Anda di halaman 1dari 12

PRODUK INOVATIF BERBASIS PERTANIAN & PERIKANAN

PRA UTU AWARDS 2019

LEMAS (Lilin Lemak Ikan Mas)

OLEH :
KETUA : ALFAJRI AS’AD LUBIS
ANGGOTA : RATNA MARIANA

FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN


UNIVERSITAS TEUKU UMAR
AGUSTUS 2019
HALAMAN PENGESAHAN
PRODUK INOVATIF BERBASIS PERTANIAN & PERIKANAN
PRA UTU AWARDS 2019

1. Judul : LEMAS (Lilin Lemak Ikan Mas)


2. Ketua Tim
a. Nama Lengkap : Alfajri As’ad Lubis
b. Jurusan/Prodi : Akuakultur
c. Fakultas : Perikanan Dan Ilmu Kelautan
d. PenguruanTinggi : Universitas Teuku Umar
e. HP : 085373712012
f. E-mail : alfajri.asad.lubis07@gmail.com
3. Anggota Tim
No Nama PrgramStudi NIM
1. Ratna Mariana Akuakultur 1805904030008
4. DosenPembimbing
a. Nama : Yusran Ibrahim S.Pi, M.si
b. NIDN : 0007059201
5. Sumber dana materi : Mandiri
i

DAFTAR ISI

BAB Halaman
HALAMAN SAMPUL

HALAMAN PENGESAHAN

RINGKASAN ..................................................................................................... ii
BAB 1. PENDAHULUAN ..................................................................................... 1
1.1 Latar Belakang .................................................................................................... 1
1.2 Tujuan ................................................................................................................. 2

BAB 2. PRODUK ................................................................................................ 2

BAB 3.PROSES PRODUKSI ................................................................................. 3


BAB 4. KELAYAKAN PASAR DAN FINANSIAL ....................................................... 4
4.1. Segmentasi Pasar................................................................................................ 4
4.2. Persaingan ......................................................................................................... 4
4.3. Tempat produksi................................................................................................. 4
4.4. Harga Produk ...................................................................................................... 4
4.5. Target Penjualan................................................................................................. 4
4.6. Analisa Keuangan ............................................................................................... 5

BAB 5. POTENSI PATEN/HAKI............................................................................ 6

BAB 6. POTENSI MANFAAT ............................................................................... 6

BAB 7. PENUTUP .............................................................................................. 7

LAMPIRAN ....................................................................................................... 8
ii

RINGKASAN

LEMAS merupakan salah satu produk berbahan baku lemak yang sangat
bermanfaat bagi nelayan dan alat alternatif rumah tangga ketika pemadaman listrik.
Bahan baku yang digunakan adalah lemak ikan mas yang di campur dengan lemak
daging dan dapat dijadikan sebagai bahan baku pembuatan lilin. Produk yang dihasilkan
adalah lilin lemak ikan mas yang dapat bertahan lama dan dapat dipakai secara continue
atau secara terus menerus karena lilin yang telah digunakan akan mencair dan setelah
lilin tidak digunakan, lilin akan mengeras kembali ini adalah salah satu keunggulan dari
produk inovasi lilin yang akan diproduksi, lilin ini akan targetkan kepada nelayan
perikanan karena lilin ini dapat bertahan lama. Metode pemasaran yang dilakukan yaitu
dengan cara dijual di pasar tradisional. Keuntungan yang diperoleh dari produk LEMAS
terbilang tinggi karena harganya dapat dijangkau oleh semua kalangan terkhusus untuk
masyarakat berpenghasilan rendah dan untuk nelayan.

Kata kunci : LEMAS


1

BAB 1. PENDAHULUAN

Latar Belakang dan Masalah


Lilin merupakan sebuah benda yang sering digunakan dalam berbagai kegiatan
upacara dan tradisi. Lilin yang memiliki banyak jenis ini juga biasa digunakan dalam
kegiatan bela sungkawa akan suatu tragedi (Mustafa, 2015). Pada zaman dahulu lilin
masih banyak digunakan sebagai alat penerangan oleh masyarakat luas. Namun seiring
berjalannya waktu, alat penerangan kini telah tergantikan oleh lampu. Seiring
perkembangan teknologi pada saat listrik padam pun masyarakat jarang menggunakan
lilin. Kebanyakan sudah dialih fungsikan oleh adanya alat penerang elektronik yang
dapat memancarkan cahaya sampai berjam-jam. Alasan masyarakat sudah berpaling
dari penggunanan lilin, yaitu kelemahan lilin yang tidak dapat bertahan lama dan dapat
mengakibatkan kebakaran jika tidak ditempatkan dengan benar.
Ikan merupakan sumber protein, lemak, vitamin dan mineral yang sangat baik.
Ikan juga mengandung asam lemak Kandungan lemak pada ikan banyak mengandung
asam lemak tidak jenuh yang sangat mudah mengalami oksidasi yang menghasilkan bau
tengik. Proporsi protein kolagen pada ikan berkisar antara 3-5% dari total protein ikan.
Kandungan air yang cukup tinggi dapat menyebabkan mikroorganisme mudah untuk
tumbuh dan berkembangbiak.Lemak merupakan zat makanan yang penting untuk
menjaga kesehatan tubuh manusia. Lemak memiliki beberapa fungsi dalam tubuh, yaitu
sebagai sumber energi dan pembentukan jaringan adipose. Akan tetapi, konsumsi lemak
yang berlebihan akan menimbulkan kegemukan, meningkatkan resiko terkena penyakit
jantung koroner dan penyakit degeneratif lainnya.
Peningkatan kadar lemak (khususnya trigliserida) akhir-akhir ini mendapat
perhatian luas di kalangan masyarakat, terutama pada orang-orang yang asupan
lemaknya cukup tinggi dan kurang berolahraga.Salah satu produk yang dihubungkan
dengan asupan lemak dan sering dikonsumsi oleh masyarakat adalah daging. Oleh
karena itu, masyarakat saat ini sangat menghindari konsumsi lemak sehingga banyak
lemak daging yang tidak termanfaatkan.
Lemak daging dapat diolah menjadi berbagai macam produk inovatif yang
bernilai ekonomis. LEMAS merupakan salah satu produk berbahan baku lemak yang
sangat bermanfaat bagi nelayan dan alat alternatif rumah tangga ketika pemadaman
listrik.
2

Tujuan
Pemanfaatan limbah di era globalisasi seperti sekarang ini kurang mendapat
perhatian yang khusus dari masyarakat dilingkungan sekitar. Kurangnya kesadaran
masyarakat dalam memanfaatkan limbah dikarenakan kurangnya pengetahuan
masyarakat akan kandungan dalam limbah. Kebanyakan masyarakat hanya berfikir
bahwa limbah hanya mendatangkan dampak negatif.Sebenarnya banyaklimbah industri
rumah tangga yang dapat dimanfaatkan salah satunya limbah lemak ikan.Salah satu jenis
ikan yang kandungan lemaknya tinggi adalah ikan Mas.Ikan Mas dapat diolah menjadi
berbagai macam olahan. Proses pengolahan ikan Mas yang digunakan hanya dagingnya
saja sedangkan lemaknya menjadi limbah yang belum dimanfaatkan secara optimal.
Apabila limbah itu tidak dimanfaatkan lama kelamaan akan menjadi sampah dan
mencemari lingkungan, untuk itu perlu adanya tindakan lanjut pengolahan limbah lemak
ikan agar bermanfaat dan tidak mencemari lingkungan.Salah satu pemanfaatan lemak
ikan Mas dengan cara membuat lilin sebagai penerangan yang ramah lingkungan.

BAB 2. PRODUK

Bahan baku yang digunakan adalah lemak ikan mas yang di campur dengan
lemak daging dan dapat dijadikan sebagai bahan baku pembuatan lilin. Bahan yang
diperoleh tidak memperlukan biaya yang terlalu mahal, karena bahan baku dapat
ditemukan sebagai limbah yang tidak dimanfaatkan oleh rumah tangga. Produk yang
dihasilkan adalah lilin lemak ikan mas yang dapat bertahan lama dan dapat dipakai
secara continue atau secara terus menerus karena lilin yang telah digunakan akan
mencair dan setelah lilin tidak digunakan, lilin akan mengeras kembali ini adalah salah
satu keunggulan dari produk inovasi lilin yang akan diproduksi, lilin ini akan targetkan
kepada nelayan perikanan karena lilin ini dapat bertahan lama. Produk lilin lemak ikan
mas ini akan kita tempatkan dalam wadah karena bertujuan lilin yang mencair akan
dapat mengeras kembali. Keunggulan lainnya adalah bahan baku yang dibutuhkan
sangat mudah di cari karena bahan baku yang digunakan adalah limbah rumah tangga
yang biasa di buang dan tidak di manfaatkan
3

BAB 3. PROSES PRODUKSI

Proses produksi pembuatan LEMAS (Lilin lemak ikan Mas) bahan baku utama
dalam pembuatan lilin lemak ikan Mas adalah lemak ikan yang di campur dengan lemak
daging.

Cuci lemak ikan mas dan lemak lemak dimasukan di dalam wajan/kuali

daging sampai bersih tanpa menggunakan air dan minyak

Lemak yang telah menghasilkan minyak lemak dimasak sampai


ampasnya diambil dan dibuang mengeluarkan minyak

Tunggu minyak lemak lemak dimasak kembali hingga cair

mengeras pada wajan/kuali

Selanjutnya di masukan sumbu lilin pada lemak yang telah mencair di masukan
bagian ditunggu hingga mengeras kembali kedalam wadah sebagai tempat lilin

Lilin lemak ikan mas siap di gunakan

Gambar 1. Diagram alur pembuatan lilin lemak ikan mas


4

BAB 4. KELAYAKAN PASAR DAN FINANSIAL

4.1. Segmentasi Pasar


 Geographic
Kota Aceh Barat dan Simeulue menjadi target utama pemasaran LEMAS (Lilin
Lemak Ikan Mas) dikarenakan kedua kota tersebut mayoritas penduduknya
adalah nelayan dan ekonomi yang menengah kebawah. LEMAS dipasarkan
melalui pasar tradisional.
 Demographic
Target untuk memasarkan LEMAS adalah untuk para nelayan dan masyarakat
ekonomi menengah kebawah dan akan dipasarkan dengan harga yang
bersahabat sehingga nelayan dan masyarakat ekonomi menengah bawah
mampu membelinya.
 Psychographic
LEMAS bisa dimanfaatkan oleh para nelayan dan masyarakat ekonomi
menengah kebawah karena produk LEMAS berbeda dengan lilin biasanya karena
LEMAS mampu bertahan dalam jangka waktu yang lama dan bisa digunakan
secara berkelanjutan serta lebih hemat dan harga lebih bersahabat.
4.2. Persaingan
Produk lilin pada umumnya yang berbahan dasar parafin. Akan tetapi LEMAS
memiliki keunggulan dan kelebihan tersediri karena menggunakan bahan baku
utama limbah lemak ikan mas dan lemak daging yang biasanya jarang
dimanfaatkan oleh masyarakat.
4.3. Tempat produksi
LEMAS akan diproduksi di kota Aceh Barat dikarenakan limbah lemak ikan mas
sangat banyak, tepatnya dikawasan pasar ikan meulaboh.
4.4. Harga Produk
Dalam proses sekali produksi LEMAS membutuhkan biaya Rp. 30.000 akan tetapi
harga jual satuan LEMAS adalah Rp. 5.000,00
4.5. Target Penjualan
Target penjualan LEMAS sebanyak 200 cup perbulan dengan ini akan kembali
modal pada bulan pertama.
5

4.6. Analisa Keuangan


 Modal investasi awal
Alat dan Bahan Harga
Kompor Rp. 150.000
tabung gas Rp. 150.000
Lemak ikan dan lemak daging Rp. -
Cup (kaleng bekas) Rp. -
Biaya lainnya Rp. 20.000
Total Rp. 320.000
 Biaya tetap per bulan
Isi ulang tabung gas Rp. 35.000
Cat minyak Rp. 75.000
Biaya lainnya Rp. 50.000
Lemak ikan dan daging Rp. -
Total Rp. 160.000
Total biaya operasional
- Biaya tetap = Rp. 320.000
 Asumsi pendapatan per bulan
- Pendapatan
Asumsi lilin lemak ikan terjual 200 lilin * Rp. 5.000 = Rp. 1.000.000
- keuntungan
Pendapatan – Biaya operasional perbulan
= Rp. 1.000.000 – Rp. 160.000
= Rp. 840.000
 Lama balik modal
Total Investasi/Keuntungan
= Rp. 320.000/Rp. 840.000
= 1 bulan
6

Berdasarkan analisis usaha LEMAS di atas, disimpulkan jika dengan modal


sejumlah nilai investasi awal Rp. 320.000, lalu pengeluaran dengan nilai variabel Rp.
160.000 dengan total biaya operasional yang dikeluarkan sebesar Rp. 160.000,
jumlah pendapatan yang dihasilkan selama sebulan dari LEMAS yakni Rp. 1.000.000.
Dengan begitu, keuntungan LEMAS selama sebulan sebesar Rp. 840.000. Selain itu,
balik modal dalam LEMAS ini juga membutuhkan waktu yang tak lama yakni selama
1 bulan

BAB 5. POTENSI HAK PATEN/HAKI

Produk LEMAS adalah produk yang dihasilkan dari limbah lemak ikan mas dan
lemak daging yang dimanfaatkan sebagai lilin untuk nelayan dan masyrakat ekonomi
menengah bawah. Produk LEMAS sangat berpotensi untuk dipatenkan atau didaftarkan
sebagai HAKI karena produk ini merupakan inovasi baru yang mampu menciptakan
peluang pasar dan memiliki keunggulan yang tidak dimiliki produk lilin lain yang
berbahan dasar parafin.

BAB 6. POTENSI MANFAAT

Dengan adanya produk LEMAS limbah lemak yang awalnya jarang dimanfaatkan
oleh masyarakat kini mampu diolah menjadi suatu produk inovasi lilin. Sehingga produk
LEMAS ini menjadi alternatif utama saat pemadaman listrik terutama bagi masyarakat
menengah kebawah yang tidak mampu membeli alat penerang elektronik serta juga bisa
menghemat biaya. Selain itu, LEMAS sangat cocok bagi para nelayan yang beroperasi
dimalam hari. Produk ini lebih tahan lama dari lilin biasanya karena dapat digunakan
secara berkelanjutan dan ramah lingkungan.
7

BAB 7. PENUTUP

LEMAS (lillin lemak ikan mas) diharapkan mampu membantu masyarakat


menengah ke bawah dan nelayan khususnya diwilayah Aceh Barat dan Simeulue serta
mampu mengurangi limbah lemak ikan mas dan lemak daging.
8

Lampiran

Gambar 1. Logo produk LEMAS Gambar 2. Wadah tempat lilin

Anda mungkin juga menyukai