Anda di halaman 1dari 7

1

1. Jawaban :
a. Persamaan umum regresi linier untuk populasi yakni: Y = βX + α

H0 ∶ 𝛽 = 0 (Tidak ada Hubungan yang berarti antara X dan Y)

H1 ∶ 𝛽 ≠ 0 (Ada Hubungan yang berarti antara X dan Y)

b. Uji Normalitas Data

Karena banyaknya masing-masing data kurang dari 50 data maka nilai Sig yang
diperhatikan pada kolom Shapiro-Wilk yakni menunjukkan nilai Sig sebesar
0,076 dan 0,224. Sehingga dapat disimpulkan bahwa data berdistribusi Normal
karena nilai Sig > 0,05

c. Analisis Hipotesis menggunakan Analisis Regeresi jika Memenuhi 3 syarat


berikut :
 Uji Homogenitas
2

Karena penyebaran data ada yang melampaui garis-garis batas menunjukkan data
tidak memiliki kesamaan varians atau data tidak homogen, karena yang
melampaui garis-garis batas hanya satu data maka bisa dianggap bahwa data
memiliki kesamaan varians atau data homogen.

 Data ber-residu Normal

Gerak Histogram mendekati gerak kurva normal menunjukkan bahwa residu


berdistribusi normal

 Data menyebar secara Acak

Pada Tabel Scatterplot menunjukkan bahwa peyebaran data secara acak atau tidak
membentuk satu pola khusus
3

Karena syarat untuk analisis regresi terpenuhi maka kita dapat melakukkan
analisis regresi.

Uji Hipotesis :

H0 ∶ 𝛽 = 0 (Tidak ada Hubungan yang berarti antara X dan Y)


H1 ∶ 𝛽 ≠ 0 (Ada Hubungan yang berarti antara X dan Y)

Perhatikan nilai Sig pada tabel ANOVA menunjukkan bahwa nilai sig = 0,000 <
0,05 maka H0 ditolak sehingga H1 diterima artinya Ada Hubungan yang berarti
antara X dan Y, berarti Ada Hubungan yang berarti antara minta belajar dan hasil
belajar. Dan pada tabel Model Summry pada kolom R Square menunjukkan nilai
sebesar 0,878 artinya sebesar 87,8% Minta belajar mempengaruhi Hasil Belajar.
d. Scatterplot dan Persamaan Regresinya
4

Pada tabel Coefficients menunjukkan Persamaan Regresinya yakni:

Y = 7,450 + 0,975X

2. Jawaban :
a. Hipotesis yang digunakan:
H0 ∶ μ1 = μ2 (Tidak ada perbedaan Rata-rata antara kedua populasi)
H1 ∶ μ1 ≠ μ2 (Ada perbedaan Rata-rata antara kedua populasi)
b. Uji Prasyarat :
 Uji Normalitas data

Karena banyaknya masing-masing data kurang dari 50 data maka nilai Sig yang
diperhatikan pada kolom Shapiro-Wilk yakni menunjukkan nilai Sig sebesar
0,094 dan 0,119. Sehingga dapat disimpulkan bahwa data berdistribusi Normal
karena nilai Sig > 0,05

 Uji Homogenitas
5

Hipotesis yang digunakan untuk uji kesamaan varians:

H0 ∶ σ1 = σ2 (Tidak ada perbedaan Varians antara kedua populasi)


H1 ∶ σ1 ≠ σ2 (Ada perbedaan Varians antara kedua populasi)
Perhatikan Nilai Sig yang terdapat pada kolom Levene’s Test for Equality of
Variances. Kriteria uji terima H0 jika nilai sig > 0,05 karena nilai Sig yang
ditunjukkan sebesar 0,062 > 0,05 maka H0 diterima artinya Tidak ada perbedaan
Varians antara kedua populasi artinya data memiliki kesamaan varians atau data
homogeny.
c. Uji Hipotesis :
H0 ∶ μ1 = μ2 (Tidak ada perbedaan Rata-rata antara kedua populasi)
H1 ∶ μ1 ≠ μ2 (Ada perbedaan Rata-rata antara kedua populasi)
Karena, data memiliki kesamaan varians yang telah dibuktikan pada no 2b maka
yang diperhatikan yakni nilai sig (2-tailed) yang terletak sebaris dengan Equal
Variances Assumed. Terlihat bahwa Nilai sig (2-tailed) = 0,003 < 0,05 maka H0
ditolak sehingga H1 diterima artinya Ada perbedaan Rata-rata antara kedua
populasi, ini bermakna bahwa terdapat perbedaan kemampuan pemahaman
konsep siswa yang diajarkan menggunakan model pembelajaran berbasis masalah
(PBM) dengan siswa yang diajarkan dengan menggunakan pembelajaran
Konvensional.

3. Jawaban :
a. Hipotesis yang digunakan :
H0 ∶ μ𝐴 = μ𝐵 = μ𝐶 (Ketiga populasi memiliki rata-rata yang sama)
H1 ∶ μ𝐴 ≠ μ𝐵 ≠ μ𝐶 (Ketiga populasi memiliki rata-rata yang berbeda)
b. Uji prasyarat :
 Uji Normalitas Data
6

Karena banyaknya masing-masing data kurang dari 50 data maka nilai Sig yang
diperhatikan pada kolom Shapiro-Wilk yakni menunjukkan nilai Sig sebesar
0,689 , 0,668 , dan 0,226. Sehingga dapat disimpulkan bahwa data berdistribusi
Normal karena nilai Sig > 0,05.

 Uji Homogenitas

Pada Tabel Test of Homogeneity of variances nilai sig yang ditunjukkan sebsar
0,256 > 0,05 maka data memiliki kesamaan Varians atau data homogen

c. Uji Hipotesis
H0 ∶ μ𝐴 = μ𝐵 = μ𝐶 (Ketiga populasi memiliki rata-rata yang sama)
H1 ∶ μ𝐴 ≠ μ𝐵 ≠ μ𝐶 (Ketiga populasi memiliki rata-rata yang berbeda)

Karena Data telah memenuhi syarat yakni data harus berdistribusi normal dan data
homogeny maka kita dapat melakukkan analisis perbedaan rata-rata dengan tabel
ANOVA. Kriteria uji yang digunakan terima H0 jika Sig > 0,05. Karena pada
tabel ANOVA menunjukkan nilai Sig = 0,000 < 0,05 maka H0 ditolak sehingga
H1 diterima artinya terdapat perbedaan rata-rata antar ketiga populasi atau ketiga
populasi memiliki rata-rata yang berbeda.

Karena H0 ditolak maka harus dilakukkan pengamatan lebih lanjut mengenai


perbedaan rata-rata yakni menggunakan Post Hoc Test
7

Untuk mengetahui perbedaan rata-rata kita dapat melihatnya di kolom Mean


Difference. Terlihat bahwa masing-masing metode memilki pengaruh terhadap
nilai matematika siswa karena nilai sig yang ditunjukkan yakni < 0,05.

d. Untuk mengetaui metode yang lebih baik digunakan dapat dilihat pada tabel
descriptives yang menunjukkan nilai rata-rata terbaik karena metode B
memiliki nilai rata-rata terbesar yakni 86,33 maka metode yang lebih baik
digunakan yakni Metode B.

Anda mungkin juga menyukai