Anda di halaman 1dari 1

4 Fokus Minggu, 5 Mei 2019 Weekend

Langkah Positif Gerakan


Bank Makanan
RENI LESTARI
& TIKA ANGGRENI PURBA
redaksi@bisnis.com
FOODBANK OF INDONESIA

D
i Tanah Air, inisi-
asi untuk meng- Foodbank of Indonesia tercatat menilai, meski berpotensi mengurangi
gugah kesadaran sebagai pionir dari gerakan dengan angka kelaparan dan kekurangan gizi,
masyarakat akan tiga program utama yakni Pos Pangan pengelolaan food waste dan food lost
sampah makanan yang melayani distribusi makanan belum menjadi prioritas pemerintah
dengan memba- untuk lansia, Mentari Bangsaku untuk karena belum adanya regulasi.
ngun pengelolaan food waste distribusi makanan gizi seimbang Di banyak negara di mana kesadar-
dan food lost diaplikasikan oleh bagi usia pendidikan anak usia dini an akan pentingnya pengelolaan dan
Foodbank of Indonesia yang di- (PAUD) hingga sekolah dasar (SD), antisipasi food waste tinggi, pemerin-
dirikan pada 2015 oleh pasangan dan Sayap Dari Ibu yaitu perhatian tah mendorong dunia usaha untuk
suami-istri Wida Septarina dan bagi anak kurang gizi usia 2–5 tahun. menyumbangkan makanan yang tak
Hendro Utomo. Wida Septarina, Ketua Yayasan terpakai kepada food bank dengan
Selanjutnya, komunitas yang Lumbung Pangan Indonesia, lembaga membayar biaya operasional kepada
terlembaga bermunculan dengan yang menaungi Foodbank of Indonesia pengelola.
napas yang sama untuk meman- menuturkan, pihaknya memiliki misi "Mereka merasa itu saling meng-
faatkan makanan sisa maupun memeratakan akses terhadap pangan untungkan, karena itu dia membayar.
kampanye bijak mengelola dengan redistribusi makanan layak Kalau dibuang begitu saja, juga butuh
makanan. Sebagian besar dari kepada yang membutuhkan. biaya besar," katanya. Selain absennya
kelompok tersebut mengolah dan Jenis makanan yang didistribusikan regulasi, kampanye untuk meningkat-
mendistribusikan kembali ma- kembali adalah termasuk jenis food lost kan kesadaran masyarakat juga masih
kanan siap santap bagi kalangan atau makanan yang tereliminasi sebe- rendah.
yang membutuhkan. lum masuk tahap konsumsi, misalnya Wida mengatakan, dengan ba-
Gerakan berbasis sosial itu makanan siap saji di pesta yang tak tidak dihabiskan, terutama di restoran 9 kota. Selanjutnya, Foodbank of nyaknya makanan yang terbuang
meminta dukungan pemerintah tersentuh tamu atau sayur dan buah all you can eat," katanya. Sepanjang Indonesia berencana membuka bank dan berpotensi menjadi solusi bagi
melalui regulasi dan perhatian yang tidak lolos quality control. 2018, yayasan ini meredistribusi 305 makanan di Bali, salah satu kawasan masalah kelaparan dan kurang gizi,
dalam program-program kemasya- "Di restoran sudah kami survei, ton makanan ke 12.123 penerima, pariwisata terbesar di Indonesia. maka sudah saatnya pemerintah turun
rakatan. banyak sekali orang makan yang dengan lebih dari 500 relawan di Pengelola Yayasan Lumbung Pangan tangan secara nyata.

FOODCYCLE INDONESIA INDONESIA FOODBANK

Sempat merasakan menjadi Bank mengamati dan meniru ge- kami tidak ingin hanya sekadar
relawan food bank di Kanada, rakan food bank dari luar negeri memberi makanan lalu pergi.”
Idho Meilano tergerak untuk me- tetapi memodifikasinya dengan Sejauh ini sebanyak 15 anak
lakukan hal serupa di Indonesia. strategi lain. “Kalau di luar yang mengalami gizi buruk
Sepulangnya dari Kanada, dia negeri tidak ditemui orang yang telah menerima pendampingan
Foodcycle Indonesia mulai beroperasi Kampus Diakonia Modern (KDM) dan mendapati catatan bahwa keku- gizi buruk, tetapi di Indonesia khusus gizi dan puluhan ribu
pada 24 November 2017 sebagai social Yayasan Sahabat Anak dalam program rangan pangan masih banyak ada sehingga fokus kami adalah orang telah menerima manfaat.
enterprise dengan misi utama menyalur- Banana Cycle. Pisang yang layak makan menimpa keluarga dan anak di memerangi kelaparan dan gizi Relawan pun secara berke-
kan dan meredistribusi kelebihan makan- tetapi tak lolos standardisasi pasar diolah dalam negeri. buruk itu.” lanjutan menjadi donatur tetap
an. Organisasi ini mendorong pember- menjadi bolu siap jual. Dasar itulah mendorong gerakan Indonesia Food Bank juga dalam gerakan ini. Idho menga-
dayaan orang kurang beruntung melalui Selain itu, ada misi re-cycle, yakni Indonesia Food Bank yang bermu- mengumpulkan makanan layak takan bahwa sekalipun donatur
kesempatan kerja di bidang usaha sosial. mengolah makanan tak layak konsumsi la di Serang, Banten. Kini gerakan makan dari berbagai pihak dan memberi dalam bentuk uang,
Organisasi ini mengusung program menjadi pupuk dan pakan ternak de- ini sudah berkembang di berbagai selanjutnya menyalurkannya. bentuk donasi yang diterima oleh
unggulan A Blessing to Share, yakni ngan menggandeng Monami Bakery dan wilayah Bandung, Bogor, Banyu- Secara kontinu, lembaga ini pun penerima manfaat dari gerakan
penyaluran sisa makanan dari acara Biomagg Indonesia. mas, Sumbawa, dan lain-lain. mengumpulkan data dan infor- ini selalu berbentuk pangan.
pesta pernikahan di ibu kota dengan Sejak didirikan, Foodcycle Indonesia Idho terinspirasi oleh gerakan masi mengenai anak gizi buruk “Kami juga memiliki semacam
misi redistribusi makanan. Ada pula telah menyelamatkan 5,2 ton makanan food bank di luar negeri. Dia di daerah tertentu. ‘lumbung’ makanan dari kate-
program Bread Rescue, bekerja sama de- dari 250 resepsi pernikahan yang 120 mencontohkan bahwa food Setelah itu, tim bersama ahli ring, restoran, dan rumah tangga,
ngan industri penghasil roti dan berbagi di antaranya telah berkontribusi khusus bank di luar negeri sudah gizi melakukan pendampingan tetapi belum kontinu karena
makanan. hingga mencatat 15.000 porsi makanan secara kontinu menerima donasi bagi orang tua untuk memper- tidak semua orang menyadari
Selain itu, Foodcycle Indonesia juga didistribusikan kembali. makanan berlebih atau makanan baiki status gizinya. “Bagaimana tentang pentingnya food
memproses sayur dan buah yang tere- "Kalau di dalam industri, sebagian mendekati expired dari industri caranya anak ini supaya bisa se- bank. Ini masih menjadi ken-
liminasi dari proses produksi menjadi besar perusahaan memutuskan membu- atau vendor untuk disalurkan hat kembali, kami lakukan segala dala besar.”
makanan siap saji. Sampah organik sisa ang makanan untuk menjaga nama baik kepada masyarakat. upaya itu,” katanya. Menurut Idho, problem gizi
makanan yang sudah tak layak kon- dan tidak mau ambil risiko. Kesadaran Namun, Idho menilai gerakan Biasanya, ujarnya, masyara- buruk dan kelaparan sangat seri-
sumsi dikumpulkan dan diolah menjadi masyarakat juga masih minim sekali food bank di Indonesia belum kat setempat akan melaporkan us dan perlu perhatian pemerin-
pakan ternak. dan cenderung kurang tertarik karena mampu mengarah ke gerakan keluarga yang memiliki anak gizi tah dengan program yang tidak
Herman Andryanto, Co-founder Food- pengelolaan food waste terkesan kotor seperti tersebut karena masih buruk yang kemudian ditin- hanya mengentaskan masalah
cycle Indonesia mengatakan, upaya terse- dan repot." kurangnya pemahaman masya- daklanjuti oleh tim Indonesia gizi buruk, tetapi juga mendu-
but dilakukan untuk menekan penum- Menurut Herman perlu upaya lebih rakat tentang food bank. ”Juga Food Bank. Tak hanya anak gizi kung gerakan food bank atau
pukan sampah makanan. "Intinya kami dari pemerintah untuk menegakkan minimnya pengetahuan mengenai buruk, Indonesia Food Bank juga semacamnya.
berupaya untuk meminimalisasi sampah aturan mengenai pengelolaan food food waste,” ujarnya. Kalau di menyalurkan makanan untuk “Kalau di luar negeri gerak-
makanan di setiap rantai produksi," waste terutama bagi dunia usaha, juga Indonesia menurutnya gerakan lansia yang tinggal sendirian, dan an food bank sudah menjadi
katanya. membangun kesadaran masyarakat untuk food bank masih sebatas meneri- masyarakat tidak sejahtera. program pemerintah, sebaiknya
Pada misi re-process, Foodcycle In- bertanggung jawab terhadap makanan ma sumbangan makanan. “Pendampingan gizi sampai pemerintah Indonesia juga berini-
donesia bekerja sama dengan Yayasan yang diolahnya. Itulah sebabnya Indonesia Food tuntas adalah fokus utama kami, siatif mendukung hal ini.”

GARDA PANGAN bih dahulu untuk memastikan


keamanan dan kelayakannya.
asaan masyarakat yang sering
membuang makanan, mereka
Eva mengatakan, pelaku bisnis yang belanja bahan makanan te-
Keprihatinan terhadap isu food waste men- makanan sebetulnya juga ingin tapi tanpa perencanaan sehingga
dorong terbangunnya Garda Pangan, food bank meminimalisasi food waste, membusuk dan dibuang. Ter-
di Surabaya yang diinisiasi oleh pengusaha tetapi masih belum menemukan masuk juga kebiasaan memesan
katering pernikahan Dedhy Trunoyudho dan sistem yang tepat selain men- makanan terlalu banyak.
istrinya Audivtia bersama dengan rekan mereka donasikannya. “Sudah ada mitra Garda Pangan selanjutnya
Eva Bachtiar. yang rutin seperti toko roti, mendorong pemerintah memberi
CEO Garda Pangan Eva Bachtiar mengata- namun ada juga yang sifatnya perhatian pada isu food
kan bahwa pihaknya bermitra dengan pebisnis tidak rutin seperti katering.” waste meniru sejumlah negara
makanan untuk mengkoordinasikan makanan Sejauh ini, Garda Pangan maju. “Di Prancis misalnya,
surplus, juga mengumpulkan makanan berlebih telah melayani sebanyak 110 mereka memiliki peraturan yang
yang tidak layak jual untuk disalurkan kembali lokasi tempat tinggal masyarakat melarang semua industri makan-
ke masyarakat. pra sejahtera di Surabaya. an dan supermarket membuang
“Kami melihat di Surabaya belum ada food Kelompok ini juga konsisten makanan. Jadi, makanan itu
bank saat industri hospitality makin berkem- dalam memberikan kiat praktis harus didonasikan,” katanya.
bang, namun di sisi lain kemiskinan urban kepada masyarakat agar tidak Adanya regulasi diharapkan
juga besar,” ujarnya. Garda Pangan ingin membuang makanan, misalnya mendorong upaya pengelolaan
menggugah kesadaran masyarakat mengenai isu pengaturan bahan makanan di sisa makanan, salah satunya
food waste, sekaligus membuka jalan agar food kulkas agar tidak cepat busuk, lewat food bank. “Memang
waste tidak menjadi ancaman. perencanaan belanja, dan peng- jalannya tidak mudah, tetapi
Lembaga ini mengambil kesempatan untuk olahan kembali makanan yang harapannya memang pemerintah
mengumpulkan makanan berlebih yang masih berlebih. memiliki peraturan yang kondu-
layak dikonsumsi. Penyortiran dilakukan terle- Lembaga ini menyoroti kebi- sif mengenai food waste ini.”
FOTO-FOTO: DOK. PRIBADI

Anda mungkin juga menyukai