Tempat : Posyandu
1
3. Materi Penyuluhan
4. Metode
1. Ceramah
2. Diskusi
5. Media
1. Leaflet
2. LBB
6. Evaluasi
2
PELAKSANAAN PENDIDIKAN KESEHATAN
1 5 Menit Pembukaan:
1. Memperkenalkan diri – Menyambut salam dan men-
2. Menjelaskan tujuan dari dengarkan
penyuluhan. – Mendengarkan
3. Melakukan kontrak waktu.
4. Menyebutkan materi pe- – Mendengarkan
nyuluhan yang akan diberi – Mendengarkan
kan
2 15 Menit Pelaksanaan :
1. Menjelaskan tentang Memperhatikan
definisi senam ibu hamil
2. Memberikan kesempatan Memperhatikan dan bertanya
pada peserta untuk bertanya
3. Menjelaskan tentang tujuan Memperhatikan
dan manfaat senam ibu
hamil
4. Memberikan kesempatan Memperhatikan dan bertanya
pada peserta untuk bertanya
5. Menjelaskan tentang Memperhatikan
langkah-langkah senam ibu
hamil
6. Memberikan kesempatan Memperhatikan dan bertanya
pada peserta untuk bertanya
3
3 5 Menit Evaluasi :
Menanyakan pada – Menjawab dan menjelaskan
peserta tentang materi yang pertanyaan
diberikan dan reinforcement
kepada peserta bila dpt men-
jawab & menjelas kan kem bali
pertanyaan/materi
4 5 Menit Terminasi :
1. Mengucapkan terimakasih
kepada peserta
2. Mengucapkan salam
4
MATERI PENYULUHAN SENAM IBU HAMIL
a. Melatih dan menguasai teknik pernapasan yang sangat penting selama masa
kehamilan dan proses persalinan.
b. Memperkuat dan mempertahankan elastisitas otot-otot dinding perut, otot-otot
paha bagian dalam, otot panggul, dan lembaran ligamentum (penghubung
antar tulang), sehingga lebih siap untuk melakukan proses kontraksi dan
relaksasi saat persalinan.
c. Membuat tubuh lebih rileks.
d. Melatih sikap tubuh.
5
Manfaat dilakukan Senam Hamil :
a. Ibu hamil dapat menjaga kesehatan tubuh dan janin yang dikandung secara
optimal
b. Dengan mengikuti senam hamil secara teratur dan intensif, tubuh bugar dan
sehat, ibu hamil tetap dapat menjalankan tugas rutin sehari-hari, menurunkan
stres akibat rasa cemas yang dihadapi menjelang persalinan.
c. Ibu hamil yang mengikuti senam hamil diharapkan dapat menjalani persalinan
dengan lancar, dapat memanfaatkan tenaga dan kemampuan sebaik-baiknya
sehingga proses persalinan normal berlangsung relatif cepat.
6
Letakkan satu bantal dibawah kepala.
Mulut tertutup, ambil napas dalam melalui hidung.
Kembangkan dada dan perut, kemudian keluarkan napas sambil menutup
mata dengan mulut sedikit terbuka.
Lakukan 10 kali sebelum bangun pagi dan sebelum tidur malam.
Latihan pernafasan secara rutin selama kehamilan memiliki 3 keuntungan
utama, yakni :
a. Membantu anda rileks selama persalinan.
b. Mengurangi ketegangan pada otot-otot yang melawan kontraksi dan
menimbulkan rasa sakit.
c. Mengurangi keletihan dan menambah tenaga anda di sela-sela kontraksi-
kontraksi persalinan.
Latihan ke-2 : Mencegah nyeri, kram, dan melancarkan peredaran darah pada
kaki dan tungkai.
Latihan kaki yaitu tidur terlentang regangkan kaki ke bawah, lalu ke atas
sejauh mungkin, kemudian gerakan kaki memutar searah jarum jam, masing-
masing lakukan 10 kali.
Latihan menekuk lutut yaitu tekuk lutut sehingga kaki mendekati pantat
secara bersamaan kemudian luruskan dan ulang sampai 10 kali.
7
Kaki kanan luruskan ke depan, gerakan melingkar. Demikian juga ganti
dengan kaki kiri.
Lakukan gerakan yang sama, masing-masing kaki 6 kali.
b. Melatih rongga panggul
Rentangkan kaki selebar bahu, kedua lengan disamping badan, relax.
Tegakkan pinggang, turunkan badan perlahan-lahan sampai jongkok,
kemudian berdiri kembali perlahan-lahan.
Lakukan 5-6 kali.
9
DAFTAR PUSTAKA
Neil, Wendy Rose. 2009. Panduan Lengkap Perawatan Kehamilan. Jakarta : Dian
Rakyat.
10