Forensik 4

Samuel
D8 / 102009210
Fakultas Kedokteran Universitas
Kristen Krida Wacana
Jalan Aruna Utara !o" #$ Jakarta 11%10

S&UD' KASUS
Anda kebetulan sedang berdinas jaga di laboratorium di sebuah rumah
sakit tipe B. Seorang anggota polisi membawa sebuah botol ukuran 2 liter yang
disebutnya sebagai botol dari sebuah alat “suction curret “ milik seorang dokter
di kota anda. Masalahnya adalah bahwa dokter tersebut disangka telah melakukan
pengguguran kandungan yang ilegal dan didalam botol tersebut terdapat campuran
darah dan jaringan hasil suction. Polisi menerangkan dalam surat permintaannya,
bahwa darah dan jaringan dalam botol berasal dari tiga perempuan yang saat ini
sedang diperiksakan ke bagian kebidanan di rumah sakit anda. Penyidik
membutuhkan pemeriksaan laboratorium yang dapat menjelaskan apakah benar
telah terjadi pengguguran kandungan dan apakah benar bahwa ketiga perempuan

yang sedang diperiksa di kebidanan adalah perempuan yang kandungannya

digugurkan oleh dokter tersebut. asil pemeriksaan tersebut penting agar dapat
dilanjutkan ke proses hukum terhadap dokter tersebut.
Anda tahu bahwa harus ada komunikasi antara anda dengan dokter
kebidanan yang memeriksa perempuan ! perempuan diatas, agar pemeriksaan
medis dapat memb eri man"aat yang sebes ar! besarnya bagi penyidikan dan
penegakan hukum.

'" 'denti(ikasi 'stila)

Suction curette adalah cara aborsi kandungan dengan mengunakan mesin
penyedot dengan ujung tajam untuk membunuh janin dan memotong janin

Email : Victorian_devil@yahoo.com Page 1

menjadi bagian kecil. Bersama dengan bagian kecil tersebut plasenta kemudian
disedot hingga terkumpul dalam satu wadah khusus berupa botol.

''" *umusan +asala)

Botol berisi campuran darah dan jaringan hasil botol suction yang katanya
berasal dari # perempuan yang disangka melakukan aborsi oleh seorang
dokter

'''" ,i-otesis
asil pemeriksaan lab menentukan prosedur hukum

.+A,ASA!

2.1 .rosedur medikoleal

Prosedur medikolegal adalah tata cara atau prosedur penatala ksanaan dan
berbagai aspek yang berkaitan pelayanan kedokteran untuk kepentingan hukum.
Secara garis besar prosedur medikolegal mengacu kepada peraturan perundang!
undangan yang berlaku di $ndonesia, dan pada beberapa bidang juga mengacu
kepada sumpah dokter dan etika kedokteran.2
%uang lingkup prosedur medikolegal adalah pengadaan &isum et repertum,
pemberian keterangan ahli pada masa sebelum persidangan dan pemberian
keterangan ahli di dalam persidangan, kaitan &isum et repertum dengan rahasia
kedokteran, penerbita n surat kematian dan surat keterangan medik, pemeriksaan
kedokteran terhadap tersangka 'psikiatri "orensik(, dan kompetensi pasien untuk
menghadapi pemeriksaan penyidik.2

1$2$#
Dasar .enadaan isum et *e-ertum

Pasal )## *+AP

). alam hal penyidik untuk kepentingan peradilan menangani seorang
korban baik luka, keracunan ataupun mati yang diduga karena peristiwa

Email : Victorian_devil@yahoo.com Page 2

 yang merupakan tindak pidana, ia berwenang mengajukan permintaan
keterangan ahli kepada ahli kedokteran kehakiman atau dokter dan atau
ahli lainnya.
2. Permintaan keterangan ahli sebagai mana dimaksud dalam ayat ')(
dilakukan secara tertulis, yang dalam surat itu disebutkan dengan tegas
untuk pemeriksaan luka atau pemeriksaan mayat dan atau pemeriksaan
bedah mayat.
#. Mayat yang dik irim kepada ahli ked okteran kehakiman atau do kter pada
rumah sakit harus diperlakukan secara baik dengan penuh penghormatan
terhadap mayat tersebut dan diberi label yang memuat identitas mayat,
dilak dengan diberi cap jabatan yang dilekatkan pada ibu jari kaki atau

bagian lain badan mayat.

Pasal )#- *+AP
). alam hal sangat diperlukan dimana untuk kep erluan pembuktian bedah
mayat tidak mungkin lagi dihindari, penyidik wajib memberitahukan
terlebih dahulu kepada keluarga korban.
2. alam hal keluarga keberatan, penyidik wajib menerangkan dengan
sejelas!jelasnya tentang maksud dan tujuan perlu dilakukannya
pembedahan tersebut.
#. Apabila dalam wak tu dua hari tid ak ada tang gapan apapun dari kel uarga
atau pihak yang diberi tahu tidak diketemukan, penyidik segera
melaksanakan ketentuan sebagaimana dimaksud dalam pasal )## ayat '#(
undang!undang ini.
Pasal )# *+AP
alam hal penyidik untuk kepentingan peradilan perlu melakukan
penggalian mayat, dilaksanakan menurut ketentuan sebagaimana dimaksud
dalam pasal )## ayat '2( dan pasal )#- ayat ')( undang!undang ini.
Pasal )/0 *+AP
). Setiap orang yang diminta pendapatnya sebagai ahli kedokteran
kehakirnan atau dokter atau ahli lainnya wajib memberikan keterangan
ahli demi keadilan.

Email : Victorian_devil@yahoo.com Page 3

 2. Semua ketentuan ters ebut di atas untuk saksi berlaku jug a bagi mer eka
yang memberikan keterangan ahli, dengan ketentuan bahwa mereka
mengucapkan sumpah atau janji akan memberikan keterangan yang
sebaik!baiknya dan yang sebenarnya menurut pengetahuan dalam bidang
keahliannya.
1$2
Sanksi ,ukum 3ila +enolak

Pasal 2)1 *+P

Barang siapa dengan sengaja tidak menuruti perintah atau permintaan yang
dilakukan menurut undang!undang oleh pejabat yang tugasnya mengawasi
sesuatu, atau oleh pejabat berdasarkan tugasnya, demikian pula yag diberi
kuasa untuk mengusut atau memeriksa tindak pidana demikian pula
barangsiapa dengan sengaja mencegah, menghalang!halangi atau
menggagalkan tindakan guna menjalankan ketentuan, diancam dengan
pidana penjara selama empat bulan dua minggu atau denda paling banyak
Sembilan %ibu %upiah.
1$2
.emeriksaan +aat untuk .eradilan

Pasal 222 *+P

Barangsiapa dengan sengaja mencegah, menghalang!halangi atau
menggagalkan pemeriksaan mayat untuk pengadilan, diancam dengan
pidana penjara palling lama Sembilan bulan atau pidana denda paling
banyak 3mpat %ibu 4ima %atus %upiah.
1$2
.ermintaan Se3aai Saksi A)li

Pasal )/0 ')( *+AP

Setiap orang yang diminta pendapatnya sebagai ahli kedokteran
kehakiman atau dokter atau ahli lainnya wajib memberikan keterangan ahli
demi keadilan.
Pasal 22- *+P
Barangsiapa dipanggil sebagai saksi, ahli atau juru bahasa menurut
undang!undang dengan sengaja tidak memenuhi kewajiban berdasarkan

Email : Victorian_devil@yahoo.com Page 4

 undang!undang yang harus dipenuhinya, diancam dalam perkara pidana
dengan penjara paling lama Sembilan Bulan.
2
.em3uatan isum et *e-ertum 3ai tersanka 5 e* .sikiatris6

Pasal )25 *+AP

1. alam hal penyidik menganggap perlu, ia dapat minta pendapat orang ahli
atau orang yang memiliki keahlian khusus.
Pasal )65 *+AP
1. alam hal diperlukan untuk menjernihkan duduknya persoalan yang
timbul di sidang pengadilan, hakim ketua sidang dapat minta keterangan
saksi ahli dan dapat pula minta agar diajukan bahan baru oleh yang
berkepentingan.
Pasal # ++ *esehatan
7enaga kesehatan untuk kepentingan pembuktian dapat melakukan
tindakan medis terhadap seseorang dengan memperhatikan kesehatan dan
keselamatan yang bersangkutan.
1$2
Keteranan A)li

Pasal ) Butir 26 *+AP

 *eterangan ahli adalah keterangan yang diberikan seorang yang memiliki
keahlian khusus tentang hal yang diperlukan untuk membuat terang suatu
perkara pidana guna kepentingan pemeriksaan. 'pengertian keterangan ahli
saecara umum(
1
Alat ukti Sa)

Pasal )6# *+AP

 akim tidak boleh menjatuhkan pidana kepada seseorang kecuali apabila
dengan sekurang!kurangnya dua alat bukti sah ia memperoleh keyakinan
bahwa suatu tindakan pidana benar!benar terjadi dan bahwa terdakwalah
yang bersalah melakukannya.
Pasal )6- *+AP
 Alat bukti yang sah adalah8
'a( keterangan saksi, 'b( keterangan ahli, 'c( Surat, 'd( petunjuk,

Email : Victorian_devil@yahoo.com Page 5

'e( keterangan terdakwa
2
Keteranan a)li di3erikan secara lisan

Pasal )61
 keterangan ahli adalah apa yang ahli nyatakan di sidang pengadilan.

2
Keteranan a)li di3erikan secara tertulis

Pasal )6/ *+AP

 Surat sebagaimana tersebut pada pasal )6- ayat ')( huru" c, dibuat atas
sumpah jabatan atau dikuatkan dengan sumpah, adalah8 'c( surat
keterangan dari seorang ahli yang memuat pendapat bedasarkan

keahliannya mengenai sesuatu hal atau suatu keadaan yang diminta secara
resmi daripadanya.

2"2" As-ek )ukum

Pasal *+P yang mengatur mengenai pencabulan ada dalam pasal 26/!201.

Pasal 26/ *+P

')(Barang siapa bersetubuh dengan seorang wanita di luar perkawinan, padahal
diketahui atau sepatutnya harus diduga, bahwa umurnya belum lima belas tahun,
atau kalau umurnya tidak ternyata, bahwa belum mampu dikawin, diancam
dengan pidana penjara paling lama sembilan tahun.
'2(Penuntutan hanya dilakukan atas pengaduan, kecuali jika umurnya wanita
belum sampai dua belas tahun atau jika ada salah suatu hal tersebut pasal 20) dan
pasal 20-.

Pasal 266 *+P

')(Barang siapa bersetubuh dengan seorang wanita di dalam perkawinan, yang

diketahui atau sepatutnya harus diduga bahwa belum mampu dikawin, diancam,
apabila perbuatan mengakibatkan luka!luka dengan pidana penjara paling lama
empat tahun.

Email : Victorian_devil@yahoo.com Page 6

'2(9ika perbuatan mengakibatkan luka berat, dijatuhkan pidana penjara paling
lama delapan tahun.
'#(9ika mengakibatkan mati, dijatuhkan pidana penjara paling lama dua belas
tahun.

Pasal 260 *+P

Barangsiapa dengan kekerasan atau ancaman kekerasan memaksa seseorang untuk
melakukan atau membiarkan dilakukannya perbuatan cabul, diancam karena
melakukan perbuatan yang menyerang kesusilaan , dengan pidana penjara paling
lama 0 tahun.)

Pasal 205 *+P

iancam dengan pidana paling lama tujuh tahun8
:Barangsiapa melakukan perbuatan cabul dengan seseorang padahal diketahui
bahwa orang itu pingsan atau tidak berdaya
:Barangsiapa melakukan perbuatan cabul dengan seseorang padahal diketahui
atau sepatutnya harus diduga, bahwa umurnya belum lima belas tahun atau kalau
umurnya tidak ternyata, bahwa belum mampu dikawin
:Barangsiapa membujuk seseorang yang diketahui atau sepatutnya harus diduga
bahwa umurnya belum lima belas tahun atau kalau umurnya tidak ternyata, bahwa
belum mampu dikawin, untuk melakukan atau membiarkan perbuatan cabul atau
bersetubuh diluar perkawinan dengan orang lain

Pasal 202 *+P

;rang yang cukup umur yang melakukan perbuatan cabul dengan ornag lain sama
kelamin, yang diketahui atau sepatutnya harus diduga bahwa belum cukup umur,
diancam dengan pidana penjara paling lama lima tahun.

Pasal 20# *+P

:Barangsiapa dengan memberi atau menjanjikan uang atau barang,
menyelahgunakan pembawa yang timbul dari hubungan keadaaan, atau dengan

Email : Victorian_devil@yahoo.com Page 7

menyesatkan sengaja menggerakkan seseorang belum cukup umur dan baik
tingkah!lakunya, untuk melakukan atau membiarkan dilakukannya perbuatan
cabul dengan dia, padahal tentang belum cukup umurnya itu diketahui atau
selayaknya harus diduga, diancam dengan pidana penjara paling lama lima tahun.
:Penuntutan hanya dilakukan atas pengaduan orang yang terhadap dirinya
dilakukan kejahatan itu.
: 7enggang tersebut dalam pasal /-, bagi pengaduan ini adalah masing!masing 0
bulan dan )2 bulan.

++ <o.2# tahun 2552 tentang Perlindungan Anak

Pada ++ Perlindungan Anak yang mengatur mengenai pencabulan terdapat pada

pasal 62 dan 66.

Pasal 62
Setiap orang yang dengan sengaja melakukan kekerasan atau ancaman kekerasan,
memaksa, melakukan tipu muslihat, serangkaian kebohongan, atau membujuk
anak untuk melakukan atau membiarkan dilakukan perbuatan cabul, dipidana
dengan penjara paling lama ) tahun dan paling singkat # tahun dan denda paling
banyak #55 juta rupiah dan paling sedikit 15 juta rupiah.)

Pasal 66
Setiap orang yang mengeksploitasi ekonomi atau seksual anak dengan maksud
untuk menguntungkan diri sendiri atau orang lain, dipindana dengan pidana
penjara paling lama )5 tahun dan atau denda paling banyak 255 juta rupiah.

2.3 -rosedur )ukum

Pasal 220
). Barang siapa dengan sengaja mengobati seorang wanita atau menyuruhnya
supaya diobati, dengan diberitahukan atau ditimbulkan harapan, bahwa karena
pengobatan itu hamilnya dapat digugurkan, diancam dengan pidana penjara paling
lama empat tahun atau denda paling banyak tiga ribu rupiah.

Email : Victorian_devil@yahoo.com Page 8

2. 9ika yang bersalah, berbuat demikian untuk mencari keuntungan, atau
menjadikan perbuatan tersebut sebagai pencarian atau kebiasaan, atau jika dia
seorang tabib, bidan atau juru obat, pidananya dapat ditambah sepertiga.
#. 9ika yang bersalah, melakukan kejahatan tersebut, dalam menjalani pencarian
maka dapat dicabut haknya untuk melakukan pencarian itu.

Pasal #-)
Seorang ibu yang, karena takut akan ketahuan melahirkan anak, pada saat anak
dilahirkan atau tidak lama kemudian, dengan sengaja merampas nyawa anaknya,
diancam, karena membunuh anak sendiri, dengan pidana penjara paling lama
tujuh tahun.

Pasal #-2
Seorang ibu yang, untuk melaksanakan niat yang ditentukan karena takut akan
ketahuan bahwa akan melahirkan anak, pada saat anak dilahirkan atau tidak lama
kemudian merampas nyawa anaknya, diancam, karena melakukan pembunuhan
anak sendiri dengan rencana, dengan pidana penjara paling lama sembilan tahun.

Pasal #-#
*ejahatan yang diterangkan dalam pasal #-) dan #-2 dipandang, bagi orang lain
yang turut serta melakukan, sebagai pembunuhan atau pembunuhan dengan
rencana.

Pasal #-1
Seorang wanita yang sengaja menggugurkan atau mematikan kandungannya atau
menyuruh orang lain untuk itu, diancam dengan pidana penjara paling lama empat
tahun.

Pasal #-/

Email : Victorian_devil@yahoo.com Page 9

). Barangsiapa dengan sengaja menggugurkan atau mematikan kandungan
seorang wanita tanpa persetujuannya, diancam dengan pidana penjara paling lama
dua belas tahun.
2.9ika perbuatan itu mengakibatkan matinya wanita tersebut, dikenakan pidana
penjara paling lama lima belas tahun.

Pasal #-6
). Barangsiapa dengan sengaja menggugurkan atau mematikan kandungan
seorang wanita dengan persetujuannya, diancam dengan pidana penjara paling
lama lima tahun enam bulan.
2. 9ika perbuatan itu mengakibatkan matinya wanita tersebut, dikenakan pidana

penjara paling lama tujuh tahun.

Pasal #-0
9ika seorang tabib, bidan atau juru obat membantu melakukan kejahatan yang
tersebut pasal #-1, ataupun melakukan atau membantu melakukan salah satu
kejahatan yang diterangkan dalam pasal #-/ dan #-6, maka pidana yang
ditentukan dalam pasal itu dapat ditambah dengan sepertiga dan dapat dicabut hak
untuk menjalankan pencarian dalam mana kejahatan dilakukan.
++ AM, pasal # ayat )')(8 Setiap anak sejak dalam kandungan berhak untuk
hidup, mempertahankan hidup = meningkatkan tara" kehidupannya.
++ *esehatan8
Pasal /
')( Setiap orang dilarang melakukan aborsi.
'2( 4arangan sebagaimana dimaksud pada ayat ')( dapat dikecualikan
berdasarkan8
a. indikasi kedaruratan medis yang dideteksi sejak usia dini kehamilan, baik yang
mengancam nyawa ibu dan>atau janin, yang menderita penyakit genetik berat
dan>atau cacat bawaan, maupun yang tidak dapat diperbaiki sehingga menyulitkan
bayi tersebut hidup di luar kandungan atau
b. kehamilan akibat perkosaan yang dapat menyebabkan trauma psikologis bagi

Email : Victorian_devil@yahoo.com Page 10

korban perkosaan.
'#( 7indakan sebagaimana dimaksud pada ayat '2( hanya dapat dilakukan setelah
melalui konseling dan>atau penasehatan pra tindakan dan diakhiri dengan
konseling pasca tindakan yang dilakukan oleh konselor yang kompeten dan
berwenang.
'-( *etentuan lebih lanjut mengenai indikasi kedaruratan medis dan perkosaan,
sebagaimana dimaksud pada ayat '2( dan ayat '#( diatur dengan Peraturan
Pemerintah.

Pasal /1
Aborsi sebagaimana dimaksud dalam Pasal / hanya dapat dilakukan8

a. sebelum kehamilan berumur 1 'enam( minggu dihitung dari hari pertama haid
terakhir, kecuali dalam hal kedaruratan medis
b. oleh tenaga kesehatan yang memiliki keterampilan dan kewenangan yang
memiliki serti"ikat yang ditetapkan oleh menteri
c. dengan persetujuan ibu hamil yang bersangkutan
d. dengan i?in suami, kecuali korban perkosaan dan
e. penyedia layanan kesehatan yang memenuhi syarat yang ditetapkan oleh
Menteri.

Pasal //
Pemerintah wajib melindungi dan mencegah perempuan dari aborsi sebagaimana
dimaksud dalam Pasal / ayat '2( dan ayat '#( yang tidak bermutu, tidak aman,
dan tidak bertanggung jawab serta bertentangan dengan norma agama dan
ketentuan peraturan perundang!undangan.
Pada penjelasan ++ *esehatan pasal // dinyatakan sebagai berikut8
@ang dimaksud dengan praktik aborsi yang tidak bermutu, tidak aman, dan tidak
bertanggung jawab adalah aborsi yang dilakukan dengan paksaan dan tanpa
persetujuan perempuan yang bersangkutan, yang dilakukan oleh tenaga kesehatan
yang tidak pro"esional, tanpa mengikuti standar pro"esi dan pelayanan yang
berlaku, diskriminati", atau lebih mengutamakan imbalan materi dari pada indikasi

Email : Victorian_devil@yahoo.com Page 11

medis.
<amun sayangnya didalam ++ *esehatan ini belum disinggung soal masalah
kehamilan akibat hubungan seks komersial yang menimpa pekerja seks komersial.
'#( alam peraturan pemerintah sebagai pelaksanaan dari pasal ini dijabarkan
antara lain mengenai keadaan darurat dalam menyelamatkan jiwa ibu hamil atau
janinnya, tenaga kesehatan yang mempunyai keahlian = kewenangan bentuk
persetujuan, sarana kesehatan yang ditunjuk.

2"4 tik -ro(esi

1. Prinsip moral dasar yang menjiwai seorang dokter ialah rasa hormat
terhadap kehidupan manusia sebagaimana diungkapkan dalam sebuah

pasal Pernyataan ene&a8 Saya akan menjujung tinggi rasa hormat

terhadap hidup insani sejak saat pembuahan.
2. *eadaan yang menimbulkan pertentangan antara kepentingan &ital seorang
ibu = kepentingan &ital anaknya yang belum dilahirkan ini menciptakan
suatu dilema = menimbulkan pertanyaan8 Apakah kehamilan ini harusnya
diakhiri dengan sengaja atau tidak
3. Perbedaan jawaban atas keadaan ini dikarenakan adanya perbedaan sikap
terhadap hidup bayi yang belum dilahirkan. Perbedaan sikap ini adalah
soal keyakinan pribadi = hati nurani yang harus dihormati.
4. Bukanlah tugas pro"esi kedokteran untuk menentukan sikap = peraturan
negara atau masyarakat manapun dalam hal ini, tetapi justru adalah
kewajiban semua pihak mengusahakan perlindungan bagi pasien!pasien =
melindungi hak dokter di tengah masyarakat.
5. ;leh sebab itu di mana hukum memperbolehkan pelaksanaan pengguguran
terapetis, atau pembuatan ++ ke arah itu sedang dipikirkan, = hal ini tidak
bertentangan dengan kebijaksanaan dari ikatan dokter nasional, serta
dimana dewan pembuat undang!undang itu ingin atau mau mendengarkan
petunjuk dari pro"esi medis, maka prinsip!prinsip berikut ini diakui8
a. Pengguguran hendaklah dilakukan hanya sebagai suatu tindakan
terapetis.

Email : Victorian_devil@yahoo.com Page 12

 b. Suatu keputusan untuk menghentikan kehamilan seyogyanya sedapat
mungkin disetujui secara tertulis oleh dua orang dokter yang dipilih berkat
kompetensi pro"esional mereka.
c. Prosedur itu hendaklah dilakukan oleh seorang dokter yang kompeten
dalam instalasi!instalasi yang disetujui oleh suatu otoritas yang sah.
d. 9ika seorang dokter merasa bahwa keyakinan hati nuraninya tidak
mengi?inkan dirinya menganjurkan atau melakukan pengguguran, ia
berhak mengundurkan diri = menyerahkan kelangsungan pengurusan
medis kepada koleganya yang kompeten.
1. Meskipun pernyataan ini didukung oleh “eneral Assembly o" 7he Corld
Medical AssociationD, namun tidak perlu dipandang sebagai mengikat

ikatan!ikatan yang menjadi anggota, kecuali kalau hal itu diterima oleh
ikatan itu.

*arenanya dihimbau bagi para dokter ataupun tenaga kesehatan lainnya agar8
). 7indakan aborsi hanya dilakukan sebagai suatu tindakan terapeutik.
2. Suatu keputusan untuk menghentikan kehamilan, sedapat mungkin disetujui
secara tertulis oleh minimal dua orang dokter yang kompeten = berwenang.
#. Prosedur tersebut hendaknya dilakukan oleh seorang dokter yang kompeten
di instansi kesehatan tertententu yang diakui oleh suatu otoritas yang sah.
-. 9ika dokter tersebut merasa bahwa hati nuraninya tidak sanggup melakukan
tindakan pengguguran, maka hendaknya ia mengundurkan diri serta
menyerahkan pelaksanaan tindakan medis ini pada teman sejawat lainnya
yang juga kompeten .
. Selain memahami = menghayati sumpah pro"esi = kode etik, para dokter =
tenaga kesehatan juga perlu meningkatkan pemahaman agama yang dianutnya.

2.5 .emeriksaan medis

iagnosa meliputi anamnesis, pemeriksaan "isik, pemeriksaan status psikiatri,
pemeriksaan penunjang.
). Anamnesa

Email : Victorian_devil@yahoo.com Page 13

 Anamnesa dilakukan untuk mencari etiologi dari abortus. engan
anamnesa yang telita dan menjurus maka akan dikembangkan. Pemikiran
mengenai pemeriksaan selanjutnya yang dapat memperkuat dugaan kita
pada suatu etiologi yang mendasari terjadinya abortus. al ini akan
berpengaruh juga pada rencana terapi yang akan dilakukan sesuai dengan
etologinya.

2. Pemeriksaan Eisik
Pemeriksaan yang dilakukan meliputi status interna umum status obstetri.
Pada pemeriksaan "isik dapat ditemukan mani"estasi klinis yang mengarah
pada suatu gejala abortus seperti adanya colostrum pada peremasan

payudara, nyeri tekan di daerah perut, kongesti pada labia mayora, labia
minora dan ser&iks. 7anda!tanda tersebut biasanya tidak mudah dijumpai
karena kehamilan masih muda. Bila segera sesudah melahirkan mungkin
masih didapati sisa plasenta yang pemastiannya perlu pemeriksaan secara
histopatologi 'patologi anatomi(, luka, peradangan, bahan!bahan yang
tidak la?im dalam liang senggama, sisa bahan aborti&um. Pada masa kini
bila diperlukan dapat dilakukan pemeriksaan.

#. Pemeriksaan Penunjang
A. Pemeriksaan laboratorium darah lengkap, hematokrit, golongan darah,
serta reaksi silang analisis gas darah, kultur darah, terresistensi. Pada awal
abortus terjadilah perdarahan dalam desidua basalis kemudian diikuti oleh
nekrosis jaringan di sekitarnya. al tersebut menyebabkan hasil konsepsi
terlepas sebagian atau seluruhnya, sehingga merupakan benda asing dalam
uterus. *eadaan ini menyebabkan uterus berkontraksi untuk mengeluarkan
isinya. Pada kehamilan kurang dari 6 minggu hasil konsepsi itu biasanya
dikeluarkan seluruhnya karena &illi koriales belum menembus desidua
secara dalam. Pada kehamilan antara 6 sampai )- minggu &illi koriales
menembus desidua lebih dalam, sehingga umumnya plasenta tidak
dilepaskan sempurna yang dapat menyebabkan banyak perdarahan. Pada

Email : Victorian_devil@yahoo.com Page 14

 kehamilan )- minggu ke atas umumnya yang dikeluarkan setelah ketuban
pecah ialah janin, disusul beberapa waktu kemudian plasenta. Perdarahan
tidak banyak jika plasenta segera terlepas dengan lengkap.asil suction
yang diduga janin pelu dihantar ke bagian patologi untuk dilakukan
pemeriksaan histopatologi bagi memastikan apakah hasil suction itu benar
janin ataupun bagian plasenta semata.

B. 7es +rin
:+ji tersebut dinyatakan positi" jika konsentrasi hF dalam urin mencapai
2 m$, biasanya terjadi pada saat tidak menstruasi atau )2!)- hari setelah
konsepsi. +ji dengan hasil positi" mempunyai nilai prediksi terhadap

kehamilan sebanyak 00,G.

:asil negati" palsu dapat terjadi karena rendahnya konsentrasi hF,
sebagai akibat urin yang terlalu encer, tanggal yang tidak akurat, *3 atau
gangguan pada o&um.-

Serum Beta hF

:ideteksi / sampai )) hari setelah konsepsi
:ilakukan 2 kali setiap 2 hari selama )5 minggu
:Penyebab turunnya hF biasanya karena aborsi spontan, o&um yang
terganggu, dan kehamilan yang dipertahankan setelah )2 minggu.

Pemeriksaan mikroskopik
:Pemeriksaan niikroskopik meliputi adanya sel tro"oblas yang merupakan
tanda kehamilan, kerusakan jaringan yang merupakan jejas>tanda usaha
penghentian kehamilan. itemukannya sel radang PM< menunjukkan
tanda intra&italitas.

Pemeriksaan serum progesterone

:Serum progesteron merupakan cerminan produksi progesteron oleh
korpus luteum, yang dirangsang oleh kehamilan yang layak. Pengukuran

Email : Victorian_devil@yahoo.com Page 15

 progesteron serum murah dan dipercaya bisa memprediksi prognosis
kehamilan. Saat ini, radioimmunoassays dan "luoroimmunoassays yang
tersedia yang dapat diselesaikan dalam waktu #!- jam. 7es 34$SA dipstick
dapat menentukan kadar progesteron kurang dari ) ng > m4.
:*adar progesteron ber&ariasi dari kurang dari )5 ng>d4 darah hingga
2.555 ng>d4 pada wanita menstruasi. Selama kehamilan, progesteron
berkisar ),55!25,555 ng > d4 darah.7es kehamilan8 positi" jika janin
masih hidup, bahkan 2!# minggu setelah abortus. -
F. Pemeriksaan toksikologi
:i ambil sampel dari isi &agina, isi uterus, darah, urin, isi lambung
atau rambut pubis untuk di lakukan pemeriksaan toksikologi.

:Pemeriksaan toksikologi dilakukan untuk mengetahui adanya obat

atau ?at yang dapat mengakibatkan abortus.
:Antara obat yang digunakan untuk aborsi adalah emmenagogum,
purgati&e>emetic, potassium permanganate, mangan dioksida,
magniseum sul"ate, ecbolica dan lain!lain.
. Pemeriksaan kadar "ibrinogen darah pada missed abortion.
3. pemeriksaan <A untuk memastikan hubungan ibu janin Setiap anak
akan menerima setengah pasang kromosom dari ayah dan setengah pasang
kromosom lainnya dari ibu sehingga setiap indi&idu membawa si"at yang
diturunkan baik dari ibu maupun ayah. Sedangkan <A yang berada pada
mitokondria hanya diturunkan dari ibu kepada anak!anaknya. *eunikan
pola pewarisan <A mitokondria menyebabkan <A mitokondria dapat
digunakan sebagai penanda untuk mengidenti"ikasi hubungan kekerabatan
secara maternal. engan perkembangan teknologi, pemeriksaan <A
dapat digunakan untuk mengidenti"ikasi dan membedakan indi&idu yang
satu dengan indi&idu yang lain.
7es <A umumnya digunakan untuk 2 tujuan yaitu8
: tujuan pribadi seperti penentuan perwalian anak, tunjangan anak, adopsi,
imigrasi, warisan atau penentuan orang tua dari anak.

Email : Victorian_devil@yahoo.com Page 16

 : tujuan hukum, yang meliputi masalah "orensik seperti identi"ikasi korban
yang telah hancur, sehingga untuk mengenali identitasnya diperlukan
pencocokan antara <A korban dengan terduga keluarga korban ataupun
untuk pembuktian kejahatan semisal dalam kasus pemerkosaan atau
pembunuhan.
ampir semua sampel biologis tubuh dapat digunakan untuk
sampel tes <A, tetapi yang sering digunakan adalah darah, rambut,
usapan mulut pada pipi bagian dalam 'buccal swab(, dan kuku. Meskipun
begitu, yang paling sering adalah penggunaan darah dalam tabung
'sebanyak 2ml( sebagai sumber <A. +ntuk kasus!kasus "orensik,
sperma, daging, tulang, kulit, air liur atau sampel biologis apa saja yang

ditemukan di tempat kejadian perkara '7*P( dapat dijadikan sampel tes

<A.-
<A yang biasa digunakan dalam tes ada dua yaitu <A
mitokondria dan <A inti sel. Perbedaan kedua <A ini hanyalah terletak
pada lokasi <A tersebut berada dalam sel, yang satu dalam inti sel
sehingga disebut <A inti sel, sedangkan yang satu terdapat di
mitokondria dan disebut <A mitokondria. +ntuk tes <A, sebenarnya
sampel <A yang paling akurat digunakan dalam tes adalah <A inti sel
karena inti sel tidak bisa berubah. <A dalam mitokondria dapat berubah
karena berasal dari garis keturunan ibu yang dapat berubah seiring dengan
perkawinan keturunannya. 7etapi karena keunikan dari pola pewarisan
<A mitokondria menyebabkan <A mitokondria dapat dijadikan
sebagai marka 'penanda( untuk tes <A dalam upaya mengidenti"ikasi
hubungan kekerabatan secara maternal.
Metode tes <A yang umumnya digunakan di dunia ini masih
menggunakan metode kon&ensional yaitu elektro"oresis <A. Sedangkan
metode tes <A yang terbaru adalah dengan menggunakan kemampuan
partikel emas berukuran nano untuk berikatan dengan <A. -
+ntuk metode tes <A di $ndonesia, masih meman"aatkan metode
elektro"oresis <A. engan intreprestasi hasil dengan cara menganalisa

Email : Victorian_devil@yahoo.com Page 17

 pola <A menggunakan marka S7% 'short tandem repeats(. S7% adalah
lokus <A yang tersusun atas pengulangan 2!1 basa. alam genom
manusia dapat ditemukan pengulangan basa yang ber&ariasi jumlah dan
jenisnya. engan menganalisa S7% ini, maka <A tersebut dapat
dipro"ilkan dan dibandingkan dengan sampel <A terduga lainnya. Pada
dasarnya, tahapan metode tes <A dengan cara elektro"oresis meliputi
beberapa tahapan berikut yaitu pertama tahapan preparasi sampel yang
meliputi pengambilan sampel <A 'isolasi( dan pemurnian <A. $solasi
<A memiliki dua prinsip,yaitu sentri"ugasi dan presipitasi. 7ahap!tahap
utama dalam isolasi <A darah adalah8
: Menghancurkan membran sel.

: isosiasi protein sel.

: Pemisahan <A dari komponen terlarut lainnya.
alam tahap ini diperlukan kesterilan alat!alat yang digunakan.
+ntuk sampel darah, dalam isolasinya dapat digunakan bahan kimia
phenolchloro"orm sedangkan untuk sampel rambut dapat digunakan bahan
kimia FhileH. Selanjutnya <A dimurnikan dari kotoran!kotoran seperti
protein, sel debris, dan lain lain. +ntuk metode pemurnian biasanya
digunakan tehnik sentri"ugasi dan metode "iltrasi &akum. -
7es maternitas adalah tes <A untuk menentukan apakah seorang
wanita adalah ibu biologis dari seorang anak. Seperti pada tes paternitas,
tes ini membandingkan pola <A anak dengan terduga ibu untuk
menentukan kecocokan <A anak yang diwariskan dari terduga ibu.
+mumnya tes maternitas dilakukan untuk kasus, seperti kasus dugaan
tertukarnya bayi, kasus bayi tabung, kasus anak angkat dan lain!lain

2"# 'nter-retasi )asil

%+MA SA*$7 SA<4A 3<PASA%
BA$A<>SME>$<S7A4AS$ *3;*73%A< E;%3<S$*
7elp 8 22/0)2 I 22/0) 3Ht. )))

Email : Victorian_devil@yahoo.com Page 18

 P%;9+S7$7$A

J$S+M 37 %3P3%7+M
<;8 *E 2->J%>J$$$>2551

Berhubung dengan surat Saudara8 $ <yoman Suriana, B%$PA,

<%P8 delapan empat nol sembilan nol tiga enam empat, <omor Polisi B
garis miring tiga ratus dua puluh sembilan garis miring enam romawi
garis miring dua ribu enam garis miring Sek.Mgs, tertanggal dua puluh
juni dua ribu enam, maka kami yang bertanda tangan dibawah ini dokter
Samuel, dokter pemerintah pada Bagian $nstalasi *edokteran Eorensik

%umah Sakit Sanglah enpasar menerangkan bahwa kami pada tanggal

tujuh januari dua ribu tiga belas pukul enam belas lewat tiga puluh menit
Caktu $ndonesia Bagian 7engah telah melakukan pemeriksaan terhadap
korban dengan nomor rekam medis nol satu nol lima tiga sembilan empat
satu yang berdasarkan surat tersebut

<ama 8 Maryati
9enis kelamin 8 Perempuan
+mur 84imabelastahun
*ewarganegaraan 8 $ndonesia
Pekerjaan 8Pelajar
Alamat 8 9alan +luwatu tiga puluh empat 9imbaran
*uta Badung

Pada pemeriksaan ditemukan8

a.Perempuan tersebut adalah seorang wanita berumur lima belas tahun
dengan kesadaran baik, emosi tengang, rambut rapi, penampilan bersih,
sikap selama pemeriksaan membantu.!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!
b.Pakaian rapi, tanpa robekan.!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!
c.7anda kelamin sekunder sudah berkembang.!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!

Email : Victorian_devil@yahoo.com Page 19

 d. *eadaan umum jasmaniah baik, tekanan darah seratus sepuluh per tujuh
puluh milimeter air raksa, denyut nadi sembilan puluh dua kali per menit,
pernapasan dua puluh kali per menit.!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!
e. 4uka!luka 8 tidak ditemukan adanya luka!luka pada korban!!!!!!!!!!!!!
".Pemeriksaan *andungan8!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!
:%ahim8 Puncak rahim tidak teraba dan tidak didengar suara detak jantung
bayi.!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!
g. Pemeriksaan Alat *elamin8
:Mulut alat kelamin 8 Pada kedua bibir kecil kemaluan tidak tampak
kemerahan!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!
: Selaput dara 8 7erdapat robekan lama pada selaput dara hingga ke dasar

sesuai dengan arah jarum jam tiga dan jam sembilan!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!

: 4eher rahim 8 7ampak merah keunguan dengan permukaan licin, lunak!!
h. Pada pemeriksaan tes kehamilan beta F hasilnya positi"!!!!!!!!!!!!!!
i. Pada pemeriksaan +S tiddak ditemukan janin dalam alat reproduksi!!!

*3S$MP+4A<
%obekan lama selaput dara menandakan memang telah terjadi
persetubuhan yang sudah lama terjadi. ari hasil pemeriksaan "isik, tes
kehamilan dan +S memang benar yang bersangkutan sedang hamil
tetapi janin dalam kandungan sudah dikeluarkan sesuai dengan gambaran
aborsi.!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!

emikian Jisum et %epertum ini saya buat dengan sebenar!benarnya

dengan mengingat sumpah jabatan berdasarkan *itab +ndang!+ndang
ukum Acara Pidana!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!
9akarta / januari 25)#
okter Pemeriksa,

Samuel

Email : Victorian_devil@yahoo.com Page 20

2"7 .eran dokter
ilihat dalam etika kedokteran maka dokter yang melakukan aborsi
tersebut telah melanggar kode etik kedokteran yang berlaku di $ndonesia karena
dalam *ode 3tik jelas termuat bahwa seorang dokter dilarang melakukan aborsi
kecuali untuk alasan medis. Sehingga dokter tersebut seharusnya dilaporkan
kepada M*3* agar mendapat tindakan dari majelis tersebut sehingga ke
depannya tidak akan terjadi lagi.

@ang dapat dijatuhi hukuman dalam tindakan aborsi adalah 8

). Canita yang menggugurkan kandungan
2. ;rang lain yang menggugurkan kandungan si wanita

#. ;rang lain yang membantu dan turut serta menggugurkan kandungan si

wanita
-. ;rang yang menyuruh menggugurkan kandungan si wanita

Email : Victorian_devil@yahoo.com Page 21

 DAF&A* .US&AKA
). Amir,Amri.$lmu *edokteran Eorensik.Medan8Bagian $lmu *edokteran
Eorensik dan Medikolegal Eakultas *edokteran +S+255/.
2. Suryadi,7au"ik. Pengantar $lmu *edokteran Eorensik dan Medikolegal
Buku Penuntun *epaniteraan *linik *edokteran Eorensik dan
Medikolegal.Banda Aceh8 E* +nsyiah>%S+KA 2550.
#. Mulyo,% Fahyono Adi. Perananan okter dalam Proses Penegakan
ukum *esehatan.+ni&ersitas <egeri Semarang 2551.
-. Aji,9ati Pulung.Peranan okter Eorensik dalam Praktek Peradilan Perkara
Pidana.Purworejo2556.
. Sampurna,Budi.*edokteran Eorensik $lmu dan Pro"esi.+ni&ersitas
$ndonesia 2550.

Email : Victorian_devil@yahoo.com Page 22