Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
BAB I PENDAHULUAN
Upaya meningkatkan mutu pendidikan tidak hanya dari segi kompetensi pendidik yang terus
diperhatikan, melainkan juga kualitas kondisi sekolah menjadi faktor pendukung utama
peningkatan tersebut, sehingga terwujud lingkungan sekolah sebagai media pembelajaran yang
sehat, nyaman serta membentuk siswa yang kreatif.
Adiwiyata, merupakan program pembentukan sikap peserta didik dan warga sekolah
terhadap lingkungan, yang tercermin dalam kehidupan sehari-hari disekolah.Hal ini diwujudkan
dalam sikap dan perilaku sehari-hari, baik di sekolah, rumah atau lingkungan tempat tinggalnya.
Termasuk di dalamnya program Kurikulum Berbasis Lingkungan, artinya kurikulum yang
memperhatikan aspek-aspek lingkungan serta mengintegrasikan materi lingkungan ke dalam
pembelajarannya yang sesuai dengan topik bahasannya.
Sekolah Menengah Pertama Negeri ---------------- memiliki lokasi dengan lahan yang
cukup luas yang merupakan modal utama dalam memberikan peluang pada siswa dan guru,
diatas maka SMP Negeri ---------------- bertekad untuk membenahi tatanan lingkungan
BAB II
LANDASAN TEORI
2.2.Dasar Pelaksanaan
Kegiatan program Adiwiyata ini penting di tindak lanjuti, dibahas secara spesifik dan
dilaksanakan dengan baik dan benar karena program memiliki landasan hukum yang jelas dan
benar. Adapun dasar pelaksanaannya, sebagai berikut :
1) Surat Keputusan Bersama antara Menteri Negara Lingkungan Hidup dengan Menteri Pendidikan
Nasional No.KEP.07/MENLH/06/2005 dan No.05/VI/KB/2005 diperbarui 1 Februari 2010
tentang Pembinaan dan Pengembangan Pendidikan Lingkungan Hidup.
2) Surat Dep. Menteri Negara Lingkungan Hidup bidang Komunikasi Lingkungan dan
Pemberdayaan Masyarakat tanggal 30 Oktober 2009 Nomor B-8126/Dep.VI/LH/10/2009 tentang
Program Adiwiyata tahun 2010.
2.3. Indikator dan Kriteria Sekolah Adiwiyata
Untuk mewujudkan program Adiwiyata ditetapkan indikator dan kriteria yaitu;
1. Pengembangan Kebijakan Sekolah yang Berwawasan Lingkungan
a. Visi dan Misi sekolah yang peduli dan berbudaya lingkungan,
b. Kebijakan sekolah dalam mengembangkan pembelajaran pendidikan lingkumgan hidup,
c. Kebijakan peningkatan peningkatan kavasitas SDM (tenaga pendidik dan non pendidikan)
dibidang lingkungan,
d. Kebijakan sekolah dalm upaya penghematan SDA dan energi,
e. Kebijakan sekolah yang mendudkung terciptanya Lingkungan Sekolah yang Bersih dan Sehat,
f. Kebijakan sekolah untuk pengalokasikan dan penggunaan dana bagi kegiatan yang terkait
dengan masalah lingkungan hidup.
2. Pengembangan Kurikulum Berbasis Lingkungan
Penyampaian materi lingkungan hidup kepada para siswa dapat dilakukan melalui kurikulum
secara terintegritas atau monolitik. Pengembangan materi, model dan metode belajar yang
bervariasi, dilakukan untuk memberikan pemahaman kepada siswa tentang arti pentingnya
lingkungan hidup yang dikaitkan dengan persoalan lingkungan sehari-hari, hal ini dapat dicapai
dengan melakukan:
a. Pengembangan Model pembelajran lintas mata pelajaran,
b. Penggalian dan pengembangan materi dan persoalan lingkungan hidup yang ada di masyarakat
sekitar,
c. Pengembangan metode belajar berbasis lingkungan,
d. Pengembangan kegiatan Kurikuler untuk peningkatan pengetahuan dan kesadaran siswa tentang
lingkungan hidup.
3. Pengembangan Kegiatan Lingkungan Berbasis Partisipatif
Melibatkan warga sekolah dalam berbagai aktivitas pembelajaran lingkungan hidup dan
melibatkan masyarakat di sekitarnya dalam melakukan berbagai kegiatan yang memberikan
manfaat bagi warga sekolah, masyarakat maupun lingkunganya dengan kegiatan berbasis
partisipatif:
a. Menciptakan kegiatan ekstrakulikuler / kurikuler dibidang lingkungan hidup berbasis partisipatif
di sekolah,
b. Mengikuti kegiatan aksi Lingkungan Hidup yang dilakukan oleh pihak luar,
c. Membangun kegiatan kemitraan (pemerintah, swasta & LSM) dalam pengembangan pendidikan
lingkungan hidup,
4. Pengembangan dan Pengelolaan sarana pendukung sekolah yang ramah lingkungan
a. Pengembangan fungsi kualitas sarana pendukung sekolah yang ada untuk pendidikan
lingkungan hidup,
b. Peningkatan kualitas pengelolaan lingkungan didalam dan diluar kawasan sekolah,
termasuk fasilitas sanitasi, kantin sekolah,
c. Peningkatan upaya penghematan Energi, Air, Alat tulis dan lain-lain,
d. Pengembangan sistem pengelolaan sampah,
e. Pengembangan apotik hidup, taman sekolah, dan lain-lain.
BAB III
PEMBAHASAN
Tim Inti
Ketua : ………………
Wakil Ketua : ………………………….
Sekretaris : ………………………..
Tim Teknis
Kelompok Kerja Bidang Kebijakan : …………………………
Kelompok Kerja Bidang Kurikulum : 1. …………………………
2. …………………………
Kelompok Kerja Bidang Kegiatan : 1. …………………………
dan Partisipatis 2. …………………………
Kelompok Kerja Bidang Sarana : Tata Usaha
dan Prasarana
Koordinator
1. Administrasi Program dan dokumentasi : 1. …………………………
2. …………………………
2. Sarana umum : 1. …………………………
2. …………………………
3. …………………………
3. Tanaman Obat Keluarga (TOGA) : 1. ………………………….
2. …………………………
3. …………………………
4. ………………………….
5. …………………………
4. Taman Sekolah, Kolam dan Penghijauan : 1. …………………………
2. ………………………….
3. …………………………
5. Kebersihan, kerapihan danpenghijauan : ………………………….
Kelas VII
6. Kebersihan, kerapihan dan penghijauan : …………………………
Kelas VIII
7. Kebersihan, kerapihan dan penghijauan : …………………………
Kelas IX
8. Kebersihan, kerapihan ruang Auladan : 1. …………………………
R Penunjang 2. …………………………
3. …………………………
9. Kebersihan dan kerapihan lingkungan : 1. …………………………
sekolah 2. …………………………
3. …………………………
4. …………………………
10. Kebersihan dan kerapihan WC : 1. …………………………
Guru dan siswa 2. ………………………… 3.
………………………… 4. …………………………
11. Kebersihan dan kerapihan ruang guru, : 1. ………………………….
BP, UKS 2. …………………………
3. …………………………
12. Kebersihan dan kerapihan Kantin : 1. …………………………
Kooperasi 2. ………………………….
3. ………………………….
4. …………………………
13. Kebersihan dan kerapihan mushola : 1. …………………………
2. …………………………
3. ………………………….
4. …………………………
14. Kebersihan dan kerapihan ruang : 1. ………………………….
Perpustakaan 2. …………………………
15. Kebersihan dan kerapihan Lab Komputer,
Laboratorium IPA, Lab Kesenian : 1. …………………………
2. …………………………
3. ………………………….
4. ………………………….
6. ………………………….
16. Pengadaan himbauan dan slogan : 1. …………………………
sekolah 2. …………………………
3. …………………………
17. Pembuatan Kompos : ………………………….
18. 3 R : 1. …………………………
2. …………………………
3. Pembina Ektrakurikuler
3.3.Uraian Tugas
1. Komite Sekolah
a. Bersama Kepala Sekolah dan TIM Sekolah Berbudaya Lingkungan memonitor dan
mengevaluasi persiapan Sekolah Berbudaya Lingkungan.
b. Mengkomunikasikan hasil rapat dan Progfram Sekolah Berbudaya Lingkungan.
c. Memberikan edaran, himbauan atau bentuk lain kepada stakehorlders.
d. Mengesahkan pertanggungjawaban keuangan dari Panitia Sekolah Berbudaya Lingkungan.
2. Penanggung Jawab
a. Mengarahkan kegiatan.
b. Melakukan Pengawasan.
c. Melakukan Evaluasi.
d. Membuat Kebijakan.
e. Mengkondisikan dan atau memfasilitasi rapat-rapat.
f. Memfasilitasi hubungan dengan masyarakat dann atau pihak terkait.
g. Memfasilitasi penyusunan Program Kurikulum yang berkaitan dengan Sekolah Berbudaya
Lingkungan.
3. Ketua
a. Membuat Program Kerja.
b. Mengkoordinasikan kepada semua aparat.
c. Menetapkan dan mengambil keputusan berdasarkan hasil musyawarah mufakat.
d. Mengevaluasi kegiatan aparat kepengurusan.
e. Mengkondisikan sarana prasarana.
f. Memberikan arahan da acuan Pendidikan Lingkungan Hidup kepada seluruh warga sekolah.
g. Mengkondisikan pelaksanaan kegiatan oleh guru, staf tata usaha, dan peserta didik.
4. Sekretaris
a. Memberikan saran dan masukan dalam mengambil keputusan.
b. Mempersiapkan dan mendestribusikan serta menyimpan arsip surat yang berhubungan dengan
kegiatan.
c. Bertanggung jawab atas tertib administrasi.
5. Koordinator Bidang
a. Mengoptimalkan Lomba K3 antar kelas.
b. Mensosialisasikan program/kurikulm sekolah berbudaya lingkungan kepada guru, staf tata usaha
dan peserta didik.
c. Mengidentifikasi masalah.
d. Mengidentifikasi segala kebutuhan baik fisik dan non fisik.
e. Menyediakan sarana dan prasarana serta bekerja sama dengan wali kelas.
f. Melengkapi sarana dan prasarana serta bekerja sama dengan wali kelas.
g. Memperbaiki fasilitas yang ada dan bekerja sama dengan wali kelas.
h. Menggerakkan aparat sekolah.
i. Mengoptimalkan pemberdayaan lingkungan.
6. Guru dan Wali Kelas
a. Mengurangi konsumsi listrik di ruang kelas dan laboratorium.
b. Memanfaatkan kertas tidak layak pakai dan kertas bekas.
c. Memelihara kebersihan dan mengatur tata ruang kelas, ruang guru, perpustakaan, dan ruang
penunjang lainnya.
d. Memberikan Pendidikan Lingkungan Hidup.
e. Turut mensukseskan dan melaksanakan Lomba K3.
7. Tata Usaha dan atau Pegawai
a. Mengurangi konsumsi air dan listrik.
b. Memanfaatkan kertas tidak layak pakai dan kertas bekas.
c. Memelihara kebersihan dan mengatur ruang Tata Usaha, ruang Kepala Sekolah, ruang Guru,
toilet, kebun sekolah, halaman dan ruang penunjang lainnya.
8. Pengurus Kelas
a. Membantu menyediakan fasilitas kelas.
b. Mendukung program penataan kelas.
c. Berperan aktif dalam pemberdayaan kelas.
9. Peserta Didik
a. Mengurangi konsumsi air dan listrik.
b. Turut bertanggung jawab terhadap K3.
c. Turut berpartisipasi dalam lomba K3.
d. Melaksanakan program pemisahan sampah organik dan anorganik.
e. Turut bertanggung jawab memelihara K3
f. Melaksanakan piket keliling (khusus anggota K3
3.4.Kajian Lingkungan
Berdasarkan kajian pengamatan lingkungan di SMP Negeri ---------------- masih banyaknya
permasalahan dilingkungan sekolah yang wajib ditangani,masalah-masalah tersebut diantaranya;
1) Kondisi kantin yang kurang tertata dengan baik, dimana letaknya masih berpencar yang salah
satu dampaknya mengakibatkan sulitnya pengelolaan sampah jajanan kantin
2) Toliet yang rusak dan tidak terjaga kebersihannya
Toilet yang kurang terjaga kebersihannya dan berdampak pada kerusakan sehingg tidak layak
untuk digunakan.
3) Kurangnya sistem pengelolaan sampah
4) Kurangnya tanaman/pohon dan penataan nya
3.5. Rencana Kegiatan Program Adiwiyata
Dari permasalahan kondisi tersebut, menetapkan rencana kegiatanprogram
Adiwiyata (Terlampir).
3.6. Rencana Aksi Umum
Adapun rencana aksi yang sedang dan akan dilaksanakan berdasarkan kebijakan yang telah
disepakati melalui program Adiwiyata terhadap pengembangan pendidikan lingkungan hidup,
yaitu :
A. Sosialisasi
Sosialisasi kepada semua warga sekolah untuk ikut aktif menjaga pelestarian lingkungan
hidup
2. Menggabungkan dua atau lebih isu lingkungan dalam mata pelajaran yang bersifat lintas
pelajaran seperti pembahasan ekosistem (IPA) , pelestarian lingkungan hidup (IPA) dan
pembuatan karya tulis dan slogan (Bahasa Indonesia dan Bahasa Ingris) akan lingkungan,
dibahas juga tentang kesadaran hukum (PKn) dan kewajiban seorang muslim untuk menjaga
kebersihan (Agama)
L. Bank Sampah
Yaitu kegiatan sekolah mengumpulkan sampah melalui siswa secara bertahap dan dicatat
oleh koordinator 3R, di masing-masing kelas dengan jumnlah tertentu melalui penimbangan
sampah sampai dengan jumlah yang cukup untuk dijual kepada pengumpul.Dalam kegiatan ini
guru memotivasi dan menilai hasil kerjasama siswa.Dana hasil penjualan dilaporkan dan
dimamfaatkan untuk kegiatan peduli lingkungan.
P. Penataan Toilet
Kondisi beberapa toilet siswa masih dalam status tidak layak pakai. Berdasarkan hal
tersebut maka toilet siswa dengan kondisi kurang baik akan di renovasi dan diperbaiki
penataanya agar dapat digunakan dengan nyaman bagi seluruh siswa, begitupula dengan toilet
guru yang sudah mulai ditata ulang.
C. Tindak Lanjut
Hasil monitoring dan evaluasi ditindaklanjuti sesuai dengan urgensi dari permasalahn yang
muncul.setiap permasalahan diselesaikan sesegera mungkin oleh unit terkait.
BAB IV
PENUTUP
3.1. Kesimpulan
Program adiwiyata merupakan program penting untuk di tindak lanjuti, dibahas secara
spesifik dan digarap dengan baik dimana seluruh kegiatan dilakukan secara berencana dan terus
menerus secara komperensif, agar terciptanya kondisi yang baik bagi sekolah untuk menjadi
tempat pembelajaran dan penyadaran warga sekolah, sehingga di kemudian hari warga sekolah
tersebut dapat turut bertanggung jawab dalam upaya-upaya penyelamatan lingkungan hidup.
3.2. Saran
Kepadawarga sekolah semoga dapat timbul rasa sadar akan kepedulian terhadap lingkungan
yang lebih baik dan adanya rasa cinta alam dari setiap individu.