Dorland
Dorland
360
Echi'na'cea 361 echo'vi'rus
Echi.na;Aea genus hcrba berbunga dari untuk merckam aliran sel darah mcrah me-
Amerika Utaru. E. purpurea digunakan lalui sistem kardiovaskuiar dengan mcng-
untuk flu dan infeksi saluran napas dan gunakan ultrasonografi Doppler, baik de-
kemih scrta untuk luka dan luka bakar. ngan gelombang kontinu maupun tcrputus.
Akat E. pallida digunakan untuk demam M-mode e., ekokardiografi yang merekam
dan flu. E.'angustifolia digunakan di amplihrdo dan kecepatan gerak (M) dalam
dalam pengobatan tradisional. waktu yang sebenamya, menghasilkan
Echi.no.coc.cus gcnus cacing pita gambaran monodimesional janhrng ("alat
kecil, tcrmasuk E. granulosus, biasanya pemecah es" licepick)). transesophageal
menjadi parasit pada anjing dan serigala, e. (TEE), pemakaian transduser yang
yang larvanya (hidatid) dapat tumbuh pada dilckatkan pada endoskop serat optik yang
mamalia dengan mcmbcntuk tumor atau dimasukkan ke dalam csofagus untuk
kista terutama di hati; dan E. multilocu- mendapatkan gambaran kardiografi dua-
laris, yang lawanya mcmbcntuk kista al- dimcnsi atau informasi Dopplcr.
veolar atau multilokular dan yang bentuk echO.ge.nic.i.ty dalam ultrasonografi ,
dcwasanya biasanya menjadi parasit pada kepadatan suatu struktur yang akan me-
rubah dan jenis binatang mengcrat (ro- mantulkan gelombang ultrasonik.
densia) liar. sckalipun sccara sporadis echo.graph.ia agrafia yang pended-
manusia dapat terinfeksi. tanya dapat menyalin tulisan tctapi tidak
echi.no.coc.cusjam. echinococci. dapat menulis untuk mengungkapkan
Organisme individual dari genus Ecfti- gagasan.
NOCOCCUS. echog.la.ph! ultasonography.
echi.no.cyte buff cell. echo.ki.ne.sis ec h opro.r iu.
echo pcngulangan suara, yang terjadi aki- echo.la.lia pengulangan konstan kata-
bat pcmantulan gelombang suara; istilah kata atau frase yang diucapkan oleh orang
ini juga dipakai untuk pemantulan ge- lain.
lombang ultrasonik, gelombang radio, dan echo.lu.cent dapat dilcwati pancaran
gclombang radar. amphoric e., peng- gelombang ulkasonik tanpa menimbulkan
ulangan resonansi suara yang terdengar pantulan, daerah ini akan tampak hitam
pada saat auskultasi dada; pengulangan ini pada sonogram.
terdengar pada suahr interval setelah suara eOhOp'a'thy pcngulangan konstan kata-
' vokal. metallic e., pengulangan bunyi kata atau gerakan orang lain oleh pen-
jantung berdcring, yang kadang-kadang dcrita; ckolalia atau ckopraksia,
tcrdengar pada pasien pneumoperikar- echo.pho.no.car.di.og.ra.phy pc-
dium atau pneumotoraks. makaian gabungan ekokardiografi dan fo-
echo.acou.sia pengalaman subjektif nokardiografi.
mendengar gema setelah dengan normal eCho.prax.ia pcniruan bcrulang-ulang
mcndcngar bunyi. gerakan orang lain.
echo.car.da.og.ra.phy perekaman echo-rang.ing istilah dalam ultraso-
posisi dan gerakan dinding jantung atau nografi, penentuan posisi atau kcdalaman
struktur intcmal jantung mclalui gema struktur tubuh berdasarkan intcrval waknl
yang dipcroleh dari pancaran gelombang saat den)'utan ultrasonik ditransmisikan
ultrasonik yang diarahkan lewat dinding dan saat pantulannya diterima.
toraks. color Doppler e.. pcncitraan echo.thi.o.phate agen antikolincste-
Doppler aliran berwama. contrast e., eko- rasc yang digunakan secara topikal dalam
kardiografi yang gelombang ultrasoniknya bentuk garam yodida pada pengobatan
mendeteksi gelembung yang sangat kecil, glaukoma dan esotropia akomodatii
yang dihasilkan olch pcnyuntikan cairan echo.vi.rus enterovirus yang diisolasi
atau sejumlah kecil gas karbondioksida dari manusia, dikelompokkan mcnjadi
secara intravaskular. Doppler e., ieknik banyak serotipe, beberapa diantaranya
eclamp'sia 352 ec'to'pic
menyebabkan penyakit pada manusia, ectlol. unsur kata lYwf, luur; di luar.
tcrutama mcningitis ascptik. ec.t9.an.ti.gen l. antigen yang tam-
eclamp.sia konwlsi dan koma, jarang paknya mclekat secara longgar pada ba-
koma saja, yang tcrjadi pada wanita hamil gian luar bakteri. 2. antigcn yang terbentuk
atau dalam masa nifas dan disertai hipcr- di dalam cktoplasma (membran sel) bak-
tensi, cdema, dan/atau proteinuria. ks. tcri.
eclamptic. uremic e., eklamsia akibat ec.to.blast l.ectoderm. 2. membran ba-
uremia. gian luar; dinding scl.
eclamp.to.gen.ic menyebabkan kon- ec.to.car.dia kelainan kongcnital bc-
vulsi. rupa perpindahan letak jantung.
ECiIO extracorporeal membrane oxygen- ec.to.cervix portio vaginalis ccrvicis.
ation. ks. ectocervical.
eCon.a.zole derivat imidazol yang ec.to.derm lapisan paling luar dari tiga
digunakan dalam bentuk garam nitrat lapisan induk primcr pada cmbrio; dari
sebagai agen antijamur berspektrum lapisan ini bcrkcmbang cpidermis dan
luas. jaringan cpidermik, seperti kuku, rambut,
econ.o.my pengelolaan urusan rumah serta kclcnjar-kelenjar kulit, sistcm saraf,
tangga. token e., dalam terapi perilaku, organ scnsorik eksterna, dan mcmbran
program terapi berupa pcmberian tanda mukosa mulut scrta anus. ks. ectodermal,
penghargaan kepada penderita; tanda ectodermic.
pc_nghargaan ini dapat ditukar dengan ec.to.der.mo.sis kclainan kongenital
imbalan untuk pcrilaku sosial dan yang bcrdasarkan pada gangguan pcr-
pribadi yang sesuai, atau kehilangan tumbuhan organ-organ yang berasal dari
tanda penghargaan karena perilaku anti- ektoderm.
sosial. ec.to.en.zyme enzimckstraselular.
eco.tax.is gerakan atau "kcmbalinya" ec.tog.g.nqug exogen|us.
sel yang bersirkulasi, misalnya limfosit, ke ec.to.mete salah satu blastomer yang
kompartemcn anatomik khusus. ikut serta dalam pembentukan ektodcrm.
ggq.1pg.pic berkenaan dengan virus ec.to.mor.phy tipe bentuk tubuh yang
yang menginfeksi dan bereplikasi di dalam didominasi oleh jaringan yang bcrasal
scl hanya dari spesics hospcs yang asli. dari ektoderm; strukiur viscra dan tubuh
ECI electroconvulsive therapy. bcrkcmbang rclatif scdikit, tubuh mcn-
ec.tad diarahkan ke luar. jadi lurus dan mudah terluka. ks. ecto-
ec.ta.sia dilatasi, ekspansi, atau dis- morphic.
tensi. ks. ectatic. annuloaortic e., dilatasi ec.to.my fY un.f, resection.
bagian proksimal aorta dan cincin fibrosa 'ectomy unsur kata [Yun.], cksisi; peng-
jantung pada orifisium aorta; ditandai olch angkatan dengan tindakan bedah.
rcgurgitasi aorta, dan olch aneurisma ec.to.par.a.site parasit yang hidup di
disckan jika bcratl kcadaan ini scring luar tubuh inang.
menyertai sindrom Marfan. mammary ec.to.pia IYun], malposisi, tcrutama
duct e., dilatasi jinak duktus kolektiws bila kongcnital. e. cordis, kelainan ko-
kclcnjar payudara, discrtai pengentalan ngcnital bcrupa pergeseran jantung ke
sckrcsi kclcnjar dan pcradangan dalamja- luar rongga thorax. e. lentis, posisi lensa
ringan, umumnya tcrjadi selama atau se- mata yang abnormal. e. pupillae conge-
sudah menopause. nita, pergcseran pupil yang bersifat ko-
ec.teth.moid ethomidal labyrinth. ngenital.
ec.thy.ma bentuk piodcrma ulscratif ec.to.pic 1. bcrkenaan dengan ektopia.
yang disebabkan infeksi di tempat trauma 2. beradajauh di luar posisi yang nomral.
minor, biasanya pada bagian depan tibia 3. timbul dari jaringan atau tempat yang
atau kaki. abnormal.
ec'tos'te'al 363 ed'ro'pho'ni'um
ssbagai antagonis kurare dan scbagai agcn hcmoglobin yang mencctuskan disosiasi
diagnostik pada miastenia gravis. karbon dioksida. position e., dalam gene-
EDTA asam etilencdiaminetctraasetat. tika, perubahan eksprcsi gen scbagai fung-
EDV end-diastolic volume. si pcrubahan posisi relatifnya terhadap gcn
Ed.war&si.ef.la genus bakteri gram lain. pressure e., jumlah perubahan yang
negatif anaerob lakultatif dari famili disebabkan oleh obstruksi drainase iaring-
Enterobacteriaceae, E. tarda kadang' an karena tekanan. side e., konsekuensi
kadang menjadi patogen oporhrnistik, sclain dari manfaat obat yang digunakan,
menycbabkan diare dan scpsis. temtama efek yang merugikan terhadap
EEE eastem equine encephalomyelitis. sistem organ lainnya. Somogyi e., feno-
EEG electroencephalogram mena rebound yang terjadi pada penderita
EEJ electroejaculation diabctes: pengobatan dengan insulin se-
EEI{T eye-ear-nose-throat cara berlebihan mcnimbulkan hipoglikc-
EFA essentialfatty acid mia, sehingga memicu pelepasan epinef-
ef.a.vl.renz suatu antiretrovirus. mcng- rin, ACTH, glukagon, dan hormon
hambat reverse transcriptase; digunakan pertumbuhan, yang mcrangsang lipolisis,
di dalam pengobatan infeksi HIV. glukoneogenesis, dan glikogenolisis, yang
ef.face.ment kehilangan gambaran; se- sclanjutnya mengakibatkan fcnomena
butan unh:k scrviks selama persalinan rebound berupa hiperglikcmia scrta
pada saat serviks sangat berubah sehingga ketosis.
hanya tcrsisa ostium exiema yang tipis. ef.fec.tive-nes8 l kcmampuan untuk
ef.fect hasil yang ditimbulkan olch suatu menciptakan hasil yang spcsifik atau
tindakan. Anrep e., peningkatan tekanan untuk menggunakan pcngaruh spesifik
aorta secara mendadak sehingga menim- yang bisa diukur. 2. kemampuan intervcn-
bulkan efek inotropik positif, menambah si untuk menghasilkan cfek menguntung-
resistensi terhadap keluaran jantung. kan yang dikehendaki dalam penggunaan
Bayliss e., peningkatan tekanan perfusi yang scbcnamya. Cf. elficacy. ks. effec-
yang kemudian diikuti peregangan otot tive. relative biological e., istilah yang
polos vaskular akan menycbabkan kon- digunakan unhrk menyatakan keefektifan
traksi otot dan peningkatan resistcnsi, tipe-tipe radiasi lainnya bila dibandingkan
yang mengembalikan aliran darah menjadi dengan keefektifan sinar gama atau
normal meskipun tekanan pcrfusi me- sinar-x; disingkat RBE.
ningkat. Bohr e., peningkatan karbon di- ef.fec.tol l. agen yang mcmerantarai
oksida di dalam darah yang menyebabkan efek khusus. 2. organ yang menghasilkan
pcnurunan afinitas hemoglobin terhadap efek sebagai rcspons terhadap rangsangan
oksigcn. Doppler e.' hubungan frekuensi sarafl allosteric e., aktivator atau inhibitor
gclombang yang nyata, seperti gelombang enzim yang mempunyai cfek pada tcmpat
suara, cahaya, dan radio, dengan gerakan yang bukan tempat katalitik enzim tcr-
rclatif sumber gelombang dan pengamat, scbut.
frekuensi tersebut meningkat kctika ke- ef.fem.i.na.tion feminization (2).
duanya saling mendekat dan menurun ef.fer.ent l. membawakeluar dari pusat.
ketika saling menjauh. experimenter e's, 2. sesuatu yang bertindak scperti itu,
karakteristik yang dibutuhkan. founder e., scpeni sarafeferen.
frekuensi gen yang berubah di suatu po- ef.fi.ca.cy 1. kcmampuan suatu intcr-
pulasi tertentu relatif terhadap populasi vensi untuk menghasilkan efek rneng-
orang tuanya (parental), sebagai akibat untungkan yang dikehendaki bila dikcrja-
terbenhrknya populasi yang berasal dari kan oleh scorang yang ahli dan Pada
sejumlah kecil pembentuk yang membawa keadaan ideal.2. kemampuan obat untuk
keragaman genetik Yang terbatas menghasilkan cfck terapcutik yang di-
Haldane e., peningkatan oksigenasi inginkan.
ef'fleu'rage 36s ehrlich io'sis
terukur diantara lumen dan permukaan demikian substansi tersebut mampu meng-
hrbuh. ks. electrogastrographic. hantarkan listrik. amphoteric e.
elec.tro.gen.ic berkenaan dengan pro- ampholyte; senyawa yang mengandung
ses saat muatan nctto dipindahkan ke tcm- sedikitnya satu gugus yang dapat berperan
pat yang berbcda sehingga terjadi hiper- sebagai basa dan sedikitnya satu gugus
polarisasi. yang dapat berperan sebagai asam.
elec.tro.gram sctiap rekaman yang di- elec.tro.mag.net magnit tcmporcr
hasilkan oleh perubahan potensial listrik. yang dibuat dcngan mcngalirkan arus lis-
esophageal e., elcktrogram yang direkam trik mclalui kumparan kawat yang mc-
dengan menggunakan elektroda esofageal, ngelilingi sebuah inti besi lunak.
untuk menguatkan deteksi gelombang P elec.tro.mag.ne.tic melibatkan lis-
dan rnenggambarkan aritmia kompleks. trik maupun magnetisme.
His bundle e. (HBE), elektrogram intra- elec.tlo.me.chan.i.cal berkenaan
kardia yang merckam potensial listrik di dengan interaksi atau interkonversi encrgi
bagian bawah atrium kanan, nodus atrio- listrik dan cnergi mckanik.
ventrikel, dan sistem His-Purkinje, yang elec.tro.mo.tive menimbulkan aktivi-
diperoleh dengan meletakkan clektroda tas listrik yang akan disebarkan di sepan-
intrakardia dekat dengan katup trikus- jang konduktor.
pidalis. intracardiac e,, rekaman per- elec.tro.my.og.ra.phy (EllGf pere-
ubahan potcnsial listrik di lokus kardia kaman dan ilmu tentang sifat-sifat listrik
tertcntu, yang diukur dcngan mcletakkan otot rangka. ks. electromyographic.
clektroda di dalamjantung mclalui kateter elec.tron partikel elementer yang mem-
janhrng; digunakan untuk lokus yang tidak punyai unit pengisian kuantum (negatif),
dapat direkam oleh elektroda yang dile- tcrdiri atas partikel bcrmuatan negatif
takkan pada permukaan tubuh, scpcrti yang tcrsusun dalam orbit di sekitar inti
bundle His atau daerah lain di dalam sebuah atom dan menenhrkan scmua sifat
sistcm konduksi jantung. fisik dan kimia atom kccuali massa dan
elec.tro.gus.tom.e.try pengujian sen- radioaktivitas. ks. electronic.
sitibilitas pengccap monggunakan rang- elec.tron-dense pada mikroskop
sangan arus galvanik pada lidah. elcktron, mempunyai dcnsitas yang meng-
elec.tro.he.mos.ta.sis penghentian halangi pcnctrasi clektron.
perdarahan dcngan elektrokauter. elec.trc.neg.a.tive mcmpunvai muar
elec.tro.hys.ter.o9.v1.phy pcre- an listrik negatii
kaman perubahan potcnsial listrik yang olec.tro.neg.a.tiv.i.ty kckuatan re-
menyertai kontraksi otot rahim. latif suatu atom atau n.rolekul untuk me-
elec.tro.im.mu.no.dif.fu.sion imu- narik elektron.
nodifusi yang diperccpat dcngan meng- elec.tro.neu.rog.ra.phy pengukur-
alirkan arus lishik. an kecepatan hantaran dan latensi pada
elec.tro.ky.mog.ra.phy pemotretan saraf pcrifcr.
gerakan jantung atau struktur bcrgcrak elec.tro.neu.no.my.og.ftr.phy clck-
lainnya mcnggunakan film sinar-x yang trorniografi dengan cara mcrangsang saraf
dapat dilihat sccara radiografis. pada otot yang dipcriksa dcngan meng-
elec.trol.y.sis pcnghancuran dengan alirkan arus listrik.
mengalirkan arus listrik galvanik, scpcrti elec.trc.nys.tag.mog.ra.phy perc-
pada penguraian scnyawa kimia di dalam kaman elcktrocnsefplografi k gerakan bola
larutan atau pencabutan rambut yang bcr- mata yang rncnghasilkan catatan objcktif
lebihan dari tubuh. ks. electrolytic. tcntang rlistagmus yang diinduksi dan
elec.tro.lyte substansi yang berdisosia- yang spontan.
si menjadi ion pada saat rncngalami I'usi elec.tro-Oc.u.lo.gram pelacakan elek-
ataujika berada di dalam larutan, dengan trocnscfalografik yang dilakukan dengan
elec'tro-ol'f ac'to' gram 370 el e'ment
juga jumlah proton pada intinya, tctapi eleu.the.ro ginscng yang bcrasal dari
rnungkin jumlah netron pada intinya bcr- daerah Sibcria.
bcda dcmikian pula nomor massanya serta el.e.va.tor instrumen untuk mcngangkat
sifat-sifat radioaktifirya. 3. dalam filosofi jaringan atau untuk mengcluarkan frag-
yang nTendasari scjumlah sistcrn komple- mcn tulang atau akar gigi.
mcntcr ilmu kcdoktcran, anggota kelom- elim.i.na.tion l. tindakan ckpulsi atau
pok substansi dasar yang membcntuk sc- ckstrusi, khususnya ckspulsi dari dalam tu-
gala scsuahr yang ada. Lrhat Tubel Unsur. buh. 2. ncniadakan atau tidak mcnycrtakan.
five e's, l. lihat di bawah phase.2. dalam ELISA Enzyme-Linketl Immuno-Sorbent
tradisi alurvcda, entitas dasar (bumi, uda- ,4ssc1 i sctiap imnrunoassoy enziln yang
ra, api, air dan ruang) yang interaksi di- mcnggunakan imunorcaktan bcrlabcl cn-
antaranya rnemunculkan kebcradaan suatu zim dan imrnunosorbcnt.
materi. formed e's (of the blood), sel-scl elix.ir cairan jcmih, manis, mcngandung
darah. IS e., rangkaian inscrsi. trace e's, alkohol, biasanya bcrupa cairan hidroal-
unsur-unsur kimia yang tcrscbar di scluruh koholik yang mcngandung bahan pcnyc-
jaringan tubuh dalarn jur-nlah amat kccil dap dan kadang-kadang bahan obat yang
dan dapat bcrsifat esensial dari scgi nutrisi, aktif.
sepcrti kobalt, tcmbaga, dan lainlain atau EIi. za. beth. kin!. id genu baktcri grar-n
yang bcrbahaya bagi tubuh, scperti sclc- negatif, bersifat acrob, tidak mcmbcntuk
nium. transposable e., scgmcn DNA yang spora, dan nonmotil, termasuk E. nrcningo'
dapat berpindah dari satu lokasi gcnomik kc t ic u, pcny cbab utama infcki nosokomial.
s ep
lokasi gcnomik yang lainnya, scpcrti suahl el.lip.lo.cyte critrosit yang bcrbcntuk
rangkaian insersi, transposon, baktcriofaga oval atau clips.
tcrtcnhr. Kadang-kadang digunakan secara el.lip.to.cy.to.sis kclainan hercditcr
bcrgantian dengan transpos on. yang ditandai dcngan critrosit bcrbentuk
el.e.men.ta.ry tidak tcrpecah atau tcr- elips (cliptosis), disertai pcningkatan pcng-
bagi menjadi bagian atau komponen yang hancuran scl darah Incrah dan ancrnia.
lcbih scdcrhana. elm sctiap pohon dari gcnus Ulmus; Ulmu.s
elelol. unsur kata [Yun.], oil. rubra adalah jenis pohon clm yang licin,
el.e.phan.ti.a.sia l. pcnyakit filaria surnbcr kulit kayu pohom clm yarng licin
.kronik, biasanya tcrdapat di daerah el.u.ate bahan yang dipisahkan olclt,
tropis akibat infcksi Wtrchereria ban' atau produk yang dihasilkan olch, clusi
cro.fii tau Brugia muluyi, ditandai dc- atau clutriasi.
ngan radang serta obstruksi sistcm lirn- els.tion dalam ilmu kimia, pen.risahan
fatik dan hipcrtrofi kulit scrta jaringan bahan dcngan pcncucian; proscs penghan-
subkutan, tcrutama rncnycrang tungkai curan bahan dan mencampurkannya
dan gcnitalia ckstcrna. 2. hipcrtrofi dan dcngan air untuk mcmisahkan unsur yang
pcncbalan jaringan oleh sebab apa pun. lcbih berat, yang tcrpisah di dalarn Iarutan,
e. nostras, pcmbcngkakan tungkai ba- dari unsur yang lcbih ringan.
wah akibat erisipclas strcptokokus kro- elu.tri.a.tion pcmumian suatu bahan
nik atau sclulitis rekurcn kronik. e. dcngan mclarutkannya dalam pclarut dan
scroti, clcfantiasis yang terutama lne- mcmbuang cairantrya, schingga lncmi-
ngenai skrotum. sahkan substansi tcrsebut dari bahan asing
el.e.phan.toid bcrkaitan dcngan atau yang tidak larut.
rncnycrupai clcfantiasis. Em emmetropid.
el.e.trip.tan agonis rcscptor scrotonin ema.ci.a.tion kcadaan tubuh yang
sclcktif yang tnckrnismc kcrjanya scrupa amat kurus.
dcngan sumatriptan, digunakan dalam emas.cu.la.tion bil ateral orchiecton4,.
bentuk gararn hidrobromid pada pcng- em.balm.ing pcrlakuan tcrhadap mayat
obatan rnigrcn; dibcrikan pcr oral. untuk rncmperlambat pembusukan.
372
.g
E i:.:r,:..:t .,tl. I ..ir , :-t: . : .r ,r:r.
Y +F,
@ dl:
:
so
qd *o
:N
o DddooF
SN
*+ :i:Ir.?-J\ a €:
c isrtsr6
'ji !i -J ri + -.i s *s 6* :a lhtsFts6
6_6_1b-d-.11o:qci
96 6
q
- oi Fj i!.69.*dA6Gr$ 6
f -i
o
c
f l:Fl ..: v{s. ,:
E :
rfl ,riri*riC:t
ll(E ..,
.N Ni"'l c.i '*..
6r-SS.r* q"
F
^-E N< i *d F
H=-
:xd F
d NO
r€ to s 6hdsd$:
'F<N
.;-;o
gsss AI5-H$= e ifgs _-_o6_e - q ao-_o-
gts;ddBgg
--o^*^4_6q__b
d€r.tfis6
ehs:6e -hF+r6FbO
66*Ndd6OE
1
s^-.
<a<4. ! s& s,-e t o a* L o:
UUOUUOUNO EF 5
g.* e- 6a - € ^g
*Bsa asitgFu I ae? F cs{?sFsE?
€€Fi $EiiE;F : 555€ E55E5F5EE
373
.'x
'.'. ,trrx,. .'. FEF
. ''fr:,, ..':,"
q .;
*"a .:. - .,
E $.
g-g
*-g
stEflI
sI
a*
d
.E
E
-H€
E€
tso
r:u
fl?s a3
E E E
F
I E€?
Eha! "E'
,ti*
E- €* E€ : E
*eE !E "€
ia
e
*9,
EiEEg EE E tf $ ; E.= :siEE
d: +3
E€ ',.€q€X O :
E *"
E
E:
F.f "sE g €6 HH ; -s.
F
€ s€€-s $F.
909: J d $.x .s €E*E€ i
E*,s
i €: ." HB
$ I aF.
FcBqF. r& E" *€ Ei +git Bg i iE
€c€gE, g! ,Eg * F€€a $ g 9E EE gAeE*g:"
$E$
€EifH'E$ g t:,Fg $FEts,$F E.EF
'i'Z'E9l-s H $ {€$EE $ EYd
F.E :!
g g g sg FE *F, Ee'il,e8 g
EEEEEEE? ,EHE flEE€ 9 .8. -6 AE€eg.iiEEffi6E
€Ff;
Egg€€Egr, g5'EsF53$
*#5"YS"#.B, E.e
s
$gBg
E
E"E6 E
H$3EEs i #8il
FS E.
. -,,,,.-,,l.l:, :."',.
b"l
' :t.oq f';!f
IJS'lt'!s'q
e.-E N :d -8-E. E
*.s3S,. '..*
- !
s
;
ffi€$$ts€
374
3*;
€ E;F€
iu *+;.ce ,'i*Ei$ €
f9;iFE;f$agi*-c€ir€i
E Eg FEE E +Eg,Eg Egi€:Ei *ee;i€
.g
6
l:
i gE i€# E IF€
'6
o
g
o
-Eg, gFEi3,,iEiiiEE ggigiii
v i EgigiAE
G .E
o
.g
E 9o = u q di
v *iE sv-l ^iH-a*
.{6-cq+^o:11 H
.{ -*oS*-*s dl,
-# +"o{.'1.}$;€"d1i4.
!"t+" q.{ *F}qF-e"ny1
3*-g
: g*S
o
m a9a€6€
d.eiiNdd
: Ni N*d{:466e Sr rh66*d-
c
J +-
:l
o ' 5.* *-.rF io- *G $3",
.iv1e_ difidl
:) r{ { *4i{
d{omod
q ";.{
fffld$
.i"r
No
;.:-i{
rsd*
!|
frfr
v1. .:i;,i"{
+No I I d
6
.o
-
a!
F
€
-g
d 6 f +r
s SE";x
Q
ts no
x ^, e-o
1'
a
r
s6 F
0
*fi -*Kco€
{0 oB od-_-"-;
n$Rifr$ s
- _Ns
fiRd
ll
Ed
o__o
s$gg
6_ o__N$+
e$;FRgss
a N - :L !!- -1!L =',
9c
. ft.€6
z{ O
* AeOe&F
*E*6Ns r Or
H {- 16&- -€shn$
6s6Fdd
E
n
g gEEtz*' z 26o Eo aiev rE dgEgg*
6
J
tr
E Es s ; tg ,$aa ;9 .*.sgE
-c
]C Fgg?Ei; F;E! EF FFE5 3ZF3;#5
3V5
sB;s*s,$E
$g3r, ,FB
e€.9,ie"€ itt*C€=*€*g€ E t?g E
-: U^
Sry"i*-. qq;:rA.\:: Fr
:
Xti LRq e5 5
*..i
: -r;-F*t
t.'i :
S€
d 6ii:-€td --
r. :4|E;FBS l":
s-
q
g_
11
Y- sir:q I
+ 6"e"vl
J- e ' a; d@- 3{!q6"!;.
J 4 + N *-"i;*.*^ 1 e1$. ndl+-'lo a
d J6 : n^iilild-i i+^iN NN-Nod-
^i+ -
q=nn-ee $ R pHs,p$
E R LHb6r"i; *n9= i*t; pxH.*lts
d;Hii;!6 b t: o
=&qS&rs
F d€n-dh N+de+o6 a q
o3^-3o+ r+ -ooo
eo€n
+:i!:d=ri: - -:r+q€
=::g
em'bar'rass 376 em'bo'ly
15:fioqFbslii .,,
:r: tl*qthsti' :'
-?1 '99Eatt6liea,':,"'
r ,44. RlirS,lailltr[. lffi feimi[a 'i. ] :
:r',, .
16 ..:,?1:1{tit!iupr .:
-, .'. ?i Titbidlt$, ,, l
17 . .:' .45',qsirill$!i ' :1i, '1t1.$fttdFlstisrF, . :
:'!;d .
,' ,:i:.:.
*2,,l*id:l',.: i :rll ,t10ilngbir$': ".;..
:??;Cobalt:,:,':,: - ), Leflm ,., .,.,*f :lits*uiir,., : :l'trl'{ln+wll,f : ' ,
peregangan bcrlcbihan jaringan paru aki- mcngkilap. 3. cnan'rel gigi; substansi ko-
bat pcrubahan atroftk. subcutaneous e., ras, tipis, translusen yang mclapisi dan
adanya udara atau gas di dalam jaringan mclindungi dentin mahkota gigi dan
subkutan, biasanya discbabkan oleh cc- hampir scluruhnya tcrdiri dari garam
dera intratoraksik. surgical e., cmfisema kalsium. mottled e., fluorosis gigi; hipo-
subkutan yang terjadi sctclah pembedah- plasia email gigi yang discbabkan tnc-
an. unilateral e., cmfisctna paru yang minum air dcngan kandungan fluorin yang
hanya mcngcnai satu paru; mcrupakan tinggi selama masa pcmbentukan gigi;
kclainan yang bersifat kongenital atau ditandai dcngan dcfek kalsifikasi yang
didapat. vesicular e., punocinar e. membcrikan pcnampakan warna putih
66.piy.i.cism kctcrampilan atau pc- kapur pada cmail, yang secara bcrtahap
ngetahuan yang scluruhnya didapat bcr- akan mcngalami perubahan wama mcn-
dasarkan pengalaman. ks. empiric, em- jadi coklat.
pirical. g6a6.gl.9.6a nodul kccil cmail ber-
em.pros.thot.o.nos flcksi tctanik tu- bcnhrk sferis yang mclckat di gigi pada
buh kc arah depan. garis scrvikal atau pada akar.
em.py.e.ma l.abscs. 2. cfusi plcura enam.e.lum fL.l enamel.
yang mengandung nanah. ks. empyemic. en.an.thate singkatan USAN untuk
EMS Emt'rgcncy Mcdiatl Senice heptanoate; bentuk anion asam lemak
EMT etnergency medical technician. jcnuh 7 rantai karbon asam enantat, yang
em.tla.ci.ta.bine inhibitor reverse dihasilkan melalui oksidasi lemak.
transcriptase yang digunakan pada pcng- gnoan.fftg.6d jam. enanlhemds, enan-
obatan infcksi HIV-1. themata. Erupsi pada pcrmukaan mukosa.
gmul.gent mcnycbabkan proscs penya- en.an.tio.bio.sis komensalisme bcru-
ringan atau pcmumian. pa organisme yang bcrkaitan saling bcr-
emul.si.ti.er agen yang digunakan un- lawanan.
tuk menghasilkan cmulsi. en.an.tio.met salah satu dari pasangan
emul.sion campuran dua cairan yang scnyawa yang mcrupakan bayangan
tidak larut, cairan yang sahl tcrdispcrsi kc cermin dari substansi lainnya.
scluruh cairan lain dalam bcnhrk droplct en.an.ti.om.er.ism hubungan antara
kecil; sistem koloid yang fase tcrdispersi dua stcreoisomer yang memiliki molckul
' dan mcdium pendispersinya merupakan yang mcrupakan bayangan ccrmin satu
cairan. sama lain; kcduanya memiliki sifat kimia
emul.soid l. koloid lipofilik. 2. jarang, dan fisik yang idcntik di dalam bentuk
cmulsi. akiral tctapi membcntuk produk yang
ENA Erncrgcncy Nursc Association. berbeda pada saat direaksikan dengan
inhibitor cnzim pcngonvcrsi molekul kiral lainnya dan mcnunjukkan
"n"1.6.pril
angiotensin yang digunakan dalam bentuk aktivitas optik. Enansiomcr yang mcmutar
garam malcat pada pengobatan hipertensi, bidang polarisasi pancaran cahaya yang
gagal jantung kongcsif, dan disfungsi terpolarisasi dcngan arah yang sesuai arah
ventrikel kiri asimtomatik. jarum jam dinyatakan dcngan awalan (+)-,
enal.a.pril.at inhibitor enzim pcngon- scbelumnya d- atau dextro-; yang mcmutar
versi angiotcnsin, merupakan metabolit bidang polarisasi dengan arah bcrlawanan
aktif cnalapril yang digunakan dalam jarum jam dinyatakan dcngan (-), scbc-
pongobatan krisis hipertcnsi dan mcrupa- lumnya /- atau levo-.
kan pcngganti intravena untuk cnalapril en.an.tio'motph L enantioner. 2. d]o,a
malcat oral. kristal yang mcnunjukkan cnantiomcris-
enam.el L lapisan permukaan porsclin, me.
logam, atau barang tcmbikar yang dibakar. en.ar.thro.si5 suatu pcrsendian bcrupa
2. sctiap pclapis yang kcras, halus, kaput bcrbcntuk bulat salah satu tulang
en'cai nide 380 en'ceph'a lo'my'elitis
diterima olch rnangkok scndi tulang yang flavivirus virus West Nilc, ditularkan olch
lain, seperti pada tulang paha. ks. enar- nyamuk Culex dan pertama kali ditemukan
throdial. di Uganda; gcjalanya dapat meliputi rasa
en.cai.nide penyckat kanal natrium mcngantuk, nycri kepala frontal yang te-
yang bekcrja pada serabut Purkinjc dan rasa hebat, ruam makulopapular, nyeri
miokardirtm; digunakan dalam bentuk abdomen, hilangnya nafsu makan, mual,
garam hidroklorida pada pengobatan arit. dan limfadcnopati generalisata.
mia yang mengancam nyawa. en.ceph.a.lit.o.gen.ic menyebabkan
en.ceph.a.lat.ro.phy atrofi otak. ensefalitis.
gn.6g.phal.ie L berkenaan dcngan en- En ce.phahi.to.zo.on suatu genus
sefalon. 2. di dalam tengkorak. protozoa parasitik, mcnyebabkan infeksi
en.ceph.a.li.tiS jam. encephalitides. terutama pada pasien yang mengalami
Radang otak. acute disseminated e., lihat gangguan imun; E cuniculi temtama mc-
di bawah encephalomyelitls. equine e., nyerang otak dan ginjll. E. hellem mc-
lihat di bawah encephalomyelitl.r. granu- nyerang mata, dan E. intestinalis mc-
lomatous amebic e., infcksi oportunistik nyerang usus.
yang jarang dijumpai, bersifat kronik dan en.ce.phal.i.to.zoo.no.sis infeksi
biasanya fatal; discbabkan oleh spesies akibat protozoa dari genus Encepha-
Acanthamoeba atau ameba lainnya pada Iitozoon.
pasien yang sakit parah, mengalami pene- encephal(ol. unsur kata fY rn.). brain.
kanan imun, pasicn diabetes atau alko- en.ceph.a.lo.cele hemia bagian otak
holik. hemorrhagic e., ensefalitis yang dan mcningen melalui cacat tulang teng-
ditandai dengan tcrjadinya radang otak korak kongcnital, traumatik, atau pasca-
discrtai adanya fokus-fokus pcrdarahan bedah.
dan cksudat perivaskular. herpes e., ensc- en.ceph.a.lo.cys.to.cele hydroen-
falitis yang disebabkan oleh virus herpcs, cepha loccl e.
ditandai oleh nekrosis hemoragik bagian- en.ceph.a.log.ra.phy radiografi yang
bagian lobus temporal dan lobus frontalis. memperlihatkan ruang yang mengandung
HIV e., lihat di bawah encephulopathy. cairan di rongga intrakranial sesudah
Japanese B e., bentuk ensefalitis epide- cairan serebrospinalis dikeluarkan dan
mika dcngan berbagai derajat keparahan, udara atau gas lainnya dimasukkan; pe-
disebabkan olch flavivirus dan ditularkan meriksaan ini mcncakup pncumocnse-
melalui gigitan nj'amuk yang terinfcksi di falografi dan vcntrikulografi .
Asia Timur dan Sclatan serta pulau di scki- en.Ceph.a.loid menycrupai otak atau
tamya. La Crosse e,, cnsefalitis yang substansi otak,
disebabkan oleh virus La Crossc, ditular- en.ceph.a.lo.lith kalkulus otak.
kan olch Aedes triseriatus dan tcrutama en.ceph.a.lo.ma.la.cia pelunakan
tcrjadi pada anak-anak. lead e., lihat di otak.
bawah encephalopafiy. post infectious e., en.ceph.a.lo.men.in.gi.tis meni-
postvaccinal e., acute disseminated en- ngoencephalitis.
cephalomyelitis. St. Louis e., penyakit en.ceph.a.lo.me.nin.go.c ele enc e -
virus yang sccara klinis sangat menyerupai phalocele.
western equine encephalomyelitls; biasa- en.Ceph.a.lo.mere salah satu segmen
nya ditularkan melalui nyamuk. tickborne yang menyusun otak embrionik.
e., scmua bentuk ensefalitis cpidemik yang en.ceph.a.lom.e.tef alat yang dipa-
biasanya discbarkan melalui gigitan seng- kai untuk memastikan lokasi daerah-
kenit yang terinfeksi flavivirus, kadang- daerah otak tertentu.
kadang terjadi perubahan degeneratif pada en.ceph.a.lo.my.eli.tis radang yang
organ lain. West Nile e., ensefalitis bcntuk mengenai otak dan mcdula spinalis. acute
fcbril dan ringan yang disebabkan oleh disseminated e,, peradangan otak dan
en'ceph'a lo'my'elo'neu'rop a'thy 381 en'ceph a'1op'a'thy
akibat alergi. atau pasca infeksi yang cnsefalopati spongiform yang dapat diht-
jarang dan fatal, dapat menjadi fulminan; larkan yang tcrjadi pada hewan temak
ditandai oleh perusakan likuefaktil sub- dewasa, disebarkan karcna memakan ma-
stansia alba dan penyebaran luas nekrosis kanan yang mengandung protein dalam
dinding pembuluh darah. benign myalgic bentuk daging atau makanan tulang yang
e., chronic ./atigue syndrome. eastern berasal dari hewan yang tcrinfeksi. Agen
equine e. (EEE), penyakit virus pada kuda ctiologiknya juga merupakan penyebab
dan keledai yang dapat ditularkan kepada varian baru pcnyakit Crcutzfeldt-Jakob.
manusia, terjadi di Amerika Utara bagian boxer's e., boxer's traumatic e., penu-
timur dan lcbih jauh kc selatani.biasanya runan fungsi mental, kebingungan, dan
mengenai anak-anak dan orang hra dengan hilangnya memori secara terpencar akibat
gejala-gejala demam, nyeri kepala, dan pukulan terhadap kepala yang terus-
mual yang diikuti dengan menganhrk, menerus yang didapatkan Pada waktu
kejang, dan koma; equine e.,llhat eastem bertinju. dialysis e., penyakit degeneratif
equine e., western equine e. dan Venezue' pada otak yang menycrtai pcnggunaan
lan equine e. postinfectious e., postvac- hemodialisis jangka waktu lama, ditandai
cinal e., acute disseminated e. Yenezue- dengan kclainan bicara dan kedutan
lan equine e. (VEE), penyakit virus pada mioklonik konstan, kemudian berkem-
kuda dan keledai; dapat ditularkan kepada bang menjadi demensia global; disebab-
manusia, terjadi di Venezuela utara sampai kan oleh kadar aluminum yang tinggi
ke barat daya Amerika Serikat; infeksi dalam air yang dipakai sebagai cairan
pada-manusia menyerupai infl uenza, tanpa dialisis atau obat yang mengandung alumi-
atau disertai sedikit gangguan saraf. num yang digunakan dalam pengobatan.
western equine e. (WEE), penyakit virus hepatic e., keadaan yang biasanya terjadi
pada kuda dan keledai, dapat ditularkan sekunder akibat menderita penyakit hati
kepada manusia, terutama anak-anak, lanjut, ditandai dengan gangguan kcsa-
,, terjadi di Amerika Utara bagian barat dan daran yang berlanjut sampai koma yang
jauh kc daerah selatan; gejalanya meliputi dalam (koma hepatikum), berbagai taraf
demam, menganluk. dan kejang. pcrubahan psikiatris, trcmor telapak ta-
en.ceph.a.lo.my.elo.neu.top.a.thy ngan, dan fetor hepatikus. HIV e., HIV'
penyakit yang mengenai otak, medula related e., enscfalopati AIDS; ensefalo-
spinalis, dan saraf pcrifer. pati primer yang bersifat progresif yang
en.ceph.a.lo.my.elo.ra.dic.u.li.tis disebabkan oleh infeksi virus defisiensi
radang pada otak, medula spinalis, dan imunitas manusia tipe i, yang disertai
radiks nervi spinalis. dengan berbagai gejala gangguan kognitif,
en.ceph.a.lo.my.elo.]a.dic.u'lop'6- motorik, dan perilaku. hypoxic e.' ense-
thy penyakit yang mengcnai otak, lopati yang disebabkan oleh hipoksia
medula spinalis, dan radiks nervi spi- akibat penurunan kecepatan aliran darah
nalis. atau pcnurunan kadar oksigen dalam da-
en.ceph.a.lo.myo.cardi.tis penya- rah; kasus yang berat dapat menyebabkan
kit virus yang ditandai dengan perubahan kerusakan otak permancn dalam waktu
degencratif dan radang pada otot rangka lima menit hypoxic-ischemic e., ensefa-
scrta otot jantung, dan lcsi pada sistem lopati akibat ashksia fetal atau perinatal,
sarafpusat yang menyerupai gejala polio- ditandai oleh kesuliian makan, letargi, dan
mielitis. kejang. lead e., edema dan demielinisasi
en.ceph.a.lon otak. scntral akibat menelan senyawa timbal
eh'ceph' a' lo'py' o.sis 382 en'do'car'di'tis
non-infcksi yang tcrdiri atas ltbrin dan dari lingkungan olch scl mclalui proscs
clcmen darah lain serta rcntan tcrhadap invaginasi mcmbran plasmanya; cndo-
ernbolisasi. prosthetic valve e., cndokar- sitosis ini mcncakup fagositosis maupun
ditis infcktif yang timbul sebagai kom- pinositosis.
plikasi implantasi katup jantung buatan; en.do.derm bagian tcrdalam dari 3 la-
vcgetasi biasanya tcrjadi di scpanjang pisan gcrminal primitif cmbrio; dari cndo-
garis jahitan. rheumatic e., endokarditis derm dapat tumbuh epitel faring, saluran
yang bcrhubungan dcngan demam reu- napas (kecuali hidung), saluran ccrna,
matik; lcbih tepat discbut sebagai rheu- kandung kemih, dan urctra. ks. endo-
matic valvulitis bila scluruh katup tcr- dermal, endodermic.
infcksi. rickettsial e., cndokarditis yang En do.der.moph.y.ton Trichophy-
discbabkan oleh invasi Coxiella burnetii ton.
padi katup jantung; endokar<litis ini rre- en.do.don.tics cabang ilmu kedok-
rupakan rangkaian dari demam Q, yang tcran gigi yang rr.rcmpelajari ctiologi,
biasanya tcrjadi pada pcndcrita dcmam pcncegahan, diagnosis, dan terapi kca-
reumatik. vegetative e., verrucous e.' cn- daan-kcadaan yang mcngenai pulpa gigi,
dokarditis dcngan lcsinya yang khas tcr- akar gigi, dan jaringan periapikal.
' diri atas vcgotasi atau veruka pada cndo- en.do.don.tium pulpadentis.
kardium; dapat bcrupa bcnhrk infcktifatau en.dO.don.tol.o.gy endodontics.
bcntuk lainnya. en.do.en.ter.itis radang pada mu-
en.do.car.di.um mcmbran gndotel kosa intcstinum.
yang melapisi rongga jantung dan dasar en.dog.a.my fcrtilisasi mclalui pcnya-
jaringan ikat tempat lapisan terscbutber- tuan scl-scl yaltg mcmpunyai asal gcnctik
ada. yang salna. ks. endogamous.
en.do.cet.vi.ci.tis radangpadamcm- en.dog.e.nous dihasilkan di dalam
bran mukosa scrviks utcri. atau discbabkan olch faktor di dalam
en.do.cer.vix 1. mcmbran mukosa organismc.
yang mclapisi canalis cervicis utcri. 2' en.dO.la.ryn.ge.al terletak atau ter-
dacrah lubang scrviks yang bcrmuara ke jadi di dalam laring.
dalam rongga utcri. ks. endocervical. en.do.lymph cairan di dalam labirin
en.do.chon.dtal bcrada, tcrbenhrk, atau mcmbranosa. ks. endolymPhatic.
teriadi di dalam tulang rawan. en.dol.y.sin substansi baktcrisidal di
en.do.co.li.tis radang mcmbran mu- dalam scl yang bckcrja langsung tcrhadap
kosa kolon. baktcri.
en.do.cya.ni.um lapisan cndosteum en.do.me.tri.al bcrkenaan dengan cn-
dari dura matcr otak. domctriurn.
en'do me'tri oid 384 en'do'py elot'o my
end plate bagian akhir yang bcrbentr.rk pcrti analisis pcrgerakan bagian hrbuh atau
datar. motor e.p., pcrluasan diskoid protcsa. genetic e., manipulasi langsung
cabang tcrminal akson scrabut saraf gcnom organismc hidup untuk berbagai
motorik tcmpat akson tcrscbut bcrsatu aplikasi medis, analisis, dan industri; scba-
dengan serabut otot rangka, mcmbcntuk gian besar mctodc mclibatkan penggunaan
pcrsambungan ncuromuskular. recombinant DNA technology (q.v).
en.drin inscktisida ke lompok hidrokar- en.gorge.ment l.kongesti lokal; pcng-
bon tcrklorinasi yang sangat toksik. gclcmbungan cairan. 2. ltyperem i a.
end.tidal bcrkaitan dcngan atau terjadi en.graf.ment pcnggabungar: jaringan
pada bagian akhir ekspirasi volurne tidal tandur kc dalam tubuh pejamu.
nonnal. en.hance.menl l. tindakan mcnambah
en.e.ma [Yun.] larutan yang dimasuk- atau kcadaan scdang berlangsung pcilam-
kan kc dalam roktum untuk mcmpcrcepat bahan. 2. pcningkatan irnunologik; pc-
pcngcluaran fcses atau sebagai alat untuk ningkatan kclangsungan hidup sel-scl tu-
mcmasukkan bahan makanan, substansi mor pada hcwan yang diimunisasi dcngan
obat, atau bahan opak untuk pemeriksaan antigcn tumor karcna "mcningkatkan"
radiologi saluran usus bagian bawali. atau'lncmudahkan" antibodi mcnccgah
barium e., contrast e. contrast e., sus- rcspons imun tcrhadap autigcn ini.
pensi barium yang dimasukkan kc dalam en.keph.a.lin salah satu dari dua pcn-
usus scbagai bahan kontras untuk pc- tapcptida (leu-enkephulin dan met- en-
mcriksaan radiologi. double contrast e., kephulin) yang terdapat pada otak dan me-
tlouble conh'ast examinuti.ott (q.v.) pada dulla spinalis scrta terdapat di saluran
usus. ccma: nrcmpunyai ctck scpcrti opiat yang
en.er.gy tcnaga yang dapat diubah rnerr- potcn dan mungkin bertindak scbagai
jadi gcrak, ulltuk mcngatasi hambatan, neurotransmiter.
atau mcmengaruhi perubahan fisik; kc- €|lol scnyawa organik dcngan satu karbon
mampuan untuk mclakukan kcrja. Simbol dari pasangan bcrikatar.r ganda juga me-
E. free e., Gibbs free e. (6), cncrgi yang lckat pada gugus hidroksil, sehingga
sctara dcngan jumlah kcrja maksirnum mcrnbentuk kcton tautomor; juga digu-
yang dicapai dari suatu proscs yang tcrjadi nakan scbagai awulan atau sisipan, sc-
di bawah kondisi tckanan dan tcmperatur ringkali ditulis miring.
yang tctap. kinetic e., cncrgi gcrak. eno.lase cr.rzim yang mcngkatalisis dc-
nuclear e., cncrgi yang dapat dibcbaskan hidrasi 2-fbsfogliscrat menjadi bcntuk fos-
mclalui pcrubahan di dalan inti atom foenolpiruvat, salah satu langkah daklrn
(mclalui pcrrccahan inti bcrat atau pe- jalur rnetabolismo glukosa. neuron-spe-
nyatuan inti ringan mcnjadi inti berat yang cific e., isozim cnolasc yang ditcrnukan di
disertai dcngan hilangnya massa). poten- dalam ncuron normal dan sernua scl sistcm
tial e,, cncrgi saat istirahat atau yang tidak ncurocndokrin; mcrupakan pcnanda dife-
tcrlihat pada kcrja yang scsungguhnya. rcnsiasi neurocndokrin pada tumor.
vital e., lihat drbawah./brce. en.os.to.sis tular.rg abnormal yang tum-
en.er.va.tion L bcrkurangnya cncrgi buh di dalam rongga tulang atau pada
saraf . 2. neu r ec to rtty. pcmukaan intcmal korteks tulang.
ENG electronystugntogruphy. enox.a.cin antibaktcri sintctik yang
en.gage.ment rnasuknya kcpala janin cfcktif mclawan bar.ryak baktcri gram
atau bagian yang rnuncul kc dalam pintu positif dan ncgatil.
atas panggul. enox.a.par.in hcparin bcrberat molc-
en.gi.neer.ing pcncrapan prinsip fisi- kul rendah yang digunakan dalam bentuk
ka, mckanika, dan matcmatika untuk garam natrium scbagai antitrornbotik.
tujuan praktis. biomedical e., penggunaan gnox.i.mon€ inhibitor fosfodistcrase
tcknika di dalatn tcknologi biomcdik, sc- yJng scrupa d!'ngan inarnrinorr: digunakrn
en'si'forrn 387 en'tero'co'lec to my
scbagai kardiotonik pada penatalaksanaan sifat anaerob fakultatif dari ordo Entero-
jangka pendek gagal jantung kongesif; bacteriales yang tersebar luas; terdapat sc-
diberikan intravena. bagai parasit tanaman atau hcwan ataupun
en.si.form' xiphoid (1). sebagai saprofit; kelompok organismc
en.sul.i.zole absorber radiasi ultravio- ini dapat mcnycbabkan infeksi nosoko-
let-B yang larut dalam air, digunakan se- mial dan merupakan patogen opor-
cara topikal sebagai tabir surya. tun i sti k.
ENT ear, nose, and throat (otorhinolary- En.tero.bac.te.ri.a.les ordo bakteri
ngologt) berbentuk batang, gram negatif, bersifat
en.tac.a.pon€ antidiskinetik yang di- aerob dari kelas Gammaproteobacteria.
gunakan bersama dengan levodopa dan en.tero.bi.a.sis infeksi nematoda dari
carbidopa pada pengobatan penyakit Par- gents Enterobius, khususnya E. vermi-
kinson idiopatik. cularis.
en.tad kc arah pusat; ke arah sebclah En teto.bi.us genus cacing nematoda
dalam. usus (superfamili Oxyuroidea), tcrmasuk
ent.ame.bi.a.sas amcbiasis yang di- E. vermicularis, cacing krcmi atau cacing
scbabkan olch spesies Entamoeba. kerawit, parasit pada usus besar bagian
Ent amoe.ba genus ameba yang ber- atas, serta kadang-kadang pada organ
sifat parasitik pada intestinum vcrtebra, kelamin wanita dan kandung kemih; in-
. tcmasuk tiga spesics yang biasanya feksi ini sering terjadi pada anak-anak
parasit pada manusia; E col/, ditemukan di yang seringkali menimbulkan r.asa gatal.
dalam saluran intestinal; E. gingivalis (8. en.tero.cele l.setiap hcmia yang mc-
buccalis), ditemukan di dalam mulut; dan ngandung usus. 2. hcmia usus atau organ
E. histolytica, penyebab disentri ameba visera ke dalam ujung posterior labia
dan abses hati tropika. mayora.
en lef.a, enteric. en.tero.cen.te.sis pungsiintestinum.
en.t6r.al.gia nyeri pada intestinum. en.ter.oc.ly.sis i.penyuntikan cairan
enater.ic berada di dalam atauberkenaan kc dalam usus. 2. memasukkan barium ke
dengan usus halus. dalam usus halus mcnggunakan selang
en.ter.ic.coat.ed penyalutan khusus nasogastrik untuk pemeriksaan radio-
pada tablet atau kapsul sehingga pclepasan grafik.
'dan absorpsi bahan aktif bisa dicegah En.tero.coc.ca.ceae famili kokus
sampai tablet atau kapsul tersebut men- gram positifl, anaerob fakultatif sampai
capai intestinum. . mikoaerofilik dan tidak motil dari ordo
en.ter.i.tis peradangan usus, terutama Lactobacillales.
radang pada usus halus. regional e. En tero,coc.cus genus kokus gram-
penyakit Crohn. positif anaerob fakultatif dari famili
entel(ol. unsur kata fYun.f, intestines. Enterococcaceao; E. fitecalis dan E. Jite-
En.teto.bac.ter genus bakteri bcrben- ciummerupakan flora normal saluran usus
tuk batang, gram negatif, bersifat anaerob manusia yang kadang-kadang menye-
fakultatif dari famili Enterobacteriaccac, babkan infeksi saluran kcmih, endo-
yang tersebar luas di alam dan terdapat di karditis infektif, dan bakteremia; E. avium
dalam usus manusia dan binatang; or- tcrutama ditemukan di dalam fcses ayam
ganisme ini cukup sering menyebabkan dan mungkin menyebabkan apendisitis,
infcksi nosokomial, yang bersumber dari otitis, dan abses otak pada manusia.
alat mcdis atau personel medis yang en.tero.coc.cus jam. enterococci. Or-
tcrkontaminasi. Spesiesnya meliputi E ganisme yang termasuk gents Entero-
cloacae, E. gergoviae, dan E. sakazakii. COCCUS.
En.tero.bac.lsodoarsgas famili bak- en.telg.co.lec.to.my rcseksi usus yang
teri gram negatif berbentuk batang, bcr- mencakup ileum, caccum, dan colon.
en'tero'co'li'tis 388 en'tero've'nous
pada
q
pendek; asli dari daerah India dan Cina. E. otot atau tendo yang melekat pada epi-
equisetina disebut juga Btnge, E. sinica kondilus humeri.
discbutjuga Stapf, E. vulgaris dan spesies epi.con.dyle tonjolan pada tulang, di
lainnya (semua disebut ma huang di Cina) sebelah atas kondilusnya.
mcrupakan sumber efedrin. epi.con.dy.lus jam. epicondyli tl.l
ephed.rine adrcncrgik yang diekstraksi epicondyle.
dari beberapa spcsres Ephedra atau diha- epi.cra.ni.um otot, kulit, dan aponeu-
silkan secara sintetis; digunakan dalam rosis yang menutupi tulang tengkorak.
trentuk garam hidroklorida, sulfat atau epi.cri.sis krisis yang kedua.
tanat sebagai bronkodilator, antialergi, epi.clit.ic mcncntukan sccara akurat;
perangsang sistem saral pusat, dan anti- sebutan untuk serabut saraf kulit yang
hipotensif. Agen ini juga telah digunakan sensitif terhadap berbagai variasi sentuhan
sebagai suplemen, dengan keuntungan halus atau suhu .
yang diklaim dapat menyebabkan penu- epi.cys.tot.o.my sistotomi dengan me-
runan bcrat badan, peningkatan energi, tode suprapubik.
dan mcningkatkan performa atletik epi.cyte mcmbran sel.
ephe;li$ jam. ephelides fYun.l freckle. ep.i.dem.ic terjadi secara tiba-tiba de-
epi. unsurkata [Yun.], atas; di atas. ngan jumlah yang jelas-jelas mclebihi nor-
epi.an.droe.ter.one steroid androge- mal.
nik yang kurang aktif dibandingkan an- ep.i.de.mi.ol.o.gy ilmu pengetahuan
drosteron dan diekskresikan dalam jumlah yang berkenaan dengan faktor-faktor
' sedikit di dalam urine manusia normal. yang menentukan atau memengaruhi fre-
epi.blast 1. lapisan bagian atas cakram kuensi dan distribusi suatu penyakit, ce-
embrionik dua lapis yang terdapat selama dera dan kejadian terkait kesehatan lain-
minggu kedua; yang kemudian akan nya dan pcnyebabnya pada suatu populasi
menjadi ektoderm. 2. ektoderm. 3. ekto- manusiayang sudah jelas. Selain itu, me-
derm, kecuali lempeng saraf. ks. epi- rupakan kumpulan pengetahuan yang di-
blastic. dapatkan melalui cara seperti demikian.
epi.bleph.a.ron anomali perhrmbuhan epi.der.mas jam. epidermides. Lapisan
berupa lipatan horizontal kulit yang me- kulit yang paling luar dan tidak mengan-
regang mclintasi tepi kclopak mata se- dung pembuluh darah, berasal dari ekto-
hingga menekan bulu mata ke arah dalam, derm embrionik dengan ketebalan yang
berlawanan dengan kelopak mata. bervariasi dari 0,07 hingga 1,4 mm. Pada
epib.o.ly proses melebamya lapisan luar pennukaan palmaris dan plantaris, terdiri
suatu sel sehingga menutupi massa kuning dari lima lapisan, berturut-turut dari dalam
tclur atau lapisan se1 yang lebih dalam. ke luar: (1) basal layer (strafum basale)
epi.bul.bar terletak di atas bola mata. yang tersusun dari sel-sel kolumnar
epi.can.thus lipatan kulit vcrtikal pada (silindris) dengan susunan tegak lurus; (2)
kedua sisi hidung. yang kadang-kadang prickle-cell atau spinous layer (stratum
menutupi kantus sebelah dalam; ciri nor- spinosum) yang tersusun dari sel-sel poli-
epi'dermi'tis 392 epi'gas'tri'um
hedral gepeng yang mempunyai prosesus phic e, bullosa, jenis epidermolisis here-
atau spina yang p endek; (3) granular layer diter yang terjadi pada neonatus dan bayi,
(stratum granulosum) yang tersusun dari ditandai olch atrofi dan pembentukan ja-
sel-sel granular gepeng; (4) clear layer ringan parut setelah penycmbuhan lepuh,
(strafum lusidum) yang tersusun dari be- serta distrofi atau tidak adanya kuku.
berapa lapisan sel transparan dan jemih Terdapat dalam benh:k autosomal domi-
yang nukleusnya tidakjclas atau tidak ada; nan dan resesif, bentuk rcsesif seringkali
dn (5) homy layer (strantm komeum) menyebabkan kecacatan dan bahkan dapat
yang tersusun dari sel-sel gepeng, tanpa menjadi fatal. hereditary e. bullosa, jenis
inti, dan mengalami pertandukan. Pada epidermolisis yang bersifat herediter; lihat
epidermis sebagian besar per.mukaan hr- dystrophic e. bullosa, junctional e. bullo-
buh, lapisan jemih biasanya tidak ada. ks. sa, dan e. bullosa simplex. junctional e.
epidermal, epidermic. bullosa, jenis epidermolisis herediter yang
epi.der.mi.tiS peradangan epidermis. terjadi pada neonatus dan bayi, ditandai
epi.deFmo.dys.pla.sia kelainan per- oleh lepuh generalisata yang cukup parah
kembangan epidermis. e. verruciformis, di kepala, badan, atau ekstremitas bawah
keadaan veruka plana yang tersebar luas, dan seringkali meninggal akibat septi-
bersifat resesif autosomal dan iarang kemia.
dijumpai, disebabkan infeksi virus papi- Eph den moph.y.ton genus jamur, ter-
loma manusia, dengan kecenderungan ter- masuk E Jloccosum, yang menyerang
jadi degenerasi maligna. kulit dan kuku tetapi tidak pemah me-
epa.deFmold l. berkenaan dengan atau ngenai rambut dan merupakan organisme
menyerupai epidermis. 2. kista epider- penyebab tinea cruris, tinea pedis (kaki
moid. atlet), dan onikomikosis.
epi.denmoi.do.tttr epidermoid cyst Q). epi.det.mo.phy.to.sls 1. dermatoh-
epirder.mol.y.sls keadaan terlepasnya tosis. 2. infeksi kulit oleh jamur akibat
epidermis. ks. epidermolitic. acquired e. Epidermophyton.
bullosa, kelainan autoimun yang ditandai ep.hdid.y.mi" jarn. epididymldes [Yun.].
munculnya autoantibodi yang melawan struktur memanjang mirip talidi se-
kolagen pada fibril taut dermis-epidermis; panjang tepi posterior testis; saluran berpi-
bula dan lepuh biasanya terdapat di daerah linnya merupakan tempat penyimpanan.
yang tertekan di tangan dan kaki. e. pengangkutan, serta pematangan sperrna-
trullosa, kelompok besar gangguan kulit tozoa dan berlaniut menuju duktus de-
berupa pembentukan bula dan vesikel di ferens. ks. epididymal.
tempat trauma; terdapat dalam bentuk epi.did.y.mi.tis peradangan epididimis.
herediter dan didapat. Pada bentuk here- epi.did.y.mo-or.chi.tis peradangan
diter, mungkin didapatkan pembentukan cpididimis dan testis.
jaringan parut yang cukup parah setelah epi.did.y.mo.va3.o3.to.my vaso'
penyembuhan atau terjadi daerah gundul epididymostomy.
yang luas setelah lesinya pecah. e. bullosa epi.du.ral terletak pada atau di sebelah
simplex, jenis epidermolisis herediter luar dura_mater.
yang tidak menimbulkan jaringan parut; epi.du.]eg.11.phy pemeriksaan radio-
jenis yang lokalisata mungkin tidak akan grafi medula spinalis setelah bahan ra-
terlihat sampai masa remaja atau dewasa dioopak diinjeksikan ke dalam ruang epi-
pada saat kelelahan berat seperti saat hik- dural.
lng; bentuk yang generalisata terjadi pada epi.es.tri.ol steroid estrogenik yang di-
bayi dan tingkat keparahannya bervariasi tcmukan pada wanita hamil.
mulai dari sedang sampai berat, menjadi epi.gaS.trl.ult daerah perut bagian te-
jelas terlihat pada saat bayi mulai me- ngah dan atas yang terlctak di antara angu-
rangkak dan menambrak sesuatu. dystro- lus stemi. ks. epigastric.
ePr'gen'e'srs 393 ep'i lep'tic
bagai karsinoma, lcukcmia, limfoma, dan episode dcpresifmayor dan episode manik
mieloma multipel. terjadi hampir sctiap hari, disertai dengan
epi.scle.ra jaringan penghubung long- mood yang berubah dengan cepat.
gar antar^ sklera dan konjungtiva. ep.i.some pada genetika bakteri, setiap
epi.scle.ral .l.berada di atas sklera. 2. ekstrakomosom tambahan yang merepli-
berkenaan dengan episklcra. kasi elemcn genetik yang dapat berdiri
epi.Scle.ri.ti$ radang episklera dan ja- sendiri atau bersatu dengan kromosom.
ringan yang berdekatan. nodular e. epi- epi.spa.di.a3 kelainan kongenital be-
skleritis yang ditandai dengan nodul yang rupa tidak adanya dinding uretra bagian
dapat digerakkan, perih, dan mengalami atas; kelainan ini terjadi pada laki-laki
injeksi pada tempat yang mengalami maupun perempuan, tetapi lebih sering
pcradangan. pada laki-laki, ditandai dengan terdapal
epis.io.per.l.neo.plas.ty operasi nya lubang uretra di suatu tempat pada
plastik pada vulva dan perineum. permukaan dorsum penis. ks. epispadiac,
epi$.ao.per.a.ne.or.rha.phy penja- epispadial.
hitan lulva dan perineum. epis.ta.sis l.penekanan sekresi atau
epis.i.or.rha.phy 1. penjahitan labia ekskresi.2. interaksi antara gen pada lokus
mayora. 2. penjahitan perineum yang yang bcrbeda yang menyebabkan satu gcn
mengalami laserasi. menutupi ekspresi gen lainnya.
epas.ao.sle.no.sis penyempitan orifi- ep.i.slaaris perdarahan hidung; perda-
sium vulva. rahan dari hidung, biasanya akibat pecah-
epis.i.ot.o.my insisi bedah pada pcri- nya pembuluh darah kecil yang tcrletak di
neum dan vagina untuk mencegah robekan bagian anterior septum nasal kartilagi-
traumatik selama persalinan. nosa.
ep.i.sode peristiwa yang patut diperha- epi.ster.num tulang yang terdapat pada
tikaq yang terjadi dalam perjalanan pe- reptil dan monotroma yang bisa dianggap
ristiwa yang berkesinambungan. hypo- sebagai bagian dari manubrium, atau ba-
manic e.,. periode mood yang meningkat, gian pcrtama os stemum.
ckspansif atau iritabel yang mcnyerupai epi.thal.a.mus bagian diensefalon te-
episode manik tetapi kurang berat. major pat di sebelah superior dan posterior tala-
depressive e., periode yang ditandai dc- mus, terdiri atas corpus pinealis dan struk-
' ngan mood depresifatau hilangnya minat tur yang berdekatan; dianggap meliputi
atau kesenangan pada hampir semua stria medullaris.
aktivitas setidaknya selama dua minggu, ep.i.the.li.al berkenaan dcngan atau
menyebabkan kombinasi gejala dan tanda tersusun dari epitelium.
berupa: perubahan berat badan, nafsu ma- ep.i.the.liral.iza.tion penyembuhan
kan atau pola tidur, agitasi atau retardasi dengan tumbuhnya epitelium pada per-
psikomotor, kesulitan dalam berpikir atau mukaan yang terkelupas.
konsentrasi, kelclahan, perasaan tidak ep.i.the.li.a.lize menutupi dengan epi-
berguna dan tidak mempunyai harapan, telium.
dan pikiran mengenai kematian dan bunuh eP.i.the.li.itis pcradangan epitel.
diri. manic e., pcriode yang didominasi ep.i.the.li.oid menyerupai epitel.
oleh peningkatan mood, perasaan meluap- ep.i.the.li.ol.y.sin sitolisin yang ter-
luap, atau kejcngkclan disertai rasa harga bentuk di dalam serum sebagai respons
diri yang melambung atau grandiositas, terhadap injeksi sel-sel epitcl dari spesics
berkurangnya kebutuhan tidur, banyak yang berbeda; epiteliolisin mampu meng-
berbicara, gagasan yang melompat-lornpat hancurkan scl-scl epitel binatang spesies
(fligth ol ideas), mtdah terplihkan per- donor.
hatiannya, hiperaktif, hiperseksual, dan ep.i.the.li.ol.y.si3 penghancuran ja-
ceroboh. mixed e., periode selama gejala ringan epitel. ks. epitheliolytic.
ep'i'the'lio'ma 396 Ep'si'lon'pro'teo'bac'te'ria
et.got.amine alkaloid ergot, garam tar- metabolik yang dapat menyebabkan efek
tratnya digunakan untuk meredakan mi- patologik pada saat lahir atau di ke-
gren dan ryeri kepala cluster. mudian hari. refractive e.. pcnyimpang-
er.go.tism kcracunan konik akibat an cahaya oleh lensa mata ke retina dari
ingesti ergot, ditandai oleh gejala sere- fokus optimalnya.
brospinal, spasme, kram, atau gejala se- eru.cic ?G.id asam lemak yang terdapat
macam gangren kering. di dalam minyak lobak dan minyak mus-
efog.e.nou9 mcnimbulkan rasa erotis. tard; karena bahan ini telah. dikaitkan
efo.Sion terkikisnya suatu permukaan; dengan kerusakan otot jantung, produk
ulserasi dangkal atau superfisial; pada ke- minyak kanola dibuat dari varietas ta-
dokteran gigi, terkikisnya atau hilangnya naman lobak yang mengandung asam
substansi gigi melalui proscs kimia yang erusit rendah.
tidak meliputi kcrja bakteri yang dikc- eruc.ta.tion bersendawa; mengcluar-
tahui. ks. erosive. kan udara dari dalam lambung melalui
erot.ie l. diliputi perasaan seksual. 2. mulut.
berkenaan dengan nafsu birahi. eruP.tion l. peristiwa memccah, mun-
er.o.tism keinginan atau naluri seksual; cul, atau mcnjadi terlihat, sepcrti erupsi
eksprcsi dorongan alau energi scseorang. gigi. 2. lesi cflorcsensi yang tampak pada
khususnya dorongan seks. anal e., fiksasi kulit akibat penyakit, ditandai oleh kc-
libido (atau regresi) pada fase anal per- merahan, penonjolan, atau keduanya;
kembangan infantil, yang menunjukkan ruam. ks. eruptive. creeping e., cutdneus
adanya karakter angkuh, dogmatik, keras larva migrans. drug e., erupsi atau lesi
kepala, dan kikir. genital e., pencapaian soliter akibat obat yang diminum. fixed e.,
dan pengendalian libido pada fase gcnital lesi kulit inflamatorik yang berbatas tegas
perkembangan psikoseksual, menghasil- dan terjadi berulang pada tempat yang
kan penerimaan hubungan dewasa normal sama setelah periode beberapa bulan atau
dan bertanggung jawab. oral e,, fiksasi tahun; setiap sorangan berlangsung hanya
libido pada fase oral dalam perkembangan bebcrapa hari tetapi meninggalkan pig-
infantil, menghasilkan karakter yang pasif, mentasi sisa yang kumulatif.
sensitif, dan gelisah. ERV eqiratory reserve volume
erogenous. er.y.sip.e.las jenis selulitis akut yang
"yq.1g.gen.iC l. jenis gangguan delusi
ero.to.ma.nia menular, diakibatkan infeksi Streptococ-
berupa penderita merasa ada orang ter- cus pyogenes, ditandai dengan gejala
tentu yang menaruh rasa suka atau cinta kcmerahan serta pembcngkakan di tempat
secara mcndalam kepadanya; tidak adanya yang sakit, gcjala konstitusional, dan
rcspons menimbulkan rasionalisasi, dan kadang-kadang disertai lesi vesikular dan
dapat terjadi tindakan pengejaran atau bulosa.
pcrbuatan usil. 2. kadang-kadang, hiper- er.y.$ip.e.loid selulitis pada tangan
seksualitas. ks. erotomanic. yang tcrutama mengcnai orang yang
ero.to.pho.bia ketakuran yang irasio- mengolah produk ikan atau daging, disc-
nal terhadap perasaan cinta, terutama babkan oleh Erysipelothrix insidiosa.
perasaaan dan aktivitas scksual. Ery sip.e.Io.thrix genus bakteri gram
ERP endocardial resection procedure positif berbenfuk batang yang tidak
ERPF elfective renal plasmaflow. menghasilkan spora dari famili Erysipe-
er.ror defek pada struktur atau fungsi; lotrichaceae, mempunyai spesies tunggal
inborn e.,
suatu penyimpangan (deviasi). E. rhusiopiathiae, agcn penyebab erisi-
of metabolism, gangguan biokimiawi pelas pada babi dan erisipeloid.
yang ditentukan secara genctik berupa Ery.si.pe.lo.tri.cha.ceae lamili bak-
adanya defek pada enzim tertentu se- teri gram positif berbentuk batang, acrob
hingga menyebabkan hambatan .maupun anaerob dari kclas Mollicutes.
er'y'the'ma 399 ' eryth'ro blast
dihasilkan oleh kongesti pembuluh ka- multiforme, kompleks gejala berupa lesi
pilcr. ks. erythematous' erythemic. e. kulit yang sangat bewariasi, tcrmasuk
annulare, tipe eritema girata yang di- papula makular, vesikel, dan bula; serang-
tandai lesi berbentuk cincin. e. annulare an biasanya sembuh sendiri tetapi sering
centrifugum, bcnnrk kronik eritema mul- terjadi rekurensi. e. nodosum, tadang akut
tiforme yang biasanya mengcnai paha dan pada kulit yang ditandai oleh nodulus yang
hrngkai bagian bawah, ditandai dengan merah dan nyeri tekan, biasanya pada
papula eritcmatosa-edematosa multipel tulang kering, akibat eksudasi darah dan
atau tunggal yang membesar ke arah peri- sentm. e. nodosum leProsum, bentuk
fer dan bersih di bagian tengahnya untuk reaksi lcpra yang terjadi pada pasien lepra
menghasilkan lesi-lesi anular yang dapat tipe lepromatosa dan kadang-kadang tipc
menyatu. e, chronicum migrans, bentuk perbatasan (borderline), ditandai oleh no-
profunda eritema girata yang terdapat pada dulus subkutan yang mcngalami radang,
penyakit Lymc. Pada tempat gigitan dan nyeri tekan; reaksi tcrsebut menye-
sengkenit, muncul papul berwama merah rupai reaksi Arthus multifokal. e. toxicum
dan meluas perlahan-lahan, menghasilkan neonatorum, keadaan unikaria yang scm-
lesi anular yang bagian tengahnya bersih. buh sendiri dan menyerang bayi yang baru
cold e,, hipcrsensitivitas kongenital ter- berusia bcberapa hari.
hadap udara dingin yang terlihat pada et.y.the.mo.gen.ic menghasilkan
anak-anak, ditandai oleh rasa nyeri setem- eritema.
pat, critema yang menyebar luas, kadang- 6v.y.thras.ma infeksi bakteri kronik
kadang spasme otot, dan kolaps vaskular pada lipatan utama kulit aktbat Cory-
akibat pajanan terhadap udara dingin, dan nebacterium minutissimwn, ditandai oleh
muntah sctelah minum air dingin. gyrate bercak-bcrcak berwama merah atau ke-
e., eritema multiforme dengan lesi berbeda coklatan pada kulit.
bentirk yang cenderung meluas ke perifer er.y.thle.mid polycyt hemia veru.
dcngan bagian tengah yang bersih. e' gpy.lftre.mic berkenaan dengan sel
gyratum repens, bentuk superfisial cri- eritroid, ten:tama yang terdapat di dalam
tema girata, hampir selalu disebabkan oleh darah dengan jumlah yang abnormal atau
keganasan intema, ditandai dengan pita menunjukan perkembangan yang abnor-
' bcrgelombang yang bcrpindah-pindah dan mal.
agak meninggi di scluruh tubuh. e. in- etythrlol. unsur kata [Y::nf.], red, ery-
duratum, jenis vaskulitis nckrosis kronik, throcyt.
yang biasanya tcrdapat pada bagian betis eryth.to.blast pada awalnya, istilah ini
wanita muda dan scring kali disebabkan digunakan untuk semua critrosit berinti,
oleh tubcrkulosis kutan. e. infectiosum, tetapi saat ini lebih urnum digunakan
criterna yang cukup menular, kadang untuk menyatakan sel prekursor berinti
bcrsifat cpidcmik, penyakit pada anak yang tcrmasuk erythroc)'tic serles (q v)
berusia antara crrpat sampai dua belas Empat tahapan pcrkernbangan seri critro-
tahun, ditandai olch ruam makular ber- sitik yang tclah dikenali: proerythroblast
wama mcrah-mawar, kasar scperti tali dan lq.v). basophilic c.. yang mempunyai ciri
disebabkan oleh human paruovirus B 19. e' sitoplasma basofilik, nuklcus bcsar di-
marginatum, jenis eritema girata super- sertai kromatin yang mcnggumpal, dan
fisial yang seringkali asimtomatik dan nuklcoli yang telah menghilang; p olychro'
kadang- kadang tcrlihat bcrsamaan dengan matophilic e., yang mcmpunyai ciri kro-
dcmam reumatik, ditandai dengan erupsi matin inti yang menunjukkan peningkatan
transicn yang sedikit mcngalami indurasi penggumpalan, sitoplasmanya mulai men-
pada badan dan pcrmukain ckstcnsor dapatkan hemoglobin serla terwamai
turrgkai. e. migrans, 1. benign migratory asidofilik; orthochromatic e., tahap akhir
eryth'ro'blas'to'ma 400 eryth'roid
% I
es.ti.ma.tor
ssrll6o3liosl
estimatut (2).
estrogen yang paling poten
pada manusia; secara farmakologis sering
digunakan dalam bentuk estemya (misal-
nya e. cypionate, e. valerate) atau sebagai
Esotropia. turunan semisintetis (ethinyl e-). Untuk
sifat dan kegunaan, llhat estrogen.
ESR erythrocyte sedimentation rate. es.tra.mus.tine antineoplasik yarg
ES,R,D end-stage renal disease. mengandung estradiol yang digabungkan
es.sence 1. sesuatuyang adaatau seha- dengan mekloretamin, digunakan untuk
rusnya ada di dalamnya sebagai akibat dari pengobatan paliatif karsinoma prostat
sifat tubuh. 2. di dalam pengobatan tradi- metastatik atau progresif, digunakan da-
sional Cina, jing (q.v). 3. larutan minyak lambenhtk e. phosphate sodium.
yang mudah menguap di dalam alkohol. es.trin estrogen.
es.sen.tial 1. merupakan bagian yang es.tri.ol eslrogen(q.v) manusiayangre-
yang menjadi sifat suatu benda; membe- latif lemah, merupakan produk metabolik
rikan silat yang penting dan khusus pada estradiol dan estron yang ditemukan dalam
suatu substansi. 2. sangat diperlukan; di- konsentrasi tinggi di dalam urine, khusus-
perlukan dalam diet, seperti asam lemak nya seiama kehamilan.
esensial. 3. idiopatik; tidak disebabkan es.tro.gen istilah generik untuk senya-
oleh penyebab dari luar yang jelas. wa yang menghasilkan estrus; hormon
ESI electroshock therapy. seks wanita, meliputi estradiol, estriol, dan
es.ter senyawa yarg terbentuk dari al- estron. Pada manusia, estrogen dibentuk di
kohol dan asam dengan melepaskan air. dalam ovarium, korteks adrenal, testis, dan
es.ter.ase enzim yang mengkatalisis hi- unit fetoplasenta, serta berperan unfuk
drolisis ester menjadi alkohol dan asamnya. perkembangan ciri kelamin sekunder pada
es.ter.i.fy bergabung dengan alkohol wanita, dan selama siklus menstruasi,
yang disertai penghilangan molekul air, senyawa ini beke{a pada genitalia wanita
sehingga terbentuk ester. untuk menghasilkan lingkungan yang
6s.tsvrgl.yrsls hidrolisisestermenjadi sesuai untuk fertilisasi, implantasi, dan
alkohol dan asamnya. ks. esterolytic. pemberian zat makanan pada permulaan
eb.the.si.ol.6.gy ilmu pengetahuan embrio. Estrogen digunakan sebagai kon-
yang mempetrajari atau gambaran sensibi- trasepsi oral, terapi sulih hormon, peng-
litas dan indera perasa. obatan karsinoma payrdara pascameno-
es.the.sod.ic menyalurkan atau ber- pause dan prostat stadium lanjut, dan
kenaan dengan penyaluran impuls sen- fiprofilaksis osteoporosis. conjugated e's,
sorik. campwan garam natrium dari ester sulfat
es.the.tics pada kedokteran gigi, fii- estron dan ekuilin. yang mempunyai
safat yang khususnya berkenaan dengan mekanisme kerja dan penggunaan seperti
penampakan restorasi gigi, seperti yang esfogen. esterified e's, campuran garam
tercapai melalui wama atau bentuknya. natrium dari ester substansi estrogenik,
es.ti.mater 1. penghitungan kasar atau terutama estron; penggunaarnya sama
yang didasarkan pada data yang tidak seperti estrogen.
lengkap. 2. statistik yang digunakan untuk es.tro.gen.ic 1. menghasilkan estrus;
menentukan nilai parameter populasi. mempunyai sifalsifat estrogen atau serupa
es.ti.mate2 1. untuk menghasilkan atau dengan estrogen. 2. berkenaan dengan,
menggunakan perhitungan kasar. 2. untuk memiliki efek atau serupa dengan estrogen.
mengukur atau menghitung statistik untuk es.trone esffogen yang diisolasi dari
menentukan sifat parameter suatu po- urine wanita hamil. plasenta manusia.
pulasi. minyak pohon palem kemel, dan sumber-
es'tro'phil'in 404 eth'no'phar'ma'col'o'gy
sumber lain, juga dibentuk secara sintetis; ethe.rc.al l. berkenaan, ditruat dengan,
untuk sifat dan penggunannya, llhat estro' mengandung, atau menyerupai cter. 2.
gen. cenderung menguap; halus.
es.tlo.phihin protein sel yang bekerja eth.i.nyl radikal HC=C- yang berasal
scbagai rescptor estrogcn, dijumpai pada dari asetilen. e. estradiol, derivat semi-
jaringan iasaran estrogcnik dan di dalam sintetik cstradiol, digunakan bersama agen
tumor yang bergantung pada estrogen progestasional untuk kontrasepsi oral,
serta metastasisnya. untuk terapi sulih hormon, dan sebagai
es.tto.pi.pate senyawa estron sulfat antineoplastik pada pengobatan kanker
dan piperazin; digunakan sebagai suatu es- prostat dan payudara stadium lanjut.
trogen. ethi.on.am.ide suatu antibaktcri, efek-
ESY end-systolic volume tif melaw an Mycobacterium tub e rculosis i
eta.ner.cept reseptor faktor nekrosis digunakan di dalam pengobatan tuberku-
tumor yang dapat larut; mcnginaktivasi losis paru.
faktor nckrosis tumor; digunaan di dalam eth.mo.fton.tal berkenaan dengan os
pengobatan reumatoid arthritis. ethmoidalis dan os fron(alis.
eth.a.clyn.ate garam, ester, basa kon- eth.moid l. mirip ayakan; cribriformis.
jugat asam etakrinat, garam natriumnya 2. tulang etmoid. ks ethmoidal.
memiliki daya kerja yang sama dengan eth.moid.ec.to.my eksisi cellulae
asamnya. ethmoidales atau bagian tulang etmoid.
eth.a.cqn.ic ac.ld diuretik loop yang eth.moid.ot.o.mt/ insisi ke dalam si-
digunakan pada pengobatan edcma, ter- nus etmoid.
masuk yang disebabkan oleh dengan gagal eth.mo.max.il.lary berkenaan dcngan
jantung kongcstif, penyakit hati atau os etmoidalis dan os maksilaris.
ginjal. dan hipertensi. 6thom9.luloli.nal berkenaan dengan
etham.bu.tol suatu agen antibakteri; conchae nasalis superior dan media.
terutama efektif melaw an Mycob acterium; eth.nic berkenaan dengan kclompok
digunakan bersama safu atau lebih antitu- yang mempunyai kcsamaan ciri fisik atau
berkulosis lainnya di dalam pengobatan ikatan budaya.
TB paru, diberikan dalam bentuk garam eth.no.bl.ol.9.gy ilmu pengetahuan
hidroklorida. yang mempclajari interaksi antara kc-
eth.a.nol etil alkohol; alkohol primer lompok budaya dan kehidupan tanam-
yang dibentuk melalui fermentasi karbo- an serta hewan yang ada di lingkungan-
hidrat oleh mikroba atau sintesis dari nya.
etilcn. Ingesti yang berlebihan menimbul- eth.no.bot.a.ny studi sistematik me-
kan intoksikasi akut dan ingesti selama ngenai interaksi antara budaya dan
kchamilan dapat mcmbahayakan fetus. tanaman yang ada di suatu lingkungan,
Preparat farmasinya disebut alkohol. terutama ilmu pengetahuan mengcnai dan
6fftear66foa6ing monoethanolamine. kegunaan tanaman tcrsebut.
e. oleat, garam oleat dari monoctanolamin, eth.nol.o.gy ilmu pengetahuan yang
digunakan scbagai agen sklcrotik pada mempelajari kelompok budaya utama
pengobatan varikosis vcna dan varises pada manusia, ketunrnannya, hubungan-
esofagus. nya, dan lainlain.
ether 1. senyawa organik yang mempu- eth.no.med.i.cine sistem kcdokteran
nyai atom oksigcn yang tcrikat pada dua yang didasarkan pada kcpercayaan dan
atom karbon R-O-R. 2. C2H1OC1H; (di' praktik budaya kelompok etnik tertentu
ethyl atau ethyl e.) zat anestetik inhalasi ks. ethnomedical.
pertama yang digunakan untuk anestesi eth.no.phar.ma.Gol.o.gy penelitian
pembedahan, sekarang jarang digunakan sistematik mengenai penggunaan tanaman
karena mudah terbakar. obat olch kelompok budaya tertcntu.
ethol'o'gy 405 Eu'bac'te'ri a'ceae
eu.pep.Sia pencemaan yang baik; ada- songkan organ, sepcrti katartik, emetik
nya pepsin dcngan jumlah yang normal di atau diuretik.
dalam getah lambung. ks. eupeptic. evac.u.a.tion 1. pengosong an. 2. katar-
Eu.phot bia gcnus pohon, scmak, atau sis, mengosongkan usus.
herba yang . cukup besar dari famili eVag.i.na.ti6n pcnonjolan suatu ba-
Ettporbiaceae, yang getahnya bersifat gian atau lapisan untuk mcmbcnfuk suahr
cmctik dan katartik scrta di beberapa kantong.
spesies beracun. even.tfa.tion 1. hemiasi usus, seperti
gu.phO.ria perasaan kegembiraan fisik pada hemia abdominal. 2.evisceration (2).
atau mental yang berlebihan, terutama diaphragmatic e., anomali kongenital
yang tidak sesuai dengan kenyataan yang yang ditandai dengan kegagalan perkem-
tcrjadi. ks. euphoric. bangan otot pada sebagian atau seluruh
eu.Plas.tic dalam keadaan telah tcror- hcmidiafragma (atau kadang-kadang ter-
ganisasi; beradaptasi dcngan pembentuk- jadi bilateral), yang menyebabkan per-
an jaringan, seperti pada perkembangan geseran organ dalam abdomen kc arah atas
cmbrionik atau penycmbuhan luka. dan perkembangan paru yang terganggu.
eu.ploid mcmpunyai kclipatan jumlah evef.sion pembalikan bagian scbelah
(r) kromosom yang pasti
haploid dalam kc luar; bcrputar ke luar.
eup.6ga pomapasan yang normal. ks. 6vi5og6lo6olion l. pengeluaran organ
eupneic. visera perut. 2. pengeluaran isi bola mata
eu.rhyth.mia hubungan yang harmonis tetapi sklera dibiarkan te{ap utuh.
dalam perkembangan tubuh atau organ. evo.ca.tion menghasilkan potensialitas
6u.ye.pi.um (Euf unsur kimia (lihat morfogenetik melalui kontak dengan ma-
Tabel Unsur), nomor atom 63. tcri yang mengatur.
Ewto,Ji.um genus jamur atau kapang. evo.ca.tor substansi kimia yang diha-
eury. . unsur kata [Yun.], lebar; luas. silkan oleh pengatur yang mencetuskan
eu.ry.Ce.phal.io mempunyai kepala rcspons morfogenetik spcsifik dari ja-
yang lebar. ringan embrionik yang kompeten kctika
eu.ry.on titik pada kedua tulang parietal terjadi kontak dengannya.
yang menandai kedua ujung diameter evo.lu.tion proses perkembangan yang
transversa yang paling besar pada tulang menyebabkan organ atau organismc mcn-
'tcngkorak. jadi semakin kompleks melalui terjadinya
eu.tha.na.sia l. kematian yang mudah diferensiasi bagian-bagiannya; pcrubahan
atau tidak menyakitkan. 2. pengakhiran yang kontinu dan berlanjut terus menurut
hidup atas dasar belas kasihan; mengakhiri hukum-hukum tertentu serta dengan ban-
kehidupan seseorang secara sengaja ka- tuan daya kekuatan yang tetap. conver-
rena menderita penyakit yang tidak dapat gent e., adanya bentuk-bcntuk dan/atau
disembuhkan. fungsi yang serupa dalam dua arah atau
eu.to.cia kelahiran bayi atau persalinan lebih, yang secara filogenetik tidak cukup
yang berlangsung normal. berhubungan untuk menimbulkan kesa-
eu.top.ic berada di tempat yang normal; maan. organic e., asal-mula dan perkem-
timbul darijaringan atau tempat yang nofinal. bangan spesies; teori yang mcngatakan
Eu.Irom. bic.u.ra subgenus Trombicu- bahwa organisme yang ada merupakan
la; E. alfreddugesi adalah kutu yang pa- hasil pcnurunan disertai modifikasi or-
ling sering dijumpai di Amerika Serikat. ganisme yang hidup.di masa lalu.
eu.tro.phia keadaan nutrisi yang normal evul.sion ekstraksidengantenaga.
(baik). ks. eutrophic. ex. unsur kata [L ], jauh dari; di luar.
eY electron volt. exa. unsur kata yang digunakan dalam
evac.u.ant l. mengosongkan .2. cathar- penamaan satuan pengukuran untuk me-
I 8
tic (1,2).3. agen yang berfungsi mengo- nunjukkan jumlah sebesar I 0 (kuintiiion,
ex'am'i'na'lion 408 ex'cres'cence
atau juta juta juta) dikalikan dengan satuan ex.change L penggantian sesuatu de-
yang digabungkan. Simbol E. ngan yang lain. 2. menggantikan sesuatu
cx.am.i.na.tion inspeksi atau peme- dcngan yang lain. plasma e., penghilang-
riksaan, khususnya sebagai cara untuk an plasma dari darah yang diambil, disertai
mcnegakl5an diagnosis penyakit. double transfusi kembali unsur-unsur darah yang
contrast e., pemeriksaan radiologi lam- berbenh-rk ke dalam nrbuh donor; dila-
bung atau usus dengan.medium kontras kukan untuk menghilangkan konstituen
konsentrasi tinggi disertai evakuasi dan plasma abnormal atau antibodi dari per-
injeksi udara atau substansi eferfesen un- edaran darah. Plasma yang dihilangkan
tuk menggembungkan organ; lapisan tipis diganti dengan albumin atau plasma beku
sisa medium kontras akan menggam- tipe-khusus.
barkan permukaan mukosa. ex.chang.et alat untuk menukar sesua-
ex.ah.them L setiap penyakit atau de- tu dengan yang lain. heat e., alat yang
mam yang disertai gejala erupsi. 2. erupsi dipasang di sekeliling sirkulasi ekstrakor-
yang menandai demam eruptif. poreal untuk menghasilkan pendinginan
gl.anrf[9.6a jam. exanthemas, exan- darah secara cepat dan kemudian meng-
themata fYun.] exanthem. e. subitum, hangatkannya kembali.
pcnyakit virus akut yang ringan pada ex.clp.i.ent substansi yang kurang lc-
anak-anak, ditandai dengan demam sela- bih bersifat lembam yang ditambahkan ke
ma kira-kira 3 hari, diikuti oleh timbulnya dalam obat untuk menghasilkan bentuk
ruam pada badan; disebabkan oleh her- atau konsistensi yang sesuai pada obat;
pesvirus manusia-6. vehikulum.
sa.a6.fftg6.a.tous ditandai oleh atau ex.cise menghilangkan dengan pemo-
sifat suatu erupsi atau ruam. tongan.
ex.ar.tic.u.l a.llon dis articulation. ex.ci.gion rescksi; pengangkatan seba-
execa.la.tion tidak adanya atau penge- gian atau keseluruhan suatu organ atau
luaran salah satu bagian dari rangkaian struktur lainnya. ks. excisional.
normal, seperti sebuah vertebra. ex.ci.ta.ble iffitable (1).
ex.ca.va.tio jwn. excavationes fL.) ex- ex.ci.ta.tion l. tindakan mcngiritasi
cavation, atau merangsang. 2. penambahan energi,
ex.ca.va.tion l. tindakan membuat sepcrti eksitasi molekul melalui absorpsi
rongga. 2. ruang berongga atau rongga foton. direct e., elektrostimulasi otot de-
mirip kantong. atrophic e,, pembentukan ngan memasang elektroda pada otot itu sen-
cekungan pada lempeng optik, akibat diri. indirect e., elektrostimulasi otot de-
atrofi serabut sarafoptik. dental e., peng- ngan memasang elekhoda pada sarafnya.
ambilan materi karies dari gigi sebagai ex.ci.tol saraf yang merangsang suatu
persiapan untuk menambal gigi tersebut. bagian sehingga menimbulkan aktivitas
rectouterine e., kantong yang dibentuk yang lebih kuat.
oleh lipatan peritonium ke bawah antara ex.claye bagian organ yang terlepas .
uterus dan rektum. rectovesical e., ruang ex.clu.sion l. penutupan atau eliminasi.
antara rektlrm dan kandung kemih di da- 2. isolasi pembedahan satu bagian, seperti
lam rongga peritoneum laki-laki. vesicou- satu segmen usus, tanpa memindahkannya
terine e., ruang antara kandung kemih dan dari tubuh.
uterus di dalam rongga peritoneum pe- ex.Goch.le.a.tion membersihkan rong-
rempuan. ga.
ex.cess kelebihan, keadaan yang mele- sarqg.fi.3.ff an scratch (3).
bihi keadaan normal atau yang diperlukan. ex.cne.ment l. feses. 2. excretion (2).
antigen e., adanya antigen yang lebih dari Gx.GlGS.GehCe pertumbuhan ke arah
cukup unhrk membuat jenuh semua tempat luar yang abnormal; tonjolan yang bersifat
pengikatan antibodi yang tersedia. tidak wajar. ks. excrescent.
ex'cre.ta 409 ex'ha'la'tion
yang terdiri atas lapisan kartilago yang torasi. liquefying e., ekspektoran yang
tumbuh di bawah periosteum tulang. ivory memudahkan pengeluaran dahak dari sa-
e., compact osteorza. multiple e., multiple luran pemapasan dengan menurunkan
cartilaginous ets, keadaan yang diturun- viskositasnya.
kan ditandai. dengan pertumbuhan karti- ex.pec.to.a.tion l. mengeluarkan dan
laginosa atau osteokartilaginosa multipel, membatukkan bahan-bahan dari dalam
yang mcnonjol keluar dari permukaan paru-paru, bronkus, dar' trakea. 2. sputum.
kortikal tulang panjang. subungual e., taji ex.pel.i.ment prosedur yang dilaku-
tulang reaktif bertutup tulang rawan, kan untuk menemukan atau memperli-
terdapat pada falang distal dan biasanya hatkan beberapa fakta atau kebenaran
pada ibujari kaki. umum. ks. experimental. control e.,
exo.ther.mal exothermic. percobaan yang dilakukan dalam kondisi
exo.ther.mic ditandai atau disertai de- standar, untuk menguji kebenaran ob-
ngan timbulnya panas; pelepasan panas servasi lainnya.
atau energi. ga.pi.rate gas atau udara yang dihcm-
exo.tox.in toksin kuat yang dibentuk buskan.
dan diekskresikan oleh sel bakteri, dan ex.pi.H.tion l.exhalation. ks. expira-
berada bebas di dalam media perbenihan tory. 2. terminasi atau kematian.
sekclilingnya. ks. exotoxic. ga.plre 1. menghembuskan. 2. mening-
strabismus yang ditandai eal dunia.
"a6.1ys.pia
dengan tcrdapatnya deviasi perrnancn g1-.plantr jaringan yang diambil dari
sumbu penglihatan salah satu mata men- tempat asalnya dan dipindahkan ke media
jauhi sumbu penglihatan mata lainnya, buatan agar terjadi pemrmbuhan.
sehingga mengakibatkan diplopia. ks. gl.plant' untuk membuang atau mcng-
exotropic. ambil sesuatu dari tubuh, seperti implan,
ex.pan.der exznder. subperiosteal tis- ataujaringan yang disimpan di dalam me-
sue e. (STE), pipa yang dapat diisi yang dia buatan agar terjadi perfumbuhan.
dimasukl<an sementara ke dalam jaringan ga.plg.ra.tion penyelidikanataupemc-
subperiosteal dan secara progresif dikcm- riksaan untuk tujuan diagnostik. ks. ex-
bangkan untuk memperluas mukosa pe- ploratory.
. riosteum dan menciptakan ruang untuk gl.plg.sive l. berkenaan dcngan atau
rekonstruksi berikutnya. tcrjadi berirpa lcdakan hebat yang
ex.pan.sion 1. proses atau keadaan pe- tiba-tiba. 2. ccnderung untuk meledak
ningkatan luas, permukaan atau kum- dengan hebat sccara tiba-tiba.
pulan. 2 daerah atau regio peningkatan eX.pO.SUre 1. perbuatan membuka, se-
kumpulan atau permukaan. clonal e., perti operasi unhrk membuat organ ter-
rcspons imunologis berupa limfosit yang pajan. 2. keadaan terkena sesuatu, seperti
telah dirangsang oleh antigen berproli- agen-agen infeksi, cuaca atau radiasi yang
ferasi dan meningkatakan populasi sel-sel ekstrem sehingga memberikan efek yang
yang relevan. dorsal digital e., extensor berbahaya. 3. pada radiologi, ukuran
e., aponeurosis ekstcnsor; perluasan apo- jumlah radiasi yang mengionisasi pada
neurosis tendon ekstensor digiti berbcntuk permukaan objek yang diradiasi, misalnya
segitiga di dorsum phalanx proximal tubuh. air e., pajanan radiasi yang diukur
masing-masing digiti, tempat tendon m. dalam massa kecil udara, tidak termasuk
lumbricales dan m. interosseus juga mele- sebaran sinar dari objek yang diradiasi.
kat, membenfirk penutup yang dapat ex.ptes.Sion l penampilan atau pe-
bergerak di sekitar sendi metakarpofa- nampakan wajah yang ditentukan oleh
langcal. keadaan fisik atau emosional seseorang. 2.
ex.pec.to.rant 1. mendorong ekspek- perbuatan memijat atau mengosongkan
torasi. 2. agen yang mendorong ekspek- dengan tekanan. 3. gene e. gene e., 1. alir-
ex.Pres'siv'ity 472 ex'trac'tion
an informasi genetik dari gen ke protcin. 2. atau.pen (pin Steinmann) yang ditusukkan
proses atau pcngaturan, yaitu efek suatu ke dalam fragmen tersebut.
gcn yang dimanifestasikan. 3. manifestasi ex.ten.sor l.menycbabkan ckstensi 2.
sifat yang diturunkan. otot yang mcngekstensikan sendi.
ex.pres.siv.ity pada genctika, tingkat ex.te.ta.or.ize 1. membentuk acuan
ekspresi f6notipik suatu sifat yang ditu- mental yang benar dari citra objek yang
runkan pada suatu individu. dilihat. 2. pada psikiatri, mengalihkan per-
ex.san.gui.na.tion kehilangan banyak hatian seseorang ke arah luar. 3. trans-
darah akibat pcrdarahan intemal atau posisi organ dalam ke bagian luar hrbuh.
ekstemal. ex.tern mahasiswa kedokteran atau sar-
ex.sic.ca.tion pengeringan; dalam ilmu jana kedokteran yang membanhr pera-
kimia, menyatakan pcmisahan substansi watan pasien di rumah sakit tetapi tidak
kristalin dari air kristalisasinya. menjadi rcsiden di rumah sakit tcrsebut.
ex.6orp.tion gerakan substansi kcluar ex.ter.nal terletak atau terjadi di sebelah
dari darah ke dalam lumen intestinal. luar. Pada anatomi, terletak ke arah atau
ga.gfiyg.phy perputaran organ dari da- dekat bagian luar; lateral.
lam ke luar. e. of bladder, kelainan ex.ter.nus ekstemal; pada anatomi, me-
kongenital berupa tidak adanya dinding nunjukkan struktur yang tcrletakjauh dari
abdomen anterior bawah dan dinding pusat bagian tubuh atau rongga.
anterior kandung kcmih, discrtai eversi ex.tero.cep.tor ujung saraf sensorik
dinding kandung kcmih posterior melalui yang terangsang oleh lingkungan luar di
defek, arkus pubikus yang terbuka, serta sekitamya, seperti pada kulit dan mcmbran
tulang iskium yang tcrpisah lebar, yang mukosa. ks. exleroceptive.
dihubungkan oleh pitajaringan ikat. e. of ex.ti.ma paling luar; lapisan paling luar
cloaca, cloacal e., anomali perkembangan pembuluh darah.
yang ditandai dengan terpisahnya kedua ex.tinc.tion pada psikologi, menunjuk-
htmivesika oleh daerah intestinum dengan kan hilangnya rcspons yang dipelajari
permukaan mukosa, menycrupai h.rmor akibat tidak adanya pengua(anl juga. pro-
bcsar berwarna merah pada garis tengah ses tcrjadinya kchilangan tersebut.
abdomen bagian bawah. ex.tor.sion rotasi ke luar kutub atas me-
exl. extract. ridian vertikal setiap mata.
ex.tend.ed-re.lease memungkinkan ex.tor.tor l. rotator ke arah luar. 2. otot
pengurangan frekucnsi pemberian obat ckstraokular yang menimbulkan ekstorsi.
dua kali lipat atau lebih dibandingkan extta. unsur kata [L.], di sebclah luar; di
dcngan frekuensi yang dibutuhkan olch luar.jangkauan; sebagai tambahan.
susunan dosis konvensional. ex.tra-ab.dom.i.nal di luar abdomen
ex.ten.del sesuatu yang mcmbesar ex.tra-an.a.tom.ic tidak mcngikuti
atau memanjang. artificial plasma e., jalur anatomik normal.
substansi yang dapat ditransfusikan un- garlva.Gapogu.lal terlctak atau terjadi
tuk mempertahankan volume cairan da- di sebelah luar kapsul.
lam darah ketika diperlukan, sebagai ex.tra.cal.di.ac di luar jantung.
suplemen pada pemakaian darah lengkap ex.tra.cel.lu.lar di luar sel.
dan plasma. ex.tta.chro.mo.so.mal di luar atau
ex.ten.sion 1. gerakan yang mengaki- tidak melibatkan kromosom.
batkan dua ujung tiap bagian yang mem- e1.tla.C9r.p9.re.al terletak atau ter-
bentuk sendi saling menjauhi.2 gerakan jadi di luar nrbuh.
yang membuat bagian-bagian ekstremitas ex.tract preparat pekat obat nabati atau
mcnuju atau berada dalam keadaan lurus hewani.
nail e., ekstensi pada fragmen distal tulang ex.trac.tion l. proses atau tindakan me-
yang fraktur dengan bantuan sebilSh paku narik ke luar. 2. pcmbuatan ekstrak.
ex'trac'tive 413 ex'trude
ex.tu.ba.tion pelepasan selang yang di- kelopak mata, lakimasi, dan fotofobia
gunakan dalam intubasi. akibat pajanan cahaya yang kuat (cahaya
ex.u.ber.ant produksi yang berlimpah Klicg). pink e., konjungtivitis akut yang
atau berlebih-lcbihan; menuniukkan proli- menular. shipyard e., keratokonjung-
ferasi yang berlebihan. tivitis epidemika. wall e., l. leukoma
ex.u.date cairan tinggi protein dan de- : kornea. 2. exophoria.
bris sel yang keluar dari pembuluh darah eye.ball bola mata.
serta diendapkan di dalam jaringan atau eye.brow l. tonjolan melintang pada
pada pcrmukaan jaringan, biasanya meru- pertemuan antara dahi dan kelopak mata
pakan hasil pcradangan. atas. 2. rambut yang tumbuh pada tonjolan
ex.u.da.tion l. keluamya cairan, sel, tersebut.
dan debris sel dari pembuluh darah dan eye.cup 1. tempat yang dipakai untuk
pengcndapannya di dalam jaringan atau rnembilas mata atau larutan obat yang
pada permukaan jaringan, biasanya meru- diberikan ke daerah yang terpajan pada
pakan hasil peradangan 2. suatu eksudat. bola mata. 2. optic cup (2)..
ks. exudative. eye.glas$e$ kacamata.
ex.um.bil.i.ca.tion l. penonjolan pu- eye.glOund fundus okuli yang tcrlihat
sar yang mencolok. 2. hemia umbilikalis. pada pemcriksaan ofialmoskop.
ex.u.Yi.a.tion penanggalan struktur eye.lash silium; rambut yang tumbuh
cpitcl, seperti penanggalan gigi susu. pada tepi kelopak mata.
ex vi.vo di luartubuhhidup; menyatakan eye.lad salah satu dari dua lipatan yang
pengeluaran organ (misalnya ginjal) untuk dapat bergcrak (atas dan bawah) yang
operasi reparatif, sesudah itu organ tcr- melindungi pcrmukaan anterior bola
sebut dikembdlikan ke tempatnya semula. mata.
eye organ penglihatan; lihat Sajian 30. eye.piece lcnsa atau sistem lensa pada
lrlack e., memar jaringan di sekitar mata, mikoskop (atau teleskop) yang paling
ditandai oleh perubahan wama, pcmbeng- dekat dengan mata si pemakai, berfungsi
kakan, dan nyeri. crossed e's, esotropia. untuk memperbesar bayangan yang diha-
exciting e., mata yang mengalami cedera silkan oleh objektif.
primer dan dari cedera tersebut memenga- eye.strain keletihan mata akibat peng-
ruhi mata lainnya pada kasus oftalmia gunaan mata secara berlebihan atau akibat
simpatetik. Klieg e., konjungtivitis, edema kelainan lokus mata yang tidak dikoreksi.