Contoh RPP GS
Contoh RPP GS
Tujuan Kegiatan:
Mereviu bahan pembelajaran dari unit materi pembelajaran dan mengembangkan penyusunan rencana
pelaksanaan pembelajaran.
Langkah Kegiatan:
1. Siapkan dokumen kurikulum, buku teks mata pelajaran, dan petunjuk pengembangan RPP;
2. Siapkan unit materi yang dipilih beserta rangkuman unit materi berupa mind map yang telah Saudara buat
pada kegiatan 1. Konsep dan Pendalaman Materi HOTS sebagai sumber belajar;
3. Simaklah dan pahami langkah-langkah pembelajaran berorientasi HOTS dari contoh video pembelajaran
sebagai inspirasi; dan
4. Buatlah RPP untuk topik terpilih mengacu pedoman penyusunan RPP yang berlaku.
1
LK-4a Pengembangan RPP
Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong,
KI 2 kerjasama, toleran, damai), bertanggung jawab, responsif dan pro-aktif dalam berinteraksi
secara efektif sesuai dengan perkembangan anak di lingkungan keluarga, sekolah, masyarakat
dan lingkungan alam sekitar, bangsa, negara, kawasan regional, dan kawasan internasional.
C. Tujuan Pembelajaran
Melalui diskusi, tanya jawab, penugasan dan presentasi dengan model pembelajaran Discovery Learning,
peserta didik dapat Menggeneralisasi pola bilangan dan jumlah pada barisan Aritmetika dan Geometri, dan
dapat Menggunakan pola barisan aritmetika atau geometri untuk menyajikan dan menyelesaikan masalah
kontekstual (termasuk pertumbuhan, peluruhan, bunga majemuk, dan anuitas) serta memiliki sikap aktif
dan rasa tanggung jawab.serta dapat mengembangkan kemampuan berpikir kritis, berkomunikasi,
berkolaborasi, berkreasi (4C).
2
D. Materi Pembelajaran
Fakta : Semua notasi yang digunakan dalam menjelaskan dalam pola bilangan
Suku pertama dilambangkan dengan a.
Beda antara dua suku berurutan dilambangkan dengan b.
Suku ke-n dilambangkan sebagai Un
Jumlah n suku pertama dilambangkan sebagai Sn.
Konsep : Definisi, pengertian, serta ciri-ciri yang berkaitan dengan barisan dan deret
aritmetika
Pola bilangan adalah susunan bilangan dengan aturan tertentu
Prinsip : Rumus suku ke-n dari pola bilangan
Rumus jumlah n suku pertama pola bilangan
Prosedur : Langkah kerja percobaan untuk menemukan rumus pola bilangan tertentu
E. Metode Pembelajaran
Diskusi, Tanya Jawab dan Penugasan
Model Pembelajaran : Discovery Learning
F. Media Pembelajaran
Laptop dan Infocus
Geogebra
Lembar Kerja Siswa
G. Sumber belajar
Buku penunjang kurikulum 2013 mata pelajaran Matematika Wajib Kelas XI Kemendikbud, Tahun
2016
H. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan Ke-1
TAHAP ALOKASI
KEGIATAN PEMBELAJARAN
PEMBELAJARAN WAKTU
A. Kegiatan Pendahuluan
Pendahuluan
Pendahuluan Guru memberi salam, kemudian meminta ketua kelas 10'
(persiapan/orientasi) untuk memimpin doa dan berdoa bersama.
Guru meminta peserta didik untuk mengecek kebersihan
kelas, minimal sekitar tempat duduknya tidak ada sampah.
Menyiapkan kondisi peserta didik untuk mengikuti
pembelajaran, seperti menanyakan kabar dan mengabsen
peserta didik.
Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang
Apersepsi akan dilakukan dengan pengalaman peserta didik dengan
materi/tema/kegiatan sebelumnya
Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan
pelajaran yang akan dilakukan.
3
TAHAP ALOKASI
KEGIATAN PEMBELAJARAN
PEMBELAJARAN WAKTU
Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari
Motivasi pelajaran yang akan dipelajari dalam kehidupan sehari-
hari.
Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan
yang berlangsung
Menyampaikan kepada peserta didik tentang penilaian
yang akan dilakukan selama proses pembelajaran
B. Kegiatan Inti
Sintak Model
Pembelajaran 10'
4
TAHAP ALOKASI
KEGIATAN PEMBELAJARAN
PEMBELAJARAN WAKTU
Verification Peserta didik mendiskusikan hasil pengamatannya dan
(pembuktian) memverifikasi hasil pengamatannya dengan data-data 10'
atau teori pada buku sumber
Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas
jawaban soal-soal yang telah dikerjakan oleh peserta
didik.
Generalization (menarik Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan dengan cara:
kesimpulan) Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal 10'
tentang materi pola bilangan
Mengemukakan pendapat atas presentasi yang
dilakukan tentanag materi Pola Bilangan dan ditanggapi
oleh kelompok yang mempresentasikan.
Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru
melemparkan beberapa pertanyaan kepada siswa
berkaitan dengan materi Pola Bilangan yang akan selesai
dipelajari
C. Kegiatan Penutup
I. Penilaian
1. Teknik Penilaian:
a) Penilaian Sikap : Observasi/pengamatan/Jurnal
b) Penilaian Pengetahuan : Tes Tertulis
c) Penilaian Keterampilan : Unjuk Kerja/ Praktik
2. Bentuk Penilaian :
a) Observasi : lembar pengamatan aktivitas peserta didik
b) Tes tertulis : uraian dan lembar kerja
c) Unjuk kerja : lembar penilaian presentasi
3. Instrumen Penilaian (terlampir)
4. Remedial
Pembelajaran remedial dilakukan bagi siswa yang capaian KD nya belum tuntas
Tahapan pembelajaran remedial dilaksanakan melalui remidial teaching (klasikal), atau tutor
sebaya, atau tugas dan diakhiri dengan tes.
Proses remedial dapat dilaksanakan sepanjang semester bagi siswa yang belum mencapai
ketuntasan belajar.
5. Pengayaan
Bagi siswa yang sudah mencapai nilai ketuntasan diberikan pembelajaran pengayaan dengan
ketentuan sebagai berikut:
Siswa yang mencapai nilai n(ketuntasan) n n(maksimum) diberikan materi masih
dalam cakupan KD dengan pendalaman sebagai pengetahuan tambahan
5
Siswa yang mencapai nilai n n(maksimum) diberikan materi melebihi cakupan KD dengan
pendalaman sebagai pengetahuan tambahan.
J. Bahan Ajar
Pola bilangan ganjil adalah barisan loncat yang terdiri atas kumpulan bilangan ganjil. Barisan bilangan yang
merupakan pola bilangan ganjil adalah 1, 3, 5, 7, dan seterusnya. Rumus Un untuk pola bilangan ganjil dan
bentuk pola bilangan ganjil dapat dilihat seperti berikut.
6
Untuk pola bilangan persegi memiliki pola yang sama dengan pola bilangan pangkat dua. Barisan bilangan yang
menyusun pola bilangan persegi juga merupakan pola bilangan pangkat dua. Sehingga rumus Un pola bilangan
persegi dapat dinyatakan sebagai pangkat dua dari suatu bilangan. Contoh pola bilangan persegi: 2, 4, 9, 16, dan
seterusnya.
7
Pola Bilangan Berpangkat
Polan bilangan berpangkat merupakan barisan bilangan dari bilangan pangkat, baik pangkat dua, pangkat tiga,
atau pangkat untuk bilangan yang lebih besar. Contoh bilangan pangkat dua adalah 1, 4, 9, 16, 25, dan seterusnya.
Sedangkan pola bilangan pangkat 3 adalah 1, 8, 27, 64, 125, dan seterusnya.
8
Contoh pola bilangan tingkat tiga 1, 4, 11, 22, 37, dan seterusnya.
9
INSTRUMEN PENILAIAN
Indikator :
3.6.4 Menentukan rumus suku ke-n dari pola bilangan
3.6.5 Menggeneralisasi pola bilangan tertentu
Indikator Soal:
Diberikan pola bilangan tertentu peserta didik dapat menentukan suku ke-n dari pola bilangan
tersebut dengan tepat
Diberikan masalah kontekstual berkaitan dengan pola bilangan bertingkat peserta didik dapat
menentukan penyelesaiannya dengan tepat
Soal:
a. Un = 2n+6
b. Un = 3n+4
c. Un = (n+2)2
2. Perhatikan pola bilangan 3, 9, 18, 30, ....
suku ke-100 dari pola bilangan tersebut adalah
A. 5.050
B. 10.100
C. 15.150
D. 20.200
E. 30.300
Kunci: C
Kunci Pedoman Penskoran
NO
KUNCI/KRITERIA JAWABAN SKOR
SOAL
U1=a+b+c=3 ......(1)
10
U2=4a+2b+c=9 ......(2)
U3=9a+3b+c=18 ......(3)
Dari persamaan (1) dan (2) diperoleh:
3a+b=6 ..... (4)
Dari persamaan (2 dan (3) diperoleh:
5a+b=9 .... (5)
Dari persamaan (4) dan (5) diperoleh:
3 3
𝑎 = 2, selanjutnya diperoleh 𝑏 = 2, dan 𝑐 = 0
Sehingga diperoleh rumus suku ke-n
3 3 3
𝑈𝑛 = 𝑛2 + 𝑛 = 𝑛(𝑛 + 1)
2 2 2
Jadi 𝑈100 = 15.150
3. Jumlah ayat dalam Al-Qur'an sebanyak 6236. Fathir membaca Al-Qur'an dengan pola sebagai
berikut, pada minggu pertama Fathir harus menyelesaikan bacaannya sebanyak tujuh ayat,
minggu kedua delapan ayat, minggu ketiga 14 ayat, minggu keempat 29 ayat, pada minggu
kelima 57 ayat, demikian seterusnya pola bacaan Al-Qur'an yang Fathir dilakukan.
Jika Fathir setiap minggu melanjutkan bacaanya dengan pola tersebut pada minggu
keberapakah Fathir harus menyelesaikan 1932 ayat?
2 U1=a+b+c+d=7 ......(1)
U2=8a+4b+2c+d=8 ......(2)
U3=27a+9b+3c+d=14 ......(3)
U4=64a+16b+4c+d=29......(4)
Dari persamaan (1) dan (2) diperoleh:
7a+3b+c=1 ..... (5)
Dari persamaan (2) dan (3) diperoleh:
19a+5b+c=6 .... (6)
Dari persamaan (3 dan (4) diperoleh:
34a+7b+c=15... (7)
Dari persamaan (5) dan (6) diperoleh:
11
12a+2b=5 ... (8)
Dari persamaan (6) dan (7) diperoleh:
15a+2b=9 ... (9)
Dari persamaan (8) dan (9) diperoleh:
2 3 5
𝑎 = 3 , selanjutnya diperoleh 𝑏 = 2 , 𝑐 = 6 dan 𝑑 = 7
2 3 5
Sehingga diperoleh rumus suku ke-n 𝑈𝑛 = 3 𝑛3 − 2 𝑛2 + 6 𝑛 + 7.
𝑈15 = 1932, jadi Fathir harus membaca Al-Qur'an sebanyak
1932 ayat pada minggu ke-15
Kompetensi Dasar :
4.6 Menggunakan pola barisan aritmetika atau geometri untuk menyajikan dan menyelesaikan masalah
kontekstual (termasuk pertumbuhan, peluruhan, bunga majemuk, dan anuitas)
1. Terampil (KT) jika tidak menunjukkan adanya usaha untuk menerapkan strategi
pemecahan masalah yang relevan.
2. Terampil (T) jika menunjukkan sudah ada usaha untuk menerapkan strategi
pemecahan masalah yang relevan tetapi belum tepat.
3. Sangat terampil (ST), jika menunjukkan adanya usaha untuk menerapkan strategi
pemecahan masalah yang relevan dan sudah tepat.
Berkan tanda √ pada kolom-kolom sesuai hasil pengamatan.
Keterampilan
Menerapkan
No Nama Siswa
konsep/prinsip dan
KT
strategi T
pemecahan ST
1 masalah
2
3
4
5
12
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
PROGRAM REMEDIAL
Kompetensi Dasar
3.6 Menggeneralisasi pola bilangan dan jumlah pada barisan Aritmetika dan Geometri
4.6 Menggunakan pola barisan aritmetika atau geometri untuk menyajikan dan menyelesaikan masalah
kontekstual (termasuk pertumbuhan, peluruhan, bunga majemuk, dan anuitas)
Indeks Pencapaian
No. Nama Peserta Didik Remedial Rencana Kegiatan
Kompetensi (IPK)
1. Diberikan bimbingan
khusus
2. Tutor sebaya
3. Diberikan tugas
individu
PROGRAM PENGAYAAN
Satuan Pendidikan : SMA Negeri 1 Makassar
Kelas / Semester : XI / 2
Mata Pelajaran : Matematika
KKM : 70
Kompetensi Dasar
3.6 Menggeneralisasi pola bilangan dan jumlah pada barisan Aritmetika dan Geometri
4.6 Menggunakan pola barisan aritmetika atau geometri untuk menyajikan dan menyelesaikan masalah
kontekstual (termasuk pertumbuhan, peluruhan, bunga majemuk, dan anuitas)
13
Indeks Pencapaian
No. Nama Peserta Didik Pengayaan Rencana Kegiatan
Kompetensi (IPK)
4. Diberikan soal-soal
pemecahan masalah
berkaitan dengan
pola bilangan
2. Tutor sebaya
P o l a
B i l a n g a n
Alokasi Waktu :
30 menit
Nama Kelompok
1. ………………………………………
2. ………………………………………
3. ………………………………………
4. ………………………………………
5. ………………………………………
6. ………………………………………
.
Kompetensi Dasar
• Menggeneralisasi pola bilangan dan jumlah pada barisan Aritmetika dan Geometri
• Menggunakan pola barisan aritmetika atau geometri untuk menyajikan dan menyelesaikan
masalah kontekstual (termasuk pertumbuhan, peluruhan, bunga majemuk, dan anuitas)
15
Kegiatan 2: Masalah kontekstual pola bilangan bertingkat
16
LK-4b Telaah RPP
Tujuan
Peserta dapat menelaah dan dapat memperbaiki RPP.
Hasil
No. Komponen Indikator Penilaian/Saran
tindak lanjut
A. Identitas Mata 1. Menuliskan nama sekolah.
Pelajaran/ Tema 2. Menuliskan matapelajaran.
3. Menuliskan kelas dan semester.
4. Menuliskan alokasi waktu.
B. Kompetensi Inti Menuliskan KI dengan lengkap dan benar.
17
Hasil
No. Komponen Indikator Penilaian/Saran
tindak lanjut
G. Materi 1. Memilih materi pembelajaran reguler, remedial dan
Pembelajaran pengayaan sesuai dengan kompetensi yang
dikembangkan.
2. Cakupan materi pembelajaran reguler, remedial, dan
pengayaan sesuai dengan tuntutan KD, ketersediaan
waktu, dan perkembangan peserta didik.
3. Kedalaman materi kemampuan peserta didik.
H. Metode 1. Menerapkan satu atau lebih metode pembelajaran.
Pembelajaran 2. Metode pembelajaran yang dipilih adalah pembelajaran
aktif yang efektif dan efisien memfasilitasi peserta didik
mencapai indikator-indikator KD beserta kecakapan abad
21.
I. Media dan Bahan 1. Memanfaatkan media sesuai dengan indikator,
karakteristik peserta didik dan kondisi sekolah.
2. Memanfaatkan bahan sesuai dengan indikator,
karakteristik peserta didik dan kondisi sekolah
3. Memanfaatkan mediauntuk mewujudkan pembelajaran
dengan pendekatan saintifik atau model memadai.
4. Memanfaatkan bahan untuk mewujudkan pembelajaran
dengan pendekatan saintifik atau model memadai.
5. Memilih media untuk menyampaikan pesan yang
menarik, variatif, dan sesuai dengan indikator
pencapaian kompetensi.
6. Memilih bahan untuk menyampaikan pesan yang
menarik, variatif, dan sesuai dengan indikator
pencapaian kompetensi.
J Sumber Belajar 1. Memanfaatkan lingkungan alam dan/atau sosial..
2. Menggunakan buku teks pelajaran dari pemerintah
(Buku Peserta didik dan Buku Guru).
3. Merujuk materi-materi yang diperoleh melalui
perpustakaan.
4. Menggunakan TIK/merujuk alamat web tertentu sebagai
sumber belajar.
K Penilaian 1. Mencantumkan teknik, bentuk, dan contoh instrumen
penilaian pada ranah sikap, pengetahuan, dan
keterampilan sesuai dengan indikator.
2. Menyusun sampel butir instrumen penilaian sesuai
kaidah pengembangan instrumen
3. Mengembangkan pedoman penskoran (termasuk rubrik)
sesuai dengan instrumen.
18
Hasil
No. Komponen Indikator Penilaian/Saran
tindak lanjut
L Pembelajaran 1. Merumuskan kegiatan pembelajaran remedial yang
Remedial sesuai dengan karakteristik peserta didik, alokasi waktu,
sarana dan media pembelajaran.
2. Menuliskan salah satu atau lebih aktivitas kegiatan
pembelajaran remedial, berupa:
pembelajaran ulang,
bimbingan perorangan
belajar kelompok
tutor sebaya
M Pembelajaran Merumuskan kegiatan pembelajaran pengayaan yang
Pengayaan sesuai dengan karakteristik peserta didik, alokasi waktu,
sarana dan media pembelajaran.
N Bahan Ajar Menguraikan bahan ajar sesuai dengan KD
19
R-4. Pengembangan RPP
Kegiatan Praktik
1. Menuliskan KD pengetahuan dan keterampilan dengan tepat.
2. Menuliskan Tujuan Pembelajaran dengan tepat.
3. Menuliskan materi, metode, media, bahan, dan sumber pembelajaran dengan tepat.
4. Menuliskan langkah-langkah pembelajaran yang runut sesuai sintak model pembelajaran.
5. Mengintegrasikan saintifik, dimensi pengetahuan, aspek HOTS, dan kecakapan abad 21 dalam kegiatan
pembelajaran.
6. Menuliskan penilaian dengan tepat.
7. Menuliskan bahan dengan tepat.
Rubrik Penilaian:
Nilai Rubrik
90 nilai 100 Tujuh aspek sesuai dengan kriteria
80 nilai 90 Enam aspek sesuai dengan kriteria, satu aspek kurang sesuai
70 nilai 80 Lima aspek sesuai dengan kriteria, dua aspek kurang sesuai
60 nilai 70 Empat aspek sesuai dengan kriteria,tiga aspek kurang sesuai
<60 Tiga aspek sesuai dengan kriteria, empat aspek kurang sesuai
20