Anda di halaman 1dari 43

LAPORAN PRAKTIKUM PERANCANGAN JALAN

LABORATURIUM PERKERASAN JALAN – PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL


Jl. Meruya Selatan No.1, Kec. Kembangan, Kota Jakarta Barat 11650

Telp : (021) 5840816

Subjek : No. Form :

Sesi Praktikum : B (12.00-14.30)

Metode : Kelompok : 2 (Dua)

BAB I

PENETRASI BAHAN-BAHAN BITUMEN

(SNI 2456:2011)

(AASHTO T-49-68)

(ASTM D-8-71)

1.1 MAKSUD DAN TUJUAN


Praktikum ini dimaksudkan agar mahasiswa/i (praktikan) mengetahui
peralatan dan bahan uji penetrasi bahan-bahan bitumen dan melakukan praktikum
penetrasi bahan-bahan bitumen dengan baik dan benar.
Praktikum ini bertujuan untuk menentukan penetrasi bitumen keras atau
lembek (solid atau semi solid) dengan memasukkan jarum penetrasi ukuran tertentu,
beban dan waktu tertentu ke dalam bitumen dalam suhu tertentu.
Penetrasi adalah masuknya jarum penetrasi ukuran tertentu, beban tertentu,
dan waktu tertentu ke dalam aspal pada suhu tertentu.
Aspal keras (Aspahlt cement) adalah suatu jenis aspal minyak yang didapat
dari residu hasil destilasi minyak bumi pada keadaan hampa udara.

1.2 WAKTU DAN TEMPAT PRAKTIKUM


Praktikum ini dilaksanakan pada:
Hari, tanggal : Sabtu, 21 September 2019
Waktu : 12.00 – 14.30 WIB
Tempat pelaksanaan : Laboratorium Perkerasan Jalan Universitas Mercu Buana

FAKULTAS TEKNIK | 1
LAPORAN PRAKTIKUM PERANCANGAN JALAN

LABORATURIUM PERKERASAN JALAN – PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL


Jl. Meruya Selatan No.1, Kec. Kembangan, Kota Jakarta Barat 11650

Telp : (021) 5840816

Subjek : No. Form :

Sesi Praktikum : B (12.00-14.30)

Metode : Kelompok : 2 (Dua)

1.3 ALAT DAN BAHAN


i. Alat
a) Penetrometer

b) Jarum Penetrasi

c) Cawan

FAKULTAS TEKNIK | 2
LAPORAN PRAKTIKUM PERANCANGAN JALAN

LABORATURIUM PERKERASAN JALAN – PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL


Jl. Meruya Selatan No.1, Kec. Kembangan, Kota Jakarta Barat 11650

Telp : (021) 5840816

Subjek : No. Form :

Sesi Praktikum : B (12.00-14.30)

Metode : Kelompok : 2 (Dua)

d) Stopwatch

ii. Bahan Uji


a) Bitumen

b) Cairan gliserin

FAKULTAS TEKNIK | 3
LAPORAN PRAKTIKUM PERANCANGAN JALAN

LABORATURIUM PERKERASAN JALAN – PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL


Jl. Meruya Selatan No.1, Kec. Kembangan, Kota Jakarta Barat 11650

Telp : (021) 5840816

Subjek : No. Form :

Sesi Praktikum : B (12.00-14.30)

Metode : Kelompok : 2 (Dua)

1.4 LANGKAH KERJA


1) Siapkan alat dan bahan.
2) Memeriksa kelengkapan dan fungsi alat penetrometer bekerja dengan baik.

3) Memasang jarum penetrasi pada alat penetrometer dan mengolesinya dengan


glicerin yang bertujuan supaya bitumen tidak menempel pada jarum penetrasi.

4) Meletakkan bak perendam berisi 1/3 air ke alat penetrometer.

5) Meletakkan aspal ke dalam bak perendam.

FAKULTAS TEKNIK | 4
LAPORAN PRAKTIKUM PERANCANGAN JALAN

LABORATURIUM PERKERASAN JALAN – PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL


Jl. Meruya Selatan No.1, Kec. Kembangan, Kota Jakarta Barat 11650

Telp : (021) 5840816

Subjek : No. Form :

Sesi Praktikum : B (12.00-14.30)

Metode : Kelompok : 2 (Dua)

6) Mengkalibrasi alat penetrometer sehingga jarum skala menunjukkan angka 0, lalu


mengarahkan jarum penetrasi kearah cawan dan memastikan ketinggian antara
cawan yang berisi bitumen dengan jarum penetrasi berjarak 1 cm.

7) Kemudian lakukan percobaan dengan menjatuhan jarum penetrasi ke bitumen


selama lima detik. Lakukan di lima titik berbeda.

FAKULTAS TEKNIK | 5
LAPORAN PRAKTIKUM PERANCANGAN JALAN

LABORATURIUM PERKERASAN JALAN – PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL


Jl. Meruya Selatan No.1, Kec. Kembangan, Kota Jakarta Barat 11650

Telp : (021) 5840816

Subjek : No. Form :

Sesi Praktikum : B (12.00-14.30)

Metode : Kelompok : 2 (Dua)

8) Amati penuruan jarum penetrasi selama 5 detik, kemudian baca dan catat hasil
penurunan pada alat penetrometer.

9) Melakukan kembali langkah 7-9 dan lakukan kembali percobaan pada sampel ke
dua.

FAKULTAS TEKNIK | 6
LAPORAN PRAKTIKUM PERANCANGAN JALAN

LABORATURIUM PERKERASAN JALAN – PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL


Jl. Meruya Selatan No.1, Kec. Kembangan, Kota Jakarta Barat 11650

Telp : (021) 5840816

Subjek : No. Form :

Sesi Praktikum : B (12.00-14.30)

Metode : Kelompok : 2 (Dua)

1.5 GAMBAR SKETSA


DEPAN DEPAN

T1
T4 T2
T3

T2 T5
T3 T4

T1 T1

*Sample 1* *Sample 2*
1.6 RUMUS

Keterangan:
Ai = penetrasi benda uji ke-i
n = jumlah benda uji
• Nilai penetrasi bitumen = rata-rata penetrasi – nilai toleransi
• Tabel nilai toleransi pada praktikum penetrasi bitumen
0-49 50-149 150-249 ≥250
Satuan
(mm) 2,0 4,0 12 20

Tabel 1.6. 1 Tabel Toleransi


FAKULTAS TEKNIK | 7
LAPORAN PRAKTIKUM PERANCANGAN JALAN

LABORATURIUM PERKERASAN JALAN – PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL


Jl. Meruya Selatan No.1, Kec. Kembangan, Kota Jakarta Barat 11650

Telp : (021) 5840816

Subjek : No. Form :

Sesi Praktikum : B (12.00-14.30)

Metode : Kelompok : 2 (Dua)

1.7 DATA PRAKTIKUM LABORATORIUM


Tabel data yang didapat dari praktikum penetrasi bitumen
Sampel (mm)
Titik
1 2

1 200 220

2 204 219

3 209 220

4 209,5 220,5

5 208 210,5

Tabel 1.7. 1 Tabel Data Praktikum

1.8 PERHITUNGAN DATA PRAKTIKUM


• Penetrasi rata - rata
200 + 204 + 209 + 209,5 + 208
1=
5

1 = 206,1
220 + 219 + 220 + 220,5 + 210,5
2=
5
2 = 218
• Nilai toleransi
Sampel 1 = 206,1 – 12
FAKULTAS TEKNIK | 8
LAPORAN PRAKTIKUM PERANCANGAN JALAN

LABORATURIUM PERKERASAN JALAN – PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL


Jl. Meruya Selatan No.1, Kec. Kembangan, Kota Jakarta Barat 11650

Telp : (021) 5840816

Subjek : No. Form :

Sesi Praktikum : B (12.00-14.30)

Metode : Kelompok : 2 (Dua)

Sampel 1 = 194,1 mm
Sampel 2 = 218 – 12
Sampel 2 = 206 mm

1.9 KESIMPULAN
Setelah dilakukan pengujian penetrasi bitumen pada sampel 1 dan 2 didapat
nilai toleransi masing – masing sampel yaitu, sampel 1 bernilai 194,1 mm dan sampel
2 bernilai 206 mm. Berdasarkan (SNI 2456:2011) nilai penetrasi yang diijinkan adalah
sebesar 60-79 mm. Maka dapat ditarik kesimpulan bahwa sampel bitumen yang diuji
pada praktikum kali ini memiliki kualitas yang buruk dan tidak baik digunakan
sebagai bahan perkerasan jalan. Adapun faktor yang mempengaruhinya adalah sampel
tersebut direndam didalam Bak Perendam yang suhunya kurang dari 25°C dan aspal
bias saja sudah terkontaminasi dengan unsur atau zat lain.

FAKULTAS TEKNIK | 9
LAPORAN PRAKTIKUM PERANCANGAN JALAN

LABORATURIUM PERKERASAN JALAN – PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL


Jl. Meruya Selatan No.1, Kec. Kembangan, Kota Jakarta Barat 11650

Telp : (021) 5840816

Subjek : No. Form :

Sesi Praktikum : B (12.00-14.30)

Metode : Kelompok : 2 (Dua)

BAB II

BERAT JENIS ASPAL KERAS

(SNI-06-2441-1991)

(AASHTO T-228-68*)

(ASTM D-70-72)

2.1 MAKSUD DAN TUJUAN


Pengujian ini dimaksudkan agar mahasiswa/i (praktikan) mengetahui alat-alat dan
bahan uji praktikum berat jenis bitumen dan dapat mengetahui dan melakukan praktikum
berta jenis bitumen dengan baik dan benar.
Praktikum ini bertujuan untuk menentukan berat jenis bitumen dengan piknometer.
Berat jenis bitumen adalah perbandingan antara berat bitumen atau ter dan berat air suling
dengan air yang sama pada suhu tertentu.

2.2 WAKTU DAN PELAKSANAAN


Praktikum ini dilaksanakan pada:
Hari, tanggal : Sabtu, 21 September 2019
Waktu : 12.00 – 14.30 WIB
Tempat pelaksanaan : Laboratorium Perkerasan Jalan Universitas Mercu Buana

FAKULTAS TEKNIK | 10
LAPORAN PRAKTIKUM PERANCANGAN JALAN

LABORATURIUM PERKERASAN JALAN – PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL


Jl. Meruya Selatan No.1, Kec. Kembangan, Kota Jakarta Barat 11650

Telp : (021) 5840816

Subjek : No. Form :

Sesi Praktikum : B (12.00-14.30)

Metode : Kelompok : 2 (Dua)

2.3 ALAT DAN BAHAN


i. Alat
a) Piknometer

b) Timbangan

c) Obeng

FAKULTAS TEKNIK | 11
LAPORAN PRAKTIKUM PERANCANGAN JALAN

LABORATURIUM PERKERASAN JALAN – PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL


Jl. Meruya Selatan No.1, Kec. Kembangan, Kota Jakarta Barat 11650

Telp : (021) 5840816

Subjek : No. Form :

Sesi Praktikum : B (12.00-14.30)

Metode : Kelompok : 2 (Dua)

ii. Bahan Uji


a) Sample Bitumen

b) Gliserin

c) Air

FAKULTAS TEKNIK | 12
LAPORAN PRAKTIKUM PERANCANGAN JALAN

LABORATURIUM PERKERASAN JALAN – PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL


Jl. Meruya Selatan No.1, Kec. Kembangan, Kota Jakarta Barat 11650

Telp : (021) 5840816

Subjek : No. Form :

Sesi Praktikum : B (12.00-14.30)

Metode : Kelompok : 2 (Dua)

2.4 LANGKAH KERJA


1. Siapkan alat dan bahan yang diperlukan yang akan digunakan pengujian.
2. Kalibrasi timbangan terlebih dahulu.

3. Timbang Piknometer ( W1 ).

4. Kemudian isi piknometer dengan air 200ml dan timbang kembali piknometer yang
telah terisi air (W2).

FAKULTAS TEKNIK | 13
LAPORAN PRAKTIKUM PERANCANGAN JALAN

LABORATURIUM PERKERASAN JALAN – PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL


Jl. Meruya Selatan No.1, Kec. Kembangan, Kota Jakarta Barat 11650

Telp : (021) 5840816

Subjek : No. Form :

Sesi Praktikum : B (12.00-14.30)

Metode : Kelompok : 2 (Dua)

5. Timbang bitumen hasil penetrasi hingga di dapat berat bitumen 25-30gram.

6. Timbang bitumen yang sudah dimasukkan dalam piknometer (W3).

7. Kemudian timbang piknometer yang berisi air dan bola aspal (W4).

FAKULTAS TEKNIK | 14
LAPORAN PRAKTIKUM PERANCANGAN JALAN

LABORATURIUM PERKERASAN JALAN – PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL


Jl. Meruya Selatan No.1, Kec. Kembangan, Kota Jakarta Barat 11650

Telp : (021) 5840816

Subjek : No. Form :

Sesi Praktikum : B (12.00-14.30)

Metode : Kelompok : 2 (Dua)

2.5 DATA PRAKTIKUM LABORATORIUM

Uraian Hasil

1. Berat Piknometer (W1) 109 gr

2. Berat Piknometer + air (W2) 292,9 gr

3. Berat Piknometer + benda uji (W3) 133.6 gr

4. Berat Piknometer + benda uji + air (W4) 302 gr

2.6 RUMUS PERHITUNGAN


Berat jenis aspal dapat dihitung dengan rumus :
(!"#!$)
BJ Aspal = (!&#!$)#(!'#!")

Ket :
W1 : berat piknometer beserta penutup (gr)
W2 : berat piknometer beserta air (gr)
W3 : berat piknometer berisi aspal (gr)
W4 : berat piknometer berisi aspal dan air (gr)

FAKULTAS TEKNIK | 15
LAPORAN PRAKTIKUM PERANCANGAN JALAN

LABORATURIUM PERKERASAN JALAN – PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL


Jl. Meruya Selatan No.1, Kec. Kembangan, Kota Jakarta Barat 11650

Telp : (021) 5840816

Subjek : No. Form :

Sesi Praktikum : B (12.00-14.30)

Metode : Kelompok : 2 (Dua)

2.7 PERHITUNGAN DATA


SAMPLE BERAT JENIS

Rumus (!"#!$)
= (!&#!$)#(!'#!")

1 ($"",(#$)*)
= (&*&,*#$)*)#(")&#$"",() = 1,59 gr/cc

2.8 KESIMPULAN
Berdasarkan praktikum yang telah dilakukan,maka dapat diambil kesimpulan bahwa :
1. Didapat nilai penetrasi/ berat jenis bitumen : 1,59 gr/cc
2. Menurut SNI 06-244-1991, sample yang digunakan pada kelompok kami memenuhi
syarat. Karena memiliki nilai 1,59 gr/cc dengan syarat minimal yaitu 1 gr/cc sehingga
dapat digunakan sebagai perkerasan jalan.

FAKULTAS TEKNIK | 16
LAPORAN PRAKTIKUM PERANCANGAN JALAN

LABORATURIUM PERKERASAN JALAN – PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL


Jl. Meruya Selatan No.1, Kec. Kembangan, Kota Jakarta Barat 11650

Telp : (021) 5840816

Subjek : No. Form :

Sesi Praktikum : B (12.00-14.30)

Metode : Kelompok : 2 (Dua)

BAB III
TITIK LEMBEK ASPAL
(SNI-06-2434-1991)
(AASHTO T.53.74)
(ASTM 0302.76)

3.1 MAKSUD DAN TUJUAN


Maksud pemeriksaan ini adalah untuk mengetahui suhu dimana aspal mulai lembek
dengan menggunakan alat ring dan ball dimana suhu ini akan menjadi acuan dilapangan
atas kemampuan aspal menahan suhu yang terjadi untuk tidak lembek sehingga dapat
mengurangi daya tahan tekan.
Titik lembek aspal adalah kondisi dimana aspal mengalami lembek pada suhu
tertentu ditandai dengan bola baja dengan berat tertentu turun mendesak lapisan aspal
yang ada pada cincin cetakan turun menyentuh pelat dasar dibawah cincin pada tinggi
25,4 mm akibat kecepatan pemanasan dengan suhu tertentu.
Praktikan dapat Memahami prosedur pelaksanaan pemeriksaan titik lembek aspal.

3.2 WAKTU DAN TEMPAT PRAKTIKUM


Praktikum ini dilaksanakan pada:
Hari, tanggal : Sabtu, 5 Oktober 2019
Waktu : 12.00 – 14.30 WIB
Tempat pelaksanaan : Laboratorium Perkerasan Jalan Universitas Mercu Buana

FAKULTAS TEKNIK | 17
3.3 ALAT DAN BAHAN
3.3.1. ALAT PRAKTIKUM

a) Gelas ukur

b) Plat kuning

c) Plat kasa

d) Bola baja diameter 9.53mm dan berat 3.50 ± 0.05 gram


LAPORAN PRAKTIKUM PERANCANGAN JALAN

LABORATURIUM PERKERASAN JALAN – PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL


Jl. Meruya Selatan No.1, Kec. Kembangan, Kota Jakarta Barat 11650

Telp : (021) 5840816

Subjek : No. Form :

Sesi Praktikum : B (12.00-14.30)

Metode : Kelompok : 2 (Dua)

e) Sumber panas (kompor listrik)

f) Termometer

g) Stopwatch

h) Cincin cetakan bitumen

FAKULTAS TEKNIK | 19
LAPORAN PRAKTIKUM PERANCANGAN JALAN

LABORATURIUM PERKERASAN JALAN – PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL


Jl. Meruya Selatan No.1, Kec. Kembangan, Kota Jakarta Barat 11650

Telp : (021) 5840816

Subjek : No. Form :

Sesi Praktikum : B (12.00-14.30)

Metode : Kelompok : 2 (Dua)

i) Air

FAKULTAS TEKNIK | 20
LAPORAN PRAKTIKUM PERANCANGAN JALAN

LABORATURIUM PERKERASAN JALAN – PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL


Jl. Meruya Selatan No.1, Kec. Kembangan, Kota Jakarta Barat 11650

Telp : (021) 5840816

Subjek : No. Form :

Sesi Praktikum : B (12.00-14.30)

Metode : Kelompok : 2 (Dua)

3.3.2. BAHAN UJI

a) Bitumen yang sudah tercetak didalam ring

FAKULTAS TEKNIK | 21
LAPORAN PRAKTIKUM PERANCANGAN JALAN

LABORATURIUM PERKERASAN JALAN – PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL


Jl. Meruya Selatan No.1, Kec. Kembangan, Kota Jakarta Barat 11650

Telp : (021) 5840816

Subjek : No. Form :

Sesi Praktikum : B (12.00-14.30)

Metode : Kelompok : 2 (Dua)

3.4 LANGKAH KERJA


1. Siapkan alat dan bahan yang akan digunakan.
2. Letakan cincin cetakan yang sudah berisi bitumen ke atas plat kuning.

3. Isi gelas ukur dengan air sebanyak 800 ml.

4. Letakkan plat kasa diatas sumber pemanas. Tujuannya adalah sebagai perantara
antara gelas ukur dengan sumber pemanas.

FAKULTAS TEKNIK | 22
LAPORAN PRAKTIKUM PERANCANGAN JALAN

LABORATURIUM PERKERASAN JALAN – PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL


Jl. Meruya Selatan No.1, Kec. Kembangan, Kota Jakarta Barat 11650

Telp : (021) 5840816

Subjek : No. Form :

Sesi Praktikum : B (12.00-14.30)

Metode : Kelompok : 2 (Dua)

5. Masukkan bola baja kedalam cincin yang berisi bitumen dengan cara ditekan
diats permukaaan bitumen, kemudian masukkan plat kuning ke dalam gelas ukur
yang sudah berisi air

FAKULTAS TEKNIK | 23
LAPORAN PRAKTIKUM PERANCANGAN JALAN

LABORATURIUM PERKERASAN JALAN – PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL


Jl. Meruya Selatan No.1, Kec. Kembangan, Kota Jakarta Barat 11650

Telp : (021) 5840816

Subjek : No. Form :

Sesi Praktikum : B (12.00


(12.00-14.30)

Metode : Kelompok : 2 (Dua)

6. Masukkan termometer kedalam tengah


tengah-tengah
tengah plat kuning melalui lubang
diantara kaki plat, kemudian amati suhu awal termometer.

7. Kemudian letakkan gelas ukur di atas sumber pemanas yang diatasnya sudah
terdapat plat kasa.

8. Nyalakan sumber pemanas kemudian nyalakan stopwatchnya


9. Amati suhu awal pembacaan dan catat
catat hasilnya. Kemudian dilakukan ppembacaan
termometer dilakukan setiap satu menit hingga bitumen pada cincin kiri dan
kanan dua-duanya
duanya sudah sudah melembek dan menyentuh dasar plat kuning,

FAKULTAS TEKNIK | 24
LAPORAN PRAKTIKUM PERANCANGAN JALAN

LABORATURIUM PERKERASAN JALAN – PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL


Jl. Meruya Selatan No.1, Kec. Kembangan, Kota Jakarta Barat 11650

Telp : (021) 5840816

Subjek : No. Form :

Sesi Praktikum : B (12.00-14.30)

Metode : Kelompok : 2 (Dua)

3.5 DATA PRAKTIKUM

Kiri Kanan
Waktu
Suhu Suhu
(menit) Keterangan Keterangan
(˚C) (°C)
0 menit 26 ˚C Suhu awal 26 ˚C Suhu awal
Belum terjadi penurunan Belum terjadi penurunan
1 menit 26 ˚C bitumen 26 ˚C bitumen
Belum terjadi penurunan Belum terjadi penurunan
2 menit 26 ˚C bitumen 26 ˚C bitumen
Belum terjadi penurunan Belum terjadi penurunan
3 menit 26.5 ˚C bitumen 26.5 ˚C bitumen
Belum terjadi penurunan Belum terjadi penurunan
4 menit 27.5 ˚C bitumen 27.5 ˚C bitumen
Belum terjadi penurunan Belum terjadi penurunan
5 menit 29 ˚C bitumen 29 ˚C bitumen
Belum terjadi penurunan Belum terjadi penurunan
6 menit 30 ˚C bitumen 30 ˚C bitumen
Belum terjadi penurunan Belum terjadi penurunan
7 menit 31.8 ˚C bitumen 31.8 ˚C bitumen
Belum terjadi penurunan Belum terjadi penurunan
8 menit 33 ˚C bitumen 33 ˚C bitumen
Belum terjadi penurunan Belum terjadi penurunan
9 menit 35 ˚C bitumen 35 ˚C bitumen

FAKULTAS TEKNIK | 25
LAPORAN PRAKTIKUM PERANCANGAN JALAN

LABORATURIUM PERKERASAN JALAN – PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL


Jl. Meruya Selatan No.1, Kec. Kembangan, Kota Jakarta Barat 11650

Telp : (021) 5840816

Subjek : No. Form :

Sesi Praktikum : B (12.00-14.30)

Metode : Kelompok : 2 (Dua)

Belum terjadi penurunan


10 menit 36.5 ˚C Bitumen mulai melembek 36.5 ˚C bitumen
11 menit 38.8 ˚C Bitumen mulai melembek 38.8 ˚C Bitumen mulai melembek
12 menit 40.5 ˚C Bitumen mulai melembek 40.5 ˚C Bitumen mulai melembek
13 menit 42 ˚C Bitumen mulai melembek 42 ˚C Bitumen mulai melembek
Bitumen mulai turun ke
14 menit 44 ˚C dasar 44 ˚C Bitumen mulai melembek
Bitumen mulai turun ke Bitumen mulai turun ke
15 menit 46 ˚C dasar 46 ˚C dasar
Bitumen mulai turun ke Bitumen mulai turun ke
16 menit 48 ˚C dasar 48 ˚C dasar
Bitumen mulai turun ke Bitumen mulai turun ke
17 menit 50 ˚C dasar 50 ˚C dasar
Suhu akhir Bitumen mulai turun ke
17'22"0 51 ˚C (bitumen jatuh) 51 ˚C dasar
Suhu akhir
17'39"0 51.5 ˚C - 51.5 ˚C (bitumen jatuh)
Tabel 3.5.1 Tabel Data Praktikum

FAKULTAS TEKNIK | 26
LAPORAN PRAKTIKUM PERANCANGAN JALAN

LABORATURIUM PERKERASAN JALAN – PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL


Jl. Meruya Selatan No.1, Kec. Kembangan, Kota Jakarta Barat 11650

Telp : (021) 5840816

Subjek : No. Form :

Sesi Praktikum : B (12.00-14.30)

Metode : Kelompok : 2 (Dua)

3.6 KESIMPULAN

• Menurut standar SNI 06-2434-1991 bitumen memiliki titik lembek pada suhu 48°C - 58°C.
• Pada praktikum kali ini didapat titik lembek pada cincin bitumen kiri mengalami titk
lembek pada suhu 51°C pada waktu 17 menit 22 detik dan pada cincin bitumen kanan
mengalami titik lembek pada suhu 51.5°C pada waktu 17 menit 39 detik.
• Dari hasil praktiku yang didapat, bitumen yag digunakan memenuhi standar dari SNI 06-
2434-1991, sehingga baik digunakan untuk perkerasan jalan.

FAKULTAS TEKNIK | 27
LAPORAN PRAKTIKUM PERANCANGAN JALAN

LABORATURIUM PERKERASAN JALAN – PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL


Jl. Meruya Selatan No.1, Kec. Kembangan, Kota Jakarta Barat 11650

Telp : (021) 5840816

Subjek : No. Form :

Sesi Praktikum : B (12.00-14.30)

Metode : Kelompok : 2 (Dua)

BAB IV

TITIK NYALA DAN TITIK BAKAR ASPAL

(SNI 06-2433-1991)

(AASHTO T-48-74*)

(ASTM D-92-52)

4.1 MAKSUD DAN TUJUAN


Praktikum ini dimaksudkan agar mahasiswa/i (praktikan) mengetahui alat-alat
dan bahan uji praktikum titik nyala dan titik bakar dengan cleveland open cup, serta
dapat mengetahui sekaligus melakukan praktikum tersebut dengan baik dan benar.
Praktikum ini bertujuan untuk menentukan titik nyala dan titik bakar bahan
bitumen dengan menggunakan alat cleveland open cup.
Titik nyala adalah suhu pada saat terlihat nyala singkat pada suhu di atas
permukaan aspal, sedangkan titik bakar adalah suhu pada saat terlihat nyala sekurang-
kurangnya 5 detik pada suhu titik di atas permukaan aspal.

4.2 WAKTU DAN TEMPAT PRAKTIKUM


Praktikum ini dilaksanakan pada:
Hari, tanggal : Sabtu, 5 Oktober 2019
Waktu : 12.00 – 14.30 WIB
Tempat pelaksanaan : Laboratorium Uji Bahan Universitas Mercu Buana

FAKULTAS TEKNIK | 28
LAPORAN PRAKTIKUM PERANCANGAN JALAN

LABORATURIUM PERKERASAN JALAN – PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL


Jl. Meruya Selatan No.1, Kec. Kembangan, Kota Jakarta Barat 11650

Telp : (021) 5840816

Subjek : No. Form :

Sesi Praktikum : B (12.00-14.30)

Metode : Kelompok : 2 (Dua)

4.3 ALAT PRAKTIKUM DAN BAHAN UJI


4.3.1 ALAT PRAKTIKUM
1. Termometer Piston

2. Cleveland oven elektrik

3. Plat Pemanas

FAKULTAS TEKNIK | 29
LAPORAN PRAKTIKUM PERANCANGAN JALAN

LABORATURIUM PERKERASAN JALAN – PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL


Jl. Meruya Selatan No.1, Kec. Kembangan, Kota Jakarta Barat 11650

Telp : (021) 5840816

Subjek : No. Form :

Sesi Praktikum : B (12.00-14.30)

Metode : Kelompok : 2 (Dua)

4. Sumber Pemanas

5. Korek Api

6. Stopwatch

FAKULTAS TEKNIK | 30
LAPORAN PRAKTIKUM PERANCANGAN JALAN

LABORATURIUM PERKERASAN JALAN – PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL


Jl. Meruya Selatan No.1, Kec. Kembangan, Kota Jakarta Barat 11650

Telp : (021) 5840816

Subjek : No. Form :

Sesi Praktikum : B (12.00-14.30)

Metode : Kelompok : 2 (Dua)

4.3.2 BAHAN UJI

1. Bitumen

FAKULTAS TEKNIK | 31
LAPORAN PRAKTIKUM PERANCANGAN JALAN

LABORATURIUM PERKERASAN JALAN – PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL


Jl. Meruya Selatan No.1, Kec. Kembangan, Kota Jakarta Barat 11650

Telp : (021) 5840816

Subjek : No. Form :

Sesi Praktikum : B (12.00-14.30)

Metode : Kelompok : 2 (Dua)

4.4 LANGKAH KERJA


1) Menyiapkan alat dan bahan yang akan digunakan
2) Meletakkan plat pemanas yang berisi sampel aspal diatas alat claveland open cup

3) Memasukkan ujung termometer piston kedalam sampel aspal sedalam 1 cm


dengan catatan jangan sampai mengenai plat pemanas, karena antara suhu plat
pemanas dengan suhu sampel aspal berbeda

4) Menyalakan sumber pemanas dengan menggunakan korek api, kemudian


menunggu suhu aspal menjadi 30°C dengan melihat skala di termometer piston
lalu mengamati perubahan suhu aspal setiap 1 menit

FAKULTAS TEKNIK | 32
LAPORAN PRAKTIKUM PERANCANGAN JALAN

LABORATURIUM PERKERASAN JALAN – PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL


Jl. Meruya Selatan No.1, Kec. Kembangan, Kota Jakarta Barat 11650

Telp : (021) 5840816

Subjek : No. Form :

Sesi Praktikum : B (12.00-14.30)

Metode : Kelompok : 2 (Dua)

5) Mengamati suhu aspal sampai 100°C kemudian memercikkan gas yang ada pada
korek api, ini dilakukan untuk memantik api diatas sampel aspal pada suhu
tersebut. Karena tidak terjadi percikan api maka melakukan ulang memercikkan
api diatas sampel aspal setiap kenaikan 17°C sampai batas 175°C.

FAKULTAS TEKNIK | 33
LAPORAN PRAKTIKUM PERANCANGAN JALAN

LABORATURIUM PERKERASAN JALAN – PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL


Jl. Meruya Selatan No.1, Kec. Kembangan, Kota Jakarta Barat 11650

Telp : (021) 5840816

Subjek : No. Form :

Sesi Praktikum : B (12.00-14.30)

Metode : Kelompok : 2 (Dua)

4.5 DATA PRAKTIKUM


Data yang didapat dari praktikum Titik Nyala Aspal adalah:

Waktu (menit
Suhu (°C) Keterangan
ke-)

0 90 ˚C Suhu awal

1 105 ˚C Tidak terjadi nyala api

2 105 ˚C Tidak terjadi nyala api

3 105 ˚C Tidak terjadi nyala api

4 105 ˚C Tidak terjadi nyala api

5 105 ˚C Tidak terjadi nyala api

6 105 ˚C Tidak terjadi nyala api

7 105 ˚C Tidak terjadi nyala api

8 109 ˚C Tidak terjadi nyala api

9 110 ˚C Tidak terjadi nyala api

10 112 ˚C Tidak terjadi nyala api

11 115 ˚C Tidak terjadi nyala api

12 120 ˚C Tidak terjadi nyala api

FAKULTAS TEKNIK | 34
LAPORAN PRAKTIKUM PERANCANGAN JALAN

LABORATURIUM PERKERASAN JALAN – PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL


Jl. Meruya Selatan No.1, Kec. Kembangan, Kota Jakarta Barat 11650

Telp : (021) 5840816

Subjek : No. Form :

Sesi Praktikum : B (12.00-14.30)

Metode : Kelompok : 2 (Dua)

13 122 ˚C Tidak terjadi nyala api

14 123 ˚C Tidak terjadi nyala api

15 125 ˚C Tidak terjadi nyala api

16 132 ˚C Tidak terjadi nyala api

17 138 ˚C Tidak terjadi nyala api

18 140 ˚C Tidak terjadi nyala api

19 142 ˚C Tidak terjadi nyala api

20 144 ˚C Tidak terjadi nyala api

21 145 ˚C Tidak terjadi nyala api

22 150 ˚C Tidak terjadi nyala api

23 152 ˚C Tidak terjadi nyala api

24 154 ˚C Tidak terjadi nyala api

25 155 ˚C Tidak terjadi nyala api

26 158 ˚C Tidak terjadi nyala api

27 160 ˚C Tidak terjadi nyala api

28 162 ˚C Tidak terjadi nyala api

FAKULTAS TEKNIK | 35
LAPORAN PRAKTIKUM PERANCANGAN JALAN

LABORATURIUM PERKERASAN JALAN – PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL


Jl. Meruya Selatan No.1, Kec. Kembangan, Kota Jakarta Barat 11650

Telp : (021) 5840816

Subjek : No. Form :

Sesi Praktikum : B (12.00-14.30)

Metode : Kelompok : 2 (Dua)

29 163 ˚C Tidak terjadi nyala api

30 167 ˚C Tidak terjadi nyala api

31 170 ˚C Tidak terjadi nyala api

32 170 ˚C Tidak terjadi nyala api

33 172 ˚C Tidak terjadi nyala api

34 173 ˚C Tidak terjadi nyala api

35 173 ˚C Tidak terjadi nyala api

36 173 ˚C Tidak terjadi nyala api

Tabel 4.5.1 Tabel Data Praktikum

FAKULTAS TEKNIK | 36
LAPORAN PRAKTIKUM PERANCANGAN JALAN

LABORATURIUM PERKERASAN JALAN – PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL


Jl. Meruya Selatan No.1, Kec. Kembangan, Kota Jakarta Barat 11650

Telp : (021) 5840816

Subjek : No. Form :

Sesi Praktikum : B (12.00-14.30)

Metode : Kelompok : 2 (Dua)

4.6 KESIMPULAN
• Menurut metode pengujian SNI 06-2443-1991, bitumen yang baik digunakan dan
sesuai dengan standar ialah jika bitumen mengalami nyala singkat dan mencapai titik
nyala pada suhu 175°C.
• Berdasarkan percobaan yang telah dilakukan, bahan uji yang digunakan merupakan
jenis bitumen yang kurang baik untuk dijadikan bahan perkerasan jalan karena tidak
sesuai dengan standar. Bahan uji yang digunakan tidak mengalami percikan api pada
setiap kenaikan suhu 17°C sampai dengan suhu maksimal 175°C.
• Faktor-faktor yang mempengaruhi nilai titik nyala Bitumen adalah Pengaturan nyala
api, Kecepatan pemanasan, dan Ketelitian dalam pembacaan suhu dan waktu.

FAKULTAS TEKNIK | 37
LAPORAN PRAKTIKUM PERANCANGAN JALAN

LABORATURIUM PERKERASAN JALAN – PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL


Jl. Meruya Selatan No.1, Kec. Kembangan, Kota Jakarta Barat 11650

Telp : (021) 5840816

Subjek : No. Form :

Sesi Praktikum : B (12.00-14.30)

Metode : Kelompok : 2 (Dua)

BAB V
KELEKATAN ASPAL PADA BATUAN
(SNI 2439:2011)
(AASHTO T 182-84:2002)

5.1 MAKSUD DAN TUJUAN


Percobaan ini dilakukan untuk menentukan kelekatan aspal yang diuji terhadap
agregat dalam air. Kelekatan aspal adalah persentase luas permukaan agregat yang
tertutup aspal terhadap keseluruhan luas permukaan.

5.2 WAKTU DAN PELAKSANAAN


Tanggal : Sabtu, 5 Oktober 2019
Waktu : 12.00 – 14.30 WIB
Tempat : Laboratorium Uji Bahan Universitas Mercubuana

5.3 ALAT PRAKTIKUM DAN BAHAN UJI


5.3.1 ALAT PRAKTIKUM
1. Gelas Ukur

FAKULTAS TEKNIK | 38
LAPORAN PRAKTIKUM PERANCANGAN JALAN

LABORATURIUM PERKERASAN JALAN – PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL


Jl. Meruya Selatan No.1, Kec. Kembangan, Kota Jakarta Barat 11650

Telp : (021) 5840816

Subjek : No. Form :

Sesi Praktikum : B (12.00-14.30)

Metode : Kelompok : 2 (Dua)

2. Cawan untuk melelahkan aspal

3. Timbangan

4. Obeng

FAKULTAS TEKNIK | 39
LAPORAN PRAKTIKUM PERANCANGAN JALAN

LABORATURIUM PERKERASAN JALAN – PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL


Jl. Meruya Selatan No.1, Kec. Kembangan, Kota Jakarta Barat 11650

Telp : (021) 5840816

Subjek : No. Form :

Sesi Praktikum : B (12.00-14.30)

Metode : Kelompok : 2 (Dua)

5.3.2 BAHAN UJI

1. Aspal

2. Agregat kasar (lolos saringan 38 inch)

FAKULTAS TEKNIK | 40
LAPORAN PRAKTIKUM PERANCANGAN JALAN

LABORATURIUM PERKERASAN JALAN – PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL


Jl. Meruya Selatan No.1, Kec. Kembangan, Kota Jakarta Barat 11650

Telp : (021) 5840816

Subjek : No. Form :

Sesi Praktikum : B (12.00-14.30)

Metode : Kelompok : 2 (Dua)

5.4 LANGKAH KERJA

1. Siapkan semua alat dan bahan. Untuk agregat dipakai agregat lolos saringan ¼
seberat 100 gram yang telah dioven sebelumnya. Untuk aspal diambil dari hasil
uji titik bakar pada praktikum sebelumnya. Siapkan pula air sebanyak 500 ml.
2. Timbang plastik sebagai alas perletakan aspal supaya tidak mudah menempel
pada alat timbang. Dan timbang juga agregat kasar sesuai ketentuan yakni 100
gram

Berat plastik diperoleh 5.4 gram


3. Masukkan agregat kasar ke dalam gelas ukur sebanyak 100 gram. Kemudian
masukkan aspal sebanyak 5 ml lalu aduk selama 2 menit menggunakan obeng.

FAKULTAS TEKNIK | 41
LAPORAN PRAKTIKUM PERANCANGAN JALAN

LABORATURIUM PERKERASAN JALAN – PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL


Jl. Meruya Selatan No.1, Kec. Kembangan, Kota Jakarta Barat 11650

Telp : (021) 5840816

Subjek : No. Form :

Sesi Praktikum : B (12.00-14.30)

Metode : Kelompok : 2 (Dua)

4. Setelah agregat dan aspal tercampur dengan rata kemudian oven selama 2 jam
pada suhu 60°C.

5. Setelah dioven, keluarkan agregat dan aspal tersebut dari oven lalu aduk untuk
menurunkan suhu nya menjadi suhu ruangan
6. Setelah agregat dan aspal cukup dingin tambahkan air sebanyak 400 ml
7. Amati persentase jumlah aspal yang terlepas dari agregat dan yang tidak terlepas
dari agregat.

FAKULTAS TEKNIK | 42
LAPORAN PRAKTIKUM PERANCANGAN JALAN

LABORATURIUM PERKERASAN JALAN – PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL


Jl. Meruya Selatan No.1, Kec. Kembangan, Kota Jakarta Barat 11650

Telp : (021) 5840816

Subjek : No. Form :

Sesi Praktikum : B (12.00-14.30)

Metode : Kelompok : 2 (Dua)

5.5 PERHITUNGAN

+,-./ .01.2 0,034.5 1,-,64.7.6


Kelekatan Aspal x 100%
+,-./ .01.2 0,8,237 1,-,64.7.6

;;<.>
= ;;?.>
x 100%

= 94.93 %

5.6 KESIMPULAN

• Setelah dilakukan percobaan, dapat diamati bahwa persentase kelekatan agregat terhadap
aspal kurang dari 95%.
• Hal ini menunjukkan bahwa kelekatan agregat terhadap aspal yang diuji belum memenuhi
syarat SNI 06-2439-1993 yaitu minimal 95%.

FAKULTAS TEKNIK | 43

Anda mungkin juga menyukai