Anda di halaman 1dari 6

7

PENERAPAN
diferensial

P
enerapan diferensial fungsi sederhana terutama digunakan untuk menentukan nilai-
nilai marginal dari suatu fungsi, yaitu tingkat perubahan dari suatu variabel tak
bebas (dependent) sebagai akibat adanya perubahan satu unit variabel bebas (
independent). Bab ini membahas tentang elastisitas permintaan, elastisitas penawaran, biaya
marginal, penerimaan marginal serta penentuan laba maksimum atau biaya minimum.

7.1. Elastisitas Permintaan (price elasticity of demand)


Elastisitas permintaan ialah suatu koefisien yang menjelaskan besarnya perubahan
jumlah barang yang diminta akibat adanya perubahan harga. Jika fungsi permintaan
dinyatakan dengan Qd = f(P), maka elastisitas permintaannya :
dQ d P
ηd  .
dP Q d

dQ d
dimana tak lain adalah Q' d atau f’(P)
dP

64
Penerapan Diferensial
Permintaan akan suatu barang dikatakan bersifat elastik apabila ηd  1 , elastik-

uniter jika ηd  1, dan inelastik jika ηd  1 . Barang yang permintaannya elastik

mengisyaratkan bahwa jika harga barang tersebut berubah sebesar persentase tertentu,
maka permintaan terhadapnya akan berubah (secara berlawanan arah) dengan
persentase yang lebih besar daripada persentase perubahan harganya.

Contoh 7.1.
Fungsi permintaan akan suatu barang ditunjukkan oleh persamaan Qd = 25 – 3P2.
Tentukan elastisitas permintaan pada tingkat harga pasar P = 5

Penyelesaian :
dQ d
Qd = 25 – 3P2 maka Q’d = = - 6P
dP
dQ d P
ηd  .
dP Q d
P
 - 6P .
25 - 3P 2
5
 - 6(5).
25 - 75
 3 (elastik)

7.2. Elastisitas Penawaran (price elasticity of supply)


Elastisitas penawaran ialah suatu koefisien yang menjelaskan besarnya perubahan
jumlah barang yang ditawarkan akibat adanya perubahan harga. Jika fungsi
penawaran dinyatakan dengan Qs = f(P), maka elastisitas penawarannya :
dQ s P
ηs  .
dP Q s

dQ s
Dimana tak lain adalah Q' s atau f’(P)
dP
Penawaran akan suatu barang dikatakan bersifat elastik apabila η s  1 , elastik-uniter

jika η s  1 , dan inelastik jika η s  1 . Barang yang penawarannya inelastik

65
Penerapan Diferensial
mengisyaratkan bahwa jika harga barang tersebut berubah sebesar persentase tertentu,
maka penawarannya berubah (searah) dengan persentase yang lebih kecil daripada
persentase perubahan harganya.

Contoh 7.2.
Fungsi penawaran akan suatu barang ditunjukkan oleh persamaan Qs = – 200 + 7P2.
Tentukan elastisitas penawarannya pada tingkat harga pasar P = 10

Penyelesaian :
dQ s
Qs = – 200 + 7P2 maka Q’s = = 14P
dP
dQ s P
ηs  .
dP Q s
P
 14 P .
- 200  7P 2
10
 14 (10).
- 200  700
 2,8 (elastik)

7.3. Biaya Marjinal


Biaya marjinal ialah biaya tambahan yang dikeluarkan untuk menghasilkan satu unit
tambahan produk.
Jika fungsi biaya total dinyatakan dengan C = f(Q) dimana C adalah biaya total dan Q
melambangkan jumlah produk, maka biaya marjinalnya :
dC
MC = C’ = dQ

Contoh 7.3.
Biaya Total : C  f(Q)  Q 3 - 3Q 2  4 Q  4
dC
Biaya Marjinal : MC  C'  dQ  3Q - 6Q  4
2

7.4. Penerimaan Marjinal


Penerimaan marjinal adalah penerimaan tambahan yang diperoleh berkenaan
bertambahnya satu unit keluaran yang diproduksi atau terjual.
Jika fungsi penerimaan total dinyatakan dengan R = f(Q) dimana R melambangkan
penerimaan total dan Q adalah jumlah keluaran, maka penerimaan marjinalnya :

Matematika Bisnis 66
dR
MR = R’ = dQ

Contoh 7.4.
Andaikan fungsi permintaan akan suatu barang ditunjukkan oleh P = 16 – 2Q. Maka

Penerimaan Total : R = P. Q = f(Q) = 16 Q – 2 Q2


Penerimaan Marjinal : MR = R’ = 16 – 4 Q

7.5. Analisis Keuntungan Maksimum


Tingkat produksi yang memberikan keuntungan maksimum atau menimbulkan
kerugian maksimum dapat disidik dengan pendekatan differensial. Nilai ekstrim atau
nilai optimum π dapat ditentukan dengan cara menetapkan derivarif pertamanya
sama dengan nol.
π  R - C  r (Q) - c(Q)  f(Q)
π optimum jika π 1  f 1 (Q)  d 0
dQ

Karena π  R - C maka π 1  R 1 - C1  MR - MC
Berarti pada π optimum :
π 1  0  MR - MC  0  MR  MC
Untuk mengetahui apakah π 1  0 mencerminkan keuntungan maksimum ataukah
justru kerugian maksimum perlu diuji melalui derivative kedua dari fungsi π
π  R - C  f (Q)
π optimum apabila π1  0 atau MR 
Jika π"  0  π maksimum  keuntun
Jika π "  0  π minimum  kerugia

Contoh 7.5.
Andaikan
R = r(Q) = - 2 Q2 + 1000 Q
C = c(Q) = Q3 – 59 Q2 +1315 Q + 2000
Maka
π = R – C = - Q3 + 57 Q2 – 315 Q – 2000
Agar keuntungan maksimum :
π' = 0

67
Penerapan Diferensial
- 3Q2 + 114 Q – 315 = 0
Q2 – 38 Q + 105 = 0
(Q – 3 )(Q – 35 ) = 0, diperoleh Q1 = 3 dan Q2 = 35

π" = - 6 Q + 114

Jika Q = 3 maka π" = - 6 (3) + 114 = 96 > 0

Jika Q = 35 maka π" = - 6 (35) + 114 = -96 < 0

Karena π" < 0 untuk Q = 35, maka tingkat produksi yang menghasilkan

keuntungan maksimum adalah Q = 35 unit. Adapun besarnya keuntungan maksimum


tersebut :
π = - (35)3 + 57 (35)2 – 315 (35) – 2000 = 13.925

7.6. Soal-Soal Latihan


1. Fungsi permintaan akan suatu barang ditunjukkan oleh persamaan Qd = 25 – 3P 2.
Tentukan elastisitas permintaannya pada tingkat harga P = 5!

2. Fungsi penawaran akan suatu barang ditunjukkan oleh persamaan Qs = -200 +


7P2. Berapa elastisitas penawarannya pada tingkat harga P = 10 dan P = 15!.

3. Fungsi permintaan akan suatu barang ditunjukkan oleh persamaan Qd = 800 – 4P2.
Tentukan elastisitas permintaannya pada tingkat harga P = 10 dan pada tingkat
permintaan Qd = 224 unit!.

4. Hitunglah elastisitas penawaran suatu barang pada tingkat harga P = 10 dan pada
tingkat penawaran S = 193, jika fungsi penawarannya S = - 50 + 3P2.!

5. Seorang produsen menghadapi fungsi permintaan P = 100 – 4Q dan biaya totalnya


C = 50 + 20 Q. Hitunglah tingkat produksi yang menghasilkan keuntungan
maksimum, besarnya keuntungan maksimum dan harga jual barangnya per unit.!

6. Seorang produsen dipasar menjual barangnya seharga 90 perunit. Biaya tetap yang
dikeluarkannya sebesar 400, sedangkan biaya variabelnya VC = 1,5 Q 2 – 30 Q.
Berapa unit barang harus dihasilkan agar keuntungan maksimum ? Hitunglah
keuntungan maksimum itu?

7. Diketahui Fungsi Permintaan Total dan Fungsi Biaya Total sebagai berikut :

Matematika Bisnis 68
C = 2Q3 – 200 Q2 + 3.000 Q + 6.000
R = - 50 Q2 + 600 Q
Berapa unit barangnya harus terjual bila produsen menginginkan keuntungan
maksimum dan berapa besarnya keuntungan maksimum tersebut ?

69
Penerapan Diferensial

Anda mungkin juga menyukai