Anita h0917020 Laporan Manmut Acara 6
Anita h0917020 Laporan Manmut Acara 6
MANAJEMEN MUTU
ACARA VI
KAPABILITAS PROSES
Oleh
Anita Rizmi Sari
H0917020/MANMUT A
KAPABILITAS PROSES
A. SOAL
SOAL 1
Sebuah Mesin ekstruder diukur suhu tiga kali setiap harinya selama 20 hari.
Spesifikasi suhu proses adalah 200 ± 10 0C. Proses diketahui telah terkendali
secara statistik Lakukanlah analisis kapabilitas untuk proses tersebut:
Tabel 6.1 Suhu mesin extruder
Hari X1 X2 X3
1 210 220 212
2 200 216 215
3 216 211 205
4 215 214 215
5 203 209 204
6 220 213 195
7 217 208 219
8 214 211 213
9 210 208 214
10 198 206 217
11 213 195 210
12 219 213 212
13 210 227 218
14 208 215 220
15 213 208 203
16 209 205 213
17 225 210 208
18 210 214 210
19 218 217 210
20 207 208 216
SOAL 2
A butter manufacturer uses an automatic filling machine to make 500
gm containers of butter. The manager wants to ensure that the filling process
meets specifications of 498 gm to 502 gm of butter in each container. To
assess the capability of this process, the manager randomly collects and
weighs five containers per day for twenty days: each day's collection is a
subgroup for this analysis. Further inspection reveals a leak in the machine,
so the manager fixes this problem and collects another twenty subgroups of 5
containers after the improvement takes effect.
Data Prior to Process Improvement
Day B-1 B-2 B-3 B-4 B-5
1 505 499 499 497 499
Gambar 6.2 Analisis proses kapabilitas pada volume mentega sebelum perbaikan
Gambar 6.3 Analisis proses kapabilitas pada volume mentega setelah perbaikan
Melalui hasil analisis pada Gambar 6.2 dan Gambar 6.3 dapat
dikatakan bahwa perbaikan kebocoran memberikan hasil yang baik dan telah
optimum.Hal ini ditunjukkan pada data yang semula menghasilkan analisis
pada Gambar 6.2 (sebelum diperbaiki) kemudian mengalami perbaikan
yakni telah masuk pada batas bawah dan atasnya sesuai yang ditunjukkan
Gambar 6.3 (setelah diperbaiki).
C. KESIMPULAN
Pada praktikum Manajemen mutu acara 6 “Kapabilitas Proses” dapat
disimpulkan bahwa:
1. Kapabilitas proses mampu menganalisis suatu persebaran data lebih
presisi dan akurat disertai dengan perhitungan secara kuantitatif.
2. Pada soal nomor satu menghasilkan kesimpulan dimana suhu extruder
yang diukur tidak sesuai dengan standar suhu extruder yang
diharapkan hal, hal ini mengindikasikan bahwa extruder telah
mengalami penurunan fungsi sehingga perlu perbaikan
3. Pada soal nomor dua perbaikan kebocoran yang telah dilakukan
terbukti secara statistik melalui analisis kapabilitas proses telah
dilakukan dengan tepat halini ditunjukkan yang semula hasil volume
masih ada yang diluar batas atas dan batas bawah, menjadi masuk
seluruhnya pada rentang batah bawah dan batas atas yang ditetapkan.