HIDROSEFALUS (HYDROCEPHALUS)
1.1 Pengertian
ASUHAN KEPERAWATAN PASIEN DENGAN
Hidrosefalus (kepala-air, istilah yang berasal dari bahasa Yunani:
HYDROCEPHALUS 1.1 Pengertian Hidrosefalus (
"hydro" yang berarti air dan "cephalus" yang berarti kepala; sehingga
kondisi ini sering dikenal dengan "kepala air") adalah penyakit yang PENINGKATAN TEKANAN INTRAKRANIAL (PTIK)
Asuhan Keperawatan Pasien Dengan Peningkatan
terjadi akibat gangguan aliran cairan di dalam otak (cairan serebro spinal
Tekanan Intrakranial 1. Definisi Tekanan
atau CSS). Gangguan itu menyebabkan cairan tersebut bertambah
banyak yang selanjutnya akan menekan jaringan otak di sekitarnya, KLASIFIKASI CEDERA KEPALA
khususnya pusat-pusat saraf yang vital. Cidera kepala dapat diklasifikasikan berdasarkan
mekanisme, keparahan, dan morfologi cidera: 1.
Hidrosefalus adalah suatu keadaan patologis otak yang
mengakibatkan bertambahnya cairan serebrospinalis, disebabkan baik GAWAT DARURAT: PEMERIKSAAN ABCDE
oleh produksi yang berlebihan maupun gangguan absorpsi, dengan atau Beberapa komponen yang perlu untuk dilakukan
pernah disertai tekanan intrakanial yang meninggi sehingga terjadi pengkajian kembali ( reassessment ) yang penting
pelebaran ruangan-ruangan tempat aliran cairan serebrospinalis (Darto LAPORAN PENDAHULUAN & ASKEP CEDERA
Suharso,2009) KEPALA RINGAN (CKR)
Hidrosefalus adalah kelainan patologis otak yang mengakibatkan A. TINJAUAN TEORITIS Cedera Kepala T engkorak
sebagai pelindung jaringan otak mepunyai daya
bertambahnya cairan serebrospinal dengan atau pernah dengan tekanan
intrakranial yang meninggi, sehingga terdapat pelebaran ventrikel PENGERTIAN DAN TUJUAN PEMASANGAN EVD
(Darsono, 2005:209). Pelebaran ventrikuler ini akibat ketidakseimbangan (EXTERNAL VENTRIKULAR DRAINASE)
antara produksi dan absorbsi cairan serebrospinal. Hidrosefalus selalu EXTERNAL VENTRICULAR DRAIN AGE (EVD) A.
Pengertian External ventriculo Drainage (EVD) adalah
bersifat sekunder, sebagai akibat penyakit atau kerusakan otak. Adanya
kelainan-kelainan tersebut menyebabkan kepala menjadi besar serta SECONDARY SURVEY IGD
terjadi pelebaran sutura-sutura dan ubun-ubun (DeVito EE et al, Secondary Assessment Survey sekunder merupakan
pemeriksaan secara lengkap yang dilakukan secara
2007:328).
Hidrocephalus adalah: suatu keadaan patologis otak yang ETIOLOGI DAN PATOFISIOLOGI SDH (SUBDURAL
mengakibatkan bertambahnya cairan cerebrospinal (CSS) dengan atau HEMATOMA)
pernah dengan tekanan intra kranial yang meninggi sehingga terdapat A. ETIOLOGI Keadaan ini timbul setelah cedera /
trauma kepala berat, seperti perdarrahan konstusional
pelebaran ruangan tempat mengalirnya CSS (Ngastiyah,2005).
Hidrocepalus adalah akumulasi cairan serebrospinal dalam ventrikel
LABELS
cerebral, ruang subarachnoid, atau ruang subdural (Suriadi,2006)
bentuk tulang
Hidrocephalus adalah sebuah kondisi yang disebabkan oleh produksi
yang tidak seimbang dan penyerapan dari cairan cerebrospinal (CSS) di fungsi tulang
dalam sistem Ventricular. Ketika produksi CSS lebih besar dari gambar anatomi susunan tulang
penyerapan, cairan cerebrospinal mengakumulasi di dalam sistem isi tulang
Ventricular (nining,2008). madulla ossium
Hidrochepalus adalah keadaan patologik otak yang mengakibatkan pembagian anatomi tubuh manusia
bertambahnya cairan cerebrospinal dengan adanya tekanan intrakranial
pengertian anatomi
(TIK) yang meninggi sehingga terdapat pelebaran ruangan tempat
pengertian osteologi
mengeluarkan liguor (Depkes RI, 1989)
sikap anatomi
Hidrocephalus adalah kelebihan cairan cerebrospinalis di dalam
kepala. Biasanya di dalam sistem ventrikel atau gangguan hidrodinamik susunan tulang
Pada saat lahir keadaan otak bayi terbentuk kecil. TANDA DAN GEJALA CEDERA KEPALA BERAT
Terdesak oleh banyaknya cairan didalam kepala dan tingginya (CKB)
tekanan intrakranial sehingga pertumbuhan sel otak terganggu. NEUROLOGI: PATOFISIOLOGI CEDERA KEPALA
BERAT (CKB)...
2. Didapat
PEMERIKSAAN PENUNJANG PADA KASUS CEDERA
Bayi atau anak mengalaminya pada saat sudah besar, dengan KEPALA BER...
penyebabnya adalah penyakit-penyakit tertentu misalnya trauma, TBC PENATALAKSANAAN KEPERAWATAN PADA PASIEN
yang menyerang otak dimana pengobatannya tidak tuntas. CEDERA KE...
Pada hidrosefalus di dapat pertumbuhan otak sudah sempurna, tetapi PENATALAKSANAAN MEDIS CEDERA KEPALA
kemudian terganggu oleh sebab adanya peninggian tekanan BERAT (CKB)
intrakranial.Sehingga perbedaan hidrosefalus kongenital dengan di dapat PENGKAJIAN PASIEN DENGAN GANGGUAN
terletak pada pembentukan otak dan pembentukan otak dan SISTEM PERSARAFA...
kemungkinan prognosanya.
PENGKAJIAN FISIK DAN TES NEURO DIAGNOSTIK
Berdasarkan letak obstruksi CSS ( Cairan Serbrospinal ) hidrosefalus
PEMERIKSAAN GCS (glasgow coma scale)
pada bayi dan anak ini juga terbagi dalam dua bagian yaitu :
NILAI NORMAL TTV DAN HEMODINAMIK
1. Hydrocephalus komunikan
PEMERIKSAAN FISIK NEURO
Apabila obstruksinya terdapat pada rongga subaracnoid, sehingga GAWAT DARURAT: PEMERIKSAAN ABCDE
terdapat aliran bebas CSS dalam sistem ventrikel sampai ke tempat PEMERIKSAAN PENUNJANG MEDIS NEURO
sumbatan. Jenis ini tidak terdapat obstruksi pada aliran CSS tetapi villus
FORMAT PENGKAJIAN KEPERAWATAN GAWAT
arachnoid untuk mengabsorbsi CSS terdapat dalam jumlah yang sangat
DARURAT PADA O...
sedikit atau malfungsional. Umumnya terdapat pada orang dewasa,
PENGKAJIAN PASIEN GAWAT DARURAT
biasanya disebabkan karena dipenuhinya villus arachnoid dengan darah
sesudah terjadinya hemmorhage subarachnoid (klien FOCUS ASSESMENT DAN REASSESSMENT DI IGD
memperkembangkan tanda dan gejala – gejala peningkatan ICP). SECONDARY SURVEY IGD
Jenis ini tidak terdapat obstruksi pada aliran CSS tetapi villus arachnoid PENATALAKSANAAN PRIMARY SURVEY DI IGD
untuk mengabsorbsi CSS terdapat dalam jumlah yang sangat sedikit atau
BPJS (Badan Penyelenggara Jaminan Sosial)
malfungsional. Umumnya terdapat pada orang dewasa, biasanya Kesehata...
disebabkan karena dipenuhinya villus arachnoid dengan darah sesudah
SUB ARACHNOID HEMORAGIK (SAH)
terjadinya hemmorhage subarachnoid (klien memperkembangkan tanda
dan gejala – gejala peningkatan ICP) PENINGKATAN TEKANAN INTRAKRANIAL (PTIK)
3. Sindrom Dandy-Walker
1.4 Patofisiologi
Gejala hipertensi intrakranial lebih menonjol pada anak yang lebih besar
dibandingkan dengan bayi. Gejalanya mencakup: nyeri kepala, muntah,
gangguan kesadaran, gangguan okulomotor, dan pada kasus yang telah
lanjut ada gejala gangguan batang otak akibat herniasi tonsiler
(bradikardia, aritmia respirasi). (Darsono, 2005:213)
Kepala bisa berukuran normal dengan fontanela anterior
menonjol, lama kelamaan menjadi besar dan mengeras menjadi bentuk
yang karakteristik oleh peningkatan dimensi ventrikel lateral dan anterior
– posterior diatas proporsi ukuran wajah dan bandan bayi. Puncak orbital
tertekan ke bawah dan mata terletak agak kebawah dan keluar dengan
penonjolan putih mata yang tidak biasanya. Tampak adanya dsitensi vena
superfisialis dan kulit kepala menjadi tipis serta rapuh.Uji radiologis :
terlihat tengkorak mengalami penipisan dengan sutura yang terpisah –
pisah dan pelebaran vontanela. Ventirkulogram menunjukkan
pembesaran pada sistim ventrikel . CT scan dapat menggambarkan
sistim ventrikuler dengan penebalan jaringan dan adnya massa pada
ruangan Occuptional. Pada bayi terlihat lemah dan diam tanpa aktivitas
normal. Proses ini pada tipe communicating dapat tertahan secara
spontan atau dapat terus dengan menyebabkan atrofi optik, spasme
ekstremitas, konvulsi, malnutrisi dan kematian, jika anak hidup maka
akan terjadi retardasi mental dan fisik.
A. Bayi :
1. Kepala menjadi makin besar dan akan terlihat pada umur 3 tahun.
2. Keterlambatan penutupan fontanela anterior, sehingga fontanela
menjadi tegang, keras, sedikit tinggi dari permukaan tengkorak.
3. Tanda – tanda peningkatan tekanan intracranial antara lain :
4. Muntah
5. Gelisah
6. Menangis dengan suara ringgi
7. Peningkatan sistole pada tekanan darah, penurunan nadi,
peningkatan pernafasan dan tidak teratur, perubahan pupil,
lethargi – stupor.
8. Peningkatan tonus otot ekstrimitas
9. Dahi menonjol bersinar atau mengkilat dan pembuluh-pembuluh
darah terlihat jelas.
10. Alis mata dan bulu mata ke atas, sehingga sclera telihat
seolah-olah di atas Iris
11. Bayi tidak dapat melihat ke atas, “sunset eyes”
12. Strabismus, nystagmus, atropi optic
13. Bayi sulit mengangkat dan menahan kepalanya ke atas.
1. Nyeri kepala
2. Muntah
3. Lethargi, lelah, apatis, perubahan personalitas
4. Ketegangan dari sutura cranial dapat terlihat pada anak berumur
10 tahun
5. Penglihatan ganda, kontruksi penglihatan perifer
6. Strabismus
7. Perubahan pupil
2) Transimulasi
Syarat untuk transimulasi adalah fontanela masih terbuka, pemeriksaan
ini dilakukan dalam ruangan yang gelap setelah pemeriksa beradaptasi
selama 3 menit. Alat yang dipakai lampu senter yang dilengkapi dengan
rubber adaptor. Pada hidrosefalus, lebar halo dari tepi sinar akan terlihat
lebih lebar 1-2 cm.
3) Lingkaran kepala
Diagnosis hidrosefalus pada bayi dapat dicurigai, jika penambahan
lingkar kepala melampaui satu atau lebih garis-garis kisi pada chart
(jarak antara dua garis kisi 1 cm) dalam kurun waktu 2-4 minggu. Pada
anak yang besar lingkaran kepala dapat normal hal ini disebabkan oleh
karena hidrosefalus terjadi setelah penutupan suturan secara
fungsional.Tetapi jika hidrosefalus telah ada sebelum penutupan suturan
kranialis maka penutupan sutura tidak akan terjadi secara menyeluruh.
4) Ventrikulografi
Yaitu dengan memasukkan konras berupa O2 murni atau kontras lainnya
dengan alat tertentu menembus melalui fontanela anterior langsung
masuk ke dalam ventrikel. Setelah kontras masuk langsung difoto, maka
akan terlihat kontras mengisi ruang ventrikel yang melebar. Pada anak
yang besar karena fontanela telah menutup untuk memasukkan kontras
dibuatkan lubang dengan bor pada kranium bagian frontal atau
oksipitalis. Ventrikulografi ini sangat sulit, dan mempunyai risiko yang
tinggi. Di rumah sakit yang telah memiliki fasilitas CT Scan, prosedur ini
telah ditinggalkan.
5) Ultrasonografi
Dilakukan melalui fontanela anterior yang masih terbuka. Dengan USG
diharapkan dapat menunjukkan system ventrikel yang melebar. Pendapat
lain mengatakan pemeriksaan USG pada penderita hidrosefalus ternyata
tidak mempunyai nilai di dalam menentukan keadaan sistem ventrikel hal
ini disebabkan oleh karena USG tidak dapat menggambarkan anatomi
sistem ventrikel secara jelas, seperti halnya pada pemeriksaan CT Scan.
6) CT Scan kepala
Pada hidrosefalus obstruktif CT Scan sering menunjukkan adanya
pelebaran dari ventrikel lateralis dan ventrikel III. Dapat terjadi di atas
ventrikel lebih besar dari occipital horns pada anak yang besar. Ventrikel
IV sering ukurannya normal dan adanya penurunan densitas oleh karena
terjadi reabsorpsi transependimal dari CSS.
Pada hidrosefalus komunikans gambaran CT Scan menunjukkan dilatasi
ringan dari semua sistem ventrikel termasuk ruang subarakhnoid di
proksimal dari daerah sumbatan.
7) MRI (Magnetic Resonance Imaging)
Untuk mengetahui kondisi patologis otak dan medula spinalis dengan
menggunakan teknik scaning dengan kekuatan magnet untuk membuat
bayangan struktur tubuh.
1.7 Penatalakanaan
Penanganan hidrocefalus masuk pada katagori ”live saving and live
sustaining” yang berarti penyakit ini memerlukan diagnosis dini yang
dilanjutkan dengan tindakan bedah secepatnya. Keterlambatan akan
menyebabkan kecacatan dan kematian sehingga prinsip pengobatan
hidrocefalus harus dipenuhi yakni:
a. Eksternal
CSS dialirkan dari ventrikel ke dunia luar, dan bersifat
hanya sementara. Misalnya: pungsi lumbal yang
berulang-ulang untuk terapi hidrosefalus tekanan
normal.
b. Internal
CSS dialirkan dari ventrikel ke dalam anggota tubuh
lain :
· Ventrikulo-Sisternal, CSS dialirkan ke sisterna magna
(Thor-Kjeldsen)
· Ventrikulo-Atrial, CSS dialirkan ke sinus sagitalis
superior
· Ventrikulo-Bronkhial, CSS dialirkan ke Bronhus.
· Ventrikulo-Mediastinal, CSS dialirkan ke mediastinum
· Ventrikulo-Peritoneal, CSS dialirkan ke rongga
peritoneum.
9. “Lumbo Peritoneal Shunt”
CSS dialirkan dari Resessus Spinalis Lumbalis ke rongga peritoneum
dengan operasi terbuka atau dengan jarum Touhy secara perkutan.
Teknik Shunting:
0 comments:
Post a Comment