkan
belajar.
dilakukan hari ini.
Inti 6. Siswa diminta melakukan gerakan posisi duduk yang tepat saat akan 180 Menit
mulai menulis.
Alokasi
Waktu
7. Guru memberikan aba-aba, satu (duduk), dua (tegakkan punggung),
tiga (letakkan tangan di atas meja).
8. Siswa melakukannya berulang kali hingga benar-benar terbiasa.
9. Guru mengajak siswa bermain “Duduk Siap” dengan cara sebagai
berikut.
• Membagi siswa menjadi 4 kelompok
• Kelompok sesuai dengan barisan duduknya di kelas
• Kelompok 1 merupakan barisan ke-1, kelompok 2 barisan ke-2,
begitu seterusnya
• Kelompok 1 akan memeragakan posisi duduk yang benar untuk
menulis
• Kelompok lain mengamati dan menilai, apakah sudah benar posisi
yang dipergakan
• Lakukan secara bergantian pada kelompok yang lain
10. Sambil bermain, siswa dapat melakukan penilaian sikap duduk
temantemannya.
11. Siswa dapat memberikan masukan pada teman-teman yang posisi
duduknya masih perlu disesuaikan.
12. Setelah itu, masih dalam posisi duduk yang benar, siswa memegang
pensil dengan benar dan siap melakukan kegiatan menulis.
13. Siswa berlatih memasangkan benda dengan bentuknya. Benda-benda
pada gambar di sebelah kiri dicari pasangannya di sebelah kanan
sesuai bentuknya.
14. Setelah selesai berlatih, guru mengajak siswa mengamati benda-
benda di kelas.
15. Guru menunjukkan benda-benda yang ada di kelas. Siswa
menyebutkan nama bangun ruangnya.
16. Kemudian guru mengajak siswa bermain “Tebak Benda”. Caranya
adalah sebagai berikut.
• Bagi siswa menjadi empat kelompok. Pembagian kelompok dapat
dilakukan pada siswa yang dekat tempat duduknya. Minta mereka
duduk melingkar agar lebih mudah berdiskusi.
• Guru menyebutkan ciri-ciri sebuah benda. Namanya, kegunaannya,
dan posisinya di kelas. Contoh: “Namaku lemari. Aku biasa
digunakan
untuk menyimpan buku, pakaian, dan peralatan lainnya. Letakku di
sudut kelas. Apakah bentukku?”
• Siswa diminta menebak bentuk benda yang disebutkan oleh guru.
• Jika satu kelompok berhasil menebak dengan baik, berilah nilai
100.
• Kelompok yang paling banyak mendapat nilai akan keluar sebagai
pemenang.
17. Setelah siswa dapat menyebutkan nama-nama bentuk bangun ruang
dengan baik. Siswa berlatih menulis.
18. Siswa menyusun huruf-huruf acak menjadi nama bentuk.

19. Ingatkan siswa untuk memegang pensil dengan cara yang benar dan
tetap duduk dengan posisi yang tepat.
20. Sementara siswa menulis guru berkeliling kelas melakukan
pengamatan dan asistensi bagi yang membutuhkan.
21. Setelah waktu menulis habis siswa menyerahkan hasil tulisannya
kepada guru.
kegiatan hari ini.
H. SUMBER BELAJAR
2. Buku Guru
I. PENILAIAN
• Tes lisan, menyebutkan nama-nama bentuk bangun ruang benda-benda yang ada di sekitar
• Tes tertulis
(RPP)

Tema : Kegemaranku
Materi Pokok :
 bangun ruang dan bangun datar
 keberagaman karakteristik individu dirumah

Hari, Tanggal :

2 (Sosial)
3 (Pengetahuan)
4 (Keterampilan)

persiapan meletakkan buku yang tepat
menulis permulaan (cara saat menulis
duduk, cara memegang 1.2.4 Menunjukkan gambar
pensil, cara meletakkan buku, jarak
jarak antara mata dan buku, yang baik antara mata dan
pemilihan tempat dengan media menulis
cahaya yang terang) yang 1.2.3 Mendemonstrasikan cara
benar meletakkan buku yang tepat
4.2 Mempraktikkan kegiatan saat menulis
persiapan menulis permulaan 1.2.4 Mendemonstrasikan jarak
(cara duduk, cara memegang yang baik antara mata dan
pensil, cara meletakkan buku, media menulis
bentuk huruf.
2 Matematika 3.6 Mengenal bangun ruang 3.6.1 Mengidentifikasi

dan bangun datar dengan bendabenda
menggunakan berbagai yang berbentuk bola,
benda tabung, balok, atau kubus
4.6 Mengklasifikasikan 4.6.1 Mengelompokkan
bangun bendabenda
ruang dan bangun datar konkret berdasarkan
dengan menggunakan bentuk bangun ruang
berbagai benda konkret
3 PKn 1.2 Memahami keberagaman 3.3.9 Menggali data tentang

karakteristik individu di gambar kesukaan anggota
rumah keluarga (Menunjukkan
4.3 Menceritakan gambar kesukaan anggota
pengalaman keluarga)
kebersamaan dalam 4.3.9 Menceritakan pengalaman
keberagaman kehidupan menggambar bersama
sehari-hari di rumah anggota keluarga

1. Dengan kegiatan tanya jawab, siswa mampu menunjukkan gambar cara cara meletakkan buku yang tepat saat
menulis, dengan disiplin.
2. Dengan kegiatan tanya jawab, siswa mampu menunjukkan gambar jarak yang baik antara mata dan media
menulis, dengan tepat.
3. Dengan kegiatan membaca permulaan, siswa mampu mendemonstrasikam cara meletakkan buku yang tepat
saat menulis dengan disiplin.
4. Dengan kegiatan mengelompokkan benda, siswa mampu mendemonstrasikan jarak yang baik antara mata dan
media menulis,dengan benar.
5. Dengan kegiatan menebalkan garis, siswa mampu mengidentifikasi benda-benda yang berbentuk bola, tabung,
balok, atau kubus dengan benar.
6. Dengan kegiatan mengelompokkan gambar, siswa mampu mengelompokkan benda-benda konkret berdasarkan
bentuk bangun ruang dengan mandiri.
7. Dengan kegiatan persiapan bercerita, siswa mampu menggali data tentang gambar kesukaan anggota keluarga
denga tepat.
8. Dengan kegiatan bercerita di depan di kelas, siswa mampu menceritakan pengalamannya menggambar bersama
anggota keluarga dengan percaya diri.

• Buku teks
• Hasil gambar siswa
• Kertas gambar/karton dan cat air/cat asturo/krayon/spidol warna
• Gunting, lem, dan isolasi
Alokasi
Waktu
belajar.
belajar.
Inti 5. Guru mengingatkan kembali tentang sikap yang harus dilakukan 180 Menit
untuk persiapan menulis.
6. Siswa mempraktikkan sikap persiapan menulis dengan disiplin.
7. Guru mengajak siswa mengamati bendabenda yang mereka miliki.
8. Siswa duduk berkelompok untuk mengumpulkan benda-benda yang
mereka miliki.
9. Siswa bersama kelompoknya mengumpulkan benda-benda sesuai
bentuknya.
10. Masing-masing kelompok melaporkan pada guru, benda dengan
bentuk apa saja yang mereka dapatkan.
11. Siswa berlatih mewarnai sebuah gambar yang terdapat beberapa

bentuk bangun ruang.
12. Guru mengingatkan siswa untuk mewarnai bentuk sesuai warna yang
sudah ditentukan.
13. Guru mengajak siswa untuk menghitung bentuk-bentuk yang mereka
temukan pada gambar tersebut.
14. Berapakah bentuk kubus yang mereka temukan? Berapa bentuk
balok yang mereka temukan? Berapa bentuk bola dan tabung yang
mereka temukan?
15. Guru dan siswa bertanya jawab dari kegiatan yang telah dilakukan.
Adakah pengalaman siswa ikut lomba menggambar atau mewarnai?
16. Bagaimana persiapan siswa saat mengikuti lomba tersebut?
17. Apakah mereka berlatih ditemani keluarganya?
18. Siswa menceritakan pengalamannya berlatih menggambar bersama
anggota keluarga menggunakan bahasa sendiri.
19. Siswa lain menyimak dan bertanya jawab mengenai cerita temannya
20. Selanjutnya guru meminta siswa mengumpulkan gambar yang

mereka buat bersama anggota keluarga.
21. Siswa boleh mengumpulkan hasil gambar yang dibuat sendiri, baik
dengan tehnik mencetak, melukis dengan jari, maupun gambar
kolase.
22. Guru bersama siswa menata hasil karya mereka di dinding kelas atau
dipapan display yang tersedia.
Penutup 23. Kegiatan ditutup dengan doa bersama. 15 Menit
H. SUMBER BELAJAR
2. Buku Guru
I. PENILAIAN
2. Penilaian pengetahuan: Tes Tertulis

(RPP)

Kelas / Semester : 1/1
Tema : ( 2 )Kegemaranku
Sub Tema : ( 4 )Gemar Membaca
Pembelajaran Ke- : ( 1 ) Satu
Materi Pokok :
 Mengenal kegiatan persiapan membaca permulaan (cara duduk wajar dan baik, jarak
antara mata dan buku, cara memegang buku, cara membalik halaman buku, gerakan mata dari kiri ke kanan,
memilih tempat dengan cahaya yang terang) dengan cara yang benar.
 Memahami bahan alam dalam berkarya.
Hari, Tanggal : September 2019


2.(Sosial)
3.(Pengetahuan)
dan di sekolah.

Muatan Indikator Pencapaian
No. Kompetensi Dasar Kompetensi
Mapel
1. Bahasa 3.1 Mengenal kegiatan persiapan membaca 3.1.1 Menunjukkan gambar
Indonesia permulaan (cara duduk wajar dan baik, jarak posisi duduk yang tepat saat
antara mata dan buku, cara memegang buku, melakukan kegiatan membaca
cara membalik halaman buku, gerakan mata 4.2.1 Mendemonstrasikan cara
dari kiri ke kanan, memilih tempat dengan duduk yang tepat saat menulis
cahaya yang terang) dengan cara yang benar.
membaca permulaan (duduk wajar dan baik,
jarak antara mata dan buku, cara memegang
buku, cara membalik halaman buku, gerakan
mata dari kiri ke kanan, memilih tempat
dengan cahaya yang terang) dengan benar.
2. SBDP Kompetensi Dasar: 3.4.1 Mengidentifikasi

3.4 Memahami bahan alam dalam berkarya pemanfaatan tumbuhan dalam
4.4 Membuat karya dari bahan alam membuat kerajinan (kartu kata
motif bunga kering)
4.4.1 Membuat kerajinan
dengan memanfaatkan
bagianbagian tumbuhan (kartu
kata motif bunga kering)
3. PPKN 3.3 Memahami keberagaman karakteristik 3.3.10 Menggali informasi
individu di rumah. tentang bacaan kegemaran
4.3 Menceritakan pengalaman kebersamaan masingmasing anggota
dalam keberagaman kehidupan sehari-hari di keluarga.
rumah. 4.3.10 Menceritakan
pengalaman membaca bersama
keluarga di rumah
 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Dengan mengamati gambar, siswa dapat menunjukkan gambar posisi duduk yang tepat saat melakukan
kegiatan membaca dengan tepat.
2. Dengan mempelajari cara duduk yang benar, siswa dapat mendemonstrasikan posisi duduk yang tepat saat
melakukan kegiatan membaca dengan disiplin.
3. Dengan bertanya jawab, siswa dapat informasi tentang bacaan kegemaran masing-masing masing-masing
anggota keluarga dengan benar.
4. Dengan penuh percaya diri, siswa mampu menceritakan pengalaman membaca bersama anggota
keluarganya.
5. Dengan mengenal bahan-bahan alami untuk membuat karya, siswa mampu mengidentifikasi pemanfaatan
tumbuhan dalam membuat kerajinan (kartu kata motif bunga kering) membuat kartu kata dengan hiasan
daun-daun kering dengan benar.
6. Dengan arahan dari guru, siswa mampu membuat kerajinan dengan memanfaatkan bagian-bagian
tumbuhan (kartu kata motif bunga kering) dengan rapi.
 Memahami bahan alam dalam berkarya


 Buku Siswa
 Posisi duduk yang benar saat membaca
 Daun-daun kering aneka bentuk
 Gunting dan lem
Alokasi
Waktu
doa bersama.
semangat’.
belajar
kegiatan belajar
seorang anak yang sedang duduk dengan posisi benar untuk Menit
membaca.
2. Guru bertanya jawab tentang gambar yang ditampilkan?

Gambar apakah ini? Apa yang sedang dilakukan anak tersebut?
3. Kemudian siswa menyimak penjelasan guru bahwa membaca
adalah kegiatan yang menyenangkan. Dengan membaca, kita
Alokasi
Waktu
bisa mendapatkan banyak informasi yang sebelumnya tidak kita
ketahui.
4. Kitabisa membaca buku-buku yang menarik, seperti buku cerita
bergambar, buku cerita anak, dan buku ilmu pengetahuan. Jika
kita dapat membaca, maka pengetahuan mudah kita dapatkan.
5. Lalu sampaikan pada siswa membaca pun harus dilakukan
dengan posisi yang benar, sama halnya seperti menulis.
6. Membaca sambil duduk dan menegakkan punggung. Posisi
membaca yang tepat akan berpengaruh terhadap kesehatan
tubuh siswa.
7. Guru menekankan perlunya disiplin dalam menerapkan sikap
membaca agar kesehatan tubuh dan mata tetap terjaga.
8. Kemudian siswa diminta untuk mempraktikkan posisi duduk
yang benar.
9. Dengan memegang buku sebagai media bacaan. Sampaikan
pada siswa bahwa hari ini meraka akan belajar membaca sebuah
cerita.
10. Setelah siswa dapat duduk dengan posisi yang benar, mintalah
siswa untuk membaca rangkaian huruf-huruf dan kata pada
buku siswa.
11. Kata-kata yang ditampilkan dibantu dengan gambar. Setelah
diulang beberapa kali, mintalah siswa membaca kata tanpa
bantuan gambar.
12. Usai mempraktikkan posisi duduk dengan baik, siswa
menyimpulkan bahwa Siti dan Lani suka membaca.
13. Mereka membaca di perpustakaan.
14. Mereka juga meminjam buku di perpustakaan.
15. Membaca sangat berguna.
16. Membaca membuat Siti dan Lani pandai.
17. Siti dan Lani rajin berlatih membaca.
Ayo kita belajar membaca :
• Untuk mulai membaca, posisi duduk harus dilakukan
dengan baik dan benar. Tegakkan badan dan kepala
agar tubuh tidak mudah lelah dan tetap sehat.
18. Siswa dapat mempraktikkan posisi duduk yang benar saat akan
mulai membaca.
19. Guru menyampaikan penjelasan bahwa manusia memiliki
bermacammacam kesukaan.
20. Guru bertanya jawab dengan siswa berbagai kesukaan yang
mereka miliki.
21. Guru bertanya jawab tentang kesukaan yang dimiliki anggota
keluarganya.
22. Guru menekankan bahwa setiap orang memiliki kesukaan yang
berbeda.
23. Perbedaan adalah sebuah keberagaman yang harus kita syukuri.
24. Walaupun kesukaan berbeda, tetapi tetap harus saling
menghormati.
25. Kemudian siswa menceritakan pengalamannya saat membaca
bersama keluarga baik atas inisiatif sendiri atau atas permintaan
guru.
26. Usai kegiatan bercerita, guru mengajak siswa berkreasi dengan
membuat kartu kata.
27. Kegiatan dibuka dengan penjelasan guru bahwa siswa akan
membuat kartu kata dari benda-benda, makanan, ataupun
aktivitas yang mereka sukai. Bagaimana caranya?
28. Guru mengajak siswa berkeliling mencari daun-daun kering
atau ranting, majalah atau koran bekas untuk hiasan kartu.
29. Guru membagikan potongan karton berukuran 15 x 10 cm
30. Siswa mencetak atau menggambar benda-benda kesukaannya di
karton.
31. Di samping gambar siswa menuliskan nama benda tersebut
dengan menggunakan spidol. Guru membantu siswa mengecek
apakah huruf untuk nama benda (kata) sudah tepat.
32. Siswa dapat menghias gambar dengan daun-daun, rumput
kering yang telah dikumpulkan dengan menempelkannya di
kartu.
Alokasi
Waktu
33. Guru berkeliling pada saat siswa mengerjakan tugasnya. Sambil
berkeliling guru memberi semangat dan mengarahkan siswa
yang membutuhkan bantuan dan waktu lebih lama
mengerjakannya dibanding dengan siswa lain.
Penutup 34. Sebelum menutup kegiataan, guru menegaskan kembali bahwa 15Menit
anak yang rajin membaca akan memiliki banyak pengetahuan.
35. Memotivasi siswa untuk banyak berlatih membaca di rumah
dengan bimbingan orang tua.
36. Membaca banyak membawa manfaat dan membuat seseorang
menjadi bertambah pintar.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
Penilaian Pembelajaran
• Mengetahui cara duduk yang benar saat membaca
• Latihan soal tentang cara duduk yang benar saat membaca
• Tes lisan tentang karakteristik kesukaan anggota keluarga
Rubrik penilaian

1. Rubrik penilaian praktik cara duduk yang tepat saat hendak membaca
2. Membuat karya berupa kartu kata dengan hiasan daun-daun kering
3. Menceritakan gambar kesukaan anggota keluarga

(RPP)

Materi Pokok :
 Memahami prosedur gerak nonlokomotor sesuai dengan konsep tubuh, ruang, usaha, dan keterhubungan
dalam berbagai bentuk permainan sederhana atau tradisional



6.(Sosial)
7.(Pengetahuan)
dan di sekolah.

Mapel
1. PJOK 3.2 Memahami prosedur gerak nonlokomotor 3.2.5 Menjelaskan prosedur
sesuai dengan konsep tubuh, ruang, usaha, gerakan mendorong tanpa
dan keterhubungan dalam berbagai bentuk berpindah tempat sesuai dengan
permainan sederhana atau tradisional konsep tubuh, ruang, usaha, dan
4.2 Mempraktikkan prosedur gerak dasar keterhubungan dalam berbagai
non-lokomotor sesuai dengan konsep tubuh, bentuk permainan sederhana dan
ruang, usaha, dan keterhubungan dalam atau tradisional.
berbagai bentuk permainan sederhana atau 4.2.5 Mempraktikkan prosedur
tradisional gerakan mendorong tanpa
berpindah tempat sesuai dengan
konsep tubuh, ruang, usaha, dan
atau tradisional
Indonesia permulaan (cara duduk wajar dan baik, jarak tentang jarak yang tepat antara
antara mata dan buku, cara memegang buku, mata dan objek bacaan
cara membalik halaman buku, gerakan mata 4.1.2 Mendemonstrasikan jarak
dari kiri ke kanan, memilih tempat dengan membaca yang tepat antara mata
cahaya yang terang) dengan cara yang benar. dan objek bacaan
membaca permulaan (duduk wajar danbaik,
jarak antara mata dan buku, cara memegang
buku, cara membalik halaman buku, gerakan
mata dari kiri ke kanan, memilih tempat
dengan cahaya yang terang) dengan benar.

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Dengan menyimak penjelasan guru, siswa dapat menjelaskan prosedur gerakan mendorong tanpa
berpindah tempat sesuai dengan konsep tubuh, ruang, usaha, dan keterhubungan dalam berbagai bentuk
permainan sederhana dan atau tradisional, dengan benar.
2. Dengan memperhatikan contoh dan penjelasan guru, siswa dapat mempraktikkan prosedur gerakan
mendorong tanpa berpindah tempat sesuai dengan konsep tubuh, ruang, usaha, dan keterhubungan dalam
berbagai bentuk permainan sederhana dan atau tradisional, dengan disiplin.
3. Dengan kegiatan persiapan membaca, siswa mampu menunjukkan gambar tentang jarak yang tepat antara
mata dan objek bacaan.
4. Dengan berlatih setiap hari, siswa mampu mendemonstrasikan jarak membaca yang tepat antara mata dan
objek bacaan, dengan konsisten.
 Memahami prosedur gerak nonlokomotor sesuai dengan konsep tubuh, ruang, usaha, dan keterhubungan

 Buku teks
 Gambar gerak menarik tanpa berpindah tempat
 Gambar jarak mata dengan obyek bacaan.
 Kartu-kartu kata (flash card)
Alokasi
Waktu
doa bersama.
semangat’.
belajar.
kegiatan belajar.
Inti 1. Guru memulai pelajaran dengan mengajak siswa ke luar kelas 180
menuju halaman sekolah/lapangan olahraga sekolah. Menit
2. Siswa mengamati gambar gerakan mendorong tanpa berpindah
tempat yang akan dipelajari hari ini.
3. Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk menanyakan
hal-hal yang ingin diketahui berdasarkan gambar yang sudah
ditampilkan.
Alokasi
Waktu
4. Siswa menyimak penjelasan guru karena mereka akan

melakukan latihan gerakan mendorong tanpa berpindah tempat.
5. Sebelum memulai latihan siswa melakukan gerakan pemanasan
mengikuti instruksi guru.
6. Setelah pemanasan, guru menjelaskan apa manfaat melakukan
gerakan mendorong tanpa berpindah tempat. Kekuatan tungkai
kaki sebagai tumpuan mejadi hal yang penting.
7. Guru dapat meminta salah satu siswa maju ke depan untuk
menjadi pasangan dalam mempraktikkan.
8. Guru dan siswa yang bersedia maju ke depan mengambil aba-
aba untuk mulai melakukan gerak mendorong tanpa berpindah
tempat.
9. Guru membuka kaki cukup lebar, kaki kiri berada di depan dan
kaki kanan berada di belakang, bungkukkan sedikit badan.
Kedua tangan guru dan siswa direntangkan ke depan saling
memegang.
10. Masih dalam posisi berpegangan tangan, tumpuan ada pada
tungkai kaki, lakukan gerakan saling mendorong. Bertahanlah
beberapa menit.
11. Siswa yang memiliki keseimbangan dan kekuatan tubuh pada
tumpuan tungkai kaki akan lebih stabil sehingga dapat bertahan
tanpa berpindah tempat.
dicontohkan dengan cara berpasangan
Edo sedang membaca buku.
Buku itu bergambar sangat menarik.
Ada gambar anak-anak sedang berolahraga.
Ada yang melakukan gerak mendorong.
Edo ingin menirukan gerak seperti pada gambar.
13. Guru memandu siswa melakukan gerakan tersebut bersama
pasangannya, sambil mengamati gerakan-gerakan siswa.
14. Guru memberikan aba-aba, dan menghitung 1, 2, 3 lalu siswa
mulai mendorong bersama pasangannya.
15. Sebagai variasi, guru dapat melakukan lomba dorong-
mendorong melalui gerakan ini sebagai penyemangat siswa.
16. Siswa yang dapat bertahan tanpa berpindah tempat akan
menjadi juaranya.
17. Setiap pasangan siswa maju dan mempraktikkan gerak ini, guru
melakukan penilaian.
18. Setelah kegiatan permainan inti guru memandu siswa
melakukan pendinginan
19. Siswa kembali ke kelas untuk melanjutkan kegiatan berikutnya.
20. Setelah siswa siap, siswa diminta mengamati gambar jarak yang
tepat antara mata dan obyek bacaan.
21. Guru memberikan penjelasan berapa jarak yang tepat antara
mata dan obyek bacaannya. Apa keuntungannya dan mengapa
harus dipatuhi aturan ini.
20. Siswa mempraktikkan cara tersebut dengan membaca kegiatan
pada buku siswa.
21. Guru memandu dan mengingatkan jika masih ada siswa yang
belum tepat melakukannya.
22. Setelah posisi buku tepat dan siswa terbiasa mengatur jarak
antara mata dan obyek bacaan dengan baik, ajaklah siswa
bermain dengan kartu kata.
23. Siswa mendengar penjelasan guru tentang bermain kartu kata.
Guru mengingatkan agar siswa menaati aturan permainan dan
bermain dengan tertib serta saling menghargai.
24. Permainan mencari kartu kata. Berikut langkah-langkah
permainannya:
Alokasi
Waktu
a. Guru membagi siswa menjadi 5 kelompok.
b. Masing-masing kelompok berbaris dan ketua kelompok
berdiri di barisan terdepan.
c. Guru meletakkan wadah masing-masing satu buah,
tepat di seberang masing-masing kelompok yang
berjarak sekitar 5 meter.
d. Setiap wadah berisi kartu-kartu kata yang sama,
berjumlah sekita 10 kata.
e. Guru akan menyebutkan 1 kata yang harus ditemukan
siswa di dalam wadah.
f. Setelah guru memberi aba-aba, siswa terdepan segera
berjalan menuju wadah dan berlomba mencari kartu
kata yang dimaksud.
g. Siswa yang sudah berhasil menemukan kartu berteriak,
“Hore, aku dapat...” sebagai tanda kartu sudah
ditemukan.
h. Kemudian semua siswa kembali ke kelompok masing-
masing dengan berjalan mundur dan berdiri di barisan
paling belakang.
i. Kartu yang telah ditemukan diserahkan pada guru dan
permainan dilanjutkan oleh peserta nomor dua dengan
cara yang sama.
j. Setiap kartu kata yang ditemukan akan mendapatkan
satu poin.
k. Kelompok dengan pengumpul kartu kata terbanyak
keluar sebagai pemenang.
Penutup 1. Sebagai penutup siswa diminta melakukan refleksi kegiatan yang 15Menit
guru saat pulang.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
1. Tes lisan tentang prosedur melakukan gerak non-lokomotor, mendorong tanpa
berpindah tempat
2. Tes lisan tentang cara mengatur jarak antara mata dan obyek baca
3. Latihan soal tertulis di buku teks.
1. Melakukan gerakan non-lokomotor, mendorong tanpa berpindah tempat
2. Lembar pengamatan kegiatan membaca dan mencari kartu kata
1. Melakukan gerakan mendorong tanpa berpindah tempat
2. Pengamatan permainan mencari kartu kata

(RPP)

Pembelajaran Ke- : 3 Tiga
Muatan Pelajaran :
Materi Pokok :
 Mengenal kegiatan persiapan membaca permulaan (cara duduk wajar dan baik, jarak antara mata dan buku,
cara memegang buku, cara membalik halaman buku, gerakan mata dari kiri ke kanan, memilih tempat dengan
 Mengenal pola bilangan yang berkaitan dengan kumpulan benda/gambar/gerakan atau
Lainnya.



10. (Sosial)
dan di sekolah.

Mapel
Indonesia permulaan (cara duduk wajar dan baik, jarak cara memegang buku dan
antara mata dan buku, cara memegang buku, cara cara membalik halaman
membalik halaman buku, gerakan mata dari kiri 4.1.3 Mendemonstrasikan
ke kanan, memilih tempat dengan cahaya yang cara memegang buku/obyek
terang) dengan cara yang benar. bacaan dan membuka/
4.1 Mempraktikkan kegiatan persiapan membaca membalik halaman buku
permulaan (duduk wajar danbaik, jarak antara saat membaca
mata dan buku, cara memegang buku, cara
membalik halaman buku, gerakan mata dari kiri
ke kanan, memilih tempat dengan cahaya yang
terang) dengan benar.
2. Matematika 3.5 Mengenal pola bilangan yang berkaitan 3.5.1 Mengidentifikasi pola
dengan kumpulan benda/gambar/gerakan atau bilangan yang berkaitan
lainnya dengan kumpulan benda/
4.5 Memprediksi dan membuat pola bilangan gambar/gerakan atau lainnya
yang berkaitan dengan kumpulan benda/ 4.5.1 Melengkapi barisan
gambar/gerakan atau lainnya bilangan berdarkan pola
tertentu
3. PPKN 3.3 Memahami keberagaman karakteristik 3.3.11 Menunjukkan bacaan
individu di rumah kegemaran masingmasing
4.3 Menceritakan pengalaman kebersamaan dalam anggota keluarga
keberagaman kehidupan sehari-hari di rumah 4.3.11 Menceritakan
pengalaman membaca
bersama keluarga di rumah

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Dengan mengamati gambar, siswa mampu menunjukkan gambar cara memegang buku dan membalik
halaman dengan benar.
2. Setelah menunjukkan gambar, siswa mampu mendemonstrasikan cara memegang buku/objek bacaan dan
membuka/membalik halaman saat membaca dengan baik.
3. Dengan mengamati gambar sambil bermain, siswa mampu mengidentifikasi pola bilangan yang berkaitan
dengan kumpulan benda/ gambar/gerakan atau lainnya dengan tepat.
4. Dengan memberikan contoh, siswa mampu melengkapi barisan bilangan berdasarkan pola tertentu.
5. Dengan bertanya jawab, siswa mampu menyebutkan bacaan kesukaan masing-masing anggota
keluarganya.
6. Melalui diskusi, siswa mampu menceritakan pengalamannya membaca bersama anggota keluarga di rumah
dengan percaya diri.
 Mengenal kegiatan persiapan membaca permulaan (cara duduk wajar dan baik, jarak antara mata dan buku,
cara memegang buku, cara membalik halaman buku, gerakan mata dari kiri ke kanan, memilih tempat dengan
 Mengenal pola bilangan yang berkaitan dengan kumpulan benda/gambar/gerakan atau

Lainnya.

 Buku teks
 Contoh gambar jarak antara mata dan media menulis
 Gambar kumpulan benda-benda
 Contoh koran, majalah, buku cerita, komik, dll.
Alokasi
Waktu
bersama.
belajar..
kegiatan belajar.
Inti 1. Guru menampilkan gambar (bisa juga menyontohkan langsung) 180
posisi duduk, cara memegang buku dan membalik halamannya. Menit
2. Siswa menyimak gambar atau demonstrasi yang dicontohkan guru
3. Guru menjelaskan bahwa buku harus kita jaga kondisinya. Salah
satu cara merawatnya adalah memegangnya dengan baik. Ketika
membalik halamannya harus dilakukan pelan-pelan dan cara yang
baik.
4. Siswa mempraktikkan cara memegang buku dengan benar dan
membalik halaman.
5. Siswa melakukan praktik dengan memegang buku Tema 2 dengan
cara yang benar.
6. Siswa membaca teks yang berjudul “Namaku Buku” dan
mengerjakan soal latihan di halaman berikutnya.
7. Guru memperhatikan siswa membalik halaman buku. Ingatkan
untuk melakukannya dengan baik.
8. Kegiatan dilanjutkan dengan mendengarkan penjelasan guru

bahwa siswa akan mempelajari pola bilangan.
9. Siswa mengamati gambar yang ada di buku siswa.
10. Siswa menyebutkan urutan gambar yang ditampilkan.
11. Mulai dari kancil dan buaya. Urutan ini diulang 2 kali. Pada
pengulangan yang ketiga hanya tertera gambar ...... dan buaya
12. Mintalah siswa untuk menyebutkan gambar apa yang belum ada,
sesuai dengan pola sebelumnya.
13. Hai namaku buku.
Aku berisi berbagai cerita dan ilmu.
Ceritaku tertulis di halaman-halamanku.
Aku senang jika kalian membacaku.
Bukalah aku dengan perlahan.
Letakkan aku di rak atau lemari buku.
Sering-sering membaca aku ya?
14. Guru dan siswa mengulang kegiatan dengan membedakan ukuran
gambar. Mulai dari tabung ukuran besar dan ukuran kecil. Urutan
diulang 2 kali. Pada pengulangan ketiga hanya ada gambar
berukuran besar.
15. Mintalah siswa menyebutkan urutan selanjutnya sesuai pola.
16. Kegiatan diulang sekali lagi dengan membedakan warna.
17. Ditampilkan gambar berwarna hijau dan berwarna merah. Urutan
diulang 2 kali.
18. Pada urutan ketiga hanya ada gambar berwarna hijau. Mintalah
siswa menyebutkan urutan warna gambar selanjutnya sesuai pola.
Alokasi
Waktu
19. Siswa mengerjakan soal di buku siswa menghitung sesuai pola
bilangan.
20. Guru bertanya jawab, bacaan apakah yang sering siswa baca
bersama keluarga.
21. Siswa diminta menyebutkan bacaan kesukaan masing-masing
anggota keluarganya.
22. Guru memberikan pengetahuan tentang berbagai bahan bacaan
yang dapat siswa temui di sekitar. Ada buku cerita, koran,
majalah, komik, buku pelajaran, dll. Semua bahan bacaan tersebut
berisi berbagai pengetahuan yang bermanfaat.
23. Siswa berlatih menulis dengan cara menyusun huruf-huruf acak
yang ada menjadi sebuah kata tentang jenis bacaan.
24. Siswa mengidentifikasi jenis-jenis bacaan kegemaran masing-
masing anggota keluarga di rumah.
25. Identifikasi dilakukan dengan cara memasangkan gambar bacaan
kegemaran dengan gambar anggota keluarga.
26. Guru meminta siswa untuk bercerita di depan kelas tentang
pengalamannya.
27. Siswa menceritakan pengalamannya saat membaca bersama
Penutup 1. Kegiatan ditutup dengan diskusi pentingnya saling 15Menit
mengenal.
M. SUMBER BELAJAR
N. PENILAIAN
1. Tes lisan tentang cara memegang dan membalik halaman buku.
2. Tes Lisan tentang pola bilangan berdasarkan gambar.
3. Tes lisan bacaan kesukaan anggota keluarga.
1. Mempraktikkan cara memegang dan membalik halaman buku
2. Melengkapi barisan bilangan dengan pola gambar
3. Menceritakan pengalaman membaca bersama anggota keluarga
:
(RPP)

Sub Tema : 4. Gemar Membaca
Materi Pokok :
- bahan alam dalam berkarya

Hari, Tanggal :

2 (Sosial)
3 (Pengetahuan)
4 (Keterampilan)
mulia.

persiapan memegang buku dan cara
membaca permulaan (cara membalik halaman
duduk wajar dan baik, jarak 4.1.3 Mendemonstrasikan cara
antara mata dan buku, memegang buku/obyek
cara memegang buku, cara bacaan dan membuka/
membalik halaman buku, membalik halaman saat
gerakan mata dari kiri ke membaca
kanan, memilih tempat
dengan cahaya yang terang)
dengan cara yang benar.
persiapan membaca
permulaan (duduk wajar
danbaik, jarak antara mata
dan buku, cara memegang
buku, cara membalik halaman
dengan benar.
2 SBDP 3.4 Memahami bahan alam 3.4.1 Mengidentifikasi

dalam berkarya pemanfaatan tumbuhan
4.4 Membuat karya dari bahan dalam membuat kerajinan
alam 4.4.1 Membuat kerajinan dengan
memanfaatkan bagianbagian
tumbuhan

1. Dengan menyimak penjelasan guru, siswa mampu menjelaskan prosedur gerakan mendorong tanpa berpindah
tempat sesuai dengan konsep tubuh, ruang, usaha, dan keterhubungan dalam berbagai bentuk permainan
sederhana dan atau tradisional, dengan lebih baik.
2. Dengan permainan “Mendorong Tembok”, siswa mampu mempraktikkan prosedur gerakan mendorong tanpa
berpindah tempat sesuai dengan konsep tubuh, ruang, usaha, dan keterhubungan dalam berbagai bentuk
permainan sederhana atau tradisional, dengan bekerja sama.
3. Dengan bertanya jawab, siswa mampun menunjukkan gambar cara memegang buku dan cara membalik
halaman, dengan cara yang benar.
4. Dengan arahan guru, Siswa mampu mendemonstrasikan cara memegang buku/obyek bacaan dan
membuka/membalik halaman saat membaca dengan disiplin.
5. Dengan kegiatan di luar kelas, siswa mampu mengidentifikasi pemanfaatan tumbuhan dalam membuat
kerajinan dengan tepat.
6. Dengan kegiatan menghias sampul buku harian, siswa mampu membuat kerajinan dengan memanfaatkan
bagian- bagian tumbuhan dengan rapi.

• Buku teks
• Bunga-bunga dan rumput kering
• Tembok luar kelas
• Lem dan Gunting
Alokasi
Waktu
belajar.
Alokasi
Waktu
Inti 5. Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk melakukan tanya jawab 180 Menit
tentang sikap yang baik saat membaca.
6. Siswa mengidentifikasikan gambar posisi membaca yang baik.
7. Selanjutnya, siswa mengamati wacana dan gambar pada buku siswa.
8. Siswa mendengarkan guru membacakan teks.
9. Siswa bertanya jawab dengan guru tentang teks. Guru menjelaskan
kepada siswa bahwa setiap buku cerita, terutama di bagian sampul, pasti
ada gambar yang menceritakan isi buku.
10. Siswa mengamati beberapa buku cerita yang diperlihatkan guru.
11. Siswa menunjukkan halaman-halaman yang memuat ilustrasi.
12. Kegiatan membuat buku harian dibuka dengan penjelasan guru

pentingnya menulis dan membaca setiap hari. Menulis kegiatan harian
siswa adalah hal mudah yang dapat dilakukan untuk melatih menulis.
Membaca hasil tulisan tersebut juga dapat dijadikan kegiatan untuk
memperlancar siswa dalam membaca. Guru menyampaikan bahwa siswa
akan belajar membuat buku harian. Sampul buku harian akan dihias
dengan bunga-bunga kering sesuai kreativitas siswa. Buku harian tersebut
akan ditulis setiap hari sebagai isi ceritanya.
13. Guru mengajak siswa berkeliling mencari daun-daung atau ranting kering,
majalah, atau koran bekas untuk hiasan sampul buku harian.
14. Guru membagikan 5 lembar kertas HVS (bisa lebih sesuai kebutuhan)
15. Siswa melipat kelima lembar kertas menjadi dua bagian yang sama besar.
16. Kemudian potongan kertas tersebut disatukan dengan bantuan tali atau
jahitan. Kegiatan ini dilakukan dengan bantuan guru.
17. Bagian depan, sampul buku harian dihias dengan daun atau bungabunga
kering.
18. Guru membimbing siswa agar menghias sampul buku hariannya dengan
rapi dan indah.
19. Guru berkeliling saat siswa mengerjakan tugasnya. Sambil berkeliling,
guru menanyakan siapa yang sudah selesai.
20. Guru memberi semangat dan mengarahkan siswa yang butuh waktu lebih
lama mengerjakan dibandingkan dengan siswa yang lain
Penutup 21. Setelah selesai, guru meminta siswa melakukan refleksi kegiatan hari ini. 15 Menit
H. SUMBER BELAJAR
2. Buku Guru
I. PENILAIAN
• Tes lisan gerakan mendorong tanpa berpindah tempat
• Tes lisan cara memegang buku dan membalik halamanPenilaian Keterampilan
(RPP)

Materi Pokok :
- pola bilangan yang berkaitan dengan kumpulan benda/gambar/gerakan atau
lainnya

Hari, Tanggal :

2 (Sosial)
3 (Pengetahuan)
4 (Keterampilan)

persiapan posisi
membaca permulaan (cara cahaya yang benar saat
antara mata dan buku, 4.2.4 Mendemonstrasikan
cara memegang buku, cara pencahayaan yang baik saat
membalik halaman buku, membaca
gerakan mata dari kiri ke
persiapan membaca
permulaan (duduk wajar
danbaik, jarak antara mata
dan buku, cara memegang
buku, cara membalik
halaman
dengan benar.
2 Matematika 3.5 Mengenal pola bilangan 3.5.1 Mengidentifikasi pola

yang bilangan yang berkaitan
berkaitan dengan kumpulan dengan kumpulan benda/
benda/g gambar/gerakan atau
lainnya

1. Dengan kegiatan tanya jawab, siswa mampu menunjukkan gambar posisi cahaya yang benar saat membaca,
dengan benar.
2. Dengan kegiatan membaca nyaring, siswa mampu mendemonstrasikan pencahayaan yang baik saat membaca
dengan disiplin.
3. Dengan kegiatan mencocokkan gambar, siswa mampu mengidentifikasi pola bilangan yang berkaitan dengan
kumpulan benda/gambar/gerakan atau lainnya dengan tepat.

• Aneka jenis buku, Buku teks, buku cerita, majalah, koran, dll
• Benda-benda di sekitar
Alokasi
Waktu
belajar
belajar.
dilakukan hari ini.
Inti 6. Kegiatan diawali dengan review pembelajaran kemarin tentang 180 Menit
jenisjenis bacaan.
7. Guru mengingatkan siswa jenis-jenis bacaan yang telah mereka
ketahui dan bacaan yang menjadi kegemaran para siswa dan anggota
keluarganya.
8. Siswa mengamati beberapa jenis buku atau bacaan anak yang dibawa
guru (buku cerita, buku pelajaran, koran, majalah, dll)
9. Siswa dibagi menjadi 5 kelompok mendapatkan satu buah buku yang
sudah disiapkan oleh guru.
10.Siswa mengamati buku yang dibagikan guru.
11.Kemudian, siswa berlatih membaca nyaring kata-kata yang ada di
buku siswa. Kata-kata yang dipilih merupakan bagian dari sebuah
buku.
12.Siswa berdiskusi dan menjawab pertanyaan guru sebagai berikut.
• Jenis buku apa yang didapat oleh kelompokmu?
• Berapa jumlah halaman pada buku tersebut?
• Apa saja yang terdapat di halaman depan buku?
• Gambar apa saja yang ada di dalam buku (misalnya gambar orang,
pohon, dan binatang?)
• Apakah kelompokmu menyukai buku tersebut?
13. Guru memberi kesempatan kepada setiap kelompok untuk

melaporkan hasil pengamatan.
14. Perwakilan dari kelompok secara bergantian menceritakan isi buku
kelompoknya di depan kelas.
15. Guru menyampaikan bahwa siswa akan banyak belajar membaca
supaya bisa membaca banyak buku dan bertambah pandai.
16. Sebagai latihan, siswa dapat mengamati gambar berseri yang ada di
buku siswa.
17. Warnai gambar tersebut dengan posisi duduk yang baik.
18. Kemudian urutkan sesuai urutan yang benar. Berilah angka pada
kotak yang disediakan sesuai urutan gambarnya.
19. Ceritakanlah pada temanmu.
20. Guru mengingatkan saat membaca siswa harus duduk dengan posisi
yang baik.
21. Kegiatan dilanjutkan dengan mengumpulkan benda-benda yang ada

di lingkungan kelas maupun yang siswa miliki (misalnya buku tulis,
pensil, penghapus, penggaris, dll).
22. Masih bersama kelompoknya, siswa diminta menyusun benda-benda
tersebut dengan pola tertentu.
23. Benda-benda tersebut misalnya buku, pensil, penghapus, ulangi lagi
dengan susunan yang sama.
24. Siswa menghilangkan satu benda, teman sekelompok diminta untuk
menebak benda apa yang hilang, agar susunan tetap berpola.
25. Guru menguatkan pemahaman siswa tentang pola bilangan.
26. Siswa mengerjakan soal di buku siswa sebagai sarana berlatih dan
menguatkan pemahaman akan pola bilangan.
Penutup 27. Sebelum pelajaran ditutup, guru meminta siswa melakukan refleksi 15 Menit
kegiatan hari ini.
H. SUMBER BELAJAR
2. Buku Guru
I. PENILAIAN
• Tes lisan, menyebutkan pola bilangan
• Tes tertulis
(RPP)

Materi Pokok :
- pola bilangan yang berkaitan dengan kumpulan benda/gambar/gerakan atau
lainnya
- keberagaman karakteristik individu di rumah

Hari, Tanggal :

2 (Sosial)
3 (Pengetahuan)
4 (Keterampilan)

persiapan posisi duduk yang tepat
membaca permulaan (cara saat melakukan kegiatan
antara mata dan buku, 4.1.1 Mendemonstrasikan
cara memegang buku, cara posisi duduk yang tepat
membalik halaman buku, saat melaku
gerakan mata dari kiri ke
persiapan membaca
permulaan (duduk wajar dan
baik, jarak antara mata dan
buku, cara memegang buku,
cara membalik halaman
dengan benar.
2 Matematika 3.5 Mengenal pola bilangan 3.5.1 Mengidentifikasi pola

yang bilangan yang berkaitan
berkaitan dengan kumpulan dengan kumpulan benda/
benda/gambar/gerakan atau gambar/gerakan atau
lainnya lainnya
4.5 Memprediksi dan 4.5.1 Melengkapi barisan
membuat bilangan berdasarkan pola
pola bilangan yang berkaitan tertentu
dengan kumpulan benda/
gambar/gerakan atau lainnya
3 PKn 3.2 Memahami keberagaman 3.3.11 Menunjukkan bacaan

karakteristik individu di kegemaran masingmasing
rumah anggota keluarga di rumah
4.3 Menceritakan 4.3.12 Menceritakan
pengalaman pengalaman
kebersamaan dalam membaca dongeng bersama
keberagaman kehidupan anggota keluarga di rumah

1. Dengan diskusi, siswa mampu memberi contoh posisi duduk saat membaca dengan tepat.
2. Melalui contoh yang diberikan, siswa mampu mempraktikkan posisi duduk yang tepat saat membaca dengan
mandiri.
3. Dengan duduk pada posisi yang benar, siswa mampu mengidentifikasi katakata dengan jumlah suku kata yang
bervariasi dengan tertib.
4. Dengan membaca teks cerita yang ada, siswa mampu menemukan katakata yang panjang ataupun pendek
dengan penuh percaya diri.
5. Setelah mengidentifikasi gambar yang ditampilkan, siswa mampu mengidentifikasi pola bilangan dengan
benar.
6. Dengan mencermati pola bilangan yang ada, siswa mampu melengkapi bilangan berdasarkan pola tertentu
dengan tepat.
7. Dengan guru siswa mampu menceritakan pengalamannya saat membaca bersama anggota keluarga dengan
percaya diri.

• Buku teks
• Buku cerita
• Gambar pola bilangan
Alokasi
Waktu
belajar
belajar.
Inti 1. Guru mengingatkan kembali tentang posisi duduk yang benar saat 180 Menit
membaca. Siswa mempraktikkan posisi duduk yang benar dengan
disiplin.
2. Kegiatan dibuka dengan tanya jawab tentang kata-kata yang sudah
dikenal siswa. Setiap siswa menyumbang kata dan guru menuliskan
beberapa di papan tulis.
3. Siswa mengidentifikasi suku kata dari setiap kata yang tertulis di
papan tulis. Misalnya, buku (dua suku kata; majalah (tiga suku kata);
dan seterusnya.
4. Siswa mendengarkan penjelasan guru bahwa hari ini mereka akan
belajar perbandingan panjang dan pendek kata berdasarkan jumlah
suku katanya.
5. Guru dan siswa melakukan kegiatan membaca cerita Si Putih Tak

Mau Belajar Membaca.
6. Siswa mengelompokkan kata-kata yang telah ditandai dengan warna
hijau berdasarkan jumlah suku katanya.
7. Kata-kata hasil temuan siswa dikelompokkan mana yang tergolong
kata pendek dan mana yang tergolong kata panjang.
8. Kegiatan dilanjutkan dengan mengamati pola bilangan dari gambar

yang terdapat di buku siswa.
9. Guru bertanya apakah siswa melihat perbedaan dari susunan gambar
tersebut.
10. Siswa mendengarkan penjelasan dari guru tentang pola bilangan
yang berbeda-beda tergantung cara penyusunannya.
11. Benda-benda disusun berdasarkan perbedaan ukuran, mulai dari
kecil,sedang, dan besar. Ada juga yang disusun berdasarkan
perbedaan warnanya. Bahkan ada pula yang disusun berdasarkan
perbedaan jenisnya. Misalnya buku dan pensil.
12. Untuk memperkuat pemahaman siswa, gambar yang tersusun sesuai
pola dilingkari oleh siswa sebagai penanda polanya.
13. Kemudian siswa diminta untuk menebak satu benda yang
dihilangkan agar sesuai dengan pola.
14. Guru meminta siswa melingkari pola susunan benda tersebut. Lalu
menghitung jumlah benda yang berhasil siswa lengkapi.
15. Siswa mengerjakan soal-soal latihan di buku siswa tentang pola
bilangan untuk memperkuat pemahaman.
16. Guru mengajak siswa ke luar kelas.

17. Pilihlah tempat yang nyaman untuk duduk melingkar mendengarkan
cerita teman. Misalnya di halaman sekolah yang rindang.
18. Guru memilih siswa yang akan bercerita tentang pengalamannya
membaca atau dibacakan cerita oleh anggota keluarga.
Alokasi
Waktu
19. Cara memilih siswa dapat dilakukan dengan menebak jumlah suku
kata.
20. Guru menyebutkan satu kata yang cukup dikenal siswa. Lalu siswa
menghitung jumlah suku katanya. Siswa yang berhasil menjawab
dengan benar akan mulai bercerita pengalamannya.
21. Saat teman bercerita, siswa lain menyimaknya dengan tertib dan
boleh menanggapi jika sudah selesai siswa tersebut bercerita.
22. Guru mengapresiasi siswa yang dengan percaya diri berani untuk
bercerita.
23. Guru mengingatkan siswa untuk rajin membaca buku di rumah agar
pengetahuan dan ilmunya terus bertambah. Hasil membaca buku
dapat siswa tuliskan dalam buku harian yang telah dibuat pada
pertemuan sebelumnya.
24. Siswa mengerjakan latihan pada buku siswa.
Penutup 25. Kegiatan ditutup dengan doa bersama. 15 Menit
H. SUMBER BELAJAR
2. Buku Guru
I. PENILAIAN
• Tes tertulis menentukan jumlah suku kata
• Tes tertulis menentukan pola bilangan berdarkan gambar
(RPP)

Tema : ( 3 )Kegiatanku
Sub Tema : ( 1 ) Kegiatan Pagi Hari
Muatan Pelajaran : Bahasa Indonesia, PPKN dan SBDP
Materi Pokok :
 Mengenal kosakata yang berkaitan dengan peristiwa siang dan malam melalui teks pendek (berupa
gambar, slogan sederhana, tulisan, dan atau syair lagu)
 Memahami simbol sila-sila Pancasila dalam lambang negara Garuda Pancasila
 Memahami elemen musik melalui lagu.

1.(Spiritual)

dan di sekolah.
4.(Keterampilan)

1. Bahasa 3.7 Mengenal kosakata yang berkaitan 4.7 Menjelaskan kosa kata Bahasa
Indonesia dengan peristiwa siang dan malam Indonesia dan ejaan yang tepat
melalui teks pendek (berupa gambar, terkait peristiwa
slogan sederhana, tulisan, dan atau syair
lagu) siang dan malam dalam teks tulis
dan gambar
4.7 Menjelaskan kosa kata Bahasa
Indonesia dan ejaan yang tepat terkait 4.7.1 Menuliskan kosa kata terkait
peristiwa siang dan malam dalam teks kegiatan pagi hari
tulis dan gambar sebagai bagian dari peristiwa
alam
2. PPKn 3.1 Memahami simbol sila-sila Pancasila 4.1 Melakukan kegiatan yang
dalam lambang negara Garuda Pancasila sesuai dengan sila-sila Pancasila

dalam lambang
3.1.1 Menyebutkan rumusan bunyi sila-
sila Pancasila negara “Garuda Pancasila”
4.1.1 Melafalkan bunyi sila-sila
dalam Pancasila
3. SBDP 3.2 Memahami elemen musik melalui 4.2 Menirukan elemen musik
lagu
melalui lagu
3.2.1 Membedakan panjang pendek bunyi
dalam sebuah lagu 4.2.1 Memeragakanpanjang
pendek bunyi dalam sebuah lagu

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Dengan menyimak gambar dan teks yang disampaikan oleh guru dan permainan menyusun
kartu huruf menjadi kata, siswa dapat menemukan kosakata tentang kegiatan pagi hari
dengan tepat.
2. Dengan mengerjakan lembar kerja, siswa dapat menuliskan kosa kata tentang kegiatan pagi
hari dengan tepat.
3. Melalui penjelasan guru, siswa mampu mengidentifikasi bunyi sila-sila Pancasila.
4. Dengan mengikuti petunjuk (contoh) guru, siswa mampu melafalkan bunyi sila-sila Pancasila
dengan tepat.
5. Dengan menyimak lagu dan peragaan guru, siswa mampu membedakan panjang pendek
bunyi dengan tepat
6. Dengan mengikuti petunjuk guru, siswa mampu memeragakan panjang pendek bunyi dengan
suara atau dengan alat bantu seperti peluit,marakas, dan sejenisnya.
gambar, slogan sederhana, tulisan, dan atau syair lagu).
 Memahami simbol sila-sila Pancasila dalam lambang negara Garuda Pancasila.

 Discovery Learning ( dL) PBL ( Problem Based Learning)
3. Pendekatan
 Saintifik ( Mengamati , menanya, mengumpulkan informasi ? eksperimen, mengkomunikasikan.

• Gambar suasana pagi hari
• Lembar kerja
• Poster teks Pancasila
• Kartu huruf
• Alat yang bisa mengeluarkan bunyi (marakas, tamborin, peluit, dansejenisnya).
Alokasi
Waktu
doa bersama.
semangat’.
belajar.
10. Sebagai pembuka pelajaran guru dapat melakukan “ice
breaking”untuk menghidupkan suasana kelas agar semangat
Alokasi
Waktu
(misalnya dengan bernyanyi dan meneriakkan yel-yel
penyemangat).
kegiatan belajar.
Inti 1. Guru mengajak siswa untuk duduk melingkar. Guru meminta 180
semua siswa memejamkan mata. Menit
2. Suasana dikondisikan agar hening. Lalu guru meminta
semuanya menarik nafas dalam-dalam dan menghembuskannya,
diulang beberapa kali.
3. Lalu siswa diminta mendengarkan suara-suara yang ada di
sekitar mereka. Sambil membayangkan bagaimana biasanya
suasana di pagi hari. (Guru dapat menyetel musik instrumental
sebagai musik latar).
4. Setelah sekitar 5 menit sebelum siswa membuka mata kembali

guru bisa menyampaikan motivasi yang dapat mendorong siswa
untuk bersyukur pada Tuhan atas karunia pagi hari ini.
5. Setelah siswa membuka mata kembali guru meminta siswa
menyampaikan perasaan masing-masing dan meminta mereka
menjelaskan suasana pagi hari yang tadi mereka bayangkan.
Gurumemberi kesempatan beberapa anak menyampaikannya
suasana pagi yang tadi mereka bayangkan.
6. Kemudian siswa mengamati gambar dan suasana pagi yang
ditunjukkan oleh guru (guru dapat menggunakan gambar di
buku teks atau gambar yang disiapkan secara khusus sebagai
media atau bisa juga video)
7. Siswa diminta mengajukan pertanyaanpertanyaan terkait gambar

yang mereka amati.
8. Guru memancing sikap kritis siswa dengan mengajukan
pertanyaan “adakah yang ingin kamu ketahui dari gambar yang
kamu amati?” Siapa yang maumengajukan pertanyaan?
9. Guru mengajak siswa mendiskusikan kegiatan-kegiatan di pagi
hari baik di rumah maupun di sekolah.
10. Siswa diminta menyebutkan kata-kata yang berhubungan
dengan pagi hari.
11. Guru menuliskan kata yang disebutkan siswa di papan tulis agar
dapat di baca oleh siswa lainnya. Setelah tidak ada lagi siswa
yang menyebutkan, guru dapat menambahkan kosa katanya jika
diperlukan, dengan cara memberikan pertanyaan yang
memancing ingatan siswa.
12. Untuk memperkuat pemahaman tentang kosa kata yang

dipelajarinya, guru melakukan permainan menyusun kartu
hurup menjadi kata.
13. Setelah itu siswa diminta menyelesaikan lembar kerja tentang
pengenalan kosa kata yang berhubungan dengan kegiatan
Alokasi
Waktu
pagi hari.
14. Kepada siswa yang masih menemui kesulitan, guru melakukan
asistensi dan pengarahan.
15. Kemudian guru melanjutkan diskusi berkaitan dengan kegiatan
pagi hari di sekolah. Salah satu rutininitas di sekolah di pagi hari
adalah upacara.
16. Saat pelaksanaan upacara biasanya ada kegiatan pembacaan teks
Pancasila.
17. Lalu guru menggali pengetahuan siswa tentang teks pancasila
dengan bertanya dan memberi kesempatan bagi yang sudah
hafal untuk melafalkannya di depan teman-temannya.
18. Untuk memperkuat pengetahuan siswa tentang bunyi sila-sila
Pancasila guru mendemonsrasikan pembacaan teks
19. Pancasila dengan lafal dan intonasi yang benar.
20. Setelah itu guru menunjukkan poster bertuliskan teks Pancasila
dan sekali lagi meminta siswa melafalkannya bersama-sama atau
bergantian.
21. Setelah siswa melafalkan bunyi teks sila-sila Pancasila, guru

mengadakan permainan menyusun kata-kata menjadi
bunyi teks Pancasila.
22. Selesai permainan guru meminta siswa sekali lagi melafalkan
bunyi teks sila-sila Pancasila.
23. Kemudian guru mengajak siswa mencermati apa saja kegiatan
pagi hari di rumah lewat lagu “Bangun Tidur”
24. Selain mencermati kegiatan pagi hari, guru juga meminta siswa
mencermati perbedaan panjang pendek bunyi pada lagu tersebut.
25. Guru menunjukkan bagian syair lagu mana yang dibunyikan
pendek dan mana yang dibunyikan panjang.
26. Guru juga memberi contoh jika lagu tersebut dinyanyikan tanpa
ada perbedaan panjang pendek bunyi
27. Siswa diminta membedakan rasa saat mendengarkannya.
28. Dengan menggunakan alat bantu seperti peluit, marakas, dan
atau tamborin guru melatih siswa memeragakan bunyi pendek
dan bunyi panjang dalam sebuah lagu.
29. Guru mencontohkan dengan menggunakan peluit, marakas, atau
tamborin perbedaan panjang pendek bunyi.
30. Siswa diminta memeragakan secara mandiri atau berkelompok.
Alokasi
Waktu
31. Setelah semua siswa selesai mencoba memeragakan, guru

meminta seluruh kelas diminta menyanyikan kembali lagu
Bangun Tidur dengan penuh semangat.
Penutup 1. Sebagai penutup guru menanyakan bagaimana perasaan siswa setelah 15Menit
mengikuti seluruh kegiatan.
2. Siswa bergantian merespon pertanyaan guru.
3. Guru membagikan form penilaian diri sendiri yang telah disiapkan
sebelumnya.
4. Siswa juga diminta melakukan penilaian diri sendiri dengan mengisi
5. form yang telah diberikan.
6. Kemudian guru menutup kelas dengan berdoa bersama siswa.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
1. Penilaian Sikap : Observasi selama kegiatan (Lihat panduan penilaian sikap)
Menyelesaikan LK tentang kosakata berhubungan dengan kegiatan pagi hari
Menyusun kata-kata menjadi bunyi sila-sila Pancasila
Menyusun kartu huruf menjadi kata
Melafalkan bunyi teks Pancasila

Memeragakan panjang pendek bunyi pada sebuah lagu
(RPP)

Pembelajaran Ke- : ( 2 ) Dua
Materi Pokok :
 Memahami prosedur pola gerak dasar manipulatif sesuai konsep tubuh, ruang, usaha, dan keterhubungan


5.(Spiritual)

dan di sekolah.
8.(Keterampilan)

1. Bahasa 3.7 Mengenal kosakata yang berkaitan 3.7.1 Menunjukkan kosakata

Indonesia dengan peristiwa siang dan malam tentang kegiatan pagi hari
melalui teks pendek (berupa gambar,
slogan sederhana, tulisan, dan atau syair sebagai bagian dari peristiwa
lagu) siang dan malam yang tepat sesuai
4.7 Menjelaskan kosa kata Bahasa gambar
Indonesia dan ejaan yang tepat terkait 4.7.1 Menuliskan kosa kata terkait
peristiwa siang dan malam dalam teks kegiatan pagi hari
tulis dan gambar sebagai bagian dari peristiwa
alam
2. PJOK 3.3 Memahami prosedur pola gerak dasar 3.3.1 Menjelaskan prosedur
gerakan melempar sesuai dengan
manipulatif sesuai konsep tubuh, ruang, konsep tubuh, ruang,
usaha, dan keterhubungan dalam berbagai
usaha dan keterhubungannya
bentuk permainan sederhana dan atau dalam permainan sederhana dan
tradisional atau tradisional
4.3 Mempraktikkan prosedur pola gerak 4.3.1 Mempraktikkan prosedur

dasar manipulatif sesuai konsep tubuh, gerakan melempar sesuai dengan
konsep tubuh, ruang,
ruang, usaha, dan keterhubungan dalam
berbagai bentuk permainan sederhana dan usaha, dan keterhubungan
atau tradisional dalam permainan sederhana dan

atau tradisional

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Dengan menyimak penjelasan dan contoh yang diberikan guru siswa mampu menunjukkan prosedur
gerakan melempar dengan tepat.
2. Melalui kegiatan praktik siswa mampu melakukan gerakan melempar dengan tepat.
3. Melalui tanya jawab siswa mampu menyebutkan kosa kata yang berhubungan dengan pagi hari dengan
lafal dan ejaan yang tepat.
4. Dengan menggunakan kartu-kartu huruf siswa mampu menyusun katakata yang berhubungan dengan
pagi hari dengan tepat.
 Memahami prosedur pola gerak dasar manipulatif sesuai konsep tubuh, ruang, usaha, dan keterhubungan
6. Pendekatan

 buku teks
 bola
 keranjang.
 benda sasaran melempar (bisa botol plastik, kaleng, dll)
 set kartu-kartu huruf yang mewakili kosa kata yang berhubungan dengan pagi hari (jumlahnya
disesuaikan jumlah kelompok yang akan dibentuk)
Alokasi
Waktu
doa bersama.
semangat’.
belajar.
kegiatan belajar.
Inti 1. Siswa ke luar kelas menuju halaman sekolah/lapangan olahraga 180
sekolah. Menit
2. Siswa melakukan gerakan pemanasan dengan panduan guru.
3. Siswa memperhatikan penjelasan dan peragaan guru tentang
teknik-teknik melempar sesuai dengan konsep tubuh,
ruang, dan usaha.

Alokasi
Waktu
4. Dimulai dari gerakan melempar dengan tangan kanan dan kiri
5. Guru menjelaskan bagaimana posisi tangan saat melempar serta
bagaimana jari-jari memegang bola.
6. Di lanjutkan dengan gerakan melempar ke berbagai arah.
7. Guru juga menjelaskan prinsip melakukan gerakan melempar
secara benar sesuai dengan konsep tubuh.
8. Siswa melakukan latihan melempar seperti yang telah
dicontohkan oleh guru secara bersama-sama dengan panduan
guru selama lebih kurang 15 menit.
9. Kemudian guru memberikan permainan sederhana yaitu
permainan melempar bola ke arah sasaran dan melempar bola
ke dalam keranjang.
10. Guru menyiapkan kaleng, botol plastik, dan keranjang yang
diletakkan pada posisi tertentu, sebagai sasaran lemparan.
11. Guru meminta siswa melempar bola ke arah sasaran tersebut.
12. Setiap siswa diberi kesempatan untuk melakukannya.
13. Siswa secara bergantian melakukan permainan tersebut.
14. Guru melakukan pengamatan dan melakukan evaluasi terhadap
perilaku dan kemampuan siswa.
15. Selesai berolahraga siswa mengucapkan syukur kepada Tuhan
dan melanjutkan kegiatan berikutnya
16. Setelah siswa siap melanjutkan pelajaran guru mengingatkan
kembali tentang kosa kata yang berhubungan dengan pagi hari.
17. Siswa menyebutkan kosa kata yang mereka ingat dan guru
menuliskannya di papan tulis.
18. Kemudian siswa dibagi menjadi beberapa kelompok yang terdiri
dari paling banyak 4 orang. Masing-masing kelompok
diberikan kartu-kartu kata yang mewakili kata-kata yang
berhubungan dengan pagi hari
19. Setiap kelompok diberi waktu 10 menit untuk menyusun kartu-

kartu yang ada menjadi kata yang berhubungan dengan pagi
hari.
20. Kelompok pemenangnya adalah yang berhasil menyusun kata
paling banyak.
21. Setelah bermain siswa diminta mengerjakan lembar kerja
tentang menyusun huruf menjadi kata.
Penutup 1. Guru mengulas kembali apa yang sudah dipelajari. 15Menit

2. Siswa menyimpulkan apa yang telah mereka pelajari.
3. Siswa menyampaikan perasaannya setelah mengikuti kegiatan hari ini.
4. Guru meminta salah satu siswa memimpin doa penutup.Guru meminta
siswa untuk berpamitan dan memberi salam kepada guru saat pulang.
Q. SUMBER BELAJAR
R. PENILAIAN
1. Penilaian Pembelajaran:
 Penilaian Sikap : Observasi selama kegiatan (Lihat panduan penilaian sikap)
 Penilaian Pengetahuan:
Tes lisan tentang prosedur melakukan gerak melempar
Menyebutkan kosa kata yang berhubungan dengan kegiatan pagi hari
 Melakukan gerakan melempar.
 Menyusun huruf menjadi kata.
Melakukan gerakan melempar
2. Menyusun huruf menjadi kata

(RPP)

Tema : ( 3 ) Kegiatanku
Pembelajaran Ke- : (3)
Muatan Pelajaran : PPKN, Bahasa Indonesia dan Matematika
Materi Pokok :
 Memahami simbol sila-sila Pancasila dalam lambang negara “GarudaPancasila
 Menjelaskan makna bilangan cacah sampai dengan 99 sebagai banyak anggota suatu kumpulan obyek.

9.(Spiritual)
10. (Sosial) diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, dan guru.

11. (Pengetahuan
dan di sekolah.

Mapel
1. PPKN 3.1 Memahami simbol sila-sila Pancasila 3.1.2 Mengidentifikasi simbol-

simbol yang ada dalam
dalam lambang negara “GarudaPancasila”
Pancasila
4.1 Melakukan kegiatan yang sesuai dengan
sila-sila Pancasila dalam lambang 4.1.2 Menentukan simbol yang
tepat dari sila-sila Pancasila
negara “Garuda Pancasila”
2. Bahasa 3.7 Mengenal kosakata yang berkaitan 3.7.1 Menunjukkan kosakata

Indonesia dengan peristiwa siang dan malam melalui tentang kegiatan pagi hari
teks pendek (berupa gambar, slogan sebagai bagian dari peristiwa
sederhana, tulisan, dan atau syair lagu) siang dan malam yang tepat
sesuai gambar
Indonesia dan ejaan yang tepat terkait 4.7.1 Menuliskan kosa kata
peristiwa siang dan malam dalam teks tulis terkait kegiatan pagi hari
dan gambar sebagai bagian dari peristiwa
alam
3. Matematika 3.1 Menjelaskan makna bilangan cacah 3.1.2 Membilang secara urut,
sampai dengan 99 sebagai banyak anggota
suatu kumpulan obyek. bilangan 11 sampai dengan
4.1 Menyajikan bilangan cacah sampai 20 dengan bantuan benda
dengan 99 yang bersesuaian dengan banyak konkret

anggota kumpulan obyek yang disajikan 4.1.2 Mengelompokkan benda
3.2 Menjelaskan lambang bilangan sampai sesuai dengan bilangan yang
dua angka dan nilai tempat penyusun ditentukan (11 sampai dengan
lambang bilangan menggunakan kumpulan 20)
benda konkret serta cara membacanya
3.2.1 Mengenal lambang
4.2 Menuliskan lambang bilangan sampai bilangan 11 sampai dengan
dua angka yang menyatakan banyak
20 dengan tepat
anggota suatu kumpulan objek dengan ide
4.2.2 Menuliskan lambang
nilai tempat
bilangan 11 sampai dengan
20 dengan tepat

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Melalui kegiatan membaca siswa mampu mengidentifikasi kosa kata terkait kegiatan pagi hari dengan
tepat
2. Melalui kegiatan menjiplak siswa mampu menuliskan kosa kata terkait kegiatan pagi hari dengan tepat
3. Melalui pengamatan dan penjelasan guru siswa mampu mengidentifikasi simbol sila-sila Pancasila pada
lambang negara Garuda Pancasila
4. Melalui permainan “Berburu Harta Karun” siswa mampu menentukan simbol yang tepat dari sila-sila
Pancasila
5. Dengan menggunakan benda-benda konkret/gambar siswa dapat membilang 11 sampai dengan 20
secara urut dengan tepat
6. Dengan menggunakan gambar dan kartu bilangan siswa mampu menunjukkan lambang bilangan 11
sampai dengan 20 dengan tepat
7. Dengan menggunakan benda-benda konkret/gambar, siswa dapat mengelompokkan benda sesuai
dengan bilangan 11 sampai dengan 20 yang ditentukan, dengan tepat
8. Dengan menggunakan lembar latihan soal siswa mampu menuliskan lambang bilangan 11 sampai
dengan 20 dengan tepat
 Memahami simbol sila-sila Pancasila dalam lambang negara “GarudaPancasila
 Menjelaskan makna bilangan cacah sampai dengan 99 sebagai banyak anggota suatu kumpulan obyek.
3. Pendekatan
 Buku teks
 Poster simbol-simbol sila Pancasila
 Kartu gambar simbol Pancasila.
 Kartu-kartu bertuliskan teks Pancasila
 Kartu-kartu bilangan 11 sampai dengan 20
 Kartu-kartu gambar benda yang menunjukkan bilangan 11 sampai dengan 20
Alokasi
Waktu
doa bersama.
Alokasi
Waktu
semangat’.
belajar
kegiatan belajar.
Inti 1. Guru memandu siswa untuk membaca wacana sederhana yang 180
berhubungan dengan kegiatan pagi hari, dengan lafal dan Menit
intonasi yang benar.
2. Beberapa siswa membaca wacana tersebut bergantian.

3. Kemudian guru meminta siswa membacanya bersamasama.
4. Siswa melafalkan setiap kata yang ada dalam wacana tersebut
dengan bimbingan guru.
5. Sesudah kegiatan membaca siswa diminta mencari kosa kata

yang hilang dari teks yang baru dipelajari.
6. Setelah bermain mencari kata yang hilang siswa diminta
mengerjakan tekateki kosa kata yang ada di buku teks.
7. Kemudian guru meminta siswa kembali mengamati gambar
ilustrasi bacaan yang tadi mereka baca. Kali ini siswa diminta
mengamati banyaknya bendabenda yang ada pada gambar.
8. Dengan bantuan gambar tersebut siswa belajar membilang
benda berjumlah 20-11.
9. Untuk memperkuat pemahaman siswa guru dapat melakukan
permainan menghitung benda menggunakan biji-bijian,
manikmanik, batang kayu, kelereng, dan lainlain.
10. Untuk memperkuat konsep guru melakukan permainan
membentuk kelompok.
11. Caranya adalah guru menentukan suatu bilangan antara11- 20,
lalu siswa berlomba membentuk kelompok dengan jumlah
yang ditentukan guru. Kelompok yang berhasil bisa diberikan
reward oleh guru.
Alokasi
Waktu
12. Selanjutnya siswa berlatih berhitung secara mandiri dengan
mengerjakan lembar kerja. amati

13. Setelah siswa selesai mengerjakan latihan matematika, guru
melanjutkan pelajaran dengan menunjukkan poster simbol sila-
sila Pancasila.
14. Guru memantik ingatan siswa tentang bunyi teks Pancasila dan
meminta seluruh kelas melafalkan bunyi Pancasila sambil
berdiri dengan penuh semangat.
15. Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk
menyampaikan apa yang ingin diketahui dari gambar lambang
negara Garuda Pancasila yang ditunjukkan oleh guru.
16. Guru mengarahkan pertanyaan siswa kepada simbol-simbol
sila Pancasila.
17. Guru menunjukkan simbol masing-masing sila Pancasila.
18. Siswa dibagi beberapa kelompok.

19. Masing-masing kelompok diberi 1 set kartu bergambar simbol
dan bunyi sila Pancasila pada kartu yang berbeda.
20. Siswa bermain memasangkan kartu bunyi sila Pancasila dan
lambangnya
21. Setelah waktu bermain selesai siswa mengerjakan lembar kerja
tentang simbol sila Pancasila.
22. Selesai mengerjakan LK, sebagai penutup guru mengajak

siswa menyanyikan lagu Garuda Pancasila,
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
Penilaian Pembelajaran:
 Penilaian Sikap : Observasi selama kegiatan
 Penilaian Pengetahuan:
1. Lembar latihan tentang simbol sila Pancasila
3. Lembar latihan tentang bilangan 11-20
 Penilaian Keterampilan

1. Menentukan simbol Pancasila
2. Menemukan kata tersembunyi
3. Membilang dengan benda konkret

(RPP)

Tema : 3. Kegiatanku
Sub Tema : 1. Kegiatan Pagi hari
Materi Pokok :
- kosakata yang berkaitan dengan peristiwa
- karya ekspresi dua dan tiga dimensi
Hari, Tanggal :



1 Bahasa Indonesia 3.7 Mengenal 3.7.2 Mengidentifikasi

kosakata yang kalimat yang
berkaitan dengan menggunakan
peristiwa siang kosa kata
dan malam tentang kegiatan
melalui teks pagi hari sebagai
pendek (berupa bagian dari
gambar, slogan peristiwa siang
sederhana, dan malam
tulisan, dan atau 4.7.2 Membuat kalimat
syair lagu) sederhana
4.7 Menjelaskan tentang kegiatan
kosa kata Bahasa pagi hari sebagai
Indonesia dan bagian dari
ejaan yang tepat peristiwa siang
terkait peristiwa dan malam
siang dan malam
dalam teks tulis
dan gambar
2 SBDP 3.1 Memahami karya 1.2.3 Membedakan

ekspresi dua dan panjang pendek
tiga dimensi bunyi pada
4.1 Membuat karya sebuah lagu
ekspresi dua dan 4.2.3 Memeragakan
tiga dimensi panjang pendek
bunyi pada
sebuah lagu

1. Dengan menyimak penjelasan dan contoh yang diberikan guru siswa mampu menunjukkan prosedur gerakan
memukul dengan tepat.
2. Melalui kegiatan praktik siswa mampu melakukan gerakan memukul dengan tepat.
3. Dengan memperhatikan contoh dari guru siswa mampu mengidentifikasi kalimat yang berasal dari kosa kata
yang terkait dengan tema
4. Melalui permainan merangkai kata siswa mampu menyusun kalimat sederhana dari kosa kata tentang
kegiatan pagi hari.
5. Dengan menyimak penjelasan dan contoh guru siswa mampu mengidentifikasi panjang pendek bunyi
6. Melalui bernyanyi siswa mampu memeragakan panjang pendek bunyi pada sebuah lagu.
1. Membuat sebuah kalimat
Nah, ayo berlatih membuat kalimat sambil bermain.
Permainannya yaitu merangkai kata menjadi kalimat.
Siswa paling depan memulai dengan menyebutkan satu kata. Teman di belakangnya menambah satu kata.
Seterusnya sampai terbentuk kalimat.
Satu kalimat yang benar akan mendapat nilai 1.
Masing-masing kelompok berlomba mengumpulkan nilai.
2. Menyanyikan lagu !

• Buku teks
• Alat permainan kasti
• Alat yang dapat menimbulkan bunyi
Alokasi
Waktu
belajar
belajar.
Alokasi
Waktu
Inti 5. Guru menyapa siswa dan mengkondisikan kelas agar siap untuk 180 Menit
belajar
belajar. jika berhasil membuat kalimat dengan benar. Guru mencatat
berapa kata setiap kalimat yang berhasil dibuat di masingmasing
kelompok. Setelah itu giliran kelompok berikutnya diberikan satu
kata dan kemudian membuat kalimat. Seterusnya seperti itu sampai
beberapa putaran. Kelompok pemenangnya adalah yang dapat poin
paling banyak dan paling panjang kalimatnya.
9. Setelah bermain siswa diminta menyalin kalimat yang ada pada buku
teks.
10. Siswa menyalin kalimat dengan tekun dan rapi dan guru memberi
perhatikan pada siswa yang belum mampu.
11. Guru mengawasi siswa selama mengerjakan tugas.
12. Kegiatan dilanjutkan dengan kegiatan bernyanyi sambil mengulang
pengenalan tentang panjang pendek bunyi.
13. Siswa mengikuti cara menyanyikan lagu “Pergi Belajar” yang
dicontohkan guru.
14. Sambil bernyanyi siswa diminta menyimak manakah bunyi pendek

dan panjang pada lagu tersebut.
15. Guru memvariasikannya dengan permainan alat musik seperti
marakas, tamborin, atau peluit.
16. Siswa dapat mempraktikkannya secara berkelompok atau sendiri-
sendiri.
17. Guru mengamati bagaimana siswa memeragakan panjang pendeknya
bunyi pada sebuah lagu dengan tepat dan mencatatnya.
Penutup 18. Sebagai kegiatan penutup siswa diminta menyanyikan kembali lagu 15 Menit
Pergi Belajar bersama-sama.
19. Setelah itu kelas ditutup dengan doa.
Q. SUMBER BELAJAR
2. Buku Guru
R. PENILAIAN
2. Penilaian pengetahuan: Tes tertulis dan tes lisan
Menyalin kalimat
Memeragakan panjang pendek bunyi
(RPP)

Materi Pokok :
- Mengenal ungkapan penyampaian terima kasih, permintaan maaf, tolong,
dan pemberian pujian, ajakan, pemberitahuan, perintah, dan petunjuk
kepada orang lain
- Menjelaskan makna bilangan cacah sampai dengan 99
Hari, Tanggal :



1 Bahasa Indonesia 3.8 Mengenal 1.8.3 Menunjukkan

ungkapan ungkapan
penyampaian permintaan
terima kasih, tolong lisan atau
permintaan tulisan dengan
maaf, tolong, tepat
dan pemberian 4.8.3 Menggunakan
pujian, ajakan, ungkapan
pemberitahuan, permintaan
perintah, dan tolong lisan atau
petunjuk kepada tulis dengan
orang laindengan tepat
menggunakan
bahasa yang
santun secara
lisan dan tulisan
yang dapat
dibantu dengan
kosa kata bahasa
daerah
4.8 Mengucapkan
ungkapan terima
kasih, permintaan
maaf, tolong,
dan pemberian
pujian, dengan
menggunakan
bahasa yang
santun kepada
orang lain secara
lisan dan tulisan
2 Matematika 3.1 Menjelaskan 3.1.2 Membilang

makna bilangan secara urut,
cacah sampai bilangan 11
dengan 99 sampai dengan
sebagai banyak 20 dengan
anggota suatu bantuan benda
kumpulan obyek. konkret
3.2 Menjelaskan 4.1.2 Mengelompokkan
lambang bilangan benda sesuai
sampai dua dengan bilangan
angka dan nilai yang ditentukan
tempat penyusun (11 sampai
lambang bilangan dengan 20)
menggunakan 3.2.2 Mengenal
kumpulan benda lambang
konkret serta cara bilangan 11
membacanya. sampai dengan
4.1 Menyajikan 20 dengan tepat
bilangan 4.2.2 Menuliskan
cacah sampai lambang
dengan 99 yang bilangan 11
bersesuaian sampai dengan
dengan banyak 20 dengan tepat
anggota
kumpulan obyek
yang disajikan
4.2 Menuliskan
lambang bilangan
sampai dua
angka yang
menyatakan
banyak anggota
suatu kumpulan
obyek dengan ide
nilai tempat

1. Melalui penjelasan guru siswa mampu mengidentifikasi ungkapan permintaan tolong yang ada dalam
percakapan dengan tepat.
2. Melalui kegiatan bercakap-cakap siswa mampu memeragakan ungkapan permintaan tolong dengan tepat.
3. Dengan menggunakan benda-benda konkret/gambar siswa dapat membilang 11 sampai dengan 20 secara
urut dengan tepat.
4. Dengan menggunakan gambar dan kartu bilangan siswa mampu menunjukkan lambang bilangan 11 sampai
dengan 20 dengan tepat.
5. Dengan menggunakan benda-benda konkret/gambar, siswa dapat mengelompokkan benda sesuai dengan
bilangan 11 sampai dengan 20 yang ditentukan, dengan tepat.
6. Dengan menggunakan lembar latihan soal siswa mampu menuliskan lambang bilangan 11 sampai dengan
20 dengan tepat.
1. Bahasa Indonesia
2. Matematika
a. Menghitung banyaknya benda
b. Menusun bilangan dari yang terkecil dan terbesar dari bilangan 11 – 20
c. Menentukkan gambar dari susunan bilangan

• Buku teks
• Media berhitung berupa benda konkret (block dine, lidi, biji2an, dll)
• Kardus bekas
• Kartu-kartu bilangan 11 sampai dengan 20
Alokasi
Waktu
belajar
belajar.
5. Siswa menyimak penjelasan guru tentang apa kegiatan belajar yang
akan dilakukan hari ini.
Inti 6. Siswa menyimak dulu teks percakapan yang dibacakan oleh guru. 180 Menit
7. Setelah membacakan teks percakapan tersebut guru meminta siswa
mencermati ungkapan permintaan tolong yang ada pada percakapan
tersebut.
Alokasi
Waktu
8. Siswa menyimak penjelasan guru tentang ciri-ciri ungkapan
permintaan tolong serta fungsinya dalam komunikasi sehari-hari.
9. Lalu beberapa siswa diminta memberi contoh ungkapan permintaan
tolong yang biasa disampaikan baik di rumah maupun di sekolah.
10. Setelah siswa memahami ungkapan permintaan tolong, siswa diminta
menyusun sendiri ungkapan permintaan tolong. Guru memberi waktu
kepada siswa untuk berlatih.
11. Kemudian guru meminta siswa satu persatu menyampaikan
ungkapan permintaan tolongnya di depan kelas.
12. Guru meminta siswa lain menyimak temannya.
13. Setelah selesai guru meminta siswa melakukan refleksi kegiatan
yang telah mereka lakukan.
14. Setelah itu guru mengingatkan kembali tentang bilangan 11 sampai
dengan 20 lewat permainan mengelompokkan benda-benda.
15. Guru menyiapkan 4 buah kardus (kardus kemasan bekas). Di dalam
kardus itu guru sudah memasukkan 21 sendok plastik, 21 garpu
plastik, 21 piring kertas, dan 21 gelas plastik. (Jumlah kelompok dan
jumlah kardus dapat disesuaikan dengan kondisi kelas)
16. Siswa dibagi menjadi 4 kelompok. Masing-masing kelompok
diberikan 1 kardus. Siswa duduk melingkari kardus masing-masing
kelompok.
17. Guru menjelaskan prosedur permainannya, yaitu guru akan
menginstruksikan kepada masingmasing kelompok untuk mengambil
benda yang ada di dalam kardus sesuai dengan bilangan yang
ditentukan guru. Dalam hitungan 3 (atau dengan ditandai bunyi
peluit) setiap kelompok akan memulai menghitung benda-benda
sesuai permintaan guru. Kelompok yang benar akan mendapat 1
poin. Guru juga mencatat kelompok mana yang paling cepat selesai.
Setelah itu guru melanjutkan dengan bilangan berikutnya (jika
memungkinkan waktunya guru dapat memberikan soal dari semua
bilangan 11 sampai dengan 20).
18. Selesai permainan siswa menyelesaikan lembar kerja tentang
bilangan 11 sampai dengan 20 lambang dan urutannya.
Penutup 19. Sebagai penutup siswa diminta melakukan refleksi kegiatan dengan 15 Menit
panduan guru.
20. Siswa diminta memimpin doa.
H. SUMBER BELAJAR
2. Buku Guru
I. PENILAIAN
2. Penilaian pengetahuan: Tes tertulis (dari buku teks)
3. Penilaian Keterampilan :
Menyampaikan ungkapan permintaan tolong secara lisan

Menentukan urutan lambang bilangan
(RPP)

Materi Pokok :
- Mengenal ungkapan penyampaian terima kasih, permintaan maaf, tolong,

dan pemberian pujian, ajakan, pemberitahuan, perintah, dan petunjuk
kepada orang lain
- Menjelaskan makna bilangan cacah sampai dengan 99
- Simbol silasila Pancasila dalam lambang negara “Garuda Pancasila”

Hari, Tanggal :



1 Bahasa Indonesia 3.8 Mengenal 3.8.3 Menunjukkan

ungkapan ungkapan
penyampaian permintaan
terima kasih, tolong lisan atau
permintaan tulisan dengan
maaf, tolong, tepat
dan pemberian 4.8.3 Menggunakan
pujian, ajakan, ungkapan
pemberitahuan, permintaan
perintah, dan tolong lisan atau
petunjuk kepada tulis dengan
orang laindengan tepat
menggunakan
bahasa yang
santun secara
lisan dan tulisan
yang dapat
dibantu dengan
kosa kata bahasa
daerah
4.8 Mengucapkan
ungkapan terima
kasih, permintaan
maaf, tolong,
dan pemberian
pujian, dengan
menggunakan
bahasa yang
santun kepada
orang lain secara
lisan dan tulisan
2 Matematika 3.1 Menjelaskan 3.1.2 Membilang

makna bilangan secara urut,
cacah sampai bilangan 11
dengan 99 sampai dengan
sebagai banyak 20 dengan
anggota suatu bantuan benda
kumpulan obyek. konkret
3.2 Menjelaskan 1.1.2 Mengelompokkan
lambang bilangan benda sesuai
sampai dua dengan bilangan
angka dan nilai yang ditentukan
tempat penyusun (11 sampai
lambang bilangan dengan 20)
menggunakan 3.2.2 Mengenal
kumpulan benda lambang
konkret serta cara bilangan 11
membacanya. sampai dengan
4.1 Menyajikan 20 dengan tepat.
bilangan 4.2.2 Menuliskan
cacah sampai lambang
dengan 99 yang bilangan 11
bersesuaian sampai dengan
dengan banyak 20 dengan tepat.
anggota
kumpulan obyek
yang disajikan
4.2 Menuliskan
lambang bilangan
sampai dua
angka yang
menyatakan
banyak anggota
suatu kumpulan
obyek dengan ide
nilai tempat
3 PKn 3.1 Memahami 1.1.3 Menyebutkan

simbol silasila kegiatankegiatan
Pancasila yang
dalam lambang sesuai dengan
negara “Garuda nilai-nilai
Pancasila” Pancasila
4.1 Melakukan 4.1.3 Menunjukkan
kegiatan yang kegiatankegiatan
sesuai dengan yang
sila-sila Pancasila sesuai dengan
dalam lambang sila-sila Pancasila
negara “Garuda
Pancasila”

1. Melalui penjelasan dan contoh guru siswa mampu mengidentifikasi ungkapan permintaan tolong dengan
tepat.
2. Melalui kegiatan permainan peran siswa mampu mengungkapkan permintaan tolong dengan tepat
3. Melalui diskusi yang dikaitkan dengan kegiatan pagi hari siswa mampu mengidentifikasi ungkapan
permintaan tolong dengan tepat
4. Melalui tanya jawab siswa mampu menceritakan pengalaman menunjukkan sikap yang sesuai dengan sila
Pancasila dengan tepat.
5. Dengan menggunakan benda-benda konkret/gambar siswa dapat membilang 11 sampai dengan 20 secara
urut dengan tepat
6. Dengan menggunakan gambar dan kartu bilangan siswa mampu menunjukkan lambang bilangan 11 sampai
dengan 20 dengan tepat
7. Dengan menggunakan benda-benda konkret/gambar, siswadapat mengelompokkan benda sesuai dengan
bilangan 11 sampai dengan 20 yang ditentukan, dengan tepat
8. Dengan menggunakan lembar latihan soal siswa mampu menuliskan lambang bilangan 11 sampai dengan
20 dengan tepat

• Buku teks
• Tayangan berita berupa video /berita radio/artikel dari koran
• Media berhitung
• Kartu-kartu bilangan 11 sampai dengan 20
Alokasi
Waktu
belajar
Alokasi
Waktu
belajar.
Inti 5. Guru menunjukkan gambar situasi percakapan pada gambar yang ada 180 Menit
di buku teks. Guru membacakan percakapan yang ada pada gambar
situasi yang ada pada buku teks tersebut. Guru mensimulasikan
percakapan itu kepada siswa agar siswa bisa mengidentifikasi
ungkapan permintaan tolong yang ada pada percakapan tersebut.
6. Setelah menyimak contoh guru, siswa membentuk kelompok
sejumlah 3 orang seperti yang terlihat pada gambar.
7. Siswa latihan bermain peran seperti yang sudah disimulasikan oleh
guru.
8. Masing-masing kelompok boleh membuat dialog yang berbeda
dengan yang dicontohkan, asal dialognya memuat ungkapan
permintaan tolong.
9. Setelah diberi waktu berlatih kira-kira lima menit, masing-masing
kelompok menunjukkan permainan perannya masing-masing. Guru
mengamati proses tersebut dan melakukan evaluasi.
10. Setelah semua kelompok maju guru mengajak siswa melakukan
refleksi kegiatan yang baru saja mereka lakukan.
11. Guru meminta siswa duduk melingkar lalu mendiskusikan tentang
sikap tolong menolong yang merupakan salah satu perb1uatan yang
sesuai dengan bunyi sila-sila Pancasila. Begitu pula sopan santun
dalam meminta tolong. Guru menggali pengetahuan siswa tentang
contoh-contoh perbuatan lainnya yang sesuai dengan sila-sila
Pancasila dengan melakukan tanya jawab.
12. Setelah diskusi siswa diminta berdiri. Guru meminta siswa
membentuk kelompok sejumlah bilangan yang guru sebutkan.
Kelompok yang tidak berhasil membuat kelompok sejumlah yang
ditentukan harus menyebutkan satu contoh perilaku yang sesuai
dengan Pancasila.
13. Guru mengulang dengan bilangan yang berbeda. Kembali yang tidak
berhasil membentuk kelompok sesuai jumlah yang ditentukan harus
menyebutkan contoh perilaku yang sesuai dengan Pancasila.
14. Selanjutnya guru mengingatkan kembali tentang urutan bilangan dan
cara menulis lambang bilangan 11 sampai dengan 20.
15. Beberapa siswa diminta maju ke depan untuk berlatih menuliskan
lambang bilangan yang disebutkan oleh guru.
16. Kemudian guru membentuk kelompok.
17. Masing-masing kelompok diberikan beberapa kartu bilangan yang
sama.
18. Guru mengadakan lomba adu cepat menyusun urutan bilangan (bisa
urutan dari kecil ke besar atau sebaliknya)
19. Guru memberi aba-aba hitungan sebagai tanda untuk lomba dimulai.
20. Setiap kelompok menyusun kartu-kartu bilangan sesuai urutan yang
ditentukan guru Setelah siswa mengerti, gurumeminta siswa
menyelesaikan soal latihan yang ada di buku teks.
hari ini.
H. SUMBER BELAJAR
2. Buku Guru
I. PENILAIAN
2. Penilaian pengetahuan: Tes tertulis
3. Penilaian keterampilan :
(RPP)

Sub Tema : ( 2 ) Kegiatan Siang Hari
Muatan Pelajaran : Bahasa Indonesia, PPKn dan SBDP
Materi Pokok :
gambar, slogansederhana,tulisan, dan atausyair lagu)
 Memahamiaturan yangberlaku dalam Kehidupan sehari=hari dirumah.
 Mengenal gerak cepat dan gerak lambat pada sebuah tari



2.(Sosial)
3.(Pengetahuan)
dan di sekolah.

Muatan Indikator Pencapaian Kompetensi
No. Kompetensi Dasar
Mapel
1. Bahasa 3.7 Mengenal kosakata yang berkaitan 3.7.4 yangberhubungan
Indonesia dengan peristiwa siang dan malam dengan siang harisebagai bagiandari
melalui teks pendek (berupa gambar, peristiwasiang dan malam,dengan tepat
slogansederhana,tulisan, dan atausyair 4.7.4 Menyusun hurufmenjadi kosa
lagu) kataterkait kegiatan siang hari
4.7 Menjelaskankosa kata Bahasa
Indonesia danejaan yang tepatterkait
peristiwasiang dan malamdalam teks tulis
dan gambar
2. PPKN 3.2 Memahamiaturan yangberlaku dalam 3.2.40 Mengidentifikasi Kegiatan
Kehidupan sehari=hari dirumah kegiatan siang hari yang sesuai dengan
4.2 Melakukan perbuatan yang sesuai aturan yang berlaku di rumah
dengan aturan yang berlaku dalam 4.2.40 Memeragakan kegiatan kegiatan
Kehidupan sehari-hari di rumah siang hari yang sesuai dengan aturan
di rumah
3. SBDP 3.3 Mengenal gerak cepat dan gerak 3.3.1 Mengidentifikasi variasi gerak
lambat pada sebuah tari cepat anggota tubuh dalam suatu gerak
4.3 Memeragakan gerak cepat dan gerak tari
lambat dalam sebuah tari 4.3.1 Memeragakan variasi gerak cepat
anggota tubuh dalam suatu tari

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Dengan menyimak gambar dan teks yang disampaikan oleh guru dan permainan menyusun kartu huruf
menjadi kata, siswa dapat menemukan kosakata tentang kegiatan siang hari dengan tepat.
2. Dengan menggunakan kartu-kartu huruf siswa dapat menyusun kosa kata terkait kegiatan siang hari
dengan tepat.
3. Melalui diskusi siswa mampu mengidentifikasi kegiatan-kegiatan yang sesuai dengan aturan di rumah.
4. Dengan bercerita siswa mampu menunjukkan kegiatan-kegiatan yang sesuai dengan aturan di rumah.
5. Dengan memperhatikan contoh yang ditunjukkan guru, siswa mampu mengidentifikasi gerak cepat dalam
sebuah tari.
6. Dengan mengikuti petunjuk guru, siswa mampu memeragakan panjang gerak cepat pada sebuah tarian.
gambar, slogansederhana,tulisan, dan atausyair lagu)
 Memahami aturan yangberlaku dalam Kehidupan sehari=hari dirumah.
 Mengenal gerak cepat dan gerak lambat pada sebuah tari

3. Pendekatan

 Video/gambar tarian yang gerakannya cepat
 Kartu-kartu huruf
Alokasi
Waktu
doa bersama.
semangat’.
belajar.
10. Sebagai pembuka pelajaran guru dapat melakukan “ice breaking”
untuk menghidupkan suasana kelas agar semangat (misalnya
dengan bernyanyi dan meneriakkan yel-yel penyemangat)
kegiatan belajar.
Inti 1. Siswa mengamati gambar dan suasana siang hari yang ditunjukkan 180
oleh guru (guru dapat menggunakan gambar di buku teks atau Menit
gambar(video) yang disiapkan secara khusus sebagai media)
2. Siswa diminta mengajukan pertanyaanpertanyaan terkait gambar yang
mereka amati.
3. Guru memancing sikap kritis siswa dengan mengajukan pertanyaan
“adakah yang ingin kamu ketahui dari gambar yang kamu amati?” Siapa
yang mau mengajukan pertanyaan?
4. Guru mengajak siswa mendiskusikan kegiatan-kegiatan di siang hari.
5. Siswa diminta menyebutkan kata-kata yang berhubungan dengan
kegiatan siang hari.
6. Guru menuliskan kata yang disebutkan siswa di papan tulis agar dapat
di baca oleh siswa lainnya.
7. Setelah tidak ada lagi siswa yang menyebutkan, guru dapat
menambahkan kosa katanya jika diperlukan, dengan cara memberikan
pertanyaan yang memancing ingatan siswa.
8. Untuk memperkuat pemahaman tentang kosa kata yang dipelajarinya,

guru melakukan permainan menyusun kartu huruf menjadi kata.
pengenalan kosa kata yang berhubungan dengan kegiatan siang hari.
Alokasi
Waktu
diskusi
10. Guru melanjutkan dengan diskusi berkaitan dengan kegiatan
siang hari di rumah.
11. Diskusi juga diarahkan untuk membahas aturan-aturan yang
harus diikuti saat berada di rumah, khususnya pada siang hari.
12. Guru meminta siswa berpasangan. Bersama pasangan masing-
masing siswa diminta mendiskusikan kegitaankegiatan
13. pada siang hari sepulang sekolah, yang sesuai dengan aturan di
rumah.
14. Setelah waktu yang diberikan habis, guru memberi kesempatan

kepada siswa yang mau menceritakan kepada temannya di
depan kelas.
15. Selesai diskusi guru mengajak siswa bermain sambil melakukan
gerak cepat dalam tari.
16. Guru menggunakan musik yang temponya cepat. Seperti lagu
Tarian Ayam (Chicken Dance) yang bisa di lihat di internet.
17. Siswa diminta memeragakan secara mandiri atau berkelompok.
18. Setelah semua siswa selesai mencoba memeragakan, guru
memintaseluruh kelas melakukan gerakan Tarian Ayam
(Chicken Dance).
Penutup 1. Sebagai penutup guru menanyakan bagaimana perasaan siswa selama 15Menit
mengikuti kegiatan. Menanyakan apa yang sudah di mengerti dan apa
yang belum.
2. Kalau memungkinkan guru dapat meminta siswa mengisi form self
assesment yang biasa disiapkan sebelumnya.
3. Guru memandu siswa untuk berdoa.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
Penilaian Sikap: Observasi selama kegiatan (Lihat panduan penilaian sikap)
Penilaian Pengetahuan:
Menyelesaikan LK tentang kosakata berhubungan dengan kegiatan pagi hari
Penilaian Keterampilan:
Menyusun kartu huruf menjadi kata
Memeragakan gerak cepat dalam tarian

(RPP)

Materi Pokok :
 Mengenal kosakata yang berkaitan dengan peristiwa siang dan malammelalui teks pendek (berupa
 Memahami prosedur pola gerak dasar Manipulatif sesuai konsep tubuh, ruang, usaha, dan keterhubungan



2.(Sosial)
3.(Pengetahuan)
dan di sekolah.

Mapel
1. Bahasa 3.7 Mengenal kosakata yang berkaitan dengan 3.7.4 mengidentifikasi kosakata
Indonesia peristiwa siang dan malammelalui teks pendek yang berhubungan dengan siang
(berupa gambar, slogan sederhana, tulisan, dan hari sebagai bagian dari peristiwa
atau syair lagu) siang dan malam, dengan tepat
4.7 Menjelaskan kosa kata Bahasa Indonesia dan 4.7.4 Menyusun huruf menjadi
ejaan yang tepat terkait peristiwa siang dan kosa kata terkait kegiatan siang
malam dalam teks tulis dan gambar hari
Manipulatif sesuai konsep tubuh, ruang, usaha, gerakan menendang sesuai
dan keterhubungan dalam berbagai bentuk dengan konsep tubuh, ruang,
permainan sederhana dan atau tradisional usaha, dan keterhubungan dalam
4.3 Mempraktikkan prosedur polagerak dasar permainan sederhana dan atau
manipulatif sesuai konsep tubuh, ruang, usaha, tradisional.
dan keterhubungan dalam berbagai bentuk 4.3.3 Mempraktikkan gerakan
permainan sederhana dan atau tradisional Menendang sesuai dengan
Konsep tubuh, ruang, usaha, dan
Keterhubungan dalam permainan
sederhana dan atau tradisional.

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
gerakan menendang dengan tepat.
2. Melalui kegiatan praktik siswa mampu melakukan gerakan menendang dengan tepat.
3. Melalui tanya jawab siswa mampu menyebutkan kosa kata yang berhubungan dengan siang hari dengan
siang hari dengan tepat.
 Mengenal kosakata yang berkaitan dengan peristiwa siang dan malammelalui teks pendek (berupa
 Memahami prosedur pola gerak dasar Manipulatif sesuai konsep tubuh, ruang, usaha, dan keterhubungan
dalam berbagai bentuk permainan sederhana dan atau tradisional
3. Pendekatan

 buku teks
 bola
 set kartu-kartu huruf yang mewakili kosa kata yang berhubungan dengan
pagi hari (jumlahnya disesuaikan jumlah kelompok yang akan dibentuk)
Alokasi
Waktu
doa bersama.
semangat’.
belajar.
kegiatan belajar.
sekolah. Menit
2. Salah satu siswa memimpin doa
3. Siswa melakukan gerakan pemanasan dengan panduan guru
4. Siswa memperhatikan penjelasan dan contoh yang diperlihatkan
guru tentang teknik-teknik menendang sesuai dengan konsep
tubuh, ruang, dan usaha.
5. Mulai dari cara menendang dengan kaki bagian dalam
kemudian menendang dengan kaki bagian luar, dilanjutkan
dengan gerakan menendang dengan punggung kaki.
6. Selama guru menjelaskan, beberapa siswa diminta mencoba
melakukan gerakan tersebut bergantian.
7. Kemudian guru membagi siswa menjadibeberapa kelompok
sesuai dengan jumlah bola yang ada.
8. Masing-masing kelompok membentuk lingkaran.
9. Guru menyerahkan bola kepada setiap kelompok.
10. Lalu siswa mempraktikkan gerakan menendang yang baru saja

diajarkan.
11. Bola ditendang bergantian oleh setiap anggota kelompok
dengan beberapa teknik yang sudah diajarkan (menendang
dengan kaki bagian dalam, kaki bagian luar, dan punggung
kaki).
12. Selesai berolahraga siswa dan guru mengucapkan syukur
kepada Tuhan dan melanjutkan kegiatan berikutnya

kembali tentang kosa kata yang berhubungan dengan siang hari.
15. Kemudian siswa dibagi menjadi beberapa kelompok yang
terdiri dari paling banyak 4 orang. Masing-masing kelompok
Alokasi
Waktu
berhubungan dengan siang hari.
kartu yang ada menjadi kata yang berhubungan dengan siang
hari.
paling cepat.
Penutup 19. .Guru meminta siswa mengumpulkan tugas yang sudah 15Menit
dikerjakan.
20. Guru menanyakan perasaan siswa setelah belajar seharian.
21. Siswa menjawab pertanyaan guru tentang apa yang mereka
pelajari dan apa yang mereka tidak mengerti selama kegiatan.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
1. Penilaian Sikap : Observasi selama kegiatan.
 Tes lisan tentang prosedur melakukan gerak menendang
 Menyebutkan kosa kata yang berhubungan dengan kegiatan siang hari.
1. Melakukan gerakan menendang

1. Melakukan gerakan menendang
2. Menyusun huruf menjadi kata.
(RPP)

Pembelajaran Ke- : ( 3 ) Tiga
Muatan Pelajaran : PPKn , Bahasa Indonesia dan Matematika
Materi Pokok :
 Menjelaskan lambang bilangan sampai dua angka dan nilai tempat penyusun lambang.
bilangan menggunakan kumpulan benda konkret serta cara membacanya.



2.(Sosial)
3.(Pengetahuan)
dan di sekolah.

Mapel
1. PPKN 3.2 Memahami aturan yang berlaku 3.2.4 Mengidentifikasi kebiasaan
dalam kehidupan sehari-hari di rumah kebiasaan di siang hari yang sesuai
4.2 Melakukan kegiatan sesuai dengan aturan di rumah
aturan yang berlaku dalam kehidupan 4.2.4 Menerapkan kebiasaan di siang
sehari-hari di rumah hari yang sesuai dengan aturan di
rumah
2. Matematika 3.2 Menjelaskan lambang bilangan 3.2.6 Membaca nama bilangan 11
sampai dua angka dan nilai tempat sampai 20
penyusun lambang bilangan 4.2.6 Menuliskan nama bilangan 11
menggunakan kumpulan benda sampai 20
konkret serta cara membacanya.
4.2 Menuliskan lambang bilangan
sampai dua angka yang menyatakan
banyak anggota suatu kumpulan
obyek dengan ide nilai tempat
3. Bahasa 3.7 Mengenal kosakata yang berkaitan 3.7.6 Mengidentifikasi kalimat yang
Indonesia dengan peristiwa siang dan malam Menggunakan kosa kata yang
melalui teks pendek (berupa gambar, Berhubungan dengan siang hari
slogan sederhana, tulisan, dan atau 4.7.6 Menentukan kosa kata terkait
syair lagu) siang hari yang tepat untuk
4.7 Menjelaskan kosa kata Bahasa melengkapi kalimat
Indonesia dan ejaan yang tepat terkait
peristiwa siang dan malam dalam teks
tulis dan gambar
 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Melalui penjelasan guru dalam diskusi kelas siswa mampu mengidentifikasi kebiasaan-kebiasaan di
siang hari yang sesuai dengan aturan di rumah dengan tepat.
2. Melalui bercerita siswa mampu menunjukkan kebiasaan-kebiasaan di siang hari yang sesuai dengan
aturan di rumah dengan tepat.
3. Melalui kegiatan membaca siswa mampu mengidentifikasi kosa kata terkait kegiatan siang hari dengan
tepat
4. Melalui kegiatan menjiplak siswa mampu menuliskan kosa kata terkait kegiatan siang hari dengan tepat
5. Dengan memperhatikan contoh siswa mampu mengidentifikasi nama dan lambang bilangan 11 sampai
dengan 20.
6. Melalui lembar latihan soal siswa mampu menentukan nama bilangan sesuai dengan lambang
bilangannya dengan tepat.
 Menjelaskan lambang bilangan sampai dua angka dan nilai tempat penyusun lambang.
bilangan menggunakan kumpulan benda konkret serta cara membacanya.
6. Pendekatan
 Saintifik ( Mengamati , menanya, mengumpulkan informasi eksperimen, mengkomunikasikan.

 Buku teks
 Kartu-kartu lambang bilangan 11 sampai dengan 20
 Kartu-kartu nama bilangan 11 sampai dengan 20
Alokasi
Waktu
doa bersama.
Alokasi
Waktu
semangat’.
kegiatan belajar.
Inti 1. Guru memandu siswa untuk membaca wacana sederhana yang 180
berhubungan dengan kegiatan siang hari, dengan lafal dan Menit
intonasi yang benar.
3. Kemudian guru meminta siswa membacanya bersamasama.
5. Sesudah kegiatan membaca siswa diminta mencari kosa kata
yang hilang dari teks yang baru dipelajari.
erdiskusi
6. Kemudian siswa diminta mendiskusikan secara berkelompok,
kebiasaankebiasaan baik yang yang harus dilakukan di rumah.
7. Secara bergantian setiap kelompok menyampaikan hasil
diskusinya kepada kelompok lainnya.
8. Setelah semua kelompok maju siswa diminta mengerjakan
lembar kerja di buku siswa secara mandiri.
Y o Mengamati
9. Setelah siswa selesai berdiskusi guru melanjutkan pelajaran
dengan menjelaskan tentang nama bilangan dan lambangnya.
10. Memantik ingatan siswa tentang bilangan 11 sampai dengan 20.
11. Beberapa siswa diminta mengurutkan bilangan 11 sampai
dengan 20, baik urutan dari yang paling kecil ke yang paling
besar dan sebaliknya.
12. Setelah itu secara bergantian siswa diminta maju untuk
menuliskan bilangan 11 sampai dengan 20 yang sudah mereka
tahu.
13. Di usahakan berurutan dari yang terkecil.
14. Lalu guru menuliskan nama bilangan dari bilangan-bilangan
yang sudah dituliskan tersebut.
Alokasi
Waktu
15. Guru meminta siswa melafalkan nama bilangan tersebut dengan
suara yang nyaring.
16. Lalu secara acak guru meminta siswa melafalkannya satu
persatu.
17. Kemudian guru menghapus nama-nama bilangan yang sudah
dituliskan tersebut.
18. Lalu secara bergantian siswa maju ke depan menuliskan
kembali nama-nama bilangan tersebut.
19. Setelah semua bilangan dituliskan namanya, guru kembali
meminta seluruh siswa melafalkannya satu persatu.
20. Kemudian siswa diminta mengerjakan soal di lembar kerja yang
ada pada buku teks.
Penutup 21. Guru meminta siswa untuk berpamitan dan memberi salam 15Menit
22. Guru mengulas kembali apa yang sudah mereka pelajari hari
tersebut.
23. Siswa diminta menyampaikan kesulitan yang mereka rasakan.
24. Guru menanyakan perasaan siswa selama proses pembelajaran.
25. Lalu meminta salah satu siswa memimpin doa.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
1. Penilaian Sikap: Observasi selama kegiatan (Lihat panduan penilaian sikap).
2. Penilaian Pengetahuan: latihan soal tertulis


1. Menentukan kata yang hilang
2. Bercerita tentang kebiasaan yang sesuai dengan aturan di rumah
3. Menentukan nama bilangan 11-20

(RPP)

Pembelajaran Ke- : ( 4 ) Empat
Muatan Pelajaran : PJOK, Bahasa Indonesia, dan SBDP
Materi Pokok :
- Memahami prosedur polagerak dasar Manipulatif sesuai konsep tubuh, ruang, usaha, dan keterhubungan
dalamberbagai bentuk Permainan sederhana dan atau tradisional.
- Mengenal kosakata yang berkaitan dengan peristiwa siang dan malam melalui teks pendek (berupa gambar,
slogan sederhana, tulisan, dan atau syair lagu)
- Memahami gerak anggota tubuh melalui tari

Hari, Tanggal : Oktober 2019


2.(Sosial)
3.(Pengetahuan)
dan di sekolah.

Mapel
1. PJOK 33.2 Memahami prosedur polagerak dasar 3.3.3 Menjelaskan prosedur gerakan
Manipulatif sesuai konsep tubuh, ruang, menendang sesuai dengan
usaha, dan keterhubungan dalamberbagai Konsep tubuh, ruang, usaha, dan
bentuk Permainan sederhana dan atau Keterhubungan dalam permainan
tradisional sederhana dan atau tradisional.
4.3 Mempraktikkan prosedur pola gerak 4.3.3 Mempraktikkan gerakan
dasar manipulatif sesuai konsep tubuh, Menendang sesuai dengan
ruang, usaha, dan keterhubungan dalam Konsep tubuh, ruang, usaha, dan
berbagai bentuk permainan sederhana dan Keterhubungan dalam permainan
atau tradisional sederhana dan atau tradisional
Indonesia dengan peristiwa siang dan malam melalui menggunakan kosa kata yang
teks pendek (berupa gambar, slogan Berhubungan dengan siang hari
sederhana, tulisan, dan atau syair lagu) 4.7.6 Menyusun kalimat dari kosa
4.7 Menjelaskan kosa kata Bahasa kata terkait dengan kegiatan siang
Indonesia dan ejaan yang tepat terkait hari
peristiwa siang dan malam dalam teks tulis
dan gambar
3. SBDP 3.3 Memahami gerak anggota tubuh 3.3.2 Membedakan gerak cepat dan
melalui tari lambat anggota tubuh dalam suatu
4.3 Memeragakan gerak anggota gerak tari
tubuh melalui tari 4.3.2 Memeragakan gerak cepat dan
lambat anggota tubuh dalam suatu
gerak tari
 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Dengan menyimak penjelasan dan contoh guru siswa mampu mengidentifikasi gerak menendang
sebagai bagian dari gerak manipulatif dengan tepat.
2. Melalui permainan kasti siswa mampu mempraktikkan gerakan menendang sebagai bagian dari gerakan
manipulatif dengan benar.
3. Dengan memperhatikan contoh dari guru siswa mampu mengidentifikasi kalimat yang berasal dari kosa
kata yang terkait dengan siang hari
kegiatan siang hari.
5. Dengan menyimak penjelasan dan contoh guru siswa mampu mengidentifikasi gerak lemah pada suatu
tari dengan tepat.
6. Melalui gerak dan lagu siswa mampu memeragakan gerak lemah dalam sebuah tari.
- Memahami prosedur pola gerak dasar Manipulatif sesuai konsep tubuh, ruang, usaha, dan keterhubungan
dalam berbagai bentuk Permainan sederhana dan atau tradisional.
slogan sederhana, tulisan, dan atau syair lagu).
9. Pendekatan

• Buku teks
• Bola
• Lagu “Kupu-kupu”
Alokasi
Waktu
doa bersama.
semangat’.
belajar.
kegiatan belajar.
olahraga.
Inti 1. Guru memimpin siswa untuk melakukan pemanasan 180
2. Setelah pemanasan, guru menjelaskan bahwa mereka akan Menit
berlatih menendang melalui permainan kucingkucingan.
3. Sebelum bermain guru menjelaskan bahwa salah satu gerakan
penting dalam bermain Kucing-Kucingan adalah gerakan
menendang bola.
4. Siswa menyimak penjelasan dan contoh gerakan menendang
bola sebagai contoh gerakan manipulatif.
5. Satu persatu siswa mencoba mempraktikkan gerakan
menendang bola yang baru saja dicontohkan guru.
6. Setelah semua siswa mencoba, sisa waktu dimanfaatkan untuk
bermain Kucing-Kucingan.
7. Selesai bermain guru memandu siswa untuk melakukan refleksi
kegiatan tersebut.
8. Siswa kembali ke kelas dan melanjutkan kegiatan belajar.
9. Setelah beristirahat sejenak, kemudian siswa diminta duduk
berkelompok berbaris berbanjar ke belakang.
10. Setiap kelompok paling banyak terdiri dari 5orang.
11. Siswa menyimak penjelasan guru tentang permainan merangkai
kata menjadi kalimat yang akan mereka lakukan.
12. Guru memberikan satu kata yang berhubungan kepada masing-
masing kelompok.
13. Kelompok tersebut harus membuat kalimat yang berhubungan
dengan siang hari, dari kata tersebut. Caranya adalah masing-
masing anak secara bergilir dari mulai yang paling depan,
mengucapkan satu kata dilanjunkan dengan teman di
belakangnya.
14. Setiap kelompok akan mendapatkan poin 1 jika berhasil
membuat kalimat dengan benar.
15. Guru mencatat berapa kata setiap kalimat yang berhasil dibuat
di masingmasing kelompok. Setelah itu giliran kelompok
berikutnya diberikan satu kata dan kemudian membuat kalimat.
Alokasi
Waktu
16. Siang ini Edo bermain. Ia bermain kucing-kucingan bersama
teman-teman.
17. Permainannya menggunakan bola. Salah satu teman Edo jadi
kucing. Yang lain melingkar mengelilingi kucing. Edo mulai
menendang bola. Bola ditendang ke arah teman lain dalam
lingkaran. Bola tidak boleh tersentuh kucing di tengah. Yang
gagal akan jadi kucing.
18. Mereka bermain dengan gembira.
Setelah bermain Edo pulang ke rumah.
Sampai di rumah Edo berganti pakaian.
Sambil istirahat Edo mengambil kartu-kartu kata.
Edo menyusun kartu-kartu kata itu menjadi kalimat.
19. Buatlah kalimat dari kata-kata di bawah ini.
pulang
siang
makan
istirahat
.........................................................................................
.........................................................................................
.........................................................................................
.........................................................................................
20. Seterusnya seperti itu sampai beberapa putaran. Kelompok
pemenangnya adalah yang dapat poin paling banyak dan paling
panjang kalimatnya.
21. Setelah bermain siswa diminta menyusun kalimat dari kata yang
berkaitan dengan siang hari.
22. Kegiatan dilanjutkan dengan kegiatan menari.
23. Siswa mengamati contoh gerak lemah yang diperagakan guru.
24. Guru memperdengarakan musik yang mendukung gerakan
lemah dalam tari.
25. Misalnya lagu “Kupu-Kupu”
a. Siswa dapat mempraktikkannya secara berkelompok
atau sendiri-sendiri.
b. Guru mengamati bagaimana siswa memeragakan gerak
lemah dalam tari.
Penutup 1. Guru mengulas kembali apa yang sudah mereka pelajari hari 15Menit
tersebut.
4. Lalu meminta salah satu siswa
memimpin doa.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
Penilaian Pengetahuan: Tes tertulis dan tes lisan
1. Melakukan gerak menendang bola
2. Menyusun kalimat
3. Memeragan gerak lemah dalam tari.

(RPP)

Kelas / Semester : 1 (Satu)/ 1(Satu)
Pembelajaran Ke- : ( 5 ) Lima
Muatan Pelajaran : Matemtika dan Bahasa Indonesia
Materi Pokok :
- Menjelaskan lambang bilangan sampai dua angka dan nilai tempat penyusun lambang bilangan
menggunakan kumpulan benda konkret serta cara membacanya.
- Mengenal kosakata yang berkaitan dengan peristiwa siang dan malam
- melalui teks pendek (berupa gambar, slogan sederhana, tulisan, dan atau syair lagu)



6.(Sosial)
7.(Pengetahuan)
dan di sekolah.

Mapel
1. Matematika 3.2 Menjelaskan lambang bilangan 3.2.9 Menentukan nilai tempat (satuan
sampai dua angka dan nilai tempat dan puluhan) bilangan terdiri dari dua
penyusun lambang bilangan angka (11 sampai dengan 20) dengan
menggunakan kumpulan benda konkret satuan benda konkret
serta cara membacanya. 4.2.9 Menuliskan bilangan terdiri dari
4.2 Menuliskan lambang bilangan dua angka (11 sampai dengan 20)
sampai dua angka yang menyatakan sesuai dengan nilai tempat
banyak anggota suatu kumpulan obyek
dengan ide nilai tempat
Indonesia dengan peristiwa siang dan malam Menggunakan kosa kata yang
melalui teks pendek (berupa gambar, Berhubungan dengan siang hari
slogan sederhana, tulisan, dan atau syair 4.7.6 Menyusun kalimat dari kosa kata
lagu) terkait dengan kegiatan sianghari
Indonesia dan ejaan yang tepat terkait
tulis dan gambar

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Dengan menyimak penjelasan guru menggunakan benda-benda konkret/ gambar siswa mampu
mengidentifikasi nilai tempat bilangan 11 sampai dengan 20 dengan tepat.
2. Dengan menggunakan papan tabel nilai tempat siswa mampu menentukan nilai tempat bilangan 11
sampai dengan 20 dan menuliskannya dengan benar.
3. Melalui penjelasan guru siswa mampu mengidentifikasi kalimat yang menggunakan kosa kata yang
berhubungan dengan siang hari.
4. Setelah mengidentifikasi siswa mampu membuat cerita lisan yang berisi kalimat yang berhubungan
dengan siang hari.
 Menjelaskan lambang bilangan sampai dua angka dan nilai tempat penyusun lambang bilangan
12. Pendekatan

• Buku teks
• Media hitung dari benda-benda konkret (batang lidi, biji-bijian, sedotan, blok diene, dll)
• Karet gelang
• Kartu puluhan dan satuan
• Papan tabel nilai tempatnya
Alokasi
Waktu
doa bersama.
semangat’.
belajar
kegiatan belajar.
41. Siswa menyimak penjelasan guru tentang apa kegiatan belajar
yang akan dilakukan hari ini.
Inti 1. Guru mengingatkan kembali tentang nama dan lambang 180
bilangan 11 sampai dengan 20. Menit
2. Siswa menyimak penjelasan guru tentang nilai tempat bilangan
11 sampai dengan 20.
3. Guru mengambil 11 batang lidi. Lalu guru mengikat 10 batang
lidi dengan karet. Sisa 1 batang lidi. Lalu guru menjelaskan
bahwa 11 itu terdiri dari 1 puluhan dan 1 satuan. Guru
menggambarkan dan menuliskannya di papan tulis.
Alokasi
Waktu
4. Setelah itu guru mengambil 15 batang lidi lainnya.
5. Guru mengikat sepuluh batang lidi dan membiarkan 5 batang
lidi lainnya.
6. Gurukembali menjelaskan bahwa 15 itu terdiri dari 1 puluhan
dan 5 satuan.
7. Begitu seterusnya sampai guru yakin siswa memahami tentang
nilai tempat.
8. Kemudian guru meminta beberapa siswa maju ke depan untuk
melakukan seperti yang guru lakukan, dengan banyak lidi yang
guru tentukan.
9. Setelah itu guru meminta siswa menyiapkan batang lidi yang
mereka bawa.
10. Guru memberikan karet kepada masingmasing siswa.
11. Setelah siswa siap, guru menyebut satu bilangan, lalu siswa
mengambil lidi sejumlah bilangan tersebut. Setelah itu, siswa
diminta mengikat sepuluh batang lidi dengan karet dan
membiarkan lainnya.
12. Kemudian siswa diminta menyebutkan nilai tempat
bilangannya. Ini dilakukan guru hingga 5 kali.
13. Selanjutnya, untuk memperkuat konsep nilai tempat guru
melakukan permainan adu cepat menentukan nilai tempat di
tabel nilai tempat.
14. Guru menyebutkan suatu bilangan. Siswa memilih kartu
bilangan sesuai yang disebutkan oleh guru dan meletakkan di
tempat bilangan. Edo sedang menunggu Ibu menyiapkan makan
siang.
15. Sambil menunggu makanan Edo belajar tentang nilai tempat
bilangan.
16. Berikut adalah penjelasan tentang nilai tempat.
17. Setelah itu masing-masing kelompok harus menentukan angka
yang tepat di tempat puluhan dan di tempat satuan.
18. Selesai permainan siswa menyelesaikan lembar kerja tentang
bilangan 11-20 lambangmdan urutannya.
19. Setelah itu guru melanjutkan pelajaran dengan mengingatkan
kembali tentang kosa kata dan kegiatan-kegiatan di siang hari.
20. Setelah selesai guru melanjutkan kegiatan dengan meminta
siswa mengamati gambar kegiatan yang biasa dilakukan orang
di siang hari.
21. Berdasarkan kosa kata yang dipelajari siswa berlatih membuat
kalimat dan menuliskannya.
tersebut.
4. Salah satu siswa memimpin doa.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
Penilaian Sikap: Observasi selama kegiatan (Lihat panduan penilaiansikap)
Penilaian Pengetahuan: Latihan soal tertulis
1. Menentukan nilai tempat bilangan 11 sampai dengan 20
2. Membuat kalimat dari kosa kata yang ditentukan

(RPP)

Pembelajaran Ke- : ( 6 ) Enam
Muatan Pelajaran : Bahasa Indonesia,Matematika dan PPKN
Materi Pokok :
- Mengenal ungkapan penyampaian terima kasih,permintaan maaf, tolong, dan pemberian pujian, ajakan,
pemberitahuan, perintah, dan petunjuk kepada orang lain dengan menggunakan bahasa yang santun secara
lisan dan tulisan yang dapat dibantu dengan kosa kata bahasa daerah
- Menjelaskan lambang bilangan sampai dua angka dan nilai tempat penyusun lambang bilangan


2.(Sosial)
3.(Pengetahuan)
dan di sekolah.

Mapel
1. Bahasa 3.8 Mengenal ungkapan penyampaian 3.8.7 Menunjukkan ungkapan perintah
Indonesia terima kasih,permintaan maaf, tolong, lisan atau tulis dengan tepat
dan pemberian pujian, ajakan, 4.8.7 Menggunakan ungkapan perintah
pemberitahuan, perintah, dan petunjuk lisan atau tulis dengan tepat
kepada orang lain dengan menggunakan
bahasa yang santun secara lisan dan
tulisan yang dapat dibantu dengan kosa
kata bahasa daerah
4.8 Mengucapkan ungkapan terima
kasih, permintaan maaf, tolong, dan
pemberian pujian, dengan menggunakan
bahasa yang santun kepada orang lain
secara lisan dan tulisan
2. Matematika 3.2 Menjelaskan lambang bilangan 3.2.9 Menentukan nilai tempat (satuan
sampai dua angka dan nilai tempat dan puluhan) bilangan terdiri dari dua
penyusun lambang bilangan angka (11 sampai 20) dengan batuan
menggunakan kumpulan benda konkret benda konkret
serta cara membacanya. 4.2.2 Menuliskan bilangan terdiri dari
4.2 Menuliskan lambang bilangan dua angka (11 sampai 20) sesuai
sampai dua angka yang menyatakan dengan nilai tempat
banyak anggota suatu kumpulan obyek
dengan ide nilai tempat
3. PPKN 3.2 Memahami aturan yang berlaku 3.2.40 Mengidentifikasi kegiatan
dalam kehidupan sehari-hari di rumah kegiatan siang hari yang sesuai aturan
4.2 Melakukan kegiatan sesuai dengan di rumah
aturan yang berlaku dalam kehidupan 4.2.40 Menerapkan kegiatankegiatan
sehari-hari di rumah Siang hari yang sesuai dengan aturan
di rumah

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Melalui penjelasan dan contoh guru siswa mampu mengidentifikasi ungkapan perintah yang menggunakan
bahasa yang santun baik lisan atau tulis.
2. Melalui kegiatan permainan peran siswa mampu menggunakan ungkapan perintah dengan bahasa yang santun
baik lisan atau tulis dengan tepat.
3. Melalui diskusi, siswa mampu mengidentifikasi kegiatan-kegiatan saiang hari yang sesuai dengan aturan di
rumah.
4. Melalui bercerita, siswa mampu menunjukkan kegiatan-kegiatan siang hari yang sesuai dengan aturan yang
berlaku di rumah.
5. Dengan menyimak penjelasan guru menggunakan benda-benda konkret/ gambar siswa mampu
mengidentifikasi nilai tempat bilangan 11 sampai dengan 20 dengan tepat.
6. Dengan menggunakan papan tabel nilai tempat siswa mampu menentukan nilai tempat bilangan 11 sampai
dengan 20 dan menuliskannya dengan benar.
 Mengenal ungkapan penyampaian terima kasih,permintaan maaf, tolong, dan pemberian pujian, ajakan,
pemberitahuan, perintah, dan petunjuk kepada orang lain dengan menggunakan bahasa yang santun
secara lisan dan tulisan yang dapat dibantu dengan kosa kata bahasa daerah
 Menjelaskan lambang bilangan sampai dua angka dan nilai tempat penyusun lambang bilangan
15. Pendekatan

• Buku teks
• Gambar grafik batang dengan data tertentu
Alokasi
Waktu
doa bersama.
semangat’.
belajar
kegiatan belajar
Inti 1. Siswa menyimak dulu teks percakapan yang dibacakan oleh 180
guru. Menit
2. Setelah membacakan teks percakapan tersebut guru meminta
siswa mencermati ungkapan perintah yang ada pada percakapan
tersebut.
3. Siswa menyimak penjelasan guru tentang ciri-ciri ungkapan
perintah serta
4. fungsinya dalam komunikasi sehari-hari.
5. Lalu beberapa siswa diminta memberi contoh ungkapan peritah
yang biasa disampaikan baik di rumah maupun di sekolah.
6. Setelah siswa memahami ungkapan perintah, siswa diminta
menyusun percakapan yang berisi ungkapan perintah. Guru
memberi waktu kepada siswa untuk berlatih.
7. Kemudian guru meminta siswa memeragakan percakapan yang
sudah dibuatnya di depan kelas.
8. Guru meminta siswa lain menyimak temannya.
Alokasi
Waktu
9. Kemudian guru meminta siswa duduk melingkar lalu
mendiskusikan tentang kebiasaan yang merupakan salah satu
perbuatan yang sesuai dengan aturan di rumah.
10. Guru melakukan tanya jawab tentang kebiasaan siswa pada
siang hari di rumah.
11. Setelah itu secara berpasangan siswa saling menceritakan
kegiatan-kegiatan yang baik di siang hari di rumah. Setelah itu
masing-masing bertukar pasangan.
12. Siswa diminta menceritakan kegiatan teman diskusinya tadi
kepada teman
13. Apakah kamu juga selalu bersikap tertib di rumah?
14. Tentukan mana gambar yang menunjukkan sikap tertib di
rumah.
Edo punya kebiasaan yang baik sepulang sekolah.
Dia suka mengulang pelajaran.
Siang ini dia mengulang pelajaran matematika.
Edo ingin pandai matematika.
Ayo, bantu Edo menyelesaikan soal-soal ini.
Tentukan bilangan yang tepat sesuai dengan nilai
tempatnya!q1
15. Kemudian siswa mengerjakan lembar kerja.
16. Setelah diskusi siswa diminta membentuk kelompok.
17. Guru mengadakan permainan adu cepat menentukan bilangan
berdasarkan angka nilai tempat yang guru sebutkan. Misalnya
guru menyebutkan nilai tempat bilangan sebagai berikut: 1
puluhan dan 5 satuan. Lalu perwakilan kelompok memilih kartu
bilangan yang tepat dan menyodorkannya ke guru.
18. Setelah siswa mengerti, guru meminta siswa menyelesaikan soal
latihan yang ada di buku teks.
tersebut.
4. Lalu meminta salah satu siswa memimpin doa.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
Penilaian Sikap : Observasi selama kegiatan
Lembar penilaian:
1. Melakukan Percakapan.
2. Bercerita tentang kebiasaan yang sesuai dengan aturan di rumah.
3. Menentukan bilangan sesuai dengan nilai tempatnya.

(RPP)

Sub Tema : ( 3 ) Kegiatan Sore Hari
Muatan Pelajaran : PPKN, Bahasa Indonesiadan SBDP
Materi Pokok :
- Memahami aturan yang berlaku dalam kehidupan sehari=hari di rumah
slogan sederhana, tulisan, dan atau syair lagu.
- Memahami karya ekspresi dua dan tiga dimens



2.(Sosial)
3.(Pengetahuan)
dan di sekolah.

Mapel
1. PPKN 3.2 Memahami aturan yang berlaku dalam 3.2.41 Mengidentifikasi kebiasaan
kehidupan sehari=hari di rumah yang baik dilakukan pada sore hari
4.2 Melakukan perbuatan yang sesuai yang sesuai dengan aturan yang
dengan aturan yang berlaku dalam berlaku di rumah
kehidupan sehari-hari di rumah 4.2.41 Menunjukkan perilaku yang
baik di sore hari sesuai dengan aturan
yang berlaku di rumah
2. Bahasa 3.7 Mengenal kosakata yang berkaitan 3.7. 7 Menunjukkan kosakata tentang
Indonesia dengan peristiwa siang dan malam melalui kegiatan sore hari sebagai bagian dari
teks pendek (berupa gambar, slogan peristiwa siang dan malam yang tepat
sederhana, tulisan, dan atau syair lagu) sesuai gambar.
4.7 Menjelaskan kosa kata Bahasa 4.7.7 Membaca/ menuliskan kosa
Indonesia dan ejaan yang tepat terkait kata-kosa kata terkait kegiatan
peristiwa siang dan malam dalam teks tulis malam hari dengan benar.
dan gambar
3. SBDP 3.1 Memahami karya ekspresi dua dan tiga 3.1.9 Mengidentifikasi kolase dari
dimensi kertas sebagai karya ekspresi 2
4.1 Membuat karya ekspresi dua dan tiga dimensi (meliputi ide, tema, obyek,
dimensi komposisi, alat, dan bahan)
3.1.10 Mengidentifikasi cara
pembuatan kolase dari kertas.
4.1.9 Merancang karya kolase
meliputi menentuka ide, tema, dan
obyek, serta menyiapkan alat dan
bahan yang diperlukan.
4.1.10 Membuat karyakolase dari
kertas sesuai ide, tema, obyek yang
telah dipilih/ ditentukan dengan alat
dan bahan yang sudah disiapkan

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Dengan menyimak gambar dan teks yang disampaikan oleh guru siswa dapat mengidentifikasi kosakata
tentang kegiatan sore hari dengan tepat
2. Dengan permainan mencari kata pada tabel huruf siswa dapat menunjukkan kosa kata tentang kegiatan sore
hari dengan tepat.
3. Melalui diskusi siswa mampu mengidentifikasi kegiatan-kegiatan sore hari yang sesuai dengan aturan di
rumah.
4. Dengan bercerita siswa mampu menunjukkan kegiatan-kegiatan sore hari yang sesuai dengan aturan di rumah.
5. Dengan memperhatikan contoh yang ditunjukkan guru siswa mampu mengidentifikasi kolase sebagai contoh
karya seni dua dimens, mencakup ide, tema, obyek, alat, dan bahan yang digunakan.
6. Dengan memperhatikan penjelasan guru siswa mampu mengidentifikasi cara membuat karya kolase dari bahan
kertas.
7. Dengan arahan guru, siswa mampu merancang pembuatan karya kolase dari kertas.
8. Setelah merancang, siswa mampu membuat karya kolase berdasarkan rancangan yang sudah dibuat.
 Memahami aturan yang berlaku dalam kehidupan sehari=hari di rumah.
gambar, slogan sederhana, tulisan, dan atau syair lagu.
 Memahami karya ekspresi dua dan tiga dimens

3. Pendekatan

 Kartu kosa kata terkait kegiatan sore hari
 Tabel huruf/papan huruf
 Contoh-contoh karya kolase dari berbagai bahan termasuk dari kertas berupa artefak atau
gambar/foto
 Kertas origami
 Lem
Alokasi
Waktu
doa bersama.
semangat’.
belajar.
breaking”untuk menghidupkan suasana kelas agar semangat
(misalnya dengan bernyanyi lagu yang sesuai dengan tema dan
menriakkan yel-yel penyemangat)
kegiatan belajar
Inti 1. Guru mengajak siswa mengamati gambar yang menunjukkan 180
suasana di sore hari di rumah dan melakukan tanya jawab Menit
seputar keadaan sore hari yang biasa terjadi.
2. Siswa diminta mengajukan pertanyaanpertanyaan terkait
gambar yang mereka amati.
kamu amati?” Siapa yang mau mengajukan pertanyaan?
4. Guru mengajak siswa menyimak cerita yang ada di buku.
dengan sore hari.
Alokasi
Waktu
6. Guru menuliskan kata yang disebutkan siswa di papan tulis agar
dapat di baca oleh siswa lainnya. Setelah tidak ada lagi siswa
yang menyebutkan, guru dapat menambahkan kosa katanya jika
diperlukan, dengan cara memberikan pertanyaan yang
memancing ingatan siswa.
dipelajarinya, guru melakukan permainan mencari kata
tersembunyi pada tabel huruf.
8. Guru membuat tabel huruf di atas media karton (lihat contoh di
buku siswa).
9. Tempelkan karton di papan tulis. Guru menjelaskan bahwa pada
tabel huruf tersebut tersimpan kata-kata yang berhubungan
dengan kegiatan sore hari.
10. Guru menunjukkan kartu kosa kata-kosa kata yang
dimaksud.Siswa yang dapatmmenemukan kata tersebut diminta
maju ke depan dan memberi tanda pada kata tersebut.
11. Guru memberikan reward pada siswa yang berhasil menemukan
kosa kata yang dimaksud.
pengenalan kosa kata yang berhubungan dengan kegiatan
sore hari.
13. Guru melanjutkan dengan diskusi tentang kegiatan sore hari di
rumah.
14. Diskusi diarahkan untuk membahas kebiasaankebiasaan yang
sesuai dengan aturan di rumah. Lalu siswa membentuk
kelompok diskusi.
15. Siswa mendiskusikan kegiatan-kegiatan pada sore hari yang
biasa mereka lakukan.
16. Siswa menuliskan hasil diskusinya pada tabel yang telah
disiapkan.
17. Setelah diskusi guru menunjukkan kepada siswa beberapa karya
2 dimensi berbentuk kolase.
18. Siswa mengidentifikasi karya kolase sebagai contoh karya dua
dimensi meliputi ide, tema, obyek, alat, dan bahan yang
digunakan.
19. Guru memberi contoh cara membuat kolase dari bahan kertas.
20. Setelah itu siswa merancang pembuatan kolase dengan
menentukan ide, tema, serta menyiapkan alat dan bahan yang
diperlukan.
21. Siswa membuat karya kolase dengan tekun dan tertib, dengan
arahan guru.
22. Siswa yang sudah selesai merapikan kembali bekas-bekas
pekerjaannya.
Penutup 23. Sebagai penutup guru mengulas kembali apa yang sudah 15Menit
dipelajari.
24. Beberapa siswa diminta menyampaikan apa yang telah mereka
fahami dari pelajaran yang sudah diterima.
25. Lalu melakukan refleksi dan berdoa.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
Penilaian Pengetahuan: Menyelesaikan LK tentang kosakata berhubungan
dengan kegiatan sore hari
Penilaian Keterampilan :
1. Menunjukkan kosa kata tentang kegiatan sore hari dengan tepat
Lembar Penilaian keterampilan

2. Menunjukan kosa kata tentang kegiatan sore hari dengan tepat
(RPP)

Materi Pokok :
- Memahami prosedur pola gerak dasar Manipulatif sesuai konsep tubuh, ruang, usaha, dan keterhubungan



2.(Sosial)
3.(Pengetahuan)
dan di sekolah.

Mapel
1. Bahasa 3.7 Mengenal kosakata yang berkaitan 3.7. 7 Menunjukkan kosakata
Indonesia dengan peristiwa siang dan malam tentang kegiatan sore hari sebagai
melalui teks pendek (berupa gambar, bagian dari peristiwa siang dan
slogan sederhana, tulisan, dan atau syair malam yang tepat sesuai gambar
lagu) 4.7.7 Menuliskan kosa kata-kosa
4.7 Menjelaskan kosa kata Bahasa kata terkait kegiatan sore hari
Indonesia dan ejaan yang tepat terkait dengan benar.
tulis dan gambar
Manipulatif sesuai konsep tubuh, ruang, gerakan menangkap sesuai
usaha, dan keterhubungan dalam berbagai dengan konsep tubuh, ruang,
bentuk permainan sederhana dan atau usaha, dan keterhubungan dengan
tradisional Permainan sederhana dan atau
4.3 Mempraktikkan prosedur pola gerak tradisional
dasar manipulatif sesuai konsep tubuh, 4.3.4 Mempraktikkan gerakan
ruang, usaha, dan keterhubungan dalam Menangkap sesuai dengan konsep
berbagai bentuk permainan sederhana dan tubuh, ruang, usaha, dan
atau tradisional keterhubungan dengan permainan
sederhana dan atau tradisional
 Agama
 Bela Negara
 Budaya
gerakan menangkap dengan tepat.
2. Melalui kegiatan praktik siswa mampu melakukan gerakan menangkap dengan tepat.
3. Melalui tanya jawab siswa mampu menyebutkan kosa kata yang berhubungan dengan sore hari dengan
sore hari dengan tepat.
 Memahami prosedur pola gerak dasar Manipulatif sesuai konsep tubuh, ruang, usaha, dan
keterhubungan dalam berbagai bentuk permainan sederhana dan atau tradisional
6. Pendekatan

• buku teks
• bola
• set kartu-kartu huruf yang mewakili kosa kata yang berhubungan dengan pagi hari
(jumlahnya disesuaikan jumlah kelompok yang akan dibentuk)
Alokasi
Waktu
doa bersama.
semangat’.
Alokasi
Waktu
belajar.
kegiatan belajar.
sekolah. Menit
2. Salah satu siswa memimpin doa Siswa melakukan gerakan
pemanasan dengan panduan guru
3. Siswa memperhatikan penjelasan dan contoh yang diperlihatkan
guru tentang teknik-teknik menangkap sesuai dengan konsep
tubuh, ruang, dan usaha.
4. Guru menjelaskan teknik dasar menangkap bola.
5. Perhatikan penjelasan berikut ini:
a. Posisi badan saat menangkap bola:
b. Lebar kaki selebar bahu
c. Bahu menghadap ke arah pergerakan bola.
d. Kepala dan mata menghadap bola.
e. Bagian atas pinggang condong ke arah bola.
f. Telapak tangan memegang seluruh permukaan bola.
g. Siku dibengkokkan sedikit mengikuti arahdatangnya
bola. Posisi tangan:
h. Bila menerima bola setinggi dada, posisi telapak tangan
membentuk segitiga dengan ibu jari dan jari telunjuk
membentuk segitiga dan hampir bersentuhan ujung jari
kiri dan kanan.
i. Bila menerima bola setinggi lutut, posisi jari-jari tangan
menghadap ke depan dengan kedua jari kelingking
saling bersentuhan.
j. Siswa melakukan latihan seperti yang telah dicontohkan
oleh guru secara bersama-sama dengan panduan guru
selama lebih kurang 10 menit.
k. Kemudian guru membagi siswa menjadi beberapa
kelompok sesuai dengan jumlah bola yang ada.
l. Masing-masing kelompok membentuk lingkaran.
m. Guru menyerahkan bola kepada setiap kelompok.
n. Lalu siswa mempraktikkan gerakan menangkap yang
baru saja diajarkan.
o. Bola dilempar dan ditangkap bergantian oleh setiap
anggota kelompok dengan beberapa teknik yang sudah
diajarkan.
kembali tentang kosa kata yang berhubungan dengan sore hari.
berhubungan dengan sore hari.
10. Guru menyebutkan kata yang diminta, lalu siswa menyusun
kartu huruf membentuk kata tersebut.
kartu yang ada menjadi kata yang berhubungan dengan sore
hari.
paling cepat.
13. Guru memberikan kata selanjutnya. Begitu seterusnya sampai
siswa mengingat dengan baik kosa kata yang dipelajari.
Alokasi
Waktu
17. Lalu mengajak siswa melakukan refleksi dan berdoa.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
1. Tes lisan tentang prosedur melakukan gerak menangkap
2. Menyebutkan kosa kata yang berhubungan dengan kegiatan sore hari
1. Melakukan gerakan menangkap
. 2. Menyusun huruf menjadi kata

1. Melakukan gerakan menangkap

(RPP)

Materi Pokok :
- Memahami aturan yang berlaku dalam Kehidupan sehari-hari di rumah.
- Mengenal kosakata yang berkaitan dengan peristiwa siang dan malammelalui teks pendek (berupa gambar,
- Membandingkan dua bilangan sampai dua angka dengan menggunakan kumpulan bendabenda konkret.



2.(Sosial)
3.(Pengetahuan)
dan di sekolah.

Mapel
dalam Kehidupan sehari-hari di kegiatan yang baik di sore hari sesuai
rumah dengan aturan yang berlaku di rumah
4.2 Melakukan kegiatan sesuai 4.2.41 Menunjukkan kegiatan
dengan aturan yang berlaku dalam kegiatan yang baik di sore hari sesuai
kehidupan sehari-hari di rumah dengan aturan yang berlaku di rumah
2. Bahasa 3.7 Mengenal kosakata yang 3.7.8 Mengidentifikasi kalimat yang
Indonesia berkaitan dengan peristiwa siang dan Menggunakan kosakata tentang
malammelalui teks pendek (berupa kegiatan sore hari sebagai bagian
gambar, slogan sederhana, tulisan, dari peristiwa siang dan malam dengan
dan atau syair lagu) tepat.
4.7 Menjelaskan kosa kata Bahasa 4.7.8 Menggunakan kosa kata terkait
Indonesia dan ejaan yang tepat kegiatan sore hari dalam menyusun
terkait peristiwa siang dan malam kalimat/cerita
dalam teks tulis dan gambar
3. Matematika 3.3 Membandingkan dua bilangan 3.3.2 Membandingkan banyak dua
sampai dua angka dengan kelompok benda dengan istilah lebih
menggunakan kumpulan bendabenda banyak, lebih sedikit atau sama banyak
konkret 3.3.6 Membandingkan dua bilangan
4.3 Mengurutkan bilanganbilangan dengan istilah lebih dari, kurang dari,
Sampai dua angka dari bilangan atau sama dengan (11 sampai 20)
terkecil ke bilangan terbesar atau 4.3.2 Mengurutkan bilangan
Sebaliknya dengan menggunakan Berdasarkan banyak objek.
kumpulan bendabenda konkret 4.3.6 Menggunakan konsep lebih
dari, kurang dari, dan sama dengan
secara tepat untuk membandingkan
2 bilangan (11 sampai 20)
 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Melalui kegiatan membaca siswa mampu memahami kalimat-kalimat yang menggunakan kosa kata
berhubungan dengan kegiatan sore hari dengan tepat.
2. Melalui kegiatan membaca siswa mampu melengkapi kalimat rumpang dengan kosa kata yang terkait
dengan kegiatan sore hari dengan tepat.
3. Melalui penjelasan guru dan diskusi, siswa mampu mengidentifikasi kegiatan-kegiatan sore hari yang
sesuai dengan aturan di rumah.
4. Dengan bercerita, siswa mampu menunjukkan kegiatan yang sesuai dengan aturan di rumah dengan
tepat.
5. Dengan menyimak penjelasan guru dengan menggunakan benda-benda konkret siswa mampu
mengidentifikasi perbedaan banyaknya kumpulan benda-benda tersebut.
6. Dengan menghitung sendiri menggunakan benda-benda konkret siswa mampu membandingkan
banyaknya satu kumpulan benda dengan kumpulan benda lainnya dan menentukan mana yang lebih
banyak,mana yang lebih sedikit, dan mana yang sama.
7. Setelah membandingkan berdasarkan banyaknya kumpulan benda konkret siswa mampu
membandingkan berdasarkan lambang bilangannya mana yang lebih dari, kurang dari, atau sama
dengan.
8. Melalui lembar latihan soal siswa mampu menentukan nama bilangan sesuai dengan lambang
bilangannya dengan tepat.
 Memahami aturan yang berlaku dalam Kehidupan sehari-hari di rumah.
 Mengenal kosakata yang berkaitan dengan peristiwa siang dan malammelalui teks.
pendek. (berupa gambar, slogan sederhana, tulisan, dan atau syair lagu).
 Membandingkan dua bilangan sampai dua angka dengan menggunakan kumpulan bendabenda konkret
9. Pendekatan

• Buku teks
• Media hitung dari benda-benda konkret
• Kartu-kartu lambang bilangan 11 sampai 20
• Kartu-kartu nama bilangan 11 sampai 20
Alokasi
Waktu
doa bersama.
semangat’.
Alokasi
Waktu
kegiatan belajar.
Inti 1. Guru memandu siswa untuk membaca dengan nyaring wacana 180
sederhana yang berhubungan dengan kegiatan sore hari, dengan Menit
lafal dan intonasi yang benar.
Kemudian guru meminta siswa membacanya kembali bersama-
sama.
4. Guru memberi penekanan pada beberapa kata yang
berhubungan dengan kegiatan sore hari.
5. Sesudah kegiatan membaca siswa diminta menjawab
pertanyaanpertanyaan terkait isi bacaan dan melengkapi kalimat
yang rumpang dengan kosa kata yang tepat.
6. Kemudian siswa diminta mengamati sebuah situasi/gambar
yang terkait dengan kebiasaan di sore hari, lalu
mendiskusikannya dalam kelompok.
7. Masing-masing anggota harus menyampaikan pendapatnya
tentang gambar tersebut.
tentang bagaimana membandingkan banyaknya benda.
11. Memantik ingatan siswa tentang bilangan 20-11. Beberapa
siswa diminta mengurutkan bilangan 20-11, baik urutan dari
yang paling kecil ke yang paling besar dan sebaliknya.
12. Setelah itu guru meminta 2 orang siswamaju ke depan kelas.
Masing-masing diberikan sekelompok benda dengan jumlah
yang berbeda oleh guru.
13. Lalu masing-masing siswa menghitung benda yang diberikan
guru.
14. Siswa diminta menghitung dengan keras agar teman yang lain
mendengar.
15. Masing-masing siswa diminta menuliskan banyaknya benda
masingmasing dengan lambang bilangan yang sesuai.
16. Kemudian guru mengajukan pertanyaan kepada siswa untuk
membandingkan mana yang lebih banyak dan mana yang lebih
sedikit.
17. Guru mengulang kegiatan ini beberapa kali sampai semua siswa
memahaminya.
18. Lalu guru menjelaskan bahwa dengan melihat lambang
bilangannya kita bisa menentukan mana yang lebih besar dan
mana yang lebih kecil.
19. Kemudian siswa diminta mengerjakan soal di lembar kerja yang
ada pada buku teks.
Penutup 20. Guru mengulas kembali sekilas apa yang sudah mereka pelajari 15Menit
hari tersebut.
21. Siswa melakukan refleksi kegiatan dengan panduan guru.
22. Guru memberi salam penutup berdoa bersama Siswa boleh
pulang.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
Penilaian Sikap: Observasi selama kegiatan
Penilaian Pengetahuan: latihan soal tertulis

1. Melengkapi kalimat yang rumpang dengan kata yang tepat
2. Bercerita tentang kebiasaan yang sesuai dengan aturan di rumah
3. Membandingkan banyaknya kumpulan benda

(RPP)

Muatan Pelajaran :
Materi Pokok :
- Memahami karya ekspresi dua dan tiga dimensi.
- Memahami prosedur pola gerak dasar manipulatif sesuai konsep tubuh, ruang, usaha, dan keterhubungan



2.(Sosial)
3.(Pengetahuan)
dan di sekolah.

Mapel
1. SBDP 3.1 Memahami karya ekspresi dua 3.1.9 Mengidentifikasi kolase dari kertas
dan tiga dimensi sebagai karya ekspresi 2 dimensi
4.1 Membuat karya ekspresi dua (meliputi
dan tiga dimensi ide, tema, obyek, dan komposisi)
3.1.10 mengidentifikasi alat dan bahan
serta
Penggunaannya untuk membuat karya
kolase kertas
3.1.11 Mengidentifikasi cara pembuatan
kolase dari kertas.
4.1.9 Menentukan ide,tema, dan obyek
untuk membuat karya 2 dimensi dengan
teknik kolase
4.1.10 Menyiapkan alat dan bahan dan
menggunakannya untuk membuat karya
kolase 2 dimensi
4.1.11 Membuat karya kolase 2 dimensi
sesuai ide, tema, obyek yang telah dipilih/
ditentukan
2. PJOK 3.2 Memahami prosedur pola 3.2.1 Menjelaskan prosedur gerakan
gerak dasar manipulatif sesuai Menangkap sesuai dengan konsep tubuh,
konsep tubuh, ruang, usaha, dan ruang, usaha, dan keterhubungan dengan
keterhubungan dalam berbagai Permainan sederhana dan atau tradisional
bentuk permainan sederhana dan 4.3.4 Mempraktikkan gerakan menangkap
atau tradisional sesuai dengan konsep tubuh, ruang, usaha,
4.3 Mempraktikkan prosedur pola dan keterhubungan dengan permainan
gerak dasar manipulatif sesuai sederhana dan atau tradisional
atau tradisional
3. Bahasa 3.7 Mengenal kosakata yang 3.7. 7 Menunjukkan kosakata tentang
Indonesia berkaitan dengan peristiwa siang kegiatan sore hari sebagai bagian dari
dan malam melalui teks pendek peristiwa siang dan malam yang tepat
(berupa gambar, slogan sederhana, sesuai gambar
tulisan, dan atau syair lagu) 3.7.8 Mengidentifikasi kalimat yang
4.7 Menjelaskan kosa kata Bahasa Menggunakan kosakata tentang kegiatan
Indonesia dan ejaan yang tepat sore hari sebagai bagian dari peristiwa
terkait peristiwa siang dan malam siang dan malam dengan tepat.
dalam teks tulis dan gambar 4.7.7 Menuliskan kosa kata-kosa kata
terkait kegiatan sore hari dengan benar.
4.7.8 Menggunakan kosa kata terkait
kegiatan sore hari dalam menyusun
kalimat/cerita
 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Dengan menyimak penjelasan dan contoh guru, siswa mampu mengidentifikasi gerak menangkap sebagai
bagian dari gerak manipulatif dengan tepat.
2. Melalui permainan kasti siswa mampu mempraktikkan gerakan menangkap sebagai bagian dari gerakan
manipulatif, dengan benar.
3. Dengan permainan mengacak kartu siswa mampu mengidentifikasi kalimat yang berasal dari kosa kata yang
terkait dengan sore hari
kegiatan sore hari.
5. Dengan memperhatikan contoh yang ditunjukkan guru siswa mampu mengidentifikasi kolase sebagai contoh
karya seni dua dimensi, mencakup ide, tema, obyek, alat, dan bahan yang digunakan.
6. Dengan memperhatikan penjelasan guru, siswa mampu mengidentifikasi alat dan bahan yang digunakan
untuk membuat karya kolase.
7. Dengan memperhatikan penjelasan guru siswa mampu mengidentifikasi cara membuat karya kolase dari
bahan kertas.
8. Dengan arahan guru siswa mampu merancang pembuatan karya kolase dari kertas.
9. Setelah merancang pembuatan kolase, siswa mampu menyiapkan alat dan bahan yang digunakan
10.Setelah menyiapkan alat dan bahan, siswa mampu membuat karya kolase sesuai rancangan yang telah
dilakukan.
 Memahami prosedur pola gerak dasar manipulatif sesuai konsep tubuh, ruang, usaha, dan
keterhubungan dalam berbagai bentuk permainan sederhana dan atau tradisional.
3. Pendekatan

• Buku teks
• Kartu-kartu kata
• Contoh-contoh karya kolase
• Potongan/sobekan kertas warna warni
• Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
Alokasi
Waktu
Pendahuluan 1. Kelas dibuka dengan salam,mengarahkan siswa untuk
doa bersama.
semangat’.
kegiatan belajar.
olahraga.
berlatih menangkap melalui permainan sederhana. Sebelum
Alokasi
Waktu
bermain guru menjelaskan prosedur kegiatan.
3. Siswa berbaris berhadapan dengan jarak kedua barisan sekitar
3m.
4. Guru mencontohkan bagaimanan cara menangkap bola dengan
berbagai posisi tangan
5. Lalu siswa mulai bermain lempar tangkap bola seperti yang
telah dijelaskan oleh guru.
6. Siswa menangkap bola yang berasal dari lemparan teman di
seberangnya.
7. Lalu bergantian, siswa yang meangkap bola gantian melempar
ke teman lain di seberangnya.
8. Permainan dilakukan sambil belajar menyusun kalimat dalam
bahasaIndonesia.
9. Sebelum melempar ke teman lain, siswa harus membuat satu
kalimat terlebih dahulu.
bermain lempar tangkap bola berkelompok
11. Selesai bermain guru memandu siswa untuk melakukan refleksi
kegiatan tersebut.
12. Siswa kembali ke kelas dan melanjutkan kegiatan belajar.
berkelompok berbaris berbanjar ke belakang. Setiap kelompok
paling banyak terdiri dari 5 orang.
14. Siswa menyimak penjelasan guru tentang permainan merangkai
kata menjadi kalimat yang akan mereka lakukan.
masing kelompok. Kelompok tersebut harus membuat kalimat
yang berhubungan dengan siang hari, dari kata tersebut.
16. Caranya adalah masing-masing anak secara bergilir dari mulai
yang paling depan, mengucapkan satu kata dilanjut dengan
teman di belakangnya.
di masingmasing kelompok.
19. Setelah itu giliran kelompok berikutnya diberikan satu kata dan
kemudian membuat kalimat.
20. Seterusnya seperti itu sampai beberapa putaran.
21. Kelompok pemenangnya adalah yang dapat poin paling banyak
dan paling panjang kalimatnya.
22. Setelah bermain siswa mengerjakan lembar kerja di buku teks.
23. Kegiatan dilanjutkan dengan membuat karya dua dimensi
berupa kolase dari kertas.
24. Guru mengulang kembali penjelasan tentang macam-macam
karya kolase.
25. Siswa menyimak penjelasan guru tentang alat dan bahan yang
harus disiapkan.
26. Guru mengarahkan bagaimana cara merancang pembuatan
kolase
27. Guru menyiapkan lembaran berupa gambar bertema kegiatan
sore hari, untuk media membuat kolase dari kertas. Siswa bebas
menentukan komposisi warna dan bentuk penyusunan
potongan-potongan kertas sesuai ide masing-masing.
28. Siswa mengerjakan tugas dengan tekun.
29. Saat waktunya habis siswa mengumpulkan hasil kerjanya.
Penutup 1. Sebagai penutup guru mengulas kembali apa yang sudah dipelajari. 15Menit
3. Lalu guru mengajak siswa melakukan refleksi dan berdoa.Guru
memberi salam penutup. Siswa boleh pulang.
guru saat pulang.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
Penilaian Sikap : Observasi selama kegiatan
Lembar Penilaian
1. Melakukan gerak menangkap bola
2. Menyusun kalimat
3. Membuat karya kolase

(RPP)

Muatan Pelajaran : Bahasa Indonesia dan Matematika
Materi Pokok :



2.(Sosial)
3.(Pengetahuan)
dan di sekolah.
4.(Keterampilan) yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan

Mapel
Indonesia berkaitan dengan peristiwa siang menggunakan kosakata tentang kegiatan
dan malam melalui teks pendek sore hari sebagai bagian dari peristiwa
(berupa gambar, slogan sederhana, siang dan malam dengan tepat.
tulisan, dan atau syair lagu) 3.7.8 Menggunakan kosa kata terkait
4.7 Menjelaskan kosa kata Bahasa kegiatan sore hari dalamMenyusun
Indonesia dan ejaan yang tepat kalimat/cerita
terkait peristiwa siang dan malam
2. Matematika 3.3 Membandingkan dua bilangan 3.3.2 Membandingkan banyak dua
sampai dua angka dengan kelompok benda dengan istilah lebih
menggunakan kumpulan banyak, lebih sedikit atau sama banyak
bendabenda konkret 3.3.6 Membandingkan dua bilangan
4.3 Mengurutkan bilanganbilangan dengan istilah lebih dari, kurang dari, atau
sampai dua angka dari bilangan sama dengan (11-20)
terkecil ke bilangan terbesar atau 4.3.2 Mengurutkan bilangan Berdasarkan
sebaliknya dengan menggunakan banyak objek.
kumpulan benda benda konkret 4.3.6 Menggunakan konsep lebih dari,
kurang dari, dan sama dengan secara tepat
pada bilangan 11-20
 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Dengan menghitung benda-benda konkret yag ada di sekitar, siswa mampu mengidentifikasi mana
kumpulan benda yang lebih banyak, lebih sedikit, dan sama banyak.
2. Setelah mengidentifikasi mana kumpulan benda yang lebih banyak, lebih sedikit, dan sama banyak
siswa mampu mengidentifikasi lambang bilangan yang lebih besar, lebih kecil, dan sama besar.
3. Dengan menghitung sendiri kumpulan benda-benda konkret siswa mampu menentukan mana kumpulan
benda yang lebih banyak, lebih sedikit, dan sama banyak.
4. Setelah mampu menentukan mana kumpulan benda yang lebih banyak, lebih sedikit, dan sama banyak,
siswa mampu menentukan lambang bilangan yang lebih besar, lebih kecil, dan sama besar berdasarkan
kumpulan benda yang dihitungnya.
berhubungan dengan sore hari.
6. Setelah mengidentifikasi siswa mampu membuat cerita yang berisi kalimat
yang berhubungan dengan sore hari.
 Membandingkan dua bilangan sampai dua angka dengan menggunakan kumpulan bendabenda konkret.
3. Pendekatan

• Buku teks
• Media hitung berupa benda-benda konkret (biji, kelereng, lidi, dll)
• Kartu-kartu bergambar kumpulan benda seperti di bawah ini:
Dan kartu bergambar lainnya seperti yg dicontohkan pada buku siswa

• Kartu-kartu bilangan 11-20 beberapa set (sesuai kebutuhan) Dan seterusnya sampai 20
Alokasi
Waktu
doa bersama.
semangat’.
kegiatan belajar.
Inti 1. Guru menempelkan 2 buah kartu bergambar di papan tulis. 180
Kemudian guru meminta dua orang siswa maju ke depan untuk Menit
menghitung banyaknya kumpulan benda dalam masing-masing
kartu bergambar Lalu siswa diminta mengambil satu kartu
bilangan yang sesuai dengan banyak gambar pada kartu
bergambar tersebut.
2. Setelah siswa menempelkan kartu bilangan guru meminta
siswa menentukan mana yang lebih banyak dan mana yang
lebih sedikit. Hal ini dilakukan beberapa kali. Termasuk
bagaimana menunjukkan kumpulan benda yang sama banyak.

kembali tentang kosa kata dan kegiatan-kegiatan di sore hari.
di sore hari yang disusun secara acak.
5. Siswa menyusun urutan gambar tersebut dan menuliskan cerita
berdasarkan urutan gambar tersebut.
3. Lalu guru mengajak siswa melakukan refleksi dan berdoa.
guru saat pulang.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
1. Menentukan kumpulan benda yang lebih banyak, lebih sedikit, dan
sama banyak
2. Membuat kalimat dari kosa kata yang ditentukan

(RPP)

Materi Pokok :



2.(Sosial)
3.(Pengetahuan)
dan di sekolah.

Mapel
1. PPKN 3.2 Memahami aturan yang berlaku 3.2.41 Mengidentifikasi kegiatan sore hari
dalam kehidupan sehari-hari di yang sesuai dengan aturan yang berlaku di
rumah rumah
4.2 Melakukan kegiatan sesuai 4.2.41 Menunjukkan kegiatan sorehari
dengan aturan yang berlaku dalam sesuai dengan aturan yang berlaku di
Kehidupan sehari-hari di rumah rumah
Indonesia berkaitan dengan peristiwa siang Menggunakan kosakata tentang kegiatan
dan malam melalui teks pendek sore hari sebagai bagian dari peristiwa
(berupa gambar, slogan sederhana, siang dan malam dengan tepat.
tulisan, dan atau syair lagu) 4.7.8 Menggunakan kosa kata terkait
4.7 Menjelaskan kosa kata Bahasa kegiatan sore harus dalam menyusun
Indonesia dan ejaan yang tepat kalimat/cerita
terkait peristiwa siang dan malam
3. Matematika 3.3 Membandingkan dua bilangan 3.3.6 Membandingkan dua bilangan
sampai dua angka dengan dengan istilah lebih dari, kurang dari, atau
menggunakan kumpulan bendabenda sama dengan (11 sampai 20)
konkret 4.3.6 Menggunakan konsep lebih dari,
4.3 Mengurutkan bilanganbilangan kurang dari, dan sama dengansecara tepat
Sampai dua angka dari bilangan pada bilangan 11 sampai 20
terkecil ke bilanga terbesar atau
sebaliknya dengan menggunakan
kumpulan bendabenda konkret

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Melalui tanya jawab, siswa mampu mengidentifikasi kalimat yang menggunakan kosakata tentang kegiatan
sore hari sebagai bagian dari peristiwa siang dan malam dengan tepat.
2. Dengan menulis cerita, siswa mampu menggunakan kosa kata terkait kegiatan sore hari dalam menyusun
kalimat/cerita
3. Melalui tanya jawab dan diskusi, siswa mampu mengidentifikasi kegiatan sore hari yang sesuai dengan aturan
4. Melalui bercerita, siswa mampu menunjukkan kegiatan sore hari yang sesuai dengan aturan yang berlaku di
rumah
5. Membandingkan dua bilangan dengan istilah lebih dari, kurang dari, atau
sama dengan (11 sampai 20)
6. Menggunakan konsep lebih dari, kurang dari, dan sama dengan secara
tepat pada bilangan 11 sampai 20.
 Membandingkan dua bilangan sampai dua angka dengan menggunakan kumpulan bendabenda konkret
3. Pendekatan

• Buku teks
• Gambar grafik batang dengan data tertentu
Alokasi
Waktu
doa bersama.
semangat’.
kegiatan belajar.
Inti 1. Guru mengarahkan siswa untuk membuat suatu cerita diawali 180
dengan melakukan brain storming (curah gagasan) tentang hal- Menit
hal apa saja yangbisa diceritakan berkaitan dengan sore hari.
2. Dengan membuat mind map (peta ide) guru membantu siswa
membuat cerita tentang kegiatan sore hari di rumah masing-
masing.
3. Kemudian guru meminta siswa duduk melingkar lalu. Guru
melakukan tanya jawab dan diskusi tentang kegiatankegiatan
sore hari yang sesuai dengan aturan di. Salah satunya adalah
sikap dalam menyambut orang tua yang baru pulang kerja di
sore hari.
4. Siswa saling bertukar cerita tentang bagaimana kebiasaan
mereka menyambut kedatangan orang tua yang baru pulang
kerja.
5. Setelah itu siswa diminta menyelesaikan lembar kerja terkait
dengan sikap yang baik dalam menyambut orang tua yang baru
pulang kerja di sore hari.
6. Setelah diskusi siswa diminta membentuk kelompok.
7. Guru mengadakan permainan adu cepat menentukan bilangan
lebih besar, lebih kecil, atau sama dengan. Caranya, guru
menunjukkan satu kartu bilangan (11 sampai 20). Lalu guru
menunjuk siswa tertentu untuk menyebutkan bilangan yang
lebih besar, lebih kecil, atau sama dengan bilangan yang
diperlihatkan guru.
8. Guru melakukan hal ini beberapa kali sampai siswa
memahami.
9. Kemudian guru memperkenalkan simbol (<, >, atau =) Setelah
siswa mengerti, guru meminta siswa menyelesaikan soal
latihan yang ada di buku teks.
10. Sebelum kegiatan belajar ditutup siswa melakukan refleksi
kegiatan hari ini.
Penutup 1. Sebagai penutup guru mengulas kembali apa yang 15Menit
sudah dipelajari.
2. Beberapa siswa diminta menyampaikan apa yang telah
mereka fahami dari pelajaran yang sudah diterima.
Alokasi
Waktu
3. Lalu guruu mengajak siswa melakukan refleksi dan
berdoa.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
Lembar Penilaian:
11. Menulis cerita
2. Menentukan bilangan yang lebih besar, lebih kecil, atau sama dengan
(RPP)

Sub Tema : ( 4 ) Kegiatan Malam Hari
Muatan Pelajaran : PPKN, Bahasa Indonesiadan SBDP
Materi Pokok :
 Memahami aturanyang berlaku dalam kehidupan sehari=hari di rumah.
 Memahami bahan alam dalam berkarya



2.(Sosial)
3.(Pengetahuan)
dan di sekolah.

Mapel
1. PPKN 3.2 Memahami aturanyang berlaku 3.2.3 Mengidentifikasi kebiasaan yang
dalam kehidupan sehari=hari di rumah baik dilakukan pada malam hari yang
4.2 Melakukanperbuatan yang sesuai sesuai dengan aturan yang berlaku di
dengan aturan yang berlaku dalam rumah
kehidupan seharihari di rumah 4.2.3 Menunjukkan perilaku yang baik
di malam hari sesuai dengan aturan
2. Bahasa 3.7 Mengenal kosakata yang berkaitan 3.7.9 Menunjukkan kosakata tentang
Indonesia dengan peristiwa siang dan malam kegiatan malam hari sebagai bagian
melalui teks pendek (berupa gambar, dari peristiwa siang dan malam yang
slogan sederhana, tulisan, dan atau tepat sesuai gambar
syair lagu) 3.7.10 Mengidentifikasi kalimat yang
4.7 Menjelaskan kosa kata Bahasa Menggunakan kosakata tentang
Indonesia dan ejaan yang tepat terkait kegiatan malam hari sebagai bagian
peristiwa siang dan malam dalam teks dari peristiwa siang dan malam dengan
tulis dan gambar tepat.
4.7.9 Membaca dan menuliskan kosa
kata-kosa kata terkait kegiatan malam
hari dengan benar.
kegiatan malam hari dalam menyusun
kalimat/cerita
3. SBDP 3. 4 Memahami bahan alam dalam 3.4.1 Mengidentifikasi pemanfaatan
berkarya tumbuhan (bijibijian) dalam membuat
4.4 Membuat karya dari bahan alam karya kerajinan
4.4.1 Membuat karya kerajinan dengan
Memanfaatkan bagian-bagian
tumbuhan (bijibijian)

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Dengan menyimak gambar dan teks yang disampaikan oleh guru siswa
dapat mengidentifikasi kosakata tentang kegiatan malam hari dengan
tepat
2. Dengan menceritakan kembali siswa dapat menunjukkan kosa kata
tentang kegiatan malam hari dengan tepat.
3. Melalui diskusi siswa mampu mengidentifikasi perilaku di malam hari
yang sesuai dengan aturan di rumah.
4. Dengan bercerita siswa mampu menunjukkan perilaku di malam hari
yang sesuai dengan aturan di rumah.
5. Dengan memperhatikan contoh yang ditunjukkan guru siswa mampu
mengidentifikasi kolase sebagai contoh karya seni dua dimens, mencakup ide, tema, obyek, alat, dan
bahan yang digunakan.
6. Dengan memperhatikan penjelasan guru siswa mampu mengidentifikasi
penggunaan bahan alam dalam membuat karya kerajinan.
7. Dengan arahan guru siswa mampu merancang pembuatan karya
kerajinan dengan memanfaatkan bahan alam (biji-bijian)
8. Setelah merancang siswa mampu membuat karya kerajinan biji-bijian
berdasarkan rancangan yang sudah dibuat.
 Memahami aturanyang berlaku dalam kehidupan sehari=hari di rumah.
3. Pendekatan

• Kartu kosa kata terkait kegiatan malam hari
• Tabel huruf/papan huruf
• Contoh-contoh karya kerajinan dari bahan alam termasuk dari biji-bijian berupa artefak
atau gambar/foto
• Lem
Alokasi
Waktu
doa bersama.
semangat’.
breaking” untuk menghidupkan suasana kelas agar semangat
(misalnya dengan bernyanyi lagu yang sesuai dengan tema dan
menriakkan yel-yel penyemangat)
kegiatan belajar
Alokasi
Waktu
Inti 1. Guru mengajak siswa mengamati gambar yang menunjukkan 180
suasana di malam hari di rumah dan melakukan tanya jawab Menit
seputar keadaan malam hari yang biasa terjadi.
2. Siswa diminta mengajukan pertanyaanpertanyaan
terkait gambar yang mereka amati.
kamu amati?” Siapa yang mau mengajukan pertanyaan?
4. Guru mengajak siswa menyimak cerita yang ada di buku.
dengan malam hari.
6. Guru menuliskan kata yang disebutkan siswa di papan tulis
agar dapat di baca oleh siswa lainnya. Setelah tidak ada lagi
siswa yang menyebutkan, guru dapat menambahkan kosa
katanya jika diperlukan, dengan cara memberikan pertanyaan
yang memancing ingatan siswa.
dipelajarinya, guru melakukan permainan mencari kata
tersembunyi pada tabel huruf. Gurumembuat tabel huruf di
atas media karton (lihat contoh di buku siswa).
8. Tempelkan karton di papan tulis.
9. Guru menjelaskan bahwa pada tabel huruf tersebut tersimpan
kata-kata yang berhubungan dengan kegiatan malam hari.
10. Guru menunjukkan kartu kosa katakosa kata yang
dimaksud.Siswa yang dapat menemukan kata tersebut diminta
maju ke depan dan memberi tanda pada kata tersebut.
11. Guru memberikan reward pada siswa yang berhasil
menemukan kosa kata yang dimaksud.
12. Guru melanjutkan dengan diskusi berkaitan dengan kegiatan
malam hari di rumah. Diskusi juga diarahkan untuk membahas
kebiasaan-kebiasaan yang baik yang dillakukan pada malam
hari di rumah. Lalu siswa dibentuk perpasangan.
13. Siswa mendiskusikan kebiasaankebiasaan baik pada malam
hari yang biasa mereka lakukan kepada teman pasangannya.
14. Setelah itu guru meminta beberapa pasangan siswa
menceritakan kebiasaan temannya di malam hari, di depan
kelas.
15. Setelah diskusi guru menunjukkan kepada siswa beberapa
karya yang dibuat dengan menggunakan bahan alam terutama
yang terbuat dari biji-bijian.
16. Guru memberi contoh cara membuat karya kerajinan dari biji-
bijian
17. Setelah itu siswa merancang karya kerajinan dari biji-bijian
dengan menentukan ide, tema, serta menyiapkan alat dan
bahan yang diperlukan.
18. Siswa membuat karya dengan tekun dan tertib, dengan arahan
guru.
19. Siswa yang sudah selesai merapikankembali bekas-bekas
pekerjaannya.
Penutup 20. Sebagai penutup guru mengulas kembali materi yang sudah 15Menit
dipelajari.
21. Siswa menyimpulkan hal-hal yang telah dipelajari dengan
arahan guru.
22. Siswa melakukan refleksi diri setelah mengikuti proses
pembelajaran.
23. Siswa berdoa dengan arahan guru.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
• Menyelesaikan LK tentang kosakata berhubungan dengan kegiatan sore hari
1. Menunjukkan kosa kata tentang kegiatan malam hari dengan tepat.
2. Membuat karya kerajinan dari bahan biji-bijian

(RPP)

Materi Pokok :
dalamberbagai bentuk permainan sederhana dan
atau tradisional


2.(Sosial)
3.(Pengetahuan)
dan di sekolah.

Mapel
1. Bahasa 3.7 Mengenal kosakata yang 3.7.9 Menunjukkan kosakata tentang
Indonesia berkaitan dengan peristiwa siang kegiatan malam hari sebagai bagian dari
dan malam melalui teks pendek peristiwa siangdan malam yang tepat sesuai
(berupa gambar, slogan sederhana, gambar
tulisan, dan atau syair lagu) 3.7.10 Mengidentifikasi kalimat yang
4.7 Menjelaskan kosa kata Bahasa menggunakan
Indonesia dan ejaan yang tepat kosakata tentang kegiatan malam hari
terkait peristiwa siang dan malam sebagai bagian dari
dalam teks tulis peristiwa siang dan malam
dan gambar dengan tepat.
4.7.9 Membaca dan menuliskan kosa kata-
kosa kata terkait kegiatan malam hari
dengan benar.
kalimat/cerita
2. PJOK 3.3 Memahami prosedur pola gerak 3.3.5 Menjelaskan prosedur gerakan
dasar manipulatif sesuai konsep Memantulkan sesuai dengan konsep tubuh,
tubuh, ruang, usaha, dan ruang, usaha, dan keterhubungan dalam
keterhubungan dalamberbagai permainan sederhana dan atau tradisional.
bentuk permainan sederhana dan 4.3.5 mempraktikkan gerakan memantulkan
atau tradisional sesuai dengan konsep tubuh, ruang, usaha,
4.3 Mempraktikkan prosedur pola dan keterhubungan dalam permainan
gerak dasar manipulatif sesuai sederhana dan atau tradisional.
atau tradisional

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
gerakan memantulkan dengan tepat.
2. Melalui kegiatan praktik siswa mampu melakukan gerakan memantulkan dengan tepat.
3. Dengan menyimak teks yang dibacakan guru siswa mampu mengidentifikasi kosa kata terkait kegiatan
malam hari
4. Melalui permainan menyusun kartu huruf siswa mampu membentuk kosa kata yang berhubungan
dengan malam hari dengan lafal dan ejaan yang tepat.
5. Dengan menyimak contoh yang diberikan guru siswa mampu mengidentifikasi kalimat yang disusun
dari kosa kata terkait kegiatan malam hari.
6. Melalui permainan menyusun kata siswa mampu membuat kalimat dari kosa kata yang berhubungan
dengan kegiatan malam hari dengan benar.
keterhubungan dalamberbagai bentuk permainan sederhana dan atau tradisional.
3. Pendekatan

• buku teks
• bola
• set kartu-kartu huruf yang mewakili kosa kata yang berhubungan dengan
pagi hari (jumlahnya disesuaikan jumlah kelompok yang akan dibentuk)
• kartu-kartu kata terkait kegiatan malam hari
Alokasi
Waktu
doa bersama.
semangat’.
kegiatan belajar.
Inti 1. Siswa ke luar kelas menuju halaman sekolah/lapangan 180
olahraga sekolah. Menit
2. Salah satu siswa memimpin doa
3. Siswa melakukan gerakan pemanasan dengan panduan guru
Siswa memperhatikan penjelasan dan contoh yang
diperlihatkan guru tentang teknik-teknik gerakan memantulkan
sesuai dengan konsep tubuh, ruang, dan usaha.
4. Siswa melakukan latihan seperti yang telah dicontohkan oleh
guru secara bersama-sama dengan panduan guru selama lebih
kurang 10 menit.
5. Kemudian guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok
sesuai dengan jumlah bola yang ada.
6. Masing-masing kelompok membentuk lingkaran.
7. Guru menyerahkan bola kepada setiap kelompok.
8. Lalu siswa mempraktikkan gerakan memantulkan bola yang
baru saja diajarkan.
9. Siswa mulai memantulkan bola secara dengan teknik yang
sudah diajarkan.
10. Setelah waktunya habis siswa melakukan pendinginan.
kembali tentang kosa kata yang berhubungan dengan malam
hari.
diberikan kartu-kartu huruf yang mewakili kata-kata yang
berhubungan dengan malam hari.
kartu yang ada menjadi kata yang berhubungan dengan malam
hari. Kelompok pemenangnya adalah yang berhasil menyusun
kata paling cepat.
16. Kemudian dari kata-kata yang sudah terbentuk guru
memberikan contoh cara mentusun kalimat dari salah satu kata
Alokasi
Waktu
tersebut.
17. Kemudian siswa secara bergiliran berlatih membuat kalimat
secara lisan.
18. Setelah itu siswa diminta mengerjakan lembar kerja tentang
menyusun huruf menjadi kata.
Penutup 1. Guru mengulas kembali materi yang sudah dipelajari. 15Menit
2. Siswa menyimpulkan hal-hal yang telah dipelajari dengan arahan
guru.
3. Siswa melakukan refleksi diri setelah mengikuti prose pembelajaran.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
1. Tes lisan tentang prosedur melakukan gerak menendang
2. Menyebutkan kosa kata yang berhubungan dengan kegiatan siang hari.
1. Melakukan gerakan menendang.
2. Menyusun huruf menjadi kata.

1. Melakukan gerakan memantulkan
Menyusun huruf menjadi kata

(RPP)

Muatan Pelajaran : Matematika, Bahasa Indonesia dan PPKN
Materi Pokok : -
- Menjelaskan dan melakukan penjumlahan dan pengurangan bilangan yang melibatkan bilangan cacah
sampai dengan 99 dalam Kehidupan sehari-hari serta mengaitkan penjumlahan dan pengurangan.
- Mengenal kosakata yang berkaitan dengan peristiwa siang dan malam melalui tek pendek (berupa gambar,



2.(Sosial)
3.(Pengetahuan)
dan di sekolah.

Mapel
1. Matematika 3.3 Menjelaskan dan melakukan 3.4.2 Mengidentifikasi masalah
penjumlahan dan pengurangan sehari-hari yang melibatkan
bilangan yang melibatkan bilangan penjumlahan (bilangan 11 sampai
cacah sampai dengan 99 dalam dengan 20)
Kehidupan sehari-hari serta 3.4.6 Melakukan penjumlahan dua
mengaitkan penjumlahan dan bilangan dengan hasil maksimal 20
pengurangan dengan teknik tanpa menyimpan
4.4 Menyelesaikan masalah kehidupan dengan bantuan benda konkret.
sehari-hari yang berkaitan dengan 4.4.1 Menyelesaikan masalah dalam
penjumlahan dan pengurangan Kehidupa sehari-hari yang melibatkan
bilangan yang melibatkan bilangan penjumlahan
Indonesia dengan peristiwa siang dan malam kegiatan malam hari sebagai bagian dari
melalui tek pendek (berupa gambar, peristiwa siang dan malam yang tepat
slogan sederhana, tulisan, dan atau sesuai gambar
4.7 Menjelaskan kosa kata Bahasa Menggunakan kosakata tentang kegiatan
Indonesia dan ejaan yang tepat terkait malam hari sebagai bagian dari peristiwa
peristiwa siang dan malam dalam teks siang dan malam dengan tepat.
tulis dan gambar 4.7.9 Membaca dan menuliskan kosa
hari dengan benar.
kalimat/cerita
3. PPKN 3.2 Memahami aturan yang berlaku 3.2.3 Mengidentifikasi kebiasaan yang
dalam kehidupan sehari-hari di rumah baik dilakukan pada malam hari yang
4.2 Melakukan kegiatan sesuai dengan sesuai dengan aturan yang berlaku di
aturan yang berlaku dalam kehidupan rumah
sehari-hari dirumah 4.2.3 Menunjukkan perilaku yang baik
di malam hari sesuai dengan aturan

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Melalui kegiatan membaca siswa mampu mengidentifikasi kaya-kata yang berhubungan dengan
kegiatan malam hari dengan tepat.
2. Setelah mengidentifikasi siswa mampu mengucapkan kata-kata tersebut dengan benar.
3. Melalui kegiatan membaca siswa mampu mengidentifikasi kalimatkalimat yang terkait dengan kegiatan
malam hari dengan tepat.
4. Setelah mengidentifikasi kalimat siswa mampu menyusun kalimat dengan menggunakan kata-kata yang
terkait dengan kegiatan malam hari.
5. Melalui penjelasan guru dalam diskusi kelas siswa mampu mengidentifikasi kebiasaan-kebiasaan baik
pada malam hari yang sesuai dengan aturan di rumah.
6. Dengan menyampaikan pendapat berdasarkan gambar/situasi yang diamati siswa mampu menunjukkan
kebiasaan baik yang sesuai dengan aturan di rumah dengan tepat.
7. Dengan mengamati contoh dalam kehidupan sehari-hari siswa mampu mengidentifikasi konsep
penjumlahan dengan tepat (bilangan 11 sampai dengan 20)
8. Melalui latihan soal dan dengan menggunakan media hitung berupa benda konkret siswa mampu
memecahkan masalah sehari-hari yang melibatkan penjumlahan dua bilangan dengan hasil maksimal 20
dengan teknik tanpa menyimpan dengan bantuan benda konkret.
 Menjelaskan dan melakukan penjumlahan dan pengurangan bilangan yang melibatkan bilangan cacah
 Mengenal kosakata yang berkaitan dengan peristiwa siang dan malam melalui tek pendek (berupa gambar,
3. Pendekatan

• Buku teks
• Media hitung dari benda-benda konkret
• Kaleng atau wadah lainnya
Alokasi
Waktu
doa bersama.
semangat’.
belajar
kegiatan belajar.
Alokasi
Waktu
Inti 1. Guru memandu siswa untuk membaca dengan nyaring wacana 180
sederhana yang berhubungan dengan kegiatan malam hari, Menit
dengan lafal dan intonasi yang benar.
3. Kemudian guru meminta siswa membacanya kembali
bersama-sama.
5. Guru memberi penekanan pada beberapa kata yang
berhubungan dengan kegiatan malam hari.
6. Sesudah kegiatan membaca siswa diminta menjawah
pertanyaan pertanyaan terkait isi bacaan dan melengkapi
kalimat yang rumpang dengan kosa kata yang tepat.
7. Kemudian siswa diminta mengamati sebuah situasi/gambar
yang terkait dengan kebiasaan di sore hari, lalu
mendiskusikannya dalam kelompok. Masing-masing anggota
harus menyampaikan pendapatnya tentang gambar tersebut.
tentang pemecahan masalah sehar-hari yang melibatkan
penjumlahan,
11. Guru mengambil beberapa spidol dan menunjukkan berapa
banyaknya kepada siswa dan menuliskan bilangannya di papan
tulis. Lalu spidol itu dimasukkan kedalam sebuah
kaleng./wadah lain.
12. Kemudian guru mengambil lagi beberapa spidol dan
menghitung banyaknya dan menuliskan lambang bilangannya
di papan tulis. Lalu spidol itupun dimasukkan ke dalam kaleng
yang sama.
13. Setelah itu guru bersama siswa menghitung jumlah spidol yang
ada di dalam kaleng/wadah. Guru melakukan hal ini beberapa
kali dengan media yang berbeda, sampai siswa memahami
tentang konsep penjumlahan.
14. Untuk melihat pemahaman siswa, mereka diminta
mengerjakan soal yang telah disiapkan oleh guru.
Penutup 1. Guru mengulas kembali materi yang sudah dipelajari. 15Menit
2. Siswa menyimpulkan hal-hal yang telah dipelajari
dengan arahan guru.
pembelajaran.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
Penilaian Sikap: Observasi selama kegiatan (Lihat panduan penilaian
sikap)
Penilaian Pengetahuan: latihan soal tertulis.

1. Melengkapi kalimat yang rumpang dengan kata yang tepat.
2. Bercerita tentang kebiasaan yang sesuai dengan aturan di rumah.
3. Memecahkan masalah sehari-hari yang melibatkan proses penjumlahan.

(RPP)

Muatan Pelajaran : Bahasa Indonesia, PJOK dan SBDP
Materi Pokok :
- Memahami bahan alam dalam berkarya.



2.(Sosial)
3.(Pengetahuan)
dan di sekolah.

Mapel
Indonesia dengan peristiwa siang dan malam kegiatan malam hari sebagai bagian dari
melalui teks pendek (berupa gambar, peristiwa siang dan malam yang tepat
slogan sederhana, tulisan, dan atau sesuai gambar
4.7 Menjelaskan kosa kata Bahasa menggunakan kosakata tentang kegiatan
Indonesia dan ejaan yang tepat terkait malam hari sebagai bagian dari peristiwa
peristiwa siang dan malam dalam teks siang dan malam dengan tepat.
tulis dan gambar 4.7.9 Membaca dan menuliskan kosa
hari dengan benar.
kegiatan malam hari dalam Menyusun
kalimat/cerita
2. PJOK 3.3 Memahami prosedur pola gerak 3.3.5 Menjelaskan prosedur gerakan
dasar manipulatif sesuai konsep tubuh, Memantulkan sesuai dengan konsep
ruang, usaha, dan keterhubungan tubuh, ruang, usaha, dan keterhubungan
dalam berbagai bentuk permainan dalam permainan sederhana dan atau
sederhana dan atau tradisional tradisional.
4.3 Mempraktikkan prosedur pola 4.3.5 mempraktikkan gerakan
gerak dasar manipulatif sesuai konsep memantulkan sesuai dengan konsep
tubuh, ruang, usaha, dan tubuh, ruang, usaha, dan keterhubungan
keterhubungan dalam berbagai dalam permainan sederhana dan atau
bentuk permainan sederhana dan atau tradisional
tradisional
3 SBDP 3.3 Memahami bahan alam dalam 3.4.1 Mengidentifikasi pemanfaatan
berkarya tumbuhan (bijibijian) dalam membuat
4.4 Membuat karya dari bahan alam karya kerajinan
4.4.1 Membuat karya kerajinan dengan
Memanfaatkan bagian-bagian tumbuhan

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Dengan menyimak penjelasan dan contoh guru siswa mampu mengidentifikasi gerak memantulkan
sebagai bagian dari gerak manipulatif, dengan tepat.
2. Melalui permainan siswa mampu mempraktikkan gerakan memantulkan sebagai bagian dari gerakan
manipulatif, dengan benar.
3. Dengan permainan catur kata siswa mampu mengidentifikasi kalimat yang berasal dari kosa kata yang
terkait dengan malam hari
kegiatan malam hari.
5. Dengan memperhatikan contoh yang ditunjukkan guru siswa mampu mengidentifikasi penggunaan
bahan alam berupa biji-bijian dalam membuat karya kerajinan.
6. Dengan memperhatikan penjelasan guru siswa mampu mengidentifikasi cara membuat karya kerajinan
dengan bahan biji-bijian.
7. Dengan arahan guru siswa mampu merancang pembuatan karya kerajinan dari bahan alam berupa biji-
bijian.
8. Setelah merancang siswa mampu membuat karya kerajinan yang menggunakan bahan alam berupa biji-
bijian
3. Pendekatan

• Buku teks
• Kartu-kartu kata
• Contoh-contoh karya kerajinan dari biji-bijian
• Gambar sketsa untuk media menempel biji-bijian
Alokasi
Waktu
doa bersama.
semangat’.
belajar
kegiatan belajar.
olahraga.
berlatih gerakan memantulkan melalui permainan sederhana.
3. Sebelum bermain guru menjelaskan prosedur kegiatan. Siswa
membentuk kelompok.
4. Setiap kelompok membentuk barisan berbanjar ke belakang
menghadap ke sebuah garis start. Kira-kira 5 meter dari garis
start dibuat garis finish.
5. Lalu siswa mulai bermain lempar tangkap bola seperti yang
telah dijelaskan oleh guru. . Siswa menangkap bola yang
berasal dari lemparan teman di seberangnya. Lalu bergantian,
siswa yang meangkap bola gantian melempar ke teman lain di
seberangnya.
Alokasi
Waktu
6. Permainan dilakukan sambil belajar menyusun kalimat dalam
bahasa Indonesia. Sebelum melempar ke teman lain, siswa
harus membuat satu kalimat terlebih dahulu.
berlatih memantulkan bola bola berkelompokkelompok.
8. Selesai bermain guru memandu siswa untuk melakukan
refleksi kegiatan tersebut.
9. Siswa kembali ke kelas dan melanjutkan kegiatan belajar
berkelompok berbaris berbanjar ke belakang.
11. Setelah berlomba memantulkan bola, mereka bermain catur
kata.
12. Mereka menyiapkan tabel seperti papan catur Di setiap kotak
di tulis kata-kata yang terkait dengan kegiatan malam hari.
Mereka membentuk kelompok dan memilih warna kelompok.
Sebelum mulai mereka mengundi kelompok mana yang
memulai duluan. Setelah itu mereka mulai berlomba.
13. Mereka memilih satu kata di dalam kotak. Lalu mereka
membuat kalimat dari kata itu. Kalau berhasil maka kotak
tersebut ditutup dengan warna kelompok. Kelompok yang
berhasil menghubungkan kotak kata membentuk garis lurus
terlebih dahulu, itulah pemenangnya kelompok paling banyak
terdiri dari 5 orang.
14. Siswa menyimak penjelasan guru tentang permainan
merangkai kata menjadi kalimat yang akan mereka lakukan.
masing kelompok. Kelompok tersebut harus membuat kalimat
yang berhubungan dengan malam hari, dari kata tersebut.
16. Caranya adalah masing-masing anaksecara bergilir dari mulai
yang paling depan, mengucapkan satu kata dilanjut dengan
teman di belakangnya.
di masingmasing kelompok. Setelah itu giliran kelompok
berikutnya diberikan satu kata dan kemudian membuat
kalimat.
19. Seterusnya seperti itu sampai beberapa putaran. Kelompok
pemenangnya adalah yang dapat poin paling banyak dan paling
panjang kalimatnya.
20. Setelah bermain siswa mengerjakan lembar kerja di buku teks
21. Kegiatan dilanjutkan dengan membuat karya kerajinan dari
biji-bijian.
22. Guru menyiapkan lembaran berupa gambar bertema kegiatan
sore hari, untuk media membuat kolase dari biji. Siswa bebas
menentukan komposisi warna dan bentuk penyusunan
potongan-potongan kertas sesuai ide masing-masing.
23. Siswa menyimak penjelasan guru tentang hal-hal yang harus
diperhatikan saat membuat karya kolase.
dipelajari.
arahan guru.
pembelajaran.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN

1. Melakukan gerak menangkap bola
2. Menyusun kalimat
3. Membuat karya kolase

(RPP)

Muatan Pelajaran : Bahasa Indonesiadan Matematika
Materi Pokok :
sampai dengan 99 dalam kehidupan sehari-hari serta mengaitkan
penjumlahan dan pengurangan.



2.(Sosial)
3.(Pengetahuan)
4.(Keterampilan)
berakhlak mulia.


penjumlahan dan pengurangan masalah seharihari yang
bilangan yang melibatkan melibatkan Pengurangan
bilangan cacah sampai dengan (bilangan 11 sampai
99 dalam kehidupan sehari-hari dengan 20)
serta mengaitkan penjumlahan 3.4.14 Melakukan
dan pengurangan pengurangan dua bilangan
4.4 Menyelesaikan masalah dengan hasil maksimal 20
kehidupan sehari-hari yang dengan teknik tanpa
berkaitan dengan penjumlahan menyimpan dengan
dan Pengurangan bilangan yang bantuan benda konkret.
melibatkan bilangan cacah 3.1.9 Mengenal bilangan
sampai dengan 99 nol (0)
4.4.2 Menyelesaikan
masalah seharihari yang
melibatkan pengurangan
2. Bahasa Indonesia 3.7 Mengenal kosakata yang 3.7.10 Mengidentifikasi
berkaitan dengan peristiwa siang kalimat yang
dan malam melalui teks pendek menggunakan kosakata
(berupa gambar, slogan tentang kegiatan malam
sederhana, tulisan, dan atau hari sebagai bagian dari
syair lagu) peristiwa siang dan
4.7 Menjelaskan kosa kata malam dengan tepat.
Bahasa Indonesia dan ejaan 4.7.10 Menggunakan kosa
yang tepat terkait peristiwa kata terkait kegiatan
siang dan malam dalam teks malam hari dalam
tulis dan gambar menyusun kalimat/cerita

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Melalui pengamatan siswa mengidentifikasi masalah sehari-hari yang melibatkan pengurangan (bilangan 11
sampai dengan 20)
2. Melalui contoh guru siswa mampu melakukan pengurangan dua bilangan dengan hasil maksimal 20 dengan
teknik tanpa menyimpan dengan bantuan benda konkret dengan tepat.
3. Dengan menyimak penjelasan guru siswa mampu mengidentifikasi bilangan nol (0) dengan benar.
4. Melalui latihan soal siswa mampu menyelesaikan masalah sehari-hari yang melibatkan pengurangan dengan
tepat.
berhubungan dengan malam hari.
6. Setelah mengidentifikasi siswa mampu membuat cerita yang berisi kalimat yang berhubungan dengan malam
hari.
sampai dengan 99 dalam kehidupan sehari-hari serta mengaitkan penjumlahan dan pengurangan.
3. Pendekatan

• Buku teks
• Media hitung berupa benda-benda konkret (biji, kelereng, lidi, dll)
Alokasi
Waktu
doa bersama.
semangat’.
belajar
kegiatan belajar.
Inti 1. Guru mengambil sebuah kaleng berisi beberapa spidol dan 180
menunjukkan berapa banyaknya kepada siswa dan menuliskan Menit
bilangannya di papan tulis.
2. Kemudian guru mengambil l beberapa spidol dari dalam
kaleng dan menghitung banyaknya dan menuliskan lambang
3. Setelah itu guru bersama siswa menghitung jumlah spidol yang
masih ada di dalam kaleng/ wadah.
4. Guru melakukan hal ini beberapa kali dengan media yang
berbeda, sampai siswa memahami tentang konsep
pengurangan.
5. Guru juga memberi penjelasan tentang pengurangan 2
kumpulan benda yang sama banyak akan menghasilkan
bilangan 0.
6. Untuk melihat pemahaman siswa, mereka diminta
mengerjakan soal yang telah disiapkan oleh guru.
kembali tentang kosa kata dan kegiatan-kegiatan di malam
hari.
di malam hari yang disusun secara acak.
9. Siswa menyusun urutan gambar tersebut dan menuliskan cerita
berdasarkan urutan gambar tersebut.
dipelajari.
arahan guru.
Alokasi
Waktu
pembelajaran.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
Penilaian Sikap: Observasi selama kegiatan (Lihat panduan penilaiansikap)
Tes tertulis
Penilaian Keterampilan.
1. Menentukan kumpulan benda yang lebih banyak, lebih sedikit, dan
sama banyak.
2. Membuat cerita berdasarkan urutan gambar

(RPP)

Materi Pokok :



2.(Sosial)
melihat, membaca] dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya,
3.(Pengetahuan)
makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya
di rumah dan di sekolah.

1. Bahasa Indonesia 3.7 Mengenal kosakata yang 3.7.10 Mengidentifikasi kalimat

berkaitan dengan peristiwa siang dan yang menggunakan kosakata
malam melalui teks pendek (berupa tentang kegiatan malam hari
gambar, slogan sederhana, tulisan, sebagai bagian dari peristiwa
dan atau syair lagu) siang dan malam dengan tepat.
4.7 Menjelaskan kosa kata Bahasa 4.7.10 Menggunakan kosa kata
Indonesia dan ejaan yang tepat terkait kegiatan malam hari dalam
terkait peristiwa siang dan malam Menyusun kalimat/cerita
2. Matematika 3.3 Menjelaskan dan melakukan 4.4.1 Menyelesaikan masalah
penjumlahan dan pengurangan dalam kehidupan sehari-hari yang
bilangan yang melibatkan bilangan Melibatkan penjumlahan
cacah sampai dengan 99 dalam 4.4.2 Menyelesaikan masalah
Kehidupan sehari-hari serta sehari-hari yang melibatkan
mengaitkan penjumlahan dan pengurangan
pengurangan
kehidupan sehari-hari yang berkaitan
dengan penjumlahan dan
Melibatkan bilangan cacah sampai
dengan 99
dalam kehidupan sehari-hari di malam hari yang sesuai aturan di
rumah rumah
4.2.3 Menunjukkan kebiasaan di
4.2 Melakukan kegiatan sesuai malam hari yang sesuai dengan
dengan aturan yang berlaku dalam aturan di rumah

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Melalui arahan guru siswa mampu mengidentifikasi kalimat yang menggunakan kosakata terkait
kegiatan malam hari dengan tepat
2. Dengan membuat narasi siswa mampu menyusun kalimat dengan menggunakan kosa kata-kosa kata
terkait kegiatan malam hari menjadi suatu cerita narasi.
3. Dengan bermain peran siswa mampu mengidentifikasi kegiatan malam hari yang sesuai aturan di
rumah.
4. Dengan bermain peran siswa mampu menunjukkan kebiasaan di malam hari yang sesuai dengan aturan
di rumah
5. Dengan mengerjakan soal cerita siswa mampu menyelesaikan masalah dalam kehidupan sehari-hari
yang melibatkan penjumlahan.
6. Dengan mengerjakan soal cerita siswa mampu menyelesaikan masalah
sehari-hari yang melibatkan pengurangan.
sampai dengan 99 dalam Kehidupan sehari-hari serta mengaitkan penjumlahan dan pengurangan
3. Pendekatan

• Buku teks
• Lembar latihan
Alokasi
Waktu
doa bersama.
semangat’.
belajar
kegiatan belajar.
Inti 1. Guru mengarahkan siswa untuk membuat suatu cerita diawali 180
dengan melakukan brain storming (curah gagasan) tentang hal- Menit
hal apa sajayang bisa diceritakan berkaitan dengan sore hari.
2. Dengan membuat mind map (peta ide) guru membantu siswa
membuat cerita tentang kegiatan malam hari di rumah masing-
masing.
3. Kemudian guru meminta siswa membaca teks percakapan
yang ada pada buku teks lalu mendiskusikan tentang sikap
yang sesuai dengan aturan di rumah khususnya di malam hari.
4. Guru melakukan penekanan pada kebiasaan-kebiasaan baik di
malam hari.
5. Setelah itu siswa diminta membentuk kelompok untuk bermain
peran.
6. Siswa berlatih dulu dalam kelompoknya dengan membuat
dialog sendiri.
7. Lalu masing-masing kelompok mensimulasikan permainan
perannya.
8. Guru membentuk siswa menjadi 5 kelompok.
9. Guru menyiapkan 5 pos soal yang masing-masing terdapat 1
soal cerita terkait dengan penjumlahan dan pengurangan.
10. Masing-masing kelompok akan mendapat nomor urutan pos
yang soalnya akan mereka kerjakan terlebih dahulu. Jika
kelompok itu dapat nomor 3 makan kelompok teresebut
mengerjakan soal di pos 3 terlebih dahulu. Setelah selesai di
pos 3 kelompok tersebut bergeser ke pos 4 dst. Seterusnya
siklusnya seperti itu.
11. Sampai batas waktu yang diberikan semua kelompok
berkeliling dari 1 pos soal ke pos lainnya. Kelompok yang
tercepat dan hasil kerjanya
Alokasi
Waktu
Penutup 12. Guru meminta siswa untuk berpamitan dan memberi salam 15Menit
13. Guru mengulas kembali materi yang sudah dipelajari. Siswa
menyimpulkan hal-hal yang telah dipelajari dengan arahan
guru. Siswa melakukan refleksi diri setelah mengikuti proses
pembelajaran.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
1. Menulis cerita
2. Menentukan bilangan yang lebih besar, lebih kecil, atau sama dengan
(RPP)

Tema : ( 4 ) Keluargaku
Sub Tema : ( 1 ) Anggota Keluargaku
Muatan Pelajaran : PPKN, Bahasa Indonesia dan SBDP
Materi Pokok :
- Memahami simbol sila-sila Pancasila dalam lambang negara “Garuda Pancasila”.
- Mengenal kosakata dan ungkapan perkenalan diri, keluarga, dan orang-orang di tempat tinggalnya secara
lisan dan tulis yang dapat dibantu dengan kosakata bahasa daerah.
- Memahami elemen musik melalui lagu



2.(Sosial)
3.(Pengetahuan)
dan di sekolah.

Mapel
1. PPKN 3.1 Memahami simbol sila-sila Pancasila 3.1.4 Menyebutkan rumusan sila
dalam lambang negara “Garuda Pancasila”. pertama Pancasila.
4.1 Melakukan kegiatan sesuai dengan sila- 4.1.6 Mengucapkan syukur kepada
sila Pancasila dalam lambang negara Tuhan YME atas nikmat yang
“Garuda Pancasila”. diterimanya.
2. Bahasa 3.9 Mengenal kosakata dan ungkapan 3.9.3 Menunjukkan kosakata dan
Indonesia perkenalan diri, keluarga, dan orang-orang ungkapan perkenalan keluarga inti
di tempat tinggalnya secara lisan dan tulis lisan atau tulisan.
yang dapat dibantu dengan kosakata bahasa 3.9.4 Menunjukkan penggunaan
daerah. kosakata dan ungkapan perkenalan
4.9 Menggunakan kosakata dan ungkapan keluarga inti dalam suatu kalimat .
yang tepat untuk perkenalan diri, keluarga, 4.9.3 Mempraktikkan cara
dan orang-orang di tempat tinggalnya memperkenalkan anggota keluarga
secara sederhana dalam bentuk lisan dan inti dari gambar/ foto yang dibawa
tulisan siswa, secara lisan.
3. SBDP 3.2 Memahami elemen musik melalui lagu 3.2.4 Membedakan tinggi rendah
4.2 Menirukan elemen musik melalui lagu suara
4.2.4 Memeragakan tinggi rendah
suara

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Dengan mendengarkan lagu dan menyimak penjelasan guru, siswa dapat menyanyikan lagu dengan
tinggi rendah suara yang tepat dengan penuh percaya diri.
2. Melalui kegiatan diskusi, siwa dapat menjelaskan isi lagu dengan tepat dan santun.
3. Dengan menyimak penjelasan guru, siswa dapat menjelaskan tata cara perkenalan diri dengan tepat.
4. Dengan mengamati contoh yang diperagakan oleh guru, siswa dapat mempraktikkan perkenalan diri dan
anggota keluarga inti dengan santun dan percaya diri.
5. Dengan menyimak penjelasan guru, siswa dapat menghafalkan sila pertama dalam Pancasila dengan
percaya diri.
6. Dengan arahan guru, siswa dapat mempraktikkan cara bersyukur dengan baik.
 Memahami simbol sila-sila Pancasila dalam lambang negara “Garuda Pancasila”.
 Mengenal kosakata dan ungkapan perkenalan diri, keluarga, dan orang-orang di tempat tinggalnya
secara lisan dan tulis yang dapat dibantu dengan kosakata bahasa daerah.
3. Pendekatan

• Buku pegangan siswa.
• Foto keluarga siswa.
• Foto keluarga guru.
• Teks sila dalam Pancasila :
~~Disiapkan 5 lembar kertas , setiap kertas dituliskan satu sila Pancasila.
Kelima kertas tersebut diacak dan dimasukkan ke dalam amplop.
~~Setiap kelompok akan menerima satu paket amplop.
~~Banyaknya paket amplop yang disediakan, disesuaikan dengan jumlah kelompok yang
akan dibentuk.
Alokasi
Waktu
doa bersama.
semangat’.
semangat’.
9. Memeriksa kerapian pakaian dan kebersihan kelas.
santun, percaya diri.
Inti 1. Dengan bimbingan guru, siswa bersama-sama membaca teks 180
Keluarga Udin. Menit
2. Siswa difasilitasi bertanya jawab tentang teks Keluarga Udin.
3. Siswa menyimak penjelasan guru tentang sikap bersyukur atas
karunia Tuhan Yang Maha Esa berupa keluarga yang bahagia.
4. Ajaklah siswa berlatih kembali mengenal keluarga Udin,
dengan menyebutkan namanamanya.
5. Siswa menyimak penjelasan guru tentang kegiatan
menyanyikan lagu Satu-Satu Aku Sayang Ibu dengan
memperhatikan suara tinggi atau rendah.
6. Siswa menyanyikan lagu secara bersama.
7. Untuk melatih kepercayaan diri, siswa diminta secara sukarela
(boleh berpasangan) menyanyikan lagu di depan kelas.
Alokasi
Waktu
8. Siswa diminta mendiskusikan isi lagu tersebut dengan teman
sebelahnya. Guru membimbing jalannya diskusi.
9. Perwakilan siswa menceritakan hasil diskusi di depan kelas.
10. Beberapa hari sebelum pembelajaran, siswa diinformasikan
membawa foto keluarga untuk kegiatan hari ini. Jika siswa
kesulitan, guru bisa membantu membuat gambar ilustrasi di
papan tulis.
11. Guru menunjukkan foto keluarganya.
12. Siswa diminta mengamati dan mengajukan pertanyaan atas
foto tersebut.
13. Guru dapat memberikan contoh pertanyaan, misalnya :
~~Siapa nama Ayahnya?
~~Berapa anggota keluarga yang perempuan?
14. Siswa diminta mengisi pertanyaan tentang banyak anggota
keluarga sesuai foto keluarga guru atau gambar foto pada
ilustrasi guru sedang mengenalkan anggota keluarganya
(kolom isilah sesuai gambar di atas).
15. Siswa menyimak penjelasan guru tentang foto
Udin yang sedang memperkenalkan diri.
16. Siswa menyimak arahan guru tentang cara perkenalan yang
baik :
~~Mengucapkan salam pembuka.
~~Menyebutkan nama diri.
~~Menyebutkan nama ayah.
~~Menyebutkan nama ibu.
~~Mengucapkan terima kasih
~~Mengucapkan salam penutup.
17. Siswa mempraktikkan perkenalan anggota keluarga di depan
kelas. Siswa diarahkan jika mengalami kesulitan dalam
perkenalan.
18. Siswa saling memberikan apresiasi atas perkenalan siswa lain.
19. Siswa menyimak penjelasan guru tentang pentingnya kasih
sayang dalam keluarga dan rasa syukur atas karunia Tuhan
Yang Maha Esa berupa keluarga yang bahagia.
20. Siswa menyimak cerita guru bahwa negara kita memiliki dasar
negara Pancasila.
21. Guru mengarahkan pemahaman siswa bahwa bersyukur
kepada Tuhan atas karunia berupa keluarga yang bahagia
sesuai dengan sila pertama Pancasila.
22. Bersama guru, siswa menghafalkan sila pertama Pancasila.
23. Siswa dibagi dalam kelompok, misal setiap kelompok terdiri
dari 5 siswa.
24. Guru membagikan amplop berisi teks Pancasila.
25. Secara berkelompok, siswa diminta mengurutkan teks
Pancasila sesuai dengan teks yang ada di buku siswa.
26. Sikap bersyukur adalah cerminan dari sila pertama dalam
Pancasila, yaitu Ketuhanan yang Maha Esa.
27. Siswa difasilitasi untuk bertanya jawab tentang bentuk-bentuk
rasa syukur yang bisa dilakukan oleh siswa. Misalnya
mengucapkan terima kasih atas badan yang sehat, makanan
yang enak, sekolah yang bagus dan sebagainya.
28. Guru mengarahkan kembali pentingnya rasa syukur atas
karunia keluarga yang bahagia.
29. Siswa mempraktikkan cara bersyukur atas karunia keluarga
bahagia.
30. Siswa diingatkan akan pentingnya sikap peduli apabila ada
siswa yang ayah/ibunya sudah meninggal.
Penutup 1. Siswa berpasangan saling menceritakan kegiatan pembelajaran hari 15Menit
ini.
2. Siswa bersama guru melakukan refleksi :
~~Materi apa saja yang telah dipahami?
~~Materi apa saja yang belum dipahami?
~~Adakah hal-hal yang ingin diketahui oleh siswa lebih lanjut?
~~Bagaimana perasaan selama pembelajaran berlangsung?
6. Siswa menyimak penguatan materi yang disampaikan guru.
Alokasi
Waktu
7. Siswa menyimak kembali arahan guru akan nilai-nilai kasih sayang
dalam keluarga.
8. Bersama siswa, guru menyimpulkan kegiatan pembelajaran.
Termasuk menekankan sikap syukur, santun, dan percaya diri.
9. Siswa menyimak penjelasan guru tentang kegiatan pada esok hari,
yaitu kegiatan berolah raga sambil memperkenalkan diri. Mintalah
siswa langsung memakai seragam olah raga dari rumah.
10. Kegiatan diakhiri dengan merapikan pakaian, peralatan belajar,
kebersihan kelas, yel-yel kelas dan doa bersama.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
1. Penilaian Sikap
Observasi selama kegiatan berlangsung (lihat pedoman penilaian sikap).
• Menjawab pertanyaan lisan tentang tata cara memperkenalkan diri yang benar.
• Penilaian.
•
Kunci jawaban :
1. Mengucapkan salam pembuka.
2. Menyebutkan nama diri.
3. Menyebutkan nama ayah.
4. Menyebutkan nama ibu.
5. Menyebutkan nama kakak atau adik (jika ada)

Menyanyikan lagu dengan tinggi rendah suara.
Mempraktikkan cara memperkenalkan anggota keluarga inti
(RPP)

Materi Pokok :
- Mengenal kosakata hubungan kekeluargaan melalui gambar/ bagan silsilah keluarga dalam bahasa
Indonesia atau bahasa daerah
- Memahami prosedur gerak dasar lokomotor sesuai dengan konsep tubuh, ruang, usaha dan keterhubungan

2.(Sosial)
3.(Pengetahuan)
dan di sekolah.

Mapel
1. Bahasa Kompetensi Dasar: 3.10.3 Mengidentifkasi kosakata
Indonesia 3.10 Mengenal kosakata hubungan tentang hubungan kekeluargaan
kekeluargaan melalui gambar/ bagan dari kalimat sederhana yang
silsilah keluarga dalam bahasa Indonesia diberikan oleh guru.
atau bahasa daerah. 4.10.2 Menjawab pertanyaan
4.10 Menggunakan kosakata yang tepat tentang nama ayah, ibu dan kakak
dalam percakapan tentang hubungan atau adik.
kekeluargaan dengan menggunakan
bantuan gambar/ bagan silsilah.
2. PJOK 3.1. Memahami prosedur gerak dasar 3.1.1 Menjelaskan prosedur
lokomotor sesuai dengan konsep tubuh, gerakan berjalan satu arah
ruang, usaha dan keterhubungan dalam 4.1.1 Mempraktikkan prosedur
berbagai bentuk permainan sederhana gerakan berjalan satu arah.
4.1. Mempraktikkan prosedur gerakan
berjalan satu arah dengan konsep tubuh,
ruang, usaha dan keterhubungan dalam
berbagai bentuk permainan sederhana

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Dengan mengamati contoh yang diberikan oleh guru, siswa dapat menjelaskan prosedur gerakan berjalan satu
arah dengan tepat.
2. Dengan mengamati contoh yang diberikan oleh guru, siswa dapat mempraktikkan prosedur gerakan berjalan
satu arah secara berkelompok dengan penuh kerjasama.
3. Melalui kegiatan mempraktikkan prosedur gerakan berjalan satu arah, siswa dapat memperkenalkan nama
ayah, ibu, kakak/adik dengan santun dan percaya diri.
 Mengenal kosakata hubungan kekeluargaan melalui gambar/ bagan silsilah keluarga dalam bahasa
Indonesia atau bahasa daerah.
 Memahami prosedur gerak dasar lokomotor sesuai dengan konsep tubuh, ruang, usaha dan
3. Pendekatan

• Tali rafia untuk garis pembatas antar kelompok barisan.
• Tongkat estafet 2 buah, atau dapat diganti dengan tongkat yang lain yang mudah
didapatkan.
Alokasi
Waktu
Alokasi
Waktu
doa bersama.
semangat’.
santun, percaya diri, dan kerjasama.
10. Siswa menyimak review materi pertemuan sebelumnya yaitu
perkenalan keluargaku. Guru juga menekankan pentingya rasa
syukur atas karunia Tuhan berupa keluarga yang bahagia.
Inti 1. Siswa diminta mengamati gambar dan teks keluarga Udin 180
sedang berolah raga. Menit
2. Siswa menyimak cerita guru tentang gambar dan teks tersebut.
3. Siswa difasilitasi untuk bertanya jawab tentang gambar dan teks
tersebut.
4. Siswa menyimak penguatan guru tentang sikap syukur atas
karunia Tuhan berupa badan yang sehat. Untuk menjaga
kesehatan, kita perlu berolah raga.
5. Siswa diminta menceritakan kegiatan olahraga yang pernah
dilakukan bersama orang tua.
~~Apa jenis olehraganya?
~~Kapan waktunya?
~~Bagaimana perasaan mereka ketika itu?
6. Ajaklah siswa ke halaman sekolah.
7. Siswa bersama guru, melakukan gerakan pemanasan.
8. Setelah itu, bagi siswa menjadi 2 kelompok besar. Setiap
kelompok membentuk barisan dari depan ke belakang.
Namailah masingmasing kelompok dengan nama anggota
keluarga, misalnya kelompok ‘Kakak’ dan kelompok ‘Adik’.
Buatlah garis pembatas dari tali rafia yang memisahkan antar 2
kelompok. Jarak antar kelompok dari garis pembatas kurang
lebih 10 meter.
9. Untuk menambah keceriaan, mintalah siswa bermain ‘lakukan
kebalikannya’. Prosedurnya, guru memberikan instruksi ‘maju’,
maka barisan siswa harus melakukan gerakan kebalikannya
yaitu ‘mundur’. Variasikan dengan berbagai instruksi, misalnya
mundur, ke kanan, ke kiri, 1 langkah ke belakang, dan
sebagainya
10. Siswa menyimak penjelasan guru tentang aktivitas melakukan
prosedur gerakan berjalan lurus satu arah.
11. Siswa mengamati contoh yang diberikan guru dalam melakukan
prosedur bergerak satu arah, yaitu:
~~Posisi badan tegak.
~~Pandangan mata ke depan.
~~Melangkah biasa dengan koordinasi gerakan tangan dan kaki
sesuai.
~~Arah berjalan lurus (tidak menyamping) menuju satu arah.
13. Berikan penjelasan bahwa, secara bergantian, masing-masing
anggota kelompok, dimulai dari siswa paling depan (siswa
nomor 1) akan berjalan lurus menuju garis pembatas dengan
membawa tongkat. Sesampai di garis pembatas, mereka akan
saling bertanya jawab tentang nama ayah, ibu, kakak, atau adik.
14. Setelah selesai, siswa menyerahkan tongkat kepada siswa
nomor 2. Siswa nomor 1 kembali ke kelompok masing-masing
menuju posisi paling belakang.
15. Siswa nomor 2 melakukan tanya jawab yang sama sebagaimana
dilakukan siswa nomor Kegiatan diteruskan sampai semua
Alokasi
Waktu
siswa saling bertanya jawab tentang nama ayah, ibu, kakak, atau
adik.
16. Akhiri kegiatan dengan yel-yel penyemangat dan istirahat
sejenak.
17. Siswa didorong untuk mengajukan pertanyaan tentang kegiatan
pembelajaran yang dilakukan.
18. Siswa berlatih menuliskan nama diri, nama ayah dan nama ibu.
Penutup 19. Siswa berpasangan saling menceritakan kegiatan pembelajaran 15Menit
hari ini.
22. Siswa menyimak kembali arahan guru akan nilai-nilai kasih
sayang dalam keluarga.
Termasuk menekankan sikap syukur, santun, dan percaya diri.
24. Siswa menyimak penjelasan guru tentang kegiatan pada esok
hari, yaitu kegiatan berolah raga sambil memperkenalkan diri.
Mintalah siswa langsung memakai seragam olah raga dari
rumah.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
1. Penilaian Sikap
Menjawab pertanyaan nama anggota keluarga inti.
Tuliskan nama keluargamu.
1. Namaku ....
2. Nama Ayahku ....
3. Nama Ibuku ....
~~ Jumlah soal 3.
~~ Jika jawaban benar, skor = 2
~~ Skor maksimal = 2 x 3 = 6
s
Mempraktikkan prosedur gerakan berjalan satu arah.
Menjawab pertanyaan tentang nama ayah, ibu dan kakak atau adik.
(RPP)

Muatan Pelajaran : Bahasa Indonesia, PPKN, dan Matematika
Materi Pokok :
- Mengenal kosakata dan ungkapan perkenalan diri, keluarga, dan orang-orang di
tempat tinggalnya secara lisan dan tulis yang dapat dibantu dengan kosakata bahasa daerah.
- Memahami simbol sila-sila Pancasila dalam lambang negara “Garuda Pancasila”.
- Mengenal bangun ruang dan bangun datar dengan menggunakan berbagai benda konkrit.



2.(Sosial)
3.(Pengetahuan)
dan di sekolah.

Mapel
1. Bahasa 3.9. Mengenal kosakata dan ungkapan 3.9.3 Menunjukkan kosakata dan
Indonesia perkenalan diri, keluarga, dan orang-orang di ungkapan perkenalan keluarga
tempat tinggalnya secara lisan dan tulis yang inti lisan atau tulisan dengan
dapat dibantu dengan kosakata bahasa daerah. tepat.
4.9. Menggunakan kosakata dan ungkapan 4.9.4 Memperkenalkan anggota
yang tepat untuk perkenalan diri, keluarga, keluarga inti dari gambar/foto
dan orang-orang di tempat tinggalnya secara anggota keluarga yang ditempel
sederhana dalam bentuk lisan dan tulisan pada buku, secara tertulis
2. PPKN 3.1 Memahami simbol sila-sila Pancasila 3.1.5 Menunjukkan simbol sila
dalam lambang negara “Garuda Pancasila”. pertama Pancasila.
4.1 Melakukan kegiatan sesuai dengan sila-sila 4.1.4 Memanjatkan doa kepada
Pancasila dalam lambang negara “Garuda Tuhan yang Maha Esa sesuai
Pancasila”. dengan agamanya.
3. Matemati 3.6. Mengenal bangun ruang dan bangun datar 3.6.3 Menyebutkan benda-benda
ka dengan menggunakan berbagai benda yang berbentuk segiempat,
konkrit. segitiga dan lingkaran.
4.6. Mengklasifikasikan bangun ruang dan 4.6.2 Menjiplak bentuk bangun
bangun datar dengan menggunakan berbagai datar
benda konkrit.
 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Dengan menyimak penjelasan guru dan mengenali foto keluarga, siswa dapat mengenalkan keluarga inti
melalui tulisan dengan teliti.
2. Dengan mengamati gambar berbentuk bangun datar, siswa dapat menjiplak bangun datar berbentuk
segiempat, segitiga dan lingkaran dengan tepat.
3. Dengan menyimak penjelasan guru, siswa dapat membedakan bentuk bangun datar dan bukan bangun datar
dengan teliti.
4. Dengan mengamati benda-benda di sekitar lingkungan kelas, siswa dapat menyebutkan benda-benda konkrit
yang memiliki unsur segiempat, segitiga dan lingkaran dengan tepat.
5. Dengan mengamati simbol-simbol sila Pancasila dan menyimak penjelasan guru, siswa dapat menjelaskan
simbol sila pertama dalam Pancasila dengan percaya diri.
6. Dengan menyimak penjelasan guru, siswa mampu mempraktikkan cara berdoa kepada Tuhan yang Maha Esa.
 Mengenal kosakata dan ungkapan perkenalan diri, keluarga, dan orang-orang di tempat tinggalnya
secara lisan dan tulis yang dapat dibantu dengan kosakata bahasa daerah.
 Memahami simbol sila-sila Pancasila dalam lambang negara “Garuda Pancasila”.
 Mengenal bangun ruang dan bangun datar dengan menggunakan berbagai benda konkrit.
3. Pendekatan

• Foto keluarga (jika siswa kesulitaan, guru dapat membantu membuatkan gambar
ilustrasi).
• Lem kertas.
• Pensil warna/crayon.
• Peralatan belajar (rautan, buku, penggaris segitiga).
• Simbol dan teks Pancasila
Alokasi
Waktu
doa bersama.
semangat’.
8. Mengondisikan siswa dengan menanyakan kabar dan gerakan
‘senam otak/brain gym’.
pembelajaran yang akan dilakukan, sekaligus mereview materi
sebelumnya.
11. Siswa menyimak arahan guru tentang sikap berdoa, teliti, percaya
diri, dan kerja sama.
Inti 1. Siswa difasilitasi untuk mengamati dan bertanya jawab tentang 180
foto Udin yang telah dipelajari pada pembelajaran 1. Menit
2. Mintalah siswa menuliskan nama-nama anggota keluarga Udin
pada bagian yang masih kosong.
3. Jika siswa kesulitan, dapat membuka kembali foto Udin pada
pembelajaran 1.
4. Siswa memperhatikan penjelasan guru tentang bentuk foto.
Siswa diarahkan sehingga dapat mengambil kesimpulan bahwa
bentuk foto adalah segiempat. Guru menambahkan informasi,
bentuk bangun datar yang lain adalah segitiga dan lingkaran.
Alokasi
Waktu
5. Siswa diminta menyiapkan foto keluarga masing-masing. Jika
siswa mengalami kesulitan, guru dapat membantu dengan
gambar ilustrasi.
6. Siswa menyimak arahan guru tentang aktivitas menempel foto,
menuliskan data keluarga dan menemukan bentuk segiempat,
segitiga dan lingkaran yang ada pada gambar. Mintalah siswa
untuk menebalkannya.
7. Siswa diingatkan pentingnya kerapian dan kebersihan dalam
berkreasi
8. Sampaikan kepada para siswa bahwa pada bagian kolom nama
kakak atau adik tidak perlu diisi jika mereka tidak memiliki
kakak/adik.
9. Siswa difasilitasi untuk mengajukan pertanyaan sebelum
memulai aktivitas tersebut.
10. Jika siswa kesulitan membawa foto, dapat diganti gambar
ilustrasi dengan bantuan guru.
11. Tekankan pada siswa, apakah mereka dapat menemukan bentuk
segiempat, segitiga dan lingkaran pada bingkai tersebut.
Mintalah siswa untuk menebalkannya.
12. Setelah menuliskan data keluarga, minta siswa untuk menghias
dengan menggunakan pensil warna/crayon.
13. Siswa saling menunjukkan hasil karyanya kepada siswa lain.
14. Perwakilan siswa memperkenalkan anggota keluarganya dengan
membacakan tulisan yang telah dibuat dengan kosa kata yang
tepat.
15. Untuk menguatkan pemahaman, guru menjelaskan kembali
tentang bentuk segiempat, segitiga, dan lingkaran yang dapat
ditemukan dari hasil kreasi siswa. Ajukan pertanyaan, apakah di
rumah terdapat bingkai foto keluarga, jam dinding. Atau
peralatan sekolah (rautan, papan tulis, buku)?
16. Siswa mendiskusikan bentuk-bentuk bangun datar yang bisa
ditemukan pada benda-benda tersebut.
17. Siswa diminta mengamati gambar-gambar peralatan yang di
bagian pinggirnya ditebalkan sehingga membentuk bangun
datar (gambar foto keluarga udin, jam dinding, buku, rautan
dan penggaris segitiga).
18. Siswa menebalkan garis putus-putus pada gambar tersebut
sehingga membentuk bangun datar.
19. Siswa menyimak penjelasan guru tentang perbedaan bangun
datar dan bukan bangun datar.
20. Siswa menentukan mana yang termasuk bangun datar dengan
memberikan tanda ( ) dan yang bukan bangun datar dengan
tanda (X).
21. Siswa mengamati gambar (pintu, jendela, hiasan dinding
berbentuk segitiga, lingkaran) dan melengkapi jenis bangun
datar yang bisa ditemukan.
22. Perwakilan siswa mempresentasikan hasilnya.
23. Arahkan para siswa mendiskusikan apakah di kelas ada bingkai
foto Garuda Pancasila, foto
24. Presiden dan Wakil Presiden? Apakah bentuk
25. bingkainya?
26. Tunjukkan bingkai foto Garuda Pancasila. Siswa diminta
mengamati simbol-simbol sila dalam Pancasila. Guru
memfasilitasi tanya jawab, apakah ada bentuk bangun datar
yang mereka temukan?
27. Arahkan siswa untuk mengamati simbol sila pertama Pancasila.
Berikan penguatan. Mintalah siswa menjelaskan simbol sila
pertama Pancasila.
28. Siswa menyimak penjelasan guru tentang contoh perbuatan
yang sesuai sila pertama Pancasila
Penutup 29. .Siswa difasilitasi untuk bertanya jawab tentang contoh lain dari 15Menit
pengamalan sila pertama Pancasila. Arahkan sampai pada
jawaban Berdoa menurut agama masing-masing’.
30. Sampaikan juga bahwa Udin, Ayah, Ibu, Kak Mutiara selalu
berdoa.
Alokasi
Waktu
31. Demikian juga keluarga Edo, Siti, Beni, Dayu, dan Lani selalu
berdoa.
32. Siswa menyimak penjelasan guru akan arti pentingnya berdoa
sebelum dan sesudah belajar.
Termasuk menekankan sikap berdoa, teliti, percaya diri, dan
kerjasama.
36. Kegiatan ditutup dengan merapikan pakaian, peralatan belajar,
kebersihan kelas, yel-yel kelas dan mempraktikkan doa bersama
dipimpin salah seorang siswa.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
1. Penilaian Sikap
Membedakan bentuk bangun datar dan bukan bangun datar.
Soal :
Berilah tanda pada gambar di bawah ini yang berbentuk segiempat?
Berilah tanda pada gambar di bawah ini yang berbentuk segitiga?
Berilah tanda pada gambar di bawah ini yang berbentuk segiempat?
Kunci jawaban :
• Banyaknya jawaban benar yang diharapkan = 3 jawaban.
~~ Nilai akhir =
Jumlah skor yang diperoleh
Skor maksimal x 100 = ....
a. Penilaian Keterampilan
Memperkenalkan anggota keluarga inti dari gambar/foto anggota keluarga
yang ditempel pada buku, secara tertulis.
(RPP)

Tema : 4 (Keluargaku)
Sub Tema : 1 (Anggota Keluargaku)
Materi Pokok :
- kosakata hubungan kekeluargaan melalui gambar/ bagan silsilah keluarga
- elemen musik melalui lagu
Hari, Tanggal :

2 (Sosial)
3 (Pengetahuan)
4 (Keterampilan)
1 Bahasa Indonesia 3.10 Mengenal kosakata 3.10.3 Mengidentifkasi kosakata

hubungan tentang hubungan
kekeluargaan melalui kekeluargaan dari kalimat
gambar/ sederhana yang diberikan oleh
bagan silsilah keluarga dalam guru.
bahasa Indonesia atau bahasa 4.10.3 Bercerita tentang
daerah. keluarga dengan kosakata
4.10 Menggunakan kosakata kekeluargaan.
yang
tepat dalam percakapan
tentang
hubungan kekeluargaan
dengan
menggunakan bantuan
gambar/
bagan silsilah.
2 SBDP 3.2 Memahami elemen musik 3.2.4 Membedakan tinggi

melalui lagu rendah
4.2 Menirukan elemen musik suara
melalui lagu 4.2.4 Memeragakan tinggi
rendah
suara
1. Dengan menyimak contoh yang diberikan guru, siswa dapat menyanyikan lagu Garuda Pancasila dengan
memperhatikan tinggi rendah suara dengan penuh percaya diri.
2. Dengan menyimak penjelasan guru, siswa dapat menjelaskan prosedur gerakan berjalan satu arah dengan
tepat.
3. Dengan menyimak penjelasan guru, siswa dapat mempraktikkan prosedur gerakan berjalan satu arah
4. Dengan menyusun tulisan, siswa dapat menceritakan pengalaman berolah raga bersama keluarga.
1. Membaca dengan nyaring.
Ibu Beni pelatih paduan suara.
Hari itu ibu Beni melatih siswa kelas lima.
Siswa kelas lima akan menjadi petugas upacara.
Mereka berlatih menyanyikan lagu wajib Garuda Pancasila.
2. Menyanyikan lagu “Sayang Semuanya”
Sayang Semuanya
Satu satu aku sayang Ibu
Dua dua juga sayang Ayah
Tiga tiga sayang Adik Kakak
Satu dua tiga Sayang semuanya

• Teks lagu Garuda Pancasila.
Alokasi
Waktu
Pendahuluan 1. Kelas dibuka dengan salam dan doa bersama. 15 Menit
2. Mengondisikan siswa dengan menanyakan kabar dan sapaan ‘Hei....
halo, halo....hei’. (Ketika guru menyapa halo, siswa menjawab hei.
Jika guru menyapa hei, siswa menjawab halo. Variasikan sapaan,
misal, hei.., hei,... halo atau, halo... halo...hei, dan sebagainya).
3. Memeriksa kerapihan pakaian dan kebersihan kelas.
4. Siswa menyimak penjelasan guru tentang aktivitas pembelajaran
yang akan dilakukan.
5. Siswa menyimak arahan guru tentang sikap disiplin, percaya diri dan
kerjasama.
6. Siawa memyiapkan berdoa dan lambang sila pertama Pancasila.
Inti 7. Siswa menyimak informasi Guru bahwa orangtua kita memiliki 180 Menit
pekerjaan yang beragam. Sebagai contoh adalah Ibu dan Ayah Beni.
~~Ibu Beni bekerja sebagai pelatih paduan suara.
~~Ayah Beni bekerja sebagai pelatih senam.
Alokasi
Waktu
8. Siswa mendengarkan cerita guru bahwa, pada suata saat, Ibu Beni
melatih paduan suara kelas V untuk persiapan petugas upacara pada
hari Senin. Kelas V berlatih menyanyikan Lagu Garuda Pancasila.
9. Siswa diajak untuk berlatih lagu Garuda Pancasila. Guru
mencontohkan dengan tinggi rendah suara yang tepat. Siswa
mengikuti.
10. Siswa menyimak informasi bahwa sekolah mengundang Ayah Beni
untuk melatih senam irama.
Penutup 11. Siswa bersama guru melakukan refleksi : 15 Menit

12. Bagaimana perasaan selama pembelajaran berlangsung?
Termasuk menekankan sikap disiplin, percaya diri, dan kerjasama.
15. Kegiatan diakhiri dengan merapikan pakaian, peralatan belajar, dan
doa bersama.
H. SUMBER BELAJAR
2. Buku Guru
I. PENILAIAN
(RPP)

Sub Tema : 1 (Anggota Keluargaku)
Materi Pokok :
- bangun ruang dan bangun datar
Hari, Tanggal :

2 (Sosial)
3 (Pengetahuan)
4 (Keterampilan)
1 Bahasa Indonesia 3.10 Mengenal kosakata 3.10.1 Menyebutkan kosakata

hubungan kekeluargaan sesuai gambar
kekeluargaan melalui yang ditunjuk dari bagan
gambar/ silsilah kekeluargaan.
bagan silsilah keluarga dalam 3.10.2 Menjelaskan makna
bahasa Indonesia atau bahasa kosakata tentang hubungan
daerah. kekeluargaan dengan tepat.
4.10 Menggunakan kosakata 4.10.1 Menjawab pertanyaan
yang teman
tepat dalam percakapan tentang nama-nama terkait
tentang kosakata kekeluargaan (siapa
hubungan kekeluargaan nama ayah, nama ibu, dan
dengan kakak atau adik).
menggunakan bantuan
gambar/
bagan silsilah.
2 Matematika 3.6. Mengenal bangun ruang 3.6.3 Menyebutkan benda-

dan bangun datar dengan benda
menggunakan berbagai benda yang berbentuk segiempat,
4.6. Mengklasifikasikan 4.6.2 Menjiplak bentuk bangun
bangun datar.
ruang dan bangun datar
dengan
menggunakan berbagai benda
konkrit.
1. Dengan mengamati bangun datar, siswa dapat menyebutkan bendabenda yang berbentuk segiempat,
segitiga dan lingkaran dengan tepat.
2. Dengan mengamati contoh bagan silsilah keluarga, siswa dapat membuat bagan silisilah keluarga dari
bentuk segiempat, segitiga dan lingkaran dengan tepat dengan teliti.
3. Dengan menggunakan bagan silsilah keluarga yang dibuat, siswa dapat menceritakan anggota keluarga
4. Melalui tanya jawab dan kerjasama dengan teman, siswa dapat menuliskan nama anggota keluarga salah
satu teman dengan tepat.
1. Silsilah keluarga
Nama anggota keluarga temanku.
Ayah namanya . . . .
Ibu namany . . . .
Kakak namanya . . . .
Adik namanya . . . .
2. Bangun datar

• Kertas HVS atau kertas gambar.
• Pensil warna atau crayon.
• Lem kertas/isolatif.
Alokasi
Waktu
Pendahuluan 1. Kelas dibuka dengan salam dan doa bersama. 15 Menit
2. Mengondisikan siswa dengan menanyakan kabar dan menyanyikan
lagu ‘Kalau Kau Suka Hati’.
3. Memeriksa kerapihan pakaian dan kebersihan kelas.
5. Siswa menyimak arahan guru tentang sikap syukur, teliti, percaya
diri, dan kerja sama.
Alokasi
Waktu
6. Siswa memperhatikan penjelasan guru atas materi sebelumnya
tentang profesi orang tua,kegiatan olahraga, menyanyikan lagi
‘Garuda Pancasila’ dan pembiasaan berdoa sebagai cerminan sila
pertama dalam Pancasila. Guru juga menguatkan kembali materi
bentuk-bentuk bangun datar yang telah dipelajari.
Inti 7. Siswa diminta mengambil kembali bendabenda sekitar kelas yang 180 Menit
berbentuk segiempat, segitiga, dan lingkaran
8. Siswa mengamati dan menyimak cerita guru, bahwa dalam keluarga
dikenal juga istilah silsilah keluarga yang menunjukkan asal usul
keluarga.
9. Guru menjelaskan juga, bahwa bentuk bangun datar dapat digunakan
untuk membuat bagan silsilah keluarga. Sebagaimana ditunjukkan
oleh bagan silsilah keluarga Udin.
10. Siswa difasilitasi untuk mengajukan pertanyaan terkait dengan bagan
dan cerita keluarga Udin.
11. Siswa menyimak penjelasan guru, bahwa mereka akan membuat
bagan silsilah keluarga.
12. Guru memberikan bimbingan jika siswa mengalami kesulitan.
13. Setelah selesai membuat bagan, mintalah siswa saling menceritakan
dengan salah satu teman.
14. Mintalah siswa untuk menghias bagan silsilah keluarga dengan
pensil warna atau crayon. Tekankan pentingnya kerapian dan
kebersihan.
15. Mintalah siswa memajang/men-display bagan silsilah keluarga yang
telah dibuat. Berikan apresiasi atas seluruh karya siswa.
16. Siswa difasilitasi untuk mampu menjawab pertanyaan nama ayah,
ibu, kakak, atau adik.
17. Siswa saling bertanya jawab dengan salah satu teman dan
melengkapi tabel “Nama anggota keluarga temanku”.
18. Mintalah siswa saling bertukar jawaban dan mengoreksinya.
Penutup 20. Bersama siswa, guru menyimpulkan kegiatan pembelajaran. 15 Menit

Termasuk menekankan sikap teliti, percaya diri, dan kerjasama.
21. Guru menyampaikan apresiasi karena siswa telah bersikap baik dan
menunjukkan semangat selama pembelajaran.
H. SUMBER BELAJAR
2. Buku Guru
I. PENILAIAN
Mengisi kolom Nama anggota keluarga temanku.
(RPP)

Sub Tema : 1 (Anggota Keluargaku )
Materi Pokok :
- bangun ruang dan bangun datar
- simbol sila-sila Pancasila

Hari, Tanggal :

2 (Sosial)
3 (Pengetahuan)
4 (Keterampilan)
1 Bahasa Indonesia 3.10 Mengenal kosakata 3.10.3 Mengidentifkasi kosakata

hubungan tentang hubungan
kekeluargaan melalui kekeluargaan dari kalimat
gambar/ sederhana yang diberikan oleh
bagan silsilah keluarga dalam guru.
bahasa Indonesia atau bahasa 4.10.3 Bercerita tentang
daerah. keluarga dengan kosakata
4.10 Menggunakan kosakata kekeluargaan.
yang
tepat dalam percakapan
tentang
hubungan kekeluargaan
dengan
menggunakan bantuan
gambar/
bagan silsilah.
2 Matematika 3.6. Mengenal bangun ruang 3.6.3.Menyebutkan benda-

dan bangun datar dengan benda
menggunakan berbagai benda yang berbentuk segiempat,
4.6. Mengklasifikasikan 4.6.2.Menjiplak bentuk bangun
bangun datar.
ruang dan bangun datar
dengan
menggunakan berbagai benda
konkrit.
3 PKn 3.1 Memahami simbol sila- 3.1.5 Menyebutkan simbol sila

sila pertama Pancasila.
Pancasila dalam lambang 4.1.5 Merenungkan karunia
negara “Garuda Pancasila”. Tuhan
4.1 Melakukan kegiatan yang Maha Esa.
sesuai
dengan sila-sila Pancasila
dalam lambang negara
“Garuda
Pancasila”.

1. Dengan membaca nyaring dan menyimak penjelasan guru, siswa dapat menceritakan pengalaman bermain
bersama keluarga dengan percaya diri.
2. Dengan mengamati ilustrasi gambar, siswa dapat mengidentifikasi jenis permainan yang memiliki unsur
segiempat, segitiga dan lingkaran dengan teliti.
3. Dengan mengamati ilustrasi gambar, siswa dapat mengelompokkanjenis permainan yang memiliki unsur
segiempat, segitiga dan lingkaran dengan teliti.
4. Dengan mengamati gambar, siswa dapat menyebutkan simbol sila pertama Pancasila dengan benar.
5. Dengan penjelasan guru, siswa dapat merenungkan karunia Tuhan yang Maha Esa dengan penuh rasa
syukur.
1.
2. Bangun datar
3.

• Simbol-simbol sila Pancasila.
• Alat permainan yang memiliki unsur berbentuk segiempat, segitiga dan lingkaran.
Alokasi
Waktu
Pendahuluan 1. Kelas dibuka dengan salam, menanyakan kabar siswa, dan doa 15 Menit
bersama.
2. Mengondisikan siswa dengan menyanyikan lagu Di Sini Senang di
Sana Senang.
5. Siswa menyimak arahan guru tentang sikap syukur, berdoa, dan
kerjasama.
6. Siswa memperhatikan penjelasaan guru atas materi sebelumnya,
yaitu silsilah keluarga.
Inti 1. Siswa bersama guru, membaca nyaring teks Bermain bersama 180 Menit
2. Siswa diarahkan untuk saling mengajukan tanya jawab tentang teks
yang dibaca. Guru dapat membantu dengan memberikan contoh
pertanyaan :
~~“Kapan mereka bermain?”
~~“Apa saja yang mereka mainkan?”.
3. Perwakilan siswa diminta menceritakan kembali isi bacaan.
4. Siswa diminta menyiapkan cerita ketika bermain dengan saudara.
5. Perwakilan siswa menceritakan di depan kelas.
6. Siswa menyimak penjelasan guru, bahwa dalam alat permainan, kita
dapat menemukan bentuk segiempat, segitiga, atau lingkaran.
7. Mintalah siswa mengamati alat permainan pada gambar ilustrasi
dalam teks Bermain bersama. Atau jika memungkinkan guru bisa
membawa mainan yang berbentuk segiempat, segitiga atau
lingkaran.
8. Dengan mengamati gambar ilustrasi pada teks Bermain bersama atau
dengan menggunakan alat permainan yang telah disiapkan, siswa
secara berkelompok diminta mengelompokkan alat permainan yang
berbentuk segiempat, segitiga dan lingkaran.
9. Siswa mengisi mengisi kolom yang tersedia. Guru menekankan
pentingnya sikap ketelitian.
11. Siswa menyimak cerita guru. Ketika Udin dan Kak Mutiara sedang
asyik bermain, ibu datang dan memberi mainan. Permainannya
berupa kumpulan kalimat dan gambar. Cara bermainnya dengan
memasangkan kalimat dan gambar yang sesuai. Mereka senang
sekali.
12. Siswa menyimak penjelasan guru tentang pentingnya menjaga dan
merawat mainan. Sikap tersebut sebagai tanda bersyukur yang sesuai
dengan sila pertama dalam Pancasila. Ingatkan dan mintalah siswa
untuk menghafal bunyi sila pertama dan lambangnya, sebagaimana
pembelajaran 1 dan 3.
13. Mintalah siswa untuk memasangkan teks sila pertama Pancasila
dengan simbolnya.
14. Siswa diminta mendiskusikan simbol sila pertama Pancasila.
15. Perwakilan siswa menceritakan hasil diskusi.
16. Siswa diajak merenung betapa banyak karunia Tuhan yang mereka
terima, salah satunya memiliki mainan dan bermain bersama
keluarga. Karunia lain berupa keluarga yang bahagia, guru yang
menyayangi, sekolah yang nyaman, teman yang baik, badan sehat
dan sebagainya.
Alokasi
Waktu
17. Siswa diminta mengisi lembar ceklis Ayo Mencoba.
18. Siswa mengisi pertanyaan tentang nomor dan bentuk simbol sila
pertama Pancasila

20. Siswa menyimak penguatan guru atas materi yang disampaikan,
termasuk menjawab soal pada bagian Ayo Berlatih.
21. Bersama siswa, guru menyimpulkan kegiatan pembelajaran,
termasuk menekankan sikap syukur, berdoa, dan kerjasama.
22. Guru menyampaikan apresiasi karena siswa telah bersikap baik dan
menunjukkan semangat selama pembelajaran.
H. SUMBER BELAJAR
2. Buku Guru
I. PENILAIAN
(RPP)

Tema : 4. Keluargaku
Sub Tema : 2. Kegiatan Keluargaku
Muatan Pelajaran : PPKN, Bahasa Indonesia dan SBDP
Materi Pokok :
- Mengenal ungkapan penyampaian terima kasih, permintaan maaf, tolong, dan pemberian pujian, ajakan,
pemberitahuan, dan petunjuk kepada orang lain dengan menggunakan bahasa yang santun secara lisan dan
tulisan yang dapat dibantu dengan kosakata bahasa daerah.


2.(Sosial)
3.(Pengetahuan)
dan di sekolah.

Mapel
1. PPKN 3.2. Memahami aturan yang berlaku 3.2.7 Menggali informasi tentang hal-
dalam kehidupan sehari-hari di rumah hal yang harus dilakukan dalam
4.2. Melakukan kegiatan sesuai aturan hubungan dengan orang tua di rumah.
yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari 3.2.8 Menuliskan hal-hal yang
di rumah berhubungan dengan orangtua di
rumah.
3.2.9 Menuliskan hal-hal yang harus
dilakukan dalam hubungan dengan
orang tua di rumah.
4.2.7 Mencium tangan orang tua saat
berangkat ke sekolah.
4.2.8 Mencium tangan orang tua saat
pulang dari sekolah.
2. Bahasa 3.8. Mengenal ungkapan penyampaian 3.8.1 Menunjukkan ungkapan terima
Indonesia terima kasih, permintaan maaf, tolong, kasih lisan atau tulisan dengan tepat.
dan pemberian pujian, ajakan, 3.8.3 Menunjukkan ungkapan
pemberitahuan, dan petunjuk kepada permintaan tolong.
orang lain dengan menggunakan bahasa 4.8.1 Menggunakan ungkapan terima
yang santun secara lisan dan tulisan yang kasih lisan atau tulisan dengantepat.
dapat dibantu dengan kosakata bahasa 4.8.3 Menggunakan ungkapan
daerah. permintaan tolong lisan atau tulisan
4.8. Mengucapkan ungkapan tolong, dan dengan tepat.
pemberian pujian dengan menggunakan
secara lisan dan tulisan.
3. SBDP 3.3. Memahami gerak anggota tubuh 3.3.4 Mengidentifikasi gerak anggota
melalui tari. tubuh menirukan gerak hewan dalam
4.3. Memeragakan gerak anggota tubuh suatu tarian.
melalui tari 4.3.4 Memeragakan gerak anggota
tubuh menirukan gerak hewan dalam
suatu taria
 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Dengan membaca teks dan menyimak penjelasan guru, siswa mampu menjelaskan ungkapan tolong dan
terima kasih dengan santun.
2. Dengan menyusun percakapan, siswa mampu menggunakan ungkapan tolong dan terima kasih dengan
santun.
3. Dengan pembuatan poster, siswa mampu menuliskan hal-hal yang berhubungan dengan orang tua di rumah
berupa aturan makan dengan tepat.
4. Dengan menyimak contoh yang diperagakan guru, siswa dapat mensimulasikan kegiatan mencium tangan
orang tua pada saat berangkat dan pulang sekolah dengan santun.
5. Dengan menyimak penjelasan guru, siswa mampu mengidentifikasi gerak anggota tubuh menirukan gerak
ayam dalam suatu tarian dengan tepat.
6. Melalui praktik langsung, siswa mampu memeragakan gerak anggota tubuh menirukan gerak ayam dalam
suatu tarian dengan percaya diri.
 Mengenal ungkapan penyampaian terima kasih, permintaan maaf, tolong, dan pemberian pujian, ajakan,
pemberitahuan, dan petunjuk kepada orang lain dengan menggunakan bahasa yang santun secara lisan dan tulisan
yang dapat dibantu dengan kosakata bahasa daerah.
 Memahami gerak anggota tubuh melalui tari
3. Pendekatan

• Karton.
• Gunting.
• Lem.
• Koran/majalah bekas (jika ada).
• Pensil warna (crayon).
• Kertas undian sebanyak jumlah siswa.
Alokasi
Waktu
doa bersama.
semangat’.
8. Mengondisikan siswa dengan yel-yel kelas dan ‘tepuk selamat
pagi, selamat siang, selamat sore, dan selamat malam.
Prosedurnya :
9. ika guru mengucapkan selamat pagi, siswa tepuk tangan 1 X.
1. ~~Selamat siang = tepuk 2 X.
~~Selamat sore = tepuk 3 X.
Alokasi
Waktu
~~Selamat malam = tidak bertepuk tangan.
10. Variasikan pengucapan selamat pagi, siang sore dan malam.
11. Memeriksa kerapian pakaian dan kebersihan
kelas.
Inti • Siswa menyimak arahan guru tentang sikap syukur, peduli santun dan 180
percaya diri. Menit
• Siswa menyimak penjelasan guru tentang kegiatan dalam keluarga.
Masing-masing anggota keluarga memiliki kegiatan yang berbeda.
• Siswa diarahkan untuk saling bertanya jawab tentang kegiatan yang
dilakukan keluarga masing-masing.
• Bersama-sama membaca teks Makan Pagi Bersama Keluarga. Siswa
diingatkan kembali pentingnya rasa syukur atas kebersamaan
dalam keluarga.
• Siswa menuliskan kegiatan Makan Pagi Bersama Keluarga dengan
melengkapi bagian kalimat yang kosong dengan menggunakan
kata bantu yang tersedia.
• Siswa menyimak penjelasan guru tentang pentingnya memahami
peraturan pada saat makan.
• Bersama siswa, bacalah teks Peraturan makan.
• Siswa difasilitasi untuk mengajukan pertanyaan berdasarkan teks
tersebut.
• Bagilah siswa dalam beberapa kelompok.
• Mintalah siswa dalam setiap kelompok untuk menggali informasi
tentang kegiatan-kegiatan yang dapat dilakukan untuk membantu orang
tua di rumah, misalnya peraturan pada saat makan.
• Mintalah siswa menuliskan peraturan tersebut dalam kolom yang
tersedia dan dihias dengan crayon/pensil warna, gambar dari koran/
majalah bekas (jika ada).
• Perwakilan siswa mempresentasikan peraturan yang telah dihias
tersebut dan telah dibuat dan pajangan/display kelas.Ayo Mengamati
• Siswa mengamati percakapan antara Ibu dan Siti tentang merapikan
meja makan.
• Siswa menyimak penjelasan guru bahwa membantu orang tua contoh
perbuatan baik.
• Dengan berpasangan, siswa membuat contoh percakapan kegiatan
membantu orang tua dengan menggunakan kata tolong dan terima
kasih.
• Perwakilan siswa memeragakan percakapan tersebut di depan kelas.
• Siswa diminta melengkapi percakapan antara Siti dan Ibu, serta Siti
dan Ayah.
• Guru menceritakan bahwa setelah Siti membantu Ibu dan Ayah, Siti
bersiap untuk pergi ke sekolah.
• Siswa difasilitasi untuk bertanya jawab tentang aturan sebelum
berangkat ke sekolah. Arahkan jawaban siswa, misalnya berpamitan
dan mencium tangan orangtua.Bermain Peran
• Lakukan cara berpamitan pergi ke sekolah dan pulang sekolah, serta
mencium tangan orang tua.
• Bagi siswa dalam 2 kelompok besar. Kelompok I, mensimulasikan
berpamitan berangkat ke sekolah dan mencium tangan orang tua.
Sedang kelompok 2, mensimulasikan tatacara pulang dari sekolah ke
rumah dan mencium tangan orang tua.
• Guru berperan sebagai orang tua. Siswa berperan sebagai anak.
Tanyakan kepada siswa, bagaimana perasaan mereka ketika
melakukan kegiatan ini?Ayo Membaca
• Siswa menyimak informasi yang disampaikan guru bahwa kegiatan
anggota keluarga bermacam-macam. Misalnya belajar, membaca, dan
olahraga. Ada juga yang senang memasak, bermain dan rekreasi.
• Siswa bersama guru membaca dengan nyaring teks Rekreasi Bersama
Keluarga.
• Fasilitasi siswa untuk bertanya jawab tentang teks yang dibaca. Jenis
rekreasi apa yang pernah mereka lakukan? Mintalah siswa untuk
menggambarkan suasana pedesaan. Arahkan siswa untuk memahami
bahwa di pedesaan mudah dijumpai hewan peliharaan, misalnya sapi,
kerbau, kambing, dan ayam.
Alokasi
Waktu
• Siswa diarahkan untuk mengeksplorasi tentang ayam, misalnya
bentuk fisik, suara dan gerakannya.Ayo Mencoba
• Ajaklah siswa membuat kelompok kembali.Prosedurnya:
~~Sebelumnya siapkan potongan kertas undian
~~Tulislah di setiap kertas tersebut nama hewan-hewan (jumlah setiap
hewan yang akan ditulis tergantung jumlah anggota kelompok yang
akan dibentuk. Misalnya jumlah siswa 25 dengan anggota kelompok
5 anak, maka kertas yang disiapkan : ayam = 5 lembar, bebek=5
lembar, sapi = 5 lembar, kambing = 5 lembar, kucing = 5 lembar).
~~Bagi kertas undian secara acak.
~~Sampaikan bahwa para siswa harus menemukan anggota kelompok
dengan cara bergerak dan bersuara menirukan hewan yang tertulis di
kertas undian.
~~Pastikan kelompok telah terbentuk.
• Setelah kelompok terbentuk, berilah waktu 10 menit. Siswa
mendiskusikan gerak menirukan ayam dalam bentuk tarian.
• Setiap kelompok menampilkan tarian masingmasing.
• Siswa menyimak penguatan yang disampaikan guru dengan
mencontohkan gerakan ayam, yaitu mengepakkan sayap,
mendongakkan kepala sambil berkokok, berlari sambil mengepakkan
sayap.
• Lakukan tarian tersebut bersama-sama.
Penutup • Siswa bersama guru melakukan refleksi : 15Menit

• Bersama siswa menyimpulkan kegiatan pembelajaran.
• Siswa menyimak penjelasan guru tentang kegiatan olah raga yang
akan dilakukan pada esok hari. Siswa diminta langsung memakai
pakaian olah raga dari rumah.
• Kegiatan diakhiri dengan merapikan pakaian, peralatan belajar,
1. kebersihan kelas, yel-yel kelas dan doa
guru saat pulang.
H. SUMBER BELAJAR
 Buku Guru Tema 4 Keluargaku.
 Buku Siswa Tema 4 Keluargaku.
I. PENILAIAN
1. Penilaian Sikap
Menjawab pertanyaan penggunaan kata tolong dan terima kasih dalam
percakapan Ibu dan Siti, Ayah dan Siti (Ikon Ayo berlatih).
Banyak jawaban benar yang diharapkan = 4 jawaban
~~ Nilai akhir = Jumlah skor yang diperoleh
Skor maksimal
x 100 = ....

Memeragakan gerak anggota tubuh menirukan gerak ayam dalam suatu tarian
(RPP)

Materi Pokok :
- Mengenal ungkapan penyampaian terima kasih, permintaan maaf, tolong, dan pemberian pujian, ajakan,
- Memahami prosedur gerak dasar lokomotor sesuai dengan konsep tubuh, ruang, usaha dan keterhubungan

Hari, Tanggal : November 2019


2.(Sosial)
3.(Pengetahuan)
dan di sekolah.

Mapel
1. Bahasa 3.8. Mengenal ungkapan penyampaian 3.8.1 Menunjukkan ungkapan
Indonesia terima kasih, permintaan maaf, tolong, terima kasih lisan atau tulisan
dan pemberian pujian, ajakan, dengan tepat.
pemberitahuan, dan petunjuk kepada 3.8.3 Menunjukkan ungkapan
orang lain dengan menggunakan bahasa permintaan tolong.
yang santun secara lisan dan tulisan yang 4.8.1 Menggunakan ungkapan
dapat dibantu dengan kosakata bahasa terima kasih lisan atau tulisan
daerah. dengantepat.
4.8. Mengucapkan ungkapan tolong, dan 4.8.3 Menggunakan ungkapan
pemberian pujian dengan permintaan tolong lisan atau tulisan
menggunakan bahasa yang dengan tepat
santun kepada orang lain secara
lisan dan tulisan.
2. PJOK 3.1. Memahami prosedur gerak dasar 3.1.2. Menjelaskan prosedur
lokomotor sesuai dengan konsep tubuh, gerakan berlari satu arah sesuai
ruang, usaha dan keterhubungan dalam dengan konsep tubuh, ruang, usaha.
berbagai bentuk permainan sederhana Dan keterhubungan dalam berbagai
dan atau tradisional. bentuk permainan sederhana dan
4.1. Mempraktikkan prosedur gerakan atau tardisional.
berjalan satu arah dengan konsep tubuh, 4.1.2. Mempraktikkan prosedur
ruang, usaha dan keterhubungan dalam gerakan berlari satu arah sesuai
berbagai dengan konsep tubuh, ruang,
bentuk permainan sederhana dan atau usaha. Dan keterhubungan dalam
tradisional. berbagai bentuk permainan
sederhana dan atau tardisional.
 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Dengan mendengarkan cerita guru, siswa dapat menjelaskan kegiatan yang biasa dilakukan keluarga dengan
benar.
2. Dengan memperhatikan penjelasan guru, siswa dapat menunjukkan ungkapan tolong dan terima kasih dengan
tepat.
3. Dengan melakukan simulasi percakapan, siswa dapat menggunakan ungkapan permintaan tolong dan terima
kasih dengan santun.
4. Dengan menyimak penjelasan guru, siswa mampu menjelaskan prosedur gerakan berlari satu arah dengan
percaya diri.
5. Melalui permainan ayam dan elang, siswa mampu mempraktikkan prosedur gerakan berlari satu arah dengan
percaya diri.
.
 Mengenal ungkapan penyampaian terima kasih, permintaan maaf, tolong, dan pemberian pujian, ajakan,
pemberitahuan, dan petunjuk kepada orang lain dengan menggunakan bahasa yang santun secara lisan
dan tulisan yang dapat dibantu dengan kosakata bahasa daerah.
3. Pendekatan

• Bola tenis atau dapat diganti dengan bola lain yang mudah didapat.
Alokasi
Waktu
doa bersama.
semangat’.
8. Mengondisikan siswa dengan yel-yel kelas dan tepuk ‘putih,
hijau, kuning, merah’. Prosedurnya :
~~Jika guru mengucapkan putih, siswa tepuk tangan 1 X.
~~Kuning = tepuk 2 X.
~~Hijau = tepuk 3 X.
~~Merah = tidak bertepuk tangan.
~~Variasikan pengucapan putih, kuning, hijau dan merah.
10. Siswa menyimak penjelasan guru tentang aktivitas
11. Siswa menyimak arahan guru tentang sikap syukur, peduli,
santun dan percaya diri.
12. Siswa menyimak penjelasan guru tentang kegiatan dalam
keluarga. Salah satunya adalah olah raga.
Inti • Siswa menyimak cerita guru tentang kegiatan olah raga keluarga Beni. 180
• Siswa difasilitasi untuk mengajukan pertanyaan atas cerita Menit
tersebut.rita
• Siswa diarahkan untuk saling bertanya jawab tentang kegiatan olah
raga yang dilakukan keluarga masing-masing.
• Perwakilan siswa menceritakan ke depan kelas.
• Siswa menuju halaman sekolah untuk melakukan olah raga.yo encoba
• Awali dengan pemanasan dan penekanan pentingnya mensyukuri
nikmat sehat yang dikaruniakan Tuhan Yang Maha Esa.
• Siswa menyimak penjelasan guru tentang prosedur gerakan berlari
satu arah :
~~Posisi badan agak condong ke depan.
~~Pandangan mata ke depan.
~~Berlari dengan koordinasi gerakan tangan dan kaki sesuai.
~~Arah berlari lurus (tidak menyamping) menuju satu arah.
• Siswa menyimak penjelasan guru, tentang gerakan lari yang bukan
satu arah, misalnya dengan zig-zag dan memutar.
• Guru menyiapkan lintasan sederhana. Berupa lintasan lurus dari titik A
ke titik B. Jarak titik A
ke titik B kurang lebih 10 meter.
• Siswa bersama guru berkumpul di titik A. Siswa membentuk barisan
dari depan ke belakang.
• Siswa nomor 1 berlari dari titik A ke titik b dan kembali ke titik A.
Alokasi
Waktu
• Sesampai di titik A. Siswa menuju posisi paling belakang. Selanjutnya
siswa nomor 2 melakukan hal yang sama.
• Guru memberikan arahan jika ada prosedur gerakan yang kurang tepat.
Kegiatan diteruskan sampai semua siswa melakukan gerakan berlari.
• Siswa diajak rehat sejenak. Siswa difasilitasi untuk bertanya jawab
tentang kegiatan yang baru dilakukan.yo Mencoba
• Siswa menyimak penjelasan guru bahwa kemampuan berlari yang baik
akan membantu melakukan banyak kegiatan, misalnya melakukan
permainan yang menyenangkan.
• Siswa diajak melakukan permainan “Ayam dan Elang”
• Siswa dibagi menjadi dua kelompok besar, yaitu kelompok 1 dan 2.
• Pada setiap kelompok besar 1 dan 2, ada yang berperan menjadi elang,
induk ayam, dan sisanya menjadi anak ayam.
• Elang bertugas menangkap anak ayam, sedangkan induk ayam
bertugas menjaga anak ayam dari serangan elang.
• Setiap kelompok membentuk barisan, induk ayam berada pada barisan
paling depan. Elang berada di luar barisan berhadapan dengan induk
ayam.
• Mintalah kelompok 1 melakukan permainan terlebih dahulu.
• Kelompok 2 memberikan semangat.
• Di setiap kelompok, siswa bisa bergantian menjadi Elang atau Induk
ayam.
• Demikian juga sebaliknya, setelah kelompok 1, maka kelompok 2
melakukan permainan dan kelompok 1 memberikan semangat.yo Ber
• Setelah selesai, siswa diminta istirahat sejenak.
• Siswa diminta menceritakan kembali dan memberikan pendapat
tentang permainan.
• Siswa menyimak cerita guru bahwa Udin dan teman-teman sangat
senang bermain ayam dan elang. Pak guru juga menyampaikan terima
kasih karena para siswa telah bekerja sama dengan baik.
• Siswa memasuki kelas kembali. Diceritakan bahwa sesampai di kelas,
kelas dalam keadaan kotor. Udin dan kawan-kawan saling melakukan
percakapan untuk merapikan kelas dengan menggunakan kata tolong
dan terima kasih.
• Siswa diminta melengkapi kembali percakapan dengan menggunakan
tolong dan terima kasih.Ayo Bermain Peran
• Mintalah perwakilan kelas secara berpasangan untuk memeragakan
percakapan antara Udin dan Edo. Siswa difasilitasi untuk memberikan
contoh percakapan yang lain.
Penutup • Siswa bersama guru melakukan refleksi : 15Menit
• Guru menyampaikan penguatan materi.
• Siswa diingatkan akan pentingnya sikap syukur, peduli, santun dan
percaya diri.
• Bersama siswa, guru menyimpulkan kegiatan pembelajaran.
• Guru menyampaikan apresiasi atas kerjasama dan semangat siswa
dalam belajar.
• Kegiatan ditutup dengan merapikan pakaian, peralatan belajar,
kebersihan kelas, yel-yel kelas dan doa bersama.Guru memberi salam
penutup. Siswa boleh pulang.
Guru meminta siswa untuk berpamitan dan memberi salam kepada guru
saat pulang.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
1. Penilaian Sikap
Menjawab pertanyaan penggunaan kata tolong dan terima kasih dalam
percakapan Udin dan Edo (Ikon Ayo Mencoba dan Bermain Peran).
~~ Banyaknya jawaban benar yang diharapkan = 4 jawaban.
~~ Nilai akhir = Jumlah skor yang diperoleh
Pengamatan bermain ayam dan elang.
Lembar Penilaian Keterampilan : Bermain ayam elang

~~Ceklis kriteria yang muncul
~~Jika terlihat, skor = 1, belum terlihat, skor = 0
~~Skor maksimal = skor terlihat X jumlah kriteria = 1 X 3 = 3
~~Nilai akhir = Jumlah skor yang diperoleh
(RPP)

Muatan Pelajaran : PPKn, Bahasa Indonesia dan Matematika
Materi Pokok :
- Mengenal ungkapan penyampaian terima kasih, permintaan maaf, tolong, dan pemberian pujian, ajakan
- Mengenal pola bilangan yang berkaitan dengan kumpulan benda/gambar/gerakan atau lainnya.



2.(Sosial)
3.(Pengetahuan)
dan di sekolah.

Mapel
1. PPKN 3.2. Memahami aturan yang berlaku 3.2.7 Menggali informasi tentang hal-
dalam kehidupan sehari-hari di rumah. hal yang harus dilakukan dalam
4.2. Melakukan kegiatan sesuai aturan hubungan dengan orang tua di rumah.
yang berlaku dalam kehidupan sehari- 4.2.9 Meminta izin orang tua jika
hari di rumah hendak bermain di luar rumah.
2. Bahasa 3.8. Mengenal ungkapan penyampaian 3.8.1 Menunjukkan ungkapan terima
Indonesia terima kasih, permintaan maaf, tolong, kasih lisan atau tulisan dengan tepat.
dan pemberian pujian, ajakan 3.8.3 Menunjukkan ungkapan
pemberitahuan, dan petunjuk kepada permintaan tolong.
orang lain dengan menggunakan bahasa 4.8.1 Menggunakan ungkapan terima
yang santun secara lisan dan tulisan kasih lisan atau tulisan dengan tepat.
yang dapat dibantu dengan kosakata 4.8.3 Menggunakan ungkapan
bahasa daerah. permintaan tolong lisan atau tulisan
4.8. Mengucapkan ungkapan tolong, dengan tepat.
dan pemberian pujian dengan
menggunakan bahasa yang santun
kepada orang lain secara lisan dan
tulisan.
3. Matematika 3.5. Mengenal pola bilangan yang 3.5.2 Menyebutkan baris bilangan
berkaitan dengan kumpulan berdasarkan pola tertentu.
benda/gambar/gerakan atau lainnya. 4.5.2 Membuat pola bilangan yang
4.5. Memprediksikan dan membuat pola berkaitan dengan kumpulan
bilangan yang berkaitan dengan benda/gambar/gerakan atau
kumpulan benda/gambar/gerakan atau lainnya.
lainnya
 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Dengan menyimak penjelasan guru, siswa mampu menjelaskan hal hai yang harus dilakukan dalam hubungan
dengan orang tua di rumah dengan tepat.
2. Dengan membaca teks, siswa mampu menjelaskan ungkapan tolong dan terima kasih dengan santun.
3. Dengan mempraktikkan percakapan, siswa mampu menggunakan ungkapan tolong dan terima kasih dengan
santun dan percaya diri.
4. Dengan mengamati kumpulan benda, siswa mampu mengurutkan baris bilangan berdasarkan pola tertentu
dengan tepat.
5. Dengan mengamati kumpulan benda, siswa mampu membuat pola bilangan dengan teliti.
6. Dengan menyimak teks dan bercerita, siswa mampu mempraktikkan cara meminta izin orang tua jika hendak
bermain di luar rumah dengan benar.
 Mengenal ungkapan penyampaian terima kasih, permintaan maaf, tolong, dan pemberian pujian, ajakan
pemberitahuan, dan petunjuk kepada orang lain dengan menggunakan bahasa yang santun secara lisan
dan tulisan yang dapat dibantu dengan kosakata bahasa daerah.

 Mengenal pola bilangan yang berkaitan dengan kumpulan benda/gambar/gerakan atau lainnya.
3. Pendekatan

• Pensil, pensil warna, crayon, buku, penghapus atau penggari
Alokasi
Waktu
doa bersama.
semangat’.
Inti • Siswa menyimak arahan guru tentang sikap syukur, peduli, santun, dan 180
percaya diri serta penjelasan tentang kegiatan pembelajaran hari ini. Menit
• Siswa menyimak cerita guru tentang Dayu yang senang membantu
ayah dan ibu di rumah.
• Siswa difaslitasi untuk bertanya jawab tentang kegiatan yang bisa
dilakukan dalam hubungan dengan orang tua di rumah.
• Mintalah siswa secara berpasangan untuk mendiskusikan kegiatan
tersebut.
• Perwakilan siswa menceritakan di depan kelas.yo Mengamati
• Ajaklah siswa menemukan aktivitas membantu orangtua yang pernah
mereka lakukan, dengan mengisi tabel ‘Aku Senang Membantu Orang
Tua’, dengan memberikan tanda ceklis pada kolom sering, kadang-
kadang atau tidak pernah.
• Tanyakan kepada siswa, apakah ada kegiatan membantu orang tua
yang biasa mereka lakukan tapi belum tercantum dalam tabel?
Jika ada bantulah mengisi kolom yang masih kosong (......).
• Mintalah perwakilan siswa untuk menceritakan
tabelnya.Membaca
• Lanjutkan kegiatan dengan menginformasikan bahwa Dayu senang
membantu Ibu memasak.
• Bersama-sama membaca teks Memasak Bersama Keluarga.
Alokasi
Waktu
• Siswa difasilitasi untuk bertanya jawab teks tersebut. Guru dapat
memberikan contoh pertanyaan. “Berapa banyaknya wortel yang
dimiliki Ibu?” “Berapa banyaknya kentang?”Ayo Bermain Peran
• Siswa menyimak percakapan Dayu dan Ibu dalam menggunakan kata
tolong dan terima kasih.
• Siswa dibimbing guru untuk membuat contoh seperti percakapan di
atas. Perwakilan siswa memeragakan di depan kelas.
• Siswa menyimak percakapan Ayah dan Dayu tentang jumlah apel.
• Siswa memperhatikan penjelasan guru untuk menghitung dan
menuliskan banyak buah dan sayur, peralatan makan dan bumbu dapur
dalam gambar.
• Dari data tersebut, siswa diminta membuat baris bilangan yang
memiliki pola tertentu.Ayo Berlatih
• Lanjutkan kegiatan untuk menguatkan pemahaman siswa tentang pola
bilangan.
• Siswa membentuk kelompok beranggotakan 4 orang.
• Pada setiap kelompok, siswa mengumpulkan alat tulis yang dimiliki,
misalnya pensil, pensil warna atau crayon, buku, penghapus atau
penggaris.
• Mintalah siswa mengamati baris bilangan 1, 3, 5, 7.
• Dari kumpulan alat tulis yang mereka miliki, minta siswa
menyusunnya sesuai dengan pola bilangan tersebut.
• Arahkan siswa menyusun alat tulis berdasarkan pola yang berbeda.
Misalnya, 2, 4, 6, 8 atau 1, 4, 7, 10.
• Berikan apresiasi jika ada kelompok yang mampu menyusunnya.Ayon
• Siswa menyimak contoh percakapan Dayu dan Ibu yang meminta izin
ke luar rumah untuk bermain di rumah Siti.
• Siswa diminta memeragakan percakapan tersebut.
• Siswa diminta menceritakan pengalaman meminta izin sebelum
bermain di luar rumah.
Penutup 1. Guru memberi salam penutup. Siswa boleh pulang. Guru 15Menit
mem• Siswa bersama guru melakukan refleksi :
3. Siswa diingatkan akan pentingnya sikap syukur, peduli, santun dan
percaya diri.
• Bersama siswa, guru menyimpulkan kegiatan pembelajaran.
• Guru menyampaikan apresiasi atas kerjasama dan semangat siswa
dalam belajar.
• Kegiatan diakhiri dengan merapikan pakaian, peralatan belajar,
. kebersihan kelas, yel-yel kelas dan doa bersama.inta siswa untuk
berpamitan dan memberi salam kepada guru saat pulang.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
1. Penilaian Sikap
Menyusun baris bilangan berdasarkan gambar
~~Kentang, wortel, pisang dan apel.
~~Centong, gelas, piring, sendok.
~~Cabe, tomat, bawang putih dan bawang merah. (Latihan pada Ikon Ayo Mencoba pada buku siswa)
~~Jumlah jawaban benar yang diharapkan = 9
~~Jika jawaban benar, skor = 2
~~Skor maksimal = 2 x 9 = 18
Pengamatan memeragakan ungkapan tolong dan terima kasih secara lisan

Pengamatan memeragakan ungkapan tolong dan terima kasih secara lisan
~~Ceklis kriteria yang muncul
~~Jika terlihat, skor = 1, belum terlihat, skor = 0
~~Skor maksimal = skor terlihat X jumlah kriteria = 1 X 3 = 3
(RPP)

Materi Pokok :
- Ungkapan penyampaian terima kasih, tolong
- gerak anggota tubuh melalui tari.
Hari, Tanggal :

2 (Sosial)
3 (Pengetahuan)
4 (Keterampilan)
1 Bahasa Indonesia 3.8. Mengenal ungkapan 3.8.1 Menunjukkan ungkapan

penyampaian terima kasih, terima
permintaan maaf, tolong, dan kasih lisan atau tulisan dengan
pemberian pujian, ajakan, tepat.
pemberitahuan, dan petunjuk 3.8.3 Menunjukkan ungkapan
kepada orang lain dengan permintaan tolong.
menggunakan bahasa yang 4.8.1 Menggunakan ungkapan
santun secara lisan dan terima
tulisan kasih lisan atau tulisan dengan
yang dapat dibantu dengan tepat.
kosakata bahasa daerah. 4.8.3 Menggunakan ungkapan
4.8. Mengucapkan ungkapan permintaan tolong lisan atau
tolong, tulisan dengan tepat.
menggunakan bahasa yang
santun kepada orang lain
secara
lisan dan tulisan.
2 SBDP 3.3. Memahami gerak 3.3.4 Mengidentifikasi gerak

anggota tubuh anggota
melalui tari. tubuh menirukan gerak hewan
4.3. Memeragakan gerak dalam suatu tarian.
anggota 4.3.4 Memeragakan gerak
tubuh melalui tari. anggota
tubuh menirukan gerak hewan
dalam suatu tarian
1. Dengan menyimak penjelasan guru, siswa mampu menjelaskan gerakan menirukan gerak kupu-kupu
dengan benar.
2. Melalui contoh yang diberikan guru, siswa mampu mempraktikkan gerakan menari menirukan kupu-kupu
3. Dengan menyimak penjelasan guru, siswa dapat menjelaskan gerakan berlari satu arah dengan benar.
4. Dengan contoh yang diberikan oleh guru, siswa mampu mempraktikkan gerakan berlari satu arah dengan
percaya diri.
5. Dengan melakukan gerakan berlari satu arah, siswa mampu mempraktikkan penggunaan ungkapan tolong
dan terima kasih dengan santun.
a. Membuat kalimat dan percakapan dengan menggunakan kata tolong dan terima kasih
b.

Alokasi
Waktu
bersama.
2. Mengondisikan siswa dengan yel-yel kelas dan permainan gajah,
semut. Prosedurnya :
~Jika guru mengucapkan gajah, siswa menjawab ‘besar’ namun
diikuti dengan gerakan jari kanan yang menunjukkan sesuatu yang
kecil (kebalikannya).
~Jika guru mengucapkan semut, siswa menjawab ‘kecil’ namun
diikuti dengan gerakan kedua tangan (melingkar) menunjukkan
sesuatu yang besar (kebalikannya).
4. Siswa menyimak arahan guru tentang sikap syukur, peduli, dan
santun dan percaya diri serta penjelasan tentang kegiatan
pembelajaran hari ini.
Inti 5. Siswa menyimak cerita guru tentang kegiatan berkebun keluarga Siti. 180 Menit
Dayu membantu kegiatan Siti.
6. Jika ada siswa yang memiliki pengalaman berkebun bersama
keluarga, mintalah bercerita di depan kelas.
7. Siswa menyimak cerita guru tentang ketika Siti dan Dayu bermain
menirukan gerakan kupukupu.
8. Siswa menyimak penjelasan dan contoh gerakan kupu-kupu.
~Ayunkan kedua tangan ke atas dan ke bawah.
Alokasi
Waktu
~Tirukan gerakan sayap kupu-kupu.
~Gerakkan kepala ke kanan dan ke kiri.
~Condongkan badan ke depan.
~Bergeraklah ke sana ke kemari.
9. Siswa melakukan gerakan menari menirukan gerakan kupu-kupu.
10. Siswa diingatkan untuk bersyukur kepada Tuhan atas karunia
keindahan alam dan atas nikmat badan sehat.
11. Perwakilan siswa diminta menceritakan pengalaman menari
menirukan gerakan kupukupu.
12. Setelah kegiatan menari menirukan gerakan kupu-kupu, siswa
melakukan gerakan berlari satu arah sambil bermain membawa bola
dengan menggunakan ungkapan tolong dan terima kasih.
13. Siswa berdiri dengan membentuk barisan dari depan ke belakang.
14. Guru berdiri dengan jarak kurang lebih 10 M. Sambil memegang
bola.
15. Siswa menyimak kembali penjelasan guru aturan gerakan lari satu
arah, yaitu :
~posisi badan agak condong ke depan.
~pandangan mata ke depan.
~berlari dengan koordinasi gerakan tangan dan kaki yang sesuai.
~arah berlari lurus (tidak menyamping) menuju satu arah.
16. Siswa no 1 (paling depan), misalnya Dayu berlari satu arah menuju
kepada guru.
17. Sampai di depan guru, guru memberikan bola kepada Dayu, sambil
meminta Dayu mengantar bola kepada siswa nomor 2 yang sekarang
ada di posisi nomor 1, misalnya Lani.
18. Skenario gerakan dan percakapannya sebagai berikut :
~Guru : Dayu, tolong antarkan bola ini ke Lani.
~Dayu : Baik Pak.
~Guru : Terima kasih Dayu.
~Dayu : Sama-sama Pak Dayu kembali berlari menuju Lani.
~Dayu : Lani, tolong kembalikan bola ini kepada Pak Guru.
~Lani : Baik Dayu
~Dayu : Terima kasih Lani
~Lani : Sama-sama Dayu. Dayu menuju posisi paling belakang. Lani
berlari membawa bola kepada Pak Guru dan menyerahkannya.
Setelah menerima bola, guru melakukan percakapan seperti
percakapan awal dengan Dayu.
~Guru : Lani, tolong antarkan bola ini ke Beni (misal : Beni siswa di
belakang Lani)
~Lani : Baik Pak.
~Guru : Terima kasih Lani.
~Lani : Sama-sama Pak.
19. Kegiatan dilakukan sampai semua siswa mendapat giliran berlari.
20. Perwakilan siswa diminta menceritakan pengalaman permainan
tersebut.
Penutup 21. Siswa bersama guru melakukan refleksi. 15 Menit

~Materi apa saja yang telah dipahami?
~Materi apa saja yang belum dipahami?
~Adakah hal-hal yang ingin diketahui oleh siswa lebih lanjut?
~Bagaimana perasaan selama pembelajaran berlangsung?
22. Siswa menyimak penguatan atas materi yang disampaikan.
23. Siswa diingatkan akan pentingnya sikap syukur, santun dan percaya
diri.
25. Guru menyampaikan apresiasi atas kerjasama dan semangat siswa
dalam belajar.
H. SUMBER BELAJAR
2. Buku Guru
I. PENILAIAN
2. Penilaian pengetahuan: Tes tertulis dan tes lisan
Menjelaskan prosedur gerakan berlari satu arah.
Pengamatan gerakan berlari satu arah
(RPP)

Materi Pokok :
- Pola bilangan
Hari, Tanggal :

2 (Sosial)
3 (Pengetahuan)
4 (Keterampilan)

secara
lisan dan tulisan.
2 Matematika 3.5. Mengenal pola bilangan 3.5.2 Menyebutkan baris

yang bilangan
benda/gambar/gerakan atau 4.5.2 Membuat pola bilangan
lainnya. yang
4.5. Memprediksikan dan berkaitan dengan kumpulan
membuat benda/gambar/gerakan atau
pola bilangan yang berkaitan lainnya.
gambar/gerakan atau lainnya.

1. Dengan mengamati dan melengkapi teks percakapan, siswa dapat menjelaskan pentingnya penggunaan
ungkapan tolong dan terima kasih dengan tepat.
2. Dengan memeragakan percakapan, siswa dapat menggunakan ungkapan tolong dan terima kasih dengan
percaya diri.
3. Melalui permainan kartu bilangan, siswa dapat menyebutkan pola bilangan dengan tepat.
4. Melalui permainan kartu bilangan, siswa dapat menyebutkan pola bilangan dengan teliti.
a. Percakapan dengan menggunakan kata tolong dan berterima kasih
b. Pola bilangan
c. Menyusun pola bilangan dari yang terbesar ke terkecil dan terkecil ke terbesar

1. Buku pegangan siswa.
Alokasi
Waktu
bersama.
2. Mengondisikan siswa dengan yel-yel kelas dan Tepuk 1, 2, dan 3.
Prosedurnya:
~~Jika guru tepuk 1 (prok) siswa tepuk 3 (prok, prok, prok).
~~Guru tepuk 2, siswa tepuk 2.
~~Guru tepuk 3, siswa tepuk 1.
4. Siswa menyimak arahan guru tentang sikap syukur, santun, percaya
diri dan teliti, serta penjelasan tentang kegiatan pembelajaran hari ini.
Alokasi
Waktu
Inti 5. Siswa membaca nyaring dan menyimak penjelasan guru tentang 180 Menit
kegiatan Lani belajar didampingi orang tua.
6. Fasilitasi siswa untuk bertanya jawab tentang kegiatan belajar yang
didampingi orang tua di rumah.
7. Perwakilan siswa menceritakan ke depan kelas.
8. Siswa menyimak cerita guru tentang Ayah Lani sedang duduk di
ruang tamu dan merapikan buku serta alat tulis.
9. Siswa mengamati menuliskan banyaknya buku dan alat tulis dalam
gambar.
10. Siswa difasilitasi menyusun dan melanjutkan Garis bilangan yang 5
dan 6, yaitu bilangan 8, dan 11.
11. Siswa diminta melengkapi percakapan yang masih kosong dengan
ungkapan tolong atau terima kasih.
12. Tekankan pentingnya keterampilan menggunakan ungkapan tolong
dan terima kasih.
13. Siswa menyimak penjelasan guru untuk melengkapi gambar yang
hilang pada pola gambar segiempat, segitiga dan lingkaran.
14. Siswa bekerja secara mandiri.
15. Siswa menyimak penjelasan guru tentang permainan kartu bilangan.
16. Siswa dibagi dalam kelompok dengan 4-5 anggota. Tekankan
pentingnya kerjasama dalam kelompok.
17. Setiap kelompok menerima 20 set kartu bilangan.
18. Berikan waktu 10 menit. Mintalah kelompok untuk menyusun pola
bilangan berdasarkan pola:
~~gambar segiempat: 1, 3, 5, 7
~~gambar segitiga: 2, 4, 6, 8
~~gambar lingkaran: 1, 4, 7, 10
19. Arahkan siswa jika mengalami kesulitan.
20. Fasilitasi siswa agar bisa melanjutkan baris bilangan yang ke 5 dari
pola bilangan tersebut
21. Beri apresiasi jika ada siswa yang mampu.
22. Perwakilan kelompok mempresentasikan hasilnya.

24. Guru menyampaikanpenguatan atas materi yang telah disampaikan .
25. Siswa diingatkan akan pentingnya sikap syukur, santun, percayadiri,
dan teliti.
dalam belajar.
H. SUMBER BELAJAR
2. Buku Guru
I. PENILAIAN
Melengkapi gambar yang hilang pada pola gambar segiempat, segitiga, dan lingkaran (Ikon Ayo Berlatih).
Kunci Jawaban .
~~Pola segiempat : siswa menggambar 3 segiempat.
~~Pola segitiga : siswa menggambar 6 segitiga.
~~Pola lingkaran : siswa menggambar 10 lingkaran.
3. Penilaian Keterampilan :
(RPP)

Materi Pokok :
- Pola bilangan
- Aturan yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di rumah

Hari, Tanggal :

2 (Sosial)
3 (Pengetahuan)
4 (Keterampilan)

secara
lisan dan tulisan.
2 Matematika 3.5. Mengenal pola bilangan 3.5.2 Menyebutkan baris

yang bilangan
benda/gambar/gerakan atau 4.5.2 Membuat pola bilangan
lainnya. yang
4.5. Memprediksikan dan berkaitan dengan kumpulan
membuat benda/gambar/gerakan atau
pola bilangan yang berkaitan lainnya.
gambar/gerakan atau lainnya.
3 PKn 3.2. Memahami aturan yang 3.2.7 Menggali informasi

berlaku tentang
dalam kehidupan sehari-hari hal-hal yang harus dilakukan
di dalam hubungan dengan orang
rumah tua di rumah.
4.2. Melakukan kegiatan 4.2.9 Meminta izin orang tua
sesuai jika
aturan yang berlaku dalam hendak bermain di luar rumah
rumah.

1. Dengan mengamati peragaan yang dilakukan guru, siswa mampu menggali informasi tentang hal-hal yang
harus dilakukan dalam hubungan dengan orang tua di rumah dengan tepat.
2. Dengan melengkapi percakapan, siswa mampu menggunakan ungkapantolong dan terima kasih dengan
percaya diri.
3. Dengan mengamati gambar, siswa mampu menggunakan ungkapan tolong dan terima kasih dengan percaya
diri.
4. Dengan menyimak penjelasan guru, siswa mampu mempraktikkan
5. Melalui permainan kartu bilangan, siswa mampu menyebutkan pola bilangan dengan teliti.
6. Melalui permainan kartu bilangan, siswa mampu menyusun pola bilangan dengan teliti.
1. Pkn
bermacam-macam kegiatan yang bisa kalian lakukan di rumah bersama keluraga.
2. B. Indonesia
Percakapan dan kalimat menggunakan kata tolong dan berterima kasih
3. Matematika
Pola bilangan dan menyusul pola bilangan dari yang terbesar ke terkecil dan terkecil ke terbesar

• Pensil warna atau crayon warna merah, biru, hijau.
Alokasi
Waktu
bersama.
2. Mengondisikan siswa dengan yel-yel kelas dan lagu Kalau Kau Suka
Hati
4. Siswa menyimak arahan guru tentang sikap syukur, santun, percaya
diri dan teliti, serta penjelasan tentang kegiatan pembelajaran hari ini.
Inti 5. Siswa mengamati gambar Udin dan keluarga sedang merapikan 180 Menit
rumah.
6. Fasilitasi siswa untuk mengajukan pertanyaan terkait dengan cerita
yang disampaikan siswa.
Alokasi
Waktu
7. Perwakilan siswa menceritakan di depan kelas isi teks tersebut.
8. Siswa menyimak penjelasan guru bahwa ada berbagai aktivitas yang
bisa dilakukan siswa yang berhubungan dengan orang tua di rumah.
9. Ingatkan siswa tentang berbagai kegiatan membantu orang tua di
rumah yang telah dipelajari pada pembelajaran 3.
10. Guru memeberikan contoh gerakan pantomime merapikan tempat
tidur.
11. Siswa diminta menebak gerakan tersebut.
12. Mintalah siswa membentuk kelompok, terdiri dari 5-6 siswa.
13. Setiap kelompok untuk menyiapkan satu gerakan pantomin tentang
kegiatan yang ada hubungannya dengan orang tua di rumah,
misalnya:
~~Bangun tidur dan merapikan tempat tidur.
~~Menyapu halaman.
14. Setiap kelompok memeragakan di depan.
15. Kelompok lain menebak gerakan yang diperagakan.
16. Siswa menyimak penguatan yang disampaikan guru. (Guru dapat
menambahan contohcontoh yang berhubungan dengan orang tua
yang lebih luas). Misalnya :
~~Patuh terhadap orang tua.
~~Menghormati orang tua.
~~Mentaati perturan di rumah.
~~Meminta ijin sebelum bermain ke rumah teman, dan sebagainya.
17. Siswa diminta mengamati 3 gambar Beni, Edo dan Dayu sedang
membantu pekerjaan di rumah.
18. Siswa mengisi percakapan yang masih kosong dengan menggunakan
ungkapan tolong atau terima kasih.
19. Siswa menyimak cerita guru tentang kebiasaan baik yang dilakukan
Udin dan teman-teman, yaitu meminta izin kepada orang tua ketika
hendak bermain di luar rumah.
20. Mintalah siswa menceritakan kebiasaan minta izin sebelum bermain
ke luar rumah yang biasa siswa lakukan.
21. Siswa menyimak cerita guru tentang kegiatan bermain di rumah Edo.
Mereka bermain kelereng.
22. Siswa bekerja secara mandiri untuk melengkapi pola gambar
kelereng yang masih kosong. Gunakan pensil warna atau crayon
sesuai warna kelereng.
23. Berikan waktu 20 menit untuk melengkapi gambar dan menuliskan
pola bilangan.
~~Pola gambar kelereng merah = 4, 6, 8, 10
~~Pola gambar kelereng biru = 2, 5, 8, 11
~~Pola gambar kelereng hijau = 3, 5, 7, 9

26. Siswa menyimak penguatan guru atas materi yang disampaikan.
27. Siswa diingatkan akan pentingnya sikap syukur, santun, percaya diri,
dan teliti.
dalam belajar.
30. Siswa menyimak penguatan guru atas materi yang disampaikan.
31. Siswa diingatkan akan pentingnya sikap syukur, santun, percaya diri,
dan teliti.
dalam belajar.
H. SUMBER BELAJAR
2. Buku Guru
I. PENILAIAN
2. Penilaian pengetahuan: Tes tertulis
Melengkapi teks percakapan Beni dan Ibu, Ayah dan Edo, Dayu dan Ibu dengan menggunakan kata tolong
atau terima kasih. (Ikon Ayo Mencoba)
Kunci jawaban:
Percakapan Beni-Ibu : terima kasih.
Percakapan Ayah – Edo : tolong, terima kasih.
Percakapan Dayu – Ibu : terima kasih.
3. Penilaian keterampilan :
(RPP)

Tema : 4 Keluargaku
Sub Tema : 3 Keluarga Besarku
Materi Pokok : PPkn,Bahasa Indonesia dan SBDP

Hari, Tanggal :

2 (Sosial)
3 (Pengetahuan)
4 (Keterampilan)
1 Bahasa Indonesia 3.9 Mengenal kosakata dan 3.9.5 Menunjukan kosa kata dan
ungkapan perkenalan diri, ungkapan perkenalan keluarga
keluarga, dan orang-orang di besar lisan atau tulisan
tempat dengan tepat.
tinggalnya secara lisan 4.9.5 Mempraktikkan cara
dan tulis yang dapat dibantu memperkenalkan anggota
dengan kosakata bahasa keluarga besar dari gambar/ foto
daerah. yang
4.9 Menggunakan kosakata dibawa siswa secara
dan ungkapan yang tepat lisan.
untuk perkenalan diri,
keluarga, dan
orang-orang di tempat
tinggalnya secara sederhana
dalam bentuk lisan dan
tulisan.
2 SBDP 3.1 Memahami karya 3.1.13 Mengidentifikasi ciri-ciri

ekspresi dua dan tiga dimensi gambar sebagai karya ekspresi
4.1 Membuat karya ekspresi dua dimensi (meliputi ide/
dua dan tiga dimensi gagasan, tema, obyek, dan
komposisi bentuk dan warna)
4.1.10 Menentukan ide/gagasan,
tema, dan obyek untuk membuat
karya dua dimensi dengan
teknik menggambar.
3 PKn 3.3 Mengenal keberagaman 3.3.11 Menuliskan data tentang
karakteristik individu di kedudukan anggota di rumah
rumah dan di sekolah. 4.3.11 Menceritakan
4.3 Mengamati dan pengalaman berkunjung ke
menceritakan kebersamaan kerabat.
dalam keberagaman di rumah
dan
sekolah

A.Tujuan Pembelajaran :
1. Dengan mengamati video, siswa dapat membaca teks tentang
keluarga besar dengan lancar.
2. Dengan mengamati video, siswa dapat memberikan tanggapan
dengan menggunakan bahasa yang santun.
3. Dengan membaca teks, siswa dapat mengidentifikasi anggota keluarga besar dengan
benar.
4. Dengan membaca teks dan melihat gambar, siswa dapat memasangkan gambar dan
nama anggota keluarga besar dengan benar.
5. Dengan mengamati contoh, siswa dapat mengisi tabel daftar keluarga dirumah dengan
benar.
6. Dengan mengamat contoh, siswa dapat memperkenalkan anggota keluarganya
didepan kelas dengan benar dan jelas .
7. Dengan mengamati contoh, siswa dapat mengisi kedudukan keluarga besar Udin
dengan benar.
8. Dengan mengamati contoh gambar siswa mampu mengidentifikasi karya dua
dimensi,kemudian siswa dapat menyelesaikan gambar dua dimensi dengan baik.
9. Dengan menggambar di buku siswa, siswa mampu menentukan ide/ gagasan, tema,
dan obyek untuk membuat karya dua dimensi dengan teknik menggambar yang
benar.
C. Materi Pembelajaran :
 Membaca teks Keluarga Besar.
Keluarga Besarku
Aku memiliki keluarga besar.
Ada kakek dan nenek.
Juga paman dan bibi.
Aku juga memiliki saudara sepupu.
Kakek adalah ayah dari ayah atau ibu kita
Nenek adalah ibu dari ayah atau ibu kita.
Paman adalah saudara laki-laki ayah atau ibu kita.
Bibi adalah saudara perempuan ayah atau ibu kita.
Adik sepupu adalah anak paman atau bibi.
 Memberikan tanggapan dengan menggunakan bahasa yang santun dan percaya diri.
1. Apakah ada nama daerah untuk nama panggilan nenek dan kakek?
2. Tanyakan pada temanmu panggilan kakek dan nenek. Tanyakan juga daerah asal
temanmu.
Ayo Ceritakan di depan teman-temanmu
 Memasangkan Gambar Anggota Keluarga.
 Menggambar Keluarga.
D. Metode Pembelajaran :
1. Pendekatan Pembelajaran :
Pendekatan saintifik,
Tanya Jawab, diskusi, penugasan, demontrasi.
3. Model Pembelajaran :
Discovery Learning(DL)
E. Media dan Alat Pembelajaran

 Infocus ( Video )
 Buku pegangan.
 Kartu kosakata bergambar ayah, ibu, nenek, kakek, paman dan bibi.
 Contoh pohon keluarga.
 Buku gambar.
F. Sumber Belajar
 Buku Guru Tema 4 Keluargaku . Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013.
 Buku Siswa Tema 4. Keluargaku . Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013.
G. Langkah – langkah Pembelajaran :

 Prapembelajaran : Literasi 15 menit
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi
Waktu
Kegiatan Kegiatan Pembuka 15 Menit
Pendahuluan 1. Kelas dibuka dengan salam, menanyakan kabar siswa, doa bersama, dan
menyanyikan lagu anak.
2. Menyanyikan lagu Kebangsaan Indonesia Raya.
3. Guru menyapa siswa dan mengkondisikan kelas agar siap untuk belajar.
5. Guru melakukan ice breaking dengan bermain tebak tebak nama-nama
benda.
belajar.
Kegiatan inti Fase 1 180
Memberikan stimulus/memberikan rangsangan: Menit
 Melalui tayangan video Siswa mengamati gambar dan membaca teks
tentang keluarga besar dan keluarga besar Udin.
Fase 2
Identifikasi masalah:
 Siswa diminta menyebutkan anggota keluarga selain ayah, ibu dan adik
serta panggilannya.
 Siswa diminta menyebutkan warna pakaian anggota keluarga.
Fase 3
Pengumpulan data:
 Siswa mengidentifikasi tentang anggota keluarga selain ayah, ibu, dan
adik.
 Siswa membaca kartu kosa kata tentang anggota keluarga dan
panggilannya.
Fase 4
Pengolahan data:
 Siswa mengidentifikasi tentang panggilan anggota keluarga dirumah
masing – masing.
 Siswa diskusi tentang warna pakaian yang disukai anggota keluarga
masing - masing.
Fase 5
Pembuktian:
 Siswa secara berkelompok melakukan permainan memasangkan kosa kata
dengan gambar anggota keluarga.
 Perwakilan kelompok ke depan membacakan hasil memasangkan gambar.
 Kelompok yang lain mengamati dan memberikan tanggapan.
 Siswa mewarnai gambar pakaian anggota keluarga.
 Siswa menceritakan pengalaman tentang keluarga besarnya.
 Siswa memasangkan gambar anggota keluarga besar dengan menarik
garis.
Fase 6
Penarikan kesimpulan
 Siswa dengan bimbingan guru menyimpulkan bahwa keluarga itu bukan
hanya ayah, ibu, dan adik.
 Guru menyampaikan bahwa dengan semakin banyak keluarga yang
dimiliki merupakan suatu hal yang patut disyukuri
Kegiatan Kegiatan Penutup : 15Menit
Akhir 1. Siswa bersama guru melakukan refleksi : Materi apa saja yang telah
dipahami?
2. Materi apa saja yang belum dipahami?
3. Adakah hal-hal yang ingin diketahui oleh siswa lebih lanjut?
5. Guru menyampaikan penguatan materi.
percaya diri.
8. Menyanyikan lagu Garuda Pancasila.
G. Penilaian Pembelajaran
1. Penilaian Sikap
 Observasi selama kegiatan berlangsung (lihat pedoman penilaian sikap) .
 Latihan tertulis (lembar kerja) memasangkan gambar dan nama anggota keluarga besar.
 Pasangkan gambar dibawah ini dengan nama panggilan keluarga Udin.
 Contoh:
Skor maksimal 100

Skor tiap soal: 20
20 x 6/1,2 = 100
Menulis nama panggilan keluarga berdasarkan gambar silsilah keluarga Udin di buku siswa
 Contoh:
 Adik dari ibu adalah?
Jawabannya Bibi
 Ayah dari ayah atau ibu kita adalah? Kakek
 Ibu dari ayah atau ibu kita adalah? Nenek
 Adik laki-laki dari ayah atau ibu adalah? Paman
 Anak dari paman atau bibi adalah? Sepupu
Skor maksimal: 100

Skor tiap nomer : 50
50 X 4/2 = 100
 Unjuk kerja memberikan tanggapan berdasarkan gambar
 Unjuk Kerja membuat lukisan

(RPP)

Tema : 4 Keluargaku
Muatan Pelajaran :
Materi Pokok : Bahasa Indonesia dan PJOK

Hari, Tanggal :

2 (Sosial)
melihat, membaca dan bertanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya,
3 (Pengetahuan)
makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang
4 (Keterampilan)
mulia.
1. Dengan melihat contoh dari guru,siswa dapat bermain loncat tali dengan baik sehingga siswa mampu
mempraktikkan prosedur gerakan melompat satu arah sesuai dengan konsep tubuh, ruang, usaha dan
2. Dengan bermain lompat tali siswa mampu menjelaskan prosedur gerakan melompat satu arah sesuai dengan
konsep tubuh, ruang, usaha dan keterhubungan dalam berbagai bentuk permainan sederhana dan atau tradisional
dengar benar.
3. Dengan memperkenalkan keluarganya menggunakan pohon silsilah keluarga, siswa dapat memperkenalkan
anggota keluarga besarnya dengan kosa kata yang baik dan benar.
4. Dengan memperkenalkan keluarganya menggunakan pohon silsilah keluarga, siswa mampu memperkenalkan
anggota keluarga besar secara tertulis dari gambar/foto anggota keluarga yang ditempel pada buku siswa, serta
mampu memperkenalkan anggota keluarga besar secara tertulis dari gambar/foto anggota keluarga yang ditempel
pada buku siswa dengan baik dan benar.
B. Kompetensi Dasar dan Indikator pencapaian kompetensi :

Bahasa Indonesia
Kompetensi Dasar:
3.9 Mengenal kosa kata dan ungkapan perkenalan diri, keluarga, dan orang-orang di tempat tingggalnya secara lisan
dan tulis yang dapat dibantu dengan kosakata bahasa daerah.
4.9 Menggunakan kosa kata dan ungkapan yang tepat untuk perkenalan diri, keluarga, dan orang-orang di tempat
tinggalnya secara sederhana dalam bentuk lisan dan dalam tulis
Indikator:
3.9.6 Menunjukkan penggunaan kosa kata dan ungkapan perkenalan keluarga besar dalam suatu kalimat dengan tepat
4.9.6 Memperkenalkan anggota keluarga besar secara tertulis dari gambar/foto anggota keluarga yang ditempel pada
buku siswa.Memperkenalkan anggota keluarga besar secara tertulis dari gambar/foto anggota keluarga yang ditempel
pada buku siswa.
PJOK
Kompetensi Dasar :
3.1. Memahami prosedur gerak dasar lokomotor sesuai dengan konsep tubuh, ruang, usaha dan keterhubungan dalam
berbagai bentuk permainan sederhana dan atau tradisional.
4.1. Mempraktikkan prosedur gerakan berjalan satu arah dengan konsep tubuh, ruang, usaha dan keterhubungan
Indikator:
3.1.3 Menjelaskan prosedur gerakan melompat satu arah sesuai dengan konsep tubuh, ruang, usaha dan
4.1.3 Mempraktikkan prosedur gerakan melompat satu arah sesuai dengan konsep tubuh, ruang, usaha dan
 Muatan Bandung Masagi
 Agama
Ungkapan rasa syukur memiliki keluarga utuh.
Menanamkan Sikap peduli terhadap lingkungan sekitar.
 Bela Negara
Mematuhi peraturan dalam permainan lompat tali.
 Budaya
Budaya kebiasaan belajar bersama orang tua.
 Gerakan melompat satu arah.
 Kosa kata dan ungkapan perkenalan keluarga besar dalam suatu kalimat dengan tepat.

 Pohon keluarga besar
 Buku siswa
F. Sumber Belajar

Waktu
10. Guru melakukan apersepsi mengenai ceritalucu yang dikaitkan dengan
pelajaran.
belajar.
 Guru memulai pelajaran dengan mengajak siswa mengamati gambar pada
buku siswa mengenai gerakan melompat pada permainan tali karet.
 Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk menanyakan hal-hal yang
ingin diketahui berdasarkan gambar yang diamati.
Fase 2
 Setelah siswa bertanya, guru mengajak siswa keluar kelas menuju
lapangan.
 Siswa menyimak penjelasan guru bagaimana permaian lompat tali.
Sebelum memulai latihan siswa dibagi menjadi beberapa kelompok.
Masing masing kelompok memiliki satu tali karet. Dalam satu kelompok
ada dua orang siswa memegang tali karet. Jika ada siswa yang loncat
terkena tali karet, maka yang bersangkutan akan gantian jaga memegang
karet.
Fase 3
Pengumpulan data:
 Siswa menyimak penjelasan guru bagaimana permainan lompat tali.
 Siswa menceritakan permainan tali karet yang didengar dari pengalaman
anggota keluarganya.
Fase 4
Pengolahan data:
 Siswa dibimbing guru melakukan permainan lompat tali.
Fase 5
Pembuktian:
 Siswa secara berkelompok melakukan permainan lompat tali dengan jujur
dan tertib.
Fase 6
 Siswa dengan bimbingan guru menyimpulkan tentang :
 Cara permainan lompat tali
 Permainan lompat tali dapat dilakukan dengan anggota keluarganya.
 Dalam melakukan lompat tali harus mematuhi peraturan permainan.
dipahami?
percaya diri.
1. Penilaian Sikap
Observasi selama kegiatan berlangsung (lihat pedoman penilaian sikap)
Tes lisan tentang bagaimana memperkenalkan keluarganya di depan kelas.
3. Penilaian Keterampilan Melakukan gerakan loncat pada permaianan lompat tali
Melakukan gerakan lompat tali
Menceritakan Silsilah Keluarga

(RPP)

Tema : 4 Keluargaku
Muatan Pelajaran :
Materi Pokok : PPKN,Bahasa Indonesia dan Matematika

Hari, Tanggal :

2 (Sosial)
3 (Pengetahuan)
4 (Keterampilan)
1. Dengan membaca teks mengenai keluarga besar, siswa dapat menceritakan kegiatan bersama keluarga besarnya
serta mampu menunjukkan penggunaan kosa kata ungkapan perkenalan keluarga besar dalam suatu kalimat
2. Dengan memilih kata yang tepat, siswa dapat menggunakan kosakata perkenalan dengan baik serta
memperkenalkan anggota keluarga besar secara tertulis dari gambar/foto anggota keluarga besar secara tertulis
dari gambar/foto anggota keluarga yang ditempel pada buku siswa dengan benar.
3. Dengan memperhatikan contoh, siswa dapat mengukur panjang benda dengan alat ukur tidak baku, seperti
menggunakan jengkal tangan dengan baik.
4. Dengan memperhatikan contoh, siswa dapat mengenal panjang suatu benda melalui kalimat sehari-hari dengan
baik.
5. Dengan mengamati teks, siswa dapat melakukan pendataan kepada kedudukan keluarga besarnya dengan baik.
6. Dengan mengamati teks, siswa dapat menceritakan pengalaman mendata anggota keluarga di rumah berdasarkan
kedudukannnya.
B. Kompetensi Dasar dan Indikator pencapaian kompetensi :

PPKn
Kompetensi Dasar:
3.3 Mengenal keberagamankarak teristikindividudirumah dandi sekolah
4.3 Mengamatidanmenceriterakan kebersamaandalam keberagaman dirumah dansekolah
Indikator:
3.3.10 Menggali data tentang kedudukan anggota keluarga di rumah
4.3.10 Menceritakan pengalaman mendata anggota keluarga di rumah berdasarkan kedudukannnya.
Bahasa Indonesia
Kompetensi Dasar:
3.9 Mengenal kosa kata dan ungkapan perkenalan diri, keluarga, dan orang-orang di tempat tingggalnya secara lisan
dan tulis yang dapat dibantu dengan kosakata bahasa daerah.
4.9 Menggunakan kosa kata dan ungkapan yang tepat untuk perkenalan diri, keluarga, dan orang-orang di tempat
tinggalnya secara sederhana dalam bentuk lisan dan dalam tulis
Indikator:
3.9.6 Menunjukkan penggunaan kosa kata dan ungkapan perkenalan keluarga besar dalam suatu kalimat dengan
tepat
4.9.6 Memperkenalkan anggota keluarga besar secara tertulis dari gambar/foto anggota keluarga yang ditempel pada
buku siswa. Memperkenalkan anggota keluarga besar secara tertulis dari gambar/foto anggota keluarga yang
ditempel pada buku siswa.
Matematika
Kompetensi Dasar:
3.8, Mengenal dan menentukkan panjang dan berat dengan satuan tidak baku mengunakan benda/situasi konkret
4.8 Melakukan pengukuran panjang dan berat dalam satuan tidak baku dengan menggunakan benda/situasi konkret.
Indikator:
3.8.1 Mengenal panjang suatu benda lalui kalimat sehari hari
4.8.1 mengukur panjang benda dengan satuan tidak baku
 Muatan Bandung Masagi

 Agama
Saling menghormati antar anggota keluarga besar.
Menanamkan Sikap peduli terhadap lingkungan sekitar.
 Bela Negara
Mematuhi peraturan dalam permainan lompat tali.
 Budaya
Budaya kebiasaan belajar bersama orang tua.
 Membaca teks bacaan
 Kedudukan anggota keluarga di rumah.
 Kosa kata dan ungkapan perkenalan keluarga besar dalam suatu kalimat dengan tepat.
 Panjang suatu benda
 Mengukur benda – benda dengan jengkal tangan.

 Buku siswa.
 Tabel nilai pengukuran panjang.
F. Sumber Belajar

Waktu
15. Guru melakukan apersepsi mengenai cerita lucu yang dikaitkan dengan
pelajaran.
belajar.
 Siswa membaca teks bacaan tentang kedududkan keluarga besar.
Fase 2
 Siswa tanya jawab tentang bacaan .
 Siswa tanya jawab tentang kedudukan keluarga besar.
 Siswa tanya jawab tentang kegiatan yang dilakukan saat berkumpul
dengan keluarga besarnya.
Fase 3
Pengumpulan data:
 Siswa mendata anggota keluarga besar.
 .Siswa memperkenalkan anggota keluarganya dengan kalimat yang tepat.
 Siswa berdiskusi tentang kegiata yang dilakukan saat berkumpul dengan
keluarga besarnya ( misalnya suka diberikan hadiah)
Fase 4
Pengolahan data:
 Siswa mendata siapa yang lebih tua dan yang lebih muda antara kake dan
ayah, nenek dan ibu, serta kakak dan adik.
Fase 5
Pembuktian:
 Siswa bercerita pengalaman mereka ketika berkumpul dengan keluarga
besarnya.
Fase 6
 Guru menyampaikan bahwa kakek dan nenek merupakan keluarga besar
kita. Usia mereka lebih tua dibandingkan dengan ayah dan ibu juga anak –
anak sekalian. Kita harus selalu menghormati kakek dan nenek.
dipahami?
percaya diri.
4. Penilaian Sikap
Latihan tertulis pada buku siswa disesuaikan dengan hasil kerja sama kelompok

Melakukan cerita pengalaman mendata anggota keluarga (wawancara)
Mengukur benda-benda dengan jengkal tangan (alat ukur dan satuan tidak baku)
(RPP)
Satuan Pendidikan : SDN 223 Bhakti Winaya

Tema : 4 Keluargaku
Muatan Pelajaran : Bahasa Indonesia , SBDP dan PJOK
Materi Pokok :
- Menyebutkan Anggota keluarga Besarku.
- Menyebutkan peralatan untuk menggambar.
- Bermain lompat kelompok.
Hari, Tanggal :


2.(Sosial)
3.(Pengetahuan)
dan di sekolah.

1. Bahasa Indonesia 3.9 Mengenal kosa kata dan 3.9.5Menunjukkan penggunaan

ungkapan perkenalan diri, kosa
keluarga, dan orang-orang di kata perkenalan dan ungkapan
tempat tingggalnya secara lisan dalam suatu kalimat dengan
dan tulis yang dapat dibantu tepat
dengan kosakata bahasa 4.9.6. Memperkenalkan anggota
daerah. keluarga besarSecara tertulis
4.9 Menggunakan kosa kata dan dari gambar/foto anggota
ungkapan yang tepat untuk keluarga Yang ditempel pada
perkenalan diri, keluarga, buku siswa
dan orang-orang di tempat
tinggalnya secara.
2. SBDP 3.1 Memahami karya ekspresi 3.1.14 Mengidentifikasi alat dan
dua bahan yang dapat digunakan
dan tiga dimensi. membuat gambar ekspresi.
4.1 Membuat karya ekspresi dua 4.1.11 Menyiapkan alat dan bahan
dan tiga dimensi. untuk membuat karya gambar
ekspres.
3. PJOK 3.1 Mengetahui konsep gerak 3.1.3 Menjelaskan prosedur
dasar lokomotor sesuai dengan gerakan
dimensi anggota tubuh yang melompat satu arah sesuai
digunakan, arah, ruang gerak, dengan konsep tubuh, ruang,
hubungan, dan usaha, dalam usaha dan keterhubungan
berbagai bentuk permainan dalam berbagai bentuk
sederhana dan atau tradisional. permainan sederhana dan atau
4.1 Mempraktikkan pola gerak tradisional.
dasar lokomotor sesuai dengan 4.1.3 Mempraktikkan prosedur
dimensi anggota tubuh yang gerakan melompat satu
digunakan, arah, ruanggerak, arah sesuai dengan konsep
hubungan dan usaha, dalam tubuh, ruang, usaha dan
berbagai bentuk permainan keterhubungan dalam berbagai
sederhana dan atau tradisional bentuk permainan sederhana

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Dengan melakukan lompat kelompok, siswa mampu menjelaskan prosedur gerakan melompat satu arah
dengan benar.
2. Dengan melakukan lompat kelompok, siswa mampu mempraktikan prosedur gerakan melompat satu arah
dengan konsep tubuh, ruang, usaha dan keterhubungan dalam berbagai bentuk permainan sederhana
atau tradisional dengan benar.
3. Dengan memasangkan kosa kata perkenalan, siswa akan mampu menggunakan kalimat perkenalan yang
benar.
4. Dengan mengisi kata perkenalan yang tepat pada latihan di buku siswa, siswa akan mampu menunjukkan
penggunaan kosa kata perkenalan dan ungkapan dalam suatu kalimat dengan tepat.
5. Dengan memilih gambar alat-alat menggambar yang benar, siswa mampu mengidentifikasi alat dan bahan
yang dapat digunakan membuat gambar ekspresi dengan baik.
6. Dengan memilih gambar alat-alat menggambar yang benar, siswa menyiapkan alat dan bahan untuk membuat
karya gambar ekspresi.
3. Pendekatan

• Foto kakek dan nenek siswa yang diminta dibawa sebelum hari kegiatan
pembelajaran berlangsung.
• Buku gambar.
Alokasi
Waktu
Alokasi
Waktu
bersama.
8. Guru melakukan apresepsi dengan melakukan permainan tebak-
tebakan.
belajar.
olahraga
Inti • Siswa berkelompok dan masing-masing kelompok terdiri dari lima orang 180 Menit
siswa.
• Setiap anggota kelompok memegang pundaktemannya.
• Tiap kelompok lompat sesuai perintah gurunya.
• Kelompok yang salah lompat adalah kelompok yang kalah.
• Guru dapat memberikan perintah yang berlawanan. Contoh siswa harus
loncat ke kiri ketika perintahnya ke kanan.Ayo Mengamati
• Setelah berolah raga, siswa kembali ke kelas dan diminta mengamati teks
di buku siswa mengenai Siti yang bertemu neneknya.Ayo Berlatih
• Kegiatan dimulai dengan guru bertanya kepada siswa, mengenai nama
panggilan anggota keluarga besarnya.
• Kemudian siswa menuliskan nama pangilan untuk paman dan bibi di tabel
yang sudah disiapkan di buku siswa.Ayo Menulis
• Guru bertanya bagaimana caranya siswa memperkenalkan anggota
keluarganya
• Siswa kemudian mengisi kosa kata perkenalan di buku siswa.
• Guru meminta siswa mengamati teks mengenai kegiatan Udin yang akan
menggambar foto keluarga besarnya.
• Siswa diminta mengidentifikasikan alat–alat untuk menggambar.
• Setelah tahu alat apa yang bisa digunakan untuk mengggambar, siswa
menggambar keluarga besarnya pada tempat yang sudah di sediakan di
buku siswa.
Penutup • Setelah menggambar guru dan siswa melakukan review atau kesimpulan 15Menit
pembelajaran.
• Setelah selesai menulis guru meminta siswa melakukan refleksi kegiatan
hari ini.
H. SUMBER BELAJAR
 Buku Guru Buku Siswa Tema
I. PENILAIAN
1. Penilaian Sikap
Kunci Jawaban dan skor.
Tuliskan bagaimana kamu memperkenalkan keluargamu. Pilih kata yang
tepat di dalam kotak di bawah ini.
(RPP)

Tema : 4 Keluargaku
Materi Pokok :
- Bercerita tentang kesuakaan dari setiap anggota keluarga.
- Mengukur panjang benda dengan satuan tidak baku.
Hari, Tanggal :


2. (Sosial)
3. (Pengetahuan)
4. (Keterampilan) karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam

1. Bahasa Indonesia 3.9 Mengenal kosa kata dan 3.9.5 Menunjukkan kosa kata dan
ungkapan perkenalan diri, ungkapan perkenalan keluarga
keluarga, dan orang-orang di besar lisan atau tulis dengan
tempat tingggalnya secara lisan tepat.
dan tulis yang dapat dibantu 4.9.5 Mempraktikkan cara
dengan kosakata bahasa memperkenalkan anggota
daerah. keluarga besar dari gambar/foto
4.9 Menggunakan kosa kata dan yang dibawa siswa secara lisan
ungkapan yang tepat untuk
perkenalan diri, keluarga,
dalam bentuk lisan dan dalam
tulis
2. Matematika 3.8, Mengenal dan menentukkan 3.8.1 Mengenal panjang suatu
panjang dan berat dengan benda
satuan tidak baku mengunakan lalui kalimat sehari hari.
benda/situasi konkret. 4.8.1 Mengukur panjang benda
4.8 Melakukan pengukuran dengan satuan tidak baku.
panjang
dan berat dalam satuan tidak
baku dengan menggunakan
benda/situasi konkret.
 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Dengan membaca teks, siswa dapat menyebutkan kosakata yang berhubungan dengan anggota keluarga besar
dengan benar.
2. Dengan membaca teks, siswa dapat mempraktikkan cara memperkenalkan anggota keluarga besar dari
gambar/foto yang dibawa siswa secara lisan dengan benar.
3. Dengan melakukan pengukuran panjang pada benda-benda di sekitar kelas dengan siswa mampu mengenal
panjang suata benda melalui kalimat sehari-hari dengan baik.
4. Dengan melakukan pengukuran berat pada benda-benda di sekitar kelas dengan alat dan satuan tidak baku
siswa mampu menegetahui berat benda dan mengukur benda dengan alat dan satuan tidak baku dengan
baik
3. Pendekatan

• Buku teks
• Alat ukur panjang sederhana?
Alokasi
Waktu
bersama.
8. Guru melakukan ice breaking dengan bernyanyi bersama-sama.
Alokasi
Waktu
belajar.
dilakukan hari ini.
Inti • Siswa diminta mengamati teks di buku siswa kemudian menceritakan 180
mengenai pengalamannya bermain dengan saudaranya. Menit
• Kemudian siswa diminta menceritakan mengenai pengalamannya bermain
dengan saudaranya.Ayo Mencoba
• Kegiatan mengukur panjang benda dengan alat sederhana dengan satutan
tidak baku :
• Siswa diminta berkelompok dan membuat alat ukur panjang yang
dicontohkan di buku siswa.
• Alat ukur adalah benda yang tidak asing di sekitar siswa dengan panjang
yang sama, contohnya korek api. Jika siswa mempunyai
alat yang lain dipersilahkan.
• Siswa mengukur benda-benda di sekitar kelas dengan alat ukur panjang
sederhana tidak baku, kemudian menuliskan hasilnya di tabel yang
disediakan di buku siswa.
Penutup • Guru dan siswa melakukan review atau kesimpulan pembelajaran. 15Menit
• Sebelum pelajaran ditutup guru meminta siswa melakukan refleksi
kegiatan hari ini.
• Kegiatan belajar ditutup dengan doa.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
1. Penilaian Sikap
Tes tertulis.
(RPP)

Tema : 4
Sub Tema : 3 Keluargaku
Materi Pokok :
- Bermain petan memperagakan percakapan bersama keluarga besar.
- Membandingkan antara tinggi dan pendek.
- Pengalaman bermain dan beribadah bersama keluarga besarku.
Hari, Tanggal :


2. (Sosial)
3. (Pengetahuan)
ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah dan di
sekolah.

1. PPKN 3.3 Mengenal keberagaman 3.3.12 Menyebutkan kedudukan

karakteristik individu di rumah anggota keluarga berdasarkan
dan di sekolah. kedudukannya.
4.3 Mengamati dan 4.3.12 Menceritakan pengalaman
menceriterakan beribadah bersama anggota
kebersamaan dalam keluarga.
keberagaman dirumah dan
sekolah.
2. Bahasa Indonesia 3.9 Mengenal kosa kata dan 3.9.5Menunjukkan penggunaan
ungkapan perkenalan diri, kosa
keluarga, dan orang-orang di kata perkenalan dan ungkapan
tempat tingggalnya secara lisan perkenalan keluarga besar lisan
dan tulis yang dapat dibantu atau tulis dengan tepat.
dengan kosakata bahasa 4.9.5 Mempraktikkan cara
daerah. memperkenalkan anggota
4.9 Menggunakan kosa kata dan keluarga besar dari gambar/foto
ungkapan yang tepat untuk yang dibawa siswa secara lisan.
perkenalan diri, keluarga,
dalam bentuk lisan dan dalam
tulis.
3. Matematika 3.8, Mengenal dan menentukan 3.14.1 Mengenal panjang suatu
panjang dan berat dengan benda melalui kalimat sehari
satuan tidak baku mengunakan hari (panjang pendek).
benda/situasi konkret. 4.11.1 Mengukur panjang benda
4.8 Melakukan pengukuran dengan satuan tidak baku.
panjang
dan berat dalam satuan tidak
baku dengan menggunakan

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Dengan mengamati gambar dan contoh dari guru, siswa dapat memperkenalkan saudaranya dan bercerita
pengalaman bermain dengan saudaranya dengan baik dan benar.
2. Dengan melakukan bermain peran keluarga, siswa dapat memahami kedudukan keluarga dengan benar.
3. Dengan menyimak gambar, siswa dapat mengetahui mana yang tinggi,rendah, panjang dan pendek dengan baik.
4. Dengan mengerjakan latihan di buku siswa, siswa mampu melakukan kegiatan mengukur panjang benda
menggunakan satuan tidak baku dengan tepat.
5. Dengan menyimak gambar, siswa dapat bercerita pengalamannya beribadah bersama keluarga dengan baik.
6. Dengan menyimak gambar dan menjawab pertanyaan di buku siswa mengenai pengalaman beribadah dengan
anggota keluarganya, siswa mampu menyebutkan kedudukan angota keluarga berdasarkan
kedudukannya dengan baik
3. Pendekatan
• Buku teks.
• Foto keluarga besar.
Alokasi
Waktu
Alokasi
Waktu
7. Guru melakukan apresepsi dengan bercerita.
mengaitkan
belajar.
Inti • Siswa menyimak teks bermain peran. 180 Menit
• Guru mencontohkan bagaimana caranya bermain peran.
• Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok terdiri dua orang orang,
kemudian bermain peran sesuai teks di buku siswa dan yang sudah
dicontohkan oleh guru.yo Mengamati
• Siswa diminta untuk mengamati gambarkeluarga Udin di buku teks.
• Siswa dan guru berdiskusi mengenai gambar keluarga Udinyang
berbeda tingginya.yo Menulis
• Selanjutnya siswa mengisi latihan dibuku siswa mengenai
perbandingan tinggi dan pendek sesuai gambar teks keluarga Udin.
• Jawaban sudah di sediakan di dalam kotak jawaban.Ayo Mengamati
• Siswa mengamati gambar Udin sedang shalat berjamaah dengan
keluarganya.
• Guru bertanya kepada siswa, apakah mereka pernah beribadah
bersama-sama dengan keluarga besarnya?Ayo Bercerita
• Kemudian setelah itu, siswa diminta menceritakan pengalaman
beribadah dengan keluarganya di depan kelas. Menulis
• Siswa juga menuliskan pengalaman bermain bersamakeluarga besarnya
di tabel yang sudah disediakan di buku siswa.
Penutup • Guru dan siswa melakukan review atau kesimpulan pembelajaran. 15Menit
kegiatan hari ini.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
1. Penilaian Sikap
Kunci Jawaban dan skor
Latihan mengisi istilah panjang yang tidak baku pada soal di buku siswa.
Contoh. Ayah Udin lebih tinggi dari Ibunya
Ayah Udin lebih tinggi dari Kakak Udin.
Kakak Udin lebih pendek dari Ibunya.
Udin terpendek di keluarganya.
Ayah Udin tertinggi di keluarganya.
Remedial
Mengulang penjelasan tentang silsilah keluarga dan satuan panjang tidak baku.
Kegiatan Alternatif (Pengayaan)
• Kunjungan ke rumah teman
• Siswa menggambar rumah keluarganya
(RPP)

Sub Tema : ( 4 ) Kebersamaan dalam keluarga
Muatan Pelajaran : PPKN , Bahasa Indonesia dan SBDP
Materi Pokok :
- Mengenal ungkapan penyampaian terima kasih, permintaan maaf, tolong, dan pemberian pujian,
ajakan ,pemberitahuan, perintah dan petunjuk kepada orang lain dengan menggunakan bahasa yang
santun secara lisan dan tulisan yang dapat dibantu dengan kosakata bahsa daerah
- Memahami bahan alam dalam berkarya.



Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam
2.(Sosial)
berinteraksi dengan keluarga, teman, dan guru.
Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati [mendengar, melihat, membaca]
3.(Pengetahuan) dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan
kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah dan di sekolah.
Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis, dalam karya yang
4.(Keterampilan) estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang
mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.

Mapel
1. PPKN 3.2 Memahami aturan yang 3.2.40 Mengali informasi tentang hal-hal yang harus
berlaku dalam kehidupan sehari- dilakukan dalam hubungannya dengan kebersihan rumah
hari di rumah rumah
4.2 Melakukan kegiatan sesuai 4.2.40 Membuang sampah pada tempat yang telah
dengan aturan yang berlaku disediakan
dalam kehidupan sehari-hari di
rumah
2. Bahasa 3.8 Mengenal ungkapan 3.8. Menunjukan ungkapan terima kasih lisan atau tulis
Indonesia penyampaian terima kasih, dengan tepat
permintaan maaf, tolong, dan 4.8.1 Menggunakan ungkapan pujian
pemberian pujian, ajakan atau tulisan dengan tepat
,pemberitahuan, perintah dan
petunjuk kepada orang lain
dengan menggunakan bahasa
yang santun secara lisan dan
tulisan yang dapat dibantu
dengan kosakata bahsa daerah.
.4.8 Mengucapkan ungkapan
tolong, dan pemberian pujian,
yang santun kepada orang lain
secara lisan dan tulis.
3. SBDP 3.4 Memahami bahan alam 3.4.2 Mengidentifikasi pemanfaatan hasil dari makhluk
dalam berkarya. dalam membuat karya kerajinan (bros kulit kerang,
4.4 Membuat karya dari bahan melukis kulit telur, kemoceng dari bulu ayam atau
alam meronce biji tanaman)
4.4.2 Membuat karya kerajinan denganmemanfaatkan
bagian-bagain dari makhluk hidup (bros kulit kerang,
melukis kulit telur, kemoceng dari bulu ayam atau
meronce biji tanaman).

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Dengan mendengar cerita guru, siswa mampu bersyukur memiliki keluarga dengan baik.
2. Dengan mengerjakan latihan di buku siswa, siswa mampu mengenal ungkapan terima kasih dan
mengucapkannya dengan baik dan benar.
3. Dengan menyanyikan lagu kasih ibu, siswa mampu mengungkapkan ungkapan pujian baik secara lisan
maupun tulisan dengan baik.
4. Dengan meronce, siswa mampu mengkreasikan hasil alam yaitu biji atau kerang dengan baik dan
memiliki nilai keindahan.
5. Dengan memilih gambar yang menunjukan kegiatan membersihkan rumah, siswa dapat
mengaplikasikan kegiatan tersebut dalam keseharian di rumah dengan baik.
6. Dengan membuat daftar piket di kelas, siswa mampu memiliki tanggung jawab yang sama terhadap
kebersihan lingkungannya dengan benar.
 Mengenal ungkapan penyampaian terima kasih, permintaan maaf, tolong, dan pemberian pujian,
ajakan ,pemberitahuan, perintah dan petunjuk kepada orang lain dengan menggunakan bahasa
yang santun secara lisan dan tulisan yang dapat dibantu dengan kosakata bahsa daerah.
3. Pendekatan
 Saintifik ( Mengamati , menanya, mengumpulkan informasi ? eksperimen,
mengkomunikasikan.

• Buku siswa.
• Tali senar atau tali kasur.
• Biji dan kerang.
Alokasi
Waktu
8. Guru melakukan ice breaking dengan bermain tebak tebak nama-
nama benda
belajar.
Alokasi
Waktu
Inti • Guru mengawali pembelajaran dengan membacakan teks pada buku siswa. 180 Menit
• Siswa diingatkan kembali mengenai anggota keluarga selain ayah, ibu,
kakak, dan adik.
• Kemudian siswa diminta berdiskusi mengenai kebersamaan bersama
keluarga.yo Bercerita
• Siswa diminta menyebutkan lima cara mengungkapkan rasa terima kasih
kepada Tuhan atas anugrah kebahagian dapat berkumpul bersama
keluarga.Ayo Mengamati
• Siswa diminta mengamati teks pada buku siswa mengenai berterima kasih
kepada orang tua.Bercerita
• Siswa mengemukakan pendapat tentang cara berterima kasih kepada orang
tua. Masingmasing siswa dapat memberi satu contoh.
• Setelah menyimak teks diskusikan dengan siswa bagaimana kita dapat
berterima kasih kepada ibu, kemudian tuliskan ungkapan lima cara siswa
mengungkapkan cara berterima kasih kepada kedua orang tuanya.Ayo Brnyi
• Siswa menyanyikan lagu Kasih Ibu. Mengamati
• Siswa diminta menyimak teks yang berhubungan dengan lagu kasih ibuAyo
• Setelah membaca teks, siswa diminta menulis dan menceritakan di depan
kelas bagaimana mereka memuji ibunya.Ayo Mengamati
• Siswa diminta mengamati gambar dan membaca teks mengenai kegiatan
Siti membantu ibunya di dapur.
• Guru memberikan pertanyaan : Apa yang sedang dilakukan oleh Siti?.
Apakah kalian pernah melakukan hal yang sama yaitu membantu ibu di
rumah?yo Berlatih
• Kegiatan meronce:
~~Siswa dibagi kedalam beberapa kelompok.
~~Guru menyiapkan tali dan melubangi bahan dasar ronce seperti pada
gambar yaitu kacang atau kerang di buku siswa.
~~kemudian siswa berlatih meronce bersama sama.
~~Hasil meronce bisa digunakan untuk membuat gelang atau kalung
• Siswa mengamati gambar di buku siswa yang menunjukan kegiatan
siswa di rumah.
• Siswa kemudian diminta berlatih memilih gambar yang menunjukan
kegiatan membersihkan rumah.Siswa dibantu guru membuat jadwal piket
kebersihan kelasAyo Menulis
• Siswa menyimak penjelasan guru tentang bagaimana membuat jadwal piket.
• Siswa dibantu guru membuat jadwal piket kebersihan kelas.
Penutup Guru melakukan review atau pengulangan inti pembelajaran. 15Menit
• Sebagai penutup siswa diminta melakukan refleksi kegiatan yang sudah
mereka lakukan sepanjang hari ini.
1. • Pelajaran ditutup dengan doa bersama..
2. Guru meminta siswa untuk berpamitan dan memberi salam kepada guru
saat pulang.
H. SUMBER BELAJAR
 Buku Guru Tema 4 Keluargaku .
 Buku Siswa Tema 4 Keluarga
I. PENILAIAN
1. Penilaian Sikap
Latihan soal di buku siswa.
Menulis lima ungkapan terima kasih kepada tuhan dan Orang tua.
Menulis lima kalimat pujian kepada Ibu.
Rubrik bercerita dan memberikan ungkapan terima kasih
Rubrik Meronce
(RPP)

Materi Pokok :
 Mengenal ungkapan penyampaian terima kasih, permintaan maaf, tolong, pemberian pujian,
ajakan,pemberitahuan, perintah dan petunjuk kepada orang lain dengan menggunakan bahasa yang
santun secara lisan dan tulisan yang dapat dibantu dengan kosakata bahsa daerah.



6.(Sosial)
7.(Pengetahuan)
di sekolah.
8.(Keterampilan) yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan

Mapel
1. Bahasa 3.8 Mengenal ungkapan penyampaian 3.8.3 Menunujukkan ungkapan terima
Indonesia terima kasih, permintaan maaf, tolong, kasih lisan atau tulis dengan tepat.
pemberian pujian, ajakan,pemberitahuan, 4.8.3 Menggunakan ungkapan permintaan
perintah dan petunjuk kepada orang lain tolong lisan atau tulis dengan tepat.
dengan menggunakan bahasa yang santun
secara lisan dan tulisan yang dapat dibantu
.4.8 Mengucapkan ungkapan tolong, dan
2. PJOK 3.1. Memahami prosedur gerak dasar 3.1.3 Menjelaskan prosedur gerakan
lokomotor sesuai dengan konsep tubuh, melompat satu arah sesuai dengan konsep
ruang, usaha dan keterhubungan dalam tubuh, ruang, usaha dan keterhubungan
berbagai bentuk permainan sederhana dalam berbagai bentuk permainan
dan atau tradisional. sederhana dan atau tradisional.
4.1. Mempraktikkan prosedur gerak dasar 4.1.3 Mempraktikkan prosedur gerakan
lokomotor sesuai dengan konsep tubuh, melompat satu arah sesuai dengan konsep
ruang, usaha dan keterhubungan dalam tubuh, ruang, usaha dan keterhubungan
berbagai bentuk permainan sederhana dalam berbagai bentuk permainan
dan atau tradisional. sederhana dan atau tradisional.

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Dengan mengamati gambar, siswa mampu menunjukkan kosa kata ungkapan terima kasih lisan atau
tulis dengan tepat.
2. Dengan mengamati gambar siswa mampu menunjukkan kosa kata ungkapan permintaan tolong dengan
tepat.
3. Dengan melihat contoh bermain balap engklek (lompat dengan satu kaki), siswa mampu mengetahui
prosedur gerakan melompat satu arah sesuai dengan konsep tubuh, ruang, usaha dan keterhubungan dalam
berbagai bentuk permainan sederhana dan atau tradisional
4. Dengan melihat contoh, siswa dapat melakukan gerakan loncat dalam permainan lomba balap engklek
(lompat dengan satu kaki) dengan baik dan benar.
 Mengenal ungkapan penyampaian terima kasih, permintaan maaf, tolong, pemberian pujian,
ajakan,pemberitahuan, perintah dan petunjuk kepada orang lain dengan menggunakan bahasa yang
santun secara lisan dan tulisan yang dapat dibantu dengan kosakata bahsa daerah.
6. Pendekatan
mengkomunikasikan.

 Buku siswa
Alokasi
Waktu
doa bersama.
18. Guru melakukan apersepsi mengenai cerita lucu yang dikaitkan
dengan pelajaran
kegiatan belajar.
Inti • Guru memulai pelajaran dengan mengajak siswa mengamati gambar 180
teks buku siswa. Menit
• Guru bertanya kepada siswa, apakah siswa pernah mendapatkan hadiah
dari keluarganya?
• Siswa mengemukakan pendapat terhadap peristiwa yang terjadi.
• Siswa mendikusikan apa yang harus mereka jawab atas pengamatan
gambar teks buku siswa.
• Siswa memberikan ungkapan terima kasih secara tulisanAyo engamati
• Kemudian dilanjutkan dengan siswa mengamati gambar teks buku
siswa, kemudian berdiskusi dengan temannya untuk dapat
memberikan ungkapan permintaan tolong secara tertulis.
• Perwakilan siswa bercerita di depan kelas menanggapi jawabannya
terhadap gambar di buku teks siswao Berlatih
• Siswa menyimak penjelasan guru mencontohkan cara permainan lompat
balap engklek (lompat dengan satu kaki).
• Siswa diminta melakukan lomba lompat engklek.
Penutup • Guru melakukan review atau pengulangan inti pembelajaran. 15Menit
• Pelajaran ditutup dengan doa bersama.
Q. SUMBER BELAJAR
R. PENILAIAN
1. Penilaian Sikap
~~Tes lisan tentang bagaimana menunjukkan ungkapan terima kasih
~~Tes lisan tentang bagaimana menunjukkan ungkapan permintaan tolong.
~~Melakukan gerakan loncat pada permaianan balap engklek (rubrik terlampir).
~~Menceritakan tanggapan mengenai ungkapan permintaan tolong
Lembar Penilaian Keterampilan:

Melakukan gerakan lompat lomba balap engklek.
Menceritakan ungkapan permintaan tolong

(RPP)

Materi Pokok :
ajakan,
pemberitahuan, perintah dan petunjuk kepada orang lain dengan menggunakan bahasa yang santun
secara lisan dan tulisan yang dapat dibantu dengan kosakata bahasa daerah.
 Mengenal dan menentukan panjang dan berat dengan satuan tidak baku menggunakan benda/situasi
konkret

S.KOMPETENSI INTI (KI)


10. (Sosial)
11. (Pengetahuan
membaca] dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan
)
12. (Keterampila yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang
n) mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.
T. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

Mapel
1. PPKN 3.2 Memahami aturan yang berlaku dalam 3.2.41 Menuliskan hal-hal yang harus
kehidupan sehari-hari di rumah. dilakukan dalam hubungannya dengan
4.2 Melakukan kegiatan sesuai dengan kebersihan rumah.
aturan yang berlaku dalam kehidupa sehari- 4.2.41 Menggunakan sandal ketika keluar
hari di rumah rumah.
2. Bahasa 3.8 Mengenal ungkapan penyampaia terima 3.8. Menunjukan ungkapan terima kasih
Indonesia kasih, permintaan maaf, tolong, dan lisan atau tulis dengan tepat.
pemberian pujian, ajakan, pemberitahuan, 4.8.1 Menggunakan ungkapan pujian atau
perintah dan petunjuk kepada orang lain tulisan dengan tepat.
dengan menggunakan bahasa yang santun
secara lisan dan tulisan yang dapat dibantu
dengan kosakata bahasa daerah.
.4.8 Mengucapkan ungkapan tolong, dan
3. Matematika 3.8 Mengenal dan menentukan panjang dan 3.8.2 Membandingkan lebih dari dua
berat dengan satuan tidak baku objek benda/situsi konkret dengan
menggunakan benda/situasi konkret. menggunakan kalimat sehari-hari ( paling
4.8 Melakukan pengukuran panjang dan berat, ringa).
berat dalam satuan tidak baku dengan 4.9.2 Mengurutkan benda berdasarkan
menggunakan benda/situasi konkret. berat benda ( lebih ringan, lebih berat).

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
U. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Dengan membaca teks bergambar, siswa mampu menunjukkan ungkapan terima kasih dengan baik.
2. Dengan mengisi latihan di buku siswa mengenai berat benda dengan satuan tidak baku, maka siswa
mampu membandingkan lebih dari dua objek benda/situsi konkret dengan menggunakan kalimat sehari-
hari
(paling berat, ringan) dengan baik.
3. Dengan mengisi latihan di buku siswa, siswa mampu mengurutkan benda berdasarkan berat benda (
lebih ringan, lebih berat) dengan baik
4. Dengan mendata teman dalam membantu orang tua membersihkan rumah, siswa mampu menjelaskan
hal-hal yang harus dilakukan dalam hubungannya dengan kebersihan rumah dengan benar.
5. Dengan mengamati gambar dan mengerjakan latihan di buku siswa mengenai penggunaan alas kaki,
siswa akan mampu mengunakan alas kaki dalam kegiatan di luar rumah dengan baik dan benar.
V. MATERI PEMBELAJARAN
ajakan,
pemberitahuan, perintah dan petunjuk kepada orang lain dengan menggunakan bahasa yang santun
secara lisan dan tulisan yang dapat dibantu dengan kosakata bahasa daerah.
 Mengenal dan menentukan panjang dan berat dengan satuan tidak baku menggunakan benda/situasi
konkret.
W. MODEL/METODE PEMBELAJARAN
9. Pendekatan
mengkomunikasikan.
X. ALAT, BAHAN, DAN MEDIA PEMBELAJARAN

• Buku siswa.
• Alat ukur berat tidak baku.
Y. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Alokasi
Waktu
28. Guru melakukan apersepsi dengan melakukan bernyanyi bersama.
belajar.
Inti • Siswa diingatkan kembali mengenai pentingnya kebersamaaan bersama 180 Menit
keluarga.
• Siswa diminta membaca teks bergambar di buku siswa dengan tema
Alokasi
Waktu
kebersamaan dengan keluarga.Ayo Menulis
• Siswa menyimak teks mengenai kegiatan Siti dalam membantu orang
tuanya di rumah
• Guru kembali bertanya kepada siswa, apakah pernah melakukan kegiatan
yang sama seperti Siti di rumah?, Lalu kegiatan apakah itu?
• Kemudian setelah itu siswa diminta menyimak gambar mengenai
perbandingan berat bendabenda yang ada di rumah.
• Siswa hanya mencentang gambar yang dianggap lebih besar berdasarkan
gambar timbangan berat.Ayo Mengamati
• Setelah kegiatan mencentang gambar yang dianggap lebih berat, siswa
diminta mengamati kembali gambar benda-benda di rumah Siti, kemudian
menyusun benda dari yang teringan sampai yang terberat.
• Siswa kemudian menjawab pertanyaan setelah menyusun benda-benda di
rumah Siti.Ayo Bercerita
• Siswa diminta menceritakan kegiatan temantemannya dalam membantu
orang tuanya di rumah dengan cara mendata dan menuliskan ke dalam tabel
dalam membantu orang tuanya membersihkan rumah.Ayo Mengamati
• Siswa diminta mengamati gambar kebersamaan keluarga Udin ketika
berkunjung ke kebun binatang.
• Siswa menjawab pertanyaan yang berhubungan dengan gambar tersebut.
• Pelajaran ditutup dengan doa bersama.
Z. SUMBER BELAJAR
AA. PENILAIAN
1. Penilaian Sikap
pengamatan dan pencatatan dilakukan selama kegiatan pembelajaran.
Tes membaca dan latihan perbandingan berat benda

Bercerita pengalaman mendata teman sekelas dalam kegiatan membantu
orang tua membersihkan rumah
(RPP)

Tema : 4 Keluargaku
Sub Tema : 4 Kebersamaan Bersama Keluarga
Materi Pokok :
- Mengungkapkan ucapan terima kasih.
- Meniru gerakan katak.
Hari, Tanggal :


14. (Sosial)
15. (Pengetahuan)
16. (Keterampilan) karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam

1. Bahasa Indonesia 3.8 Mengenal ungkapan 3.8.3 Menunjukkan ungkapan

permintaan maaf, tolong, dan kasih lisan atau tulis dengan
pemberitahuan, perintah dan 4.8.3 Menggunakan ungkapan
petunjuk kepada orang lain permintaan tolong lisan atau
dengan menggunakan bahasa PJOK tulis dengan tepat.
dengan kosakata bahasa daera.
4.8 Mengucapkan ungkapan tolong,
dan pemberian pujian, dengan
lisan dan tulis.
2. PJOK 3.1. Memahami prosedur gerak 3.1.3 Menjelaskan prosedur
dasar lokomotor sesuai dengan gerakan
konsep tubuh, ruang, usaha dan melompat satu arah sesuai
keterhubungan dalam berbagai dengan konsep tubuh, ruang,
bentuk permainan sederhana usaha dan keterhubungan
dan atau tradisional. dalam berbagai bentuk
4.1 Mempraktikkan pola gerak permainan sederhana dan atau
dasar lokomotor sesuai dengan tradisional.
dimensi anggota tubuh yang 4.1.3 Mempraktikkan prosedur
digunakan, arah, ruang gerak, gerakan melompat satu
hubungan dan usaha, dalam arah sesuai dengan konsep
berbagai bentuk permainan tubuh, ruang, usaha dan
sederhana dan atau tradisional keterhubungan dalam berbagai
bentuk permainan sederhana
3. SBDP 3.4 Memahami bahan alam dalam 3.4.2 Mengidentifikasi
berkarya. pemanfaatan
4.4 Membuat karya dari bahan hasil dari makhluk dalam
alam. membuat karya kerajinan (bros
kulit kerang, melukis kulit telur,
kemoceng dari bulu ayam atau
meronce biji tanaman).
dengan memanfaatkan
bagian-bagain dari makhluk
hidup (bros kulit kerang,
melukis kulit telur, kemoceng
dari bulu ayam atau meronce
biji tanaman).

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Dengan membuat bingkai foto dari hasil alam, siwa mampu mengidentifikasi pemanfaatan hasil dari
makhluk dalam membuat karya kerajinan (bros kulit kerang, melukis kulit telur, kemoceng dari bulu ayam
atau meronce biji tanaman) dengan baik.
2. Dengan membuat bingkai foto yang dicontohkan guru, siswa dapat membuat karya seni memanfaatkan
bagian-bagian dari makhluk hidup dengan baik.
3. Dengan memasangkan gambar dan ungkapan yang tepat, siswa mampu menunjukkan ucapan terima
kasih dan permintaan tolong menggunakan kalimat yang baik dan benar.
4. Dengan memasangkan gambar dan ungkapan yang tepat, siswa mampu menggunakan ungkapan
permintaan tolong lisan atau tulis dengan tepat.
5. Dengan bermain lompat katak, siswa mampu melakukan gerakan melompat satu arah sesuai dengan
konsep tubuh, ruang, usaha dan keterhubungan dalam berbagai bentuk permainan sederhana dan atau
tradisional dengan baik.
6. Dengan bermain lompat katak yang terlebih dahulu dicontohkan oleh guru, siswa mampu
mempraktikkan prosedur gerakan melompat satu arah sesuai dengan konsep tubuh, ruang, usaha dan
3. Pendekatan
mengkomunikasikan.

• Foto keluarga besar yang sudah dibingkai.
• Bingkai unik.
• Buku siswa.
Alokasi
Waktu
doa bersama.
semangat’.
kegiatan belajar.
olahraga.
11. Guru sudah menyiapkan alat dan bahan untuk membuat bingkai
12. Siswa berkelompok dan membuat bingkai dari hasil alam.
Inti • Siswa diminta menyimak teks dan gambar di buku siswa mengenai 180 Menit
kegiatan Beni membuat bingkat foto keluarganya.
• Guru bertanya kepada siswa, apakah mereka mempunyai foto
keluarga?terbuat dari apa bingkai fotonya?Ayo Berkreasi
• Siswa diminta membuat kelompok kemudian mencari ranting pohon
atau kayu bekas untuk dijadikan bahan dasar bingkai foto.
• Setelah siap dengan bahan-bahan pembuatan bingkai dari ranting-
ranting kayu, siswa diminta membuat bingkai tersebut dengan di
Alokasi
Waktu
contohkan dan dibimbing oleh Guru.
• Ranting kayu diikat tiap ujungnya membentuk bangun persegi empat,
sedangkan untuk bahan kayu ujungnya di paku. Kegiatan memaku pada
bahan kayu tersebut dilakukan oleh Guru.Mengamati
• Siswa diminta mengerjakan latihan di buku siswa yaitu mencocokan
antara gambar dan ungkapan terima kasih dan permintaan tolong.yo B
• Siswa diminta keluar kelas menuju lapangan luas.
• Kemudian siswa diminta memperhatikan guru ketika memberikan
contoh gerakan lompat katak yang baik dan benar. Sikap lompat harus
sangat memperhatikan posisi badan, kaki dan tangan ketika
mendarat.Badan tegak lurus, posisi tangan ke depan tegak lurus dan
mendaratlah dengan dua kaki dengan gerakan lutut kaki memantul
(follow trough) agar tidak cedera.
• Siswa bersiap dan latihan lompat katak. Setelah siap, siswa pun
bermain lompat katak.
Penutup • Guru melakukan review atau pengulangan inti pembelajaran. 15 Menit
• Setelah selesai kegiatan belajar guru meminta siswa melakukan refleksi
kegiatan hari ini.
• Kegiatan ditutup dengan doa bersama
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
1. Penilaian Sikap
Latihan tertulis di buku siswa.
Kunci jawaban dan skor latihan.
(RPP)

Tema : 4 Keluargaku
Sub Tema : 4 Kebersamaan Bersama Keluarga
Materi Pokok :
- Membuat kartu ucapan Terima Kasih Ibu
- Mengukur berat benda dengan satuan tidak baku.
Hari, Tanggal :


2. (Sosial)
3. (Pengetahuan)
ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah dan di
sekolah.

1. Bahasa Indonesia 3.8 Mengenal ungkapan 3.8.3 Menunujukan ungkapan

permintaan maaf, tolong, dan kasih lisan atau tulis dengan
pemberitahuan, perintah dan 4.8.3 Menggunakan ungkapan
petunjuk kepada orang lain permintaan tolong lisan atau
dengan menggunakan bahasa tulis dengan tepat.
dengan kosakata bahsa daerah,
lisan dan tulis.
2. Matematika 3.8 Mengenal dan menentukan 3.8.2 Membandingkan lebih dari
panjang dan berat dengan dua objek benda/situsi konkret
satuan tidak baku menggunakan dengan menggunakan kalimat
benda/situasi konkret. sehari-hari ( paling berat,
4.8 Melakukan pengukuran ringan)
panjang dan berat dalam 4.9.2 Mengurutkan benda
satuan tidak baku dengan berdasarkan berat benda (lebih
menggunakan benda/situasi ringan, lebih berat).
konkret

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Dengan membaca ungkapan terima kasih, siswa dapat menunjukkan ungkapan terima kasih benar.
2. Dengan latihan menulis ungkapan permintaan tolong, siswa mampu menggunakan ungkapan permintaan
tolong dengan tepat.
3. Dengan membandingkan berat mainan gambar di buku siswa, siswa mampu membandingkan lebih dua
objek/situasi konkret menggunakan kalimat sehari-hari (paling tinggi) dengan benar.
4. Dengan mengisi kegiatan latihan soal mengenai berat benda pada latihan soal di buku siswa, siswa
mampu mengurutkan benda berdasarkan berat benda ( lebih ringan, lebih berat).
3. Pendekatan
mengkomunikasikan.

• Buku teks.
• Gambar benda.
• Mainan.
Alokasi
Waktu
doa bersama.
semangat’.
7. Menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya. Guru melakukan
ice breaking dengan melakukan nyanyian dan gerakan kepala
pundak lutut kaki
kegiatan belajar.
10. Siswa menyimak penjelasan tentang apa kegiatan belajar yang
Inti • Siswa diminta berlatih tulisan tegak bersambung dengan di contohkan 180 Menit
guru kemudian siswa menulis kata ungkapan terima kasih dengan tulisan
tegak bersambung.
• Siswa juga diminta menuliskan lima ungkapan permintaan tolong.Ayo
• Siswa mengamati gambar mainan Edo kemudian menjawab latihan di
buku siswa mengenai berat mainan yang diukur menggunakan alat ukur
tidak baku yaitu timbangan gantungan .
• Siswa mengisi latihan di buku siswa berdasarkan keterangan gambar
timbangan.
• Setelah mengetahui berat benda, siswa mengurutkan berat benda
mainan Edo dari yang terberat ke yang teringan.
• Siswa diminta mengamati gambar kegiatan kebersamaan keluarga Beni
di buku siswa. Beni sedang mengukur tiga benda dengan alat ukur tidak
baku yaitu menggunakan air. Benda yang mengapung berarti ringan,
benda yang melayang berarti lebih berat dan benda yang tenggelam
berarti beratsekali.
• Siswa diminta mengukur benda di sekitar kelas dengan alat dan satuan
tidak baku. Pengukuran dapat dilakukan menggunakan penggaris dengan
benda penyeimbang batu kecil. Setelah mengukur siswa diminta
menyusun benda-benda tersebut dari yang terberat sampai yang teringan.
kegiatan hari ini. Kegiatan belajar ditutup dengan doa.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
1. Penilaian Sikap
Latihan tertulis.
Kunci jawaban dan skor penilaian.
Edo dan sepupunya membandingkan mainannya dengan kelereng.
1. Berapa berat mainan robot dengan bebek jika digabung bebek karet bersama? Jawaban: 7 kelereng.
2. Berapa berat mobil-mobilan dengan bebek karet jika digabung bersama Jawaban: 8 kelereng.
3. Berapa beda kelereng antara boneka dengan mainan robot? Jawaban: 2 kelerang.
4. Berapa beda kelereng antara mobil-mobilan dengan bebek karet dengan mainan robot?
Jawaban: 2 kelerang.
Total skor : 100
Skor masing-masing soal 100 x 4/8 = 100
(RPP)

Tema : 4 Keluargaku
Sub Tema : 4 Kebersamaan Bersama Keluargaku
Materi Pokok :
- Membuat aturan yang baik untuk di rumah.
- Melakukan percakapan dengan menggunakan kata tolong dan terima kaseh.
- Mengukur benbandingkan berat benda
Hari, Tanggal :


2. (Sosial)
3. (Pengetahuan)
di sekolah.

1. PPKN 3.2 Memahami aturan yang berlaku 3.2.41 Menuliskan hal-hal yang
dalam kehidupan sehari-hari di harus
rumah. dilakukan dalam hubungannya
4.2 Melakukan kegiatan sesuai dengan kebersihan rumah.
dengan aturan yang berlaku 4.2.41 Menggunakan sandal
dalam kehidupan sehari-hari di ketika
rumah. keluar rumah
2. Bahasa Indonesia 3.8 Mengenal ungkapan 3.8. Menunjukan ungkapan terima
penyampaian terima kasih, kasih lisan atau tulis dengan
permintaan maaf, tolong, dan tepat.
pemberian pujian, ajakan, 4.8.1 Menggunakan ungkapan
pemberitahuan, perintah dan pujian
petunjuk kepada orang lain atau tulisan dengan tepat.
lisan dan tulis
3. Matematika 3.8 Mengenal dan menentukan 3.8.2 Membandingkan lebih dari

panjang dan berat dengan dua objek benda/situsi konkret
satuan tidak baku menggunakan dengan menggunakan kalimat
benda/situasi konkret. sehari-hari ( paling berat, ringa).
4.8 Melakukan pengukuran 4.9.2 Mengurutkan benda
panjang dan berat dalam berdasarkan berat benda ( lebih
satuan tidak baku dengan ringan, lebih berat).
menggunakan benda/situasi
konkret.

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Dengan mengamati dan menjawab latihan soal di buku, siswa mampu
membandingkan lebih dari dua objek benda/situsi konkret dengan
menggunakan kalimat sehari-hari ( paling berat) dengan baik .
2. Dengan mengamati dan menjawab latihan soal di buku, siswa mampu
mengurutkan benda berdasarkan berat benda ( lebih ringan, lebih berat)
dengan benar.
3. Dengan menulis dikertas (membuat poster), siswa mampu benggunakan
sandal ketika keluar rumah dengan benar.
4. Dengan menulis tulisan dikertas (membuat poster) siswa mampu
menuliskan hal-hal yang harus dilakukan dalam hubungannya dengan
kebersihan rumah dengan benar.
5. Dengan bermain peran siswa menunjukan ungkapan terima kasih lisan
atau tulis dengan tepat.
6. Dengan bermain peran siswa menunjukan ungkapan pujian secara lisan
dengan tepat.
3. Pendekatan
mengkomunikasikan.

• Buku siswa.
• Kertas Karton besar.
Alokasi
Waktu
7. Guru melakukan ice breaking dengan cerita inspiratif.
belajar.
Inti • Siswa diminta untuk mengamati gambar di buku teks. 180 Menit
• Guru bertanya kepada siswa , apakah mereka pernah melihat tulisan
besar di sepanjang jalan?, lalu dibaca apakah tulisan tersebut?
• Guru juga bertanya kepada siswa, apakah ada tulisan besar yang
mengajak kebaikan kepada mereka di sekoalahnya?Ayo Berkreasi
• Setelah mengamati poster di sekitar sekolah, gurumeminta siswa
menulis kalimat mengajak untuk membersihkan rumah.
• Selanjutnya siswa mengisi latihan dibuku siswa mengenai berat dan
ringan keluarga Siti
• Diskusikan bagaimana caranya mereka menentukan manakah dari
ketiga gambar tersebut yang paling berat. Kemudian tentukan
bagaimana mengukurnya?
• Setelah berdiskusi siswa menceritakan hasil diskusinya di depan
kelas.Ayo Bermain Peran
• Siswa bermain peran untuk menunjukkan ungkapan terima kasih dan
pujian
kegiatan hari ini.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
(RPP)

Tema : 5 Pengalamku
Sub Tema : 1 Pengalamanku Masa Kecil
Materi Pokok :
- Menceritakan pengalaman waktu kecil.
- Menyanyikan lagu bunda piara dan burung kakak tua.
- Menyalin tulisan tegak bersambung.
- Menyusun potongan kata-kata sila ke 2
Hari, Tanggal : Januari 2019


Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli,
2. (Sosial) dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, dan
guru.
Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati
[mendengar, melihat, membaca] dan menanya berdasarkan rasa
3. (Pengetahuan)
ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya,
4. (Keterampilan)
sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak
beriman dan berakhlak mulia.

1. Bahasa Indonesia 3.8 Merinci ungkapan 4.8 Mempraktikan

penyampaian terima kasih, ungkapan
permintaan maaf, tolong, terima kasih, permintaan
dan pemberian pujian, maaf, tolong, dan
ajakan, pemberian
pemberitahuan, perintah, pujian, dengan
dan petunjuk kepada orang menggunakan
lain dengan menggunakan bahasa yang santun
bahasa yang santun secara kepada
lisan dan tulisan yang dapat orang lain secara lisan
dibantu dengan kosa kata dan
bahasa daerah. tulis
2. PPKN 1.1 Mensyukuri 3.1 Mengenal simbol sila-
ditetapkannya sila
bintang, rantai, pohon Pancasila dalam lambang
beringin, kepala banteng, negara “Garuda
dan Pancasila”.
padi kapas sebagai gambar 4.1 Menceritakan simbol-
pada lambang negara simbol
“Garuda Pancasila”. sila Pancasila pada
2.1 Bersikap santun, rukun, Lambang
mandiri, dan percaya diri Garuda sila Pancasila.
sesuai dengan sila-sila
Pancasila dalam lambang
dalam kehidupan sehari-
hari.
3. SBDP 3.2 Mengenal elemen musik 4.2 Menirukan elemen
melalui lagu. musik
melalui lagu.

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Dengan mendengarkan lagu bertempo cepat, siswa dapat mengidentifikasi ciri-ciri sebuah lagu
yang memiliki ketukan cepat dengan tepat dan percaya diri.
2. Dengan mendengarkan lagu bertempo lambat, siswa dapat mengidentifikasi ciri-ciri sebuah lagu
yang memiliki ketukan lambat dengan tepat dan percaya diri.
3. Dengan melakukan gerak berjalan di tempat, siswa dapat mempraktikkan lagu ”Burung
Kakaktua” bertempo cepat dengan benar dan percaya diri.
4. Dengan melakukan gerak berjalan di tempat, siswa dapat mempraktikkan lagu ”Burung
Kakaktua” bertempo lambat dengan benar dan percaya diri.
5. Dengan mendengarkan cerita yang disampaikan oleh guru, siswa dapat
menemukan ungkapan pemberian pujian dengan tepat.
6. Dengan mengamati gambar, siswa dapat menjelaskan ungkapan pemberian pujian secara lisan
dengan tepat.
7. Dengan menyalin contoh kalimat pujian, siswa dapat menuliskan ungkapan pujian dengan
tepat.
8. Dengan mengamati gambar, siswa dapat menuliskan ungkapan pujian dengan tepat.
9. Dengan mengamati poster berisi teks Pancasila, siswa dapat mengidentifikasi isi sila-sila
Pancasila dengan benar.
10. Dengan menirukan teks Pancasila yang diucapkan oleh guru, siswa mengetahui rumusan sila-
sila Pancasila dengan tepat.
11. Dengan bermain menyusun kalimat yang terdapat pada sila kedua Pancasila, siswa dapat
menyebutkan rumusan sila kedua Pancasila dengan tepat.
12. Dengan mengamati intonasi dan cara membaca Pancasila dari berbagai sumber, siswa dapat
mendeklamasikan bunyi sila kedua Pancasila dengan benar.
- Menceritakan pengalaman waktu kecil.
- Menyanyikan lagu bunda piara dan burung kakak tua.
- Menyalin tulisan tegak bersambung.
- Menyusun potongan kata-kata sila ke 2
3. Pendekatan
mengkomunikasikan.

 Alat musik seperti gitar (jika memiliki keterampilan bermain gitar).
 Rekaman berupa contoh lagu ”Burung Kakaktua” (atau dapat dinyanyikan oleh guru).
 Teks lagu ”Burung Kakaktua” sebagai panduan bagi siswa dalam menyanyikannya.
 Buku siswa.
 Poster Teks Pancasila.
Alokasi
Waktu
semangat’.
aktivitas
6. Siswa menyimak arahan guru tentang pentingnya
sikap syukur, santun,percaya diri.
8. Guru mengingatkan siswa tentang pelajaran
sebelumnya dan mengaitkan dengan pelajaran yang
akan disampaikan.
9. Guru menjelaskan kegiatan yang akan dilakukan dan
tujuan kegiatan belajar.
Inti • Guru membuka pelajaran dengan menyanyikan lagu 180 Menit
“Bunda Piara” sambil bermain gitar. Sebagai alternatif
kegiatan, guru dapat memperdengarkan rekaman lagu
”Bunda Piara”.
• Tanyakan kepada siswa apakah mereka mengenal lagu
tersebut atau tidak.
• Ajak siswa untuk menyanyikan lagu berikutnya,
”Burung Kakaktua”, bersamasama Untuk membangun
semangat dan motivasi mereka dalam mengikuti kegiatan
belajar.
• Guru memainkan lagu dengan ketukan lambat dan cepat
secara bergantian.
• Siswa diminta berdiri bersama-sama dan melakukan
gerakan berjalan di tempat sesuai lagu yang dimainkan atau
dinyanyikan oleh guru.
• Setelah beberapa kali melakukan gerakan cepat maupun
lambat sesuai
dengan tempo lagu, ajak siswa kembali duduk dan berdiskusi
bersama.
• Tanyakan kepada siswa apa yang mereka rasakan saat
melakukan gerakan mengikuti musik yang dimainkan oleh
guru.
• Berikan kesempatan pada beberapa siswa untuk
Alokasi
Waktu
menyampaikan pendapatnya.
• Ajak siswa menyimpulkan hasil diskusi secara bersama
sama.
• Jelaskan mengenai makna dari tempo pada sebuah lagu.
• Bagi siswa menjadi beberapa kelompok.
• Siapkan gulungan kertas bertuliskan cepat atau lambat.
• Minta perwakilan kelompok untuk mengambil gulungan
kertas dan menyanyikan lagu ”Burung Kakaktua” dengan
tempo sesuai yang tertera di kertas, apakah ketukan cepat
atau lambat.
• Kelompok siswa yang belum memperoleh giliran diminta
mengamati
ketepatan tempo dari lagu yang tengah dinyanyikan.
• Lakukan sampai semua kelompok memperoleh giliran
bernyanyi.
• Berikan apresiasi pada kelompok siswa yang telah
menyanyikan lagu ”Burung Kakaktua” sesuai tempo yang
diminta.
• Guru membacakan cerita yang berkaitan dengan pujian
(cerita dapat dibuat berdasarkan kreativitas guru).
• Pada saat membacakan cerita, berikan penekanan pada
bagian yang berisi ungkapan pujian.
• Selesai bercerita, lakukan tanya jawab dengan siswa
mengenai isi dari cerita yang telah dibacakan.
• Tanyakan kepada siswa apakah mereka mendengar
ungkapan pujian dari cerita yang telah disampaikan?
Sampaikan pula pada siswa bahwa pujian adalah bentuk
apresiasi terhadap hal positif yang telah dilakukan.
• Diskusikan bersama dengan siswa mengenai ungkapan-
ungkapan yang dapat disampaikan saat memberikan apresiasi
kepada orang lain.
• Perlihatkan kartu bergambar kepada siswa, lalu minta siswa
memberikan contoh ungkapan pujian.
• Lakukan beberapa kali ulangan untuk mengetahui sejauh
mana• Siswa diminta menyalin contoh kalimat atau
ungkapan pujian yang terdapat dalam buku siswa.
• Selain itu, siswa diminta menulis kalimat pujian
berdasarkan pengalaman yang telah mereka alami di waktu
kecil. pemahaman siswa mengenai kalimat pujian.
• Siswa diminta mengamati gambar garuda yang terdapat di
ruang kelas.
• Tanyakan pada siswa pertanyaanpertanyaan yang
berkaitan dengan Pancasila, misalnya ada berapakah sila
dalam pancasila.
• Tanyakan kembali kepada siswa apakah mereka sudah
hafal Pancasila atau belum.
• Ajak siswa untuk membaca Pancasila bersama-sama.
• Selesai membacakan bunyi dari Pancasila, ajak siswa
mengamati bunyi sila kedua.
• Tunjukkan kepada siswa potongan-potongan kata
(berukuran besar) dari sila ke-2 Pancasila.
• Acak kartu tersebut dan minta siswa menyusun kembali
bunyi dari sila ke-2 Pancasila.
• Setelah tersusun sesuai bunyi sila kedua, siswa diminta
membaca bunyinya dengan lantang.
Penutup • Sebagai penutup guru mereview semua kegiatan yang 15Menit
sudah dilakukan seharian dan meminta siswa melakukan
Alokasi
Waktu
refleksi kegiatan hari itu.
• Kegiatan pembelajaran ditutup dengan doa bersama.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
1. Penilaian Sikap: Observasi selama kegiatan
Pengamatan dan pencatatan sikap siswa selama kegiatan (lihat pedoman
penilaian).
• Tes tertulis mengenai ungkapan pujian berdasarkan gambar
• Tes lisan mengenai bunyi sila kedua dari Pancasila
(RPP)

Tema : 5 Pengalamku
Materi Pokok :
- Melakukan gerakan saling mendorong dengan bertumpu tangan.
- Membuat kalimat pujian.


2. (Sosial)
3. (Pengetahuan)
4. (Keterampilan)

1. PJOK 3.5 Memahami berbagai 4.5 Mempraktikkan

gerak dominan (bertumpu, berbagai pola
bergantung, keseimbangan, gerak dominan (bertumpu,
berpindah/lokomotor, bergantung, keseimbangan,
tolakan, putaran, ayunan, berpindah/lokomotor,
melayang, dan mendarat) tolakan, putaran, ayunan,
dalam aktivitas senam lantai melayang, dan mendarat)
dalam aktivitas senam lantai
2. Bahasa Indonesia 3.8 Merinci ungkapan 4.8 Mempraktikkan
permintaan maaf, tolong, dan terima kasih, permintaan
pemberian pujian, ajakan, maaf, tolong, dan
pemberitahuan, perintah, pemberian
dan petunjuk kepada orang pujian, dengan
lain dengan menggunakan menggunakan
bahasa yang santun secara bahasa yang santun kepada
lisan dan tulisan yang dapat orang lain secara lisan dan
dibantu dengan kosa kata tulis.
bahasa daerah.
 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Dengan mengamati contoh gerak saling mendorong yang diperagakan oleh guru, siswa dapat
menjelaskan prosedur gerak bertumpu pada tangan dengan runtun dan percaya diri.
2. Setelah melakukan latihan dalam kelompok, siswa dapat mempraktikkan gerak saling mendorong
secara tepat.
3. Setelah mengamati dan mendengarkan percakapan yang dibacakan, siswa dapat menyebutkan
ungkapan pemberian pujian secara lisan dengan benar.
4. Setelah mengamati gambar, siswa dapat mengungkapkan kalimat pujian dengan tepat.
5. Setelah membaca teks sederhana tentang pujian, siswa dapat menuliskan ungkapan pujian
dengan tepat.
6. Setelah mengamati gambar, siswa dapat menuliskan ungkapan pujian dengan tepat
- Melakukan gerakan saling mendorong dengan bertumpu tangan.
3. Pendekatan
mengkomunikasikan).
 Buku siswa
 Kartu bergambar kegiatan yang dapat mengungkapkan pujian.
Alokasi
Waktu
bersama.
semangat’.
mengaitkan pelajaran yang akan disampaikan.
kegiatan belajar.
Inti • Siswa diajak berkumpul di lapangan dan melakukan pemanasan 180 Menit
bersama-sama.
• Siswa diminta duduk bersama-sama membentuk lingkaran
untuk bermain latihan konsentrasi.
• Guru membacakan cerita yang mengandung kata ”Hitam” dan
”Hijau”.
• Jika guru menyebutkan hitam, siswa harus jongkok. Jika kata
yang disebutkan adalah hijau, siswa harus berdiri.
• Ulangi beberapa putaran.yo Mencoba
• Guru bertanya kepada siswa mengenai sikap bertumpu dan
bergantung yangmereka ketahui.
• Berikan kesempatan kepada siswa untuk menyampaikan
pendapat atau mengajukan pertanyaan.
• Sampaikan kepada siswa, posisi saling mendorong dengan
bertumpu pada tangan merupakan salah satu latihan kekuatan.
• Minta salah seorang siswa menjadi contoh dalam melakukan
gerakan saling mendorong bersama dengan guru.
• Peragakan gerak saling mendorong dihadapan siswa.
• Siswa diminta menirukan gerak yang telah dilakukan guru
secara bersama-sama. melatih kekuatan.
• Guru mengoreksi jika ada kekeliruan-kekeliruan siswa dalam
• Setelah berlatih melakukan gerak senam dasar bertumpu pada
tangan, catat kemampuan siswa dalam mencapai kompetensi
yang dimaksud.
• Akhiri kegiatan olahraga dengan melakukan pendinginan dan
meminta siswa berganti pakaian.Ayo Mengamati
• Guru membuka kegiatan dengan mengapresiasi kerja sama
siswa saat melakukan proses olahraga dengan menggunakan
ungkapan pujian.
• Guru meminta perwakilan siswa membaca percakapan yang
terdapat dalam buku siswa.
Alokasi
Waktu
• Siswa yang lain diminta mengamati percakapan yang tengah
berlangsung.
• Tanyakan kepada siswa apakah mereka dapat menemukan
ungkapan pujian dari percakapan yang telah dibacakan?
• Berikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya mengenai
ungkapan pujian dan menyampaikan pendapat mereka
mengenai cara mengungkapkan pujian.
• Tunjukkan kartu bergambar kepada siswa dan berikan
kesempatan kepada siswa untuk menyampaikan pendapat
mengenai ungkapan pujian yang sesuai dengan isi gambar.
• Lakukan beberapa kali.Ayo Menulis
• Siswa diminta menuliskan ungkapan pujian yang sesuai dengan
gambar yang terdapat dalam buku siswa.
Penutup 1. Kegiatan ditutup siswa diminta melakukan refleksi kegiatan 15Menit
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
1. Penilaian Sikap: Observasi selama kegiatan Pengamatan dan pencatatan sikap siswa selama
kegiatan (lihat pedoman penilaian).
• Tes tertulis mengenai ungkapan pujian dari gambar atau teks bacaan yang diberikan
• Melakukan sikap saling mendorong dengan bertumpu pada tangan.
• Menulis ungkapan pujian.

(RPP)

Tema : 5 Pengalamku
Materi Pokok :
- Pengalaman yang menyenangkan saat ulang tahun.
- Menghitung banyak benda.
- Mengelompokan banyak benda.
- Membuat hasil karya.


2. (Sosial)
3. (Pengetahuan)
4. (Keterampilan)

1. Bahasa Indonesia 3.8 Merinci ungkapan 4.8 Mempraktikkan ungkapan

penyampaian terima kasih, terima kasih, permintaan
permintaan maaf, tolong, dan maaf, tolong, dan pemberian
pemberian pujian, ajakan, pujian, dengan menggunakan
pemberitahuan, perintah, bahasa yang santun kepada
dan petunjuk kepada orang orang lain secara lisan dan
lain dengan menggunakan tulis.
bahasa yang santun secara
lisan dan tulisan yang dapat
dibantu dengan kosa kata
bahasa daerah.
2. Matematika 3.1 Menjelaskan makna 4.1 Menyajikan bilangan cacah
bilangan cacah sampai dengan sampai dengan 99 yang
99 sebagai banyak anggota bersesuaian dengan banyak
suatu kumpulan objek. anggota kumpulan objek yang
disajikan
3. PPKN 1.1 Mensyukuri ditetapkannya 3.1 Mengenal simbol sila-sila
bintang, rantai, pohon Pancasila dalam lambang
beringin, kepala banteng, dan negara ”Garuda Pancasila”.
pada lambang negara simbol
“Garuda Pancasila”. sila Pancasila pada Lambang
2.1 Bersikap santun, rukun, Garuda sila Pancasila.
mandiri, dan percaya diri
dalam kehidupan sehari-hari.

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Dengan menggunakan gambar kumpulan benda, siswa dapat membilang banyak benda sebanyak
21 sampai dengan 40 secara urut.
2. Dengan menggunakan gambar kumpulan benda, siswa dapat mengelompokkan benda sesuai
bilangan yang diberikan dari 21 sampai dengan 40.
3. Setelah mengamati gambar, siswa dapat menyebutkan simbol sila kedua dengan tepat.
4. Dengan membuat bentuk rantai dari kertas lipat, siswa dapat menunjukkan simbol sila kedua
dengan benar.
5. Dengan mengamati simbol-simbol dari sila Pancasila siswa dapat menuliskan kembali bunyi sila
kedua Pancasila.
6. Setelah mengamati teks bacaan tentang sikap saling-menolong, siswa dapat menyebutkan
ungkapan pujian dengan tepat.
7. Dengan mengamati bentuk rantai hasil karya teman, siswa dapat mengungkapkan pujian secara
lisan dengan tepat.
- Pengalaman yang menyenangkan saat ulang tahun.
- Mengelompokan banyak benda.
-
Membuat hasil karya.
3. Pendekatan
mengkomunikasikan.

 Buku siswa.
 Disediakan berbagai benda di sekitar sekolah seperti tutup botol, pensil, bolpoint, dan
sebagainya sebanyak 40.
 Benda-benda seperti bola plastik, permen, dan stik es krim sebanyak 40 buah.
 Poster simbol-simbol sila Pancasila.
 Kertas lipat yang sudah dibentuk menjadi rantai sebagai contoh bagi
siswa.
Alokasi
Waktu
Alokasi
Waktu
bersama.
semangat’.
kegiatan belajar.
8. Minta siswa secara bergiliran menyebutkan makanan atau
mainan yang
mereka sukai saat masih kecil.
Inti • Guru menunjukkan 3 buah kantung yang masing-masing berisi 180
bola plastik, permen, dan stik es krim. Selanjutnya, guru Menit
menanyakan kepada siswa apakah makanan atau mainan yang
mereka sukai sama seperti yang dibawa oleh guru.
• Siswa diminta menebak berapa banyak benda yang terdapat
dalam kantong tersebut.
• Guru mencatat di papan tulis jawaban yang diberikan siswa.
• Siswa diminta menghitung bersama-sama banyak benda yang
ada dalam kantung.
• Lingkari jawaban yang tepat di papan tulis untuk menunjukkan
banyak benda.
• Guru juga menuliskan urutan bilangan 21 sampai dengan 40
agar siswa dapat mengenali lambang bilangan yang dimaksud.
• Selanjutnya, minta siswa untuk mencari benda di sekitar
lingkungan sekolah sebanyak 21 buah.
• Siswa diminta berpasangan. Siswa saling bertukar benda dan
menghitung banyak benda yang dikumpulkan oleh temannya.
• Siswa saling memberikan koreksi dan bekerja sama membilang
banyak benda yang telah dikumpulkan.Ayo Berlatih
• Minta siswa membilang benda sebanyak 21 sampai dengan 40
dengan bantuan gambar.
• Siswa juga dapat berlatih mengelompokkan benda sesuai
bilangan yang diberikan melalui gambar yang terdapat dalam
buku siswa.o Mengamati
• Guru menunjukkan rantai dari kertas kepada siswa.
• Siswa dan guru bersama-sama menghitung banyak cincin yang
terdapat pada rantai.
• Tanyakan kepada siswa hal apa saja yang diketahui siswa
tentang rantai?
• Arahkan dan kaitkan jawaban-jawaban siswa dengan lambang
dari Pancasila.
• Tunjukkan poster lambang-lambang pancasila pada siswa.
• Perlihatkan poster bergambar rantai sebagai lambang dari sila
kedua Pancasila.
• Beri kesempatan kepada siswa untuk mengidentifikasi bentuk
dan banyak cincin yang terdapat pada rantai.Ayo Mencoba
• Ajak siswa membuat rantai kertas agar siswa dapat
Alokasi
Waktu
menunjukkan lambang sila kedua Pancasila.
Langkah-langkah membuat rantai kertas sebagai berikut.
1. Potong kertas memanjang 2. Buat kertas berbentuk cincin, lalu
rekatkan
3. Buat cincin berikutnya dengan mengaitkan dalam cincin
pertama
4. Gabungkan ujung rantai dengan ujung lainnya Di hari ulang
tahunnya, Edo membuat hiasan dari kertas.
Edo membuatnya bersama teman-teman di panti asuhan.
Bersama Siti, Dayu, dan Lani, Edo membuat rantai.
Gambar rantai terdapat dalam Pancasila.
Rantai adalah simbol sila kedua.
Masih ingatkah kamu bunyi sila kedua?
• Setelah membuat rantai, siswa diminta membaca teks pada
buku siswa tentang tolong-menolong.
• Lakukan diskusi dengan siswa mengenai sikap tolong-menolong
yang merupakan pengamalan dari sila kedua Pancasila.
• Tanyakan kepada siswa apakah sikap tolong-menolong
merupakan sikap terpuji.
• Minta salah satu siswa memberikan contoh ungkapan pujian
atas peristiwa yang telah dibaca pada teks.
• Guru menunjukkan salah satu rantai kertas yang telah dibuat
siswa dan memberikan pujian.
• Bagikan rantai secara acak kepada siswa dan minta siswa untuk
mengungkapkan pujian secara lisan dari rantai kertas yang
merekapegang.
Penutup • Sebagai akhir dari kegiatan guru meminta siswa melakukan 15Menit
• Pembelajaran ditutup dengan doa bersama.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
1. Penilaian Sikap: Observasi selama kegiatan Pengamatan dan pencatatan sikap siswa selama
kegiatan (lihat pedoman penilaian).
• Tes tertulis membilang benda sebanyak 21 sampai 40 dan mengelompokkan benda
sebanyak 21 sampai 40.
• Tes lisan : menyebutkan dan menunjukkan lambang sila kedua Pancasila.
(RPP)

Tema : 5 Pengalamku
Muatan Pelajaran : Bahasa Indonesia,PJOK dan SBDP
Materi Pokok :
- Menyanyikan lagu kepala pundak lutut kaki.
- Melatih keseimbangan badan.
Hari, Tanggal :


2. (Sosial)
3. (Pengetahuan)
4. (Keterampilan)
berakhlak mulia.


bahasa daerah.
dalam aktivitas senam lantai melayang, dan mendarat)

melalui lagu. musik
melalui lagu

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Dengan mendengarkan lagu bertempo cepat, siswa dapat mengidentifikasi ciri-ciri sebuah lagu
yang memiliki ketukan cepat dengan tepat dan percaya diri.
2. Dengan mendengarkan lagu bertempo lambat, siswa dapat mengidentifikasi ciri-ciri sebuah lagu
yang memiliki ketukan lambat dengan tepat dan percaya diri.
3. Dengan melakukan gerak sesuai isi lagu, siswa dapat mempraktikkan lagu ”Kepala pundak lutut
kaki” bertempo cepat dengan benar dan percaya diri.
4. Dengan melakukan gerak sesuai isi lagu, siswa dapat mempraktikkan lagu ”Kepala pundak lutut
kaki” bertempo lambat dengan benar dan percaya diri.
5. Dengan mengamati contoh gerak bergantung dengan tangan yang diperagakan oleh guru, siswa
dapat menjelaskan prosedur gerak bergantung pada palang besi dengan runtun dan percaya diri.
6. Setelah melakukan latihan dalam kelompok, siswa dapat mempraktikkan gerak bergantung pada
palang besi secara tepat.
7. Melalui teks sederhana, siswa dapat menunjukkan ungkapan pemberianpujian dengan tepat.
8. Setelah membaca teks sederhana, siswa dapat menanggapi ungkapan pujian dengan tepat.
- Menyanyikan lagu kepala pundak lutut kaki.
- Melatih keseimbangan badan.

3. Pendekatan
mengkomunikasikan.

 Taman bermain berupa monkey bar (jika ada) atau palang besi atau dahan kayu yang
besar dan kuat
 Buku siswa.
Alokasi
Waktu
bersama.
kegiatan belajar.
Inti • Guru menanyakan kepada siswa lagu yang mereka sukai di 180
waktu kecil. Menit
• Guru menyanyikan lagu ”kepala pundak lutut kaki” dan
mengajak siswa menyanyikannya bersama-sama.
• Guru mengajak siswa melakukan gerakan sesuai isi lagu yaitu
sambil memegang kepala, pundak, lutut, lalu kaki sambil
mengikuti ketukan lagu yang dibawakan oleh guru.
• Guru menyanyikan atau membawakan lagu tersebut dengan
tempo cepat dan lambat secara bergantian.
• Guru bertanya kepada siswa apakah mereka merasakan
perbedaan saat bergerak mengikuti ketukan lagu yang dibawakan
guru.
• Lakukan diskusi dengan siswa mengenai cepat atau lambat
ketukan dan perbedaannya.
• Siswa diminta menentukan lagu kesukaan mereka untuk
dinyanyikan di depan kelas secara bergantian.
• Siswa diminta menyanyikan lagu pilihan mereka dalam dua
tempo, baik lambat maupun cepat.
• Untuk mempersingkat waktu, siswa cukup menyanyikan
beberapa bagian lagu yang sama.
Alokasi
Waktu
• Berikan apresiasi kepada siswa berupa ungkapan pujian.yo Me
• Ajak siswa menuju lapangan untuk memulai kegiatan
berolahraga.
• Lakukan pemanasan bersama-sama.
• Mulai pelajaran dengan melakukan pengulangan materi
mengenai gerak senam dasar untuk melatih kekuatan.
Hari ini Ibu guru mengajak bernyanyi.
Judulnya Kepala PundakLutut Kaki.
Lagu itu disukai Udin saat masih kecil.
Dulu ayah yang bernyanyi untuk Udin.
Ayah bernyanyi dengan ketukan berbeda.
Kadang cepat, kadang lambat.
Udin merasakan bedanya saat bergerak.
Coba cari tahu tempo lagu sambil bernyanyi.
Kepala Pundak
Ciptaan: NN
Kepala pundak
Lutut kaki lutut kaki
Kepala pundak
Mata telinga
Mulut dan hidung
Kepala pundak
Ayo Bernyanyo Mencoba
Banyak bergerak membuat bugar dan sehat. Udin dan teman-
teman aktif bergerak. Mereka melatih keseimbangan dengan
bergantung. Tempat bergantung harus kokoh dan kuat. Selain itu,
kita harus berhati-hati. Untuk menjaga keselamatan diri.
Carilah palang yang kokoh dan kuat.
Gunakan kekuatan tangan untuk bergantung.
Minta bantuan guru untuk mengawasi.
• Guru memberikan contoh salah satu gerak senam dasar untuk
melatih kekuatan berupa bergantung melalui poster/gambar.
• Guru memperagakan posisi bergantung dalam senam lantai.
• Beri kesempatan kepada siswa untuk melakukan gerakan
bergantung seperti yang telah dicontohkan.
• Lakukan hingga seluruh siswa memperoleh kesempatan
melakukan gerak bergantung.
• Selesai melakukan kegiatan olahraga, minta siswa berganti
pakaian dan kembali ke kelas. Mengamati
• Siswa diminta membaca teks sederhana pada buku siswa secara
bersama-sama dengan bimbingan guru.
• Siswa dan guru bersama sama mengamati ungkapan pujian yang
terdapat pada teks.
• Beri kesempatan kepada salah satu siswa untuk menunjukkan
dan menyebutkan ungkapan pujian yang terdapat pada teks.
• Tanyakan kepada siswa apakah ungkapan pujian yang terdapat
pada teks sudah tepat atau belum.
• Motivasi siswa untuk memberikan tanggapan dari ungkapan
pujian yang telah disebutkan.
• Diskusikan bersama siswa mengenai kalimat tanggapan yang
sebaiknya disampaikan saat memperoleh pujian.
Minta siswa menuliskan tanggapan atas ungkapan pujian yang
telah disampaikan.
Penutup • Akhiri pelajaran dengan melakukan refleksi atas kegiatan yang 15Menit
telah
Alokasi
Waktu
dilakukan.
• Tutup pembelajaran dengan doa bersama yang dipimpin oleh
salah satu
siswa.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
1. Penilaian Sikap: Observasi selama kegiatan. Pengamatan dan pencatatan sikap siswa
selama kegiatan (lihat pedoman penilaian).
2. Penilaian Pengetahuan Menjelaskan gerak bergantung dengan tangan dalam aktivitas
senam lantai.
(RPP)

Tema : 5 Pengalamku
Materi Pokok :
- Pengalamanku membantu ibu.
- Memasangkan bilangan.
Hari, Tanggal :


2. (Sosial)
3. (Pengetahuan)
4. (Keterampilan)


permintaan maaf, tolong, maaf, tolong, dan pemberian
dan pujian, dengan menggunakan
pemberian pujian, ajakan, bahasa yang santun kepada
pemberitahuan, perintah, orang lain secara lisan dan
dan petunjuk kepada orang tulis
lain dengan menggunakan
bahasa daerah.
2. Matematika 3.1 Menjelaskan makna 4.1 Menyajikan bilangan cacah
bilangan sampai dengan 99 yang
cacah sampai dengan 99 bersesuaian dengan banyak
sebagai banyak anggota anggota kumpulan objek yang
suatu kumpulan objek disajikan.
 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Dengan menggunakan gambar kumpulan benda, siswa dapat menghitung banyak anggota suatu
kumpulan objek sebanyak 21 sampai 40 dengan cara mengelompokkan.
2. Dengan menggunakan gambar kumpulan benda dan lambang bilangan, siswa dapat
memasangkan lambang bilangan 21 sampai 40 dengan kumpulan objek yang banyak anggotanya
sesuai.
3. Setelah mengamati sebuah gambar, siswa dapat menunjukkan ungkapan pemberian pujian
dengan tepat.
4. Setelah menemukan ungkapan pujian, siswa dapat menanggapi ungkapan pujian dengan runtun
dan percaya diri.
- Pengalamanku membantu ibu.
- Memasangkan bilangan.
3. Pendekatan
mengkomunikasikan.
 Buku Siswa.
 Kartu bergambar kumpulan benda dan kartu lambang bilangan.
Alokasi
Waktu
doa bersama.
semangat’.
kegiatan belajar.
9. Siswa menyimak penjelasan tentang kegiatan belajar yang
Inti • Guru mengawali kegiatan dengan mengajak siswa bernyanyi. 180 Menit
• Tunjukkan kepada siswa kumpulan benda yang ada di dalam
kelas (misalkan pensil atau kapur dalam jumlah antara 21
sampai 40).
• Ajak siswa bersama-sama menghitung kumpulan benda
tersebut.
• Tuliskan lambang bilangan dari kumpulan benda yang telah
dihitung di papan tulis.
• Guru menunjukkan kartu lambang bilangan antara 21 sampai
40 dan meminta siswa menyebutkannya bersama-sama.Ayo B
• Tempelkan kartu lambang bilangan 21 sampai 40 di sekitar
kelas.
• Beri tiap-tiap siswa kartu bergambarkan kumpulan benda
dalam berbagai varianjumlah.
• Minta setiap siswa membilang banyaknyabenda yang terdapat
pada gambartersebut. Beri waktu kurang lebih 2 menituntuk
membilang.
• Pada saat bersamaan, minta siswamencari kartu lambang
bilangan yangsesuai dengan banyak benda yang
terdapat dalam kartu gambar yang mereka
miliki.
• Hanya siswa yang memiliki kartu bergambar kumpulan benda
sebanyak21 sampai 40 yang akan menemukan pasangan kartu
bilangan.
• Lakukan konfirmasi bersama-sama pada kartu yang telah
berpasangan.o Mengamati
• Setelah menyelesaikan kegiatanmembilang, guru memberikan
apresiasiatas upaya yang telah dilakukan siswadalam membilang
Alokasi
Waktu
banyak benda.
• Tanyakan kepada siswa apakah ungkapan pujian yang
disampaikan oleh guru tepat?
• Berikan kesempatan kepada siswa untuk menyampaikan
pendapatnya.
• Tunjukkan gambar sebuah peristiwa kepada siswa.
• Berikan dua pilihan ungkapan pujian lalu minta siswa memilih
ungkapan yang paling tepat.
• Tunjuk satu siswa untuk memberikan pilihan dan minta siswa
lainmemberikan tanggapan pada ungkapan pujian yang telah
dipilih oleh temannya.
Penutup • Tutup pembelajaran dengan kegiatan refleksi dan doa. 15Menit
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
penilaian).
Tes tertulis menyatakan banyak benda dalam suatu kumpulan.
(RPP)

Tema : 5 Pengalamku
Materi Pokok :
- Mengenal cara tolong menolong dan saling membantu.
- Menggambar simbol sila ke 2 Pancasila
- Memasangkan banyak benda dengan lambang bilangannya.
Hari, Tanggal :


guru.
3. (Pengetahuan) ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan
kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah dan di
sekolah.
Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan
logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan
4. (Keterampilan)
anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak


dan pemberian pujian, pujian, dengan menggunakan
ajakan, pemberitahuan, bahasa yang santun kepada
perintah, dan petunjuk orang lain secara lisan dan
kepada orang lain dengan tulis.
santun secara lisan dan
dengan kosa kata bahasa
daerah.
2. Matematika 3.1 Menjelaskan makna 4.1 Menyajikan bilangan
bilangan cacah
cacah sampai dengan 99 sampai dengan 99 yang
sebagai banyak anggota bersesuaian dengan banyak
suatu kumpulan objek. anggota kumpulan objek yang
disajikan.
3. PPKN 1.1 Mensyukuri 3.1 Mengenal simbol sila-sila
ditetapkannya Pancasila dalam lambang
bintang, rantai, pohon negara ”Garuda Pancasila”.
beringin, kepala banteng, 4.1 Menceritakan simbol-
dan simbol
padi kapas sebagai gambar sila Pancasila pada Lambang
pada lambang negara Garuda sila Pancasila.
“Garuda Pancasila”.
2.1 Bersikap santun, rukun,
hari.

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Setelah mengamati simbol-simbol sila Pancasila, siswa dapat menuliskan simbol sila kedua
Pancasila dengan tepat.
2. Setelah mengenal rantai sebagai simbol dari sila kedua Pancasila, siswa dapat menuangkannya
dalam bentuk gambar dengan tepat.
3. Dengan menggunakan gambar kumpulan benda, siswa dapat menghitung banyak anggota
suatu kumpulan objek sebanyak 21 sampai 40 dengan cara mengelompokkan.
4. Dengan menggunakan gambar kumpulan benda dan lambang bilangan, siswa dapat
memasangkan lambang bilangan 21 sampai 40 dengan kumpulan objek yang banyak
anggotanya sesuai.
5. Setelah membaca cerita sederhana, siswa mampu menemukan ungkapan pujian dengan tepat.
6. Setelah membuat cerita sederhana untuk bermain peran, siswa mampu memerankan
ungkapan pujian lisan dengan tepat dan percaya diri.
- Mengenal cara tolong menolong dan saling membantu.
- Menggambar simbol sila ke 2 Pancasila
- Memasangkan banyak benda dengan lambang bilangannya.
3. Pendekatan
mengkomunikasikan.

 Buku siswa.
 Poster lambang Pancasila.
 3 sampai dengan 4 set kartu bilangan 21 sampai 40
Alokasi
Waktu
dan doa bersama.
semangat’.
aktivitas
7. Guru mengingatkan siswa tentang pelajaran sebelumnya
dan mengaitkan dengan pelajaran yang akan disampaikan.
Alokasi
Waktu
Inti • Guru menceritakan kisah tentang tolongmenolong. 180
• Guru menyebutkan sila kedua Pancasila dan mengajak Menit
siswa berdiskusi apakah bunyi sila tersebut sesuai dengan isi
cerita tadi?
• Setelah berdiskusi, guru menunjukkan kembali poster
bergambar lambanglambang Pancasila.yo Berlatih
• Guru bertanya kepada siswa apakah mereka masih ingat
lambang sila kedua Pancasila?
• Guru meminta siswa menuliskan lambang dari sila kedua
Pancasila dengan benar.
• Setelah menuliskan namanya, siswa diminta menggambar
lambang sila kedua Pancasila tersebut.Ayo Mencoba
• Guru meminta siswa duduk di tempat masing-masing dan
berhitung berurutanmulai dari siswa yang duduk di paling
depan.
• Guru mengonfirmasi banyak siswa yang hadir pada hari
tersebut dan meminta salah satu siswa menuliskan lambang
• Guru mengajak siswa bermain memasangkan kumpulan
benda dengan banyaknya.
• Siswa dibagi menjadi 4 kelompok.
• Setiap kelompok bermain bersama dan diberi motivasi
untuk saling membantu dalam membilang banyak benda
yang terdapat pada gambar.
• Selesai bermain, siswa diminta merapikan kembali kartu-
kartu bilangan tersebut.Ayo Bermain Peran
• Guru memberikan apresiasi pada kelompok siswa yang
dapat bekerja sama dengan baik.
• Siswa diminta kembali bekerja dalam kelompok dan
membuat cerita yang berkaitan dengan ungkapan pujian.
• Beri waktu bagi siswa untuk berdiskusi dan menyusun
cerita.
• Setelah waktu untuk berdiskusi dan menyusun cerita habis,
minta siswa untuk berkumpul kembali.
• Minta setiap kelompok tampil secara bergiliran
memerankan ungkapan pujian.
• Ajak siswa memberikan apresiasi berupa ungkapan pujian
kepada setiap kelompok yang tampil.
Penutup 1. Sebelum kegiatan belajar ditutup siswa melakukan refleksi 15Menit
kegiatan hari ini.
2.Guru memberi salam penutup. Siswa boleh pulang.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
penilaian).
• Tes lisan mengenai simbol sila kedua Pancasila.
3. Penilaian Keterampilan.
Remedial
Mengulang penjelasan tentang lambang pancasila bagi yang belum
memahami.
• Melakukan gerak dasar bertumpu pada tangan dan mengangkat tubuh
melalui kegiatan push up dan kayang.
• Mewawancarai orang tua mengenai ungkapan pujian yang diberikan
pada siswa saat masih kecil.
Kerja Sama dengan Orang Tua
1. Orang tua bersama siswa dapat melakukan kegiatan membilang
kumpulan mainan saat bermain bersama di rumah.
2. Orang tua bersama siswa mengumpulkan informasi mengenai elemen
dalam lagu seperti tempo lagu, kemudian mempraktikkan perbedaannya.
3. Orang tua membantu siswa berlatih mengulang gerak bergantung di
rumah.
4. Orang tua mengungkapkan pujian kepada siswa dan meminta siswa
menjelaskan arti dari pujian yang diberikan.
5. Orang tua dapat mengajak siswa bertukar cerita mengenai simbol-simbol
Pancasila.
(RPP)

Tema : 5 Pengalamku
Sub Tema : 2 Pengalaman Bersama Teman
Muatan Pelajaran : Bahasa Indonesia, PPKN, dan SBDP
Materi Pokok :
- Menirukan gerakan tumbuha.
- Mendiskusikan pengalaman masing- masing.
- Mentaati peraturan membuat permainan yang menyenangkan.
Hari, Tanggal :


Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun,
2. (Sosial) peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga,
teman, dan guru.
[mendengar, melihat, membaca] dan menanya berdasarkan
3. (Pengetahuan) rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan
kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah
dan di sekolah.
logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang
4. (Keterampilan)
mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang


bahasa yang santun secara bahasa yang santun
lisan dan tulisan yang dapat kepada
dibantu dengan kosa kata orang lain secara lisan dan
daerah. tulis.
2. SBDP 3.3 Mengenal gerak anggota 4.3 Memeragakan gerak
tubuh melalui tari. anggota tubuh melalui tari.
3. PPKN 1.2 Menerima kebersamaan 3.2 Mengidentifikasi
dalam keberagaman sebagai aturan yang berlaku dalam
anugerah Tuhan Yang Maha kehidupan sehari-hari di
Esa di lingkungan rumah dan rumah.
sekolah. 4.2 Menceritakan kegiatan
2.2 Melaksanakan aturan sesuai dengan aturan yang
yang berlaku dalamkehidupan berlaku dalam kehidupan
sehari-hari di rumah.. sehari-hari di rumah.

 Agama
Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri
dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru dan tetangga.
 Bela Negara
Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati (mendengar,
melihat,membaca) dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya,
makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di
rumah dan di sekolah.
 Budaya
Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, sistematis, dan logis, dalam
tindakan yang mencerminkan perilaku anakberiman dan berakhlak mulia.
1. Dengan mengamati teks, siswa dapat mengidentifikasi gerak anggota tubuh
menirukan gerak tumbuhan dengan tepat.
2. Setelah mengamati gambar, siswa dapat memeragakan gerak anggota tubuh
menirukan gerak tumbuhan dalam suatu tarian dengan percaya diri.
3. Dengan menyimak teks dan berdiskusi, siswa dapat menjelaskan ungkapan
permintaan maaf lisan dengan tepat.
4. Setelah menyimak teks dan berdiskusi, siswa dapat menulis ungkapan permintaan
maaf dengan tepat.
5. Melalui teks, siswa dapat menggali informasi tentang aturan bermain bersama
teman di rumah.
6. Setelah berdiskusi dan membaca teks, siswa dapat menyampaikan kegiatan di
rumah yang berkaitan dengan aturan bermain bersama teman dengan tepat.
- Menirukan gerakan tumbuhan.
- Mendiskusikan pengalaman masing- masing.
- Mentaati peraturan membuat permainan yang menyenangkan.
3. Pendekatan
mengkomunikasikan.

 Buku siswa.
 Video gerakan tumbuhan di alam (jika kondisi alam sekitar
tidakmemungkinkan siswa untuk mengamati gerakan tumbuhan secara
langsung).
Alokasi
Waktu
semangat’.
Alokasi
Waktu
aktivitas
8. Selanjutnya, guru mengingatkan siswa tentang
pelajaran sebelumnya dan mengaitkan dengan
pelajaran yang akan disampaikan.
Inti • Siswa mendengarkan penjelasan guru betapa senangnya 180
bermain atau melakukan sesuatu bersama teman. Menit
• Siswa membaca nyaring wacana yang terdapat di dalam
buku siswa.Ayo Mengamati
• Jika memungkinkan, siswa diminta keluar kelas, mengamati
gerakan-gerakan tumbuhan yang ada di sekitar siswa.
• Siswa bersama-sama membaca wacana tentang gerakan
tumbuhan di buku siswa.
• Siswa diminta menyebutkan gerakan-gerakan tumbuhan
lain yang siswa ketahui.yo Mencoba
• Siswa mengamati gambar meniru gerakan
tumbuhan yang ada di buku siswa.
• Siswa diminta memeragakan satu per satu gerakan yang
ada, secara berpasangan.
• Selain gerakan yang ada di buku siswa, siswa diminta
menunjukkan gerakan tumbuhan lain yang siswa ketahui.
• Siswa yang menunjukkan partisipasi aktif menyebutkan dan
menunjukkan gerakan tumbuhan selain gerakan yang ada
dalam buku, diberi apresiasi dan pujian sewajarnya.
• Siswa menyimak teks yang ada di bukusiswa.
• Siswa mendiskusikan sikap Udin dan Edo di dalam teks.
Guru dapat memandu diskusi dengan pertanyaan-
pertanyaanberikut.
• Apa yang sedang dilakukan oleh Udin dan kawan-kawan?
• Apa yang terjadi dengan Udin dan Edo?
• Apa yang Udin katakan kepada Edo?
• Mengapa Udin berkata demikian?
• Bagaimana sikap Edo?
• Menurutmu, bagaimanakah sikap Udin dan Edo?yo
• Siswa memperhatikan gambar-gambar di
buku siswa.
• Berpasangan, siswa mendiskusikan kalimat ungkapan
permintaan maaf yang harus disampaikan jika mengalami hal
seperti di dalam gambar.
• Selanjutnya, siswa menulis kalimat tersebut di tempat yang
telah disediakan di bukunya masing-masing.
• Setelah selesai, siswa dan guru membahas
ungkapan permintaan maaf sesuai situasi dalam gambar.
Dapat disampaikan kepada siswa, permintaan maaf yang
baik adalah permintaan maaf yang disampaikan dengantulus.
Contoh:
• Maafkan aku, Siti. Aku tidak sengaja. Apa kakimu sakit?
• Maaf, Lani. Aku tidak sengaja menjatuhkan bukumu. Ini
Alokasi
Waktu
aku ambilkan.
• Maafkan aku, Beni. Aku tidak sengaja. Mari aku bantu
mengelap air yang tumpah itu.
Siswa dapat menuliskan ungkapan permintaan maaf yang
beragam, sesuai situasi di dalam gambar.yoMenulis
• Setelah mendiskusikan beberapa ungkapan permintaan
maaf berdasarkan gambar, siswa menuliskan ungkapan
permintaan maaf sesuai situasi yang tertulis di buku siswa
sebagai berikut.
• Tidak sengaja menjatuhkan barang teman.
• Tidak sengaja menyenggol teman saat berjalan.
• Tidak sengaja menabrak teman saat berlari.
• Lupa mengembalikan buku yang kamu pinjam dari teman.
• Tersandung barang teman yang tergeletak dilantai.Ayo
• Siswa membaca teks di buku siswa bersama-sama.
• Guru meminta pendapat siswa tentang teks, memandu
diskusi kelas dengan pertanyaan-pertanyaan sebagai berikut.
• Bagaimana menurutmu sikap Dayu?
• Apa yang seharusnya Dayu lakukan?
• Jika hal yang menimpa Siti terjadi
padamu, bagaimana perasaanmu?
• Apa yang akan kamu lakukan?
• Guru memastikan semua siswa berperan aktif dalam
diskusi.
• Siswa menyimak teks di buku siswa.
• Siswa diminta membaca instruksi kegiatan.
• Siswa mengamati gambar-gambar kegiatan di rumah.
• Siswa memberi tanda kegiatan di rumah yang berkaitan
dengan aturan bermain bersama teman.
• Siswa dan guru membahas jawaban siswa,
mengoreksi kekeliruan yang dibuat siswa. Selanjutnya, guru
memberi kesempatan siswa untuk bertanya atau
menyampaikan pendapatnya tentang materi yang telah
dipelajari
Penutup • Melakukan refleksi apa yang dipelajari, menanyakan 15Menit
perasaan siswa setelah melakukan kegiatan, kegiatan yang
paling disukai, info yang ingin diketahui lebih lanjut.
• Kelas ditutup dengan doa bersama.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
1. Penilaian Sikap
penilaian).
• Menyebutkan gerakan-gerakan tumbuhan selain yang ada di buku siswa.
Apakah kamu tahu gerakan-gerakan tumbuhan yang lain?
Sebutkanlah!
• Menjelaskan ungkapan permintaan maaf di dalam teks.
Apa yang sedang dilakukan oleh Udin dan kawan-kawan?
Apa yang terjadi dengan Udin dan Edo?
Apa yang Udin katakan kepada Edo?
Mengapa Udin berkata demikian?
Bagaimana sikap Edo?
Menurutmu, bagaimanakah sikap Udin dan Edo?
• Menggali informasi tentang aturan bermain di rumah bersama teman
Bagaimana menurutmu sikap Dayu?
Apa yang seharusnya Dayu lakukan?
Jika hal yang menimpa Siti terjadi padamu, bagaimana perasaanmu?
Apa yang akan kamu lakukan?
• Unjuk kerja memeragakan gerakan tumbuhan,
• Unjuk kerja menuliskan ungkapan permintaan maaf.

(RPP)

Tema : 5 Pengalamku
Materi Pokok :
-
Hari, Tanggal :


guru.
sekolah.
4. (Keterampilan)


bergantung, keseimbangan, gerak dominan
berpindah/lokomotor, (bergantung,
tolakan, putaran, ayunan, keseimbangan, berpindah/
melayang, dan mendarat) lokomotor, tolakan,
dalam aktivitas senam lantai. putaran,
ayunan, melayang, dan
mendarat) dalam aktivitas
senam lantai
dibantu dengan kosakata tulis
bahasa daerah.

 Agama
 Bela Negara
melihat,membaca) dan
 Budaya
karya
1. Setelah menyimak teks, siswa dapat menjelaskan sikap permintaan maaf
dengan tepat.
2. Melalui kegiatan menulis surat permintaan maaf, siswa dapat menggunakan
ungkapan permintaan maaf tulis dengan tepat.
3. Dengan menyimak teks, siswa dapat menjelaskan gerak bertumpu dalam
aktivitas senam lantai.
4. Setelah memahami prosedurnya, siswa mempraktikkan gerak bertumpu
dalam aktivitas senam lantai.

3. Pendekatan
mengkomunikasikan).

 Buku siswa
 Kursi untuk melakukan senam lantai
Alokasi
Waktu
kondisi kelas bersih dan nyaman guru menanyakan
kabar, dan doa bersama.
semangat’.
aktivitas
8. Selanjutnya, guru mengingatkan siswa tentang pelajaran
sebelumnya dan mengaitkan dengan pelajaran yang akan
disampaikan.
Inti • Siswa menyimak teks di buku siswa. 180 Menit
• Guru memeriksa pemahaman siswa terhadap teks dengan
mengajukan pertanyaan sebagai berikut.
• Apa yang harus kita lakukan jika melakukan kesalahan?
• Apa yang harus kita lakukan jika ada teman meminta maaf?
• Apa saja manfaat saling memaafkan?erdiskusi
• Siswa mendiskusikan gambar berseri yang ada di buku siswa
• Siswa menceritakan gambar satu per satu.
• Siswa menjawab pertanyaan-pertanyaan yang berkaitan
dengan gambar berseri.
• Siswa juga mengemukakan pendapat tentang perbuatan Lani di
dalam teks.Ayo Menulis
• Siswa membaca instruksi di buku siswa.
• Siswa menulis surat permintaan maaf yang ditujukan kepada
Beni.
• Setelah selesai, siswa membacakan surat
yang ditulisnya di depan guru dan temanteman.
• Siswa diberi kesempatan untuk memberi komentar terhadap
surat yang dibacakan temannya.Ayo Mengamati
• Siswa menyimak teks di buku siswa tentang langkah-langkah
gerakan bertumpu pada kursi.
• Siswa mengamati gambaryo Mencoba
• Siswa mempraktikkan gerakan bertumpu pada kursi.
Penutup • Melakukan refleksi apa yang dipelajari, menanyakan perasaan 15Menit
siswa setelah melakukan kegiatan, kegiatan yang paling disukai,
dan info yang ingin diketahui lebih lanjut.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
1. Penilaian Sikap
penilaian).
Menceritakan gambar berseri.
Gambar 1 : Lani dan Siti sedang bermain sepeda bersama.
Gambar 2: Lani berusaha menyalip sepeda Siti.
Gambar 3: Siti terjatuh.
Gambar 4: Lani menolong Siti.
Gambar 5: Lani meminta maaf kepada Siti.
Gambar 6: Lani memapah Siti dan membantunya berjalan pulang.
Lani meminta maaf kepada Siti ada pada gambar
Mengapa Lani meminta maaf kepada Siti?
______________________________________________________________
Menurutmu, sikap Lani yang meminta maaf kepada Siti adalah sikap yang
bagaimana? ______________________________________
Mengapa kamu berpendapat demikian? Karena _______________________
______________________________________________________________Jika kejadian
yang dialami Siti menimpamu, apa yang kamu lakukan?
______________________________________________________________
(Untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan di atas, siswa diperbolehkan
mengutarakan pendapatnya sendiri).
a. Unjuk kerja menulis surat permintaan maaf
Rubrik menulis surat permintaan maaf.
b. Unjuk kerja gerakan bertumpu pada kursi

Rubrik penilaian.
(RPP)

Tema : 5 Pengalamku
Muatan Pelajaran : Bahasa Indonesia , Matematika dan PPKN
Materi Pokok :
-
Hari, Tanggal :


guru.
sekolah.
4. (Keterampilan)


bahasa daerah. tulis
2. Matematika 3.2 Menjelaskan bilangan 4.2 Menuliskan lambang
sampai bilangan
dua angka dan nilai tempat sampai dua angka yang
penyusun lambang bilangan menyatakan banyak
menggunakan kumpulan anggota
benda konkret serta cara suatu kumpulan objek
membacanya. dengan ide nilai tempat.
3. PPKN 1.2 Menerima kebersamaan 3.2 Mengidentifikasi
dalam keberagaman sebagai aturan yang
anugerah Tuhan Yang Maha berlaku dalam kehidupan
Esa di lingkungan rumah dan sehari-hari di rumah.
sekolah. 4.2 Menceritakan kegiatan
2.2 Melaksanakan aturan yang sesuai dengan aturan yang
berlaku dalam kehidupan berlaku dalam kehidupan
sehari-hari di rumah. sehari-hari di rumah.

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
karya
1. Melalui kegiatan penghitungan blok Dienes, siswa mengenal lambang bilangan 21
sampai dengan 40.
2. Dengan melengkapi tabel, siswa dapat menulis lambang bilangan 21 sampai dengan
40 secara lengkap.
3. Setelah membaca percakapan, siswa dapat menunjukkan ungkapan permintaan
maaf dengan tepat.
4. Melalui kegiatan menulis percakapan, siswa apat menanggapi ungkapan permintaan
maaf dengan tepat.
5. Melalui kegiatan wawancara teman, siswa dapat mendata aturan bermain bersama
teman di rumah.
6. Setelah mengumpulkan data, siswa dapat mempresentasikan kegiatan rumah yang
berkaitan dengan aturan bermain bersama teman.

3. Pendekatan
mengkomunikasikan.

 Buku siswa.
 Blok Dienes
Alokasi
Waktu
semangat’.
aktivitas
Inti • Siswa diajak membaca nomor rumah yang ada pada 180
gambar. Menit
• Siswa menjawab pertanyaan berkaitan dengan teks sebagai
berikut.
• Apa warna cat rumah Dayu?
• Nomor berapa rumah bercat putih?
• Nomor berapa rumah di depan rumah Dayu?
• Tuliskan nomor rumah yang ada di jalan cenderawasih dari
nomor terkecil hingga yang terbesar!Ayo Berlatih
• Siswa diminta membilang 1 sampai 20.
• Siswa melanjutkan penghitungan blok Dienes dan
menuliskan bilangan yang sesuai pada tabel.
• Setelah selesai, siswa dan guru mendiskusikan jawaban-
jawaban siswa.yo Mencoba
• Siswa diminta mengamati tabel rumpang (tidak lengkap).
• Siswa mengamati bilangan-bilangan yang ada.
• Selanjutnya, siswa menuliskan bilangan hingga lengkap.
• Setelah itu, siswa melengkapi garis bilangan 21 sampai
dengan 30 dan 31 sampai dengan 40.
• Setelah selesai, siswa dan guru mendiskusikan jawaban-
jawaban siswa.Ayo Membaca
• Siswa membaca percakapan di buku siswa.
• Secara bergantian, 3 siswa membaca nyaring percakapan
Udin, Beni, dan Siti. 1 Siswa berperan sebagai Udin, siswa yang
lain berperan sebagai Beni dan Siti.
Alokasi
Waktu
dengan teks percakapan Udin, Beni, dan Siti sebagai berikut.
• Apakah Udin dan Beni akhirnya berbaikan?
• Apa yang membuat mereka berbaikan?
• Apa yang diucapkan Beni saat berbaikan?
• Apa yang Udin ucapkan setelah Beniminta maaf?Ayo B
• Siswa menceritakan isi percakapan Udin, Beni, dan Siti.yo •
Siswa menyimak cuplikan percakapan Beni dan Udin.
• Siswa membaca teks.
• Selanjutnya, siswa menuliskan tanggapan terhadap
ungkapan permintaan maaf.embaca
• Siswa membaca teks di buku siswa.yo Berlatih
• Siswa membaca instruksi kegiatan.
• Selanjutnya, siswa mengamati tabel-tabel yang ada di buku
siswa.
• Siswa melakukan wawancara dengan 3 teman yang
berlainan kelas.
• Siswa mengisi tabel berdasarkan jawaban teman yang
diwawancara.Ayo Bercerita
• Berdasarkan informasi yang didapat dari wawancara, siswa
menuliskan kegiatan-kegiatan yang berkaitan dengan aturan
bermain bersama teman.
• Setelah menulis nama-nama kegiatan yang berkaitan dengan
aturan bermain bersama teman, siswa membuat gambar yang
mewakili kegiatan-kegiatan tersebut, di tempat yang telah
disediakan.
• Siswa mempresentasikan kegiatan yang berkaitan dengan
aturan bermain bersama teman, beserta gambarnya.
paling disukai, dan info yang ingin diketahui lebih lanjut.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
1. Penilaian Sikap
penilaian).
• Menghitung balok Dienes dan menuliskan bilangannya.
Banyaknya soal: 18
Skor masing-masing soal: 5,6
Skor maksimal: 100
• Menjawab pertanyaan (menunjukkan ungkapan permintaan maaf).
Banyaknya soal: 4
Skor masing-masing soal: 25
Skor maksimal: 100
• Mendata aturan bermain bersama teman (tugas wawancara).
Banyaknya aturan: 6
Skor masing-masing aturan: 17
Skor maksimal: 100
• Rubrik unjuk kerja menulis lambang bilangan 21 sampai dengan 40 secara
lengkap.
• Rubrik unjuk kerja menanggapi ungkapan permintaan maaf.
• Rubrik unjuk kerja mempresentasikan kegiatan yang berkaitan dengan

aturan bermain bersama teman.
(RPP)

Tema : 5 Pengalamku
Materi Pokok :
-
Hari, Tanggal :


guru.
kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah dan
di sekolah.
4. (Keterampilan)


dibantu dengan kosa kata orang lain secara lisan
bahasa daerah. dan
tulis.
berpindah/lokomotor, (bergantung,
tolakan, putaran, ayunan, bertumpu, keseimbangan,
melayang, dan mendarat) berpindah/lokomotor,
dalam aktivitas senam lantai. tolakan, putaran, ayunan,
melayang, dan mendarat)
dalam aktivitas senam
lantai
tubuh melalui tari. anggota
tubuh melalui tari

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
karya
1. Melalui kegiatan pengamatan, siswa dapat mengidentifikasi gerak anggota tubuh
menirukan gerak tumbuhan.
2. Setelah mengamati gerakan meniru gerak tumbuhan, siswa dapat memeragakan
gerak anggota tubuh menirukan gerak tumbuhan dalam suatu tarian.
3. Melalui kegiatan menyimak gambar, siswa dapat menjelaskan gerak bergantung
dengan tangan dengan tepat.
4. Setelah mengamati gambar, siswa dapat mempraktikkan gerak bergantung dengan
tangan dengan tepat.
5. Melalui kegiatan menyimak teks, siswa dapat menemukan ungkapan permintaan
maaf lisan dengan tepat.
6. Setelah menyimak teks, siswa dapat memerankan ungkapan permintaan maaf lisan
dengan tepat.

3. Pendekatan
mengkomunikasikan.
 Buku siswa.
 Gambar pepohonan diterpa air hujan.
Alokasi
Waktu
semangat’.
aktivitas
Inti • Siswa membaca dan menyimak teks “Musim Penghujan” 180
bersama-sama. Menit
• Siswa membaca dan mengamati gambar pada teks di buku
siswa.
• Siswa menjawab pertanyaan sebagai berikut.
• Pernahkah kamu melihat pohon diterpa air hujan?
• Bagaimana gerakannya?
• Siswa mendiskusikan gerakan tanaman diterpa air hujan.o
• Siswa mengamati gambar di buku siswa.
• Siswa menirukan gerakan meniru tanaman.
• Guru menilai gerakan siswa.Ayo Mengamati
• Siswa menyimak teks di buku siswa.Ayo Mencoba
• Setelah melakukan pemanasan, siswa melakukan gerakan
menggantung di permainan bergantung atau sebuah
pohon.yo
• Siswa mendiskusikan gambar di buku siswa.
• Guru dapat memandu diskusi siswa dengan meminta siswa
mencari tahu tentang hal berikut.
• Siapa saja yang ada di dalam gambar?
• Apa yang terjadi?
• Kapan kejadian itu terjadi?
• Di mana kejadian itu berlangsung?
• Selanjutnya, siswa diminta pendapatnya tentang gambar
tersebut.
• Setelah berdiskusi tentang gambar, siswa memilih kalimat
yang seharusnya dikatakan anak-anak yang berlari di
Alokasi
Waktu
genangan air kepada Beni dan kawankawan.Ayo Me
• Siswa bermain peran sebagai salah satu anak yang berlari
melintasi genangan air dan mengungkapkan permintaan
maaf yang tepat kepada Beni dan kawan-kawan.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
1. Penilaian Sikap
penilaian).
• Menjelaskan gerakan pohon di terpa air hujan.
Skor maksimum penjelasan yang sesuai: 100.
• Menemukan ungkapan permintaan maaf yang tepat.
Jawaban tepat diberi tanda ( ), kalimat lain dikosongkan atau diberi
tanda (×).
Skor maksimum: 100
1 kesalahan mengurangi nilai 25 poin.
Rubrik penilaian unjuk kerja memeragakan gerakan meniru tanaman.
Rubrik penilaian gerakan menggantung
Rubrik unjuk kerja bermain peran.

(RPP)

Tema : 5 Pengalamku
Materi Pokok :
-
Hari, Tanggal :


guru.
di sekolah.
4. (Keterampilan)


penyampaian terima kasih, ungkapan terima kasih,
permintaan maaf, tolong, permintaan maaf, tolong,
dan pemberian pujian, dan pemberian pujian,
ajakan, pemberitahuan, dengan menggunakan
perintah, dan petunjuk bahasa yang santun
kepada orang lain dengan kepada orang lain secara
menggunakan bahasa yang lisan dan tulis.
dengan kosa kata daerah.
sampai dua angka dan nilai bilangan sampai dua
tempat penyusun lambang angka yang menyatakan
bilangan menggunakan banyak anggota suatu
kumpulan benda konkret kumpulan objek dengan
serta cara membacanya. ide nilai tempat.
 Agama
 Bela Negara
 Budaya
karya
1. Melalui kegiatan menyimak teks, siswa dapat mencermati syair lagu berisi ungkapan
kasih sayang yang diperdengarkan dengan tujuan untuk kesenangan.
2. Melalui kegiatan bernyanyi siswa melisankan syair lagu kasih sayang sebagai bentuk
ungkapan diri.
3. Melalui kegiatan bermain memasangkan bilangan dengan nama bilangan, siswa
dapat membaca nama bilangan 21 sampai dengan 40.
4. Melalui kegiatan melengkapi tabel, siswa menuliskan nama bilangan 21 sampai
dengan 40.

3. Pendekatan
mengkomunikasikan.

 Buku Siswa.
 Kartu bilangan 21 sampai dengan 40
Alokasi
Waktu
Pendahuluan 1. Kelas dibuka dengan salam,mengarahkan siswa 15 Menit
untuk membersihkan kelas dan sampah yang ada
Alokasi
Waktu
dikelas, setelah kondisi kelas bersih dan nyaman
guru menanyakan kabar, dan doa bersama.
2. Mengondisikan siswa dengan yel-yel kelas dan
‘tepuk semangat’.
aktivitas
9. Guru menjelaskan kegiatan yang akan dilakukan
dan tujuan kegiatan belajar.
Inti • Siswa menyimak teks. 180
• Siswa menyanyikan lagu ‘Sayang Semuanya’ ciptaan Bu Menit
Kasur.
• Siswa menjawab pertanyaan yang berkaitan dengan lagu
‘Sayang Semuanya’.
• Apakah judul lagu yang Udin dan teman-teman
nyanyikan?
• Siapakah pencipta lagu itu?
• Cerita apakah yang terkandung dalam lagu itu?yo o
• Siswa menyanyikan lagu ‘Sayang Semuanya’ secara
berkelompok.
• Saat 1 kelompok bernyanyi, kelompok yang lain
mendengarkan, dan memberikan pendapat setelah
kelompok tersebut selesai bernyanyi.
• Siswa mencari bilangan yang disebutkan dalam lagu
‘Sayang Semuanya’. Melingkari bilangan tersebut setelah
ditemukan.
• Siswa menghubungkan lambang bilangan dengan nama
bilangan yang tepat.
• Siswa menarik garis dari lambang bilangan menuju nama
bilangan yang tepat.
• Setelah menghubungkan lambang bilangan dengan nama
bilangannya,
secara mandiri siswa belajar menuliskan nama bilangan
yang sesuai.
• Setelah semuanya selesai, siswa dan guru membahas
jawaban-jawaban siswa dan mendiskusikan kekeliruan yang
mungkin dilakukan siswa.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
1. Penilaian Sikap
penilaian).
• Menjawab pertanyaan berkaitan dengan lagu
Pertanyaan 1: Apakah judul lagu yang Udin dan teman-teman nyanyikan?
(skor 25)
Pertanyaan 2: Siapakah pencipta lagu itu? (skor 25)
Pertanyaan 3: Cerita apakah yang terkandung dalam lagu itu? (skor 50)
Skor maksimum : 100
• Menghubungkan lambang biangan dengan nama bilangannya.
Jumlah soal: 10
Skor tiap soal: 10
Skor maksimum: 100
Rubrik penilaian menyanyikan lagu ‘Sayang Semuanya’.
Rubrik penilaian menuliskan nama bilangan.

(RPP)

Tema : 5 Pengalamku
Pembelajaran Ke- : Bahasa Indonesia, PPKN dan Matematika
Muatan Pelajaran : 6
Materi Pokok :
-
Hari, Tanggal :


teman, dan guru.
dan di sekolah.
Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas
dan logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang
4. (Keterampilan)

1. Bahasa Indonesia 3.11 Mencermati puisi anak/ 4.11 Melisankan puisi

syair lagu (berisi ungkapan anak atau syair lagu
kekaguman, kebanggaan, (berisi ungkapan
hormat kepada orang kekaguman,kebanggaan,
tua, kasih sayang, atau hormat kepada orang
persahabatan) yang tua, kasih sayang, atau
diperdengarkan dengan persahabatan) sebagai
tujuan untuk kesenangan. bentuk ungkapan diri
bilangan menggunakan banyak anggota
kumpulan benda konkret suatu kumpulan objek
serta cara membacanya.. dengan ide nilai tempat.
3. PPKN 1.1 Menerima keberagaman 2.3 Menunjukkan
karakteristik individu dalam perilaku kebersamaan
kehidupan beragama dalam keberagaman di
sebagai anugerah Tuhan rumah dan sekolah.
Yang Maha Esa di 3.2 Mengidentifikasi
lingkungan rumah dan aturan yang berlaku
sekolah. dalam kehidupan
1.2 Menerima kebersamaan sehari-hari di rumah.
dalam keberagaman sebagai 4.2 Menceritakan
anugerah Tuhan Yang Maha kegiatan sesuai dengan
Esa di lingkungan rumah aturan yang berlaku
dan sekolah. dalam kehidupan

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
karya
1. Dengan mengamati syair lagu anak, siswa menunjukkan ungkapan persahabatan
dalam sebuah syair lagu yang diperdengarkan dengan tepat.
2. Melalui kegiatan bernyanyi, siswa mengekspresikan kembali ungkapan sayang
atau persahabatan dalam sebuah syair lagu yang telah didengar dengan tepat.
3. Melalui kegiatan menghitung kubus susun, siswa dapat menentukannilai tempat
(satuan dan puluhan) bilangan terdiri atas dua angka dengan bantuan bend
konkret (bilangan 21 sampai dengan 40).
4. Dengan melengkapi tabel nilai tempat, siswa dapat menuliskan bilangan
terdiri atas dua angka (21 sampai dengan 40) sesuai dengan nilai tempat.
5. Setelah menyimak teks, siswa dapat menjelaskan aturan bermain bersama teman
di rumah.
6. Setelah mendiskusikan aturan bermain bersama teman, siswa dapat
memeragakan kegiatan yang berkaitan dengan aturan bermain bersama teman.

3. Pendekatan
mengkomunikasikan.

 Kubus susun
 Buku siswa
Alokasi
Waktu
3. Memeriksa kerapian pakaian dan kebersihan
kelas
4. Siswa menyimak penjelasan guru tentang tujuan
dan aktivitas
9. Guru menjelaskan kegiatan yang akan dilakukan
dan tujuan kegiatan belajar.
Inti • Siswa membaca teks di buku siswa. 180
• Selanjutnya, siswa menyanyikan lagu ‘Di Menit
Sini Senang’ bersama-sama.Ayo Mengamati
• Siswa mengamati syair lagu ‘Di Sini Senang’.
• Siswa mengidentifikasi lagu dengan cara memberi
tanda ( ) pada kalimat yang sesuai dengan lagu, dan
tanda (x) untuk kalimat yang tidak sesuai.Ayo
• Siswa menceritakan tentang isi lagu ‘Di Sini Senang’.
• Siswa membaca teks di buku siswa.
• Siswa menyimak penjelasan guru tentang nilai tempat
puluhan dan satuan.
• Siswa melengkapi tabel nilai tempat puluhan dan
satuan, kemudian
menuliskan bilangan yang tepat sesuai gambar.
3 puluhan = 30
9 satuan = 9
30 + 9 = 39
• Siswa menggunting dan menempel gambar balok
puluhan dan satuan ke dalam tabel yang tepat, sesuai
Alokasi
Waktu
bilangan yang diminta.
• Setelah semua selesai mengerjakan, siswa dan guru
membahas jawaban-jawaban siswa serta mengoreksi
kesalahan dan kekeliruan yang dibuat siswa.
• Salah satu siswa yang telah dapat membaca dengan
lancar dan lantang diminta membaca nyaring teks
‘Bersikap Adil terhadap Teman’.
• Seluruh siswa menyimak teks dengan saksama.
• Guru memeriksa pemahaman siswa terhadap teks
dengan mengajukan pertanyaan sebagai berikut.
• Bagaimana menurutmu sikap Siti dan Lani?
• Apakah manfaatnya bersikap adil
terhadap teman?
• Selanjutnya, siswa diberi kesempatan untuk bertanya
berkaitan dengan teks.
• Guru mengondisikan dan menstimulasi siswa untuk
memikirkan apa yang terjadi apabila Siti dan Lani tidak
membagi balok susun untuk Beni dengan adil?
• Siswa menuliskan pendapatnya di kotak yang telah
disediakan di buku siswa.
• Satu persatu siswa membacakan pendapatnya masing-
masing di depan kelas.
• Selanjutnya, siswa memeragakan sikap Siti, Lani, dan
Beni di depan kelas.
Penutup Melakukan refleksi apa yang dipelajari, menanyakan 15Menit
perasaan siswa setelah melakukan kegiatan, kegiatan
yang paling disukai, dan info yang ingin diketahui lebih
lanjut.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
1. Penilaian Sikap
penilaian).
• Membedakan kalimat yang sesuai dan tidak sesuai dengan lagu ‘Di
Sini Senang’.
Memberi tanda centang ( ) pada kalimat yang sesuai dengan lagu
dan tanda (x) pada kalimat yang tidak sesuai.
Jumlah soal: 4
Skor tiap soal: 25
Skor maksimal: 100
• Melengkapi tabel puluhan dan satuan dan menulis lambang bilangan
yang tepat.
Jumlah soal: 10
Skor tiap soal: 10
Skor maksimal: 100
• Menjelaskan aturan bermain bersama di rumah dengan menjawab
pertanyaan-pertanyaan berikut.
. Bagaimana menurutmu sikap Siti dan Lani?
2. Apakah manfaat bersikap adil terhadap teman?
Skor tiap soal: 50
Skor maksimal: 100
Rubrik penilaian unjuk kerja menceritakan lagu Di Sini Senang
Rubrik penilaian unjuk kerja memeragakan percakapan.
Alternatif Kegiatan
• Untuk kegiatan mengamati gerakan tumbuhan, dapat disesuaikan
dengan tumbuhan yang ada di lingkungan sekitar.
• Pembelajaran bilangan dapat juga dilakukan dengan kegiatan bermain
balok susun atau permainan unit lain.
Kegiatan Remedial
• Untuk kegiatan pemahaman bacaan, siswa dapat diberikan wacana
dalam kalimat yang sederhana untuk dibaca.
• Untuk kegiatan berhitung, siswa diberikan latihan pengurangan dengan
menggunakan benda dan garis bilangan sampai 40 dengan lebih intensif.
(RPP)

Tema : Pengalamanku
Sub Tema : Pengalaman di sekolah
Materi Pokok :
- Menceritakan ciri- ciri keluarga.
- Membuat lempung terigu.
- Membuat kalimat ajakan.
Hari, Tanggal :


teman, dan guru.
dan di sekolah.
4. (Keterampilan)

No Indikator Pencapaian
Muatan Mapel Kompetensi Dasar Kompetensi
.
dibantu dengan kosa kata orang lain secara lisan
daerah. dan tulis
2. PPKN 1.3 Menerima keberagaman 3.3 Mengidentifikasi
karakteristik individu sebagai keberagaman karateristik
anugerah Tuhan Yang Maha individu di rumah.
Esa di rumah. 4.3 Menceritakan
2.3 Menampilkan pengalaman
kebersamaan dalam kebersamaan dalam
keberagaman karakteristik keberagaman kehidupan
individu di rumah. individu di rumah.
3. SBDP 3.1 Mengenal karya ekspresi 4.1 Membuat karya
dua dan tiga dimensi. ekspresi dua dan tiga
dimensi.

 Agama
 Bela Negara
Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati (mendengar, melihat,membaca)
dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan
 Budaya
karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan
yang mencerminkan perilaku anakberiman dan berakhlak mulia.
1. Melalui pengamatan berbagai contoh foto keluarga, siswa dapat menggali
informasi tentang keberagaman karakteristik fisik individu di rumah dengan benar.
2. Melalui bertukar pendapat dengan teman tentang ciri-ciri fisik anggota keluarga
masing-masing, siswa dapat menggali informasi tentang keberagaman karakteristik fisik
individu di rumah dengan benar.
3. Dengan mengidentifikasi foto keluarga, siswa dapat menceritakan keberagaman
karakteristik fisik individu di rumah kepada teman dengan percaya diri.
4. Dengan mencatat ciri-ciri fisik anggota keluarga berdasarkan hasil pengamatan, siswa
dapat menceritakan keberagaman karakteristik fisik individu di rumah kepada teman
5. Dengan mengamati contoh karya ekspresi tiga dimensi, siswa dapat mengidentifikasi
ciri-ciri karya ekspresi tiga dimensi dengan tepat.
6. Dengan membuat lempung terigu, siswa dapat mengidentifikasi bahan dan alat untuk
membuat lempung terigu sebagai salah satu bahan lunak dengan benar.
7. Dengan membuat lempung terigu, siswa dapat berkreasi membentuk
benda yang memiliki fungsi tertentu dengan kreatif sesuai tema yang telah ditentukan.
8. Dengan mendengarkan cerita yang disampaikan oleh guru, siswa dapat
menemukan kata ajakan dengan tepat
9. Dengan menyalin contoh kata ajakan, siswa dapat menuliskan kata ajakan dengan
tepat.
10. Dengan mengamati gambar, siswa dapat menuliskan kata ajakan dengan tepat.
- Menceritakan ciri- ciri keluarga. - Membuat lempung terigu.

3. Pendekatan
mengkomunikasikan.

• Foto keluarga guru dan siswa.
• Contoh karya tiga dimensi dari bahan lunak.
• Alat dan bahan untuk membuat lempung terigu:
• Terigu.
• Bahan pewarna makanan.
• Garam.
• Bubuk Natrium benzoat (jika ada, berfungsi untuk membuat lempung terigu menjadi
keras jika didiamkan).
• Minyak goreng.
• Air hangat.
• Cerita yang berisi kata ajakan
• Buku siswa.
Alokasi
Waktu
semangat’.
aktivitas
Inti • Guru membuka pelajaran dengan menyanyikan lagu ”Ayo 180
Ke Sekolah” sebagai ice breaking. Menit
Ayo Ke Sekolah
Hari ini hari pertamaku
Hari pertama ke sekolah
Alokasi
Waktu
Senangnya hatiku, diantar ayah ibu
Pergi berangkat ke sekolah
Senangnya hatiku, bertemu teman baru
Guru baru tentulah ramah
Ayo, ke sekolah… Ayo, ke sekolah…
• Tanyakan kepada siswa apakah hari ini ada yang diantar
oleh ayah atau ibu ke sekolah.
• Tanyakan bagaimana perasaan mereka tentang keberadaan
anggota keluarga.
• Minta siswa bercerita secara bergantian.
• Tunjukkan foto keluarga guru kepada siswa.
• Minta siswa mengamati ciri-ciri fisik dari anggota keluarga
guru.
• Diskusikan persamaan dan perbedaannya.
• Berikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya atau
menanggapi pendapat teman-temannya.
• Setelah itu, minta siswa bekerja berpasangan mengamati
foto keluarga yang dibawa dari rumah. (Minta siswa untuk
membawa beberapa hari sebelum
pelaksanaan KBM)
• Tiap-tiap siswa memberikan pendapat mengenai ciri-ciri fisik
yang terdapat pada setiap anggota keluarga.
• Siswa lalu mencatat ciri-ciri fisik dari setiap anggota keluarga
agar dapat menceritakan kembali secara rinci.
• Persilahkan siswa memaparkan keberagaman karakteristik
fisik dari setiap individu di rumah secara bergantian di depan
kelas.
• Ajak siswa menyimpulkan berbagai karakteristik fisik
individu yang mungkin terdapat pada satu keluarga secara
bersama-sama.yo Berkreasi
• Sampaikan kepada siswa bahwa banyak kegiatan yang dapat
dilakukan bersama teman-teman di sekolah.
• Tunjukkan sebuah karya tiga dimensi dari bahan lunak
kepada siswa.
• Minta siswa mengamati karya yang diperlihatkan untuk
kemudian memberikan tanggapan, pendapat, ataupun
bertanya mengenai karya tersebut.
• Salah satu kegiatan menyenangkan untuk dilakukan bersama
teman di sekolah adalah membuat adonan buatan atau
lempung terigu.
• Bagi siswa menjadi 4 kelompok kecil.
• Ajak siswa menyiapkan bahan-bahan pembuatan lempung
terigu secara mandiri.
• Minta siswa untuk membuat lempung terigu dalam berbagai
warna dasar seperti merah, biru, dan kuning.
• Pandu siswa dalam mengolah adonan.
1. Larutkan garam
2. Tambahkan pewarna
3. Tambahkan air
4. Tuang terigu perlahan
5. Aduk dengan sendok
6. Uleni dengan tangan
7. Adonan siap
8. Masukkan adonan ke dalam plastik
• Berikan contoh cara membentuk adonan lempung terigu
dengan tema pengalaman di sekolah (misal: bentuk lapangan
di sekolah dan ayunan)
Alokasi
Waktu
• Setelah siap, siswa dipersilahkan berkreasi membuat karya
tiga dimensi dengan tema ”pengalaman
disekolah”.AyMengamati
• Guru membacakan cerita yang berkaitan dengan kalimat
ajakan (cerita dapat dibuat berdasarkan kreativitas guru).
• Pada saat membacakan cerita, berikan penekanan pada
bagian yang berisi kata ajakan.
• Selesai bercerita, lakukan tanya jawab dengan siswa
mengenai isi dari cerita yang telah dibacakan.
• Tanyakan kepada siswa apakah mereka mendengar kata
ajakan dari cerita yang telah disampaikan?
Sampaikan pula kepada siswa bahwa kata ajakan merupakan
kata yang umum digunakan dalam kegiatan sehari-hari.
• Diskusikan bersama dengan siswa mengenai ungkapan-
ungkapan yang dapat disampaikan saat mengajak teman
melakukan sesuatu.
• Perlihatkan kartu bergambar kepada siswa lalu minta siswa
memberikan contoh kalimat ajakan.
• Lakukan beberapa kali ulangan untuk mengetahui sejauh
mana pemahaman siswa mengenai kalimat ajakan.Ayo Berlaih
• Siswa diminta menyalin contoh kata ajakan yang terdapat
dalam buku siswa.
Penutup • Sebagai penutup guru mereview semua kegiatan yang sudah 15Menit
kegiatan hari itu.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
penilaian).
• Tes tertulis mengenai kalimat ajakan berdasarkan gambar
• Menceritakan keragaman karaktersitik individu di rumah kepada teman.
• Membuat karya tiga dimensi dari lempung terigu dengan tema

pengalaman di sekolah.
(RPP)

Tema : Pengalamanku
Materi Pokok :
- Menjaga keseimbangan dengan berjalan di papan titian.
Hari, Tanggal :


guru.
3. (Pengetahuan)
ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya,
4. (Keterampilan)
sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak

1. PJOK 3.5 Memahami berbagai 4.5 Mempraktikkan berbagai

gerak dominan (bertumpu, pola
bergantung, keseimbangan, gerak dominan (bergantung,
berpindah/lokomotor, bertumpu, keseimbangan,
dalam aktivitas senam lantai. melayang, dan mendarat)
pemberitahuan, perintah, bahasa yang santun kepada
dan petunjuk kepada orang orang lain secara lisan dan
lain dengan menggunakan tulis.
bahasa daerah.
 Agama
 Bela Negara
Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati (mendengar melihat,membaca)
 Budaya
1. Setelah mengamati dan mendengarkan cerita yang dibacakan, siswa dapat
menyebutkan kata ajakan secara lisan dengan benar.
2. Setelah melakukan diskusi, siswa dapat menyebutkan kata ajakan dengan tepat.
3. Setelah mengetahui macam-macam kata ajakan, siswa dapat mengungkapkan kata
ajakan secara lisan dengan tepat.
4. Setelah mengamati gambar, siswa dapat menggunakan kata ajakan secara lisan dengan
tepat.
5. Dengan mengamati contoh berjalan di papan titian yang diperagakan oleh guru, siswa
dapat menjelaskan prosedur gerak keseimbangan dalam aktivitas senam lantai dengan
runtun dan percaya diri.
6. Dengan bantuan guru, siswa dapat mempraktikkan gerak keseimbangan dalam aktivitas
senam lantai secara tepat.
7. Setelah melakukan kerja sama dengan teman, siswa dapat mempraktikkan gerak
keseimbangan dalam aktivitas senam lantai secara tepat.
- Menjaga keseimbangan dengan berjalan di papan titian.

3. Pendekatan
mengkomunikasikan).

• Buku siswa.
• Kartu bergambar kegiatan yang dapat mengungkapkan kata ajakan.
• Matras.
Alokasi
Waktu
dan doa bersama.
semangat’.
aktivitas
Inti • Tanyakan kepada siswa kata ajakan yang terdapat pada 180
lagu tersebut. Menit
• Setelah guru menampung berbagai jawaban yang diberikan
siswa, diskusikan dengan siswa bagaimana cara
mengungkapkan kata ajakan dengan intonasi yang tepat.
• Berikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya
mengenai kata ajakan dan menyampaikan pendapat mereka
mengenai cara mengungkapkan kata ajakan.
• Ajak siswa untuk bermain ”Lakukan dan
Katakan”
• Bagi siswa menjadi 2 kelompok, yaitu kelompok
LAKUKAN dan kelompok KATAKAN.
• Perwakilan dari kelompok LAKUKAN bertugas untuk
melihat gambar yang ditunjukkan oleh guru dan melakukan
gerakan sesuai isi gambar.
• Kelompok KATAKAN bertugas untuk mengucapkan kata
ajakan sesuai gerakan yang ditunjukkan oleh kelompok
LAKUKAN secara bersama-sama.
• Lakukan secara bergantian.
• Untuk dapat melakukan asesmen terhadap pemahaman
siswa, kegiatan menyebutkan kata ajakan secara
berkelompok dapat diganti menjadi menyebutkan kata
ajakan secara individu.
• Jika siswa kesulitan memahami maksud dari gerakan yang
Alokasi
Waktu
ditunjukkan oleh temannya, guru dapat memberikan
bantuan dengan menunjukkan gambar.
• Akhiri kegiatan dengan menyebutkan secara bersama-sama
kata-kata ajakan yang terdapat dalam buku siswa yaitu: Ayo,
Yuk, Mari.Ayo Mencoba
• Guru mengajak siswa berkumpul di lapangan dengan
menggunakan kalimat ajakan dan menekankan bahwa kata/
kalimat ajakan selalu digunakan dalam kehidupan sehari-hari
• Lakukan pemanasan sebelum melakukan kegiatan
olahraga, kemudian ajak siswa berkumpul di lapangan
terbuka yang telah dilengkapi dengan papan titian.
• Siswa dan guru melakukan tanya jawab mengenai apa
yang diketahui tentang senam lantai.
• Jelaskan sikap keseimbangan sebagai salah satu hal yang
harus dikuasai dalam melakukan senam lantai.
• Guru memberikan contoh sikap berjalan di titian sebagai
salah satu sikap keseimbangan dalam senam lantai.
• Minta salah satu siswa yang bersedia untuk menjadi contoh
dalam melakukan gerak berjalan di titian bagi teman-
temannya.
• Setelah mengamati contoh, minta siswa berbaris dan
bersiap berjalan di papan titian.
• Minta siswa untuk saling mengamati gerakan yang
dilakukan.
• Setelah seluruh siswa dirasa telah memahami aturan dalam
melakukan gerak minta siswa untuk melakukan secara
bergantian.
• Awasi kegiatan yang dilakukan oleh siswa sambil mencatat
kemampuan mereka dalam mencapai kompetensi yang
dimaksud.
Penutup • Sebagai penutup siswa diminta melakukan pendinginan 15Menit
sambil merefleksikan kegiatan yang sudah mereka lakukan
sepanjang hari ini.
• Ajak siswa berganti pakaian dengan seragam sekolah.
• Tutup pembelajaran dengan doa bersama.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
penilaian).
• Tes lisan tentang prosedur sikap keseimbangan berjalan di papan titian.
• Tes lisan mengenai kata ajakan dari gambar atau teks bacaan yang diberikan.
• Melakukan sikap berjalan di papan titian.
(RPP)

Tema : Pengalamanku
Muatan Pelajaran : Bahasa Indonesia, PPKN dan Matematika
Materi Pokok :
- Menceritakan kegemaran setiap anggota keluarga.
- Mendengarkan irama musik.
- Menghubungkan kalimat dengan gambar yang disediakan.
- Membandingkan dua buah bilangan.
- Mengurutkan bilangan.
Hari, Tanggal :


guru.
sekolah.
4. (Keterampilan)


bahasa daerah tulis
karakteristik individu sebagai keberagaman karateristik
anugerah Tuhan Yang Maha individu di rumah.
Esa di rumah. 4.3 Menceritakan
2.3 Menampilkan pengalaman
kebersamaan kebersamaan dalam
dalam keberagaman keberagaman kehidupan
karakteristik individu di individu di rumah.
rumah.
3. Matematika 3.3 Membandingkan dua 4.3 Mengurutkan
bilangan sampai dua angka bilanganbilangan
dengan menggunakan sampai dua angka
kumpulan benda-benda dari bilangan terkecil
konkret. ke bilangan terbesar
benda-benda konkret.
 Agama
 Bela Negara
dan
 Budaya
1. Setelah mendengarkan cerita guru, siswa dapat menyebutkan keberagaman kegemaran
individu dengan runtut dan percaya diri.
2. Dengan mewawancarai anggota keluarga di rumah, siswa dapat menemukan informasi
mengenai keberagaman kegemaran individu di rumah dengan tepat.
3. Setelah menemukan informasi mengenai keberagaman anggota keluarga di rumah,
siswa dapat memahami adanya perbedaan karakteristik pada anggota keluarga dengan
benar.
4. Dengan menuliskan kesimpulan tentang ragam kegemaran anggota keluarga di rumah,
siswa dapat mempresentasikan keberagaman kegemaran individu di rumah kepada teman
dengan runtut dan percaya diri.
5. Dengan mengamati cerita bergambar yang ditunjukkan guru, siswa dapat menyebutkan
ragam kata ajakan dengan tepat.
6. Dengan mengetahui berbagai kata ajakan dalam kehidupan sehari-hari, siswa dapat
menemukan kalimat ajakan dengan tepat.
7. Melalui permainan memasangkan gambar dengan kata, siswa dapat mencocokkan
gambar dengan kalimat ajakan yang tepat.
8. Dengan melakukan permainan memasangkan gambar dengan kata, siswa dapat
menggunakan kata ajakan secara lisan dengan tepat.
9. Dengan menggunakan gambar kumpulan benda, siswa dapat menentukan kumpulan
benda yang anggotanya lebih banyak/lebih sedikit.
10. Dengan menggunakan gambar kumpulan benda, siswa dapat mengurutkan kumpulan
benda berdasarkan banyak anggotanya.
11. Dengan mendengarkan penjelasan guru, siswa dapat menggunakan kata lebih banyak,
lebih sedikit, atau sama banyak dalam membandingkan kumpulan benda.
12. Dengan mengamati banyak kumpulan benda, siswa dapat mengurutkan
banyak benda.
- Menceritakan kegemaran setiap anggota keluarga. - Mendengarkan irama musik.
- Menghubungkan kalimat dengan gambar yang disediakan.
- Membandingkan dua buah bilangan. - Mengurutkan bilangan.
3. Pendekatan
mengkomunikasikan.

• Buku siswa.
• Kartu bergambar dengan kartu kata ajakan.
• Balok atau benda konkret untuk menunjukkan puluhan dan satuan.
• Hasil wawancara siswa dengan anggota keluarga tentang keberagaman
kegemaran (tugaskan beberapa hari sebelum pelaksanaan kegiatan belajar).
• Cerita tentang keberagaman kegemaran dalam keluarga
Alokasi
Waktu
doa bersama.
semangat’.
Inti • Di awal pembelajaran, tanyakan kepada siswa mengenai 180
tugas wawancara tentang kegemaran anggota keluarga di Menit
rumah terlmasuk hewan kegemaran. Apakah kegemaran setiap
anggota keluarga sama atau berbeda?
• Setelah siswa menyampaikan pendapatnya, ceritakan
tentang sebuah keluarga dimana setiap anggota
keluarganya memiliki kegemaran berbedabeda.
• Ajak siswa berdiskusi mengenai isi cerita yang telah

disampaikan guru.
• Tanyakan kepada siswa apakah mereka pernah mengalami
hal yang sama?yo Bercerita
• Minta siswa mengamati hasil wawancara tentang hewan
kegemaran anggota keluarga dan menuliskannya.
• Setelah siswa menemukan informasi mengenai keragaman
kegemaran anggota keluarganya, minta siswa membuat
Alokasi
Waktu
laporan secara tertulis.
• Berikan kesempatan kepada setiap siswa untuk
mempresentasikan hasil laporannya kepada guru dan teman-
teman di depan kelas secara bergantian.Ayoengamati
• Guru menunjukkan gambar komik sederhana dan
membacakannya untuk siswa.
• Guru mengajak siswa mencari kata-kata ajakan yang
terdapat pada komik.
• Minta salah satu siswa menyebutkan kembali kalimat ajakan
yang terdapat pada cerita yang telah disampaikan oleh guru.
• Diskusikan bersama kelas mengenai jawaban yang telah
disampaikan oleh salah satu siswa tadi.
• Ingatkan kembali siswa mengenai berbagai kata ajakan yang
telah disampaikan pada pertemuan sebelumnya.
• Siapkan kartu gambar (komik) dengan kartu kalimat ajakan
untuk bermain memasangkan gambar.
• Bagi siswa menjadi dua kelompok.
• Sebar kartu kalimat ajakan di salah satu bagian ruangan kelas
atau di tempat terbuka dan acak.
• Tunjukkan kartu gambar kepada siswa dan minta salah
seorang perwakilan dari tiap kelompok mencari kartu kalimat
ajakan yang tepat sesuai isi gambar.
• Jika kartu sudah habis tetapi belum semua siswa memiliki
kesempatanuntuk menjawab, dapat diberikan pengulangan
soal.
• Setelah bermain, siswa dapat berlatih menggunakan buku
siswa.Mengamati
• Guru bertanya kepada siswa mengenai benda-benda di
sekolah yang mereka bisa gunakan untuk bermain.
• Guru menunjukkan kumpulan sedotan kepada siswa dan
bertanya kegiatan bermain apa yang dapat mereka lakukan
dengan menggunakan benda tersebut (dapat juga digunakan
benda konkret lainnya seperti stik es krim, dan sumpit kayu)
• Guru mengajak siswa untuk menghitung sedotan satu
persatu sambil menggabungkannya. Sampai hitungan
sepuluh, pisahkan sedotan yang sudah digabung tersebut.
• Ajak siswa membilang ikatan sedotan tersebut sebagai
sepuluh, dua puluh, tiga puluh dan seterusnya.
• Bilang sedotan yang tidak diikat sebagai satu, dua, tiga, dan
seterusnya.
• Minta siswa melakukan hal serupa yang telah dicontohkan
dengan menggunakan stik es krim yang diikat.
• Siswa diminta membuat 4 ikat stik es krim berisi masing-
masing 10 batang. Sisakan 10 buah stik es krim tanpa diikat.
• Minta siswa membilang sebanyak 37 dan 23 stik es krim.
• Selanjutnya, minta siswa mengamati kumpulan stik es krim.
Tanyakan kepada siswa manakah yang lebih banyak?
• Tunjuk perwakilan dari setiap kelompok siswa untuk
menjelaskan hasil pengamatan mereka.
• Diskusikan penjelasan yang telah disampaikan dan
simpulkan bersamasama jawaban yang paling tepat.
• Tanyakan kepada siswa cara yang telah mereka lakukan
untuk menemukan kumpulan benda yang lebih banyak.
(Jawab: Membandingkan).
• Sampaikan bahwa saat membandingkan benda, dapat
digunakan kata: lebih banyak, lebih sedikit, atau sama banyak.
Alokasi
Waktu
• Selanjutnya, minta setiap kelompok membuat sebuah
kumpulan stik es krim sebanyak yang mereka inginkan.
• Berikan batas waktu
• Setelah waktu habis, minta tiap siswa menyebutkan banyak
kumpulan benda yang mereka buat.
• Tuliskan jawaban setiap kelompok di papan tulis.
• Minta perwakilan setiap kelompok untuk berdiri di depan
kelas dan menunjukkan kumpulan benda yang telah dibuat.
• Minta siswa lain membandingkan banyaknya kumpulan
benda tersebut.
• Selanjutnya, minta mereka berdiri berurutan diawali dengan
kumpulan
benda yang paling sedikit.
• Lakukan kebalikannya mulai dengan kumpulan benda yang
paling banyak hingga paling sedikit.
• Sebelum mengakhiri kegiatan, minta siswa berlatih di buku
siswa.
Penutup • Sebagai akhir dari kegiatan guru meminta siswa melakukan 15Menit
refleksi
seluruh kegiatan yang sudah dilakukan selama seharian.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
penilaian).
• Tes tertulis membandingkan benda sebanyak 21 sampai dengan 40
dan mengurutkankan benda sebanyak 21 sampai dengan 40.
• Tes lisan : menyebutkan kalimat ajakan yang tepat sesuai dengan isi
gambar.
• Mempresentasikan keragaman kegemaran anggota keluarga.
(RPP)

Tema : Pengalamanku
Muatan Pelajaran : Bahasa Indonesia,PJOK dan SBDP
Materi Pokok :
- Pengalaman menyenangkan di kebun binatang.
- Melakukan gerakan keseimbangan.
- Membuat bingkai Figura
Hari, Tanggal :


guru.
sekolah.
4. (Keterampilan)


bahasa daerah.
bergantung, keseimbangan, gerak dominan (bergantung,
berpindah/lokomotor, bertumpu, keseimbangan,
dalam aktivitas senam lantai. melayang, dan mendarat)
3. SBDP 3.1 Mengenal karya ekspresi 4.1 Membuat karya ekspresi
dua dan tiga dimensi. dua dan tiga dimensi.

 Agama
 Bela Negara
Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati (mendengar, melihat, membaca)
dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan
 Budaya
1. Dengan membaca nyaring bacaan yang terdapat pada buku, siswa dapat
memahami isi bacaan dengan tepat.
2. Setelah memahami isi bacaan yang terdapat pada buku, siswa dapat
menunjukkan kata ajakan yang terdapat dalam bacaan dengan tepat.
3. Setelah menunjukkan kata ajakan yang terdapat dalam bacaan, siswa
dapat menyebutkan contoh kata ajakan lainnya dengan benar.
4. Setelah menyimak berbagai kata ajakan yang disampaikan oleh teman,
siswa dapat menanggapi kata ajakan yang telah disebutkan dengan
runtut dan percaya diri.
5. Dengan mengamati contoh gerak sikap kapal terbang yang diperagakan
oleh guru, siswa dapat menjelaskan gerak keseimbangan dan putaran
dalam aktivitas senam lantai dengan benar dan percaya diri.
6. Dengan mengamati contoh gerak sikap kapal terbang yang diperagakan
oleh guru, siswa dapat menjelaskan langkah-langkah gerak sikap kapal
terbang dengan runtun dan percaya diri.
7. Setelah melakukan latihan dalam kelompok, siswa dapat mempraktikkan
gerak sikap kapal terbang secara tepat.
8. Setelah menyimak penjelasan guru, siswa dapat mengidentifikasi cara
menggunakan alat dan bahan untuk membuat karya ekspresi tiga
dimensi dari bahan lunak dengan baik.
9. Setelah mempraktikkan cara membuat bubur kertas, siswa dapat
mengidentifikasi langkah-langkah membuat karya ekspresi tiga dimensi
dari bahan lunak.
10. Setelah membuat bubur kertas, siswa dapat membentuk bubur kertas
menjadi karya tiga dimensi berupa bingkai sesuai tema yang telah
ditentukan.
- Pengalaman menyenangkan di kebun binatang.
- Membuat bingkai Figura
3. Pendekatan
mengkomunikasikan.

• Gambar berbagai kegiatan yang menggambarkan kegiatan mengajak.
• Buku siswa.
• Matras.
• Bahan-bahan untuk membuat bubur kertas (kertas koran, lem putih, air,
saringan kain).
Alokasi
Waktu
dan doa bersama.
semangat’.
aktivitas
Inti • Guru mengajak siswa membaca teks pada buku siswa di 180 Menit
pembelajaran 4.
• Siswa dengan bimbingan guru membaca nyaring teks
tersebut.
• Setelah membaca nyaring, tuntun siswa menunjukkan
kalimat ajakan. Bacakan satu baris kalimat yang terdapat
pada teks. Tanyakan kepada siswa, apakah kalimat tersebut
merupakan kalimat ajakan? Demikian seterusnya sampai
seluruh teks
habis.
• Siapkan satu buah boks berisi gambargambar yang
mengandung kalimat ajakan.
• Minta salah seorang siswa maju ke depan kelas mengambil
gambar dan membuat kalimat ajakan berdasarkan gambar
yangdiambil.
• Selanjutnya, minta siswa lain menanggapi kalimat ajakan
yang dibuat temannya.
• Perkenalkan kalimat tanggapan atas kalimat ajakan seperti,
”baiklah, ayo kita lakukan gerak keseimbangan”.
• Ulangi kegiatan tersebut beberapa kali sambil melakukan
asesmen akan kemampuan siswa mengenai kalimat
ajakan.Mencoba
• Ajak siswa menuju lapangan untuk memulai kegiatan
berolahraga.
• Lakukan pemanasan bersama-sama.
• Mulai pelajaran dengan melakukan pengulangan materi
mengenai gerak keseimbangan dalam senam lantai.
• Guru memberikan contoh cara melakukan gerak sikap
pesawat terbang melalui poster atau gambar.
• Diskusikan bersama siswa mengenai posisi awal dalam
melakukan gerak sikap pesawat terbang.
• Peragakan posisi awal gerak sikap pesawat terbang mulai
dari posisi berdiri tegak.
• Beri kesempatan kepada perwakilan siswa untuk
Alokasi
Waktu
melakukan gerakan sikap pesawat terbang seperti yang telah
dicontohkan dengan bantuan guru.
• Berikan kesempatan kepada siswa secara bergantian hingga
seluruh siswa memperoleh kesempatan untuk berbicara.
• Pasangkan siswa yang telah mahir melakukan gerak sikap
pesawat terbang dengan siswa yang belum memiliki
keterampilan tersebut.
• Minta siswa berlatih bersama-sama secara bergantian
dalam melakukan gerak sikap pesawat terbang.
• Sementara itu, guru dapat melakukan proses asesmen atau
pengambilan nilai dari setiap siswa.
• Selesai melakukan kegiatan olahraga, minta siswa berganti
pakaian dan kembali ke kelas.yo Berkreasi
• Awali kegiatan dengan menunjukkan berbagai foto tanpa
bingkai.
• Diskusikan dengan siswa bahwa foto merupakan salah satu
benda kenangan dari suatu peristiwa.
• Foto dengan kenangan indah dapat kita bingkai lalu
dipajang.
• Siswa diajak untuk membuat bingkai foto dari bubur kertas
seperti yang terdapat pada buku siswa.
• Bagi siswa menjadi beberapa kelompok dalam proses
pembuatan bubur kertas.
• Setiap kelompok diminta merobekrobek kertas koran,
menuang lem, dan menambahkan air, kemudian diaduk.
• Tuang ke atas saringan, peras hingga air habis.
• Bagi bubur kertas untuk setiap siswa.
• Siapkan alas plastik sebagai tempat siswa untuk membuat
bingkai.
• Berikan kesempatan kepada siswa untuk bereksplorasi
dalam pembuatan bingkai.
• Setelah bingkai terbentuk, simpan dan angin anginkan di
tempat terbuka.
• Butuh waktu beberapa hari hingga bingkai mengering,
tergantung cuaca dan kondisi ruang tempat mengeringkan
bingkai.
• Agar lebih menarik, setelah kering, lapis dan hiasi bingkai
dengan menggunakan cat minyak.
Penutup • Akhiri pelajaran dengan melakukan refleksi atas kegiatan 15Menit
yang telah dilakukan.
• Tutup pembelajaran dengan doa bersama yang dipimpin
oleh salah satu siswa.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
Pengamatan dan pencatatan sikap siswa selama kegiatan (lihat pedomannpenilaian).
• Menyebutkan kalimat ajakan berdasarkan gambar secara lisan.
• Menanggapi kalimat ajakan yang telah disebutkan teman secara lisan.
(RPP)

Tema : Pengalamanku
Materi Pokok :
- Membandingkan Bilangan.
Hari, Tanggal :


2. (Sosial)
[mendengar, melihat, membaca] dan menanya berdasarkan rasa ingin
3. (Pengetahuan)
tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan
benda-benda yang dijumpainya di rumah dan di sekolah.
4. (Keterampilan)


dan pujian, dengan menggunakan
pemberian pujian, ajakan, bahasa yang santun kepada
pemberitahuan, perintah, orang lain secara lisan dan
dan petunjuk kepada orang tulis.
bahasa daerah.

 Agama
 Bela Negara
Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati (mendengar ,melihat,membaca)
dan
 Budaya
1. Setelah mengamati gambar, siswa dapat mengungkapkan kalimat ajakan yang tepat
sesuai isi gambar.
2. Setelah mengamati kalimat ajakan, siswa dapat menuliskan tanggapan dari kalimat
ajakan yang telah ditulis teman dengan tepat.
3. Dengan menggunakan lembar kegiatan siswa pada buku siswa, siswa dapat
membandingkan dua bilangan dari 21 sampai dengan 40 dengan istilah lebih dari, kurang
dari, sama dengan.
4. Dengan menggunakan lembar kegiatan siswa pada Buku Siswa, siswa dapat
mengurutkan bilangan dari 21 sampai dengan 40.
5. Dengan menyimak penjelasan guru, siswa dapat menggunakan kata lebihdari, kurang
dari, atau sama dengan saat membandingkan bilangan.
6. Melalui diskusi kelompok, siswa dapat mengidentifikasi banyak dan urutan bilangan
dengan tepat.
- Membandingkan Bilanga, dan mengurutkan bilangan.

3. Pendekatan
mengkomunikasikan.

• Gambar kegiatan bekerja sama di sekolah.
• 5 set kartu lambang bilangan.
• Buku siswa.
Alokasi
Waktu
doa bersama.
semangat’.
aktivitas
Inti Guru mengawali kegiatan dengan membacakan cerita yang 180
terdapat pada buku siswa. Menit
• Guru meminta siswa menyebutkan secara bersama-sama
kalimat ajakan yang terdapat pada cerita.
• Guru bercerita tentang kegiatan bekerja sama menggunakan
media gambar.
• Siapkan potongan kertas untuk siswa menulis.
• Guru menyebutkan pilihan kalimat ajakan kepada siswa dan
minta siswa menuliskan pilihan kata yang tepat pada kertas
yang telah disediakan.
• Selesai menulis, minta siswa memasukkan kertas ke dalam
sebuah kotak/ kardus.
• Bagikan kertas secara acak kepada siswa dan minta siswa
menuliskan tanggapan dari kalimat ajakan yang terdapat pada
kertas yang telah dibagikan.
• Kumpulkan kembali hasil pekerjaan siswa.
• Ambil satu contoh pekerjaan untuk dibahas bersama-sama.
• Diskusikan kesimpulan dari kegiatan yang telah dilakukan.
• Siapkan kartu bilangan 21–40 yang dibuat dalam kartu
dengan ukuran yang berbeda sesuai banyak bilangan secara
berurutan.
• Ambil kartu bilangan 21 dan 22, kemudian tunjukkan
kepada siswa perbedaan dari kartu tersebut.
Alokasi
Waktu
• Tunjukkan bahwa 21 kurang dari 22, dapat dilihat dari
ukuran kartu.
• Lakukan sebaliknya, bandingkan 22 dengan 21, maka 22
lebih dari 21.
• Sampaikan kepada siswa bahwa mereka dapat
menggunakan kata lebih dari, kurang dari, atau sama dengan
untuk membandingkan dua bilangan.
• Urutkan kartu sesuai ukuran kartu mulai dari yang terkecil
hingga terbesar dan sebaliknya.
• Melalui proses tersebut siswa dapat mengidentifikasi banyak
bilangan.
• Berikan satu set kartu bilangan 21-40 pada siswa.
• Minta siswa berlatih membandingkan dan mengurutkan
bilangan dengan teman satu kelompok.
• Amati kegiatan di setiap kelompok dan bimbing siswa dalam
melakukan latihan membandingkan dan mengurutkan
bilangan.
Penutup • Setelah berlatih, ajak siswa berlatih menggunakan buku 15Menit
siswa.
• Tutup pembelajaran dengan kegiatan refleksi dan doa.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
penilaian).
• Menuliskan tanggapan dari kata/kalimat ajakan yang ditulis oleh
teman.
• Membandingkan dan mengurutkan bilangan 21 sampai dengan 40.
(RPP)

Tema : Pengalamanku
Muatan Pelajaran : Bahasa Indonesia, Matematika dan SBDP
Materi Pokok :
- Percakapan dengan kalimat ajakan.
- Bercerita bersama keluarga tentang makanan kesukaan.
- Membandingkan bilangan.
Hari, Tanggal :


teman, dan guru.
dan di sekolah.
4. (Keterampilan)


danpemberian pujian, maaf, tolong, dan
ajakan, pemberitahuan, pemberian
perintah, dan petunjuk pujian, dengan
kepada orang lain dengan menggunakan
menggunakan bahasa yang santun
bahasa yang santun secara kepada
lisan dan tulisan yang orang lain secara lisan
dapat dibantu dengan kosa dan tulis.
kata bahasa daerah.
3. PPKN 1.3 Menerima 3.3 Mengidentifikasi
keberagaman karakteristik keberagaman karateristik
individu sebagai anugerah individu di rumah.
Tuhan Yang Maha Esa di 4.3 Menceritakan
rumah. pengalaman
2.3 Menampilkan kebersamaan dalam
kebersamaan dalam keberagaman kehidupan
keberagaman karakteristik individu di rumah.
individu di rumah.

 Agama
 Bela Negara
Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati (mendengar, melihat ,membaca)
 Budaya
1. Setelah mendengarkan cerita yang dibacakan oleh guru, siswa mampu
menyebutkan kalimat ajakan dengan tepat.
2. Setelah membaca teks percakapan, siswa mampu menunjukkan kalimat ajakan
dengan tepat.
3. Setelah membuat cerita sederhana untuk bermain peran, siswa mampu
mengungkapkan kalimat ajakan secara lisan dengan lafal dan intonasi
yang tepat dengan percaya diri.
4. Dengan melakukan wawancara terhadap anggota keluarga, siswadapat
menuliskan daftar makanan kesukaan anggota keluarga dengan rinci.
5. Setelah menuliskan daftar makanan kesukaan anggota keluarga, siswa
dapat mengidentifikasi keberagaman makanan kesukaan individu di
rumah dengan tepat.
6. Dengan mengidentifikasi makanan kesukaan anggota keluarga, siswa
dapat menceritakan pengalaman makan bersama anggota keluarga
kepada teman dengan runtut dan percaya diri.
7. Melalui permainan membandingkan bilangan, siswa dapat
mengidentifikasi istilah perbandingan (lebih dari, kurang dari, atau sama
dengan) saat membandingkan bilangan dengan tepat.
8. Dengan mengidentifikasi istilah perbandingan (lebih dari, kurang dari,
atau sama dengan) siswa dapat menentukan bilangan yang lebih banyak
atau lebih sedikit dengan tepat.
9. Dengan mengidentifikasi letak bilangan 21-40 yang terdapat pada garis
bilangan, siswa dapat mengurutkan sekelompok bilangan dari yang
terkecil dengan tepat.
10. Dengan mengidentifikasi letak bilangan 21-40 yang terdapat pada garis
bilangan, siswa dapat mengurutkan sekelompok bilangan dari yang
terbesar dengan tepat.
- Percakapan dengan kalimat ajakan. - Bercerita tentang makanan kesukaan.
- Membandingkan bilangan.
3. Pendekatan
mengkomunikasikan.

• Buku Siswa.
• Cerita yang berisi kata ajakan.
• Kartu bilangan 21-40.
• Garis bilangan 21-40.
Alokasi
Waktu
dan doa bersama.
semangat’.
Alokasi
Waktu
Inti • Guru bercerita kisah yang berisi kalimat 180
ajakan kepada siswa. Menit
• Siswa diminta untuk menyebutkan kalimat
ajakan yang terdapat pada cerita yang
telah didengarkan.
• Setelah berdiskusi mengenai kalimat
ajakan, minta siswa untuk mengamati
percakapan yang terdapat pada buku
siswa.
• Sampaikan bahwa kalimat ajakan sering
diucapkan dalam kehidupan sehari-hari.
• Bagi siswa menjadi 5 kelompok, dan minta
setiap kelompok untuk membuat cerita
yang berisi tentang kalimat ajakan.
• Beri waktu bagi siswa untuk berdiskusi dan berlatih.
• Setelah setiap kelompok berlatih, tampilkan cerita yang
telah dibuat di depan kelas secara bergantian.
• Beberapa waktu sebelum kegiatan pembelajaran, minta
siswa untuk mewawancarai anggota keluarga tentang
makanan kesukaan tiap-tiap anggota keluarga.
• Guru membuka kegiatan dengan
menceritakan pengalaman makan malam bersama
keluarga di rumah.
• Guru menyampaikan bahwa kesukaan tiap-tiap anggota
keluarga berbeda-beda.
• Guru bertanya apa yang sebaiknya dilakukan jika
terdapat perbedaan dalam sebuah keluarga?
• Guru bertanya apakah siswa pernah mengalami hal
yang sama?
• Diskusikan bersama siswa mengenai hal yang sebaiknya
dilakukan jika keluarga menemui perbedaan.
• Guru mengingatkan siswa mengenai hasil wawancara
anggota keluarga mengenai makanan kesukaan tiap-tiap
anggota keluarga.
• Minta siswa menuliskan daftar makanan yang disukai
setiap anggota keluarga.
• Bagi siswa menjadi 5 kelompok.
• Minta setiap kelompok bertukar cerita mengenai
pengalaman makan bersama anggota keluarga.
• Minta setiap kelompok menentukan perwakilan
kelompok yang memiliki pengalaman paling menarik saat
makan bersama keluarga.
• Perwakilan kelompok yang paling menarik ceritanya
diminta untuk menampilakn pengalamannya di depan
kelas kepada seluruh anggota kelas.
• Guru menunjukkan kepada siswa salah satu makanan
yang disukai oleh anggota keluarga yaitu buah-buahan
yang terdapat dalam kantung plastik (misalnya
rambutan).
Alokasi
Waktu
• Siapkan 2 buah kantung plastik yang berisi rambutan
sebanyak 31 dan 40.
• Beri label pada setiap kantung plastik dengan tulisan 31
dan 40.
• Tanyakan kepada siswa istilah perbandingan yaitu
kurang dari, lebih dari, dan sama dengan.
• Tunjukkan kantung berlabel 31, lanjutkan dengan
menunjukkan kantung berlabel 40.
• Tanyakan kepada siswa, mana yang lebih sedikit dan
mana yang lebih banyak.
• Tanyakan kepada siswa istilah yang dipakai untuk
menunjukkan bilangan yang lebih sedikit jika
dibandingkan dengan bilangan yang lebih besar
(kurang dari).
• Maka 31 kurang dari 40. Lakukan sebaliknya.
• Ajak siswa bermain tebak angka.
• Tempel 4 buah kartu angka di papan tulis, misalnya 32,
33, 36, dan 40
• Sebelum siswa menebak, berikan petunjuk : Bilangan
misteri ini kurang dari 40 dan lebih dari 34. Bilangan
manakah itu?
• Lakukan beberapa putaran.
• Setelah bermain tebak angka, tunjukkan garis bilangan
21–40 pada siswa.
• Minta siswa mengamati urutan bilangan dari 21–40 dan
menyebutkannya mulai dari yang terkecil.
• Ulangi hal yang sama mulai dari bilangan yang terbesar.
• Selanjutnya siapkan 5 kartu bilangan 21-40 secara acak,
dan minta siswa mengurutkannya mulai dari yang terbesar
atau terkecil.
• Lakukan beberapa putaran.
• Minta siswa berlatih membandingkan dan mengurutkan
angka secara tertulis dalam buku siswa.
Penutup • Sebelum kegiatan belajar ditutup siswa melakukan 15Menit
refleksi kegiatan hari ini.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
penilaian).
• Tes tertulis membandingkan dan mengurutkan bilangan 21 sampai
dengan 40.
Remedial
Mengulang materi tentang membandingkan dan mengurutkan bilangan
21–40 dengan menggunakan benda konkret.
• Menonton kisah anak dengan durasi kurang lebih 30 menit dan meminta
siswa mengidentifikasi kalimat ajakan yang terdapat pada kisah yang
ditonton.
• Melakukan kunjungan ke tempat senam untuk berlatih secara langsung
mengenai sikap keseimbangan dalam senam lantai.
Kerja Sama dengan Orang Tua
1. Orang tua bersama siswa dapat melakukan kegiatan membilang
kumpulan mainan saat bermain bersama di rumah.
2. Orang tua bersama siswa mengumpulkan informasi mengenai elemen
dalam lagu seperti tempo lagu kemudian mempraktikkan perbedaannya.
3. Orang tua membantu siswa berlatih mengulang gerak dasar bertumpu
pada tangan seperti handstand di rumah.
4. Orang tua mengungkapkan pujian untuk siswa dan meminta siswa
menjelaskan arti dari pujian yang diberikan.
5. Orang tua dapat mengajak siswa untuk bertukar cerita mengenai simbol simbol
Pancasila.
(RPP)

Tema : 5 Pengalamanku
Sub Tema : 4 Pengalaman yang berkesan
Materi Pokok :
- Menyanyikan lagu Kaseh Ibu.
- Membuat surat kepada ayah dan ibu.
- Kerja sama dalam keluarga.
Hari, Tanggal :


teman, dan guru.
dan di sekolah.
4. (Keterampilan)

1. Bahasa Indonesia 3.11 Mencermati puisi anak/ 4.11 Melisankan puisi

syair lagu (berisi ungkapan anak atau syair lagu
kekaguman, kebanggaan, (berisi ungkapan
hormat kepada orang kekaguman, kebanggaan,
tujuan untuk kesenangan. bentuk ungkapan diri.
2. SBDP 3.4 Mengenal bahan alam 4.4 Membuat karya dari
dalam berkarya. bahan alam
di rumah sebagai anugerah bentuk kerjasama dalam
Tuhan Yang Maha Esa di keberagaman di rumah.
rumah 4.4 Menceritakan
2.4 Menampilkan sikap kerja pengalaman
sama dalam keberagaman di kerjasama dalam
rumah keberagaman di rumah

 Agama
 Bela Negara
dan
 Budaya
1. Setelah menyanyikan lagu ‘Kasih Ibu’, siswa dapat menuliskan ungkapan
hormat kepada ibu dalam sebuah syair lagu yang diperdengarkan dengan
tepat.
2. Melalui kegiatan bernyanyi, siswa dapat mengekspresikan kembali
ungkapan sayang atau persahabatan dalam sebuah puisi/syair lagu yang
telah didengar dengan tepat.
3. Setelah menyimak teks, siswa dapat menggali informasi tentang contoh
kegiatan kerja sama dalam keberagaman di rumah.
4. Setelah mengumpulkan informasi, siswa dapat menceritakan pengalaman
kerja sama membersihkan rumah bersama keluarga.
5. Melalui kegiatan menyimak teks, siswa dapat mengidentifikasi
pemanfaatan bahan berasal dari hewan yaitu melukis kulit telur.
6. Siswa mampu membuat karya kerajinan dengan memanfaatkanbahanbahan yang
berasal dari hewan (melukis kulit telur).
- Menyanyikan lagu Kaseh Ibu - Membuat surat kepada ayah dan ibu.
- Kerja sama dalam keluarga.

3. Pendekatan
mengkomunikasikan.

• Buku siswa.
• Kulit telur, karton, lem, cat warna untuk membuat hiasan dari kulit telur.
Alokasi
Waktu
dan aktivitas
Inti • Siswa membaca teks pembuka di buku siswa. 180 Menit
• Siswa diberi kesempatan bertanya mengenai teks yang
dibaca.
• Siswa menyanyikan lagu ‘Kasih Ibu’ bersama-sama.
• Siswa membaca teks.
• Siswa ditanya, apakah mereka menyayangi
ibu dan ayah mereka?
• Siswa menuliskan pesan untuk menyampaikan rasa
sayang mereka kepada ibu dan ayah.Ayo yanyi
• Secara bergantian, siswa menyanyikan lagu ‘Kasih Ibu’
dengan penuh perasaan.
• Siswa yang sedang tidak bernyanyi diminta
memperhatikan temanteman yang bernyanyi.
• Siswa membaca dan menyimak teks tentang kerja sama di
rumah.
• Siswa diberi kesempatan bertanya berkaitan dengan
informasi yang disampaikan melalui teks.
• Siswa mengamati gambar kegiatan dalam tabel.
• Siswa mengidentifikasi kegiatan kerja sama di rumah
dengan memberi tanda centang untuk kegiatan kerja sama
di rumah dan tanda silang untuk kegiatan yang bukan
bentuk kerja sama di rumah.
• Siswa diberi waktu untuk mendiskusikan atau bertanya
tentang kegiatankerja sama di rumah.
• Siswa diberi kesempatan mengemukakan pertanyaan dan
Alokasi
Waktu
pendapatnya tentang informasi di dalam teks. pertanyaan
kepada siswa, apakah mereka pernah membersihkan rumah
bersama keluarga?
• Siswa menceritakan pengalamannya membersihkan
rumah bersama keluarga.
• Siswa membaca teks tentang memanfaatkan kulit telur.
• Siswa menyimak teks prosedur dan gambar langkah-
langkah pembuatan hiasan menggunakan kulit telur.
• Siswa menyiapkan peralatan dan bahan untuk membuat
hiasan dari kulit telur sesuai teks.
• Siswa membuat hiasan dari kulit telur dengan supervisi
guru. Guru memberikan apresiasi atas proses dan hasil kerja
siswa.
paling disukai, info yang ingin
diketahui lebih lanjut.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
1. Penilaian Sikap
penilaian).
• Menuliskan pesan sayang untuk ibu Penilaian:
1) Menuliskan nama ibu dengan tepat. Skor maksimal: 30
2) Menuliskan ungkapan sayang untuk ayah dan ibu dengan kalimat yang
tepat. Skor maksimal : 70
Maksimal skor total: 100
• Mengidentifikasi kegiatan kerja sama di rumah
Jumlah soal: 8
Skor tiap soal: 12,5
Skor maksimal: 100
• Unjuk Kerja menyanyikan lagu ‘Kasih Ibu’.
• Unjuk Kerja menceritakan pengalaman bekerjasama membersihkan rumah.
• Unjuk kerja membuat hiasan dari kulit telur.

(RPP)

Materi Pokok :
- Menulis dan membacakan puisi tentang persahabatan
Hari, Tanggal :


guru.
sekolah.
4. (Keterampilan)


gerak dominan (bertumpu, gerak dominan (bertumpu,
bergantung, keseimbangan, bergantung, keseimbangan,
berpindah/lokomotor, berpindah/lokomotor,
tolakan, putaran, ayunan, tolakan, putaran, ayunan,
melayang, dan mendarat) melayang, dan mendarat)
dalam aktivitas senam lantai. dalam aktivitas senam lantai.
2. Bahasa Indonesia 3.11 Mencermati puisi anak/ 4.11 Melisankan puisi anak
syair lagu (berisi ungkapan atau syair lagu (berisi
kekaguman, kebanggaan, ungkapan kekaguman,
hormat kepada orang kebanggaan, hormat kepada
tua, kasih sayang, atau orang tua, kasih sayang, atau
persahabatan) yang persahabatan) sebagai
diperdengarkan dengan bentuk ungkapan diri.
tujuan untuk kesenangan.
 Agama
 Bela Negara
Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati (mendengar melihat,membaca)
 Budaya
1. Setelah menyimak teks, siswa dapat menjelaskan gerak keseimbangan
dengan tepat.
2. Siswa dapat melakukan gerakan keseimbangan dengan tepat.
3. Setelah melakukan kegiatan membaca puisi, siswa dapat menuliskan
ungkapan rasa persahabatan dengan tepat.
4. Melalui kegiatan menulis puisi sederhana, siswa dapat mengekspresikan
ungkapan rasa persahabatan dengan tepat.
- Menulis dan membacakan puisi tentang persahabatan.

3. Pendekatan
mengkomunikasikan).
• Buku siswa
• Matras untuk senam lantai
Alokasi
Waktu
dan doa bersama.
semangat’.
aktivitas
Inti • Siswa menyimak teks di buku siswa. 180
• Siswa memahami petunjuk cara melakukan gerakan Menit
keseimbangan.
• Siswa melakukan gerakan keseimbangan dengan supervisi
guru.
• Setelah melakukan pemanasan, siswa mencoba gerakan
keseimbangan satu persatu secara bergantian.
• Siswa memperhatikan temannya melakukan kegiatan
keseimbangan.
• Guru memberikan koreksi dan apresiasi atas gerakan siswa.
• Siswa membaca nyaring puisi ‘Terima Kasih Sahabatku’.
dengan puisi.
• Guru menanyakan kepada siswa, apakah mereka memiiliki
sahabat? Siapa namanya? Dan apa saja yang dilakukan
bersama mereka?
• Kemudian, siswa menuliskan puisi sederhana tentang
persahabatan dengan temannya.
• Guru memberi apresiasi atas usaha dan hasil kerja siswa
menulis puisi.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
1. Penilaian Sikap
penilaian).
• Menjawab pertanyaan berkaitan dengan puisi ‘Terima Kasih Sahabatku’.
Banyaknya soal: 5
Skor tiap soal: 20
Skor maksimal: 100
• Rubrik penilaian gerakan keseimbangan.
• Rubrik penilaian menulis puisi.

(RPP)

Muatan Pelajaran : Bahasa Indonesia, Matematika dan SBDP
Materi Pokok :
- Pengalaman yang menyenangkan saat hujan turun.
- Menggambar suasana saat hujan.
- Menjumlahkan bilangan memlalui soal cerita.
- Memberi tanda B atau S.
Hari, Tanggal :


guru.
di sekolah.
4. (Keterampilan)

syair lagu (berisi ungkapan atau
kekaguman, kebanggaan, syair lagu (berisi ungkapan
tujuan untuk kesenangan. bentuk ungkapan diri.
2. Matematika 3.4 Menjelaskan dan 4.4 Menyelesaikan
melakukan masalah
penjumlahan dan kehidupan sehari-hari
pengurangan bilangan yang yang berkaitan dengan
melibatkan bilangan cacah penjumlahan dan
sampai dengan 99 dalam pengurangan bilangan
kehidupan sehari-hari serta yang
mengaitkan penjumlahan melibatkan bilangan cacah
dan pengurangan. sampai dengan 99
Tuhan Yang Maha Esa di keberagaman di rumah.
2.4 Menampilkan sikap pengalaman
kerja kerjasama dalam
sama dalam keberagaman di keberagaman di rumah.
rumah

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Melalui kegiatan membaca teks, siswa dapat menuliskan ungkapan kekaguman
terhadap kondisi alam yaitu hujan, dengan tepat.
2. Siswa dapat membuat gambar sesuai dengan syair lagu ”Hujan Rintik Rintik”.
3. Setelah menyimak teks, siswa dapat mengidentifikasi masalah-masalah dalam
kehidupan sehari-hari yang melibatkan penjumlahan dua bilangan cacah sampai dengan
40 dengan tepat.
4. Siswa dapat menyelesaikan masalah dalam kehidupan sehari-hari yang melibatkan
penjumlahan dua bilangan cacah sampai dengan 40 dengan tepat.
5. Setelah membaca teks, siswa dapat menyebutkan contoh kegiatan kerja sama dalam
keberagaman di rumah dengan tepat.
6. Siswa dapat menceritakan pengalaman kerja sama saat ada anggota keluarga yang sakit
dengan tepat.
- Pengalaman yang menyenangkan saat hujan turun.
- Menggambar suasana saat hujan.
- Menjumlahkan bilangan memlalui soal cerita.
- Memberi tanda B atau S.
3. Pendekatan
mengkomunikasikan.

 Buku Siswa
Alokasi
Waktu
dan doa bersama.
semangat’.
aktivitas
Inti • Siswa membaca dan menyimak teks di buku siswa. 180
• Siswa diajak untuk menyanyikan lagu ”Hujan Rintik Rintik” Menit
bersama-sama.
• Siswa menjawab pertanyaan berkaitan dengan teks:
• Apakah judul lagu yang dinyanyikan Edo dan Beni?
• Siapa pencipta lagu itu?
• Bagaimana kondisi cuaca di dalam lagu?
• Tentang apa lagu itu bercerita?encoba
• Siswa membuat gambar berdasarkan lirik lagu ”Hujan
Rintik Rintik”.
• Siswa menyimak teks terlebih dahulu.
• Kemudian siswa mendiskusikan informasi yang ada dalam
teks: Bagaimana cara menghitung banyaknya bola yang
dimasukkan ke dalam ember oleh Beni dan Edo.
• Siswa mengamati kalimat-kalimat yang ada di dalam tabel.
• Siswa mengidentifikasi masalah-masalah yang melibatkan
penjumlahan dengan cara memberikan tanda (+) untuk
masalah yang melibatkan
penjumlahan dan memberi tanda (-) untuk masalah yang
tidak melibatkan penjumlahan.
• Siswa membaca instruksi kegiatan.
• Siswa memecahkan masalah dalam kehidupan sehari-hari
yang melibatkan penjumlahan dengan mengerjakan soal di
buku siswa.
• Siswa membaca teks Edo Sakit
• Siswa diberi kesempatan untuk bertanya
atau mengutarakan pendapatnya mengenai isi teks.
• Siswa mengidentifikasi kalimat yang sesuai dengan teks
dengan cara menulis huruf ‘B’ untuk kalimat yang sesuai
dengan teks, dan huruf ‘S’ untuk kalimat yang tidak sesuai
dengan teks.
• Guru menanyakan kepada siswa, apakah pernah ada
anggota keluarga siswa yang sakit?
• Siswa menceritakan pengalaman bekerja sama merawat
anggota keluarga yang sakit.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
1. Penilaian Sikap
penilaian).
• Menjawab pertanyaan sesuai dengan lagu ”Hujan Rintik Rintik”.
Banyaknya soal: 4
Skor maksimal: 100
• Mengidentifikasi masalah yang melibatkan penjumlahan.
Banyaknya soal: 5
Skor maksimal: 100
• Mengidentifikasi kalimat yang sesuai dengan cerita.
Banyaknya aturan: 8
Skor masing-masing aturan: 12,5
Skor maksimal: 100
• Membuat gambar berdasarkan lagu ”Hujan Rintik Rintik”.
• Rubrik penilaian bercerita.

(RPP)

Muatan Pelajaran : Bahasa Indonesia , PJOK dan SBDP
Materi Pokok :
- Membacakan puisi ibu.
- Membuat Figura foto.
Hari, Tanggal :


teman, dan guru.
di sekolah.
4. (Keterampilan)

syair lagu (berisi ungkapan atau
kekaguman, kebanggaan, syair lagu (berisi ungkapan
tujuan untuk kesenangan. bentuk ungkapan diri
gerak dominan (bertumpu, berbagai
bergantung, keseimbangan, pola gerak dominan
berpindah/lokomotor, (bergantung, bertumpu,
tolakan, putaran, ayunan, keseimbangan, berpindah/
melayang, dan mendarat) lokomotor, tolakan,
dalam aktivitas senam lantai putaran,
ayunan, melayang, dan
mendarat) dalam aktivitas
senam lantai.
dalam berkarya. bahan alam.

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Melalui kegiatan menyimak teks, siswa dapat menjelaskan cara melakukan gerakan
keseimbangan dengan tepat dan aman.
2. Setelah mengetahui cara melakukan gerakan keseimbangan, siswa dapat
mempraktikkan gerakan keseimbangan dengan tepat dan aman.
3. Setelah membaca puisi, siswa dapat menuliskan ungkapan kasih sayang terhadap ibu
dengan tepat.
4. Melalui kegiatan membaca puisi siswa dapat mengekspresikan ungkapan kasih sayang
dalam puisi dengan tepat.
5. Setelah menyimak teks, siswa mengenal bahan dan peralatan yang dibutuhkan untuk
membuat pigura dengan hiasan dari kulit telur.
6. Siswa dapat membuat pigura dengan hiasan dari kulit telur dengan rapi dan indah.
- Membacakan puisi ibu.

- Membuat figura foto.
3. Pendekatan
mengkom unikasikan.

• Buku siswa.
• Kulit telur, lem, penggaris, kardus bekas, pensil, cat warna, plastik
transparan (seperti sampul buku bening), dan gunting untuk membuat pigura
dengan hiasan kulit telur.
Alokasi
Waktu
dan doa bersama.
semangat’.
Alokasi
Waktu
Inti • Siswa menyimak teks tentang tempat dan sikap yang 180
tepat untuk melakukan gerakan keseimbangan dengan Menit
aman.
• Siswa mempraktikkan gerakan keseimbangan. Guru
mengoreksi dan mengapresiasi gerakan siswa.
• Siswa membaca bersama-sama teks di buku siswa.
• Siswa menuliskan pendapatnya mengenai perasaan Siti
terhadap ibunya.
• Kemudian secara bergantian, siswa membaca puisi ”Ibu”
dengan ekspresi yang sesuai.
• Siswa menyimak teks Membuat Pigura dengan Hiasan
Kulit Telur
• Siswa diberi kesempatan untuk bertanya dan
mengungkapkan pendapatnya mengenai teks tersebut.
• Siswa menyiapkan peralatan dan bahan untuk membuat
pigura dengan hiasan dari kulit telur sesuai teks.
• Siswa membuat pigura dengan hiasan dari kulit telur
dengan supervisi guru. Guru memberikan apresiasi atas
proses dan hasil kerja siswa.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
1. Penilaian Sikap
penilaian).
• Menjawab pertanyaan sesuai teks
Jumlah soal: 5
Skor tiap soal: 20
Skor maksimal: 100
• Rubrik penilaian gerakan keseimbangan.
• Rubrik penilaian membaca puisi.
• Rubrik penilaian membuat pigura foto.

(RPP)

Muatan Pelajaran : Matematika dan Bahasa Indonesia
Materi Pokok :
- Menyanyikan lagu bintang kecil.
- Membuat kalimat.
- Menghitung bintang.
Hari, Tanggal :


guru.
di sekolah.
4. (Keterampilan)


melakukan penjumlahan masalah kehidupan sehari-
dan pengurangan bilangan hari yang berkaitan dengan
yang melibatkan bilangan penjumlahan dan
cacah sampai dengan 99 pengurangan bilangan
dalam kehidupan sehari- yang melibatkan bilangan
hari serta mengaitkan cacah sampai dengan 99.
penjumlahan dan
pengurangan.
2. Bahasa Indonesia 3.11 Mencermati puisi 4.11 Melisankan puisi anak
anak/ syair lagu (berisi atau syair lagu (berisi
ungkapan kekaguman, ungkapan kekaguman,
kebanggaan, hormat kebanggaan, hormat
kepada orang tua, kasih kepada orang tua, kasih
sayang, atau persahabatan) sayang, atau persahabatan)
yang diperdengarkan sebagai bentuk ungkapan
dengan tujuan untuk diri.
kesenangan.

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Melalui kegiatan menyimak syair lagu, siswa dapat menemukan kata-kata yang ada
dalam syair lagu dengan tepat.
2. Siswa dapat membuat kalimat menggunakan kata-kata dari syair lagu dengan tepat.
3. Setelah menyimak teks, siswa dapat menjelaskan cara penjumlahan dua bilangan cacah
dengan hasil maksimal 40 menggunakan benda konkret.
4. Siswa dapat menentukan hasil penjumlahan dua bilangan cacah dengan hasil maksimal
40 dengan bantuan benda konkret.
- Menyanyikan lagu bintang kecil. - Menghitung bintang.

- Membuat kalimat.
3. Pendekatan
mengkomunikasikan.

 Buku Siswa.
Alokasi
Waktu
dan doa bersama.
semangat’.
aktivitas
• Siswa menyanyikan lagu ”Bintang Kecil” bersama-sama. Menit
• Siswa mengamati kotak yang berisi hurufhuruf.
• Siswa mencari huruf-huruf yang menyusun
kata-kata yang terdapat dalam lagu “Bintang Kecil”.
• Siswa membaca instruksi pengerjaan tugas
dan contohnya.
• Siswa membuat kalimat menggunakan kata-kata yang
tersedia.
• Guru dan siswa mendiskusikan kalimat-kalimat yang
telah siswa buat.
• Siswa diberi kesempatan untuk bertanya dan
Alokasi
Waktu
mengungkapkan pendapatnya mengenai teks tersebut.
• Siswa menghitung gambar bintang yang menyertai teks.
• Siswa mengerjakan latihan penjumlahan 2 bilangan
dengan bantuan gambar bintang.
• Siswa menghitung banyaknya anak laki-laki dan
perempuan di sekolah di tiap-tiap kelas, dan mencatatnya
dalam tabel yang disediakan.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
1. Penilaian Sikap
penilaian).
• Menemukan kata-kata yang ada dalam syair lagu “Bintang Kecil”.
Skor tiap kata: 10

Skor maksimal: 100
Kunci jawaban:
1. Bintang 4. Menghias 7. Biru 10. Kecil
2. Angkasa 5. Menari 8. Jauh
3. Terbang 6. Tinggi 9. Banyak
• Menghitung gambar bintang yang mewakili penjumlahan 2 bilangan
cacah.
Jumlah soal: 5
Skor tiap soal: 20
Skor maksimal: 100
• Membuat kalimat menggunakan kata dalam syair lagu.
• Menjumlahkan siswa laki-laki dan perempuan di sekolah.

(RPP)

Pembelajaran Ke- : Bahasa Indonesia, Matematika dan PPKn
Materi Pokok :
- Membacakan Puisi Adikku Sayang.
- Menceritkan kegiatan kerja sama yang dilakukan di dalam keluarga.
- Menghitung menggunting dan menempel.
Hari, Tanggal :


2. (Sosial) peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan
keluarga, teman, dan guru.
dan di sekolah.
4. (Keterampilan)

1. Bahasa Indonesia 3.11 Mencermati puisi 4.11 Melisankan puisi

anak/ syair lagu (berisi anak atau syair lagu
ungkapan kekaguman, (berisi ungkapan
kebanggaan, hormat kekaguman, kebanggaan,
kepada orang tua, kasih hormat kepada orang
sayang, atau persahabatan) tua, kasih sayang, atau
yang diperdengarkan persahabatan) sebagai
dengan tujuan untuk bentuk ungkapan diri
kesenangan
melakukan penjumlahan masalah kehidupan
dan pengurangan bilangan sehari-hari yang berkaitan
yang melibatkan bilangan dengan penjumlahan dan
dalam kehidupan sehari- yangmelibatkan bilangan
hari serta mengaitkan cacah sampai dengan 99.
penjumlahan dan
pengurangan.
3. PPKn 1.4 Menerima 3.4 Mengidentifikasi
keberagaman di rumah bentuk kerjasama dalam
sebagai anugerah Tuhan keberagaman di rumah.
Yang Maha Esa di rumah. 4.4 Menceritakan
2.4 Menampilkan sikap pengalaman kerjasama
kerja sama dalam dalam keberagaman di
keberagaman di rumah. rumah.

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Setelah membaca puisi, siswa dapat menuliskan ungkapan kasih sayang kepada adik
dalam sebuah puisi yang diperdengarkan dengan tepat.
2. Siswa dapat mengekspresikan kembali ungkapan sayang dalamsebuah puisi yang
telah didengar dengan tepat.
3. Setelah menyimak teks, siswa dapat menuliskan kegiatan-kegiatan kerja sama dalam
keberagaman di rumah dengan tepat.
4. Siswa dapat menceritakan pengalaman kerja sama saat berbelanja bersama anggota
keluarga dengan percaya diri.
5. Siswa dapat menjelaskan cara penjumlahan dua bilangan cacah dengan hasil
maksimal 40 menggunakan benda konkret.
6. Siswa dapat menentukan hasil penjumlahan dua bilangan cacah dengan hasil
maksimal 40 dengan bantuan benda konkret dengan tepat.
- Membacakan Puisi Adikku Sayang.
- Menceritakan kegiatan sehari-hari di dalam keluarga.
- Menceritkan kegiatan kerja sama yang dilakukan di dalam keluarga.
- Menghitung menggunting dan menempel.
3. Pendekatan
mengkomunikasikan.

 Buku siswa.
Alokasi
Waktu
dan doa bersama.
semangat’.
Alokasi
Waktu
• Siswa membaca teks puisi ”Adikku Sayang” Menit
secara bergantian.
• Siswa mengamati pertanyaan-pertanyaan yang berkaitan
dengan puisi ”Adikku Sayang”.
• Siswa menjawab pertanyaan-pertanyaan
tersebut.
• Siswa dan guru mendiskusikan jawabanjawaban
pertanyaan tersebut.
• Siswa diberi kesempatan untuk bertanya
hal-hal yang tidak ia pahami.
• Guru menanyakan pengalaman siswa ketika pertama kali
memiliki adik.
• Siswa menceritakan pengalamannya ketika pertama kali
memiliki adik.
• Guru mengarahkan siswa untuk menuliskan ekspresi siswa
dalam sebuah puisi.
• Siswa menuliskan puisi tentang adik di kotak yang telah
disediakan.
• Siswa membaca bersama-sama teks tersebut dengan
nyaring.
• Siswa mengamati skema kegiatan kerja sama yang
dilakukan bersama keluarga.
• Siswa diminta menggambar dan menuliskan kegiatan
kerjasama yang dilakukan bersama keluarga di rumah.
• Setelah selesai, siswa dan guru mendiskusikan kegiatan-
kegiatan tersebut.
• Siswa diberi kesempatan untuk mengajukan pertanyaan
berkaitan tentang kegiatan kerjasama yang dilakukan di
rumah.
• Siswa menyimak teks yang ada di buku
siswa.
• Siswa menceritakan pengalaman kerjasama yang dilakukan
keluarga saat berbelanja bersama.
• Siswa mengamati teks.
• Siswa diberi kesempatan untuk mengajukan pertanyaan
berkaitan tentang teks.
• Guru menjelaskan cara memecahkan masalah penjumlahan
seperti di dalam teks.
• Siswa mengerjakan latihan.
• Guru mengamati proses siswa mengerjakan tugas.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
1. Penilaian Sikap
penilaian).
• Menjawab pertanyaan berkaitan tentang puisi ”Adikku Sayang”.
Jumlah soal: 4
Skor tiap soal: 25
Skor maksimal: 100
• Menyebutkan kegiatan kerja sama dalam keluarga.
Jumlah soal: 3
Skor tiap soal: 30
Skor maksimal: 90
• Menyelesaikan masalah yang melibatkan penjumlahan.
Jumlah soal: 4
Skor tiap soal: 25
Skor maksimal: 100
• Rubrik penilaian menulis puisi.
• Menceritakan pengalaman kerjasama berbelanja bersama keluarga.

(RPP)

Tema : 6 Lingkungan Bersih,Sehat dan Asri
Sub Tema : 1 Lingkungan Rumahku
Muatan Pelajaran : Bahasa Indonesia, PPKN, dan SBDP
Materi Pokok :
- Bersama keluarga Bekerja sama membersihkan rumah.
- Menyebutkan kalimat yang merupakan kalimat petunjuk penggunaan barang.
- Melakukan wawancara dengan teman tentang kebrsihan rumah.
- Menyanyikan lagu Si Nyamuk Nakal.
Hari, Tanggal :


teman, dan guru.
dan di sekolah.
4. (Keterampilan)


permintaan maaf, tolong, penyampaian terima kasih,
dan pemberian pujian, permintaan maaf, tolong,
ajakan, pemberitahuan, dan pemberian pujian,
perintah, dan petunjuk ajakan, pemberitahuan,
kepada orang laindengan perintah, dan petunjuk
menggunakan bahasa yang kepada orang laindengan
santun secara lisan dan menggunakan bahasa yang
tulisan yang dapat dibantu santun secara lisan dan
dengan kosa kata bahasa tulisan yang dapat dibantu
daerah dengan kosa kata bahasa
daerah
2. PPKN 1.2 Menunjukkan sikap patuh 3.2 Mengidentifikasi
aturan agama yang dianut aturan yang berlaku dalam
dalam kehidupan sehari-hari kehidupan sehari-hari di
di rumah rumah
2.2 Melaksanakan aturan 4.2 Menceritakan kegiatan
yang berlaku dalam sesuai dengan aturan yang
kehidupan sehari-hari di berlaku dalam kehidupan
rumah sehari-hari di rumah
melalui lagu musik
melalui lagu

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Melalui kegiatan membaca dan menyimak isi bacaan siswa mampu menyebutkan
ungkapan petunjuk yang terdapat dalam teks dengan tepat.
2. Dengan mengerjakan lembar kerja, siswa dapat menuliskan ungkapan petunjuk yang
ada di dalam teks dengan tepat.
3. Melalui kegiatan diskusi siswa mampu menggali informasi dan menjelaskan aturan di
rumah yang berhubungan dengan kebersihan rumah.
4. Melalui kegiatan wawancara siswa mampu mendata kegiatan di rumah yang
berkaitan dengan aturan menjaga kebersihan di rumah.
5. Dengan menyimak lagu dan penjelasan guru siswa mampu mengidentifikasi kuat
lemah bunyi dalam sebuah lagu.
6. Dengan menggunakan instrumen musik ritmis siswa mampu mempraktikkan kuat
lemah bunyi dalam sebuah lagu.
- Bersama keluarga Bekerja sama membersihkan rumah.
- Menyebutkan kalimat yang merupakan kalimat petunjuk penggunaan barang.
- Melakukan wawancara dengan teman tentang kebrsihan rumah.
- Menyanyikan lagu Si Nyamuk Nakal.
3. Pendekatan
mengkomunikasikan.

• Gambar keadaan rumah yang kontradiktif, yang satu bersih dan yang satu kotor
• Teks tentang Kebersihan Lingkungan Rumah
• Lembar kerja
• Alat musik ritmis (misalnya: triangle, tempurung kelapa, maracas, dan lain-lain)
• Buku teks tematik kelas 1 tema 6
Alokasi
Waktu
semangat’.
Inti • Siswa mengamati gambar dan bacaan yang ada pada buku 180
siswa. Menit
• Siswa mengikuti guru membaca dengan intonasi dan ejaan
yang benar.
• Siswa membaca wacana yang ada pada buku secara
bergantian sesuai arahan guru.
• Siswa menjawab pertanyaan-pertanyaan yang terkait
dengan isi bacaan.
• Beberapa siswa diminta menceritakan kembali isi teks
dengan bahasa mereka sendiri
• Guru meminta siswa mengamati kembali teks dan
mencermati ungkapan petunjuk yang ada dalam teks
tersebut.
• Siswa yang menemukan ungkapan petunjuk diminta
menuliskannya di papan tulis secara bergantian.
• Guru meminta siswa membentuk kelas menjadi 6
kelompok.
• Kepada masing-masing kelompok guru memberikan 5
guntingan karton yang masingmasing bertuliskan satu
kalimat. Tiga di antaranya adalah kalimat ungkapan
petunjuk.
• Masing-masing kelompok diminta mencari mana di antara
5 kalimat tersebut yang merupakan kalimat ungkapan
petunjuk.
• Setelah itu mereka diminta menyalin kalimat ungkapan
petunjuk tersebut pada lembar tugas yang telah disiapkan
• Setelah semua kelompok selesai, masingmasing
kelompok diminta membacakan kalimat-kalimat ungkapan
petunjuk yang mereka temukan.
• Kemudian siswa diminta menentukan kalimat 9 ungkapan
petunjuk secara individu.
• Setelah semua kelompok maju, guru melanjutkan kegiatan
dengan menunjukkan 2 gambar suasana rumah yang
keadaan kebersihannya bertolak belakang (bersih><kotor).
• Guru meminta siswa mengamati gambar. Lalu siswa
berpasangan untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan terkait
keadaan yang mereka lihat tersebut. Pertanyaannya sebagai
berikut:
a. Menurut kalian, mengapa keadaan rumah pada kedua
gambar tersebut berbeda?
b. Apa yang harus dilakukan agar lingkungan rumah yang
kotor menjadi bersih?
c. Apa tugas kita sebagai anggota keluarga agar kebersihan
Alokasi
Waktu
rumah kita terjaga?
• Pertanyaan dijawab satu demi satu. Setiap pertanyaan
diberi waktu 5 menit untuk mendiskusikan jawabannya
secara berpasangan.
• Setiap durasi 5 menit selesai, guru meminta beberapa
pasangan menyampaikan jawaban hasil diskusi untuk satu
pertanyaan. Guru mencatat jawaban-jawaban siswa di papan
tulis dengan bahasa yang singkat dan mudah difahami.
Setelah mendengarkan jawabanjawaban siswa, guru
memberikan konfirmasi dan penguatan terhadap jawaban-
jawaban siswa sehingga difahami dengan benar.
• Begitu pula untuk pertanyaan-pertanyaan berikutnya.
dibahas, guru meminta siswa mendata aturanaturan apa saja
yang harus dilakukan untuk menjaga kebersihan di
lingkungan rumahmasing-masing dengan mewawancarai
teman pasangannya. Hasil wawancara ditulis dalam tabel
pada lembar kerja yang telah disiapkan. Untuk tugas ini
siswa diberi waktu 15 menit.
• Setelah waktunya habis, siswa diajak menyimak sebuah
lagu terkait lingkungan rumahku.
• Melalui lagu tersebut siswa diperkenalkan tentang bunyi
kuat dan bunyi lemah.
• Guru menunjukkan perbedaan bunyi kuat dan bunyi lemah
dengan beberapa cara:
a. melalui suara
b. dengan tepukan,
c. dengan memainkan instrumen musik ritmis atau peluit.
• Siswa menirukan apa yang dicontohkan oleh guru baik
bersama-sama, berkelompok, maupun sendiri-sendiri
Penutup • Sebagai penutup guru menanyakan bagaimana perasaan 15Menit
siswa setelah mengikuti seluruh kegiatan.
• Siswa bergantian merespon pertanyaan guru.
• Siswa juga diminta melakukan refleksi diri berdasarkan
hasil belajar yang mereka rasakan. Guru memberi
kesempatan beberapa siswa untuk menyampaikannya.
• Guru menyampaikan beberapa hal yang menjadi catatan
evaluasi selama kegiatan belajar berlangsung baik catatan
positif maupun negatif, agar siswa memiliki kepedulian
terhadap hal-hal tersebut.
• Guru juga memberikan reward kepada siswa yang
menunjukkan sikap-sikap positif menonjol agar menjadi
contoh buat siswa lain.
• Sebelum berdoa guru mengingatkan tentang hal-hal yang
harus dilakukan di rumah.
• Salah satu siswa diminta memimpin doa.
• Guru mengucapkan salam penutup.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
Penilaian Sikap:
Pengamatan dan pencatatan sikap siswa selama kegiatan menggunakan
lembar observasi (lihat pedoman penilaian).
1. Menyelesaikan lembar kerja pada buku teks, tentang mengidentifikasi
ungkapan petunjuk dalam teks.
2. Menjelaskan aturan-aturan di rumah terkait dengan menjaga kebersihan
lingkungan rumah.
1. Menulis ungkapan petunjuk
2. Melakukan wawancara kepada teman
3. Memeragakan kuat lemah bunyi pada sebuah lagu
(RPP)

Materi Pokok :
- Melakukan senam lantai.
- Mempraktekan cara membersihkan lantai.
Hari, Tanggal :


guru.
di sekolah.
4. (Keterampilan)


penyampaian terima kasih, ungkapan penyampaian
ajakan, pemberitahuan, pemberian pujian,
kepada orang laindengan perintah, dan petunjuk
menggunakan bahasa yang kepada orang laindengan
santun secara lisan dan menggunakan bahasa
tulisan yang dapat dibantu yang santun secara lisan
dengan kosa kata bahasa dan tulisan yang dapat
daerah dibantu dengan kosa kata
bahasa daerah
dalam aktivitas senam melayang, dan mendarat)
lantai dalam aktivitas senam

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Dengan menyimak penjelasan dan contoh yang diberikan guru, siswa mampu
menunjukkan gerakan berpindah tempat dalam senam lantai yaitu berguling ke kanan/kiri
dengan tepat.
2. Melalui praktik siswa mampu melakukan gerakan berpindah tempat pada senam lantai
yaitu berguling ke kanan/kiri dengan tepat.
3. Melalui tanya jawab siswa mampu menjelaskan ciri-ciri kalimat ungkapan petunjuk.
4. Menggunakan potongan-potongan cerita bergambar siswa mampu mengurutkan suatu
kegiatan berdasarkan ungkapan petunjuk yang ada pada potongan-potongan cerita.
- Melakukan senam lantai.
- Mempraktekan cara membersihkan lantai.

3. Pendekatan
mengkomunikasikan).

• Matras/kasur
• Potongan cerita bergambar sebanyak 6 set
• Lembar kerja menyusun cerita bergambar
Alokasi
Waktu
doa bersama.
semangat’.
Inti • Siswa dan guru ke luar kelas menuju halaman sekolah 180
/lapangan olahraga sekolah sambilmembawa matras /alas Menit
senam lantai.
• Siswa melakukan gerakan pemanasan dengan panduan guru.
• Guru menyiapkan matras dan meletakkannya di lantai.
• Siswa memerhatikan penjelasan dan peragaan guru tentang
gerak berguling ke samping kanan dan kiri serta manfaatnya
bagi kesehatan tubuh.
• Guru berbaring di atas matras dengan posisi badan terlentang
dan tangan diletakkan lurus sejajar badan.
• Lalu guru menggulingkan badan ke kanan sampai ke tepi
matras. Lalu berguling kembali ke kiri sampai ke tengah matras/
posisi semula.o Men
• Guru bangkit dan meminta salah satu siswa maju untuk
mempraktikkan gerakan yang baru dicontohkan guru.
• Guru memberikan aba-aba dengan peluit. Saat peluit pertama
berbunyi siswa berguling ke kanan. Saat peluit dibunyikan
kembali siswa berguling ke kiri sampai posisi semula.Dilanjutkan
dengan siswa lain, sampai semua siswa mendapat giliran.
• Setelah semua siswa mendapat giliran, guru mengadakan adu
cepat berguling,agar siswa lebih bersemangat.
• Matras dibagi menjadi 2 bagian dengan diitandai oleh garis di
tengah matras (misalnya dengan lakban/isolasi).
• Lalu siswa dibagi 2 kelompok. Satu orang dari masing-masing
Alokasi
Waktu
kelompok diminta maju dan berbaring berdampingan di atas
matras dengan di batas berlawanan (yang satu ke kanan, yang
lain ke kiri) ke arah tepi matras. Siswa yang lebih dulu sampai di
tepi matras, menjadi pemenangnya. Dilanjut dengan anggota
kelompok lain
• Selesai berolahraga siswa mengucapkan syukur
• Setelah siswa siap melanjutkan pelajaran guru menanyakan
apakah siswa suka membantu orang tua membersihkan rumah.
Adakah di antara mereka yang bisa mengepel lantai.
• Beberapa siswa diberi kesempatan untuk menyampaikan
pengalamannya.
• Lalu guru menunjukkan cara mengepel lantai seperti yang
terdapat pada buku teks yang dilengkapi gambar.
• Guru menerangkan langkah-langkahnya sesuai dengan urutan
gambarnya.
• Siswa diminta mencermati ungkapan petunjuk yang ada.
• Guru mengacak kembali urutan gambar tersebut.
• Guru meminta salah satu siswa maju ke depan kelas untuk
mengurutkan gambar petunjuk cara mengepel lantai. Setelah
selesai dicoba satu siswa lagi sampai seluruh siswa memahami
petunjuk tersebut dan bisa menjelaskannya kembali.
• Guru menjelaskan ciri-ciri ungkapan petunjuk dan fungsinya
dalam komunikasi sehari-hari.
• Setelah siswa memahami bagaimana cara mengurutkan cerita
bergambar sesuai dengan kalimat petunjunya, guru meminta
siswa mengurutkan cerita gambar yang ada di lembar kerja
pada buku paket. (LK dapat di foto kopi dan diperbesar agar
memudahkan siswa mengguntingnya dan menyusunnya sesuai
ungkapan petunjuknya.
• Siswa diberi waktu 15 menit untuk mengerjakan LK tersebut.
• Setelah waktu yang diberikan habis, siswa diminta
mengumpulkan hasil kerjanya.
Penutup • Sebagai penutup guru menanyakan bagaimana perasaan siswa 15Menit
setelah mengikuti seluruh kegiatan.
• Siswa juga diminta melakukan refleksi diri berdasarkan hasil
belajar yang mereka rasakan.Guru memberi kesempatan
beberapa siswa untuk menyampaikannya.
evaluasi selama kegiatan belajar berlangsung baik catatan positif
maupun negatif, agar siswa memiliki kepedulian terhadap hal-
hal tersebut.
menunjukkan sikap-sikap positif menonjol agar menjadi contoh
buat siswa lain.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
Penilaian Sikap
Pengamatan dan pencatatan sikap siswa selama kegiatan menggunakan lembar observasi
(lihat pedoman penilaian).
1. Tes lisan tentang prosedur melakukan gerakan guling ke kanan/ke kiri.
2. Menjelaskan tentang ungkapan petunjuk
1. Melakukan gerakan guling kanan/kiri
2. Menyusun urutan cerita berdasarkan gambar dengan menggunakan kalimat petunjuk.
(RPP)

Muatan Pelajaran : Bahasa Indonesia, PPKn dan Matematika
Materi Pokok :
- Mengetahui perbuatan yang baik dan salah di dalam rumah.
- Berlatih menyusun kata dan kalimat.
- Membaca percakapan.
- Pengurangan ( nilai tempat )
Hari, Tanggal :


guru.
di sekolah.
4. (Keterampilan)


permintaan maaf, tolong, penyampaian terima kasih,
dan pemberian pujian, permintaan maaf, tolong,
ajakan, pemberitahuan, dan pemberian pujian,
kepada orang lain dengan perintah, dan petunjuk
menggunakan bahasa yang kepada orang lain dengan
santun secara lisan dan menggunakan bahasa yang
daerah kosa kata bahasa daerah
dengan
2. PPKN 3.2 Mengidentifikasi aturan 4.2 Menceritakan kegiatan
melakukan penjumlahan masalah
dan pengurangan bilangan kehidupan sehari-hari
yang melibatkan bilangan yang berkaitan dengan
cacah sampai dengan 99 penjumlahan dan
dalam kehidupan seharihari pengurangan bilangan
serta mengaitkan yang melibatkan bilangan
penjumlahan dan cacah sampai dengan 99
pengurangan

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Melalui diskusi siswa mampu menyusun menjelaskan aturan yang harus diterapkan di
rumah agar bisa meningkatkan kebersihan d ilingkungan rumah
2. Melalui kerja kelompok siswa mampu menunjukkan aturan yang harus diterapkan
untuk menjaga kebersihan rumah dengan percaya diri.
3. Melalui penjelasan guru siswa mampu menunjukkan kalimat yang merupakan
ungkapan petunjuk.
4. Melalui permainan siswa mampu menyusun kalimat ungkapan petunjuk
dengan benar.
5. Melalui fenomena sehari-hari yang dipilihkan guru siswa mampu mengidentifikasi
masalah sehari-hari yang melibatkan proses pengurangan 2bilangan 21-40 tanpa teknik
meminjam.
6. Dengan mengaji cara mengurangkan dua bilangan, siswa dapat mengomunikasikan
hasil pengurangan dua bilangan 21-40 tanpa teknik meminjam dengan benar.
- Mengetahui perbuatan yang baik dan salah di dalam rumah.
- Berlatih menyusun kata dan kalimat.
- Membaca percakapan.
- Pengurangan ( nilai tempat )
3. Pendekatan
mengkomunikasikan.

• Buku teks
• Gambar suasana rumah yang berantakan dan kotor dengan ukuran dipebesar sampai
ukuran A2
• Media hitung untuk menentukan puluhan dan satuan dapat berupa bijibijianatau batang
lidi
• Mangkok plastik untuk menempatkan biji-bijian sebagai penanda puluhan
• Karet gelang untuk mengikat sepuluh lidi sebagai penanda puluhan
Alokasi
Waktu
dan doa bersama.
semangat’.
Inti • Guru meminta siswa membentuk kelompok. Setiap 180
kelompok terdiri atas 6 orang. Menit
• Masing-masing kelompok maksimal 6 orang.
• Guru menempelkan sebuah gambar suasana rumah yang
berantakan dan kotor.
• Siswa secara berkelompok diminta mendiskusikan hal-hal
yang harus dilakukan agar suasana rumah tersebut menjadi
rapi dan bersih.
• Siswa diminta menuliskan hasil diskusinya pada sebuah
kertas karton yang sudah disiapkan di masing-masing
kelompok.
• Setiap kelompok diberikan waktu 15 menit untuk
menyampaikan hasil diskusinya di depan kelas.
• Setelah semua kelompok maju, guru melakukan
konfirmasi dan penguatan terhadap topik diskusi tersebut.yo
• Kemudian siswa mengamati gambar pada halaman…. dan
siswa diminta menyelesaikan lembar kerja tentang
menunjukkan gambar perilaku yang sesuai dengan aturan
kebersihan di rumah.
• Setelah semua siswa mengumpulkan lembar tugasnya, guru
memanggil dua kelompok maju ke depan kelas.
• Kepada kedua kelompok guru memberikan satu set kartu
kata.
• Guru menjelaskan bahwa kedua kelompok akan berlomba
menyusun kartu-kartu kata tersebut menjadi ungkapan
petunjuk.
• Sebelumnya guru mengingatkan kembali apa ciri-ciri
ungkapan petunjuk dan meminta salah satu siswa
memberikan contohnya.
• Setelah semua siswa dirasa mengerti, permainan dapat
dimulai. Guru memberikan aba-aba sebelum masing-masing
kelompok berlomba menyusun kalimatnya.
• Kelompok yang cepat berarti dia pemenangnya.
• Sebelum kelompok berikutnya maju, guru melakukan
konfirmasi benar tidaknya kalimat yang sudah disusun oleh
masing-masing kelompok. Guru juga meluruskan jika ada hal
yang kurang tepat.
• Setelah dua kelompok pertama selesai,dilanjutkan dua
kelompok berikutnya.
• Begitu seterusnya sampai semua kelompok mendapat dua
Alokasi
Waktu
kali kesempatan untuk bertanding.
• Setelah pertandingan selesai, siswa berlatih menyusun
kalimat ungkapan petunjuk secara individu dengan
menyusun kata-kata yang sudah disediakan.
• Setelah semua siswa mengumpulkan tugasnya, guru
bercerita tentang seorang anak yang rajin membantu ibunya
membersihkan perabot di rumahnya. Tetapi dia belum bisa
membersihkan semua perabotan tersebut sendiri. Dia
membantu ibunya sambil belajar tentang pengurangan
bilangan 21-40.
• Berdasarkan cerita tersebut guru mengarahkan siswa untuk
mengidentifikasi permasalahan yang ada pada cerita tersebut
yang penyelesaiannya melibatkan proses pengurangan
bilangan tanpa meminjam.
• Setelah mengidentifikasi masalah guru menjelaskan cara
menyelesaikan masalah yang melibatkan operasi
pengurangan bilangan tanpa meminjam tersebut. Untuk
menguatkanpemahaman anak tentang konsep pengurangan
tanpa meminjam guru menggunakan media hitung berupa
benda konkret misalnya menggunakan block diene. Guru
juga dapat menggunakan biji-bijian, potongan batang
lidi, dan media hitung lainnya. Guru dapat memasukkan biji-
bijian ke dalam mangkok. Satu mangkok diisi sepuluh biji,
sebagai penanda puluhan. Atau jika menggunakan lidi, guru
dapat mengikat sepuluh batang lidi dengan karet sebagai
penanda puluhan.
• Kemudian siswa mencoba menyelesaikan masalah serupa
yang diberikan oleh guru dengan menggunakan media
hitung.
Penutup • Guru mengulas kembali apa yang sudah dipelajari. 15Menit
• menyimpulkan apa yang telah mereka pelajari.
• Siswa menyampaikan perasaannya setelah mengikuti
kegiatan hari ini.
• Guru meminta salah satu siswa memimpin doa penutup.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
Penilaian Sikap:
1. Mengidentifikasikan kalimat ungkapan petunjuk.
2. Lembar latihan tentang pengurangan bilangan 21-40.
1. Kemampuan berdiskusi
2. Menyusun kalimat ungkapan petunjuk.

(RPP)

Materi Pokok :
- Melakukan gerakan guling depan.
- Membuat kalimat tanggapan.
- Memainkan musik dengan alat musik.
Hari, Tanggal :


teman, dan guru.
di sekolah.
4. (Keterampilan)


permintaan maaf, tolong, penyampaian terima
dan pemberian pujian, kasih, permintaan
ajakan, pemberitahuan, maaf, tolong, dan
perintah, dan petunjuk pemberian pujian,
kepada orang lain dengan ajakan, pemberitahuan,
menggunakan bahasa yang perintah, dan petunjuk
santun secara lisan dan kepada orang laindengan
tulisan yang dapat dibantu menggunakan bahasa
dengan kosa kata bahasa yang santun secara lisan
daerah dan tulisan yang dapat
dibantu kosa kata bahasa
daerah dengan
berpindah/lokomotor, (bertumpu,
tolakan, putaran, ayunan, bergantung,
melayang, dan mendarat) keseimbangan,
dalam aktivitas senam berpindah/lokomotor,
lantai tolakan, putaran, ayunan,
melayang, dan mendarat)
dalam aktivitas senam
melalui lagu musik
melalui lagu

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Dengan menyimak penjelasan dan contoh yang diberikan guru siswa mampu
menunjukkan gerak guling depan.
2. Dengan kegiatan praktik siswa mampu melakukan gerakan guling depan dengan tepat.
3. Dengan memperhatikan contoh dari guru siswa mampu mengidentifikasi kalimat
tanggapan terhadap ungkapan petunjuk
4. Melalui permainan merangkai kata siswa mampu menyusun kalimat berupa ungkapan
petunjuk dan membuat kalimat tanggapannya.
5. Dengan menyimak penjelasan dan contoh guru siswa mampu mengidentifikasi kuat
lemah bunyi
6. Melalui permainan alat music ritmis siswa mampu memeragakan kuat lemah bunyi
pada sebuah lagu.
- Melakukan gerakan guling depan.

- Membuat kalimat tanggapan. - Memainkan musik dengan alat musik.
3. Pendekatan
mengkomunikasikan.

• Buku teks
• Arena lompat jauh
• Set kartu kata yang jika dirangkai dengan benar akan membentuk ungkapan petunjuk
(jumlahnya disesuaikan dengan jumlah siswa. Namun ungkapan petunjuknya disiapkan
dalam jumlah genap, mulai dari 2,4, atau seterusnya)
• Alat musik ritmis seperti triangle, marakas, rebana, atau tamborin
Alokasi
Waktu
dan doa bersama.
semangat’.
Inti • Guru memimpin siswa untuk melakukan pemanasan 180
• Setelah pemanasan guru menjelaskan bahwa mereka akan Menit
berlatih melakukan gerakan guling depan.
• Guru memberikan contoh cara melakukan gerakan guling
depan
Alokasi
Waktu
• Guru berjongkok di depan matras, lalu menekuk kepala
dengan posisi tangan dertumpu pada matras kemudiian
menggulingkan badan dengan punggung terlebih dahulu
menyentuh matras. Lalu ke posisi duduk memegang lutut.
• Satu persatu siswa mencoba mempraktikkan gerakan guling
depan tersebut yang baru saja dicontohkan guru.
• Setelah semua siswa selesai, guru memandu siswa untuk
melakukan refleksi kegiatan tersebut.
• Siswa kembali ke kelas dan melanjutkan kegiatan belajar.
• Setelah beristirahat sejenak,guru mengingatkan kembali
tentang ungkapan petunjuk yang telah dipelajari pada
pertemuan yang lalu.
• Guru menjelaskan bahwa hari ini mereka akan
mempelajari bagaimana menanggapi suatu ungkapan
petunjuk.
• Guru memberikan contoh terlebih dulu bagaimana
menyampaikan ungkapan petunjuk dan menanggapinya
(guru mengucapkan satu ungkapan petunjuk dan
tanggapannya seperti “beginilah cara menulis yang benar”
tanggapannya “terima kasih Bu atas petunjuknya”)
• Lalu siswa diminta saling berpasangan. Kepada setiap
pasangan guru memberikan 2 set kartu kata (guntingan
kertas) yang sudah disiapkan.Masing-masing siswa dalam
setiap pasangan akan mendapat set kartu kata yang berbeda.
• Setelah semua siswa sudah mendapatkan set kartu kata,
guru menjelaskan bahwa mereka harus merangkai kata-kata
tersebut menjadi ungkapan petunjuk. Setelah itu siswa
menuliskannya di secarik kertas yang sudah disiapkan oleh
guru.
• Setelah selesai menuliskan kalimat tersebut di kertas, lalu
kertas itu diberikan kepada teman pasangannya masing-
masing. Tugas teman pasangannya adalah menulis tanggapan
dari ungkapan petunjuk tersebut di permukaan kertas yang
masih kosong.
• Untuk melakukan kegiatan ini guru mengalokasikan waktu
paling lama 5 menit
• Setelah waktu yang disediakan habis, guru memberi
kesempatan beberapa pasangan siswa untuk maju dan
membacakan ungkapan petunjuk dan tanggapannya sesuai
dengan bagian masing-masing.
• Setelah beberapa pasangan maju, guru melakukan
konfirmasi dan penguatan terhadap apa yang sudah siswa
lakukan.
• Kemudian siswa diminta mengerjakan lembar latihan
menyusun ungkapan petunjuk dan menulis tanggapannya
secara individual.
• Setelah semua siswa menyelesaikan lembar latihan,
selanjutnya siswa diminta menyimak petunjuk guru tentang
kegiatan berikutnya..
• Guru menyampaikan bahwa guru akan menunjukkan cara
memainkan alat musik dengan variasi bunyi kuat dan lemah.
• Semua siswa diminta menyiapkan alat musik masing-
masing.
• Guru menunjukkan perbedaan cara Selesai berolahraga
Udin dan teman-teman membunyikannya antara bunyi kuat
dan lemah. Misalnya membunyikan marakas. Saat bunyi kuat
maka guru menggoyangkan marakas dengan kuat, dan
Alokasi
Waktu
sebaliknya. Lalu siswa secara serempak mengikuti contoh
yang ditunjukkan oleh guru. Sebelumnya siswa diminta
mendengarkan aba-aba dari guru. Ketika guru bilang “kuat”
maka siswa menggoyangkan marakas dengan kuat, dan
ketika guru bilang “lemah” maka siswa menggoyangkan
marakas dengan pelan.
• Guru juga dapat menggunakan rebana untuk menunjukkan
perbedaan bunyi kuat dan bunyi lemah. Guru memukul
bagian tengah rebana dengan kuat untuk menghasilkan bunyi
kuat. Lalu guru memukul bagian tepi rebana dengan bagian
jari tangan untuk menghasilkan bunyi lemah.
• Guru menghitung 1, 2, 3 dan memulai mengangkat tangan
ke atas, lalu turun, lalu naik lagi, begitu seterusnya hingga
siswa mampu membedakan rasa antara bunyi kuat dan bunyi
lemah.
• Guru kemudian mengganti aba-aba dengan gerakan
tangan. Saat tangan guru ke atas berarti siswa membunyikan
dengan kuat, bila tangan ke bawah berarti siswa
membunyikan dengan pelan.
• Kemudian guru meminta siswa maju ke depan kelas
bertiga-bertiga.
• Sesuai aba-aba guru siswa menunjukkan perbedaan bunyi
kuat dan bunyi lemah.
• Setelah itu guru memberi kesempatan siswa yang berani
maju sendirisendiri menujukkan perbedaan bunyi kuat dan
bunyi lemah menggunakan instrument maracas atau rebana.
• Setiap siswa selesai tampil baik berkelompok maupun
sendiri-sendiri, guru selalu mengajak siswa lain memberikan
semangat dan pujian.
• Kegiatan di akhiri dengan menyanyikan lagu “Si Nyamuk
Nakal” dengan variasi bunyi kuat dan lemah dalam setiap
baris syairnya.
• menyimpulkan apa yang telah mereka pelajari.
kegiatan hari ini.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
Penilaian Sikap:
Observasi selama kegiatan menggunakan lembar observasi (lihat pedoman penilaian).
Tes lisan ungkapan petunjuk dan tanggapannya
1. Melakukan gerak guling depan.
2. Menyusun Ungkapan Petunjuk dan Tanggapannya.

(RPP)

Muatan Pelajaran : Bahasa Indonesia dan matematika.
Materi Pokok :
- Menyimak percakapan.
- Pengurangan dengan nilai tempat.
Hari, Tanggal :


teman, dan guru.
dan di sekolah.
4. (Keterampilan)

1. Bahasa Indonesia 1.8 Merinci ungkapan 3.8.32 Menemukan

permintaan maaf, tolong, petunjuk lisan atau
dan pemberian pujian, tulisan dengan tepat
ajakan, pemberitahuan, yang terdapat pada teks
perintah, dan petunjuk /
kepada orang lain dengan gambar
dengan kosa kata bahasa
daerah
2. Matematika 3.4 Menjelaskan dan 3.4.14 Menjelaskan cara
melakukan penjumlahan pengurangan dua
dan pengurangan bilangan bilangan
yang melibatkan bilangan cacah (21-40) dengan
cacah sampai dengan 99 bantuan benda konkret
dalam kehidupan
seharihari
serta mengaitkan
penjumlahan dan
pengurangan
 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Melalui penjelasan guru siswa mampu mengidentifikasi ungkapan petunjuk yang ada
dalam dialog sosio drama dengan tepat.
2. Melalui kegiatan bermain peran siswa mampu menggunakan ungkapan petunjuk secara
lisan dengan tepat
3. Dengan memisahkan kumpulan benda siswa mampu menjelaskan kembali bagaimana
cara menentukan hasil pengurangan dua bilangan (21-40) dengan benar.
4. Dengan mengamati prosedur mengurangi dua bilangan siswa dapat mempresentasikan
hasil pengurangan bilangan 21-40 menggunakan benda konkret dengan benar.
- Menyimak percakapan.
- Pengurangan dengan nilai tempat.

3. Pendekatan
mengkomunikasikan.

• Buku teks
• Media berhitung berupa benda konkret (block Diene, lidi, biji-bijian, dan lain-lain)
Alokasi
Waktu
semangat’.
Inti • Siswa menyimak kembali penjelasan guru tentang ciri- 180
ciri ungkapan petunjuk serta fungsinya dalam komunikasi Menit
sehari-hari.
• Lalu beberapa siswa diminta memberi contoh
ungkapan petunjuk seperti yang sudah dipelajari
sebelumnya.
• Kemudian siswa diminta membentuk kelompok yang
terdiri dari 3 orang untuk melakukan kegiatan
percakapan.
• Siswa menyimak penjelasan guru tentang kegiatan
percakapan yang akan dilakukan. Ada yang berperan
sebagai ayah, ada yang berperan sebagai ibu, dan ada
yang berperan sebagai anak.
• Guru menjelaskan bahwa di dalam dialog percakapan
tersebut terdapat ungkapan ungkapan petunjuk dan
tanggapan terhadap ungkapan petunjuk tersebut. Siswa
diminta menyimak guru mennyontohkan cara
membacakan percakapan tersebut.
• Guru membaca percakapan dengan lafal dan intonasi
yang benar.
• Guru meminta siswa mengidentifikasi mana kalimat
yang merupakan ungkapan petunjuk dan mana
tanggapannya.
• Setiap kelompok diberi waktu 10 menit untuk
menghafalkan teks percakapan tersebut.
• Setelah waktu yang diberikan habis, setiap kelompok
Alokasi
Waktu
secara bergilir memeragakan percakapannya di depan
kelas.
• Di sela-sela penampilan masing-masing kelompok guru
memberikan komentar dan pujian.
• Guru membacakan suatu cerita yang ada di buku teks.
Dari cerita tersebut guru menjelaskan bahwa ada
permasalahan yang harus di selesaikan .
• Melalui tanya jawab guru meminta siswa
mengidentifikasi apa masalah yang ada pada cerita
tersebut dan bagaimana cara menyelesaikannya.
• Dari tanya jawab tersebut guru mengarahkan pada
konsep pengurangan dua bilangan tanpa teknik
meminjam.
• Kemudian guru memberi contoh menentukan kalimat
matematika dari permaslahan tersebut dan cara
menentukan hasil pengurangan dari kalimat matematika
tersebut.
• Setelah itu, siswa diminta membentuk 5 kelompok.
• Guru menyiapkan lima pos soal.
• Di setiap pos guru menempel soal di lokasi tertentu di
kelas.
• Setiap kelompok diminta menyelesaikan soal yang ada
di semua pos secara bergantian. Kelompok 1 memulai dari
pos 1, ke pos 2, sd pos lima. Kelompok 2 mulai dari pos
2, ke pos 3, sampai pos 1, dan seterusnya. Waktu yang
diberikan 30 menit.
• Setelah waktu habis guru membahas soalsoal tersebut
satu persatu. Setiap kelompok mengecek apakah jawaban
mereka benar.
• Setelah itu siswa mengerjakan soal latihan secara
individu.
• Menyimpulkan apa yang telah mereka pelajari.
kegiatan hari ini.
• Guru menugaskan siswa untuk membawa baju seragam
(atasan) ke sekolah untuk kegiatan besok.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
Penilaian Sikap:
Observasi selama kegiatan menggunakan lembar observasi (lihat pedoman
penilaian)
Latihan pengurangan di lembar kerja.
Melakukan bermain peran.
(RPP)

Pembelajaran Ke- :
Materi Pokok : Matematika, Bahasa Indonesia dan PPKN
- Mengikuti aturan sikap terpuji.
- penjumlahan soal cerita.
Hari, Tanggal :


teman, dan guru.
dan di sekolah.
4. (Keterampilan)


melakukan penjumlahan masalah
dan pengurangan bilangan kehidupan sehari-hari
yang melibatkan bilangan yang berkaitan dengan
dalam kehidupan pengurangan bilangan
seharihari yang melibatkan bilangan
serta mengaitkan cacah sampai dengan 99
penjumlahan dan
pengurangan
dan pemberian pujian, kasih,
ajakan, pemberitahuan, permintaan maaf, tolong,
perintah, dan petunjuk dan pemberian pujian,
santun secara lisan dan kepada orang lain
tulisan yang dapat dibantu dengan
dengan kosa kata bahasa menggunakan bahasa
daerah yang
tulisan yang dapat
dibantu
kosa kata bahasa daerah
3. PPKN 3.2 Mengidentifikasi 4.2 Menceritakan
aturan kegiatan
yang berlaku dalam sesuai dengan aturan
kehidupan sehari-hari di yang
rumah berlaku dalam kehidupan

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Melalui penjelasan dan contoh guru, siswa mampu mengidentifikasi ungkapan
petunjuk dengan tepat.
2. Melalui pembuatan cerita gambar berseri, siswa mampu menyusun kalimat
ungkapan petunjuk dengan benar.
3. Melalui gambar siswa mampu mengidentifikasi aturan-aturan menjaga
kebersihan di rumah.
4. Melalui simulasi/pantomim sederhana, siswa mampu memeragakan kegiatan
menjaga kebersihan di rumah.
5. Dengan memaknai kalimat pada soal cerita sederhana siswa dapat menjelaskan cara
menentukan hasil pengurangan dua bilangan (21-40) dengan benar.
6. Dengan mengamati prosedur penyelesaian soal, siswa dapat menyelesaikan soal
cerita sederhana terkait pengurangan dua bilangan (21-40) dengan benar.
- Mengikuti aturan sikap terpuji.
- penjumlahan soal cerita.
3. Pendekatan
mengkomunikasikan.

• Buku teks
• Gambar berseri yang terdiri dari 6 gambar
Alokasi
Waktu
Inti • Guru menunjukkan 6 potongan gambar berseri 180
dan menempelnya di papan tulis. Guru juga Menit
menunjukkan 6 potongan kertas bertuliskan
cerita/kalimat ungkapan petunjuk.
• Guru meminta salah satu siswa maju untuk memilih
potongan cerita mana yang sesuai untuk gambar ke-1.
Sebelumnya, guru membacakan terlebih dahulu
masing-masing potongan cerita. Kemudian siswa
dipersilakan untuk memilih yang menurutnya sesuai.
• Setelah memilih, siswa menyandingkan gambar
dengan kalimat yang dipilihnya.
• Guru meminta siswa lainnya untuk maju melakukan
hal yang sama, sampai semua gambar memiliki
Alokasi
Waktu
pasangan cerita. Setelah lengkap guru membacakan
urutan ceritanya dari awal sampai akhir. Jika ada yang
tidak pas antara gambar dengan cerita, guru meminta
siswa mengkritisinya bersama. Sampai akhirnya antara
gambar dan cerita menjadi satu kesatuan yang utuh.
• Selanjutnya siswa diminta menulis urutan
petunjuk membereskan kamar tidur sesuai
gambar yang sudah ditentukan.
• Guru memberi waktu 30 menit kepada siswa untuk
menyelesaikan tugas ini.
• Setelah waktu habis siswa diminta mengumpulkan
tugasnya.Ayo Bercerita
• Lalu guru meminta siswa duduk melingkar. Guru
menceritakan aktifitasnya sehari-hari di rumah terkait
dengan tugas menjaga kebersihan dan kerapian. Salah
satunya adalah melipat pakaian (seperti pada gambar
berseri tadi)
• Guru melakukan tanya jawab apakah di antara siswa
ada yang suka membantu orang tua merapikan
pakaian atau melakukan tugas kebersihan lainnya.
• Siswa satu per satu menceritakan kebiasaan di rumah
dalam membantu orang tua di rumah.
• Guru menjelaskan kali ini siswa akan belajar cara
melipat pakaian, supaya nanti di rumah bisa bantu
orang tua merapikan pakaian.
• Guru mendemonstrasikan cara melipat pakaian
sambil membe I penjelasan yang diperlukan.
• Beberapa siswa diminta maju untuk mencoba
memeragakan cara melipat pakaian dengan benar
dengan arahan guru.
• Setelah semua siswa mengerti caranya, sekarang
semua siswa kembali ke tempat masing-masing.
Kemudian siswa diminta mengeluarkan baju yang
dibawanya dari rumah. guru sudah menugaskannya
pada pertemuan yang lalu)
• Lalu siswa mempraktikkan cara melipat pakaian
seperti yang sudah dijelaskan barusan.
• Guru berkeliling kelas memperhatikan kerja siswa.
• Setelah selesai satu persatu siswa menunjukkan hasil
kerjanya, dan guru memberikan feedback terhadap
hasil kerja siswayo Berlatih
• Kemudian guru melanjutkan pembelajaran dengan
membahas sebuah soal cerita yang melibatkan proses
pengurangan dua bilangan. Pada pertemuan kali ini
bilangan difokuskan pada bilangan 31-40.
• Selanjutnya siswa mengerjakan latihan soal yang ada
pada lembar kerja di buku teks.
• Setelah waktunya habis, siswa diminta
mengumpulkan pekerjaannya.
• Menyimpulkan apa yang telah mereka pelajari.
kegiatan hari ini.
• Guru meminta salah satu siswa memimpin doa
penutup.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
Penilaian Sikap:
Observasi selama kegiatan menggunakan lembar
observasi (lihat pedoman penilaian).
Tes tertulis pada lembar kerja.
1. Menulis kalimat ungkapan petunjuk sesuai gambar
2. Memeragakan kegiatan di rumah yang berkaitan dengan aturan menjaga
kebersihan,kerapian di rumah.
(RPP)

Tema : 6 Lingkungan Bersih, Sehat dan Asri
Sub Tema : 2 Lingungan Sekitar Rumahku
Materi Pokok :
- Membaca dan mengamati lingkungan sekitar rumahku.
- Membuat kalimat ajakan .
- Menyebutkan kegiatan yang mencintai lingkungan.
- Melakukan berbagai gerakan.
Hari, Tanggal :


teman, dan guru.
dan di sekolah.
4. (Keterampilan)

1. Bahasa Indonesia 3.8 Merinci ungkapan 4.8. Mempraktikkan

permintaan maaf, tolong, permintaan maaf, tolong, dan
dan pemberian pujian, pemberian pujian, dengan
ajakan, pemberitahuan, menggunakan bahasa yang
perintah, dan petunjuk santun kepada orang lain
kepada orang lain dengan secara lisan dan tulis
dengan kosakata bahasa
daerah
2. PPKN 1.4 Menerima keberagaman 3.4 Mengidentifikasi bentuk
di rumah sebagai anugerah kerja sama dalam
Tuhan Yang Maha Esa di keberagaman di rumah
2.4 Menampilkan sikap kerja pengalaman kerja sama dalam
sama dalam keberagaman di keberagaman di rumah
rumah
3. SBDP 3,3. Mengenal gerak anggota 4,3 Memeragakan gerak
tubuh melalui tari anggota tubuh melalui tari

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
• Dengan membaca teks, siswa dapat menjelaskan maksud kalimat ajakan dengan tepat.
• Dengan memahami kalimat ajakan, siswa dapat menuliskan kalimat ajakan dengan
tepat.
• Dengan mengamati gambar, siswa dapat menemukan informasi tentang kegiatan kerja
sama dalam keberagaman untuk menjaga kebersihan di lingkungan rumah dengan
tepat.
• Dengan berdiskusi tentang kegiatan kerja sama, siswa dapat menceritakan
pengalaman kerja sama dalam keberagaman untuk kebersihan lingkungan di sekitar
rumah dengan tepat.
• Dengan mengamati berbagai gerakan manusia, siswa dapat mengidentifikasi gerak
anggota tubuh manusia sehari-hari dengan tepat.
• Dengan mengetahui berbagai gerakan manusia sehari-hari, siswa dapat memeragakan
gerak anggota tubuh menirukan gerak manusia sehari-hari dalam suatu gerak tarian
dengan tepat.
• Dengan menyimpulkan apa yang telah mereka pelajari hari ini, siswa dapat bersyukur
dan memiliki pemahaman akan karunia Tuhan yang telah menganugerahi lingkungan
yang bersih dan sehat.
- Membaca dan mengamati lingkungan sekitar rumahku.
- Membuat kalimat ajakan .
- Menyebutkan kegiatan yang mencintai lingkungan.
- Melakukan berbagai gerakan.
3. Pendekatan
mengkomunikasikan.

• Gambar berbagai fasilitas yang ada di lingkungan sekitar tempat tinggal
• Gambar kegiatan yang biasa dilakukan di lingkungan sekitar
• Gambar, VCD beberapa tarian
• Buku teks
Alokasi
Waktu
semangat’.
aktivitas
Inti • Sebagai pembuka pelajaran inti, siswa mengamati gambar 180
yang ada dan berlatih membuat pertanyaan terkait gambar. Menit
• Kegiatan dilanjutkan dengan memberl kesempatan kepada
siswa untuk membaca teks.
• Jika memungkinkan, beri siswa kesempatan untuk bertanya
terkait teks dan siswa lain diberi kesempatan menjawab
sebelum guru merespon.
• Siswa kembali mengamati teks dan mencari kalimat yang
berisi ajakan.
• Siswa menggarisbawahi kalimat yang menyatakan ajakan
yang ditemukannya pada teks. Beberapa siswa mendapat
kesempatan membaca nyaring kalimat ajakan yang
ditemukannya pada teks. Siswa lain dapat membantu
mengoreksi jika ada yang salah.
• Siswa mengidentifikasi kata yang digunakan dalam kalimat
ajakan, seperti mari.
• Siswa menyebutkan kata lain yang biasa digunakan untuk
mengajak orang lain melakukan sesuatu.Ayo\
• Mintalah siswa mencari pasangan. Upayakan setiap siswa
pernah berpasangan dengan semua teman di kelasnya. Guru
dapat menggunakan banyak cara untuk menentukan
pasangan. Misalnya dengan teman sebangku. Atau dengan
teman di belakang siswa, dan seterusnya.
• Mintalah siswa mengamati kalimat ajakan pada buku siswa.
Beri kesempatan siswa mendiskusikan kalimat tersebut. Apa
maksud kalimat tersebut? Siapa saja yang harus menjaga
lingkungan? Mengapa harus menjaga
lingkungan rumah? Dan seterusnya. Beberapa siswa diberi
kesempatan menjelaskan maksud kalimat di depan kelas.
• Beberapa siswa diberi kesempatan menyampaikan contoh
kalimat ajakan lainnya.
• Setelah beberapa siswa menyampaikan kalimat ajakan yang
mereka buat, mintalah mereka menuliskan kalimat ajakan
tersebut pada buku siswa. Siswa juga dapat menuliskan kalimat
ajakan di buku latihan mereka.
• Mintalah siswa untuk mandiri membuat latihan. Ingatkan
siswa agar menulis dengan teliti, rapi, dan memberi jeda antar
kata.Ayo Mengamati
• Setelah menulis kalimat ajakan, mintalah siswa
menyebutkan apa saja yang dapat mereka lakukan agar
lingkungan rumah mereka nyaman, bersih, dan indah.
Dapatkah mereka melakukannya sendiri? Mungkinkah
Alokasi
Waktu
lingkungan bersih jika hanya siswa yang membuang sampah di
tong sampah? Mungkinkah kita bisa membuat lingkungan
bersih dan indah seorang diri? Arahkan siswa bahwa kita perlu
bekerja sama agar lingkungan kita bersih dan asri.
• Beri kesempatan kepada semua siswa untuk berpendapat,
dan motivasilah siswa yang kesulitan mengemukakan
pendapat. Siswayang sudah bagus, diminta untuk memberi
kesempatan kepada temannya yang masih membutuhkan
latihan berpendapat.
• Setelah berbagi pendapat, minta siswamengamati gambar
pada buku. Mintalahsiswa menuliskan kegiatan apa yang ada
padagambar. Siswa dapat menuliskannya pada buku latihan
mereka.
• Setelah menulis selesai, ajaklah siswamengambil kesimpulan.
Mintalah siswamenyebutkan gambar yang menunjukkan
kegiatan cinta lingkungan. Mintalah siswa juga menyebutkan
gambar yang menunjukkan kegiatan kerja sama.
• Setelah mengamati gambar, berikan kesempatan kepada
siswa untuk menceritakanpengalaman pribadinya berkaitan
dengan gambar yang diamati. Kegiatan ini dilakukan
dengan cara berdiskusi dengan teman kelasnya.
• Guru membagi kelompok diskusi, setiap kelompok dapat
beranggotakan 3-5 siswa.
Upayakan dalam kelompok terdiri dari beragam kemampuan
siswa supaya siswa yang sudah bagus dapat memotivasi
temannya yang masih membutuhkan bantuan.
Kegiatan ini penting untuk melatih rasa percaya diri siswa
mengemukakan pengalamannya. Selain itu kegiatan ini
memberi kesempatan kepada siswa lebih mengenal dan
menghargai teman-tamannya melalui berbagi pengalaman.
• Setelah diskusi selesai, perwakilan kelompok mendapat
kesempatan menceritakan hasil diskusi kelompoknya di depan
kelas.
• Mintalah siswa menyebutkan bagian tubuh mana saja yang
bergerak saat mereka melakukan kegiatan yang berkaitan
dengan kebersihan lingkungan. Siswa akan menyebutkan
tangan, kaki, kepala, mata, dan lain-lain.
• Mintalah siswa juga menyebutkan gerakan apa
saja yang nampak. Arahkan siswa untuk menyebutkan gerakan
tangan: ke atas, kebawah, ke samping kiri-kanan, ke belakang.
Gerakan kaki maju-mundur, ke samping kiri-kanan, serung,
berjalan, melompat, berlari. Gerakan kepala mendongak ke
atas, menunduk, menengok kiri-kanan. Gerakan bola mata, ke
atas-bawah, ke kiri-kanan. Mintalah mereka memeragakan
satu per satu.
• Setelah mempraktikkan berbagai gerakan, siswa mengamati
gambar pada buku siswa.
• Siswa berlatih gerakan sesuai dengan gambar yang ada pada
buku.
• Guru membantu siswa agar gerakan menjadi luwes dan
teratur.
• Setelah semua gerakan dicoba, siswa berkreasi dengan
berbagai gerakan.
• Siswa berlatih menyatukan semua gerakan menjadi satu
tarian utuh.
• Siswa berlatih melakukan gerakan dengan memperhatikan
koordinasi gerakan tangan, kaki dan kepala, dan seluruh
Alokasi
Waktu
anggota badan. Gerakan dipandu hitungan ritmik dari guru.
• Bila gerakan sudah lancar dan kompak, gerakan dapat
dilakukan dengan iringan musik atau dengan menyanyikan
lagu tentang lingkungan yang bersih atau lagu daerah
setempat.
• Mintalah siswa melakukan latihan berkali-kali hingga
gerakan membentuk tarian indah.
• Setelah berlatih, tanyakan kepada siswa bagaimana perasaan
mereka berlatih menari bersama? Apa saja yang perlu
diperhatikan agar gerakan-gerakan menjadi tarian yang indah?
Bagaimana jika mereka tidak kompak? Bagaimana jika ada
gerakan yang salah? Bagaimana jika kereka malu melakukan
gerakan? Bagaimana jika mereka melakukannya dengan
senang hati?
• Kegiatan ditutup dengan melihat film/video beberapa tarian
yang dibawakan anak-anak.
• Siswa memberi komentar tentang video yang ditontonnya
dan menyampaikan pendapat bagaimana seharusnya mereka
berlatih..
Penutup Kegiatan penutup 15Menit
• Kegiatan diakhiri dengan mengulas kembali kegiatan hari itu.
Siswa memejamkan mata, membayangkan kembali apa yang
telah mereka dapatkan hingga pelajaran akan ditutup. Guru
bisa mengiringi dengan menyebutkan kegiatan apa saja yang
sudah mereka lakukan sejak pagi. Masih memejamkan mata,
siswa mengucapkan syukur kepada Tuhan atas karunianya hari
ini. Berterima kasih atas orang tua yang penyayang, guru yang
baik hati, teman-teman yang menyenangkan.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
Penilaian Sikap
• Pengamatan dan pencatatan sikap siswa selama kegiatan berlangsung menggunakan
lembar observasi (lihat pedoman penilaian sikap).
Menuliskan kalimat ajakan (latihan pada buku siswa).
• Menuliskan kegiatan sesuai gambar (latihan pada buku siswa).
• Tulislah lima gerakan yang dilakukan manusia sehari-hari. (berjalan majumundur,
berjalan ke samping kiri-kanan, berlari, melompat, menengok, mendongak,
membungkuk, dan lain-lain)
• Menulis kalimat ajakan.
• Menceritakan hasil diskusi.
• Memeragakan gerak anggota tubuh.

(RPP)

Materi Pokok :
- Memperagakan percakapan dengan kalimat ajakan.
- Memperagakan gerakan – gerakan pohon tertiup angin.
Hari, Tanggal :


2. (Sosial)
3. (Pengetahuan)
4. (Keterampilan)

1. Bahasa Indonesia 3.8 Merinci ungkapan 4.8. Mempraktikan

permintaan maaf, tolong, dan permintaan maaf, tolong,
pemberian pujian, ajakan, dan pemberian pujian,
pemberitahuan, perintah, dan dengan menggunakan
petunjuk kepada orang lain bahasa yang santun kepada
dengan menggunakan bahasa orang lain secara lisan dan
yang santun secara lisan dan tulis
dengan kosakata bahasa daerah
gerak dominan (bertumpu, berbagai gerak dominan
bergantung, keseimbangan, (bertumpu, bergantung,
berpindah/lokomotor, tolakan, keseimbangan, berpindah
putaran, ayunan, melayang, dan /lokomotor, tolakan,
mendarat) dalam aktivitas senam putaran, ayunan, melayang,
lantai dan mendarat) dalam
aktivitas senam lantai
 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Dengan membaca teks, siswa dapat menyebutkan kalimat ajakan dengan tepat.
2. Dengan menyebutkan kalimat ajakan yang terdapat pada teks, siswa dapat
menggunakan kata ajakan dengan tepat dalam sebuah kalimat.
3. Dengan menyebutkan kalimat ajakan, siswa dapat menuliskan kalimat ajakan yang
disebutnya dengan benar.
4. Dengan mencontoh gerakan tumbuhan yang berayun, siswa dapat menjelaskan gerak
ayunan yang dapat digunakan dalam aktivitas senam lantai dengan tepat.
5. Dengan mengamati gambar, siswa dapat mempraktikkan gerak ayunan dalam aktivitas
senam lantai dengan benar.
6. Dengan menyimpulkan apa yang telah mereka pelajari hari ini, siswa dapat mensyukuri
atas apa yang telah mereka miliki serta memiliki pemahaman akan hak dan kewajibannya
sebagai makhluk Tuhan.
Memperagakan percakapan dengan kalimat ajakan.
Memperagakan gerakan – gerakan pohon tertiup angin.

3. Pendekatan
mengkomunikasikan).

• Gambar pohon berayun
• Gambar gerak ayunan yang dilakukan anak
• Kartu baca kalimat ajakan dan bukan kalimat ajakan
• Buku teks
Alokasi
Waktu
doa bersama.
semangat’.
Inti • Siswa mengamati gambar dan menyampaikan apa yang 180
mereka lihat pada gambar. Tanyalah siswa apakah mereka Menit
pernah bersepeda bersama teman di lingkungan rumah? Beri
kesempatan siswa berbagi pengalaman.
• Mintalah siswa membaca teks percakapan. Beri kesempatan
siswa memeragakan teks berpasangan dengan teman di depan
kelas. Pilihlah pasangan secara acak. Membaca di depan kelas
melatih siswa berani tampil dan percaya diri. Memilih pasangan
secara acak memberi kesempatan kepada siswa untuk mengenal
semua teman lebih dekat.
• Setelah beberapa siswa membaca percakapan, mintalah siswa
mencari kalimat ajakan yang terdapat dalam teks.
• Siswa diberi kesempatan menyebutkan kalimat ajakan pada
teks.
• Untuk melatih siswa memahami kalimat ajakan, guru dapat
membuat kartu baca berisi berbagai bentuk kalimat dan
beberapa diantaranya kalimat ajakan. Mintalah siswa memilih
mana yang termasuk kalimat ajakan. Dengan membandingkan
kalimat ajakan dengan kalimat lainnya, siswa dapat lebih
memahami kalimat ajakan.
• Setelah mengetahui beberapa contoh kalimat ajakan, mintalah
siswa mengamati teks pada buku siswa. Mintalah mereka
menuliskan kalimat ajakan dengan kata-katanya sendiri. Siswa
dapat menulis kalimat ajakan di buku siswa atau di buku latihan
Alokasi
Waktu
mereka.
• Ingatkan siswa untuk menulis dengan rapi agar tulisannya
mudah dibaca orang lain.
• Usai menulis kalimat ajakan, mintalah siswa mengamati teks
dan gambar yang terdapat pada buku siswa.
• Beri kesempatan kepada siswa menyampaikan pendapatnya
tentang gambar. Kegiatan ini melatih siswa mengemukakan
pendapat, berbeda pendapat, menghargai pendapat orang lain,
dan berpikir kreatif.
• Mintalah siswa menceritakan pengalamannya mengamati
pohon yang bergoyang ditiup angin. Sebagian siswa mungkin
ada yang pernah melihat pohon bambu tertiup angin, pohon
cemara, dan pohon-pohon lainnya.
• Mintalah siswa menirukan gerakan pohon tertiup angin.
Mintalah mereka menggunakan tubuh dan tangan mereka.
Gerakan pohon tertiup angin seperti berayun-ayun. Tubuh
manusia juga bisa berayun-ayun seperti pohon.
• Mintalah siswa mengamati gambar gerakan ayunan pada
tubuh manusia. Secara bergantian siswa menyebutkan bentuk-
bentuk gerakan ayunan yang dapat mereka lakukan.
• Mintalah siswa menirukan gerakan pada gambar secara
berulang-ulang.
• Setelah berlatih menirukan gerakan berayun seperti pohon,
ajaklah siswa berdiskusi manfaat melakukan gerakan berayun.
Sampaikan bahwa tubuh manusia harus bergerak, tubuh yang
banyak bergerak akan sehat dan kuat.
• Sebagai penutup siswa meninton video tentang beberapa
gerakan ayunan pada senam lantai.
Penutup • Kegiatan diakhiri dengan mengulas kembali apa yang sudah 15Menit
mereka lakukan sejak pagi dan ditutup dengan berdoa kepada
Tuhan YME karena Tuhan sudah memberi mereka banyak
nikmat yang harus disyukuri dengan menjaga apa yang telah
dimiliki dengan sebaik-baiknya. Lingkungan yang bersih dan asri
serta tubuh yang sehat adalah pemberian Tuhan yang harus
dijaga.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
Penilaian Pengetahuan :
• Menyebutkan kalimat ajakan (latihan pada buku siswa)
• Menyebutkan bentuk-bentuk gerakan ayunan (latihan pada buku siswa)
• Menulis kalimat ajakan.
• Memeragakan gerakan ayunan.
(RPP)

Materi Pokok :
- Mengamati gambar rumah.
- Menceritakan kegiatan yang dilakukan agar lingkungan rumah bersih.
- Menuliskan bagian – bagian dari rumah,
- Menggunting .
Hari, Tanggal :


2. (Sosial)
3. (Pengetahuan)
4. (Keterampilan)

1. Bahasa Indonesia 3.8 Merinci ungkapan 4.8. Mempraktikan ungkapan

pemberitahuan, perintah, dan bahasa yang santun kepada
petunjuk kepada orang lain orang lain secara lisan dan
dengan menggunakan bahasa tulis
2. Matematika 3.7. Mengidentifikasi bangun 4.7. Menyusun bangun-
datar yang dapat disusun bangun datar untuk
membentuk pola pengubinan membentuk pola pengubinan
3. PPKN 1.4 Menerima keberagaman di 3.4 Mengidentifikasi bentuk
rumah sebagai anugerah kerja sama dalam
2.4 Menampilkan sikap kerja pengalaman kerja sama dalam
sama dalam keberagaman di keberagaman di rumah
rumah

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Dengan mengamati gambar, siswa dapat menyebutkan bentuk-bentuk bangun datar
yang terdapat pada sebuah rumah dengan tepat.
2. Dengan membaca teks, siswa dapat menyebutkan kalimat ajakan dengan tepat.
3. Dengan membaca teks, siswa dapat menggunakan kata ajakan dalam kalimat dengan
tepat.
4. Dengan mengamati gambar, siswa dapat menyebutkan kegiatan-kegiatan yang dapat
dilakukan bersama-sama dalam menjaga kebersihan di lingkungan rumah dengan tepat.
5. Dengan mengetahui kegiatan-kegiatan kerja sama dalam menjaga lingkungan, siswa
dapat menuliskan pengalaman bekerja sama dalam keberagaman di sekitar rumah dengan
tepat.
6. Dengan mengamati gambar pengubinan, siswa dapat menentukan bangun datar yang
membentuk pola pengubinan monohedral dengan benar.
7. Dengan mengamati gambar pengubinan siswa dapat menyusun berbagai bentuk
bangun datar untuk membentuk pola pengubinan dengan benar.
8. Dengan menggunakan bentuk bangun datar yang tersedia, siswa dapat menyusun
bangun datar membentuk pola pengubinan monohedral dengan tepat.
9. Dengan menyimpulkan apa yang telah mereka pelajari hari ini, siswa dapat memiliki
pemahaman akan keberadaannya sebagai makhluk Tuhan yang saling membutuhkan satu
sama lain dan perlu memiliki sikap saling menghargai, peduli, jujur, santun dan
bertanggung jawab.
- Mengamati gambar rumah.
- Menceritakan kegiatan yang dilakukan agar lingkungan rumah bersih.
- Menuliskan bagian – bagian dari rumah,
- Menggunting .
3. Pendekatan
mengkomunikasikan.

• Gambar rumah dengan bentuk-bentuk bangun datar.
• Gambar bentuk-bentuk bangun datar.
• Gambar beberapa pola pengubinan monohedral
• Gunting
• Lem.
• Buku teks
Alokasi
Waktu
doa bersama.
semangat’.
Inti • Siswa diajak mengamati rumah yang ada di sekitar sekolah. 180
Bentuk-bentuk bangun datar apa saja yang ada di rumah? Menit
Mintalah siswa mencatat hasil pengamatannya pada buku
latihan mereka.
• Guru juga dapat meminta siswa mengamati gambar rumah
yang di dalamnya terdapat bentuk-bentuk bangun datar. Minta
siswa menyebutkan bentuk bangun datar apa saja yang mereka
lihat. Usahakan pada gambar tersebut terdapat pola
pengubinan monohedral dan mintalah siswa mengamatinya.
• Sampaikan bahwa bentuk bangun datar jika disusun akan
membentuk karya yang indah.
• Setelah mengamati rumah dan gambar, mintalah siswa
mengamati teks percakapan pada buku siswa. Mintalah mereka
membaca teks secara keseluruhan terlebih dahulu.
• Bacakanlah teks percakapan yang belum lengkap itu di
hadapan siswa. Lalu mintalah mereka melengkapi bagian
kosong yang terdapat pada teks dengan kata ajakan.
• Beri kesempatan kepada siswa menuliskan jawaban mereka.
• Mintalah siswa membaca teks percakapan yang sudah lengkap
di depan kelas. Siswa lain mendengarkan temannya membaca.
• Guru meminta siswa menyampaikan pendapatnya tentang
rumah yang diamati pada teks. Mintalah siswa membandingkan
dengan kondisi rumahnya. Apakah di rumah mereka juga ada
bentuk-bentuk serupa? Apakah rumah mereka selalu dibersihkan
dan dirapikan? Bagamana dengan lingkungan rumah mereka?
Apakah selalu bersih dan rapi? Bagaimana kondisi jalan di
lingkungan mereka? Apakah selalu bersih atau kotor? Jika
bersih, siapa yang membersihkan? Jika kotor, siapa yang
seharusnya membersihkan?
• Mintalah siswa mengemukakan pendapat tentang orang yang
seharusnya membersihkan lingkungan sekitar rumah? Minta
mereka menuliskan diatas secarik kertas. Lalu kertas
dikumpulkan. Setelah kertas terkumpul, mintalah dua siswa
membacakan jawaban yangtertulis di kertas. Siswa yang lain
menuliskan jawaban di papan tulis.
• Mintalah siswa menuliskan di atas secarik kertas, kegiatan apa
saja yang dapat dilakukan agar lingkungan bersih dan asri.
• Mintalah siswa menyebutkan kegiatan apa saja yang ditulis
temannya di papan tulis yang dapat dilakukan bersama-sama.
• Lalu siswa menuliskan pendapatnya di buku siswa. Siswa juga
Alokasi
Waktu
dapat menuliskannya pada buku latihan siswa.
• Setelah menuliskan kegiatan yang dapat dilakukan bersama-
sama, siswa menuliskan pengalamannya melakukan salah satu
kegiatan bekerja sama menjaga kebersihan di lingkungan.
• Mintalah mereka manuliskan nama kegiatan, bersama siapa
mereka melakukan itu, apa yang siswa lakukan, apa manfaat
kegiatan itu, bagaimana perasaan mereka melakukan kegiatan
itu.
• Siswa dapat menulisnya di buku siswa atau buku latihan.
• Mintalah siswa mengingat gambar rumah yang mereka amati
di awal pembelajaran. Minta mereka menyebutkan kembali
bentuk bangun datar yang ada.
• Siswa mengamati gambar dan menuliskan nama-nama gambar
dan bentuk-bentuknya pada tempat tersedia.
• Kegiatan ini merupakan tahap awal untuk kegiatan
selanjutnya.
• Siswa mengamati bentuk dinding dan tiang rumah yang
diamati. Bentuknya sangat indah, berwarna warni. Tersusun
dari salah satu bentuk bangun datar.
• Siswa mengamati gambar pada buku. Tanyakan kepada siswa
tersusun dari bentuk bangun datar apakah gambar tersebut?
Pernahkah siswa melihat bentuk seperti pada gambar? Dimana?
Apa contohnya? Pancing siswa untuk mengingat lantai rumah
mereka atau lantai sekolah. Mintalah mereka bercerita tentang
apa yang mereka lihat.
• Jelaskanlah bahwa bentuk bangun datar yang disusun menjadi
bentuk yang indah di sebut pengubinan. Pengubinan
• Siswa berlatih membuat pengubinan. Siswa menggunting
bentuk-bentuk bangun datar yang tersedia. Mintalah siswa
mengguntingnya dengan rapi.
• Siswa menyusun hasil guntingan sesuai dengan gambar pada
buku siswa.
• Setelah memastikan sesuai dengan pasangannya, siswa
menempel guntingannya pada gambar yang tersedia.
• Untuk bagian pengubinan, mintalah siswa menatanya terlebih
dahulu sesuai dengan variasi Kamu sudah mengenal bentuk-
bentuk bangun warna yang diinginkan. Setelah susunan sudah
pasti, mulailah menempel guntingan bentuk-bentuk bangun
datar dengan menggunakan lem.
• Ingatkan siswa menggunakan lem seperlunya dan
mengerjakannya dengan rapi sehingga tidak ada ruang kosong
dan tidak ada gambar menumpuk.
mereka lakukan sejak pagi dan ditutup dengan bersyukur
kepada Tuhan atas kasih sayangNya mengaruniakan bentuk-
bentuk yang indah. Siswa menyimpulkan bahwa Tuhan
memberi kita rumah dan lingkungan dan kita berkewajiban
menjaganya.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
Penilaian Sikap
• Pengamatan dan pencatatan sikap siswa selama kegiatan berlangsung
menggunakan lembar observasi (lihat pedoman penilaian sikap).
Penilaian Pengetahuan : tes tertulis
• Menggunakan kata ajakan (latihan pada buku siswa)
• Menuliskan lima kegiatan kerja sama menjaga lingkungan (latihan pada
buku siswa)
• Menuliskan nama benda dan bentuknya (latihan pada buku siswa)
• Menuliskan cerita pengalaman melakukan kegiatan bekerja sama.
• Membuat pengubinan.
(RPP)

Muatan Pelajaran : Bahasa Indonesia, PJOK dan SBDP.
Materi Pokok :
- Bermain bersama teman – teman.
- Memperagakan percakapan bersama teman.
- Melakukan gerakan – gerakan agar tubuh tetap sehat.
Hari, Tanggal :


2. (Sosial)
3. (Pengetahuan)
4. (Keterampilan)

1. Bahasa Indonesia 3.8 Merinci ungkapan 4.8. Mempraktikan ungkapan

permintaan maaf, tolong, maaf, tolong, dan
dan pemberian pujian, pemberian pujian, dengan
ajakan, pemberitahuan, menggunakan bahasa yang
perintah, dan petunjuk santun kepada orang lain
kepada orang lain dengan secara lisan dan tulis
daerah
dalam aktivitas senam lantai dalam aktivitas senam lantai
3. SBDP 3,3. Mengenal gerak 4,3 Memeragakan gerak

anggota tubuh melalui tari anggota tubuh melalui tari

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Dengan membaca teks percakapan, siswa dapat menunjukkan kalimat ajakan dengan
tepat.
2. Dengan mengamati teks percakapan, siswa dapat menemukan kalimat tanggapan dari
kalimat ajakan dengan tepat.
3. Dengan menirukan gerakan pada gambar siswa dapat mempraktikkan gerak ayunan
dalam aktivitas senam lantai dengan tepat.
4. Dengan mengamati gambar, siswa dapat menjelaskan gerak ayunan dalam aktivitas
senam lantai dan manfaatnya dengan tepat.
5. Dengan simulasi gerak, siswa dapat memeragakan gerak anggota tubuh menirukan
gerak manusia sehari-hari dalam suatu tarian dengan lincah.
6. Dengan berlatih tari, siswa dapat mengidentifikasi gerak anggota tubuh menirukan
gerak manusia sehari-hari dengan tepat.
7. Dengan menyimpulkan apa yang telah mereka pelajari hari ini, siswa dapat bersyukur
kepada Tuhan dan memahami pentingnya menjaga kesehatan tubuh dengan banyak
bergerak di lingkungan sekitar.
- Bermain bersama teman – teman. - Memperagakan percakapan bersama teman
- Melakukan gerakan – gerakan agar tubuh tetap sehat.
- Berlatih menari bersama teman.
3. Pendekatan
mengkomunikasikan.

• Tali untuk senam lantai
• Gambar senam lantai dengan ayunan tangan
• Musik pengiring senam lantai
• Selendang untuk menari
• Musik/lagu pengiring tarian
• Buku teks
Alokasi
Waktu
doa bersama.
semangat’.
Alokasi
Waktu
Inti • Mintalah siswa mengamati gambar pada buku dan 180
menceritakan apa yang mereka lihat pada gambar. Beri Menit
kesempatan kepada siswa yang masih perlu dimotivasi rasa
percaya dirinya.
• Sebelum membaca, mintalah siswa mengamati gambar pada
buku dan menceritakan apa yang mereka lihat pada gambar.
Beri kesempatan kepada siswa yang masih perlu dimotivasi
rasa percaya dirinya.
• Beri kesempatan kepada siswa membaca teks percakapan
pada buku siswa secara mandiri. Siswa akan berlatih membaca
sendiri. Beri waktu 3-5 menit.
• Tanyakan kepada siswa siapa yang ingin membaca di depan
kelas, satu siswa berperan sebagai Udin dan satu siswa lagi
berperan sebagai Beni.
• Beri kesempatan 2-3 pasangan memeragakan teks
percakapan.
• Bantu siswa untuk membaca dengan jelas, intonasi sesuai
dengan kalimat/tanda baca, terdengar teman-teman
sekelasnya, dan penuh percaya diri. Minta siswa lain
menyimak temannya yang sedang membaca. Kegiatan ini
melatih respek siswa terhadap orang lain.
• Setelah kegiatan membaca selesai, tanyakan siswa tentang isi
percakapan. Mengapa Beni tidak memaksa bermain bola?
Mengapa Beni ingin Udin tetap ikut bermain?
• Sampaikan bahwa teman yang baik adalah teman yang
dapat memahami kesulitan yang sedang dihadapi temannya.
Teman yang baik akan mendahulukan kepentingan bersama
dari pada kepentingan sendiri.
• Usai kegiatan membaca, siswa mengamati kembali teks
percakapan.
• Mintalah siswa mencari kalimat yang menunjukkan ajakan
dan tanggapan. Berilah waktu sekitar lima menit.
• Siswa menuliskan kalimat ajakan dan kalimat tanggapan dari
teks percakapan yangdibacanya.
• Selalu ingatkan siswa untuk menulis dengan teliti, rapi, dan
tulisan harus mudah terbaca.
• Setelah siswa selesai menulis ingatkan siswa bahwa kita harus
menggunakan bahasa yang santun jika mengajak orang lain
melakukan sesuatu, dan jika kita diajak orang lain,
tanggapilah juga dengan cara yang santun.
• Kegiatan menulis telah selesai. Siswa mengamati kegiatan
Beni dan temantemannya. Mintalah siswa menceritakan
kegiatan apa yang dilakukan Beni dan temantemannya.
Apakah Udin ikut serta? Bagaimana ekspresi mereka? Apakah
mereka senang?
• Sampaikan bahwa bermain bersama adalah kegiatan yang
sangat menyenangkan.
• Tanyalah siswa apakah mereka dapat melakukan gerakan
yang dilakukan Beni danteman-temannya? Mintalah dua atau
Alokasi
Waktu
tiga siswa memeragakan beberapa gerakan di depan kelas.
• Setelah siswa paham gerakan-gerakan yang akan dilakukan,
mintalah siswa mengganti pakaian dengan pakaian olahraga.
Ketua kelas memimpin teman-temannya berbaris dan menuju
lapangan dengan tertib.
• Siswa berlatih melakukan gerakan dengan bantuan guru.
Dua siswa berdiri di depan barisan sebagai pemandu teman-
temannya. Siswa menghitung bersama-sama.
• Siswa dapat menggunakan beberapa jenis alat di tangannya
seperti tali, daun, sapu tangan, pita, dan lain-lain. Alat-alat
membantu siswa lebih berkonsentrasi dan kegiatan bertambah
seru.
• Ajak siswa melakukannya dengan riang gembira diiringi
dengan musik pengiring yang tepat untuk senam lantai.
• Usai melakukan kegiatan, siswa mengganti baju dan mencuci
tangan lalu membaca teks pada buku. Siswa berdiskusi
bersama tentang kegiatan yang baru saja mereka lakukan.
Diskusi dapat dilakukan di dalam maupun di luar kelas.
• Mereka mendiskusikan: kegiatan apa yang mereka lakukan,
bagaimana bentukbentuk gerakannya, bagaimana cara mereka
melakukannya, apa manfaat gerakan-gerakan tersebut,
mengapa mereka harus menjaga kesehatan.
• Motivasilah siswa yang mengalami kesulitan bediskusi, beri
kesempatan memberi pendapat.
• Setelah diskusi selesai guru menyimpulkan. tentang kegiatan
yang baru saja mereka lakukan, nama kegiatannya, bentuk-
bentuk gerakannya, bagaimana seharusnya siswa
melakukannya, manfaatnya untuk tubuh, dan kewajiban
• Siswa mengerjakan latihan pada buku siswa berkaitan
dengan hasil diskusi. Kegiatan ini sebagai umpan balik untuk
melihat sejauh mana siswa memahami penjelasan guru.
cara yang dapat dilakukan agar badan banyak bergerak. Salah
satunya dengan menari. Mintalah siswa mengamati teks pada
buku siswa. Beri waktu sekitar 5 menit agar siswa memahami
maksud teks.
• Berikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya tentang
teks dan gambar yang diamati.
• Siswa berlatih tari bersama-sama. Latihan menari ini
melanjutkan latihan menari pada hari sebelumnya. Latihan
menari ini dapat dilanjutkan pada waktu-waktu lainnya.
Semua siswa ikut berlatih tari.
• Sampaikan kepada siswa bahwa kegiatan menari adalah
kegitan untuk membuat tubuh kita sehat dengan cara yang
sangat menyenangkan. Doronglah siswa untuk melatih menari
dengan sungguh-sungguh
• Setelah berlatih menari selesai, siswa diajak mengingat
kembali gerakan-gerakan yang dilakukannya. Secara
bergantian siswa-siswa mendapat kesempatan menyebutkan
satu jenis gerakan.
• Siswa menuliskan jenis gerakan pada buku siswa. Mereka
juga dapat menulisnya di buku latihan.
kepada Tuhan dan menyimpulkan bahwa Tuhan
mengaruniakan teman, lingkungan, dan
tubuh yang sehat untuk dimanfaatkan dengan baik.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
Penilaian Pengetahuan: tes tertulis
• Menyebutkan kalimat ajakan dan tanggapan (latihan pada buku)
• Menyebutkan gerakan berayun dan manfaatnya (latihan pada buku)
• Menyebutkan gerakan dalam sebuah tarian (latihan pada buku)
• Menulis kalimat ajakan dan tanggapan.
• Memeragakan gerakan berayun.
• Memeragakan gerakan tari.

(RPP)

Materi Pokok :
- Melengkapi kalimat ajakan.
- Mengamati bangun datar yang ada di sekitar rumah..
Hari, Tanggal :


2. (Sosial)
3. (Pengetahuan)
4. (Keterampilan)

1. Bahasa Indonesia 3.8 Merinci ungkapan penyampaian 4.8. Mempraktikan

terima kasih, permintaan maaf, ungkapan terima kasih,
tolong, dan pemberian pujian, permintaan maaf, tolong,
ajakan, pemberitahuan, perintah, dan pemberian pujian,
dan petunjuk kepada orang lain dengan menggunakan
dengan menggunakan bahasa yang bahasa yang santun kepada
santun secara lisan dan tulisan yang orang lain secara lisan dan
dapat dibantu dengan kosakata tulis
bahasa daerah
2. Matematika 3.7. Mengidentifikasi bangun datar 4.7. Menyusun bangun-
yang dapat disusun membentuk bangun datar untuk
pola pengubinan membentuk pola
pengubinan
 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Dengan mengamati teks percakapan, siswa dapat mengenal cara menanggapi kata
ajakan dengan tepat.
2. Dengan mengamati teks, siswa dapat menunjukkan kalimat ajakan dan tanggapan
dengan tepat.
3. Dengan mengamati contoh pengubinan dihedral, siswa dapat menentukan bangun
datar yang membentuk pola pengubinan dihedral
dengan tepat.
4. Dengan mengamati contoh pengubinan dihedral, siswa dapat menyusun berbagai
bangun datar yang membentuk pola pengubinan dihedral dengan benar.
5. Dengan menyimpulkan apa yang telah dipelajari hari ini, siswa dapat bersyukur kepada
Tuhan dan memahami keberadaannya sebagai makhluk Tuhan di tengah makhluk Tuhan
lainnya sehingga memiliki sikap santun, saling menghargai, peduli, jujur, percaya diri, dan
bertanggung jawab.
- Melengkapi kalimat ajakan.
- Mengamati bangun datar yang ada di sekitar rumah..

3. Pendekatan
mengkomunikasikan.

• Gambar aneka bentuk pengubinan dihedral
• Gunting
• Lem
• Buku teks
Alokasi
Waktu
doa bersama.
semangat’.
Inti • Siswa mendapat kesempatan mengamati teks 180
percakapan pada buku. Siswa mengamati dengan tertib dan Menit
tenang tanpa suara. Pastikan siswa mengamati dengan baik.
• Mintalah beberapa siswa menyampaikan hasil
pengamatannya. Biarkan siswa mengemukakan
pendapatnya. Hindari menyalahkan sampai kegiatan
mengemukakan pendapat selesai. Setelah waktu
mengemukakan pendapat selesai, berilah kesimpulan tentang
isi teks percakapan, Yaitu tentang ajakan dan cara
menanggapi ajakan..
• Setelah mengamati, siswa mengisi bagian kalimat yang masih
kosong dengan kata ajakan yang tepat. Siswa menggaris
bawahi kalimat ajakan dan tanggapan pada teks percakapan.
• Pastikan bahwa siswa menggaris bawahi kalimat yang tepat.
Beberapa siswa diminta menyebutkan kalimat yang
digarisbawahinya dan siswa lain menyimak. Guru
mengarahkan jika terjadi kekeliruan.
• Setelah menemukan kalimat ajakan dan tanggapan pada
teks, siswa diberi kesempatan membuat kalimat ajakan dan
tanggapan dengan kata-katanya sendiri berkaitan dengan
masalah pada teks.
• Siswa mengamati kalimat ajakan dan tanggapan pada teks.
• Siswa menyalin kalimat ajakan dan tanggapan pada teks
pada tempat tersedia.
Alokasi
Waktu
• Guru dapat berkeliling kelas untuk memantau pekerjaan
siswa. Guru akan menemukan siswa yang cepat bekerja dan
yang membutuhkan bantuan.
• Ingatkan siswa untuk menulis dengan rapi, jelas, dan mudah
terbaca.
• Siswa mengamati gambar bentuk lantai pada buku.
• Siswa menyebutkan bentuk-bentuk bangun datar yang ada
pada gambar.
• Siswa menggunting bentuk-bentuk bangun datar pada buku
mengikuti garis yang ada.
• Siswa menysun bentuk-bentuk bangun datar hasil
menggunting.
• Setelah yakin dengan susunan yang dibuatnya, siswa
menempelkan kertas guntingannya pada tempat tersedia
membentuk pengubinan dihedral.
• Jika sudah selesai, siswa berbagai perasaan mengerjakan
kegiatan tersebut.
dilakukan sejak pagi dan ditutup dengan bersyukur kepada
Tuhan karena mendapatkan lingkungan tempat tinggal yang
menyenangkan.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
• Menyebutkan kalimat ajakan dan tanggapan (latihan pada buku).
• Menyebutkan bentuk bangun datar dari gambar yang diamati (latihan
pada buku).
• Menulis kalimat ajakan dan tanggapan.
• Membuat pengubinan dihedral

(RPP)

Materi Pokok :
- Memeragakan percakapan bersama teman.
- Menggambar dinding rumah impian.
Hari, Tanggal :


guru.
di sekolah.
4. (Keterampilan)


kepada orang lain dengan kepada orang lain
menggunakan bahasa yang secara lisan dan tulisan
daerah
2.4 Menampilkan sikap pengalaman
kerja sama dalam kerja sama dalam
keberagaman di rumah keberagaman di rumah
3. Matematika 3.7. Mengidentifikasi 4.7. Menyusun bangun-
bangun datar yang dapat bangun datar untuk
disusun membentuk pola membentuk pola
pengubinan pengubinan

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Dengan melengkapi teks percakapan, siswa dapat menemukan kalimat ajakan
dengan tepat.
2. Dengan membaca teks, siswa dapat memerankan percakapan kalimat ajakan
dengan tepat.
3. Dengan membaca percakapan, siswa dapat menuliskankegiatankegiatan kerja sama
yang dapat dilakukan dalam menjaga kebersihan di lingkungan rumah dengan tepat.
4. Dengan mengetahui kegiatan-kegiatan kerja sama menjaga kebersihan lingkungan,
siswa dapat mempraktikkan kegiatan-kegiatan kerja sama dalam membersihkan
lingkungan dengan tepat.
5. Dengan mengamati contoh pengubinan dihedral, siswa dapat menentukan bangun
datar yang membentuk pola pengubinan dihedral dengan benar.
6. Dengan mengamati contoh pengubinan dihedral, siswa dapat menyusun berbagai
bangun datar yang membentuk pola pengubinan dihedral dengan benar.
7. Dengan menyimpulkan apa yang telah mereka pelajari hari ini, siswa dapat
bersyukur atas karunia Tuhan karena mendapatkan tempat tinggal yang nyaman.
- Memeragakan percakapan bersama teman.
- Menggambar dinding rumah impian.
3. Pendekatan
mengkomunikasikan.

• Gambar-gambar lingkungan yang bersih dan kotor
• Gambar beberapa pengubinan dihedral
• Gunting
• Lem
• Buku teks
Alokasi
Waktu
dan doa bersama.
semangat’.
Inti • Siswa membaca teks pada buku. Siswa mencoba 180
memahami kalimat yang ada, berikan waktu 5 sampai 10 Menit
menit.
• Siswa melengkapi bagian kosong dalam percakapan
dengan kata ajakan. Berikan kesempatan menulis 10 menit.
• Siswa memeragakan percakapan di depan kelas secara
berkelompok.
• Setelah semua siswa selesai memeragakan teks
Alokasi
Waktu
percakapan, guru meminta siswa menyampaikan
pendapatnya tentang kalimat ajakan lain yang mungkin
digunakan. Guru mengingatkan bahwa siswa perlu memiliki
pendapat sendiri tentang permasalahan yang ada di
sekitarnya.
• Siswa mengingat kembali ajakan-ajakan yang
disampaikan temannya di depan kelas. Siswa menuliskan
kegiatan-kegiatan yang disampaikan teman-temannya pada
buku siswa. Siswa dapat menuliskannya pada buku latihan.
• Siswa mengamati kegiatan-kegiatan kerja sama yang
dapat dilakukan agar lingkungan bersih dan sehat.
• Siswa mempraktikkan kegiatan-kegiatan kerja sama,
membersihkan lingkungan di sekolah.
• Siswa mengamati bentuk bangun datar pada buku siswa.
• Siswa menyebutkan bentuk-bentuk bangun datar yang
tersedia.
• Siswa menggunting bangun datar dengan rapi. Mintalah
siswa bersabar menunggu giliran menggunakan gunting.
Ingatkan siswa untuk berhati-hati dengan gunting. Gunting
digunakan sesuai keperluan. Usai digunakan, gunting
disimpan di tempatnya.
• Setelah semua bentuk bidang datar tergunting, mintalah
siswa merangkai bentuk bangun datar di atas kotak yang
tersedia pada buku. Pastikan kotak tertutup dan semua
bentuk bidang datar tidak bertumpukan.
• Sesudah rangkaian selesai, siswa diperkenankan
mengelem bentuk bangun datar menjadi pengubinan
dihedral. Ingatkan siswa untuk mengelem dengan rapi,
tidak ada ruang tersisa, dan tidak ada bentuk bangun datar
yang bertumpukan.
• Siswa memperlihatkan hasil karyanya di depan kelas.
• Siswa mengamati cerita Udin dan kakaknya. Kali ini siswa
berlatih mengubah bilanganbilangan pada cerita. Siswa
menentukan sendiri bilangan hasil penjumlahannya.
Kemudian siswa menyelesaikan lima alternatif
permasalahan yang ada.
• Siswa menyatakan perasaannya membuat pengubinan
dari bentuk bangun datar yang berbeda jenis.
Penutup • Kegiatan diakhiri dengan mengulas kembali apa yang 15Menit
sudah mereka lakukan sejak pagi dan ditutup dengan
bersyukur kepada Tuhan kemudian menyimpulkan bahwa
segala yang dimiliki adalah karunia Tuhan yang harus
disyukuri.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
Penilaian Sikap
• Menuliskan kalimat ajakan (latihan pada buku siswa)
• Menuliskan kegiatan yang dilakukan agar lingkungan sehat (latihan pada
buku siswa)
• Menyebutkan bentuk-bentuk bidang datar untuk membuat pengubinan
(latihan pada buku siswa).
Keterampilan
• Menuliskan kalimat ajakan,
• Melakukan kegiatan membersihkan lingkungan.
• Memeragakan percakapan.
Remedial
1. Berlatih membuat kalimat ajakan.
2. Berlatih menyampaikan ajakan.
3. Berlatih mengenal kegiatan kerja sama di lingkungan sekitar rumah.
4. Berlatih membuat pengubinan.
5. Berlatih gerakan ayunan dalam senam lantai
6. Berlatih menirukan gerakan sehari-hari manusia dalam tarian
1. Manuliskan permasalahan yang ada di lingkungan rumah dan ajakan
pemecahannya dengan menggunakan kosa kata baku dan kalimat efektif
di atas kertas yang dihias dengan kreasi sendiri untuk dipajang di papan
pajangan.
2. Menuliskan kegiatan-kegiatan menjaga lingkungan sekitar rumah di
atas kertas yang dihias dengan kreasi sendiri untuk dipajang di papan
pajangan.
3. Membuat pengubinan di atas kertas yang dihias dengan kreasi sendiri
untuk dipajang di papan pajangan.
4. Berlatih senam lantai.
5. Berlatih menari dengan menirukan gerak manusia sehari-hari.
(RPP)

Sub Tema : 3 Lingkungan Sekolahku
Materi Pokok :
- Membaca cerita sekolahku bersih dan sehat.
- Kalimat perintah.
- Lambang sila ketiga.
- Hasil karya dari tanah liat.
Hari, Tanggal :


teman, dan guru.
dan di sekolah.
4. (Keterampilan)

1. Bahasa Indonesi 3.8 Merinci ungkapan 4.8 Mempraktikkan

ajakan, pemberitahuan, pemberian pujian, ajakan,
perintah, dan petunjuk pemberitahuan, perintah,
kepada orang lain dengan dan petunjuk kepada
menggunakan bahasa yang orang lain dengan
santun secara lisan dan menggunakan bahasa
tulisan yang dapat dibantu yang santun secara lisan
dengan kosa kata bahasa dan tulisan yang dapat
daerah dibantu dengan kosa kata
bahasa daerah
2. PPKN 3.1 Mengenal simbol sila-sila 4.1 Menceritakan simbol
Pancasila dalam lambang simbol sila Pancasila pada
negara “Garuda Pancasila” Lambang Garuda sila
Pancasila
dua dan tiga dimensi ekspresi
dua dan tiga dimensi

 Agama
 Bela Negara
Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati (mendengar, melihat, membaca)
 Budaya
1. Melalui kegiatan membaca dan menyimak isi bacaan siswa mampu mengidentifikasi
dan menyebutkan ungkapan perintah yang terdapat dalam teks dengan tepat
2. Melalui penugasan, siswa dapat menyampaikan ungkapan perintah dengan tepat.
3. Melalui kerja kelompok, siswa mampu mengidentifikasi bunyi sila ketiga.
4. Melalui kegiatan menyusun potongan gambar siswa mampumenunjukkan simbol sila
ketiga dengan tepat.
5. Dengan mengamati contoh dan penjelasan guru siswa mampu mengidentifikasi ciri-
ciri karya seni cetak tiga dimensi dari bahan lunak, mengidentifikasi alat dan bahan yang
digunakan dan cara penggunaannya, serta langkah-langkah membuatnya dengan tepat.
6. Melalui kegiatan praktik siswa mampu membuat karya seni cetak tiga dimensi dari
bahan tanah liat.
- Membaca cerita sekolahku bersih dan sehat.
- Kalimat perintah.
- Lambang sila ketiga.
- Hasil karya dari tanah liat.
3. Pendekatan
mengkomunikasikan.

• Buku tematik kelas 1 tema 6 subtema 3
• Teks cerita tentang lingkungan sekolah yang diambil dari buku dan diperbesar ukuran
A2
• Potongan gambar/puzzle lambang sila ketiga
• Tanah liat dan cetakan plastik/cetakan agar-agar
Alokasi
Waktu
aktivitas
Alokasi
Waktu
Inti • Siswa mengamati gambar dan bacaan/teks tentang 180
lingkungan sekolah yang ada pada buku siswa Kelas 1 Tema Menit
6 Subtema 3
• Siswa mengikuti cara membaca dengan intonasi dan ejaan
yang benar sesuai yang dicontohkan oleh guru.
• Siswa membaca wacana yang ada pada buku secara
bergantian sesuai arahan guru.
• Siswa menjawab pertanyaan-pertanyaan yang
terkait dengan isi bacaan.
• Beberapa siswa diminta menceritakan kembali isi teks
dengan bahasa mereka sendiri.
• Guru meminta siswa mengamati kembali teks dan
mencermati ungkapan-ungkapan perintah yang ada dalam
teks tersebut.
• Siswa yang menemukan ungkapan-ungkapan perintah
diminta menuliskannya di papan tulis secara bergantian.
• Guru meminta siswa membagi kelas menjadi 6
kelompok.
• Kepada masing-masing kelompok guru memberikan 5
guntingan karton yang masingmasing bertuliskan satu
kalimat. Tiga di antaranya adalah kalimat ungkapan
perintah.
• Masing-masing kelompok diminta mencari kalimat
ungkapan perintah di antara 5 kalimat tersebut.
• Siswa diminta menyalin kalimat ungkapan perintah
tersebut pada lembar tugas yang telah disiapkan.
• Setelah semua kelompok selesai, beberapa kelompok
diminta membacakan kalimatkalimat ungkapan perintah
yang mereka temukan.
• Siswa diminta menyampaikan contoh kalimat ungkapan
perintah secara individu.
• Setelah semua kelompok maju, guru melanjutkan
kegiatan dengan menanyakan kepada siswa, siapa di antara
mereka yang ingat bunyi sila ketiga. Lalu siswa yang
mengacungkan tangan diminta melafalkannya dengan
lantang. Beberapa siswa diminta mengulanginya.
• Guru meminta siswa membentuk kelompok, maksimal
atas 4 orang.
• Kepada setiap kelompok guru memberikan potongan-
potongan gambar simbol sila ketiga
Pancasila yang sudah disiapkan sebelumnya.
• Guru meminta masing-masing kelompok menyusun
potongan-potongan gambar tersebut menjadi gambar
simbol sila ketiga.
• Setelah tersusun siswa diminta menjelaskan simbol itu.
• Setelah menyelesaikan lembar kerja, guru mengondisikan
siswa kembali pada kegiatan selanjutnya.
• Guru menunjukkan beberapa karya cetak dari tanah liat
yang telah disiapkan sebelumnya.
• Guru meminta siswa untuk mengamati dan
mengidentifikasi hasil karya tersebut seperti mengamati ciri-
ciri bentuk, motif, bahan, dan perkiraan cara membuatnya.
• Siswa menjawab beberapa pertanyaan yang diajukan
oleh guru yang mengarah pada mengidentifikasi karya
Alokasi
Waktu
tersebut. Misalnya: bagaimana bentuknya? (bedakan
dengan karya dua dimensi), bahan apa kira-kira yang
digunakan?
• Guru memperkuat proses identifikasi dengan penjelasan
tentang ciri-ciri, bentuk, alat dan bahan, serta teknik
pembuatan karya cetak tiga dimensi tersebut.
• Siswa mempraktikkan pembuatan karya cetak tiga
dimensi dari bahan tanah liat.
• Guru meminta siswa menyiapkan alat dan bahan yang
dibutuhkan. Guru juga menjelaskan prosedur kerjanya,
sebgai berikut:
− Siapkan tanah liat dan cetakan plastik (cetakan agar-agar)
−Masukkan adonan tanah liat ke dalam cetakan, pastikan
adonan memenuhi seluruh bagian cetakan
−Ratakan tinggi adonan dengan tinggi cetakannya.
Sehingga nampak cetakan tersebut penuh dengan adonan.
−Lepaskan cetakan tanah liat dari cetakan.
−Jemur hasil cetakan di tempat yang terkena cahaya (kalau
memungkinkan dibakar seperti pada pembuatan keramik)
• Siswa membereskan meja kerja dan perlengkapan yang
digunakan agar bersih dan rapi seperti semula.
• Siswa duduk kembali di tempat masing-masing
evaluasinya selama kegiatan belajar berlangsung baik
catatan positif maupun negatif, agar siswa memiliki
kepedulian terhadap hal-hal tersebut.
• Guru memberikan reward kepada siswa yang
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
Penilaian Sikap:
Pengamatan dan pencatatan sikap siswa selama kegiatan menggunakan lembar
observasi (Lihat panduan penilaian sikap).
1. Mengidentifikasi ungkapan perintah
2. Menunjukkan bunyi dan simbol sila ketiga Pancasila.
1. Menulis ungkapan perintah
2. Menyusun puzzle symbol Sila Ke-3.
3. Membuat karya seni tiga dimensi daritanah liat.

(RPP)

Materi Pokok :
- Melakukan gerakan senam lantai.
- Melakukan percakapan.
Hari, Tanggal :


guru.
di sekolah.
4. (Keterampilan)


dan pemberian pujian, kasih, permintaan maaf,
ajakan, pemberitahuan, tolong, dan
perintah, dan petunjuk pemberian pujian,
santun secara lisan dan kepada orang laindengan
tulisan yang dapat dibantumenggunakan bahasa
dengan kosa kata bahasa yang santun secara lisan
daerah dan tulisan yang dapat
bahasa daerah
berpindah /lokomotor, keseimbangan,
tolakan, putaran, ayunan, Berpindah /lokomotor,
dalam aktivitas senam melayang, dan mendarat)
lantai dalam aktivitas senam
 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Dengan menyimak penjelasan dan contoh yang diberikan guru, siswa mampu
menunjukkan gerakan berpindah tempat dalam senam lantai dengan tepat.
2. Melalui praktik, siswa mampu melakukan gerakan berpindah tempat pada senam lantai
dengan tepat.
3. Melalui kegiatan percakapan, siswa mampu menjelaskan ciri-ciri kalimat ungkapan
perintah.
4. Melalui kegiatan melengkapi kalimat, siswa mampu menggunakan kata perintah
dengan tepat.
- Melakukan gerakan senam lantai.
- Melakukan percakapan.
3. Pendekatan
mengkomunikasikan).

• Teks percakapan berisi kalimat perintah
• Lembar kerja melengkapi kalimat perintah
Alokasi
Waktu
doa bersama.
semangat’.
aktivitas
Inti • Siswa ke luar kelas menuju halaman sekolah/ lapangan 180
olahraga sekolah Menit
• Siswa melakukan gerakan pemanasan dengan panduan guru.
• Siswa memperhatikan penjelasan dan peragaan guru tentang
gerakan tolakan, melayang, dan mendarat dalam gerakan
squat jump pada senam lantai
• Siswa melakukan latihan gerakan squat jump pada senam
lantai seperti yang telah dicontohkan oleh guru secara individu
• Siswa secara bergantian melakukan gerakan tersebut. Guru
melakukan pengamatan dan melakukan evaluasi terhadap
perilaku dan kemampuan siswa.
• Setelah selesai berlatih guru mengajak siswa bertanding adu
kemampuan squat jump. Dalam waktu 15 detik dua orang
siswa berbarengan melakukan squat jump. Guru menghitung
siapa di antara mereka yang lebih banyak lompatannya.
Begitu seterusnya sampai semua siswa dapat kesempatan.
• Selesai berolahraga siswa mengucapkan syukur kepada
Tuhan dan melanjutkan kegiatan berikutnya
• Siswa tetah siap melanjutkan pelajaran, guru menanyakan
apakah siswa pernah diperintah untuk melakukan sesuatu oleh
seseorang.
• Beberapa siswa diberi kesempatan untuk menyampaikan
Alokasi
Waktu
pengalamannya dan menirukan bagaimana ungkapan perintah
yang mereka pernah dengar.
• Guru menuliskan beberapa ungkapan perintah yang siswa
sampaikan.
• Guru mengajak siswa mengamati ungkapan-ungkapan
perintah tersebut dan mengidentifikasi ciri-cirinya.
• Setelah siswa memahami tentang ciri-ciri ungkapan perintah,
siswa diminta membentuk pasangan dan membaca teks
percakapan tersebut.
• Siswa diberi waktu 10 menit untuk berlatih. Setelah siap
masing-masing kelompok diminta maju ke depan kelas
melakukan percakapan.
• Setelah semua kelompok maju, siswa diminta mengerjakan
tugas mandiri pada lembar kerja yang ada di buku teks
• Setelah waktu yang diberikan habis, siswa diminta
mengumpulkan hasil kerjanya.
• Siswa juga diminta melakukan refleksi diri berdasarkan hasil
belajar yang mereka rasakan. Guru memberi kesempatan
beberapa siswa untuk menyampaikannya.
evaluasinya selama kegiatan belajar berlangsung baik catatan
• Guru juga memberikan penghargaan kepada siswa yang
harus dilakukan di rumah (siswa secara berkelompok diminta
membawa 5 keping uang logam pecahan 1000, 1 gantungan
baju dan 2 kantong plastik kresek ukuran kecil saja).
• Kemudian salah satu siswa diminta memimpin doa.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
Penilaian Sikap:
Pengamatan dan pencatatan sikap siswa selama kegiatan (lihat panduan
penilaian sikap)
1. Tes lisan tentang prosedur melakukan gerakan squat jump.
2. Menjelaskan tentang ciri-ciri ungkapan perintah.
1. gerakan squat jump.
2. Menggunakan ungkapan perintah dalam percakapan.
(RPP)

Muatan Pelajaran : Bahasa Indonesia,PPKN dan Matematika
Materi Pokok :
- Menjaga kebersihan lingkunga.
- Mewarnai lambang sila ke 3.
- Menyusun kalimat perintah.
- Mengukur berat dengan timbangan ederhana.
Hari, Tanggal :


guru.
di sekolah.
4. (Keterampilan)


pemberian pujian, ajakan, maaf, tolong, danpemberian
pemberitahuan, perintah, dan pujian, ajakan,pemberitahua
petunjuk kepada orang lain perintah, dan petunjuk
dengan menggunakan bahasa kepada orang lain dengan
yang santun secara lisan dan menggunakan bahasa yang
daerah kosa kata bahasa daerah
2. PPKN 3.1 Mengenal simbol sila-sila 4.1 Menceritakan simbol
Pancasila dalam lambang simbol sila Pancasila pada
negara “Garuda Pancasila” Lambang Garuda Pancasila
3. Matematika 3.8 Mengenal dan 4.8 Melakukan pengukuran
menentukan panjang dan panjang dan berat dalam
berat dengan satuan tidak satuan tidak baku
baku menggunakan benda denganmenggunakan benda
konkret/situasi konkret konkret/situasi konkret

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Melalui kegiatan mewarnai siswa mampu mengidentifikasi simbol sila ketiga Pancasila.
2. Melalui penugasan siswa mampu menggambarkan simbol sila ketiga Pancasila.
3. Melalui penjelasan guru siswa mampu mengidentifikasi kalimat yang merupakan
tanggapan terhadap ungkapan perintah.
4. Melalui permainan siswa mampu menyusun kalimat tanggapan terhadap ungkapan
perintah dengan benar.
5. Melalui pengamatan cara menimbang siswa mampu menentukan berat benda dengan
alat ukur tidak baku menggunakan benda-benda konkret dengan benar.
6. Melalui pengamatan berat benda siswa mampu menggunakan hasil pengukuran berat
dengan alat ukur tidak baku untuk membandingkan berat dua benda dengan benar.
- Menjaga kebersihan lingkunga.
- Mewarnai lambang sila ke 3.

- Menyusun kalimat perintah.
- Mengukur berat dengan timbangan ederhana.
3. Pendekatan
mengkomunikasikan.

• Lembar kerja dari buku teks sesuai subtema
• Kartu kata
• Kelereng 15 butir/kelompok (disiapkan oleh guru)
• 5 keping uang logam pecahan 1.000/kelompok
• Sebuah gantungan baju (hanger)
• Kantong plastik yang bening atau transparan
Alokasi
Waktu
dan doa bersama.
semangat’.
Alokasi
Waktu
Inti • Guru meminta siswa mengamati gambar pada 180
halaman awal pembelajaran 3 lalu menjelaskan bahwa Menit
menjaga kebersihan lingkungan sekolah adalah tanggung
jawab semua warga sekolah.
• Oleh karena itu harus ada rasa persatuan di antara warga
sekolah. Guru juga menjelaskan bahwa memiliki rasa
persatuan itu sesuai dengan pesan Pancasila.
• Guru meminta siswa mengingat kembali bunyi sila ketiga
Pancasila dan menuliskannya di tempat yang disediakan di
buku teks.
• Setelah mengingat kembali bunyi sila ketiga, siswa diminta
mengerjakan lembar kerja mewarnai lambang sila ketiga.
• Siswa mengerjakan lembar kerja secara individual selama
lebih kurang 10 menit.
• Setelah siswa selesai mewarnai guru menjelaskan gambar
yang menjadi symbol sila ketiga adalah pohon beringin.
Pohon beringin melambangkan persatuan bangsa Indonesia.
Bangsa Indonesia bersatu di bawah naungan Pancasila.
• Setelah itu siswa diminta menggambarkan simbol sila
ketiga di kertas gambar.
• Setelah selesai, guru mengulas kembali tentang sila ketiga
dan lambangnya.
• Setelah beristirahat sejenak, guru mengingatkan kembali
tentang ungkapan perintah yang telah dipelajari pada
pertemuan yang lalu.
• Guru menjelaskan bahwa hari ini mereka akan
mempelajari bagaimana menanggapi suatu ungkapan
perintah.
• Guru memberikan contoh terlebih dulu bagaimana
menyampaikan tanggapan terhadap suatu ungkapan perintah
(salah satu siswa diminta menyampaikan suatu ungkapan
perintah dan guru menyampaikan
tanggapannya).
• Lalu siswa diminta saling berpasangan. Kepada
setiap pasangan guru memberikan 2 set kartu kata
(guntingan kertas) yang sudah disiapkan. Masing-masing
siswa dalam setiap pasangan akan mendapatkan set kartu
kata yang berbeda. .
• Setelah semua siswa sudah mendapatkan set kartu kata,
guru menjelaskan bahwa mereka harus merangkai kata-kata
tersebut menjadi ungkapan perintah. Setelah itu siswa
menuliskannya pada secarik kertas yang sudah disiapkan oleh
guru.
• Setelah selesai menuliskan kalimat tersebut di kertas, lalu
kertas itu diberikan kepada teman pasangannya masing-
masing. Tugas teman pasangannya adalah menulis tanggapan
dari ungkapan perintah tersebut di kertas yang masih kosong.
• Untuk melakukan kegiatan ini guru mengalokasikan waktu
paling lama 5 menit
• Setelah waktu yang disediakan habis, guru memberi
kesempatan beberapa pasangan untuk maju dan
membacakan ungkapan perintah dan tanggapannya sesuai
dengan bagian masing-masing.
• Setelah beberapa pasangan maju, guru melakukan
Alokasi
Waktu
konfirmasi dan penguatan terhadap apa yang sudah siswa
lakukan.
• Siswa diminta mengerjakan lembar latihan menyusun
ungkapan perintah dan menulis tanggapannya secara
individual.
• Setelah semua siswa mengumpulkan tugasnya,
guru meminta dua siswa maju ke depan kelas. Kepada
keduanya guru memberikan masingmasing satu benda.
• Guru meminta keduanya menerka manakah benda yang
lebih berat tanpa alat bantu kecuali tangan mereka.
• Masing-masing diminta menyampaikan dugaan serta
alasannya.
• Kemudian guru menanyakan cara memastikan yang lebih
berat? Untuk menjawab pertanyaan tersebut, siswa diminta
kembali membentuk kelompok (Jumlah kelompok dan
anggotanya disesuaikan dengan kondisi kelas, tetapi jangan
lebih dari 6 orang).
• Kepada setiap kelompok, guru memberikan timbangan
/gantungan baju, kelereng dan koin/ uang logam (pecahan
1.000 rupiah), dua buah kantong plastik dan beberapa benda
yang akan diukur beratnya.
• Masing-masing kelompok melakukan pengukuran berat
benda-benda tersebut dengan menggunakan kelereng dan
koin/uang logam. Siswa menuliskan hasil pengukurannya
dalam sebuah tabel yang sudah disiapkan oleh guru.
• Guru meminta perwakilan kelompok menyampaikan hasil
pengukuran masingmasing.
• Setelah semua kelompok maju, guru melakukan konfirmasi
dan penguatan konsep.
• Selesai siswa secara individu mengerjakan lembar kerja
pada buku teks.
Penutup • Sebagai penutup guru menanyakan bagaimana 15Menit
perasaan siswa setelah mengikuti seluruh kegiatan.
• Siswa juga diminta melakukan refleksi diri
berdasarkan hasil belajar yang mereka rasakan. Guru
memberi kesempatan beberapa siswa untuk
menyampaikannya.
evaluasinya selama kegiatan belajar berlangsung baik catatn
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
Penilaian Sikap:
lembar observasi (Lihat pedoman penilaian sikap)
1. Menyebutkan kalimat ungkapan perintah
2. Lembar latihan tentang pengurangan bilangan 21-40
11. Menggambarkan simbol sila ketiga Pancasila.
22. Menanggapi ungkapan perintah.
33. Mengukur berat benda dengan alat ukur tidak baku secara berkelompok.
(RPP)

Materi Pokok :
- Bermain lompat tali.
- Menghias tanah liat.
Hari, Tanggal :


teman, dan guru.
di sekolah.
4. (Keterampilan)


pemberian pujian, maaf, tolong, dan
menggunakan bahasa yang orang laindengan
santun secara lisan dan tulisan menggunakan bahasa yang
yang dapat dibantu dengan santun secara lisan dan
kosa kata bahasa daerah tulisan yang dapat dibantu
kosa kata bahasa daerah
dengan
berpindah/ lokomotor, keseimbangan, berpindah/
tolakan, putaran,ayunan, lokomotor, tolakan,
melayang, dan mendarat) putaran, ayunan,melayang,
dalam aktivitas senam lantai dan mendarat) dalam
aktivitas senam
3. SBDP 3.1 Mengenal karya ekspresi 4.1 Membuat karyaekspresi
dua dan tiga dimensi dua dan tiga dimensi

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Dengan menyimak penjelasan dan contoh yang diberikan guru siswa mampu
menunjukkan gerak tolakan, melayang, dan mendarat kembali pada senam lantai dengan
tepat.
2. Dengan kegiatan praktik siswa mampu melakukan gerak tolakan, melayang, dan
mendarat kembali pada senam lantai dengan tepat.
3. Dengan memperhatikan contoh dari guru siswa mampu mengidentifikasi kalimat
ungkapan perintah
4. Melalui bermain peran siswa mampu menggunakan ungkapan perintah dan
tanggapannya dengan tepat.
5. Dengan mengamati contoh dan penjelasan guru siswa mampu mengidentifikasi ciri-ciri
karya seni tiga dimensi dari bahan lunak, mengidentifikasi alat dan bahan yang digunakan
dan cara penggunaannya, serta langkah-langkah membuatnya dengan tepat
6. Melalui kegiatan praktik siswa mampu membuat karya seni tiga dimensi dari bahan
tanah liat.
- Bermain lompat tali.
- Menghias tanah liat.
3. Pendekatan
mengkomunikasikan.

• Buku teks
• Cat poster
• Kuas lukis
• Pallet
Alokasi
Waktu
dan doa bersama.
semangat’.
Inti • Guru memimpin siswa untuk melakukan pemanasan 180
• Setelah pemanasan guru menjelaskan bahwa mereka akan Menit
berlatih melakukan gerak tolakan, melayang, dan mendarat
kembali pada sebuah permainan melompati rintangan.
• Guru meminta 2 orang siswa dan meminta masing-masing
memegang salah satu ujung tali karet gelang yang sudah
disiapkan sebelumnya.
• Kedua siswa diminta berdiri berhadapan dan sejajar.
Mereka diminta menarik tali karte tersebut sampai
Alokasi
Waktu
meregang, setinggi lutut mereka.
• Lalu guru memberi contoh gerakan menolak, melayang,
dan mendarat kembali dengan melompati tali karet tersebut.
Guru menjelaskan bahwa gerakan melompati tali tersebut
diawali dengan gerakan tolakan
yaitu saat kaki menolak pijakan tanah dan mengangkat
badan. Lalu disusul dengan gerak melayang saat badan
melewati tali. Diakhirin dengan gerakan mendarat ,yaitu saat
kedua kaki kembali berpijak di tanah.
• Kemudian guru meminta siswa secara bergantian mencoba
• Siswa yang sudah mencoba, menggantikan temannya yang
memegang tali.
• Begitu seterusnya sampai semua siswa mendapat giliran
melakukannya.
• Untuk lebih menantang guru dapat mengubah
ketinggian tali karet. Siswa diminta melompati tali tanpa
menyentuh.
• Selesai permainan guru mengumpulkan kembali siswa dan
menyampaikan beberapa pertanyaan terkait permainan tadi.
• Siswa kembali ke kelas dan melanjutkan kegiatan belajar.
• Siswa menyimak kembali penjelasan guru tentang ciri-ciri
ungkapan perintah serta fungsinya dalam komunikasi sehari-
hari.
• Beberapa siswa diminta memberi contoh ungkapan
perintah seperti yang sudah dipelajari sebelumnya.
• Siswa diminta membentuk kelompok yang jumlah anggota
sesuai jumlah tokoh pada teks percakapan dalam buku.
• Siswa menyimak penjelasan guru tentang kegiatan
percakapan yang akan dilakukan. Mereka melakukan
pembagian tugas dan peran masing-masing.
• Guru menjelaskan bahwa di dalam dialog percakapan
tersebut terdapat ungkapanungkapan perintah dan
tanggapannya. Guru menyontohkan cara membacakan
percakapan tersebut dengan membedakan suara antara satu
tokoh dengan tokoh lainnya.
• Guru membaca percakapan dengan lafal dan intonasi yang
benar.
• Guru meminta siswa mengidentifikasi kalimat yang
merupakan ungkapan perintah dan tanggapannya.
• Setiap kelompok diberi waktu 10-15 menit untuk
menghafalkan teks percakapan tersebut.
• Setelah waktu yang diberikan habis, setiap kelompok
secara bergilir memeragakan percakapannya di depan kelas.
• Setiap selesai penampilan satu kelompok, guru
memberikan komentar dan pujian.
• Selanjutnya siswa mengerjakan lembar kerja.
• Guru meminta siswa untuk mengamati hasil karya cetak
yang sudah mereka buat pada pertemuan lalu dan sudah
dikeringkan.
• Guru meminta siswa mengamati perubahan yang nampak
pada karya tersebut.
• Siswa menjawab beberapa pertanyaan yang
diajukan oleh guru yang mengarah pada mengidentifikasi
karya tersebut (misalnya: bagaimana bentuknya? (bedakan
dengan karya dua dimensi), bahan apa kira-kira yang
digunakan? Dan lain-lain.
Alokasi
Waktu
• Guru menjelaskan bahwa mereka akan melanjutkan
pekerjaan mereka terhadap hasil karya cetak tersebut dengan
menghiasnya.
• Guru meminta siswa menyiapkan alat danbahan yang
dibutuhkan. Lalu guru juga menjelaskan prosedur kerjanya,
sebagai berikut:
a. Siapkan cat poster warna-warni
b. Lukislah cetakan tanah liat yang sudah kering tadi sesuai
dengan pola yang nampak pada hasil cetakannya.
c. Siswa dipersilakan untuk mengekspresikan idenya pada
cetakan tanah liat tersebut dengan komposisi garis dan
warna yang diinginkan.
• Setelah waktu mengerjakan selesai, siswa diminta
membereskan kembali meja kerja dan perlengkapan yang
digunakan agar bersih dan rapi seperti semula.
• Siswa duduk kembali di tempat masingmasing.
evaluasinya selama kegiatan belajar berlangsung baik catatn
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
Penilaian Sikap:
lembar observasi (lihat panduan penilaian)
1. Tes lisan gerakan tolakan melayang, dan mendarat kembali.
2. Tes lisan tentang ungkapan perintah dan tanggapannya
1. Melakukan gerak melompati tali dengan gerak tolakan, melayang, dan
Mendarat.
2. Melakukan percakapan berisi ungkapan perintah.
3. Menghias karya cetakan tiga dimensi dari tanah liat.

(RPP)

Muatan Pelajaran : Bahasa Indonesiadan Matematika.
Materi Pokok :
- Menyampaikan pesan melalui poster.
- Mengukur berat dengan timbangan sederhana.
Hari, Tanggal :


teman, dan guru.
dan di sekolah.
4. (Keterampilan)


permintaan maaf, tolong, terima kasih, ermintaan
menggunakan bahasa orang lain dengan
yang santun secara lisan menggunakan bahasa yang
dan tulisan yang dapat santun secara lisan dan
dibantu dengan kosa kata tulisan yang dapat dibantu
bahasa daerah kosa kata bahasa daerah.
2. Matematika 3.8 Mengenal dan 4.8 Melakukanpengukuran
berat dengan satuan tidak satuan tidak baku dengan
baku menggunakan benda menggunakan benda
konkret/situasi konkret konkret/situasi konkret
 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Melalui penjelasan guru, siswa mampu menjelaskan ungkapan perintah yang terdapat
pada teks/gambar dengan tepat.
2. Melalui pembuatan poster, siswa mampu menggunakan ungkapan perintah dengan
tepat.
3. Dengan mengikuti penjelasan guru, siswa mampu menentukan berat benda dengan alat
ukur tidak baku menggunakan benda-benda konkrit dengan benar.
4. Dengan praktik mengukur, siswa mampu menggunakan hasil pengukutan berat benda
dengan menggunakan alat ukur tidak baku untuk membandingkan berat dua benda
dengan benar.
- Menyampaikan pesan melalui poster.

3. Pendekatan
mengkomunikasikan.

• Buku teks
• Poster bertuliskan kalimat perintah
• Alat pengukur berat sederhana (gantungan baju)
• Benda-benda yang merupakan sampah daur ulang
Alokasi
Waktu
semangat’.
Inti • Guru menyampaikan bahwa ungkapan perintah bisa 180
diungkapkan dengan berbagai cara. Salah satunya dapat Menit
diungkapkan dalam bentuk poster.
• Guru mengingatkan kembali tentang ciri-ciri ungkapan
perintah serta fungsinya dalam komunikasi sehari-hari.
• Beberapa siswa diminta memberi contoh ungkapan
perintah seperti yang sudah dipelajari sebelumnya
• Siswa diminta membentuk kelompok yang terdiri atas 4
orang untuk melakukan kegiatan pembuatan poster.
• Guru menjelaskan bahwa mereka akan membuat poster
yang berisi ungkapan perintah untuk menjaga kebersihan,
keindahan, dan kenyamanan sekolah.
• Waktu untuk mengerjakan poster adalah 60 menit.
• Guru mengamati proses kerja siswa dan melakukan
observasi penilaian sikap.
• Guru membacakan suatu cerita yang ada di buku teks.
Dari cerita tersebut guru menjelaskan bahwa ada
permasalahan yang harus di selesaikan.
• Melalui tanya jawab guru meminta siswa
mengidentifikasi apa masalah yang ada pada cerita
tersebut dan bagaimana cara menyelesaikannya.
• Dari tanya jawab tersebut guru mengarahkan
pada konsep pengukuran berat dengan menggunakan alat
ukur tidak baku berupa benda-benda yang ada di sekitar
Alokasi
Waktu
kita. (benda- benda itu harus berukuran dan bentuk sama,
misalnya kelereng atau koin/ uang logam yang sejenis.
• Kemudian guru memberi contoh cara menentukan
kalimat matematika dari soal pengukuran berat tersebut
dan cara menentukan hasilnya.
• Siswa diminta membentuk 5 kelompok.
• Masing-masing kelompok diminta mengukur berat
benda-benda yang dimilikinya.
• Hasil pengkuran berat benda-benda tersebut didata
dalam sebuah tabel.
• Guru meminta masing-masing kelompok
menyampaikan hasil kerjanya
• Setelah itu siswa mengerjakan lembar kerja individual.
• Guru menyampaikan beberapa hal yang menjadi
catatan evaluasinya selama kegiatan belajar berlangsung
baik catatn positif maupun negatif,
agar siswa memiliki kepedulian terhadap hal-hal tersebut.
• Sebelum berdoa guru mengingatkan tentang hal-hal
yang harus dilakukan di rumah.
• Kemudian salah satu siswa diminta memimpindoa.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
Penilaian Sikap:
Pengamatan dan pencatatan sikap siswa selama kegiatan, menggunakan lembar observasi
(lihat pedoman penilaian)
Latihan tertulis di lembar kerja
1. Membuat poster berisi kalimat perintah.
2. Menentukan hasil pengukuran berat benda dengan alat ukur tidak baku.
(RPP)

Materi Pokok :
- Menuliskan kalimat perintah.
Hari, Tanggal :


teman, dan guru.
dan di sekolah.
4. (Keterampilan)


kepada orang lain dengan dan petunjuk kepada orang
menggunakan bahasa yang lain dengan menggunakan
santun secara lisan dan bahasa yang santun secara
tulisan yang dapat dibantu lisan dan tulisan yang dapat
dengan kosa kata bahasa dibantu kosa kata bahasa
daerah daeradengan
2. Matematika 3.8 Mengenal dan 4.8 Melakukan pengukuran
berat dengan satuan tidak satuan tidak baku dengan
baku menggunakan benda menggunakan benda
konkret/situasi konkret konkret/situasi konkret.
3. PPKN 3.1 Mengenal simbol sila- 4.1 Menceritakan simbol
sila Pancasila dalam simbol sila Pancasila pada
lambang negara “Garuda Lambang Garuda Pancasila
Pancasila”

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Melalui penjelasan dan contoh guru , siswa mampu mengidentifikasi ungkapan
perintah dengan tepat.
2. Melalui pembuatan cerita gambar berseri, siswa mampu menyusun kalimat
ungkapan perintah dalam sebuah cerita bergambar dengan benar.
3. Melalui permainan siswa mampu mengidentifikasi simbol sila ketiga.
4. Melalui penugasan siswa mampu menggambar simbol sila ketiga dengan tepat.
5. Melalui pengamatan pengukuran di lingkungan sekitar, siswa mampu
mengidentifikasi masalah sehari-hari terkait dengan pengukuran berat
benda dengan alat ukur tidak baku menggunakan benda-benda konkret.
6. Melalui praktik mengukur berat siswa mampu membandingkan hasil pengukuran
berat benda dengan alat ukur tidak baku menggunakan benda-benda konkret.
- Menuliskan kalimat perintah.

3. Pendekatan
mengkomunikasikan.

• Buku teks
• Gambar berseri yang terdiri dari 6 gambar
• 6 pak kelereng terdiri dari 12 butir kelereng
• Pecahan uang logam seribu rupiah (masing-masing anak diminta
membawa 2 keping dari rumah)
• Hanger (gantungan pakaian)
• Kantong plastik kresek ukuran kecil
Alokasi
Waktu
Inti • Selanjutnya guru menjelaskan bahwa mereka 180
akan bermain berburu gambar simbol sila ketiga dan Menit
berburu teks bunyi sila ketiga.
• Guru menjelaskan bahwa beberapa gambar telah di
letakkan di tempat-tempat tertentu di sekitar sekolah.
Mereka diminta mengikuti perintah-perintah yang
sudah disiapkan oleh guru di beberapa tempat. Masing-
masing kelompok mengumpulkan kartu yang berbeda
warna.
• Setiap kelompok harus menyimak kalimat perintah
yang ditemuinya di setiap pos petunjuk.
• Semua kelompok bersiap-siap. Ketika peluit
dibunyikan mereka segera mencari gambar simbol sila
ketiga dan mencari teks bunyi sila ketiga.
• Siswa diminta menyerahkan gambar symbol sila
ketiga dan bunyinya yang sudah berhasil mereka
kumpulkan dari kartu kata yang mereka
temukan.
• Setelah siswa kembali ke tempat duduk masing-
masing, mereka diminta mengingat kembali kalimat
Alokasi
Waktu
perintah apa saja yang mereka temua tadi saat
melakukan permainan.
• Kemudian guru meminta siswa menuliskan kembali
ungkapan-ungkapan perintah tersebut pada secarik
kertas. Mereka diminta menulis dengan benar dan rap
Penutup • Sebagai penutup guru menanyakan bagaimana 15Menit
perasaan siswa setelah mengikuti seluruh kegiatan.
• Siswa juga diminta melakukan refleksi diri
berdasarkan hasil belajar yang mereka rasakan. Guru
memberi kesempatan beberapa siswa untuk
menyampaikannya.
• Guru menyampaikan beberapa hal yang menjadi
catatan evaluasinya selama kegiatan belajar
berlangsung baik catatan positif maupun negatif, agar
siswa memiliki kepedulian terhadap hal-hal tersebut.
menunjukkan sikapsikap positif menonjol agar menjadi
• Sebelum berdoa guru mengingatkan tentang hal-hal
yang harus dilakukan di rumah.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
Penilaian Sikap :
Pengamatan dan pencatatan sikap siswa selama kegiatan, menggunakan
lembar observasi (Lihat pedoman penilaian)
Tes tertulis pada lembar kerja siswa
1. Menulis ungkapan perintah.
2. Mengukur berat benda dengan alat ukur tidak baku.

3. Mengumpulkan gambar simbol sila ketiga dan kartu kata penyusun bunyi sila
ketiga.
(RPP)

Sub Tema : 4 Bekerja Sama Menjaga Kebersihan dan Kesehatan
Lingkungan.
Muatan Pelajaran : Bahasa Indonesia,PPKN dan SBDP
Materi Pokok :
- Kebersihan Pangkal Kesehatan.
- Mengamati gambar aturan menjaga lingkungan.
- Membuat kerajinan bersama-sama.
Hari, Tanggal :


teman, dan guru.
dan di sekolah.
4. (Keterampilan)


ajakan, pemberitahuan, dengan menggunakanbahasa
perintah, dan petunjuk yang santun kepada orang
kepada orang lain dengan lain secara lisan dan tulis
santun secara lisan dan tulisan
yang dapat dibantu dengan
kosakata bahasa daerah
2. PPKN 1.2 Menunjukkan sikap patuh 3.2 Mengidentifikasi aturan
aturan agama yang dianut yang berlaku dalam
dalam kehidupan sehari-hari kehidupan sehari-hari di
di rumah rumah
yang berlaku dalamkehidupan sesuai dengan aturan yang
sehari-hari di rumah berlaku dalam kehidupan
dalam berkarya bahan alam

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Dengan membaca teks, siswa dapat menjelaskan ungkapan pemberitahuan tulisan
dengan tepat.
2. Dengan berdiskusi, siswa dapat menulis kalimat ungkapan pemberitahuan dengan
tepat.
3. Dengan mengamati gambar, siswa dapat menggali informasi aturan menjaga
kebersihan di lingkungan rumah.
4. Dengan mengidentifikasi aturan, siswa dapat membuat daftar kegiatan sesuai dengan
aturan menjaga kebersihan di lingkungan rumah.
5. Dengan mengamati teks dan gambar, siswa dapat mengidentifikasi pemanfaatan
bahan berasal dari hewan dalam membuat karya kerajinan dengan tepat.
6. Dengan mengamati gambar siswa dapat membuat karya kerajinan dengan
memanfaatkan bahan-bahan yan berasal dari hewan dengan tepat.
dan memiliki pemahaman akan keberadaannya sebagai mahluk Tuhan yang saling
membutuhkan satu sama lain dan perlu memiliki sikap saling menghargai, peduli, jujur,
santun, dan bertanggung jawab.
- Kebersihan Pangkal Kesehatan.
- Mengamati gambar aturan menjaga lingkungan.
- Membuat kerajinan bersama-sama.
3. Pendekatan
mengkomunikasikan.

• Bulu ayam (koleksi atau dari kemoceng bekas), pensil, lem, kain planel/pita, gunting
• Gambar hasil kreasi dengan bulu ayam
• Buku teks
Alokasi
Waktu
semangat’.
Alokasi
Waktu
Inti • Seorang siswa membaca teks dengan nyaring dan siswa 180
yang lainnya menyimak. Menit
• Sekitar tiga orang siswa diberi kesempatan membaca teks
secara bergantian.
• Siswa lain mengamati temannya membaca.
• Guru memberi masukan tentang cara membaca teks, dan
memberi contoh cara membaca teks yang baik.
• Siswa kembali mengamati isi teks danmenyampaikan isi
teks. Siapa tokoh di dalam teks dan apa yang dibahas.
• Siswa berbagi pengalaman berkaitan dengan isi teks.
• Siswa diberi kesempatan bertanya tentang isi teks.
• Guru memberi kesempatan siswa lain menjawab
pertanyaan temannya.
• Setelah sesi bertanya selesai, siswa menjawab
pertanyaan-pertanyaan pada buku siswa. Siswa juga dapat
mengerjakannya di buku latihan.
• Guru mengingatkan siswa untuk menulis dengan rapi, teliti,
dan tulisan dapat terbaca.
• Guru menjelaskan bahwa kalimat yang baru saja ditulis
siswa disebut kalimat pemberitahuan.
• Mintalah siswa menceritakan kegiatan yang biasa dilakukan
agar lingkungan bersih dan sehat.
• Minta siswa menyampaikan jika di rumah mereka ada
aturan tentang kebersihan? Apakah ada aturan kamar harus
bersih dan rapi? Apakah halaman rumah harus selalu bersih?
Bagaimana dengan di sekolah?Apakah kelas harus bersih?
Apakah sekolah harus bersih? Kegiatan apa yang dilakukan
agar aturan itu terlaksana? Mintalah siswa
menyebutkan contoh aturan dan kegiatan yangdilakukan
berkaitan dengan aturan tersebut. Misalnya, aturan setiap
orang harus menjaga kebersihan lingkungan. Kegiatan apa
yang harus dilakukan? Misalnya membuang sampah
di tempat sampah, membersihkan jalan bersama-sama, dan
lain-lain.
• Siswa diberi kesempatan mengamati gambar.
• Siswa mengerjakan latihan sesuai perintah.
• Setelah mengidentifikasi aturan dan kegiatan menjaga
kebersihan dan kesehatan lingkungan,
siswa menuliskan kegiatan-kegiatan yang dapat dilakukan
untuk mematuhi aturan menjaga kebersihan dan kesehatan
lingkungan.
• Mintalah siswa menulis dengan rapi dan teliti.
• Siswa membaca senyap dan mengamati isi teks pada buku.
• Siswa menyampaikan tentang isi teks yang dibacanya.
Apakah teks tersebut?
• Guru menyampaikan bahwa barang-barang yang sudah
tidak terpakai dapat digunakan untuk membuat karya.
Misalnya bulu ayam pada kemoceng yang sudah tidak
terpakai dapat digunakan untuk membuat kerajinan yang
Alokasi
Waktu
indah.
• Siswa mengamati gambar bagaimana membersihkan
kemoceng. Barang yang sudah tak terpakai perlu dibersihkan
dahulu sebelum digunakan.
• Siswa mengamati contoh kerajinan yang dibuat
menggunakan bulu ayam.
• Tanyakan kepada siswa, apakah mereka dapat
membuatnya? Kerajinan mana yang dapat mereka buat?
• Sampaikan kepada siswa, jika mereka memiliki ayam atau
burung di rumah, mereka dapat mengumpulkan bulu yang
lepas dan mencucinya dengan bersih untuk berkreasi.
• Mintalah siswa mengamati langkah-langkah membuat
hiasan pensil.
• Mintalah siswa bersama-sama membaca langkah-langkah
tersebut.
• Siswa bersiap-siap mempraktikkan langkahlangkah dengan
bahan yang tersedia.
• Semua siswa dipastikan aktif membuat kerajinan.
• Jika sudah selesai, tanyakan kepada siswa tentang rasanya
membuat barang kerajinan.
• Sampaikan bahwa Tuhan memberi kita tangan untuk
digunakan berkreasi sebanyak-banyaknya.
Penutup Kegiatan diakhiri dengan mengulas kembali apa yang sudah 15Menit
kepada Tuhan serta menyimpulkan bahwa Tuhan
menciptakan manusia untuk bekerja sama dan saling tolong
menolong dalam menjaga semua pemberian Tuhan. Semua
yang diberikan Tuhan adalah milik bersama dan harus dijaga
bersama-sama pula.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
Penilaian Sikap
Penilaian Pengetahuan : tes tertulis
• Mengenal ungkapan pemberitahuan (latihan pada buku siswa)
• Sebutkan lima bahan dari hewan yang dapat digunakan untuk berkreasi (bulu ayam,
bulu burung, kulit telur, kerang, kulit kambing)
• Mengenal aturan dan kegiatan menjalankan aturan (latihan pada buku siswa)
• Menulis ungkapan pemberitahuan.
• Membuat daftar kegiatan menjalankan aturan.
• Membuat kerajinan.
(RPP)

Lingkungan.
Materi Pokok :
- Mengamati gerakan ayam.
- Mencoba menirukan gerakan ayam.
- Membacakan percakapan.
- Mengetahui ungkapan pemberitahuan atau bukan
pemberitahuan.
Hari, Tanggal :


teman, dan guru.
dan di sekolah.
4. (Keterampilan)

Mapel
1. Bahasa 3.8 Merinci ungkapan 4.8. Mempraktikan ungkapan
Indonesia penyampaian terima kasih, tterima kasih, permintaan maaf,
permintaan maaf,tolong,dan tolong, dan pemberian pujian,
pemberian pujian,ajakan, dengan menggunakan bahasa yang
pemberitahuan, perintah, santun kepada orang lain secara
dan petunjuk kepada orang lisan dan tulis
dibantu dengan kosakata
bahasa daerah
2. PJOK 3.5 Memahami berbagai 4.5 Mempraktikkan berbagai gerak
gerak dominan (bertumpu, dominan (bertumpu, bergantung,
bergantung, keseimbangan, keseimbangan,berpindah/
berpindah/lokomotor, lokomotor, tolakan, putaran,
tolakan, putaran, ayunan, ayunan, melayang, dan mendarat)
melayang, dan mendarat) dalam aktivitas senamlantai

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Dengan mengamati gambar, siswa dapat menjelaskan gerak tolakan, melayang dan
mendarat yang dapat dilakukan dalam aktivitas senam lantai dengan tepat.
2. Dengan mengamati gambar, siswa dapat mempraktikkan gerak tolakan melayang, dan
mendarat dalam aktivitas senam lantai dengan benar.
3. Setelah membaca teks, siswa dapat menyebutkan ungkapan pemberitahuan dengan
tepat.
4. Setelah memahami ungkapan pemberitahuan, siswa dapat membuat kalimat ungkapan
pemberitahuan dengan tepat.
dan memiliki pemahaman akan keberadaannya sebagai mahluk Tuhan yang saling
membutuhkan satu sama lain dan perlu memiliki sikap saling menghargai, peduli, jujur,
- Mengamati gerakan ayam. - Mencoba menirukan gerakan ayam.
- Membacakan percakapan.
- Mengetahui ungkapan pemberitahuan atau bukan pemberitahuan.
3. Pendekatan
mengkomunikasikan).

• Gambar aneka macam hewan peliharaan
• Gambar kandang ayam yang bersih dan kotor
• Gambar gerakan tolakan, melayang, dan mendarat dalam senam lantai
• Buku teks
Alokasi
Waktu
bersama.
semangat’.
Inti • Siswa membaca teks dengan suara senyap. 180
• Beberapa siswa diberi kesempatan menyampaikan isi teks. Menit
• Siswa mengamati gambar pada buku siswa.
• Siswa diberi kesempatan menyampaikan gerakan ayam apa saja
yang dilihat pada gambar.
• Guru bertanya apakah ada siswa yang pernah mengamati
gerakan ayam? Siswa yang pernah mengamati gerakan ayam
diberi kesempatan untuk menceritakan pengalamannya.
• Siswa mengamati gambar pada buku.
• Siswa memperkirakan kegiatan yang akan dilakukan.
• Siswa mengenakan baju olahraga dan dipimpin ketua kelas
berjalan ke arah lapangan sekolah. Siswa berjalan dengan tertib
Alokasi
Waktu
dan rapi.
• Siswa melakukan pemanasan dengan berlari mengitari lapangan
dan melakukan gerakan ringan.
• Setelah melakukan pemanasan, secara bergantian siswa
mempraktikkan gerakan tolakan, melayang, dan mendarat
bersamasama.
• Semua siswa mendapat kesempatan mencoba. Setelah semua
mencoba, siswa secara mandiri berlatih sampai mereka dapat
melakukannya dengan tepat.
• Setelah semua mencoba siswa berkumpul dan guru menjelaskan
tentang kegiatan yang baru saja mereka lakukan. Kegiatan
tolakan, melayang, dan mendarat dapat melatih keseimbangan
dan dapat menyehatkan badan. Guru mengingatkan anak-anak
agar rajin berolahraga agar tubuhnya sehat dan kuat.
• Usai berolahraga, siswa mengganti baju dan mencuci tangan,
kemudian melanjutkan kegiatan dengan membaca teks
percakapan.
• Sebagian siswa berkesempatan memeragakan teks percakapan
bersama pasangannya di depan kelas.
• Mintalah siswa membaca teks dengan percaya diri, ucapan jelas
dan suara terdengar temantemannya.
• Bantu siswa membaca dengan intonasi yang tepat.
• Siswa mengamati kembali teks percakapan.
• Siswa menjawab pertanyaan berdasarkan teks.
• Setelah selesai menjawab pertanyaan, siswa berlatih membuat
ungkapan pemberitahuan tentang Edo.
mereka lakukan sejak pagi dan ditutup dengan bersyukur kepada
Tuhan dan menyimpulkan bahwa Tuhan menciptakan manusia
untuk bekerja sama dan saling tolong menolong dalam menjaga
semua pemberian Tuhan. Apa yang diberikan Tuhan adalah milik
bersama dan harus dijaga bersama-sama pula..
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
Pengetahuan
• Mengidentifikasi gerakan tolakan, melayang, dan mendarat dalam aktivitas senam lantai
(latihan pada buku siswa)
• Menggarisbawahi ungkapan pemberitahuan (latihan pada buku siswa)
Keterampilan
• Mempraktikkan gerakan tolakan, melayang, dan mendarat.
• Membuat kalimat ungkapan pemberitahuan.
(RPP)

Lingkungan.
Muatan Pelajaran : Bahasa Indonesia, Metematika dan PPKN
Materi Pokok :
- Membersihkan Lingkungan Dengan Kerja bakti.
- Menulkan Manakah yang termasuk kalimat pemberitahuan?
- Menghitung banyak bunga, kerikil, daun di dalam kotak.
- Bekerjasamalah mencari daun gugur.
- Aturan di lingkungan Rumahku.
Hari, Tanggal :


guru.
di sekolah.
4. (Keterampilan)

1. Bahasa Indonesia 3.8 Merinci ungkapan 4.8. Mempraktikkan ungkapan

penyampaian terima kasih, terima kasih, permintaan maaf,
permintaan maaf, tolong, tolong, dan pemberian pujian,
dan pemberian pujian, dengan menggunakan bahasa
ajakan, pemberitahuan, yang santun kepada orang lain
perintah, dan petunjuk secara lisan dan tulisan
kepada orang lain dengan
daerah
2. Metematika 3.1. Menjelaskan makna 4.1 Menyajikan bilangan
bilangan cacah sampai cacah sampai dengan 99
dengan 99 sebagai banyak yang bersesuaian dengan
anggota suatu kumpulan banyak anggota kumpulan
objek objek yang disajikan
3. PPKN 1.2 Menunjukkan sikap 3.2 Mengidentifikasiaturan
patuh aturan agama yang yang berlaku dalam kehidupan
dianut dalam kehidupan sehari-hari di rumah
sehari-hari di rumah 4.2 Menceritakan kegiatan
2.2 Melaksanakan aturan sesuai dengan aturan yang
yang berlaku dalam berlaku dalam kehidupan
kehidupan sehari-hari di sehari-hari di rumah
rumah

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Dengan membaca teks, siswa dapat menyebutkan ungkapan pemberitahuan dengan
tepat.
2. Dengan mengamati teks, siswa dapat menuliskan kalimat ungkapan pemberitahuan
dengan tepat.
3. Dengan menggunakan benda konkerit, siswa dapat membilang secaraurut bilangan 40
sampai 99 dengan tepat.
4. Setelah mengumpulkan benda-benda yang ada di lingkungan sekitar, siswa dapat
mengelompokkan benda sesuai dengan bilangan yang diberikan ( 41-99) dengan tepat.
5. Melalui diskusi, siswa dapat menuliskan kegiatan terkait aturan yang berlaku di
lingkungan rumah dengan tepat.
6. Setelah berdiskusi, siswa dapat mempresentasikan kegiatan berkaitan dengan aturan
yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di lingkungan rumah dengan tepat.
7. Dengan menyimpulkan apa yang telah mereka pelajari hari ini, siswa dapat memiliki
pemahaman akan keberadaannya sebagai mahluk Tuhan yang saling bekerja sama dalam
kebaikan dan perlu memiliki sikap saling menghargai, peduli dan bertanggung jawab
- Membersihkan Lingkungan Dengan Kerja bakti.
- Menulkan Manakah yang termasuk kalimat pemberitahuan?
- Menghitung banyak bunga, kerikil, daun di dalam kotak.
- Bekerjasamalah mencari daun gugur.
- Aturan di lingkungan Rumahku.
3. Pendekatan
mengkomunikasikan.

• Gambar orang bekerja bakti membersihkan lingkungan
• Kerikil/daun/ranting pohon/lidi/biji buah
• Buku teks
Alokasi
Waktu
dan doa bersama.
semangat’.
Inti • Siswa membaca senyap petunjuk kegiatan pada buku. 180
• Beberapa siswa mendapat kesempatan membaca teks Menit
percakapan secara berpasangan.
• Guru membantu siswa membaca teks dengan intonasi
percakapan yang tepat.
• Usai membaca teks siswa menyebutkan isi teks percakapan.
Siapa saja tokoh dalam percakapan dan apa yang
dibincangkan.
• Siswa mendapat kesempatan menyampaikan
pengalamnnya yang terkait dengan isi teks.
• Siswa mengamati kembali teks percakapan.
• Siswa mencari tahu kalimat pada teks yang termasuk
ungkapan pemberitahuan dan menggaris bawahinya.
• Siswa menyebutkan kalimat-kalimat yang merupakan
ungkapan pemberitahuan.
• Siswa menuliskan kembali ungkapan pemberitahuan pada
buku siswa. Siswa dapat menulisnya di buku latihan.
• Guru mengingatkan agar siswa menulis dengan rapi, teliti,
dan jelas agar mudah dibaca.
• Siswa mengumpulkan daun kering/kerikil/biji buah-
buahan/lidi atau apa saja di lingkungan sekitar yang dapat
digunakan untuk membilang. Jumlahnya harus 100 buah.
Daun kering dapat dirobek menjadi bagian kecil.
• Siswa menata benda-benda yang berhasil dikumpulkannya.
• Siswa membilang secara berurut dengan bantuan benda
yang telah ditatanya.
• Siswa mengamati gambar pada buku. Siswa mulai
membilang gambar yang ada di dalam kotak secara
berurutan dengan bantuan pensil untuk menunjuk bendanya.
• Siswa mendapat kesempatan membilang secara berurutan.
Alokasi
Waktu
• Siswa mencari daun yang gugur.
• Siswa merobek daun yang gugur menjadi bagian kecil.
• Siswa meletakkan daun di atas kotak yang ada pada buku
sambil membilang.
• Siswa membilang secara berulang dengan jumlah benda
yang berbeda. Banyak benda harus antara 40-99.
• Siswa melakukannya dengan membilang loncat 10-10 :
sepuluh, dua puluh, dan seterusnya. 10 20
• Siswa melakukannya bersama teman-teman kelasnya.
• Mintalah siswa bermain dengan daun yang telah dirobek
menjadi bagian kecil.
• Siswa berlatih membilang sesuai dengan bilangan yang
tertera pada buku siswa.
• Dorong siswa melakukan beberapa alternatif bilangan.
• Setelah selesai mengerjakan tugas, siswa diingatkan untuk
banyak berlatih di rumah dengan menggunakan benda-
benda yang ada di lingkungan sekitar.
• Guru menyampaikan tentang aturan saat terjadi bencana.
Misalnya pada saat ada pohon tumbang. Jika ada bencana,
maka aturannya adalah semua warga bekerja sama
menanggulangi bencana. Ketika ada pohon tumbang, maka
warga bekerja sama merapikannya.
• Siswa berdiskusi dengan kelompoknya yang terdiri atas 3
sampai 5 siswa.
• Siswa menentukan aturan yang ingin didiskusikan.
Misalnya aturan menjaga kebersihan dan kesehatan
lingkungan. Apa saja yang boleh dan tidak boleh dilakukan
untuk menjaga kebersihan dan kesehatan lingkungan.
• Siswa menuliskan hasil diskusinya pada tempat tersedia.
Siswa dapat menuliskan hasil diskusi di selembar kertas yang
dihias rapi.
• Siswa mempresentasikan hasil diskusi mereka di depan
kelas. Presentasi dimulai denganmenyebutkan nama
kelompok jika ada, menyebutkan anggota kelompok, aturan
yang akan dipresentasikan, dan menyampaikan hasil
diskusi kelompok mereka.
• Siswa melibatkan semua anggota kelompok saat presentasi.
• Siswa lain menyimak dan diperkenankan untuk bertanya.
Penutup Kegiatan diakhir dengan mengulas kembali apa yang sudah 15Menit
kepada Tuhan atas kasih sayangNya. Siswa menyimpulkan
bahwa Tuhan menciptakan alam untuk manusia. Mereka
harus menjaga segala yang sudah Tuhan berikan. Rumah,
sekolah, taman, jalan, pepohonan, semua lingkungan di
sekitar adalah pemberian Tuhan. Manusia bertanggung
jawab untuk merawat dan menjaganya
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
Penilaian Sikap
• Pengamatan dan pencatatan sikap siswa selama kegiatan berlangsung menggunakan
lembar observasi (lihat pedoman penilaian sikap).
Penilaian Pengetahuan
• Menyebutkan ungkapan pemberitahuan (latihan pada buku siswa)
• Menyebutkan kegiatan dalam menjalankan aturan (latihan pada buku siswa)
• Membilang secara urut 41-99
• Menulis ungkapan pemberitahuan.
• Mempresentasikan aturan.
• Mengelompokkan benda dan membilang.

(RPP)

Lingkungan.
Materi Pokok :
- Bercerita tentang pengalaman mengejar ayam.
- Bergerak di lingkungan yang sehat.
- Berdikusi kegiatan yang disukai.
- Membuat topi hias.
Hari, Tanggal :


teman, dan guru.
di sekolah.
4. (Keterampilan)

1. Bahasa 3.8 Merinci ungkapan 4.8. Mempraktikkan

Indonesia, penyampaian terima kasih, ungkapan terima kasih,
yang santun secara lisan dan tulisan
daerah
2. PJOK 3.5 Memahami berbagai 4.5 Mempraktikkanberbagai
dalam aktivitas senam lantai dalam aktivitas senam lantai

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Dengan mengamati gambar, siswa dapat menjelaskan gerak tolakan, melayang, dan
mendarat dalam aktivitas senam lantai dengan tepat.
2. Setelah menjelaskan gambar, siswa dapat mempraktikkan gerak tolakan, melayang, dan
mendarat dalam aktivitas senam lantai dengan tepat.
3. Dengan mengamati teks, siswa dapat menunjukkan ungkapan pemberitahuan dengan
tepat.
4. Setelah mengamati teks, siswa dapat menanggapi kata ungkapan pemberitahuan
dengan tepat.
5. Dengan membaca teks, siswa dapat mengidentifikasi pemanfaatan bahan berasal dari
hewan dalam membuat karya kerajinan dengan tepat.
6. Dengan mengamati teks alat dan bahan serta cara membuat, siswa dapat membuat
karya kerajinan dengan memanfaatkan bahan-bahan yang berasal dari hewan dengan
tepat.
kepada Tuhan dan memahami kewajibannya atas apa yang telah Tuhan berikan, bersikap
saling menghargai, peduli, jujur, santun dan bertanggung jawab.
Bercerita tentang pengalaman mengejar ayam.
Bergerak di lingkungan yang sehat.
Berdikusi kegiatan yang disukai.
Membuat topi hias.
3. Pendekatan
mengkomunikasikan.

• Gambar gerakan tolakan, melayang, dan mendarat pada senam lantai
• Gambar anak berjalan, bersepeda, berlari di lingkungan yang bersih
• Gambar kerajinan tangan menggunakan bulu ayam
• Bulu ayam, lem, gunting, karton bekas kotak susu, kertas manila warna
bebas, penggaris, pensil
• Buku teks
Alokasi
Waktu
dan doa bersama.
semangat’.
Inti • Siswa mengamati teks pada buku dengan membacasenyap. 180
• Siswa mengamati gambar. Menit
• Secara bergantian siswa menyebutkan gerakan apa yang
ada pada gambar.
• Siswa menyebutkan manfaat melakukan gerakan pada
gambar. Upayakan setiap siswa mendapat kesempatan
berbicara. Doronglah siswa yang mengalami kesulitan untuk
ikut berpartisipasi.
• Setelah mengamati gambar dan menyebutkan manfaat
melakukan gerakan pada gambar, guru menyampaikan
bahwa siswa akan meniru gerakan pada gambar. Mintalah
siswa mengenakan pakaian olahraganya.
• Siswa melakukan pemanasan dengan berlari mengelilingi
lapangan. Lalu siswa melakukan beberapa gerakan
pemanasan.
• Setelah melakukan pemanasan siswa diberi kesempatan
mencoba melakukan gerakan secara mandiri selama 5 menit.
Siswa melakukan gerakan tolakan, melayang, dan mendarat
sesuai dengan pemahaman dan kebisaannya.
• Guru meminta siswa untuk memperhatikan guru memberi
contoh melakukan gerakan tolakan, melayang, dan
mendarat dengan benar.
• Siswa secara bergiliran mencoba menirukan gerakan yang
dicontohkan guru.
• Siswa mengamati teks dengan membaca senyap.
• Beberapa siswa mendapat kesempatan membaca teks
dengan suara nyaring.
• Siswa menyebutkan kalimat pada teks yang isinya
Alokasi
Waktu
memberitahukan tentang sesuatu.
• Siswa menggaris bawahi ungkapan pemberitahuan pada
teks.
• Berikan kesempatan kepada siswa memberi tanggapan
terhadap isi teks.
• Siswa menuliskan tanggapan terhadap teks pada tempat
tersedia.
• Setelah mengetahui manfaat bergerak, siswa berdiskusi
tentang kegiatan yang membuat badan bergerak serta
lingkungan bersih dan sehat.
• Siswa berdiskusi dalam kelompok. Setiap kelompok terdiri
atas 3 sampai 5 siswa.
• Siswa menuliskan hasil diskusinya di selembar kertas.
• Hasil diskusi siswa ditempel di papan pajangan.
• Siswa diminta mengamati hasil diskusi yang dipasang di
papan pajangan.
• Siswa memilih kegiatan yang paling disukainya.
• Siswa menentukan kegiatan yang akandilakukannya.
• Siswa menuliskan kegiatan yang paling disukai dan
kegiatan yang akan dilakukan pada buku siswa.
• Siswa dapat menuliskannya di buku latihan siswa.
• Siswa membaca teks pada buku siswa.
• Siswa menemukan cara memanfaatkan bulu ayam. Bulu
ayam dapat digunakan untuk membuat kerajinan.
• Guru menyampaikan bahwa limbah hewan dapat
digunakan untuk sesuatu yang bermanfaat.
• Siswa membaca bahan yang dibutuhkan untuk berkreasi.
• Siswa membaca teks cara membuat kerajinan.
• Siswa berkreasi dengan mengikuti teks cara membuat
kerajinan.
• Guru membantu siswa yang mengalami kesulitan.
kepada Tuhan serta menyimpulkan bahwa Tuhan
menganugerahi banyak hal kepada manusi termasuk
lingkungan sekitar yang harus dijaga dengan baik.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
Pengetahuan
• Sebutkan bentuk pemanfaatan barang bekas dari hewan (untuk kerajinan,
untuk pupuk, untuk hiasan dinding, untuk tas, untuk sepatu)
• menjelaskan manfaat gerakan tolakan, melayang, dan mendarat (melatih
keseimbangan, menguatkan otot, menyehatkan badan)
• Menunjukkan ungkapan pemberitahuan (latihan pada buku siswa)
Keterampilan
• Mempraktikkan gerakan tolakan, melayang, mendarat.
• Membuat karya kerajinan.
• Menanggapi pemberitahuan.
(RPP)

Lingkungan.
Materi Pokok :
- Menemani ibu berbelanja.
- Menghitung dan mengamati buah dan sayuran.
Hari, Tanggal :


teman, dan guru.
di sekolah.
4. (Keterampilan)


petunjuk kepada orang lain bahasa yang santun
dengan menggunakan bahasa kepada orang lain
yang santun secara lisan dan secara lisan dan tulis
2. Matematika 3.1. Menjelaskan makna 4.1 Menyajikan bilangan
bilangan cacah sampai dengan cacah sampai dengan 99
99 sebagai banyak anggota yang bersesuaian dengan
suatu kumpulan objek banyak anggota
kumpulan objek yang
disajikan
 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Setelah membaca teks percakapan, siswa dapat menunjukkan ungkapan pemberitahuan
dengan tepat.
2. Dengan mengamati teks, siswa dapat menanggapi kata ungkapan pemberitahuan
dengan tepat.
3. Dengan membilang benda konkerit, siswa dapat menyatakan banyak anggota suatu
kumpulan obyek dengan bilangan yang tepat.
4. Dengan membilang benda konkerit, siswa dapat memasangkan bilangan (41-99) sesuai
dengan banyak anggota kumpulan objek yang diberikan dengan benar.
5. Dengan menyimpulkan apa yang telah dipelajari hari ini, siswa dapat bersyukur kepada
Tuhan dan memahami keberadaannya sebagai mahluk Tuhan di tengah mahluk Tuhan
lainnya sehingga memiliki sikap saling menghargai, peduli, jujur, santun, dan bertanggung
jawab.
- Menemani ibu berbelanja.
- Menghitung dan mengamati buah dan sayuran.

3. Pendekatan
mengkomunikasikan.

• Aneka macam benda dari lingkungan sekitar untuk membilang
• Buku teks
Alokasi
Waktu
semangat’.
Inti • Siswa mengamati teks pada buku. 180
• Siswa melengkapi teks percakapan dengan ungkapan Menit
tanggapan.
• Siswa membaca teks percakapan yang sudah dilengkapi
tanggapan ungkapan pemberitahuan.
• Siswa mengamati teks percakapan.
• Siswa menyebutkan ungkapan pemberitahuan.
• Siswa menyebutkan tanggapan ungkapan
pemberitahuan.
• Siswa mengamati gambar.
• Siswa membilang gambar pada kotak. Siswa
menemukan pasangan dengan bilangan yang ada di
sebelahnya.
Penutup Kegiatan diakhir dengan mengulas kembali apa yang 15Menit
sudah dilakukan sejak pagi dan ditutup dengan bersyukur
kepada Tuhan menyimpulkan bahwa manusia memiliki
banyak perbedaan salah satunya adalah berbeda agama.
Setiap orang hendaknya saling menghargai, menghormati,
dan bekerja sama antar pemeluk agama.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
Pengetahuan
• Menunjukkan ungkapan pemberitahuan (latihan pada buku)
• Menyatakan banyak anggota suatu kumpulan (latihan pada buku)
Keterampilan
• Menanggapi pemberitahuan.
• Memasangkan bilangan dengan gambar.

(RPP)

Lingkungan.
Materi Pokok :
- Membaca percakapan bercerita tentang berbelanja ke pasar.
- Menuliskan aturan.
Hari, Tanggal :


teman, dan guru.
dan di sekolah.
4. (Keterampilan)

1. Bahasa 3.8 Merinci ungkapan 4.8. Mempraktikkan

Indonesia, penyampaian terima kasih, ungkapan terima kasih,
yang santun secara lisan dan tulisan
2. Matematika 3.1. Menjelaskan makna 4.1 Menyajikan bilangan
bilangan cacah sampai cacah sampai dengan 99
dengan 99 sebagai banyak yang berseuaian dengan
anggota suatu kumpulan banyak anggota kumpulan
objek objek yang disajikan
aturan agama yang dianut aturan yang berlaku dalam
dalam kehidupan sehari-hari di kehidupan sehari-hari di
rumah rumah
2.2 Melaksanakan aturan yang 4.2 Menceritakan kegiatan
berlaku dalam kehidupan sesuai dengan aturan yang
sehari-hari di rumah berlaku dalam kehidupan

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Dengan membaca teks, siswa dapat menemukan ungkapan pemberitahuan dengan
tepat.
2. Dengan membaca teks, siswa dapat mempraktikkan ungkapan pemberitahuan
dengan tepat.
3. Dengan membilang benda konkerit, siswa dapat menyatakan banyak anggota suatu
kumpulan obyek dengan bilangan yang tepat.
4. Dengan membilang benda konkerit, siswa dapat memasangkan bilangan (41-99)
sesuai dengan banyak anggota kumpulan objek yang diberikan dengan benar.
5. Dengan memahami petunjuk, siswa dapat menjelaskan aturan yang berlaku dalam
kehidupan sehari-hari di rumah tentang menjaga kebersihan di lingkungan rumah
dengan tepat.
6. Dengan mengetahui petunjuk, siswa dapat memeragakan kegiatan sesuai dengan
petunjuk yang berlaku di lingkungan rumah dengan tepat.
7. Dengan menyimpulkan apa yang telah dipelajari hari ini, siswa dapat bersyukur
kepada Tuhan dan memahami keberadaannya sebagai mahluk Tuhan di tengah
mahluk Tuhan lainnya sehingga memiliki sikap saling menghargai, peduli, jujur,
- Membaca percakapan bercerita tentang berbelanja ke pasar.
- Menuliskan aturan.
3. Pendekatan
mengkomunikasikan.

• Benda-benda di alam untuk membilang
• Alat kebersihan
• Buku teks
Alokasi
Waktu
semangat’.
Inti • Siswa memeragakan teks percakapan di depan kelas. 180
• Siswa menyampaikan isi cerita dalam teks percakapan. Menit
• Siswa menggaris bawahi ungkapan pemberitahuan.
• Siswa menyalin ungkapan pemberitahuan pada tempat
tersedia.
• Siswa dapat menuliskannya pada buku latihan siswa.
• Siswa menyebutkan contoh kegiatan yang dapat
dilakukan agar sekolah dan lingkungan di sekitarnya
bersih dan sehat.
• Siswa bekerja bakti membersihkan, merapikan, dan
memperindah sekolah dan lingkungannya.
• Siswa mengamati gambar pada buku.
• Siswa membilang melalui gambar benda yang terdapat
pada bukuAyo Mencoba
• Siswa membilang benda yang ada di dalam kotak
pada buku siswa.
• Siswa menyebutkan banyak benda berdasarkan hasil
membilang.
• Siswa memasangkan banyak benda dengan bilangan
yang ada disampingnya.
• Siswa mengamati teks yang ada pada buku.
• Siswa menyampaikan pengalamannya tentang aturan
menjaga kebersihan toilet.
• Siswa menyebutkan kegiatan yang dapat dilakukan
untuk menjaga kebersihan toilet.
• Siswa membaca himbauan menjaga kebersihan toilet.
• Siswa menjelaskan maksud himbauan menjaga
kebersihan toilet.
• Siswa menuliskan penjelasannya pada tempat tersedia.
• Siswa memeragakan himbauan menjaga kebersihan
toilet.
Penutup Kegiatan diakhir dengan mengulas kembali apa yang 15Menit
sudah mereka lakukan sejak pagi dan ditutup dengan
bersyukur kepada Tuhan serta menyimpulkan bahwa
Tuhan menciptakan lingkungan untuk manusia dan
karenanya manusia perlu bekerja sama menjaga
lingkungannya agar selalu bersih dan sehat
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
Penilaian Sikap
Penilaian pengetahuan
• Menemukan ungkapan pemberitahuan (latihan pada buku siswa)
• Menjelaskan aturan (latihan pada buku siswa)
• Menyatakan banyak anggota kumpulan benda (latihan pada buku siswa)
Keterampilan
• Memerankan kata pemberitahuan.
 Memeragakan kegiatan sesuai aturan.
• Memasangkan bilangan.
(RPP)

Tema : 7 Benda, Hewan, dan Tanaman disekitarku
Sub Tema : 1 Benda Hidup dan Tak Hidup di Sekitar Kita
Materi Pokok :
- Mengenal semua ciptaan Tuhan.Benda buatan manusia ada benda hidup dan ada
benda tak hidup.
- Menyanyikan lagu Topi Saya Bundar.
- Mengenal lambang negara kita Pancasila.

Hari, Tanggal :


teman, dan guru.
dan di sekolah.
4. (Keterampilan)

1. Bahasa Indonesia 3.6 Menguraikan kosakata 4.6 Menggunakan

tentang berbagai jenis benda kosakata bahasa Indonesia
di lingkungan sekitar melalui dengan ejaan yang tepat
teks pendek (berupa dan dibantu dengan
gambar, slogan sederhana, bahasa daerah mengenai
tulisan, dan/atau syair lagu) berbagai jenis benda di
dan/atau eksplorasi lingkungan sekitar dalam
lingkungan teks tulis sederhana
diterapkannya bintang, sila Pancasila dalam
rantai, pohon lambang negara “Garuda
beringin,kepala banteng, Pancasila”
dan padi kapas sebagai 4.1 Menceritakan simbol-
gambar pada lambang simbol sila Pancasila pada
negara “Garuda pancasila Lambang Garuda sila
2.1 Menunjukkan sikap Pancasila
patuh aturan agama yang
dianut dalam
3. SBDP 3.2 Mengenal elemen musik
melalui lagu

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Setelah menyanyikan lagu, siswa dapat membedakan panjang pendek bunyi dengan
benar.
2. Setelah mengamati contoh, siswa dapat mempraktikkan panjang pendek bunyi dalam
sebuah lagu dengan benar.
3. Setelah membaca teks lagu, siswa dapat menunjukan kosa kata tentang berbagai jenis
benda di lingkungan sekitar secara lisan dengan tepat.
4. Setelah membaca teks, siswa dapat menujukkan kosa kata yang berkaitan dengan benda
hidup dan tak hidup dengan benar.
5. Melalui kegiatan identifikasi gambar benda, siswa dapat menggunakan kosa kata
tentang berbagai jenis benda di lingkungan sekitar secara tertulis dengan tepat.
6. Setelah berdiskusi, siswa dapat menggunakan kosa kata tentang berbagai jenis benda di
lingkungan sekitar secara tertulis dalam kalimat dengan tepat.
7. Setelah mengamati gambar lambang negara Pancasila, siswa dapat menyebutkan simbol
sila keempat Pancasila dengan benar.
8. Setelah mengamati gambar lambang negara Pancasila, siswa dapat menunjukkan simbol
sila keempat Pancasila dengan benar.
9. Setelah mengamati contoh, siswa dapat mendeklamasikan bunyi sila kelima Pancasila.
- Mengenal semua ciptaan Tuhan.Benda buatan manusia ada benda hidup dan ada
benda tak hidup.
- Menyanyikan lagu Topi Saya Bundar.
- Mengenal lambang negara kita Pancasila.
3. Pendekatan
mengkomunikasikan.

 Berbagai gambar benda hidup dan tak hidup
 Gunting dan lem
 Buku teks
Alokasi
Waktu
dan aktivitas pembelajaran yang akan dilakukan.
Inti  Mendengarkan guru menyanyikan lagu” Topi Saya 180
Bundar”, siswa mengidentifikasi perbedaan panjang Menit
bunyi dari lagu yang diperdengarkan. Kegiatan
mendengarkan juga dapat dilakukan dengan
memutar lagu.
 Siswa mengamati guru yang memberikan contoh
cara menyanyi lagu “Topi Saya Bundar.”
 Siswa berlatih menyanyikan lagu “Topi Saya
Bundar.”
 Siswa memperhatikan tanda yang ada pada lirik
lagu.
 Siswa membaca kembali teks lagu dan teks tentang

benda hidup dan benda tak hidup.
 Siswa berdiskusi benda yang disebutkan dalam teks
lagu. Selanjutnya, menentukan termasuk benda
hidup atau tak hidup.
 Siswa berdiskusi tentang benda lain yang memiliki
Alokasi
Waktu
kesamaan dengan topi, baik kesamaan fungsi
ataupun kesamaan ciri.
 Setelah mengenal perbedaan benda hidup dan tak
hidup, siswa mengamati berbagai benda yang ada
di sekitar. Kemudian siswa mengelompokkan ke
dalam benda hidup dan tak hidup.
 Siswa mengamati berbagai gambar benda, lalu
menggunting dan menempel pada tempat yang
tersedia.
 Siswa mengidentifikasi keberadaan benda di kelas
sesuai daftar yang diberikan.
 Siswa melengkapi kalimat sesuai dengan materi
yang sedang dipelajari.
 Misalnya:
Papan tulis termasuk benda tak hidup karena tidak
dapat bergerak sendiri.
Teman termasuk benda hidup karena dapat bergerak
sendiri.
Alasan yang diberikan siswa dapat beragam sesuai
tingkat pemahaman siswa. Alasan dapat dibenarkan
jika sesuai dan logis.
 Salah satu benda yang ada di kelas adalah lambang
negara Garuda Pancasila.
Lambang negara Garuda Pancasila memiliki 5
sila dengan bunyi dan lambang masing-masing.
Lambang sila ke-4 adalah kepala banteng.
Bunyi sila ke-4 adalah Kerakyatan yang dipimpin
oleh hikmat kebijaksaan dalam
permusyawaratan/ perwakilan
 Sebagai tambahan, bisa juga dilakukan kegiatan
lomba menunjukkan atau menyusun gambar
lambang negara Pancasila.
 Siswa mengamati contoh mendeklamasikan sila ke-
4.
 Siswa mendeklamasikan bunyi sila ke-4 secara
bergantian.
 Guru dan siswa melakukan kegiatan refleksi hari itu.
Dalam kegiatan refleksi guru memberikan beberapa
pertanyaan berikut ini. Apa yang kamu pelajari hari
ini?
 Bagaimana perasaanmu saat kegiatan menyanyi,
mengelompokkan benda, dan mendeklamasikan sila
ke-4 Pancasila?
Kegiatan apa yang paling kamu sukai?
Informasi apa yang ingin kamu ketahui lebih
lanjut?
 Bagaimana caramu untuk mendapatkan informasi
tersebut?
 Pertanyaan yang diajukan guru pada kegiatan
refleksi dapat dijawab siswa secara lisan atau tulisan.
Jika guru menginginkan siswa menulis jawaban
pertanyaan refleksi sebaiknya siswa memiliki sebuah
buku tulis khusus untuk refleksi.
Alokasi
Waktu
Penutup Kegiatan kelas diakhiri dengan berdoa bersama sesuai 15Menit
dengan agama dan kepercayaan masing-masing dipimpin
oleh salah satu siswa petugas piket.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
1. Penilaian Sikap:
Tes tertulis: Skor
a. Mengisi titik-titik sesuai dengan pernyataan yang benar.
Jumlah soal: 2 buah
Skor maksimal: 100
Skor setiap jawaban: 50
Kunci Jawaban : bisa beragam sesuai pemahaman siswa.
Contoh:
Papan tulis termasuk benda tak hidup karena tidak dapat bergerak sendiri.
Kucing termasuk benda hidup karena dapat bergerak sendiri.
b. Pengelompokan benda hidup dan benda tak hidup.
Jumlah soal : 10 buah
Skor Maksimal : 100
Kunci Jawaban
a. Penilaian: Unjuk Kerja
Rubrik Penilaian Menyanyi untuk Membedakan Panjang dan Pendek Bunyi
b. Penilaian: Unjuk Kerja
Rubrik Penilaian Mendeklamasikan Bunyi Sila ke-4 Pancasila
(RPP)

Pembelajaran Ke- :2
Materi Pokok :
-
Hari, Tanggal :


guru.
di sekolah.
4. (Keterampilan)


teks pendek (berupa gambar, dan dibantu dengan
slogan sederhana, tulisan, bahasa daerah mengenai
dan/atau syair lagu) dan/atau berbagai jenis benda di
eksplorasi lingkungan lingkungan sekitar dalam
teks tulis sederhana
2. PJOK 3.6 Memahami gerak dasar 4.6 Mempraktikkan gerak
lokomotor dan non- dasar lokomotor dan non-
lokomotor sesuai dengan lokomotor sesuai dengan
irama (ketukan) irama (ketukan)
tanpa/dengan musik dalam tanpa/dengan musik dalam
aktivitas gerak berirama aktivitas gerak berirama

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Setelah membaca teks, siswa dapat menemukan makna kata benda hidup dan tak hidup
saat membandingkan benda hidup dan tak hidup berdasarkan ciri-ciri yang ditemui
dengan benar.
2. Setelah mengamati gambar, siswa menggunakan makna kata benda hidup dan tak hidup
secara tertulis melalui kegiatan menulis sambung dengan rapi.
3. Setelah mengamati teks, siswa dapat menjelaskan gerak dasar berjalan sesuai irama
dengan benar.
4. Setelah mengamati contoh, siswa dapat mempraktikkan gerak dasar berjalan sesuai irama
dengan benar.
3. Pendekatan
mengkomunikasikan).

 Kapur tulis atau tali untuk membuat batasan lintasan gerak berlari dan
berjalan
 Peluit
 Buku teks
Alokasi
Waktu
doa bersama.
semangat’.
Inti  Siswa membaca teks tentang benda hidup dan benda 180
tak hidup. Menit
 Siswa mendiskusikan berbagai ciri benda hidup
berdasarkan teks yang dibaca.
 Siswa mengamati gambar kucing dan kursi.
 Siswa membandingkan kucing dan kursi berdasarkan
ciri-ciri makhluk hidup yang sudah diketahuinya.
 Siswa berlatih menyalin tulisan sesuai contoh.
 Banyaknya tulisan yang harus dibuat disesuaikan
Alokasi
Waktu
dengan kemampuan siswa.
 Siswa yang sudah mandiri dan memiliki kemampuan
baik dalam menulis diberi tugas menulis lebih banyak
daripada siswa yang masih perlu bimbingan.
 Siswa berdiskusi tentang ciri benda hidup dapat
bergerak.
 Benda hidup bergerak dengan berbagai cara. Ada yang
berjalan, berlari, terbang, dan lain-lain.
 Tumbuhan adalah makhluk hidup. Tumbuhan tidak
berpindah tempat. Arah tumbuh dari tumbuhan selalu
mengarah ke sinar matahari. Dahannya akan bergerak
menuju arah sinar matahari.
 Benda tak hidup juga ada yang dapat bergerak sendiri
dan berpindah tempat. Benda tak hidup dapat
bergerak biasanya karena bantuan mesin. Contoh
benda tak hidup yang dapat bergerak adalah mobil-
mobilan.
 Manusia adalah benda hidup. Manusia bergerak
dengan cara berjalan dan berlari.
 Siswa berlatih mempraktikkan gerak berlari dan
berjalan.
 Gerak berjalan. Sikap awal berdiri tegak dan
pandangan ke depan.
 Tangan kanan dan kiri dikepalkan di samping badan.
 Berjalanlah seperti biasa dengan lengan diayun di
samping badan.
 Berjalanlah mengikuti irama hitungan 1, 2, 3, dan 4.
 Setelah berjalan, lakukan gerak berlari.

 Saat perpindahan gerak berjalan ke berlari, lakukan
. secara perlahan.
 Gerak berlari. Badan sedikit dicondongkan.
 Lakukan ayunan kaki lebih tinggi.
 Gerakan kaki dipercepat dari gerak berjalan.
 Siswa melakukan gerakan kombinasi berjalan dan

berlari.
 Berjalan dan berlari sesuai irama hitungan.
 Lakukan gerakan berjalan untuk hitungan 1, 2, 3, dan
4.
 Lakukan gerakan berlari untuk hitungan 5, 6, 7, dan 8.
Penutup Kegiatan Penutup 15Menit

Alokasi
Waktu
Refleksi
ini?
 Bagaimana perasaanmu saat membandingkan dua jenis
benda, mempraktikkan gerak berjalan, gerak berlari,
dan gerak kombinasi berjalan dan berlari?
 Kegiatan apa yang paling kamu sukai?
 Informasi apa yang ingin kamu ketahui lebih lanjut?
tersebut?
 Pertanyaan yang diajukan guru pada kegiatan refleksi
dapat dijawab siswa secara lisan atau tulisan. Jika guru
menginginkan siswa menulis jawaban pertanyaan
refleksi sebaiknya siswa memiliki sebuah buku tulis
khusus untuk refleksi.
 Kegiatan kelas diakhiri dengan berdoa bersama sesuai
dengan agama dan kepercayaan masing-masing
dipimpin oleh salah satu siswa petugas piket
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
1. Penilaian Sikap:
2. Penilaian Pengetahuan a. Membandingkan kucing dan kursi.
Jawaban dapat sesuai dengan pengetahuan dan pemahaman siswa, tetapi tetap sesuai
dengan ciri-ciri gambar dan benda hidup dan tak hidup.
Siswa minimal membandingkan dua ciri. Jika kedua ciri yang dijelaskan benar dapat
mendapat nilai 100. Jika hanya 1 ciri nilainya 50.
Contoh jawaban
Kursi berkaki 4. Kucing berkaki 4.
Kursi tidak dapat bergerak sendiri, kucing dapat bergerak sendiri,
Warna kursi cokelat dan kuning, warna kucing hitam.
Kursi tidak melawan jika dimainkan, kucing dapat melawan jika diganggu.
a. Penilaian Unjuk Kerja Menulis Sambung
b. Penilaian: Observasi (Pengamatan)
Instrumen Observasi Berbentuk Lembar Pengamatan Berjalan dan Berlari.
(RPP)

Materi Pokok :
-
Hari, Tanggal :


guru.
di sekolah.
4. (Keterampilan)


lingkungan teks tulis sederhana
2. PPKn 1.1 Mensyukuri 4.1 Menceritakan simbol-
diterapkannya bintang, simbol sila Pancasila pada
rantai, pohon Lambang Garuda Pancasila
beringin,kepala banteng,
dan padi kapas sebagai
gambar pada lambang
negara “Garuda pancasila
2.1 Menunjukkan sikap
dianut dalam kehidupan
sehari-hari di rumah 3.1
Mengenal simbol sila-sila
sampai dua angka dan nilai bilangan sampai dua angka
tempat penyusun lambang yang menyatakan banyak
bilangan menggunakan anggota suatu kumpulan
kumpulan benda konkret objek dengan ide nilai
serta cara membacanya tempat

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Setelah mengamati teks, siswa menuliskan simbol sila keempat Pancasila melalui
kegiatan menyusun kata dengan benar.
2. Melalui kegiatan mengamati gambar, siswa dapat menunjukkan simbol sila keempat
Pancasila
3. Setelah membaca teks, siswa dapat menjelaskan makna kata tentang berbagai jenis
benda di lingkungan sekitar melalui kegiatan pengelompokkan benda hidup dan tak
hidup dengan benar.
4. Setelah mengamati teks, siswa dapat menggunakan kosa kata tentang berbagai jenis
benda di lingkungan sekitar dengan tepat.
5. Dengan menggunakan lembar kegiatan pada buku siswa, siswa dapat membilang 41
sampai dengan 99 dengan benar.
6. Dengan menggunakan lembar kegiatan pada buku siswa, siswa dapat menuliskan
lambang 41 sampai dengan 99 dengan benar.
3. Pendekatan
mengkomunikasikan.
 Teks bunyi sila ke-4 Pancasila berukuran besar
 Lem dan gunting
 Kartu nama dan lambang bilangan
 Buku teks
Alokasi
Waktu
dan doa bersama.
semangat’.
aktivitaspembelajaran yang akan dilakukan.
Inti  Siswa mengingat kembali sila keempat Pancasila. 180
 Siswa mengamati simbol-simbol sila Pancasila yang Menit
ada pada lambang negara.
 Siswa mengidentifikasi simbol-simbol sila Pancasila
sebagai benda hidup atau benda tak hidup.
 Siswa mengamati kata-kata yang ada pada buku teks.
 Kata-kata tersebut digunting dan ditempel dengan
susunan yang sesuai bunyi sila keempat Pancasila.
 Siswa yang telah selesai, membacakan bunyi sila
keempat dengan lantang secara bergantian.
 Siswa mengamati gambar lambang negara Pancasila.
 Siswa berlatih menunjukkan gambar sila ke-4
Pancasila melalui permainan, misalnya lomba lari
menuju suatu tempat yang ada lambang negara
Pancasila. Siswa yng paling cepat dapat menunjukkan
lambang tersebut adalah pemenangnya.
 Siswa mengamati gambar kepala banteng sebagai
simbol sila keempat Pancasila.
 Gambar kepala banteng adalah gambar buatan
manusia, akan tetapi banteng adalah salah satu
hewan ciptaan Tuhan. Banteng termasuk benda
hidup. Banteng dapat bergerak dan memerlukan
makanan.
 Siswa mencari informasi tentang cara bergerak dan
makanan yang disukai banteng.
 Informasi dapat diperoleh dari wawancara kepada
orang di sekitar sekolah, atau informasi dari bahan
bacaan di perpustakan.
 Mencari informasi dapat dikerjakan di sekolah atau di
rumah.
Alokasi
Waktu
 Makhluk hidup memerlukan makanan. Manusia
membutuhkan makanan untuk tumbuh. Makanan
yang baik untuk pertumbuhan dan kesehatan adalah
makanan yang bersih dan sehat. Sayuran dan buah-
buahan termasuk makanan sehat. Selain makanan
sehat, untuk menjaga kesehatan, kita juga harus
makan secukupnya.
 Siswa berlatih menulis kalimat sesuai gambar. Kalimat
yang dibuat dapat menjelaskan pentingnya makanan
sehat, atau dapat juga kalimat yang menjelaskan ciri-
ciri benda hidup.
 Siswa berlatih menulis nama dan lambang bilangan.
 Sebelumnya siswa dapat bermain memasangkan kartu
nama dan lambang bilangan.
 Siapkan nama dan lambang bilangan dalam kartu
yang berbeda.
 Setelah diacak, masing-masing siswa diminta
mengambil satu buah kartu.
 Dalam waktu yang ditentukan, siswa diminta
menemukan pasangan nama dan lambang bilangan
yang tepat.

Refleksi
 Jika semua siswa telah selesai, guru dan siswa
melakukan kegiatan refleksi kegiatan hari itu. Dalam
kegiatan refleksi ini guru memberikan beberapa
pertanyaan berikut ini: Apa yang kamu pelajari hari
ini?
 Bagaimana perasaanmu saat kegiatan menyusun kata
menjadi bunyi sila ke-4 Pancasila, membuat kalimat,
dan menulis nama dan lambang bilangan?
tersebut?
dapat dijawab siswa secara lisan atau tulisan. Jika
guru menginginkan siswa menulis jawaban
 Di akhir pembelajaran, siswa berdoa bersama sesuai
dipimpin oleh salah satu siswa petugas piket.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
1. Penilaian Sikap:
2. Penilaian Pengetahuan a. Menentukan benda hidup dan tak hidup
Banyaknya soal: 5 buah
Skor maksimal 100
Skor tiap soal: 25
Kunci Jawaban
b. Menulis nama dan lambang bilangan

Skor tiap soal: 25.22
Kunci jawaban
Banyaknya pisang adalah 49 buah ditulis empat puluh sembilan
Banyaknya pepaya adalah 65 buah ditulis enam puluh lima
c. Menulis nama bilangan
Skor tiap soal: 30.
Nilai maksimal : jumlah benar 90 X 100
Kunci jawaban
57 ditulis lima puluh tujuh
43 ditulis empat puluh tiga
52 ditulis lima puluh dua
d. Mengurutkan bilangan
Banyaknya soal: 10
Nilai setiap soal: 10.
Skor l =banyaknya jumlah benar
Kunci jawaban
41, 42, 43, 44, 45
46, 47, 48, 49, 50
51, 52, 53, 54, 55
56, 57, 58, 59, 60
3. Penilaian Keterampilan a. Penilaian: Unjuk Kerja
Rubrik menulis kalimat sesuai gambar
Instrumen Observasi Menyusun Kata Menjadi Bunyi Sila Ke-4 Pancasila dan Membaca.
(RPP)

Muatan Pelajaran : Bahasa Indonesia, PJOK dan SBDP.
Materi Pokok :
-
Hari, Tanggal :


teman, dan guru.
di sekolah.
4. (Keterampilan)


tentang berbagai jenis benda kosakata bahasa
di lingkungan sekitar melalui Indonesia dengan ejaan
teks pendek (berupa gambar, yang tepat dan dibantu
slogan sederhana, tulisan, dengan bahasa daerah
dan/atau syair lagu) dan/atau mengenai berbagai jenis
eksplorasi lingkungan benda di lingkungan
sekitar dalam teks tulis
sederhana
lokomotor dan non- dasar lokomotor dan
lokomotor sesuai dengan non-lokomotor sesuai
irama (ketukan) dengan irama (ketukan)
tanpa/dengan musik dalam tanpa/dengan musik
aktivitas gerak berirama dalam aktivitas gerak
berirama
melalui lagu musik melalui lagu

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Setelah membaca, siswa dapat menunjukan kosa kata tentang ukuran berbagai jenis
2. Setelah kegiatan mengamati, siswa dapat menggunakan kosa kata tentang ukuran
berbagai jenis benda di lingkungan sekitar pada kalimat dengan tepat
3. Setelah mengamati gambar, siswa dapat menjelaskan gerak dasar berjalan dan berlari
sesuai irama (ketukan) tanpa iringan musik dalam aktivitas gerak berirama dengan benar.
4. Setelah mengamati gambar, siswa dapat mempraktikkan gerak dasar berjalan dan berlari
5. Setelah kegiatan bernyanyi, siswa dapat membedakan panjang pendek bunyi dengan
benar.
6. Setelah kegiatan bernyanyi, siswa dapat mempraktikkan panjang pendek bunyi dalam
sebuah lagu dengan benar.
3. Pendekatan
mengkomunikasikan.

 Alat pengukur tinggi badan, meteran kain, dan penggaris
 Alat penimbang berat badan
 Buku teks
Alokasi
Waktu
dan doa bersama.
Alokasi
Waktu
semangat’.
Inti  Siswa mengamati gambar, lalu berdiskusi dan 180
menyimpulkan bersama-sama ciri-ciri benda hidup Menit
berdasarkan gambar.
 Gambar menunjukkan bahwa hewan, tumbuhan, dan
hewan sebagai benda hidup mengalami
pertumbuhan.
 Manusia dari bayi tumbuh besar terus sampai menjadi
dewasa. Demikian halnya dengan hewan dan
tumbuhan.
 Dalam pertumbuhannya benda hidup mengalami
penambahan berat dan panjang.
 Siswa berlatih membandingkan berat dan tinggi
badan dengan menggunakan alat ukur yang tersedia.
Siswa berdiskusi hal yang mempengaruhi perbedaan
pertumbuhan di antara teman sekelas.
 Siswa berlatih membuat kalimat berdasarkan gambar-
gambar yang tersedia.
 Membuat kalimat harus memenuhi kaidah SPO
(mengandung subyek, predikat, dan obyek).
 Setelah membandingkan berat dan tinggi badan,
siswa diingatkan untuk saling menghormati
karenaTuhan menciptakan manusia berbeda-beda.
Perbedaan itu harus disyukuri.
 Siswa berlatih mengamati hubungan antara
perbedaan tinggi badan dengan panjang langkah.
 Siswa berlatih berjalan sesuai irama hitungan, lalu
mengukur panjang langkah, dan membandingkan
panjang langkah.
Ikuti aba-aba seperti berikut!

1. Siapkan garis start.
2. Berdirilah tepat di garis start.
3. Berjalanlah sampai hitungan 8.
4. Melangkahlah selebar yang kamu bisa.
5. Berilah tanda panjang langkah yang kamu
lakukan.
6. Bandingkan dengan temanmu!
Kemudian siswa melakukan hal yang sama, namun
dengan gerakan berlari.
 Siswa membandingkan panjang langkah.
 Siswa berdiskusi, adakah hubungan tinggi badan
dengan panjang langkah yang dihasilkan?
Alokasi
Waktu
 Perbedaan panjang dapat ditemui juga pada bunyi.
Ada bunyi panjang dan ada juga bunyi pendek.
 Untuk membedakannya, siswa mengamati kembali
teks lagu Topi Saya Bundar.
 Siswa menyanyikan lagu tersebut. Syair dengan tanda

diganti menjadi kata Ta.
 Syair dengan tanda diganti menjadi kata Taaa.
 Siswa berlatih menemukan panjang pendek bunyi
pada lagu lainnya

Refleksi
Guru dan siswa melakukan kegiatan refleksi hari itu. Dalam
kegiatan refleksi guru memberikan beberapa pertanyaan
berikut ini. Apa yang kamu pelajari hari ini?
Bagaimana perasaanmu saat membuat kalimat, mengukur
panjang langkah, atau menentukan panjang pendek bunyi
pada sebuah lagu?
Informasi apa yang ingin kamu ketahui lebih lanjut?
Bagaimana caramu untuk mendapatkan informasi tersebut?
Pertanyaan yang diajukan guru pada kegiatan refleksi dapat
dijawab siswa secara lisan atau tulisan. Jika guru
menginginkan siswa menulis jawaban pertanyaan refleksi
sebaiknya siswa memiliki sebuah buku tulis khusus untuk
refleksi.
Kegiatan kelas diakhiri dengan berdoa bersama sesuai agama
dan kepercayaan masing-masing dipimpin oleh salah satu
siswa petugas piket.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
1. Penilaian Sikap:
2. Penilaian Pengetahuan a. Membuat kalimat berdasarkan kata-kata yng telah
ditentukan.
Jumlah soal: 3 buah
Skor maksimal: 100
Skor setiap soal: 30
Menghitung skor: jumlah benar 90 X 100
Kunci Jawaban: Sesuai jawaban siswa, namun harus sesuai dengan aturan SPO dan
menggunakan kata-kata yang tersedia
Rubrik Penilaian Menyanyi Lagu Topi Saya Bundar.
b. Penilaian Menentukan Panjang Pendek Bunyi

Penilaian: Observasi (Pengamatan)
Instrumen Observasi Berbentuk Lembar Pengamatan Menentukan Panjang Pendek Bunyi
c. Penilaian: Observasi (Pengamatan)

Instrumen Observasi Berbentuk Lembar Pengamatan Berjalan
Rubrik Menulis Kalimat sesuai Gambar

(RPP)

Pembelajaranke : 5
Materi Pokok :
-
Hari, Tanggal :


teman, dan guru.
dan di sekolah.
4. (Keterampilan)

1. Bahasa Indonesia
3.6 Menguraikan kosakata 4.6 Menggunakan
tentang berbagai jenis kosakata bahasa
benda di lingkungan Indonesia dengan ejaan
sekitar melalui teks pendek yang tepat dan dibantu
(berupa gambar, slogan dengan bahasa daerah
sederhana, tulisan, mengenai berbagai jenis
dan/atau syair lagu) benda di lingkungan
dan/atau eksplorasi sekitar dalam teks tulis
lingkungan sederhana
2. Matematika 3.2 Menjelaskan bilangan 4.2 Menuliskan
sampai dua angka dan nilai lambang bilangan
tempat penyusun lambang sampai dua angka yang
bilangan menggunakan menyatakan banyak
kumpulan benda konkret anggota suatu
serta cara membacanya kumpulan objek dengan
ide nilai tempat
 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Setelah membaca, siswa dapat menunjukan kosa kata tentang perkembangbiakan benda
hidup dengan tepat .
2. Setelah mengamati teks, siswa dapat menggunakan kosa kata tentang perkembangbiakan
benda hidup secara tertulis dengan tepat.
3. Dengan menggunakan gambar pada buku siswa, siswa dapat menentukan nilai tempat (
satuan dan puluhan) bilangan terdiri dari dua angka dengan bantuan benda konkret dengan
benar.
4. Setelah mengamati, siswa dapat menuliskan bilangan terdiri dari dua angka sesuai nilai
tempat dengan benar.
3. Pendekatan
mengkomunikasikan.

 Buku teks
 Media untuk berlatih nilai tempat sebuah bilangan
Alokasi
Waktu
dan doa bersama.
semangat’.
Inti  Siswa membaca teks yang ada pada buku. 180
 Siswa mengidentifikasi kata-kata tentang berbagai Menit
jenis benda di lingkungan sekitar yang ada pada
teks. Lalu siswa memberikan tanda pada kata yang
sudah diketahui dan belum.
 Siswa menemukan kosakata tentang berbagai jenis
benda di lingkungan sekitar.
 Siswa berlatih membuat kalimat sesuai kosakata
yang diberikan dan berdasarkan gambar.
 Siswa mengamati banyaknya gambar telur.
Alokasi
Waktu
Banyaknya telur adalah 47, ditulis empat puluh
tujuh.
 Siswa diminta memerhatikan pengelompokan
tersebut! Ada 4 kelompok telur terdiri atas 10 butir
telur. Ada 1 kelompok terdiri atas 7 butir telur
 Kelompok bilangan sebanyak sepuluh disebut juga
puluhan.
 Kelompok bilangan yang kurang dari sepuluh
disebut satuan.
 Jika dituliskan dalam nilai tempat seperti berikut!
 Siswa berlatih menyelesaikan soal tentang
penentuan nilai tempat.

Refleksi
Guru dan siswa melakukan kegiatan refleksi hari itu.
pertanyaan berikut ini. Apa yang kamu pelajari hari ini?
Bagaimana perasaanmu saat berlatih membuat kalimat
dan menentukan nilai tempat suatu bilangan?
Bagaimana caramu untuk mendapatkan informasi
tersebut?
Pertanyaan yang diajukan guru pada kegiatan refleksi
menginginkan siswa menulis jawaban pertanyaan refleksi
sebaiknya siswa memiliki sebuah buku tulis khusus untuk
refleksi.
Kegiatan kelas diakhiri berdoa bersama sesuai dengan
agama dan kepercayaan masing-masing dipimpin oleh
salah satu siswa petugas piket.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
Menentukan nilai tempat
Tes tertulis: Skor
a. Menentukan nilai tempat sebuah bilangan
Skor setiap soal: 30
Penghitungan skor: jumlah benar 90 X 100
Kunci Jawaban
Jadi, 66 = 60 + 6
6 menempati puluhan.
6 menempati satuan.
Jadi, 75 = 70 + 5
7 menempati puluhan
5 menempati satuan.
Jadi, 89 = 80 + 9
8 menempati puluhan
9 menempati satuan
a. Penilaian membuat kalimat berdasarkan gambar
Rubrik pengamatan membuat kalimat berdasarkan gambar
Rubrik Menulis Kalimat sesuai Gambar
(RPP)

Muatan Pelajaran : Bahasa Indonesia, Matematika dan PPKn
Materi Pokok :
-
Hari, Tanggal :


teman, dan guru.
dan di sekolah.
4. (Keterampilan)


lingkungan. sederhana
diterapkannya bintang, sila Pancasila dalam
rantai, pohon beringin, lambang negara “Garuda
kepala banteng, dan padi Pancasila”
kapas sebagai gambar pada 4.1 Menceritakan simbol-
lambang negara “Garuda simbol sila Pancasila pada
Pancasila” Lambang Garuda
2.1 Menunjukkan sikap Pancasila
dianut dalam kehidupan

bilangan menggunakan banyak anggota suatu
kumpulan benda konkret kumpulan objek dengan
serta cara membacanya ide nilai tempat

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Setelah mengamati contoh, siswa dapat menuliskan simbol sila keempat Pancasila
dengan benar.
2. Setelah mengamati contoh, siswa dapat menggambar simbol sila kelima Pancasila
dengan cara menebalkan garis dengan benar.
3. Setelah membaca, siswa dapat menunjukkan kosa kata tentang ciri-ciri benda hidup
dengan tepat .
4. Setelah mengamati teks, siswa dapat menggunakan kosa kata tentang ciri-ciri benda
hidup secara tertulis dengan tepat.
5. Melalui kegiatan permainan, siswa dapat menentukan nilai tempat (satuan dan
puluhan) bilangan terdiri dari dua angka dengan bantuan benda konkret dengan
benar.
6. Melalui kegiatan permainan, siswa dapat menuliskan bilangan terdiri dari dua
angka sesuai nilai tempat dengan benar
3. Pendekatan
mengkomunikasikan.

 Buku teks
 Gambar potongan simbol sila ke-4 Pancasila
 Lem dan gunting
 Pola dadu berisi gambar puluhan dan satuan
Alokasi
Waktu
Alokasi
Waktu
Inti  Siswa mengamati gambar putus-putus yang 180
merupakan simbol sila ke-4 Pancasila. Menit
 Siswa menghubungkan garis pada gambar
tersebut sehingga membentuk gambar kepala
banteng sebagai simbol sila keempat Pancasila.
 Siswa mewarnai gambar sesuai dengan simbol
sila ke-4 Pancasila.
 Siswa menuliskan bunyi sila ke-4 Pancasila.
 Siswa tampil ke depan kelas untuk
menunjukkan hasil gambar sambil
mengucapkan bunyi sila ke-4 Pancasila.
 Siswa menjawab pertanyaan guru tentang ciri-
ciri benda hidup.
 Ciri-ciri benda hidup adalah dapat bergerak dan
berpindah tempat, memerlukan makanan,
berkembang biak, dan tumbuh besar.
 Siswa berlatih soal mengenai ciri-ciri benda
hidup.
 Mainan termasuk benda tak hidup. Salah satu
mainan yang sering digunakan adalah dadu.
 Kegiatan bermain nilai tempat dapat dilakukan
mandiri atau perkelompok.
 Siswa membuat dadu dari pola yang tersedia
pada buku. Ada dua jenis dadu yaitu dadu
bertuliskan nilai puluhan dan nilai satuan.
 Setelah kedua dadu selesai dibuat, tentukan
pemain pertama, kedua, dan seterusnya dengan
cara suit.
 Pemain pertama melempar kedua dadu secara
bersamaan.
Tahapan kegiatan
1. Buatlah kelompok
2. Siapkan dua buah dadu bilangan puluhan dan
satuan
3. Tentukan pemain pertama yang akan
melempar dadu
4. Lemparlah kedua dadu secara bersamaan
5. Tuliskan banyaknya bilangan satuan dan
puluhan sesuai kolom yang tersedia
6. Tuliskan nama dan bilangan
Contoh
Alokasi
Waktu
Lakukan kegiatan yang sama dengan pemain

berikutnya.
Refleksi
Guru dan siswa melakukan kegiatan refleksi hari itu.
Bagaimana perasaanmu saat menyusun gambar simbol
sila keempat Pancasila, berlatih membuat kalimat, dan
bermain dadu menentukan nilai tempat?
tersebut?
Pertanyaan yang diajukan guru pada kegiatan refleksi
Di akhir pembelajaran, siswa berdoa bersama sesuai
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
Tes tertulis: Skor
a. Melengkapi kalimat dengan kalimat dengan kata yang tersedia.
Jumlah soal: 4 buah
Skor maksimal: 100
Skor setiap soal : 25
Kunci Jawaban:
1. Bergerak
2. Berkembang biak
3. Tumbuh besar
4. Membutuhkan makanan
b. Menentukan nilai tempat suatu bilangan pada suatu permainan dadu. Jawaban sangat
beragam.
Banyaknya contoh 5 soal.

Skor setiap soal 20.
J. Nilai = banyak jawaban benar X 20
3. Penilaian Keterampilan : Keterampilan a. Penilaian Menebalkan Gambar Simbol Sila

Keempat Pancasila
Rubrik Menyusun Gambar Simbol Sila Keempat Pancasila.
Remedial
Guru memberikan bimbingan khusus bagi siswa yang belum lancar membaca.
Mengganti kegiatan membaca dengan berbicara/menulis jika siswa kesulitan.
Menentukan nilai tempat bilangan dengan menggunakan benda konkret.

Pengelompokan benda hidup dan tak hidup melalui pengamatan langsung terhadap
benda di sekitar. Minta siswa menuliskan dan menentukan pengelompokan.
Berlatih berhitung maju dan mundur bisa dilakukan langsung oleh siswa dengan
menggunakan garis bilangan.
Berlatih menuliskan lambang dan nama bilangan 61-80 melalui kegiatan dikte.
Membandingkan berat tanpa menggunakan timbangan, tetapi langsung melihat
postur tubuh temannya.
Kegiatan menentukan panjang pendek bunyi dengan tebak-tebakan lagu
.
(RPP)

Tema : 7 Benda Hewan dan Tanaman di Sekitarku
Sub Tema : 2 Hewan di Sekitarku
Materi Pokok :
- Mengetahui Hewan termasuk makhluk hidup ciptaan Tuhan. Hewan peliharaan
harus dirawat dan disayangi.
- Menuiskan aturan merawat hewan peliharaan yang kamu ketahui
- Menirukan gerakan hewan.
Hari, Tanggal :


teman, dan guru.
dan di sekolah.
4. (Keterampilan)


perintah, dan petunjuk bahasa yang santun kepada
kepada orang lain dengan orang lain secara lisan dan
menggunakan bahasa yang tulis
daerah
2. PPKN 1.2 Menunjukkan sikap 3.2 Mengidentifikasi
patuh aturan agama yang aturan yang berlaku dalam
dianut dalam kehidupan kehidupan sehari-hari di
3. SBDP 3.3 Mengenal gerak anggota 4.3 Meragakan gerak
sebuah lagu

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Setelah mengamati gambar, siswa dapat menjelaskan ungkapan pemberitahuan secara
tertulis dengan tepat .
2. Setelah mengamati gambar, siswa dapat menulis ungkapan pemberitahuan secara
tertulis dengan tepat
3. Setelah membaca teks, siswa dapat menyampaikan informasi tentang aturan merawat
hewan di rumah dengan benar.
4. Setelah membaca teks, siswa dapat menyampaikan kegiatan merawat hewan di rumah
dengan benar.
5. Setelah mengamati gambar, siswa dapat mengidentifikasi gerak anggota tubuh
menirukan gerak alam dengan benar.
6. Setelah mengamati gambar, siswa dapat memeragakan gerak anggota tubuh menirukan
gerak alam dalam suatu tarian dengan benar.
- Mengetahui Hewan termasuk makhluk hidup ciptaan Tuhan. Hewan peliharaan
harus dirawat dan disayangi.
- Menuiskan aturan merawat hewan peliharaan yang kamu ketahui.
- Menirukan gerakan hewan.
3. Pendekatan
mengkomunikasikan.
 Contoh hewan peliharaan, bisa ikan dalam akuarium atau burung dalam
sangkar
 Buku teks
Alokasi
Waktu
Inti  Siswa membaca teks tentang Hewan Peliharaan 180
Beni. Menit
 Siswa membaca dengan cara bergantian.
 Siswa menjawab pertanyaan guru tentang informasi
cara merawat hewan yang ada pada teks.
 Siswa berbagi pengalaman tentang cara merawat
hewan peliharaan.
 Siswa mengamati gambar pemberitahuan yang ada
pada gambar.
 Ungkapan pemberitahuan yang ditulis Beni adalah
tidak memberi makan hewan sembarangan.
Berdasarkan tulisan tersebut, Beni tidak ingin orang
lain memberi makanan sembarangan, baik jenis atau
waktunya.
 Siswa berlatih menulis ungkapan pemberitahuan
sesuai gambar.
 Siswa berlatih menuliskan aturan merawat hewan
yang diketahui.
 Siswa mengamati gambar, lalu menuliskan aturan
merawat hewan berdasarkan gambar yang
diamatinya.
 Siswa berlatih menceritakan cara merawat hewan.
 Siswa berdiskusi tentang cara gerak hewan.
 Kegiatan bisa dimodifikasi dengan bermain tebak
hewan berdasarkan gerak yang ditunjukkan.
 Siswa mengamati gambar dan petunjuk tentang cara
gerak kelinci.
 Siswa berlatih menirukan gerak kelinci dalam sebuah
tarian.
 Tahapan gerakan sebagai berikut
Gerakan pertama
1. Gerakan pertama menirukan posisi berdiri kelinci.
2. Kedua tangan diletakkan di depan dada.
3. Kaki sedikit ditekuk.
Gerakan kedua
Alokasi
Waktu
1. Gerakan kedua menirukan gerak kelinci melompat.
2. Kedua tangan diletakkan di depan dada. Kaki sedikit
ditekuk.
3. Lompat ke kanan satu langkah.
4. Lalu lompat ke kiri satu langkah.
Gerakan ketiga
1. Gerakan ketiga menirukan gerakan kepala kelinci.
ditekuk.
3. Kepala menengok ke kiri satu kali. Kepala menengok ke
kanan satu kali.
Gerakan keempat
1. Gerakan keempat menirukan gerakan badan kelinci.
ditekuk.
3. Lalu badan di goyang ke kiri dan ke kanan.
4. Lakukan gerakan sesuai urutan berikut.
Lompat kanan Lompat kiri Lompat kanan Goyang kepala50
5. Ulangi gerakan dengan urutan sebagai berikut;
Lompat kanan Lompat kiri Lompat kanan Goyang badan
. Gunakan aba-aba berikut ini:

Kanan – kiri – kanan – goyang-goyang
Refleksi
 Guru dan siswa melakukan kegiatan refleksi hari itu.
ini? Bagaimana perasaanmu saat kegiatan membaca,
menuliskan aturan, dan menari?
tersebut?
 Pertanyaan yang diajukan guru pada kegiatan
Kegiatan kelas diakhiri dengan berdoa bersama
sesuai dengan agama dan kepercayaan masing
masing dipimpin oleh salah satu siswa petugas piket
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
1. Penilaian Sikap:
Tes tertulis: Skor
a. Menjawab pertanyaan sesuai teks yang dibaca
Jumlah soal: 5 buah
Skor maksimal: 100
Skor setiap jawaban: 20
Kunci Jawaban
1. Kucing
2. Memberi makan dan minum.
3. Menyayangi, merawat, dan membersihkan badan dan kukunya.
4. Bersih dan sehat.
5. Senang.
b. Menulis informasi tentang cara merawat hewan
Jumlah soal: 3 buah
Skor Maksimal: 100
Penilaian: jumlah benar 9 X 100
Kunci Jawaban, bisa sangat beragam, beberapa alternatif jawaban:
1. Cara merawat ikan, memberi makan dan mengganti air secara rutin.
2. Cara merawat burung dengan memberi makan dan membersihkan sangkar.
3. Cara memelihara kelinci, memberi makan, menggunting kuku, membersihkan kandang.
Rubrik Penilaian Menirukan Gerak Kelinci dalam Sebuah Tarian.
b. Rubrik Menirukan Gerak Kelinci dalam Sebuah Tarian.

(RPP)

Materi Pokok :
- Mengamati gambar tempat tinggal hewan. Hewan tinggal di tempat yang berbeda.
Ada hewan yang tinggal di darat.
- Mempraktekan gerakan hewan bersama teman.
Hari, Tanggal :

guru.
di sekolah.
4. (Keterampilan)


daerah
 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Setelah mengamati gambar, siswa dapat menyebutkan ungkapan pemberitahuan secara
tertulis yang terdapat pada teks dengan tepat.
2. Setelah membaca teks, siswa dapat menggunakan kata ungkapan pemberitahuan secara
tertulis dengan tepat.
3. Setelah mengamati gambar, siswa dapat menjelaskan gerak dasar melompat dan memutar
4. Setelah mengamati gambar, siswa dapat mempraktikkan gerak dasar melompat dan
memutar sesuai irama (ketukan) tanpa iringan musik dalam aktivitas gerak berirama
dengan benar.
Mengamati gambar tempat tinggal hewan. Hewan tinggal di tempat yang berbeda.
Ada hewan yang tinggal di darat.
Mempraktekan gerakan hewan bersama teman.

3. Pendekatan
mengkomunikasikan).

 Berbagai gambar hewan
 Buku teks
Alokasi
Waktu
doa bersama.
semangat’.
Inti  Siswa membaca teks tentang tempat tinggal hewan. 180
Siswa menjawab pertanyaan guru mengenai berbagai Menit
tempat tinggal hewan.

 Kegiatan dapat dilakukan melalui sebuah permainan
tebak hewan.
 Siswa mengamati kembali gambar, dan
mengidentifikasi benda-benda sesuai cirinya. Ada
benda hidup dan ada juga benda tak hidup.
 Siswa berlatih menemukan dan menanggapi kalimat
pemberitahuan yang ada pada teks.
 Selanjutnya membandingkan kalimat yang telah dibuat
dengan kalimat yang dibuat teman.
 Siswa berlatih memberikan tanggapan terhadap
kalimat yang telah dibuat teman.
 Kalimat tanggapan dapat berupa persetujuan terhadap
isi kalimat, atau ketepatan dalam membuat kalimat.
 Siswa berlatih memberi tanggapan dengan bijaksana,
menggunakan kalimat yang sopan, intonasi yang
benar, dan fokus pada kebaikan bukan kesalahan.
 Siswa berdiskusi tentang berbagai cara gerak hewan.
 Siswa berlatih memeragakan gerak meloncat seperti
katak.
 Langkah-langkah sebagai berikut.
Alokasi
Waktu
Lakukan gerakan meloncat seperti katak.
 Meloncatlah sampai batas yang ditentukan.
 Lalu berputarlah sambil melompat untuk berbalik arah.
 Kembalilah ke tempat semula dengan cara meloncat
seperti katak!
Cara melompat memutar badan sebagai berikut.
1. Badan jongkok.
2.Kedua tangan dan ujung kaki menapak di tanah.
3.Setelah terdengar aba-aba, tolakan kaki hingga badan
terangkat ke atas.
4.Ketika badan mulai terangkat, putarlah badan ke kiri atau ke

kanan.
1 2 3 4
Pendaratan bertumpu pada kedua kaki

Refleksi
ini?
 Bagaimana perasaanmu saat menuliskan kalimat,
menanggapi, dan melakukan gerakan meloncat sambil
berputar?
 Kegiatan apa yang paling kamu sukai?
 Informasi apa yang ingin kamu ketahui lebih lanjut
 Bagaimana caramu untuk mendapatkan informasi
tersebut?
 Pertanyaan yang diajukan guru pada kegiatan refleksi
 Kegiatan kelas diakhiri berdoa bersama sesuai dengan
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
1. Penilaian Sikap:
Jumlah soal: 3 buah
Skor maksimal: 100
Soal no.4 dinilai berdasarkan rubrik
Kunci Jawaban
1. Jawaban bisa sangat beragam, tergantung pendapat siswa dan pemahaman siswa.
2. Diantara ungkapan pemberitahuan yang ada pada teks adalah
Menurut beni, keran tinggal di darat.
Menurut Edo, kera tinggal di pohon
3. Dilarang memancing Dilarang menginjak rumput
Menulis ungkapan bisa sangat beragam sesuai pemahaman siswa.57
Rubrik Kegiatan Memberitakan Tanggapan Kalimat Pemberitahuan.

Instrumen Observasi Berbentuk Lembar Pengamatan Melompat dan Berputar.
(RPP)

Materi Pokok :
- Menemukan kalimat pemberitahuan di tempat umum.
- Mempraktekan percakapan bersama teman.
- Berhitung lebih banyak lebihsedikit dalam .
Hari, Tanggal :


guru.
di sekolah.
4. (Keterampilan)


daerah
2. Matematika 3.3 Membandingkan dua 4.3 Mengurutkan bilangan-
bilangan sampai dua angka bilangan sampai dua 3.3.8
dengan menggunakan Membandingkan dua
kumpulan benda-benda bilangan dengan istilah
konkret lebih dari, kurang dari,
atau sama dengan(41-99)


 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Setelah membaca teks dan mengamati gambar, siswa dapat menunjukkan ungkapan
pemberitahuan secara tertulis dengan tepat.
2. Setelah membaca teks dan mengamati gambar, siswa dapat menanggapi kata ungkapan
pemberitahuan secara tertulis dengan tepat.
3. Melalui kegiatan membaca, siswa dapat menggali informasi tentang aturan merawat
hewan di rumah dengan benar.
4. Melalui kegiatan membaca, siswa dapat menuliskan aturan merawat kelinci di rumah
sesuai teks dengan benar.
5. Setelah membandingkan gambar banyak benda dari dua kumpulan objek yang
banyaknya 41 sampai 99, siswa dapat menentukan kumpulan objek yang lebih banyak,
lebih sedikit, dan sama banyak dengan benar.
6. Setelah mengamati, siswa dapat mengurutkan bilangan dari 41 sampai 99 dengan
benar.
7. Setelah mengamati gambar, siswa dapat mengurutkan bilangan dari kelompok benda
yang banyaknya 41 sampai dengan 99 dari terkecil atau terbesar ,angka dari bilangan
terkecil ke bilangan terbesar atau sebaliknya dengan menggunakan kumpulan benda-
benda konkret dengan benar.
Menemukan kalimat pemberitahuan di tempat umum.
Mempraktekan percakapan bersama teman.
Berhitung lebih banyak lebih sedikit dalam .

3. Pendekatan
mengkomunikasikan.
E. ALAT, BAHAN, DAN MEDIA PEMBELAJARAN

 Berbagai gambar berisi petunjuk yang biasa dipasang di tempat umum
 Buku teks
Alokasi
Waktu
dan doa bersama.
semangat’.
Inti  Siswa mengamati gambar tentang kebun binatang. 180
 Siswa berdiskusi tentang berbagai kegiatan yang biasa Menit
dilakukan di kebun binatang. ada yang bermain,
mengamati berbagai jenis hewan, ada petugas, dan
kebiasaan memberi makanan terhadap hewan.
 Siswa berdiskusi tentang berbagai aturan yang biasa
ditemui di kebun binatang, lalu mendiskusikan
manfaat dari aturan tersebut.
 Pengunjung dilarang memberi makanan kepada
hewan, karena hewan pun memiliki aturan jenis
makanan yang harus dikonsumsi, banyaknya
makanan yang diperlukan tubuh, dan waktu
pemberian makanan. Aturan tersebut perlu dilakukan
agar kesehatan hewan tetap terjaga. Pemberian
makanan sembarangan akan mengganggu kesehatan
hewan.
 Pengunjung pun dilarang memanjat pagar di sekitar
kandang hewan. Hal ini untuk menjaga keselamatan
pengunjung. Jika pengunjung sampai terjangkau oleh
hewan akan sangat membahayakan, apalagi kalau
sampai masuk ke dalam kandang hewan buas.
 Siswa berlatih menemukan dua kalimat
pemberitahuan dan menuliskannya.
 Siswa membaca teks tentang cara merawat hewan.
Alokasi
Waktu
 Siswa berlatih menemukan ungkapan pemberitahuan
sesuai ddengan teks atau gambar.
 Siswa berlatih membuat tanggapan secara tertulis.
 Siswa membaca tek percakapan tentang cara
merawat hewan.
 Siswa berlatih bermain peran.
 Siswa mengamati kembali teks percakapan, lalu
menuliskan kembali cara merawat hewan sesuai teks
yang dibaca.
 Siswa mempresentasikan cara merawat hewan sesuai
tulisannya.
 Siswa berlatih membaca papan petunjuk tempat yang
ada di kebun binatang, berdasarkan gambar yang ada
pada buku.
 Siswa memperhatikan banyaknya hewan di suatu
kandang, kemudian membandingkan dengan
banyaknya hewan yang ada di kandang lainnya.
 Siswa berlatih menghitung dan menentukan mana
yang lebih banyak dan sedikit.
 Siswa berlatih menentukan bilangan yang lebih besar
dan lebih kecil.
 Kegiatan juga bisa dilakukan dengan bermain
mengurutkan bilangan menggunakan kartu bilangan.
Sebelumnya siswa dibagi ke dalam beberapa
kelompok, lalu diberikan sejumlah kartu dan siswa
mengurutkan berdasarkan instruksi lebih besar atau
lebih kecil.

Refleksi
 Jika semua siswa telah selesai, guru dan siswa
melakukan refleksi kegiatan hari itu. Dalam kegiatan
refleksi guru memberikan beberapa pertanyaan
berikut ini: Apa yang kamu pelajari hari ini?
 Bagaimana perasaanmu saat kegiatan menulis
peraturan, membuat gambar berisi pemberitahuan,
dan membandingkan bilangan?
 Kegiatan apa yang paling kamu sukai?
 Informasi apa yang ingin kamu ketahui lebih lanjut?
 Bagaimana caramu untuk mendapatkan informasi
tersebut?
 Pertanyaan yang diajukan guru pada kegiatan refleksi
 Di akhir pembelajaran, siswa berdoa bersama sesuai
G. SUMBER BELAJAR
H. PENILAIAN
1. Penilaian Sikap:
a. Menulis peraturan sesuai teks
Banyaknya soal: 1
Skor maksimal 100
Kunci jawaban : nilai maksimal diberikan jika siswa dapat menyebutkan 3
peraturan yang ada pada teks, yaitu dilarang memberi makanan, tidak mendekat
ke kandang hewan, dan tidak menyentuh tubuh hewan.
b. Kunci Jawaban Mengurutkan Bilangan
Banyaknya soal: 30
Skor maksimal 100
Kunci Jawaban
Ada 35 ekor ulat, 15 ekor kupu-kupu, dan 45 ekor ikan.
Hewan yang paling banyak adalah ikan.
Hewan yang paling sedikit adalah kupu-kupu.
Ikan lebih banyak dari ulat.
Kupu-kupu lebih sedikit dari ulat.
Urutan hewan dari yang paling banyak adalah ikan, ulat, dan kupu-kupu.
Urutan hewan dari yang paling sedikit adalah kupu-kupu, ulat, dan ikan
Ada 34 ekor ayam, 50 ekor bebek, dan 6 ekor zarafah.
Hewan yang paling banyak adalah bebek.
Hewan yang paling sedikit adalah zarafah.
bebek lebih banyak dari ayam.
Jerapah lebih sedikit dari ayam.
Urutan hewan dari yang paling banyak adalah bebek, ayam, dan zarafah.
Urutan hewan dari yang paling sedikit adalah zarafah, ayam, dan
bebek.63
Ada 15 ekor monyet, 53 ekor kura-kura, dan 16 ekor ular.
Hewan yang paling banyak adalah kura-kura.
Hewan yang paling sedikit adalah monyet.
Kura-kura lebih banyak dari ular.
monyet lebih sedikit dari ular.
Urutan hewan dari yang paling banyak adalah kura-kura, ular, dan
monyet.
Urutan hewan dari yang paling sedikit adalah monyet, ular, dan kura-kura.
Rubrik Penilaian Membuat Kalimat Pemberitahuan.
(RPP)

Materi Pokok :
- Menirukan gerakan hewan dan menyanyikan lagu Kucingku Belang Tiga.
- Melakukan percakapan kalimat pemberitahuan.
Hari, Tanggal :

teman, dan guru.
di sekolah.
4. (Keterampilan)

1. Bahasa 3.8 Merinci ungkapan 4.8 Mempraktikan

Indonesia penyampaian terima kasih, ungkapan terima kasih,
lokomotor dan non-lokomotor dasar lokomotor dan non-
sesuai dengan irama (ketukan) lokomotor sesuai dengan
tanpa/dengan musik dalam irama (ketukan)
aktivitas gerak berirama tanpa/dengan musik dalam
aktivitas gerak berirama
3. SBDP 3.3 Mengenal gerak anggota 4.3 Meragakan gerak
sebuah lagu
 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Setelah berdiskusi, siswa dapat mengidentifikasi gerak anggota tubuh menirukan gerak
kucing dengan benar.
2. Setelah mengamati gambar, siswa dapat memeragakan gerak anggota tubuh menirukan
gerak alam dalam suatu tarian dengan benar.
3. Setelah mengamati, siswa dapat menyebutkan ungkapan pemberitahuan secara lisan
dengan benar.
4. Setelah mengamati, siswa dapat menggunakan kata ungkapan pemberitahuan secara lisan
dengan tepat.
5. Setelah mengamati gambar, siswa dapat menjelaskan gerak dasar melompat dan memutar
6. Setelah mengamati gambar, siswa dapat mempraktikkan gerak dasar melompat dan
memutar sesuai irama (ketukan) tanpa iringan musik dalam aktivitas gerak berirama
dengan benar.
- Menirukan gerakan hewan dan menyanyikan lagu Kucingku Belang Tiga.
- Melakukan percakapan kalimat pemberitahuan.

3. Pendekatan
mengkomunikasikan.

 Buku teks
Alokasi
Waktu
dan doa bersama.
semangat’.
Inti  Siswa mengingat kembali gerakan menirukan hewan 180
yang telah dilakukan pada pertemuan sebelumnya. Menit
 Siswa mengekplorasi gerakan kucing yang biasa
dilihat.
 Siswa berdiskusi dan berlatih menirukan gerak kucing
sesuai teks lagu.
 Siswa membaca teks lagu Kucingku Belang Tiga secara
bersama-sama.
 Siswa mendengarkan guru menyanyikan lagu
Kucingku Belang Tiga, lalu mengikuti menyanyikan
lagu tersebut.
 Siswa secara berkelompok membuat gerakan tari
menirukan gerak kucing sesuai lirik lagu.
 Masing-masing kelompok menampilkan hasil karya
tariannya.
 Siswa bekerja secara berpasangan.
 Siswa berlatih menyampaikan ungkapan
pemberitahuan tentang cara menirukan gerak kucing
sesuai hasil diskusi yang dilakukan sebelumnya.
 Sebelum menyampaikan ungkapan pemberitahuan,
siswa menuliskan terlebih dahulu ungkapan tersebut
pada tempat yang tersedia.
 Siswa menjawab pertanyaan guru tentang gaya katak
yang pada pertemuan sebelumnya sudah dilakukan.
 Siswa menjawab pertanyaan guru tentang hewan
lainnya yang dapat meloncat.
 Setelah selesai siswa berdiskusi tentang hewan yang
Alokasi
Waktu
bergerak dengan cara meloncat.
 Siswa mempraktikkan gerak loncat hewan pilihannya.

Refleksi
 Guru dan siswa melakukan kegiatan refleksi hari itu.
ini?
 Bagaimana perasaanmu saat mengelompokkan
hewan, menulis kalimat pemberitahuan, dan
menghitung dan membandingkan banyak benda
menggunakan tanda > atau <?
 Informasi apa yang ingin kamu ketahui lebih lanjut?
tersebut?
 Pertanyaan yang diajukan guru pada kegiatan refleksi
 Kegiatan kelas diakhiri dengan berdoa bersama sesuai
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
Tes tertulis: Skor
a. Menyebutkan berbagai hewan yang bergerak dengan cara meloncat
Banyaknya soal: 1
Skor maksimal 100
Kunci jawaban : jika siswa dapat menyebutkan 1 saja diluar kelinci, katak, dan
kanguru, maka dianggap benar.
Jawaban : belalang dan kutu contoh lain hewan yang bergerak dengan cara
meloncat.
Rubrik Kegiatan Menari.
Rubrik Menanggapi Kalimat Ungkapan Pemberitahuan Secara Lisan

Instrumen Observasi Berbentuk Lembar Pengamatan Melompat dan Berputar
(RPP)

Materi Pokok :
- Mengetahui hewan yang jinak dan buas.
- Membuat kalimat pemberitahuan.
Hari, Tanggal :

teman, dan guru.
dan di sekolah.
4. (Keterampilan)


permintaan maaf, tolong, dan permintaan maaf,
pemberian pujian, ajakan, tolong, dan pemberian
pemberitahuan, perintah, dan pujian, dengan
petunjuk kepada orang lain menggunakan bahasa
dengan menggunakan bahasa yang santun kepada
yang santun secara lisan dan orang lain secara lisan
tulisan yang dapat dibantu dan tulis
daerah
bilangan sampai dua angka bilangan-bilangan
dengan menggunakan sampai dua 3.3.8
kumpulan benda-benda Membandingkan dua
konkret bilangan dengan istilah
lebih dari, kurang dari,
atau sama dengan(41
99)
 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Setelah membaca teks, siswa dapat menyebutkan ungkapan pemberitahuan secara
lisan dengan tepat.
2. Setelah membaca teks, siswa dapat menggunakan kata ungkapan pemberitahuan
secara lisan dengan tepat.
3. Dengan membandingkan banyak benda dari dua kumpulan objek yang banyaknya 41
sampai 99, siswa dapat menentukan bilangan lebih dari, kurang dari, dengan benar.
4. Dengan menggunakan gambar yang ada pada buku, siswa dapat mengurutkan
bilangan dari kelompok benda yang banyaknya 41 sampai dengan 99 dengan benar.
5. Dengan menggunakan gambar yang ada pada buku, siswa dapat menyatakan bilangan
lebih dari atau kurang dari, dari 41 sampai 99 dengan benar
- Mengetahui hewan yang jinak dan buas.
- Membuat kalimat pemberitahuan.

3. Pendekatan
mengkomunikasikan.

 Buku teks
Alokasi
Waktu
semangat’.
aktivitaspembelajaran yang akan dilakukan.
Inti  Siswa berdiskusi tentang hewan buas dan hewan 180
jinak. hewan buas dan jinak dapat diamati dari Menit
makanannya, giginya, ukuran tubuhnya, dan juga
terbiasa dipelihara atau tidaknya oleh manusia.
 Siswa berdiskusi tentang jenis-jenis hewan buas
dan jinak.
 Hewan buas umumnya makan daging, sedang
hewan jinak makan sayuran.
 Hewan buas biasanya giginya bertaring dan tajam,
hewan jinak tidak.
Alokasi
Waktu
 Hewan buas umumnya sulit dipelihara sedangkan
hewan jinak bisa dipelihara.
 Siswa berlatih mengelompokkan gambar hewan
sesuai kelompok yang benar.
 Siswa berlatih menulis kalimat pemberitahuan
sesuai teks yang dibacanya.
 Siswa berlatih membuat kalimat pemberitahuan
tentang bahaya hewan buas.
 Siswa berlatih mengerjakan soal-soal perbandingan
banyak benda.

Refleksi
 Guru dan siswa melakukan kegiatan refleksi hari
itu. Dalam kegiatan refleksi guru memberikan
beberapa pertanyaan berikut ini: Apa yang kamu
pelajari hari ini?
Bagaimana perasaanmu saat mengelompokkan
hewan, menulis kalimat pemberitahuan, dan
menghitung dan membandingkan banyak benda?
lanjut?
tersebut?
refleksi dapat dijawab siswa secara lisan atau
tulisan. Jika guru menginginkan siswa menulis
jawaban pertanyaan refleksi sebaiknya siswa
memiliki sebuah buku tulis khusus untuk refleksi.
 Kegiatan kelas diakhiri berdoa bersama sesuai
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
Tes tertulis: Skor
a. Mengelompokkan hewan buas dan jinak
Banyaknya soal 6 buah
Skor maksimal 100
Nilai = banyaknya jawaban benar/6 X 100
Kunci jawaban
b. Membandingkan banyaknya hewan

Nilai maksimal 100.
Kunci jawaban:
Ada 30 ekor buaya, 15 singa, dan 42 ekor ular.
Hewan yang paling banyak adalah ular.
Hewan yang paling sedikit adalah harimau.
Ular lebih banyak dari buaya.
Harimau lebih sedikit dari buaya.
Urutan hewan dari yang paling banyak adalah ular, buaya, dan harimau
Urutan hewan dari yang paling sedikit adalah harimau, buaya, dan ular.
c. Mengisi titik-titik
Skor setiap soal 20.
Nilai maksimal 100.
Kunci jawaban:
1. 45 lebih kecil dari 65
2. 57 lebih besar dari 42
Penilaian: Unjuk Kerja
Rubrik Membuat Kalimat Pemberitahuan
(RPP)

Materi Pokok : Bahasa Indonesia, Matematika dan PPKN
- Mengetahui kalimat pemberitahuan yang ada di dalam kemasan bungkus.
- Bermain peran
- Berhitung lebih banyak lebihsedikit dalam
Hari, Tanggal :

teman, dan guru.
dan di sekolah.
4. (Keterampilan)


menggunakan bahasa yang lisan dan tulis
daerah
bilangan sampai dua angka bilangan-bilangan sampai
dengan menggunakan dua 3.3.8
kumpulan benda-benda Membandingkan dua
konkret bilangan dengan istilah
lebih dari, kurang dari,
atau sama dengan(41-99)
patuh aturan agama yang aturan yang berlaku
dianut dalam kehidupan dalam kehidupan sehari-
sehari-hari di rumah hari di rumah
2.2 Melaksanakan aturan 4.2 Menceritakan
yang berlaku dalam kegiatan sesuai dengan
kehidupan sehari-hari di aturan yang berlaku
rumah dalam kehidupan sehari-
hari di rumah

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Setelah mengamati gambar, siswa dapat menyebutkan ungkapan pemberitahuan yang
terdapat pada teks/gambar dengan tepat.
2. Setelah mengamati gambar, siswa dapat menggunakan kata ungkapan pemberitahuan
yang terdapat pada teks/gambar dengan tepat..
3. Setelah membaca teks percakapan, siswa dapat menjelaskan aturan merawat hewan di
rumah dengan benar.
4. Setelah membaca teks percakapan, siswa dapat memeragakan kegiatan di rumah
berkaitan dengan aturan tentang hewan dengan baik.
5. Setelah membandingkan gambar banyak benda dari dua kumpulan objek yang banyaknya
41 sampai 99, siswa dapat menentukan kumpulan objek yang lebih banyak, lebih sedikit,
dan sama banyak dengan benar.
6. Dengan menggunakan gambar yang ada pada buku, siswa dapat mengurutkan bilangan
dari kelompok benda yang banyaknya 41 sampai dengan 99 dengan benar.
- Mengetahui kalimat pemberitahuan yang ada di dalam kemasan bungkus.
- Bermain peran.
- Berhitung lebih banyak lebihsedikit dalam
3. Pendekatan
mengkomunikasikan.

 Contoh gambar peraturan yang biasa ada di tempat umum
 Buku teks
Alokasi
Waktu
Alokasi
Waktu
Inti  Siswa mengamati gambar kemasan pakan ikan. 180
 Siswa mengamati ungkapan pemberitahuan Menit
yang ada kemasan pakan tersebut, baik berupa
gambar atau tulisan.
 Siswa menuliskan ungkapan pemberitahuan
sesuai gambar.
 Lalu siswa berlatih membuat kemasan pakan
hewan dilengkapi dengan ungkapan
pemberitahuan.
 Ungkapan pemberitahuan yang ditulis dapat
berupa gambar atau tulisan.
 Siswa berlatih menjadi seorang ahli hewan.
 Siswa mempresentasikan cara merawat hewan
menggunakan gambar kemasan yang telah
dibuat.
 Siswa menjelasakan cara merawat hewan,
termasuk cara memberi makan dan alasan
memilih hewan yang dipiih.
 Siswa berlatih mengerjakan soal tentang
bilangan yang lebih besar dan lebih kecil.
 Siswa juga berlatih menentukan urutan
bilangan.
 Kegiatan dapat diganti dengan permainan kartu
bilangan untuk membandingkan dan
mengurutkan.
Refleksi
 Guru dan siswa melakukan kegiatan refleksi hari
itu. Dalam kegiatan refleksiguru
memberikan beberapa pertanyaan berikut ini.
 Apa yang kamu pelajari hari ini?
 Bagaimana perasaanmu saat bermain peran dan
membandingkan bilangan?
 Informasi apa yang ingin kamu ketahui lebih
lanjut?
 Bagaimana caramu untuk mendapatkan
informasi tersebut?
memiliki sebuah buku tulis khusus untuk
refleksi.
 Di akhir pembelajaran, siswa berdoa bersama
sesuai dengan agama dan kepercayaan masing-
masing dipimpin oleh salah satu siswa petugas
piket.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
Tes tertulis: Skor
a. Membandingkan bilangan
Jumlah soal: 5 buah
Skor maksimal: 100
Kunci Jawaban:
b. Menyelesaikan soal-soal urutan bilangan
Jumlah soal 10
Skor maksimal 100
Skor tiap soal 10
Kunci jawaban
a. Rubrik Penilaian Bermain Peran
b. Penilaian: Unjuk Kerja

Rubrik Penilaian Membuat Gambar berisi Pemberitahuan.
Remedial
Guru memberikan bimbingan khusus untuk siswa yang mengalami kesulitan
dalam membandingkan bilangan.
Guru memberikan bimbingan khusus bagi siswa yang mengalami kesulitan
dalam menuliskan ungkapan.
Kegiatan menceritakan hewan kesukaan atau peliharaan, dapat diganti dengan
kegiatan membawa hewan peliharaannya ke sekolah. Hewan piaraan disimpan
beberapa hari dan menunjukkan bagaimana kebiasaan siswa membersihkan
tempat tinggal hewan dan cara memberi makan.
Menulis puisi tentang hewan.
Membuat gambar lokasi peternakan.
Membuat miniatur kebun binatang.
(RPP)

Tema : 7 Benda, Hewan dan Tanaman di Sekitarku.
Sub Tema : 3 Tanaman disekitarku
Muatan Pelajaran : Bahasa Indonesia, PPKN dan SBDP.
Materi Pokok :
- Mengenal cara merawat tumbuhan.
- Percakapan dengan menggunakan kalimat pujian.
- Membuat tanaman kertas sebagai hiasan.
Hari, Tanggal :

teman, dan guru.
dan di sekolah.
4. (Keterampilan)


daerah
dua dan tiga dimensi ekspresi dua dan tiga
dimensi

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Melalui kegiatan mewawancara, siswa dapat menggali informasi tentang aturan
merawat tanaman di rumah dengan baik.
2. Setelah mewawancarai, siswa dapat menyampaikan aturan merawat tanaman di rumah
secara tertulis dengan baik.
3. Setelah mengamati, siswa dapat menunjukkan ungkapan pemberian pujian yang
terdapat pada teks/gambar dengan benar.
4. Setelah membaca teks, siswa dapat menulis ungkapan pemberian pujian dengan benar.
5. Setelah mengamati, siswa dapat mengidentifikasi ciri-ciri karya ekspresi tiga dimensi
teknik kolase dengan benar.
6. Setelah mengamati, siswa dapat mengidentifikasi alat dan bahan untuk membuat karya
tiga dimensi dengan benar.
7. Setelah mengamati, siswa dapat mengidentifikasi cara menggunakan alat dan bahan
untuk membuat karya tiga dimensi dengan benar.
8. Setelah mengamati, siswa dapat mengidentifikasi langkah-langkah membuat karya tiga
dimensi dengan benar.
9. Setelah mengamati, siswa dapat membuat karya tiga dimensi sesuai obyek yang telah
ditentukan dengan benar.
- Mengenal cara merawat tumbuhan.
- Percakapan dengan menggunakan kalimat pujian.
- Membuat tanaman kertas sebagai hiasan.
3. Pendekatan
mengkomunikasikan.
 Karton
 Gunting dan lem
 Buku teks
Alokasi
Waktu
Inti  Siswa membaca teks tentang merawat tanaman 180
dengan memperhatikan kaidah-kaidah yang Menit
berlaku, seperti intonasi yang benar, dan pelafalan
yang jelas.
 Kegiatan membaca diawali dengan menirukan cara
membaca yang dicontohkan oleh guru. Kemudian
secara bergantian siswa membaca.
 Siswa menjawab pertanyaan tentang kegiatan
merawat tanaman.
 Tanaman harus disiram, mendapat makanan melalui
kegiatan pemupukan, dan mendapat cahaya
matahari yang cukup.
 Siswa menuliskan cara merawat tanaman sesuai teks
yang dibaca.
 Siswa menceritakan cara merawat atau aturan
merawat tanaman di depan teman-teman sesuai
cerita yang dibaca.
 Setelah membaca, siswa memperhatikan teks
percakapan tentang cara memberi pujian.
 Siswa mendengar penjelasan guru tentang kalimat
pujian.
 Siswa mendengarkan kalimat pujian yang ada dalam
teks.
 Kalimat pujian adalah kalimat pernyataan yang
memuji suatu hal. Pujian biasanya diberikan
terhadap sesuatu yang baik atau bagus. Dalam KBBI,
pujian adalah (pernyataan) rasa pengakuan dan
penghargaan yang tulus akan kebaikan (keunggulan)
sesuatu.
 Tindakan memuji disampaikan dengan tulus dan
tidak berlebihan. Tindakan memuji disampaikan
agar orang lebih bersemangat berbuat kebaikan.
Kalimat pujian juga bisa diberikan untuk Tuhan dan
benda sekitar. Pujian untuk benda hidup di sekitar,
seperti tanaman dan hewan.
 Contoh kalimat pujian sebagai berikut. Sungguh
Alokasi
Waktu
indah sekali baju yang kamu kenakan.
 Film itu sangat baik untuk ditonton.
 Warna bunga mawar sungguh indah.
 Siswa melakukan wawancara terhadap teman
tentang cara merawat tanaman.
 Setelah memwawancara, siswa berlatih menuliskan
kalimat pujian untuk teman yang sudah dapat
merawat tanaman yang ada di rumah.
 Setelah ditulis, siswa menyampaikan langsung
kalimat pujian untuk teman yang dimaksud.
 Siswa berlatih membuat karya tiga dimensi, yaitu
membuat pohon tiga dimensi dari kertas.
Peralatan yang dibutuhkan: Gunting
Kertas atau karton berwarna
Lem
Langkah-langkah dalam membuat karya tiga dimensi
sebagai berikut.
1. Gunting kertas atau karton warna sesuai kebutuhan.
2. Lipat karton seperti contoh.
3. Jiplak pola tanaman seperti contoh.
4. Gunting sesuai pola.
5. Lipat bagian kertas sesuai garis.
6. Cobalah membuat gambar tanaman tersebut berdiri.

Refleksi
Alokasi
Waktu
ini?
 Bagaimana perasaanmu saat kegiatan membaca,
menulis pujian, dan membuat karya tiga dimensi?
 Informasi apa yang ingin kamu ketahui lebih lanjut?
tersebut?
 Jika guru menginginkan siswa menulis jawaban
 Kegiatan kelas diakhiri berdoa bersama sesuai
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
1. Penilaian Sikap
Tes tertulis: Skor
Menuliskan cara merawat tanaman yang biasa dilakukan teman-teman di rumah.
Jawaban bisa sangat beragam. Beberapa aturan merawat tanaman adalah:
Menyiram Memberi pupuk Disimpan di tempat yang terkena sinar matahari
Mengganti media tanam
3. Penilaian Keterampilan: a. Penilaian Observasi (Pengamatan).
Instrumen observasi berbentuk lembar pengamatan kegiatan mewawancarai teman
tentang merawat tanaman di rumah
Penilaian: Unjuk Kerja
Rubrik Kegiatan membuat karya tiga dimensi
Instrumen Penilaian Membuat Karya dengan Teknik Menggunting atau Merobek
Rubrik Kegiatan Menulis Kalimat Pujian

(RPP)

Materi Pokok :
- Bermain peran melakukan percakapan dengan menngunakan kalimat pujian.
- Menunjukan bagian – bagian tanaman.
- Melakukan gerakan tanaman.
Hari, Tanggal :

guru.
di sekolah.
4. (Keterampilan)


daerah
 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Setelah mengamati, siswa dapat menunjukkan ungkapan pemberian pujian dengan
benar.
2. Setelah mengamati, siswa dapat menulis ungkapan pujian dengan tepat.
3. Dengan kegiatan bermain peran, siswa dapat menyampaikan ungkapan pujian secara
lisan sesuai teks dengan benar.
4. Setelah mengamati, siswa dapat menjelaskan gerak dasar menekuk dan meliuk sesuai
irama (ketukan) tanpa iringan musik dalam aktivitas gerak berirama dengan benar.
5. Setelah mengamati, siswa dapat mempraktikkan gerak dasar menekuk dan meliuk
sesuai irama (ketukan) tanpa/dengan iringan musik dalam aktivitas gerak berirama dengan
benar.
- Bermain peran melakukan percakapan dengan menngunakan kalimat pujian.
- Menunjukan bagian – bagian tanaman.

- Melakukan gerakan tanaman.
3. Pendekatan
mengkomunikasikan).

 Buku teks
 Dadu berisi gambar tahapan pertumbuhan tanaman menggunakan karton
atau kardus bekas
Alokasi
Waktu
doa bersama.
semangat’.
Alokasi
Waktu
Inti  Siswa mengamati dan mengikuti guru membacakan 180
teks percakapan. Menit
 Siswa bekerja secara berpasangan.
 Siswa menentukan peran yang akan dimainkan. Selama
latihan, kedua peran bisa dicoba oleh siswa, namun
untuk penampilan hanya satu peran saja.
 Siswa tampil secara bergantian.
 Masing-masing kelompok berlatih saling memberikan
pujian dan masukan mengenai penampilan.
 Siswa berlatih mengerjakan soal sesuai teks percakapan
yang sudah dibaca.
 Siswa berdiskusi tentang bagian-bagian tanaman dan
cara merawatnya.
 Siswa mengamati gambar bagian-bagian tanaman yang
ada pada buku.
 Siswa berlatih mengenali daun-daun yang ada di
sekolah.
 Siswa mengambil lima contoh daun dari sekitar
sekolah, lalu menempelkan dan memberi nama
tanaman.
 Setelah mengenal bagian-bagian tanaman, siswa
berdiskusi untuk dapat menyebutkan tahapan
pertumbuhan tanaman.
 Siswa membuat dadu dengan cara menggunting dan
menempel pola gambar dadu yang ada pada buku.
Pola dadu dilengkapi dengan gambar dan nomor
tahapan pertumbuhan tanaman.
 Siswa berlatih menirukan gerak tumbuh tanaman sesuai
contoh yang diberikan.
Posisi duduk Tangan dibelakang Badan melengkung ke

belakang Pandangan ke Permainan bisa divariasaikan dengan
cara melempar dadu tersebut, lalu siswa harus menirukan
gerak sesuai gambar bagian pertumbuhan yang Nampak.

Refleksi
ini?
 Bagaimana perasaanmu saat mengidentifikasi dan
mengamati cara merawat tanaman, menulis kalimat
Alokasi
Waktu
pujian, dan menirukan gerak tahapan pertumbuhan
tanaman?
tersebut?
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
1. Penilaian Sikap:
2. Penilaian Pengetahuan a. Menjawab pertanyaan sesuai teks
Jumlah soal: 4
Kunci Jawaban
1. Kamu rajin sekali Dayu.
2. Siti, kamu memang anak yang baik dan suka menolong teman.
3. Dayu kamu anak yang rajin dan selalu membantu orang tua.
4. Jawaban tergantung pendapat siswa, pada intinya pujian yang Siti berikan untuk
Dayu sangat baik.
b. Menuliskan nama tumbuhan.
Banyaknya soal 5 buah.
Jawaban tergantung siswa.
3. Penilaian Keterampilan a. Penilaian : Unjuk Kerja
Rubrik Penilaian Bermain Peran.
Instrumen observasi berbentuk lembar pengamatan gerakan mendorong dan menarik.
(RPP)

Materi Pokok :
- Mengetahui cara merawat tanaman dengan baik.
- Wawancara dengan menggunakan kalimat pujian.
- Mengenal berbagai macam buah- buahan dan berhitung.
Hari, Tanggal :


guru.
di sekolah.
4. (Keterampilan)


daerah
dalam kehidupan sehari-hari yang melibatkan bilangan
penjumlahan dan
pengurangan

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Setelah mewawancarai teman, siswa dapat menjelaskan aturan merawat tanaman di
rumah dengan benar.
2. Setelah mengamati, siswa dapat mempresentasikan kegiatan merawat tanaman
dengan benar.
3. Setelah melakukan wawancara, siswa dapat menunjukkan ungkapan pujian dengan
tepat.
4. Setelah berlatih menyampaikan ungkapan pujian, siswa dapat menanggapi
ungkapan pujian secara lisan dengan tepat.
5. Dengan menggunakan latihan soal yang ada pada buku, siswa dapat
mengidentifikasi masalah sehari-hari yang melibatkan penjumlahan dua bilangan
dengan hasil maksimal 100 menggunakan benda konkret dengan benar.
6. Dengan menggunakan latihan soal yang ada pada buku, siswa dapat menentukan
hasil penjumlahan dua bilangan cacah dengan hasil maksimal 100 dengan bantuan
- Mengetahui cara merawat tanaman dengan baik.
- Wawancara dengan menggunakan kalimat pujian.
- Mengenal berbagai macam buah- buahan dan berhitung.
3. Pendekatan
mengkomunikasikan.

 Berbagai alat untuk merawat tanaman
 Buku teks
Alokasi
Waktu
dan doa bersama.
semangat’.
Inti  Siswa mengamati gambar tentang cara merawat 180
tanaman. Menit
 Siswa berdiskusi tentang aturan merawat tanaman
sesuai gambar.
 Siswa mewawancarai teman tentang merawat
tanaman yang pernah dilakukan teman.
 Wawancara dilakukan sesuai dengan tabel
pertanyaan yang tersedia di buku.
 Siswa juga dapat mengembangkan sendiri pertanyaan
yang ingin disampaikan.
 Siswa mempresentasikan hasil wawancara.
 Siswa berlatih menulis kalimat pujian untuk teman
yang sudah dapat merawat tanaman dengan baik.
 Sebelum menyampaikan pujian, siswa menuliskan
terlebih dahulu kalimat pujian yang ingin
disampaikan.
 Siswa membandingkan kalimat pujian yang dibuat
teman, dan saling memberi masukan tentang kalimat
pujian.
 Siswa berdiskusi tentang pengalaman menanam
pohon buah-buahan.
 Tidak semua orang dapat menanam pohon buah-
buahan, karena alas an lahan yang terbatas, dan tidak
memiliki pengetahuan yang baik tentang menanam
pohon buah.
 Akan tetapi, kita dapat mudah menemukan berbagai
jenis buah yang kita suka di pasar, meskipun tidak
dapat menanamnya. Hal ini adalah berkat jasa para
petani buah.
 Siswa berlatih mengenal berbagai buah dan
Alokasi
Waktu
tanamannya dengan cara menarik garis
 Siswa berlatih menyelesaikan soal-soal penjumlahan
dengan hasil maksimal 99.

Refleksi
 Jika semua siswa telah selesai, guru dan siswa
melakukan kegiatan refleksi hari itu. Dalam kegiatan
 Bagaimana perasaanmu saat kegiatan merawat
tanaman, menulis kalimat pujian, dan berlatih
matematika?
tersebut?
 Di akhir pembelajaran, siswa berdoa bersama sesuai
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
1. Penilaian Sikap:
2. Penilaian Pengetahuan a. Memasangkan
Banyaknya soal: 4
Skor maksimal 100
Skor tiap soal: 25.
b. Latihan soal matematika
Skor maksimal 100
Kunci jawaban
1. 20 + 20 = 40
2. 23 + 21 = 43
3. 30 + 20 = 50
4. 25 + 20 = 45
5. 30 + 30 = 60
3. Penilaian Keterampilan a. Penilaian: Observasi (Pengamatan)

Rubrik Kegiatan Mewawancarai Teman
Rubrik Kegiatan Bercerita

(RPP)

Materi Pokok :
- Menirukan gerakan pohon yang tertiup angin.
Hari, Tanggal :


teman, dan guru.
di sekolah.
4. (Keterampilan)


petunjuk kepada orang lain bahasa yang santun
dengan menggunakan bahasa kepada orang lain secara
yang santun secara lisan dan lisan dan tulis
daerah
berirama

dua dan tiga dimensi ekspresi dua dan tiga
dimensi

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Setelah mengamati, siswa dapat mengidentifikasi ciri-ciri karya ekspresi tiga dimensi
teknik dengan benar.
2. Setelah mengamati, siswa dapat mengidentifikasi alat dan bahan untuk membuat karya
tiga dimensi dengan benar.
3. Setelah mengamati, siswa dapat mengidentifikasi cara menggunakan alat dan bahan
untuk membuat karya tiga dimensi dengan benar.
4. Setelah mengamati, siswa dapat membuat karya karya tiga dimensi sesuai dengan
ide/gagasan, tema, dan obyek yang telah ditentukan dengan benar.
5. Setelah mengamati, siswa dapat menyebutkan ungkapan pemberian pujian dengan
benar.
irama (ketukan) tanpa/dengan iringan musik dalam aktivitas gerak berirama dengan
benar.
sesuai irama (ketukan) tanpa/dengan iringan musik dalam aktivitas gerak berirama dengan
benar.
- Menirukan gerakan pohon yang tertiup angin.
3. Pendekatan
mengkomunikasikan.

 Karton
 Lem
 Gunting
 Buku teks
Alokasi
Waktu
dan doa bersama.
semangat’.
Alokasi
Waktu
Inti  Siswa menjawab pertanyaan guru tentang cara 180
membuat pohon tiga dimensi yang sudah dilakukan Menit
pada pertemuan sebelumnya.
 Siswa mengumpulkan bahan-bahan dan membuat
rencana maket taman yang akan dibuat bersama
kelompok.
 Siswa membuat berbagai bentuk tanaman tiga
dimensi, lalu menyusunnya menjadi sebuah taman
(maket kebun).
 Siswa membandingkan hasil karya tiga dimensi
dengan hasil karya beberapa teman.
 Siswa berlatih menuliskan kalimat pujian untuk
teman, sesuai keunggulan karya yang ditunjukkan
teman-teman.
 Siswa saling menyampaikan kalimat pujian secara
langsung.
 Siswa bermain menirukan gerak tanaman sesuai
penjelasan yang ada pada buku.
 Jika siswa mendengar kata pohon kelapa, maka siswa
harus berdiri sendirian.
 Jika siswa mendengar kata pohon bambu, maka

siswa harus berpegangan tangan bersama empat
orang teman. Jika banyaknya siswa tidak sesuai,
maka sisa kelompok dapat berisi kurang atau lebih
dari 5.
 Jika siswa mendengar kata angin sepoi-sepoi, maka

siswa harus menggerakan badanke kiri dan ke kanan
secara perlahan.
 Jika siswa mendengar kata angin badai, maka siswa

akan menggerakan badan ke kiri dan ke kanan secara
cepat.
 Jika guru atau temanmu menyebutkan pohon rubuh,

maka kamu harus jongkok.
Alokasi
Waktu
 Ikuti tahapan instruksi berikut! Gerakan pertama.

Pohon kelapa berdiri tegak.
Pohon kelapa tertiup angin sepoi-sepoi.
Pohon kelapa tertiup angin badai.
Pohon kelapa akhirnya rubuh.
Gerakan kedua. Pohon bambu berdiri tegak.

Pohon bambu tertiup angin sepoi-sepoi.
Pohon bambu tertiup angin badai.
3 pohon bambu rubuh.
Semua pohon bambu rubuh.
 Mengikuti gerakan sesuai cerita
Siti pergi ke rumah nenek saat liburan.
Rumah nenek Siti di daerah pantai.
Di tepi pantai yang indah berdiri kokoh pohon
kelapa.
Daunya bergoyang kalau tertiup angin sepoi-sepoi.
Di depan rumah nenek Siti tumbuh pohon bambu.
Membuat rumah menjadi lebih rindang dan sejuk.
Tetapi saat pohon bambu terkena angin badai sangat
menakutkan.
Kerena anginnya sangat kencang membuat pohon
bambu roboh.
 Siswa berlatih membuat cerita sendiri. Cerita yang
menunjukkan gerakan tanaman. Lakukan gerakan
sesuai cerita yang dibacakan.
Refleksi
ini?
 Bagaimana perasaanmu saat membuat karya kolase,
menirukan gerak tanaman, dan membuat kalimat
pujian?
tersebut?
 Kegiatan kelas diakhiri berdoa bersama sesuai dengan
agama dan kepercayaan masing-masing dipimpin
j. SUMBER BELAJAR
H. PENILAIAN
1. Penilaian Sikap:
Menulis kalimat pujian
Skor Maksimal : 100
Kunci Jawaban: Sesuai jawaban siswa, tetapi harus berisi kalimat pujian untuk teman.
Rubrik Kegiatan Membuat Karya Tiga Dimensi.

Instrumen observasi berbentuk lembar pengamatan gerakan menirukan gerak tanaman
(RPP)

Materi Pokok :
- Mengenal tumbuhan sebagai sumber makanan.
- Berhitung penjumalan menyusun kebawah.
Hari, Tanggal :

teman, dan guru.
dan di sekolah.
4. (Keterampilan)


permintaan maaf, tolong, permintaan maaf,
dan pemberian pujian, tolong, dan pemberian
ajakan, pemberitahuan, pujian, dengan
perintah, dan petunjuk menggunakan bahasa
kepada orang lain dengan yang santun kepada
menggunakan bahasa yang orang lain secara lisan
santun secara lisan dan dan tulis
daerah
dan pengurangan bilangan sehari-hari yang
yang melibatkan bilangan berkaitan dengan
dalam kehidupan sehari- pengurangan bilangan
hari serta mengaitkan yang melibatkan
penjumlahan dan bilangan cacah sampai
pengurangan dengan 99

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Setelah mengamati, siswa dapat menyebutkan ungkapan pemberian pujian dengan
benar.
2. Setelah mengamati, siswa dapat menulis ungkapan pujian lisan atau tulis dengan
rapi.
3. Dengan menggunakan latihan soal yang ada pada buku, siswa dapat menjelaskan
cara penjumlahan dua bilangan cacah dengan hasil maksimal 100 menggunakan benda
konkret dengan benar.
4. Dengan menggunakan latihan soal yang ada pada buku, siswa dapat menentukan
hasil penjumlahan dua bilangan cacah dengan hasil maksimal 100 dengan bantuan
- Mengenal tumbuhan sebagai sumber makanan.
- Berhitung penjumalan menyusun kebawah.
3. Pendekatan
mengkomunikasikan.

 Berbagai makanan yang berasal dari tanaman seperti jagung, buah, sayuran,
dan singkong
 Buku teks
Alokasi
Waktu
semangat’.
Alokasi
Waktu
Inti  Siswa mengamati berbagai macam hasil tanaman, 180
dan menjawab pertanyaan tentang pengalaman Menit
mencicipi makanan tersebut.
 Siswa menjawab pertanyaan guru dan berbagi
pengalaman untuk menjelaskan ciri-ciri pohon
yang sesuai dengan buah yang dihasilkan.
 Siswa mendengarkan penjelasan guru tentang
manfaat dan bagian-bagian tanaman yang dapat
dinikmati.
 Siswa berlatih mengidentifikasi gambar makanan
yang berasal dari tanaman.
 Siswa berlatih memasangkan gambar hasil
tanaman dengan bagian tanaman yang biasa
dimakan.
 Siswa berlatih menulis dengan menyalin kata yang
ada pada buku.
 Siswa membaca teks tentang Membuat Sayur Sop
Bersama Ibu.
 Siswa berlatih menulis ungkapan pujian sesuai teks
yang dibaca.
 Siswa berlatih menyelesaikan soal penjumlahan
dengan cara susun ke bawah.
 Siswa berlatih menyelesaikan soal yang ada pada
buku.

Refleksi
beberapa pertanyaan berikut ini:
 Apa yang kamu pelajari hari ini?
 Bagaimana perasaanmu saat berlatih menuliskan
kalimat pujian dan menyelesaikan soal-soal
matematika?
lanjut?
informasi tersebut?
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
(RPP)

Materi Pokok :
- Mengetahui cara merawat tumbuhan dengan baik.
- Berhitung dengan mengetahui benda yang lebih banyak, lebih sedikit atau sama
dengan.
Hari, Tanggal :


teman, dan guru.
dan di sekolah.
4. (Keterampilan)


menggunakan bahasa yang lisan dan tulis
daerah
hari serta mengaitkan cacah sampai dengan 99
penjumlahan dan
pengurangan
hari di rumah

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Setelah membaca teks, siswa dapat menjelaskan aturan merawat tanaman di rumah
dengan benar.
2. Setelah mengamati, siswa dapat mempraktikkan merawat tanaman di sekitar sekolah
dengan benar.
3. Setelah mengamati, siswa dapat menyebutkan ungkapan pemberian dengan benar.
5. Dengan menggunakan latihan soal yang ada pada buku, siswa dapat mengidentifikasi
masalah sehari-hari yang melibatkan penjumlahan dua bilangan dengan hasil maksimal
menggunakan benda konkret dengan benar.
6. Dengan menggunakan latihan soal yang ada pada buku, siswa dapat menjelaskan cara
penjumlahan dua bilangan cacah dengan hasil maksimal 100 menggunakan benda konkret
dengan benar.
7. Dengan menggunakan latihan soal yang ada pada buku, siswa dapat menyelesaikan
masalah dalam kehidupan sehari-hari yang berkaitan dengan penjumlahan 2 bilangan
cacah dengan hasil maksimal 100 dengan benar.
8. Dengan menggunakan latihan soal yang ada pada buku, siswa dapat menentukan hasil
penjumlahan dua bilangan cacah dengan hasil maksimal 100 dengan bantuan benda
Mengetahui cara merawat tumbuhan dengan baik.
Berhitung dengan mengetahui benda yang lebih banyak, lebih sedikit atau sama
dengan.
3. Pendekatan
mengkomunikasikan.

 Buku teks
 Alat-alat untuk merapikan tanaman di halaman sekitar sekolah.
Alokasi
Waktu
Inti  Siswa membaca teks dan memperhatikan 180
aturan merawat tanaman yang ada pada teks.. Menit
 Siswa menjawab pertanyaan sesuai dengan teks
yang dibaca.
 Siswa bertugas merapikan tanaman yang ada di
sekitar rumah, lalu membuat laporan tentang
kegiatan tersebut yang akan disampaikan
kepada guru pada pertemuan berikutnya.
 siswa menjawab pertanyaan guru tentang
ungkapan pujian.
 Sebelumnya siswa mengamati contoh kalimat
pujian yang ada pada buku sesuai gambar.
 Siswa berlatih menulis kalimat ungkapan pujian
sesuai gambar.
 Siswa berlatih menyelesaikan soal-soal
penjumlahan yang diberikan guru.
 Siswa berlatih menyelesaikan soal-soal yang ada
pada buku.

Refleksi
beberapa berikut ini. Apa yang kamu pelajari
hari ini?
 Bagaimana perasaanmu saat merawat tanaman,
menulis pujian, dan menyelesaikan soal-soal
matematika?
Alokasi
Waktu
lanjut?
informasi tersebut?
refleksi.
 Di akhir pembelajaran, siswa berdoa bersama
piket.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
Tes tertulis: Skor
a. Menyelesaikan soal-soal latihan penjumlahan
Jumlah soal: 5 buah
Skor maksimal: 100
Kunci Jawaban:
1. 53 + 44 = 97
2. 22 + 11 = 33
3. 10 + 31 = 41
4. 25 + 22 = 47
5. 26 + 21 = 47
b. Menyelesaikan soal-soal pecahan

3. Penilaian Keterampilan : Keterampilan a. Penilaian: Observasi (Pengamatan)
Remedial
Guru memberikan bimbingan khusus untuk siswa yang belum dapat menuliskan
kalimat pujian.
Guru memberikan bimbingan khusus untuk siswa yang belum dapat menyelesaikan
soal-soal penjumlahan dengan soal yang lebih sederhana.

Siswa-siswa bersama-sama membuat taman sekolah dan merawatnya.
Memberikan pujian langsung terhadap orang sekitar.
Refleksi Guru
Hal-hal apa saja yang perlu menjadi perhatian Bapak/Ibu Guru selama pembelajaran?
Siswa mana saja yang perlu mendapatkan perhatian khusus?
Hal-hal apa saja menjadi catatan keberhasilan pembelajaran yang telah Bapak/Ibu
Guru lakukan?
Hal-hal apa saja yang harus diperbaiki dan ditingkatkan agar pembelajaran yang
Bapak/Ibu Guru lakukan menjadi lebih efektif?
(RPP)

Tema : 7 Benda, Hewan dan Tanaman Sekitarku
Sub Tema : 4 Bentuk, Warna, Ukuran dan Permukaan Benda.
Materi Pokok :
- Mengenal bentuk dan benda yang berbeda – beda.
- Mengetahui aturan di rumah.
- Membuat benda kesukaan dari tanah liat.
Hari, Tanggal :


teman, dan guru.
dan di sekolah.
4. (Keterampilan)


lingkungan. teks tulis sederhana

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Setelah mengamati gambar yang ada pada buku, siswa dapat mengelompokkan benda-
benda sesuai ciri-ciri yang ditentukan dengan benar.
2. Setelah berdiskusi, siswa dapat menemukan makna kata tentang berbagai jenis di
lingkungan sekitar dengan benar.
3. Setelah mewawancarai teman, siswa dapat menjelaskan aturan di rumah berkaitan
dengan benda-benda dengan benar.
4. Setelah mengamati, siswa dapat memeragakan kegiatan berkaitan dengan aturan tentang
benda-benda dengan benar.
5. Setelah mengamati langkah-langkah pembuatan karya, siswa dapat mengidentifikasi
pemanfaatan tanah dan atau batuan dalam membuat karya kerajinan (misalnya dari
tanah liat atau pasir warna) dengan benar.
6. Setelah mengamati, siswa dapat membuat karya kerajinan dengan memanfaatkan bahan-
bahan dari tanah dan atau batuan (misalnya dari tanah liat atau pasir warna) dengan rapi.
- Mengenal bentuk dan benda yang berbeda – beda.
- Mengetahui aturan di rumah.
- Membuat benda kesukaan dari tanah liat.
3. Pendekatan
mengkomunikasikan.
Gunting, Lem, Tanah liat, Pewarna untuk karya tanah liat dan Buku teks
Alokasi
Waktu
Inti  Siswa bersama-sama membaca teks tentang benda- 180
benda. Menit
 Siswa mengamati berbagai gambar benda yang ada
pada buku, dan menggunting gambar-gambar yang
sudah diberi tanda untuk digunting.
 Setelah digunting, siswa berlatih mengelompokkan
gambar benda-benda berdasarkan persamaan.
Gambar benda tersebut dapat dikelompokkan
berdasarkan warna, bentuk, dan ukuran.
 Setelah berlatih mengelompokkan benda, siswa
menempelkan gambar benda-benda tersebut sesuai
dengan ciri-ciri yang dimilikinya.
 Pengelompokkan tidak harus sama antarsiswa, yang
terpenting siswa memiliki alas an yang tepat dalam
mengelompokkan sumber benda tersebut.
 Siswa berdiskusi membahas kemungkinan yang
terjadi jika semua benda di sekitar kita berwarna
sama.
 Siswa juga berdiskusi membahas kemungkinan yang
terjadi jika semua benda di sekitar berukuran sama
besar.
 Beberapa siswa menyampaikan hasil diskusi dan
saling memberi tanggapan tentang hasil diskusi.
 Siswa berlatih mewawancara teman untuk
mengetahui kebiasan sehari-hari temannya dalam
merapikan kamar.
 Siswa mewawancara sesuai pertanyaan yang ada
pada buku.
 Setelah mengetahui kebiasaan teman-teman, siswa
berlatih merapikan kelas.
 Pertanyaan mengenai benda dan disukai dan
apakah siswa dapat membuat atau tidak, hanya
merupakan pertanyaan untuk kegiatan diskusi
tambahan.
 Setiap siswa menyebutkan benda yang sangat
disukainya. Benda yang disukai siswa biasanya
berupa mainan.
 Siswa mendengarkan penjelasan tentang karya dari
Alokasi
Waktu
tanah liat, dan siswa diajak untuk membuat karya
dari tanah liat.
 Masing-masing siswa menentukan benda yang ingin
dibuat menjadi karya tanah liat.
 Setiap siswa mendapatkan tanah liat, lalu
dilanjutkan dengan membentuk benda
menggunakan tanah liat.
 Hasil membentuk benda dijemur sampai kering. Jika
memungkinkan, hasil karya dapat langsung diwarnai
menggunakan cat.

Refleksi
 Guru dan siswa melakukan kegiatan refleksi hari itu.
pertanyaan berikut ini.Apa yang kamu pelajari hari
ini? Bagaimana perasaanmu saat kegiatan
mengelompokkan benda, mengenal aturan benda,
dan membuat karya dari tanah liat?
lanjut?
tersebut?
 Pertanyaan yang diajukan guru pada kegiatan
 Kegiatan kelas diakhiri berdoa bersama sesuai
H. SUMBER BELAJAR
PENILAIAN
1. Penilaian Sikap:
Tes tertulis: Skor
Mengelompokkan benda berdasarkan ciri-ciri
Jumlah soal: 9 buah
Skor maksimal: 100
Penilaian: jumlah benar 9 X 100
Kunci Jawaban : bisa beragam sesuai pemahaman siswa.
3. Penilaian Keterampilan: a. Penilaian: Unjuk Kerja
Rubrik Penilaian Membuat Karya dari Tanah Liat

Instrumen observasi berbentuk lembar pengamatan merapikan barang-barang di
Kelas.
c. Penilaian: Observasi (Pengamatan)

Rubrik Kegiatan Mewawancara Teman.
(RPP)

Materi Pokok :
- Membedakan benda bentuk dan ukuran suatu benda.
- Membuat kalimat untuk membandingkan kedua gambar.
- Menirukan gerakan.
Hari, Tanggal :


guru.
di sekolah.
4. (Keterampilan)


teks pendek (berupa gambar, dan dibantu dengan
slogan sederhana, tulisan, bahasa daerah mengenai
dan/atau syair lagu) dan/atau berbagai jenis benda di
eksplorasi lingkungan. lingkungan sekitar dalam
teks tulis sederhana
 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Setelah mengamati, siswa dapat menunjukkan penggunaan kosakata tentang berbagai
jenis benda di lingkungan sekitar dalam suatu kalimat dengan tepat.
2. Setelah mengamati, siswa dapat menggunakan kosakata tentang berbagai jenis benda di
lingkungan sekitar dalam kalimat dengan tepat.
4. Setelah mengamati, siswa dapat mempraktikkan gerak dasar menekuk dan meliuk sesuai
irama (ketukan) tanpa/dengan iringan musik dalam aktivitas gerak berirama dengan
benar.
- Membedakan benda bentuk dan ukuran suatu benda.
- Membuat kalimat untuk membandingkan kedua gambar. - Menirukan gerakan.

3. Pendekatan
mengkomunikasikan).

 Berbagai jenis bola dengan berbagai jenis ukuran.
 Buku teks
Alokasi
Waktu
doa bersama.
semangat’.
Inti  Siswa mengamati berbagai jenis bola yang biasa 180
digunakan saat berolah raga. Ada bola sepak, bola Menit
basket, bola tenis, bola pingpong, dan juga kok untuk
bulutangkis.
 Benda di sekitar juga memiliki berbagai jenis ukuran.
Ada yang besar dan ada yang kecil.
 Siswa berlatih memasangkan bola dengan jenis
kegiatan olahraga.
 Siswa juga berlatih membuat kalimat sesuai gambar.
 Siswa berlatih memasangkan bola dengan jenis
kegiatan olah raga.
 Siswa juga berlatih membuat kalimat sesuai gambar.
Melalui kegiatan membuat kalimat, siswa diharapkan
dapat membandingkan ukuran pat menganl berbagai
kosa kata benda.
 Saat berolahraga, biasanya para pemain meliukkan
badan ke kanan dan ke kiri untuk mengejar bola.
 Siswa berlatih meliukkan badan agar saat memainkan
permainan olahraga tersebut, badan sudah tidak kaku.
Lakukan gerakan-gerakan berikut ini!
Alokasi
Waktu
Refleksi
ini?
 Bagaimana perasaanmu saat mengenal berbagai ukuran
benda dan berlatih meliukkan badan?
tersebut?
 Kegiatan kelas diakhiri dengan berdoa bersama sesuai
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
1. Penilaian Sikap:
2. Penilaian Pengetahuan a. Memasangkan permainan dan bola yang digunakan.
Banyaknya soal 4
Nilai masing-masing soal 25
b. Membuat kalimat
Banyaknya soal 3
Nilai = banyaknya niali benar/3 X 100
Jawaban bisa sangat beragam tergantung pendapat siswa, tetapi yang harus terpenuhi
adalah, kalimat yang dibuat sesuai gambar dan membandingkan kedua benda dalam
gambar.
3. Penilaian Keterampilan a. Penilaian: Observasi (Pengamatan)
Instrumen observasi berbentuk lembar pengamatan berjalan dan berlari.
Rubrik Kegiatan Membuat Kalimat
(RPP)

Materi Pokok :
- Membacakan percakapan bersama teman.
- Menghitung dengan soal cerita.
Hari, Tanggal :


guru.
di sekolah.
4. (Keterampilan)


lingkungan. teks tulis sederhana
dalam kehidupan sehari-hari yang melibatkan bilangan
penjumlahan dan
pengurangan
3. PPKn 1.2 Menunjukkan sikap 3.2 Mengidentifikasi

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Setelah bermain peran, siswa dapat menyebutkan aturan di rumah berkaitan dengan benda-
benda dengan benar.
2. Melalui kegiatan bermain peran, siswa dapat mempresentasikan aturan tentang benda-benda
dengan benar.
3. Setelah mengamati, siswa dapat menunjukkan penggunaan kosakata tentang berbagai jenis
benda di lingkungan sekitar dalam suatu kalimat dengan tepat .
4. Setelah mengamati, siswa dapat menggunakan kosakata tentang berbagai jenis benda di
lingkungan sekitar dalam kalimat dengan tepat.
5. Setelah mengamati, siswa dapat mengidentifikasi masalah sehari-hari yang melibatkan
pengurangan dua bilangan cacah (41 sampai dengan 99) tanpa teknik meminjam dengan
bantuan konkret dengan benar.
6. Setelah mengamati, siswa dapat menyelesaikan masalah sehari-hari yang melibatkan
pengurangan dua bilangan cacah (41 sampai dengan 99) tanpa teknik meminjam dengan
bantuan konkret dengan benar.
- Membacakan percakapan bersama teman.
- Menghitung dengan soal cerita.
3. Pendekatan
mengkomunikasikan.

 Berbagai alat yang bisa digunakan menjadi alat bantu penyelesaian soal-soal
pengurangan
 Buku teks
Alokasi
Waktu
dan doa bersama.
Alokasi
Waktu
semangat’.
Inti  Siswa mendengarkan guru membacakan teks 180
percakapan. Menit
 Siswa mengikuti cara guru membacakan teks
percakapan.
 Siswa berdiskusi tentang isi percakapan. Isi
percakapan mengenai aturan dalam meminjam
barang yang bukan miliknya.
 Siswa berbagi pengalaman saat meminjam barang
teman, diawali dengan meminta izin dan diakhiri
dengan berterima kasih saat mengembalikan barang
pinjaman.
 Siswa secara berkelompok berlatih memerankan
cerita sesuai teks percakapan.
 Siswa tampil berkelompok secara bergantian.
 Siswa berlatih mendeskripsikan dua buah benda.
 Pertama-tama siswa memilih 2 jenis benda yang ada
di rumah atau di kelas.
 Siswa menggambar kedua benda tersebut, lalu
mendeskripsikan sesuai contoh.
 Siswa berlatih menyelesaikan soal-soal pengurangan
yang diberikan guru.
 Siswa berlatih mengerjakan soal-soal yang berkaitan
dengan pengurangan.

Refleksi
 Jika semua siswa telah selesai, guru dan siswa
melakukan refleksi kegiatan hari itu. Dalam kegiatan
 Bagaimana perasaanmu saat kegiatan bermain peran,
menyusun kata, dan menyelesaikan soal-soal
pengurangan?
tersebut?
 Di akhir pembelajaran, siswa berdoa bersama sesuai
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
1. Penilaian Sikap:
2. Penilaian Pengetahuan a. Menyusun huruf menjadi kata
Banyaknya soal: 5
Skor maksimal 100
Skor tiap soal: 20
Kunci Jawaban
1. Guling
2. Lampu
3. Kasur
4. Pintu
5. Lantai
b. Menyelesaikan soal-soal pengurangan.
Kunci jawaban
1. 54 – 23 = 31
2. 64 – 34 = 30
3. 46 – 42 = 4
Penilaian : Unjuk Kerja
Rubrik Penilaian Bermain Peran
Rubrik Kegiatan Mendeskripsikan Benda.

(RPP)

Materi Pokok :
- Membedakan tekstur benda ada yang kasar ada yang halus.
- Membuat kalimat untuk membandingkan dua benda.
- Membuat hiasan.
Hari, Tanggal :


teman, dan guru.
di sekolah.
4. (Keterampilan)


tentang berbagai jenis benda kosakata bahasa
di lingkungan sekitar melalui Indonesia dengan ejaan
teks pendek (berupa gambar, yang tepat dan dibantu
slogan sederhana, tulisan, dengan bahasa daerah
dan/atau syair lagu) dan/atau mengenai berbagai jenis
eksplorasi lingkungan benda di lingkungan
sekitar dalam teks tulis
sederhana
berirama

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Setelah mengamati, siswa dapat menunjukkan penggunaan kosakata tentang berbagai
jenis benda di lingkungan sekitar dalam suatu kalimat dengan tepat .
2. Setelah mengamati, siswa dapat menggunakan kosakata tentang berbagai jenis benda
di lingkungan sekitar dalam kalimat dengan tepat.
3. Setelah membaca, siswa dapat mengidentifikasi pemanfaatan tanah dan atau batuan
dalam membuat karya kerajinan (misalnya dari tanah liat atau pasir warna) dengan
benar.
4. Setelah mengamati, siswa dapat membuat karya kerajinan dengan memanfaatkan
bahan-bahan dari tanah dan atau batuan (misalnya dari tanah liat atau pasir warna)
dengan rapi.
sesuai irama (ketukan) tanpa iringan musik dalam aktivitas gerak berirama dengan
benar.
- Membedakan tekstur benda ada yang kasar ada yang halus.
- Membuat kalimat untuk membandingkan dua benda.
- Membuat hiasan.
3. Pendekatan
mengkomunikasikan.

 Berbagai benda dengan jenis permukaan yang berbeda-beda
 Pasir
 Pewarna /cat untuk mewarnai pasir
 Buku teks
Alokasi
Waktu
dan doa bersama.
semangat’.
Inti  Siswa membaca teks tentang permukaan benda- 180
benda di sekitar. Ada benda yang permukaannya Menit
halus dan ada pula benda yang permukaannya kasar.
 Kegiatan bisa divariasikan dengan sebuah permainan
tebak benda.
 Siswa mengidentifikasi benda di sekitar kelas sesuai
jenis-jenis permukaan benda.
 Siswa mengelompokkan benda di sekitar kelas sesuai
jenis permukaan, lalu menuliskan pada tempat yang
tersedia.
 Siswa berlatih membuat kalimat dengan cara
membandingkan permukaan benda seperti contoh.
 Misalnya Permukaan baju lembut, tetapi permukaan
batu bata kasar.
 Siswa mengamati pasir dan sama-sama
menyimpulkan permukaan pasir.
 Siswa mengamati berbagai hasil lukisan yang diwarnai
menggunakan pasir.
 Siswa membuat gambar yang diinginkan.
 Setelah selesai digambar, seluruh permukaan gambar
dilapisi lem.
 Taburkan pasir di atas seluruh permukaan gambar
tersebut, dan biarkan sampai kering.
 Jika ada dua jenis pasir, penaburan pasir disesuaikan
dengan warna pasir yang ingin muncul pada lukisan
tersebut.
 Setelah kering, siswa dapat memberi warna lukisan
tersebut menggunakan cat warna. Hal ini harus
dilakukan secara hati-hati agar pasir tidah lepas.
 Kertas dan karet adalah contoh benda yang memiliki
permukaan halus.
 Kertas dan karet dapat diubah bentuknya. Kertas
dapat dilipat untuk membentuk berbagai bentuk.
Karet dapat ditarik untuk membentuk benda.
 Badan pun dapat dilatih agar menjadi lentur.
 Siswa mempraktikkan gerak meliuk agar badan
Alokasi
Waktu
menjadi lentur.
1. Tahapan geraknya sebagai berikut Sikap awal badan
berdiri tegak.
2. Rentangkan kedua tangan ke depan.
1. Mulailah memutar badan ke arah: Bawah (membungkukkan
badan)
1. Kiri bawah
1. Ke samping kiri dan kanan
1. Ke atas ( melentingkan badan)
1. Kanan atas
1. Kiri atas
1.

Refleksi
ini?
 Bagaimana perasaanmu saat melakukan tebak benda,
membuat lukisan dari pasir, dan meliukkan badan?
tersebut?
agama dan kepercayaan masing-masing dipimpin
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
1. Penilaian Sikap:
Mengelompokkan benda dengan permukaan yang kasar dan halus.
Skor Maksimal : 100
Kunci Jawaban: Sesuai jawaban siswa, tetapi harus sesuai dengan jenis-jenis permukaan
benda yang halus dan kasar.
Rubrik Penilaian Menggambar dan Mewarnai dengan Pasir.

Instrumen Observasi Berbentuk Lembar Pengamatan Meliukan Badan.
Rubrik Kegiatan Membuat Kalimat.

(RPP)

Materi Pokok :
- Bermain tebak tebakan.
- Berhitung.
Hari, Tanggal :


teman, dan guru.
dan di sekolah.
4. (Keterampilan)

1. Bahasa Indonesia
3.6 Menguraikan kosakata 4.6 Menggunakan
2. Matematika
3.4 Menjelaskan dan 4.4 Menyelesaikan
dan pengurangan bilangan sehari-hari yang
yang melibatkan bilangan berkaitan dengan
dalam kehidupan sehari- pengurangan bilangan
hari serta mengaitkan yang melibatkan
penjumlahan dan bilangan cacah sampai
pengurangan dengan 99

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Setelah bermain tebak benda, siswa dapat menunjukkan kosa kata tentang berbagai jenis
2. Setelah bermain tebak-tebakan, siswa dapat menggunakan kosakata tentang berbagai jenis
3. Setelah mengamati, siswa dapat menjelaskan cara pengurangan dua bilangan cacah (41-
99) dengan bantuan benda konkret dengan benar.
4. Setelah mengamati, siswa dapat menyelesaikan masalah sehari-hari yang melibatkan
pengurangan dua bilangan cacah (41-99) tanpa teknik meminjam dengan bantuan benda
- Bermain tebak tebakan.
- Berhitung.
3. Pendekatan
mengkomunikasikan.

 Kotak berisi benda-benda
 Buku teks
Alokasi
Waktu
dan doa bersama.
semangat’.
Inti  Kelas dibagi menjadi empat kelompok. Setiap 180
kelompok mendapatkan satu buah kotak berisi Menit
berbagai macam benda, juga alat penutup mata.
 Secara bergantian, siswa mencoba menebak benda
dengan cara mata ditutup dan hanya tangan yang
masuk ke dalam kotak.
 Siswa berbagi pengalaman tentang cara menebak
benda.
 Siswa berlatih mengenal berbagai jenis bentuk
benda melalui kegiatan menulis.
 Siswa memilih salah satu jenis benda yang akan
diminta untuk ditebak oleh temannya.
 Siswa menuliskan ciri-ciri benda tersebut, mulai
dari bentuk, warna, permukaan, kegunaan dan
lain-lain.
 Urutkan ciri-ciri mulai dari hal yang paling sulit
untuk ditebak, agar permainan lebih mengasyikan.
 Siswa menyampaikan ciri-ciri tersebut kepada
teman-temannya secara bertahap. Misalnya
sampaikan terlebih dahulu satu ciri, biarkan teman
menebaknya.
 Jika masih belum dapat ditebak, siswa dapat
menyebutkan ciri-ciri lainnya.
 Lakukan secara bergantian.
 Siswa bermain kartu pasangan soal pengurangan
Alokasi
Waktu
dengan kartu jawaban. Kartu dibuat seperti kartu
domino. Salah satu bagian berisi soal
pengurangan, di bagian lain berisi bilangan sebagai
jawaban soal untuk kartu lainnya.
 Kelas dibagi menjadi beberapa kelompok. Setiap
kelompok mendapat sepaket kartu. Siswa berlatih
menyelesaikan soal pengurangan melalui
permainan kartu.
 Siswa melanjutkan latihan menyelesaikan soal
pengurangan yang ada pada buku.

Refleksi
beberapa pertanyaan berikut ini. Apa yang kamu
pelajari hari ini?
 Bagaimana perasaanmu saat bermain tebak benda,
menulis, dan menyelesaikan soal-soal matematika?
lanjut?
tersebut?
H. SUMBER BELAJAR
PENILAIAN
2. Penilaian Pengetahuan a. Menentukan hasil pengurangan
Banyaknya soal : 3 buah
Penghitungan skor jumlah benar / 90 X 100
Kunci Jawaban
1. 62 – 20 = 42
2. 48 – 20 = 28
3. Soal ketiga tergantung hasil kreativitas siswa dalam membuat soal.
Penilaian Unjuk Kerja
Rubrik Kegiatan Mendeskripsikan Benda
(RPP)

Pembelajaran Ke- : Bahasa Indonesia, Matematika dan PPKN
Materi Pokok :
- Mengetahui ciri – ciri dan kegunaan yang berbeda – beda.
- Berhitung.
Hari, Tanggal :


teman, dan guru.
dan di sekolah.
4. (Keterampilan)


hari serta mengaitkan cacah sampai dengan 99
penjumlahan dan
pengurangan
3. PPKn 1.2 Menunjukkan sikap 3.2 Mengidentifikasi

hari di rumah

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Setelah mengamati, siswa dapat menunjukkan kosa kata tentang berbagai jenis benda
di lingkungan sekitar dengan tepat.
2. Setelah mengamati, siswa dapat menggunakan kosakata tentang berbagai jenis benda
di lingkungan sekitar dengan tepat.
3. Setelah mengamati, siswa dapat menggali informasi tentang aturan di rumah berkaitan
dengan benda-benda dengan benar.
4. Setelah mengamati, siswa dapat mendata kegiatan berkaitan dengan aturan tentang
benda-benda yang ada di rumah dengan benar.
5. Setelah mengamati, siswa dapat mengidentifikasi hubungan pengurangan dan
penjumlahan dengan benar.
6. Setelah mengamati, siswa dapat mengubah kalimat matematika pengurangan menjadi
penjumlahan dan sebaliknya dengan benar.
- Mengetahui ciri – ciri dan kegunaan yang berbeda – beda.
- Berhitung.
3. Pendekatan
mengkomunikasikan.

 Buku teks
Alokasi
Waktu
Alokasi
Waktu
Inti  Siswa mengamati gambar-gambar benda yang 180
ada pada buku. Menit
 Siswa membaca bersama teks yang ada pada
buku tentang ciri-ciri dan kegunaan benda. Ada
benda yang terbuat dari karet, plastik, kaca,
kain, logam, dan kertas.
 Siswa berdiskusi tentang isi bacaan dan
membandingkan dengan benda-benda yang
ada di sekitar.
 Siswa berdiskusi mengenai beberapa
pertanyaan berikut. Mengapa jendela terbuat
dari kaca?
 Mengapa rumah tidak dibuat dari kertas?
 Mengapa kursi dibuat dari kayu atau plastik?
 Siswa mengidentifikasi bahan-bahan pembuat
benda dan ciri-ciri yang dimiliki, serta
kegunaannya.
 Siswa saling memeriksa dan membandingkan
hasil pekerjaan.
 Siswa mendengarkan penjelasan guru tentang
hubungan antara penjumlahan dengan
pengurangan seperti berikut. 30 + 12 = 42
42 – 12 = 30
42 – 30 = 12
 Siswa diminta untuk melihat hubungan dari
penjumlahan dan pengurangan tersebut.
 Siswa berlatih menyelesaikan soal-soal yang
berkaitan dengan hubungan antara
penjumlahan dan pengurangan.
 Siswa berdiskusi tentang kegiatan yang ada
pada gambar.
 Siswa berdiskusi tentang sikap yang harus
dilakukan saat bermain di taman bermain,
aturan kerapian pakaian, menjaga kesehatan,
dan menjaga kebersihan lingkungan.
 Siswa berlatih menentukan gambar yang
menunjukkan sikap yang benar dan sikap yang
salah beserta alasannya.
 Siswa mempresentasikan hasil kerja.
Refleksi
 Guru dan siswa melakukan kegiatan refleksi hari
beberapa pertanyaan berikut ini. Apa yang
kamu pelajari hari ini?
 Bagaimana perasaanmu saat mengidentifikasi
benda, berlatih soal matematika, dan
menentukan aturan menggunakan benda?
Alokasi
Waktu
 Informasi apa yang ingin kamu ketahui lebih
lanjut?
 Bagaimana caramu untuk mendapatkan
informasi tersebut?
refleksi.
 Di akhir pembelajaran, siswa berdoa bersama
piket.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
Pengamatan dan pencatatan sikap siswa selama kegiatan menggunakan 155
lembar observasi (lihat pedoman penilaian).
Tes tertulis: Skor
a. Mengidentifikasi benda-benda di sekitar.
Jumlah soal: 10 buah
Skor maksimal: 100
Kunci Jawaban:
1. Gelas terbuat dari kaca. Ciri-ciri bening, keras, dan permukaan halus. Kegunaan untuk
membuat gelas, kacamata, jendela, dll.
2. Lemari kelas (tergantung kondisi kelas) ada yang terbuat dari kayu, besi, atau kaca. Kegunaan
untuk menyimpan barang-barang.
3. Pintu kelas (tergantung kondisi kelas) ada yang terbuat dari kayu, besi, atau kaca. Kegunaan
untuk memberi batasan jalan keluar masuk.
4. Buku terbuat dari kertas. Ciri-ciri permukaan halus. Kegunaan untuk menulis/membaca.
5. Ayunan biasanya terbuat dari besi. Ciri-ciri keras. Kegunaan untuk bermain.
6. Ember biasanya terbuat dari plastik. Ciri-ciri bahannya kuat dan permukaan halus. Kegunaan
untuk menyimpan air, cucian, dll.
7. Panci terbuat dari logam. Ciri-ciri keras dan mengkilap. Kegunaan sebagai alat memasak.
8. Selimut terbuat dari kain. Permukaannya lembut. Selimut biasa digunakan untuk melindungi
tubuh dari kedinginan.
9. Penghapus terbuat dari karet, biasanya elastis, berguna untuk menghapus tulisan.
10. Pensil terbuat dari kayu dengan permukaan halus, berguna untuk menulis.
b. Menentukan hubungan penjumlahan dan pengurangan.

Nilai = banyak jawaban benar/6 X 10
Kunci jawaban:
1. 22 + 24 = 46
2. 46 – 24 = 22
3. 46 – 22 = 24
4. 45 + 33 = 78
78 – 33 = 45
78 – 45 = 33
79 53 + 35 = 88
88 – 53 = 35
88 – 35 = 53
89 25 + 61 = 86
86 – 25 = 61
86 – 61 = 25
c. Menentukan Perilaku yang baik dan tidak baik pada gambar.
Nilai = banyaknya jawaban benar/7 X 10
Kunci jawaban
1. Benar
2. Salah
3. Salah
4. Salah
5. Benar
6. Salah
7. Salah
3. Penilaian Keterampilan : Keterampilan
Penilaian : Unjuk Kerja
Rubrik Penilaian Presentasi
s
Rubrik Kegiatan Menuliskan Kalimat
Remedial
Guru memberikan bimbingan khusus bagi siswa yang belum dapat memahami
makna kata-kata yang berkaitan dengan benda dan menggunakan dalam
kalimat.
cara menyelesaikan soal-soal pengurangan.
hubungan antara penjumlahan dan pengurangan.

Siswa bertugas merapikan kamarnya sendiri selama satu minggu dan membuat
laporan yang diketahui oleh orang tua.
Siswa berkunjung ke tempat pembuatan karya tanah liat.
(RPP)

Tema : 8 Peristiwa Alam
Sub Tema : 1 Peristiwa Siang dan Malam.
Materi Pokok :
- Menentukan kosakata yang berkaitan dengan peristiwa siang dan malam melalui teks
pendek (gambar, tulisan, dan/atau syair lagu) dan/ atau eksplorasi lingkungan.
- Mengenal elemen musik melalui lagu.
- Mensyukuri ditetapkannya bintang, rantai, pohon beringin, kepala banteng, dan
padi kapas sebagai gambar pada lambang negara“Garuda Pancasila”.

Hari, Tanggal :


teman, dan guru.
dan di sekolah.
4. (Keterampilan)

1. Bahasa Indonesia 3.7 Menentukan kosakata 4.7 Menyampaikan

yang berkaitan dengan penjelasan dengan kosa
peristiwa siang dan malam kata Bahasa Indonesia
melalui teks pendek (gambar, dan dibantu dengan
tulisan, dan/atau syair lagu) bahasa daerah mengenai
dan/ atau eksplorasi peristiwa siang dan
lingkungan. malam dalam teks tulis
dan gambar.
melalui lagu musik melalui lagu.
3. PPKN 1.1 Mensyukuri ditetapkannya 3.1 Mengenal simbol-
bintang, rantai, pohon simbol sila Pancasila
beringin, kepala banteng, dan dalam lambang negara
padi kapas sebagai gambar “Garuda Pancasila”.
pada lambang negara 4.1 Menceritakan simbol-
“Garuda Pancasila”. simbol sila Pancasila pada
2.1 Bersikap santun, rukun, Lambang Garuda sila
mandiri, dan percaya diri Pancasila.
dalam kehidupan sehari-hari.

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Dengan membaca teks dan menyanyi lagu “Matahari Terbenam”, siswa
dapat menunjukkan kosakata tentang peristiwa malam hari dengan
tepat.
2. Dengan mencermati gambar tentang peristiwa malam hari, siswa dapat menuliskan
kosakata tersebut dengan benar.
3. Dengan berdiskusi siswa dapat menyebutkan rumusan sila kelima
4. Pancasila dengan benar. Dengan percaya diri, siswa mendeklamasikan rumusan sila kelima
5. Pancasila di depan kelas dengan benar.
6. Dengan gembira, siswa dapat membedakan tinggi rendah bunyi dalam lagu
“Pemandangan” dengan tepat.
7. Dengan kegiatan menyanyi bersama, siswa dapat menyanyikan lagu “Pemandangan”
sesuai nada yang tepat.
- Menentukan kosakata yang berkaitan dengan peristiwa siang dan malam melalui teks
pendek (gambar, tulisan, dan/atau syair lagu) dan/ atau eksplorasi lingkungan.
- Mengenal elemen musik melalui lagu.
- Mensyukuri ditetapkannya bintang, rantai, pohon beringin, kepala banteng, dan

padi kapas sebagai gambar pada lambang negara“Garuda Pancasila”.
3. Pendekatan
mengkomunikasikan.

• Buku Siswa
• Gambar peristiwa malam hari, matahari terbenam, langit gelap, bulan bersinar,
bintang-bintang, dan lampu-lampu menyala.
• Teks Pancasila
• Teks dan tangga nada lagu “Matahari Terbenam”
• Teks dan tangga nada lagu “Pemandangan”
Alokasi
Waktu
Inti • Guru mengawali pembelajaran dengan bercerita tentang 180
keadaan yang terjadi pada siang dan malam hari. Guru Menit
bertanya jawab dengan siswa tentang peristiwa yang
mereka alami, lihat, dan rasakan saat siang dan
malam hari.
• Guru bertanya jawab dengan siswa tentang siang dan
malam hari.
“Bagaimana warna langit saat malam hari?”
“Apa yang terjadi dengan matahari saat malam hari?”
“Apa yang kita lakukan saat malam hari?”
Begitu seterusnya hingga siswa mendapat gambaran yang
jelas tentang peristiwa malam hari.Ayo Bernyanyi
• Kemudian guru menyanyikan lagu “Matahari Terbenam”
dengan ketukan dan birama yang tepat.
• Siswa bernyanyi bersama dengan riang gembira.
• Ulangi beberapa kali hingga siswa dapat menyanyikan
lagu dengan nada yang benar.
Be
• Siswa diminta mencari kata-kata yang sesuai untuk
peristiwa malam hari.
• Caranya dengan mencermati bintangbintang
kata di Buku Siswa. Minta siswa menggunting bintang-
bintang kata yang menggambarkan peristiwa malam hari.
• Guru mengawasi siswa saat menggunakan gunting untuk
menggunting bintangbintang kata.yo Berkreasi
• Siswa menempelkan bintang-bintang kata pada pohon
bintang yang telah disediakan. Mintalah siswa
menempelkan bintang-bintang kata sesuai dengan
kreativitas mereka.
• Guru mengawasi siswa saat memakai lem untuk
menempelkan bintangbintang kata.Ayo Menulis
• Siswa diminta menuliskan kata-kata yang
menggambarkan peristiwa alam sesuai gambar.
Alokasi
Waktu
1. Matahari Terbenam
2. Bintang
3. Bulan
4. Cerah
5. Langit
• Jika siswa menuliskan kata-kata lain yang masih terlihat
hubungannya dengan gambar dan peristiwa alam, guru pun
dapat membenarkannya.i
• Setelah siswa menulis, guru meminta siswa untuk
mengamati gambargambar yang ada di dinding depan
kelas.
• Guru menstimulus siswa dengan pertanyaan-pertanyaan
“Apa yang kalian lihat?”
“Ada foto siapakah di dinding depan kelas kita?”
“Lalu yang ini gambar apa?” Sambil menunjukkan
gambar Pancasila lambang negara kita.
• Guru menstimulus ingatan siswa tentang bunyi dari sila-
sila Pancasila. Mintalah siswa menyebutkan bunyi sila
pertama. Minta siswa yang lain menyebutkan bunyi sila
kedua. Minta juga siswa yang lain menyebutkan bunyi sila
ketiga. Siswa lainnya menyebutkan bunyi sila keempat.
• Guru memberi apresiasi siswa-siswa yang masih ingat
bunyi sila pertama hingga keempat Pancasila. Bunyi sila-sila
tersebut telah mereka pelajari pada tema sebelumnya.
• Guru menanyakan apakah ada siswa yang sudah tahu
bunyi sila kelima?
• Guru membimbing siswa melafalkan bunyi sila kelima,
Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia.Ayo Menco
• Guru meminta siswa mengulanginya beberapa kali hingga
mereka hafal.
• Mintalah perwakilan beberapa siswa untuk
mendeklamasikan bunyi sila kelima Pancasila di depan
kelas. Minta siswa mendeklamasikannya dengan suara keras
dan intonasi yang tepat.yo Mengamati
• Guru meminta siswa untuk mengamati gambar lambang-
lambang sila Pancasila.
• Siswa dibagi menjadi lima kelompok untuk melakukan
pengamatan.
• Kemudian, tanyakan hasil pengamatan mereka dengan
pertanyaan:Gambar bintang melambangkan sila ke
berapa? Gambar apakah yang melambangkan
sila kedua? Sila ketiga dilambangkan dengan
gambar? Gambar kepala banteng melambangkan
sila keberapa?Sila kelima dilambangkan dengan
gambar apa?
• Mintalah siswa menuliskan hasil pengamatannya pada
tabel yang telah disediakan.
• Perwakilan setiap kelompok diminta menyampaikan hasil
diskusi mereka. Jika masih ada kelompok yang jawabannya
kurang tepat, mintalahkelompok lain untuk membantu
memperbaikinya.Ayo Bernyanyi
• Setelah siswa hafal bunyi sila-sila Pancasila dan
mengetahui lambang dari sila-sila tersebut, ajaklah siswa
untuk memahami makna di balik simbol sila kelima
Pancasila. Kapas melambangkan kelembutan dan kebaikan
hati. Hal ini menandakan bahwa kita harus bersikap baik
pada sesama.Padi melambangkan kemakmuran. Hal ini
Alokasi
Waktu
menandakan padi sebagai bahan pokok makanan rakyat
Indonesia harus tercukupi dengan baik
sehingga rakyat menjadi makmur.Padi dan kapas akan
menghias pemandangan sekitar kita dengan
indah.
• Ajaklah siswa untuk menyanyikan lagu “Pemandangan”.
• Usai tampil menyanyi dengan bimbingan guru, siswa
diharapkan mampu menyimpulkan seperti:Ciri-ciri peristiwa
siang dan malam dengan kosakata yang telah mereka
pahami. Saat siang matahari bersinar terang sehingga segala
sesuatu dapat terlihat dengan jelas. Salah satunya adalah
gambar Pancasila yang ada di dinding kelas. Siswa
menyebutkan bunyi dari sila-sila Pancasila beserta
lambangnya.
Penutup • Guru menutup pelajaran dengan menyampaikan bahwa 15Menit
Tuhan menciptakan siang dan malam dengan segala ciri-
cirinya. Kita diminta tetap mensyukuri semua peristiwa
dengan melakukan berbagai aktivitas sesuai waktunya. Lalu
meminta siswa melakukan refleksi kegiatan hari itu.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
1. Penilaian Sikap
• Pengamatan dan pencatatan sikap siswa selama kegiatan menggunakan
lembar observasi.
• Tes lisan tentang bunyi sila-sila Pancasila.
• Tes kreativitas menunjukkan kosakata yang berhubungan dengan
peristiwa siang dan malam hari melalui bintang-bintang kata.
• Latihan soal melengkapi tabel simbol sila-sila Pancasila.
Rubrik menuliskan kosakata tentang peristiwa siang dan malam hari
Rubrik mendeklamasikan bunyi sila kelima Pancasila.
Rubrik menyanyi lagu Pemandangan dengan tinggi rendah nada.

(RPP)

Materi Pokok :
- Menyampaikan penjelasan dengan kosakataBahasa Indonesia dan dibantu dengan
bahasa daerah mengenai peristiwa siang dan malam dalam teks.
- Mempraktikkan berbagai pengenalan aktivitas air dan menjaga keselamatan
diri/orang lain dalam tulis dan gambar

Hari, Tanggal :


guru.
di sekolah.
4. (Keterampilan)


yang berkaitan dengan penjelasan
peristiwa siang dan malam dengan kosakataBahasa
melalui teks pendek Indonesia dan dibantu
(gambar, tulisan, dan/ dengan bahasa daerah
atau syair lagu) dan/atau mengenai peristiwa siang
eksplorasi lingkungan. dan malam dalam teks
tulis dan gambar
pengenalan aktivitas air berbagai
dan menjaga keselamatan pengenalan aktivitas air
diri/orang lain dalam dan menjaga keselamatan
aktivitas air. diri/orang lain dalam
aktivitas air
 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Dengan mendengarkan penjelasan dari guru, siswa mampu mengenal
berbagai jenis aktivitas air dengan tepat.
2. Dengan arahan dari guru, siswa mampu mempraktikkan pengenalan jenis
aktivitas air dengan baik.
3. Dengan kegiatan membaca nyaring, siswa mampu mengidentifikasi
kalimat yang di dalamnya terdapat kosakata berkaitan dengan peristiwa
siang/malam hari dengan benar.
4. Dengan kegiatan mengamati gambar, siswa mampu menuliskan kosakata
yang terkait dengan peristiwa siang/malam hari dengan tepat.
5. Dengan mencermati teks bacaan, siswa dapat menulis kalimat peristiwa
siang hari dengan huruf tegak bersambung dengan benar.
Menyampaikan penjelasan dengan kosakataBahasa Indonesia dan dibantu dengan
bahasa daerah mengenai peristiwa siang dan malam dalam teks.
Mempraktikkan berbagai pengenalan aktivitas air dan menjaga keselamatan diri/orang
lain dalam tulis dan gambar
3. Pendekatan
mengkomunikasikan).

• Buku siswa
• Baju ganti untuk melakukan aktivitas air
• Kolam renang/sungai/pantai
Alokasi
Waktu
doa bersama.
semangat’.
Inti • Guru memulai pelajaran dengan menanyakan apakah siswa 180
sudah membawa pakaian ganti untuk mereka melakukan Menit
aktivitas air?
• Apakah ada siswa yang membawa pakaian renang? Jika ada
siswa yang tidak memiliki, mereka bisa memakai baju olahraga
yang mereka miliki.
• Guru mengajak siswa ke kolam renang. Bisa yang ada di
Alokasi
Waktu
sekolah, lokasiluar sekolah, atau pusat kota yang masih
terjangkau jaraknya. Selain kolam renang, guru bisa juga
mengajak siswa ke sungai yang dangkal atau pantai, sesuai
potensi daerah masing-masing.
• Siswa diajak untuk melakukan aktivitas air secara perlahan.
• Guru mengajak siswa melakukan pemanasan terlebih dahulu
dengan senam sederhana dengan menggerakkan kepala,
tangan, dan pinggang.Ayo Mengamati
• Siswa mulai masuk ke kolam yang dangkal sebagai
perkenalan.
• Mulailah dengan berdiri di kolam dangkal terlebih dahulu
hingga air membasahi lututnya.
• Ajak siswa bermain siram-siraman air terlebih dahulu
sehingga mereka semakin
berani beraktivitas dengan air.
• Kemudian mintalah siswa berdiri dengan posisi tangan
direntangkan ke atas.
• Guru juga mencontohkan gerakan berdiri dengan tangan
direntangkan ke atas.
• Siswa menirukan gerakan tersebut beberapa kali hingga
mereka benar-benar berani.
• Jika masih ada siswa yang belum berani, guru dapat
membantu dengan memegang kedua tangan siswa dari arah
depan. Siswa berdiri sambil dipegangi guru.
• Lakukan berulang kali sambil dipegangi lalu cobalah untuk
melepaskan pegangan.
• Setelah kegiatan inti selesai lakukan kegiatan pendinginan
dan mintalah siswa untuk mandi/berbilas kemudian mengganti
pakaian dengan seragam sekolah.
• Siswa kembali ke kelas/sekolah untuk melanjutkan kegiatan
berikutnya.
• Setelah siswa siap, siswa diminta membaca teks Indahnya
Suasana Pantai dengan nyaring.
• Guru bertanya jawab tentang peristiwa alam, khususnya
siang hari sesuai dengan teks. Guru dapat menggunakan
pertanyaan-pertanyaan berikut?
Kapan Dayu dan keluarga pergi tamasya?
Kemana keluarga Dayu bertamasya?
Apa yang mereka lihat di pantai?
Apa yang Dayu lakukan saat di pantai?
Bagaimana perasaan Dayu saat tamasya ke pantai?
• Siswa diminta menulis kata-kata yang sesuai untuk peristiwa
siang hari.
• Tulislah kata-kata yang sesuai dengan gambar yang ada.
a. angin
b. tamasya
c. matahari
d. berenang
e. pasir
f. ombak
• Kata-kata di dalam kotak pada buku siswa dapat membantu
mengidentifikasi peristiwa siang hari yang sesuai dengan
gambar.
• Sebagai penutup siswa diminta melakukan refleksi kegiatan
Penutup • Pelajaran ditutup dengan doa bersama. 15Menit
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
Penilaian Sikap
lembar observasi. (lihat pedoman penilaian sikap)
1. Tes lisan tentang perlengkapan yang dibutuhkan untuk melakukan
aktivitas air.
2. Tes lisan tentang isi cerita yang ada pada teks bacaan.
1. Rubrik melakukan pengenalan aktivitas air
2. Rubrik menuliskan kosakata terkait peristiwa siang/malam hari

(RPP)

Materi Pokok :
- Menyampaikan penjelasan dengan kosakata Bahasa Indonesia dan dibantu dengan
bahasa daerah mengenai peristiwa siang dan malam dalam teks tulis.
- Mengurutkan benda/ kejadian/keadaan berdasarkan panjang, berat, lamanya waktu,
dan suhu.
- Menceritakan simbol-simbol sila Pancasila pada Lambang Garuda sila Pancasila.
dan gambar
Hari, Tanggal :


guru.
di sekolah.
4. (Keterampilan)


yang berkaitan dengan penjelasan dengan
peristiwa siang dan malam kosakata Bahasa
(gambar, tulisan, dan/atau dengan bahasa daerah
syair lagu) dan/ atau mengenai peristiwa siang
eksplorasi lingkungan dan malam dalam teks tulis
dan gambar
2. Matematika 3.9 Membandingkan 4.9 Mengurutkan benda/
panjang, berat, lamanya kejadian/keadaan
waktu, dan suhu berdasarkan panjang,
menggunakan benda/ berat, lamanya waktu, dan
situasi konkret. suhu.
3. PPKN 1.1 Mensyukuri 3.1 Mengenal simbol-

ditetapkannya bintang, simbol sila Pancasila dalam
rantai, pohon beringin, lambang negara “Garuda
kepala banteng, dan Pancasila”.
pada lambang negara simbol sila Pancasila pada
“Garuda Pancasila”. Lambang Garuda sila
2.1 Bersikap santun, rukun, Pancasila.
hari.

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Dengan kegiatan membaca nyaring, siswa mengidentifikasi kosakata
terkait peristiwa siang hari dengan tepat.
2. Setelah memperhatikan contoh, siswa mampu mengukur panjang benda
menggunakan satuan tidak baku dengan benar.
3. Dengan mengamati hasil pengukuran, siswa dapat mengidentifikasi hasil
persamaan dan perbedaan panjang benda dengan menggunakan alat
ukur tidak baku dengan benar hasil pengukuran dengan benar.
4. Dengan mengamati hasil pengukuran, siswa dapat menentukan urutan
panjang benda berdasarkan hasil pengukuran menggunakan alat ukur
tidak baku dengan benar.
5. Dengan kegiatan diskusi, siswa mampu menyebutkan hal-hal yang
berkaitan dengan sila kelima baik simbol maupun bunyi, dengan benar.
6. Melalui kegiatan menyusun gambar, siswa mampu menunjukkan gambar
simbol sila kelima Pancasila dengan tepat.
7. Melalui kegiatan bercerita, siswa mampu menceritakan pengalamannya
dalam mengamalkan sila kelima Pancasila dengan percaya diri.
Menyampaikan penjelasan dengan kosakata Bahasa Indonesia dan dibantu dengan bahasa
daerah mengenai peristiwa siang dan malam dalam teks tulis.
Mengurutkan benda/ kejadian/keadaan berdasarkan panjang, berat, lamanya waktu, dan

suhu.
Menceritakan simbol-simbol sila Pancasila pada Lambang Garuda sila Pancasila.
3. Pendekatan
mengkomunikasikan.

• Buku Siswa
• Alat ukur tidak baku: batang lidi, batang korek api, tongkat kayu, dan
sebagainya.
• Gambar simbol sila-sila Pancasila
• Pensil warna/krayon.
Alokasi
Waktu
dan doa bersama.
semangat’.
Inti • Guru bertanya jawab dengan siswa, apa yang biasa mereka 180
lakukan jika pulang sekolah? Menit
• Siswa menjawab dengan jawaban yang beragam. Ada yang
akan menjawab, “Makan siang.” “Tidur siang.” “Bermain
bersama adik atau teman di luar rumah.” “Bermain bersama
adik/teman di dalam rumah.” “Bermain sepeda bersama
teman-teman.” dan sebagainya.
• Guru membagi jawaban siswa menjadi kegiatan yang
dilakukan di dalam dan luar rumah saat siang hari.
• Siswa diminta mengamati gambar-gambar yang ada.
Kemudian, mengidentifikasi mana kegiatan yang dapat
dilakukan di dalam atau luar rumah.
• Mintalah siswa menandai gambar dengan ( ) aktivitas yang
dilakukan di luar rumah dan ( ) untuk aktivitas yang
dilakukan di dalam rumah.
• Setelah siswa mengidentifikasi gambar, guru mengajak
siswa untuk mengukur panjang benda yang ada di sekitar
mereka.
• Guru mencontohkan mengukur tongkat pramuka yang ada
di kelas dengan jengkal tangan. Guru dan siswa mengukur
bersama-sama. Lalu tuliskan berapa panjang tongkat
pramuka, misalnya: 7 jengkal bu guru. Atau jika jengkal
siswa yang digunakan, hasilnya dapat ditulis: 9 jengkal
Udin.
• Kemudian guru mengajak siswa untuk mengukur panjang
tepi meja siswa menggunakan pensil.
• Guru dan siswa menyebutkan ukuran panjang tepi meja
menggunakan pensil dan menuliskan hasilnya, misalkan 10
Alokasi
Waktu
pensil.
• Kemudian siswa diminta mengukur bendabenda yang
mereka miliki (pulpen, pensil,atau tepi buku) menggunakan
paper clip/ klip kertas.
• Siswa diminta membandingkan hasil pengukuran panjang
dua benda. Lalu urutkan hasil pengukurannya dengan
istilah “kurang dari”, “lebih dari”, dan “sama dengan”.
• Guru menjelaskan bahwa kita dapat mengukur panjang
benda dengan satuan tidak baku. Banyak alat ukur tidak
baku yang dapat kita gunakan untuk mengukur panjang
benda, di antaranya: jengkal, depa, pensil, batang lidi,
batang korek api, paku ulir, pulpen, dan lain-lain.yo Berlatih
• Guru membimbing siswa untuk mengerjakan latihan soal di
buku tulis tentang pengukuran panjang benda dengan satuan
tidak baku.
• Mintalah siswa untuk mencermati gambar dengan baik.
Ukurlah panjang benda sesuai petunjuk pada gambar.
• Jangan lupa untuk selalu menuliskan satuan panjang
berdasarkan alat ukur yang mereka gunakan.
• Guru memberikan konsep tentang mengukur panjang
dengan menggunakan satuan tidak baku.
• Kegiatan dilanjutkan dengan mengurutkan hasil

pengukuran panjang pada buku siswa.
• Mintalah siswa mengurutkan hasil pengukuran panjang
menggunakan jengkal.
• Siswa mengurutkan sesuai hasilnya dari yang paling
panjang hingga yang paling pendek.
• Guru mengingatkan siswa untuk selalu menuliskan hasil
pengukuran dengan benar. Jangan lupa untuk selalu
menuliskan satuan yang digunakan untuk mengukur
panjang.o Berdiskusi
• Kemudian kegiatan dilanjutkan dengan berdiskusi. Siswa
berkumpul bersama kelompoknya untuk menyebutkan bunyi
sila-sila Pancasila.
• Kemudian, siswa mengingat lambang dari sila-sila Pancasila
tersebut.
• Siswa yang masih mengingat dengan baik dapat membantu
temanteman yang membutuhkan bantuan.yo Berlatih
• Kegiatan dilanjutkan dengan menyusun gambar acak yang
menjadi simbol sila kelima Pancasila.
• Mintalah siswa bekerja bersama kelompoknya untuk
menyusun gambar dengan tepat.
• Kemudian siswa mendiskusikan salah satu sikap yang sesuai
dengan sila kelima Pancasila, yaitu berbuat adil kepada
sesama.Ayo Ber
• Siswa menceritakan pengalamannya dalam berbuat adil
pada sesama.
• Sebagai akhir dari kegiatan, guru meminta siswa melakukan
refleksi seluruh kegiatan yang sudah dilakukan hari ini.
Penutup • Pembelajaran ditutup dengan doa bersama. 15Menit
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
lembar observasi lihat pedoman
penilaian sikap.
1. Tes lisan kegiatan yang dilakukan siang hari baik di dalam maupun luar
rumah.
2. Tes lisan tentang bunyi dan simbol sila kelima Pancasila.
3. Soal di buku siswa
1. Beri tanda ( ) untuk permainan yang dilakukan di luar rumah.
2. Beri tanda ( ) untuk permainan yang dilakukan di dalam rumah.
Menghitung panjang benda sesuai petunjuk pada gambar.

1. Menentukan urutan panjang benda.
2. Rubrik menyusun gambar simbol sila kelima.

(RPP)

Pembelajaran Ke- : Bahasa Indonesia, PJOK dan SBDP
Materi Pokok :
bahasa daerah mengenai peristiwa siang dan malam dalam teks tulis dan gambar.
- Mempraktikkan berbagai pengenalan aktivitas air dan menjaga keselamatan diri/

orang lain dalam aktivitas air.
- Menirukan elemen musikmelalui lagu.

Hari, Tanggal :


teman, dan guru.
di sekolah.
4. (Keterampilan)


melalui teks pendek (gambar, Indonesia dan dibantu
tulisan, dan/atau syair lagu) dengan bahasa daerah
dan/ atau eksplorasi mengenai peristiwa siang
lingkungan dan malam dalam teks
tulis dan gambar.
pengenalan aktivitas air dan berbagai pengenalan
menjaga keselamatan diri/ aktivitas air dan
orang lain dalam aktivitas air. menjaga keselamatan
diri/ orang lain dalam
aktivitas air
melalui lagu. musikmelalui lagu

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Dengan bertanya jawab, siswa mampu menjelaskan pengenalan aktivitas
air dengan baik.
2. Dengan kegiatan berdiri di air, siswa mampu mempraktikkan pengenalan
jenis aktivitas air dengan berani.
3. Dengan kegiatan mengamati contoh, siswa dapat menulis kalimat
menggunakan kosakata terkait peristiwa siang/malam hari dengan tepat.
4. Dengan kegiatan berkreasi membuat alat musik dari air dalam gelas,
siswa mampu membedakan tinggi rendah nada dengan baik.
5. Dengan diskusi kegiatan bermain alat musik, siswa mampu menyanyikan
lagu “Hari Sudah Siang” dengan tinggi rendah nada yang tepat.
- Mempraktikkan berbagai pengenalan aktivitas air dan menjaga keselamatan diri/ orang
lain dalam aktivitas air.
- Menirukan elemen musikmelalui lagu.
3. Pendekatan
mengkomunikasikan.

• Buku teks
• Botol/gelas kaca berjumlah 8 buah
• Air
• Sendok dari logam
• Teks dan tangga nada Hari Sudah Siang
Alokasi
Waktu
dan doa bersama.
Alokasi
Waktu
semangat’.
Inti • Guru menyiapkan siswa untuk kegiatan aktivitas air, 180
dengan mengajak siswa berganti pakaian yang akan Menit
digunakan untuk berativitas dalam kolam renang/air.
• Guru mengajak siswa untuk melakukan pemanasan terlebih
dahulu. Dengan melakukan senam sederhana menggerakkan
kepala, tangan, kaki, dan badan.
• Kemudian guru mengajak siswa untuk masuk ke dalam
kolam yang dangkal.
• Siswa diminta menyiramkan air ke tubuhnya masing-
masing.
• Siswa juga diminta membasuh wajahnya dengan air.
Kegiatan ini dilakukan agar keberanian siswa dalam
melakukan aktivitas air.
• Setelah kegiatan awal berani dilakukan siswa, guru
mengajak siswa untuk berdiri di kolam yang dangkal. Lalu
mencoba memasukkan kepala dalam air untuk waktu yang
sebentar, hitungan 1,2, dan 3 saja (kurang lebih 3 detik).
• Lakukan kegiatan ini berulang beberapa kali hingga siswa
benar-benar berani memasukkan kepalanya dalam air untuk
hitungan 3 detik.
• Usai permainan, siswa duduk di pinggir kolam dan

bertanya jawab dengan guru tentang kegiatan yang baru saja
mereka lakukan. Dengan bantuan guru siswa menyimpulkan
bahwa mereka melakukan permainan untuk melatih
keberanian beraktivitas di dalam air. Beraktivitas di dalam
air sangat menyehatkan. Kita tidak perlu takut ketika
beraktivitas di air.Menulis
• Guru meminta siswa membuat kalimat menggunakan kata-
kata yang ada di buku.
• Siswa menuliskan kalimatnya dengan huruf tegak
bersambung
• Guru berdiskusi bersama siswa mengenai manfaat air.
Selain memberi kesegaran saat melakukan aktivitas air, guru
menjelaskan juga bahwa air dapat menjadi alat musik.
• Guru mengajak siswa untuk membuat alat musik dari air.
Menyiapkan alat dan bahan bersama-sama.
Alokasi
Waktu
• Siswa dibimbing guru untuk memainkan nada-nada dari

gelas dan air. Mulai dari nada do, re, mi, fa, sol, la, si, do.
• Guru memukul satu gelas dan gelas lainnya. Tanyakan
kepada siswa, mana gelas yang mengeluarkan bunyi nada
lebih tinggi.
• Lakukan beberapa kali untuk gelas lainnya. Dan tanyakan
hal yang sama, mana gelas yang mengeluarkan nada rendah
dan nada tinggi.
• Mintalah siswa mengambil kesimpulan, nada rendah
dihasilkan oleh gelas dengan air yang sedikit. Makin banyak
air di dalam gelas nada yang dihasilkan akan semakin
tinggi.yo Bernyanyi
• Kemudian guru mengajak siswa bernyanyi “Hari Sudah
Siang”.
• Siswa mengikuti nada yang dicontokan oleh guru.
Mengulang lagunya beberapa kali hingga mereka hafal.
• Guru mengajak siswa untuk mencermati not-not dari lagu
“Hari Sudah Siang”. Kemudian, siswa mempraktikkan nada-
nada tersebut pada alat musik yang mereka buat, yaitu alat
musik dari botol dan air.
• Sebagai penutup ajak siswa menyanyi lagu “Hari Sudah
Siang” bersamasama dengan gembira sambil bertepuk
tangan.
• Satu siswa ditugaskan mengiringi nyanyian dengan alat
musik dari gelas dan air.
• Setelah selesai guru meminta siswa melakukan refleksi
kegiatan hari ini.
Penutup • Kegiatan ditutup dengan doa bersama. 15Menit
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
Penilaian Sikap
1. Tes lisan tentang perkenalan jenis aktivitas air
2. Tes lisan tentang nada rendah dan nada tinggi
1. Rubrik mempraktikkan jenis perkenalan aktivitas air.
2. Menghitung panjang benda sesuai petunjuk pada gambar.
3. Rubrik mempraktikkan tinggi rendah bunyi dalam sebuah lagu.

(RPP)

Muatan Pelajaran : Bahasa Indonesi dan Matematika
Materi Pokok :
- Mengurutkan benda/kejadian/keadaan berdasarkan panjang, berat, lamanya waktu,

dan suhu.

Hari, Tanggal :


teman, dan guru.
dan di sekolah.
4. (Keterampilan)


syair lagu) dan/atau mengenai peristiwa
eksplorasi lingkungan siang dan malam dalam
teks tulis dan gambar.
2. Matematika 3.9. Membandingkan 4.9 Mengurutkan
panjang, berat, lamanya benda/kejadian/keadaan
menggunakan benda/ berat, lamanya waktu,
situasi konkret. dan suhu.
 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Dengan kegiatan menyanyi lagu Bintang Kecil, siswa mampu
menunjukkan kosakata tentang peristiwa malam hari dengan tepat.
2. Dengan kegiatan diskusi, siswa mampu mengidentifikasi aktivitas yang
dilakukan saat malam hari dengan tepat.
3. Dengan kegiatan memasangkan gambar, siswa mampu menentukan
kosakata yang tepat untuk peristiwa malam hari dengan tepat.
4. Dengan mengukur panjang benda, siswa mampu menentukan panjang
benda-benda yang digunakan untuk peristiwa malam hari dengan satuan
tidak baku secara benar.
5. Dengan mengamati ukuran panjang benda, siswa dapat mengurutkan
hasil ukuran panjang benda dengan istilah kurang dari, lebih dari, atau
sama dengan secara benar.
6. Dengan kegiatan menggunting dan menempel, siswa mampu
mengurutkan gambar sesuai hasil pengukuran panjang dengan tepat.
dan suhu.
3. Pendekatan
mengkomunikasikan.

• Buku Siswa
• Benda-benda di sekitar yang biasa digunakan saat malam hari (selimut,
bantal, dan bantal guling)
Alokasi
Waktu
dan doa bersama.
semangat’.
Inti • Guru menjelaskan kegiatan yang akan 180
dilakukan dan tujuan kegiatan belajar. Menit
• Guru mengajak siswa untuk bernyanyi lagu
“Bintang Kecil” sebagai apersepsi.
• Guru bertanya jawab dengan siswa tentang peristiwa
Alokasi
Waktu
malam hari sesuai syair lagu “Bintang Kecil”. Mengamati
• Siswa diminta memperhatikan gambar berseri yang ada
pada Buku Siswa.
• Siswa berdiskusi bersama kelompok peristiwa yang
ditampilkan pada gambar berseri tersebut.
• Aktivitas yang biasa dilakukan siswa saat malam hari.
• Mintalah perwakilan kelompok untuk menceritakan
hasil diskusi mereka di depan kelas.
• Ingatkan siswa untuk bercerita dengan suara yang jelas
sehingga terdengar ke seluruh kelas.
• Berikan apresiasi untuk siswa yang telah berani dan
percaya diri bercerita di depan kelas.yo Berlatih
• Siswa melakukan kegiatan mencocokan cerita dengan
gambar.
• Siswa memasangkan cerita dengan gambar yang tepat
sesuai dengan cerita.
• Setelah berlatih, guru mengajak siswa mengamati
benda-benda yang biasa mereka gunakan saat malam hari.
Benda-benda ini dapat ditugaskan pada siswa untuk
membawanya dari rumah. Misalnya selimut atau sarung
yang biasa mereka gunakan di rumah atau benda lain
yang mereka gunakan saat malam hari.
• Guru meminta siswa untuk mengukur tepi benda-benda
tersebut menggunakan jengkal.
• Setelah mengukur, siswa menuliskan hasil
pengukurannya dalam tabel.Ayo Berkreasi
• Guru meminta siswa membuat tangga untuk meraih
bintang.
• Tangga meraih bintang disusun dari kotak-kotak yang
berbeda panjangnya.
• Mintalah siswa untuk menggunting, lalu menyusun
kotak-kotak tersebut sesuai urutan panjangnya. Mulai dari
yang terpendek hingga yang terpanjang.
• Siswa akan meraih bintang jika kotak-kotak tersusun
secara benar sesuai panjangnya.
• Sebelum pelajaran ditutup guru meminta siswa
melakukan refleksi kegiatan hari ini.
Penutup • Kegiatan belajar ditutup dengan doa. 15Menit
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
Penilaian Sikap
• Tes lisan, menyebutkan kosakata untuk peristiwa malam hari berdasarkan
syair lagu “Bintang Kecil”
• Tes tertulis soal-soal latihan di buku siswa.
A. Pasangkan benda-benda dengan ciri yang ada.
Rubrik mengurutkan hasil pengukuran panjang.
(RPP)

Materi Pokok :

dan suhu.

Hari, Tanggal :


teman, dan guru.
dan di sekolah.
4. (Keterampilan)


syair lagu) dan/ atau mengenai peristiwa siang
eksplorasi lingkungan. dan malam dalam teks
tulis dan gambar
2. Matematika 3.9. Membandingkan 4.9 Mengurutkan benda/
3. PPKn 1.1 Mensyukuri 3.1 Mengenal simbol-
ditetapkannya bintang, simbol sila Pancasila
rantai, pohonberingin, dalam lambang negara
kepala banteng, dan padi “Garuda Pancasila”.
kapas sebagai gambarpada 4.1 Menceritakan simbol-
lambang negara simbol sila Pancasila pada
“Garuda Pancasila”. Lambang Garuda sila
2.1 Bersikap santun, rukun, Pancasila
hari.

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Dengan kegiatan membaca nyaring, siswa mampu mengidentifikasikan
kalimat yang di dalamnya terdapat kosakata tentang peristiwa siang dan
malam hari dengan tepat.
2. Dengan kegiatan memasangkan gambar siswa mampu menyusuncerita
tentang peristiwa siang dan malam dengan tepat.
3. Dengan kegiatan merangkai gambar, siswa mampu menulis cerita
tentang peristiwa siang dan malam berdasarkan gambar dengan benar.
4. Dengan kegiatan bermain di lapangan sekolah, siswa mampu mengukur
panjang lapangan menggunakan satuan tidak baku dengan benar.
5. Dengan mengamati hasil pengukuran siswa dapat mengidentifikasi
persamaan dan perbedaan panjang benda dengan menggunakan alat
ukur tidak baku, secara benar.
6. Dengan mengamati hasil pengukuran, siswa dapat menentukan urutan
panjang benda berdasarkan hasil pengukuran menggunakan alat ukur
tidak baku dengan benar.
7. Dengan kegiatan melengkapi huruf pada kata, siswa mampumenuliskan
bunyi sila kelima Pancasila dengan benar.
8. Dengan kegiatan mencari kata pada kolom-kolom huruf, siswa mampu
menemukan kata untuk bunyi dan simbol sila kelima Pancasila.
9. Dengan kegiatan menggambar, siswa mampu menggambar simbol sila
kelima Pancasila dengan tepat.

dan suhu.
3. Pendekatan
mengkomunikasikan.

• Buku teks
• Hasil gambar siswa
• Kertas gambar/karton dan cat air/cat asturo/krayon/spidol warna
• Lapangan sekolah
Alokasi
Waktu
5.Siswa menyimak arahan guru tentang pentingnya
Inti • Guru meminta siswa untuk membaca teks yang ada 180
di Buku Siswa tentang Siang Hari yang Cerah dan Menit
Malam Bertabur Bintang.
• Siswa mengidentifikasi perbedaan siang dan malam
berdasarkan teks yang ada.Ayo Mencoba
• Siswa melakukan kegiatan memasangkan gambar
dengan cara menarik garis antara gambar dengan
kalimat yang sesuai.
• Guru mengingatkan siswa untuk melakukannya
dengan riang gembira.
• Siswa boleh berdiskusi dengan teman untuk
melakukan kegiatan tersebut.Ayo Berlatih
• Guru meminta siswa melakukan kegiatan menulis
cerita.
• Siswa menuliskan kalimat berdasarkan gambar berseri
yang telah merekasusun.
• Siswa boleh menambahkan kalimatnya sendiri untuk
melengkapi cerita mereka.
• Sampaikan kepada siswa untuk memberi judul
ceritanya dengan menarik.Ayo Bercerita
• Mintalah siswa menceritakan hasil tulisannya di
depan kelas.
• Minta siswa untuk membacakannya dengan suara
Alokasi
Waktu
keras dan intonasi yang benar.
• Berilah apresiasi untuk kegiatan yang telah siswa
lakukan.yo Mencoba
• Setelah selesai mendengarkan cerita, guru mengajak
siswa untuk melakukan aktivitas di lapangan sekolah.
• Guru mengajak siswa bermain “Langkah Kaki”.
Berikut langkah-langkahnya: Bagi siswa menjadi
beberapa kelompok, satu kelompok beranggotakan
lima siswa. Bariskan siswa di pinggir lapangan dengan
jarak satu depa antarsiswa. Minta siswa melangkah
menuju sisi seberang lapangan sambil menghitung
jumlah langkah hingga sampai ke sana. Catat hasil
penghitungan oleh masingmasing siswa. Lakukan hal
yang sama untuk kelompok berikutnya. Satu kelompok
boleh mencoba lebih dari satu kali. Bandingkan
hasilnya, apakah sama dengan hasil penghitungan
pertama? Ataukah berbeda hasilnya dengan
penghitungan pertama? Satu kelompok pun
dibolehkan mengulang kegiatan mengukur panjang,
tetapi menggunakan satuan panjang yang berbeda,
misalnya menggunakan depa, tongkat, atau batang lidi.
• Guru memberikan penjelasan pada siswa bahwa hasil
pengukuran panjang menggunakan satuan tidak baku
bisa berbeda dan berubah-ubah. Hal ini dikarenakan
kita tidak dapat mengukur secara pasti panjang langkah
kaki antara langkah pertama atau kedua. Bahkan, antar
siswa pun berbeda panjang langkah kakinya. Untuk
itulah penghitungan menggunakan langkah kaki,
jengkal, depa, atau lainnya disebut penghitungan
dengan satuan tidak baku.rlatih
• Setelah siswa bermain sambil mengukur panjang
lapangan, siswa kembali ke kelas untuk menuliskan
hasil pengukuran mereka.
• Siswa saling bertukar informasi hasil pengukuran
panjang mereka.
• Tuliskan hasil pengukuran siswa dalam tabel yang
sudah disediakan.
• Melalui kegiatan tanya jawab guru dapat menggali
informasi dari siswa apa perbedaan dan persamaan
hasil pengukuran mereka. Ajak siswa untuk membuat
kesimpulannya.nulis
• Guru mengajak siswa melanjutkan kegiatan menulis
bunyi dan lambang sila kelima Pancasila.
• Minta siswa melengkapi huruf untuk kata yang
ditampilkan tentang bunyi sila kelima Pancasila.
• Kemudian mintalah siswa membacakan kata yang
terlah mereka lengkapi hurufnya.Ayo Mengamati
• Lanjutkan kegiatan dengan kegiatan mencari kata
dalam barisan puzzle huruf-huruf yang ada dalam
kotak.
• Carilah kata-kata yang menggambarkan bunyi dan
simbol sila kelima Pancasila.
• Lakukan dengan melingkari kata pada puzzle
menggunakan pensil warna atau spidol.
• Mintalah kepada siswa untuk melafalkan bunyi sila
kelima dan lambang sila kelima Pancasila.yo Berkreasi
• Ajak siswa mengasah kreativitas mereka dengan
Alokasi
Waktu
menggambar simbol sila kelima Pancasila.
• Mintalah siswa mewarnai hasil gambarnya dengan
warna sesuai kreativitasnya.
Penutup • Setelah selesai ajak siswa untuk melakukan refleksi 15Menit
dari kegiatan yang
telah mereka lakukan hari ini.
• Kegiatan ditutup dengan doa bersama.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
1. Penilaian Sikap
lembar observasi. (lihat pedoman penilaian sikap).
• Tes tertulis
1. Memasangkan gambar sesuai kosakata untuk peristiwa siang dan malam hari
Format Penilaian Keterampilan:

1. Rubrik membuat cerita sederhana tentang gambar peristiwa malam hari
2. Rubrik menentukan urutan panjang benda.

3. Rubrik menggambar simbol sila kelima Pancasila.
Remedial
• Mengulang penjelasan kosakata yang sesuai untuk peristiwa siang dan
malam hari.
• Siswa berlatih menulis kembali kosakata yang sesuai dengan peristiwa
siang dan malam.
• Siswa berlatih menyanyi lagu sesuai tinggi rendah nada
• Guru memberi penjelasan kembali cara mengukur panjang benda
menggunakan satuan tidak baku.
• Siswa berlatih kembali menyebutkan bunyi dan simbol sila kelima
Pancasila.
• Siswa dilatih kembali untuk berani melakukan perkenalan aktivitas air.
• Melakukan kontes bernyanyi antarsiswa di kelas. Siswa menyanyikan
lagu-lagu yang mereka kenal dan memiliki hubungan dengan peristiwa
siang dan malam.
(RPP)

Sub Tema : 2 Kemarau
Muatan Pelajaran : SBDP, Bahasa Indonesia dan PPKN
Materi Pokok :
- Menceritakan kegiatan sesuai dengan aturan yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari
di rumah.
- Mempraktikan ungkapan terima kasih, permintaan maaf, tolong, dan pemberian

pujian, dengan menggunakan bahasa yang santun kepada orang lain secara lisan dan
tulis cara yang benar.
- Memeragakan gerak anggota tubuh melalui tari.

Hari, Tanggal :


teman, dan guru.
dan di sekolah.
4. (Keterampilan)


tubuh melalui tari. anggota tubuh melalui tari

menggunakan bahasa tuliscara yang benar
yang santun secara lisan
dan tulisan yang dapat
bahasa daerah.
3. PPKN 1.1 Menerima keberagaman 1.2 Menghargai
karakteristik individu kebersamaan
dalam kehidupan dalam keberagaman
beragama, suku bangsa, sebagai anugerah Tuhan
ciri-ciri fisik, psikis, dan Tuhan Yang Maha Esa di
hobi sebagai anugerah lingkungan rumah dan
Tuhan Yang Maha Esa di sekolah.
lingkungan rumah dan 3.2 Mengidentifikasi
sekolah. aturan yang berlaku dalam
rumah.
4.2 Menceritakan kegiatan
sesuai dengan aturan yang

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Melalui teks percakapan, siswa dapat menulis dan menggunakan
ungkapan kalimat pujian secara lisan atau tulisan.
2. Setelah mengamati gambar, siswa dapat menggali informasi dan
menyampaikan kegiatan di rumah yang berkaitan dengan aturan
pemanfaatan air.
3. Dengan menari, siswa dapat mengidentifikasi dan memeragakan gerak
anggota tubuh sesuai iringan.
- Menceritakan kegiatan sesuai dengan aturan yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari
di rumah.
3. Pendekatan
mengkomunikasikan.

 Alat-alat permainan anak-anak atau tradisional, seperti: kelereng, bolasepak,
bola bekel, lompat tali, dan lain-lain.
 Poster bertema kegiatan di rumah yang berkaitan dengan pemanfaatanair di
musim kemarau. (bisa juga digambar oleh guru atau mengguntingdari koran
dan majalah bekas)
 Alat musik (jika ada) untuk mengiringi siswa menari.
 Buku Siswa.
Alokasi
Waktu
Inti • Guru mengajak siswa untuk bermain di halaman sekolah. 180
Siswa diminta untuk bermain sesuai dengan kesukaan Menit
mereka dan dimainkan pada musim kemarau. (lihat buku
siswa)
• Guru lalu membentuk kelompok yang terdiri atas lima
orang siswa. Nanti ada kelompok yang bermain dan ada
kelompok pengamat. Setiap kelompok akan mendapat
giliran sebagai kelompok bermain dan kelompok
pengamat.
• Kelompok bermain akan memainkan sebuah permainan
yang mereka pilih. Kelompok pengamat bertugas
mengamati kelompok yang bermain. Satu kelompok
bermain akan diamati oleh satu kelompok pengamat.
• Sebaiknya banyaknya kelompok adalah genap (misalnya
4, 6, atau 8) sehingga terdapat pasangan kelompok yang
pas antara kelompok pengamat
dan bermain.
• Kelompok pengamat akan menceritakan hasil
pengamatannya. Mereka akan menceritakan bagaimana
teman-temannya bermain.
• Apakah maksud dari kegiatan ini? Bertujuan untuk
mengenalkan kalimat pujian. Sebuah ungkapan untuk
memuji sesuatu atau seseorang yang memiliki keunggulan
dan kelebiham.
• Setelah semua kegiatan selesai, setiap kelompok diminta
untuk menceritakan hasil pengamatannya. Setelah itu, guru
bertanya:
Permainan apa yang dimainkan oleh
kelompok yang kamu amati?
Bagaimana teman-temanmu bermain?
Apakah mereka dapat memainkannya?
Siapa yang menurut kelompokmu paling hebat/bagus
melakukan sebuahpermainan? Mengapa?
Coba sampaikan kehebatan temanmu di depan kelas.
Bagaimana kalimat yang baik untuk menyampaikannya?
• Setiap kelompok memberikan jawaban yang beragam.
Alokasi
Waktu
Guru mengarahkan siswa bahwa tujuan pengamatan adalah
untuk melihat cara teman bermain. Saat mengamati tentu
terlihat teman yang pandai atau hebat dalam bermain suatu
permainan. Menyampaikan kehebatan atau kepandaian
teman dalam suatu hal diungkapkan dalam sebuah kalimat
pujian.
• Apakah yang dimaksud dengan kalimat pujian?
Bagaimana mengungkapkannya?
• Guru meminta siswa untuk membaca Buku Siswa.
Kemudian siswa membaca percakapan antara Siti dan
temantemannya di halaman tersebut. Beri waktu
5-7 menit bagi setiap kelompok untuk membacanya.
• Setelah waktu membaca selesai, minta setiap kelompok
untuk mengingat kembali hasil pengamatan cara teman di
kelompok lain bermain. Minta setiap kelompok untuk
berdiskusi, lalu menyebutkan nama teman yang
tadi sangat bagus dalam memainkan permainan.
• Selesai berdiskusi, minta setiap kelompok untuk mencoba
membuat kalimat pujian tentang teman yang tadi sangat
bagus dalam memainkan permainan.
• Masing-masing kelompok membuat sebuah kalimat
pujian.
• Saat satu kelompok menyampaikan kalimat pujian,
kelompok lain mendengarkan dengan tenang agar dapat
membuat kalimat pujian juga.
• Bila semua kelompok telah selesai berdiskusi, guru dan
siswa bersamasama mengevaluasi kegiatan ini. Guru
memperbaiki kalimat pujian yang kurang tepat dan
memberi pujian bagi yang sudah membuat kalimat pujian
dengan tepat. Saat guru memberikan pujian, itu merupakan
contoh langsung tentang ungkapan kalimat pujian.
• Siswa kembali ke tempat duduk masingmasing.
• Untuk memperkuat pengenalan tentang
kalimat pujian, minta siswa secara individu
mengerjakan soal latihan pada Buku
Siswa.
• Pengalaman saat mengamati teman yang sedang bermain
dapat membantu siswa untuk mengerjakan soal latihan.
• Guru berkeliling mengamati siswa yang mengerjakan soal
latihan ini.
• Setelah siswa mengerjakan latihan, sebelum melanjutkan
aktivitas belajar berikutnya, guru mempersilakan siswa
untuk minum air putih dulu.
• Selesai minum, guru bertanya, “Sudah berapa kali kalian
diminta minum air putih? Mengapa kalian diminta minum
dulu sebelum melanjutkan aktivitas? Apa hubungannya
dengan musim kemarau yang saat ini kita alami?”
• Siswa memberikan jawaban yang beragam, lalu guru dan
siswa bersamasama menyimpulkan jawaban bahwa di
musim kemarau cuaca terasa sangat panas. Badan selalu
berkeringat sehingga perlu banyak minum air putih agar
tidak dehidrasi/kekurangan cairan.
• Guru lalu melanjutkan pertanyaan:
• “Darimana asal air putih yang kita minum?”
• “Selain untuk minum, air berguna untuk apa saja?”
• Siswa memberikan jawaban yang beragam. Guru
menambahkan informasi dengan memberi penjelasan
Alokasi
Waktu
bahwa air yang kita minum berasal dari sumber-sumber air,
yaitu sungai, danau, air tanah, dan lain-lain.
• Guru meminta siswa untuk membentuk kelompok yang
terdiri dari lima orang. Kali ini siswa berkelompok
berdasarkan nomor urut absen di kelas.
• Setiap kelompok diminta untuk bertukar informasi
tentang air bersih di musim kemarau berdasarkan
pertanyaan acuan berikut:
Di musim kemarau yang begitu panas, apa yang bisa terjadi
pada sumber air bersih? Apa yang terjadi jika sumber air
bersih semakin kering dan sedikit?
Bagaimana dengan di rumah, apa yang kita lakukan untuk
menjaga agar sumber air bersih tetap ada di musim
kemarau?
• Setiap kelompok diminta untuk berdiskusi agar dapat
menggali informasi tentang caracara atau aturan menjaga
dan menghemat penggunaan air bersih di rumah
masingmasing saat musim kemarau. Setelah mendapatkan
informasi dari masing-masing anggota kelompok, lalu
membuat ilustrasi/ gambar kegiatan di rumah yang
menerapkan tentang cara-cara atau aturan menjaga dan
menghemat penggunaan air bersih di rumah masing-masing
saat musim kemarau. Gambar atau ilustrasi tersebut
dilengkapi dengan keterangan singkat yang
menginformasyikan gambar/ilustrasi yang dibuat.
• Gambar/ilustrasi setiap kelompok lalu ditunjukkan dan
dibacakan di depan kelas secara bergiliran. Selesai
presentasi, gambar/ilustrasi tersebut dipajang di dinding
kelas.
• Setelah semua kelompok selesai presentasi, siswa diminta
untuk mengamati gambar tersebut.
• Guru bertanya kepada siswa apakah ada persamaan
antara aturan yang telah dipresentasikan dengan aturan
yang ada di buku siswa?
• Guru dan siswa lalu bersama-sama menyimpulkan aturan
umum untuk menjaga sumber air bersih di rumah masing-
masing.
• Guru meminta siswa untuk minum air putih kembali.
• Setelah seharian beraktivitas, duduk berdiskusi di dalam
ruangan, sejenak kita lemaskan tubuh ke luar ruangan.
• Guru meminta siswa untuk berjajar ke samping yang
terdiri atas delapan orang, membentuk barisan bersusun ke
belakang.
• Saat musim kemarau pada pagi hari yang cerah, banyak
suara burung yang terdengar. Minta siswa menari dengan
cara menggerakkan tangan dan kaki seperti gerakan
burung. Siswa mengikuti contoh gerakan dari guru sesuai
hitungan dari 1 sampai dengan 8. Beberapa instruksi
gerakan sebagai berikut:
Tangan di pinggang, kaki rapat.
Gerakkan badan ke atas dan ke bawah.
Goyangkan ke kanan dan kiri, bungkukkan badan ke
depan.
Kaki meloncat ke kanan dan kiri, ke depan dan ke
belakang.
Rentangkan tangan ke kanan dan kiri, ayunkan ke atas
dan ke bawah.
Alokasi
Waktu
Gelengkan kepala, badan berputar sambil terus
mengayunkan tangan.
• Selesai menari, minta siswa untuk minum air putih lagi
agar tetap segar.
Penutup • Di akhir kegiatan, guru dan siswa berkumpul bersama 15Menit
sambil beristirahat.
• Guru melakukan refleksi sebelum menutup kegiatan
dengan pertanyaanpertanyaan
berikut.
Bagaimana perasaan kalian mengikuti kegiatan hari ini?
Kegiatan apa yang paling kamu sukai? Mengapa?
Kegiatan mana yang paling mudah/sulit? Mengapa?
• Setelah refleksi, guru memimpin siswa untuk berdoa
sebelum pulang.
• Guru memuji siswa yang sudah mengikuti semua kegiatan
hari ini dengan senang. Guru meminta siswa untuk
membawa baju renang/baju rumah serta baju ganti karena
esok mereka akan beraktivitas air di kolam renang/sungai.
• Guru kemudian mempersilakan siswa pulang. Siswa
memberi salam kepada guru.
• Tiba di rumah, guru meminta siswa memberi salam
kepada orang tua dan mengingatkan tentang aturan
menjaga air bersih saat musim kemarau.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
Penilaian Sikap
• Observasi selama kegiatan berlangsung.
1. Tes lisan tentang ungkapan kalimat pujian
(Guru meminta siswa membuat ungkapan kalimat pujian berdasarkan
hasil pengamatan permainan teman-teman)
2. Tes tertulis tentang ungkapan kalimat pujian
1. Penilaian: Unjuk kerja: Membuat ungkapan kalimat pujian.
2. Penilaian: Unjuk kerja: Menyampaikan kegiatan di rumah berkaitan dengan
penggunaan air.
3. Penilaian: Unjuk kerja: Memeragakan gerak kombinasi gerak anggota tubuh.
4. Penilaian: Unjuk kerja: Diskusi menyelesaikan tugas membuat

ungkapan kalimat pujian dan menyampaikan kegiatan di rumah
berkaitan dengan penggunaan air.
Sumber materi untuk SBdP

Gerak Dasar Tangan Pada Tari Tradisional
Setiap orang pasti pernah melihat tarian disadari atau tidak bahkan pernah
menari. Seni Tari adalah cabang seni yang menggunakan tubuhnya sebagai
media.
Gerak adalah elemen pokok dalam tari yang terdapat unsur ruang, waktu
dan tenaga. Apa Tari itu? tari dapat diartikan secara universal dan dapat
dinikmati oleh siapa saja.
Perlu kalian ketahui bahwa gerak tari mempunyai bentuk yang beraneka
ragam. Setiap tarian mempunyai ciri khas atau keunikan geraknya masingmasing.
Sehingga gerak tari tidak hanya terpaku pada gerak tari baku
melainkan gerak tari dapat dikembangkan menjadi gerak tari kreasi.
Eksplorasi gerak dllakukan dengan cara proses berpikir, berimajinasi,
merasakan dan merespon suatu objek yang diperoleh melalui panca indra.
Berdasarkan fungsinya tari-tarian di Indonesia dapat dibagi menjadi 3 yaitu
tari sebagai sarana upacara, tari sebagai sarana hiburan, tari sebagai sarana
pertunjukan atau tontonan dan tari sebagai media pendidikan.
Pengertian Ragam Gerak Tari dan Unsur-unsurnya
Gerak Tari yaitu perubahan posisi atau sikap anggota badan pada saat
menari. Gerak tari merupakan unsur utama pada tari.
Unsur - Unsur Tari :
1. Gerak (Wiraga)
Merupakan unsur utama dalam seni tari yang meliputi gerak badan dari
kepala sampai kaki.
2. Irama (Wirama)
Irama membantu penari dalam mengatur gerak dan menguatkan gerak
serta tarian terasa lebih hidup.
3. Perasaan (Wirasa)
Merupakan gerak dalam tarian yang harus dapat menjelaskan ekspresi
perasaan.
4. Wujud ( Wirupa )
Merupakan suatu tampilan tarin yang harus dapat menjelaskan karakter
tokoh penari yang dibawakan.
Sumber materi untuk Bahasa Indonesia
(https://id.wikipedia.org/wiki/Pujian)
Pujian
Pujian adalah menyatakan sesuatu yang positif tentang seseorang, dengan
tulus dan sejujurnya. Pujian itu adalah sesuatu ucapan yang membuat orang
yang mendengarnya merasa tersanjung, sehingga dapat juga memberikan
motivasi kepada orang yang di pujinya. Pujian itu penting sekali, guna untuk
menunjukan betapa kita benar-benar menyukai apa yang di katakan, di
lakukan, atau dicapai oleh seseorang. Pujian membuat orang menjadi lebih
baik. Dan, kemampuan memuji adalah kemampuan yang sangat berguna
untuk dikuasai. Orang yang sering dipuji cepat atau lambat akan belajar
untuk memuji orang lain. Kalau kita sering saling memuji, kita akan lebih
bahagia. Dan, kalau kita menjadi orang yang lebih bahagia, kebahagiaan
akan cepat menyebarseperti petir, dan akan menjadikan dunia tempat yang
lebih bahagia untuk dihuni. (Sumber: Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas)
Pujian yang efektif
1. Singkat. Jika terus menerus memberikan pujian, maka akan terdengar
terlalu berlebihan dan dibuat-buat.
2. Tulus. Simaklah pembicaraan orang dan cermati apa yang menjadi
kebanggaannya. Itulah yang perlu di puji.
3. Spesifik. Memuji dengan pujian yang lebih spesifik, Misalnya seperti
“rekrutmen terakhir sungguh luar biasa! Anda benar-benar jago memilih
orang! Sumber: http://www.prbahasaindonesia.com/2015/10/pengertian-kalimat-pujian-
dan-contohnya.html
Kalimat Pujian
Kalimat pujian adalah kalimat yang merupakan respon atas suatu
kekaguman dan suatu penghargaan akan sesuatu yang menurut kita baik.
Selain itu, kalimat pujian adalah kalimat yang dieksrpesikan untuk melihat
sesuatu yang indah.
Kalimat pujian ini berfungsi untuk mengapresisasi apa yang telah orang lain
lakukan sehingga mereka akan merasa pekerjaannya tidak sia-sia.
Hal-hal yang harus diperhatikan ketika memuji
Ketika menyampaikan sebuah pujian kepada orang lain, ada beberapa hal
yang harus diperhatikan. Hal-hal tersebut adalah sebagai berikut:
1. Hendaknya memberikan kalimat pujian dengan tidak terlalu berlebihan.
2. Ketika memberikan pujian berikanlah pujian yang ikhlas dan tulus. Jangan
lupa memberikan pesan untuk orang tersebut agar bisa mempertahankan
apa yang telah dicapainya.
Sumber materi untuk Bahasa Indonesia
(http://www.bahasaindonesiaku.net/2015/12/pengertian-dan-contoh-kalimat-kritikan-dan-
pujianbahasa-
indonesia.html)
Pujian berarti pernyataan yang memuji suatu hal. Biasanya pujian diberikan
terhadap sesuatu yang baik atau bagus. Untuk lebih jelasnya perhatikan 25
contoh kalimat pujian berikut ini.
1. Film itu memang bagus dan layak untuk ditonton.
2. Buku itu sangat layak untuk dibaca saat istirahat.
3. Lukisan itu sangat indah karena menggambarkan begitu indahnya
pemandangan alam Indonesia.
4. Dia memang ahlinya mengerjakan soal matematika.
5. Dina memang mahir berbahasa inggris.
6. Jelita memang mendalami kuliner Indonesia.
7. Dengan pakaian itu, Dina nampak sangat anggun dan berkelas.
8. Doni sangan cocok mengenakan jas itu saat di pesta tadi malam.
9. Sekolah itu memang bermutu tinggi.
10. Buku itu memiliki alur yang sangat tepat untuk menggambarkan setiap
kejadiannya.
11. Desa Sidorejo adalah desa yang sangat nyaman dan tenang.
12. Jogja adalah tempat yang paling nyaman dan tenang untuk berlibur.
13. Jelita memang teman yang paling setia.
14. Mobil itu sangat keren tak salah memang harganya mahal.
15. Baju itu sangat mewah dan elegant.
16. Ben Joshua adalah aktor yang tampan dan bisa memerankan karakter
baik maupun jahat.
17. Aku bangga dengan kerja keras Dina hingga Ia mendapatkan juara kelas.
18. Dengan dominan warna merah interior ruangan itu terlihat sangat indah.
19. Selamat ya, karena prestasimu kamu mendapatkan beasiswa ke luar
negeri.
20. Kamu memang pintar, aku senang kamu akhirnya diterima di sekolah
yang kamu inginkan.
21. Wah, pena kamu keren sekali.
22. Wah, rumahmu begitu rapi dan nyaman.
23. Aku senang, akhirnya kamu menjadi penulis yang diperhitungkan dunia.
24. Aku bangga memiliki teman yang memiliki bakat melukis pasir
profesional sepertimu.
25. Patung itu sangat mempesona para seniman.
Kriteria
(RPP)

Materi Pokok :
tuliscara yang benar.
- Mempraktikkan berbagai pengenalan aktivitas air dan menjaga keselamatan diri/orang


Hari, Tanggal :

guru.
di sekolah.
4. (Keterampilan)


Indonesia penyampaian terima kasih, ungkapan
ajakan, pemberitahuan, pemberian pujian, dengan
kepada orang lain dengan yang santun kepada orang
menggunakan bahasa lain secara lisan dan
yang santun secara lisan tuliscara yang benar.
dan tulisan yang dapat
bahasa daerah
menjaga keselamatan diri/orang aktivitas air dan menjaga
lain dalam aktivitas air. keselamatan diri/orang lain
dalam aktivitas air.
 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Sambil bermain, siswa dapat melakukan aktivitas air bersama teman.
2. Setelah mengamati gambar dan membaca percakapan, siswa dapat
mengungkapkan kalimat pujian dan memberikan tanggapan tentang
kalimat pujian tersebut.
3. Dengan berlatih, siswa dapat menunjukkan kalimat yang termasuk
kalimat pujian.
- Mempraktikan ungkapan terima kasih, permintaan maaf, tolong, dan pemberian pujian,
dengan menggunakan bahasa yang santun kepada orang lain secara lisan dan tuliscara
yang benar.
- Mempraktikkan berbagai pengenalan aktivitas air dan menjaga keselamatan diri/orang

3. Pendekatan
mengkomunikasikan).

• Bola untuk bermain di kolam renang/sungai
• Buku Siswa
• Baju renang, baju rumah, serta baju ganti
Alokasi
Waktu
doa bersama.
semangat’.
Inti • Guru lalu meminta siswa secara bergiliran ke kamar mandi 180
untuk berganti pakaian. Pakaian seragam sekolah diganti Menit
dengan pakaian untuk beraktifitas air. (jika memiliki, siswa
sebaiknya mengenakan pakaian renang)
• Apabila semua siswa telah berganti pakaian, guru mengajak
siswa ke sumber air atau kolam renang terdekat dengan
sekolah. Sumber air bisa berupa sungai atau kali yang dangkal
dan aman untuk para siswa. Apabila menggunakan kolam
renang, pilih yang kedalamannya dangkal.
• Guru meminta siswa membentuk 2 kelompok besar, yaitu
kelompok siswa laki-laki dan kelompok siswa perempuan. Hal
ini bertujuan agar saat beraktivitas air yang membutuhkan
gerak badan, siswa dapat bergerak dengan nyaman dan aman.
Siswa laki-laki dan perempuan masingmasing dibagi lagi dalam
2 kelompok.
• Sebelum melakukan aktifitas air, siswa diminta untuk
melakukan pemanasan. Siswa menggerakkan dan melemaskan
otot-otot tangan, kaki, dan badan. Kegiatan pemanasan
berlangsung selama 5 menit.
• Siswa laki-laki yang lebih dulu beraktivitas air. Siswa
perempuan mengamati aktivitas air yang dilakukan oleh
kelompok siswa laki-laki.
• Setelah itu, guru meminta siswa laki-laki berbaris berjajar ke
samping. Satu per satu siswa diminta untuk duduk di tepi
Alokasi
Waktu
sumber air atau kolam renang.
• Pilihlah kolam renang atau sumber air yang ketinggian
airnya sebetis atau selutut siswa. Hal ini bertujuan agar siswa
berani untuk beraktivitas air.
• Jika kegiatan berlangsung di kolam renang, maka sebagian
siswa laki-laki
berkumpul di sisi kiri, sebagian lagi di sisi kanan. Siswa masuk
pelanpelan ke dalam sumber air. Siswa kemudian duduk di
dalam air di sisi kolam renang.
• Jika berlangsung di sumber air lainnya seperti sungai atau
kali, maka kelompok pertama siswa laki-laki duduk di dalam
air di sisi sungai. Kelompok kedua mengamati aktivitas air
kelompok pertama. Hal ini dilakukan bergantian.
• Guru meminta siswa menyiram air ke badan sendiri agar
tubuh dapat beradaptasi dengan suhu air. Ingatkan siswa
untuk tidak menyiramkan air ke teman untuk menghindari hal-
hal yang tidak diinginkan. Siswa lalu menyiram kepala dan
wajahnya. Jika perlu siswa diminta memasukkan wajah ke
dalam air. Setelah itu, siswa menggerak-gerakkan kaki di
dalam air, sambil tangan memegang pinggir kolam renang
atau sumber air lainnya.
• Siswa laki-laki diberikan waktu selama 15 menit untuk
melakukan aktivitas air. Setelah itu bergantian dengan siswa
perempuan untuk melakukan kegiatan yang sama.
• Setelah semua siswa selesai melakukan aktivitas air, siswa
diminta untuk berganti pakaian kembali dengan seragam
sekolah. Siswa diminta kembali ke kelas.
• Siswa dipersilahkan beristirahat sambil minum air putih.
• Sambil beristirahat, guru menunjuk beberapa siswa secara
acak untuk menceritakan kegiatan yang baru saja dilakukan
dan memberi tanggapan mengenai kegiatan tersebut.
(diusahakan setiap kali bertanya, guru menunjuk siswa yang
berbeda-beda, tidak hanya pada siswa yang aktif
mengangkat tangan tapi juga memberi kesempatan kepada
siswa yang jarang berbicara)
• Selesai beristirahat, siswa kembali ke tempat duduk masing-
masing.
• Berkaitan dengan cerita dan tanggapan siswa tentang
kegiatan aktivitas air, guru meminta siswa untuk membuat
kalimat pujian yang bisa diungkapkan tentang suasana saat
beraktivitas air tadi. Lalu, apa tanggapan yang bisa diberikan
padakalimat pujian yang diungkapkan.
• Untuk memberikan gambaran kepada siswa, guru meminta
siswa membaca dialog di Buku Siswa agar dapat
membangkitkan ide bagaimana membuat kalimat pujian.
• Selesai membaca, siswa diminta membuat kalimat pujian
berdasarkan aktivitas air yang tadi dilakukan. Boleh individu,
berpasangan atau dibuatkelompok.
• Setelah waktu diskusi selesai, setiap kelompok secara
bergiliran membacakan ungkapan kalimat pujian tentang
aktivitas air yang sudah dilakukan. Saat satu kelompok telah
selesai membacakan ungkapan kalimat pujian, kelompok yang
lain boleh menanggapi kalimat pujian tersebut.
• Bila semua kelompok telah selesai presentasi, guru dan siswa
sama-sama mengevaluasi ungkapan kalimat pujian yang telah
dipraktekkan.
• Siswa kembali ke tempat duduk masing-masing.
Alokasi
Waktu
• Untuk memperkuat pengenalan tentang kalimat pujian,
minta siswa secara individumengerjakan soal latihan di Buku
Siswa.
• Pengalaman saat melakukan kegiatan beraktivitas air dapat
membantu siswa untuk mengerjakan soal latihan.
• Guru berkeliling mengamati siswa yang mengerjakan soal
latihan ini.
Penutup • Guru melakukan refleksi sebelum menutup kegiatan dengan 15Menit
pertanyaanpertanyaan berikut.
a. Bagaimana perasaan kalian mengikuti kegiatan hari ini?
b. Kegiatan apa yang paling kamu sukai? Mengapa?
c. Kegiatan mana yang paling mudah/sulit? Mengapa?
• Setelah refleksi, guru memimpin siswa untuk berdoa sebelum
pulang.
• Guru memuji siswa yang hari ini telah semangat mengikuti
seluruh kegiatan belajar walaupun cuaca panas pada musim
kemarau.
• Guru mempersilakan siswa pulang. Siswa memberi salam
kepada guru.
• Tiba di rumah, guru meminta siswa memberi salam kepada
orang tua. Guru juga terus mengingatkan untuk menjaga
aturan penggunaan air pada musim kemarau.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
Penilaian Sikap
• Penilaian Sikap: Pengamatan dan pencatatan sikap siswa selama kegiatan.
Tes tertulis tentang ungkapan kalimat pujian.
1. Penilaian: Unjuk kerja: Membuat ungkapan kalimat pujian berdasarkan aktivitas air.
2. Penilaian: Unjuk kerja: aktivitas air.

3. Penilaian: Unjuk kerja: diskusi kelompok membuat ungkapan kalimat pujian
berdasarkan aktivitas air.
(RPP)

Materi Pokok :

dan suhu.
- Melakukan kegiatan sesuai aturan yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di rumah

Hari, Tanggal :


guru.
di sekolah.
4. (Keterampilan)


yang santun secara lisan dan tuliscara yang benar
daerah.
2. Matematika 3.9 Membandingkan panjang, 4.9 Mengurutkan benda/
berat, lamanya waktu, dan kejadian/keadaan
suhu menggunakan benda/ berdasarkan panjang,
situasi konkret berat, lamanya waktu, dan
suhu.
3. PPKN 1.1 Menerima keberagaman 3.2 Memahami aturan
karakteristik individu dalam yang berlaku dalam
kehidupan beragama, suku kehidupan sehari-hari di
bangsa, ciri-ciri fisik, psikis, rumah.
dan hobi sebagai anugerah 4.2 Melakukan kegiatan
Tuhan Yang Maha Esa di sesuai aturan yang berlaku
lingkungan rumah dan dalam kehidupan sehari-
sekolah. hari di rumah.
1.2 Menghargai kebersamaan
dalam keberagaman sebagai
anugerah Tuhan Tuhan Yang
Maha Esa di lingkungan
rumah dan sekolah.

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Dengan membaca teks, siswa dapat menemukan ungkapan pemberian
pujian lisan atau tulisan dengan tepat.
2. Dengan bermain peran, siswa dapat memerankan ungkapan pujian lisan
atau tulis dengan tepat.
3. Dengan berlatih, siswa dapat mengidentifikasi persamaan/perbedaan
berat benda dengan menggunakan alat ukur tidak baku berupa benda/
situasi konkret.
4. Setelah berlatih, siswa dapat menentukan urutan berat benda
berdasarkan hasil pengukuran menggunakan alat ukur tidak baku berupa
5. Dengan presentasi, siswa dapat menyebutkan aturan dan
mempresentasikan kegiatan di rumah yang berkaitan dengan aturan
penggunaan air dan bersih.
dengan menggunakan bahasa yang santun kepada orang lain secara lisan dan tulis cara
yang benar.
dan suhu.
- Melakukan kegiatan sesuai aturan yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di rumah
3. Pendekatan
mengkomunikasikan.

• Guru menyiapkan teks bacaan
• Neraca keseimbangan atau timbangan kreasi yang terbuat dari gantungan baju atau
penggaris
• Benda-benda yang akan digunakan sebagai pengukur berat benda.
• Buku Siswa
Alokasi
Waktu
dan doa bersama.
semangat’.
Inti • Guru meminta siswa untuk berkelompok yang terdiri atas 180
lima orang. Menit
• Setiap kelompok diminta untuk membaca teks pada Buku
Siswa. Minta siswa untuk membaca nyaring dan diulang dua
kali. Setelah itu, setiap kelompok berdiskusi untuk
menemukan ungkapan kalimat pujian dari teks yang telah
dibaca, yaitu melingkari kalimat yang dianggap sebagai
ungkapan kalimat pujian.
• Guru memberi waktu selama 10 menit untuk berdiskusi
dan menemukan kalimat pujian pada teks.
• Setelah waktu habis, minta perwakilan kelompok untuk
membacakan hasil diskusi bersama kelompoknya. Minta
mereka membaca ungkapan kalimat pujian yang ditemukan
dan dilingkari. Kelompok lain mendengarkan dan
membandingkan dengan hasil diskusi kelompokmasing-
masing. Apakah ada persamaan/perbedaan? Mengapa?
Manakah yang jawabannya benar?
• Guru meminta beberapa kelompok secara acak untuk
membacakan kembali kalimat pujian yang ditemukan dan
dilingkari, satu kalimat per kalimat. Setiap kali satu kalimat
dibacakan, guru lalu bertanya: “Apakah ada yang
jawabannya sama? Ada yang tidak melingkari? Mengapa?”
• Lanjutkan sampai beberapa kelompok yang tadi ditunjuk
selesai membacakan kalimat pujian yang ditemukan.
• Guru dan siswa sama-sama berdiskusi tentang kalimat
pujian yang ada di dalam buku siswa. Manakah kalimat yang
Alokasi
Waktu
seharusnya dilingkari? Mana yang tidak? Mengapa?
• Guru memastikan kembali pemahaman siswa tentang
kalimat pujian dengan cara meminta siswa bermain peran.
• Sebelumnya, siswa dipersilakan minum air putih dulu.Peran
• Guru meminta setiap kelompok untuk melihat
pemandangan/suasana di luar kelas. Siswa berbaris berjajar
ke samping agar semua siswa dapat melihat tanpa terhalang.
• Guru lalu meminta siswa mengamati dengan saksama dan
mengingat apapun yang dilihat dan dirasakan tentang
pemandangan/suasana di luar kelas. Siswa diminta untuk
tenang tanpa mengeluarkan komentar apapun selama
pengamatan. Waktu pengamatan sekitar 5 menit.
• Selesai mengamati, siswa kembali ke kelas. Guru
mempersilakan siswa minum air putih dahulu sebelum
melanjutkan ke aktivitas berikutnya.
• Guru meminta setiap kelompok membuat ungkapan
kalimat pujian berdasarkan pengamatan tentang
pemandangan/ suasana yang tadi dilakukan. Ungkapan
kalimat pujian setiap kelompok akan diperankan dalam
bentuk percakapan di depan kelas. Setiap kelompok
mendapat waktu selama 10 menit untukmembuat 5 (lima)
ungkapan kalimat pujian.
• Setiap kelompok lalu berdiskusi tentang hasil pengamatan
tentang pemandangan/suasana masing-masing anggota.
Selesai berdiskusi, siswa lalu menyepakati ungkapan kalimat
pujian yang cocok dengan hasil pengamatan anggota
kelompok. Ungkapan kalimat pujian mereka
tuliskan di buku catatan masing-masing.
• Kemudian, setiap kelompok membuat percakapan yang
berisi kalimat pujian yang telah dibuat. Kelompok membagi
tugas peran masing-masing anggota. Siapa yang akan
berbicara atau memerankan percakapan yang mana.
• Kemudian, guru meminta setiap kelompok untuk
memerankan percakapan yang telah disusun dan berisi
ungkapan kalimat pujian tentang pemandangan alam di luar
kelas.
• Setiap kelompok diminta mendengarkan dengan saksama
saat ada siswa lain yang sedang presentasi. Minta mereka
memperhatikan ungkapan kalimat pujian masing-masing
kelompok. Apakah ada ungkapan kalimat pujian yang sama?
Apakah semua ungkapan kalimat pujian yang
diungkapkan setiap kelompok sudah tepat? Mengapa?
• Guru menyimpulkan hasil bermain peran semua kelompok.
Guru mengevaluasi ketepatan ungkapan kalimat pujian yang
mereka sampaikan.
• Setelah itu guru dan siswa mengevaluasi kegiatan bermain
peran dan membuat kalimat pujian yang baru saja dilakukan.
Guru mengingatkan kembali ungkapan kalimat pujian yang
tepat.
• Siswa lalu kembali ke tempat duduk. Tiba waktunya
beristirahat sejenak. Siswa dipersilakan untuk minum air
putih dahulu.
• Sambil siswa beristirahat, guru secara acak meminjam botol
minum 2 orang siswa. Guru memegang kedua botol tersebut
bersamaan di kiri dan kanan. Guru lalu bertanya kepada
siswa, kira-kira botol minum siapa yang lebih berat ya?
• Guru lalu meminta seorang siswa untuk memegang kedua
Alokasi
Waktu
botol minum tersebut. Guru lalu bertanya, mana yang lebih
berat? Siswa memberikan jawaban. Guru lalu memberikan
sebuah botol minum lagi. Minta siswa untuk memegang
ketiga botol minum tersebut secara bergantian.
Manakah yang paling berat?
• Ternyata bagi siswa sulit untuk menentukan berat botol
minum hanya dengan dipegang dengan tangan.
• Guru lalu menunjukkan sebuah alat sederhana untuk
menimbang benda. Alat ini adalah alat ukur tidak baku. Alat
ini terbuat dari gantungan baju dan penggaris. (lihat Buku
Siswa).
• Guru menjelaskan cara membuat alat ukur tidak baku yang
sederhana ini. guru lalu menjelaskan cara menggunakan alat
ukur tidak baku ini.
• Setelah itu, siswa diminta untuk membentuk kelompok
yang terdiri dari 5 orang. Setiap kelompok mendapatkan
sebuah gantungan baju dan penggaris untuk dibuat menjadi
alat ukur tidak baku. Setiap kelompok juga mendapatkan
sepuluh butir kelereng sebagai beban pengukur berat benda.
• Setiap kelompok diminta menimbang benda yang dimiliki
siswa, seperti buku tulis, tempat pensil, buku gambar, dan
lain-lain. Setiap kelompok mengukur 3 buah benda.
• Guru membagikan tabel pengukuran berat benda, seperti
di Buku Siswa.
Siswa lalu mengukur berat benda dengan alat ukur tidak
baku yang sudah dibagikan. Siswa mencatat hasilnya pada
tabel yang tersedia.
• Setelah itu, guru meminta setiap kelompok untuk
membacakan hasil pengukurannya. Guru lalu meminta
mereka menentukan mana benda
yang paling berat dan yang paling ringan.
• Untuk menguatkan pemahaman siswa tentang urutan berat
benda, minta setiap siswa mengerjakan latihan di Buku
Siswa.
• Guru bertanya kepada siswa apakah mereka sudah
mencuci tangan atau belum.
• Minta siswa menjelaskan apakah persediaan air bersih di
sekolah untuk musim panas cukup atau tidak. Guru
menunjuk beberapa siswa secara acak untuk menjelaskan.
• Minta setiap siswa menyiapkan tulisan tentang aturan di
rumah masingmasing tentang kegiatan penghematan
penggunaan air selama musim kemarau.
• Setiap siswa lalu presentasi tentang tulisan tersebut di
depan teman kelompok masing-masing. Setiap anggota
kelompok melakukan secara bergantian. Guru mengamati
jalannya presentasi di setiap kelompok sambil mencatat
evaluasi sikap dan unjuk kerja siswa.
• Guru mengakhiri pembelajaran hari ini.
Penutup  Guru menutup pembelajaran dengan releksi kegiatan 15Menit
hari ini:
 Guru mengulangi secara singkat penjelasan tentang
cara mengukur berat benda dengan neraca
keseimbangan atau alat ukur tidak baku lainnya.
 Guru juga menjelaskan lebih lanjut tentang kalimat
pujian dan penggunaan air bersih selama musim
kemarau.
Alokasi
Waktu
 Bagaimana perasaan kalian setelah mengikuti
pembelajaran hari ini? Mengapa?
 Setelah refleksi, guru memimpin siswa untuk berdoa
sebelum pulang.
 Guru mempersilakan siswa pulang. Siswa memberi
salam pada guru. Tiba di rumah, guru meminta siswa
memberi salam kepada orang tua.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
Penilaian Sikap
1. Tes lisan tentang ungkapan kalimat pujian.
1. Rubrik mengukur berat benda dengan satuan ukur tidak baku.
2. Bermain peran bertema kalimat pujian.

3. Presentasi kegiatan di rumah tentang aturan penggunaan air.
Sumber materi untuk Matematika

1. http://mettaadnyana.blogspot.co.id/2014/07/matematika-pengukuran-baku-dan-
tidak.html
2. http://pujirahayu11.blogspot.co.id/
PENGUKURAN BAKU DAN TIDAK BAKU
Pengukuran adalah suatu proses memberikan bilangan kepada kualitas fisik
panjang, kapasitas, volume, luas, sudut, berat (massa), dan suhu (Kennedy
dan Tips, 1994). Satuan ukuran yang akan kita bahas adalah berupa panjang
dan berat.
Adapun jenis-jenis pengukuran yaitu: pengukuran tidak baku dan
pengukuran baku.
1. Pengukuran Tidak Baku
Pengukuran tidak baku merupakan pengukuran yang hasilnya berbedabeda
karena menggunakan alat ukur yang tidak baku atau tidak standar.
Pengukuran tidak baku yang dapat dipelajari adalah sebagai berikut:
a. Digit adalah pengukuran yang disesuaikan dengan lebar sebuah jari.
b. Jengkal adalah pengukuran yang disesuaikan dengan jarak paling
panjang antara ujung jempol tangan dengan ujung kelingking tangan.
c. Hasta adalah pengukuran yang disesuaikan ukuran sepanjang lengan
bawah dari siku sampai ke ujung jari tengah.
d. Depa adalah pengukuran yang disesuaikan dengan ukuran sepanjang
kedua belah tangan dari ujung jari tengah kanan sampai ke ujung jari
tengah kiri.
e. Kaki adalah pengukuran yang disesuaikan ukuran panjang sebuah kaki.
Contoh penerapan pengukuran panjang dengan suatu yang tidak baku dalam
kegiatan anak-anak SD di kehidupan sehari-hari yang berhubungan dengan
aktivitas pengukuran seperti mengukur meja, tinggi teman, dan yang lainnya
dengan pensil, pena, tangan, manik-manik atau alat-alat lainnya yang bisa
digunakan sebagai pengukuran panjang yang bersifat tidak baku.
2. Pengukuran Baku
Pengukuran baku merupakan pengukuran yang hasilnya tetap atau baku
(standar). Terdapat dua sistem pengukuran yang baku, yaitu pengukuran
sistem Inggris dan metric.
a. Ukuran dalam sistem Inggris, ukuran panjang:
1 kaki = 12 inchi
1 yard = 3 kaki
1 yard = 36 inchi
1 ml = 5.280 kaki
1 ml = 1.760 yard
b. Ukuran berat sistem inggris
1 pound/pon (lb) = 16 ounces (oz)
1 ton (Ton) = 200 pounds/pon (lb)
c. Dalam pengukuran panjang satuan standar yang berlaku adalah:
Km = Kilometer
Hm = Hektometer
Dam = Dekameter
M = Meter
Dm = Desimeter
Cm = Sentimeter
Mm = Milimeter.
d. Dalam pengukuran berat satuan standar yang berlaku adalah:
Kg = Kilogram
Hg = Hektogram
Dag = Dekagram
g = gram
Dg = Desigram
Cg = Sentigram
Mg = Miligram.
(RPP)

Muatan Pelajaran :
Materi Pokok : Bahasa Indonesia, PJOK dan SBDP
tulis dengan benar.

Hari, Tanggal :


teman, dan guru.
di sekolah.
4. (Keterampilan)


pemberitahuan, perintah, dengan menggunakan
dan petunjuk kepada orang bahasa yang santun
lain dengan menggunakan kepada orang lain secara
bahasa yang santun secara lisan dan tulis dengan
lisan dan tulisan yang dapat benar.
bahasa daerah
menjaga keselamatan diri/ aktivitas air dan menjaga
orang lain dalam aktivitas air. keselamatan diri/ orang
tubuh melalui tari. anggota tubuh melalui
tari.

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Dengan berjalan di dalam sumber air/kolam, siswa dapat mempraktikkan
pengenalan aktivitas dalam air.
2. Setelah mengamati gambar, siswa dapat mengungkapkan kalimat ajakan
dan menuliskannya.
3. Melalui tarian, siswa dapat mengidentifikasi dan memeragakan kombinasi
gerak anggota tubuh sesuai dengan iringan musik.
Mempraktikan ungkapan terima kasih, permintaan maaf, tolong, dan pemberian pujian,
dengan menggunakan bahasa yang santun kepada orang lain secara lisan dan tulis dengan
benar.
Mempraktikkan berbagai pengenalan aktivitas air dan menjaga keselamatan diri/ orang
Memeragakan gerak anggota tubuh melalui tari.
3. Pendekatan
mengkomunikasikan.

• Bola plastik
• Sumber air atau kolam renang.
• Musik untuk mengiringi tarian.
• Buku Siswa.
Alokasi
Waktu
dan doa bersama.
Alokasi
Waktu
semangat’.
Inti • Pertama, guru mengajak siswa untuk melakukan aktivitas 180
air.“Ayo, anak-anak, kita melakukan kegiatan di Menit
dalam air. Siapa yang mau ikut?”
• Guru lalu meminta siswa secara bergantian ke kamar
mandi untuk berganti pakaian. Pakaian seragam sekolah
diganti dengan pakaian untuk beraktivitas air. (jika memiliki,
siswa sebaiknya mengenakan pakaian renang)
• Apabila semua siswa telah berganti pakaian, guru mengajak
siswa ke sumber air atau kolam renang terdekat dengan
sekolah. Sumber air bisa berupa sungai atau kali yang
dangkal dan aman untuk para siswa. Bila menggunakan
kolam renang, pilih yang kedalamannya dangkal. (lihat
Buku Siswa)
kelompok siswa laki-laki dan kelompok siswa perempuan.
Hal ini bertujuan agar saat beraktivitas air yang
membutuhkan gerak badan, siswa dapat bergerak
dengan nyaman dan aman.
• Sebelum melakukan aktivitas air, siswa diminta untuk
melakukan pemanasan. Siswa menggerakkan dan
melemaskan otot-otot tangan, kaki, dan badan. Kegiatan
pemanasan berlangsung selama 5 menit.
• Setelah itu, guru meminta siswa laki-laki berbaris berjajar
ke samping. Satu per satu siswa diminta untuk masuk ke
dalam sumber air atau kolam renang. Siswa perempuan
mengamati aktivitas air yang dilakukan oleh teman di
sumber air atau kolam renang.
• Urutan kegiatan sama dengan di Buku Siswa.
• Siswa dipersilakan beristirahat sambil minum air putih.
• Sambil beristirahat, guru menunjuk beberapa siswa secara
acak untuk menceritakan kegiatan yg baru saja dilakukan dan
memberi tanggapan mengenai kegiatan tersebut. (diusahakan
setiap kali bertanya, guru menunjuk siswa yang berbeda-
beda, tidak hanya pada siswa yang aktif mengangkat tangan
tapi juga memberi kesempatan kepada siswa yang jarang
berbicara).
• Guru lalu mengajak siswa untuk kembali duduk. Guru
bertanya kepada siswa apakah melalui kegiatan dan
percakapan antara guru dan siswa tadi para siswa sudah
mengenal kalimat ajakan.
• Guru lalu meminta siswa membaca Buku Siswa.
• Setelah membaca, siswa diminta untuk mengerjakan soal
Alokasi
Waktu
latihan di Buku Siswa.
• Guru lalu meminta siswa secara acak untuk menyampaikan
jawaban dari latihan yang sudah dikerjakan.
• Guru memantau siswa mana yang sudah dapat menulis
kalimat ajakan dan siswa yang belum menulis kalimat ajakan.
• Setelah siswa selesai mengerjakan latihan, guru mengajak
siswa untuk menggerakkan badan agar segar kembali.
• Guru menutup kegiatan pada hari ini dengan menari.
• Minta siswa untuk merapikan meja dan kursi ke pinggir
agar ruang kelas
menjadi lebih luas. Minta siswa untuk berdiri dan berkumpul
di tengah
ruang kelas. Guru memutar musik/memainkan alat musik,
lalu minta siswa untuk mendengarkan musik tersebut.
• Guru mengajak siswa untuk menggerakkan anggota tubuh,
yaitu kepala, badan, tangan, dan kaki sesuai dengan irama
lagu yang sedang didengarkan.
• Guru memberikan instruksi untuk gerak dasar sebelum
siswa berkreasi membuat gerakan seperti gerakan burung
sesuai irama lagu. Instruksi gerak dasar tersebut sebagai
berikut:
a. Sikap berdiri, pandangan ke depan.
b. Tangan direntangkan seperti sayap burung, lalu diayun ke
atas dan ke
bawah.
c. Kedua kaki dibuka, lutut ditekuk.
d. Gerak kepala tengok kanan dan kiri.
e. Badan berputar membentuk lingkaran.
• Siswa bergerak sesuai gerakan burung dengan irama
lagu/hitungan yang ada di alat musik/irama musik yang
sedang didengarkan.
• Salah satu contoh lagu yang bisa digunakan adalah lagu
“Burung Kutilang” ciptaan Ibu Sud.
Penutup • Guru melakukan refleksi bersama siswa. Guru dan siswa 15Menit
menyimpulkan bahwa penggunaan air bersih harus dihemat.
Siswa diminta mengajak keluarga di rumah dan teman yang
lain untuk bersama-sama menghemat penggunaan air bersih.
sebelum menutup kegiatan dengan pertanyaan
berikut:
• Refleksi ditutup dengan doa karena kegiatan hari ini telah
selesai. Guru memimpin doa. Guru mengingatkan siswa agar
selalu berdoa sebelum dan sesudah melakukan kegiatan di
rumah.
• Guru memberikan salam penutup, siswa berpamitan dan
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
Penilaian Sikap
• Observasi dan pencatatan sikap siswa selama kegiatan.
Tes tertulis tentang kalimat ajakan.
1. Aktivitas air.
2. Ragam gerak tari.

(RPP)

Materi Pokok :
- Mengurutkan benda/ kejadian/ keadaan berdasarkan panjang, berat, lamanya waktu,

dan suhu.

Hari, Tanggal :


teman, dan guru.
dan di sekolah.
4. (Keterampilan)


permintaan maaf, tolong, permintaan maaf,
dan pemberian pujian, tolong, dan pemberian
ajakan, pemberitahuan, pujian, dengan
santun secara lisan dan dan tuliscara yang
tulisan yang dapat dibantu benar.
daerah
2. Matematika 3.9 Membandingkan 4.9 Mengurutkan
panjang, berat, lamanya benda/ kejadian/
waktu, dan suhu keadaan berdasarkan
menggunakan benda/ panjang, berat, lamanya
situasi konkret waktu, dan suhu.

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Sambil bermain, siswa dapat menyebutkan ajakan lisan atau tulisan
dengan tepat.
2. Dengan melihat gambar, siswa dapat menggunakan kata ajakan secara
lisan/tulisan dengan tepat.
3. Dengan berlatih, siswa dapat mengidentifikasi dan menentukan urutan
berat benda berdasarkan hasil pengukuran menggunakan alat ukur tidak
baku berupa benda/situasi konkret.
dengan menggunakan bahasa yang santun kepada orang lain secara lisan dan tuliscara
yang benar.
- Mengurutkan benda/ kejadian/ keadaan berdasarkan panjang, berat, lamanya waktu,

dan suhu.
3. Pendekatan
mengkomunikasikan.

• Beberapa gambar yang bisa digunakan siswa untuk membuat kalimat
ajakan.
• Tabel data penimbangan.
• Buku Siswa.
Alokasi
Waktu
dan doa bersama.
semangat’.
Inti • Guru membagi siswa dalam beberapa kelompok. Setiap 180
kelompok diminta untuk menyiapkan 3 kata yang akan Menit
digunakan oleh kelompok lain untuk membuat kalimat
ajakan. Kelompok diminta berdiskusi untuk menentukan 3
kata yang akan diberikan kepada kelompok lain.
• Setelah berdiskusi, guru menunjuk secara acak kelompok
mana yang memberikan kata dan kelompok yang
membuat kalimat. Setiap kelompok akan mendapatkan
giliran untuk melakukan ke semua aktivitas tersebut. (lihat
Buku Siswa)
• Guru berkeliling dan mengamati kerja di setiap
kelompok. Saat waktu mengerjakan selesai, guru meminta
setiap kelompok untuk ke depan kelas secara bergiliran.
• Guru lalu menunjuk kelompok yang maju dan
kelompok yang memberi soal. Misal kelompok A dan B.
• Kelompok A maju ke depan kelas, kelompok B
memberi soal.
• Kelompok B memberikan kata kepada kelompok A.
Kelompok A akan membuat kalimat ajakan dari kata yang
diberikan oleh kelompok B. Kata diberikan satu per satu
sampai 3 kata habis. Kelompok yang memberi soal
menilai apakah kalimat yang dibuat sudah tepat atau
belum.
• Begitu seterusnya sampai semua kelompok mendapat
Alokasi
Waktu
giliran untuk menjawab dan memberi soal.
• Setelah semua kelompok selesai, guru dan siswa sama-
sama mengevaluasi kalimat ajakan yang tadi
dipraktekkan. Hal ini untuk memahami bagaimana
membuat kalimat ajakan berdasarkan kata.
• Setelah itu, guru membagikan sebuah gambar ke
masing-masingkelompok. Seperti halnya kata, di sini
masing-masing kelompok juga akan membuat kalimat
ajakan dari sebuah gambar dan setiap kelompok
mengulangi langkah kegiatan pada saat membuat kalimat
ajakan dari setiap kata.
• Apabila telah selesai, siswa dipersilakan beristirahat
untuk minum air putih.
• Siswa lalu kembali ke tempat duduk masing-masing.
• Setelah beristirahat, guru lalu menunjukkan kembali
kepada siswa alat timbangan untuk mengukur berat
benda secara tidak baku. Alat ini terbuat dari gantungan
baju dna penggaris.
• Guru mengingatkan lagi kepada siswa cara
menggunakannya. Guru lalu
menimbang berat dua benda di kelas dan menghitung
hasilnya. Guru mencatat hasilnya di papan tulis. Guru pun
bertanya kepada siswa cara menentukan urutan berat
benda yang baru ditimbangnya. Siswa yang ditunjuk
menjawab pertanyaan tersebut. Kegiatan ini boleh
diulangi beberapa kali hingga dirasa semua siswa telah
paham.
• Guru meminta siswa mengerjakan soal latihan di Buku
Siswa.
dengan pertanyaanpertanyaan
berikut.
sebelum pulang.
• Guru mempersilakan siswa pulang. Siswa memberi
salam pada guru.
• Guru juga meminta siswa memberi salam kepada orang
tua bila telah tiba
di rumah.
• Guru mendorong siswa untuk mencoba membuat
timbangan dengan alat ukur tidak baku. Siswa diharapkan
menimbang benda di rumah, lalu menentukan urutan
berat benda.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
Penilaian Sikap
• Observasi selama kegiatan.
1. Tes lisan: praktik membuat kalimat ajakan.(Guru meminta siswa
membuat kalimat ajakan dari kata atau gambar yang diberikan)
2. Tes tertulis: pengetahuan tentang menentukan urutan berat benda
dengan alat ukur tidak baku.
Membuat kalimat pujian dari sebuah kata dan gambar.
(RPP)

Materi Pokok :

dan suhu.
- Melakukan kegiatan sesuai aturan yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di rumah.

Hari, Tanggal :

teman, dan guru.
dan di sekolah.
4. (Keterampilan)


menggunakan bahasa yang lisan dan tuliscara yang
santun secara lisan dan benar.
daerah.
3. PPKN 1.2 Menghargaikebersamaan 3.2 Memahami aturan
dalam keberagaman sebagai yang berlaku dalam
anugerah Tuhan Yang Maha kehidupan sehari-hari di
Esa di lingkungan rumah rumah.
dan sekolah 4.2 Melakukan kegiatan
2.2 Menunjukkan perilaku sesuai aturan yang
patuh pada tata tertib berlaku dalam kehidupan
dan aturan yang berlaku sehari-hari di rumah.
dalam kehidupan seharihari
di rumah sekolah dan
masyarakat sekitar
 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Dengan mengamati gambar, siswa dapat menunjukkan danmenemukan
kalimat ajakan dari sebuah gambar serta memberikan tanggapan atas
kalimat ajakan yang dibuat.
2. Dengan bermain peran, siswa dapat memerankan kata ajakan secaralisan.
3. Dengan bermain, siswa dapat mengidentifikasi persamaan/perbedaan
berat benda dan menentukan urutan berat benda berdasarkan hasil
pengukuran menggunakan alat ukur tidak baku.
4. Dengan berdiskusi, siswa dapat menjelaskan aturan di rumah berkaitan
dengan air.
5. Dengan piket di sekolah, siswa dapat mempraktikkan kegiatan di rumah
yang berkaitan dengan aturan penggunaan air.
dan suhu.
- Melakukan kegiatan sesuai aturan yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di

rumah.
3. Pendekatan
mengkomunikasikan.

• Gambar-gambar untuk tugas kelompok.
• Alat ukur berat tidak baku.
• Beberapa jenis benda untuk mengukur berat benda. (seperti kelerengdansebagainya)
• Lembar kerja siswa.
• Buku Siswa.
Alokasi
Waktu
Inti • Guru akan membuat permainan membuat kalimat 180
ajakan. Guru lalu membagi siswa ke dalam kelompok Menit
yang terdiri dari 5 (lima) orang.
• Setiap kelompok diberikan dua buah gambar yang
bertema peristiwa di musim kemarau. (lihat Buku
Siswa)
• Setiap anggota kelompok membuat kalimat ajakan
berdasarkan kedua gambar. Siswa boleh memilih
gambar yang disukai untuk membuat kalimat ajakan.
Setiap kelompok diberi waktu 5 menit untuk berdiskusi
membuat kalimat ajakan.
• Setelah waktu diskusi selesai, setiap kelompok
melakukan presentasi untuk membuat kalimat ajakan
dari gambar yang tadi telah dibagikan. Setiap siswa
menyampaikan kalimat ajakan yang dibuatnya
berdasarkan gambar yang dipilih. Lalu, teman
kelompok yang lain mendengarkan dengan tertib.
Setelah siswa yang presentasi selesai, teman kelompok
memberikan tanggapan terhadap kalimat ajakan
tersebut.
• Minta setiap anggota kelompok melakukan secara
bergantian.
Alokasi
Waktu
• Guru berkeliling mengamati jalannya presentasi di
setiap kelompok. Sambil sesekali memberikan
tanggapan terhadap jalannya presentasi.
• Setelah presentasi seluruh kelompok selesai, guru dan
siswa bersamasama mengevaluasi kegiatan yang telah
dilakukan. Guru dan siswa membahas cara membuat
kalimat ajakan dan menanggapi kalimat ajakan yang
dibuat oleh teman.
• Selesai presentasi, guru meminta setiap kelompok
untuk membaca BukuSiswa yang berisi percakapan
antara Dayu,
Lani, dan Siti.
• Guru menunjuk beberapa siswa secara acak untuk
menjadi tokoh Lani, Dayu, Edo, Udin, Beni, dan Siti.
Setelah itu, setiap kelompok diminta untuk membaca
percakapantersebut dan menghafalkannya. Setiap
kelompok akan maju secara bergiliran untuk
memerankan percakapan pada Buku Siswa.
• Setiap kelompok diberi waktu selama 10 menit untuk
membaca dan menghafalkannya. Setiap anggota
kelompok harus mendapat peran dalam percakapan
tersebut minimal satu percakapan. Setiap kelompok
berdiskusi, siapa yang mendapat peran percakapan
yang mana.
• Apabila waktu diskusi telah selesai, setiap kelompok
akan ditunjuk secara
acak untuk maju ke depan kelas memerankan
percakapan di Buku Siswa.
• Saat satu kelompok maju, kelompok lain tetap
tenang mendengarkan dan
mengamati kelompok yang bermain peran.
• Saat seluruh kelompok selesai bermain peran,
bersama-sama
mengevaluasi kegiatan tersebut.
• Minta siswa mengamati gambar di Buku Siswa.
• Kemudian, minta mereka membaca percakapan di
gambar tersebut.
• Secara acak tanyakan kepada beberapa siswa tentang
isi percakapan
tersebut.
• Setelah itu, minta siswa membaca Buku
Siswa.
• Tanyakan kembali kepada siswa untuk menyebutkan
kembali instruksi yang ada di Buku Siswa.
• Guru lalu meminta siswa untuk mencobamelakukan
isntruksi tersebut.
• Guru membagi siswa dalam beberapa kelompok.
• Guru meminta setiap kelompok untuk tetap di
posisinya masing-masing.
• Lalu, secara bergiliran minta setiap kelompok
mengambil alat tulis masing-masing (buku, pensil, dll)
dan kembali ke posisi semula.
• Guru meminta pemimpin di setiap kelompok
mengajak anggota kelompoknya masing-masing untuk
berlatih mengukur berat benda menggunakan benda
lain. Setiap pemimpin mempraktekkan cara
mengajak teman dengan menggunakan kalimat ajakan
Alokasi
Waktu
di depan teman yang lain.
• Setelah itu, minta semua kelompok bersama-sama ke
halaman sekolah sambil membawa perlengkapan
tulisnya. Lalu, mengerjakan latihan yang ada di Buku
Siswa.
• Seperti biasa, setiap kelompok menggunakan alat
ukur tidak baku yang terbuat dari gantungan baju dan
penggaris.
• Apabila semua kelompok telah selesai mengerjakan
latihan, bersamasama mengevaluasi kegiatan tadi untuk
membahas kesulitan yang dihadapi saat
mengidentifikasi persamaan/perbedaan berat benda
dan menentukan urutan berat benda menggunakan
alat ukur tidak baku.
• Setelah itu, semua kelompok diminta kembali ke
dalam kelas.
• Siswa diperkenankan beristirahat sejenak dan minum
air putih.
• Guru menginformasyikan bahwa sebelum pulang
sekolah, setiap kelompok diminta untuk melakukan
piket untuk mengawasi penggunaan air bersih secara
hemat.
• Namun, sebelum piket, setiap kelompok diminta
untuk berdiskusi aturan apa saja yang dimiliki di rumah
dan bisa diterapkan di sekolah. (lihat Buku Siswa)
• Setiap kelompok mendapat waktu 10 menit untuk
berdiskusi.
• Setiap siswa diminta untuk presentasi di depan
anggota kelompok lainnya tentang aturan di rumah
masing-masing yang kira-kira bisa diterapkan di
sekolah.
• Guru berkeliling sambil mengamati jalannya diskusi.
• Setelah diskusi kelompok selesai, guru menugaskan
setiap kelompokuntuk bertugas piket di area yang
sudah ditentukan. Seperti di tempat cuci tangan,
kamar mandi, keran air, dan lain-lain. (lihat Buku
Siswa)
• Setiap kelompok bertugas selama 15 menit.
• Selesai piket, semua kelompok diminta
kembali ke kelas.
• Setelah itu, semua kelompok berdiskusi
tentang piket yang baru saja dilakukan.
• Guru lalu bertanya.
“Apa saja yang terjadi selama piket?”
“Bagaimana kalian menginformasikan tentang
penggunaan air kepada teman yang lain?”
“Apakah semua teman melakukan penghematan air
bersih?” dan seterusnya.
Penutup • Setelah selesai, guru melakukan refleksi bersama 15Menit
siswa.
a. Bagaimana perasaan kalian mengikuti kegiatan hari
ini?
• Refleksi ditutup dengan doa karena kegiatan hari ini
telah selesai. Guru memimpin doa. Guru mengingatkan
siswa agar selalu berdoa sebelum dan sesudah
Alokasi
Waktu
melakukan kegiatan di rumah. Guru juga mengingatkan
agar tetap menghemat penggunaan air bersih selama
musim kemarau.
• Guru memberikan salam penutup, siswa berpamitan
dan memberi salam kepada guru saat pulang.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
• Setelah selesai, guru melakukan refleksi bersama siswa.
• Refleksi ditutup dengan doa karena kegiatan hari ini telah selesai. Guru
memimpin doa. Guru mengingatkan siswa agar selalu berdoa sebelum
dan sesudah melakukan kegiatan di rumah. Guru juga mengingatkan
agar tetap menghemat penggunaan air bersih selama musim kemarau.
• Guru memberikan salam penutup, siswa berpamitan dan memberi salam
Penilaian Sikap
• Observasi selama kegiatan berlangsung. lihat pedoman.
• Tes lisan: praktik menggunakan kalimat ajakan.
1. Rubrik bermain peran percakapan.
2. Membuat kalimat pujian dari sebuah kata dan gambar.
3. Mengukur berat benda dengan satuan ukur tidak baku.
4. Piket sekolah untuk mengawasi penggunaan air bersih.
Pengayaan:
• Siswa menyusun sebuah percakapan beberapa orang siswa tentang
musim kemarau yang berisi kalimat ajakan.
• Menulis kalimat pujian dari kejadian yang dilihatnya baik di kelas
maupun di luar kelas.
• Mengukur berat semua benda yang ada di kelas (yang bisa diletakkan di
neraca keseimbangan) menggunakan benda lain yang ada di kelas.
• Merangkai gerakan tarian yang utuh sesuai lagu “Burung Kutilang” (atau
lagu lain yang digunakan dalam mengiringi tarian siswa)
• Membuat poster penggunaan air bersih secara hemat dan ditempel di
bagian sekolah yang berhubungan dengan air, misalnya kamar mandi.
• Tetap melakukan kegiatan piket di sekolah walaupun tanpa instruksi dari guru.
Remedial
1. Guru membantu siswa mengenal kalimat pujian:
2. Guru menunjukkan sebuah gambar pemandangan yang amat indah.
Guru meminta siswa untuk berbicara, apa saja yang dilihat pada gambar tersebut.
3. Guru lalu bertanya pendapat siswa, apakah gambar tersebut bagus atau tidak. Jika ya,
bagian mana yang bagus.
4. Guru lalu membimbing merangkai kalimat menjadi pujian terhadap gambar tersebut.
5. Guru lalu minta siswa tersebut mengamati kegiatan yang dilakukan teman lain.
Tanyakan pendapatnya. Jika bagus, ungkapkan pujian tersebut dengan bimbingan guru.
6. Guru membantu siswa mengenal kalimat ajakan:
7. Guru bertanya pada siswa tentang kegiatan yang paling disukai saat
musim kemarau seperti ini.
8. Setelah itu tanyakan kembali apakah siswa senang main sendiri ataubersama teman.
9. Jika bersama teman, minta siswa menunjukkan cara mengajak teman agar mau
mengikuti kegiatan yang ia lakukan.
10. Guru membimbing siswa agar dapat mengungkapakan kalimat ajakan dengan tepat
dan santun.
11. Guru membantu siswa mengidentifikasi persamaan/perbedaan berat benda dan
menentukan urutan berat benda:
12. Guru meminta siswa untuk berlatih mengukur berat benda menggunakan alat ukur
tidak baku, yaitu gantungan baju dan penggaris.
13. Guru meminta siswa mencatat hasilnya.
14. Guru lalu minta siswa melakukan sekali lagi pengukuran berat benda untuk
mengidentifikasi persamaan atau perbedaan berat benda berdasarkan hasil pengukuran.
15. Guru lalu membimbing siswa untuk melihat hasil pengukuran beratbenda dan
menentukan urutan beratnya.
(RPP)

Sub Tema : 3 Penghujan
Muatan Pelajaran : Bahasa Indonesia, PPKn dan SBDP
Materi Pokok :
- Mempraktikkan ungkapan terima kasih, permintaan maaf, tolong, dan pemberian
pujian, dengan menggunakan bahasa yang santun kepadaorang lain secara lisan dan
tulis.
- Mengidentifikasi aturan yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di rumah.
- Membuat karya ekspresi dua dan tiga dimensi.
Hari, Tanggal :


2. (Sosial) peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan
keluarga, teman, dan guru.
dan di sekolah.
4. (Keterampilan)

Mapel
1. Bahasa 3.8 Merinci ungkapan penyampaian 4.8 Mempraktikkan
Indonesia terima kasih, permintaan maaf, ungkapan terima kasih,
dapat dibantu dengan kosakata tulis.
bahasa daerah.
aturan agama yang dianut dalam aturan yang berlaku dalam
kehidupan sehari-hari di rumah. kehidupan sehari-hari di
2.2 Melaksanakan aturan yang rumah.
berlaku dalam kehidupan sehari- 4.2 Menceritakan kegiatan
hari di rumah. sesuai dengan aturan yang
3. SBDP 3.1 Mengenal karya ekspresi dua 4.1 Membuat karyaekspresi
dan tiga dimensi. dua dan tiga dimensi.

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Dengan membaca teks, siswa dapat menjelaskan ungkapan pujian secara lisan atau
tulisan dengan tepat.
2. Dengan mencermati gambar, siswa dapat menyebutkan ungkapan pujian secara lisan
atau tulisan dengan percaya diri.
3. Dengan membaca teks, siswa dapat menulis ungkapan pujian dengan benar.
4. Dengan mencermati gambar, siswa dapat menggali informasi tentang aturan makan
di rumah dengan tepat.
5. Dengan berdiskusi bersama kelompoknya, siswa dapat mendata aturan yang dapat
diterapkan saat makan di rumah dengan benar.
6. Dengan kegiatan tanya jawab siswa mengidentifikasi karya tiga dimensi dengan
tehnik konstruksi dengan benar.
7. Dengan kegiatan tanya jawab siswa dapat mengidentifikasi alat dan bahan yang
digunakan untuk membuat karya tiga dimensi dengan tekhnik konstruksi secara tepat.
8. Dengan kegiatan tanya jawab, siswa dapat mengidentifikasi cara menggunakan alat
dan bahan untuk membuat karya tiga dimensi dengan tekhnik konstruksi secara tepat.
9. Dengan kegiatan tanya jawab, siswa dapat mengidentifikasi langkah membuat karya
tiga dimensi dengan tekhnik konstruksi secara tepat.
10. Dengan kesungguhan, siswa dapat membuat karya tiga dimensi dengan tekhnik
konstruksi sesuai langkah-langkah dengan kreatif.
Mempraktikkan ungkapan terima kasih, permintaan maaf, tolong, dan pemberian
pujian, dengan menggunakan bahasa yang santun kepadaorang lain secara lisan dan
tulis.
Mengidentifikasi aturan yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di rumah.
Membuat karya ekspresi dua dan tiga dimensi.
3. Pendekatan
mengkomunikasikan.

• Buku Siswa
• Gambar untuk contoh memberikan pujian
• Contoh karya dengan tehnik konstruksi (melipat, menggunting, dan
menempel)
Alokasi
Waktu
semangat’.
Inti • Guru mengawali pembelajaran dengan bercerita tentang 180
keadaan musim penghujan. Hujan turun hampir setiap hari. Menit
Hujan membawa banyak kebahagiaan bagi makhluk di bumi.
Siswa diajak untuk merasakan kebahagiaan dengan turunnya
hujan sehingga menjadi rasa syukur.
• Guru bertanya jawab dengan siswa tentang perlengkapan
yang kita butuhkan untuk beraktivitas di saat hujan.
• Siswa memasangkan gambar dengan nama benda yang
dapat digunakan beraktivitas saat musim hujan.
Alokasi
Waktu
• Siswa diminta mengamati gambar yang menunjukkan

keindahan.
• Kemudian siswa diminta menyesuaikannya dengan kalimat
pujian yang ada pada soal latihan.
• Siswa membaca kalimat pujian yang ada pada buku siswa.
• Guru meminta siswa mencari gambar yang tepat sesuai
kalimat pujian tersebut.
• Gunting gambar lalu tempelkan sesuai kalimatnya.
• Mintalah siswa membuat kalimat pujian sendiri sesuai
situasi di kelas.
• Kalimat yang ada dapat menjadi contoh.
• Mintalah siswa membacakan kalimat pujian yang telah
mereka tulis dengan suara yang keras.
• Kemudian siswa diminta mengamati dua gambar yang di
dalamnya ada aktivitas kebaikan.
• Mintalah siswa menulis perbedaan kedua gambar dengan
menekankan pada aktivitas kebaikan yang terlihat.
• Guru meminta siswa melingkari pilihan kata pujian sebagai
penguat.
• Guru mengajak siswa berdiskusi tentang makanan yang
tepat disantap saat hujan.
• Beri kesempatan siswa mengeksplor pengalamannya saat
makan di
rumah. Makanan apa yang biasa mereka makan saat hujan
turun.
• Guru meminta siswa mencermati gambar suasana saat
makan.
• Tuliskan kegiatan apa yang terlihat pada gambar.
• Guru mendata hasil diskusi siswa tentang aturan makan
saat di rumah.
• Mintalah siswa mengambil kesimpulan tentang manfaatnya
aturan saat sedang makan.
• Setelah siswa memahami gunanya aturan saat sedang
makan, mintalah siswa memberi tanda
centang ( ) untuk gambar yang menerapkan
aturan saat sedang makan
• Guru mengajak siswa untuk membuat karya tiga dimensi
berupa perahu penyelamat dari botol plastik bekas air
mineral.
• Karya ini dapat siswa gunakan sebagai alat untuk bermain
saat musim hujan.
• Mintalah siswa menyiapkan alat dan bahannya.
Alat dan bahan yang kamu perlukan:
1. Dua buah botol air mineral bekas 500 ml
2. Selotip
3. Kertas kardus bekas (dari kotak susu atau kotak sejenisnya)
4. Krayon/pinsil berwarna untuk mewarnai
Alokasi
Waktu
5. Tusuk satai
Caranya:
1. Rekatkan dua botol air mineral dengan selotip.
2. Minta bantuan guru/ibu untuk merekatkan kardus dengan
menggunakan perekat.
3. Buatlah layar dari kertas yang dibentuk segitiga dan
berilah warna.
4. Kamu boleh menambahkan hiasan perahumu agar lebih
menarik.
5. Gunakan tusuk sate untuk merekatkan layar pada perahu.
• Guru membimbing siswa saat membuat perahu
penyelamat ini.
• Guru membantu siswa melayarkan perahunya di halaman
sekolah jika hujan atau mencobanya di bak/ember berisi air.
• Usai membuat karya perahu penyelamat dengan
bimbingan guru, siswa menyimpulkan bahwa.
Musim penghujan harus disyukuri. Hujan membawa banyak
manfaat dan kebahagiaan untuk makhluk. Berilah pujian
untuk setiap keindahan atau keberhasilan yang kita lihat.
Penutup • Guru menutup pelajaran dengan menyampaikan bahwa 15Menit
Tuhan menciptakan hujan dengan banyak manfaat. Kita
harus bersyukur dengan diturunkannya hujan. Mematuhi
aturan juga merupakan bentuk rasa sykur kita. Lalu meminta
siswa melakukan refleksi kegiatan hari itu.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
Penilaian Sikap
lembar observasi.
• Mengerjakan latihan di Buku Siswa
1. Menulis ungkapan pujian secara tertulis.
2. Rubrik menggunakan ungkapan pujian.
3. Rubrik mendata aturan saat makan.
4. Rubrik membuat karya tiga dimensi dengan tehnik konstruksi

(RPP)

Materi Pokok :
tulis.
- Mempraktikkan berbagai pengenalan aktivitas air dan menjaga keselamatan
diri/orang lain dalam aktivitas air.
Hari, Tanggal :


guru.
di sekolah.
4. (Keterampilan)

Mapel
1. Bahasa 3.8 Merinci ungkapan penyampaian 4.8 Mempraktikan
ajakan, pemberitahuan, perintah, dan dan pemberian pujian,
petunjuk kepada orang lain dengan dengan menggunakan
menggunakan bahasa yang santun bahasa yang santun kepada
secara lisan dan tulisan yang dapat orang lain secara lisan dan
dibantu dengan kosakata bahasa tulis.
daerah.
2. PJOK 3.7 Memahami berbagai pengenalan 4.7 Mempraktikkan
aktivitas air dan menjaga berbagai pengenalan
keselamatan diri/orang lain dalam aktivitas air dan menjaga
aktivitas air. keselamatan diri/orang lain
 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Dengan mendengarkan penjelasan dari guru, siswa melakukan aktivitas penyelamatan
di air dengan benar.
2. Dengan arahan dari guru, siswa mampu mempraktikkan menjaga keselamatan saat
melakukan aktivitas air, dengan baik.
3. Dengan kegiatan membaca saksama, siswa dapat menunjukkan kalimat pujian yang
terdapat pada teks dengan tepat.
4. Dengan kegiatan mengamati gambar, siswa mampu menuliskan kalimat pujian dengan
baik.
5. Dengan mendengarkan kalimat pujian secara lisan, siswa dapat memberikan tanggapan
yang sesuai untuk pujian yang diberikan dengan baik.
dengan menggunakan bahasa yang santun kepada orang lain secara lisan dan tulis.
Mempraktikkan berbagai pengenalan aktivitas air dan menjaga keselamatan diri/orang

3. Pendekatan
mengkomunikasikan).

• Buku Siswa
• Kotak P3K
• Kolam renang/sungai/pantai
Alokasi
Waktu
doa bersama.
semangat’.
Inti • Guru memulai pelajaran dengan menanyakan apakah siswa 180
sudah menyiapkan peralatan untuk mereka melakukan Menit
aktivitas air hari ini?
• Apakah ada siswa yang membawa pakaian renang? Jika ada
siswa yang tidak memiliki, mereka bisa memakai baju olahraga
yang mereka miliki.
• Guru mengajak siswa ke kolam renang. Bisa yang ada di
sekolah, lokasi luar sekolah, atau pusat kota yang masih
terjangkau jaraknya. Selain kolam renang, guru bisa juga
mengajak siswa ke sungai yang dangkal atau pantai, sesuai ciri
daerah masing-masing.
• Guru mengajak siswa melakukan pemanasan terlebih dahulu
dengan menggerakkan kepala, tangan, dan kaki.
• Siswa menyimak penjelasan guru karena mereka akan
belajar berjalan di air.
• Mulailah dengan posisi siap dalam kolam yang dangkal
• Siswa berdiri di pinggir kolam sambil tetap berpegangan
pada pinggir kolam.
• Mereka berjalan menyusuri pinggir kolam.
• Lakukan hingga satu putaran kolam. Jika siswa masih ingin
mengulangi satu putaran lagi, guru dapat memberikan
kesempatan.
• Ingatkan siswa untuk berhati-hati saat melakukan aktivitas di
air. Tidak banyak bercanda dan tetap menjaga keselamatan
dengan berpegangan pada tepi kolam.
Alokasi
Waktu
• Setelah kegiatan inti selesai lakukan kegiatan pendinginan
dan mintalah siswa untuk mandi/berbilas kemudian mengganti
pakaian dengan seragam sekolah.
• Siswa kembali ke kelas/sekolah untuk melanjutkan kegiatan
berikutnya.
• Setelah siswa siap, guru memulai kegiatan dengan memberi
pujian untuk keberanian siswa melakukan aktivitas air.
• Guru bertanya jawab tentang kehebatan siswa saat berjalan
di air atau kebaikan yang telah dilakukannya saat menolong
teman-teman lain. Beberapa contoh
kalimat pujian yang dapat guru berikan sebagai berikut.Udin
hebat sekali, sudah berani berjalan di air. Ibu bangga kepada
Beni karena sudah menolong Edo memeganginya saat berjalan
di air. Dayu semakin pandai berenang, tetap semangat belajar,
ya.
• Siswa diminta menulis kalimat pujian sesuai ilustrasi gambar
yang ada.
• Mintalah siswa maju ke depan kelas dengan cara
berpasangan.
• Peragakanlah kalimat pujian secara lisan untuk pasangannya.
• Siswa yang diberi pujian memberikan tanggapan berupa
ucapan terima kasih.
Penutup • Kemudian guru mengajak siswa untuk melakukan refleksi 15Menit
kegiatan hari ini dengan arahan untuk selalu memberi apresiasi
berupa pujian pada orang lain atau saat kita meliha
keindahan. Jangan lupa untuk selalu mengucapkan terima
kasih untuk semua pujian yang kita terima.
• Kelas ditutup dengan kegiatan berdoa bersama.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
Penilaian Sikap
• Pengamatan dan pencatatan sikap siswa selama kegiatan menggunakan lembar
observasi.
1. Tes lisan tentang prosedur keselamatan saat melakukan aktivitas air.
2. Tes lisan tentang kalimat pujian yang tepat.
1. Rubrik melakukan penyelamatan di air.
2. Rubrik menuliskan kalimat pujian dengan tepat.
(RPP)

Materi Pokok :
tulis.
dan suhu.
Hari, Tanggal :


guru.
di sekolah.
4. (Keterampilan)

Mapel
Indonesia terima kasih, permintaan maaf, tolong, ungkapan terima kasih,
dan pemberian pujian, ajakan, permintaan maaf, tolong,
pemberitahuan, perintah, dan dan pemberian pujian,
petunjuk kepada orang lain dengan dengan menggunakan
menggunakan bahasa yang santun bahasa yang santun kepada
secara lisan dan tulisan yang dapat orang lain secara lisan dan
dibantu dengan kosakata bahasa tulis.
daerah.
berat, lamanya waktu, dan kejadian/keadaan
suhu menggunakan benda/ berdasarkan panjang,
situasi konkret. berat, lamanya waktu, dan
suhu.
3. PPKN 1.2 Menunjukkan sikap patuh aturan 3.2 Mengidentifikasi
agama yang dianut dalam kehidupan aturan yang berlaku dalam
sehari-hari di rumah. kehidupan sehari-hari di
berlaku dalam kehidupan 4.2 Menceritakan kegiatan
sehari-hari di rumah. sesuai dengan aturan yang

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Dengan mengamati percakapan, siswa dapat menemukan ungkapan pujian dengan
tepat.
2. Dengan bermain peran, siswa dapat memerankan ungkapan pujian secara lisan dengan
benar.
3. Dengan mengamati hasil pengukuran, siswa dapat mengidentifikasi persamaan dan
perbedaan lamanya waktu menggunakan alat ukur tidakbaku.
4. Dengan mengamati hasil pengukuran siswa dapat menentukan urutan lamanya waktu
berdasarkan hasil pengukuran menggunakan alat ukur tidak baku dengan benar.
5. Melalui kegiatan membuat poster, siswa dapat menuliskan aturan makan dengan baik.
6. Melalui kegiatan presentasi, siswa dapat menceritakan pengalamannya dalam
menerapkan aturan makan dengan percaya diri.
suhu.
3. Pendekatan
mengkomunikasikan.

• Buku Siswa
• Karton
• Pensil warna/krayon
Alokasi
Waktu
dan doa bersama.
Alokasi
Waktu
semangat’.
Inti • Siswa bersama-sama mencermati percakapan yang ada di 180
Buku Siswa. Menit
• Siswa berlatih memeragakan percakapan di depan kelas.
• Guru membagi siswa secara berpasangan untuk
memeragakan percakapan di depan kelas. Ingatkan siswa
untuk tampil percaya diri dan intonasi suara sesuai dengan
percakapan yang ada.
• Menentukan kalimat pujian yang terdapat pada teks.
• Menentukan tanggapan untuk pujian yang telah
disampaikan.
• Siswa diminta mengamati gambargambar yang ada.
Kemudian guru meminta siswa menentukan lamanya
waktu pengerjaan aktivitas yang ada pada gambar.
• Ajaklah siswa untuk bermain tebaktebakan tentang
lamanya waktu mengerjakan sesuatu. Ajukan pertanyaan
untuk aktivitas yang biasa siswa lakukan.
Mulailah dengan, Apakah sebentar atau lama mengerjakan
pekerjaan ini?
a. Menghapus papan tulis.
b. Berlari keliling lapangan.
c. Menyapu ruang kelas.
d. Mencuci tangan.
e. Berjabat tangan.
• Setelah siswa selesai bertanya jawab, mintalah siswa
mengerjakan latihan di buku tentang lama waktu
mengerjakan aktivitas sesuai gambar yang ada.
• Guru membimbing siswa untuk mengurutkan hasil
pengukuran lamanya waktu berdasarkan latihan pada Buku
Siswa.
• Mintalah siswa untuk mengurutkannya mulai dari kegiatan
yang paling sebentar.
• Guru memberikan konsep tentang mengukur waktu
menggunakan satuan tidak baku, konsep lama dan sebentar.
• Kegiatan dilanjutkan dengan kreasi membuat poster
tentang aturan makan di rumah.
• Mintalah siswa mengumpulkan data aturan yang akan
diterapkan saat makan di rumah.
• Kemudian siapkan alat dan bahannya.
Alokasi
Waktu
• Guru mengingatkan siswa untuk bekerja dengan tertib.
Siswa dibebaskan untuk berkreasi membuat poster yang
indah.
• Minta siswa untuk membawa poster aturan makan ke
rumah dan menempelkannya di dinding ruang makan. Ajak
semua anggota keluarga untuk mematuhi aturan tersebut saat
sedang makan.
• Siswa berkumpul bersama kelompoknya untuk saling
bertukar cerita tentang pengalaman masing-masing saat
makan di rumah.
Penutup • Kemudian guru mengajak siswa untuk melakukan refleksi
kegiatan hari ini dengan arahan untuk selalu memberi
apresiasi berupa pujian pada orang lain atau saat kita melihat
keindahan. Jangan lupa untuk selalu mengucapkan terima
kasih untuk semua pujian yang kita terima.
• Kelas ditutup dengan kegiatan berdoa bersama.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
Penilaian Sikap
observasi.
1. Tes lisan ungkapan pujian yang tepat
2. Tes lisan tentang menentukan lamanya waktu terhadap sebuah aktivitas.
3. Soal di Buku Siswa.
1. Memerankan ungkapan pujian dengan tepat.
2. Rubrik mengurutkan hasil penghitungan lama waktu.

3. Mempresentasikan aturan makan di rumah.
(RPP)

Muatan Pelajaran : Bahasa Indonesia ,PJOK dan SBDP
Materi Pokok :
tulis.
- Membuat karya ekspresi dua dan tiga dimensi.
Hari, Tanggal :


teman, dan guru.
di sekolah.
4. (Keterampilan)

Mapel
dapat dibantu dengan kosakata tulis.
bahasa daerah.
menjaga keselamatan diri/ orang aktivitas air dan menjaga
lain dalam aktivitas air. keselamatan diri/ orang lain
3. SBDP 3.1 Mengenal karya ekspresi dua 4.1 Membuat karya ekspresi
dan tiga dimensi. dua dan tiga dimensi.

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Dengan bertanya jawab, siswa mampu menjelaskan prosedur keselamatan dalam
aktivitas air dengan benar.
2. Dengan aktivitas berjalan di pinggir sungai sambil memegang tali, siswa dapat
mempraktikkan prosedur keselamatan dalam aktivitas air dengan tepat.
3. Dengan kegiatan menyusun abjad, siswa dapat menulis kata dan kalimat pujian dengan
tepat.
4. Dengan bertanya jawab, siswa dapat mengidentifikasi karya seni tiga dimensi
menggunakan tehnik konstruksi dengan tepat.
5. Dengan bertanya jawab, siswa dapat mengidentifikasi alat dan bahan untuk membuat
karya seni tiga dimensi menggunakan tekhnik konstruksi dengan tepat.
6. Dengan bertanya jawab, siswa dapat mengidentifikasi cara menggunakan alat dan
bahan untuk membuat karya seni tiga dimensi menggunakan tekhnik konstruksi dengan
tepat.
7. Dengan bertanya jawab siswa dapat menidentifikasi langkah-langkap dalam membuat
karya tiga dimensi menggunakan tekhnik konstruksi dengan tepat.
8. Dengan kegiatan praktik kreatif siswa dapat membuat karya tiga dimensi menggunakan
tekhnik konstruksi dengan benar.
Mempraktikkan berbagai pengenalan aktivitas air dan menjaga keselamatan diri/ orang
Membuat karya ekspresi dua dan tiga dimensi.
3. Pendekatan
mengkomunikasikan.

• Buku Siswa
• Perlengkapan renang
• Alat dan bahan membuat kincir angin
Alokasi
Waktu
bersama.
semangat’.
Alokasi
Waktu
Inti • Guru menyiapkan siswa untuk kegiatan aktivitas air, dengan 180
mengajak siswa berganti pakaian yang akan digunakan untuk Menit
beraktivitas dalam kolam renang/air.
• Guru mengajak siswa untuk melakukan pemanasan terlebih
dahulu. Dengan berlari-lari kecil 2 keliling kolam yang dangkal.
Melakukan senam sederhana menggerakkan kepala, tangan, kaki,
dan badan.
• Kemudian guru mengajak siswa untuk masuk ke dalam kolam
yang dangkal. Berdiam dirilah beberapa waktu (hitungan 1 hingga
8) untuk posisi ini.
• Kemudian guru meminta siswa menyusuri pinggir kolam sambil
berpegangan pada tali yang telah direntangkan dari ujung satu ke
ujung lainnya.
• Siswa berjalan beriringan sambil tangan kanan memegang tali
menyusuri tepi kolam.
• Kemudian, guru mengingatkan siswa untuk menjaga
keselamatan saat mereka berada di air. Fokus pada gerakan yang
dilakukan, tidak banyak bercanda, dan saling menjaga satu sama
lain.
• Usai melakukan kegiatan, siswa duduk di pinggir kolam dan
bertanya jawab dengan guru tentang kegiatan yang baru saja
mereka lakukan. Dengan bantuan guru siswa menyimpulkan
bahwa mereka melakukan permainan untuk melatih keberanian
mereka beraktivitas di dalam air. Beraktivitas di dalam air sangat
menyehatkan. Kita tidak perlu takut ketika beraktivitas di air.
• Siswa kembali ke kelas dan melanjutkan kegiatan dengan
diskusi tentang pentingnya tubuh yang sehat dan menjaga
kesehatan. Salah satunya duduk dengan posisi yang benar saat
akan menulis.
• Guru meminta siswa membuat kalimat menggunakan kata
pujian yang ada di Buku Siswa.
• Kata-kata tersebut harus disusun terlebih dahulu abjadnya
sehingga terbaca jelas kata pujian apa yang diminta.
• Siswa menuliskan kalimatnya dengan huruf tegak bersambung.
• Guru berdiskusi bersama siswa mengenai cuaca saat musim
penghujan.
• Guru menjelaskan sebelum hujan biasanya cuaca mendung dan
angin bertiup kencang.
• Saat angin bertiup kencang, kincir angin akan berputar dengan
kencang pula. Guru mengajak siswa untuk membuat kincir angin.
Penutup • Sebagai penutup ajak siswa untuk membuat kesimpulan tentang 15Menit
pembelajaran hari ini.
• Setelah selesai guru meminta siswa melakukan refleksi kegiatan
hari ini.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
Penilaian Sikap
observasi.
1. Tes lisan tentang prosedur keselamatan di air
2. Tes lisan tentang ungkapan pujian
3. Soal menulis kalimat pujian di buku siswa
1. Mempraktikkan menjaga keselamatan dalam aktivitas air.
2. Rubrik mempraktikkan kegiatan menulis kalimat pujian.
3. Rubrik membuat karya 3 dimensi berupa Kincir Angin.

(RPP)

Materi Pokok :
- Mempraktikkan ungkapan terima kasih, permintaan maaf, tolong, dan pemberian
tulis.
dan suhu
Hari, Tanggal :


teman, dan guru.
dan di sekolah.
4. (Keterampilan)

Mapel
1. Bahasa 3.8 Merinci ungkapan penyampaian 4.8 Mempraktikkan
dengan menggunakan bahasa yang bahasa yang santun
santun secara lisan dan tulisan yang kepada orang lain
dapat dibantu dengan kosakata secara lisan dan tulis.
bahasa daerah.
2. Matematika 3.9. Membandingkan panjang, 4.9 Mengurutkan benda/
berat, lamanya waktu, dan suhu kejadian/keadaan
menggunakan benda/ situasi berdasarkan panjang,
konkret. berat, lamanya waktu,
dan suhu.
 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Dengan kegiatan membersihkan halaman sekolah, siswa dapat menyebutkan ajakan
pujian lisan dengan tepat.
2. Dengan kegiatan gotong royong, siswa dapat menunjukkan ajakan pujian lisan dengan
tepat.
3. Dengan kegiatan gotong royong siswa dapat menggunakan pujian lisan dan tulisan
yang sesuai teks dengan benar.
4. Dengan kegiatan gotong royong, siswa dapat memberikan tanggapan terhadap pujian
lisan dengan tepat.
5. Dengan kegiatan berhitung dan bertepuk, siswa dapat mengidentifikasi persamaan dan
perbedaan lamanya waktu menggunakan alat ukur tidak baku dengan tepat.
6. Dengan kegiatan mengumpulkan benda, siswa dapat menentukan banyaknya benda
sesuai waktu yang ditentukan dengan tepat.
7. Dengan kegiatan mengumpulkan benda, siswa dapat menentukan urutan lamanya
waktu dengan benar.
Mempraktikkan ungkapan terima kasih, permintaan maaf, tolong, dan pemberian pujian,
suhu
3. Pendekatan
mengkomunikasikan.

• Buku Siswa
• Peralatan untuk membersihkan halaman sekolah
Alokasi
Waktu
dan doa bersama.
Alokasi
Waktu
semangat’.
Inti • Siswa diminta melakukan aktivitas di luar kelas. Mereka 180
akan melakukan gotong royong untuk membersihkan Menit
halaman sekolah.
• Bagilah siswa menjadi beberapa kelompok untuk
pengaturan tugas gotong royong.
• Ada kelompok yang bertugas menyapu halaman. Ada
kelompok yang bertugas mengeringkan genangan air. Ada
kelompok yang bertugas mengambil sampah plastik.
• Berilah pujian untuk sikap positif yang telah siswa
lakukan
• Kemudian, siswa melakukan kegiatan menulis pujian
sesuai dengan gambar.
• Mintalah siswa menulis pujian untuk sikap baik yang
dilakukan oleh teman-teman saat bergotong royong
membersihkan halaman.
• Kemudian guru meminta siswa untuk mengukur
lamanya waktu.
• Menghitung waktu dengan satuan tidak baku. Kali ini
mereka akan mengukur waktu menggunakan hitungan.
• Ajaklah siswa bermain. Guru membagi siswa menjadi
kelompok yang beranggotakan lima orang.
• Mintalah satu kelompok melakukan satu aktivitas.
Misalnya berjalan dari belakang menuju depan kelas.
Kelompok yang lain berhitung mulai dari 1, 2, 3, hingga
seterusnya. Pada hitungan berapa kelompok sampai ke
depan kelas, itulah lama waktunya.
• Lakukan pada kelompok yang lain kegiatan yang sama.
• Guru mengajak siswa mendata kelompok mana yang
paling cepat sampai ke depan. Kelompok mana yang
membutuhkan waktu paling lama? Adakah kelompok
yang memiliki waktu yang sama?
• Siswa mencatat hasil penghitungannya pada tabel yang
ada di Buku Siswa. Melalui tabel tersebut akan terlihat
hasil antarkelompok lebih jelas lagi.
• Tanyakan kepada siswa apakah tentang hasil
penghitungan ini? Mengapa hasilnya berbeda-beda?
Bagaimana jeda waktu saat menghitung antara satu
kelompok dengan kelompok lain. Mintalah siswa
membuat kesimpulan tentang kegiatan ini.
• Sebagai penguat pemahaman siswa, mintalah siswa
mengerjakan latihan di buku siswa.
Penutup • Sebelum pelajaran ditutup guru meminta siswa 15Menit
melakukan refleksi kegiatan hari ini.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
Penilaian Sikap
observasi.
• Tes lisan, memberikan pujian pada teman
• Tes tertulis soal-soal latihan di Buku Siswa
1. Rubrik menggunakan ajakan pujian dengan tepat.
2. Rubrik menanggapi ajakan pujian dengan tepat.
3. Rubrik menentukan urutan lamanya waktu.

(RPP)

Materi Pokok :
- Mempraktikan ungkapan terima kasih, permintaanmaaf, tolong, dan pemberian
Tulis.
- Mengurutkan benda/ kejadian/keadaan berdasarkan panjang,berat, lamanya waktu,
dan suhu.
Hari, Tanggal :

teman, dan guru.
dan di sekolah.
4. (Keterampilan)
Mapel
permintaan maaf, tolong, dan permintaanmaaf, tolong,
menggunakan benda/ berdasarkan panjang,berat,
situasi konkret. lamanya waktu, dan suhu.
3. PPKN 1.2 Menunjukkan sikap patuh 3.2 Mengidentifikasi aturan
aturan agama yang dianut dalam yang berlaku dalam
kehidupan sehari-hari di rumah. kehidupan sehari-hari di
berlaku dalam kehidupan sehari- 4.2 Menceritakan kegiatan
hari di rumah. sesuai dengan aturan yang
 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Dengan kegiatan menyusun gambar sesuai urutan, siswa dapat menemukan ajakan
pujian lisan atau tulisan dengan tepat.
2. Dengan kegiatan menulis cerita, siswa dapat merangkai cerita dengan menggunakan
kalimat pujian dengan benar.
3. Dengan kegiatan bermain peran, siswa dapat mempraktikkan kalimat pujian
dengan tepat.
4. Dengan kegiatan mendengarkan lagu, siswa dapat mengukur lamanya waktu
menggunakan satuan tidak baku dengan benar.
5. Dengan mengamati hasil pengukuran, siswa dapat mengidentifikasi persamaan dan
perbedaan lamanya waktu dengan menggunakan satuan waktu tidak baku dengan
benar.
6. Dengan mengamati hasil pengukuran, siswa dapat menentukan urutan lamanya
waktu berdasarkan penggunaan alat ukur tidak baku.
7. Dengan kegiatan tanya jawab, siswa dapat menjelaskan aturan makan di rumah
8. Dengan kegiatan bermain peran, siswa dapat memeragakan penerapan aturan
dengan baik.
Mempraktikan ungkapan terima kasih, permintaanmaaf, tolong, dan pemberian
Tulis.
Mengurutkan benda/ kejadian/keadaan berdasarkan panjang,berat, lamanya
waktu,dan suhu.
3. Pendekatan
mengkomunikasikan.

• Buku Siswa
• Audio
• Lagu “Pelangi”
Alokasi
Waktu
Inti • Guru memberi penjelasan jika hujan berhenti dan 180
matahari kembali bersinar, maka akan muncul pelangi. Menit
• Pelangi adalah pembiasan cahaya yang
menghasilkan banyak warna yang indah. Langit
menjadi indah dengan hadirnya pelangi di langit.
• Guru memperdengarkan lagu pelangi melalui audio
kelas.
• Ajaklah siswa menyanyi lagu “Pelangi” dengan
gembira.
• Guru meminta siswa untuk menyusun gambar agar
menjadi sebuah cerita yang urut.
• Mintalah siswa menuliskan angka pada gambar sesuai
arutan agar menjadi cerita yang runtut
• Setelah gambar tersusun dengan urut, mintalah siswa
menuliskan cerita sesuai urutan gambar.
• Guru mengingatkan siswa untuk menuliskan kalimat
pujian dalam ceritanya.
• Siswa boleh mengembangkan cerita sesuai
kreativitasnya masing-masing.
• Sambil menulis, guru mengajak siswa mengulang
kembali lagu “Pelangi”.
• Guru menjelaskan bahwa kita dapat menggunakan
lagu sebagai alat pengukur waktu tidak baku.
• Guru akan memperdengarkan lagu “Pelangi” dari
audio kelas. Memutarnya sebagai penanda pengukuran
waktu.
• Berapa kali kita mengulang lagu bisa dijadikan
berapa lama waktu yang kita butuhkan untuk
menyelesaikan tugas.
• Ajaklah siswa menghitung lamanya waktu
menggunakan satuan lagu.
• Mintalah siswa membacakan cerita yang telah
mereka tulis.
• Saat satu siswa membacakan cerita, guru akan
memperdengarkan lagu “Pelangi”. Jika lagu selesai,
cerita belum selesai dibacakan, ulangi kembali lagunya.
Berapa kali lagu diulang menjadi lamanya waktu siswa
membacakan cerita.
• Guru meminta siswa menuliskan semua hasil
pengamatan pada tabel yang tersedia. Dari tabel hasil
Alokasi
Waktu
pengukuran tersebut, mintalah siswa mengidentifikasi
siapa yang paling lama membacakan cerita? Siapa yang
paling sebentar membacakan cerita? Adakah siswa
yang sama waktunya dalam membacakan cerita.
• Setelah selesai mendengarkan cerita dari siswa,
mintalah siswa berlatih memberikan pujian pada
teman-temannya.
• Mintalah siswa bermain peran dengan memberikan
pujian pada kemampuan temannya membacakan
cerita.
• Pujian dapat diberikan pada ketepatan intonasi,
menariknya cerita, dan ekpresi wajah sesuai isi cerita.
• Guru meminta siswa membalas pujian temannya
dengan memberikan tanggapan berupa ucapan terima
kasih
• Setelah kegiatan saling memuji dan memberi
tanggapan, guru mengajak siswa berdiskusi dengan
cara bertanya jawab.
• Bertanya jawab tentang aturan makan yang
diberlakukan di rumah siswa.
• Siswa memberi tanggapan terhadap pertanyaan guru.
• Menyampaikan seperti apa aturan makan yang
berlaku di rumah mereka.
• Setelah siswa bermain peran, siswa memeragakan
kegiatan makan di rumah sesuai aturan yang telah
dibuat.
• Ingatkan selalu siswa untuk mematuhi aturan saat
makan di rumah.
Penutup • Setelah selesai ajak siswa untuk melakukan refleksi 15Menit
dari kegiatan yang telah mereka lakukan hari ini.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
Penilaian Sikap
lembar observasi.
• Tes tertulis
1. Rubrik memerankan ajakan pujian dengan tepat.
2. Rubrik menentukan lamanya waktu dengan satuan tidak
baku.
3. Rubrik menerapkan aturan saat makan di rumah.
Remedial
• Guru Mengulang penjelasan ungkapan pujian yang tepat sesuai teks atau
gambar
• Berlatih menulis kalimat pujian yang tepat sesuai teks atau gambar
• Siswa berlatih membuat karya dengan tehnik konstruksi (melipat,
menggunting, menempel)
• Guru memberi penjelasan kembali bagaimana melakukan prosedur
keselamatan di air
• Siswa berlatih kembali menentukan lamanya waktu dengan satuan tidak
baku
• Siswa dilatih kembali untuk membuat danmenerapkan aturan saat makan
di rumah
• Melakukan pengukuran waktu saat melakukan aktivitas dengan tepuk
Pramuka sebagi satuan tidak bakunya.
• Membuat boneka atau orang-orangan dari kertas dengan tehnik
konstruksi melipat, menggunting, dan menempel. Kemudian orangorangan
tersebut disusun sedemikian rupa menjadi maket yang dilengkapi dengan rumah,
halaman, dan lain-lain.
(RPP)

Tema : 8 ( Peristiwa Alam )
Sub Tema : 4 Bencana Alam
Materi Pokok :
terima kasih, dengan menggunakan bahasa yang santun kepada orang lain secara lisan
dan tulis cara yang benar.
- Mengidentifikasi bentuk kerjasama dalam keberagaman di rumah.
- Membuat karya dari bahan alam.’

Hari, Tanggal :


teman, dan guru.
dan di sekolah.
4. (Keterampilan)


dan pemberian terima kasih, dan pemberian terima
minta tolong,pemberitahuan, kasih, dengan
perintah, dan petunjuk menggunakan bahasa yang
kepada orang lain dengan santun kepada orang lain
menggunakan bahasa yang secara lisan dan tuliscara
santun secara lisan dan yang benar.
daerah.
aturan agama yang dianut bentuk kerjasama dalam
dalam kehidupan sehari-hari keberagaman di rumah.
di rumah. 4.4 Menceritakan
2.2 Melaksanakan aturan pengalaman kerjasama
yang berlaku dalam dalam keberagaman di
kehidupan sehari-hari di rumah.
rumah.
dalam berkarya. bahan alam.’

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Melalui teks bacaan, siswa dapat menyebutkan dan menjelaskan ungkapan terima
kasih secara lisan atau tulis dengan tepat.
2. Sambil bermain, siswa dapat menggunakan ungkapan terima kasih secara lisan atau
tulisan dengan tepat.
3. Setelah berlatih, siswa dapat menuliskan ungkapan kalimat terima kasih secara tulis
dengan tepat.
4. Dengan berdiskusi, siswa dapat menggali informasi serta menceritakan mengenai
kegiatan kerjasama yang dilakukan di rumah untuk mengatasi masalah bersama anggota
keluarga.
5. Dengan mengamati gambar dan langkah-langkah pembuatannya, siswa dapat
membuat karya kerajinan dengan memanfaatkan bahan dari tanah.
dan tulis cara yang benar.
- Membuat karya dari bahan alam.’
3. Pendekatan
mengkomunikasikan.
• Teks bacaan tentang bencana alam.
• Poster pembuatan tanah liat.
• Tanah liat.
• Plastik atau alas lainnya untuk tanah liat.
• Buku Siswa
Alokasi
Waktu
Inti • Berkaitan dengan bencana alam, guru meminta siswa 180
untuk membaca teks di Buku Siswa. Selesai membaca, guru Menit
bertanya kepada siswa tentang isi dari teks tersebut. Siswa
secara bergiliran menjawab pertanyaan guru. Guru
memberikan pertanyaan yang mengarahkan kepada
jawaban tentang ungkapan terima kasih.
• Setelah itu siswa diminta untuk membaca percakapan
antara Siti dan temantemannya yang terdapat di Buku
Siswa.
• Minta siswa untuk mengamati siapa saja nama tokoh
yang sedang berdialog. Kemudian, minta siswa untuk
menjelaskan apa isi percakapan tersebut. Guru lalu
bertanya kepada siswa tentang isi percakapan tersebut.
• Guru juga bertanya adakah kalimat terima kasih pada
percakapan tersebut dan meminta siswa mengulangi
percakapan yang memuat kalimat terima kasih.
• Tujuan kegiatan ini untuk lebih menguatkan tentang
pengenalan kalimat terima kasih.yo Mencoba
• Untuk memperkuat pengenalan tentang ungkapan terima
kasih, siswa akan bermain untuk berlatih mengucapkan
kalimat terima kasih.
• Guru menamakan permainannya dengan sebutan “Jika
saya ...”.
• Guru memberikan contoh cara memainkannya. Guru
mengucapkan sebuah kalimat yang berawal dari kata
“Jika saya..”. Kalimat yang diucapkan berdasarkan pada
sebuah situasi. Misalkan situasinya tentang Edo yang jatuh
dari sepeda. Guru berkata, “Jika sayamenolong Edo yang
terjatuh dari sepeda
...”. Guru lalu meminta salah seorang siswa menyambung
kalimatnyadengan mengucapkan kalimat yang dimulai dari
“... maka”. Siswa lalu menyambung kalimat dari guru
dengan, “... maka saya mengatakan ‘Terima kasih, Guru
sudah menolong saya saat jatuh dari sepeda’”.
• Guru lalu membagi siswa dalam beberapa kelompok.
• Setiap kelompok mendapatkan sebuah kertas yang berisi
Alokasi
Waktu
tiga situasi.
• Guru meminta setiap kelompok berdiskusi untuk
membuat ungkapan terima kasih berdasarkan situasi yang
telah diberikan oleh guru. Setiap kelompok diberikan
waktu selama 5-7 menit untuk membuat ungkapan
terima kasih tersebut.
• Guru lalu meminta setiap kelompok mempresentasikan
hasil diskusi masing-masing.
• Ada tiga perwakilan dari setiap kelompok untuk
presentasi. Satu siswa untuk membaca situasi, satu siswa
membuat kalimat “jika saya..”, dan satu siswa lainnya
membuat kalimat dari “maka saya berkata: ...”.
• Setelah semua kelompok presentasi, guru dan siswa
bersama-samamengevaluasi kegiatan yang telah dilakukan.
Membahas mengenai cara membuat kalimat terima kasih.
• Guru menambahkan bahwa setiap kita mendapatkan
sesuatu atau bantuan dari orang lain selalu mengucapkan
terima kasih.Bercerita
• Setelah itu siswa diminta untuk membaca percakapan
antara Beni dan teman-temannya yang terdapat di Buku
Siswa.
• Minta siswa untuk mengamati siapa saja nama tokoh
yang sedang berdialog. Kemudian, minta siswa untuk
menjelaskan apa isi percakapan tersebut. Guru lalu
bertanya kepada siswa tentang isi percakapan tersebut.
• Guru juga bertanya adakah kalimat terima kasih pada
percakapan tersebut dan meminta siswa mengulangi
percakapan yang memuat kalimat terima kasih.
• Tujuan kegiatan ini untuk lebih menguatkan tentang
pengenalan kalimat terima kasih.
• Guru pun bertanya, bercerita tentang apakah gambar
tersebut?
• Guru menunjuk beberapa siswa untuk memberikan
jawabannya.
• Guru menampung semua jawaban siswa dan menegaskan
kembali bahwa gambar tersebut bercerita tentang
percakapan anggota keluarga untuk menolong korban
bencana alam. Keluarga tersebut saling kerja sama untuk
dapat membantu korban bencana alam.
• Setelah itu, siswa diminta kembali ke tempat duduk
masing-masing untuk mengerjakan soal latihan di Buku
Siswa.
• Hal ini untuk menguatkan pengenalan dan pemahaman
siswa tentang ungkapan kalimat terima kasih.
• Guru pun bertanya kembali kepada siswa:
Apakah siswa pernah menolong korban bencana alam? Di
mana dan kapan?
Bencana alam jenis apa yang pernah ditolong? Bagaimana
cara menolongnya?
Apa yang keluarga siswa lakukan saat menolong korban
bencana alam?
Untuk menjawab pertanyaan tersebut, siswa diminta
berdiskusi dengan teman secara berkelompok.
• Guru meminta siswa untuk membuat kelompok yang
terdiri dari 5 orang. Siswa berkumpul dengan siswa lain
yang mendapat nomor yang sama, yaitu nomor 1 dengan
nomor 1, nomor 2 dengan nomor 2, dan seterusnya.
Alokasi
Waktu
• Setelah terbentuk, guru meminta agar setiap kelompok
berdiskusi tentang pengalaman di keluarga untuk menolong
korban bencana alam.
• Setiap anggota kelompok saling bercerita tentang
pengalaman menolong korban bencana alam.
• Kemudian, guru meminta setiap siswa untuk bercerita di
depan teman kelompok masing-masing tentang
pengalaman menolong korban bencana alam bersama
keluarga. Bagaimana anggota keluarga saling bekerjasama
untuk menolong korban bencana alam?
• Guru mengamati jalannya diskusi dan sesi bercerita di
setiap kelompok. Guru mengamati bagaimana sikap saat
bercerita dan mendengarkan.
• Setelah selesai bercerita, guru menunjuk perwakilan 1-2
kelompok untuk bercerita di depan kelas. Perwakilan
kelompok menceritakan hasil diskusi dan pengalaman
menolong korban bencana alam yang pernah dilakukan
oleh siswa bersama anggota keluarganya.
• Selesai sesi bercerita, guru menyampaikan bahwa
menolong orang lain bisa dengan cara apapun. Termasuk
memberikan hadiah agar orang yang ditolong merasa
senang. Contohnya adalah membuat karya dari tanah liat.
• Guru lalu menjelaskan bahwa tanah bisa juga
dimanfaatkan untuk membuat karya.Karya yang bisa dibuat
adalah karya yang menggunakan tanah liat.
• Guru lalu mengambil sebongkah tanah liat dan
menunjukkan kepada siswa. Guru lalu mendemonstrasikan
langkah-langkah membuat bentuk dari tanah liat.
• Guru mencontohkan pembuatan satu bentuk kreasi dari
tanah liat.
• Guru minta siswa mengamati proses pembuatan contoh
kreasi dari tanah liat.
• Guru lalu meminta siswa tetap berada di kelompok
masing-masing.
• Guru membagikan bongkahan tanah liat untuk setiap
kelompok.
• Setiap kelompok diminta untuk saling bekerjasama dan
tolong-menolong membuat berbagai bentuk dari tanah liat.
• Guru meminta setiap kelompok untuk membuat bentuk
kreasi tanah liat seperti yang dicontohkan oleh guru. Hal ini
agar siswa dapat terampil mengolah tanah liat untuk
membuat sebuah bentuk. Hal ini juga memudahkan guru
untuk mengawasi dan membantu siswa dalam proses
membuat kreasi dari tanah liat
Penutup • Di akhir kegiatan, guru dan siswa berkumpul bersama 15Menit
sambil beristirahat.
dengan pertanyaan pertanyaan berikut.
Bagaimana perasaan kalian mengikuti kegiatan hari ini?
sebelum pulang.
• Guru memuji siswa yang sudah mengikuti semua kegiatan
hari ini dengan senang.
Guru mengungkapkan terima kasih karena siswa telah
berusaha melakukan semua aktivitas belajar hari ini.
Alokasi
Waktu
• Guru kemudian mempersilakan siswa pulang. Siswa
memberi salam pada guru.
• Tiba di rumah, guru meminta siswa memberi salam
kepada orang tua dan mengingatkan tentang kerja sama
dengan anggota keluarga dalam melakukan sebuah
kegiatan.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
Penilaian Sikap
• Observasi selama kegiatan berlangsung lihat pedoman
• Tes tertulis tentang ungkapan kalimat terima kasih
1. Bermain bersama kelompok membuat ungkapan kalimat terima kasih.
2. Membuat bentuk dari tanah liat.

(RPP)

Materi Pokok :
dan tuliscara yang benar.
Hari, Tanggal :


guru.
di sekolah.
4. (Keterampilan)


pemberian terima kasih, dan pemberian terima
minta tolong, pemberitahuan, kasih, dengan
perintah, dan petunjuk menggunakan bahasa yang
kepada orang lain dengan santun kepada orang lain
menggunakan secara lisan dan tuliscara
bahasa yang santun secara yang benar.
lisan dan tulisan yang
dapat dibantu dengan
pengenalan aktivitas air berbagai pengenalan
dan menjaga keselamatan aktivitas air dan menjaga
diri/orang lain dalam keselamatan diri/ orang
aktivitas air. lain dalam aktivitas air.

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Dengan beraktivitas di air, siswa dapat mempraktikkan cara menjaga keselamatan
2. Setelah membaca teks, siswa dapat mengungkapkan kalimat terima kasih dan
memberikan tanggapan tentang kalimat terima kasih yang diungkapkan oleh teman.
3. Dengan berlatih, siswa dapat menunjukkan kalimat terima kasih sesuai dengan teks
bacaan dan memberikan tanggapan atas kalimat terima kasih yang dibuat oleh teman.


3. Pendekatan
mengkomunikasikan).

• Alat keselamatan di air, jika ada. (misal pelampung bentuk ban, pelampung
tangan, maupun rompi pelampung).
• Teks bacaan tentang peristiwa bencana alam.
• Buku Siswa.
Alokasi
Waktu
doa bersama.
semangat’.
Inti • Guru lalu bercerita tentang bencana banjir sambil 180
menunjukkan sebuah contoh gambar tentang bencana banjir Menit
• Guru menyampaikan bahwa jika berada di dalam air,
keselamatan harus dijaga. Seperti saat terjadi banjir.
• Guru lalu mengajak siswa melakukanaktivitas air bersama-
sama.
• Guru mengajak siswa ke sumber air terdekat, bisa kolam
renang ataupun sungai yang berada di dekat sekolah.
• Guru meminta siswa berganti pakaian yang cocok digunakan
untuk aktivitas air.
• Guru meminta siswa untuk memakai perlengkapan
keselamatan yang tersedia, seperti pelampung ban atau
pelampung tangan.
• Guru mengajak siswa melakukan aktivitas air di kolam
renang.
kelompok siswa laki-laki dan kelompok siswa perempuan. Hal
ini bertujuan agar saat beraktivitas air yang membutuhkan
gerak badan, siswa dapat bergerak dengan nyaman dan aman.
Biasanya kekuatan otot siswa laki-laki dan perempuan
berbeda.
melakukan pemanasan. Siswa menggerakkan dan melemaskan
otot-otot tangan, kaki, dan badan. Kegiatan pemanasan
berlangsung selama 5 menit.
Alokasi
Waktu
• Aktivitas air kali ini adalah siswa diminta untuk berjalan
bersama satu orang teman dan mengelilingi kolam renang.
Tujuannya adalah mengenalkan dan mempraktikkan cara
menjaga keselamatan dalam aktivitas air bersama teman. Salah
satu caranya adalah berjalan di dalam air bersama teman
sambil berpegangan tangan.
• Setelah pemanasan, guru meminta siswa laki-laki berbaris
berjajar kesamping. Siswa satu per satu diminta untuk masuk
ke dalam sumber air atau kolam renang. Kolam renang yang
dipilih adalah kolam dangkal khusus untuk anak-anak.
• Guru meminta siswa untuk berpegangan dengan satu siswa.
Siswa pertama berdiri dekat kolam renang dan satu tangannya
berpegangan pada pinggir kolam renang. Satu tangan lainnya
memegang lengan teman.
• Siswa lalu berjalan pelan-pelan mengitari kolam renang.
Sambil diawasi oleh guru, minta siswa berjalan pelan-pelan
mengelilingi kolam renang. Hal ini untuk melatih siswa
beradaptasi dengan tekanan air di dalam kolam.
• Sambil berjalan mengelilingi kolam, siswa sesekali diminta
memasukkan wajah ke kolam.
• Setelah itu, siswa berbalik arah, kembali berjalan mengeliling
kolam sampai ke posisi semula.
• Siswa dipersilakan beristirahat sambil minum air putih.
• Selesai beristirahat, siswa kembali ke tempat duduk masing-
masing.
• Guru kemudian bertanya kepada siswa bagaimana kalimat
terima kasih yang bisa diungkapkan saat beraktivitas tadi.
Siswa lalu menjawab pertanyaan dari guru secara bergiliran.
• Selesai tanya jawab, guru menunjukkan sebuah teks bacaan
dan ditempel di papan tulis.
• Guru meminta siswa kembali berkelompok yang terdiri dari
5 (lima) orang. Guru membentuk kelompok dengan cara siswa
satu per satu mengambil gulungan kertas dalam toples. Setelah
semua siswa mengambil gulungan kertas, siswa bersama-sama
membuka dan membaca sebuah kata yang tertulis pada kertas.
Kata yang digunakan berkaitan dengan bencana alam, seperti
banjir, tanah longsor, gempa bumi, dan lain-lain. Siswa yang
mendapat kata yang sama berkumpul dalam sebuah
kelompok.
• Guru meminta setiap kelompok membaca teks tentang
bencana banjir. Setiap kelompok merancang percakapan berisi
kalimat terima kasih dan tanggapan tentang kalimat terima
kasih yang dilontarkan berdasarkan teks tersebut.
• Setiap kelompok mendapat waktu selama 7 (tujuh) menit
untuk berdiskusi. Saat waktu diskusi selesai, setiap kelompok
diminta maju ke depan kelas untuk mempraktikkan ungkapan
kalimat terima kasih berdasarkan teks bacaan beserta
tanggapannya.
• Bila semua kelompok telah selesai presentasi, guru dan siswa
sama-sama mengevaluasi ungkapan kalimat terima kasih yang
telah dipraktikkan.
Alokasi
Waktu
• Siswa kembali ke tempat duduk masing-masing.
Penutup • Guru melakukan refleksi sebelum menutup kegiatan dengan 15Menit
pertanyaanpertanyaan berikut.
• Setelah refleksi, guru memimpin siswa untuk berdoa sebelum
pulang.
• Guru memuji siswa dan berterima kasih karena hari ini telah
semangat mengikuti seluruh kegiatan belajar.
pada guru.
• Tiba di rumah, guru meminta siswa memberi salam kepada
orang tua. Guru juga terus mengingatkan untuk selalu
berterima kasih kepada orang tua.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
Penilaian Sikap
• Tes lisan tentang ungkapan kalimat terima kasih.
1. Kerja kelompok praktek percapakapan berisi kalimat terima kasih berdasarkan gambar.
2. Diskusi menyelesaikan tugas membuat ungkapan kalimat terima kasih dan

tanggapannya.
3. Unjuk kerja aktivitas air.
(RPP)

Materi Pokok :
dan suhu.

Hari, Tanggal :

1. (Spiritual) Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianu tnya.

guru.
di sekolah.
4. (Keterampilan)


penyampaian terima ungkapan terima kasih,
kasih, permintaan maaf, permintaan maaf, tolong,
tolong, dan pemberian dan pemberian terima
terima kasih, minta tolong, kasih, dengan
pemberitahuan, perintah, menggunakan bahasa yang
dan petunjuk kepada orang santun kepada orang lain
lain dengan menggunakan secara lisan dan tuliscara
bahasa yang santun secara yang benar.
lisan dan tulisan yang
dapat dibantu dengan
menggunakan benda/ berat, lamanya waktu, dan
situasi konkret. suhu.
patuh aturan agama yang bentuk kerjasama dalam
dianut dalam kehidupan keberagaman di rumah.
sehari-hari di rumah. 4.4 Menceritakan
2.2 Melaksanakan aturan pengalaman kerjasama
yang berlaku dalam dalam keberagaman di
kehidupan sehari-hari di rumah.
rumah.

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Dengan bermain peran, siswa dapat mengungkapkan kalimat terima kasih yang tepat
sesuai peran yang dimainkan.
2. Dengan mengamati gambar dan praktek, siswa dapat mengidentifikasi
persamaan/perbedaan suhu benda dengan satuan ukur tidak baku.
3. Setelah berlatih, siswa dapat mengukur dan mengurutkan suhu benda dengan satuan
ukur tidak baku.
4. Dengan presentasi, siswa dapat menyebutkan dan mempresentasikan bentuk kerja sama
yang dilakukan di rumah.

dan suhu.
3. Pendekatan
mengkomunikasikan.
• Lembar kerja.
• Benda-benda yang akan digunakan sebagai pengukur suhu benda.
• Buku Siswa
Alokasi
Waktu
dan doa bersama.
semangat’.
Inti Guru meminta siswa untuk bermain peran tentang suasana 180
bencana alam tetapi menggunakan kalimat ungkapan terima Menit
kasih dalam percakapannya. (lihat buku siswa)
• Guru membagi siswa dalam beberapa kelompok yang
terdiri atas lima orang.
• Guru membentuk kelompok dengan cara siswa satu per
satu mengambil gulungan kertas dalam toples. Setelah semua
siswa mengambil gulungan kertas, bersamasama membuka
dan membaca sebuah kata yang tertulis pada kertas. Kata
yang digunakan berkaitan dengan bencana alam, seperti
banjir, tanah longsor, gempa bumi, dan lain-lain. Siswa yang
mendapat kata yang sama berkumpul dalam sebuah
kelompok.
• Setiap kelompok akan bermain peran tentang bencana
banjir seperti teks bacaan yang telah dipelajari di hari
sebelumnya.
• Setiap kelompok diberi waktu 15 menit untuk merancang
percakapan dan adegan yang sesuai dengan tema kelompok.
Setiap kelompok juga diminta untuk menentukan peran apa
akan dibawakan oleh siswa yang mana.
• Setelah waktu habis, secara bergiliran setiap siswa diminta
untuk maju ke
depan kelas dan bermain peran sesuai tema masing-masing
kelompok.
• Kelompok yang belum mendapat giliran mendengarkan
dengan tenang.
• Guru mengamati jalannya bermain peran per kelompok
dan mendengarkan dengan seksama ungkapan terima kasih
yang terdapat dalam adegan bermain peran per kelompok.
• Setelah semua kelompok selesai bermain peran, guru dan
siswa bersamasama berdiskusi dan mengevaluasi kegiatan
yang baru saja dilakukan.
• Bersama-sama memberi masukan kepada setiap kelompok
tentang keunggulan dan kekurangan permainan
peran dari setiap kelompok.
Alokasi
Waktu
• Guru berterima kasih kepada setiap kelompok yang telah
menampilkan kegiatan yang baik.
• Guru bertanya pada siswa. Coba rasakan udara sekitar,
apakah terasa panas atau dingin atau hangat. Siswa
memberikan jawaban yang beragam. Ada yang mengatakan
hangat, dingin, dan panas.
• Guru kembali bertanya. Mengapa jawaban siswa berbeda-
beda? Apa penyebabnya?
• Sekarang minta siswa membaca Buku Siswa. Apakah Lani
dan Edo juga berbeda pendapat?
• Guru lalu menyampaikan informasi bahwa kita bisa
membedakan suhu dingin, hangat, dan panas dari telapak
tangan sebagai indera peraba. Namun tidak bisa mengukur
suhu pastinya.
• Untuk mengenal indera peraba agar dapat membedakan
suhu, guru meminta siswa melakukan beberapa demonstras
• Guru meminta lima orang siswa untuk memegang dengan
telapak tangan suhu benda di dalam kelas. Minta siswa untuk
memegang kursi, meja, dan papan tulis. Rasakan suhunya
dengan telapak tangan. Panas atau dingin atau hangat?
Minta juga siswa untuk memegang dahi masingmasing.
Rasakan suhunya dengan telapak tangan. Panas atau dingin
atau hangat?Mengapa demikian?
• Guru lalu mengajak semua siswa ke luar kelas dan
berkumpul di halaman sekolah.
• Minta kelima siswa tadi untuk memegang benda-benda
yang ada di halaman dengan telapak tangan. Seperti batu,
batang pohon, dan tanah. Rasakan suhunya. Panas atau
dingin atau hangat? Mengapa?
• Guru lalu memanggil kelima siswa tadi untuk berkumpul
kembali bersama teman-teman. Guru meminta kelima siswa
tadi untuk menceritakan apa yang telah dilakukan dan
bagaimana suhu yang dirasakan.
• Siswa lain mendengarkan dengan tenang.
• Guru dan semua siswa kemudian berdiskusi membahas
aktivitas yang telah dilakukan oleh kelima siswa tadi.
• Guru lalu menjelaskan bahwa itulah yang disebut
mengukur suhu benda tapi dengan perabaan telapak tangan.
• Guru lalu meminta semua siswa melakukan aktivitas serupa
tapi berkelompok.
• Guru membagi siswa dalam kelompok yang terdiri atas
lima orang. Setiap kelompok akan melakukan percobaan
mengukur suhu benda dengan perabaan telapak tangan.
• Guru lalu membagikan lembar kerja ke setiap kelompok
untuk diisi.
• Minta setiap kelompok untuk mencari lima benda di dalam
kelas dan lima benda di luar kelas. Semua siswa di setiap
kelompok memegang semua benda tersebut dan meraba
suhunya, apakah suhunya terasa panas, dingin, atau hangat.
• Hasil perabaan untuk mengukur suhu benda tersebut ditulis
di lembar kerja yang telah dibagikan. Agar lebih jelas, minta
siswa untuk membaca Buku Siswa.
• Setelah selesai, semua kelompok berkumpul kembali di
kelas.
• Guru meminta setiap kelompok untuk mempresentasikan
hasil percobaan mengukur suhu benda dengan telapak
tangan.
Alokasi
Waktu
• Selesai presentasi, guru lalu meminta empat siswa
perwakilan dari semua kelompok untuk memilih empat buah
benda dari semua benda yang telah diukur suhunya dan
ditulis di lembar kerja masing-masing.
• Minta siswa mengambil benda A dan benda B, lalu meraba
dan mengukur suhunya. Minta keempat siswa tadi
menyimpulkan dan mengurutkan manakah yang lebih
panas/dingin. Hasilnya siswa tulis di lembar kerja masing-
masing.
• Lalu, minta lagi untuk mengambil benda C dan benda D,
lalu meraba dan mengukur suhunya. Minta keempat siswa
tadi menyimpulkan dan mengurutkan manakah yang lebih
panas/dingin. Hasilnya siswa tulis di lembar kerja masing-
masing.
• Setelah itu, guru lalu bertanya?
a. Mengapa untuk benda yang sama pengukuran suhunya
bisa sama/ berbeda?
b. Apa yang membuat hasilnya berbeda?
c. Apa yang membuat hasilnya sama?
d. Bisakah siswa mengetahui manakah di antara benda-benda
tadi yang suhunya terasa paling panas dan paling dingin?
• Guru dan siswa bersama-sama berdiskusi untuk menjawab
pertanyaanpertanyaan diatas.
• Beberapa kesimpulan yang bisa diambil sebegei berikut.
Pengukuran suhu bisa sama atau berbeda tergantung
pada orang yang mengukur apakah badan orang tersebut
terasa panas/dingin, tergantung pada suhu yang disimpulkan
oleh perabaan telapak tangan masingmasing orang, dan juga
tergantung pada standar panas atau dingin yang diambil oleh
setiap orang. Misal orang A merasa panas tapi orang B
merasa hangat karena standar untuk kategori panas bisa
berbeda.
Jika ingin mengukur mana yang paling panas atau dingin,
benda yang mengukur dan diukur harus sama.
• Setelah itu siswa kembali bersama kelompok masing-
masing.
• Guru memuji siswa dan berterima kasih telah mengikuti
semua kegiatan dengan semangat.
• Guru juga memuji kerja sama yang dilakukan oleh setiap
anggota kelompok sehingga pekerjaan dapat dilakukan
dengan lebih cepat dan hasil yang optimal.
• Guru lalu meminta siswa kembali bekerja sama untuk
mendiskusikan kerja sama yang dilakukan di rumah saat
melakukan suatu kegiatan untuk menolong korban
becnana alam atau kegiatan social lainnya.
• Masing-masing anggota kelompok menceritakan kegiatan
kerja sama tersebut.
• Siswa kemudian menuliskan penjelasannya tentang
kegiatan kerjasama yang dilakukan di rumah.
• Selesai menulis, siswa lalu menceritakan hasil tulisannya di
depan teman sekelas.
• Tulisan siswa dipajang di dalam kelas.
Penutup • Guru menutup pembelajaran dengan releksi kegiatan hari 15Menit
ini:
a. Guru mengulangi secara singkat penjelasan tentang cara
mengukur suhu benda dengan perabaan telapak tangan.
b. Guru juga menjelaskan lebih lanjut tentang kalimat terima
Alokasi
Waktu
kasih dan kegiatan kerjasama yang dilakukan di rumah untuk
menolong korban bencana alam.
c. Bagaimana perasaan kalian setelah mengikuti
pembelajaran hari ini? Mengapa?
sebelum pulang.
pada guru. Tiba di rumah, guru meminta siswa memberi
salam kepada orang tua.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
Penilaian Sikap
• Observasi selama kegiatan berlangsung lihat pedoman
• Tes lisan/tertulis tentang ungkapan kalimat terima kasih.
1. Mengukur suhu benda dengan satuan ukur tidak baku.
2. Bermain peran bertema bencana alam menggunakan kalimat terima Kasih.

3. Menulis narasi kegiatan kerjasama di rumah.
Sumber Materi untuk Matematika

PENGUKURAN BAKU DAN TIDAK BAKU
Pengukuran adalah suatu proses memberikan bilangan kepada kualitas fisik
panjang, kapasitas, volume, luas, sudut, berat (massa), dan suhu (Kennedy dan
Tips, 1994). Satuan ukuran yang akan kita bahas adalah berupa panjang dan
berat.
Adapun jenis-jenis pengukuran yaitu: pengukuran tidak baku dan pengukuran
baku.
1. Pengukuran Tidak Baku
Pengukuran tidak baku merupakan pengukuran yang hasilnya berbeda-beda
karena menggunakan alat ukur yang tidak baku atau tidak standar. Pengukuran
tidak baku yang dapat anda pelajari adalah sebagai berikut:
a. Digit adalah pengukuran yang disesuaikan dengan lebar sebuah jari.
b. Jengkal adalah pengukuran yang disesuaikan dengan jarak paling panjang
antara ujung jempol tangan dengan ujung kelingking tangan.
c. Hasta adalah pengukuran yang disesuaikan ukuran sepanjang lengan
bawah dari siku sampai ke ujung jari tengah.
d. Depa adalah pengukuran yang disesuaikan dengan ukuran sepanjang
kedua belah tangan dari ujung jari tengah kanan sampai ke ujung jari
tengah kiri.
e. Kaki adalah pengukuran yang disesuaikan ukuran panjang sebuah kaki.
Contoh penerapan pengukuran panjang dengan suatu yang tidak baku dalam
kegiatan anak-anak SD di kehidupan sehari-hari yang berhubungan dengan
aktivitas pengukuran seperti mengukur meja, tinggi teman, dan yang lainnya
dengan pensil, pena, tangan, manik-manik atau alat-alat lainnya yang bisa
digunakan sebagai pengukuran panjang yang bersifat tidak baku.
2. Pengukuran Baku
Suhu adalah ukuran derajat panas atau dingin suatu benda.
(RPP)

Materi Pokok :
terima kasih, dengan menggunakan bahasa yang santun kepada orang lain secara
lisan dan tuliscara yang benar.
- Membuat karya dari bahan alam.
Hari, Tanggal :


teman, dan guru.
di sekolah.
4. (Keterampilan)


dan pemberian terima kasih, dan pemberian terima
minta tolong, pemberitahuan, kasih, dengan
santun secara lisan dan dan tuliscara yang benar.
daerah.
menjaga keselamatan diri/ aktivitas air dan menjaga
orang lain dalam aktivitas air. keselamatan diri/ orang
dalam berkarya. bahan alam

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Dengan beraktivitas air, siswa dapat mempraktikkan cara menjaga keselamatan di air.
2. Setelah membaca percakapan, siswa dapat menjelaskan ungkapan permintaan tolong
lisan atau tulis dengan tepat.
3. Dengan berlatih, siswa dapat menulis ungkapan permintaan tolong dengan tepat.
4. Dengan berkreasi, siswa dapat membuat kreativitas dari tanah liat.

- Membuat karya dari bahan alam.
3. Pendekatan
mengkomunikasikan.

• Perlengkapan keselamatan di air/perlengkapan renang.
• Tanah liat dan poster cara membuat karya dari tanah liat.
• Gambar contoh kreasi dari tanah liat.
• Buku Siswa
Alokasi
Waktu
dan doa bersama.
Alokasi
Waktu
semangat’.
Inti • Guru mengajak siswa ke sumber air terdekat, bisa kolam 180
renang ataupun sungai yang berada di dekat sekolah. Menit
• Guru meminta siswa berganti pakaian yang cocok
digunakan untuk aktivitas air.
• Guru meminta siswa untuk memakai perlengkapan
keselamatan yang tersedia, seperti pelampung ban atau
pelampung tangan.
• Guru mengajak siswa melakukan aktivitas air di kolam
renang.
• Guru meminta siswa membentuk dua kelompok besar,
yaitu kelompok siswa laki-laki dan kelompok siswa
perempuan. Hal ini bertujuan agar saat beraktivitas air
yang membutuhkan gerak badan, siswa dapat bergerak
dengan nyaman dan aman.
melakukan pemanasan. Siswa menggerakkan dan
melemaskan otot-otot tangan, kaki, dan badan. Kegiatan
pemanasan berlangsung selama 5 menit.
• Aktivitas air hari ini mirip dengan yang sebelumnya. Tetapi
berjalan bersama lebih banyak teman. Sesuaikan banyaknya
siswa dengan panjang atau lebar kolam renang. Semua siswa
saling berpegangan tangan dan berjalan bersama
menyeberangi kolam renang. Kolam renang yang dipilih
adalah kolam dangkal khusus untuk anak-anak. Kedalaman
kolam berkisar 50-70cm. (lihat buku siswa)
• Setelah pemanasan, guru meminta siswa laki-laki berbaris
berjajar ke samping. Siswa satu per satu diminta untuk masuk
ke dalam sumber air atau kolam renang.
• Semua siswa berdiri berjajar di dalam air di sisi kolam
renang dan saling bergandengan tangan. Siswa yang berada
di ujung-ujung kolam renang, tangan yang satu memegang
pinggir kolam renang. Sambil diawasi oleh guru, minta siswa
berjalan bergandengan pelan-pelan menyeberangi kolam
renang. Hal ini untuk mempraktikkan cara menjaga
keselamatan dalam aktivitas air.
• Sambil berjalan menyeberangi kolam, siswa sesekali
diminta memasukkan wajah ke kolam.
• Setelah itu, siswa berbalik arah, kembali berjalan
menyeberangi kolam sampai ke posisi semula.
• Selesai beraktivitas air, siswa kembali ke kelas dan memulai
pembelajaran berikutnya.
• Guru bertanya kepada siswa bagaimana aktivitas di air
Alokasi
Waktu
tadi. Apakah ada yang membutuhkan bantuan? Apa yang
harus kalian lakukan jika membutuhkan bantuan? Apa yang
sebaiknya kalian ucapkan/katakana jika membutuhkan
bantuan? Ya betul. Sebaiknya kita mengucapkan kata
“tolong” atau “minta tolong” saat membutuhkan dan
meminta bantuan orang lain. Sebab lebih sopan dan santun.
• Guru meminta siswa membaca Buku Siswa.
• Guru meminta 2 orang siswa untuk maju ke depan kelas
dan memeragakan percakapan yang terdapat di Buku Siswa.
• Siswa yang lain mendengarkan dengan tenang dan
menyimak percakapan tersebut.
• Guru bertanya kepada siswa, apakah dapat mendengar
ungkapan permintaan tolong dari percakapan tadi? Mengapa
sesorang meminta tolong? Bagaimana caranya meminta
tolong? Siswa memberikan jawaban yang beragam.
• Setelah itu, guru mengulangi kembali tentang ungkapan
permintaan tolong.
• Setelah membaca Buku Siswa, siswa mengerjakan latihan
tentang menulis kalimat ungkapan meminta tolong.
• Guru lalu meminta siswa secara acak untuk menyampaikan
jawaban dari latihan yang sudah dikerjakan.
• Guru memantau siswa mana yang sudah dapat menulis
kalimat permintaan tolong dan mana yang belum.
• Setelah siswa mengerjakan latihan, guru mengajak siswa
untuk membuat kreasi dari tanah liat.
• Pada kesempatan in, siswa diminta membuat kreasi pilihan
sendiri. Siswa boleh memilih bentuk kreasi tanah liat
berdasarkan gambar-gambar kreasi bentuk tanah liat yang
telah jadi. Gambar tersebut juga menunjukkan langkah-
langkah pembuatannya.
• Setelah selesai membuat kreasi dari tanah liat, semua hasil
karya siswa dijemur agar kering dan awet bentuknya.
• Bila sudah kering, hasil karya siswa boleh dibawa pulang.
Penutup Guru melakukan refleksi bersama siswa. Guru dan siswa 15Menit
menyimpulkantentnag seluruh kegiatan hari ini.
• Guru melakukan refleksi sebelum menutup kegiatan.
• Refleksi ditutup dengan doa karena kegiatan hari ini telah
selesai. Guru memimpin doa. Guru mengingatkan siswa agar
selalu bekerjasama dengna anggota keluarga dan meminta
tolong apabila membutuhkan bantuan. Ucapkan kalimat
tolong dengna sopan dan santun.
• Guru memberikan salam penutup, siswa berpamitan dan
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
Penilaian Sikap
• Observasi selama kegiatan berlangsung
• Tes tertulis tentang kalimat minta tolong
1. Menjaga Keselamatan dalam Aktivitas Air.
2. Membuat bentuk dari tanah liat.

(RPP)

Materi Pokok :
- Mengurutkan benda/ kejadian/ keadaan berdasarkan panjang, berat, lamanya
waktu, dan suhu.
Hari, Tanggal :


teman, dan guru.
dan di sekolah.
4. (Keterampilan)


penyampaian terima ungkapan terima kasih,
kasih, permintaan maaf, permintaan maaf,
tolong, dan pemberian tolong, dan pemberian
terima kasih, minta tolong, terima kasih, dengan
pemberitahuan, perintah, menggunakan bahasa
dan petunjuk kepada yang santun kepada
orang lain dengan orang lain secara lisan
menggunakan bahasa yang dan tuliscara yang
santun secara lisan dan benar.
daerah.
2. Matematika 3.9 Membandingkan 4.9 Mengurutkan
panjang, berat, lamanya benda/ kejadian/
waktu, dan suhu keadaan berdasarkan
menggunakan benda/ panjang, berat, lamanya
situasi konkret. waktu, dan suhu.

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Dengan mengamati gambar, siswa dapat menyebutkan dan menggunakan ungkapan
permintaan tolong lisan atau tulis dengan tepat.
2. Sambil bereksperimen, siswa dapat mengidentifikasi persamaan/ perbedaan suhu
dengan menggunakan alat ukur tidak baku berupa benda/situasi konkret (misalnya indera
peraba)
3. Dengan berlatih, siswa dapat mengurutkan suhu benda dari yang lebih panas ke lebih
dingin berdasarkan alat ukur tidak baku.

- Mengurutkan benda/ kejadian/ keadaan berdasarkan panjang, berat, lamanya

waktu, dan suhu.
l
3. Pendekatan
mengkomunikasikan.

• Beberapa gambar yang bisa digunakan siswa untuk membuat kalimat minta
tolong.
• Baskom dan air
• Lembar kerja.
• Buku Siswa.
Alokasi
Waktu
dan doa bersama.
semangat’.
Inti • Guru membagi siswa dalam beberapa kelompok. Setiap 180
kelompok mendapatkan dua buah gambar tentang Menit
bencana alam. (lihat Buku Siswa)
• Setiap kelompok diminta mengamati gambar-gambar
tersebut. Bersama teman kelompok, siswa berlatih cara
meminta tolong kepada orang lain berdasarkan gambar.
Siswa di setiap kelompok belajarmembuat kalimat minta
Alokasi
Waktu
tolong dari gambar yang disediakan.
• Guru berkeliling dan mengamati kerja di setiap
kelompok. Saat waktu mengerjakan selesai, guru meminta
setiap kelompok untuk ke depan kelas secara bergiliran.
• Setiap kelompok menyampaikan jawaban dan
mempraktekkan cara mengungkapkan kalimat minta
tolong berdasarkan gambar.
• Setelah semua kelompok selesai, guru dan siswa sama-
sama mengevaluasi kalimat minta tolong yang tadi
dipraktikkan.
• Siswa lalu kembali ke kelompoknya masing-masing.
• Guru bertanya pada siswa. Apabila terjadi bencana alam
di sebuah tempat, apa yang harus dilakukan oleh
penduduk di tempat tersebut? Ya betul, sebaiknya
mengungsi ke tempat aman. Apakah yang biasanya
terjadi di tempat pengungsian? Ya betul, banyak
penduduk yang sakit.
• Bagaimana kita bisa mengetahui ya, apakah seseorang
itu sakit atau tidak?
• Siswa memberikan jawaban yang beragam. Salah
satunya adalah badannya panas.
• Kemudian, guru mengajak siswa untuk memegang dahi
masing-masing, mengecek apakah panas atau tidak.
Setelah itu coba pegang dahi teman sebangku, apakah
panas atau tidak. (lihat Buku Siswa)
• Guru lalu menunjuk beberapa siswa untuk
menyampaikan hasil mengecek suhu tubuh siswa, panas
atau tidak. Ternyata ada yang merasa biasa saja, ada juga
dahi yang terasa hangat atau panas. Mungkin teman di
kelas ada yang sedang tidak enak badan atau sakit. Coba
ditanyakan dan dicek.
• Guru lalu menyampaikan informasi bahwa kita bisa
membedakan suhu dingin, hangat, dan panas dari telapak
tangan. Namun, tidak bisa mengukur suhu pastinya,
hanya dari indera peraba saja.
• Guru lalu mengajak siswa untuk bereksperimen tentang
mengukur dan merasakan suhu panas dan dingin.coba
• Guru lalu menyiapkan tiga buah ember yang berisi air.
Satu ember berisi air panas, satu ember berisi air es, dan
satu ember berisi air dengan suhu normal. (lihat Buku
Siswa)
• Guru meminta salah satu siswa untuk ke depan kelas
untuk memberi contoh cara melakukan eksperimen.
• Perhatikan gambar berikut.
• Guru melakukan seperti apa yang diinstruksikan pada
Buku Siswa.
• Setelah itu, guru membagi siswa dalam kelompok yang
terdiri atas lima
orang. Setiap kelompok mendapatkan satu set peralatan
percobaan seperti yang tadi didemonstrasikan.
• Minta setiap kelompok untuk melakukan percobaannya
masing-masing.
• Setiap kelompok diberi waktu 10 menit untuk
berkesperimen. Setiap hasil
percobaan ditulis di lembar kerja yang telah disediakan.
• Guru mengamati kegiatan di setiap kelompok.
• Setelah semua kelompok bereksperimen, minta
Alokasi
Waktu
perwakilan kelompok untuk membacakan hasil
percobaannya.
• Guru dan siswa lalu bersama-sama berdiskusi tentang
hasil percobaan semua kelompok. Mengapa ada
perbedaan hasil? Guru menjelaskan alasannya.
Penutup Guru melakukan refleksi sebelum menutup kegiatan 15Menit
dengan pertanyaanpertanyaan berikut.
sebelum pulang.
• Guru mempersilakan siswa pulang. Siswa memberi
salam pada guru.
• Guru juga meminta siswa memberi salam kepada orang
tua bila telah tiba di rumah.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
Penilaian Sikap
• Tes lisan, memberikan pujian pada teman.
• Tes tertulis soal-soal latihan di Buku Siswa.
2. Bermain membuat kalimat minta tolong berdasarkan gambar.

(RPP)

Materi Pokok :
dan suhu.

Hari, Tanggal :

teman, dan guru.
dan di sekolah.
4. (Keterampilan)

Mapel
dan pemberian terima kasih, dan pemberian terima kasih,
minta tolong, pemberitahuan, dengan menggunakan
perintah, dan petunjuk kepada bahasa yang santun kepada
orang lain dengan menggunakan orang lain secara lisan dan
bahasa yang santun secara lisan tuliscara yang benar.
dan tulisan yang dapat dibantu
menggunakan benda/ situasi berdasarkan panjang, berat,
konkret. lamanya waktu, dan suhu.
3. PPKN 1.2 Menunjukkan sikap patuh 3.4 Mengidentifikasi bentuk
aturan agama yang dianut dalam kerjasama dalam
kehidupan sehari-hari di rumah. keberagaman di rumah.
2.2 Melaksanakan aturan yang 4.4 Menceritakan
berlaku dalam kehidupan sehari- pengalaman kerjasama
hari di rumah. dalamkeberagaman di
rumah.

 Agama
 Bela Negara
 Budaya
1. Dengan membaca teks, siswa dapat menemukan kalimat permintaaan tolong.
2. Dengan berlatih, siswa dapat menunjukkan kegiatan-kegiatan kerjasama yang
dilakukan dalam mengatasi masalah di rumah.
3. Setelah membaca teks, siswa dapat menunjukkan ungkapan kalimat permintaan
tolong.
4. Dengan berlatih, siswa dapat menemukan ungkapan kalimat permintaan tolong
dan menanggapinya.
5. Dengan bermain peran, siswa dapat memerankan ungkapan minta tolong
secara lisan.
6. Sambil bermain, siswa dapat mengidentifikasi persamaan/perbedaan suhu benda
dengan alat ukur tidak baku dan menentukan urutan suhunya..
7. Sambil bermain peran, siswa dapat memeragakan kerjasama yang dilakukan di
rumah.
Mempraktikan ungkapan terima kasih, permintaan maaf, tolong, dan pemberian
Mengurutkan benda/kejadian/keadaan berdasarkan panjang, berat, lamanya waktu,
dan suhu.
Mengidentifikasi bentuk kerjasama dalam keberagaman di rumah.
3. Pendekatan
mengkomunikasikan.

• Potongan artikel koran.
• Teks bacaan tentang bencana alam.
• Beberapa jenis benda untuk mengukur suhu benda.
• Lembar kerja siswa.
• Buku Siswa
Alokasi
Waktu
Inti • Kegiatan diawali dengan membaca sebuah cerita 180
tentang bencana alam di hadapan siswa. (lihat buku Menit
siswa)
• Siswa diminta untuk menyimak cerita yang guru
bacakan.
• Guru lalu bertanya, bercerita tentang apakah teks
yang baru saja dibacakan?
Apakah ada permintaan tolong?
Bagaimana caranya meminta tolong?
Bagaimana berterima kasih setelah ditolong?
Terima kasih sudah dibantu.
• Guru kemudian membagi siswa dalam beberapa
kelompok. Setiap kelompok mendapatkan selembar
kertas yang berisi cerita teks yang tadi dibacarakan.
• Minta setiap kelompok untuk berdiskusi, kalimat
manakah yang termasuk ungkapan permintaan tolong.
• Bila menemukan, siswa diminta untuk memberikan
garis bawah pada kalimat yang termasuk ungkapan
permintaan tolong dan membacakan hasilnya.
• Berdasarkan hasil penemuan kalimat dan diskusi,
siswa menuliskan hasilnya di lembar yang telah
tersedia. (lihat buku siswa)
• Untuk memperkuat pemahaman siswa tentang
kalimat minta tolong, guru meminta siswa
mengerjakan latihan di Buku Siswa.
• Kelompok yang mendengarkan diminta untuk
menanggapi apakah pekerjaan kelompok lain sudah
tepat atau belum.
• Setelah presentasi seluruh kelompok selesai, guru dan
siswa bersama-sama mengevaluasi kegiatan yang telah
dilakukan. Membahas mengenai mana yang termasuk
ungkapan minta tolong dan bukan. Peran
• Minta siswa untuk tetap bersama kelompok masing-
masing.
• Minta siswa untuk bermain peran tentang teks
bacaan tersebut.
• Setiap kelompok diminta untuk bermain peran di
depan kelas secara bergantian.
• Kelompok yang menonton diberi waktu untuk
Alokasi
Waktu
menanggapi bermain peran dari kelompok laina
• Guru meminta siswa untuk ke luar kelas dan
berkumpul di halaman sekolah.
• Guru meminta seorang siswa untuk mengukur suhu
badan teman-teman dengan cara memegang dahi
masing-masing siswa dengan telapak tangan. (lihat
Buku Siswa)
• Guru lalu bertanya: Bagaimana hasilnya? Siapakah
yang suhunya paling panas? Mengapa?
• Guru lalu minta seorang siswa lainnya untuk
melakukan hal yang sama dan bertanya hal yang sama.
• Setelah itu, guru lalu bertanya?
a. Mengapa untuk benda yang sama pengukuran
suhunya bisa sama/ berbeda?
b. Apa yang membuat hasilnya berbeda?
c. Apa yang membuat hasilnya sama?
d. Bisakah siswa mengurutkan yang suhunya terasa
paling panas dan paling dingin?
• Kemudian, siswa diminta untuk kembali ke
ruangan.erlatih
• Guru memuji siswa dan berterima kasih telah
mengikuti semua kegiatan dengan semangat.
• Guru juga memuji kerja sama yang dilakukan oleh
setiap anggota kelompok sehingga pekerjaan dapat
dilakukan dengan lebih cepat dan hasil yang optimal.
• Guru lalu meminta siswa kembali bekerjasama untuk
mendiskusikan latihan seperti di buku siswa.
• Setelah selesai berlatih, minta kelompok untuk
melihat gambar di buku siswa.
• Minta setiap kelompok untuk mendiskusikan
kerjasama di rumah masing-masing.
• Setelah itu, minta kelompok untuk memilih jenis
kegiatan kerjasama di rumah teman yang mana untuk
diperagakan dalam kegiatan bermain peran.
• Setiap kelompok diminta untuk bermain peran di
depan kelas secara bergantian.
• Kelompok yang menonton diberi waktu untuk
menanggapi bermain peran dari kelompok yang
tampil.
Penutup • Guru melakukan refleksi bersama siswa. 15Menit
a. Bagaimana perasaan kalian mengikuti kegiatan hari
ini?
• Guru memberikan salam penutup, siswa berpamitan
dan memberi salam kepada guru saat pulang.
H. SUMBER BELAJAR
I. PENILAIAN
Penilaian Sikap
• Tes tertulis tentang praktek menggunakan kalimat minta tolong.
1. Bermain peran berdasarkan teks bacaan di buku siswa.
Kegiatan Pengayaan
1. Siswa menyusun sebuah percakapan beberapa orang siswa tentang
bencana alam yang berisi kalimat terima kasih dan minta tolong.
2. Menulis kalimat kalimat terima kasih dan minta tolong dari kejadian yang
diihatnya di kelas maupun di luar kelas.
3. Mengukur suhu semua benda yang ada di dengan alat ukur tidak baku.
4. Membuat kreasi bentuk tanah liat tanpa melihat contoh apapun.
5. Membuat poster untuk menjaga keselamatn saat beraktivitas air.
6. Mencari sendiri kreasi eksperimen tentang suhu.
Remedial
1. Guru membantu siswa mengenal kalimat minta tolong dan terima kasih:
Guru menunjukkan sebuah gambar pemandangan yang amat indah.
Guru meminta siswa untuk berbicara, apa saja yang dilihat pada gambar tersebut.
Guru lalu bertanya pendapat siswa, apakah kalimat minta tolong dan
terima kasih yang sesuai dengan gambar atau teks bacaan.
Guru lalu minta siswa tersebut mengamati kegiatan yang dilakukan teman lain.
Tolonglah teman yang membutuhkan bantuan. Jika kamu yang ditolong, ucapkan
terima kasih.
2. Guru membantu siswa membuat kreasi dari tanah liat:
Guru membimbing siswa setahap demi setahap langkah pembuatan
kreasi dari tanah liat. Semua yang dibuat oleh siswa meniru guru.
Bentuk yang dihasilkan sesuai bentuk yang dibuat oleh guru.

RPP All Wins PDF

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

RPP All Wins PDF

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SDN Bhakti Winaya

Alokasi Waktu : 6 x 35 Menit

A. KOMPETENSI INTI (KI)

Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati [mendengar,

Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis,

B. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

.3. PPKN 3.2 Memahami aturan yang 3.2.4 Menggali informasi

Muatan Bandung Masagi

Satuan Pendidikan : SDN Bhakti Winaya

C. KOMPETENSI INTI (KI)

Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati [mendengar,

Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis,

D. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

1. Bahasa Indonesia Kompetensi Dasar: 3.9.2 Mengenal kosa kata dan

dalam berbagai bentuk tradisional.

permainan sederhana dan

Muatan Bandung Masagi

Bermain sambil Mengenal Teman Baru

H. ALAT, BAHAN, DAN MEDIA PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SDN Bhakti Winaya

L. KOMPETENSI INTI (KI)

Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati [mendengar,

Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis,

M. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

1. Bahasa Indonesia 3.3 Mengenal lambang bunyi 3.3.1 Menunjukkan huruf

4.3 Melafalkan bunyi vokal dan 4.3.1 Melafalkan huruf vokal

konsonan dalam kata bahasa suatu kata yang terkait

2. Matematika 3.1 Menjelaskan makna 3.1.1 Membilang secara urut

suatu kumpulan objek 10 dengan bantuan benda

sampai dengan 99 yang 4.1.1 Mengelompokkan

anggota kumpulan objek yang yang diberikan (1 sampai

disajikan dengan 10)

3. PPKN 3.2 Memahami aturan yang 3.2.5 Menggali informasi

Muatan Bandung Masagi

Bermain sambil Mengenal Huruf

Mari berlatih bersama teman baru.

Bermain sambil Mengenal Bilangan

F. ALAT, BAHAN, DAN MEDIA PEMBELAJARAN

3. Ulangi sekali lagi. Tunjuk salah satu siswa untuk

Kerjasama dengan orang tua:

Satuan Pendidikan : SDN 223 BHAKTI WINAYA

P. KOMPETENSI INTI (KI)

Kompetensi Inti Deskripsi Kompetensi

1 (Spiritual) Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya

Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati, mendengar,

Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis,

Q. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

1 Bahasa Indonesia 3.3 Mengenal lambang bunyi 3.3.2 Menunjukkan huruf

2 SBDP 4.2 Menirukan elemen musik 4.2.1 Memeragakan warna suara

Muatan Bandung Masagi

2. Mengenal huruf (nama temannya)

U. ALAT, BAHAN, DAN MEDIA PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SDN 223 BHAKTI WINAYA

A. KOMPETENSI INTI (KI)

Kompetensi Inti Deskripsi Kompetensi

1 (Spiritual) Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya

Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati, mendengar,

Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis,

B. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

1 Bahasa Indonesia 4.3 Melafalkan bunyi vokal 4.3.2 Melafalkan huruf

2 Matematika 3.2 Menjelaskan bilangan 3.2.1 Mengidentifikasi lambang

4.2 Menuliskan lambang 4.2.1 Menulis lambang bilangan