KOMPENSASI
A. Latar Belakang
Dalam meningkatkan efesiensi dan produktivitasnya salah satu
upaya yang ditempuh organisasi untuk menciptakan kondisi tersebut
adalah dengan memberikan kompensasi yang memuaskan. Dengan
memberikan kompensasi, organisasi dapat meningkatkan prestasi kerja,
motivasi, dan kepuasan kerja karyawan.
Karyawan harus menerima hak-haknya sebagai karyawan yaitu imbalan
atau kompensasi setelah mereka menjalankan kewajiban. Defenisi
kompensasi adalah segala sesuatu yang diterima karyawan sebagai
balasan jasa untuk kerja mereka, dalam suatu organisasi. Masalah
kompensasi merupakan suatu yang sangat kompleks, namun pling
penting bagi karyawan maupun organisasi itu sendiri.
Kompensasi sangat penting bagi karyawan itu sendiri sebagai individu,
karena besarnya kompensasi merupakan pencerminan atau ukuran nilai
pekerjaan karyawan itu dan kepuasan kerja karyawan. Apabila
kompensasi diberikan secara tepat dan benar para karyawan akan
memperoleh kepuasan kerja dan akan termotipasi untuk mencapai tujuan-
tujuan organisasi. Akan tetapi bila kompensasi itu diberikan tidak
memadai atau kurang telpat, perestasi kerja, motivasi dan kepuasan kerja
karyawan akan menurun.
B. Rumusan Masalah
Dari latar belakang di atas, adapun rumusan masalah yg diperoleh ialah:
1. Apa pengertian dari Kompensasi?
2. Apa tujuan dan manfaat kompensasi?
3. Apa saja faktor-faktor yang memperngaruhi besarnya kompensasi?
4. Bagaimana langkah menentukan gaaji dan upah
5. Bagaimana program pemberian kompensasi?
6. Apa asas – asas kompensasi?
7. Bagaimana Tantangan Yang Dihadapi Dalam Menetapkan Kompensasi
BAB II
PEMBAHASAN
1. Pengertian Kompensasi
Tenaga kerja jika kita kaitkan dengan peranan dan pendapatanya dapat
digolongkan atas penguasaha dan karyawan atau manajer dan buruh.
Pengusaha adalah setiap tenaga kerja yang memperoleh pendapatanya
berupa laba atau dividen dari modal yang diinvestasikanya.pendapatanya
ini tidak mnenentu tergantung dari laba perusahaan yang diperoleh,
bahkan tidak berfungsi dan berperan sebagai pemilik perusahaan dengan
modal yang diinvestasikanya itu.Karyawan adalah setiap orang yang
bekerja dengan menjual tenaganya (fisik dan fikiran) kepada suatu
perusahaan untuk memperoleh balas jasa sesuai dengan peraturan dan
perjanjian.
Kompensasi merupakan segala sesuatu yang diterima karyawan
sebagai pengganti kontribusi jasa mereka pada perusahaan. Kompensasi
merupakan balas jasa yang diberikan oleh organisasi / perusahaan kepada
karyawan, yang dapat bersifat finansial maupun non finansial, pada
periode yang tetap.
Pemberian kompensasi merupakan salah satu pelaksanaan fungsi MSDM
yang berhubungan dengan semua jenis pemberian penghargaan individual
sebagai pertukaran dalam melakukan tugas keorganisasian. Pemberian
kompensasi kepada karyawan harus mempunyai dasar yang logis dan
rasional Sistem kompensasi yang baik akan mampu memberikan
kepuasan bagi karyawan dan memungkinkan perusahaan memperoleh,
mempekerjakan, dan mempertahankan karyawan.
Kompensasi adalah semua pendapatan yang berbentuk uang,barang
langsung atau tidak langsung yang diterima karyawan sebagai balas jasa
yang diberikan perusahaan kepada karywan. Kompensasi berbentuk uang
, artinya kompensasi dibayar dengan sejumlah uang kartal kepada
karyawan yang bersangkutan. Kompensasi berbentuk barang artinya
kompensasi dibayar dengan barang. Misalnya kompensasi dibayar 10%
dari produksi yang dhasilkan.contohnya di Jawa Barat penuai padi
upahnya 10% dari hasil padi yang dituainya.
Kompensasi dibedakan menjadi dua yaitu: Kompensasi langsung
(direct compencation), yang berupa: gaji adalah balas jasa yang dibayar
secara periodek kepada karyawan tetap serta mempunyai jaminan yang
pasti.Upah adalah balas jasa yang dibayarkan kepada pekerja harian
dengan berpedoman atas perjanjian yang disepakati membayarnya. Upah
tidak sama dengan gaji. Kalau gaji dibayar rutin dan tetap sedangkan
upah jumlahnya dapat berubah-ubah tergantung pada keluaran yang
dihasilakn dan ssuai dengan kesepakatan. Insentif merupakan imabalan
langsung yang dibayarkan kepada karyawan karena kinerjanya melebihi
standart yang ditentukan.
Kompensasi tidak langsung( fringe benefit) adalah kompensasi
tambahan yang diberikan berdasarkan kebijakan perusahaan terhadap
semua karyawan sebagai upaya meningkatkan kesejahteraan para
karyawan. Seperti asuransi-asuransi, tunjangan-tunjangan, uang pensiun
dan lain-lain.
b. Motivasi
Jika program kompensasi cukup besar,manajer akan mudah
memotivasi karyawanya.
c. Stabilitas karyawan
d. Disiplin
2. Faktor Ekstern
d. Kondisi Perekonomian
1.Standar gaji yang memang belaku umumBeberapa jabatan harus dibayar lebih
dari yang seharusnya sebab desakan pasar (terutama untuk jabatan yang sukar
diisi lowongannya).
2.Kekuatan serikat buruhSerikat buruh dapat menggunakan kekuatannya untuk
memperoleh gaji yang sesuai dengan nilai relatif jabatannya.
26yang telah berhasil mencapai upah di atas upah minimum tidak juga mendapat
kenaikan
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Kompensasi / upah adalah sebuah imbalan balas jasa dari apa yang telah
seseorang kerjakan.
Kompensasi juga mempunyai tujuan yang sangat penting bagi
perkembangan suatu perusahaan. Karena tanpa adanya kompensasi, perusahaan
tersebut tidak akan berkembang. Salah satu tujuan kompensasi adalah :
Memperoleh karyawan yang memenuhi persyaratan, mempertahankan
karyawan yang ada, menjamin keadilan, menghargai prilaku yang diinginkan,
mengendalikan biaya-biaya dan mematuhi peraturan-peraturan legal.