Anda di halaman 1dari 5

LAPORAN STUDI KASUS ROTASI KLINIK

PASIEN ABSES PERITONSIL

DI RUANGAN BOUGENVILLE RUMAH SAKIT TENTARA WIRASAKTI

OLEH :

YUSTIN AGUSTINA SUKI

NIM : PO.530324117604

Mahasiswa Prodi Gizi

Poltekkes Kemenkes Kupang

KEMENTRIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA

POLITEKTIK KESEHATAN KEMENKES KUPANG

PROGRAM STUDI GIZI

2019-2020
PROSES ASUHAN GIZI TERSTANDAR (NCP)

A. Data Umum Pasien


Nama : Tn. Adrianus
Umur : 34 tahun
Pekerjaan : Guru
Diagnosa medis : Abses peritonsil
Tanggal kunjungan : Rabu, 11/12/2019

A.) ASSESMENT
1. Antropometri
BB : 54 kg
TB : 160 cm
IMT : BB = 54 = 54 = 21,0 kg/m2
TB(m2) 1,62 2,56

Status gizi pasien normal

2. Biokimia

HASIL LAB HASIL SATUAN NILAI NORMAL

Glukosa sewaktu 119 mg/dL 70,00 – 140,00


SGOT 36 U/L s/d 50
SGPT 46 U/L s/d 65
Ureum/urea - N 17 mg/dL 15 - 40
Creatinin 1,1 mg/dL 0.5 – 1,5

3. Clinik/Fisik
Clinik :
 Tensi : 70/100
 Denyut nadi : 80
 Suhu : 37

Fisik :

 Susah menelan makanan


 Sakit tenggorokan
4. Dietary History

 Sebelum masuk rumah sakit :


- Pasien sering makan makana pedas
- Pasien sering mengkonsumsi makanan berlemak

 Setelah masuk rumah sakit :


- Pasien makan 3x sehari dan menghabiskan makanan dari rumah sakit
- Menu makan pasien
Waktu Menu Bahan URT Berat (gr)

Pagi bubur beras 1 piring mkn 100


Sup kelor Daun kelor 1 mangkuk kecil 30
snack Kue cucur Tepung beras 2 potong 40
Gula
Minyak
siang bubur Beras 1 piring mkn 100
Ikan kukus ikan 1 potong sdg 50
Tempe goreng Tempe 2 potong sdg 20
Minyak
Tumis sawi tauge Sawi 1 mangkuk kecil 25
Tauge
Minyak
malam bubur Beras 1 piring makan 100
Rendang sapi Daging sapi 4 potong kcl 20
Minyak
Tempe goreng Tempe 2 potong sdg 20
minyak

Total asupan pasien :


- Energi : 801,2 kkal
- Protein : 28 gr
- Lemak : 19,9 gr
- KH :126,5 gr
PERHITUNGAN KEBUTUHAN

 BBI = (TB – 100) – (10%. TB – 100)


= (160 – 100) – (10%. 160 – 100)
= 60 – 6
= 54kg

 BEE = 66 + (13,5 . BB) + (5 . TB) – (6,8 . U)


= 66 + (13,5 . 54) + (5 . 160) – (6,8 . 34)
= 66 + 729 + 800 – 231,2
= 1.363,8

 TEE = BEE x FA x FS
= 1.363,8 x 1,3 x 1,2
= 2.127,52

Protein = 15% x 2.127,52 kkal = 79,78 gr


4
Lemak = 20% x 2.127,52 kkal = 47,27 gr
9
KH = 65% x 2.127,52 kkl = 153,65 gr
9

PRESENTASI KEBUUHAN GIZI


Total asupan x 100 : Energi = 801,2 x 100 = 37,65% (defisit sangat berat)
Kebutuhan 2.127,52

Protein = 28 x 100 = 35,0% (defisit sangat berat)


79,78
Lemak = 19,9 x 100 = 42,09% (defisit sangat berat)
47,27
KH = 126,5 x 100 = 82,32% (defisit ringan)
153,65
DIAGNOSA GIZI
DOMAIN
INTAKE NI – 2.9.1 Adanya factor fisiologis, misalnya nyeri,
tidak nyaman saat menelan makanan
di karenakan tenggorokan yang sakit
CLINIC NC – 1.1 Penyebab mekanis seperti peradangan,
luka, penyempitan, atau tumor oral
yang menyebabkan pasien sulit untuk
menelan makanan berat
BEHAVIORAL NB – 1.4..2 Kurangnya dukungan social untuk
ENVIROMENTAL memperbaiki kebiasaan pasien sering
mengkonsumsi makanan pedas
NB – 1.7.5 Ketidakmampuan akses ke makanan
yang telah direkomendasikan sehingga
memperparah keadaan pasien

INTERVENSI GIZI
1.) Tujuan diet : 1. membantu meredakan nyeri pada pasien
2. meningkatkan cairan pada pasien agar tidak dehidrasi
2.) Bentuk makanan : lunak
3.) Cara pemberian : oral dengan 3x makanan utama dan 2x snack dalam 1 hari
4.) Syarat diet : 1. Cukup energi, protein, mineral dan vitamin
2. kurangi makanan berminyak
3. mudah dicerna, porsi makan kecil dan sering di berikan
4. cukup cairan
5.) Jenis diet : Diet Disfagia

Anda mungkin juga menyukai