Anda di halaman 1dari 278

PROFIL

KESEHATAN
KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN
TAHUN 2012

PEMERINTAH KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN


DINAS KESEHATAN
TAHUN 2013
Jl. Maluku Serui Telp/Fax: (0983) 31145-31146
KATA PENGANTAR

Profil Kesehatan Kabupaten Kepulauan Yapen ini merupakan bagian


penting dari Sistem Kesehatan Kabupaten yang digunakan sebagai sarana
untuk memantau dan mengevaluasi pencapaian Kabupaten Kepulauan
Yapen Sehat dan hasil kinerja penyelenggaraan Standar Pelayanan Kesehatan.
Dalam Profil Kesehatan ini kami menyajikan data Tahun 2012 dan
informasi serta analisis sederhana tentang gambaran umum Kabupaten
Kepulauan Yapen, pembangunan kesehatan yang telah dicapai, kinerja
pelayanan kesehatan baik sektor kesehatan maupun sektor yang terkait
dengan kesehatan, serta masalah dan faktor-faktor yang mempengaruhinya.
Kami menyadari bahwa data dan informasi yang disajikan masih jauh
dari sempurna, oleh sebab itu kami senantiasa mengharapkan masukan,
saran dan kritik dari semua pihak agar kami dapat menyajikan informasi
sesuai yang dibutuhkan .
Kami bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa dan menyampaikan
terima kasih kepada semua pihak yang telah ikut membantu baik secara
langsung maupun tidak langsung dalam penyusunan profil ini .
Harapan kami semoga Profil ini bermanfaat bagi pembangunan
kesehatan di Kabupaten Kepulauan Yapen dan pihak lain yang
membutuhkannya .

Akhir kata Kasih dan Penyertaan Tuhan selalu menyertai kita.

Serui, Februari 2013


Kepala Dinas Kesehatan
Kabupaten Kepuluan Yapen

dr. EPHRAIM ALOYSIUS OSOK, M.Kes


NIP. 19590618 198801 1 001

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR i

DAFTAR ISI ii

BAB I. PENDAHULUAN

A. Latar Belakang 1
B. Tujuan 2
1. Tujuan Umum 2
2. Tujuan Khusus 2
C. Sistematika Penulisan 2

BAB II GAMBARAN UMUM

A. Keadaan Umum 4
1. Letak Geografis 4
2. Topografi 5
3. Hidrologi dan Klimatologi 6
4. Kependudukan 6
B. Pendidikan 9
C. Mata Pencaharian 10
D. Transportasi dan Komunikasi 10

BAB III PROGRAM KESEHATAN KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN

A. Visi,Misi dan Tujuan Pembangunan 11


1. Visi dan Misi Pembangunan Kesehatan 11
2. Tujuan Pembangunan Kesehatan 11

B. Pelaksanaan Program Pembangunan 13


1. Program Promosi Kesehatan 14
2. Program Pelayanan Kesehatan Lingkungan 14
3. Program Pelayanan Kesehatan Keluarga/KIA 15
4. Program Perbaikan Gizi Masyarakat 15
5. Program Pemberantasan & Pencegahan Penyakit 16
6. Program Obat dan Perbekalan Kesehatan 17
7. Program Pengembangan Tenaga Kesehatan 18
8. Program Pelayanan & Pengendalian Perizinan Bidang Kesh 18
9. Program Peningkatan Kualitas Pelayanan Kesehatan 18

C. Target Kegiatan Kesehatan 20

ii
BAB IV PENCAPAIAN PROGRAM MENUJU
KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN SEHAT

A. Pencapaian Kabupaten Kepulauan Yapen 25


1. Derajat Kesehatan 25
2. Hasil Antara 45
3. Proses dan Masukan 50
B. Hasil Pelaksanaan Standar Pelayanan Minimal 59

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan 74
B. Saran 77

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

iii
BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Pembangunan Kesehatan sebagai bagian integral dari pembangunan nasional
diarahkan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi
setiap orang sehingga terwujud derajat kesehatan masyarakat yang optimal. Upaya
pemeliharaan kesehatan masyarakat dilaksanakan melalui program peningkatan perilaku
sehat, pemeliharaan lingkungan sehat, pelayanan kesehatan masyarakat yang berhasil
guna, didukung oleh sistem pengamatan informasi dan manajemen yang handal.
Dalam era desentralisasi dimana terjadi pelimpahan kewenangan ke daerah, hal
tersebut membawa dampak dalam pembangunan kesehatan. Jika sebelumnya
pembangunan kesehatan lebih mengarah kepada upaya-upaya kuratif dan rehabilitatif,
maka paradigma pembangunan kesehatan sekarang diarahkan kepada upaya-upaya
preventif dan promotif yang proaktif dengan pendekatan kewilayahan. Setiap wilayah
Kabupaten dan kota dengan karakteristik dan masalah khas daerah memerlukan
perencanaan pembangunan kesehatan yang khas daerah. Oleh sebab itu, keberhasilan
pembangunan kesehatan tidak semata-mata ditentukan oleh hasil kerja keras sektor
kesehatan saja, tetapi sangat dipengaruhi oleh hasil kerja keras serta kontribusi positif
berbagai sektor pembangunan lainnya. Semua kebijakan pembangunan yang sedang dan
atau akan diselenggarakan hendaknya memiliki wawasan kesehatan terpadu. Artinya
program pembangunan harus memberikan kontribusi positif terhadap pembentukan
lingkungan sehat dan perilaku sehat.
Tujuan pembangunan kesehatan menuju “ Kabupaten Kepulauan Yapen Sehat
Tahun 2017 ” adalah meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi
setiap orang agar terwujud derajat kesehatan yang optimal ditandai dengan penduduk
yang hidup dengan perilaku dan lingkungan yang sehat, memiliki kemampuan untuk
menjangkau pelayanan kesehatan yang bermutu sesuai dengan kebutuhannya.
Dalam meningkatkan upaya pembangunan kesehatan di Kabupaten Kepulauan
Yapen sehingga setiap tahunnya diharapkan ada kemajuan dan lebih menyentuh
masyarakat kecil, maka pembangunan kesehatan harus lebih difokuskan pada daerah-
daerah pedalaman dan terisolasi .

Profil Kesehatan Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2012 1


Profil Kesehatan Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2012 ini mencoba
memberikan gambaran pencapaian pembangunan kesehatan dan kinerja pembangunan
kesehatan selama tahun 2012 di Kabupaten Kepulauan Yapen. Dengan informasi hasil
pembangunan kesehatan melalui Profil Kesehatan, diharapkan semua pihak/instansi
terkait dapat memanfaatkan dan memberikan solusi terhadap setiap masalah kesehatan
yang dihadapi.
Profil Kesehatan Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2012 yang disajikan ini masih
jauh dari harapan atau belum optimal, mengingat lemahnya sistem validasi data dan
sistem pencatatan dan pelaporan yang kurang akurat .

B. T U J U A N
Tujuan Pembuatan Profil Kesehatan Kabupaten Kepulauan Yapen adalah sebagai
berikut :
1. Tujuan Umum
Memberikan gambaran secara menyeluruh terhadap situasi dan masalah kesehatan
Kabupaten Kepulauan Yapen tahun 2012.
2. Tujuan
Tujuan khusus dari Profil Kesehatan Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2012 ini
adalah untuk memberikan gambaran :
a. Situasi upaya pelayanan kesehatan di Kabupaten Kepulauan Yapen .
b. Situasi sumber daya kesehatan di Kabupaten Kepulauan Yapen .
c. Dampak program terhadap derajat kesehatan masyarakat .
d. Sebagai acuan dalam perencanaan pembangunan kesehatan Kabupaten Kepulauan
Yapen dalam upaya ”Pelayanan kesehatan profesional menuju kemandirian
masyarakat untuk sehat 2017” .

C. SISTEMATIKA
Sistematika penyajian Profil Kesehatan adalah sebagai berikut :
Bab-1 : Pendahuluan
Bab ini berisi penjelasan tentang maksud dan tujuan Profil Kesehatan dan
sistematika dari penyajiannya.

Bab-2 : Gambaran Umum


Bab ini menyajikan tentang gambaran umum Kabupaten/Kota. Selain uraian
tentang letak geografis, administratif dan informasi umum lainnya, bab ini juga

Profil Kesehatan Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2012 2


mengulas faktor-faktor yang berpengaruh terhadap kesehatan dan faktor-faktor
lainnya misal kependudukan, ekonomi, pendidikan, sosial budaya dan
lingkungan.

Bab-3 : Program Kesehatan Kabupaten/Kota


Bab ini berisi uraian tentang program pokok yang direncanakan oleh
Kabupaten/Kota untuk menuju Kabupaten/Kota Sehat. Untuk masing-masing
program dijelaskan tujuan, sasaran, dan target yang hendak dicapai di tahun
yang bersangkutan. Pada bab ini dibahas pula uraian upaya/kegiatan yang
dilakukan di tahun tersebut untuk mencapai target.

Bab-4 : Pencapaian Program Kesehatan menuju Kabupaten/Kota Sehat


Bab ini menguraikan tentang apa saja yang telah dicapai selama satu tahun,
kemudian dibandingkan dengan target indikator yang telah ditetapkan baik
dalam indikator Kabupaten/Kota Sehat maupun indikator kinerja SPM bidang
kesehatan. Maka sajian bab ini mencakup informasi tentang pencapaian
kabupaten kota sehat serta hasil pelaksanaan standar pelayanan minimal bidang
kesehatan, antara lain meliputi gambaran tentang derajat kesehatan, keadaan
lingkungan, keadaan perilaku masyarakat, upaya kesehatan dan manajemen
kesehatan.

Bab-5 : Kesimpulan
Bab ini diisi dengan sajian tentang hal-hal penting yang perlu disimak dan
ditelaah lebih lanjut dari Profil Kesehatan Kabupaten/Kota di tahun yang
bersangkutan. Selain keberhasilan-keberhasilan yang perlu dicatat, bab ini juga
mengemukakan hal-hal yang dianggap masih kurang dalam rangka upaya
menuju Kabupaten/Kota Sehat.

Lampiran
Pada lampiran ini berisi tabel data pencapaian program kesehatan tahun 2012.

Profil Kesehatan Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2012 3


BAB II
GAMBARAN UMUM

A. KEADAAN UMUM
1. GEOGRAFIS
Kabupaten Kepulauan Yapen mempunyai total luas wilayah 3.131 Km2, yang terdiri
atas 14 distrik dan hutan lindung . Luas Wilayah (km²) Kabupaten Kepulauan Yapen
dirinci sebagai berikut :

Tabel 2.1
Luas Kabupaten Kepulauan Yapen Menurut Distrik
No Kecamatan Luas Wilayah (km²) Persentase (%)
1. Yapen Timur 172,00 5,5
2. Pantura Yapen 173,00 5,5
3. Teluk Ampimoi 161,00 5,1
4. Raimbawi 70,00 2,2
5. Pulau Kurudu 134,00 4,3
6. Angkaisera 51,97 1,7
7. Kepulaun Ambai 18,15 0,6
8. Yapen Selatan 60,50 1,9
9. Kosiwo 44,74 1,4
10. Yapen Barat 115,81 3,7
11. Wonawa 63,5 2,0
12. Pulau Yerui 35,9 1,1
13. Poom 69,88 2,2
14. Windesi 67,30 2,1
Hutan Negara 785,26 25,1
Lautan 1.108 35,4
Total 3.131.00 100.00
Sumber : BPS Kab. Kepulauan Yapen ,2010

Distrik Pantura merupakan daerah terluas dengan luas wilayah 173,00 km2 (5,5 % dari
luas Kabupaten Kepulauan Yapen), sedangkan Distrik Kepulauan Ambai merupakan
distrik terkecil dengan luas wilayah 18,15 Km2 (0,58% luas Kab. Kepulauan Yapen).

Profil Kesehatan Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2012 4


Kabupaten Kepulauan Yapen berbatasan dengan :

 Sebelah Utara : Kabupaten Biak Numfort


 Sebelah Selatan : Kabupaten Waropen
 Sebelah Barat : Kabupaten Manokwari
 Sebelah Timur : Kabupaten Sarmi dan Jayapura
Kabupaten Kepulauan Yapen secara geografis terletak pada posisi 134°46’ - 137°54’
bujur timur dan 01°27’ - 02°50’ lintang selatan .

Gambar 2.1

2. TOPOGRAFI
Sebagian besar wilayah Kabupaten Kepulauan Yapen berbukit dan bergunung-gunung
dan sebagian kecil wilayah dengan kondisi datar dan landai terutama pada bagian
timur dan bagian barat Pulau Yapen. Tingkat kemiringan lahan bervariasi mulai dari
yang datar, bergelombang hingga pada berbukit. Tingkat kemiringan lahan antara
0-40% yang disebut sebagai daerah pantai, sedangkan kemiringan lahan antara

Profil Kesehatan Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2012 5


40–60% adalah kemiringan lahan yang disebut daerah bergelombang hingga bukit,
lahan ini lebih dominan sekitar pulau Yapen. Ketinggian wilayah pantai berada pada
kisaran 0-10 m diatas permukaan laut, sedangkan bagian tengah berada pada
ketinggian 200-1.500 m diatas permukaan laut .
3. HIDROLOGI DAN KLIMATOLOGI
Wilayah Kabupaten Kepulauan Yapen banyak terdapat aliran sungai baik yang
berbentuk kecil, sedang hingga besar. Sungai-sungai tersebut berada pada pesisir
pantai selatan dan utara pulau Yapen . Keadaan iklim di Kabupaten Kepulauan Yapen
dipengaruhi oleh letak astronomis dan letak geografis. Menurut klasifikasi Schmid
dan Ferguson tergolong beriklim tropis basah yang ditandai oleh curah hujan tinggi
sepanjang tahun. Suhu udara maksimum 32,4°C dan minimum 23,4°C, curah hujan
per tahun rata-rata per bulan 269 mm, Kelembaban udara bulanan 80-85%, curah
hujan terbesar berada di bulan Maret mencapai 402,7 mm sedangkan curah hujan
terendah pada bulan Oktober mencapai 166,8 mm.

4. KEPENDUDUKAN
Penduduk Kabupaten Kepulauan Yapen tahun 2011 dari BPS sebanyak 87.574 Jiwa,
dengan rincian laki-laki 45.108 orang (51,5%) dan perempuan 42.466 orang (48,5%).
Distrik yang paling padat penduduknya adalah Distrik Yapen Selatan (41.836 Jiwa)
dan yang paling jarang penduduknya adalah Distrik Pulau Yerui (339 Jiwa).

Profil Kesehatan Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2012 6


Tabel 2.2
Luas Wilayah, Jumlah Desa, Jumlah Penduduk, Jumlah Rumah Tangga dan
Kepadatan Penduduk Menurut Kecamataan Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2011
LUAS JUMLAH JUMLAH RATA2 KEPADATAN

WILAYAH JLH RUMAH JIWA/RUMAH PENDUDUK


NO KECAMATAN
PDDK
DESA KEL. DESA+KEL.
(km2) TANGGA TANGGA /km2

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1 Yapen Timur 172,00 9 0 9 4.741 4


1.067 28
2 Pantura Yapen 173,00 6 0 6 2.348 6
393 14
3 Teluk Ampimoi 161,00 9 0 9 3.462 5
730 22
4 Raimbawi 70,00 6 0 6 1.136 5
235 16
5 Pulau Kurudu 134,00 5 0 5 1.359 4
318 10
6 Angkaisera 52,00 14 0 14 8.324 6
1.375 160
Kupulauan
7
Ambai
19,20 10 0 10 3.682 6
590 192
8 Yapen Selatan 60,50 10 4 14 41.861 5
8.458 692
9 Kosiwo 44,70 10 0 10 3.860 5
754 86
10 Yapen Barat 115,80 7 1 8 7.925 5
1.613 68
11 Wonawa 63,50 5 0 5 2.838 4
646 45
12 Pulau Yerui 35,90 1 0 1 339 4
88 9
13 Poom 69,90 6 0 6 3.165 5
629 45
14 Windesi 67,30 8 0 8 2.534 5
516 38
JUMLAH 1238,8 106 5 111 87.574 17.412 5,03 1.425

HUTAN 785,26

LAUTAN 1.108,00

TOTAL 3.132,06
Sumber : BPS Kab. Kepulauan Yapen, 2012

Profil Kesehatan Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2012 7


Tabel 2.3
Jumlah Penduduk Menurut Jenis Kelamin dan Golongan Umur Kab.Kepulauan Yapen Tahun 2011

JUMLAH PENDUDUK
KELOMPOK UMUR
NO
(TAHUN) LAKI-LAKI +
LAKI-LAKI PEREMPUAN
PEREMPUAN
1 2 3 4 5

1. 0-4 5.899 5.640 11.539


2. 5-9 5.481 5.309 10.790
3. 10 - 14 5.551 4.943 10.494
4. 15 - 19 4.512 4.038 8.550
5. 20 - 24 3.616 3.584 7.200
6. 25 - 29 3.609 3.752 7.361
7. 30 - 34 3.551 3.358 6.910
8. 35 - 39 3.055 2.751 5.806
9. 40 - 44 2.740 2.556 5.296
10. 45 - 49 2.328 2.139 4.467
11. 50 - 54 1.856 1.644 3.500
12. 55 - 59 1.165 1.025 2.190
13. 60 - 64 738 694 1.432
14. 65 - 69 445 458 903
15. 70 – 74 283 306 589
16. 75 + 278 269 547

JUMLAH (KAB/KOTA) 45.108 42.466 87.574


Sumber : BPS Kab. Kepulauan Yapen, 2012

Komposisi Penduduk Kabupaten Kepulauan Yapen menurut kelompok umur,


menunjukkan penduduk yang berusia muda (0-14 tahun) sebanyak 32.823 orang atau
37,5% , yang berusia produktif ( 15-44 tahun ) sebanyak 41.123 orang atau 47,00 %,
yang berusia ( 45-64 tahun ) sebanyak 11.589 orang atau 13,23% dan yang berusia >
65 tahun ke atas sebanyak 2.039 orang atau 2,33% serta kurang lebih 56,27%
bermukim di kampung . Jumlah penduduk laki-laki relatif seimbang dibandingkan
penduduk perempuan, yaitu masing-masing sebesar laki-laki 45.108 orang (51,5%)
dan perempuan 42.466 orang (48,5%).

Profil Kesehatan Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2012 8


B. PENDIDIKAN
Fasilitas pendidikan di Kabupaten Kepulauan Yapen saat ini dapat diuraikan sebagai
berikut di bawah ini :
Tabel 2.4
Fasilitas Pendidikan Per Distrik di Kabupaten Kepulauan Yapen
Tahun 2011

Fasilitas Pendidikan
No Distrik
TKK SD SMP SMU PT ( Swasta )
1 2 3 4 5 6 7
1 Yapen Selatan 8 25 9 6 4
2 Kosiwo - 10 2 - 0
3 Angkaisera 1 11 2 1 0
4 Yapen Barat - 13 3 2 0
5 Yapen Timur 1 8 2 2 0
6 Yapen Utara - 7 2 - 0
7 Poom - 7 1 1 0
8 Windesi - 8 1 - 0
9 Kepulauan Ambai - 9 2 - 0
10 Raimbawi - 8 2 - 0
11 Teluk Ampimoi - 7 1 - 0
12 Wonawa - 9 1 - 0
Jumlah 10 122 28 12 4
Sumber : Dinas P&P Kab. Kepulauan Yapen Tahun 2011

Tingkat pendidikan di Kabupaten Kepulauan Yapen ditunjukkan dengan beberapa


indikator makro pendidikan yaitu angka partisipasi murni usia 7 -13 tahun 92,271%, usia
13-15 tahun 61,89%, usia 16-18 tahun 48,96% , usia 19-24 tahun -, nilai-nilai tersebut
masih dibawah Propinsi Papua dan nasional. Angka putus sekolah menunjukkan SD
2,03%, SLTP 2,05%, SLTA 2,44% dan angka melek huruf 96,46%.

Profil Kesehatan Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2012 9


C. MATA PENCAHARIAN
Mata pencaharian penduduk sebagian besar bercocok tanam, nelayan dan sebagian lagi
adalah pegawai negeri, pedagang dan anggota TNI/POLRI.

D. TRANSPORTASI DAN KOMUNIKASI


Wilayah Kabupaten Kepulauan Yapen dengan kondisi geografis yang berbukit-bukit dan
dikelilingi oleh laut mengakibatkan sebagian besar kampung tidak dapat dilalui oleh
transportasi darat, sehingga sarana transportasi dari Kabupaten ke Distrik – Distrik
ataupun Kampung lebih banyak menggunakan Perahu Bermotor, dan sebagian yang
menggunakan Kapal Perintis.
Untuk Sarana transportasi utama keluar masuk Kabupaten Kepulauan Yapen
adalah Kapal Laut dan Pesawat Udara. Jenis Pesawat Udara yang digunakan adalah
Pesawat Twin Otter , yang penerbangannya tergantung kondisi cuaca sedangkan
Perhubungan Laut Kabupaten Kepulauan Yapen setiap minggunya disinggahi oleh 3 (tiga)
buah Kapal Penumpang. Sarana komunikasi utama dari Kabupaten ke Distrik – Distrik
adalah Radio Komunikasi (SSB). Distrik Yapen Selatan, Kampung Dawai dan Awunaway
Distrik yapen Timur telah dapat menggunakan layanan telepon seluler.

Profil Kesehatan Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2012 10


BAB III
PROGRAM KESEHATAN

A. VISI, MISI DAN TUJUAN PEMBANGUNAN KESEHATAN

1. Visi dan Misi Pembangunan Kesehatan


Pembangunan kesehatan diselenggarakan dalam upaya mencapai Visi: Masyarakat
sehat yang mandiri dan berkeadilan 2015. Sebagai salah satu pelaku pembangunan
kesehatan, maka dalam penyelenggaraan pembangunan kesehatan. Dinas
Kesehatan harus dengan seksama memperhatikan dasar-dasar pembangunan
kesehatan sebagaimana tercantum dalam Rencana Pembangunan Kesehatan
Menuju Masyarakat sehat mandiri dan berkeadilan 2015, yaitu:
(1). Perikemanusiaan,
(2). Pemberdayaan dan Kemandirian,
(3). Adil dan Merata,
(4). Pengutamaan dan Manfaat.

Dengan memperhatikan dasar-dasar pembangunan kesehatan tersebut, dan untuk


mencapai sasaran pembangunan kesehatan pada akhir tahun 2015 seperti telah
ditetapkan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJM-N)
Tahun 2011- 2015, dan juga dengan mempertimbangkan perkembangan masalah
serta berbagai kecenderungan pembangunan kesehatan ke depan, maka ditetapkan
: VISI DINAS KESEHATAN KAB KEP YAPEN : Yang mengacu pada visi
Kementerian kesehatan Yakni : “Masyarakat sehat yang mandiri dan
berkeadilan 2015” dan Visi Misi Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Kepulauan
Yapen tahun 2012-2017 adalah: Kepulauan Yapen yang Nyaman, Maju dan
Sejahtera serta Visi Kabupaten kep Yapen dalam ( RPJP) tahun 2005-2025 yaitu,
“Kabupaten Kepulauan Yapen Yaitu Kabupaten Kepulauan Yapen yang unggul
dalam bidang pertanian, kelautan dan perikanan dan parawisata yang berbasis
budaya Papua di kawasan teluk cenderawasi tahu 2005 – 2025”. Maka Visi Dinas
Kesehatan tahu 2012-2017 adalah : Pelayanan kesehatan profesional menuju
kemandirian masyarakat untuk sehat 2017”

Profil Kesehatan Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2012 11


Adapun yang dimaksud dengan visi tersebut yakni :
1. Meningkatnya profesinalisme kerja dari SDM Kesehatan pada semua unit
pelayanan kesehatan dalam upaya Meningkatkan kesadaran, kemauan dan
kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud derajat kesehatan
yang optimal yang ditandai dengan penduduk yang proaktif dan mandiri
menciptakan lingkungan sehat, perilaku sehat serta memiliki kemampuan
untuk menjangkau pelayanan kesehatan yang bermutu sesuai kebutuhannya
2. Proaktif mencinptakan lingkungan yang sehat
3. Perilaku masyarakat yang proaktif untuk memelihara dan meningkatkan
kesehatan Serta mencegah terjadinya penyakit.
4. Mampu memenuhi gizi keluarga(KADARSI)
5. Mampu memberikan pelayanan kesehatan yang gratis dan berkualitas.
6. Mampu mengatasi masalah kesehatan di wilayahnya
7. Organisasi Kesehatan yang mampu memberikan pelayanan prima dan
didukung oleh sumber daya manusia yang profesional

Misi Dinas Kesehatan adalah:


1. Meningkatkan profesinalisme sumberdaya kesehatan
2. Meningkatkan sistim informasi dan perencanaan kesehatan yang terpadu dan
terintegrasi
3. Meningkatkan aksesbilitas, pemerataan dan mutu pelayanan bagi seluruh
masyarakat
4. Mewujutkan ketersediaan alkes, obat dan pembekalan kesehatan yang
bermutuh,merata dan terjangkau
5. Menggerakan kemitraan dan peran serta masyarakat dalam upaya mewujutkan
kemandirian masyarakat untuk hidup sehat
6. Mewujudkan lingkungan sehat dan perilaku hidup sehat dalam mengendalikan
dan mencegah penyakit serta penanggulangan penyakit KLB dan bencana.
7. Mengupayakan jaminan pemeliharaan & pembiayaan kesehatan masyarakat
miskin

Profil Kesehatan Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2012 12


2. Tujuan Pembangunan Kesehatan

Tujuan merupakan penjabaran dari Misi yang ingin dicapai di masa depan. Sesuai
dengan rencana strategi Dinas kesehatan tahun 2010-2014 :
a. TUJUAN UMUM :
Mendorong meningkatkan status kesehatan masyarakat yang proaktif untuk
memelihara dan meningkatkan kesehatan secara individual,keluarga dan
masyarakat.

b. TUJUAN KHUSUS adalah:


1. Tercapainya peningkatan kesehatan melalui pelayanan kesehatan
professional
2. Meningkatkan mutu pelayanan kesehatan masyarakat dengan pendekatan
paradigma sehat mandiri yang memberikan prioritas pada upaya peningkatan
kesehatan ibu dan anak, promosi kesehatan,pencegahan
penyakit,penyembuhan penyakit,pemulihan dan rehabilitasi sejak dalam
kandungan sampai usia lanjut.
3. Terwujutnya penyelenggaraan system pembangunan kesehatan,system
pelayanan kesehatan dan system informasi kesehatan secara tepat,cepat dan
akurat
4. Meningkatkan pelayanan kesehatan yang bermutu,merata dan terjangkau
oleh semua lapisan masyarakat dengan penggunaan obat secara rasional
5. Meningkatkan kemauan dan kemandirian individu,keluarga dan masyrakat
dalam pemeliharaan kesehatan,status gizi,pencegahan dan pemutusan rantai
penularan penyakit
6. Meningkatkan kesadaran masyarakat dalam pembangunan sarana kesehatan
serta pembiayaan kesehatan melalui Jamkesmas dan jampersal
7. Meningkatkan kemampuan sumberdaya manusia tenaga kesehatan.
8. Menjalin kemitraan lintas sector antara LSM maupun organisasi masyarakat.

B. PELAKSANAAN PROGRAM PEMBANGUNAN

Program Pembangunan Kesehatan Kabupaten Kepulauan Yapen yang dilaksanakan


tahun 2012, meliputi :
Profil Kesehatan Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2012 13
1. Program Promosi Kesehatan
Program ini bertujuan untuk menumbuhkan budaya hidup bersih dan sehat,
meningkatkan peran serta dan kemandirian masyarakat baik bagi individu, keluarga
dan masyarakat dalam bidang kesehatan, dengan sasaran program :
a. Meningkatkan jumlah dan persentase posyandu (Pos Pelayanan Terpadu) di
masing-masing Distrik.
b. Meningkatkan jumlah dan persentase posyandu menurut masing-masing strata
c. Meningkatkan persentase rumah tangga yang ber-PHBS (Perilaku Hidup Bersih
Sehat)
d. Meningkatkan persentase rumah sehat menurut kecamatan
e. Pemberdayaan Masyarakat melalui Usaha Kesehatan Bersumber Daya
Masyarakat (UKBM) seperti Posyandu, POD (Pos Obat Desa), TOGA (Taman
Obat Keluarga) dll.
f. Pembinaan Usaha Kesehatan Sekolah (UKS)
 Sekolah, dikenal Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) ; dilaksanakan disekolah ,
pondok pesantren, dll .
 Diluar Sekolah , melalui kelompok-kelompok khusus seperti organisasi
pemuda antara lain karang taruna, dasawisma dan panti asuhan .
g. Penyuluhan Langsung melalui penyebarluasan informasi melalui media massa.

2. Program Pelayanan Kesehatan Lingkungan dan Hygiene-Sanitasi


Program Pelayanan Kesehatan Lingkungan dan Hygiene Sanitasi dilaksanakan untuk
meningkatkan kualitas lingkungan terutama menyangkut pengawasan mutu air,
pembuangan limbah, perumahan/pemukiman dan industri. Sasaran program ini
adalah :
a. Meningkatnya persentase keluarga menghuni rumah yang memenuhi syarat
kesehatan
b. Meningkatnya persentase keluarga menggunakan air bersih,
c. Meningkatnya keluarga menggunakan jamban yang memenuhi syarat kesehatan,
d. Meningkatnya persentase tempat-tempat umum yang memenuhi syarat
kesehatan;

Profil Kesehatan Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2012 14


e. Meningkatnya kesadaran dan tanggung jawab masyarakat untuk memelihara
lingkungan sehat.

3. Program Pelayanan Kesehatan Keluarga / KIA


Program Kesehatan Keluarga terselenggara melalui upaya pembinaan kesehatan
kebidanan dan kandungan, kesehatan balita, kesehatan usia sekolah, kesehatan usia
subur dan kesehatan usia lanjut dengan tujuan : meningkatnya kemampuan
setiap keluarga dan anggotanya dalam mewujudkan derajat kesehatan keluarga
secara mandiri menuju tercapainya keluarga kecil, sehat, bahagia dan sejahtera.

Sasaran Program ini adalah :


a. Mengetahui jumlah kelahiran dan kematian bayi dan balita
b. Mengetahui jumlah kematian maternal
c. Meningkatkan cakupan kunjungan ibu hamil (K4), Ibu hamil risti, dan persalinan
yang ditolong oleh tenaga kesehatan
d. Meningkatkan cakupan jumlah ibu hamil yang mendapatkan tablet Fe1, Fe3
serta imunisasi TT1 dan TT2.
e. Mengetahui jumlah dan persentasi ibu hamil dan neonatal resiko tinggi/
komplikasi yang ditangani.
f. Meningkatkan cakupan kunjungan Neonatus, bayi dan bayi BBLR yang
ditangani oleh tenaga kesehatan
g. Mengetahui jumlah PUS (Pasangan Usia Subur) serta meningkatkan cakupan
peserta KB (Keluarga Berencana), peserta KB baru dan peserta KB aktif
h. Mengetahui jumlah peserta KB aktif menurut jenis kontrasepsi
i. Meningkatkan cakupan pelayana KB baru
j. Meningkatkan cakupan pelayanan kesehatan pra usila dan usila

4. Program Perbaikan Gizi Masyarakat


Program perbaikan gizi masyarakat dilaksanakan untuk meningkatkan kesadaran
gizi keluarga dalam upaya meningkatkan status gizi masyarakat terutama pada ibu
hamil, bayi dan balita serta usia produktif dengan,

Tujuan Umum : Meningkatkan Intelektualitas dan Produktivitas Sumber Daya


Manusia Melalui Dukungan Gizi Adekuat.

Profil Kesehatan Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2012 15


Tujuan Khusus : Meningkatkan kemandirian keluarga dalam upaya perbaikan
status gizi, Meningkatkan pelayanan dan pencegahan masalah gizi untuk mencapai
keadaan gizi yang baik dengan menurunkan prevalensi gizi kurang, meningkatkan
kemandirian keluarga dalam upaya perbaikan status gizi guna mencapai hidup
sehat, dan meningkatkan penganeka ragaman konsumsi pangan bermutu untuk
memantapkan ketahanan pangan tingkat rumah tangga.

Sasaran program ini adalah :


a. Meningkatkan status gizi bayi dan balita
b. Meningkatkan cakupan deteksi tumbuh kembang anak balita, pemeriksaan siswa
SD, dan pelayanan kesehatan remaja
c. Mendeteksi jumlah kecamatan yang rawan gizi dengan kegiatan SKPG (Sistem
Kewaspadaan Pangan dan Gizi )
d. Meningkatkan cakupan ibu hamil yang mendaptak tablet Fe
e. Meningkatkan cakupan jumlah bayi yang diberi ASI ekslusif
f. Meningkatkan cakupan balita mendapatkan Vitamin A
g. Menurunkan prevalensi anemia gizi besi pada ibu hamil dan ibu nifas

5. Program Pemberantasan dan Pencegahan Penyakit


Program Pemberantasan dan Pencegahan Penyakit dilaksanakan melalui upaya
pencegahan dan pemberantasan penyakit secara terpadu, peningkatan peran dan
tanggung jawab masyarakat dan koordinasi dengan program dan sektor terkait
dengan Tujuan : Menurunkan angka kematian dan kesakitan serta mengurangi
akibat buruk penyakit ( Kecacatan ).

Sasaran Program ini adalah :


a. Meningkatkan Cakupan Imunisasi Bayi
b. Meningkatkan Persentase desa/kelurahan mencapai UCI (Universal Child
Imunization)
c. Meningkatkan temuan kasus penyakit TB-Paru, meningkatkan keberhasilan
pengobatan TB-Paru dan meningkatkan cakupan persentase TB Paru yang
sembuh
d. Meningkatkan cakupan penanganan kasus filariasis
e. Meningkatkan persentase penderita kusta yang selesai berobat

Profil Kesehatan Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2012 16


f. Meningkatkan cakupan penanganan kasus HIV-AIDS dan IMS (infeksi menular
seksual)
g. Meningkatkan cakupan penanganan penyakit Diare
h. Meningkatkan cakupan penanganan penyakit Malaria
i. Meningkatkan cakupan penanganan penyakit ISPA (Pneumonia)
j. Mengetahui jumlah persentase desa atau kelurahan yang terkena KLB yang
ditangani kurang dari 24 jam
k. Mengetahui jumlah penderita dan kematian, CFR, KLB menurut jenis KLB,
jumlah kecamatan serta jumlah desa yang terserang.
l. Terselenggaranya system surveilans dan kewaspadaan dini serta penanggulangan
kejadian luar biasa.
m. Mengetahui jumlah kasus PD3I ( Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi)

6. Program Obat dan Perbekalan Kesehatan


Program ini bertujuan untuk menjamin ketersediaan, pemerataan, mutu,
keterjangkauan obat dan perbekalan kesehatan serta pemeriksaan makanan/minuman
yang beredar di masyarakat .
Sasaran program adalah :

a. Mengetahui jumlah kebutuhan, pengadaan dan ketersediaan obat essensial dan


obat generik
b. Mengetahui jumlah ketersediaan obat generik berlogo menurut jenis obat di
sarana pelayanan kesehatan
c. Meningkatkan pendistribusian obat ke sarana pelayanan kesehatan .
d. Mengetahui persentase penulisan resep obat generik.
e. Meningkatkan penyuluhan, pencegahan dan penanggulangan penyalahgunaan
Narkotik, Psikotropik dan Zat Adiktif (NAPZA / Narkoba) .
f. Meningkatkan Pemeriksaan PIRT (Produksi Industri Rumah Tangga) termasuk
bimbingan teknis mutu dan keamanan produk pangan industri rumah
tangga .
g. Meningkatkan pemeriksaan makanan/minuman yang beredar dimasyarakat.

Profil Kesehatan Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2012 17


7. Program Pengembangan Tenaga Kesehatan
Program ini bertujuan meningkatkan jumlah, jenis, mutu dan penyebaran tenaga
kesehatan termasuk SDM kesehatan lainnya sesuai dengan kebutuhan pembangunan
kesehatan.
Sasaran program ini adalah :
a. Tersedianya SDM (Sumber Daya Manuasia) kesehatan yang didistribusikan
secara adil dan merata, serta dimanfaatkan secara berhasil guna dan berdaya
guna .
b. Meningkatkan pendayagunaan tenaga kesehatan yang ada dan pengembangan
pembinaan karir seluruh tenaga kesehatan .

8. Program Pelayanan dan Pengendalian Perizinan Bidang Kesehatan


Program pelayanan dan pengendalian perizinan di bidang kesehatan dilaksanakan
untuk mengembangkan kewenangan perizinan yang diberikan Menteri Kesehatan
kepada Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten sejalan dengan Program Desentralisasi.
Kegiatan program pelayanan dan pengendalian perizinan di bidang kesehatan
meliputi :
a. Pemeriksaan setempat pada sarana kesehatan dan memeriksa kelengkapan
berkas sarana dan tenaga Kesehatan, serta menerbitkan Izin Kerja/Praktek
kepada sarana dan tenaga Kesehatan, dan sarana distribusi obat (Apotek
dan Toko Obat)
b. Pengawasan dan pengendalian terhadap izin-izin bidang kesehatan .

9. Program Peningkatan Kualitas Pelayanan Kesehatan


Program ini bertujuan : Untuk meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan kepada
masyarakat melalui upaya peningkatan pelayanan kesehatan dasar, sarana dan
prasarana pelayanan kesehatan dan mengurangi kasus rujukan.
I. Pelayanan Kesehatan Dasar dan Rujukan
a. Pelayanan Kesehatan Dasar
 Pelayan rutin puskesmas (di dalam gedung dan di luar gedung)
 Pelayanan kesehatan di daerah terpencil

Profil Kesehatan Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2012 18


b. Pelayanan Kesehatan Rujukan
Rujukan adalah pelimpahan wewenang dan tanggung jawab atas kasus
penyakit atau masalah kesehatan yang diselenggarakan secara timbal balik,
baik secara vertikal dalam arti dari satu strata sarana pelayanan kesehatan ke
strata sarana pelayanan kesehatan lainnya, maupun secara horizontal dalam
arti antar strata sarana pelayanan kesehatan yang sama.
Pelayanan kesehatan rujukan yang dikenal yakni :
(i) Rujukan Upaya Kesehatan Perorangan.
Rujukan pelayanan kesehatan perorangan adalah kasus penyakit.
Program pelayanan kesehatan rujukan dilaksanakan untuk memberikan
pelayanan kesehatan rujukan kepada masyarakat baik dari desa ke
puskesmas dan ke Kabupaten (RSUD Serui ).

(ii) Rujukan Upaya Kesehatan Masyarakat


Rujukan pelayanan kesehatan masyarakat adalah masalah kesehatan
masyarakat, misalnya KLB, pencemaran lingkungan, dan bencana.

II. Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Pelayanan Kesehatan


 Pemeliharaan Puskesmas, Pustu, dan Polinkam/Poskeskam
 Pengadaan dan pemeliharaan sarana dan prasarana
 Rehabilitasi Puskesmas Pembantu
 Rehabilitasi Rumah Paramedis
 Pengadaan Pusling (roda 4 dan roda 2)
 Pengadaan obat, alat kesehatan dan peralatan medis.

III. Pembangunan Sarana dan Prasarana Kesehatan


 Pembangunan Puskesmas
 Pembangunan POSKESKAM
 Pembangunan Rumah Medis dan Paramedis
 Pengadaan Alat Kesehatan.

Profil Kesehatan Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2012 19


C. TARGET PROGRAM KESEHATAN DI KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN
Target program kesehatan di Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2012 yang disusun
berdasarkan Indikator Kinerja Standar Pelayanan Minimal ( SPM ) Nasional, meliputi:

Targe Targe Targe


Penca- Penca- Penca- Penca- Penca-
Target t t Target t
N Indikator paian paian paian paian paian
Tahun Tahu Tahu Tahun Tahu
o Kegiatan Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun
2008 n n 2011 n
2008 2009 2010 2011 2012
2009 2010 2012
Cakupan
21,90 88,20 22,60 25,79 74,00
1 kunjungan 91% 70% 36,69% 32,75% 78%
% % % % %
bumil K4
Cakupan
pertolongan 49,30 84,80 67,10 78,42
2 87% 80% 75,03% 82% 73,11% 84%
persalinan % % % %
oleh nakes

Cakupan
kunjungan 53,70 56,52
3 47% 80% 85% 80% 87,79% 82% 73,12% 84%
neonatus % %
lengkap

Cakupan Bayi
83,60 73,90 84,55 100,00 100,00
4 BBLR yang 70% 85% 100% 100% 100%
% % % % %
ditangani

Cakupan
43,70 38,20 58,70
5 kunjungan 80% 85% 70% 58,70% 74% 51,25% 78%
% % %
bayi lengkap

Deteksi dini
tumbuh No No No
6 80% 85% 60% No Keg 66% No. Keg 72%
kembang anak Keg Keg Keg
balita & apras

Desa/keluraha 15,30 94,40 22,50 20,72 82,00


7 97% 80% 32,43% 29,70% 84%
n UCI % % % % %
Cakupan
8 117% 13% 107% 14% 146% 15% 114% 16 129% 17%
rawat jalan
Cakupan 22,56
9 3,27% 1,30% 1,40% 6% 1,50% 2,00% 1,6 4,00% 1,80%
rawat inap %
Balita yang
naik berat 30,40 30,94
10 36% 72% 76% 80% 36,78% 82% 34,74% 84%
badannya % %
(N/D)

Balita Bawah 19,50 14,30 21,54


11 <15% <15% <15% 17,78% <15% 14,98% <15%
Garis Merah % % %

Cakupan
Balita
24,40 28,40 34,06
12 mendapat Vit 86% 88% 90% 23,34% 92% 31,07% 94%
% % %
A 2 kali per
tahun

Profil Kesehatan Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2012 20


Penca- Penca- Penca- Penca- Penca-
Target Target Target Target Target
Indikator paian paian paian paian paian
No Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun
Kegiatan Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun
2008 2009 2010 2011 2012
2008 2009 2010 2011 2012

Cakupan ibu
13 hamil mendapat 21,60% 82% 32,50% 86% 30.81% 75% 42,06% 78% 34,25% 81%
90 tablet Fe

Cakupan
pelayanan MP-
14 ASI pada bayi 18,30% 96% 54% 98% 33,56 80% 18,13% 83% 35,95% 86%
BGM pada
Gakin

15 Peserta KB Aktif 20,1 66% 30,10% 68% 40,10% 70% 32,81% 74% 43,71% 78%

Balita Gizi buruk


16 mendapat 40% 100% 52,70% 100% 93,90% 100% 100,00% 100% 100,00% 100%
perawatan

Bumil risti /
17 komplikasi yang 43,70% 64% 86,10% 72% 38,30% 70% 46,13% 74% 60,36% 78%
ditangani

Neonatus risti /
18 komplikasi yang 55,40% 64% 87,50% 72% 22,38% 70% 32,80% 74% 26,72% 78%
ditangani

Desa/kelurahan Tdk Tdk


no.
19 mengalami KLB Ada 88% Ada 94% 100% 100% 100% no kasus 100%
kasus
diatasi < 24 jam KLB KLB

Tdk Tdk Tdk


Kecamatan bebas Tdk ada tdk ada
20 ada 64% ada 72% ada 80% 83% 86%
rawan gizi Data data
Data Data Data

AFP Rate per


100.000 0 0 0 0 0
21 0 kasus 0 kasus 0 kasus 0 Kasus 0 kasus
penduduk < 15 Kasus Kasus Kasus kasus kasus
tahun

Kesembuhan
22 penderita TB 47,60% >85% 29% >85% 3,81% >80% 19,77% >80% 21,40% 86%
Paru BTA (+)

Cakupan balita
dengan
23 100% 96% 100% 98% 7% 100% 100% 100% 100% 100%
Pneumonia
ditangani

Klien mendapat
24 penanganan 89,70% 100% 71,90% 100% 4,25% 100% 100% 100%
HIV/AIDS

Profil Kesehatan Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2012 21


Penca- Penca- Penca- Penca- Penca-
Target Target Target Target Target
Indikator paian paian paian paian paian
No Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun
Kegiatan Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun
2008 2009 2010 2011 2012
2008 2009 2010 2011 2012

Infeksi Menular
Seksual
25 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%
ditemukan dan
ditangani

Penderita DBD 0 0 0
26 76,80% 78,40% 0 kasus 0 Kasus 0 kasus 0 kasus 0 kasus
ditangani Kasus Kasus kasus

Balita Diare
27 100% 90% 100% 95% 59,10% 100% 100% 100% 100% 100%
ditangani

Rumah/bangunan Tdk no.


28 0% 95% 18,40% 95% 75% 69,32% 74% 78%
bebas jentik ada lap keg.

Tdk Tdk Tdk Tdk


Institusi yang Tdk ada
29 ada 62% ada 66% ada 70% 74% ada 78%
dibina Data
Data Data Data Data

Tdk
Tempat umum Tdk Tdk ada
30 30,60% 66% 14,60% 73% 70% 74% ada 78%
memenuhi syarat ada lap Data
Data

Rumah Tangga Tdk ada


31 54% 51% 38,70% 58% 32% 65% 70% 14,10% 75%
Sehat (PHBS) Data

Bayi mendapat
32 11,50% 64% 15,20% 72% 13,67% 60% 25,19% 66% 30,59 72%
ASI Eksklusif

Posyandu
33 100% 63,70% 82% 74% 62%
Pratama

Posyandu Madya 7,20% 36,30% 18% 26% 38%

Posyandu
0% 34% 0% 40% 0% 40% 0% 48% 0% 56%
Purnama

Upaya
34 penyuluhan P3 0% 10,20% 6,80% 13% 1,19 15% - 22,00% - 29,00%
NAPZA

Profil Kesehatan Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2012 22


Penca- Penca- Penca- Penca- Penca-
Target Target Target Target Target
Indikator paian paian paian paian paian
No Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun
Kegiatan Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun
2008 2009 2010 2011 2012
2008 2009 2010 2011 2012

Pengadaan
35 89% 96% 93% 98% 84 % 90% 55% 92% 60% 94%
obat esensial

Pengadaan
36 87% 96% 92% 98% 80% 90% 76% 92% 98,80% 94%
obat generic

Tdk
Penulisan Tdk ada Tdk ada Tdk ada Tdk ada
37 86% 88% ada 90% 92% 94%
resep generic Data Data Data Data
Data

Pelayanan Tdk
Tdk ada Tdk ada Tdk ada Tdk ada
38 Kesehatan 54% 67% ada 70% 74% 78%
Data Data Data Data
Remaja Data

Cakupan
pelayanan
39 41,70% 50% 67,50% 60% 65,34% 70% 54,36 74% 66,36 78%
kesehatan usia
lanjut

Penderita
40 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%
malaria diobati

Penderita kusta
41 selesai berobat 17,10% >90% 22,50% >90% 13,30% >80% 58,46% >80% 33,86% 86
(RFT rate).

Kasus filaria
42 ditangani 100% 74% 100% 82% 100% 100% 100,00% 100% 100,00% 100%
/diobati

Pelayanan
gangguan jiwa 33 Ks 21 Ks
43 10,20% 13% 33 kss 15% 28 Kss 22,00% 42 kasus 29,00%
disarana pelay (0,03%) (0,22%)
umum

Cakupan
Jaminan
44 20,90% 60% 24,20% 70% 82,54% 80% 100% 83% 100% 100%
Pemeliharaan
Kesehatan
Sarana
Kesehatan
45 dengan 100% 70% 90% 80% 90% 80% 83,33% 84% 83,33% 84%
kemampuan
Gawat Darurat

Profil Kesehatan Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2012 23


Penca- Penca- Penca- Penca- Penca-
Target Target Target Target Target
Indikator paian paian paian paian paian
No Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun
Kegiatan Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun
2008 2009 2010 2011 2012
2008 2009 2010 2011 2012
Akses
ketersediaan
darah untuk
46 12,50% 68% 25% 74% - 80% No data 82% No data 82%
bumil dan
neonatus yang
dirujuk
Cakupan
Keluarga
Miskin
47 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%
Mendapatkan
Pelayanan
Kesehatan
Cakupan WUS
yang Tdk
48 mendapatkan No Keg 62% No Keg 68% ada 40% No Keg 46% No Keg 52%
kapsul Yodium Data
.
Desa dengan
garam No
49 No Keg 80% No Keg 85% 70% No Keg 74% No Keg 78%
beryodium Keg
baik
Cakupan
pelayanan Tdk
Tdk ada Tdk ada Tdk ada Tdk ada
50 kesehatan kerja 56% 68% ada 70% 74% 78%
Data Data Data Data
pada pekerja Data
formal

Profil Kesehatan Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2012 24


BAB IV
PENCAPAIAN PROGRAM KESEHATAN
MENUJU KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN SEHAT

A. PENCAPAIAN KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN

Gambaran masyarakat yang ingin dicapai oleh segenap komponen masyarakat


melalui pembangunan kesehatan Kabupaten Kepulauan Yapen adalah “Pelayanan
kesehatan profesional menuju kemandirian masyarakat untuk sehat 2017 “. Terdapat
beberapa keterkaitan dari beberapa aspek yang dapat mendukung meningkatnya kinerja
yang dihubungkan dengan pencapaian pembangunan kesehatan, diantaranya adalah: (1)
Indikator derajat kesehatan sebagai hasil akhir, yang terdiri atas indikator-indikator
untuk mortalitas, morbiditas, dan status gizi. (2) Indikator hasil antara, yang terdiri atas
indikator-indikator untuk keadaan lingkungan, perilaku hidup masyarakat, akses dan
mutu pelayanan kesehatan, serta (3) Indikator proses dan masukan, yang terdiri atas
indikator-indikator untuk pelayanan kesehatan, sumber daya kesehatan, manajemen
kesehatan, dan kontribusi sektor terkait.

1. DERAJAT KESEHATAN
a. Mortalitas
Mortalitas (angka kematian) digunakan sebagai ukuran derajat kesehatan untuk
melihat status kesehatan penduduk dan keberhasilan pelayanan kesehatan dan
upaya pengobatan yang dilakukan.

1). Jumlah Kematian Bayi (AKB) per 1.000 kelahiran hidup.

Indikator ini merupakan indikator yang mencerminkan permasalahan


kesehatan yang berkaitan dengan faktor penyebab kematian bayi, tingkat
kesehatan ibu dan bayi, upaya pelayanan kesehatan ibu dan anak, status gizi
ibu, upaya KB, kondisi kesehatan lingkungan dan sosial ekonomi keluarga.

Data yang ditampilkan hanya bentuk jumlah bukan angka karena Kabupaten
Kepulauan Yapen belum melakukan Survey tentang angka kematian bayi .

Data jumlah kematian bayi yang dilaporkan tahun 2012 sebanyak 17 bayi
dari 1.918 kelahiran hidup (9 per 1.000 kelahiran hidup).

Profil Kesehatan Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2012 25


Tabel 4.1
Jumlah Kematian Bayi per 1.000 Kelahiran Hidup
Kabupaten Kepulauan Yapen
Tahun 2008, 2009, 2010, 2011 dan 2012

Jumlah Kematian Bayi per


No Tahun Keterangan
1.000 KH
3 2008 12,62 Data lap. Pusk
4 2009 7 Data lap. Pusk
5 2010 4 Data lap. Pusk
6 2011 7 Data lap. Pusk
7 2012 9 Data lap. Pusk & RSUD
Sumber Data : Laporan KIA Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen,2012

Kematian bayi pada tahun 2012 yang tercatat sebanyak 17 orang (3 dari
laporan puskesmas ( 1 karena Pneumonia, 1 infeksi 1 karena lain-lain) dan
14 dari laporan Rumah Sakit tanpa dilaporkan penyebabnya).
Penyebab masih relatif tingginya angka kematian bayi di Kabupaten
Kepulauan Yapen, jika dikaitkan dengan teori, adalah masih relatif
tingginya persentase penolong persalinan oleh tenaga non medis, tingkat
pendidikan para ibu masih rendah, tingkat ketersediaan fasilitas dan tenaga
kesehatan masih kurang. Dan juga kemungkinan Audit Maternal yang belum
optimal dalam hal ini sistem pelaporan yang belum akurat, keterbatasan
jumlah bidan desa sehingga banyak bidan yang memiliki tugas rangkap,
serta keterbatasan sarana dan prasarana seperti Bidan KIT yang ada di
Polinkam.

2). Jumlah Kematian Anak Balita per 1.000 kelahiran hidup.

Indikator ini berguna untuk mengetahui gambaran tingkat permasalah


kesehatan anak balita, mengetahui tingkat pelayanan dan keberhasilan
Kesehatan Ibu Anak (KIA)/Posyandu serta untuk menilai kondisi sanitasi
lingkungan.

Data yang ditampilkan hanya bentuk jumlah bukan angka karena Kabupaten
Kepulaun Yapen belum melakukan Survey tentang angka kematian anak
balita .
Data jumlah kematian balita yang dilaporkan tahun 2012 sebanyak 8 anak
balita dari 1.918 kelahiran hidup ( 4 per 1000 kelahiran hidup)

Profil Kesehatan Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2012 26


Tabel 4.2
Jumlah Kematian Anak Balita per 1.000 Kelahiran Hidup
Kabupaten Kepulauan Yapen
Tahun 2008, 2009, 2010, 2011 dan 2012

Jumlah Kematian Anak Balita


No Tahun Keterangan
per 1.000 KH
1 2008 14,52 Data lap. Pusk
2 2009 8,06 Data lap. Pusk
3 2010 5 Data lap. Pusk
4 2011 8 Data lap. Pusk
5 2012 4 Data Lap. Pusk. & RSUD
Sumber Data : Laporan KIA Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen,2012

Ada banyak faktor yang mempengaruhi tingkat Angka Kematian Balita tetapi
tidak mudah untuk menentukan faktor yang paling dominan dan faktor
kurang dominan. Jumlah kematian balita yang dilaporkan puskesmas belum
menunjukkan angka yang sebenarnya, karena pelaporan dari puskesmas
belum optimal, masih adanya petugas tidak berada di tempat tugas dan
cakupan pelayanan Kesehatan Ibu Anak (KIA) belum menjangkau seluruh
masyarakat sampai ke kampung-kampung. Bila dibandingkan dengan angka
kematian balita yang ditargetkan oleh Departemen Kesehatan RI pada tahun
2010 dimana angka kematian balita ditargetkan sebesar 58 per 1.000
Kelahiran Hidup berarti Jumlah Balita di Kabupaten Kepulauan Yapen
masih rendah dari target nasional. Namun demikian tetap menjadi masalah
kesehatan di Kabupaten Kepulauan Yapen.

3). Jumlah Kematian Ibu Melahirkan (AKI) per 100.000 kelahiran hidup
Indikator ini mencerminkan risiko yang dihadapi ibu-ibu selama proses
kehamilan, persalinan dan masa nifas, yang dipengaruhi oleh keadaan
kesehatan yang kurang baik menjelang kehamilan, berbagai komplikasi pada
saat kehamilan dan persalinan, ketersediaan dan pemanfaatan fasilitas
pelayanan kesehatan termasuk pelayanan prenatal dan obstetri serta sosial
ekonomi.
Angka Kematian Ibu (AKI) berguna untuk menggambarkan tingkat
kesadaran perilaku hidup sehat, status gizi dan kesehatan ibu, kondisi
kesehatan lingkungan, tingkat pelayanan kesehatan terutama untuk ibu
hamil, pelayanan kesehatan waktu ibu melahirkan dan masa nifas.
Untuk mengetahui besaran masalah kesehatan ibu, indikator yang digunakan
adalah Angka Kematian Ibu (AKI).
Untuk mengurangi bias perhitungan AKI yang direkomendasikan oleh WHO
dalam 100.000 kelahiran hidup maka digunakan Ratio Kematian Ibu. Untuk
menghitung rasio kematian ibu di Kabupaten Kepulauan Yapen, data yang
ditampilkan hanya bentuk jumlah bukan angka karena Kabupaten Kepulauan
Yapen belum melakukan Survey tentang angka kematian Maternal dan hanya
berdasarkan hasil pencatatan dari fasilitas kesehatan .

Profil Kesehatan Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2012 27


Namun demikian bila diasumsikan maka angka AKI Kabupaten Kepulauan
Yapen tahun 2012 adalah 4 per 1000 kelahiran hidup atau 7 kasus
kematian dari 1.918 KLH. Apabila menggunakan per 100.000 Kelahiran
Hidup maka Kabupaten Kepulauan Yapen memiliki Angka Kematian Ibu
sangat tinggi yakni 365 Per 100.000 KH bila dibandingkan dengan AKI yang
ditargetkan oleh MDGs untuk Tahun 2015 yaitu 112 per 100.000 KLH, maka
Kabupaten Kepulauan Yapen masih jauh dari yang diharapkan sehingga
harus bekerja lebih lagi.

Tabel 4.3
Penyebab Kematian Ibu Maternal
Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2012

PENYEBAB KEMATIAN MATERNAL


NO PUSKESMAS
PRDRHN INFEKSI EKLAMPSIA LAIN-2
1 Serui Kota 0 0 0 0
2 Warari 0 0 0 0
3 Prwtn Menawi 0 0 0 3
4 Reradumpi 0 0 0 0
5 Prwtn Dawai 0 0 0 0
6 Randawaya 0 0 0 0
7 Tindaret 0 0 0 0
8 Prwtn Ansus 0 0 0 0
9 Wooi 1 0 0 0
10 Prwtn Poom 0 0 0 0
11 Windesi 0 0 0 0
12 Kosiwo 0 0 0 0
13 RSUD 1 0 0 2
JUMLAH 2 0 0 5
Sumber Data : RSUD & Lap KIA Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen,2012

Untuk mengantisipasi masalah ini maka diperlukan terobosan-terobosan


dengan mengurangi peran dukun dan meningkatkan peran Bidan. Harapan
kita agar Bidan di Desa benar-benar sebagai ujung tombak dalam upaya
penurunan AKB (IMR) dan AKI (MMR). Selain itu melalui pengembangan
Desa Siaga dengan pembangunan POSKESKAM yang merupakan salah satu
bentuk partisipasi masyarakat dalam menurunkan AKI.

Profil Kesehatan Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2012 28


Tabel 4.4
Jumlah Kematian Ibu per 1000 Kelahiran Hidup
Kabupaten Kepulauan Yapen
Tahun 2008, 2009, 2010, 2011 dan 2012

Angka Kematian Ibu per 1000


No Tahun Keterangan
KH
1 2008 4,41 Data lap. Pusk
2 2009 5 Data lap. Pusk
3 2010 3 Data lap. Pusk
4 2011 3 Data lap. Pusk.
5 2012 4 Data Lap. Pusk.
Sumber Data : RSUD & Lap. KIA Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen,2012

4). Angka Harapan Hidup

Indikator ini menggambarkan taraf status kesehatan masyarakat suatu daerah


atau negara, yang berarti pula merupakan gambaran hasil pembangunan
kesehatan yang telah dilaksanakan.

Angka harapan hidup masyarakat Kabupaten Kepulauan Yapen belum


pernah dihitung secara khusus, namun berdasarkan Data Profil Kesehatan
Provinsi Irian Jaya (tahun 2000) menunjukkan bahwa umur harapan hidup
masyarakat Irian Jaya (Papua sekarang) pada tahun 1986 sebesar 57,9 tahun,
meningkat menjadi 61 tahun 1997 dan diperkirakan menjadi 66,2 tahun
2005.

Tabel 4.5a
Umur Harapan Hidup (UHH)
Masyarakat Papua

No Tahun UHH Keterangan


1 1986 57,9
2 1997 61
3 1998 63,5
4 2005 66,2
Sumber Data : - Profil Kesehatan Irian Jaya Tahun 2000

Profil Kesehatan Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2012 29


Tabel 4.5b
Umur Harapan Hidup (UHH)
Masyarakat Kab. Kepulauan Yapen

No Tahun Angka Harapan Hidup Keterangan


1 2002 63,10
2 2005 65,70
3 2006 66,00
4 2007 66,57
5 2008 67,01
6 2009 67,52
Sumber Data : - BPS Kab. Kepulauan Yapen Tahun 2010

b. Morbiditas
Morbiditas (angka kesakitan) digunakan untuk menggambarkan pola penyakit
yang terjadi di masyarakat.

1). Angka kesakitan malaria per 1.000 penduduk


Berdasarkan Laporan LB-1 dan Laboratorium, kasus malaria klinis (tanpa
pemeriksaan Laboratorium) sebanyak 18.704 kasus dan yang malaria positif
(dengan pemeriksaan Laboratorium) 7.085 Kasus. Ini berarti penanganan
penderita malaria sesuai standard masih rendah karena jumlah sediaan darah
yang diperiksa baru sekitar 48,37 % dari semua penderita tersangka malaria
dan masih banyaknya malaria klinis (tanpa pemeriksaan laboratorium) target
100%). Annual Malaria Indeks (AMI) tahun 2012 sebesar 202,6 menurun
dibandingkan tahun 2010 sebesar 233,06 per 1000 penduduk menurun
dibandingkan tahun 2009 sebesar 309 per 1.000 penduduk dan tahun 2008
sebesar 358 per 1.000 penduduk. Penemuan dan pengobatan penderita
dilakukan melalui kegiatan rutin puskesmas atau pasif case detection (PCD)
ataupun secara aktif (ACD) melalui kegiatan MBS (Mass Blood Survey) atau
MFS (Mass Fiver Survey). Pemberantasan vektor yang dilakukan selama
tahun 2009 adalah berupa IRS (Indoor Residual Spraying) atau
penyemprotan rumah. sedangkan melalui PCD indikator seperti SPR sebesar
74% sedangkan API sebesar 175 Per 1.000 penduduk .

Profil Kesehatan Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2012 30


Tabel 4.6
Angka Kesakitan Malaria per 1.000 penduduk
Kabupaten Kepulauan Yapen
Tahun 2008, 2009, 2010, 2011 dan 2012

Angka kesakitan Malaria per


No Tahun Keterangan
1.000 pddk
1 2008 358 Data lap. Pusk
2 2009 484 Data lap. Pusk
3 2010 509 Data lap. Pusk
4 2011 93,93 Data lap. Pusk
5 2012 74,76 Data lap. Pusk
Sumber Data : Laporan Lab. Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen, 2012

Adapun Proporsi Malaria (+) Menurut Puskesmas di Kabupaten Kepulauan


Yapen Tahun 2012 dapat dilihat pada grafik 4.1 dibawah ini .

Grafik 4.1
PROPORSI PENDERITA MALARIA POSITIF MENURUT PUSKESMAS
DI KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN TAHUN 2012

19.500 18.704

18.000

16.500

15.000

13.500

12.000

10.500

9.000

7.500 7.085

6.000

4.500 3.740
3.105 3.090
3.000 2.159 2.476
1.249 1.454 1.373 1.289
1.500 1.093 1.100
608 532 726 415 488
382 389 121
0 0 0 0 0
0
i

m
i
o

ai

us

ab
a

i
a
i

pi

et
aw

oo
ar

es
iw
ot

ay
aw

oo
m

ns

K
ar

da

d
W
K

en
os

w
u

in
P
W

A
ad

da
ui

in
K

W
er

T
er

an
S

Malkis Positif

Adapun bentuk peran serta masyarakat yang diharapkan dalam upaya


penanggulangan malaria antara lain melalui : (1) kepatuhan minum obat anti
malaria agar setiap penderita dapat minum obat secara tuntas, (2) pencegahan
gigitan nyamuk melalui pemakaian kelambu, pemasangan kasat kasa di
rumah, dan (3) pencegahan terjadinya sarang nyamuk malaria melalui
pembersihan lumut di tempat-tempat/bagian rumah yang lembab,
pencegahan terbentuknya genangan air, memelihara ikan pemakan jentik di
genangan air serta pencegahan terbentuknya sarang nyamuk.

Profil Kesehatan Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2012 31


2). Angka kesembuhan penderita TB Paru BTA (+)

Jumlah suspek penderita TB Paru yang diperiksa tahun 2012 sebanyak 1.361
(427 laki-laki dan 333 perempuan) penderita, dimana TB paru BTA (+)
sebanyak 139 (77 laki-laki dan 62 perempuan. Penderita yang diobati kasus
lama dan baru sebanyak 328 kasus dan yang dinyatakan sembuh 69 kasus di
puskesmas dan RSUD. Sehingga Case Detection Rate (CDR) sebesar
71,69%, di bawah target nasional yakni >86%.
CDR pada tahun 2012 rendah karena Unit Pelaksana Kegiatan yang
melaksanakan program TB Paru belum optimal menjangkau semua desa dan
hanya 6 Sarana Kesehatan yakni RSUD Serui, Puskesmas Serui Kota,
Puskesmas Perawatan Menawi dan Puskesmas Perawatan Ansus, Dawai dan
Poom.

Hambatan pada pelaksanaan program TB di lapangan terletak pada pengawas


menelan obat (PMO), dimana tidak semua penderita TB yang diobati
mempunyai PMO sehingga petugas TB di unit pelayanan kesehatan harus
sekaligus berfungsi sebagai PMO, pelacakan pada penderita mangkir belum
berjalan optimal Selain itu faktor pengetahuan, sosial dan ekonomi penderita
ikut mempengaruhi evaluasi hasil pengobatan serta faktor jarak penderita
dengan puskesmas agak jauh. Puskesmas dalam menjalankan program
belum optimal.

Tabel 4.7
Angka Kesembuhan Penderita TB BTA (+)
Kabupaten Kepulauan Yapen
Tahun 2008, 2009, 2010, 2011 dan 2012

Angka kesembuhan
No Tahun Keterangan
penderita TB BTA(+)
1 2008 48% Data lap. Pusk
2 2009 29% Data lap. Pusk
3 2010 3,81% Data lap. Pusk & RSUD
4 2011 19,77% Data lap. Pusk
5 2012 21,04% Data lap. Pusk & RSUD

Sumber Data : Lap. RSUD & TB Paru Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen,2012

Porporsi Penderita TBC Paru Berdasarkan Pemeriksaan BTA (+) Menurut


Puskesmas dapat dilihat pada grafik 4.2 dibawah ini :

Profil Kesehatan Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2012 32


Grafik 4.2
PROPORSI PENDERITA TB-Paru MENURUT PUSKESMAS
DI KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN TAHUN 2012

200 194

180

160
139
140

120

100

80
64

60
43
40
25
19 15 18
10 13
20 9 9 8 8 7 7 7
5 6
1 0 0 0 0 0 0
0

i
i

et
i

.
a
ai
a

us
o

i
m
pi

oo
ar

aw

ab
s
ay
ot

iw

de
aw

oo
m

ns
ar

da

K
en
K

os

aw
du

in
W

P
D

A
n
ui

M
K

W
Ti
d
a
er

er

an
S

R
Perkiraan Positif

3). Prevalensi HIV (persentasi terhadap penduduk beresiko)

Upaya pencegahan penyakit menular seksual dilakukan monitoring secara


periodik dan pengambilan specimen (sero survey).

Pada tahun 2009 di lakukan diwilayah Distrik Yapen Selatan. Realisasi hasil
kegiatan dimaksud adalah jumlah spesimen yang diperiksa dalam rangka
antisipasi penyebaran HIV/AIDS sebanyak 286 sample dan hasilnya 14
[Empat belas] orang positif HIV.

Gambaran Kasus HIV/AIDS Kumulatif Kab. Kepulauan Yapen dapat dilihat


pada grafik 4.3 dibawah ini :

Grafik. 4.3
Untuk 232 kasus tersebut dirinci berdasarkan golongan umur sbb :
KASUS HIV/AIDS KUMULATIF DI KAB. KEPULAUAN YAPEN
TAHUN 2006 S/D 2012

300

250 244

200 199

160
150
120 118 123
112
100
79
50 52
18 18
0 0 2 4
2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012
AIDS KUM 18 52 79 120 160 199 244
HIV KUM 0 2 4 18 112 118 123

Profil Kesehatan Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2012 33


Tabel 4.8
Jumlah Kasus HIV/AIDS dirinci Menurut Golongan Umur
di Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2006 s/d 2012

Umur Kasus
Jumlah Prosentase (%)
( Tahun ) HIV (+) AIDS
<1 0 4 4 1,09
2 - 14 10 2 12 3,27
15 - 19 10 7 17 4,63
20 - 29 30 109 139 37,87
30 - 39 70 87 157 42,78
40 - 49 1 26 27 7,36
50 - 59 2 6 8 2,18
> 60 0 3 3 0,82
TOTAL 123 244 367
Sumber Data : Bidang PMK & RSUD Serui,2012

Tabel 4.9
Jumlah Kasus HIV/AIDS dirinci Menurut Jenis Kelamin
di Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2006 s/d 2012

JENIS
HIV (+) AIDS JUMLAH
KELAMIN
LAKI-LAKI 34 124 158
PEREMPUAN 89 120 209
TOTAL 123 244 367
Sumber Data : Bidang PMK & RSUD Serui,2012

Dari data diatas dapat diketahui bahwa kasus terbanyak terdapat pada
kelompok umur produktif (30 - 39 tahun) yaitu 157 kasus (42,78%). Jika
dirinci menurut jenis kelamin, dari 367 kasus, 158 kasus (43,05%) pada
perempuan dan 209 kasus (56,95%) pada laki-laki. Dan yang terlaporkan
ke VCT sebanyak 92 meninggal selama tahun 2006 – 2011, dan pada
tahun 2012 sebanyak 14 orang.
Tabel 4.10
Jumlah Kasus HIV/AIDS Tahun 2006 s/d 2012
Kab. Kepulauan Yapen

KASUS
TAHUN
HIV (+) AIDS JUMLAH
2006 0 18 18
2007 2 34 36
2008 2 27 29
2009 14 41 55
2010 94 40 134
2011 6 39 45
2012 5 45 50
TOTAL 123 244 367
Sumber Data : Bidang PMK & RSUD Serui,2012

Profil Kesehatan Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2012 34


Untuk lebih meningkatkan upaya pencegahan dan penanggulangan
HIV/AIDS maka KPAD Kabupaten Kepulauan Yapen telah pula melakukan
kegiatan penyuluhan, seminar dan kegiatan yang berhubungan dengan upaya
penanggulangan HIV/AIDS sepanjang tahun 2012.

4). Angka ”Acute Flacced Paralysis“ (AFP) pada anak usia <15 th per
100.000 anak .
AFP adalah penderita dengan gejala lumpuh layuh mendadak (akut) bukan
karena rudapaksa yang ditemukan pada anak < 15 tahun dan diduga
kuat sebagai poliomyelitis.
Surveilans AFP yang dilakukan selama tahun 2010 di beberapa
distrik/puskesmas maupun data dari RSUD dilaporkan bahwa tidak
ditemukan kasus AFP .

Tabel 4.11
Angka ”Acute Flacced Paralysis’ (AFP) pada anak < 15 tahun
per 100.0000 penduduk di Kabupaten Kepulauan Yapen
Tahun 2008, 2009, 2010, 2011 dan 2012

No Tahun AFP rate per 100.000 penduduk Keterangan


1 2008 0 Data Lap. Pusk
2 2009 0 Data Lap. Pusk
3 2010 0 Data Lap. Pusk
4 2011 0 Data Lap. Pusk
5 2012 0 Data lap. Pusk
Sumber Data : Laporan STP Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen,2012

5). Angka kesakitan demam berdarah dengue (DBD) per 100.000 penduduk
Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) pada tahun 2012 tidak ditemukan
tapi bukan berarti masalah ini diabaikan , tetapi tetap dilakukan kegiatan
seperti Promosi program penanggulangan penyakit lewat Radio Spot dan
penyemprotan (Fogging) , padahal efektivitas dan efisiensi penanggulangan
DBD justru terletak pada peran serta masyarakat secara aktif dalam
memberantas vektor penularnya melalui gerakan Pemberantasan Sarang
Nyamuk (PSN).

Profil Kesehatan Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2012 35


Tabel 4.12
Angka Kesakitan DBD di Kabupaten Kepulauan Yapen
Tahun 2008, 2009, 2010, 2011 & 2012

Angka kesakitan DBD per


No Tahun Keterangan
100.000 pddk
1 2008 0 Data Lap Pusk
2 2009 0 Data Lap Pusk
3 2010 2 Data RSUD
4 2011 0 Data Lap. Pusk.
5 2012 0 Data lap. Pusk
Sumber Data : Laporan RSUD & STP Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen,2012

6). Pola Penyakit

Tabel 4.13
20 (Dua Puluh) Penyakit Terbanyak Puskesmas
Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2012

JUMLAH %
NO. JENIS PENYAKIT
L P L P
1 Malaria 13.236 14.580 23,1 21,7
a. Malaria dengan Pemeriksaan Lab.Malaria Falsifarum 4.313 4.840
Malaria Vivax (Tertiana), Malaria Mix
b. Malaria Tanpa Pemeriksaan Lab. ( Malaria Klinis ) 8.923 9.740
2 Penyakit Lain pd Sal. Pernapasan Bag. Atas 9.688 11.644 16,9 17,3
3 Penyakit pada sistem otot & jaringan pengikat 9.439 12.362 16,4 18,4
4 Infeksi Saluran Pernafasan Atas Acut 6.470 7.494 11,3 11,1
5 Peny. kulit dan jar. sub kutan 3.730 4.030 6,5 6,0
6 Vulnus ( luka ) 3.293 2.638 5,7 3,9
7 Gastritis 2.083 3.275 3,6 4,9
8 Diare (termasuk tersangka kolera) 1.974 2.006 3,4 3,0
9 Rhinitis 1.441 1.732 2,5 2,6
10 Penyakit Kecacingan lainnya 825 843 1,4 1,3
11 Hypertensi 700 1.087 1,2 1,6
12 Bronchitis 593 618 1,0 0,9
13 Scabies 591 537 1,0 0,8
14 Infeksi penyakit usus lainnya 564 573 1,0 0,9
15 Malaise (lesu dan lemah) 528 598 0,9 0,9
16 Suspeck TBC 470 418 0,8 0,6
17 Anemia 461 1,347 0,8 2,0
18 Karies Gigi 447 501 0,8 0,7
19 Kecelakaan dan Ruda Paksa 439 309 0,8 0,5
20 Penyakit pulpa dan jaringan periapikal 425 680 0,7 1,0
Jumlah 57.397 67.272 100,00 100,00
Sumber Data : Lap. LB-1 Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen , 2012

Berdasarkan tabel 4.13 menunjukkan bahwa Kasus malaria masih menjadi


peringkat pertama mengingat di Kabupaten Kepulauan Yapen merupakan
daerah endemis malaria, bila dibandingkan kasus malaria tahun 2008
sebanyak 52.689 terjadi penurunan pada tahun 2009 sebanyak 31.509 kasus

Profil Kesehatan Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2012 36


atau penurunan sebesar 21.180 kasus (59,8%), pada tahun 2010 meningkat
lagi menjadi 33.998 (32,64%), tahun 2011 menurun menjadi 24.133 kasus
(24,32%) dan tahun 2012 meningkat lagi menjadi 27.816 kasus (22,3%)

c. Status Gizi
1). Persentase balita dengan gizi buruk
Balita dengan gizi buruk adalah balita yang berat badannya di bawah garis
merah pada KMS (Kartu Menuju Sehat).

Tabel 4.14
Persentase Balita Gizi Buruk yang ditemukan
di Kabupaten Kepulauan Yapen
Tahun 2008, 2009, 2010, 2011 dan 2012

No Tahun Persentase balita gizi buruk Keterangan


1 2008 306 (2,69%)
2 2009 112 (1,20%)
3 2010 66 (0,79%)
4 2011 38 (0,82%)
5 2012 33 (0,63)
Sumber data : Lap. Gizi Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen,2012

Dari tabel diatas terlihat bahwa persentase kasus gizi buruk yang
ditemukan di Kabupaten Kepulauan Yapen Periode Januari- Desember
Tahun 2012 untuk balita sebesar 33 (0,63%), ini menunjukkan bahwa
persentase kasus gizi buruk semakin menurun dari tahun 2008 sebanya
306 (2,69%), dan pada tahun 2012 sebanyak 33 (0,63) sudah mencapai
target Nasional yaitu <1% dan hiharapkan semakin menurun lagi.

Profil Kesehatan Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2012 37


Trend Kasus Gizi Buruk Kab. Kepulauan Yapen dapat dilihat pada grafik
4.4 dibawah ini :

Grafik 4.4
Perkembangan Kasus Gizi Buruk
di Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2006 s/d 2012

400

365

300 306
Jumlah Kasus

200

162

112
100
66
38 33
0
2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012

Jika kita melihat perkembangan status gizi balita dari tahun 2006 ke 2007,
khususnya untuk kasus gizi buruk mengalami siklus naik dan kenaikan
sebesar 203 kasus gizi buruk . Pada tahun 2008 mengalami penurunan
sebesar 59 kasus gizi buruk dan pada tahun 2009 terjadi penurunan sebesar
194 kasus gizi buruk dan pada tahun 2010 menurun lagi sebesar 66 kasus dan
tahun 2011, 38 kasus gizi buruk dan tahun 2012 kasus gizi buruk sebanyak
33 kasus. Trend ini harus mendapat perhatian lebih agar kasus gizi buruk di
kabupaten Kepulauan Yapen dapat diturunkan secara konsisten.
Penjaringan dan intervensi gizi buruk pada tahun 2009, 2010 daan 2011
selain kegiatan rutin Puskesmas juga adanya kegiatan Mobile Clinik pada 49
kampung pada tahun 2009 dan 38 kampung tahun 2010 dan pada tahun 2011
dan 2012 kegiatan didukung dari dana BOK.

Adapun Jumlah Balita Gizi Buruk Per Puskesmas Per desa sebagai berikut :

Kasus Gizi Buruk Wilayah Kerja


Puskesmas Perawatan Ansus Tahun 2012

JML GIZI BURUK


Sasaran
No Desa Jumlah %
L P L P L P
1 ANSUS 149 150 3 0 2,0 0
2 WIMONI 132 128 0 0 0 0,0
3 WARABORI 21 19 0 1 0 5,3
4 PAPUMA 80 75 1 0 1,3 0
5 KAIRAWI 48 48 0 0 0 0

Profil Kesehatan Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2012 38


6 SASAWA 11 10 0 0 0 0,0
7 NATABUI 34 36 0 0 0 0
8 WEBI 62 63 0 1 0 1,6
Jumlah 537 529 4 2 0,7 0,4

Kasus Gizi Buruk Wilayah Kerja


Puskesmas Perawatan Poom Tahun 2012

JML GIZI BURUK


Sasaran
No Desa Jumlah %

L P L P L P
1 Poom II 36 34 0 0 0 0
2 Poom I 80 76 1 1,3 0 0
3 Serewen 36 41 0 0 0 0
4 Rarisi 27 26 0 0 0 0
5 Worioi 16 16 0 1 0 6,3
6 Makiroan 21 20 0 1 5,0 0
Jumlah 216 213 1 2 0,5 0,9

Kasus Gizi Buruk Wilayah Kerja


Puskesmas Windesi Tahun 2012

JML GIZI BURUK


Sasaran
No Desa Jumlah %

L P L P L P
1 Waisani 32 26 0 0 0 0
2 Munggui 21 21 0 1 0 4,8
3 Asai 17 20 0 0 0 0
4 Windesi 17 15 0 0 0 0
5 Saruman 18 18 0 0 0 0
6 Kaonda 15 15 0 0 0 0
7 Karawi 28 29 0 0 0 0
8 Rosbori 26 25 0 0 0 0
Jumlah 174 169 0 1 0 0,6

Profil Kesehatan Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2012 39


Kasus Gizi Buruk Wilayah Kerja Puskesmas Tindaret
Tahun 2012

JML GIZI BURUK


No Desa Sasaran
Jumlah %

L P L P L P
1 Roswari 20 17 0 0 0 0
2 Tindaret 50 39 0 0 0 0
3 Kiriyouw 25 21 0 0 0 0
4 Sambrawai 26 25 0 0 0 0
5 Yobi 26 25 0 0 0 0
6 Soromasen 21 20 0 0 0 0
7 Aisau 10 7 0 0 0 0
8 Woda 15 11 0 0 0 0
9 Kororompui 13 5 0 0 0 0
Jumlah 206 170 0 0 0 0

Kasus Gizi Buruk Wilayah Kerja


Puskesmas Wooi 2012

JML GIZI BURUK


Sasaran
No Desa Jumlah %

L P L P L P
1 MIOSNOM 23 22 0 0 0 0
2 WOINAP 52 46 0 0 0 0
3 KANAKI 18 16 0 0 0 0
4 WOOI 45 41 0 0 0 0
5 DUMANI 33 48 0 0 0 0
6 AIBONDENI 33 31 0 0 0 0
Jumlah 204 204 0 0 0 0

Profil Kesehatan Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2012 40


Kasus Gizi Buruk Wilayah Kerja
Puskesmas Perawatan Dawai Tahun 2012

JML GIZI BURUK


Sasaran
No Desa Jumlah %
L P L P L P
1 Dawai 44 58 0 0 0 0
2 Mereruni 11 11 0 0 0 0
3 Nunsembai 29 21 0 0 0 0
4 Wabompi 15 13 0 0 0 0
5 Awunawai 134 123 0 0 0 0
6 Nunsiari 36 32 0 0 0 0
7 Kaipuri 20 21 0 0 0 0
8 Doreamini 15 15 0 0 0 0
9 Kurudu 17 16 0 0 0 0
10 Krimbri 11 10 0 0 0 0
11 Andesaria 30 26 0 0 0 0
12 Waindu 17 15 0 0 0 0
13 Sawenui 12 11 0 0 0 0
14 Barawai 12 12 0 0 0 0
15 Korombobi 22 22 0 0 0 0
16 Wabo 18 18 0 0 0 0
17 Wonsupi 17 15 0 0 0 0
Jumlah 460 439 0 0 0 0

Kasus Gizi Buruk Wilayah Kerja


Puskesmas Randawaya Tahun 2012

JML GIZI BURUK


Sasaran
No Desa Jumlah %
L P L P L P
1 Ayari 20 20 0 0 0 0
2 Randawaya 37 42 0 0 0 0
3 Karoepi 17 16 0 0 0 0
4 Ampimoi 41 42 0 0 0 0
5 Tarei 15 15 0 0 0 0
6 Waita 44 44 0 0 0 0
7 Warironi 41 39 0 0 0 0
8 Bareraipi 9 7 0 0 0 0
9 Wabuayar 7 9 0 0 0 0
Jumlah 231 234 0 0 0 0

Profil Kesehatan Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2012 41


Kasus Gizi Buruk Wilayah Kerja
Puskesmas Perawatan Menawi Tahun 2012

JML GIZI BURUK


Sasaran
No Desa Jumlah %
L P L P L P
1 Kabuena 38 37 0 0 0 0
2 Borai 42 37 0 0 0 0
3 Roipi 68 68 0 0 0 0
4 Menawi 69 66 0 0 0 0
5 Waniwon 26 22 0 0 0 0
6 Kontiunai 57 57 0 0 0 0
7 Yapanani 18 21 0 0 0 0
8 Aitiri 49 44 0 0 0 0
9 Ransarnoni 42 39 0 0 0 0
10 Kainui I 32 30 0 0 0 0
11 Kainui II 41 42 0 0 0 0
12 Wawuti 17 16 0 0 0 0
13 Wadapi 35 34 0 0 0 0
14 Wanampompi 25 20 0 0 0 0
Jumlah 559 533 0 0 0 0

Kasus Gizi Buruk Wilayah Kerja


Puskesmas Reradumpi (Ambai) Tahun 2012

JML GIZI BURUK


Sasaran
No Desa Jumlah %
L P L P L P
1 Umani 32 31 0 0 0 0
2 Saweru 32 36 0 0 0 0
3 Mambawi 12 11 0 0 0 0
4 Baisore 10 9 0 0 0 0
5 Rondepi 37 30 0 0 0 0
6 Ambai I 46 46 0 0 0 0
7 Ambai II 28 25 0 0 0 0
8 Wamori 15 13 0 0 0 0
9 Kawipi 20 42 0 0 0 0
10 Adiwipi 11 9 0 0 0 0
Jumlah 243 252 0 0 0 0

Profil Kesehatan Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2012 42


Kasus Gizi Buruk Wilayah Kerja
Puskesmas Serui Kota Tahun 2012

JML GIZI BURUK


Sasaran
No Desa Jumlah %
L P L P L P
1 Serui Kota 711 644 1 1 0,1 0,2
2 Serui Jaya 277 266 0 0 0 0
3 Tarau 497 429 0 0 0 0
4 Turu 74 74 0 0 0 0
5 Pasir Hitam 57 54 0 0 0 0
6 Pasir Putih 45 40 0 0 0 0
7 Serui Laut 58 54 3 7 5,2 13,0
8 Banawa 176 167 1 3 0,6 1,8
9 Mariadei 74 74 0 0 0 0
Jumlah 1.961 1.793 5 11 0,3 0,6

Kasus Gizi Buruk Wilayah Kerja


Puskesmas Warari Tahun 2012

JML GIZI BURUK


Sasaran
No Desa Jumlah %
L P L P L P
4 Warari 184 185 0 1 0 0,3
5 Kel. Anotaurei 353 327 0 1 0 0,1
6 Mantembu 41 33 1 1 2,4 3,0
7 Yapan 53 50 0 0 0 0
8 Famboaman 137 119 0 0 0 0
Jumlah 768 714 1 3 0,1 0,4

Profil Kesehatan Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2012 43


Kasus Gizi Buruk Wilayah Kerja
Puskesmas Kosiwo Tahun 2012

JML GIZI BURUK


Sasaran
No Desa Jumlah %
L P L P L P
1 Sarawandori 27 30 0 0 0 0
2 Tatui 28 26 0 0 0 0
3 Aromarea 20 19 0 0 0 0
4 Ariepi 48 42 0 0 0 0
5 Pandoami 20 20 0 0 0 0
6 Kamanap 26 21 0 0 0 0
7 Mariarotu 15 11 0 0 0 0
8 Kanawa 16 14 0 0 0 0
9 Ambaidiru 69 59 0 2 0 3,4
10 Mambo 15 11 1 6,7 0 0
Jumlah 284 253 1 2 0,4 0,8

Tabel 4.15
Persentase Balita Gizi Buruk yang ditangani
di Kabupaten Kepulauan Yapen
Tahun 2008, 2009, 2010, 2011 dan 2012

Persentase balita gizi buruk


No Tahun Keterangan
ditangani
1 2008 122 (39%) Data Lap. Pusk
2 2009 59 (52,7%) Data Lap. Pusk
3 2010 62 (93,9%) Data Lap. Pusk
4 2011 38 (100%) Data Lap. Pusk
5 2012 33 (100%) Data Lap. Pusk
Sumber data : Lap. Gizi Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen,2012

2). Persentase Kecamatan bebas rawan gizi


Kecamatan bebas rawan gizi adalah kecamatan dengan prevalensi gizi
kurang dan gizi buruk pada balita < 15% pada kurun waktu tertentu .

Pada tahun 2012 tidak ada kegiatan survey karena kurangnya sosialisasi
tentang pelaksanaan program ini dan kegiatan penyelidikan dan pemantauan
status gizi kecamatan .

Profil Kesehatan Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2012 44


Tabel 4.16
Persentase kecamatan bebas rawan gizi
di Kabupaten Kepulauan Yapen
Tahun 2008, 2009, 2010, 2011 & 2012

No Tahun Kec bebas rawan gizi Keterangan


1 2008 -
2 2009 -
3 2010 -
4 2011 -
5 2012 -
Sumber data : Lap. Gizi Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen,2012

2. HASIL ANTARA
a. Keadaan Lingkungan
1). Persentase rumah sehat
Rumah sehat adalah bangunan rumah tempat tinggal yang memenuhi
syarat kesehatan.

Tabel 4.17
Persentase Rumah Sehat di Kabupaten Kepulauan Yapen
Tahun 2008, 2009, 2010, 2011 dan 2012

No Tahun Persentase Rumah Sehat Keterangan


1 2008 9,5% Data Lap. Pusk
2 2009 24,5% Data Lap. Pusk
3 2010 50,34% Data Lap. Pusk
4 2011 30,67% Data Lap. Pusk
5 2012 11,33% Data Lap. Pusk
Sumber Data : Lap. Promkes Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen,2012

2). Presentase tempat-tempat umum sehat

Yang dimaksud dengan tempat-tempat umum (TTU) adalah suatu tempat


yang dimanfaatkan oleh masyarakat umum seperti terminal, pasar,
pertokoan, depot air isi ulang, jasa boga, tempat wisata, kolam renang,
tempat ibadah, restoran dan lain-lain.
TTU sehat adalah TTU yang telah terdaftar, dibina dan dinilai telah
memenuhi syarat kesehatan dan bertujuan untuk mewujudkan kondisi
tempat umum yang memenuhi syarat kesehatan agar masyarakat pengunjung
terhindar dari kemungkinan bahaya penularan penyakit serta tidak
menyebabkan gangguan terhadap kesehatan masyarakat di sekitarnya.

Profil Kesehatan Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2012 45


Tabel 4.18
Persentase Tempat-tempat Umum Sehat di Kab. Kepulauan Yapen
Tahun 2008, 2009, 2010, 2011 dan 2012

No Tahun Persentase TTU Sehat Keterangan


1 2008 30,6% Data Lap. Pusk
2 2009 14,6% Data Lap. Pusk
3 2010 Tidak ada laporan
4 2011 5,71 % Data lap. Pusk.
5 2012 25% Data lap. Pusk.
Sumber Data : Lap. Kesling Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen, 2012

b. Perilaku Hidup Masyarakat


1). Presentase Rumah Tangga Berperilaku Hidup Bersih dan Sehat

Yang dimaksud dengan rumah tangga berperilaku hidup bersih dan sehat
adalah rumah tangga yang memenuhi minimal 10 indikator , yaitu
Pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan , Balita diberi ASI Eksklusif
yaitu bayi usia 0-6 bulan mendapatkan ASI saja, Mempunyai jaminan
pemeliharaan kesehatan seperti Askes, Jamsostek , dana sehat, dll , Tidak
merokok, Melakukan aktifitas fisik setiap hari, Makan sayur dan buah setiap
hari, tersedianya air bersih, Tersedianya jamban, Kesesuaian luas lantai
dengan jumlah penghuni dan Lantai rumah bukan dari tanah .

Tabel 4.19
Persentase Rumah Tangga Ber-PHBS di Kab. Kepulauan Yapen
Tahun 2008, 2009, 2010, 2011 dan 2012

Persentase Rumah Tangga


No Tahun Keterangan
Ber-PHBS
1 2008 54% Data Lap. Pusk
2 2009 38,7% Data Lap. Pusk
3 2010 32% Data Lap. Pusk
4 2011 12,51% Data Lap. Pusk
5 2012 14,10% Data Lap. Pusk
Sumber Data : Lap. Promkes Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen,2012

2). Presentase Posyandu Purnama dan Mandiri

Posyandu Purnama adalah posyandu dengan frekuensi kegiatan lebih dari 8


kali per tahun, rata-rata jumlah kader yang bertugas 5 orang atau lebih, dan
cakupan 5 program utamanya yaitu, KB, KIA, Gizi dan Imunisasi lebih dari
50 %,serta memiliki program tambahan.
Posyandu Mandiri adalah posyandu telah melakukan kegiatan secara teratur,
cakupan 5 program utama sudah bagus, memiliki program tambahan &
Dana Sehat telah menjangkau 50 % KK.

Profil Kesehatan Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2012 46


Berdasarkan penilaian posyandu pada tahun 2008, strata posyandu yang ada
di Kabupaten Kepulauan Yapen dari 125 Posyandu terdapat 116 posyandu
pratama dan 9 Posyandu menjadi stara madya. Tetapi pada tahun 2009, dari
124 Posyandu terdapat 79 posyandu pratama dan 45 Posyandu menjadi stara
madya. Terjadi peningkatan pada posyandu madya pada tahun 2009. Pada
tahun 2010 jumlah Posyandu sebanyak 128 posyandu pratama tapi hanya 23
posyandu yang menjadi strata madya. Pada tahun 2011 jumlah Posyandu
sebanyak 129, dimana 96 posyandu pratama dan 33 posyandu madya.

Tabel 4. 20
Persentase Posyandu Purnama dan Mandiri
di Kabupaten Kepulauan Yapen
Tahun 2008, 2009, 2010, 2011 dan 2012

Jumlah
No Tahun Pratama Madya Purnama Mandiri
Posyandu
1 2008 125 92,8% 7,2% 0% 0%
2 2009 124 63,7% 36,3% 0% 0%
3 2010 128 82,03% 17,97% 0% 0%
4 2011 129 74% 26% 0% 0%
5 2012 130 62% 38% 0% 0%
Sumber Data : Lap. Gizi Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen,2012

Adapun Perkembangan Posyandu dari Tahun 2006 – 2012 sebagai berikut :


Grafik 4.5
P erkembangan Jumlah P osyandu
di Kabupat en Kepulauan Yapen T ahun 2008 - 2012

130 130

129

128 128

126

125

124 124

122

120

118
2008 2009 2010 2011 2012

Grafik di atas memperlihatkan bahwa jumlah Posyandu yang ada di


Kabupaten Kepulauan Yapen pada mengalami peningkatan 1 posyandu
menjadi 130 pada tahun 2012 posyandu walau tidak terlalu signifikan tetapi
melihat jumlah desa sebanyak 111 desa/kelurahan berarti setiap desa sudah
memiliki 1-2 Posyandu.

Profil Kesehatan Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2012 47


c. Akses dan Mutu Pelayanan Kesehatan
1). Persentase penduduk memanfaatkan puskesmas
Penduduk yang memanfaatkan puskesmas adalah penduduk yang datang
berkunjung ke puskesmas untuk mendapatkan pelayanan kesehatan yang
diberikan di puskesmas (promotif, preventif, kuratif dan rehabilitatif).
Persentase penduduk yang memanfaatkan puskesmas sebanyak 129% (tahun
2012).
Hal ini menunjukkan bahwa masyarakat sudah mengetahui tempat yang
ditujukan untuk mendapatkan pelayanan kesehatan, dan dapat berarti
tenaga kesehatan di puskesmas telah melaksanakan pelayanan yang baik
kepada masyarakat.

Tabel 4.21
Persentase Pemanfaatkan Puskesmas di Kab. Kepulauan Yapen
Tahun 2008, 2009, 2010, 2011 dan 2012

Persentase Pemanfaatan
No Tahun Keterangan
Puskesmas
1 2008 107% Data Lap. Pusk
2 2009 104% Data Lap. Pusk
3 2010 122% Data Lap. Pusk
4 2011 107% Data Lap. Pusk
5 2012 129% Data Lap. Pusk
Sumber Data : Lap. LB-4 Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen,2012

2). Persentase penduduk yang memanfaatkan Rumah Sakit


Penduduk yang memanfaatkan rumah sakit adalah penduduk yang datang
berkunjung ke rumah sakit untuk mendapatkan pelayanan kesehatan yang
diberikan rumah sakit (promotif, preventif, kuratif dan rehabilitatif), baik
milik pemerintah maupun swasta.

Tabel 4.22
Persentase Pemanfaatkan Rumah Sakit di Kab. Kepulauan Yapen
Tahun 2008, 2009, 2010, 2011 dan 2012

Persentase Pemanfaatan
No Tahun Keterangan
Rumah Sakit
1 2008 14% Data Lap. RSUD
2 2009 26% Data Lap. RSUD
3 2010 29,8% Data Lap. RSUD
4 2011 Tidak ada laporan Data Lap. RSUD
5 2012 3,5% Data Lap. RSUD
Sumber Data : RSUD Serui, 2012

Profil Kesehatan Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2012 48


3). Persentase sarkes dgn kemampuan laboratorium kesehatan

Sarana kesehatan dengan kemampuan laboratorium kesehatan adalah sarana


kesehatan yang mampu menyelenggarakan pelayanan kesehatan sesuai
standard.
Sarana kesehatan tahun 2012 terdiri atas : 1 RSUD, 12 Puskesmas (4
puskesmas rawat inap) dan 1 Rumah Bersalin .
8 Puskesmas dan Rumah Sakit telah melakukan pelayanan Laboratorium
Kesehatan , hanya Rumah Bersalin dan 4 Puskesmas yang tidak memiliki
sarana Laboratorium Kesehatan .
Tabel 4.23
Persentase Sarana Kesehatan dengan Kamampuan Laboratorium
di Kabupaten Kepulauan Yapen
Tahun 2008, 2009, 2010, 2011 dan 2012

Persentase sarana kesehatan


No Tahun Keterangan
dengan kemampuan lab.
1 2008 8(100%) Data Lap. Pusk/RS
2 2009 9 (90%) Data Lap. Pusk/RS
3 2010 9 (90%) Data Lap. Pusk/RS
4 2011 9(81,82%) Data Lap. Pusk/RS
5 2012 9(62,29%) Data Lap. Pusk/RS
Sumber Data : RSUD & Lap. Lab. Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen,2012

4). Persentase Rumah Sakit dengan 4 Pelayanan Kesehatan Spesialis Dasar


Pelayanan Kesehatan Spesialis Dasar di RS adalah pelayanan kandungan dan
kebidanan, bedah, penyakit dalam serta anak.
Walaupun RSUD Serui masih berstatus Rumah Sakit Type C tapi sudah
dapat menerapkan pelayanan kesehatan spesialis dasar (100%) yakni
pelayanan kandungan dan kebidanan, bedah, penyakit dalam serta anak
karena tersedianya tenaga dokter spesialis kandungan & kebidanan, bedah,
penyakit dalam & anak.

5). Persentasi obat generik berlogo dalam persediaan obat


Persediaan obat (98,8%) untuk pelayanan kesehatan dasar maupun
mendukung pelayanan kesehatan rujukan merupakan obat generik berlogo
(OGB).

Profil Kesehatan Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2012 49


Tabel 4.24
Persentase Obat Generik Berlogo dalam Persediaan Obat
di Kabupaten Kepulauan Yapen
Tahun 2008, 2009, 2010, 2011 dan 2012

No Tahun Persentase Obat Generik Berlogo Keterangan


1 2008 86,5%
2 2009 91,6%
3 2010 92,5%
4 2011 76%
5 2012 98,8%
Sumber Data : IFK, 2012

3. PROSES DAN MASUKAN


a. Pelayanan Kesehatan
1). Persentase persalinan oleh tenaga kesehatan
Persalinan oleh tenaga kesehatan adalah persalinan yang ditolong oleh dokter
spesialis kebidanan atau dokter umum atau pembantu bidan atau perawat
bidan atau
Tenaga yang dapat memberikan pertolongan persalinan dapat dibedakan
menjadi dua, yaitu tenaga profesional (dokter spesialis kebidanan, dokter
umum, dan bidan) dan dukun bayi (dukun bayi terlatih dan tidak terlatih).
Ibu bersalin yang mendapatkan pertolongan persalinan oleh bidan atau
tenaga kesehatan yang memiliki kompetensi kebidanan pada tahun 2012
sebesar 73,11% sedangkan target yang ditentukan (84%) masih ada
kesenjangannya (10,89%).
Hal ini berarti masih banyak bumil yang menjalani persalinan di luar tenaga
kesehatan seperti dukun atau keluarga sendiri dengan resiko persalinan yang
besar. Hal ini diakibatkan masih terbatasnya bidan desa untuk melaksanakan
pelayanan ke daerah terpencil.
Tabel 4.25
Persentase Persalinan oleh Tenaga Kesehatan
di Kabupaten Kepulauan Yapen
Tahun 2008, 2009, 2010, 2011 dan 2012

No Tahun Persentase Persalinan oleh Nakes Keterangan


1 2008 49,3% Data Lap. Pusk
2 2009 67,1% Data Lap. Pusk
3 2010 78,42% Data Lap. Pusk
4 2011 75,03% Data Lap. Pusk
5 2012 73,11% Data Lap. Pusk/RS
Sumber Data : RSUD & Lap.KIA Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen,2012

Profil Kesehatan Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2012 50


Gambaran Cakupan Persalinan Oleh Tenaga Kesehatan Menurut Puskesmas
dan RSUD Serui dapat dilihat pada grafik 4.6.

Grafik 4.6
Cakupan Persalinan Ditolong oleh Nakes menurut Puskesmas
di Kabupaten Kepulauan Yapen tahun 2012

140 129,85

120
98,58
100
76,92 80,25
80 73,81 73,11
61,86 `
60 50,52 51,89
43,75
38,42 38,16
40
26,32

20

i
ad i

et
i

b.
a
da i
o

s
a

si
om
oo
pi
aw
ar

su
ay
ot

siw

Ka
ar

de
aw
um
ar

W
en
iK

Po
An
w

nd

in
W

Ko

D
ru

W
Ti
er
Se

an
R

2). Persentase desa yang mencapai “ Universal Child Imunization” (UCI)


Desa mencapai UCI adalah desa/kelurahan dengan cakupan imunisasi dasar
lengkap (BCG 1 kali, DPT 3 kali, HB 3 kali, Polio 4 kali dan campak 1 kali)
pada bayi > 90 %.

Desa/kelurahan yang mencapai UCI pada tahun 2008 sebanyak 17 desa


(15,32%) dimana terjadi peningkatan pada tahun 2009 menjadi 25
desa/kelurahan (22,5%), 2010 menajadi 23 (20,72%) dan tahun 2011 terjadi
peningkatan menjadi 36 desa (32,43) dan pada tahun 2012 menurun menjadi
33 kampung (29,73%) dari 111 kampung yang ada.
Terdapat kesenjangan yaitu 54,30% dari target 84 %. Hal ini menandakan
masih kurangnya jangkauan pelayanan imunisasi yang akan berdampak pada
meningkatnya penyakit-penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
(PD3I) yang sangat potensial menimbulkan KLB/Wabah. Salah satu
hambatan yakni letak geografis yang sangat sulit dijangkau dan pada tahun
2010 terjadi bencana gempa bumi sehingga banyak sarana kesehatan yang
rusak berat dan tak layak dipergunakan sebagai tempat pelayanan kesehatan.

Profil Kesehatan Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2012 51


Tabel 4.26
Persentase Desa / Kelurahan ”Universal Child Immunization”
di Kabupaten Kepulauan Yapen
Tahun 2008, 2009, 2010, 2011 dan 2012

No Tahun Persentase Desa/Kelurahan UCI Keterangan


1 2008 15,32%
2 2009 22,5%
3 2010 20,72%
4 2011 32,43%
5 2012 29,73%
Sumber Data : Lap. Imunisasi Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen,2012

Gambaran Jumlah Desa/Kel UCI menurut Puskesmas dapat dilihat pada


grafik 4.7.

Grafik. 4.7

JUMLAH DESA/KEL. UCI MENURUT PUSKESMAS


DI KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN TAHUN 2012

120 111

100

80

60

33
40

14 1714
20 98 10 10 9 10 8 7
53 4 6 6
1 2 0 0 0 0 1 0
0
Serui Kota Kosiw o Reradumpi Randaw aya Ansus Poom Kab.

Jlh desa/kel Desa/Kel. UCI

3). Persentase desa terkena kejadian luar biasa (KLB) yang ditangani
< 24 jam .

Profil Kesehatan Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2012 52


Tabel 4.27
Persentase Desa / Kelurahan KLB yang ditangani < 24 jam
di Kabupaten Kepulauan Yapen
Tahun 2008, 2009, 2010, 2011 dan 2012

Persentase Desa/Kelurahan
No Tahun Keterangan
KLB yang ditangani < 24 jam
1 2008 0% Tidak Ada KLB
2 2009 0% Tidak Ada KLB
3 2010 100% Lap. Pusk.
4 2011 0% Tidak Ada KLB
5 2012 0% Tidak ada KLB
Sumber Data : Lap. STP Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen,2012

4). Persentase ibu hamil yang mendapat tablet Fe

Ibu hamil yang mendapatkan 90 tablet Fe adalah ibu hamil yang mendapat
90 tablet Fe selama periode kehamilannya.
Ibu hamil yang mendapat tablet Fe sebanyak 90 tablet selama kehamilannya
adalah sebesar 34,25%.
Jika dibandingkan dengan target yang diharapkan (81%), terdapat
kesenjangan sebesar 46,75%, hal ini berarti bahwa pemberian tablet Fe
kepada ibu hamil belum optimal, terutama pada desa atau kampung yang
sulit dijangkau.

Tabel 4.28
Persentase Ibu Hamil Yang Mendapat Tablet Fe 90
di Kabupaten Kepulauan Yapen
Tahun 2008, 2009, 2010, 2011 dan 2012

Persentase Bumil Mendapat


No Tahun Keterangan
Tab. Fe
1 2008 21,58% Data Lap Pusk
2 2009 32,5% Data Lap Pusk
3 2010 30,81% Data Lap. Pusk
4 2011 42,06% Data Lap. Pusk
5 2012 34,25% Data Lap. Pusk
Sumber Data : Lap. Gizi Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen,2012

Profil Kesehatan Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2012 53


Gambaran Cakupan Ibu Hamil Yang Mendapatkan Fe3 Menurut Puskesmas
dapat dilihat pada grafik 4.8 .

Grafik 4.8

Cakupan Ibu Hamil Yang mendapat 90 Tab. Fe menurut Kecamatan


di Kab. Kepulauan Yapen Tahun 2012
100
90
Target 81%
80
70
60
50,82
47,89
50 43,52 45,00
38,64
40 34,25
30 25,00 26,88
23,16
20 11,90
10 3,92
0,00 0,00
0
a
pi
i

et
i
ta

om
o
i

b.
si
aw

wa

oo
ar

ay

su
siw

ar

de

Ka
Ko

ar

Po
en

Da

aw
du

An
nd

in
W

Ko
i

M
ru

ra

W
nd

Ti
Se

Re

Ra

5). Persentase bayi yang mendapat ASI eksklusif


Bayi yang mendapat ASI eksklusif adalah bayi yang hanya mendapat ASI
saja sampai mencapai usia minimal 6 bulan.
Bayi yang mendapatkan ASI sampai bulan ke-6 pada tahun 2012 hanya 650
(30,59%).
Gambaran Persentase bayi yang mendapatkan ASI Eksklusif Menurut
Puskesmas dapat dilihat pada grafik 4.9 .

Grafik 4.9
Persentase Bayi yang diberi ASI Eksklusif menurut Puskesmas
di Kabupaten Kepulauan Yapen tahun 2012

98,56
100

90 83,95
80
Target 2012 (72%)
70
60
48,77
50
40 32,00 32,31 30,59
30
19,50
20 15,50
10,34
10
0,00 0,00 0,00 0,00
0
a
pi
i

et
ai
a

m
o

.
i

us

si
aw

oo
ar

ab
ay
ot

iw

um

aw

ar

de
oo
ar

ns

K
K

en

w
os

nd

in
P
W

D
ad

A
da
ui

M
K

W
Ti
er

er

an
S

Profil Kesehatan Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2012 54


6). Persentase Murid Sekolah Dasar / Madrasah Ibtidaiyah yang mendapat
pemeriksaan gigi dan mulut.
Pemeriksaan gigi dan mulut yang dimaksud adalah dalam bentuk upaya
promotif,preventif dan kuratif sederhana seperti pencabutan gigi sulung ,
pengobatan, dan penambalan sementara yang dilakukan di sekolah maupun
dirujuk ke Puskesmas minimal 2 kali dalam setahun .
Meskipun masih jauh dari target yang ditentukan sebesar 72%, tetapi
kegiatan UKGS mulai berjalan.
Pelayanan dasar gigi sebanyak 2.752 orang antara lain 400 tumpatan gigi
tetap dan 539 pencabutan gigi tetap. Sedangkan jumlah murid SD yang
diperiksa kesehatan giginya sebanyak 376 (5,5%) dari 6.794 murid SD.
Beberapa faktor yang menyebabkan masih rendahnya persentase murid SD
yang mendapatkan pemeriksaan gigi & mulut, salah satunya petugas dokter
gigi & perawat gigi masih sangat terbatas.
Tabel 4.29
Persentase Murid SD/MI Yang Mendapatkan
Pemeriksaan Gigi & Mulut di Kabupaten Kepulauan Yapen
Tahun 2008, 2009, 2010, 2011 dan 2012

Persentase Murid SD/MI


No Tahun Keterangan
Mendptkan Pemerik gigi & mulut
1 2008 3,78% Data Lap Pusk
2 2009 8,2% Data Lap Pusk
3 2010 22,5% Data Lap. Pusk
4 2011 4,0% Data Lap. Pusk
5 2012 5,5% Data Lap. Pusk
Sumber Data : Lap. LB-4 Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen,2012

7). Persentase Pekerja Yang Mendapat Pelayanan Kesehatan Kerja


Pelayanan Kesehatan kerja mencakup baik pelayanan promotif , preventif ,
kuratif maupun rehabilitatif.
Kami tidak punya data tentang Persentase Pekerja yang mendapat pelayanan
kesehatan dan jumlah pekerja pada tahun 2012.

8). Persentase keluarga miskin yg mendapat pelayanan kesehatan


Sejak krisis ekonomi pada awal tahun 1999, Keluarga miskin (Gakin)
yang mendapat pelayanan kesehatan dasar secara gratis melalui program
Penanggulangan Dampak Pengurangan Subsidi Energi Bidang Kesehatan
(PD-PSE BK). Pertengahan tahun 2005 menjadi Jaminan Pemeliharaan
Kesehatan bagi Masyarakat Miskin (JPKMM). Dan Program ini berlanjut
dengan nama Program Kompensasi akibat Penghentian Subsidi BBM
(PKPS-BBM). Pada tahun 2008 s/d 2012 program ini berlanjut dengan nama
JAMKESMAS .
Presentase GAKIN yang mendapat pelayanan kesehatan pada tahun 2012
100%.

Profil Kesehatan Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2012 55


b. Sumber Daya Kesehatan
1). Rasio dokter spesialis per 100.000 penduduk
Jumlah dokter spesialis sebanyak 5 orang .
Ratio dokter spesialis terhadap penduduk pada tahun 2012 adalah 1 : 18.464
artinya 1 dokter spesialis melayani 18.464 penduduk .
2). Rasio dokter umum per 100.000 penduduk
Jumlah dokter Umum sebanyak 20 orang .
Rasio dokter umum terhadap penduduk pada tahun 2012 adalah 1 : 4.616
artinya 1 dokter umum melayani 4.616 Penduduk. 12 Puskesmas yang ada di
Kabupaten Kepulauan Yapen, hanya 4 Puskesmas yang memiliki dokter
CPNS/PNS sedangkan 8 Puskesmas yang memiliki dokter PTT.
3). Rasio dokter gigi per 100.000 penduduk
Jumlah dokter Gigi sebanyak 1 orang .
Rasio dokter gigi terhadap penduduk tahun 2012 adalah 1 : 92.323 artinya 1
dokter gigi melayani 92.323 penduduk. Dokter gigi yang bertugas di
Puskesmas 2 orang dokter PTT.
4). Rasio apoteker per 100.000 penduduk
Jumlah Apoteker sebanyak 6 orang .
Ratio apoteker terhadap penduduk tahun 2012 adalah 1 : 15.387 artinya 1
apoteker melayani 15.387 penduduk. 5 di RSUD Serui dan 1 di Dinas
Kesehatan Kab. Kepulauan Yapen.
5). Rasio bidan per 100.000 penduduk
Jumlah bidan sebanyak 68 orang .
Rasio bidan terhadap penduduk tahun 2012 adalah 1 : 1.358 artinya 1 bidan
melayani 1.358 penduduk.
6). Rasio perawat per 100.000 penduduk
Jumlah Perawat sebanyak 341 orang .
Rasio perawat terhadap penduduk tahun 2011 adalah 1 : 270 artinya 1
perawat melayani 270 penduduk .
7). Rasio ahli gizi per 100.000 penduduk
Jumlah ahli gizi sebanyak 22 orang .
Rasio ahli gizi terhadap penduduk tahun 2012 adalah 1 : 4.196 artinya 1
nutrisionis melayani 4.196 penduduk .

8). Rasio ahli sanitasi per 100.000 penduduk


Jumlah ahli sanitasi sebanyak 26 orang .
Rasio ahli sanitasi terhadap penduduk tahun 2012 adalah 1 : 3.551 artinya 1
sanitarian melayani 3.551 penduduk .

9). Rasio ahli kesehatan masyarakat per 100.000 penduduk


Jumlah ahli Kesehatan Masyarakat sebanyak 52 orang.
Rasio ahli kesehatan masyarakat terhadap penduduk tahun 2012 adalah 1 :
1.775 penduduk . 44,2% bertugas di Dinas Kesehatan.

Profil Kesehatan Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2012 56


c. Manajemen Kesehatan
1). Persentase anggaran kesehatan dalam APBD kabupaten
Anggaran Kesehatan adalah dana yang disediakan untuk penyelenggaraan
upaya kesehatan yang dialokasikan melalui APBD.
Pada tahun 2010, Dana APBD Kabupaten yang dialokasikan oleh Pemerintah
Daerah Kabupaten Kepulauan Yapen untuk Dinas Kesehatan sebesar
Rp. 55.646.570.990,- dari Rp. 619.672.654.531,- total APBD Kabupaten atau
hanya 8,98% dari total anggaran kabupaten.

d. Kontribusi sektor-sektor terkait


1). Persentase keluarga yang memiliki akses terhadap air bersih
Keluarga yang memiliki akses terhadap air bersih (seperti sumur gali/SGL,
SPT-DK), penampungan air hujan (PAH), perpipaan dan kolam tandon air
(KTA). e Keluarga Yang Memiliki Akses Terhadap Air Bersih sebanyak

2). Persentase Pasangan Usia Subur Yang Menjadi Akseptor KB


Pasangan usia subur adalah wanita berusia 15-49 tahun dengan status kawin .
Berdasarkan sasaran proyeksi jumlah pasangan usia subur (PUS) Kabupaten
Kepulauan Yapen Tahun 2012 sebanyak 15.695 Pasangan Usia Subur (PUS)
dan yang aktif yang menjadi Akseptor KB aktif sebanyak 6.860 (43,71%) .

Tabel 4.30
Persentase Pasangan Usia Subur (PUS) Yang
Menjadi Akseptor KB di Kabupaten Kepulauan Yapen
Tahun 2008,2009, 2010, 2011 dan 2012

No Tahun Peserta KB Baru Peserta KB Aktif Ket


1 2008 850 (4,2%) 4.115 (20,1%) Data Lap Pusk
2 2009 2.501 (14,8%) 5.065 (30,1%) Data Lap Pusk
3 2010 2.793 (16,00) 7.000 (40,10%) Ktr Pemberdayaan
Perempuan
4 2011 1.074 (6,79%) 5.193 (32,81%) Data Lap Pusk
5 2012 1.608 (10,25) 6.860 (43,71) Data Lap Pusk
Sumber Data : Lap. KIA Puskesmas Kab. Kep. Yapen,2012

Jumlah Peserta KB Aktif Menurut Puskesmas dapat dilihat pada Grafik 4.10
dibawah ini

Profil Kesehatan Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2012 57


Grafik 4.10

CAKUPAN PESERTA KB AKTIF MENURUT PUSKESMAS


DI KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN TAHUN 2012

92,86
90 87,21

80
Target 2010 (78%)
70

60
53,24 52,98
49,04
50
42,50 43,71

40

32,21
30

20 18,69

8,93
10 7,43 7,63
5,64

0
i

i
et

b.
s
a

ar

ai

om

si
oo
pi
i
wo

ya
aw

su
ot

ar

de
aw

Ka
um
ar

W
iK

wa

Po
si

An
en

nd

in
W

D
Ko

ad
ru

da

W
Ti
M

er
Se

an
R

Profil Kesehatan Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2012 58


B. HASIL PELAKSANAAN STANDAR PELAYANAN MINIMAL

Hasil pelaksanaan Standar Pelayanan Minimal bidang kesehatan di Kabupaten


Kepulauan Yapen adalah sebagai berikut :

1. Pelayanan Kesehatan Ibu dan Bayi


a. Cakupan Kunjungan Bumil K4 : 32,75%
Cakupan K4 adalah indikator yang menunjukkan ibu hamil telah melakukan
pemeriksaan antenatal yang lengkap sesuai standard yang ditentukan yaitu 4 kali
selama kehamilan dengan waktu satu kali pada trimester I, satu kali trimester II
dan dua kali pada trimester III.
Jika dibandingkan dengan target yang ditentukan (78%) terdapat kesenjangan
45,25%, hal ini menunjukkan bahwa tingkat perlindungan terhadap resiko
melahirkan dan kemampuan manajemen program masih lemah.

Tabel 4.31
Cakupan Kunjungan Bumil K4 di Kab. Kepulauan Yapen
Tahun 2008, 2009, 2010, 2011 dan 2012

No Tahun Cakupan Kunjungan Bumil K4 Keterangan


1 2008 21,9% Data Lap Pusk
2 2009 22,6% Data Lap Pusk
3 2010 25,79% Data Lap. Pusk
4 2011 36,69% Data Lap. Pusk
5 2012 32,75% Data Lap. Pusk
Sumber Data : Lap. KIA Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen,2012

Gambaran Cakupan K4 Ibu Hamil Menurut Puskesmas dapat dilihat pada


gambar 4.11 berikut ini .
Grafik 4.11
Cakupan Kunjungan Ibu Hamil K4 menurut Puskesmas
di Kabupaten Kepulauan Yapen tahun 2012
80
Target 2012 (78%)

60
51,14 49,30
47,73
`
40 36,39
33,16 32,73 33,33 32,75

21,52 21,43
20 17,41

0
i
i

et

b.
ta

ta

ai
o

si
om
oo
aw

su
siw

Ka
Ko

Ko

de
aw

da

W
en

Po
An

in
S.

S.

Ko

n
M

W
Ti

Profil Kesehatan Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2012 59


b. Cakupan kunjungan neonatus : 73,12%
Cakupan kunjungan neonatus adalah cakupan neonatus (bayi 0 – 28 hari) yang
memperoleh pelayanan kesehatan sesuai standard minimal 3 kali di sarana
pelayanan kesehatan maupun kunjungan rumah.
Jika dibandingkan dengan target yang ditentukan (84%), hal ini berarti bahwa
ibu bersalin (keluarga bayi neonatus) sudah memeriksakan bayinya ke sarana
pelayanan kesehatan dan petugas kesehatan juga sudah mulai pro aktif
mengujungi bayi neonatus. Tapi tetap akan di cross check karena karena pada
masa neonatal adalah masa kritis bagi bayi.

Tabel 4.33
Cakupan Kunjungan Neonatus di Kab. Kepulauan Yapen
Tahun 2008, 2009, 2010, 2011 dan 2012

No Tahun Cakupan Kunjungan Neonatus Keterangan


1 2008 47% Data Lap Pusk
2 2009 53,7% Data Lap Pusk
3 2010 56,52% Data Lap. Pusk
4 2011 87,79% Data Lap. Pusk
5 2012 73,12% Data Lap. Pusk
Sumber Data : Lap. KIA Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen,2012

c. Cakupan kunjungan bayi : 51,25 %


Cakupan kunjungan bayi adalah cakupan bayi (umur 1 – 12 bulan) yang
memperoleh pelayanan kesehatan sesuai standard paling sedikit 4 kali, yaitu satu
kali pada umur 1-3 bulan, satu kali pada umur 3-6 bulan, satu kali pada umur 6-9
bulan dan satu kali pada umur 9-12 bulan, di sarana pelayanan kesehatan
maupun di rumah, posyandu, dll melalui kunjungan petugas kesehatan.

Jika dibandingkan dengan target yang ditentukan (78%), masih terjadi


kesenjangan sebesar 26,75%, hal ini berarti pelayanan bayi di sarana pelayanan
kesehatan maupun kunjungan rumah telah berjalan cukup baik walaupun belum
mencapai target yang diharapkan.

Tabel 4.34
Cakupan Kunjungan Bayi di Kab. Kepulauan Yapen
Tahun 2008, 2009, 2010, 2011 dan 2012

No Tahun Cakupan Kunjungan Bayi Keterangan


1 2008 43,7% Data Lap Pusk
2 2009 38,2% Data Lap Pusk
3 2010 58,79% Data Lap. Pusk
4 2011 58,79% Data Lap. Pusk
5 2012 51,25% Data Lap. Pusk
Sumber Data : Lap. KIA Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen,2012
d. Cakupan penanganan BBLR : 100%

Profil Kesehatan Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2012 60


Cakupan penanganan bayi berat lahir rendah (BBLR) adalah bayi berat lahir
< 2.500 gram yang ditimbang saat lahir sampai 24 jam pertama setelah lahir,
yang mendapat pelayanan kesehatan sesuai standard di sarana pelayanan
kesehatan maupun kunjungan rumah.
Jumlah BBLR sebanyak 104 (6,3%) dan yang telah mendapat pelayanan
kesehatan sesuai standard sebanyak 104(100%).

Jika dibandingkan dengan target yang ditentukan 100%, ini berarti bayi BBLR
telah dilayani secara baik.

Tabel 4.35
Cakupan Penanganan BBLR di Kab. Kepulauan Yapen
Tahun 2006 , 2007 , 2008, 2009, 2010, 2011 dan 2012

No Tahun Cakupan Penanganan BBLR Keterangan


1 2008 83,6% Data Lap Pusk
2 2009 73,9% Data Lap Pusk
3 2010 84,55% Data Lap. Pusk
4 2011 100% Data Lap. Pusk
5 2012 100% Data Lap. Pusk
Sumber Data : Lap. KIA Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen,2012

2. Pelayanan Kesehatan Anak Pra Sekolah dan Usia Sekolah

a. Cakupan deteksi dini tumbuh kembang balita : - (tidak ada data)


Cakupan deteksi dini tumbuh kembang balita adalah cakupan anak umur 0 – 5
tahun yang dideteksi kesehatan dan tumbuh kembangnya sesuai standard paling
sedikit dua kali per tahun.
Ketiadaan data dari puskesmas disebabkan karena kurangnya sosialisasi tentang
pelaksanaan program ini dan banyaknya beban kerja puskesmas .

b. Cakupan Pelayanan Kesehatan Remaja : - (tidak ada data)


Cakupan Pelayanan Kesehatan Remaja adalah cakupan siswa kelas 1 SLTP dan
setingkat, SMU/SMK dan setingkat yang diperiksa kesehatannya oleh tenaga
kesehatan atau tenaga terlatih (guru UKS/kader kesehatan sekolah) melalui
penjaringan kesehatan di satu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu .
Ketiadaan data dari puskesmas disebabkan karena kurangnya sosialisasi tentang
pelaksanaan program ini dan banyaknya beban kerja puskesmas.
3. Pelayanan Keluarga Berencana
a. Cakupan peserta aktif KB : 43,71%%
Cakupan peserta KB Aktif adalah akseptor yang pada saat ini memakai
kontrasepsi untuk menjarangkan kehamilan atau yang mengakhiri kesuburan .
Jika dibandingkan dengan target yang ditentukan (78%) terdapat kesenjangan
41,19%, hal ini berarti bahwa klinik KB masih belum berjalan dengan baik,
pengetahuan masyarakat tentang KB masih kurang dan juga pencatatan dan
pelaporan mengenai KB yang belum optimal.

Profil Kesehatan Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2012 61


Tabel 4.36
Cakupan Peserta Aktif KB di Kab. Kepulauan Yapen
Tahun 2008, 2009, 2010, 2011 dan 2012

No Tahun Cakupan Peserta Aktif KB Keterangan


1 2008 20,1% Data Lap Pusk
2 2009 30,1 Data Lap Pusk
3 2010 40,10% Pemb. Perempuan
4 2011 32,81% Data Lap Pusk
5 2012 43,71%
Sumber Data : Laporan KIA Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen,2012

4. Pelayanan Pengobatan / Perawatan


a. Cakupan rawat jalan : 129 %
Cakupan rawat jalan adalah cakupan kunjungan rawat jalan baru di sarana
pelayanan kesehatan pemerintah dan swasta.
Jika bandingkan dengan target yang ditentukan (20%), terdapat kelebihan
cakupan yang besar (129%), hal ini berarti hampir seluruh masyarakat pernah
mengalami sakit (ada satu orang lebih dari satu kali sakit dalam satu tahun) dan
mendapatkan rawat jalan.
Gambaran ini berarti pula upaya pelayanan kesehatan promotif dan preventif
belum berjalan baik.
Besarnya cakupan ini dapat terjadi karena pencatatan laporan kunjungan
penderita di puskesmas belum dilaksanakan dengan baik dan pasien yang
berkunjung ada yang lebih dari satu kali dalam setahun.

b. Cakupan rawat inap : 4,1%


Cakupan rawat inap adalah cakupan kunjungan rawat inap baru di sarana
pelayanan kesehatan pemerintah dan swasta.
Jumlah rawat inap di rumah sakit dan Puskesmas Perawatan tahun 2012
sebanyak 3.759 orang.

5. Pelayanan Kesehatan Jiwa


Pelayanan gangguan jiwa disarana pelayanan kesehatan umum adalah kasus
gangguan jiwa yang dilayani di sarana pelayanan kesehatan umum (Puskesmas,
Rumah Sakit Pemerintah dan Swasta) .
Pelayanan gangguan jiwa di sarana pelayanan kesehatan umum : 42 kasus.

6. Pelayanan Kesehatan Kerja


Cakupan Pelayanan Kesehatan Kerja Pada Pekerja Formal : - (tidak ada data) .

Profil Kesehatan Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2012 62


7. Pemantauan Pertumbuhan Balita

a. Balita yang naik berat badannya (N/D) : 34,74 %


Balita yang naik berat badannya (N) adalah balita yang ditimbanga (D) di
posyandu maupun diluar posyandu yang berat badannya naik.

Jika dibandingkan dengan target yang ditentukan (84%), terdapat kesenjangan


49,26%, hal ini berarti bahwa pemberian makanan tambahan (PMT) sebagai
contoh di posyandu belum optimal dilaksanakan dalam memberikan makanan
sehari-hari untuk anak-anak pada keluarganya . Mengingat potensi alam
diwilayah Papua khususnya Kab. Kepulauan Yapen begitu banyak.

Gambaran Cakupan N/D (Yang Naik Berat Badannya) Menurut Puskesmas


dapat dilihat pada gambar 4.12 berikut ini .

Grafik 4.12

Cakupan N/D menurut Puskesmas di Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2012

90
Target 2012 ( 84%)
80 75,09

70

60
53,96

50 48,10
41,73
40 37,54
33,55 34,74
30,40 29,45 29,08
30

19,03
20 15,81 14,19

10

0
a
pi
i

et
i
ta

om
o

b.
i

si
aw

wa

oo
ar

ay

su
siw

ar

de

Ka
Ko

ar

Po
en

Da

aw
du

An
nd

in
W

Ko
i

M
ru

ra

W
nd

Ti
Se

Re

Ra

Profil Kesehatan Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2012 63


Tabel 4.37
Persentase Balita Yang Naik Berat Badannya
di Kab. Kepulauan Yapen
Tahun 2008, 2009, 2010, 2011 dan 2012

No Tahun Persentase Balita Yang Naik BB Keterangan


1 2008 36% Data Lap Pusk
2 2009 30,4% Data Lap Pusk
3 2010 30,94% Data Lap. Pusk
4 2011 36,78% Data Lap. Pusk
5 2012 34,74% Data Lap. Pusk
Sumber Data : Lap. GIZI Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen,2012

b. Balita Bawah Garis Merah : 14,98%


Balita bawah garis merah (BGM) adalah balita yang berat badannya berada pada
garis merah atau dibawah garis merah pada KMS.

Persentase balita yang BGM sebesar 14,98% dan jika dibandingkan dengan
target yang ditentukan <15%, terlihat bahwa nilainya selisih dengan target sudah
sama namun masih tetap diperhatikan agar BGM bisa semakin menurun.

Tabel 4.38
Persentase Balita Yang BGM
di Kab. Kepulauan Yapen
Tahun 2008, 2009, 2010, 2011 dan 2012

No Tahun Persentase Balita Yang BGM Keterangan


1 2008 19,5% Data Lap Pusk
2 2009 14,3% Data Lap Pusk
3 2010 21,54% Data Lap. Pusk
4 2011 17,78% Data Lap. Pusk
5 2012 14,98% Data Lap. Pusk
Sumber Data : Lap. GIZI Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen,2012

8. Pelayanan Gizi
a. Cakupan balita mendapat vitamin A, 2 kali pada tahun 2012 : 31,07%
Cakupan balita mendapat kapsul vitamin A adalah cakupan bayi 6 – 11 bulan
mendapat kapsul vitamin A satu kali dan anak umur 12 – 59 bulan mendapat
kapsul vitamin A dosis tinggi 2 kali per tahun target 94%.
Cakupan pemberian Vitamin A (2 kali per tahun) tahun 2012 mengalami
peningkatan bila dibandingkan pada tahun 2011, target tersebut masih terdapat
kesejangan 62,93%, hal ini berarti kegiatan pemberian vitamin belum berjalan
dengan baik, masih banyaknya balita yang ditemukan belum mendapatkan
vitamin A secara lengkap.

Profil Kesehatan Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2012 64


Tabel 4.39
CAKUPAN BAYI, BALITA YANG MENDAPAT
PELAYANAN KESEHATAN MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN TAHUN 2012

BAYI

NO KECAMATAN PUSKESMAS BAYI 6-11 BULAN MENDAPAT VIT A


JUMLAH
L P L+P
L P L+P % % %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Yapen Selatan Serui Kota 367 336 703 274 74,7 230 68,5 504 71,69

2 Warari 143 134 277 159 111,2 142 106,0 108,66


301
3 Kosiwo Kosiwo 53 47 100 36 67,9 39 83,0 75 75,00

4 Angkaisera Menawi 104 99 203 116 111,5 109 110,1 225 110,84

5 Kepulauan Ambai Reradumpi 46 47 17 37,0 23 48,9 40 43,01


93
6 Yapen Timur Dawai 86 82 168 55 64,0 43 52,4 98 58,33

7 Teluk Ampimoi Randawaya 43 44 33 76,7 36 81,8 69 79,31


87
8 Yapen Utara Tindaret 38 33 48 126,3 29 87,9 77 108,45
71
9 Yapen Barat Ansus 101 99 200 84 83,2 60 60,6 144 72,00

10 Wonawa Wooi 39 38 25 64,1 30 78,9 55 71,43


77
11 Poom Poom 41 40 57 139,0 71 177,5 128 158,02
81
12 Windesi Windesi 33 32 18 54,5 19 59,4 37 56,92
65
JUMLAH (KAB/KOTA) 1.094 1.031 2.125 922 84,3 831 80,6 1.753 82,49

ANAK BALITA (1-4 TAHUN)


MENDAPAT VIT A 2X
NO KECAMATAN PUSKESMAS JUMLAH
L P L+P
L P L+P % % %
1 2 3 13 14 15 16 17 18 19 20 21
1 Yapen Selatan Serui Kota 1.594 1.459 3.053 481 30,18 455 31,19 936 30,66
2 Warari 624 581 .205 284 45,51 206 35,46 490 40,66
3 Kosiwo Kosiwo 231 204 435 150 64,94 118 57,84 268 61,61
4 Angkaisera Menawi 453 432 885 274 60,49 233 53,94 507 57,29
5 Kep. Ambai Reradumpi 199 204 403 0 0,00 0 0,00 - 0,00
6 Yapen Timur Dawai 376 358 734 75 19,95 86 24,02 161 21,93
7 Teluk Ampimoi Randawaya 187 190 377 15 8,02 7 3,68 22 5,84
8 Yapen Utara Tindaret 167 145 312 28 16,77 13 8,97 41 13,14
9 Yapen Barat Ansus 438 431 869 53 12,10 41 9,51 94 10,82
10 Wonawa Wooi 168 165 333 114 67,86 111 67,27 225 67,57
11 Poom Poom 174 173 347 53 30,46 59 34,10 112 32,28
12 Windesi Windesi 143 137 280 7 4,90 6 4,38 13 4,64
JUMLAH (KAB/KOTA) 4.754 4.479 9.233 1.534 32,27 1.335 29,81 2.869 31,07

Sumber : Laporan Gizi Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen , 2011

Profil Kesehatan Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2012 65


Cakupan balita yang mendapatkan Vitamin A 2X tahun 2012 sebesar 2.869
(31,07 %) balita.
Tabel 4.40
Cakupan Balita Mendapatkan Vit. A 2X
di Kab. Kepulauan Yapen
Tahun 2008, 2009, 2010, 2011 dan 2012

No Tahun Cakupan Balita Mendptkan Vit.A Keterangan


1 2008 24,4% Data Lap Pusk
2 2009 28,4% Data Lap Pusk
3 2010 34,06% Data Lap. Pusk
4 2011 23,34 Data Lap. Pusk
5 2012 31,07% Data Lap. Pusk
Sumber Data : Lap. GIZI Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen,2012

b. Balita gizi buruk mendapat perawatan : 100%


Balita gizi buruk mendapat perawatan adalah balita gizi buruk yang ditangani di
sarana pelayanan kesehatan sesuai tatalaksana gizi buruk.

Dari 33 balita gizi buruk yang ditemukan dan semuanya ditangani.

Jika dibandingkan dengan target yang ditentukan (100%) terlihat bahwa


persentase balita gizi buruk yang mendapatkan perawatan sekitar 100%.
Penanganan gizi buruk harus mendapatkan perhatian lebih agar dapat diturunkan
secara konsisten.

Tabel 4.41
Persentase Balita Gizi Buruk Mendapat Perawatan
di Kab. Kepulauan Yapen
Tahun 2008, 2009, 2010, 2011 dan 2012

Persentase Balita Gizi Buruk Mendpt


No Tahun Keterangan
Perawatan
1 2008 39,9% Data Lap Pusk
2 2009 52,7% Data Lap Pusk
3 2010 93,9% Data Lap. Pusk
4 2011 100% Data Lap. Pusk
5 2012 100% Data Lap. Pusk
Sumber Data : Lap. GIZI Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen,2012

9. Pelayanan Obstetrik dan Neonatal Emergensi Dasar dan Komprehensif

a. Ibu hamil risti/komplikasi tertangani : 60,36%


Ibu hamil risti/komplikasi tertangani adalah bumil risti/komplikasi yang
ditangani sesuai standar disarana pelayanan kesehatan pemerintah dan swasta.

Profil Kesehatan Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2012 66


Jika dibandingkan dengan target yang ditentukan (78%), maka capaian yang
dihasilkan jauh dari target. Namun demikian belum dapat menggambarkan
bahwa pelayanan obstetrik belum berjalan dengan baik .

Tabel 4.42
Persentase Bumil Risti/Komplikasi Tertangani
di Kab. Kepulauan Yapen
Tahun 2008, 2009, 2010, 2011 dan 2012

Persentase Bumil Risti/Komplikasi


No Tahun Keterangan
Tertangani
1 2008 43,7% Data Lap Pusk
2 2009 86,1% Data Lap Pusk
3 2010 38,30% Data Lap. Pusk
4 2011 46,13% Data Lap. Pusk
5 2012 60,36% Data Lap. Pusk
Sumber Data : Lap. KIA Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen,2012

b. Neonatal risti/komplikasi dirujuk dan tertangani : 26,72%


Neonatus risti/komplikasi yang tertangani adalah cakupan neonatus resiko
tinggi/komplikasi yang ditangani sesuai standar di sarana pelayanan kesehatan
pemerintah dan swasta.
Jika dibandingkan dengan target yang ditentukan (78%), hal ini berarti bahwa
neonatus risti/komplikasi belum dapat ditangani secara baik.

Tabel 4.43
Persentase Neonatal Risti/Komplikasi Tertangani
di Kab. Kepulauan Yapen
Tahun 2008, 2009, 2010, 2011 dan 2012

Persentase Neonatal Risti /


No Tahun Keterangan
Komplikasi dirujuk & Tertangani
1 2008 55,4% Data Lap Pusk
2 2009 87,5% Data Lap Pusk
3 2010 22,38% Data Lap. Pusk
4 2011 32,80% Data Lap. Pusk
5 2012 26,72% Data Lap. Pusk.
Sumber Data : Lap. KIA Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen,2012

10. Pelayanan Gawat Darurat


Sarana kesehatan dengan kemampuan gawat darurat : 83,33%
Sarana kesehatan dengan kemampuan pelayanan gawat darurat yang dapat diakses
masyarakat adalah cakupan sarana kesehatan yang telah mempunyai kemampuan
untuk melaksanakan pelayanan gawat darurat sesuai standard dan dapat diakses
oleh masyarakat.

Profil Kesehatan Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2012 67


Dari 10 Sarana Kesehatan ( 1 RSUD, 9 Puskesmas dan 1 Rumah Bersalin ) hanya
rumah bersalin yang belum mempunyai kemampuan untuk melaksanakan pelayanan
gawat darurat sesuai standart .
Jika dibandingkan dengan target yang ditentukan (84%), terlihat bahwa sarana
kesehatan dengan kemampuan gawat darurat melebihi dari target yang telah
ditentukan .
Tabel 4.44
Sarana Kesehatan dengan kemampuan gadar
di Kab. Kepulauan Yapen
Tahun 2008, 2009, 2010, 2011 dan 2012

No Tahun Sarkes dgn kemampuan gadar Keterangan


1 2008 100%
2 2009 90%
3 2010 90%
4 2011 83,3%
5 2012 83,3%
Sumber Data : RSUD & Lap. LB-4 Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen,2012

11. Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit Pneumonia


Cakupan balita dengan Pneumonia ditemukan dan ditangani : 85 orang (100 %
semua ditangani) tetapi jika dibandingkan dengan perkiraan Penderita Pneumonia
maka yang ditemukan dan ditangani hanya 8% saja dari perkiraan penderita 1.322.
Ini kemungkinan karena banyak ibu-ibu yang kurang memperhatikan keadaan anak
balitanya (kurang sehat) sehingga tidak dibawa ke pelayanan kesehatan (puskesmas
atau Rumah Sakit) bila belum parah.
Cakupan balita dengan Pneumonia yang ditangani adalah cakupan balita dengan
Pneumonia yang ditangani sesuai standard.
Cakupan balita dengan Pneumonia ditangani telah melebihi target yang diharapkan
(98%), hal ini berarti pemberantasan Pneumonia belum berjalan dengan baik.

Tabel 4.45
Cakupan Balita dengan Pneumonia
di Kab. Kepulauan Yapen
Tahun 2008, 2009, 2010, 2011 dan 2012

No Tahun Cakupan Balita dengan Pneumonia Keterangan


1 2008 1.831 (100%)
2 2009 69 (100%)
3 2010 55 (7%) dari perkiraan pend. 836
4 2011 86 (8%) dari perkiraan 1.098
5 2012 85 (6% ) dari perkiraan 1.322
Sumber Data : RSUD & Lap.STP Se-Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen,2012

Profil Kesehatan Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2012 68


12. Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit HIV/AIDS
a. Klien mendapat penanganan HIV/AIDS : -
Klien mendapat penanganan HIV/AIDS adalah klien yang mendapatkan
penanganan HIV/AIDS sesuai standard (pengobatan ARV).
Jika dibandingkan dengan target yang ditentukan 100 %, ini menunjukkan
bahwa penanganan kasus HIV/AIDS sudah mulai dilaksanakan/berjalan tapi
belum sesuai dengan yang diharapkan.

Namun kasus HIV/AIDS masih sangat mengkawatirkan karena rantai penularan


HIV/AIDS terus berlangsung.

b. Infeksi Menular Seksual ditemukan dan diobati : 169 kasus (100 %)


Infeksi Menular Seksual (IMS) yang ditemukan dan diobati adalah kasus IMS
yang ditemukan berdasarkan syndrom dan etiologi serta diobati sesuai standar .

Kasus IMS yang dilaporkan oleh puskesmas lewat Laporan Surveilans Terpadu
Penyakit (STP) dan Laporan Kesakitan (LB1) tahun 2012 adalah sebanyak 169
kasus ( Infeksi Gonokok = 9 laki-laki dan 3 perempuan, Penyakit kelamin lain =
32 laki-laki dan 77 perempuan, Sifilis = 30 laki-laki dan 3 perempuan, Infeksi
Non Gonokok = 4 laki-laki dan 1 perempuan, Orchits = 2 laki-laki & Ulkus
Mole = 4 laki-laki dan 4 perempuan).

Jika kita bandingkan dengan target yang ditentukan (100 %), tidak ada lagi
kesenjangan (target telah tercapai). Hal ini menunjukkan bahwa penanggulangan
IMS sudah berjalan dengan cukup baik, walaupun masih perlu peningkatan
kinerja petugas.
Tabel 4.46
Infeksi Menular Seksual (IMS) yang ditangani
di Kab. Kepulauan Yapen Tahun 2012

IMS
NO SARKES JML
DIOBATI % DIOBATI
KASUS
1 2 3 4 5
1 Serui Kota 72 72 100
2 Warari 13 13 100
3 Kosiwo 10 10 100
4 Perawatan Menawi 11 11 100
5 Reradumpi (Ambai) 1 1 100
6 Tindaret 2 2 100
7 Perawatan Dawai 34 34 100
8 Randawaya 12 12 100
9 Perawatan Ansus 1 1 100
10 Wooi 2 2 100
11 Perawatan Poom 2 2 100
12 Perawatan Windesi 9 9 100
13 RSUD Serui - - 100
JUMLAH 169 169 100
Sumber Data : RSUD & Lap.STP Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen,2012

Profil Kesehatan Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2012 69


13. Pencegahan dan Pemberantasan Diare
Balita dengan diare yang ditangani : 100 %
Balita dengan diare yang ditangani adalah balita dengan diare yang ditangani sesuai
standard.

Balita dengan diare telah mencapai target yang ditentukan (100 %), yang berarti
penangan kasus diare telah dapat terlaksana dengan baik sesuai PROTAP
penanganan Diare yang telah ada.
Jumlah kasus diare pada balita yang dilaporkan lewat Laporan Surveilans Terpadu
Penyakit Puskesmas sebanyak 4.288 kasus.

Tabel 4.47
Presentase Balita Diare Yang Ditangani
di Kab. Kepulauan Yapen
Thun 2008, 2009, 2010, 2011 dan 2012

Presentase Balita Diare Yang


No Tahun Keterangan
ditangani
1 2008 100%
2 2009 100%
3 2010 (59,1%) dari 3.536 perkiraan penderita
4 2011 100%
5 2012 100%
Sumber Data : RSUD & Lap.STP Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen,2012

14. Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit Malaria


Penderita malaria diobati sesuai standar : 100 %
Penderita malaria yang diobati adalah penderita tersangka malaria dan atau positif
malaria yang diobati sesuai standard.

Berdasarkan Laporan Surveilans Terpadu Penyakit Puskesmas & Laporan


Laboratorium didapatkan 18.704 kasus malaria klinis dengan malaria positif
sebanyak 7.085 kasus.
Penanganan penderita Malaria telah sesuai dengan target yang ditentukan (100%),
maka dapat dikatakan bahwa penderita tersangka dan atau positif malaria telah
diobati sesuai standard,. SPR sebesar 37,88% .

Annual Malaria Indeks (API) tahun 2012 sebesar 76,74 per 1.000 penduduk.
Penemuan dan pengobatan penderita dilakukan melalui kegiatan rutin puskesmas
atau pasif case detection (PCD) ataupun secara aktif (ACD) melalui kegiatan MBS
(Mass Blood Survey) atau MFS (Mass Fiver Survey).

Profil Kesehatan Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2012 70


15. Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit Kusta
Penderita kusta yang selesai berobat (RFT rate) : 33,86%
Penderita Kusta yang selesai berobat adalah penderita kusta yang menyelesaikan
pengobatan tepat waktu (RFT rate).
Jumlah penderita kusta tahun 2012 sebanyak 78 kasus dimana Penyakit kusta masih
menjadi masalah kesehatan di Kabupaten Kepulauan Yapen.

Jumlah penderita kusta selesai berobat (RFT) sesuai standard masih belum
mencapai target (>90%). Demikian pula jika dilihat dari angka PR. Hal ini berarti
bahwa masih ada penderita yang menyelesaikan pengobatannya tidak sesuai
standard waktu pengobatan yang ditetapkan. Masalah lain terkait dengan
pencegahan penyakit kusta yang masih ditemukan antara lain belum
dilaksanakannya pengisian form pencegahan cacat (POD) secara baik.

Tabel 4. 48
RFT Rate Kusta di Kab. Kepulauan Yapen
Tahun 2008, 2009, 2010, 2011 dan 2012

No Tahun RFT Rate Kusta Keterangan


1 2008 17,1%
2 2009 22,5
3 2010 13,3%
4 2011 58,4%
5 2012 33,86%
Sumber Data : Lap.P2-Kusta Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen,2012

16. Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit Filaria

Kasus filariasis ditangani dan diobati : 100 %.


Kasus filaria yang ditangani adalah kasus filaria yang ditemukan dengan
pemeriksaaan mikroskopis dan atau dengan gejala klinis.
Jika kita bandingkan dengan target yang ditentukan (100%), maka penanganan kasus
filaria telah berjalan baik.

Melalui survey darah tahun 2006 , Kabupaten Kepulauan Yapen ditetapkan sebagai
wilayah endemis sehingga mulai tahun 2007 pemberian obat filariasis kepada semua
penduduk sekali setahun selama 5 (lima) tahun.
Jumlah Kasus Filariasis yang ditemukan dan diobati oleh puskesmas (berdasarkan
Laporan STP Puskesmas) selama tahun 2012 sebanyak 41 kasus.
Berdasarkan laporan pengobatan filariasis di 12 puskesmas dimana dilaporkan
semua puskesmas melakukan pengobatan massal filariasis.

Pada umumnya penderita ditemukan sudah dalam kondisi lanjut dimana telah terjadi
sumbatan pada saluran kelenjar getah bening dengan manifestasi elephantiasis
(pembesaran) skrotum maupun kaki.

Profil Kesehatan Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2012 71


Tabel 4.49
Kasus Filaria Yang ditangani dan diobati
di Kab. Kepulauan Yapen
Thun 2008, 2009, 2010, 2011 dan 2012

No Tahun Kasus Filaria Yang ditangani Keterangan


1 2008 100% Data Lap Pusk
2 2009 100% Data Lap Pusk
3 2010 100% Data Lap. Pusk
4 2011 100% Data Lap. Pusk.
5 2012 100% Data Lap. Pusk.
Sumber Data : Lap. STP Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen,2012

17. Pelayanan Kesehatan Lingkungan


Institusi yang dibina kesehatan lingkungannya : 21,24%
Sesuai petunjuk teknis SPM, pelayanan kesehatan lingkungan (institusi yang dibina)
adalah unit kerja yang dalam memberikan pelayanan/jasa, potensial menimbulkan
resiko/dampak kesehatan mencakup RS, puskesmas, sekolah, instalasi pengolahan
air minum, perkantoran, industri rumah tangga dan industri kecil serta tempat
penampungan pengungsi.
Untuk pembinaan institusi dilaksanakan oleh petugas sanitasi Puskesmas pada
wilayah yang bersangkutan. Pembinaan sanitasi di sekolah yang diharapkan
terintegrasi dengan kegiatan UKS (Usaha Kesehatan Sekolah) dan nampaknya
belum berjalan dengan baik karena hampir semua puskesmas belum melaksanakan
UKS khususnya pada pengawasan sanitasi di sekolah.
Ketiadaan data dari puskesmas disebabkan karena kurangnya sosialisasi tentang
pelaksanaan program ini, banyaknya beban kerja puskesmas dan tenaga sanitasi
yang kurang berperan aktif dalam puskesmas.

18. Pelayanan Pengendalian Vektor


Rumah/bangunan bebas jentik nyamuk Aedes aegepty : -
Rumah/bangunan bebas jentik adalah rumah/bangunan yang bebas jentik nyamuk
Aedes di suatu wilayah kerja.
Dalam kegiatan survey jentik pada tahun 2011 sebanyak 440 (3,8%)
rumah/bangunan yang diperiksa dan hasilnya ditemukan tempat perindukan pada
perahu-perahu yang diparkir dipantai dan samping rumah, pot bunga, kaleng bekas,
kulit kelapa dan kulit coklat dan kegiatan ini disertai dengan penyuluhan. Dari 440
rumah/bangunan yang diperiksa yang bebas jentik nyamuk sebanyak 305 (69,32%). .
Rumah/bangunan bebas jentik nyamuk Aedes aegepty yang ditargetkan 74% .

Keterbatasan data & Ketiadaan data dari puskesmas disebabkan karena kurangnya
sosialisasi tentang pelaksanaan program, program ini tidak berjalan di puskesmas
dan banyaknya beban kerja puskesmas. Tahun 2012 kegiatan survey jentik nyamuk
aedes tidak ada dilakukan oleh bidang.

Profil Kesehatan Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2012 72


19. Pelayanan Hygiene Sanitasi ditempat Umum
Tempat Umum Yang Memenuhi Syarat : 25%
Tempat Umum yang Memenuhi Syarat adalah tempat umum yang diawasi yang
memenuhi persyaratan hygiene sanitasi sesuai dengan standart . Tempat Umum yang
memenuhi syarat yang ditargetkan 78%.
Data yang dilaporkan dari puskesmas dimana jumlah tempat umum yang ada
sebanyak 44 dan diperiksa sebanyak 28 dan hanya ada 7 yang dinyatakan sehat.
Namun demikian belum menunjukkan angka yang sebenarnya karena masih adanya
petugas sanitarian yang tidak berada ditempat tugas dan belum bekerja sebagaimana
mestinya.
Program ini harus tetap disosialisasikan mengingat banyaknya penyakit yang
berbasis lingkungannya seperti diare.

Tabel 4.50
Pelayanan Hygiene Sanitasi ditempat Umum
di Kab. Kepulauan Yapen
Tahun 2008, 2009, 2010, 2011 dan 2012

Pelayanan Hygiene Sanitasi


No Tahun Keterangan
ditempat Umum
1 2008 30,6%
2 2009 14,6%
3 2010 -
4 2011 5,71%
5 2012 25%
Sumber Data : Lap. Kesling Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen,2012

20. Penyuluhan P3 Napza


Upaya penyuluhan P3 Napza : -
Upaya penyuluhan P3 Napza adalah upaya penyuluhan P3 Napza oleh tenaga
kesehatan tertentu.
Kegiatan penyuluhan lainnya yang dilakukan di lingkungan dinas kesehatan
mengenai PHBS, KADARZI dan Kesehatan Reproduksi Remaja.
Kegiatan penyuluhan ini banyak dilakukan pada saat Tim Kabupaten turun ke desa
diatara penyuluhan PHBS, KADARZI dan Kesehatan Reproduksi Remaja
Penyuluhan P3 NAPZA pada tahun 2012 tidak ada dilakukan.
21. Pelayanan Penyediaan obat dan perbekalan kesehatan
a. Pengadaan obat esensial : 60%
Pengadaan obat esensial adalah pengadaan obat esensial untuk pelayanan
kesehatan dasar di unit Pengelola Publik dan Perbekalan Kesehatan.
b. Pengadaan obat generik : 98,8%
Pengadaan obat generik adalah pengadaan obat generik untuk pelayanan
kesehatan dasar di unit Pengelola Publik dan Perbekalan Kesehatan.
22. Pelayanan Penggunaan Obat Generik
Penulisan resep obat generik : Tidak ada data

Profil Kesehatan Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2012 73


BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN

A. KESIMPULAN

Berdasarkan hasil telaah yang telah diuraikan pada bab-bab sebelumnya,


dapat disimpulkan gambaran pencapaian pembangunan kesehatan dan kinerja
pelayanan kesehatan di Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2012 yang menunjukkan
bahwa beberapa program mengalami peningkatan dibanding tahun sebelumnya,
tetapi ada juga beberapa program yang mengalami penurunan. Penyebab dari penurunan
capaian program tersebut adalah penggunaan parameter baru, kurangnya sosialisasi
program dengan parameter baru tersebut dan banyaknya program yang harus
dilaksanakan puskesmas walaupun memiliki keterbatasan tenaga dan data sudah lebih
valid .
Keberhasilan dan kekurangan dalam pelaksanaan program merupakan hasil
kerjasama lintas program di jajaran kesehatan, maupun keterkaitan pembangunan
kesehatan dengan lintas sektor.
Kesimpulan dari hasil pencapaian dan kinerja pembangunan kesehatan dapat
diuraikan sebagai berikut :
1. Indeks pembangunan manusia (IPM) merupakan indikator keberhasilan
pembangunan yang dicapai di suatu daerah. IPM Kabupaten Kepulauan Yapen
Tahun 2012 belum tersedia datanya, karena belum dilaksanakan survei terpadu dan
cepat.
2. Belum ada survei tentang AKI dan AKB, namun sesuai laporan puskesmas jumlah
kematian ibu tahun 2012 adalah 7 ( 4 per 1.000 KH) dan jumlah kematian bayi
tahun 2012 adalah 17 (9 per 1.000 KH) .
3. Belum ada survei tentang Angka Kematian Anak Balita namun sesuai laporan
puskesmas jumlah kematian anak balita tahun 2012 adalah 8 ( 4 per 1.000 KH) .
4. Masih tingginya jumlah kematian ibu dan bayi sangat dipengaruhi oleh perilaku
ibu dari masa kehamilan, melahirkan sampai masa nifas. Hal ini nampak dari
cakupan K-4 Tahun 2012 yang cukup rendah 32,75% dan cakupan persalinan
oleh tenaga kesehatan (PN) sebesar 73,11%.

Profil Kesehatan Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2012 74


5. Cakupan kunjungan neonatus 73,12% dan kunjungan bayi 51,25% yang masih
rendah, beresiko pada peningkatan angka kesakitan dan kematian bayi/balita.
6. Penyakit seperti Malaria, Penyakit Saluran Otot dan Jaringan Pengikatnya, Infeksi
Saluran Pernafasan Atas Akut, Rhinitis, Penyakit Kulit, Penyakit Saluran Pernafasan
atas lainnya, Gastritis, Diare, Vulnus (luka), Penyakit kecacingan lainnya,
Bronchitis, Scabies. Penyakit ini masih cukup tinggi dan menempati 10 Besar
Penyakit di Puskesmas.
7. Angka kesakitan beberapa penyakit menular seperti Malaria, Penyakit Saluran Otot
dan Jaringan Pengikatnya, Infeksi Saluran Pernafasan Atas Akut, Rhinitis, Penyakit
Kulit, Penyakit Saluran Pernafasan atas lainnya, Gastritis, Diare, Vulnus (luka),
Penyakit kecacingan lainnya masih cukup tinggi dan menempati 10 Besar
Penyakit di Puskesmas.
8. Cakupan imunisasi bayi berdampak pada peningkatan Desa/Kelurahan. UCI tahun
2012 terjadi penurunan dari tahun sebelumnya (32,43 atau 36 Desa tahun 2011)
menjadi 29,73% atau 33 kampung dari 111 desa/kelurahan yang ada di Kabupaten
Kepulauan Yapen. Karena itu diperlukan sweeping imunisasi per triwulan dan
peningkatan promosi kesehatan agar jangkauan pelayanan imunisasi makin luas
sehingga meminimalkan penyakit-penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
(PD3I) yang potensial menimbulkan wabah/KLB.
9. Status gizi masyarakat yang belum membaik ditandai dengan masih tingginya BGM
(14,98% dari target <15%), cakupan balita yang mendapat Vit. A 2 kali pertahun
(31,07% dari target 100%), cakupan ibu hamil yang mendapat 90 tablet Fe
(34,25% dari target 78%) dan cakupan bayi yang mendapat ASI Ekslusif
(sampai 6 bulan) hanya 30,59% dari target 72% karena perubahan parameter
program (dari pemberian ASI kepada bayi sampai berumur 4 bulan ke bayi
sampai berumur 6 bulan) yang belum disosialisasikan dan dilaksanakan
dengan baik.
10. Peran serta masyarakat dalam kegiatan Posyandu belum ada perubahan yang berarti,
sehingga perlu upaya yang komprehensif dan inovatif dalam meningkatkan Strata
Posyandu dari Pratama menjadi Madya atau Purnama dan Mandiri. Tahun 2012
strata posyandu dari pratama menjadi madya sebagai berikut : Posyandu Pratama 80
(62%) dan posyandu madya 50 (38%).

Profil Kesehatan Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2012 75


11. Pelayanan kesehatan bagi masyarakat miskin belum terdata dengan baik padahal
kenyataannya dipuskesmas sudah melayani masyarakat miskin baik melalui
program JAMKESMAS.
12. Pemanfaatan Puskesmas oleh masyarakat sudah tinggi yaitu 129 %, kunjungan rawat
jalan juga masih tinggi (129%, dari target 17 %) yang menandakan masih sangat
tingginya angka kesakitan masyarakat.
13. Pencapaian cakupan dan kinerja pelayanan kesehatan sangat dipengaruhi oleh
adanya sarana kesehatan yang cukup memadai dan dapat diakses dengan mudah oleh
masyarakat, serta tenaga kesehatan yang banyak dan tersebar merata di semua
wilayah/puskesmas dengan mobilitas yang tinggi dalam melakukan pelayanan
kesehatan sesuai standard profesi kepada masyarakat.
Jumlah Puskesmas sebanyak 12 per 92.323 penduduk artinya 1 Puskesmas
melayani 7.694 penduduk, Pustu sebanyak 57 per 92.323 penduduk artinya 1 Pustu
melayani 1.619 penduduk, Rasio Polinkam sebanyak 30 per 92.323 penduduk
artinya 1 Polinkam melayani 3.077 penduduk dan Jumlah Poskeskam sebanyak 21
per 92.323 artinya 1 Poskeskam melayani 4.396 penduduk .
Rasio Dokter Spesialis = 1 : 18.464 penduduk, Rasio Dokter Umum = 1 : 4.616
penduduk, Rasio Dokter Gigi = 1 : 92.323 penduduk, Rasio Apoteker = 1 : 15.387
penduduk, Rasio Ahli Kesehatan Masyarakat = 1 : 1.775 penduduk, Rasio Perawat
= 1 : 270 penduduk dan Rasio Bidan = 1 : 1.358 penduduk, Rasio Ahli Gizi = 1 :
4.196 penduduk dan Rasio Ahli Sanitasi = 1 : 3.551 penduduk.
Selain Rasio Perawat terhadap penduduk yang telah melebihi target nasional,
Rasio tenaga kesehatan lainnya terhadap penduduk masih sangat kecil, sehingga
pelayanan kesehatan kepada masyarakat belum terlaksana secara optimal.
14. Anggaran kesehatan yang tersedia dari berbagai sumber masih dirasakan belum
mencukupi untuk melaksanakan berbagai program kesehatan seperti yang telah
direncanakan dan didokumentasikan dalam RENSTRA Pembangunan Kesehatan
Kabupaten Kepulauan Yapen. Total Anggaran Kesehatan tahun 2012 yaitu
Rp. 55.646.570.990,- dari total APBD Kabupaten sebesar Rp. 619.672.654.531,-
atau 8,98% dari APBD Kabupaten Kepulauan Yapen sedangkan kesepakatan
bahwa Anggaran Kesehatan adalah 15% dari total yang diterima Kabupaten
Kepulauan Yapen.

Profil Kesehatan Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2012 76


15. Sistem Informasi Kesehatan (SIK) dan Sistem Informasi Manajemen
Puskesmas (SIMPUS) masih perlu terus diperbaiki atau ditata dengan baik.
Disamping itu belum adanya suatu sistem yang sederhana dan baik dalam
memonitor pelayanan kesehatan yang diberikan oleh sektor swasta (baik dari
RS, Balai Pengobatan, Praktek Dokter Swasta maupun sarana distribusi obat
seperti Apotek dan Toko Obat).

B. S A R A N
1. Tenaga pelaksana program pelayanan kesehatan, baik di Dinas Kesehatan dan
Puskesmas yang merupakan hal terpenting dalam upaya peningkatan cakupan dan
kinerja pelayanan kesehatan harus ditambah secara perlahan agar tercapai Rasio
yang diinginkan, disamping perlunya peningkatan mutu tenaga kesehatan yang
telah tersedia melalui pelatihan teknis/fungsional.
2. Perlunya peningkatan koordinasi lintas program dan lintas sektor, baik dengan
pihak pemerintah maupun swasta atau kemitraan dengan masyarakat, serta
perlunya perencanaan dan pelaksanaan program yang komprehensif dan
inovatif dalam upaya mempertahankan cakupan atau kinerja pelayanan yang telah
tercapai dan peningkatan cakupan atau kinerja pelayanan yang belum tercapai.
3. Diperlukan upaya terobosan, kongkrit serta cepat dalam menata SIMPUS dan SIK
sebagai salah satu faktor penting dalam Perencanaan Pembangunan Kesehatan
yang lebih Efisien dan Efektif.
4. Dibutuhkan dana yang cukup memadai dalam melaksanakan program
kesehatan yang telah disusun secara baik, terutama pada program promosi dan
preventif, tanpa melupakan program pengobatan penyakit dan rehabilitatif
mengingat penyakit-penyakit infeksi/menular masih cukup tinggi.

Profil Kesehatan Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2012 77


DAFTAR PUSTAKA

Departemen Kesehatan Republik Indonesia, 2005. Profil Kesehatan Indonesia 2003, Jakarta.

Departemen Kesehatan Republik Indonesia, 2003. Indikator Indonesia Sehat 2010 dan Pedoman
Penetapan Indikator Provinsi Sehat dan Kabupaten / Kota Sehat, Jakarta.

Departemen Kesehatan Republik Indonesia, 2004. Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor


1457/Menkes/SK/X/2003 Tentang Standar Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan di Kabupaten/Kota
Jakarta.

Departemen Kesehatan Republik Indonesia, 2004. Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor


1091/Menkes/SK/X/2004 Tentang Petunjuk Teknis Standar Pelayanan Minimal
Bidang Kesehatan di Kabupaten/Kota , Jakarta.

Dinas Kesehatan Kabupaten Yapen Waropen,2007, Profil Kesehatan Kabupaten Yapen Waropen
2006, Serui.

Dinas Kesehatan Kabupaten Yapen Waropen,2008, Profil Kesehatan Kabupaten Yapen Waropen
2007, Serui.

Dinas Kesehatan Kabupaten Yapen Waropen,2009, Profil Kesehatan Kabupaten Yapen Waropen
2008, Serui.

Dinas Kesehatan Kabupaten Yapen Waropen,2010, Profil Kesehatan Kabupaten Yapen Waropen
2009, Serui.

Dinas Kesehatan Kabupaten Kepulauan Yapen,2011, Profil Kesehatan Kabupaten Kepulauan


Yapen 2010, Serui.

Dinas Kesehatan Kabupaten Kepulauan Yapen,2012, Profil Kesehatan Kabupaten Kepulauan


Yapen 2011, Serui.

Departemen Kesehatan Republik Indonesia,2008, Profil Kesehatan Indonesia 2006, Jakarta.

Pusat Data dan Informasi Departemen Kesehatan Republik Indonesia,2008, Pedoman


Penyusunan Profil Kesehatan Kabuapeten/Kota, Jakarta .

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda),2008, Laporan Akhir Penyusunan dan


Pengumpulan Data IPM Kabupaten Kepulauan Yapen, Serui.

BPS Kabupaten Kepulauan Yapen, 2012 , Laporan Kepulauan Yapen dalam angka 2011, Serui.

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Balai Besar Meteorologi dan
Geofisika Wilayah-V, Stasiun Meteorologi Klas III serui, Data Iklim tahun 2012.
RESUME PROFIL KESEHATAN
KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN
TAHUN 2012

ANGKA/NILAI
NO INDIKATOR No. Lamp.
L P L+P Satuan
A.GAMBARAN UMUM
1Luas Wilayah 3.132 Km2 Tabel 1
2Jumlah Desa/Kelurahan 111 Desa/Kel Tabel 1
3Jumlah Penduduk 45.108 42.466 87.574 Jiwa Tabel 2
4Rata-rata jiwa/rumah tangga 5,0 Jiwa Tabel 1
5Kepadatan Penduduk /Km 2 5,0 Jiwa/Km
2
Tabel 1
6Rasio Beban Tanggungan 66,1 Tabel 2
7Rasio Jenis Kelamin 106,2 Tabel 2
8Penduduk 10 tahun ke atas melek huruf 0,00 0,00 0,00 % Tabel 4
Penduduk 10 tahun ke atas dengan pendidikan
9 0 0 0 ORG Tabel 5
tertinggi SMP+

B. DERAJAT KESEHATAN
B.1 Angka Kematian
10 Jumlah Lahir Hidup 1.026 892 1.918 Bayi Tabel 6
11 Angka Lahir Mati (dilaporkan) 20,1 17,6 18,9 Tabel 6
12 Jumlah Bayi Mati 6 11 17 Bayi Tabel 7
13 Angka Kematian Bayi (dilaporkan) 6 12,3 8,9 per 1.000 KH Tabel 7
14 Jumlah Balita Mati 6 2 8 Anak Balita Tabel 7
15 Angka Kematian Anak Balita (dilaporkan) 6 2 4,2 per 1.000 KH Tabel 7
16 Jumlah Kematian Ibu 7 Ibu Tabel 8
17 Angka Kematian Ibu (dilaporkan) 365,0 per 100.000 KH Tabel 8

B.2 Angka Kesakitan


18 AFP Rate (non polio) < 15 th - per 100.000 pend <15thn Tabel 9
19 Angka Insidens TB Paru 381 393 387 per 100.000 penduduk Tabel 10
20 Angka Prevalensi TB Paru 396 406 401 per 100.000 penduduk Tabel 10
21 Angka kematian akibat TB Paru 8 7 8 per 100.000 penduduk Tabel 10
22 Angka Penemuan Kasus TB Paru (CDR) 77,15 65,91 71,69 % Tabel 11
23 Success Rate TB Paru 46,86 39,87 43,60 % Tabel 12
24 Pneumonia Balita ditemukan dan ditangani 7 8 6 % Tabel 13
25 Jumlah Kasus Baru HIV 0 0 0 Kasus Tabel 14
26 Jumlah Kasus Baru AIDS 0 0 0 Kasus Tabel 14
27 Jumlah Infeksi Menular Seksual Lainnya 78 91 169 Kasus Tabel 14
28 Jumlah Kematian karena AIDS 25 20 45 Jiwa Tabel 14
29 Donor darah diskrining positif HIV 6,62 1,64 6,19 % Tabel 15
30 Persentase Diare ditemukan dan ditangani 106,20 113,62 109,80 % Tabel 16
31 Jumlah Kasus Baru Kusta (Pausi Basiler) 18 19 37 Kasus Tabel 17
32 Jumlah Kasus Baru Kusta (Multi Basiler) 28 13 41 Kasus Tabel 17
33 Angka penemuan kasus baru kusta (NCDR) 102 75 89 per 100.000 penduduk Tabel 17
34 Persentase Kasus Baru Kusta 0-14 Tahun 36,96 34,38 35,90 % Tabel 18
35 Persentase Cacat Tingkat 2 Penderita Kusta 0,00 0,00 0,00 % Tabel 18
36 Angka Prevalensi Kusta 13,30 9,18 11,30 per 10.000 Penduduk Tabel 19
37 Penderita Kusta PB Selesai Berobat (RFT PB) 89,66 34,69 23,08 % Tabel 20
38 Penderita Kusta MB Selesai Berobat (RFT MB) 54,55 43,75 51,02 % Tabel 20
39 Jumlah Kasus Difteri 0 0 0 Kasus Tabel 21
40 Case Fatality Rate Difteri #DIV/0! % Tabel 21
41 Jumlah Kasus Pertusis 0 0 0 Kasus Tabel 21
42 Jumlah Kasus Tetanus (non neonatorum) 0 0 0 Kasus Tabel 21
43 Case Fatality Rate Tetanus (non neonatorum) #DIV/0! % Tabel 21
44 Jumlah Kasus Tetanus Neonatorum 0 0 0 Kasus Tabel 21
45 Case Fatality Rate Tetanus Neonatorum #DIV/0! % Tabel 21
46 Jumlah Kasus Campak 0 0 84 Kasus Tabel 22
47 Case Fatality Rate Campak 0 % Tabel 22
48 Jumlah Kasus Polio 0 0 0 Kasus Tabel 22
49 Jumlah Kasus Hepatitis B 0 0 0 Kasus Tabel 22
50 Incidence Rate DBD 0,00 0,00 0,00 per 100.000 penduduk Tabel 23
51 Case Fatality Rate DBD #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! % Tabel 23
52 Angka Kesakitan Malaria (Annual Parasit Incidence ) 37,85 38,90 76,74 per 1.000 penduduk Tabel 24
53 Case Fatality Rate Malaria 0,14 0,14 0,04 % Tabel 24
54 Angka Kesakitan Filariasis 26 15 41 per 100.000 penduduk Tabel 25
ANGKA/NILAI
NO INDIKATOR No. Lamp.
L P L+P Satuan
B.3 Status Gizi
55 Bayi baru lahir ditimbang 85 89 87 % Tabel 26
56 Berat Badan Bayi Lahir Rendah (BBLR) 4,48 8,22 6,26 % Tabel 26
57 Balita Gizi Baik 87,66 86,23 86,98 % Tabel 27
58 Balita Gizi Kurang 14,40 15,62 14,98 % Tabel 27
59 Balita Gizi Buruk 0,44 0,85 0,63 % Tabel 27

C. UPAYA KESEHATAN
C.1 Pelayanan Kesehatan
60 Kunjungan Ibu Hamil (K1) 46,15 % Tabel 28
61 Kunjungan Ibu Hamil (K4) 32,75 % Tabel 28
62 Persalinan ditolong Tenaga Kesehatan 73,11 % Tabel 28
63 Pelayanan Ibu Nifas 67,22 % Tabel 28
64 Ibu hamil dengan imunisasi TT2+ 47,05 % Tabel 29
65 Ibu Hamil Mendapat Tablet Fe3 34,25 % Tabel 30
66 Bumil Risti/Komplikasi ditangani 60,36 % Tabel 31
67 Neonatal Risti/Komplikasi ditangani 20,90 33,45 26,72 % Tabel 31
68 Bayi Mendapat Vitamin A 84,28 80,60 82,49 % Tabel 32
69 Anak Balita Mendapat Vitamin A 32,27 29,81 31,07 % Tabel 32
70 Ibu Nifas Mendapat Vitamin A 52,61 % Tabel 32
71 Peserta KB Baru 10,25 % Tabel 35
72 Peserta KB Aktif 43,71 % Tabel 35
73 Kunjungan Neonatus 1 (KN 1) 81,84 85,33 83,47 % Tabel 36
74 Kunjungan Neonatus 3 kali (KN Lengkap) 70,93 75,62 73,12 % Tabel 36
75 Kunjungan Bayi (minimal 4 kali) 51,74 50,73 51,25 % Tabel 37
76 Desa/Kelurahan UCI 29,73 % Tabel 38
77 Cakupan Imunisasi Campak Bayi 64,19 % Tabel 39
78 Drop-Out Imunisasi DPT1-Campak 30,05 % Tabel 39
79 Bayi yang diberi ASI Eksklusif 31,44 29,68 30,59 % Tabel 41
80 Pemberian MP-ASI pada anak 6-23 bulan dari Gakin 36,20 35,69 35,95 % Tabel 42
81 Cakupan Pelayanan Anak Balita (minimal 8 kali) 57,11 55,46 56,31 % Tabel 43
82 Balita ditimbang 46,43 45,08 45,77 % Tabel 44
83 Balita berat badan naik 34,62 34,86 34,74 % Tabel 44
84 Balita berat badan di bawah garis merah (BGM) 14,40 15,62 14,98 % Tabel 44
85 Balita Gizi Buruk Mendapat Perawatan 100,00 100,00 100,00 % Tabel 45
Cakupan Penjaringan Kesehatan Siswa SD dan
86 89,31 94,76 91,96 % Tabel 46
Setingkat
Cakupan Pelayanan Kesehatan Siswa SD dan
87 89,80 90,88 90,33 % Tabel 47
Setingkat
88 Pelayanan Kesehatan Usila (60 tahun +) 49,77 83,98 66,36 % Tabel 48
89 Sarkes dgn kemampuan yan. gadar level 1 83,33 % Tabel 49
90 Desa/Kel. terkena KLB ditangani < 24 jam #DIV/0! % Tabel 51
91 Rasio Tumpatan/Pencabutan Gigi Tetap 0,74 0,74 0,74 Tabel 52
92 SD/MI yang melakukan sikat gigi massal 15 sekolah Tabel 53
93 SD/MI yang mendapat pelayanan gigi 15 sekolah Tabel 53
94 Murid SD/MI Diperiksa (UKGS) 5,29 5,80 5,53 % Tabel 53
95 Murid SD/MI Mendapat Perawatan (UKGS) 100,00 100,00 100,00 % Tabel 53
Siswa SD dan setingkat mendapat perawatan gigi dan
96 100,00 100,00 100,00 % Tabel 53
mulut
ANGKA/NILAI
NO INDIKATOR No. Lamp.
L P L+P Satuan
C.2 Akses dan Mutu Pelayanan Kesehatan
97 Peserta Jaminan Pemeliharaan Kes. Pra Bayar 95,08 67,25 81,57 % Tabel 55
Penduduk Miskin (dan hampir miskin) dicakup
98 100,00 % Tabel 56
Askeskin/Jamkesmas
Pasien Maskin (dan hampir miskin) Mendapat
99 93,59 % Tabel 56
Pelayanan Rawat Jalan di Sarana Kes. Strata 1
Pasien Maskin (dan hampir miskin) Mendapat
100 0,73 % Tabel 56
Pelayanan Rawat Jalan di Sarana Kes. Strata 2&3
Pasien Maskin (dan hampir miskin) Mendapat
101 6,21 % Tabel 57
Pelayanan Rawat Inap di Sarana Kes. Strata 1
Pasien Maskin (dan hampir miskin) Mendapat
102 0,09 % Tabel 57
Pelayanan Rawat Inap di Sarana Kes. Strata 2&3
103 Cakupan Kunjungan Rawat Jalan 115,62 143,37 129,08 % Tabel 58
104 Cakupan Kunjungan Rawat Inap 3,18 5,02 4,07 % Tabel 58
105 Gross Death Rate (GDR) di RS 2,80 1,62 2,09 per 100.000 pasien keluar Tabel 59
106 Nett Death Rate (NDR) di RS 2,02 0,89 1,34 per 100.000 pasien keluar Tabel 59
107 Bed Occupation Rate (BOR) di RS 43,85 % Tabel 60
108 Length of Stay (LOS) di RS 4 Hari Tabel 60
109 Turn of Interval (TOI) di RS 5 Hari Tabel 60

C.3 Perilaku Hidup Masyarakat


110 Rumah Tangga ber-PHBS 14,10 % Tabel 61

C.4 Keadaan Lingkungan


111 Rumah Sehat 13,33 % Tabel 62
112 Rumah/bangunan bebas jentik nyamuk Aedes - % Tabel 63
113 Keluarga dengan sumber air minum terlindung 40,05 % Tabel 65
114 Keluarga memiliki Jamban Sehat 29,20 % Tabel 66
115 Keluarga memiliki Tempat Sampah Sehat 29,92 % Tabel 66
116 Keluarga memiliki Pengelolaan Air Limbah Sehat 29,71 % Tabel 66
117 TUPM Sehat 25,00 % Tabel 67
118 Institusi dibina kesehatan lingkungannya 21,24 % Tabel 68

D. SUMBERDAYA KESEHATAN
D.1 Sarana Kesehatan
119 Jumlah Rumah Sakit Umum 1 Tabel 70
120 Jumlah Rumah Sakit Khusus 0 Tabel 70
121 Jumlah Puskesmas Perawatan 4 Tabel 70
122 Jumlah Puskesmas non-Perawatan 8 Tabel 70
123 Jumlah Apotek 5 Tabel 70
124 Sarkes yang memiliki laboratorium kesehatan 64,29 % Tabel 71
125 Sarkes yang memiliki 4 spesialis dasar 100,00 % Tabel 71
126 Jumlah Posyandu 130 Posyandu Tabel 72
127 Posyandu Aktif - % Tabel 72
128 Rasio posyandu per 100 balita 1,13 per 100 balita Tabel 72
129 Jumlah Desa Siaga 30 Desa Tabel 73
130 Desa Siaga Aktif 3,33 % Tabel 73
131 Jumlah Poskesdes 22 Poskesdes Tabel 73

D.2 Tenaga Kesehatan


132 Jumlah Dokter Spesialis 1 4 5 Orang Tabel 74
133 Rasio Dokter Spesialis 2,10 8,93 5,42 per 100.000 penduduk Tabel 74
134 Jumlah Dokter Umum 10,00 10,00 20,00 Orang Tabel 74
135 Rasio Dokter Umum 21,04 22,32 21,66 per 100.000 penduduk Tabel 74
136 Jumlah Dokter Gigi 1 2 3 Orang Tabel 74
137 Jumlah Bidan 18 68 68 Orang Tabel 75
138 Rasio Bidan per 100.000 penduduk 74 Tabel 75
139 Jumlah Perawat 146 195 341 Orang Tabel 75
140 Jumlah Tenaga Kefarmasian 5 14 20 Orang Tabel 76
141 Jumlah Tenaga Gizi 3 18 21 Orang Tabel 76
142 Jumlah Tenaga Kesmas 23 29 52 Orang Tabel 77
143 Jumlah Tenaga Sanitasi 16 10 26 Orang Tabel 77
144 Jumlah Tenaga Teknisi Medis 12 15 27 Orang Tabel 78
145 Jumlah Fisioterapis 1 0 1 Orang Tabel 78

D.3 Pembiayaan Kesehatan


146 Total Anggaran Kesehatan 60.320.269.990 Rp Tabel 79
147 APBD Kesehatan thd APBD Kab/Kota 8,98 % Tabel 79
148 Anggaran Kesehatan Perkapita 653,36 Rp Tabel 79
TABEL 1

LUAS WILAYAH, JUMLAH DESA/KELURAHAN, JUMLAH PENDUDUK, JUMLAH RUMAH TANGGA,


DAN KEPADATAN PENDUDUK MENURUT KECAMATAN
KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN
TAHUN 2011

LUAS JUMLAH JUMLAH RATA-RATA KEPADATAN


JUMLAH
NO KECAMATAN WILAYAH RUMAH JIWA/RUMAH PENDUDUK
DESA KELURAHAN DESA+KEL. PENDUDUK
2
(km ) TANGGA TANGGA /km 2
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1 Yapen Timur 172,00 9 0 9 4.741 1.067 4 28
2 Pantura Yapen 173,00 6 0 6 2.348 393 6 14
3 Teluk Ampimoi 161,00 9 0 9 3.462 730 5 22
4 Raimbawi 70,00 6 0 6 1.136 235 5 16
5 Pulau Kurudu 134,00 5 0 5 1.359 318 4 10
6 Angkaisera 52,00 14 0 14 8.324 1.375 6 160
7 Kupulauan Ambai 19,20 10 0 10 3.682 590 6 192
8 Yapen Selatan 60,50 10 4 14 41.861 8.458 5 692
9 Kosiwo 44,70 10 0 10 3.860 754 5 86
10 Yapen Barat 115,80 7 1 8 7.925 1.613 5 68
11 Wonawa 63,50 5 0 5 2.838 646 4 45
12 Pulau Yerui 35,90 1 0 1 339 88 4 9
13 Poom 69,90 6 0 6 3.165 629 5 45
14 Windesi 67,30 8 0 8 2.534 516 5 38
JUMLAH 1238,8 106 5 111 87.574 17.412 5,03 1.425
HUTAN 785,26
LAUTAN 1.108,00
TOTAL 3.132,06

Sumber : BPS Kabupaten Kepulauan Yapen, 2012


Kolom 9 = kolom 7 : Kolom 8
Kolom 10 = kolom 7 : Kolom 3
60,5
44,74
51,97
18,15
172
161
173
204
115,81
99,39

69,88
67,3
TABEL 2

JUMLAH PENDUDUK MENURUT JENIS KELAMIN, KELOMPOK UMUR,


RASIO BEBAN TANGGUNGAN, RASIO JENIS KELAMIN, DAN KECAMATAN
KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN
TAHUN 2011

JUMLAH PENDUDUK RASIO


RASIO
JUMLAH BEBAN
NO KECAMATAN LAKI-LAKI (TAHUN) PEREMPUAN (TAHUN) JENIS
PENDUDUK TANG
KELAMIN
0-1 0-4 5-14 15-44 45-64 >=65 JUMLAH 0-1 0-4 5-14 15-44 45-64 >=65 JUMLAH GUNGAN

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
1 Yapen Timur 4.741 291 591 1.197 321 33 2.433 310 539 1.162 263 34 2.308 61,1 105,4
2 Pantura Yapen 2.348 188 313 518 177 15 1.211 180 305 485 155 12 1.137 75,9 106,5
3 Teluk Ampimoi 3.462 231 462 722 259 67 1.741 221 432 721 276 71 1.721 75,0 101,2
4 Raimbawi 1.136 70 147 240 97 21 575 84 149 205 103 20 561 76,1 102,5
5 Pulau Kurudu 1.359 99 198 259 110 33 699 99 181 237 119 24 660 87,4 105,9
6 Angkaisera 8.324 555 1.108 1.874 610 101 4.248 533 1.003 1.818 605 117 4.076 69,6 104,2
7 Kupulauan Ambai 3.682 250 502 806 245 80 1.883 256 469 743 236 95 1.799 81,4 104,7
8 Yapen Selatan 41.861 2.701 4.918 11.147 2.756 364 21.886 2.481 4.443 10.394 2.298 359 19.975 57,4 109,6
9 Kosiwo 3.860 298 484 809 295 57 1.943 260 498 800 299 60 1.917 75,2 101,4
10 Yapen Barat 7.925 575 1.074 1.669 534 123 3.975 558 1.037 1.721 506 128 3.950 78,9 100,6
11 Wonawa 2.838 212 403 563 242 39 1.459 223 375 484 248 49 1.379 84,6 105,8
12 Pulau Yerui 339 22 42 72 44 1 181 24 37 61 35 1 158 59,9 114,6
13 Poom 3.165 209 446 672 221 49 1.597 219 436 666 203 44 1.568 79,6 101,8
14 Windesi 2.534 198 344 536 176 23 1.277 192 348 542 156 19 1.257 79,7 101,6
JUMLAH (KAB/KOTA) 87.574 0 5.899 11.032 21.084 6.087 1.006 45.108 0 5.640 10.252 20.039 5.502 1.033 42.466 66,1 106,2

Sumber : BPS Kabupaten Kepulauan Yapen, 2012


Catatan : Jumlah kolom 3 = jumlah kolom 10 + jumlah kolom 17, yaitu sebesar:
Kolom 16= (Kolom 4+5+6+9+11+12+13+16): (Kolom7+8+14+15) x 100
Kolom 17 = (Kolom 10 : Kolom 17) x 100

DEFINISI OPERASIONAL
Table 2:
Ratio Beban Tanggungan : Perbandingan antara banyaknya orang yang tidak produktif (umur di bawah 15 tahun dan 65 tahun ke atas) dengan banyaknya orang .
yang termasuk usia produktif
Rasio Jenis kelamin: Perbandingan banyaknya penduduk laki-laki dengan banyaknya penduduk perempuan pada suatu daerah dan waktu tertentu.
51,5084
48,4916
TABEL 3

JUMLAH PENDUDUK MENURUT JENIS KELAMIN DAN KELOMPOK UMUR


KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN
TAHUN 2011

JUMLAH PENDUDUK
NO KELOMPOK UMUR (TAHUN)
LAKI-LAKI PEREMPUAN LAKI-LAKI+PEREMPUAN

1 2 3 4 5
1 0-1 0
2 1-4 5.899 5.640 11.539
3 5-9 5.481 5.309 10.790
4 10 - 14 5.551 4.943 10.494
5 15 - 19 4.512 4.038 8.550
6 20 - 24 3.616 3.584 7.200
7 25 - 29 3.609 3.752 7.361
8 30 - 34 3.552 3.358 6.910
9 35 - 39 3.055 2.751 5.806
10 40 - 44 2.740 2.556 5.296
11 45 - 49 2.328 2.139 4.467
12 50 - 54 1.856 1.644 3.500
13 55 - 59 1.165 1.025 2.190
14 60 - 64 738 694 1.432
15 65 - 69 445 458 903
16 > 70 561 575 1.136

JUMLAH (KAB/KOTA) 45.108 42.466 87.574

Sumber : BPS Kabupaten Kepulauan Yapen 2012

Catatan : Jumlah kolom 5 = jumlah kolom 7 pada Tabel 1, yaitu sebesar: 87.574
37,48
0-14 51,35314134
32.823

15-44 46,96

41.123

45-64 13,23

11.589

65+ 2,33
2.039

L P
51,51 48,49
TABEL 4

PERSENTASE PENDUDUK BERUMUR 10 TAHUN KE ATAS YANG MELEK HURUF


KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN
TAHUN 2012

JUMLAH PENDUDUK USIA 10 KE ATAS

NO KECAMATAN LAKI-LAKI PEREMPUAN LAKI-LAKI + PEREMPUAN

JUMLAH MELEK HURUF % JUMLAH MELEK HURUF % JUMLAH MELEK HURUF %


1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
1 Yapen Timur #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
2 Pantura Yapen #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
3 Teluk Ampimoi #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
4 Raimbawi #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
5 Pulau Kurudu #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
6 Angkaisera #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
7 Kupulauan Ambai #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
8 Yapen Selatan #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
9 Kosiwo #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
10 Yapen Barat #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
11 Wonawa
12 Pulau Yerui
13 Poom #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
14 Windesi #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 0 0 0 0

Sumber:
Catatan:

Kolom 5 = (Kolom 4 : Kolom 3) x 100

Kolom 8 = (Kolom 7 : Kolom 6) x 100

Kolom 11 = (Kolom 10 : Kolom 9) x 100


DEFINISI OPERASIONAL

Tabel 4:
Melek Huruf : Penduduk berusia 10 tahun ke atas yang mampu membaca dan menulis huruf latin atau huruf lainnya.
TABEL 5

PENDUDUK LAKI-LAKI DAN PEREMPUAN BERUSIA 10 TAHUN KE ATAS


MENURUT TINGKAT PENDIDIKAN TERTINGGI YANG DITAMATKAN DAN KECAMATAN
KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN
TAHUN 2012

LAKI-LAKI PEREMPUAN

TIDAK/ TIDAK/ TIDAK/ TIDAK/


NO KECAMATAN AK/ AK/
BELUM BELUM SLTP/ SLTA/ UNIVERSI BELUM BELUM SLTP/ SLTA/ UNIVER
SD/MI DIPLO JUMLAH SD/MI DIPLO JUMLAH
PERNAH TAMAT MTs MA TAS PERNAH TAMAT MTs MA SITAS
MA MA
SEKOLAH SD SEKOLAH SD
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18
1 Yapen Timur 0 0
2 Pantura Yapen 0 0
3 Teluk Ampimoi 0 0
4 Raimbawi 0 0
5 Pulau Kurudu 0 0
6 Angkaisera 0 0
7 Kupulauan Ambai 0 0
8 Yapen Selatan 0 0
9 Kosiwo 0 0
10 Yapen Barat 0 0
11 Wonawa 0 0
12 Pulau Yerui 0 0
13 Poom 0 0
14 Windesi 0 0
JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

Sumber:
TABEL 6

JUMLAH KELAHIRAN MENURUT KECAMATAN, PUSKESMAS


KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN
TAHUN 2012

JUMLAH KELAHIRAN
LAKI-LAKI PEREMPUAN LAKI-LAKI + PEREMPUAN % LAHIR
NO KECAMATAN PUSKESMAS
MATI
HIDUP MATI HIDUP+MATI HIDUP MATI HIDUP+MATI HIDUP MATI HIDUP+MATI
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
1 Yapen Selatan Serui Kota 125 3 128 89 2 91 214 5 219 2,28
Warari 79 0 79 76 0 76 155 0 155
RSUD Serui 237 6 243 234 10 244 471 16 487 3,29
2 Kosiwo Kosiwo 37 0 37 35 1 36 72 1 73 1,37
3 Angkaisera Menawi 92 7 99 90 1 91 182 8 190 4,21
4 Kepulauan Ambai Reradumpi 48 0 48 33 0 33 81 0 81 0,00
5 Yapen Timur Dawai 40 2 42 36 1 37 76 3 79 3,80
6 Teluk Ampimoi Randawaya 49 0 49 22 0 22 71 0 71 0,00
7 Raimbawi
Distrik Raimbawi dan Pulau Kurudu masuk wilayah Pelayanan Puskesmas Perawatan Dawai
8 Pulau Kurudu
9 Yapen Utara Tindaret 23 0 23 22 0 22 45 0 45 0,00
10 Yapen Barat Ansus 134 1 135 131 0 131 265 1 266 0,38
11 Wonawa Wooi 59 1 60 49 1 50 108 2 110 1,82
12 Pulau Yerui
13 Poom Poom 45 1 46 31 0 31 76 1 77 1,30
14 Windesi Windesi 58 0 58 44 0 44 102 0 102 0,00
JUMLAH (KAB/KOTA) 1.026 21 1.047 892 16 908 1.918 37 1.955 1,89
ANGKA LAHIR MATI (DILAPORKAN) 20,1 17,6 18,9

Sumber : RSUD & Lap. KIA Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen 2012

Keterangan : Angka Lahir Mati (dilaporkan) tersebut di atas belum bisa menggambarkan AKB/AKABA yang sebenarnya di populasi
Kolom 6 = Kolom 4 + 5
Kolom 9 = Kolom 8 + 7
Kolom 13 = (Kolom 11) : (Kolom 12) x 100

DEFINISI OPERASIONAL
Tabel 6:
Lahir Hidup: suatu kelahiran seorang bayi tanpa memperhitungkan lamanya di dalam kandungan, dimana bayi menunjukkan tanda-tanda kehidupan,
Misalnya: bernafas,ada denyut jantung atau gerakan otot
Lahir mati : Kelahiran seorang bayi dari kandungan yang berumur paling sedikit 28 minggu tanpa menunjukkan tanda-tanda kehidupan.
981,074
23
TABEL 7

JUMLAH KEMATIAN BAYI DAN BALITA MENURUT JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN
KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN
TAHUN 2012

JUMLAH KEMATIAN
LAKI - LAKI PEREMPUAN LAKI - LAKI + PEREMPUAN
NO KECAMATAN PUSKESMAS
ANAK
BAYI ANAK BALITA BALITA BAYI BALITA BAYI ANAK BALITA BALITA
BALITA
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Yapen Selatan Serui Kota - - 0 0 1 1 0 1 1
Warari 1 - 1 2 0 2 3 0 3
RSUD 5 3 8 9 1 10 14 4 18
2 Kosiwo Kosiwo - 1 1 0 0 0 0 1 1
3 Angkaisera Menawi - 1 1 0 0 0 0 1 1
4 Kepulauan Ambai Reradumpi - - 0 0 0 0 0 0 0
5 Yapen Timur Dawai - - 0 0 0 0 0 0 0
6 Teluk Ampimoi Randawaya - - 0 0 0 0 0 0 0
7 Raimbawi
8 Pulau Kurudu
9 Yapen Utara Tindaret - - 0 0 0 0 0 0 0
10 Yapen Barat Ansus - - 0 0 0 0 0 0 0
11 Wonawa Wooi - - 0 0 0 0 0 0 0
12 Pulau Yerui
13 Poom Poom - - 0 0 0 0 0 0 0
14 Windesi Windesi - 1 1 0 0 0 0 1 1
JUMLAH (KAB/KOTA) 6 6 12 11 2 13 17 8 25
ANGKA KEMATIAN BAYI (DILAPORKAN) 6 6 12 12 2 15 9 4 13

Sumber : RSUD Serui & Lap. KIA Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen 2012
Keterangan : Angka Kematian (dilaporkan) tersebut di atas belum bisa menggambarkan AKB/AKABA yang sebenarnya di populasi

DEFINISI OPERASIONAL
Tabel 7:
Kematian bayi: Kematian yang terjadi pada bayi sebelum mencapai usia satu tahun.
Kematian balita: Kematian yang terjadi pada balita sebelum usia lima tahun.
TABEL 8
JUMLAH KEMATIAN IBU MENURUT KELOMPOK UMUR DAN KECAMATAN
KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN
TAHUN 2012

JUMLAH JUMLAH KEMATIAN IBU


NO KECAMATAN PUSKESMAS
LAHIR HIDUP KEMATIAN IBU HAMIL KEMATIAN IBU BERSALIN KEMATIAN IBU NIFAS JUMLAH
1 2 3 4 5 6 7 8
1 Yapen Selatan Serui Kota 214 0 0 0 0
Warari 155 0 0 0 0
RSUD Serui 471 1 1 1 3
2 Kosiwo Kosiwo 72 0 0 0 0
3 Angkaisera Menawi 182 2 1 0 3
4 Kepulauan Ambai Reradumpi 81 0 0 0 0
5 Yapen Timur Dawai 76 0 0 0 0
6 Teluk Ampimoi Randawaya 71 0 0 0 0
7 Raimbawi
8 Pulau Kurudu
9 Yapen Utara Tindaret 45 0 0 0 0
10 Yapen Barat Ansus 265 0 0 0 0
11 Wonawa Wooi 108 0 1 0 1
12 Pulau Yerui
13 Poom Poom 76 0 0 0 0
14 Windesi Windesi 102 0 0 0 0
JUMLAH (KAB/KOTA) 1.918 3 3 1 7
ANGKA KEMATIAN IBU (DILAPORKAN) 365

Sumber : RSUD & Lap. KIA Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen 2012 4
Keterangan:
- Jumlah kematian ibu maternal = jumlah kematian ibu hamil + jumlah kematian ibu bersalin + jumlah kematian ibu nifas
- Angka Kematian Ibu (dilaporkan) tersebut di atas belum bisa menggambarkan AKI yang sebenarnya di populasi

DEFINISI OPERASIONAL
Tabel 8:
Kematian Ibu: Kematian yang terjadi pada ibu karena peristiwa kehamilan, persalinan, dan masa nifas.
3,64964
TABEL 9

JUMLAH KASUS AFP (NON POLIO) DAN AFP RATE


KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN
TAHUN 2012

JUMLAH PENDUDUK JUMLAH KASUS AFP


NO KECAMATAN PUSKESMAS AFP RATE
<15 TAHUN (NON POLIO)
1 2 3 4 5 6
1 Yapen Selatan Serui Kota 14.543 0 0
Warari
2 Kosiwo Kosiwo 1.540 0 0
3 Angkaisera Menawi 3.199 0 0
4 Kepulauan Ambai Reradumpi 1.477 0
5 Yapen Timur Dawai 1.731 0 0
6 Teluk Ampimoi Randawaya 1.346 0 0
7 Raimbawi 450 0
8 Pulau Kurudu 577
9 Yapen Utara Tindaret 986 0 0
10 Yapen Barat Ansus 3.244 0 0
11 Wonawa Wooi 1.213 0 0
12 Pulau Yerui 125
13 Poom Poom 1.310 0
14 Windesi Windesi 1.082 0 0
JUMLAH (KAB/KOTA) 32.823 0 0

Sumber : Lap. Lb 1, Lab, STP Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen 2012


Keterangan:
Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk pasien di RS

Catatan : Jumlah kolom 4 = jumlah penduduk < 15 tahun, yaitu sebesar:

DEFINISI OPERASIONAL
Tabel 9:
AFP rate per 100.000 penduduk < 15 thn : Jumlah kasus AFP Non Polio yang ditemukan diantara 100.000 penduduk
< 15 tahun, per tahun di satu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu,
TABEL 10

PENDERITA TB PARU DAN KEMATIAN AKIBAT TB PARU


KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN
TAHUN 2012

JUMLAH KASUS
PREVALENSI per JUMLAH
JUMLAH PENDUDUK KASUS BARU +
NO KECAMATAN PUSKESMAS KASUS BARU KASUS LAMA 100.000 pddk KEMATIAN
KASUS LAMA
L P L+P L P L+P L P L+P L P Total L P L+P L P L+P
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21
1 Yapen Selatan Serui Kota 15.939 14.590 30.529 65 50 115 0 0 0 65 50 115 408 343 377 3 2 5
Warari 6.236 5.815 12.051 2 7 9 1 0 1 3 7 10 48 120 83 0 0 0
RSUD 84 82 166 5 3 8 89 85 174 1 1 2
2 Kosiwo Kosiwo 2.307 2.043 4.350 6 6 12 0 0 0 6 6 12 260 294 276 0 0 0
3 Angkaisera Menawi 4.528 4.323 8.851 8 9 17 0 1 1 8 10 18 177 231 203 0 0 0
4 Kepulauan Ambai Reradumpi 1.988 2.044 4.032 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
5 Yapen Timur Dawai 3.755 3.580 7.335 7 7 14 0 1 1 7 8 15 186 223 204 0 0 0
6 Teluk Ampimoi Randawaya 1.869 1.900 3.769 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
7 Raimbawi
8 Pulau Kurudu
9 Yapen Utara Tindaret 1.672 1.454 3.126 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
10 Yapen Barat Ansus 4.378 4.305 8.683 9 13 22 1 0 1 10 13 23 228 302 265 0 0 0
11 Wonawa Wooi 1.679 1.647 3.326 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
12 Pulau Yerui
13 Poom Poom 1.745 1.725 3.470 0 2 2 0 1 1 0 3 3 0 174 86 0 0 0
14 Windesi Windesi 1.431 1.370 2.801 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
JUMLAH (KAB/KOTA) 47.527 44.796 92.323 181 176 357 7 6 13 188 182 370 396 406 401 4 3 7
ANGKA INSIDENS PER 100.000 PENDUDUK 380,8 392,9 386,7 KEMATIAN PER 100.000 PDDK 8,4 6,7 7,6

Sumber : RSUD & Lap. TB Paru Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen 2012

Cat. Jlh Penduduk Estimasi Dinas Kesehatan Thn 2012.


Keterangan:
Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk pasien RS
Catatan :
Kolom 16 = (Kolom 13: Kolom 4) x 100.000
Kolom 17 = (Kolom 14: Kolom 5) x 100.000
Kolom 18 = (Kolom 15: Kolom 6) x 100.000
TABEL 11

JUMLAH KASUS DAN ANGKA PENEMUAN KASUS TB PARU BTA+ MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KEPULAUAN YAPEN
TAHUN 2012

TB PARU
JUMLAH PERKIRAAN KASUS
NO KECAMATAN PUSKESMAS BARU ANGKA PENEMUAN KASUS
KLINIS (SUSPECT) BTA (+)
(CDR)
L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15
1 Yapen Selatan Serui Kota 33 31 64 180 130 310 25 18 43 74,69 58,75 67,07
Warari 13 12 25 16 8 24 0 1 1 0,00 8,19 3,95
RSUD 601 31 27 58
2 Kosiwo Kosiwo 5 4 9 34 26 60 3 2 5 61,92 46,62 54,73
3 Angkaisera Menawi 10 9 19 89 70 159 5 4 9 52,58 44,06 48,42
4 Kepulauan Ambai Reradumpi 4 4 8 0 0 0 0 0 0 0,00 0,00 0,00
5 Yapen Timur Dawai 8 8 15 19 18 37 6 4 10 76,09 53,21 64,92
6 Teluk Ampimoi Randawaya 4 4 8 0 0 0 0 0 0 0,00 0,00 0,00
7 Raimbawi
8 Pulau Kurudu
9 Yapen Utara Tindaret 4 3 7 0 0 0 0 0 0 0,00 0,00 0,00
10 Yapen Barat Ansus 9 9 18 89 81 170 7 6 13 76,14 66,37 71,29
11 Wonawa Wooi 4 3 7 0 0 0 0 0 0 0,00 0,00 0,00
12 Pulau Yerui
13 Poom Poom 4 4 7 0 0 0 0 0 0 0,00 0,00 0,00
14 Windesi Windesi 3 3 6 0 0 0 0 0 0 0,00 0,00 0,00
JUMLAH (KAB/KOTA) 100 94 194 427 333 1.361 77 62 139 77,15 65,91 71,69

Sumber : Lap. TB Paru Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen 2012


Keterangan:
Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS
Perkiraan Positif
PROPORSI PENDERITA TB-Paru MENURUT PUSKESMAS
Serui Kota 64 43 DI KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN TAHUN 2012

Warari 25 1
200 194
Kosiwo 9 5
Menawi 19 9 180

Reradumpi 8 0 160

Dawai 15 10 139
140
Randawaya 8 0
120
Tindaret 7 0
100
Ansus 18 13
Wooi 7 0 80
64
Poom 7 0 60
43
Windesi 6 0 40
25
Kab. 194 139 19 15 18
20 10 13
9 9 8 8 7 7 7 6
5
1 0 0 0 0 0 0
0

Perkiraan Positif
TABEL 12

JUMLAH KASUS DAN KESEMBUHAN TB PARU BTA+ MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KEPULAUAN YAPEN
TAHUN 2012

TB PARU
BTA (+) DIOBATI KESEMBUHAN PENGOBATAN LENGKAP ANGKA KESUKSESAN
NO KECAMATAN PUSKESMAS
L P L+P L P L+P L P L+P (SUCCESS RATE/SR)
JLH JLH JLH JLH % JLH % JLH % JLH % JLH % JLH % L P L+P
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21
1 Yapen Selatan Serui Kota 61 46 107 18 29,51 13 28,26 31 28,97 26 42,62 20 43,48 46 42,99 72,13 71,74 71,96
Warari 2 6 8 0 0,00 0 0,00 0 0,00 0 0,00 0 0,00 0 0,00 0,00 0,00 0,00
RSUD 81 67 148 10 12,35 7 10,45 17 11,49 12 14,81 7 10,45 19 12,84 27,16 20,90 24,32
2 Kosiwo Kosiwo 6 6 12 - - - - - - - - - - - - - - -
3 Angkaisera Menawi 8 10 18 2 25 2 20 4 22 2 25 4 40,00 6 33,33 50 60 55,56
4 Kepulauan Ambai Reradumpi 0 0 0 - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
5 Yapen Timur Dawai 6 4 10 4 67 2 50 6 60 1 17 1 25,00 2 20 83 75 80,00
6 Teluk Ampimoi Randawaya 0 0 0 - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
7 Raimbawi
8 Pulau Kurudu
9 Yapen Utara Tindaret 0 0 0 - - - - - - - - - - - - -
10 Yapen Barat Ansus 10 12 22 6 60 5 42 11 50 1 10 - - 1 5 70 42 55
11 Wonawa Wooi 0 0 0 - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! - - - - - - #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
12 Pulau Yerui
13 Poom Poom 1 2 3 - - - - - - - - - - - - - - -
14 Windesi Windesi 0 0 0 - #DIV/0! #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
JUMLAH (KAB/KOTA) 175 153 328 40 22,86 29 18,95 69 21,04 42 24,00 32 20,92 74 22,56 46,86 39,87 43,60

Sumber : RSUD & Lap. TB Paru Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen 2012
Keterangan:
Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS
TABEL 13

JUMLAH DAN PERSENTASE KASUS PNEUMONIA BALITA YANG DITANGANI


KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN
TAHUN 2012

PNEUMONIA PADA BALITA

JUMLAH PERKIRAAN PENDERITA DITEMUKAN DAN DITANGANI


NO KECAMATAN PUSKESMAS JUMLAH BALITA
PENDERITA BALITA
L P L+P
L P L+P L P L+P JLH % JLH % JLH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15
1 Yapen Selatan Serui Kota 1.961 1.795 3.756 196 180 376 1 1 - - 1 0
Warari 767 715 1.482 77 72 148 - - - - - -
RSUD Serui 14 14 28
2 Kosiwo Kosiwo 284 251 535 28 25 54 2 7 1 4 3 6
3 Angkaisera Menawi 557 531 1.584 56 53 158 - - - - - -
4 Kepulauan Ambai Reradumpi 245 251 1.398 25 25 140 - - - - - -
5 Yapen Timur Dawai 462 440 1.366 46 44 137 17 37 23 52 40 29
6 Teluk Ampimoi Randawaya 230 234 464 23 23 46 - - - - - -
7 Raimbawi
8 Pulau Kurudu
9 Yapen Utara Tindaret 205 178 383 21 18 38 2 10 1 6 3 8
10 Yapen Barat Ansus 539 530 1.069 54 53 107 5 9 4 8 9 8
11 Wonawa Wooi 207 203 410 21 20 41 1 5 - - 1 2
12 Pulau Yerui
13 Poom Poom 215 213 428 22 21 43 - - - - - -
14 Windesi Windesi 176 169 345 18 17 35 - - - - - -
JUMLAH (KAB/KOTA) 5.848 5.510 13.220 585 551 1.322 42 7 43 8 85 6

Sumber : RSUD Serui & Lap STP , LB 1 Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen, 2012
Keterangan:
Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk pasien RS

Kolom 11 = (Kolom10:Kolom 7) x 100


Kolom 13 = (Kolom12:Kolom 8) x 100
Kolom 15 = (Kolom14:Kolom 9) x 100
TABEL 14

KASUS HIV/AIDS DAN INFEKSI MENULAR SEKSUAL


KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN
TAHUN 2012

KASUS BARU IMS


JUMLAH KEMATIAN AKIBAT
NO KECAMATAN PUSKESMAS HIV AIDS JUMLAH KASUS AIDS

L P L+P L P JUMLA L P L+P L P L+P


1 2 3 4 5 6 7 8 H
9 10 11 12 13 14 15
1 Yapen Selatan Serui Kota - - - - - - 8 64 72 - - -
Warari - - - - - - 5 8 13 - - -
RSUD Serui 1 4 5 25 20 45 - - - 7 7 14
2 Kosiwo Kosiwo - - - - - - 8 2 10 - - -
3 Angkaisera Menawi - - - - - - 10 1 11 - - -
4 Kepulauan Ambai Reradumpi - - - 1 1 -
5 Yapen Timur Dawai - - - - - - 25 9 34 - - -
6 Teluk Ampimoi Randawaya - - 9 3 12 -
7 Raimbawi
8 Pulau Kurudu
9 Yapen Utara Tindaret - - - - - - 1 1 2 - - -
10 Yapen Barat Ansus - - - - - - 1 - 1 - - -
11 Wonawa Wooi - - - - - - 1 1 2 - - -
12 Pulau Yerui
13 Poom Poom - - - - - - 2 - 2 - - -
14 Windesi Windesi - - - - - - 8 1 9 - - -
JUMLAH (KAB/KOTA) 1 4 5 25 20 45 78 91 169 7 7 14
ANGKA KESAKITAN (per 100.000 pddk) 1 5 5 183

Sumber : RSUD & Bidang PMK Dinkes Kab. Kepulauan Yapen tahun 2012
Ket: Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk pasien RS
Kolom 12 = (Kolom 11:Kolom 6) x 100
Kolom 21 = (Kolom 20:Kolom15) x 100
DEFINISI OPERASIONAL
Tabel 13:
HIV Yang diatangani: Klien yang mendapat penanganan HIV/AIDS sesuai standar di satu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu.

IMS ditangani: Kasus Infeksi Menular Seksual yang ditemukan berdasarkan syndrome dan etiologi serta ditangani/diobati sesuai standar di satu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu.
2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012
AIDS KUM 18 52 79 120 160 199 244
HIV KUM 0 2 4 18 112 118 123

KASUS HIV/AIDS KUMULATIF DI KAB. KEPULAUAN YAPEN


TAHUN 2006 S/D 2012

300

250 244

200 199

150 160
120 118 123
112
100
79
50 52
18 18
0 0 2 4
2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012
AIDS KUM 18 52 79 120 160 199 244
HIV KUM 0 2 4 18 112 118 123
sesuai standar di satu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu.
TABEL 15

PERSENTASE DONOR DARAH DISKRINING TERHADAP HIV-AIDS


KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN
TAHUN 2012

DONOR DARAH
NO UNIT TRANSFUSI DARAH JUMLAH SAMPEL DARAH DIPERIKSA JUMLAH POSITIF HIV/AIDS
JUMLAH PENDONOR
L P L+P L P L+P
L P L+P Jumlah % Jumlah % Jumlah % Jumlah % Jumlah % Jumlah %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17

1 Rumah Sakit Umum Daerah 578 47 625 650 112 61 130 711 114 43 6,62 1 1,64 44 6,19

JUMLAH 578 47 625 650 112 61 130 711 114 43 6,62 1 1,64 44 6,19

Sumber : RSUD & Bidang PMK Dinkes Kab. Kepulauan Yapen 2012

Kolom 5 = Jumlah pendonor darah


Kolom 8 = Jumlah sampel darah diperiksa

DEFINISI OPERASIONAL
Tabel 51:
Darah donor diskrining terhadap HIV/AIDs: darah donor disrikining dengan menggunakan reagen yang sensitivity> 90 % di satu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu.
TABEL 16

KASUS DIARE YANG DITANGANI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN
TAHUN 2012

DIARE
JUMLAH PENDUDUK JUMLAH PERKIRAAAN DIARE DITANGANI
NO KECAMATAN PUSKESMAS KASUS L P L+P
L P L+P L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15
1 Yapen Selatan Serui Kota 15.939 14.590 30.529 674 617 1291 447 66 436 71 883 68
Warari 6.236 5.815 12.051 264 246 510 247 94 242 98 489 96
RSUD 151 137 288
2 Kosiwo Kosiwo 2.307 2.043 4.350 98 86 184 62 64 61 71 123 67
3 Angkaisera Menawi 4.528 4.323 8.851 192 183 374 252 132 286 156 538 144
4 Kepulauan Ambai Reradumpi 1.988 2.044 4.032 84 86 171 34 40 47 54,3596 81 47
5 Yapen Timur Dawai 3.755 3.580 7.335 159 151 310 240 151,099 276 182,258 516 166
6 Teluk Ampimoi Randawaya 1.869 1.900 3.769 79 80 159 44 55,6548 42 52,2583 86 54
7 Raimbawi
8 Pulau Kurudu
9 Yapen Utara Tindaret 1.672 1.454 3.126 71 62 132 55 78 51 83 106 80
10 Yapen Barat Ansus 4.378 4.305 8.683 185 182 367 218 118 216 119 434 118
11 Wonawa Wooi 1.679 1.647 3.326 71 70 141 149 210 145 208 294 209
12 Pulau Yerui
13 Poom Poom 1.745 1.725 3.470 74 73 147 147 199,151 124 169,939 271 184,629
14 Windesi Windesi 1.431 1.370 2.801 61 58 118 89 147,031 90 155,304 179 151,077
JUMLAH (KAB/KOTA) 47.527 44.796 92.323 2010 1895 3905 2.135 106,2 2.153 113,6 4.288 109,8

Sumber : RSUD Serui & Lap STP , LB 1 Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen, 2012

Cat. Jlh Penduduk Estimasi Dinas Kesehatan Thn 2012.

47526 44797 2.010 1.895


3.905
Ket: Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS
TABEL 17

JUMLAH KASUS BARU KUSTA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN
TAHUN 2012

KASUS BARU
Pausi Basiler (PB)/ Kusta kering Multi Basiler (MB)/ Kusta Basah
NO KECAMATAN PUSKESMAS PB + MB
0-14 TAHUN ≥ 15 TAHUN JUMLAH 0-14 TAHUN ≥ 15 TAHUN JUMLAH
L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24
1 Yapen Selatan Serui Kota 8 6 14 9 11 20 17 17 34 8 5 13 20 8 28 28 13 41 45 30 75
Warari - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
2 Kosiwo Kosiwo - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
3 Angkaisera Menawi 1 - 1 - 2 2 1 2 3 - - - - - - - - - 1 2 3
4 Kepulauan Ambai Reradumpi - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
5 Yapen Timur Dawai - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
6 Teluk Ampimoi Randawaya - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
7 Raimbawi
8 Pulau Kurudu
9 Yapen Utara Tindaret - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
10 Yapen Barat Ansus - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
11 Wonawa Wooi - - - - - - - - - - - - -
12 Pulau Yerui
13 Poom Poom - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
14 Windesi Windesi - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
JUMLAH (KAB/KOTA) 9 6 15 9 13 22 18 19 37 8 5 13 20 8 28 28 13 41 46 32 78

ANGKA PENEMUAN KASUS BARU (NCDR/NEW CASE DETECTION RATE ) PER 100.000 PENDUDUK 101,98 75,35 89,07

Sumber : Lap. P2 Kusta Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen 2012


TABEL 18

KASUS BARU KUSTA 0-14 TAHUN DAN CACAT TINGKAT 2 MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN
TAHUN 2012

KASUS BARU
PENDERITA KUSTA 0-14 TAHUN CACAT TINGKAT 2
NO KECAMATAN PUSKESMAS PENDERITA KUSTA
L P L+P L P L+P
L P L+P JLH % JLH % JLH % JLH % JLH % JLH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18
1 Yapen Selatan Serui Kota 45 30 75 16 36 11 37 27 36 - - - - - -
Warari - - - -
2 Kosiwo Kosiwo - - - - - - - - - - - - - - -
3 Angkaisera Menawi 1 2 3 1 100 - - 1 33 - - - - - -
4 Kepulauan Ambai Reradumpi - - - - - - - - - - - - -
5 Yapen Timur Dawai - - - - - - - - - - - - - - -
6 Teluk Ampimoi Randawaya - - - - - - - - - - - - - -
7 Raimbawi
8 Pulau Kurudu
9 Yapen Utara Tindaret - - - - - - - - - - - - - - -
10 Yapen Barat Ansus - - - - - - - - - - - - - - -
11 Wonawa Wooi - - - - - - - - - - - - - - -
12 Pulau Yerui
13 Poom Poom - - - - - - - - - - - - - - -
14 Windesi Windesi - - - - - - - - - - - - - - -
JUMLAH (KAB/KOTA) 46 32 78 17 37 11 34 28 36 - - - - - -

Sumber : Lap. P2 Kusta Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen 2012


TABEL 19

JUMLAH KASUS DAN ANGKA PREVALENSI PENYAKIT KUSTA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN
TAHUN 2012

KASUS TERCATAT
NO KECAMATAN PUSKESMAS PB MB JUMLAH
L P L+P L P L+P L P L+P
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Yapen Selatan Serui Kota 19 18 37 30 15 45 49 33 82
Warari - - - - - - - - -
2 Kosiwo Kosiwo - - - - - - - - -
3 Angkaisera Menawi - - - 5 1 6 5 1 6
4 Kepulauan Ambai Reradumpi - - - - -
5 Yapen Timur Dawai - - - 5 5 10 5 5 10
6 Teluk Ampimoi Randawaya - - - - -
7 Raimbawi
8 Pulau Kurudu
9 Yapen Utara Tindaret - - - - - - - - -
10 Yapen Barat Ansus - - - - - - - - -
11 Wonawa Wooi - - - - - - - - -
12 Pulau Yerui
13 Poom Poom - - - 1 - 1 1 - 1
14 Windesi Windesi - - - - - - - - -
JUMLAH (KAB/KOTA) 19 18 37 41 21 62 60 39 99
ANGKA PREVALENSI PER 10.000 PENDUDUK 13 9 11

Sumber : Lap. P2 Kusta Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen 2012


TABEL 20

PERSENTASE PENDERITA KUSTA SELESAI BEROBAT MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN
TAHUN 2012

KUSTA (PB) KUSTA (MB)


PENDERITA PB RFT PB PENDERITA MB RFT MB
NO KECAMATAN PUSKESMAS
2011 L P L+P 2010 L P L+P
L P L+P JLH % JLH % JLH % L P L+P JLH % JLH % JLH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21
1 Yapen Selatan Serui Kota 13 27 40 13 100 12 44 - - 14 8 22 14 100 5 63 19 86
Warari - - - - #DIV/0! #DIV/0! - #DIV/0! - - - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0!
2 Kosiwo Kosiwo - - - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! - - - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0!
3 Angkaisera Menawi 12 12 24 10 83 1 8 11 46 3 2 5 - - - - - -
4 Kepulauan Ambai Reradumpi - - - - #DIV/0! #DIV/0! - #DIV/0! - - - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0!
5 Yapen Timur Dawai 3 4 7 3 100 4 100 7 100 6 3 9 4 67 2 67 6 67
6 Teluk Ampimoi Randawaya - - - - #DIV/0! #DIV/0! - #DIV/0! - - - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0!
7 Raimbawi
8 Pulau Kurudu
9 Yapen Utara Tindaret 1 - 1 - - - #DIV/0! - - - - - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0!
10 Yapen Barat Ansus - 6 6 - #DIV/0! - - - - 8 3 11 - - - - - -
11 Wonawa Wooi - - - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! - - - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0!
12 Pulau Yerui
13 Poom Poom - - - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! 2 - 2 - - - #DIV/0! - -
14 Windesi Windesi - - - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! - - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0!
JUMLAH (KAB/KOTA) 29 49 78 26 90 17 35 18 23 33 16 49 18 55 7 44 25 51

Sumber : Lap. P2 Kusta Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen 2012

Keterangan : Penderita PB tahun X - 1, Penderita MB tahun X - 2


X = tahun data.
33,86
TABEL 21

JUMLAH KASUS PENYAKIT YANG DAPAT DICEGAH DENGAN IMUNISASI (PD3I) MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN
TAHUN 2012

JUMLAH KASUS PD3I


TETANUS
NO KECAMATAN PUSKESMAS DIFTERI MENING- PERTUSIS TETANUS MENING- MENING-
NEONATORUM
GAL GAL GAL
L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18
1 Yapen Selatan Serui Kota 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Warari 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
2 Kosiwo Kosiwo 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
3 Angkaisera Menawi 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
4 Kepulauan Ambai Reradumpi 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
5 Yapen Timur Dawai 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
6 Teluk Ampimoi Randawaya 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
7 Raimbawi
8 Pulau Kurudu
9 Yapen Utara Tindaret 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
10 Yapen Barat Ansus 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
11 Wonawa Wooi 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
12 Pulau Yerui
13 Poom Poom 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
14 Windesi Windesi 0 0 0 0 0 0 0
JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
CASE FATALITY RATE (%) #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

Sumber : Lap. STP & Lb. 1 Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen 2012
DEFINISI OPERASIONAL
Tabel 18:
Penyakit Difteri: Infeksi akut yang disebabkan bakteri Corynebacterium diphteriae ditandai dengan pembentukan membran dikerongkongan dan aliran udara lainnya yang menyeba

Penyakit Pertusis: Penyakit membran mukosa pernafasan dengan gejala demam ringan, bersin, hidung berair, dan batuk kering.

Penyakit Tetanus: Penyakit infeksi akut dan sering fatal yang mengenai system syaraf yang disebabkan infeksi bakteri dari luka terbuka. Ditandai dengan kontraksi otot tetanik dan
yang mengakibatkan trismus (rahang terkunci) , spasma glottis, spasma otot umum, opistotonus,spasme respiratoris, serangan kejang dan paralisis.

Penyakit T.Neonatorum: Suatu bentuk tetanus infeksius yng berat, dan terjadi selama beberapa hari pertama setelah lahir. Disebabkan oleh faktor-faktor seperti tindakan perawatan
atau pada sirkulasi bayi laki-laki dan kekurangan immunisasi maternal.

Penyakit Campak: Penyakit akut yang disebabkan morbilivirus ditandai dengan munculnya bintik merah(ruam), terjadi pertama kali saat anak-anak.

Penayakit Polio: Penyakit infeksi yang disebabkan oleh virus. Dapat menyerang semua umur, tetapi biasanya menyerang anak-anak usia kurang dari 3 tahun yang menyebabkan ke
sehingga penderita tidak dapat menggerakan salah satu bagian tubuhnya.

Penyakit hepatitis B: Penyakit yang disebabkan oleh virus hepatitis (A,B,C,D dan E).
dara lainnya yang menyebabkan sulit bernafas.

n kontraksi otot tetanik dan hiper refleksi,


g dan paralisis.

seperti tindakan perawatan sisa tali pusat yang tidak higienis,

ahun yang menyebabkan kelumpuhan .


TABEL 22

JUMLAH KASUS PENYAKIT YANG DAPAT DICEGAH DENGAN IMUNISASI (PD3I) MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN
TAHUN 2012

NO KECAMATAN PUSKESMAS CAMPAK MENINGGAL POLIO HEPATITIS B

L P L+P L P L+P L P L+P


1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
1 Yapen Selatan Serui Kota 11 11 22 - - - - - - -
Warari 4 4 8 - - - - - - -
2 Kosiwo Kosiwo 5 3 8 - - - - - - -
3 Angkaisera Menawi 3 6 9 - - - - - - -
4 Kepulauan Ambai Reradumpi - - - - - - - - - -
5 Yapen Timur Dawai 2 - 2 - - - - - - -
6 Teluk Ampimoi Randawaya - - - - - - - - - -
7 Raimbawi
8 Pulau Kurudu
9 Yapen Utara Tindaret - - - - - - - - - -
10 Yapen Barat Ansus 18 14 32 - - - - - - -
11 Wonawa Wooi - 1 1 - - - - - - -
12 Pulau Yerui
13 Poom Poom - - 1 - - - - - - -
14 Windesi Windesi - 1 1 - - -
JUMLAH (KAB/KOTA) 84 - - - - - - -
CASE FATALITY RATE (%) -

Sumber : Lap. STP & Lb. 1 Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen 2012
DEFINISI OPERASIONAL
Tabel 18:
Penyakit Difteri: Infeksi akut yang disebabkan bakteri Corynebacterium diphteriae ditandai dengan pembentukan membran dikerongkongan dan aliran udara lainnya yang men

Penyakit Pertusis: Penyakit membran mukosa pernafasan dengan gejala demam ringan, bersin, hidung berair, dan batuk kering.

Penyakit Tetanus: Penyakit infeksi akut dan sering fatal yang mengenai system syaraf yang disebabkan infeksi bakteri dari luka terbuka. Ditandai dengan kontraksi otot tetanik
yang mengakibatkan trismus (rahang terkunci) , spasma glottis, spasma otot umum, opistotonus,spasme respiratoris, serangan kejang dan paralisis.

Penyakit T.Neonatorum: Suatu bentuk tetanus infeksius yng berat, dan terjadi selama beberapa hari pertama setelah lahir. Disebabkan oleh faktor-faktor seperti tindakan peraw
atau pada sirkulasi bayi laki-laki dan kekurangan immunisasi maternal.

Penyakit Campak: Penyakit akut yang disebabkan morbilivirus ditandai dengan munculnya bintik merah(ruam), terjadi pertama kali saat anak-anak.

Penayakit Polio: Penyakit infeksi yang disebabkan oleh virus. Dapat menyerang semua umur, tetapi biasanya menyerang anak-anak usia kurang dari 3 tahun yang menyebabk
sehingga penderita tidak dapat menggerakan salah satu bagian tubuhnya.

Penyakit hepatitis B: Penyakit yang disebabkan oleh virus hepatitis (A,B,C,D dan E).
m diphteriae ditandai dengan pembentukan membran dikerongkongan dan aliran udara lainnya yang menyebabkan sulit bernafas.

nai system syaraf yang disebabkan infeksi bakteri dari luka terbuka. Ditandai dengan kontraksi otot tetanik dan hiper refleksi,
pasma glottis, spasma otot umum, opistotonus,spasme respiratoris, serangan kejang dan paralisis.

n terjadi selama beberapa hari pertama setelah lahir. Disebabkan oleh faktor-faktor seperti tindakan perawatan sisa tali pusat yang tidak higienis,

menyerang semua umur, tetapi biasanya menyerang anak-anak usia kurang dari 3 tahun yang menyebabkan kelumpuhan .
TABEL 23

JUMLAH KASUS DBD MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS


KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN
TAHUN 2012

DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD)


NO KECAMATAN PUSKESMAS JUMLAH KASUS MENINGGAL CFR (%)
L P L+P L P L+P L P L+P
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Yapen Selatan Serui Kota 0 0 0 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
Warari 0 0 0 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
RSUD 0 0 0 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
2 Kosiwo Kosiwo 0 0 0 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
3 Angkaisera Menawi 0 0 0 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
4 Kepulauan Ambai Reradumpi 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
5 Yapen Timur Dawai 0 0 0 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
6 Teluk Ampimoi Randawaya 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
7 Raimbawi 0
8 Pulau Kurudu
9 Yapen Utara Tindaret 0 0 0 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
10 Yapen Barat Ansus 0 0 0 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
11 Wonawa Wooi 0 0 0 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
12 Pulau Yerui
13 Poom Poom 0 0 0 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
14 Windesi Windesi 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 0 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
INCIDENCE RATE PER 100.000 PENDUDUK 0 0 0

Sumber : RSUD & Lap. STP Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen 2012

Ket: Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS
TABEL 24

KESAKITAN MALARIA DAN KEMATIAN AKIBAT MALARIA


KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN
TAHUN 2012

MALARIA

NO KECAMATAN PUSKESMAS PENDUDUK TANPA PEMERIKSAAN DENGAN PEMERIKSAAN


MENINGGAL CFR
SEDIAAN DARAH SEDIAAN DARAH

L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P


1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
1 Yapen Selatan Serui Kota 30.529 1.368 1.726 3.094 1.478 1.462 2.940 - 1 1 - 0 0
Warari 12.051 565 684 1.249 520 573 1.093 - - - - - -
RSUD Serui 5 6 11 389 411 800 - 2 2 - 0 0
2 Kosiwo Kosiwo 4.350 731 723 1.454 174 208 382 1 2 3 1 1 0
3 Angkaisera Menawi 8.851 624 749 1.373 293 315 608 - - - - - -
4 Kepulauan Ambai Reradumpi 4.032 240 292 532 - - - #DIV/0! #DIV/0! -
5 Yapen Timur Dawai 7.335 1.507 1.583 3.090 351 375 726 - - - - - -
6 Teluk Ampimoi Randawaya 3.769 195 194 389 - - - #DIV/0! #DIV/0! -
7 Raimbawi
8 Pulau Kurudu
9 Yapen Utara Tindaret 3.126 701 588 1.289 221 194 415 1 - 1 0 - 0
10 Yapen Barat Ansus 8.683 1.008 1.151 2.159 - - - 2 - 2 #DIV/0! #DIV/0! 0
11 Wonawa Wooi 3.326 251 237 488 - - - - - - #DIV/0! #DIV/0! -
12 Pulau Yerui
13 Poom Poom 3.470 1.208 1.268 2.476 68 53 121 1 - 1 1 - 0
14 Windesi Windesi 2.801 540 560 1.100 - - - - - - #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
JUMLAH (KAB/KOTA) 92.323 8.943 9.761 18.704 3.494 3.591 7.085 5 5 10 0,14 0,14 0,04
ANGKA KESAKITAN (API) PER 1000 PDDK 38 39 76,74

Sumber : RSUD & Lap. Lb1 Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen 2012

21,4 37,8796 #####


202,6
8

Kolom 15 = (Kolom 14:Kolom 9) x 100


Kolom 21 = (Kolom 20:Kolom14) x 100
Kolom 27 = (Kolom 24:Kolom14) x 100

DEFINISI OPERASIONAL
Tabel 15:
Malaria Klinis: Kasus dengan gejala klinis malaria (demam tinggi disertai menggigil)

Malaria Positif: Kasus dengan gejala klinis malaria (demam tinggi disertai menggigil) dengan pemeriksaan sediaan darah di laboratorium.

Malaria diobati: Kasus malaria yang ditemukan berdasarkan syndrome dan etiologi serta diobati sesuai standar di satu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu.
Pusk. Malkis Positif
PROPORSI PENDERITA MALARIA POSITIF MENURUT PUSKESMAS
Serui Kota 3.105 3.740 DI KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN TAHUN 2012
Warari 1.249 1.093
Kosiwo 1.454 382
Menawi 1.373 608 19.500 18.704

Reradumpi 532 0 18.000

Dawai 3.090 726 16.500


Randawaya 389 0 15.000
Tindaret 1.289 415
13.500
Ansus 2.159 0
12.000
Wooi 488 0
10.500
Poom 2.476 121
Windesi 1.100 0 9.000

Kab 18.704 7.085 7.500 7.085

6.000

4.500 3.740
76,74 3.105 3.090
3.000 2.159 2.476
1.249 1.454 1.373 1.289
1.093 1.100
1.500 608 532 726 415 488
203 382 389 121
0 0 0 0 0
0

37,8796

Malkis Positif
Malkis Positif
TABEL 25

PENDERITA FILARIASIS DITANGANI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS


KABUPATEN/KOTA KEPULAUAN YAPEN
TAHUN 2012

PENDERITA FILARIASIS
NO KECAMATAN PUSKESMAS KASUS BARU DITEMUKAN JUMLAH SELURUH KASUS
L P L+P L P L+P
1 2 3 4 5 6 7 8 9
1 Yapen Selatan Serui Kota 0 0 0 0 0 0
Warari 1 0 1 1 0 1
2 Kosiwo Kosiwo 1 1 2 1 1 2
3 Angkaisera Menawi 0 0 0 0 0 0
4 Kepulauan Ambai Reradumpi 0 0 0 0 0 0
5 Yapen Timur Dawai 0 2 2 0 2 2
6 Teluk Ampimoi Randawaya 0 0 0 0 0 0
7 Raimbawi
8 Pulau Kurudu
9 Yapen Utara Tindaret 0 2 2 2 2 4
10 Yapen Barat Ansus 12 4 16 12 4 16
11 Wonawa Wooi 0 0 0 0 0 0
12 Pulau Yerui
13 Poom Poom 2 1 3 2 1 3
14 Windesi Windesi 0 0 0 6 4 10
JUMLAH (KAB/KOTA) 16 10 26 24 14 38
ANGKA KESAKITAN PER 100.000 PENDUDUK (KAB/KOTA) 26 15 41

Sumber : Lap. STP & Lb1 Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen 2012
TABEL 26

BAYI BERAT BADAN LAHIR RENDAH MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN
TAHUN 2012

BAYI BARU LAHIR DITIMBANG BBLR


JUMLAH LAHIR HIDUP
NO KECAMATAN PUSKESMAS
L P L+P L P L+P
L P L+P JUMLA % JUMLA % JUMLAH % JUMLA % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 H
7 8 H
9 10 11 12 H
13 14 15 16 17 18
1 Yapen Selatan Serui Kota 125 89 214 105 84,0 72 80,9 177 82,7 7 6,7 6 8,3 13 7,3
Warari 79 76 155 71 89,9 72 94,7 143 92,3 6 8,5 8 11,1 14 9,8
0 RSUD 237 234 471 237 100,0 234 100,0 471 100,0 14 5,9 23 9,8 37 7,9
2 Kosiwo Kosiwo 37 35 72 29 78,4 25 71,4 54 75,0 3 10,3 9 36,0 12 22,2
3 Angkaisera Menawi 92 90 182 74 80,4 77 85,6 151 83,0 3 4,1 11 14,3 14 9,3
4 Kepulauan Ambai Reradumpi 48 33 81 40 83,3 30 90,9 70 86,4 0 0,0 0 0,0 0 0,0
5 Yapen Timur Dawai 40 36 76 35 87,5 32 88,9 67 88,2 3 8,6 1 3,1 4 6,0
6 Teluk Ampimoi Randawaya 49 22 71 15 30,6 11 50,0 26 36,6 0 0,0 0 0,0 0 0,0
7 Raimbawi
8 Pulau Kurudu
9 Yapen Utara Tindaret 23 22 45 12 52,2 12 54,5 24 53,3 1 8,3 0 0,0 1 4,2
10 Yapen Barat Ansus 134 131 265 133 99,3 126 96,2 259 97,7 1 0,8 3 2,4 4 1,5
11 Wonawa Wooi 59 49 108 40 67,8 38 77,6 78 72,2 1 2,5 3 7,9 4 5,1
12 Pulau Yerui
13 Poom Poom 45 31 76 37 82,2 27 87,1 64 84 0 0 1 4 1 2
14 Windesi Windesi 58 44 102 42 72,4 35 79,5 77 75 0 0 0 0 0 0
JUMLAH (KAB/KOTA) 1.026 892 1.918 870 84,8 791 88,7 1.661 86,6 39 4,5 65 8,2 104 6,3

Sumber : RSUD dab Lap. KIA Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen 2012
TABEL 27

STATUS GIZI BALITA


KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN
TAHUN 2012

BALITA

NO KECAMATAN PUSKESMAS BALITA DITIMBANG GIZI LEBIH GIZI BAIK GIZI KURANG GIZI BURUK
L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P
L P L+P
Jlh % Jlh % Jlh % Jlh % Jlh % Jlh % Jlh % Jlh % Jlh % Jlh % Jlh % Jlh %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30
1 Yapen Selatan Serui Kota 547 484 1.031 0 0 0 0 0 0,00 533 97,44 466 96,28 999 96,90 69 12,61 85 17,56 154 14,94 5 0,91 11 2,27 16 1,55
Warari 346 302 648 1 0 0 0 1 0,15 329 95,09 272 90,07 601 92,75 51 14,74 66 21,85 117 18,06 1 0,29 3 0,99 4 0,62
2 Kosiwo Kosiwo 187 156 343 0 0 0 0 0 0,00 181 96,79 150 96,15 331 96,50 21 11,23 21 13,46 42 12,24 1 0,53 2 1,28 3 0,87
3 Angkaisera Menawi 360 326 686 0 0 0 0 0 0,00 353 98,06 319 97,85 672 97,96 29 8,06 31 9,51 60 8,75 0 0,00 0 0,00 0 0,00
4 Kepulauan Ambai Reradumpi 238 221 459 0 0 0 0 0 0,00 97 40,76 100 45,25 197 42,92 5 2,10 9 4,07 14 3,05 0 0,00 0 0,00 0 0,00
5 Yapen Timur Dawai 215 215 430 0 0 0 0 0 0,00 124 57,67 120 55,81 244 56,74 52 24,19 59 27,44 111 25,81 0 0,00 0 0,00 0 0,00
6 Teluk Ampimoi Randawaya 83 56 139 0 0 0 0 0 0,00 73 87,95 50 89,29 123 88,49 10 12,05 6 10,71 16 11,51 0 0,00 0 0,00 0 0,00
7 Raimbawi
8 Pulau Kurudu
9 Yapen Utara Tindaret 128 123 251 0 0 0 0 0 0,00 119 92,97 112 91,06 231 92,03 25 19,53 10 8,13 35 13,94 0 0,00 0 0,00 0 0,00
10 Yapen Barat Ansus 226 204 430 7 3 7 3 14 3,26 207 91,59 189 92,65 396 92,09 61 26,99 42 20,59 103 23,95 4 1,77 2 0,98 6 1,40
11 Wonawa Wooi 127 139 266 0 0 0 0 0 0,00 123 96,85 134 96,40 257 96,62 6 4,72 8 5,76 14 5,26 0 0,00 0 0,00 0 0,00
12 Pulau Yerui
13 Poom Poom 124 123 247 8 6 8 7 16 6,48 108 87,10 109 88,62 217 87,85 61 49,19 47 38,21 108 43,72 1 0,81 2 1,63 3 1,21
14 Windesi Windesi 134 135 269 0 0 0 0 0 0,00 133 99,25 121 89,63 254 94,42 1 0,75 4 2,96 5 1,86 0 0,00 1 0,74 1 0,37
JUMLAH (KAB/KOTA) 2.715 2.484 5.199 16 1 15 1 31 0,60 2.380 87,66 2.142 86,23 4.522 86,98 391 14,40 388 15,62 779 14,98 12 0,44 21 0,85 33 0,63

Sumber : Lap. GIZI Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen 2012


Catatan : Jumlah kolom 6 = Jumlah balita

DEFINISI OPERASIONAL
Tabel 22:
Gizi Buruk: Status gizi menurut berat badan (BB) dan tinggi badan (TB) dengan Z-score<-3 dan atau dengan tanda-tanda klinis (marasmus,kwashiorkor,dan marasmus-kwasiorkor).
Gizi Lebih:

Gizi: Baik:

Gizi Kurang:
Tahun
Tahun 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012 2006 162
Jlh 162 365 306 112 66 38 33
2007 365
2008 306
2009 112
2010 66
2011

Perkembangan Kasus Gizi Buruk


di Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2006 s/d 2012

400
365

300 306
Jumlah Kasus

200

162

112
100
66
38 33
0
2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012
TABEL 28

CAKUPAN KUNJUNGAN IBU HAMIL, PERSALINAN DITOLONG TENAGA KESEHATAN, DAN PELAYANAN IBU NIFAS
KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN
TAHUN 2012

IBU HAMIL IBU BERSALIN IBU NIFAS


NO KECAMATAN PUSKESMAS DITOLONG MENDAPAT
JUMLAH K1 % K4 % JUMLAH % JUMLAH %
NAKES YAN.NIFAS
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
1 Yapen Selatan Serui Kota 772 337 44 256 33,16 737 194 26,32 701 653 93
Warari 305 168 55 111 36,39 289 146 50,52 277 138 50
RSUD Serui 471
2 Kosiwo Kosiwo 110 36 33 36 32,73 106 55 51,89 100 51 51
3 Angkaisera Menawi 224 72 32 39 17,41 215 133 61,86 203 112 55
4 Kepulauan Ambai Reradumpi 102 36 35 31 30,39 96 42 43,75 94 59 63
5 Yapen Timur Dawai 186 99 53 62 33,33 177 68 38,42 167 33 20
6 Teluk Ampimoi Randawaya 95 57 60 10 10,53 91 70 76,92 88 13 15
7 Raimbawi
8 Pulau Kurudu
9 Yapen Utara Tindaret 79 19 24 17 21,52 76 29 38,16 73 23 32
10 Yapen Barat Ansus 220 135 61 105 47,73 212 209 98,58 200 153 77
11 Wonawa Wooi 84 21 25 18 21,43 81 65 80,25 76 66 87
12 Pulau Yerui
13 Poom Poom 88 44 50 45 51,14 84 62 73,81 79 42 53
14 Windesi Windesi 71 54 76 35 49,30 67 87 129,85 65 84 129
JUMLAH (KAB/KOTA) 2.336 1.078 46,15 765 32,75 2.231 1.631 73,11 2.123 1.427 67,22

Sumber: RSUD Serui & Laporan KIA Se-Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen, 2012
DEFINISI OPERASIONAL
Tabel 24:
Cakupan kunjungan Ibu hamil K1: Cakupan ibu hamil yang mendapatkan pelayanan antenatal sesuai standar yang pertama kali pada masa kehamilan
di satu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu

Cakupan kunjungan Ibu hamil K4: Cakupan ibu hamil yang mendapatkan pelayanan antenatal sesuai standar paling sedikit empat kali, dengan distribusi
pemberian pelayanan minimal satu kali pada triwulan pertama, satu kali pada triwulan kedua dan dua kali pada triwulan ketiga umur kehamilan
dan mendapat 90 tablet Fe selama periode kehamilannya di satu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu.

Cakupan Ibu Nifas:Ibu Nifas 6 jam pasca persalinan sampai dengan 42 hari yang telah memperoleh 3 kali pelayanan nifas sesuai standar.

Cakupan pertolongan persalinan oleh Nakes: Cakupan ibu bersalin yang mendapat pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan yang memiliki kompetensi kebidananan
di satu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu.

Jumlah sasaran ibu hamil di satu wilayah kerja dalam kurun waktu yang sama=Perkiraan ibu hamil di wilayah kerja yang sama dapat dihitung dengan formula 1,1 x CBR Kab/kota x
pn k4
Serui Kota 26,32 S.Kota 33,16 Cakupan Kunjungan Ibu Hamil K4 menurut Puskesmas
di Kabupaten Kepulauan Yapen tahun 2012
Warari 50,52 S.Kota 36,39
80
Kosiwo 51,89 Kosiwo 32,73
Menawi 61,86 Menawi 17,41
Reradumpi 43,75 Dawai 33,33 60
Dawai 38,42 Tindaret 21,52 51,14
49,30
47,73
Randawaya 76,92 Ansus 47,73 `
Tindaret 38,16 Wooi 21,43 40 36,39
33,16 32,73 33,33 32,75
Ansus 98,58 Poom 51,14
Wooi 80,25 Windesi 49,30 21,52 21,43
20 17,41
Poom 73,81 Kab. 32,75
Windesi 129,85
Kab. 73,11
0

Cakupan Persalinan Ditolong oleh Nakes menurut Puskesmas


di Kabupaten Kepulauan Yapen tahun 2012

140 129,85

120
98,58
100

76,92 80,25
80 73,81 73,11
61,86 `
60 50,52 51,89
43,75
38,42 38,16
40
26,32
20
20

0
TABEL 29

PERSENTASE CAKUPAN IMUNISASI TT PADA IBU HAMIL MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN
TAHUN 2012

JLH TT 1 TT 2 TT 3 TT 4 TT 5
NO KECAMATAN PUSKESMAS
BUMIL JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
1 Yapen Selatan Serui Kota 772 319 41,32 274 35,49 245 31,74 6 0,78 2 0,26
Warari 305 262 85,90 145 47,54 50 16,39 6 5 1,64
2 Kosiwo Kosiwo 110 36 32,73 31 28,18 14 12,73 4 3,64 7 6,36
3 Angkaisera Menawi 224 193 86,16 140 62,50 6 2,68 - 0,00 1 0,45
4 Kepulauan Ambai Reradumpi 102 71 69,61 53 51,96 1 0,98 - - 0,00
5 Yapen Timur Dawai 186 161 86,56 63 33,87 - 0,00 - 0,00 - 0,00
6 Teluk Ampimoi Randawaya 95 29 30,53 3 3,16 - 0,00 - - 0,00
7 Raimbawi
8 Pulau Kurudu
9 Yapen Utara Tindaret 79 10 12,66 - 0,00 - 0,00 32 40,51 39 49,37
10 Yapen Barat Ansus 220 350 159,09 222 100,91 13 5,91 - 0,00 - 0,00
11 Wonawa Wooi 84 79 94,05 27 32,14 14 16,67 - 0,00 - 0,00
12 Pulau Yerui
13 Poom Poom 88 94 106,82 97 110,23 32 36,36 2 2,27 2 2,27
14 Windesi Windesi 71 68 95,77 44 61,97 19 26,76 6 8,45 4 5,63
JUMLAH (KAB/KOTA) 2.336 1.672 71,58 1.099 47,05 394 16,87 56 2,40 60 2,57

Sumber : Lap. KIA Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen 2012


Catatan : Jumlah kolom 6 = Jumlah kolom 4 + Jumlah kolom 11 pada Tabel .., yaitu sebesar:

DEFINISI OPERASIONAL
Tabel 34:
Immunisasi TT WUS:Pemberian immunisasi TT pada Wanita Usia Subur (15 thn-39 thn) sebanyak 5 dosis dengan interval tertentu berguna bagi kekebalan seumur hidup.

Pemberian TT2: Selang waktu pemberian minimal 4 minggu setelah TT1 dengan masa perlindungan 3 tahun

Pemberian TT3: Selang waktu pemberian minimal 4 minggu setelah TT2 dengan masa perlindungan 5 tahun

Pemberian TT4: Selang waktu pemberian minimal 4 minggu setelah TT3 dengan masa perlindungan 10 tahun

Pemberian TT5: Selang waktu pemberian minimal 4 minggu setelah TT4 dengan masa perlindungan 25 tahun.
Wanita Usia Subur (15 thn-39 thn) sebanyak 5 dosis dengan interval tertentu berguna bagi kekebalan seumur hidup.
TABEL 30

JUMLAH IBU HAMIL YANG MENDAPATKAN TABLET Fe1, Fe3


MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN
TAHUN 2012

JUMLAH Fe1 Fe3


NO KECAMATAN PUSKESMAS
IBU HAMIL JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8
1 Yapen Selatan Serui Kota 772 694 89,90 336 43,52
Warari 305 369 120,98 155 50,82
2 Kosiwo Kosiwo 110 8 7,27 0 0,00
3 Angkaisera Menawi 224 204 91,07 56 25,00
4 Kepulauan Ambai Reradumpi 102 19 18,63 4 3,92
5 Yapen Timur Dawai 186 118 63,44 50 26,88
6 Teluk Ampimoi Randawaya 95 48 50,53 22 23,16
7 Raimbawi
8 Pulau Kurudu
9 Yapen Utara Tindaret 79 11 13,92 0 0,00
10 Yapen Barat Ansus 220 179 81,36 99 45,00
11 Wonawa Wooi 84 44 52,38 10 11,90
12 Pulau Yerui
13 Poom Poom 88 59 67,05 34 38,64
14 Windesi Windesi 71 25 35,21 34 47,89
JUMLAH (KAB/KOTA) 2.336 1.778 76,11 800 34,25

Sumber : Lap. GIZI Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen 2012


Kolom 4= Jumlah Ibu hamil

DEFINISI OPERASIONAL
Tabel 33:
Fe1 : Ibu hamil mendapat 30 tablet Fe (suplemen zat besi) selama periode kehamilannya
di satu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu.

Fe3 : Ibu hamil mendapat 90 tablet Fe (suplemen zat besi) selama periode kehamilannya
di satu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu.
Serui Kota 43,52
Warari 50,82
Kosiwo 0,00
Menawi 25,00
Reradumpi 3,92
Cakupan Ibu Hamil Yang mendapat 90 Tab. Fe menurut Kecamatan
Dawai 26,88 di Kab. Kepulauan Yapen Tahun 2012
Randawaya 23,16
Tindaret 0,00 100
Ansus 45,00 90
Wooi 11,90 80
Poom 38,64 70
Windesi 47,89 60
50,82
Kab. 34,25 50 43,52 45,00
40
30 25,00 26,88
23,16
20 11
10 3,92
0,00 0,00
0
Tab. Fe menurut Kecamatan

47,89
38,64
34,25

11,90
TABEL 31

JUMLAH DAN PERSENTASE IBU HAMIL DAN NEONATAL RISIKO TINGGI/KOMPLIKASI DITANGANI
MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN
TAHUN 2012

BUMIL BUMIL PERKIRAAN NEONATAL RISTI/KOMPLIKASI DITANGANI


JUMLAH RISTI/ RISTI/KOMPLIK JUMLAH BAYI LAHIR HIDUP NEONATAL
NO KECAMATAN PUSKESMAS
IBU HAMIL KOMPLI ASI DITANGANI RISTI/KOMPLIK
KASI L P L+P
% L P L+P L P L+P % % %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
1 Yapen Selatan Serui Kota 772 154 37 23,96 125 89 214 19 13 32 8 42,67 6 44,94 14 43,61
Warari 305 13 21,31 79 76 155 12 11 23 8 67,51 8 70,18 16 68,82
RSUD Serui 191 237 234 471 36 35 71
2 Kosiwo Kosiwo 110 22 11 50,00 37 35 72 0 0 0 3 #DIV/0! 9 #DIV/0! 12 #DIV/0!
3 Angkaisera Menawi 224 45 13 29,02 92 90 182 14 14 27 6 43,48 12 100,00 18 65,93
4 Kepulauan Ambai Reradumpi 102 1 4,90 48 33 81 7 5 12 0 0,00 0 100,00 0 0,00
5 Yapen Timur Dawai 186 37 0 0,00 40 36 76 6 5 11 3 50,00 1 100,00 4 35,09
6 Teluk Ampimoi Randawaya 95 0 0,00 49 22 71 7 3 11 0 0,00 0 100,00 0 0,00
7 Raimbawi
8 Pulau Kurudu
9 Yapen Utara Tindaret 79 16 0 0,00 23 22 45 3 3 7 1 28,99 0 0,00 1 14,81
10 Yapen Barat Ansus 220 44 4 9,09 134 131 265 20 20 40 1 4,98 3 15,27 4 10,06
11 Wonawa Wooi 84 17 3 17,86 59 49 108 9 7 16 1 11,30 3 40,82 4 24,69
12 Pulau Yerui
13 Poom Poom 88 18 9 51,14 45 31 76 7 5 11 0 0,00 1 21,51 1 8,77
14 Windesi Windesi 71 14 0 0,00 58 44 102 9 7 15 0 0,00 0 0,00 0 0,00
JUMLAH (KAB/KOTA) 2.336 367 282 60,36 1.026 892 1.918 148 129 277 31 20,90 43 33,45 74 26,72

Sumber : RSUD & Lap. KIA Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen 2012
DEFINISI OPERSIONAL:
Tabel 35
Risti/Komplikasi : Keadaan penyimpangan dari normal, yang secara langsung menyebabkan kesakitan dan kematian ibu maupun bayi, meliputi: (Hb < 8 gr %, tekanan darah tinggi(sistole> 140 mmHg,
diastole> 90 mmHg, oedema nyata, eklampsia, perdarahan pervaginam, ketuban pecah dini, letak lintang pada usia kehamilan . 32 minggu, letak sungsang pada primigravida, infeksi berat/sepsis, pe
persalinan prematur.

Ibu Hamil Risti/Komplikasi yang tertangani: Ibu hamil Risti/komplikasi di satu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu yang ditangani sesuai standar oleh tenaga kesehatan yang terlatih, di Puskesmas
Perawatan dan RS pemerintah/swasta dengan fasilitas PONED dan PONEK.

Neonatus Risti/Komplikasi yang tertangani: Cakupan neonatus Risti/komplikasi di satu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu yang ditangani sesuai dengan standar oleh tenaga kesehatan terlatih, di
Puskesmas Perawatan dan RS pemerintah /swasta.
65,9341
inam, ketuban pecah dini, letak lintang pada usia kehamilan . 32 minggu, letak sungsang pada primigravida, infeksi berat/sepsis, per
TABEL 32

CAKUPAN PEMBERIAN VITAMIN A PADA BAYI, ANAK BALITA, DAN IBU NIFAS MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KEPULAUAN YAPEN
TAHUN 2012

BAYI ANAK BALITA (1-4 TAHUN) IBU NIFAS

BAYI 6-11 BULAN MENDAPAT VIT A MENDAPAT VIT A 2X MENDAPAT


NO KECAMATAN PUSKESMAS JUMLAH JUMLAH
JLH
L P L+P L P L+P VIT A
L P L+P S % S % S % L P L+P S % S % S % S %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24
1 Yapen Selatan Serui Kota 367 336 703 274 74,7 230 68,5 504 71,69 1.594 1.459 3.053 481 30,18 455 31,186 936 30,66 701 416 59,34
Warari 143 134 277 159 111,2 142 106,0 301 108,66 624 581 1.205 284 45,51 206 35,456 490 40,66 277 277 100,00
2 Kosiwo Kosiwo 53 47 100 36 67,9 39 83,0 75 75,00 231 204 435 150 64,94 118 57,843 268 61,61 100 17 17,00
3 Angkaisera Menawi 104 99 203 116 111,5 109 110,1 225 110,84 453 432 885 274 60,49 233 53,935 507 57,29 203 154 75,86
4 Kepulauan Ambai Reradumpi 46 47 93 17 37,0 23 48,9 40 43,01 199 204 403 0 0 0 0 - 0,00 94 18 19,15
5 Yapen Timur Dawai 86 82 168 55 64,0 43 52,4 98 58,33 376 358 734 75 19,95 86 24,022 161 21,93 167 67 40,12
6 Teluk Ampimoi Randawaya 43 44 87 33 76,7 36 81,8 69 79,31 187 190 377 15 8,021 7 3,6842 22 5,84 88 21 23,86
7 Raimbawi
8 Pulau Kurudu
9 Yapen Utara Tindaret 38 33 71 48 126,3 29 87,9 77 108,45 167 145 312 28 16,77 13 8,9655 41 13,14 73 2 2,74
10 Yapen Barat Ansus 101 99 200 84 83,2 60 60,6 144 72,00 438 431 869 53 12,1 41 9,5128 94 10,82 200 69 34,50
11 Wonawa Wooi 39 38 77 25 64,1 30 78,9 55 71,43 168 165 333 114 67,86 111 67,273 225 67,57 76 22 28,95
12 Pulau Yerui
13 Poom Poom 41 40 81 57 139,0 71 177,5 128 158,02 174 173 347 53 30,46 59 34,104 112 32,28 79 34 43,04
14 Windesi Windesi 33 32 65 18 54,5 19 59,4 37 56,92 143 137 280 7 4,895 6 4,3796 13 4,64 65 20 30,77
JUMLAH (KAB/KOTA) 1.094 1.031 2.125 922 84,3 831 80,6 1.753 82,49 4.754 4.479 9.233 1.534 32,27 1.335 29,806 2.869 31,07 2.123 1.117 52,61

Sumber : Lap. KIA Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen 2012


TABEL 33

JUMLAH PESERTA KB AKTIF MENURUT JENIS KONTRASEPSI


KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN
TAHUN 2012

PESERTA KB AKTIF
MKJP NON MKJP
%
NO KECAMATAN PUSKESMAS MKJP +
OBAT MKJP +
IM JUML KON LAIN JUMLA NON
IUD % MOP % MOW % % % SUNTIK % PIL % % VAGI % % % NON
PLAN AH DOM NYA H MKJP
NA MKJP

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27
1 Yapen Selatan Serui Kota 0 0,0 3 0,1 0 0,0 0 0,0 3 0,1 1.871 67,7 868 31,4 21 0,8 0 0,0 0 0,0 2.760 99,9 2.763 100,0
Warari 0 0,0 0 0,0 0 0,0 39 5,9 39 5,9 568 86,1 43 6,5 9 1,4 0 0,0 1 0,2 621 94,1 660 100,0
1 1,3 8 ### 9 12,0 56 74,7 6 8,0 4 5,3 66 88,0 75 100,0
2 Kosiwo Kosiwo 0 0,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0 56 84,8 10 15,2 0 0,0 0 0,0 0 0,0 66 100,0 66 100,0
3 Angkaisera Menawi 0 0,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0 714 96,7 24 3,3 0 0,0 0 0,0 0 0,0 738 100,0 738 100,0
4 Kepulauan Ambai Reradumpi 0 0,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0 95 74,2 23 18,0 10 7,8 0 0,0 0 0,0 128 100,0 128 100,0
5 Yapen Timur Dawai 0 0,0 0 0,0 0 0,0 1 0,2 1 0,2 443 83,6 83 15,7 2 0,4 0 0,0 1 0,2 529 99,8 530 100,0
6 Teluk Ampimoi Randawaya 0 0,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0 556 99,5 1 0,2 2 0,4 0 0,0 0 0,0 559 100,0 559 100,0
7 Raimbawi
8 Pulau Kurudu
9 Yapen Utara Tindaret 0 0,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0 16 53,3 10 33,3 4 13,3 0 0,0 0 0,0 30 100,0 30 100,0
10 Yapen Barat Ansus 0 0,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0 606 77,5 58 7,4 82 10,5 36 4,6 0 0,0 782 100,0 782 100,0
11 Wonawa Wooi 0 0,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0 35 83,3 7 16,7 0 0,0 0 0,0 0 0,0 42 100,0 42 100,0
12 Pulau Yerui
13 Poom Poom 0 0,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0 33 73,3 10 22,2 2 4,4 0 0,0 0 0,0 45 100,0 45 100,0
14 Windesi Windesi 0 0,0 0 0,0 0 0,0 5 1,1 5 1,1 393 88,9 41 9,3 3 0,7 0 0,0 0 0,0 437 98,9 442 100,0
JUMLAH (KAB/KOTA) 1 0,0 3 0,0 0 0,0 53 0,8 57 0,0 5.442 79,3 1.184 17,3 135 2,0 36 0,5 6 0,1 6.803 99,2 6.860 100,0

Sumber : Lap. KIA Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen 2012


Cat : Jumlah Peserta KB Aktif = Jumlah Peserta KB Aktif pada Tabel .., yaitu sebesar:

DEFINISI OPERASIONAL
Tabel 27:
MKJP : Metode Kontrasepsi Jangka Panjang, meliputi : IUD, MOP/MOW, dan implant
NON MKJP : Metode Kontrasepsi Jangk pendek, meliputi: suntik,pil, kondom, dan obat vagina
MOW : Medis Operatif Wanita
MOP : Medis Operatif Pria
TABEL34

PELAYANAN KB BARU MENURUT KECAMATAN


KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN
TAHUN 2012

PESERTA KB BARU
MKJP NON MKJP %
NO KECAMATAN PUSKESMAS MKJP +
MKJP +
IM JUML SUNTI KON OBAT LAIN NON
IUD % MOP % MOW % % % % PIL % % % % JUMLAH % NON
PLAN AH K DOM VAGINA NYA MKJP
MKJP
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27
1 Yapen Selatan Serui Kota 0 0,0 0 0,0 0 0,0 5 1,2 5 1,2 315 73,4 105 24,5 4 0,9 0 0,0 0 0,0 424 98,8 429 100,0
Warari 0 0,0 0 0,0 0 0,0 2 1,2 2 1,2 117 72,7 20 12,4 22 13,7 0 0,0 0 0,0 159 98,8 161 100,0
1 4 5 0,0 5 45,5 1 6 45,5 11 45,5
2 Kosiwo Kosiwo 0 0,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0 26 78,8 6 18,2 1 3,0 0 0,0 0 0,0 33 100,0 33 100,0
3 Angkaisera Menawi 0 0,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0 83 73,5 30 26,5 0 0,0 0 0,0 0 0,0 113 100,0 113 100,0
4 Kepulauan Ambai Reradumpi 0 0,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0 43 62,3 22 31,9 4 5,8 0 0,0 0 0,0 69 100,0 69 100,0
5 Yapen Timur Dawai 0 0,0 0 0,0 0 0,0 4 5,9 4 5,9 43 63,2 18 26,5 3 4,4 0 0,0 0 0,0 64 94,1 68 100,0
6 Teluk Ampimoi Randawaya 0 0,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0 58 98,3 0 0,0 1 1,7 0 0,0 0 0,0 59 100,0 59 100,0
7 Raimbawi
8 Pulau Kurudu
9 Yapen Utara Tindaret 0 0,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0 8 100,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0 8 100,0 8 100,0
10 Yapen Barat Ansus 0 0,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0 376 67,4 60 10,8 122 21,9 0 0,0 0 0,0 558 100,0 558 100,0
11 Wonawa Wooi 0 0,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0 17 94,4 1 5,6 0 0,0 0 0,0 0 0,0 18 100,0 18 100,0
12 Pulau Yerui
13 Poom Poom 0 0,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0 17 85,0 2 10,0 1 5,0 0 0,0 0 0,0 20 100,0 20 100,0
14 Windesi Windesi 0 0,0 0 0,0 0 0,0 2 3,3 2 3,3 52 85,2 3 4,9 4 6,6 0 0,0 0 0,0 59 96,7 61 100,0
JUMLAH (KAB/KOTA) 1 0,1 0 0,0 0 0,0 17 1,1 18 1,1 1.160 72,1 267 16,6 162 10,1 0 0,0 1 0,1 1.590 98,9 1.608 100,0

Sumber : Lap. KIA Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen 2012


Cat : Jumlah Peserta KB Aktif = Jumlah Peserta KB Aktif pada Tabel ... yaitu sebesar: 1.608
TABEL 35

PESERTA KB BARU DAN KB AKTIF MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS


KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN
TAHUN 2012

PESERTA KB BARU PESERTA KB AKTIF


NO KECAMATAN PUSKESMAS JUMLAH PUS
JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8
1 Yapen Selatan Serui Kota 5.190 429 8,27 2.763 53,24
Warari 2.049 161 7,86 660 32,21
RSUD Serui 11 75
2 Kosiwo Kosiwo 739 33 4,47 66 8,93
3 Angkaisera Menawi 1.505 113 7,51 738 49,04
4 Kepulauan Ambai Reradumpi 685 69 10,07 128 18,69
5 Yapen Timur Dawai 1.247 68 5,45 530 42,50
6 Teluk Ampimoi Randawaya 641 59 9,20 559 87,21
7 Raimbawi
8 Pulau Kurudu
9 Yapen Utara Tindaret 532 8 1,50 30 5,64
10 Yapen Barat Ansus 1.476 558 37,80 782 52,98
11 Wonawa Wooi 565 18 3,19 42 7,43
12 Pulau Yerui
13 Poom Poom 590 20 3,39 45 7,63
14 Windesi Windesi 476 61 12,82 442 92,86
JUMLAH (KAB/KOTA) 15.695 1.608 10,25 6.860 43,71

Sumber : Lap. KIA Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen 2012


DEFINISI OPERASIONAL
Tabel 26:
Peseta KB baru: Pasangan Usia Subur yang baru pertama kali menggunakan salah satu cara/alat dan atau pasangan usia subur
yang menggunakan kembali salah satu cara/alat kontrasepsi setelah berakhir masa kehamilannya.

Cakupan Peseta Aktif KB: cakupan peserta aktif KB dibandingkan dengan PUS suatu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu.

Pasangan Usia Subur (PUS): Pasangan suami-istri yang pada saat ini hidup bersama, baik bertempat tinggal resmi dalam
satu rumah ataupun tidak, dimana umur istrinya antara 15 tahun sampai 44 tahun.
CAKUPAN PESERTA KB AKTIF MENURUT PUSKESMAS
DI KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN TAHUN 2012

Serui Kota 53,24


92,86
Warari 32,21
90 87,21
Kosiwo 8,93
Menawi 49,04
Reradumpi 18,69 80
Dawai 42,50
Randawaya 87,21 70
Tindaret 5,64
Ansus 52,98
60
Wooi 7,43
53,24 52,98
Poom 7,63
49,04
Windesi 92,86 50
Kab. 43,71 42,50 43,71

40

32,21
30

20 18,69

8,93 7,63
10 7,43
5,64
0
TABEL 36

CAKUPAN KUNJUNGAN NEONATUS MENURUT PUSKESMAS


KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN
TAHUN 2012

KUNJUNGAN NEONATUS 1 KALI (KN1) KUNJUNGAN NEONATUS 3 KALI (KN LENGKAP)


JUMLAH BAYI LAHIR HIDUP
NO KECAMATAN PUSKESMAS L P L+P L P L+P

L P L +P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %


1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18
1 Yapen Selatan Serui Kota 362 323 685 342 94 306 95 648 95 342 94 306 95 648 94,60
Warari 116 111 227 71 61 72 65 143 63 64 55 66 59 130 57,27
2 Kosiwo Kosiwo 37 35 72 29 78 25 71 54 75 29 78 22 63 51 70,83
3 Angkaisera Menawi 92 90 182 74 80 77 86 151 83 44 48 59 66 103 56,59
4 Kepulauan Ambai Reradumpi 48 33 81 40 83 30 91 70 86 33 69 29 88 62 76,54
5 Yapen Timur Dawai 40 36 76 35 88 32 89 67 88 18 45 20 56 38 50,00
6 Teluk Ampimoi Randawaya 49 22 71 15 31 11 50 26 37 4 8 9 41 13 18,31
7 Raimbawi
8 Pulau Kurudu
9 Yapen Utara Tindaret 23 22 45 12 52 12 55 24 53 11 48 12 55 23 51,11
10 Yapen Barat Ansus 134 131 265 133 99 126 96 259 98 111 83 99 76 210 79,25
11 Wonawa Wooi 59 49 108 40 68 38 78 78 72 34 58 32 65 66 61,11
12 Pulau Yerui
13 Poom Poom 45 31 76 37 82 27 87 64 84 24 53 20 65 44 57,89
14 Windesi Windesi 58 44 102 42 72 35 80 77 75 40 69 27 61 67 65,69
JUMLAH (KAB/KOTA) 1.063 927 1.990 870 82 791 85 1.661 83 754 71 701 76 1.455 73,12

Sumber : Lap. KIA Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen 2012

Kolom 6 = Jumlah Neonatus


Kolom 12 = (Kolom 11: Kolom 6) x 100
Kolom 18 = (Kolom 17: Kolom 6) x 100

DEFINISI OPERASIONAL
Tabel 19:
Cakupan kunjungan bayi:adalah cakupan bayi (umur 1-12 bln) termasuk neonatus(1-28 hari) yang memperoleh pelayanan kesehatan sesuai dengan standar oleh dokter, bidan,
bidan, perawat yang memiliki kompetensi klinis kesehatan, paling sedikit 4 kali (bayi), 2 kali (neonatus) di satu wilayah kerja pada waktu tertentu.
TAHUN

KN1 KN3
Serui Kota 95 95
Warari 63 57
Kosiwo 75 71
Menawi 83 57
Reradumpi 86 77
Dawai 88 50
Randawaya 37 18
Tindaret 53 51
Ansus 98 79
Wooi 72 61
Poom 84 58
Windesi 75 66
Kab. 83 73

100
90
80
70
PRESENTASE

60
50
40
30
PRESENTASE
30
20
10
0
Serui KotaWarari Kosiwo Menawi
ReradumpiDawaiRandawaya
Tindaret Ansus Wooi Poom Windesi Kab.
KN1 95 63 75 83 86 88 37 53 98 72 84 75 83
KN3 95 57 71 57 77 50 18 51 79 61 58 66 73

KN1 KN3
TABEL 37

CAKUPAN KUNJUNGAN BAYI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS


KABUPATEN/KOTA KEPULAUAN YAPEN
TAHUN 2012

KUNJUNGAN BAYI (MINIMAL 4 KALI)


JUMLAH BAYI
NO KECAMATAN PUSKESMAS
L P L+P
L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 7 8
1 Yapen Selatan Serui Kota 367 336 703 293 79,84 262 77,98 555 78,95

Warari 143 134 277 72 50,35 71 52,99 143 51,62

2 Kosiwo Kosiwo 53 47 100 18 33,96 24 51,06 42 42,00

3 Angkaisera Menawi 104 99 203 84 80,77 66 66,67 150 73,89

4 Kepulauan Ambai Reradumpi 46 47 93 38 82,61 32 68,09 70 75,27

5 Yapen Timur Dawai 86 82 168 4 4,65 4 4,88 8 4,76

6 Teluk Ampimoi Randawaya 43 44 87 0 0,00 0 0,00 0 0,00

7 Raimbawi

8 Pulau Kurudu

9 Yapen Utara Tindaret 38 33 71 2 5,26 2 6,06 4 5,63

10 Yapen Barat Ansus 101 99 200 16 15,84 13 13,13 29 14,50

11 Wonawa Wooi 39 38 77 5 12,82 4 10,53 9 11,69

12 Pulau Yerui

13 Poom Poom 41 40 81 23 56,10 24 60,00 47 58

14 Windesi Windesi 33 32 65 11 33,33 21 65,63 32 49

JUMLAH (KAB/KOTA) 1.094 1.031 2.125 566 51,74 523 50,73 1.089 51,2

Sumber : Lap. KIA Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen 2012


TABEL 38

PERSENTASE CAKUPAN DESA/KELURAHAN UCI MENURUT KECAMATAN


KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN
TAHUN 2012

NO KECAMATAN PUSKESMAS JUMLAH DESA/KEL DESA/KEL UCI % DESA/KEL UCI

1 2 3 4 5 6
1 Yapen Selatan Serui Kota 9 8 89
Warari 5 3 60
2 Kosiwo Kosiwo 10 1 10
3 Angkaisera Menawi 14 2 14
4 Kepulauan Ambai Reradumpi 10 4 40
5 Yapen Timur Dawai 17 14 82
6 Teluk Ampimoi Randawaya 9 0 0
7 Raimbawi
8 Pulau Kurudu
9 Yapen Utara Tindaret 10 0 0
10 Yapen Barat Ansus 8 0 0
11 Wonawa Wooi 6 0 0
12 Pulau Yerui
13 Poom Poom 6 1 17
14 Windesi Windesi 7 0 0
JUMLAH (KAB/KOTA) 111 33 29,7

Sumber : Lap. Imunisasi Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen 2012


Kolom 6 = (Kolom 5:Kolom 4) x 100

DEFINISI OPERASIONAL
Tabel 29:
Desa/Kelurahan Universal Child Immunization: Desa/kelurahan yang > 80% dari jumlah bayi yang ada di desa tersebut
sudah mendapat immunisasi dasar lengkap pada satu kurun waktu tertentu.
JUMLAH DESA/KEL. UCI MENURUT PUSKESMAS
DI KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN TAHUN

Jlh desa/kel Desa/Kel. UCI


Serui Kota 9 8
Warari 5 3 120
Kosiwo 10 1
Menawi 14 2 100
Reradumpi 10 4
Dawai 17 14
80

Randawaya 9 0
Tindaret 10 0
60

Ansus 8 0
40
Wooi 6 0
Poom 6 1 14 1714
20 9 8 10 10 9 10
Windesi 7 0 5 3 4
1 2 0
Kab. 111 33
0
Serui Kota Kosiwo Reradumpi Randawaya

Jlh desa/kel Desa/Kel. UCI


JUMLAH DESA/KEL. UCI MENURUT PUSKESMAS
DI KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN TAHUN 2012

111

33

10 8 7
6 6
0 0 0 1 0

Ansus Poom Kab.

Desa/Kel. UCI
TABEL 39

PERSENTASE CAKUPAN IMUNISASI BAYI MENURUT KECAMATAN


KABUPATEN/KOTA KEPULAUAN YAPEN
TAHUN 2012

IMUNISASI
JUMLAH BAYI DO RATE (%)
DPT1+HB1 DPT3+HB3 CAMPAK
NO KECAMATAN PUSKESMAS
L P L+P L P L+P L P L+P
L P L+P L P L+P
Jlh % Jlh % Jlh % Jlh % Jlh % Jlh % Jlh % Jlh % Jlh %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27
1 Yapen Selatan Serui Kota 367 336 703 374 101,9 343 102,1 717 102,0 321 87,5 289 86,0 610 86,8 318 86,6 287 85,4 605 86,1 15,0 16,3 15,6
Warari 143 134 277 141 98,6 117 87,3 258 93,1 99 69,2 87 64,9 186 67,1 110 76,9 99 73,9 209 75,5 22,0 15,4 19,0
2 Kosiwo Kosiwo 53 47 100 57 107,5 41 87,2 98 98,0 25 47,2 37 78,7 62 62,0 30 56,6 23 48,9 53 53,0 47,4 43,9 45,9
3 Angkaisera Menawi 104 99 203 78 75,0 74 74,7 152 74,9 73 70,2 74 74,7 147 72,4 54 51,9 63 63,6 117 57,6 30,8 14,9 23,0
4 Kepulauan Ambai Reradumpi 46 47 93 48 104,3 33 70,2 81 87,1 34 73,9 29 61,7 63 67,7 34 73,9 36 76,6 70 75,3 29,2 -9,1 13,6
5 Yapen Timur Dawai 86 82 168 86 100,0 83 101,2 169 100,6 71 82,6 46 56,1 117 69,6 78 90,7 81 98,8 159 94,6 9,3 2,4 5,9
6 Teluk Ampimoi Randawaya 43 44 87 27 62,8 23 52,3 50 57,5 28 65,1 24 54,5 52 59,8 22 51,2 15 34,1 37 42,5 18,5 34,8 26,0
7 Raimbawi
8 Pulau Kurudu
9 Yapen Utara Tindaret 38 33 71 38 100,0 25 75,8 63 88,7 14 36,8 7 21,2 21 29,6 11 28,9 8 24,2 19 26,8 71,1 68,0 69,8
10 Yapen Barat Ansus 101 99 200 86 85,1 95 96,0 181 90,5 34 33,7 36 36,4 70 35,0 6 5,9 12 12,1 18 9,0 93,0 87,4 90,1
11 Wonawa Wooi 39 38 77 34 87,2 44 115,8 78 101,3 9 23,1 11 28,9 20 26,0 11 28,2 17 44,7 28 36,4 67,6 61,4 64,1
12 Pulau Yerui
13 Poom Poom 41 40 81 42 102,4 40 100,0 82 101,2 43 104,9 35 87,5 78 96,3 26 63,4 21 52,5 47 58,0 38,1 47,5 42,7
14 Windesi Windesi 33 32 65 9 27,3 12 37,5 21 32,3 3 9,1 0 0,0 3 4,6 1 3,0 1 3,1 2 3,1 88,9 91,7 90,5
JUMLAH (KAB/KOTA) 1.094 1.031 2.125 1020 93,2 930 90,2 1.950 91,8 754 68,9 675 65,5 1.429 67,2 701 64,1 663 64,3 1.364 64,2 31,3 28,7 30,1
% BAYI DIIMUNISASI LENGKAP 64,1 64,3 64,2

Sumber: Lap. Imunisasi Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen 2012

Kolom 6 = Jumlah bayi


Kolom 9 = Jumlah bayi yang mendapat immunisasi DPT1 + HB1
Kolom 15 = Jumlah bayi yang mendapat immunisasi DPT3 + HB3
Kolom 21 = Jumlah bayi yang mendapat immunisasi campak
TABEL 40

PERSENTASE CAKUPAN IMUNISASI BCG DAN POLIO PADA BAYI


KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN
TAHUN 2012

IMUNISASI
JUMLAH BAYI BCG POLIO4
NO KECAMATAN PUSKESMAS
L P L+P L P L+P
L P L+P Jlh % Jlh % Jlh % Jlh % Jlh % Jlh %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18
1 Yapen Selatan Serui Kota 367 336 703 413 112,53 367 109,23 780 110,95 323 88,01 289 86,01 612 87,06
Warari 143 134 277 159 111,19 122 91,04 281 101,44 97 67,83 87 64,93 184 66,43
2 Kosiwo Kosiwo 53 47 100 54 101,89 53 112,77 107 107,00 42 79,25 30 63,83 72 72,00
3 Angkaisera Menawi 104 99 203 85 81,73 106 107,07 191 94,09 73 70,19 74 74,75 147 72,41
4 Kepulauan Ambai Reradumpi 46 47 93 48 104,35 28 59,57 76 81,72 39 84,78 36 76,60 75 80,65
5 Yapen Timur Dawai 86 82 168 79 91,86 61 74,39 140 83,33 85 98,84 60 73,17 145 86,31
6 Teluk Ampimoi Randawaya 43 44 87 32 74,42 29 65,91 61 70,11 28 65,12 26 59,09 54 62,07
7 Raimbawi
8 Pulau Kurudu
9 Yapen Utara Tindaret 38 33 71 21 55,26 28 84,85 49 69,01 14 36,84 6 18,18 20 28,17
10 Yapen Barat Ansus 101 99 200 86 85,15 97 97,98 183 91,50 3 2,97 13 13,13 16 8,00
11 Wonawa Wooi 39 38 77 37 94,87 41 107,89 78 101,30 14 35,90 14 36,84 28 36,36
12 Pulau Yerui
13 Poom Poom 41 40 81 70 170,73 51 127,50 121 149,38 46 112,20 36 90,00 82 101,23
14 Windesi Windesi 33 32 65 6 18,18 5 15,63 11 16,92 1 3,03 1 3,13 2 3,08
JUMLAH (KAB/KOTA) 1.094 1.031 2.125 1.090 99,63 988 95,83 2.078 97,79 765 69,93 672 65,18 1.437 67,62

Sumber : Lap. Imunisasi Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen 2012

Kolom 6 = jumlah bayi


Kolom 9 = jumlah bayi yang diimunisasi BCG
Kolom 15 = jumlah bayi yang diimunisasi Polio 3

Bayi diimmunisasi lengkap : Bayi yang mendapatkan immunisasi BCG 1 kali, DPT 3 kali, HB 3 kali, Polio 4 kali, dan Campak 1 kali.
1963 92,37647
TABEL 41

JUMLAH BAYI YANG DIBERI ASI EKSKLUSIF MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN
TAHUN 2012

JUMLAH BAYI JUMLAH BAYI YANG DIBERI ASI EKSKLUSIF


NO KECAMATAN PUSKESMAS
L P L+P
L P L+P
Jumlah % Jumlah % Jumlah %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Yapen Selatan Serui Kota 367 336 703 57 15,53 52 15,48 109 15,50
Warari 143 134 277 148 103,50 125 93,28 273 98,56
2 Kosiwo Kosiwo 53 47 100 18 33,96 14 29,79 32 32,00
3 Angkaisera Menawi 104 99 203 47 45,19 52 52,53 99 48,77
4 Kepulauan Ambai Reradumpi 46 47 93 0 0,00 0 0,00 0 0,00
5 Yapen Timur Dawai 86 82 168 0 0,00 0 0,00 0 0,00
6 Teluk Ampimoi Randawaya 43 44 87 6 13,95 3 6,82 9 10,34
7 Raimbawi
8 Pulau Kurudu
9 Yapen Utara Tindaret 38 33 71 0 0,00 0 0,00 0 0,00
10 Yapen Barat Ansus 101 99 200 24 23,76 15 15,15 39 19,50
11 Wonawa Wooi 39 38 77 0,00 0,00 0 0,00
12 Pulau Yerui
13 Poom Poom 41 40 81 34 82,93 34 85,00 68 83,95
14 Windesi Windesi 33 32 65 10 30,30 11 34,38 21 32,31
JUMLAH (KAB/KOTA) 1094 1031 2125 344 31,44 306 29,68 650 30,59

Sumber : Lap. GIZI Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen 2012


Kolom 6= Jumlah bayi
Kolom 9 = umlah bayi yang diberi ASI Ekslusif
Kolom 12= (Kolom 9 : Kolom 6 ) x 100
DEFINISI OPERASIONAL
Tabel 40:
Bayi yang mendapat ASI eksklusif: Bayi yang hanya mendapat ASI saja sejak lahir sampai usia 6 bulan di satu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu.
Persentase Bayi yang diberi ASI Eksklusif menurut Puskesmas
di Kabupaten Kepulauan Yapen tahun 2012

Serui Kota 15,50


98,56
Warari 98,56 100
Kosiwo 32,00 90 83,95
Menawi 48,77
Reradumpi 0,00 80
Dawai 0,00 70
Randawaya 10,34 60
Tindaret 0,00 48,77
50
Ansus 19,50
Wooi 0,00 40 32,00 32,31 30,59
Poom 83,95 30
Windesi 32,31 19,50
20 15,50
Kab. 30,59 10,34
10
0,00 0,00 0,00 0,00
0
atu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu.
TABEL 42

PEMBERIAN MAKANAN PENDAMPING ASI ANAK USIA 6-24 BULAN KELUARGA MISKIN
KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN
TAHUN 2012

ANAK 6-23 BULAN


NO KECAMATAN PUSKESMAS DARI KELURAGA MISKIN MENDAPAT MP ASI %
L P L+P L P L+P L P L+P
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Yapen Selatan Serui Kota 367 336 703 165 148 313 44,96 44,05 44,52
Warari 143 134 277 143 134 277 100,00 100,00 100,00
2 Kosiwo Kosiwo 53 47 100 7 11 18 13,21 23,40 18,00
3 Angkaisera Menawi 104 99 203 2 2 4 1,92 2,02 1,97
4 Kepulauan Ambai Reradumpi 46 47 93 8 5 13 17,39 10,64 13,98
5 Yapen Timur Dawai 86 82 168 0 0 0 0,00 0,00 0,00
6 Teluk Ampimoi Randawaya 43 44 87 10 7 17 23,26 15,91 19,54
7 Raimbawi
8 Pulau Kurudu
9 Yapen Utara Tindaret 38 33 71 37 25 62 97,37 75,76 87,32
10 Yapen Barat Ansus 101 99 200 7 11 18 6,93 11,11 9,00
11 Wonawa Wooi 39 38 77 0 0 0 0,00 0,00 0,00
12 Pulau Yerui
13 Poom Poom 41 40 81 6 3 9 14,63 7,50 11,11
14 Windesi Windesi 33 32 65 11 22 33 33,33 68,75 50,77
JUMLAH (KAB/KOTA) 1.094 1.031 2.125 396 368 764 36,20 35,69 35,95

Sumber : Lap. GIZI Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen 2012


Kolom 6= Jumlah Anak 6-24 bln gakin
Kolom 9 = Jumlah anak 6-24 bln gakin mendapat MP-ASI

DEFINISI OPERSIONAL
Tabel 41
Cakupan pemberian MP-ASI pada anak 6-24 bln Gakin: Pemberian makanan pendamping ASi dengan porsi 100 gr/hari selam 90 hari.
TABEL 43

CAKUPAN PELAYANAN ANAK BALITA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KEPULAUAN YAPEN
TAHUN 2012

ANAK BALITA (12-59 BULAN)

NO KECAMATAN PUSKESMAS JUMLAH MENDAPAT PELAYANAN KESEHATAN (MINIMAL 8 KALI)

L P L+P L % P % L+P %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Yapen Selatan Serui Kota 1.594 1.459 3.053 547 34,3 484 33,2 1.031 33,77
Warari 624 581 1.205 346 55,4 302 52,0 648 53,78
2 Kosiwo Kosiwo 231 204 435 187 81,0 156 76,5 343 78,85
3 Angkaisera Menawi 453 432 885 360 79,5 326 75,5 686 77,51
4 Kepulauan Ambai Reradumpi 199 204 403 238 119,6 221 108,3 459 113,90
5 Yapen Timur Dawai 376 358 734 215 57,2 215 60,1 430 58,58
6 Teluk Ampimoi Randawaya 187 190 377 83 44,4 56 139 36,87
7 Raimbawi
8 Pulau Kurudu
9 Yapen Utara Tindaret 167 145 312 128 76,6 123 84,8 251 80,45
10 Yapen Barat Ansus 438 431 869 226 51,6 204 47,3 430 49,48
11 Wonawa Wooi 168 165 333 127 75,6 139 84,2 266 79,88
12 Pulau Yerui
13 Poom Poom 174 173 347 124 71,3 123 71,1 247 71,18
14 Windesi Windesi 143 137 280 134 93,7 135 98,5 269 96,07
JUMLAH (KAB/KOTA) 4.754 4.479 9.233 2.715 57,1 2.484 55,5 5.199 56,31

Sumber : Lap. GIZI Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen 2012


TABEL 44

STATUS BALITA DITIMBANG MENURUT PUSKESMAS


KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN
TAHUN 2012

BALITA

NO KECAMATAN PUSKESMAS BALITA YANG ADA DITIMBANG BB NAIK BGM

L P L+P L P L+P L P L+P


L P L+P
Jlh % Jlh % Jlh % Jlh % Jlh % Jlh % Jlh % Jlh % Jlh %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24
1 Yapen Selatan Serui Kota 1.961 1.795 3.756 547 28 484 27 1.031 27,45 210 38,39 177 36,57 387 37,54 69 12,61 85 17,56 154 14,94
Warari 767 715 1.482 346 45 302 42 648 43,72 105 30,35 92 30,46 197 30,40 51 14,74 66 21,85 117 18,06
2 Kosiwo Kosiwo 284 251 535 187 66 156 62 343 64,11 54 28,88 47 30,13 101 29,45 21 11,23 21 13,46 42 12,24
3 Angkaisera Menawi 557 531 1.088 360 65 326 61 686 63,05 172 47,78 158 48,47 330 48,10 29 8,06 31 9,51 60 8,75
4 Kepulauan Ambai Reradumpi 245 251 496 238 97 221 88 459 92,54 78 32,77 76 34,39 154 33,55 5 2,10 9 4,07 14 3,05
5 Yapen Timur Dawai 462 440 902 215 47 215 49 430 47,67 34 15,81 34 15,81 68 15,81 52 24,19 59 27,44 111 25,81
6 Teluk Ampimoi Randawaya 230 234 464 83 36 56 24 139 29,96 48 57,83 27 48,21 75 53,96 10 12,05 6 10,71 16 11,51
7 Raimbawi
8 Pulau Kurudu
9 Yapen Utara Tindaret 205 178 383 128 62 123 69 251 65,54 36 28,13 37 30,08 73 29,08 25 19,53 10 8,13 35 13,94
10 Yapen Barat Ansus 539 530 1.069 226 42 204 38 430 40,22 33 14,60 28 13,73 61 14,19 61 26,99 42 20,59 103 23,95
11 Wonawa Wooi 207 203 410 127 61 139 68 266 64,88 49 38,58 62 44,60 111 41,73 6 4,72 8 5,76 14 5,26
12 Pulau Yerui
13 Poom Poom 215 213 428 124 58 123 58 247 57,71 23 18,55 24 19,51 47 19,03 61 49,19 47 38,21 108 43,72
14 Windesi Windesi 176 169 345 134 76 135 80 269 77,97 98 73,13 104 77,04 202 75,09 1 0,75 4 2,96 5 1,86
JUMLAH (KAB/KOTA) 5.848 5.510 11.358 2.715 46 2.484 45 5.199 45,77 940 34,62 866 34,86 1.806 34,74 391 14,40 388 15,62 779 14,98

Sumber : Lap. GIZI Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen 2012

Catatan :
Kolom 18 = (Kolom 9:Kolom 6) x 100
Kolom 21 = (Kolom 12:Kolom 9) x 100
Kolom 24 = (Kolom 15:Kolom 9) x 100

DEFINISI OPERASIONAL

Tabel 21:
Balita yang naik Berat Badannya: Balita yang ditimbang (D) di Posyandu maupun di luar Posyandu yang berat badannya naik di satu wilayah kerja pada kurun waktu tetentu.

Bawah Garis Merah: Balita yang ditimbang berat badannya berada pada garis merah atau di bawah garis merah pada KMS.

Gizi Buruk : Status Gizi menurut berat badan (BB) dan tinggi Badan (TB) dengan Z-score < - 3, dan atau dengan tanda-tanda klinis(marasmus, kwasiorkor,dan marasmuskwasiorkor)

Kecamatan bebas rawan gizi: Kecamatan dengan prevalensi gizi kurang dan gizi buruk pada balita < 15 % pada kurun waktu tertentu.
n/d Cakupan N/D menurut Puskesmas di Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2012

90
Serui Kota 37,54
Warari 30,40 80 75,09
Kosiwo 29,45
70
Menawi 48,10
Reradumpi 33,55 60
53,96
Dawai 15,81 48,10
50
Randawaya 53,96 41,73
Tindaret 29,08 40 37,54
33,55 34,74
Ansus 14,19 30,40 29,45 29,08
30
Wooi 41,73
19,03
Poom 19,03 20 15,81 14,19
Windesi 75,09
10
Kab. 34,74
0
TABEL 45

CAKUPAN BALITA GIZI BURUK YANG MENDAPAT PERAWATAN MENURUT KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN
TAHUN 2012

BALITA GIZI BURUK

NO KECAMATAN PUSKESMAS MENDAPAT PERAWATAN


JUMLAH
L P L+P
L P L+P S % S % S %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Yapen Selatan Serui Kota 5 11 16 5 100,0 11 100,0 16 100,0
Warari 1 3 4 1 100,0 3 100,0 4 100,0
2 Kosiwo Kosiwo 1 2 3 1 100,0 2 100,0 3 100,0
3 Angkaisera Menawi 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! - #DIV/0!
4 Kepulauan Ambai Reradumpi 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! - #DIV/0!
5 Yapen Timur Dawai 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! - #DIV/0!
6 Teluk Ampimoi Randawaya 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! - #DIV/0!
7 Raimbawi
8 Pulau Kurudu
9 Yapen Utara Tindaret 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! - #DIV/0!
10 Yapen Barat Ansus 4 2 6 4 100,0 2 100,0 6 100,0
11 Wonawa Wooi 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! - #DIV/0!
12 Pulau Yerui
13 Poom Poom 1 2 3 1 100 2 100 3 100
14 Windesi Windesi 0 1 1 0 #DIV/0! 1 100 1 100
JUMLAH (KAB/KOTA) 12 21 33 12 100 21 100 33 100,0

Sumber : Lap. GIZI Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen 2012


TABEL 46

CAKUPAN PENJARINGAN KESEHATAN SISWA SD & SETINGKAT MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KEPULAUAN YAPEN
TAHUN 2012

MURID KELAS 1 SD DAN SETINGKAT


MENDAPAT PELAYANAN KESEHATAN
NO KECAMATAN PUSKESMAS JUMLAH
L P L+P
L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 7 8
1 Yapen Selatan Serui Kota 358 344 702 344 96,1 344 100,0 688 98,01
Warari 134 86 220 124 92,5 86 100,0 210 95,45
2 Kosiwo Kosiwo 111 56 167 111 100,0 56 100,0 167 100,00
3 Angkaisera Menawi 138 156 294 94 68,1 93 59,6 187 63,61
4 Kepulauan Ambai Reradumpi 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
5 Yapen Timur Dawai 148 172 320 148 100,0 172 100,0 320 100,00
6 Teluk Ampimoi Randawaya 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
7 Raimbawi
8 Pulau Kurudu
9 Yapen Utara Tindaret 45 50 95 30 66,7 50 100,0 80 84,21
10 Yapen Barat Ansus 148 172 320 148 100,0 172 100,0 320 100,00
11 Wonawa Wooi 60 42 102 50 83,3 42 100,0 92 90,20
12 Pulau Yerui
13 Poom Poom 54 57 111 54 100 57 100 111 100,00
14 Windesi Windesi 76 68 144 33 43,4211 68 100 101 70,14
JUMLAH (KAB/KOTA) 1.272 1.203 2.475 1.136 89,3 1.140 94,8 2.276 91,96
CAKUPAN PENJARINGAN KESEHATAN SISWA SD & SETINGKAT 89,3 94,8 91,96

Sumber : Lap. Imunisasi Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen 2012


TABEL 47

CAKUPAN PELAYANAN KESEHATAN SISWA SD DAN SETINGKAT MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN
TAHUN 2012

MURID SD DAN SETINGKAT

NO KECAMATAN PUSKESMAS MENDAPAT PELAYANAN KESEHATAN SESUAI STANDAR


JUMLAH
L P L+P
L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 7 8 9 10 11 12 13 14 15
1 Yapen Selatan Serui Kota 1.134 1.067 2201 1.099 97 1.067 100 2.166 98
Warari 382 299 681 361 95 299 100 660 97
2 Kosiwo Kosiwo 230 152 382 230 100 152 100 382 100
3 Angkaisera Menawi 470 471 941 295 63 295 63 590 63
4 Kepulauan Ambai Reradumpi 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
5 Yapen Timur Dawai 352 378 730 352 100 378 100 730 100
6 Teluk Ampimoi Randawaya 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
7 Raimbawi
8 Pulau Kurudu
9 Yapen Utara Tindaret 95 109 204 79 83 80 73 159 78
10 Yapen Barat Ansus 352 378 730 352 100 378 100 730 100
11 Wonawa Wooi 128 110 238 110 86 110 100 220 92,44
12 Pulau Yerui
13 Poom Poom 149 153 302 149 100 153 100 302 100
14 Windesi Windesi 189 196 385 99 52 99 51 198 51
JUMLAH (KAB/KOTA) 3.481 3.313 6.794 3.126 89,80 3.011 90,88 6.137 90,33

Sumber : Lap. Imunisasi Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen 2012


DEFINISI OPERASIONAL
Tabel 25:
Cakupan deteksi dini tumbuh Kembang Anak Balita(pra sekolah): Cakupan anak umur 0-5 tahun yang dideteksi kesehatan dan tumbuh
kembangnya sesuai dengan standar oleh dokter, bidan dan perawat, paling sedikit 2 kali per tahun , di satu wilayah kerja pada kurun
waktu tertentu.

Cakupan pemeriksaan kesehatan siswa SD dan setingkat: Cakupan siswa kelas I SD dan setingkat yang diperiksa kesehatannya oleh
tenaga kesehatan atau tenaga terlatih (guru UKS/dokter kecil) melalui penjaringan kesehatan di satu wilayah kerja pada kurun waktu
tertentu.

Cakupan Pemeriksaan Kesehatan siswa SMP/SMU: Cakupan siswa kelas I SLTP, kelas I SMU/SMK dan setingkat yang diperiksa

kesehatannya oleh tenaga kesehatan atau tenaga terlatih (guru UKS/kader kesehatan sekolah melalui penjaringan kesehatan di satu

wilayah kerja pada kurun waktu tertentu.


TABEL 48

CAKUPAN PELAYANAN KESEHATAN USIA LANJUT MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN
TAHUN 2012

USILA (60TAHUN+)
NO KECAMATAN PUSKESMAS
JUMLAH MENDAPAT PELAYANAN KESEHATAN
L P L+P L % P % L+P %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Yapen Selatan Serui Kota 309 283 592 75 24,24 98 34,57 173 29,18
Warari 121 113 234 10 8,06 11 9,59 21 8,80
RSUD 108 413 521
2 Kosiwo Kosiwo 45 40 85 11 24,81 9 22,50 20 23,73
3 Angkaisera Menawi 88 84 172 33 37,31 28 33,63 61 35,51
4 Kepulauan Ambai Reradumpi 39 40 79 25 63,68 27 66,25 51 64,98
5 Yapen Timur Dawai 73 69 142 60 81,96 33 47,71 93 65,32
6 Teluk Ampimoi Randawaya 36 37 73 20 56,48 14 38,29 35 47,26
7 Raimbawi
8 Pulau Kurudu
9 Yapen Utara Tindaret 32 28 60 24 75,52 15 53,57 39 65,28
10 Yapen Barat Ansus 85 83 168 45 53,37 35 41,73 80 47,62
11 Wonawa Wooi 33 32 65 15 44,95 11 34,11 26 39,62
12 Pulau Yerui
13 Poom Poom 34 33 67 21 61,76 29 87,88 50 74,63
14 Windesi Windesi 28 27 55 12 44,20 8 28,70 20 36,59
JUMLAH (KAB/KOTA) 923 869 1.792 459 49,77 730 83,98 1.189 66,36

Sumber : Lap. LB4 & Lap. Lansia Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen 2012
TABEL 49

PERSENTASE SARANA KESEHATAN DENGAN KEMAMPUAN PELAYANAN GAWAT DARURAT (GADAR ) LEVEL I
KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN
TAHUN 2012

MEMPUNYAI KEMAMPUAN YAN. GADAR LEVEL I


NO SARANA KESEHATAN JUMLAH SARANA
JUMLAH %
1 2 3 4 5

1 RUMAH SAKIT UMUM 1 1 100,00

2 RUMAH SAKIT JIWA 0 0 #DIV/0!

3 RUMAH SAKIT KHUSUS 0 0 #DIV/0!

4 PUSKESMAS PERAWATAN 4 4 100,00

SARANA YANKES.LAINNYA (Klinik


5 1 0 -
bersalin)

JUMLAH (KAB/KOTA) 6 5 83,33

Sumber : RSUD & LB. 4 Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen 2012


Kolom 5 = (Kolom 4: Kolom 3 ) x 100
DEFINISI OPERASIONAL
Tabel 36:
Sarana Kesehatan dengan kemampuan pelayanan gawat darurat yang dapat di akses masyarakat:
Cakupan sarana kesehatan (RB, Puskesmas dan RS) yang telah mempunyai kemampuan untuk melaksanakan
pelayanan gawat darurat sesuai standar dan dapat diakses oleh masyarakat dalam kurun waktu tertentu.
TABEL 50

JUMLAH PENDERITA DAN KEMATIAN


SERTA JUMLAH KECAMATAN DAN DESA YANG TERSERANG KLB
KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN
TAHUN 2012

YANG TERSERANG JUMLAH


JENIS KEJADIAN LUAR PENDUDUK JUMLAH PENDERITA JUMLAH KEMATIAN ATTACK RATE (%) CFR (%)
NO JUMLAH JUMLAH
BIASA TERANCAM
KEC DESA L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19

0 0 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

Sumber :
Penduduk Terancam: Penduduk yang tinggal di daerah (kelurahan/desa) yang terkena KLB.
Kolom 16 = ( Kolom 10 : Kolom 7) x 100
Kolom 19 = ( Kolom 13 : Kolom 10) x 100
DEFINISI OPERASIONAL:
Tabel 38

Attack Rate ; Angka pengukuran yang dipakai untuk menghitung insidens kasus baru selama kejadian wabah. Angka serangan sekunder dihitung berdasarkan jumlah kasus baru yang sebelumnya
mengadakan kontak dengan kasus primer (kasus yang menjadi sumber penularan) dalam masa inkubasi penyakit tersebut. Penyebut merupakan jumlah total orang yang terpapar
dengan kasus primer pada masa yang sama.

Case Fatality Rate: Persentase orang yang meninggal karena suatu penyakit terhadap seluruh kasus penyakit yang sama.
nghitung insidens kasus baru selama kejadian wabah. Angka serangan sekunder dihitung berdasarkan jumlah kasus baru yang sebelumnya
TABEL 51

DESA/KELURAHAN TERKENA KLB YANG DITANGANI < 24 JAM MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN
TAHUN 2012

DESA/KELURAHAN TERKENA KLB


JUMLAH RATA2 KEJADIAN
NO KECAMATAN PUSKESMAS DESA/KELURAHAN DITANGANI
DESA/KELURAHAN JUMLAH %
KLB PER JUMLAH <24 JAM
DESA/KELURAHAN
1 2 3 4 5 6 7 8
1 Yapen Selatan Serui Kota 9 0,00 #DIV/0!
Warari 5 0,00 #DIV/0!
2 Kosiwo Kosiwo 10 0,00 #DIV/0!
3 Angkaisera Menawi 14 0,00 #DIV/0!
4 Kepulauan Ambai Reradumpi 10 0,00 #DIV/0!
5 Yapen Timur Dawai 17 0,00 #DIV/0!
6 Teluk Ampimoi Randawaya 9 0,00 #DIV/0!
7 Raimbawi
8 Pulau Kurudu
9 Yapen Utara Tindaret 10 0,00 #DIV/0!
10 Yapen Barat Ansus 8 0,00 #DIV/0!
11 Wonawa Wooi 6 0,00 #DIV/0!
12 Pulau Yerui
13 Poom Poom 6 0,00 #DIV/0!
14 Windesi Windesi 7 0,00 #DIV/0!
JUMLAH (KAB/KOTA) 111 0 0,00 0 #DIV/0!

Sumber : Lap. W2 Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen 2012


TABEL 52

PELAYANAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN
TAHUN 2012

PELAYANAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT


RASIO TUMPATAN/
NO KECAMATAN PUSKESMAS TUMPATAN GIGI TETAP PENCABUTAN GIGI TETAP
PENCABUTAN
L P L+P L P L+P L P L+P
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Yapen Selatan Serui Kota 156 218 374 171 229 400 0,91 0,95 0,94
Warari - - 0 4 10 14 0,00 0,00 0,00
RSUD Serui 11 6 17 46 49 95 0,24 0,12 0,18
2 Kosiwo Kosiwo - - 0 - - 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
3 Angkaisera Menawi 4 5 9 10 20 30 0,40 0,25 0,30
4 Kepulauan Ambai Reradumpi 0 0 0 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
5 Yapen Timur Dawai 0 0 0 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
6 Teluk Ampimoi Randawaya 0 0 0 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
7 Raimbawi
8 Pulau Kurudu
9 Yapen Utara Tindaret - - 0 - - 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
10 Yapen Barat Ansus - - 0 - - 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
11 Wonawa Wooi - - 0 - - 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
12 Pulau Yerui
13 Poom Poom 0 0 0 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
14 Windesi Windesi 0 0 0 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
JUMLAH (KAB/ KOTA) 171 229 400 231 308 539 0,74 0,74 0,74

Sumber : Lap. Lb.4 Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen 2012.


TABEL 53

PELAYANAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT PADA ANAK SD DAN SETINGKAT MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN
TAHUN 2012

UKGS (PROMOTIF DAN PREVENTIF)


JUMLAH
PERLU
SD/MI JUMLAH JUMLAH MURID SD/MI MURID SD/MI DIPERIKSA MENDAPAT PERAWATAN
NO KECAMATAN PUSKESMAS PERAWATAN
JUMLAH DGN SD/MI
% %
SD/MI SIKAT MENDPT
GIGI YAN. GIGI L P L+P L % P % L+P % L P L+P L % P % L+P %
MASSAL
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26
1 Yapen Selatan Serui Kota 16 - - - - 1.134 1.067 2.201 159 14 175 16 334 15 159 175 334 159 100 175 100 334 100
Warari 7 - - - - 382 299 681 - - - - - - - - - - - - - - -
2 Kosiwo Kosiwo 13 10 77 10 77 230 152 382 - - - - - - - - - - - - - - -
3 Angkaisera Menawi 8 - - - - 470 471 941 25 5 17 4 42 4 25 17 42 25 100 17 100 42 100
4 Kepulauan Ambai Reradumpi 3 - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
5 Yapen Timur Dawai 14 5 36 5 36 352 378 730 - - - - - - - - - - - - - - -
6 Teluk Ampimoi Randawaya 6 - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
7 Raimbawi
8 Pulau Kurudu
9 Yapen Utara Tindaret 9 - - - - 95 109 204 - - - - - - - - - - - - - - -
10 Yapen Barat Ansus 13 - - - - 352 378 730 - - - - - - - - - - - - - - -
11 Wonawa Wooi 9 - - - - 128 110 238 - - - - - - - - - - - - - - -
12 Pulau Yerui
13 Poom Poom 7 - - - - 149 153 302 - - - - - - - - - - - - - - -
14 Windesi Windesi 8 - - - - 189 196 385 - - - - - - - - - - - - - - -
JUMLAH (KAB/ KOTA) 113 15 13,27 15 13,27 3.481 3.313 6.794 184 5,3 192 5,8 376 5,5 184 192 376 184 100,0 192 100,0 376 100

Sumber : Lap. Lb.4 Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen 2012


5,53429
TABEL 54

JUMLAH KEGIATAN PENYULUHAN KESEHATAN


KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN
TAHUN 2012

PENYULUHAN KESEHATAN

NO KECAMATAN PUSKESMAS JUMLAH SELURUH


JUMLAH KEGIATAN
KEGIATAN PENYULUHAN JUMLAH
PENYULUHAN MASSA
KELOMPOK
1 2 3 4 5 6
1 Yapen Selatan Serui Kota 0 0 0
Warari 12 0 12
2 Kosiwo Kosiwo 31 1 32
3 Angkaisera Menawi 0 1 1
4 Kepulauan Ambai Reradumpi 10 1 11
5 Yapen Timur Dawai 0 1 1
6 Teluk Ampimoi Randawaya 4 1 5
7 Raimbawi 0
8 Pulau Kurudu
9 Yapen Utara Tindaret 7 0 7
10 Yapen Barat Ansus 11 0 11
11 Wonawa Wooi 1 1
12 Pulau Yerui
14 Poom Poom 23 1 0
13 Windesi Windesi 0 0
SUB JUMLAH I 98 7 105
1 Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota 7 17 24
2 Rumah Sakit 0 0 0
JUMLAH (KAB/KOTA) 105 24 129

Sumber : Lap. Promkes Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen 2012


DEFINISI OPERASIONAL
Tabel 44:
Upaya penyuluhan: Semua usaha secara sadar dan berencana yang dilakukan untuk memperbaiki
perilaku manusia sesuai prinsip-prinsip pendidikan dalam bidang kesehatan

Penyuluhan kelompok: Penyuluhan yang dilakukan pada kelompok sasaran tertentu.

Penyuluhan Massa: Penyuluhan yang dilakukan dengan sasaran massal, seperti pameran, pemutaran film,
melalui media massa (cetak dan elektronik)
TABEL 55

CAKUPAN JAMINAN PEMELIHARAAN KESEHATAN PRA BAYAR


KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN
TAHUN 2012

JUMLAH PESERTA JAMINAN KESEHATAN PRA BAYAR


JUMLAH PENDUDUK* LAINNYA
NO KECAMATAN PUSKESMAS ASKES JAMSOSTEK ASKESKIN/JAMKESMAS (JAMKESPA, JUMLAH %
JAMKESDA)
L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24
1 Yapen Selatan Serui Kota 15.939 14.590 30.529 - - - - 15.011 10.007 25.018 - 15.011 10.007 25.018 94 69 81,95
Warari 6.236 5.815 12.051 - 5.899 3.932 9.831
2 Kosiwo Kosiwo 2.307 2.043 4.350 - - - - 1.416 944 2.360 - 1.416 944 2.360 61 46 54,25
3 Angkaisera Menawi 4.528 4.323 8.851 - - - - 4.619 3.079 7.698 - 4.619 3.079 7.698 102 71 86,97
4 Kepulauan Ambai Reradumpi 1.988 2.044 4.032 - - 1.546 1.031 2.577 - 1.546 1.031 2.577 78 50 63,91
5 Yapen Timur Dawai 3.755 3.580 7.335 - - - - 3.880 2.586 6.466 - 3.880 2.586 6.466 103 72 88,15
6 Teluk Ampimoi Randawaya 1.869 1.900 3.769 - - 1.974 1.316 3.290 - 1.974 1.316 3.290 106 69 87,29
7 Raimbawi
8 Pulau Kurudu
9 Yapen Utara Tindaret 1.672 1.454 3.126 - - - - 1.354 902 2.256 - 1.354 902 2.256 81 62 72,17
10 Yapen Barat Ansus 4.378 4.305 8.683 - - - - 4.625 3.084 7.709 - 4.625 3.084 7.709 106 72 88,78
11 Wonawa Wooi 1.679 1.647 3.326 - - - - 1.850 1.233 3.083 - 1.850 1.233 3.083 110 75 92,69
12 Pulau Yerui
13 Poom Poom 1.745 1.725 3.470 - - - - 1.508 1.005 2.513 - 1.508 1.005 2.513 86 58 72,42
14 Windesi Windesi 1.431 1.370 2.801 - - - - 1.506 1.004 2.510 - 1.506 1.004 2.510 105 73 89,61
JUMLAH (KAB/KOTA) 47.527 44.796 92.323 - - - - - - 45.187 30.124 75.311 - - - 39.288 26.192 65.480
PERSENTASE - - - - - - 95,08 67,25 81,57 - - - 82,66 58,47 70,92 83 58 70,92

Sumber : Bidang Jamsarkes Dinkes Kab. Kepulauan Yapen 2012

Catatan : * = Jumlah penduduk menurut puskesmas harus sama dengan jumlah penduduk menurut kecamatan
Kolom 9= Jumlah peserta jaminan kesehatan pra bayar ASKES
Kolom 12 = Jumlah peserta jaminan kesehatan pra bayar JAMSOSTEK
Kolom 15 = Jumlah peserta jaminan kesehatan pra bayar ASKESKIN/JAAMKESMAS
Kolom 18 = Jumlah peserta jaminan kesehatan pra bayar lainnya
Kolom 24 = (Kolom 21: Kolom 6) x 100

DEFINISI OPERASIONAL
Tabel 45:

Jaminan Pemeliharaan Kesehatan Pra-Bayar: Suatu cara penyelenggaraan pemeliharaan kesehatan yang paripurna berdasarkan azas usaha bersama dan kekeluargaan, berkesinambungan, dengan mutu yang terjamin dan biaya yang terkend

ASKES:Asuransi Kesehatan yang dikelola oleh PT.ASKES Indonesia yang para anggota utamanya merupakan para pegawai negeri baik sipil maupun non-sipil, termasuk anak-anak mereka sampai dengan usia 21 tahun.
juga para pensiunan beserta istri maupun suami juga dijamin seumur hidup.

Jaminan Sosial Tenaga Kerja: Program publik yang memberikan perlindungan bagi tenaga kerja untuk mengatasi risiko sosial ekonomi tertentu dan penyelenggaraannya menggunakan mekanisme asuransi sosial.
paripurna berdasarkan azas usaha bersama dan kekeluargaan, berkesinambungan, dengan mutu yang terjamin dan biaya yang terkendali.
TABEL 56

CAKUPAN PELAYANAN RAWAT JALAN MASYARAKAT MISKIN (DAN HAMPIR MISKIN) MENURUT STRATA SARANA KESEHATAN, JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN
TAHUN 2012

MASYARAKAT MISKIN (DAN HAMPIR MISKIN)


MENDAPAT YANKES RAWAT JALAN
JUMLAH YANG ADA DICAKUP ASKESKIN/JAMKESMAS PELAYANAN KESEHATAN DASAR PELAYANAN KESEHATAN
NO KECAMATAN PUSKESMAS (PASIEN MASKIN DI SARKES STRATA 1) RUJUKAN
L P L+P L P L+P L P L+P
L P L+P
Jlh % Jlh % Jlh % Jlh % Jlh % Jlh % Jlh % Jlh % Jlh %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24
1 Yapen Selatan Serui Kota 15.011 10.007 25.018 15.011 100,00 10.007 100,00 25.018 100,00 11.338 75,53 14.849 148,38 26.187 104,67 136 0,91 193 1,93 329 1,32
Warari 5.899 3.932 9.831 5.899 100,00 3.932 100,00 9.831 100,00 3.992 67,68 5.339 135,77 9.331 94,91 33 0,56 37 0,94 70 0,71
RSUD Serui 1.647 2.164
2 Kosiwo Kosiwo 1.416 944 2.360 1.416 100,00 944 100,00 2.360 100,00 2.674 188,84 2.774 293,86 5.448 230,85 2 0,14 9 0,95 11 0,47
3 Angkaisera Menawi 4.619 3.079 7.698 4.619 100,00 3.079 100,00 7.698 100,00 1.993 43,15 2.572 83,53 4.565 59,30 43 0,93 28 0,91 71 0,92
4 Kepulauan Ambai Reradumpi 1.546 1.031 2.577 1.546 100,00 1.031 100,00 2.577 100,00 963 62,28 471 45,69 1.434 55,65 4 0,26 3 0,29 7 0,27
5 Yapen Timur Dawai 3.880 2.586 6.466 3.880 100,00 2.586 100,00 6.466 100,00 3.880 100,01 2.586 99,98 6.466 100,00 10 0,26 13 0,50 23 0,36
6 Teluk Ampimoi Randawaya 1.974 1.316 3.290 1.974 100,00 1.316 100,00 3.290 100,00 265 13,42 304 23,10 569 17,29 4 0,20 2 0,15 6 0,18
7 Raimbawi
8 Pulau Kurudu
9 Yapen Utara Tindaret 1.354 902 2.256 1.354 100,00 902 100,00 2.256 100,00 427 31,55 422 46,76 849 37,63 5 0,37 9 1,00 14 0,62
10 Yapen Barat Ansus 4.625 3.084 7.709 4.625 100,00 3.084 100,00 7.709 100,00 3.016 65,21 4.505 146,10 7.521 97,56 4 0,09 1 0,03 5 0,06
11 Wonawa Wooi 1.850 1.233 3.083 1.850 100,00 1.233 100,00 3.083 100,00 835 45,14 957 77,60 1.792 58,13 2 0,11 1 0,08 3 0,10
12 Pulau Yerui
13 Poom Poom 1.508 1.005 2.513 1.508 100,00 1.005 100,00 2.513 100,00 2.209 146,50 2.281 226,92 4.490 297,78 3 0,30 1 0,04 4 0,16
14 Windesi Windesi 1.506 1.004 2.510 1.506 100,00 1.004 100,00 2.510 100,00 936 62,15 893 88,94 1.829 121,45 1 0,10 4 0,16 5 0,20
JUMLAH (KAB/KOTA) 45.187 30.124 75.311 45.187 100,00 30.124 100,00 75.311 100,00 34.175 75,63 40.117 133,17 70.481 93,59 247 0,55 301 1,00 548 0,73

Sumber : RSUD, Lap. Jamkesmas Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen 2012

DEFINISI OPERASIONAL
Tabel 46:

Masyarakat Miskin: Masyarakat yang berdasarkan kriteria pemerintah ditetapkan sebagai kategori miskin.
Masyarakat Miskin mendapat pelayanan kesehatan: Masyarakat miskin yang memperoleh pelayanan kesehatan (rawat jalan/inap) di sarana pelayanan kesehatan pemerintah dan swasta, meliputi upaya promotif, preventif, kuratif dan re

Persentase Masyarakat Miskin dicakup JPKM: Proporsi penduduk miskin yang terlindungi oleh JPK (subsidi Pemerintah dan Pemda) di stu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu.

Bayi Masyarakat Miskin BGM mendapat MP-ASI: Pemberian Makanan Pendamping ASI pada bayi BGM dari penduduk miskin dengan porsi 100 gr per hari selaam 90 hari.
ayanan kesehatan (rawat jalan/inap) di sarana pelayanan kesehatan pemerintah dan swasta, meliputi upaya promotif, preventif, kuratif dan rehabilitatif.
TABEL 57

CAKUPAN PELAYANAN RAWAT INAP MASYARAKAT MISKIN (DAN HAMPIR MISKIN) MENURUT STRATA SARANA KESEHATAN, JENIS KELAMIN, KECAMATAN,
DAN PUSKESMAS
KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN
TAHUN 2012

MASYARAKAT MISKIN
MENDAPAT YANKES RAWAT INAP
PELAYANAN KESEHATAN DASAR (PASIEN PELAYANAN KESEHATAN RUJUKAN
NO KECAMATAN PUSKESMAS JUMLAH YANG ADA (PASIEN MASKIN DI SARKES STRATA 2 DAN
MASKIN DI SARKES STRATA 1)
STRATA 3)
L P L+P L P L+P
L P L+P
Jlh % Jlh % Jlh % Jlh % Jlh % Jlh %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18
1 Yapen Selatan Serui Kota 15.011 10.007 25.018 - - - - - - - - - - - -
Warari
RSUD 1.288 1.914 3.202
2 Kosiwo Kosiwo 1.416 944 2.360 - - - - - - 2 0 9 1 11 0
3 Angkaisera Menawi 4.619 3.079 7.698 10 0,22 64 0,83 74 0,96 1 0,02 14 0 15 0,19
4 Kepulauan Ambai Reradumpi - - -
5 Yapen Timur Dawai 3.880 2.586 6.466 169 4,36 241 3,73 410 6,34 5 0,13 2 0 7 0,11
6 Teluk Ampimoi Randawaya - - -
7 Raimbawi
8 Pulau Kurudu
9 Yapen Utara Tindaret 1.354 902 2.256 - - - - - - - - - - - -
10 Yapen Barat Ansus 4.625 3.084 7.709 12 0,26 3 0,04 15 0,19 5 0,11 1 0 6 0,08
11 Wonawa Wooi 1.850 1.233 3.083 - - - - - - 2 0 - - 2 0
12 Pulau Yerui
13 Poom Poom 1.508 1.005 2.513 33 2,19 25 0,99 - 0,00 3 0,20 3 0 6 0,24
14 Windesi Windesi 1.506 1.004 2.510 - - - - - - 1 0 4 0 5 #DIV/0!
JUMLAH (KAB/KOTA) 34.262 22.841 59.613 1.512 4,41 2.247 3,77 3.701 6,21 19 4,41 33 10 52 0,09

Sumber : RSUD, Lap. Jamkesmas Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen 2012


TABEL 58

JUMLAH KUNJUNGAN RAWAT JALAN , RAWAT INAP, DAN PELAYANAN GANGGUAN JIWA DI SARANA PELAYANAN KESEHATAN
KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN
TAHUN 2012

JUMLAH KUNJUNGAN KUNJUNGAN GANGGUAN


NO SARANA PELAYANAN KESEHATAN RAWAT JALAN RAWAT INAP JIWA
L P L+P L P L+P L P L+P
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
1 Puskesmas Serui Kota 12.328 15.790 28.118 - - - 5 3 8
2 Puskesmas Warari 5.371 6.842 12.213 - - - - - -
3 Puskesmas Menawi 4.837 6.014 10.851 10 64 74 - 2 2
4 Puskesmas Reradumpi 1.493 1.891 3.384 - - - - - -
5 Puskesmas Dawai 8.582 9.998 18.580 169 241 410 1 1 2
6 Puskesmas Randawaya 1.436 1.384 2.820 - - - - - -
7 Puskesmas Tindaret 3.199 3.192 6.391 - - - 11 13 24
8 Puskesmas Ansus 5.354 6.073 11.427 12 3 15 - - -
9 Puskesmas Wooi 1.862 2.128 3.990 - - - - - -
10 Puskesmas Poom 4.468 4.603 9.071 33 25 58 2 1 3
11 Puskesmas Kosiwo 3.532 3.690 7.222 - - - 2 1 3
12 Puskesmas Windesi 2.489 2.619 5.108 - - - - - -
SUB JUMLAH I 54.951 64.224 119.175 224 333 557 21 21 42
1 RSUD Serui 0 0 0 1.288 1.914 3.202 - - -
SUB JUMLAH II - - - 1.288 1.914 3.202 - - -
1 Sarana Yankes lainnya - - - - - - - - -

SUB JUMLAH III - - - - - - - - -


JUMLAH (KAB/KOTA) 54.951 64.224 119.175 1.512 2.247 3.759 21 21 42
JUMLAH PENDUDUK KAB/KOTA 47.527 44.796 92.323 47.527 44.796 92.323
JUMLAH PELAYANAN
CAKUPAN KUNJUNGAN (%) 116 143 129 3 5 4,1

Sumber : RSUD & Lap. Lb.4 Kab. Kepulauan Yapen 2012

DEFINISI OPERASIONAL
Tabel 52:
Kunjungan Rawat Jalan: Pelayanan keperawatan kesehatan perorangan yang meliputi observasi, diagnose, pengobatan, rehabilitasi medik tanpa tinggal di ruang rawa

Cakupan Rawat jalan:cakupan kunjungan rawat jalan baru di sarana kesehatan pemerintah dan swasta di satu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu.

Kunjungan Rawat Inap: Pelayanan keperawatan kesehatan perorangan yang meliputi observasi, diagnose, pengobatan, rehabilitasi medic dan tinggal di ruang rawat in

Cakupan Rawat Inap:cakupan kunjungan rawat inap baru di sarana kesehatan pemerintah dan swasta di satu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu.

Sarana Kesehatan: tempat pelayanan kesehatan meliputi antara lain, rumah sakit pemerintah dan swasta, puskesmas, balai pengobatan pemerintah dan swasta, prakt

Kujungan gangguan Jiwa: Kunjungan pasien yang mengalami gangguan kejiwaan, yang meliputi gangguan perasaan, proses pikir dan perilaku, yang menimbulkan pen
dan atau hambatan dalam melaksanakan peran sosialnya.

JUMLAH KUNJUNGAN
NO SARANA PELAYANAN KESEHATAN RAWAT JALAN RAWAT INAP
JUMLAH
L P L+P L P L+P
1 2 3 4 3 6 7 4 6 6,4 5
1 Puskesmas Serui Kota 40.757 0 40.757
2 Puskesmas Menawi 10.341 140 10.481
3 Puskesmas Dawai 18.611 535 19.146
4 Puskesmas Tindaret 8.146 0 8.146
5 Puskesmas Ansus 5.146 144 5.290
6 Puskesmas Wooi 5.032 4 5.036
7 Puskesmas Poom 10.993 69 11.062
8 Puskesmas Kosiwo 2.228 0 2.228
SUB JUMLAH I 0 0 101.254 0 0 892 102.146
KUNJUNGAN GANGGUAN JIWA
NO SARANA PELAYANAN KESEHATAN %
L+P
1 2 3 3 3 4
1 Puskesmas Serui Kota 2 0,00
2 Puskesmas Menawi 4 #DIV/0!
3 Puskesmas Dawai 2 #DIV/0!
4 Puskesmas Tindaret 2 #DIV/0!
5 Puskesmas Ansus 13 #DIV/0!
6 Puskesmas Wooi 0 0,00
7 Puskesmas Poom 3 #DIV/0!
8 Puskesmas Kosiwo 7 #DIV/0!
SUB JUMLAH I 33 0,00
92

93 #VALUE!

189

204
132
120
172

117
130 129,68816
129,0848434

0 3,468258
1.291 122.934
133,1564182
gobatan, rehabilitasi medik tanpa tinggal di ruang rawat inap pada sarana kesehatan.

wilayah kerja pada kurun waktu tertentu.

obatan, rehabilitasi medic dan tinggal di ruang rawat inap pada sarana kesehatan.

layah kerja pada kurun waktu tertentu.

esmas, balai pengobatan pemerintah dan swasta, praktek bersama dan perseorangan.

saan, proses pikir dan perilaku, yang menimbulkan penderitaan pada individu

KUNJUNGAN
GANGGUAN JIWA
L+P
6
2
4
2
2
13
0
3
7
33 0,00
TAHUN ……….
HUN ……….
TABEL 59

ANGKA KEMATIAN PASIEN DI RUMAH SAKIT


KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN
TAHUN 2012

JUMLAH PASIEN KELUAR PASIEN KELUAR MATI


PASIEN KELUAR MATI GDR NDR
NO NAMA RUMAH SAKITa JENIS RSb TEMPAT (HIDUP + MATI) ≥ 48 JAM DIRAWAT
TIDUR L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19

1 RSUD SERUI RS Umum 73 1.288 1.914 3.202 36 31 67 26 17 43 2,8 1,6 2,1 2,0 0,9 1,3

KABUPATEN/KOTA 73 1.288 1.914 3.202 36 31 67 26 17 43 2,8 1,6 2,1 2,0 0,9 1,3

Sumber : RSUD Kab. Kepulauan Yapen 2012

a
Keterangan: termasuk rumah sakit swasta
b
Jenis rumah sakit RS umum atau RS khusus, untuk RS khusus sebutkan jenis kekhususannya (RS Jiwa, RS TB Paru, RS Kusta, dll)
TABEL 60

INDIKATOR KINERJA PELAYANAN DI RUMAH SAKIT


KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN
TAHUN 2012

JUMLAH PASIEN
JUMLAH
NAMA RUMAH JUMLAH HARI
NO JENIS RSb TEMPAT BOR LOS TOI
SAKITa PASIEN KELUAR PASIEN KELUAR PASIEN KELUAR MATI PERAWATAN
TIDUR (HIDUP + MATI) MATI ≥ 48 JAM DIRAWAT

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

1 RSUD SERUI RS Umum 73 3.202 67 43 11.684 43,9 4 5

KABUPATEN/KOTA 73 3202 67 43 11.684 43,9 4 5

Sumber : RSUD Kab. Kepulauan Yapen 2012


a
Keterangan: termasuk rumah sakit swasta
b
Jenis rumah sakit RS umum atau RS khusus, untuk RS khusus sebutkan jenis kekhususannya (RS Jiwa, RS TB Paru, RS Kusta, dll)
15636,6 21420
TABEL 61
PERSENTASE RUMAH TANGGA BERPERILAKU HIDUP BERSIH SEHAT
KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN
TAHUN 2012

RUMAH TANGGA
NO KECAMATAN PUSKESMAS JUMLAH
JUMLAH % DIPANTAU BER PHBS * % BERPHBS
DIPANTAU
1 2 3 4 5 6 7 8
1 Yapen Selatan Serui Kota 5.944 - - - #DIV/0!
Warari 2.514 - #DIV/0!
2 Kosiwo Kosiwo 754 227 30,11 190 83,70
3 Angkaisera Menawi 2.295 777 33,86 - 0,00
4 Kepulauan Ambai Reradumpi 1.012 - #DIV/0!
5 Yapen Timur Dawai 1.067 - - - #DIV/0!
6 Teluk Ampimoi Randawaya 942 - - - #DIV/0!
7 Raimbawi
8 Pulau Kurudu
9 Yapen Utara Tindaret 393 - - - #DIV/0!
10 Yapen Barat Ansus 1.613 83 5,15 78 93,98
11 Wonawa Wooi 646 646 100,00 53 8,20
12 Pulau Yerui 88 88 100,00 15 17,05
13 Poom Poom 789 789 100,00 32 4,06
14 Windesi Windesi 471 - - - #DIV/0!
JUMLAH (KAB/KOTA) 18.528 2.610 14,09 368 14,10

Sumber : Lap. Promkes Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen 2012


DEFINISI OPERASIONAL
Tabel 55:
Rumah Tangga ber PHBS: rumah Tangga yang seluruh anggotanya berperilaku hidup bersih, yang meliputi 10 indikator, yaitu
yaitu pertolongan persalinan oleh nakes, balita diberi ASI Eksklusif, mempunyai jaminan pemeliharaan kesehatan,
tersedia air bersih, tersedianya jamban, kesesuaan luas lantai dengan jumlah penghuni, lantai rumah bukan dari tanah
(indikator terpilih) tidak merokok, melakukan aktivitas fisik setiap hari, makan sayur dan buah setiap.
1012
seluruh anggotanya berperilaku hidup bersih, yang meliputi 10 indikator, yaitu
beri ASI Eksklusif, mempunyai jaminan pemeliharaan kesehatan,
an luas lantai dengan jumlah penghuni, lantai rumah bukan dari tanah
vitas fisik setiap hari, makan sayur dan buah setiap.
TABEL 62

PERSENTASE RUMAH SEHAT MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS


KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN
TAHUN 2012

RUMAH
NO KECAMATAN PUSKESMAS JUMLAH YANG JUMLAH YANG JUMLAH YANG % RUMAH
% DIPERIKSA
ADA DIPERIKSA SEHAT SEHAT
1 2 3 4 5 6 7 8
1 Yapen Selatan Serui Kota 3.732 - - - #DIV/0!
Warari 2.304 212 9 122 58
2 Kosiwo Kosiwo 689 613 89 237 39
3 Angkaisera Menawi 1.990 777 39 - -
4 Kepulauan Ambai Reradumpi 565 - - #DIV/0!
5 Yapen Timur Dawai 1.851 - - - #DIV/0!
6 Teluk Ampimoi Randawaya - #DIV/0! - #DIV/0!
7 Raimbawi
8 Pulau Kurudu
9 Yapen Utara Tindaret 517 322 62 - -
10 Yapen Barat Ansus 1.121 1.115 99 83 7
11 Wonawa Wooi 513 513 100 119 23
12 Pulau Yerui
13 Poom Poom 658 658 100 - -
14 Windesi Windesi 446 - - - #DIV/0!
JUMLAH (KAB/KOTA) 14.386 4.210 29 561 13,33

Sumber : Lap. Promkes Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen 2012


TABEL 63

PERSENTASE RUMAH/BANGUNAN BEBAS JENTIK NYAMUK AEDES


MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN
TAHUN 2012

JUMLAH RUMAH/BANGUNAN BEBAS


RUMAH/BANGUNAN DIPERIKSA
NO KECAMATAN PUSKESMAS RUMAH/BANGUNAN JENTIK
YANG ADA JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8
1 Yapen Selatan Serui Kota 3.732 - - - -
Warari 2.304 212 9,20 - -
2 Kosiwo Kosiwo 689 - -
3 Angkaisera Menawi 1.990 - - - -
4 Kepulauan Ambai Reradumpi 565 - -
5 Yapen Timur Dawai 1.851 - - - -
6 Teluk Ampimoi Randawaya - - - -
7 Raimbawi
8 Pulau Kurudu
9 Yapen Utara Tindaret 517 - - - -
10 Yapen Barat Ansus 1.121 - - - -
11 Wonawa Wooi 513 - - - -
12 Pulau Yerui
13 Poom Poom 658 - - - -
14 Windesi Windesi 446 - - - -
JUMLAH ( KAB/KOTA) 14.386 212 1,47 - -

Sumber : Bidang PMK Dinkes Kab. Kepulauan Yapen 2012


TABEL 64

PERSENTASE KELUARGA MENURUT JENIS SARANA AIR BERSIH YANG DIGUNAKAN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN
TAHUN 2012

JENIS SARANA AIR BERSIH

JUMLAH JUMLAH %
NO KECAMATAN PUSKESMAS KELUARGA KELUARGA KELUARGA
KEMASAN LEDENG SPT SGL MATA AIR PAH LAINNYA JUMLAH
YANG ADA DIPERIKSA DIPERIKSA

Jlh % Jlh % Jlh % Jlh % Jlh % Jlh % Jlh % Jlh %


1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22
1 Yapen Selatan Serui Kota 5.944 - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0!
Warari 2.514 2.480 99 1 0 2.304 93 - - 13 1 1 0 - - - - 2.319 94
2 Kosiwo Kosiwo 754 613 81 - - - - - - - - - - - - -
3 Angkaisera Menawi 2.295 777 34 - - 8 1 - - 767 99 - - - - - 775 100
4 Kepulauan Ambai Reradumpi 1.012 - - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0!
5 Yapen Timur Dawai 2.141 - - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0!
6 Teluk Ampimoi Randawaya 942 - - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0!
7 Raimbawi
8 Pulau Kurudu
9 Yapen Utara Tindaret 393 - - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0!
10 Yapen Barat Ansus 1.613 1.115 69 - - - - - - - - - - - #DIV/0! - - - -
11 Wonawa Wooi 646 646 100 - - - - - - 5 1 140 22 3 2 - 148 23
12 Pulau Yerui 88
13 Poom Poom 789 789 100 - - 80 10 - - 19 2 - - - - - - 99 13
14 Windesi Windesi 471 - - #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! - #DIV/0!
JUMLAH (KAB/KOTA) 19.602 6.420 33 1 0 2.392 37 - - 804 13 141 2 3 0 - - 3.341 52

Sumber : Lap. Kesling Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen 2012


TABEL 65

PERSENTASE KELUARGA MENURUT SUMBER AIR MINUM YANG DIGUNAKAN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN
TAHUN 2012

JUMLAH SUMBER AIR MINUM KELUARGA KELUARGA


KELUARGA DENGAN SUMBER
MATA AIR
DIPERIKSA AIR ISI LEDING LEDING SUMUR SUMUR TAK MATA AIR TAK AIR AIR MINUM
NO KECAMATAN PUSKESMAS AIR KEMASAN POMPA TERLINDUN AIR HUJAN LAIN-LAIN
SUMBER ULANG METERAN ECERAN TERLINDUNG TERLINDUNG TERLINDUNG SUNGAI TERLINDUNG
G
AIR
MINUMNYA JLH % JLH % JLH % JLH % JLH % JLH % JLH % JLH % JLH % JLH % JLH % JLH % JLH %
1 2 3 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31
1 Yapen Selatan Serui Kota - - #### - #### - ### - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! - ### - #### - #DIV/0! - #DIV/0! - #### - #### - #DIV/0!
Warari 2.480 1 0 - - 2.304 93 - - - - 13 1 1 0 - - - - - - - - - - 2.319 94
2 Kosiwo Kosiwo 613 - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
3 Angkaisera Menawi 777 - - - - 8 1 - - - - - - - - - - 767 99 - - - - - - 8 1
4 Kepulauan Ambai Reradumpi - ##### ##### #### #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #### ##### #DIV/0! #DIV/0! ##### ##### - #DIV/0!

5 Yapen Timur Dawai - - ##### - ##### - #### - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! - #### - ##### - #DIV/0! - #DIV/0! - ##### - ##### - #DIV/0!

6 Teluk Ampimoi Randawaya ##### ##### #### #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #### ##### #DIV/0! #DIV/0! ##### ##### - #DIV/0!

7 Raimbawi
8 Pulau Kurudu
9 Yapen Utara Tindaret - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
10 Yapen Barat Ansus 1.115 - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
11 Wonawa Wooi 646 - - - - - - - - - - 5 1 140 22 20 3 - - - - - - - - 145 22
12 Pulau Yerui
13 Poom Poom 789 - - - - - - 80 10 - - 19 2 - - 4 1 - - - - - - - - 99 13
14 Windesi Windesi - - - - - - - - - - - - - - - -
JUMLAH (KAB/KOTA) 6.420 1 0 - - 2.312 36 80 1 - - 37 1 141 2 24 0 767 12 - - - - - - 2.571 40,05

Sumber : Lap. Kesling Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen 2012


TABEL 66

PERSENTASE KELUARGA DENGAN KEPEMILIKAN SARANA SANITASI DASAR MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN
TAHUN 2012

JAMBAN TEMPAT SAMPAH PENGELOLAAN AIR LIMBAH


JUMLAH KELUARGA KELUARGA KELUARGA KELUARGA KELUARGA KELUARGA
NO KECAMATAN PUSKESMAS SEHAT SEHAT SEHAT
KELUARGA DIPERIKSA MEMILIKI DIPERIKSA MEMILIKI DIPERIKSA MEMILIKI
JLH % JLH % JLH % JLH % JLH % JLH % JLH % JLH % JLH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22
1 Yapen Selatan Serui Kota 5.944 - 0,00 - 0,00 - #DIV/0! - 0,00 - 0,00 - #DIV/0! - 0,00 - 0,00 - #DIV/0!
Warari 2.514 1.540 61,26 1.348 53,62 122 9,05 800 31,82 416 16,55 122 29,33 650 25,86 428 17,02 122 28,50
2 Kosiwo Kosiwo 754 689 91,38 620 82,23 157 25,32 689 91,38 620 82,23 157 25,32 689 91,38 620 82,23 157 25,32
3 Angkaisera Menawi 2.295 777 33,86 - 0,00 - #DIV/0! 777 33,86 - 0,00 - #DIV/0! 777 33,86 - 0,00 - #DIV/0!
4 Kepulauan Ambai Reradumpi 1.012 0,00 #DIV/0! #DIV/0! 0,00 #DIV/0! #DIV/0! 0,00 #DIV/0! #DIV/0!
5 Yapen Timur Dawai 1.067 - 0,00 - 0,00 - #DIV/0! - 0,00 - 0,00 - #DIV/0! - 0,00 - 0,00 - #DIV/0!
6 Teluk Ampimoi Randawaya 942 0,00 #DIV/0! #DIV/0! 0,00 #DIV/0! #DIV/0! 0,00 #DIV/0! #DIV/0!
7 Raimbawi
8 Pulau Kurudu
9 Yapen Utara Tindaret 393 392 99,75 390 99,24 113 28,97 392 99,75 - 0,00 - #DIV/0! 392 99,75 - 0,00 - #DIV/0!
10 Yapen Barat Ansus 1.613 83 5,15 645 39,99 224 34,73 83 5,15 645 39,99 224 34,73 83 5,15 645 39,99 224 34,73
11 Wonawa Wooi 646 646 100,00 409 63,31 221 54,03 646 100,00 - 0,00 - #DIV/0! - 0,00 - 0,00 - #DIV/0!
12 Pulau Yerui
13 Poom Poom 789 789 100,00 574 72,75 327 56,97 789 100,00 - 0,00 - #DIV/0! - 0,00 - 0,00 - #DIV/0!
14 Windesi Windesi 471 - 0,00 - 0,00 - 0,00 - 0,00 - 0,00 - 0,00 - 0,00 - 0,00 - 0,00
JUMLAH (KAB/KOTA) 18.440 4.916 26,66 3.986 21,62 1.164 29,20 4.176 22,65 1.681 9,12 503 29,92 2.591 14,05 1.693 9,18 503 29,71

Sumber : Lap. Kesling Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen 2012


TABEL 67

PERSENTASE TEMPAT UMUM DAN PENGELOLAAN MAKANAN (TUPM) SEHAT MENURUT KECAMATAN
KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN
TAHUN 2012

HOTEL RESTORAN/R-MAKAN PASAR TUPM LAINNYA JUMLAH TUPM

JUMLAH YG

JUMLAH YG

JUMLAH YG

JUMLAH YG

JUMLAH YG
DIPERIKSA

DIPERIKSA

DIPERIKSA

DIPERIKSA

DIPERIKSA
% SEHAT

% SEHAT

% SEHAT

% SEHAT

% SEHAT
JUMLAH

JUMLAH

JUMLAH

JUMLAH

JUMLAH

JUMLAH

JUMLAH

JUMLAH

JUMLAH

JUMLAH
SEHAT

SEHAT

SEHAT

SEHAT

SEHAT
NO KECAMATAN PUSKESMAS

ADA

ADA

ADA

ADA

ADA
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 20 21 22 23 24
1 Yapen Selatan Serui Kota 8 - - #DIV/0! 2 - - - 1 - - #DIV/0! - - - - 11 - - #DIV/0!
Warari 2 2 2 100 - - - - 2 2 1 50 7 7 4 57 11 11 7 63,64
2 Kosiwo Kosiwo - - - - - - - - 2 2 - - - - - - - - - 0,00
3 Angkaisera
Menawi - - - - - - - - 1 - - - - - - - 1 - - 0,00
4 Kepulauan Ambai
5 Yapen Timur
6 Teluk Ampimoi Randawaya - - - - - - - - 2 - - - - - - - 2 - - 0,00
7 Raimbawi
8 Pulau Kurudu
9 Yapen Utara Tindaret - - - - - - - - - - - - - - - - - - - 0,00
10 Yapen Barat Ansus - - - - - 7 7 - - - - - 7 7 - 0,00
11 Wonawa Wooi - - - - - - - - 1 - - - - - - - 1 - - 0,00
12 Pulau Yerui
13 Poom Poom 1 1 - - - - - - 4 4 - - 5 5 - - 10 10 - 0,00
14 Windesi Windesi - - - - - - - 1 - - - - - - - 1 - - 0,00
JUMLAH (KAB/KOTA) 11 3 2 67 2 - - #DIV/0! 21 15 1 7 12 12 4 33 44 28 7 25,00

Sumber : Lap. Kesling Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen 2012


TABEL 68
PERSENTASE INSTITUSI DIBINA KESEHATAN LINGKUNGANNYA
KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN
TAHUN 2012

SARANA KESEHATAN SARANA PENDIDIKAN SARANA IBADAH PERKANTORAN SARANA LAIN JUMLAH
NO KECAMATAN PUSKESMAS
JUMLAH DIBINA % JUMLA DIBINA % JUMLA DIBINA % JUMLAH DIBINA % JUMLA DIBINA % JUMLAH DIBINA %
H H H
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21
1 Yapen Selatan Serui Kota 12 - - 29 - - 27 - - 65 - - - - #DIV/0! 133 - 0,00
Warari 6 - - 28 - - 17 - - 13 - - - - #DIV/0! 64 - 0,00
2 Kosiwo Kosiwo 12 12 100 12 12 100 21 21 100 1 1 100 18 18 100 64 64 100,00
3 Angkaisera Menawi 14 - - 12 - - 31 - - 14 - - 8 - - 79 - 0,00
4 Kepulauan Ambai Reradumpi 6 - - 12 - - 25 - - 8 - - 10 - - 61 - 0,00
5 Yapen Timur Dawai 12 - - 29 10 34 - - #DIV/0! - - #DIV/0! - - #DIV/0! 41 10 24,39
6 Teluk Ampimoi Randawaya 8 - - - - #DIV/0! - - #DIV/0! - - #DIV/0! - - #DIV/0! 8 - 0,00
7 Raimbawi
8 Pulau Kurudu
9 Yapen Utara Tindaret 4 2 50 8 - - - - #DIV/0! 1 - - 8 - - 21 2 9,52
10 Yapen Barat Ansus 9 7 78 18 16 89 - - #DIV/0! 6 - - 8 - - 41 23 56,10
11 Wonawa Wooi 4 - - 11 - - 15 - - 3 - - 1 - - 34 - 0,00
12 Pulau Yerui
13 Poom Poom 5 4 80 9 8 89 9 6 67 4 - - 5 - - 32 18 56,25
14 Windesi Windesi 6 6 100 10 7 70 9 - - 1 - - 8 - - 34 13 38,24
JUMLAH (KAB/KOTA) 98 31 178 53 154 27 116 1 66 18 612 130 21,24

Sumber : Lap. Kesling Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen 2012


TABEL 69

KETERSEDIAAN OBAT MENURUT JENIS OBAT


KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN
TAHUN 2012

SATUAN
STOCK PEMAKAIAN RATA- TINGKAT KECUKUPAN PERSENTASE TINGKAT
NO JENIS OBAT
OBAT RATA/ BULAN (BULAN) KECUKUPAN
1 2 3 4 5 6 7
1 Albendazol 100 mg Tablet Box/30 605 123,3 4,91 27,26
2 Allopurinol Tab Box/100 700 31,6 22,15 123,07
3 Aminofillin 200 mg Tab Botol/100 9 3,75 2,40 13,33
4 Aminofilin injeksi 24 mg/ml-10 ml Box/30 14 1,2 11,67 64,81
5 Aminitripillin Hcl 25 mg tab Box/100 0 0 #DIV/0! #DIV/0!
6 Amoksisilin kapsul 250 mg Box/100 2796 96,8 28,88 160,47
7 Amoksisillin kaplet 500 mg Box/100 8704 393,7 22,11 122,82
8 Amoksisilin sirup kering 125 mg/5ml Botol 60 ml 10260 680,5 15,08 83,76
9 Ampisillin 1000 mg Injeksi Vial 2840 151 18,81 104,49
10 Antalgin Injeksi 250 mg/ml-2ml Box/30 496 16,5 30,06 167,00
11 Antasid DOEN Tablet Kombinasi Mg. Hidrok 200 mg +Al.Hidrok 200 mg Botol/1000 5902 233,3 25,30 140,54
12 Anti Bakteri DOEN Salep kombinasi Basitrasin 500UI/g Kotak/24 0 32,4 0,00 0,00
13 Anti Fungi Doen Kombinasi As Benzoat6% + As Salisilat 3% Kotak/24 118 1 118,00 655,56
14 Antimigren : Ergotamin Tartrat + Coffein Box/100 0 6,8 0,00 0,00
15 Anti Hemorroid DOEN Kombinasi Kotak/10 78 3,9 20,00 111,11
16 Aqua pro injeksi steril, bebas pirogen Botol 25 ml 1560 75 20,80 115,56
17 Asam Askorbat (Vit C ) tab 50 mg Botol/1000 76 35,3 2,15 11,96
18 Atropin Sulfat Injeksi 0,25 mg/ml-1 ml Box/24 0 0,6 0,00 0,00
19 Benzatin Benzil Penisillina Inj. 1,2 Juta IU Box/10 4 5,7 0,70 3,90
20 Betametason krim 0,1% Kotak/26 111 13 8,54 47,44
21 Captopril tablet 25 mg Box/101 74 18,8 3,94 21,87
22 Deksametason Injeksi 5mg/ml-1ml Box/100 128 5,5 23,27 129,29
23 Deksametason tab 0,5 mg Botol/1000 4863 40,3 120,67 670,39
24 Dekstrometorphan sirup 10mg/5ml Botol/1000 2560 238,3 10,74 59,68
25 Dekstrometorphan tab 15 mg Box/100 6690 650,8 10,28 57,11
26 Diazepam injeksi 5 mg/ml - 2 ml Kotak/30 8 1,2 6,67 37,04
27 Diasepam tablet 2 mg Botol/1000 0 5,5 0,00 0,00
28 Diasepam Tablet 5 mg Botol/250 0 1 0,00 0,00
29 Dietik Karbamazin Tablet Box/100 1321 156 8,47 47,04
30 Difenhidramin HCL inj 10mg/ml-1ml Kotak/30 305 23 13,26 73,67
KEMASAN
STOCK PEMAKAIAN RATA- TINGKAT KECUKUPAN PERSENTASE TINGKAT
NO JENIS OBAT
OBAT RATA/ BULAN (BULAN) KECUKUPAN
1 2 3 4 5 6 7
31 Digoksin tablet 0,25 mg Box/100 49 7,6 6,45 35,82
32 Efedrin HCL tablet 25 mg Botol/1000 79 17 4,65 25,82
33 Epinefrin HCL/Bitartrat(Epinefrina- Adrenalina ) Injeksi 0,1% - 1 ml Kotak/30 38 4,9 7,76 43,08
34 Etakridin ( Rivanol ) larutan 0,1% Botol 300 ml 366 51,3 7,13 39,64
35 Fenitoin Natrium kapsul 100 mg Botol/250 18 0,3 60,00 333,33
36 Fenobarbital tablet 30 mg Botol/1000 61 0,6 101,67 564,81
37 Fenobarbital injeksi 50 mg/ml-2 ml Kotak/30 34 0,3 113,33 629,63
38 Fenoksimetil penisilina tablet 500 mg Ktk/100 0 1,9 0,00 0,00
39 Fenol gliseron tetes telinga 10,5 Kotak/24 74 5,4 13,70 76,13
40 Fitomenadion (vit.K) injeksi 10mg/ml-1ml Kotak/30 8 8,3 0,96 5,35
41 Fitomenadion (vit. K) tablet Botol/100 111 15,2 7,30 40,57
42 Furosemid Tablet 40 mg Box/200 240 17,2 13,95 77,52
43 Garam Oralit 200 ml air Ktk/100 181 17,8 10,17 56,49
44 Gentian Violet larutan 1 % Btl 10 ml 1760 76,2 23,10 128,32
45 Glibenlamid tablet 5 mg Box/100 103 8,5 12,12 67,32
46 Glisril guayakolat tablet 100 mg Botol/1000 210 28,8 7,29 40,51
47 Glukosa larutan infus 5% Botol 500 ml 3842 160 24,01 133,40
48 Glukosa larutan infus 10% Botol 500 ml 3350 125 26,80 148,89
49 Griseofulvin tablet 125 mg, micronized Box/100 1707 59,8 28,55 158,58
50 Haloperidol tablet 0,5 mg Box/100 0 6 0,00 0,00
51 Haloperidol tablet 1,5 mg Box/100 0 6 0,00 0,00
52 Hidroklorotiazid (HCT) tablet 25 mg Botol/1000 10 0,1 100,00 555,56
53 Hidrokortison krim 2,5 % Box/24 131 10,3 12,72 70,66
54 Ibuprofen tablet 200 mg Box/100 1424 39 36,51 202,85
55 Ibuprofen tablet 400 mg Box/100 735 38,7 18,99 105,51
56 Iodol Kapsul Lunak Botol/100 0 0 #DIV/0! #DIV/0!
57 Isosorbid Dinitrat tab sublingual 5 mg Box/100 13 1,2 10,83 60,19
58 Kalsium Laktat (Kalk) tab 500 mg Botol/1000 86 9,1 9,45 52,50
59 Karbamazepin tablet 200 mg Box/100 39 0,3 130,00 722,22
60 Kloramfenicol kapsul 250 mg Botol/250 76 13 5,85 32,48
61 Kloramfenicol salep mata 1% ktk 24 tube 232 15,8 14,68 81,58
62 Kloramfenicol tetes telinga 3% Ktk/24 59 13,25 4,45 24,74
63 Klorfeniramin Maleat (CTM) tab 4 mg Botol/1000 691 41,8 16,53 91,84
64 Klorokuin tablet Botol/1000 215 31,8 6,76 37,56
65 Klorpromazin HCL injeksi 5 mg/ml - 2 ml Ktk/30 amp 0 0 #DIV/0! #DIV/0!
KEMASAN
STOCK PEMAKAIAN RATA- TINGKAT KECUKUPAN PERSENTASE TINGKAT
NO JENIS OBAT
OBAT RATA/ BULAN (BULAN) KECUKUPAN
1 2 3 4 5 6 7
66 Kombinasi Pirimetamin 25 mg + Sulfadoksin 500 mg tablet Box/100 260 7,3 35,62 197,87
Kotrimoksasol Suspensi Komb : Trimetopprim 40 mg+Sulfametoksazol 200 20,26 112,56
67 Botol 60 ml 8759 432,3
mg/5ml
68 Kotrimoksazol Tablet Komb : Sulfametoksazol 400 mg + Trimetoprim 80 mg Box/100 1064 44,6 23,86 132,54
69 Kotrimoksasol Tab.Pediatrik Komb: Sulfametoksazol 100 mg + Trimetoprim 20 mg Box/100 1522 52,8 28,83 160,14

70 Kuinin Dihidroklorida injeksi 25%-2ml Ktk/30 40 15 2,67 14,81


71 Kuinin tab 222 mg Box/60 236 15,9 14,84 82,46
72 Lidokain Komp. Injeksi, Kombinasi : Lidokain HCL 2% + Epinefrin Ktk/30 188 21,5 8,74 48,58
73 Mebendazol sirup 100mg/5ml Btl 100 ml 435 14,5 30,00 166,67
74 Mebendazol tablet 100 mg Box/60 119 10,4 11,44 63,57
75 Metilergometrin Maleat 0,125 mg tab Ktk/10 70 22,6 3,10 17,21
76 Metilergometrin Maleat Injeksi 0,200 mg Box/100 274 18,1 15,14 84,10
77 Metronidazol tablet 250 mg Box/100 345 28,7 12,02 66,78
78 Metronidazol tablet 500 mg Box/100 3 0 #DIV/0! #DIV/0!
79 Miconazole 2% krim Tube 10 gr 1656 208,1 7,96 44,21
80 Natrium Diklofenak Tablet 25 mg Box/100 175 25,8 6,78 37,68
81 Natrium Diklofenak Tablet 50 mg Box/100 13 45 0,29 1,60
82 Natrium klorida larutan infus 0,9% Botol 500 ml 2119 134,6 15,74 87,46
83 Nistatin tablet salut 500.000 IU Kotak/100 136 2,9 46,90 260,54
84 Nistatin tablet vaginal 100.000 iu/g Kotak/100 32 2,8 11,43 63,49
85 Obat Antituberkulosis Kategori I Paket 48 26,6 1,80 10,03
86 Obat Antituberkulosis Kategori II Paket 1 0,3 3,33 18,52
87 Obat Antituberkulosis Anak Paket 16 2,2 7,27 40,40
88 Obat Antituberkulosis Sisipan Paket 5 0 #DIV/0! #DIV/0!
89 Obat Batuk Hitam (OBH) sirup btl 100 ml 3008 265,3 11,34 62,99
90 Oksitetrasiklina hcl injeksi i.m 50 mg/ml ktk 10 vial 390 8,2 47,56 264,23
91 Oksitetrasiklina hcl salep mata 1% ktk 25 tube 42 14,2 2,96 16,43
92 Oksitosin injeksi ktk 10 amp 106 27,1 3,91 21,73
93 Paraformaldehid tablet 1 gram Btl 100 ml 149 3,8 39,21 217,84
94 Parasetamol sirup 120 mg/5ml btl 60 6497 734 8,85 49,17
95 Parasetamol tablet 100 mg btl 100 0 34,1 0,00 0,00
96 Parasetamol tablet 500 mg btl 100 5560 878 6,33 35,18
97 Pirantel teblet 125mg Box/100 430 40,8 10,54 58,55
98 Piridoksin HCL (Vit B6) tablet 10 mg Btl 1000 222 25,5 8,71 48,37
KEMASAN
STOCK PEMAKAIAN RATA- TINGKAT KECUKUPAN PERSENTASE TINGKAT
NO JENIS OBAT
OBAT RATA/ BULAN (BULAN) KECUKUPAN
1 2 3 4 5 6 7
99 Povidon Iodida 10% btl 30 ml 312 109,5 2,85 15,83
100 Povidon Iodida 10% btl 300 ml 685 38,1 17,98 99,88
101 Prednison Tablet 5 mg Btl 1000 479 36,1 13,27 73,71
102 Primaquin tabet 15 mg Botol/1000 125 20,7 6,04 33,55
103 Prokain Benzil Penisillin 3 Juta IU Injeksi Vial 1770 130 13,62 75,64
104 Propiltiourasil tablet 100 mg btl 100 5 0,4 12,50 69,44
105 Propanolol HCL Tablet 40 mg btk 100 18 0,8 22,50 125,00
106 Ranitidine Injeksi 50 mg/2 ml Ktk/30 27 6,3 4,29 23,81
107 Ranitidine Tablet 150 mg Box/100 50 26,8 1,87 10,36
108 Retinol ( Vit A ) Kapsul 200.000 IU Botol/100 30 8,8 3,41 18,94
109 Retinol ( Vit A ) Kapsul 100.000 IU Botol/100 870 18 48,33 268,52
110 Ringer Laktat infus btl 500 ml 2479 196,4 12,62 70,12
111 Salbutamol tablet 2 mg Box/100 183 24,3 7,53 41,84
112 Salbutamol tablet 4 mg Box/100 0 6,3 0,00 0,00
113 Salep 2-4, Kombinasi : As Salisilat 2 % + Belerang Endao 4% Ktk 24pot'@30 g 94 7,2 13,06 72,53
114 Salisil Bedak 2 % ktk 50 gram 4800 110 43,64 242,42
115 Tablet Tambah Darah Komb : Besi II Sulfat 200 mg + Asam Folat 0,25 mg Botol/1000 84 28 3,00 16,67
116 Tertasiklin HCL kapsul 250 mg btl 1000 195 24 8,13 45,14
117 Tertasiklin HCL kapsul 500 mg Ktk 100 250 13 19,23 106,84
118 Tiamin hcl/monoitrat (vit. B1) tablet 50mg dtl 1000 254 31,1 8,17 45,37
119 Vitamin B Kompleks tablet btl/1000 17 33,3 0,51 2,84
120 Acylovir Tablet 200 mg Box/100 20 5 4,00 22,22
121 Artesunate Injeksi Ktk/8 vial 40 2,3 17,39 96,62
122 Doksisiklin 100 mg kapsul ktk 100 354 0,3 1180,00 6555,56
123 Gentamycin Salep Kulit Tube 2,5 ml 0 66,7 0,00 0,00
124 Etil Klorida Spray Btl 100 ml 125 13,4 9,33 51,82
125 Eugenol Cairan Ktk 12 btl"@10 ml 0 0 #DIV/0! #DIV/0!
126 Glass lonomer cement ART set/btl 6 0 30,00 166,67
127 Kalsium Hidroksida Pasta ktk 2 tube 0 1 0,00 0,00
128 Klofenol Kamfer Menthol ( CHKM) btl 10 ml 3 0 15,00 83,33
129 Semen Seng Fosfat serbuk & Cairan set'@30 g/btl 0 0 0,00 0,00

Sumber : Instalasi Farmasi Kabupaten (IFK ) Kab. Kepulauan Yapen , 2012

Ket :
* Jenis obat : jenis obat yang harus tersedia untuk pelayanan kesehatan dasar
TABEL 70
JUMLAH SARANA PELAYANAN KESEHATAN
KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN
TAHUN 2012

PEMILIKAN/PENGELOLA
NO FASILITAS KESEHATAN
PEM.PUSAT PEM.PROV PEM.KAB/KOTA TNI/POLRI BUMN/D SWASTA JUMLAH

1 2 3 4 5 6 7 8 9
1 RUMAH SAKIT UMUM 0 0 1 0 0 0 1
2 RUMAH SAKIT JIWA 0 0 0 0 0 0 -
3 RUMAH SAKIT BERSALIN 0 0 0 0 0 0 -
4 RUMAH SAKIT KHUSUS LAINNYA 0 0 0 0 0 0 -
5 PUSKESMAS PERAWATAN 0 0 4 0 0 0 4
6 PUSKESMAS NON PERAWATAN 0 0 8 0 0 0 8
7 PUSKESMAS KELILING 0 0 5 0 0 0 5
8 PUSKESMAS PEMBANTU 0 0 37 0 0 0 57
9 RUMAH BERSALIN 0 0 0 0 0 1 1
10 BALAI PENGOBATAN/KLINIK 0 0 0 0 0 1 1
11 PRAKTIK DOKTER BERSAMA 0 0 0 0 0 0 -
12 PRAKTIK DOKTER PERORANGAN 0 0 0 0 0 8 8
13 PRAKTK PENGOBATAN TRADISIONAL 0 0 0 0 0 0 -
14 POLINDES 0 0 30 0 0 0 30
15 POSKESDES 0 0 22 0 0 0 21
16 POSYANDU 0 0 127 2 1 0 130
17 APOTEK 0 0 0 0 0 5 5
18 TOKO OBAT 0 0 0 0 0 7 7
19 GFK 0 0 1 0 0 0 1
20 INDUSTRI OBAT TRADISIONAL 0 0 0 0 0 0 -
21 INDUSTRI KECIL OBAT TRADISIONAL 0 0 0 0 0 0 -
Sumber : Pengelola Data Kesehatan Dinkes Kab. Kepulauan Yapen, 2012
TABEL 71

SARANA PELAYANAN KESEHATAN MENURUT KEMAMPUAN LABKES DAN MEMILIKI 4 SPESIALIS DASAR
KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN
TAHUN 2012

JUMLAH YANG MEMILIKI % YANG MEMILIKI


NO SARANA KESEHATAN JUMLAH 4 (EMPAT) 4 (EMPAT)
LABKES LABKES
SPESIALIS DASAR SPESIALIS DASAR
1 2 3 4 5 6 7

1 RUMAH SAKIT UMUM 1 1 1 100,00 100,00

2 RUMAH SAKIT JIWA 0 0 #DIV/0!

3 RUMAH SAKIT KHUSUS 0 0 #DIV/0!

4 PUSKESMAS 12 8 66,67

5 KLINIK BERSALIN 1 0 0,00

JUMLAH (KAB/KOTA) 14 9 64,29

Sumber : RSUD & lap. Laboratorium Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen 2012
DEFINISI OPERASIONAL
Tabel 53:
Kemampuan Laboratorium Kesehatan: mampu menyelenggrakan pelayaan lab.kesehatan sesuai standar.

4 Spesialis dasar: Pelayanan-pelayanan kandungan dan kebidanana, bedah, penyakit dalam, dan anak.
TABEL 72

JUMLAH DAN PERSENTASE POSYANDU MENURUT STRATA


KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN
TAHUN 2.012

JUMLAH POSYANDU
POSYANDU AKTIF
NO KECAMATAN PUSKESMAS PRATAMA MADYA PURNAMA MANDIRI JUMLAH
JLH % JLH % JLH % JLH % JLH % JLH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15
1 Yapen Selatan Serui Kota 5 28 13 72 - - - - 18 100 - -
Warari 1 6 8 89 9 94 - -
2 Kosiwo Kosiwo 9 50 3 25 - - - - 12 75 - -
3 Angkaisera Menawi 1 6 13 93 - - - - 14 98 - -
4 Kepulauan Ambai Reradumpi 9 50 1 10 10 60 - -
5 Yapen Timur Dawai 13 72 4 24 - - - - 17 96 - -
6 Teluk Ampimoi Randawaya 5 28 4 44 9 72 - -
7 Raimbawi
8 Pulau Kurudu
9 Yapen Utara Tindaret 8 44 1 11 - - - - 9 56 - -
10 Yapen Barat Ansus 7 39 1 13 - - - - 8 51 - -
11 Wonawa Wooi 8 44 - - - - - - 8 44 - -
12 Pulau Yerui
13 Poom Poom 5 71 2 29 - - - - 7 100 - -
14 Windesi Windesi 9 100 - - - - 9 - -
JUMLAH (KAB/KOTA) 80 62 50 38 - - - - 130 100 - -
RASIO POSYANDU PER 100 BALITA 1
Sumber : Lap. GIZI Puskesmas Kab. Kepulauan Yapen 2012
DEFINISI OPERASIONAL
Tabel 56:
Posyandu Aktif: Jumlah posyandu yang ada di satu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu. Posyandu aktif adalah posyandu yang melaksanakan kegiatan hari buka dengan frekwensi
lebih dari 8 kali per tahun, rata-rata jumlah kader yang bertugas 5 orang atau lebih, cakupan utama (KIA, KB, Gizi, Immunisasi lebih dari 50 % dan sudah ada program tambahan
serta cakupan dana sehat < 50 %.

Posyandu Pratama; Posyandu yang kegiatan pelayanannya belum rutin dan jumlah kader masih terbatas.

Posyandu Madya : Posyandu yang kegiatan lebih teratur dibandingkan posyandu pratama dan jumlah kader 5 orang.

Posyandu Purnama ; Posyandu dengan frekwensi kegiatan lebih dari 8 kali per tahun, rata-rata jumlah kader tugas 5 orang atau lebih, dan cakupan 5 program utamanya yaitu:
KB, KIA,Gizi, Immunisasi lebih dari 50 % serta sudah ada program tambahan

Posyandu Mandiri : Sudah dapat melakukan kegiatan teratur, cakupan 5 program utama sudah bagus, ada program tambahan dan Dana Sehat telah menjangkau 50 % KK.
Tahun 2008 2009 2010 2011 2012
Jlh 125 124 128 129 130

Perkembangan Jumlah Posyandu


di Kabupaten Kepulauan Yapen Tahun 2008 - 2012

130 130

129

128 128

126

125

124 124

122

120

118
2008 2009 2010 2011 2012
osyandu aktif adalah posyandu yang melaksanakan kegiatan hari buka dengan frekwensi
ama (KIA, KB, Gizi, Immunisasi lebih dari 50 % dan sudah ada program tambahan

a jumlah kader tugas 5 orang atau lebih, dan cakupan 5 program utamanya yaitu:

bagus, ada program tambahan dan Dana Sehat telah menjangkau 50 % KK.
TABEL 73

UPAYA KESEHATAN BERSUMBERDAYA MASYARAKAT (UKBM)


KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN
TAHUN 2012

JUMLAH
DESA SIAGA
NO KECAMATAN PUSKESMAS DESA/ DESA SIAGA
AKTIF POSKESDES POLINDES POSYANDU
KELURAHAN
JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
1 Yapen Selatan Serui Kota 9 2 22 - - 4 2 18
Warari 5 1 20 1 100 1 2 9
2 Kosiwo Kosiwo 10 6 60 - - 4 4 12
3 Angkaisera Menawi 14 3 21 - - 4 5 14
4 Kepulauan Ambai Reradumpi 10 2 20 - - 1 2 10
5 Yapen Timur Dawai 9 2 22 - - 2 3 17
6 Teluk Ampimoi Randawaya 9 3 33 - - 2 2 9
7 Raimbawi 6 2 33 - -
8 Pulau Kurudu 5 - - - -
9 Yapen Utara Tindaret 6 2 33 - - 1 2 9
10 Yapen Barat Ansus 8 2 25 - - - 5 8
11 Wonawa Wooi 5 1 20 - 2 - 8
12 Pulau Yerui 1 1 100 -
13 Poom Poom 6 - - - - - 2 7
14 Windesi Windesi 8 3 38 - - 1 1 9
JUMLAH (KAB/KOTA) 111 30 27 1 3 22 30 130

Sumber : Pengelola Data Kesehatan Dinkes Kab. Kepulauan Yapen, 2012


TABEL 74

JUMLAH TENAGA MEDIS DI SARANA KESEHATAN


KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN
TAHUN 2012

JUMLAH TENAGA MEDIS


NO UNIT KERJA DR SPESIALIS DOKTER UMUM DOKTER GIGI JUMLAH
L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
1 Puskesmas Serui Kota - - - 1 3 4 - 1 1 1 4 5
2 Puskesmas Warari - - - 1 - 1 - - - 1 - 1
3 Puskesmas Menawi - - - 1 1 2 - - - 1 1 2
4 Puskesmas Reradumpi - - - - - - - - - - - -
5 Puskesmas Dawai - - - 1 - 1 - - - 1 - 1
6 Puskesmas Randawaya - - - - - - - - - - - -
7 Puskesmas Tindaret - - - - - - - - - - - -
8 Puskesmas Ansus - - - - - - - - - - - -
9 Puskesmas Wooi - - - - - - - - - - - -
10 Puskesmas Poom - - - - - - - - - - - -
11 Puskesmas Kosiwo - - - - - - - - - - - -
12 Puskesmas Windesi - - - - - - - - - - - -
SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) - - - 4 4 8 - 1 1 4 5 9
1 RSUD SERUI 1 4 5 6 6 12 1 1 2 8 11 19

SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) 1 4 5 6 6 12 1 1 2 8 11 19


INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT -
SARANA KESEHATAN LAIN - - - - - - - - - - - -
DINAS KESEHATAN KAB/KOTA - - - - - - - - - - - -
JUMLAH (KAB/KOTA) 1 4 5 10 10 20 1 2 3 12 16 28
RASIO TERHADAP 100.000 PDDK 2 9 5 21 22 22 2 4 3 25 36 30

Sumber : RSUD & Bagian Kepegawaian Dinkes Kab. Kepulauan Yapen, 2012
19 3333
21,70
TABEL 75

JUMLAH TENAGA KEPERAWATAN DI SARANA KESEHATAN


KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN
TAHUN 2012

BIDAN PERAWAT
NO UNIT KERJA DIII/DIV BIDAN BIDAN JUMLAH SARJANA KEPW DIII PERAWAT LULUSAN SPK JUMLAH
P P P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17
1 Puskesmas Serui Kota 2 7 9 - 1 1 5 15 20 5 6 11 10 22 32
2 Puskesmas Warari 1 7 8 - 1 7 8 2 8 10 3 15 18
3 Puskesmas Menawi 1 9 10 - - - 3 3 6 6 14 20 9 17 26
4 Puskesmas Reradumpi 1 1 - 2 1 3 2 4 6 4 5 9
5 Puskesmas Dawai 6 6 - - - 8 1 9 9 5 14 17 6 23
6 Puskesmas Randawaya 3 3 - 2 - 2 4 3 7 6 3 9
7 Puskesmas Tindaret - - - - - 4 - 4 3 2 5 7 2 9
8 Puskesmas Ansus 1 2 3 - - - 3 3 6 6 5 11 9 8 17
9 Puskesmas Wooi 1 1 2 - - - 2 5 7 3 3 6 5 8 13
10 Puskesmas Poom 2 3 5 - - - 5 1 6 5 2 7 10 3 13
11 Puskesmas Kosiwo 1 5 6 - - - 4 5 9 6 6 12 10 11 21
12 Puskesmas Windesi - 2 2 - - - 4 1 5 3 - 3 7 1 8
SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 9 46 55 - 1 1 43 42 85 54 58 112 97 101 198
1 RSUD Serui 6 4 10 3 2 5 20 37 57 22 52 74 45 91 136

SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) 6 4 10 3 2 5 20 37 57 22 52 74 45 91 136


INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT - - - - - - -
SARANA KESEHATAN LAIN - - - - - - -
DINAS KESEHATAN KAB/KOTA 3 - 3 1 - 1 1 3 4 2 - 2 4 3 7
JUMLAH (KAB/KOTA) 18 50 68 4 3 7 64 82 146 78 110 188 146 195 341
RASIO TERHADAP 100.000 PDDK 74 307 435 369

Sumber : RSUD & Bagian Kepegawaian Dinkes Kab. Kepulauan Yapen, 2012
TABEL 76

JUMLAH TENAGA KEFARMASIAN DAN GIZI DI SARANA KESEHATAN


KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN
TAHUN 2012

TENAGA KEFARMASIAN TENAGA GIZI


NO UNIT KERJA APOTEKER S1 FARMASI D-III FARMASI ASS APOTEKER JUMLAH D-IV/S1 GIZI D-III GIZI D-I GIZI JUMLAH
L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29
1 Puskesmas Serui Kota - - - - - - - 1 1 - - - - 1 1 - - - - 3 3 1 - 1 1 3 4
2 Puskesmas Warari - - 1 1 - 1 1 1 - - - - 1 1
3 Puskesmas Menawi - - - - - - - - - - 1 1 - 1 1 - - - 1 2 3 - - - 1 2 3
4 Puskesmas Reradumpi - - - - - - - - - - -
5 Puskesmas Dawai - - - - - - - - - - - - - - - - - - - 1 1 - - - - 1 1
6 Puskesmas Randawaya - - - - - - - - - - - - - -
7 Puskesmas Tindaret - - - - - - - - - - - - - - - - - - - 1 1 - - - - 1 1
8 Puskesmas Ansus - - - - - - - - - - - - - - - - - - - 1 1 - - - - 1 1
9 Puskesmas Wooi - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
10 Puskesmas Poom - - - - - - - 1 1 - - - - 1 1 - - - - - - - - - - - -
11 Puskesmas Kosiwo - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
12 Puskesmas Windesi - - - - - - - - - - - - - - - - - - - 1 1 - - - - 1 1
SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) - - - - - - - 3 3 - 1 1 - 3 4 - 1 1 1 9 10 1 - 1 2 10 12
1 RSUD SERUI 1 4 5 - 1 1 1 3 4 3 1 4 5 9 14 - - - - 6 6 - 1 1 - 7 7
- - - - - -
SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) 1 4 5 - 1 1 1 3 4 3 1 4 5 9 14 - - - - 6 6 - 1 1 - 7 7
INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT 1 1 - - - - - - - -
SARANA KESEHATAN LAIN - - - - - - - - -
DINAS KESEHATAN KAB/KOTA - - 1 1 - 1 1 - - 2 2 - - - 1 1 2 - - - 1 1 2
JUMLAH (KAB/KOTA) 1 5 6 - 2 2 1 7 8 3 2 5 5 14 20 - 1 1 2 16 18 1 1 2 3 18 21
RASIO TERHADAP 100.000 PDDK 11 31 22 6 40 23

Sumber : RSUD & Bagian Kepegawaian Dinkes Kab. Kepulauan Yapen, 2012
TABEL 77

JUMLAH TENAGA KESEHATAN MASYARAKAT DAN SANITASI DI SARANA KESEHATAN


KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN
TAHUN 2012

TENAGA KESMAS TENAGA SANITASI


NO UNIT KERJA SARJANA KESMAS[a] D-III KESMAS JUMLAH DIII SANITASI DI SANITASI JUMLAH
L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
1 Puskesmas Serui Kota 2 5 7 - - - 2 5 7 2 1 3 - - - 2 1 3
2 Puskesmas Warari 2 1 3 - - - 2 1 3 - - - - - - -
3 Puskesmas Menawi - 2 2 - - - - 2 2 2 1 3 - - - 2 1 3
4 Puskesmas Reradumpi 1 - 1 - 1 - 1 - - - - - - -
5 Puskesmas Dawai 2 1 3 - - - 2 1 3 - - - - - - - - -
6 Puskesmas Randawaya - 1 1 - - 1 1 - - - - -
7 Puskesmas Tindaret - - - - - - - - - - - - - - - - - -
8 Puskesmas Ansus - 1 1 - - - - 1 1 - - - - - - - - -
9 Puskesmas Wooi 1 - 1 - - - 1 - 1 1 - 1 - - - 1 - 1
10 Puskesmas Poom - - - - - - - - - 1 1 2 - - - 1 1 2
11 Puskesmas Kosiwo 1 1 2 - - - 1 1 2 2 1 3 - - - 2 1 3
12 Puskesmas Windesi - - - - - - - - - 1 - 1 - - - 1 - 1
SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 9 12 21 - - - 9 12 21 9 4 13 - - - 9 4 13
1 RSUD Serui 2 6 8 - - - 2 6 8 3 3 6 - - - 3 3 6

SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) 2 6 8 - - - 2 6 8 3 3 6 - - - 3 3 6


INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT - - - - - - - - - -
SARANA KESEHATAN LAIN - - - - - - - - - -
DINAS KESEHATAN KAB/KOTA 12 11 23 - - - 12 11 23 3 3 6 1 - 1 4 3 7
JUMLAH (KAB/KOTA) 23 29 52 - - - 23 29 52 15 10 25 1 - 1 16 10 26
RASIO TERHADAP 100.000 PDDK 48,39 64,74 56,32 33,67 22,32 28,16

Sumber : RSUD & Bagian Kepegawaian Dinkes Kab. Kepulauan Yapen, 2012

Keterangan: [a] Termasuk S2 dan S3


44,231
TABEL 78

JUMLAH TENAGA TEKNISI MEDIS DI SARANA KESEHATAN


KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN
TAHUN 2012

TENAGA TEKNISI MEDIS


FISIOTERAPIS
NO UNIT KERJA ANALIS LAB. TEM & P.RONTG P.ANESTESI JUMLAH
L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17
1 Puskesmas Serui Kota - 2 2 - - - - - - 2 2 - - -
2 Puskesmas Warari - 1 1 - - - 1 1 - - -
3 Puskesmas Menawi - 3 3 - - - - - - - 3 3 - - -
4 Puskesmas Reradumpi - - - - - - - - - - -
5 Puskesmas Dawai 1 2 3 - - - - - - 1 2 3 - - -
6 Puskesmas Randawaya - - - - - - - - - -
7 Puskesmas Tindaret - 1 1 - - - - - - - 1 1 - - -
8 Puskesmas Ansus 2 - 2 - - - - - - 2 - 2 - - -
9 Puskesmas Wooi - - - - - - - - - - - - - - -
10 Puskesmas Poom 2 - 2 - - - - - - 2 - 2 - - -
11 Puskesmas Kosiwo 2 - 2 - - - - - - 2 - 2 - - -
12 Puskesmas Windesi - - - - - - - - - - - - - - -
SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 7 9 16 - - - - - - 7 9 16 - - -
1 RSUD Serui 1 5 6 2 - 2 1 - 1 4 5 9 1 - 1

SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) 1 5 6 2 - 2 1 - 1 4 5 9 1 - 1


INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT
SARANA KESEHATAN LAIN
DINAS KESEHATAN KAB/KOTA 1 1 2 - - - - - - 1 1 2 - - -
JUMLAH (KAB/KOTA) 9 15 24 2 - 2 1 - 1 12 15 27 1 - 1
RASIO TERHADAP 100.000 PDDK 18,94 33,49 26,00 4,21 - 2,17 2,10 - 1,08 25,25 33,49 29,25 2,10 - 1,08

Sumber : RSUD & Bagian Kepegawaian Dinkes Kab. Kepulauan Yapen, 2012
TABEL 79

ANGGARAN KESEHATAN KABUPATEN/KOTA


KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN
TAHUN 2012

ALOKASI ANGGARAN KESEHATAN


NO SUMBER BIAYA
Rupiah %
1 2 3 4
ANGGARAN KESEHATAN BERSUMBER:
DINAS KESEHATAN
1 APBD KAB/KOTA 55.646.570.990 92,25
a. Belanja Langsung 13.793.608.990
b. Belanja Tidak Langsung 41.852.962.000
2 APBD PROVINSI - 0,00
3 APBN :
- JAMKESMAS/JAMPERSAL 1.656.677.000 2,75
- BOK 2.789.000.000 4,62
4 PINJAMAN/HIBAH LUAR NEGERI (PHLN)/ GF 228.022.000 0,38
5 SUMBER PEMERINTAH LAIN 0,00

TOTAL ANGGARAN KESEHATAN 60.320.269.990 100,00


TOTAL APBD KAB/KOTA 619.672.654.531
% APBD KESEHATAN THD APBD KAB/KOTA 8,98
ANGGARAN KESEHATAN PERKAPITA 653,36

Sumber : Bagian Keuangan & Perencanaan Dinkes Kab. Kepulauan Yapen, 2012
27450740870
29.318.542.295
26.328.028.695 47

235.620.250

929.885.000
2.046.222.000
29.539.755.945 48,97
29.539.755.945,00
Penimbangan Bayi/Balita Pemberian Vitamin A Balita

Pelayanan Lansia

Pelatihan Kader Posyandu


Penyuluhan di wilayah Puskesmas Warari Penyuluhan di wilayah Puskesmas Kosiwo

Sikat Gigi Massal

Pembentukan MMD Kampung Siaga di Pkm. Warari


Kegiatan BIAS (Bulan Imunisasi Anak Sekolah)

Kegiatan Pengambambilan dan Pemeriksaan DDR Malaria

Penemuan dan Pengobatan Filariasis Pemeriksaan Specimen HIV


Kegiatan Bimtek Yankes di Menawi Kegiatan Sadar Gizi bidang Yankes di Ambai

Sosialisasi HIV/ AIDS Kegiatan Sero Survey HIV

Bimtek Pencatatan & Pelaporan di Pkm. Ambai Sosialisasi Kesehatan Kerja

Anda mungkin juga menyukai