BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Dalam rangka pemerataan pelayanan kesehatan dan pembinaan

kesehatan masyarakat telah di bangun puskesmas. Puskesmas
adalah unit pelaksana teknis dinas kesehatan kabupaten / kota yang
bertanggung jawab menyelenggarakan pembangunan kesehatan di
suatu wilayah kerja tertentu. Puskesmas berfungsi sebagai :

1. Pusat penggerak pembangunan berwawasan kesehatan .

2. Pusat pemberdayaan keluarga dan masyarakat.
3. Pusat pelayanan kesehatan strata pertama.

Untuk menunjang pelaksanaan fungsi dan penyelenggaraan

upayanya, puskesmas dilengkapi dengan instrumen manajemen yang
terdiri dari :

1. Perencanaan tingkat Puskesmas

2. Lokakarya Mini Puskesmas
3. Penilaian Kinerja Puskesmas Dan Manajemen Sumber Daya
termasuk alat, obat, keuangan dan Tenaga serta didukung dengan
manajemen sistem pencatatan dan pelaporan disebut sistem
informasi manajemen Puskesmas (SIMPUS) dan upaya
peningkatan mutu pelayanan ( antara lain melalui
penerapan quality assurance ).

Mempertimbangkan rumusan pokok-pokok program dan program-

program unggulan sebagaimana disebutkan dalam Rencana Strategis
Departemen Kesehatan dan program spesifik daerah, maka area
program yang akan menjadi prioritas di suatu daerah, perlu
dirumuskan secara spesifik oleh daerah sendiri demikian pula strategi

Penilaian Kinerja Puskesmas Buntu Turunan | 2017 1

 dalam pencapaian tujuannya, yang harus disesuaikan dengan
masalah, kebutuhan serta potensi setempat.
Puskesmas merupakan ujung tombak terdepan dalam pembangunan
kesehatan, mempunyai peran cukup besar dalam upaya mencapai
pembangunan kesehatan. Untuk mengetahui tingkat kinerja
Puskesmas, perlu diadakan Penilaian Kinerja Puskesmas.

B. PENGERTIAN PENILAIAN KINERJA PUSKEMAS

Penilaian kinerja Puskesmas adalah suatu upaya untuk melakukan

penilaian hasil kerja / prestasi Puskesmas.
Pelaksanaan penilaian dimulai dari tingkat Puskesmas sebagai
instrumen mawas diri karena setiap Puskesmas melakukan penilaian
kinerjanya secara mandiri, kemudian Dinas Kesehatan Kabupaten /
Kota melakukan verifikasi hasilnya. Adapun aspek penilaian meliputi
hasil pencapaian cakupan dan manajemen kegiatan termasuk mutu
pelayanan (khusus bagi Puskesmas yang telah mengembangkan
mutu pelayanan) atas perhitungan seluruh Puskesmas. Berdasarkan
hasil verifikasi, dinas kesehatan kabupaten / kota bersama
Puskesmas dapat menetapkan Puskesmas kedalam kelompok (I,II,III)
sesuai dengan pencapaian kinerjanya.Pada setiap kelompok tersebut,
dinas kesehatan kabupaten/kota dapat melakukan analisa tingkat
kinerja puskesmas berdasarkan rincian nilainya, sehingga urutan
pencapian kinerjanya dapat diketahui, serta dapat dilakukan
pembinaan secara lebih mendalam dan terfokus.

Penilaian Kinerja Puskesmas Buntu Turunan | 2017 2

C. TUJUAN DAN MANFAAT PENILAIAN KINERJA PUSKESMAS
1. Tujuan Penilaian Kinerja Puskesmas
a. Tujuan Umum
Tercapainya tingkat kinerja puskesmas yang berkualitas secara
optimal dalam mendukung pencapaian tujuan pembangunan
kesehatan kabupaten / kota.

b. Tujuan Khusus
1) Mendapatkan gambaran tingkat pencapaian hasil cakupan
dan mutu kegiatan serta manajemen puskesmas pada akhir
tahun kegiatan.
2) Mengetahui tingkat kinerja puskesmas pada akhir tahun
berdasarkan urutan peringkat kategori kelompok
puskesmas.
3) Mendapatkan informasi analisis kinerja puskesmas dan
bahan masukan dalam penyusunan rencana kegiatan
puskesmas dan dinas kesehatan kabupaten/kota untuk
tahun yang akan datang.

2. Manfaat Penilaian Kinerja Puskesmas

a. Puskesmas mengetahui tingkat pencapaian (prestasi)
kunjungan dibandingkan dengan target yang harus dicapai.
b. Puskesmas dapat melakukan identifikasi dan analisis masalah,
mencari penyebab dan latar belakang serta hambatan masalah
kesehatan di wilayah kerjanya berdasarkan adanya
kesenjangan pencapaian kinerja puskesmas (out put dan out
come).
c. Puskesmas dan dinas kesehatan kabupaten/kota dapat
menetapkan tingkat urgensi suatu kegiatan untuk dilaksanakan
segera pada tahun yang akan datang berdasarkan prioritasnya.

Penilaian Kinerja Puskesmas Buntu Turunan | 2017 3

 d. Dinas kesehatan kabupaten/kota dapat menetapkan dan
mendukung kebutuhan sumber daya puskesmas dan urgensi
pembinaan puskesmas.

D. RUANG LINGKUP PENILAIAN KINERJA PUSKESMAS

Ruang lingkup kinerja puskesmas meliputi penilaian pencapaian hasil

pelaksanaan pelayanan kesehatan, manajemen puskesmas dan mutu
pelayanan. Penilaian terhadap kegiatan upaya kesehatan wajib
puskesmas yang telah ditetapkan di tingkat kabupaten/kota dan
kegiatan upaya kesehatan pengembangan dalam rangka penerapan
tiga fungsi puskesmas yang diselenggarakan melalui pendekatan
kesehatan masyarakat, dengan tetap mengacu pada kebijakan dan
strategi untuk mewujudkan visi ” Indonesia Sehat 2021”.

Penilaian Kinerja Puskesmas Buntu Turunan | 2017 4

 BAB II
PELAKSANAAN PENILAIAN KINERJA PUSKESMAS

A. BAHAN DAN PEDOMAN

Bahan yang dipakai pada penilaian kinerja puskesmas adalah hasil

pelaksanaan pelayanan kesehatan, manajemen puskesmas dan mutu
pelayanan. Sedangkan dalam pelaksanaannya mulai dari
pengumpulan data, pengolahan data, analisis hasil / masalah sampai
dengan penyusunan laporan berpedoman pada Buku Pedoman
Penilaian Kinerja Puskesmas dari Direktorat Jenderal Bina Kesehatan
Masyarakat Departemen Kesehatan R.I. tahun 2006.

B. TEKNIS PELAKSANAAN

Teknis pelaksanaan penilaian kinerja UPTD Puskesmas Buntu

turunan tahun 2017, sebagaimana berikut di bawah ini :
1. Pengumpulan Data
Pengumpulan data dilaksanakan dengan memasukkan data hasil
kegiatan puskesmas tahun 2017 ( Januari s.d Desember 2017 )
dengan variabel dan sub variabel yang terdapat dalam formulir
penilaian kinerja puskesmas tahun 2017.

2. Pengolahan Data
Setelah proses pengumpulan data selesai, dilanjutkan dengan
penghitungan sebagaimana berikut di bawah ini :

Penilaian Kinerja Puskesmas Buntu Turunan | 2017 5

a. Penilaian Cakupan Kegiatan Pelayanan Kesehatan

Cakupan sub variabel (SV) dihitung dengan membagi hasil

pencapaian (H) dengan target sasaran (T) dikalikan 100 atau
SV (%) = H/T x 100%
Cakupan variabel (V) dihitung dengan menjumlah seluruh nilai
sub variabel (ΣSV ) kemudian dibagi dengan jumlah variabel (
n ) atau
V (%) = Σ SV/n
Jadi, nilai cakupan kegiatan pelayanan kesehatan adalah
rerata per jenis kegiatan. Kinerja cakupan pelayanan
kesehatan dikelompokkan menjadi tiga, yaitu :
1 Kelompok I : Tingkat pencapaian hasil ≥ 91 %
2 Kelompok II : Tingkat pencapaian hasil = 81 – 90 %
3 Kelompok III : Tingkat pencapaian hasil ≤ 80 %

b. Penilaian Kegiatan Manajemen Puskesmas

Penilaian kegiatan manajemen puskesmas dikelompokkan

menjadi tujuh kelompok :

1. Manajemen Operasional
2. Manajemen Alat dan Obat
3. Manajemen keuangan
4. Manajemen ketenagaan

Penilaian kegiatan manajemen puskesmas dengan

mempergunakan skala nilai sebagai berikut :

 Skala 1 nilai 4
 Skala 2 nilai 7
 Skala 3 nilai 10

Penilaian Kinerja Puskesmas Buntu Turunan | 2017 6

 Nilai masing-masing kelompok manajemen adalah rata-rata
nilai kegiatan masing-masing kelompok manajemen.
Cara Penilaian :

1. Nilai manajemen dihitung sesuai dengan hasil pencapaian

Puskesmas dan dimasukkan ke dalam kolom yang sesuai.
2. Hasil nilai skala di masukkan ke dalam kolom nilai akhir
tiap variabel
3. Hasil rata – rata dari penjumlahan nilai variabel dalam
manajemen merupakan nilai akhir manajemen
4. Hasil rata-rata dikelompokkan menjadi :

Baik : Nilai rata – rata > 8,5

Cukup : Nilai 5,5 – 8,4
Kurang : Nilai < 5,5

c. Penilaian mutu pelayanan

Cara Penilaian :

1. Nilai mutu dihitung sesuai dengan hasil pencapaian

Puskesmas dan dimasukkan ke dalam kolom yang sesuai.
2. Hasil nilai skala di masukkan ke dalam kolom nilai akhir
tiap variabel
3. Hasil rata – rata nilai variabel dalam satu komponen
merupakan nilai akhir mutu
4. Nilai mutu dikelompokkan menjadi :

* Baik : Nilai rata – rata > 8,5

* Cukup : Nilai 5,5 – 8,4
* Kurang : Nilai < 5,5

Penilaian Kinerja Puskesmas Buntu Turunan | 2017 7

 BAB III
HASIL KINERJA UPTD PUSKESMAS BUNTU TURUNAN
TAHUN 2017

Hasil Kinerja UPTD Puskesmas Buntu turunan berdasarkan data tahun

2017 dapat kami sajikan sebagaimana berikut ini :

A. Hasil kinerja pelayanan kesehatan

1. Upaya Kesehatan Wajib
Tabel 1. Hasil Pencapaian Kinerja Upaya Kesehatan Wajib /
Essensial UPTD Puskesmas Buntu turunan Tahun 2017.

Komponen kegiatan Hasil

Tingkat
No upaya kesehatan cakupan Ket
Kinerja
wajib/essensial (%)
Upaya Promosi
1 53,9 % KURANG
Kesehatan
Upaya Kesehatan
2 59,2 % KURANG
Lingkungan
Upaya Kesehatan Ibu
3 36,8 % KURANG
Dan Anak Termasuk Kb
Upaya Perbaikan Gizi
4 88,1 % KURANG
Masyarakat
Upaya Pencegahan Dan
5 Pemberantasan Penyakit 68,8 % KURANG
Menular
6 Upaya Pengobatan 25 % KURANG

RATA – RATA KINERJA 55,3 % KURANG

Penilaian Kinerja Puskesmas Buntu Turunan | 2017 8

2. Upaya Kesehatan Pengembangan
Tabel 2. Hasil Pencapaian Kinerja Upaya Kesehatan
Pegembangan UPTD Puskesmas Buntu turunan Tahun 2017.

Komponen kegiatan Hasil

Tingkat
No upaya kesehatan cakupan Ket
Kinerja
pengembangan (%)
1 Upaya Kesehatan Usia
100 % BAIK
Lanjut
2 Upaya Kesehatan
42,7 % KURANG
Olahraga
3 Kesehatan Jiwa 0% KURANG

RATA – RATA KINERJA 47,5 % KURANG

Nilai cakupan kinerja pelayanan kesehatan adalah : rata – rata

nilai upaya kesehatan wajib dan upaya kesehatan
pengembangan, atau dengan kata lain nilai pencapaian upaya
kesehatan wajib + pengembangan dibagi dua.
Jadi Nilai Kinerja cakupan pelayanan kesehatan UPTD
Puskesmas Buntu turunan adalah : 51,4 % (Kriteria Kurang).

Penilaian Kinerja Puskesmas Buntu Turunan | 2017 9

B. Hasil Kinerja Kegiatan Manajemen UPTD Puskesmas Buntu
Turunan

Tabel 3. Hasil Pencapaian Kinerja Manajemen UPTD Puskesmas

Buntu turunan Tahun 2017.
Komponen Manajemen Tingkat
No Hasil Nilai Ket
Puskesmas Kinerja
1 Manajemen Operasional 8,3 Sedang
2 Manajemen Alat dan Obat 7,6 Sedang
3 Manajemen Keuangan 8,5 Baik
4 Manajemen Ketenagaan 8,5 Baik

RATA – RATA KINERJA 8,2 Sedang

Jadi hasil nilai kinerja kegiatan manajemen puskesmas Buntu turunan

tahun 2017 adalah : 8,2 (Kriteria Sedang).

C. Hasil Kinerja Mutu Pelayanan Kesehatan UPTD Puskesmas Buntu

Turunan

Tabel. 4. Hasil Pencapaian Kinerja Mutu Pelayanan Kesehatan UPTD

Puskesmas Buntu turunan Tahun 2017.

Tingkat
No JENIS KEGIATAN Cakupan Nilai
Kinerja
1 Drop OUT Pelayanan ANC
100 % 4 Sedang
(K1 - K4)

2 Persalinan oleh Tenaga

100 % 10 Baik
kesehatan

3 100 % 10 Baik
Penanganan Komplikasi

Penilaian Kinerja Puskesmas Buntu Turunan | 2017 10

 Obstetri / resiko tinggi

4 Error rate pemeriksaan BTA 100 % 4 Sedang

5 Kepatuhan terhadap standar

70% 7 Sedang
ANC

6 Kepatuhan terhadap standar

70% 7 Sedang
pemeriksaan TB Paru

7 Tingkat kepuasan pasien

terhadap palayanan 70% 7 Sedang
Puskesmas

Rata – rata Nilai 87 % 7 Sedang

Dengan melihat tabel diatas hasil nilai kinerja mutu pelayanan

kesehatan Puskesmas Buntu turunan tahun 2017 adalah 7 (Kriteria
Sedang).

D. Hasil Total Kinerja Kegiatan di UPTD Puskesmas Buntu Turunan

Tahun 2017

Tabel. 5. Hasil Total Kinerja Kegiatan UPTD Puskesmas Buntu

turunan Tahun 2017.

Komponen Tingkat
No. Pencapaian Ket
Kegiatan Kinerja
Pelayanan
1 51,4 % Kurang
Kesehatan
2 Manajemen 8,2 Sedang
3 Mutu 7 Sedang

Penilaian Kinerja Puskesmas Buntu Turunan | 2017 11

 BAB IV
ANALISIS HASIL KINERJA

A. Hasil Kinerja UPTD Puskesmas Buntu Turunan Tahun 2017

1. Hasil Kinerja Kegiatan (Upaya Kesehatan Wajib Dan Upaya
Kesehatan Pengembangan) UPTD Puskesmas Buntu Turunan
Tahun 2017

GRAFIK CAKUPAN LAYANAN PUSKESMAS

Hasil…

Promkes
70.0%
60.0%
50.0%
Pengembangan Kesling
40.0%
30.0%
20.0%
10.0%
0.0%

Pengobatan KIA

P2P Gizi

Penilaian Kinerja Puskesmas Buntu Turunan | 2017 12

2. Hasil Kinerja Kegiatan Manajemen UPTD Puskesmas Buntu
Turunan

CAKUPAN KINERJA MANAJEMEN PUSKESMAS

Manajemen Hasil Nilai
Operasional
10
8
6
4
2 Manajemen
Manajemen
0 Alat dan
Ketenagaan
Obat

Manajemen
Keuangan

Penilaian Kinerja Puskesmas Buntu Turunan | 2017 13

3. Hasil Kinerja Setiap Kegiatan UPTD Puskesmas Buntu
Turunan Tahun 2018
a. Promosi kesehatan

CAKUPAN PROMOSI KESEHATAN

Pencapaian

Rumah Tangga
ber PHBS
100 Institusi
Penyuluhan Pendidikan
80
Napza (Sekolah) ber
60 PHBS
40
Institusi Sarana
Posyandu
20 Kesehatan ber
Purnama
0 PHBS

Posyandu Madya Institusi TTU ber

(Baru) PHBS

Bayi Mendapat Institusi Tempat

ASI Eksklusif Kerja ber PHBS

Penilaian Kinerja Puskesmas Buntu Turunan | 2017 14

b. Kesehatan lingkungan

CAKUPAN KESEHATAN LINGKUNGAN

Pencapaian

Inspeksi Sanitasi
sarana air bersih…
Desa / Lokasi 100 Pembinaan
potensial yang… 9080 kelompok…
Pemberdayaan 70 Inspeksi sanitasi
60
sasaran /… 50 tempat…
40
30
Pengawasan 20 Pembinaan tempat
tempat - tempat… 10 pengelolaan…
0

Pembinaan tempat Inspeksi sanitasi

pengelolaan… sarana…

Inspeksi sanitasi Pemeriksaan

sarana… penyehatan…
Sanitasi tempat Inspeksi sanitasi
umum memenuhi… tempat - tempat…

Penilaian Kinerja Puskesmas Buntu Turunan | 2017 15

c. Kesehatan ibu dan anak termasuk keluarga berencana

CAKUPAN KESEHATAN
PelayananIBU & ANAK
kesehatan
TERMASUK KB
bagi bumil Pencapaian
sesuai…
Akseptor KB 100
Aktif di Drop out K4 -
Puskesmas 80 K1
(CU)
60
Cakupan Pelayanan
pelayanan 40 persalinan
kesehatan oleh tenaga
20
remaja kesehatan…
0
Pelayanan Pelayanan
deteksi dan nifas lengkap
stimulasi dini (Ibu &
tumbuh… Neonatus )…
Pelayanan Pelayanan
deteksi dan dan atau
stimulasi dini rujukan ibu
tumbuh… hamil risiko…
Penanganan
dan atau
rujukan
neonatus…

d. Upaya perbaikan gizi masyarakat

Pemberian
CAKUPAN GIZI capsul
vitamin A (
Pencapaian
dosis
200.000 SI )
pada balita…
100
80
60 Pemberian
tablet besi (
Balita bawah 40
90 tablet )
garis merah 20 pada ibu
0 hamil

Pemberian
PMT
Balita naik
pemulihan
berat
balita gizi
badannya
buruk pada
gakin

Penilaian Kinerja Puskesmas Buntu Turunan | 2017 16

LAMPIRAN –
LAMPIRAN

Penilaian Kinerja Puskesmas Buntu Turunan | 2017 17

 TARGET CAKUPAN
PENCAPAIAN
NO JENIS KEGIATAN SATUAN SASARAN
(H) SUB VARIABEL VARIABEL
(T)
(SV) (V)
UPAYA KESEHATAN WAJIB
I PROMOSI KESEHATAN
A Penyuluhan Perilaku hidup Bersih dan Sehat pada : x x x
1. Rumah Tangga Rumah 380 237 62,37 71,05
2. Institusi Pendidikan (Sekolah) Sekolah 10 10 100
3. Institusi Sarana Kesehatan Sarkes 8 8 100
4. Institusi TTU Lokasi 14 13 93
5. Institusi Tempat Kerja Institusi 0 0 0
B Bayi Mendapat ASI Eksklusif Bayi 220 62 28,18 28,18
Mendorong terbentuknya Upaya Kesehatan Bersumber
C x x x
masyarakat
1. Posyandu Madya (Baru) Psy 16 16 100 50
2. Posyandu Purnama Psy 0 0 0
D Penyuluhan Napza Kelompok 3 2 66,67 66,67

II KESEHATAN LINGKUNGAN
A Penyehatan Air x x x
1. Inspeksi Sanitasi sarana air bersih Sarana 7 5 71,43 35,71
2. Pembinaan kelompok masyarakat / kelompok pemakaian air Kelompok 0 0 0

B HYGIENE DAN SANITASI MAKANAN DAN MINNUMAN x x x

1. Inspeksi sanitasi tempat pengelolaan makanan Sarana 50 50 100,00 100,00

Penilaian Kinerja Puskesmas Buntu Turunan | 2017 18

 2. Pembinaan tempat pengelolaan makanan Sarana 50 50 100,00

C Penyehatan tempat pembuangan sampah dan limbah x x x

1. Inspeksi sanitasi sarana pembuangan sampah dan limbah Sarana 28 11 39,29 39,29
2. .....................

D Penyehatan Lingkungan permukiman dan jamban keluarga x x x

1. Pemeriksaan penyehatan lingkungan pada perumahan Sarana 4 1 25,00 25,00
2. .....................

E Pengawasan sanitasi tempat - tempat umum x x x

1. Inspeksi sanitasi tempat - tempat umum Sarana 16 16 100 100
2. Sanitasi tempat umum memenuhi syarat Sarana 16 16 100
3. ..............

F Pengamanan Tempat Pengelolaan Pestisida x x x

1. Inspeksi sanitasi sarana pengelolaan pestisida Sarana 0 0 0
2. Pembinaan tempat pengelolaan pestisida Sarana 0 0 0
3. ...............

G Pengendalian Vektor x x x
1. Pengawasan tempat - tempat potensial perindukan vektor di
Lokasi 3 2 66,67 55,56
permukiman penduduk dan sekitarnya
2. Pemberdayaan sasaran / kelompok / pokja potensial dalam
upaya pemberantasan tempat perindukan vektor penyakit di Kelompok 3 3 100
permukiman penduduk dan sekitarnya

Penilaian Kinerja Puskesmas Buntu Turunan | 2017 19

 3. Desa / Lokasi potensial yang mendapat intervensi
Desa/Lok 0 0 0
pemberantasan vektor penyakit menular

KESEHATAN IBU DAN ANAK TERMASUK KELUARGA

III x x x
BERENCANA
A Kesehatan Ibu
1. Pelayanan kesehatan bagi bumil sesuai standard, untuk
Ibu Hamil 220 186 84,55 56,09
kunjungan lengkap
2. Drop out K4 - K1 Ibu Hamil 220 34 15,45
3. Pelayanan persalinan oleh tenaga kesehatan termasuk
Ibu
pendampingan persalinan dukun oleh tenaga kesehatan sesuai 220 185 84,09
Bersalin
standar
4. Pelayanan nifas lengkap (Ibu & Neonatus ) sesuai standar
Ibu / Bayi 220 185 84,09
(KN3)
5. Pelayanan dan atau rujukan ibu hamil risiko tinggi / komplikasi Ibu Hamil 220 27 12,27

B Kesehatan Bayi x x x
1. Penanganan dan atau rujukan neonatus resiko tinggi Bayi 220 0 0,00 0,00
2. Cakupan BBLR ditangani Bayi 0 0 0
3. .........

C Upaya Kesehatan Balita dan Anak Pra sekolah x x x

1. Pelayanan deteksi dan stimulasi dini tumbuh kembang balita
Balita 969 812 83,80 54,09
(kontak pertama)
2. Pelayanan deteksi dan stimulasi dini tumbuh kembang anak pra
Anak 1271 310 24,39
sekolah

D Upaya Kesehatan Anak usia sekolah dan remaja x x x

Penilaian Kinerja Puskesmas Buntu Turunan | 2017 20

 1. Pelayanan kesehatan anak sekolah dasar oleh nakes atau
Anak 0 0 0 25,77
tenaga terlatih /guru UKS / dokter kecil
2. Cakupan pelayanan kesehatan remaja Anak 710 366 51,55

E Pelayanan Keluarga Berencana x x x

1. Akseptor KB Aktif di Puskesmas (CU) PUS 1536 450 29,30 7,32
2. Akseptor aktif MKET di Puskesmas Orang 0 0 0,00
3. Akseptor MKET dengan komplikasi Orang 0 0 0,00
4. Akseptor MKET mengalami kegagalan Orang 0 0 0,00

IV UPAYA PERBAIKAN GIZI MASYARAKAT x x x

1. Pemberian capsul vitamin A ( dosis 200.000 SI ) pada balita 2
Anak 854 854 100 68,35
kali / tahun
2. Pemberian tablet besi ( 90 tablet ) pada ibu hamil Ibu Hamil 220 125 56,82
3. Pemberian PMT pemulihan balita gizi buruk pada gakin Anak 7 7 100
4. Balita naik berat badannya Anak 969 812 83,80
5. Balita bawah garis merah Anak 969 11 1,14

UPAYA PENCEGAHAN DAN PEMBERANTASAN PENYAKIT

V
MENULAR
A TB PARU x x x
1. Pengobatan penderita TB Paru (DOTS) BTA posiif Orang 10 10 100,00 100,00
2. Pengobatan penderita TB Paru (DOTS) BTA negatif Rontgen
Orang 10 10 100,00
positif

B Malaria *) x x x
1. Pemeriksaan Sediaan Darah (SD) pada penderita malaria klinis % 0 0 0 0

Penilaian Kinerja Puskesmas Buntu Turunan | 2017 21

 *)
2. Penderita Malaria Klinis yang diobati Orang 0 0 0
3. Penderita '+' (positif) malaria yang diobati sesuai standar Orang 0 0 0
4. Penderita yang terdeteksi Malaria Berat di Puskesmas yang
% 0 0 0
dirujuk ke RS*)

C Kusta x x x
1. Penemuan tersangka penderita Kusta Orang 1 1 100 66,67
2. Pengobatan penderita kusta Orang 1 1 100
3. Pemeriksaan kontak penderita Orang 0 0 0

D Pelayanan Imunisasi*) x x x
1. Imunisasi DPT 1 pada bayi Bayi 220 213 96,82 80,23
2. Drop out DPT 3 - Campak Bayi 220 10 4,55
3. Imunisasi HB - 1 < 7 hari Bayi 220 198 90,00
4. Imunisasi Campak pada bayi - MR Bayi 220 198 90,00
5. Imunisasi DT pada anak kelas 1 SD Anak 283 283 100,00
6. Imunisasi TT pada anak SD kelas 2 dan 3 Anak 466 466 100,00

E Diare x x x
1. Penemuan kasus diare di Puskesmas dan Kader Orang 232 129 55,60 37,07
2. Kasus Diare ditangani oleh Puskesmas dan Kader dengan oral
Orang 232 129 55,60
rehidrasi
3. Kasus Diare ditangani dengan Rehidrasi intravena Orang 232 0 0,00

F ISPA x x x

Penilaian Kinerja Puskesmas Buntu Turunan | 2017 22

 1. Penemuan kasus pnemonia dan pnemonia berat oleh
Orang 0 0 0 0
puskesmas dan kader
2. Jumlah kasus pnemonia dan pnemonia berat ditangani Orang 0 0 0
3. Jumlah kasus pnemonia berat / dengan tanda bahaya ditangani
% 0 0 0
/ dirujuk

G Demam Berdarah Dengue (DBD)*) x x x

1. Angka Bebas Jentik (ABJ) % 7 7 100 100
2. Cakupan Penyelidikan Epidemiologi (PE) % 7 7 100
3. ..............

H Pencegahan dan Penanggulangan PMS dan HIV / AIDS x x x

1. Kasus PMS yang diobati Orang 0 0 0 50
2. Klien yang mendapat penanganan HIV / AIDS Orang 2 2 100

I Pencegahan dan Penanggulangan Rabies *) x x x

1. Cuci luka terhadap kasus gigitan HPR % 0 0 0 0
2. Vaksinansi terhadap kasus gigitan HPR yang berindikasi % 0 0 0

Pencegahan dan Penanggulangan Filariasis dan

J x x x
Schistozomiasis
1. Kasus Filariasis yang ditangani Orang 0 0 0 0
2. Prosentase pengobatan selektif Schistozomiasis Orang 0 0 0
3. Prosentase pengobatan selektif F. Buski Orang 0 0 0

VI UPAYA PENGOBATAN
A Pengobatan x x x

Penilaian Kinerja Puskesmas Buntu Turunan | 2017 23

 1. Kunjungan rawat jalan umum Orang 10845 3415 31,49 15,74
2. Kunjungan rawat jalan gigi Orang 10845 0 0

B Pemeriksaan Laboratorium *) x x x
1. Pemeriksaan Hemoglobin pada ibu hamil Spesimen 0 0 0 0,00
2. Pemeriksaan darah trombosit tersangka DBD Spesimen 0 0 0
3. Pemeriksaan darah malaria Spesimen 0 0 0
4. Pemeriksaan test kehamilan Spesimen 0 0 0
5. Pemeriksaan Sputum TB Spesimen 0 0 0,00
6. Pemeriksaan Urine protein pada ibu hamil Spesimen 0 0 0
7. ............

UPAYA KESEHATAN PENGEMBANGAN

I Puskesmas dengan Rawat Inap x x x
1. BOR Puskesmas tempat tidur %
2. Hari rawat rata - rata ( ALOS ) di Puskesmas tempat tidur Hari
3. Asuhan keperawatan individu pada pasien rawat inap Orang
4. ........

II Upaya Kesehatan Usia Lanjut x x x

1. Pembinaan kelompok usia lanjut sesuai standar Kelompok 3 3 100 100
2. Pemantauan kesehatan pada anggota kelompok usia lanjut
Orang 60 60 100
yang dibina sesuai standar
3. ...................

Penilaian Kinerja Puskesmas Buntu Turunan | 2017 24

III Upaya Kesehatan Mata / Pencegahan Kebutaan x x x
1. Penemuan kasus dimasyarakat dan Puskesmas, melalui
Orang 0 0 0 0
pemeriksaan : Visus / Refraksi
2. Penemuan kasus penyakit mata di Puskesmas Orang 0 0 0 0
3. Penemuan kasus buta katarak pada usia > 45 Tahun Orang 0 0 0 0
4. Pelayanan operasi katarak di Puskesmas Orang 0 0 0 0

Upaaya Kesehatan Telinga / Pencegahan Gangguan

IV x x x
Pendengaran
1. Penemuan kasus dan rujukan spesialis di Puskesmas melalui
Orang 0 0 0 0
pemeriksaan fungsi pendengaran
2. Pelayanan tindakan / operatif oleh spesialis di Puskesmas Orang 0 0 0 0
3. Kejadian komplikasi operasi Orang 0 0 0 0

V Kesehatan Jiwa x x x
1. Pemberdayaan kelompo masyarakat khusus dalam upaya
Kelompok 0 0 0 0,00
penemuan dini dan rujukan kasus gangguan jiwa
2. Penemuan dan penanganan kasus gangguan perilaku,
gangguan jiwa, masalah Napza, Dll, dari rujukan kader dan Orang 0 0 0
masyarakat
3. Penanganan kasus kesehatan jiwa, melalui rujukan ke rumah
Orang 0 0 0,00
sakit / spesialis
4. Deteksi dan penanganan kasus jiwa (gangguan perilaku,
gangguan jiwa, gangguan psikosomatik, masalah napza, dll) yang Orang 0 0 0,00
datang berobat di Puskesmas

VI Kesehatan Olahraga x x x
1. Pemberdayaan masyarkat melalui pelatihan kader Orang 10 7 70 42,74
2. Pembinaan kelompo potensial / clup, dalam kesehatan OR Kelompok 10 7 70

Penilaian Kinerja Puskesmas Buntu Turunan | 2017 25

 3. Pemeriksaan kesegaran jasmani anak sekolah Orang 2261 700 30,96
4. Pemeriksaan kesegaran pada atlet Orang 0 0 0

VII Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Gigi x x x

1. Pembinaan kesehatan gigi di Posyandu Posyandu
2. Pembinaan kesehatan gigi pada TK TK
3. Pembinaan dan bimbingan sikat gigi massal pada SD / MI SD/MI
4. Perawatan gigi pada SD / MI SD/MI
5. Murid SD / MI mendapatkan perawatan kesehatan gigi Orang
6. Gigi tetap yang dicabut Gigi
7. Gigi tetap yang ditambal permanen Gigi

VIII Perawatan Kesehatan Masyarakat x x x

1. Kegiatan asuhan keperawatan pada keluarga Keluarga
2. Kegiatan asuhan keperawata pada kelompok masyarakat kelompok
3. Pemberdayaan dalam upaya kemandirian pada keluarga lepas
Keluarga
asuh
4. Pemberdayaan dalam upaya kemandirian pada kelompok lepas
kelompok
asuh

IX Bina Kesehatan Tradisional x x x

1. Pembinaan TOGA dan pemanfaatannya pada sasaran
Keluarga
masyarakat
2. Pembinaan pengobat tradisional yang menggunakan tanaman
Orang
obat
3. Pembinaan pengobat tradisional dengan keterampilan Orang
4. Pembinaan pengobat tradisional lainnya Orang

Penilaian Kinerja Puskesmas Buntu Turunan | 2017 26

X Bina Kesehatan Kerja x x x
1. Pos UKK berfungsi baik Pos
2. Pos UKK menuju SMASKER Kali
3. Pelayanan kesehatan oleh tenaga kesehatan pada pekerja di
Orang
Pos UKK

Penilaian Kinerja Puskesmas Buntu Turunan | 2017 27

 SKALA 2 NILAI = SKALA 3 NILAI = NILAI
NO JENIS VARIABEL SKALA 1 NILAI = 4
7 10 HASIL

I MANAJEMEN OPERASIONAL PUSKESMAS 6,14

Sebagaian 50 % -
1 Membuat data pencapaian/cakupan kegiatan pokok tahun lalu Sebagian < 50 % Semuanya 100 % 7
80 %
Ya, seluruhnya
Menyusun RUK melalui analisa dan perumusan masalah Ya, beberapa ada Ya, sebagian ada
2 ada analisa 7
berdasarkan prioritas analisa perumusan analisa perumusan
perumusan
Ya, terinci sebagian Ya, terinci Ya, terinci
3 Menyusun RPK secara terinci dan lengkap 7
kecil sebagian besar semuanya
4 Melaksanakan Mini Lokakarya bulanan < 5 kali/tahun 5 - 8 kali/tahun 9-12 kali/tahun 4
5 Melaksanakan Mini Lokakarya bulanan tribulan (lintas sektor) < 2 kali/tahun 2 - 3 klai/tahun 4 kali/tahun 4
Membuat dan mengirimkan laporan bulan ke Kabupaten/kota
6 < 6 kali 6 - 9 kali/tahun 10 - 12 kali/tahun 10
tepat waktu
7 Membuat data 10 penyakit terbanyak setiap bulan < 6 kali/tahun 6 - 8 kali/tahun 9 - 12 kali/tahun 4

II MANAJEMEN ALAT DAN OBAT 7,6

Membuat kartu inventaris dan menempatkan di masing -
1 < 60 % ruang 61 - 80 % ruang 81 - 100 % ruang 4
masing ruangan
2 Melaksanakan up dating daftar inventaris alat < 3 kali/tahun 4 - 6 kali/tahun Tiup Bulan 4
Mencatat penerimaan dan pengeluaran obat di setiap unit Ya, sebagian
3 Ya, beberapa unit Ya, seluruhnya 10
pelayanan besar
Membuat kartu stok untuk setiap jenis obat/bahan di gudang Ya, beberapa item Ya, sebagian Ya, seluruh item
4 10
obat secara rutin obat besar item obat obat
Ya, beberapa item Ya, sebagian Ya, seluruh item
5 Menerapkan FIFO dan FEFO 10
obat besar item obat obat

Penilaian Kinerja Puskesmas Buntu Turunan | 2017 28

III MANAJEMEN KEUANGAN 8,5
Membuat catatan bulanan uang masuk - keluar dalam buku Ya, setiap tiga
1 Ya, Tidak tentu Ya, setiap bulan 10
kas bulan
Kepala Puskesmas melakukan pemeriksaan keuangan secara Ya, setiap tiga
2 Ya, Tidak tentu Ya, setiap bulan 7
berkala bulan

IV MANAJEMEN KETENAGAAN 8,5

Ada, beberapa Ada, sebagian Ada, semua
1 Membuat daftar/catatan kepegawaian petugas 10
pegawai besar pegawai pegawai
Ada, beberapa Ada, sebagian Ada, seluruh
2 Membuat uraian tugas dan tanggungjawab setiap petugas 7
petugas besar petugas petugas
Membuat rencana kerja bulanan bagi setiap petugas sesuai Ada, beberapa Ada, sebagian Ada, seluruh
3 7
dengan tugas, wewenang dan tanggungjawab petugas besar petugas petugas
Ada, beberapa Ada, sebagian Ada, seluruh
4 Membuat penilaian DP3 tepat waktu 10
petugas besar petugas petugas

Penilaian Kinerja Puskesmas Buntu Turunan | 2017 29

 SKALA 2 NILAI = SKALA 1 NILAI
NO JENIS KEGIATAN SKALA 3 NILAI = 10
7 NILAI = 4 HASIL
1 Drop out pelayanan ANC (K1-K4) < 10 % 11 - 20 % > 20 % 10
2 Persalinan oleh Tenaga Kesehatan > 80 % 70 - 79 % < 70 % 10
3 Penanganan Komplikasi Obstetri / Resiko tinggi >5% 4 - 4,9 % <4% 10
4 Error rate pemeriksaan BTA <5% 6 - 10 % > 10 % 7
5 Kepatuhan terhadap standar ANC < 50 % 51 - 80 % 81 - 100 % 7
6 Kepatuhan terhadap standar pemeriksaan TB Paru < 50 % 51 - 80 % 81 - 100 % 7
7 Tingkat kepuasan pasien terhadap palayanan Puskesmas < 50 % 51 - 80 % 81 - 100 % 7

Penilaian Kinerja Puskesmas Buntu Turunan | 2017 30

 BAB V
PENUTUP

A. KESIMPULAN
UPTD Puskesmas Buntu turunan telah melaksanakan penilaian kerja
tahun 2017 dengan hasil sebagai berikut :

1. Kinerja cakupan yankes dgn nilai 47,4 % termasuk kategori

kinerja Kurang.
2. Kinerja kegiatan manajemen puskesmas dgn nilai 7,7 termasuk
kategori kinerja Sedang.
3. Kinerja mutu yankes dgn nilai 7,4 Termasuk kategori
kinerja Sedang.

Dengan melihat gambaran diatas hasil kinerja UPTD Puskesmas

Buntu turunan tahun 2017 dapat dikategorikan perjenis kegiatan
sebagai berikut :

1. Kategori Kinerja Kurang

 Upaya Promosi Kesehatan

 Upaya Kesehatan Lingkungan
 Upaya Kesehatan Ibu & Anak Termasuk KB
 Upaya Perbaikan Gizi Masyarakat
 Upaya Pencegahan Dan Pemberantasan Penyakit Menular
 Upaya Pengobatan
 Upaya Kesehatan Olahraga
 Kesehatan Jiwa
.

Penilaian Kinerja Puskesmas Buntu Turunan | 2017 31

B. SARAN DAN USUL

 Monitoring dan evaluasi dari Dinas Kesehatan Kabupaten lebih

diaktifkan.
 Meningkatkan kerjasama lintas program dan lintas sektor serta
berbagai upaya untuk lebih meningkatkan partisifasi masyarakat.
 Diharapkan untuk tahun – tahun ke depan, masing – masing
program dapat meningkatkan hasil kinerjanya, terutama untuk
program – program yang hasil pencapaian kegiatannya masih di
bawah target sasaran.
 Untuk lebih meningkatkan kualiatas pelayanan dan mengantisipasi
segala dampak pembangunan perlu dibuat upaya baru dalam
menanggulangi dan menghadapi masalah – masalah yang timbul.
 Sumber daya kesehatan perlu terus ditingkatkan baik kualitas
maupun kuantitas.

Penilaian Kinerja Puskesmas Buntu Turunan | 2017 32