Menurut buku pengantar ilmu antropologi karya prof.Dr.
Koenjaraningrat penerbit rine ke cipta edisi
revisi 2009
B. Evolusi ciri ciri biologi
Evolusi ciri ciri biologis dibagi menjadi 2 bagian
1. Sumber ciri ciri organisme fisik
Menurut para ahli biologi, ciri ciri biologi itu termaktub di dalam gen atau dalam bahasa inggris disebut gene. Organisime dari semua makhluk di dunia , tidak hanya makhluk satu sel tetapi juga kera dan manusia yang jumlah sel nya sampai 10 triliyun banyaknya. Bentuk serta macam dari ke-10 13 sel itu berbeda menurut fungsi dan ugasnya masing masing dalm organ. Secara empirical dengan mengawinkan berpuluh puluh generasi dari buah kapri di pekarangan biara , dia mengobservasi proses menurunkan ciri ciri organisme dalam kenyataan alam. Suatu pengertian yang amat pent8ing bagi kita adalah bahwa ciri ciri yang lahir itu (kenotipe) tidak usah sama dengan susunan ciri ciri pada gen gen nya (genotype) 2. Perubahan dalam proses keturunan Percabangan adalah timbulnya ciri ciri baru dan terjadinya organisme organisme baru. Percabangan terjadi karena beberapa proses evolusi yang menurut analisa para ahli biologi dapat dibagi menjadi 3 golongan Yaitu a. Proses mutasi Mutasi adalah suatu proses yang berasal dari organisme suatu gen yang telah lama diturunkan dari generasi ke generasi ke generasi beribu ribu taun lamanya saat terbentuk pada zygote yang baru dapat sedikit berubah sifatnya. Akibat dari itu individu baru yang tumbuh dari zygote tadi akan memperoleh suatu ciri tubuh baru yang tidak ada pada nenek moyangnya. b. Seleksoi dan adaptasi adalah sutu proses evolusi yang berasal dari alam sekitar. Menurut para ahli sekarang , banyak ciri baru yang terjadi karena mutasi pada kelompok kelompok manusia , sering terbukti cocok dengan alam sekitar yang selalu berubah ubah. Dengan demikian individu individu dengan ciri ciri lama lambat laun akan punah. Maka dapat kita simpulkan bahwa suatu ras baru dengan ciri ciri baru telah bercabang dari suatu ras yang lama. c. Proses menhilangnya gen secar kebetulan (Random genetic drift ) Menghilangnya gen tertentu sering juga disebabkan oleh peristiwa yang tidak berasal dari dalam organisme atau dari alam sekitar tetapi yang disebabkan secara kebetulan.