Anda di halaman 1dari 2

BAB V

PENUTUP

5.1 Kesimpulan
Penelitian tentang pengaruh parameter perbandingan laju aliran gas (N2
: CH4) dengan variasi temperatur, waktu, dan tekanan yang tetap pada proses
plasma nitrokarburasi terhadap kekasaran permukaan, senyawa yang terbentuk,
struktur mikro, dan kekerasan titanium murni komersial telah dilaksanakan.
Berdasarkan analisa data dan pembahasan yang telah dilakukan maka dapat
diambil kesimpulan sebagai berikut :
1. Plasma nitrokarburasi dapat meningkatkan nilai kekasaran permukaan
titanium murni komersial. Dari perbandingan raw material dengan hasil
optimum (1:1) didapat kenaikan sebesar 0,2 Ra.
2. Senyawa yang terbentuk pada permukaan titanium murni komersial setelah
proses plasma nitrokarburasi adalah titanium nitrida (TiN) pada nilai 2ϴ
73,9135 dan titanium karbida (TiC) pada nilai 2ϴ 38,2850.
3. Struktur mikro titanium murni komersial setelah dilakukan plasma
nitrokarburasi tidak mengalami perubahan. Hal tersebut dikarenakan
temperatur yang digunakan dalam melakukan plasma nitrokarburasi tidak
melebihi temperatur kerja dari Ti α. Sehingga struktur dari Ti α cenderung
stabil / tetap.
4. Plasma nitrokarburasi dapat meningkatkan kekerasan pada permukaan
titanium murni komersial dengan membentuk lapisan tipis TiN dan TiC.
Dari perbandingan laju aliran gas N2 : CH4 diperoleh nilai kekerasan
optimum pada perbandingan 1:1 yaitu sebesar 312,68 VHN, meningkat
223% dari nilai kekerasan raw material.
5.2 Saran
Pada penelitian ini, penulis menyadari bahwa masih terdapat beberapa
kekurangan. Oleh karena itu, penulis memberikan saran untuk penelitian
selanjutnya yang diharapkan mampu melengkapi dan juga melampaui hasil
yang telah dilakukan pada proses plasma nitrokarburasi terutama pada titanium
murni komersial, yaitu :
1. Perlu dilakukan pre-treatment material yang baik dan benar sebelum
melakukan proses plasma nitrokarburasi karena sangat memengaruhi hasil
dari proses plasma nitrokarburasi.
2. Perbanyak variasi parameter proses plasma nitrokarburasi untuk
mendapatkan hasil yang lebih spesifik.
3. Untuk mendapatkan hasil yang sangat baik dapat dilakukan dengan variasi
temperatur 950°C hingga 1050°C sehingga lapisan yang terbentuk akan
lebih dalam / tebal.

Anda mungkin juga menyukai