Anda di halaman 1dari 2

PENYULUHAN PENGGUNAAN ALAT KONTRASEPSI JANGKA PANJANG

(MKJP) PADA WANITA USIA SUBUR DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS CINTA


KARYA

1. Latar Belakang

Alat kontrasepsi jangka panjang (MKJP) adalah alat kontrasepsi yang


digunakan untuk menunda, menjarangkan kehamilan serta menghentikan kesuburan yang
digunakan dengan jangka panjang, yang meliputi intra uterine device (IUD), implan dan
kontrasepsi mantap. MKJP merupakan kontrasepsi yang dapat digunakan dalam jangka waktu
lebih dari dua tahun, memiliki efektivitas tinggi, tingkat kegagalan kecil, memiliki efek
samping yang sedikit dan efisien. Penggunaan MKJP di Indonesia masih rendah
dibandingkan dengan non-MKJP, hal tersebut disebabkan oleh tingkat pendidikan,
pengetahuan, kondisi sosio-ekonomi, serta budaya. Oleh karena itu, dilakukan penyuluhan
dan kelas inspirasi MKJP di wilayah kerja Puskesmas Cinta Karya.

2. Permasalahan

 Kurangnya pengetahuan mengenai MKJP


 Rendahnya angka penggunan MKJP di wilayah Puskesma Cinta Karya
 Tidak tersedianya tenaga kesehatan dan alat untuk melakukan MKJP

3. Perencanaan dan Pemilihan Intervensi

Berdasarkan permasalahan yang didapat, direncanakan penyuluhan dan kelas inspirasi


MKJP. Hasil yang diharapkan dengan memberikan penyuluhan dan kelas inspirasi MKJP
adalah masyarakat mampu memahami, mengerti serta menggunakan MKJP.

4. Pelaksanaan

Kegiatan penyuluhan dan kelas inspirasi MKJP dihadiri oleh ibu posyandu. Dihadiri juga
oleh kader posyandu . Kegiatan dilaksanakan pada:

Hari / tanggal : Jumat, 28 Juli 2017

Waktu : pukul 09.00 WIB s/d selesai

Tempat: Posyandu Desa Air Putih Ulu

Oleh : dr. Bella Fadillah Hais

Tanya Jawa Peserta

a. Apa saja keuntungan yang diperoleh dengan menggunakan MKJP?

 Memiliki efektifitas yang tinggi dengan angka kegagalan kecil


 Tidak mengganggu hubungan seksual
 Tidak mempengaruhi kualitas dan volume ASI karena tidak bersifat hormonal
 Lebih aman karena lebih sedikit efek samping

5. Monitoring dan Evaluasi

 Monitoring peningkatan pengetahuan MKJP


 Monitoring jumlah akseptor MKJP
 Memberikan reward kepada kader posyandu yang aktif berpartisipasi dalam upaya
meningkatkan jumlah akseptor MKJP.

Plakat Tinggi, 28 Juli 2017

Narasumber Penyuluhan Dokter Pembimbing

dr. Bella Fadillah Hais dr. Yuyun Susmiati

Anda mungkin juga menyukai