Anda di halaman 1dari 5

B.

Evaluasi Hasil Pemantauan Pelaksanaan 8 (delapan) SNP

1. Data Evaluasi Hasil Pemantauan Pelaksanaan 8 SNP

Materi
No. Target Realisasi/Keterlaksanaan
Pemantauan
a. Belum semua guru mampu
Guru melakukan analisis SK- menganalisis SK-KD
KD dan mengembangkan b. Belum semua guru mampu
1. Standar Isi
silabus mata pelajaran yang mengembangkan silabus
diampunya mata pelajaran yang
diampunya

Belum semua guru mampu


Guru melakukan analisis SKL
Standar menganalisis SKL mata
mata pelajaran untuk
2. Kompetensi pelajaran untuk menentukan
menentukan ranah, materi
Lulusan ranah, materi pokok dan
pokok dan penjabaran pada KD
penjabaran pada KD

a. Guru sudah memiliki


a. Guru memiliki dokumen dokumen RPP yang sesuai
RPP yang sesuai standar standar proses
proses. b. Belum semua mampu
3. Standar Proses
b. Guru dapat manfaatkan menerapkan RPP dalam
RPP dalam proses proses pembelajaran di
pembelajaran di kelas kelas

a. Kepala sekolah melaksa- a. Kepala sekolah sudah


nakan kegiatan kewira- melaksanakan kegiatan
usahaan sekolah dengan kewirausahaan sekolah
mengelola kegiatan dengan mengelola kegiatan
Standar
produksi/jasa sebagai produksi/jasa sebagai
Pendidik dan
4. sumber belajar siswa sumber belajar siswa
Tenaga
b. Kepala sekolah b. Kepala sekolah
Kependidikan
mendayagunakan potensi belummendayagunakan
pendidik dan tenaga potensi pendidik dan
kependidikan yang ada di tenaga kependidikan yang
sekolah ada di sekolah
Kepala sekolah mengelola Kepala sekolah belum
Standar Sarana
5. sarana dan prasarana sekolah mengelola semua sarana dan
dan Prasarana
dengan baik prasarana sekolah dengan baik
Kepala sekolah belum
Kepala sekolah mengelola
Standar mengelola semua kegiatan
6. semua kegiatan sekolah dengan
Pengelolaan sekolah dengan baik
baik
7. Standar Kepala sekolah melaksanakan Kepala sekolah sudah
Pembiayaan pengelolaan pembiayaan melaksanakan pengelolaan
semua kegiatan sekolah dengan pembiayaan semua kegiatan
baik sekolah dengan baik
Guru sudah mengaitkan esensi
Guru mengaitkan esensi teknik teknik penilaian dalam
penilaian dalam perencanaan perencanaan
dalam mengembangkan silabus dalam mengembangkan
Standar
8. dan RPP yang dikaitkan silabus dan RPP yang
Penilaian
dengan standar penilaian, dikaitkan dengan standar
standar isi, standar proses dan penilaian, standar isi, standar
standar kompetensi lulusan proses dan standar kompetensi
lulusan

2. Hasil Analisis Pemantauan Pelaksanaan 8 SNP


Berdasarkan hasil pemantauan pelaksanaan 8 SNP diperoleh data secara umum sama di
semua sekolah binaan.Keterlaksanaan 8 SNP di sekolah binaan adalah sebagai berikut :
a. Belum semua guru mampu menganalisis SK-KD dan mengembangkan silabus mata
pelajaran yang diampunya.
b. Belum semua guru mampu menganalisis SKL mata pelajaran untuk menentukan ranah,
materi pokok dan penjabaran pada KD.
c. Guru sudah memiliki dokumen RPP yang sesuai standar proses, tetapi belum semuanya
mampu menerapkan RPP dalam proses pembelajaran di kelas.
d. Kepala sekolah sudah melaksanakan kegiatan kewirausahaan sekolah dengan mengelola
kegiatan produksi/jasa sebagai sumber belajar siswa, dan belum mendayagunakan
potensi pendidik dan tenaga kependidikan yang ada di sekolah.
e. Kepala sekolah belum mengelola semua sarana dan prasarana sekolah dengan baik.
f. Kepala sekolah belum mengelola semua kegiatan sekolah dengan baik
g. Kepala sekolah sudah melaksanakan pengelolaan pembiayaan semua kegiatan sekolah
dengan baik
h. Guru sudah mengaitkan esensi teknik penilaian dalam perencanaandalam
mengembangkan silabus dan RPP yang dikaitkan dengan standar penilaian, standar isi,
standar proses dan standar kompetensi lulusan.

3. Kesimpulan.
Kegiatan pemantauan pelaksanaan 8 SNP sudah dapat dilaksanakan dengan baik, dan
keterlaksanaannya agar dapat ditingkatkan lagi.Berdasarkan hasil pemantauan, pelaksanaan
8 SNP untuk tahun pelajaran 2019hasilnya disimpulkan sebagai berikut;
1. Standar Isi
o Pengembangan kurikulum sekolah belum optimal, baru beberapa sekolah yang
secara formal memiliki tim pengembang kurikulum untuk memaksimalkan
penanganan pengelolaan kurikulum.
o Masih banyak guru kesulitan dalam merancang tugas mandiri tidak terstruktur dan
penugasan terstruktur kepada siswa
o Presentase pengembangan silabus dan RPP secara mandiri masih rendah, terutama
oleh sekolah sekolah baru.
2. Standar Proses
o Banyak guru mengembangkan RPP tanpa mengkaji silabus secara mendalam, dan
mengembangkan RPP berdasarkan pada buku paket sehingga RPP yang
dikembangkan tidak mencerminkan visi dan misi sekolah.
o Evaluasi proses pembelajaran dilakukan oleh kepala sekolah tidak dilaksanakan
secara komprehensif (tahap perencanaan, tahap pelaksanaan, dan tahap penilaian
tidak seluruhnya dilaksanakan) sehingga hasilnya belum dapat ditindaklanjuti ke
arah yang jelas.
o Dalam pelaksanaan evaluasi proses pembelajaran, kepala sekolah belum melakukan
pemberian contoh, diskusi, pelatihan dan konsultasi.
o Program supervisi kelas belum optimal, karena sekolah tidak memiliki program
supervisi dan tindak lanjutnya.
3.Standar Kompetensi Lulusan
o Keterlibatan siswa dalam kegiatan belajar yang berkaitan dengan pengalaman
belajar untuk melatih kompetensi menganalisis dan memecahkan masalah-masalah
kompleks masih rendah, sebagai contoh langkanya karya-karya tulis yang dibuat
oleh siswa, dan rendahnya perilaku siswa terhadap permasalahan yang terjadi di
sekolah atau di lingkungannya.
o Pengalaman belajar dalam kelompok mata pelajaran iptek belum merata, disebabkan
keterbatasan kondisi sarana sekolah yang belum memadai.
o Program pembiasaan untuk melakukan eksplorasi (mencari informasi/pengetahuan)
lebih lanjut dari berbagai sumber belajar belum optimal, karena sekolah hanya
mengandalkan perpustakaan, dan belum menerapkan prinsip belajar berbasis aneka
sumber.

4. Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan


o Beberapa guru matapelajarantidaksesuaidenganlatarbelakangpendidikanya, seperti
guru muatan lokal, dan Bimbingan Konseling.
o Tenaga administrasi, perpustakaan, dan laboran, banyak yang tidak memenuhi
kualifikasi yang sesuai dengan Permendiknas No 24/2008 tentang standar tenaga
administrasi, No 25/2008 tentang standar tenaga perpustakaan, dan No 26/2008
tentang standar tenaga laboran sekolah.
5. Standar Sarana dan Prasarana
o Masih adanya sekolah yang belum memiliki ruang laboratorium
fisika/kimia/komputer/bahasa yang dapat menampung minimum satu rombongan
belajar dengan luas dan sarana sesuai ketentuan.
o Di beberapa sekolah masih ada ruangan yang kondisinya belum sesuai dengan
ketentuan yang tercantum dalam peraturan menteri tentang sarana prasarana.
o Beberapa sekolah belum memiliki tempat bermain/olahraga yang sesuai dengan
ketentuan yang berlaku.
6. Standar Pengelolaan
o Sistem informasi manajemen untuk mendukung administrasi pendidikan disekolah
belum sepenuhnya dilaksanakan.
o Penyusunan RPS/RKAS dan RKT/RAPBS belum sepenuhnya melibatkan seluruh
stakeholders. Program-program yang dirancang tidak jarang yang sulit diaplikasikan
sehingga pelaksanaan persekolahan tidak sesuai dengan program.
7. Standar Pembiayaan
o Sekolah perlu menyusun kebutuhan pembiayaan.
o Sekolah perlu meningkatkan peranserta dan dukungan dari berbagai sumber
o Sekolah perlu mengidentifikasi sumber pembiayaan yang bisa diperoleh dari stakeholders
sekolah
8. Standar Penilaian
o Informasi rancangan dan kriteria penilaian yang ada dalam silabus mata pelajaran
umumnya tidak diberikan kepada siswa dan orang tuanya pada semester yang
berjalan.
o Perencanaan penilaian untuk pencapaian indicator umumnya tidak dirancang di
dalam RPP, sehingga pelaksanaan penilaian untuk pencapaian indicator tidak
terlaksana.

4. Tindak Lanjut.
Berdasarkan hasil analisis keterlaksanaan 8 SNP di sekolah-sekolah binaan, perlu
dilakukan tindak lanjut berupa pembinaan kepada kepala sekolah terhadap pelaksanaan 8
SNP, diantaranya :
a. Menganalisis SK-KD dan mengembangkan silabus mata pelajaran yang diampunya.
b. Menganalisis SKL mata pelajaran untuk menentukan ranah, materi pokok dan
penjabaran pada KD.
c. Menerapkan RPP dalam proses pembelajaran di kelas.
d. Mendayagunakan potensi pendidik dan tenaga kependidikan yang ada di sekolah.
e. Mengelola semua sarana dan prasarana sekolah dengan baik.
f. Mengelola semua kegiatan sekolah dengan baik

Anda mungkin juga menyukai