Laporan Keuangan Jateng 2018 Auditeed - Compressed

PERWAKILAN BADAN PENGAWASAN
KEUANGAN DAN PEMBANGUNAN

PROVINSI JAWA TENGAH
LAPORAN KEUANGAN
TAHUN 2018
(AUDITED)
LAP-224/PW11/1/2019
30 APRIL 2019
Laporan Keuangan Kantor Perwakilan BPKP Provinsi Jawa Tengah Tahun 2018
KATA PENGANTAR
Sebagaimana diamanatkan Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan

Negara, Menteri/Pimpinan Lembaga sebagai Pengguna Anggaran/Barang mempunyai
tugas antara lain menyusun dan menyampaikan laporan keuangan Kementerian
Negara/Lembaga yang dipimpinnya.
Kantor Perwakilan BPKP Provinsi Jawa Tengah adalah salah satu entitas akuntansi di
bawah Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan yang berkewajiban
menyelenggarakan akuntansi dan laporan pertanggungjawaban atas pelaksanaan
Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara dengan menyusun laporan keuangan
berupa Laporan Realisasi Anggaran, Neraca, Laporan Operasional, Laporan
Perubahan Ekuitas, dan Catatan atas Laporan Keuangan.
Penyusunan Laporan Keuangan Kantor Perwakilan BPKP mengacu pada Peraturan

Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan, dan
berdasarkan kaidah-kaidah pengelolaan keuangan yang sehat dalam pemerintahan.
Laporan Keuangan ini telah disusun dan disajikan dengan basis akrual sehingga
menyajikan informasi keuangan yang transparan, akurat dan akuntabel.
Laporan Keuangan ini diharapkan dapat memberikan informasi yang berguna kepada
para pemakai laporan khususnya sebagai sarana untuk meningkatkan akuntabilitas/
pertanggungjawaban dan transparansi pengelolaan keuangan negara pada Kantor
Perwakilan BPKP Provinsi Jawa Tengah. Di samping itu, laporan keuangan ini juga
dimaksudkan untuk memberikan informasi kepada manajemen dalam pengambilan
keputusan dalam usaha untuk mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik (good
governance).
Semarang,30 April 2019

Kepala Perwakilan,
Samono
NIP 196401041984021001
Kata Pengantar - i -
PERWAKILAN BADAN PENGAWASAN KEUANGAN DAN
PEMBANGUNAN PROVINSI JAWA TENGAH
LAPORAN KEUANGAN
TAHUN 2018
(AUDITED)
Nomor : LAP-224/PW11/1/2019
Tanggal : 30 April 2019
Jalan Raya Semarang-Kendal KM 12 Semarang 50186

Laporan Keuangan Perwakilan BPKP Provinsi Jawa Tengah Tahun 2018
DAFTAR ISI
Halaman
Kata Pengantar i
Daftar Isi ii
Daftar Tabel iii
Daftar Lampiran v
Pernyataan Tanggung Jawab vi
Ringkasan Laporan Keuangan 1
I. Laporan Realisasi Anggaran 3
II. Neraca 4
III. Laporan Operasional 5
IV. Laporan Perubahan Ekuitas 6
V. Catatan atas Laporan Keuangan 7
A. Penjelasan Umum 7
A.1. Profil dan Kebijakan Teknis 7
A.2. Pendekatan Penyusunan Laporan Keuangan 8
A.3. Basis Akuntansi 9
A.4. Dasar Pengukuran 9
A.5. Kebijakan Akuntansi 10
B. Penjelasan atas Pos-pos Laporan Realisasi Anggaran 18
B.1. Pendapatan Negara dan Hibah 18
B.2. Belanja Negara 19
C. Penjelasan atas Pos-pos Neraca 24
C.1. Aset Lancar 24
C.2. Aset Tetap 25
C.3. Aset Lainnya 28
C.4. Kewajiban Jangka Pendek 29
C.5. Ekuitas 30
D. Penjelasan atas Pos-pos Laporan Operasional 31
D.1. Surplus/(Defisit) dari Kegiatan Operasional 31
D.2. Surplus/(Defisit) dari Kegiatan Non Operasional 38
E. Penjelasan atas Pos-pos Laporan Perubahan Ekuitas 40
E.1. Ekuitas Awal 40
E.2. Surplus/(Defisit) LO 40
E.3. Koreksi Yang Menambah/(Mengurangi) Nilai Ekuitas 40
E.4. Transaksi Antar Entitas 40
E.5. Ekuitas Akhir 42
F. Pengungkapan Penting Lainnya 43
F.1. Informasi Dana Penugasan Beban Mitra Kerja 43
Daftar Isi - ii -
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 1 : Perbandingan Realisasi PNBP per 31 Desember 2018 dan 31 Desember 2017 19
Tabel 2 : Rincian Anggaran dan Realisasi Bel. menurut Program Per 31 Desember 19
Tahun 2018
Tabel 3 : Rincian Anggaran dan Realisasi Bel per Jenis Belanja Per 31 Desember Tahun 19
2018
Tabel 4 : Perbandingan Realisasi Belanja Per 31 Desember 2018 dan 31 Desember 20
2017
Tabel 5 : Rincian Anggaran dan Realisasi Belanja Pegawai Per 31 Desember 2018 21
Tabel 6 : Perbandingan Realisasi Belanja Pegawai Per 31 Desember 2018 dan 31 21
Desember 2017
Tabel 7 : Rincian Anggaran dan Realisasi Belanja Barang Per 31 Desember 2018 22
Tabel 8 : Perbandingan Realisasi Belanja Barang Per 31 Desember 2018 dan 31 22
Desember 2017
Tabel 9 : Rincian Anggaran dan Realisasi Belanja Modal Tahun 2018 23
Tabel 10 : Perbandingan Realisasi Belanja Modal Tahun 2018 dan 2017 23
Tabel 11 : Rincian Aset Lancar Per 31 Desember 2018 dan 31 Desember 2017 24
Tabel 12 : Rincian Persediaan Per 31 Desember 2018 dan 31 Desember 2017
24
Tabel 13 : Rincian Aset Tetap Per 31 Desember 2018 dan 31 Desember 2017 25
Tabel 14 : Rincian Akumulasi Penyusutan Aset Tetap Per 31 Desember 2018 28
Tabel 15 : Rincian Utang Kepada Pihak Ketiga Tahun 2018 dan 2017 30
Tabel 16 : Rincian Pendapatan Negara Bukan Pajak-LO Per 31 Desember 2018 dan 31
Desember 2017 31
Tabel 17 : Perbandingan Realisasi Pendapatan Operasional Per 31 Desember Tahun 32

2018 menurut LO dan LRA
Tabel 18 : Rincian Beban Operasional Per 31 Desember 2018 dan 31 Desember 2017 32
Tabel 19 : Rincian Beban Pegawai Per 31 Desember 2018 dan 31 Desember 2017 33
Tabel 20 : Rincian Realisasi Beban/Belanja Pegawai Per 31 Desember 2018 menurut LO 33
dan LRA
Tabel 21 : Rincian Beban Persediaan Per 31 Desember 2018 dan 31 Desember 2017 34
Tabel 22 : Rincian Beban Barang dan Jasa Per 31 Desember 2018 dan 31 Desember 35
2017
Tabel 23 : Perbandingan Beban Barang dan Jasa Per 31 Desember 2018 menurut LO 35
dan LRA
Tabel 24 : Rincian Beban Pemeliharaan Per 31 Desember 2018 dan 31 Desember 2017 36
Tabel 25 : Rincian Beban Pemeliharaan Per 31 Desember 2018 menurut LO dan LRA 36
Tabel 26 : Rincian Beban Perjalanan Dinas Per 31 Desember 2018 dan 31 Desember 37
2017
Daftar Tabel - iii -

Tabel 27 : Rincian Beban Penyusutan dan Amortisasi Per 31 Desember 2018 dan 31 38
Desember 2017
Tabel 28 : Rincian Pendapatan dari Kegiatan Non Operasonal Lainnya 31 Desember 39
2018 dan 31 Desember 2017
Tabel 29 : Rincian Realisasi Pendapatan Kegiatan Non Operasonal Lainnya Per 31 39
Desember Tahun 2018 LO dan LRA
Daftar Tabel - iii -

DAFTAR LAMPIRAN
1. Laporan Keuangan Pokok

A. Neraca Saldo Awal
B. Neraca Percobaan Basis Kas
C. Neraca Percobaan Basis Akrual
D. Laporan Realisasi Anggaran
E. Neraca
F. Laporan Operasional
G. Laporan Perubahan Ekuitas
2. Laporan Realisasi Anggaran Pendapatan Negara dan Hibah
3. Laporan Realisasi Pengembalian Pendapatan Negara dan Hibah
4. Laporan Realisasi Anggaran Belanja
5. Laporan Realisasi Pengembalian Belanja
6. Neraca SIMAK BMN
Daftar Lampiran - v -
PERWAKILAN
BADAN PENGAWASAN KEUANGAN DAN PEMBANGUNAN
PROVINSI JAWA TENGAH
PERNYATAAN TANGGUNG JAWAB
Laporan Keuangan Kantor Perwakilan BPKP Provinsi Jawa Tengah yang terdiri atas
Laporan Realisasi Anggaran, Neraca, Laporan Operasional, Laporan Perubahan
Ekuitas, dan Catatan atas Laporan Keuangan Tahun 2018 sebagaimana terlampir,
merupakan tanggung jawab kami.
Laporan Keuangan tersebut telah disusun berdasarkan sistem pengendalian intern

yang memadai dan isinya telah menyajikan informasi pelaksanaan anggaran dan posisi
keuangan secara layak sesuai dengan Standar Akuntansi Pemerintahan.
Semarang,30 April 2019

Kepala Perwakilan,
Samono
NIP 196401041984021001
Pernyataan Tanggung Jawab - vi -

RINGKASAN LAPORAN KEUANGAN

Laporan Keuangan Kantor Perwakilan BPKP Provinsi Jawa Tengah Semester I Tahun
2018 ini telah disusun dan disajikan sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 71
Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP), dan berdasarkan kaidah-
kaidah pengelolaan keuangan yang sehat dalam pemerintahan. Laporan Keuangan ini
meliputi:
1. LAPORAN REALISASI ANGGARAN
Laporan Realisasi Anggaran menggambarkan perbandingan antara anggaran

dengan realisasinya, yang mencakup unsur-unsur Pendapatan-LRA dan Belanja
selama periode 1 Januari 2018 sampai dengan 31 Desember 2018.
Realisasi Pendapatan Negara sampai dengan 31 Desember 2018 adalah berupa

Pendapatan Negara Bukan Pajak sebesar Rp56.325.028,00. Dalam TA 2018 Kantor
Perwakilan BPKP Provinsi Jawa Tengah tidak membuat estimasi pendapatan.
Realisasi Belanja Negara sampai dengan 31 Desember 2018 adalah sebesar

Rp51.537.241.310,00 atau mencapai 99,01 persen dari alokasi anggaran sebesar
Rp52.054.587.000,00.
2. NERACA
Neraca menggambarkan posisi keuangan entitas mengenai aset, kewajiban, dan

ekuitas per 31 Desember 2018 dan 31 Desember 2017.
Nilai Aset per 31 Desember 2018 dicatat dan disajikan sebesar

Rp111.469.454.064,00 yang terdiri atas Aset Lancar sebesar Rp472.956.147,00
Aset Tetap (netto setelah akumulasi penyusutan) sebesar Rp110.823.681.042,00
dan Aset Lainnya (netto setelah akumulasi penyusutan) sebesar Rp172.816.875,00.
Nilai Kewajiban dan Ekuitas per 31 Desember 2018 masing-masing sebesar

Rp77.766.630,00 dan Rp111.391.687.434,00.
3. LAPORAN OPERASIONAL
Laporan Operasional menyajikan berbagai unsur pendapatan-LO, beban,
surplus/(defisit) dari kegiatan operasional, surplus/(defisit) dari kegiatan non-
operasional, dan surplus/defisit-LO, yang diperlukan untuk penyajian yang wajar.
Ringkasan -1-
Surplus/(Defisit) sampai dengan 31 Desember 2018 sebesar minus

Rp52.164.717.035,00. Jumlah tersebut terdiri atas:
 Surplus/(Defisit) dari Kegiatan Operasional sampai dengan 31 Desember 2018

sebesar minus Rp52.186.670.571,00 yang merupakan selisih antara Pendapatan
Operasional sebesar Rp36.334.100,00 dikurangi dengan Beban Operasional
sebesar minus Rp52.223.004.671,00.
 Surplus/(Defisit) dari Kegiatan Non Operasional sebesar Rp20.153.536,00 yang
merupakan selisih antara Pendapatan Non Operasional Lainnya sebesar
Rp20.538.541,00 dikurangi dengan Beban Non Operasional Lainnya sebesar
minus Rp385.005,00.
4. LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS
Laporan Perubahan Ekuitas menyajikan informasi kenaikan atau penurunan ekuitas

tahun pelaporan dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Ekuitas pada tanggal
1 Januari 2018 adalah sebesar Rp111.255.825.658,00 dikurangi Surplus/(Defisit)-LO
sebesar minus Rp52.164.717.035,00, ditambah dengan Koreksi Yang Menambah
(Mengurangi) Nilai Ekuitas Rp.0 ditambah Transaksi Antar Entitas sebesar
Rp52.300.578.811,00 sehingga Ekuitas Kantor Perwakilan BPKP Provinsi Jawa
Tengah pada tanggal 31 Desember 2018 adalah sebesar Rp111.391.687.434,00.
5. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
Catatan atas Laporan Keuangan (CaLK) menyajikan informasi tentang penjelasan

atau daftar terinci atau analisis atas nilai suatu pos yang disajikan dalam Laporan
Realisasi Anggaran, Neraca, Laporan Operasional, dan Laporan Perubahan Ekuitas.
Termasuk pula dalam CaLK adalah penyajian informasi yang diharuskan dan
dianjurkan oleh Standar Akuntansi Pemerintahan serta pengungkapan-
pengungkapan lainnya yang diperlukan untuk penyajian yang wajar atas laporan
keuangan.
Dalam penyajian Laporan Realisasi Anggaran untuk periode yang berakhir sampai
dengan 31 Desember 2018 disusun dan disajikan berdasarkan basis kas.
Sedangkan Neraca, Laporan Operasional, dan Laporan Perubahan Ekuitas untuk
periode sampai dengan 31 Desember 2018 disusun dan disajikan dengan basis
akrual.
Ringkasan -2-
V. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
A. PENJELASAN UMUM
Profil dan
Kebijakan
A.1. PROFIL DAN KEBIJAKAN TEKNIS
Teknis
Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) adalah
lembaga pemerintah non kementerian, yang dibentuk berdasarkan
Keputusan Presiden Nomor 31 Tahun 1983, kemudian diperbarui
dengan Keputusan Presiden Nomor 103 Tahun 2001 tentang
Kedudukan, Tugas, Fungsi, Kewenangan, Susunan Organisasi dan
Tata Kerja Lembaga Pemerintah Non Departemen, sebagaimana
beberapa kali diubah terakhir dengan Peraturan Presiden Nomor 192
Tahun 2014.
Sesuai dengan Peraturan Presiden Nomor 192 Tahun 2014 tentang
Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan, BPKP merupakan
aparat pengawasan intern pemerintah yang berada dan bertanggung
jawab kepada Presiden. Tugas BPKP adalah menyelenggarakan
urusan pemerintahan di bidang pengawasan keuangan negara/daerah
dan pembangunan nasional.
Sebagai aparat pengawasan internal pemerintah, BPKP berperan

untuk membantu pemerintah dalam membangun pemerintahan yang
baik dan bersih, membantu menghadapi permasalahan yang terjadi
dan memberikan masukan/solusi. Penegasan jati diri sebagai
pengawas internal pemerintah adalah dalam arti BPKP lebih
mengedepankan peran proaktif untuk dapat memberikan nilai tambah
kepada stakeholder dan shareholder. Dalam hal ini, BPKP berperan
untuk meningkatkan proses governance, manajemen risiko dan
penerapan sistem pengendalian guna mencapai tujuan nasional.
Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2008 tentang Sistem
Pengendalian Intern Pemerintah, menyatakan BPKP berperan dalam
mendukung akuntabilitas Presiden dalam pelaksanaan pengelolaan
Keuangan Negara melalui fungsi pengawasan intern terhadap
akuntabilitas keuangan negara dan pembinaan penyelenggaraan
Catatan atas Laporan Keuangan - 7 -

Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP).
Susunan organisasi dan pejabat pimpinan unit kerja Perwakilan BPKP

Provinsi Jawa Tengah adalah sebagai berikut:
Kepala Perwakilan : Samono, Ak

Kepala Bagian Tata Usaha (membawahi 3 Kepala Sub : Muslim Ridha Muthaher
Bagian)
Koordinator Pengawasan Kelompok JFA Bidang : Teguh Harjanto, AK

Program dan Pelaporan serta Pembinaan APIP
Koordinator Pengawasan Kelompok JFA Bidang : Nasrul Waton, AK
Pengawasan Instansi Pemerintah Pusat Bidang
Perekonomian dan Kemaritiman
Koordinator Pengawasan Kelompok JFA Bidang : Alfriandy, Ak
Pengawasan Instansi Pemerintah Pusat Bidang Politik,
Hukum, Keamanan, Pembangunan Manusia dan
Kebudayaan
Koordinator Pengawasan Kelompok JFA Bidang Akuntan : Adnan Soli, SE
Negara I
Koordinator Pengawasan Kelompok JFA Bidang Akuntan : Sugiharto, SE
Negara II
Koordinator Pengawasan Kelompok JFA Bidang : Purwo Utomo, Ak
Investigasi I
Koordinator Pengawasan Kelompok JFA Bidang : Panut, Ak., M.Si
Investigasi II
Koordinator Pengawasan Kelompok JFA Bidang : Heru Tarsila, SE., Akt
Akuntabilitas Pemerintah Daerah I
Koordinator Pengawasan Kelompok JFA Bidang : Fajar Hudoyo, S.E, M.M
Akuntabilitas Pemerintah Daerah II
Pendekatan A.2. PENDEKATAN PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN

Penyusunan
Laporan
Keuangan Laporan Keuangan Kantor Perwakilan BPKP Provinsi Jawa Tengah
Tahun 2018 ini merupakan laporan yang mencakup seluruh aspek
keuangan yang dikelola oleh Kantor Perwakilan BPKP Provinsi Jawa
Tengah. Laporan Keuangan ini dihasilkan melalui Sistem Akuntansi
Instansi (SAI) yaitu serangkaian prosedur manual maupun yang
terkomputerisasi mulai dari pengumpulan data, pencatatan dan
pengikhtisaran sampai dengan pelaporan posisi keuangan dan
operasi keuangan pada Kantor Perwakilan BPKP Provinsi Jawa
Tengah.
SAI terdiri dari Sistem Akuntansi Instansi Berbasis Akrual (SAIBA) dan
Sistem Informasi Manajemen dan Akuntansi Barang Milik Negara
(SIMAK-BMN). SAI dirancang untuk menghasilkan Laporan Keuangan
Satuan Kerja yang terdiri dari Laporan Realisasi Anggaran, Neraca,

Laporan Operasional, dan Laporan Perubahan Ekuitas. Sedangkan

SIMAK-BMN adalah sistem yang menghasilkan informasi aset tetap,
persediaan, dan aset lainnya untuk penyusunan neraca dan laporan
barang milik negara serta laporan manajerial lainnya.
Basis A.3. BASIS AKUNTANSI

Akuntansi
Kantor Perwakilan BPKP Provinsi Jawa Tengah menerapkan basis
akrual dalam penyusunan dan penyajian Neraca, Laporan
Operasional, dan Laporan Perubahan Ekuitas serta basis kas untuk
penyusunan dan penyajian Laporan Realisasi Anggaran. Basis akrual
adalah basis akuntansi yang mengakui pengaruh transaksi dan
peristiwa lainnya pada saat transaksi dan peristiwa itu terjadi, tanpa
memerhatikan saat kas atau setara kas diterima atau dibayarkan.
Sedangkan basis kas adalah basis akuntansi yang mengakui
pengaruh transaksi atau peristiwa lainnya pada saat kas atau setara
kas diterima atau dibayar. Hal ini sesuai dengan Standar Akuntansi
Pemerintahan (SAP) yang telah ditetapkan dengan Peraturan
Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi
Pemerintahan.
Dasar
A.4. DASAR PENGUKURAN
Pengukuran
Pengukuran adalah proses penetapan nilai uang untuk mengakui
dan memasukkan setiap pos dalam laporan keuangan. Dasar
pengukuran yang diterapkan Kantor Perwakilan BPKP Provinsi Jawa
Tengah dalam penyusunan dan penyajian Laporan Keuangan adalah
dengan menggunakan nilai perolehan historis.
Aset dicatat sebesar pengeluaran/penggunaan sumber daya ekonomi
atau sebesar nilai wajar dari imbalan yang diberikan untuk
memperoleh aset tersebut. Kewajiban dicatat sebesar nilai wajar
sumber daya ekonomi yang digunakan pemerintah untuk memenuhi
kewajiban yang bersangkutan.
Pengukuran pos-pos laporan keuangan menggunakan mata uang

rupiah. Transaksi yang menggunakan mata uang asing dikonversi
terlebih dahulu dan dinyatakan dalam mata uang rupiah.

Kebijakan A.5. KEBIJAKAN AKUNTANSI

Akuntansi
Penyusunan dan penyajian Laporan Keuangan Kantor Perwakilan
BPKP Provinsi Jawa Tengah Tahun 2018 telah mengacu pada Standar
Akuntansi Pemerintahan (SAP). Kebijakan akuntansi merupakan
prinsip-prinsip, dasar-dasar, konvensi-konvensi, aturan-aturan, dan
praktik-praktik spesifik yang dipilih oleh suatu entitas pelaporan
dalam penyusunan dan penyajian laporan keuangan. Kebijakan
akuntansi yang diterapkan dalam laporan keuangan ini merupakan
kebijakan yang ditetapkan oleh BPKP. Di samping itu, dalam
penyusunannya telah diterapkan kaidah-kaidah pengelolaan keuangan
yang sehat di lingkungan pemerintahan.
Kebijakan-kebijakan akuntansi yang penting yang digunakan dalam

penyusunan Laporan Keuangan Kantor Perwakilan BPKP Provinsi
Jawa Tengah adalah sebagai berikut:
Pendapatan-
LRA (1) Pendapatan-LRA
 Pendapatan-LRA adalah semua penerimaan yang menambah

ekuitas dana lancar dalam periode tahun yang bersangkutan
yang menjadi hak pemerintah pusat dan tidak perlu dibayar
kembali oleh pemerintah pusat.
 Pendapatan-LRA diakui pada saat kas diterima pada Kas
Umum Negara (KUN).
 Akuntansi pendapatan-LRA dilaksanakan berdasarkan azas
bruto, yaitu dengan membukukan penerimaan bruto, dan tidak
mencatat jumlah nettonya (setelah dikompensasikan dengan
pengeluaran).
 Pendapatan-LRA disajikan menurut klasifikasi sumber
pendapatan.
Pendapatan- (2) Pendapatan-LO

LO
 Pendapatan-LO adalah hak pemerintah pusat yang diakui
sebagai penambah ekuitas dalam periode tahun anggaran yang
bersangkutan dan tidak perlu dibayar kembali.
 Pendapatan-LO diakui pada saat timbulnya hak atas

pendapatan dan/atau pendapatan direalisasi, yaitu adanya

aliran masuk sumber daya ekonomi. Secara khusus

pengakuan pendapatan-LO pada Kantor Perwakilan BPKP
Provinsi Jawa Tengah adalah sebagai berikut:
 Pendapatan Sewa Aset Tetap diakui secara proporsional
antara nilai dan periode waktu sewa.
 Pendapatan denda keterlambatan penyelesaian pekerjaan
diakui pada saat ditetapkan surat keputusan denda atau
dokumen lain yang dipersamakan.
 Akuntansi pendapatan-LO dilaksanakan berdasarkan azas

bruto, yaitu dengan membukukan penerimaan bruto, dan tidak
mencatat jumlah nettonya (setelah dikompensasikan dengan
pengeluaran).
 Pendapatan disajikan menurut klasifikasi sumber pendapatan.
Belanja (3) Belanja

 Belanja adalah semua pengeluaran yang mengurangi ekuitas
dana lancar dalam periode tahun yang bersangkutan yang tidak
akan diperoleh pembayarannya kembali oleh pemerintah pusat.
 Belanja diakui pada saat terjadi pengeluaran kas dari KUN.
 Khusus pengeluaran melalui bendahara pengeluaran,

pengakuan belanja terjadi pada saat pertanggungjawaban atas
pengeluaran tersebut disahkan oleh Kantor Pelayanan
Perbendaharaan Negara (KPPN).
 Belanja disajikan menurut klasifikasi ekonomi/jenis belanja dan

selanjutnya klasifikasi berdasarkan organisasi dan fungsi akan
diungkapkan dalam Catatan atas Laporan Keuangan.
Beban (4) Beban

 Beban adalah penurunan manfaat ekonomi atau potensi dalam
periode pelaporan yang menurunkan ekuitas, yang dapat
berupa pengeluaran atau konsumsi aset atau timbulnya
kewajiban.

 Beban diakui pada saat timbulnya kewajiban; terjadinya

konsumsi aset; terjadinya penurunan manfaat ekonomi atau
potensi jasa.
 Beban disajikan menurut klasifikasi ekonomi/jenis belanja dan

selanjutnya klasifikasi berdasarkan organisasi dan fungsi
diungkapkan dalam Catatan atas Laporan Keuangan.
Aset (5) Aset

Aset diklasifikasikan menjadi Aset Lancar, Aset Tetap, Piutang
Jangka Panjang, dan Aset Lainnya.
Aset Lancar a. Aset Lancar

 Kas disajikan di neraca dengan menggunakan nilai nominal.
Kas dalam bentuk valuta asing disajikan di neraca dengan
menggunakan kurs tengah BI pada tanggal neraca.
 Piutang diakui apabila memenuhi kriteria sebagai berikut:

 Piutang yang timbul dari Tuntutan Perbendaharaan/ Ganti
Rugi diakui apabila telah timbul hak tagih yang didukung
dengan Surat Keterangan Tanggung Jawab Mutlak
(SKTM) dan/atau telah dikeluarkannya surat keputusan
yang mempunyai kekuatan hukum tetap.
 Piutang yang timbul dari perikatan, diakui apabila telah

ada peristiwa yang menimbulkan hak tagih dan didukung
dengan naskah perjanjian yang menyatakan hak dan
kewajiban secara jelas serta jumlahnya bisa diukur secara
handal.
 Piutang disajikan dalam neraca pada nilai yang dapat

direalisasikan (net realizable value). Hal ini diwujudkan
dengan membentuk penyisihan piutang tak tertagih.
Penyisihan tersebut didasarkan atas kualitas piutang yang
ditentukan berdasarkan jatuh tempo dan upaya penagihan
yang dilakukan pemerintah. Perhitungan penyisihannya
adalah sebagai berikut:

Kualitas Tarif
Uraian
Piutang Penyisihan
Lancar Belum dilakukan pelunasan s.d. tanggal jatuh tempo 0,5%
Kurang Satu bulan terhitung sejak tanggal Surat Tagihan

10%
Lancar Pertama tidak dilakukan pelunasan
Satu bulan terhitung sejak tanggal Surat Tagihan

Diragukan 50%
Kedua tidak dilakukan pelunasan
1. Satu bulan terhitung sejak tanggal Surat Tagihan

Ketiga tidak dilakukan pelunasan
Macet 100%
2. Piutang telah diserahkan kepada Panitia Urusan
Piutang Negara/DJKN
 Piutang Tagihan Tuntutan Ganti Rugi (TGR) yang akan jatuh

tempo dua belas (12) bulan setelah tanggal pelaporan
disajikan sebagai Bagian Lancar Tagihan TGR.
 Persediaan dicatat berdasarkan hasil perhitungan fisik pada

tanggal neraca dikalikan dengan harga pembelian terakhir.
Aset Tetap b. Aset Tetap

 Nilai aset tetap disajikan berdasarkan harga perolehan atau
harga wajar.
 Pengakuan aset tetap didasarkan pada nilai satuan minimum

kapitalisasi sebagai berikut:
 Pengeluaran untuk per satuan peralatan dan mesin dan
peralatan olah raga yang nilainya sama dengan atau lebih
dari Rp1.000.000,00 (satu juta rupiah);
 Pengeluaran untuk gedung dan bangunan yang nilainya
sama dengan atau lebih dari Rp25.000.000,00 (dua puluh
lima juta rupiah);
 Pengeluaran yang tidak tercakup dalam batasan nilai
minimum kapitalisasi tersebut di atas, diperlakukan sebagai
biaya kecuali pengeluaran untuk tanah,
jalan/irigasi/jaringan, dan aset tetap lainnya berupa koleksi
perpustakaan dan barang bercorak kesenian.

 Aset Tetap yang tidak digunakan dalam kegiatan operasional

pemerintah yang disebabkan antara lain karena aus,
ketinggalan jaman, tidak sesuai dengan kebutuhan
organisasi yang makin berkembang, rusak berat, tidak
sesuai dengan rencana umum tata ruang (RUTR), atau
masa kegunaannya telah berakhir, direklasifikasi ke Aset
Lain-Lain pada pos Aset Lainnya.
 Aset tetap yang secara permanen dihentikan
penggunaannya, dikeluarkan dari neraca pada saat ada
penetapan dari entitas sesuai dengan ketentuan perundang-
undangan di bidang BMN/BMD.
 Pengembalian belanja modal tahun anggaran yang lalu
dicatat sebagai koreksi terhadap nilai aset yang
bersangkutan pada saat pengembalian tersebut telah
disetorkan ke Kas Negara.
Penyusutan
Aset Tetap
c. Penyusutan Aset Tetap
 Penyusutan aset tetap adalah penyesuaian nilai
sehubungan dengan penurunan kapasitas dan manfaat dari
suatu aset tetap. Kebijakan penyusutan aset tetap
didasarkan pada Peraturan Menteri Keuangan Nomor
90/PMK.06/2014 tentang Perubahan atas Peraturan Menteri
Keuangan Nomor 01/PMK.06/2013 tentang Penyusutan
Barang Milik Negara Berupa Aset Tetap Pada Entitas
Pemerintah Pusat.
 Penyusutan aset tetap tidak dilakukan terhadap Tanah,
Konstruksi dalam Pengerjaan (KDP), dan Aset Tetap yang
dinyatakan hilang berdasarkan dokumen sumber sah atau
dalam kondisi rusak berat dan/atau usang yang telah
diusulkan kepada Pengelola Barang untuk dilakukan
penghapusan.
 Penghitungan dan pencatatan Penyusutan Aset Tetap
dilakukan setiap akhir semester tanpa memperhitungkan
adanya nilai residu.

 Penyusutan Aset Tetap dilakukan dengan menggunakan

metode garis lurus yaitu dengan mengalokasikan nilai yang
dapat disusutkan dari Aset Tetap secara merata setiap
semester selama Masa Manfaat.
 Masa Manfaat Aset Tetap ditentukan dengan

berpedoman pada Keputusan Menteri Keuangan Nomor
59/KMK.06/2013 tentang Tabel Masa Manfaat Dalam
Rangka Penyusutan Barang Milik Negara berupa Aset Tetap
pada Entitas Pemerintah Pusat. Secara umum tabel
masa manfaat adalah sebagai berikut:
Kelompok Aset Tetap Masa Manfaat

Peralatan dan Mesin 2 s.d. 20 tahun
Gedung dan Bangunan 10 s.d. 50 tahun
Jalan, Jaringan dan Irigasi 5 s.d 40 tahun
Aset Tetap Lainnya (Alat Musik Modern) 4 tahun
Piutang Jangka d. Piutang Jangka Panjang

Panjang
 Piutang Jangka Panjang adalah piutang yang akan jatuh
tempo atau akan direalisasikan lebih dari dua belas (12)
bulan sejak tanggal pelaporan. Termasuk dalam Piutang
Jangka Panjang adalah Tagihan Tuntutan Perbendaharaan/
Tuntutan Ganti Rugi (TP/TGR) yang jatuh tempo lebih dari
satu tahun.
 TP adalah tagihan yang ditetapkan oleh Badan Pemeriksa

Keuangan kepada bendahara yang karena lalai atau
perbuatan melawan hukum mengakibatkan kerugian
negara/daerah.
 TGR adalah suatu proses yang dilakukan terhadap pegawai

negeri atau bukan pegawai negeri bukan bendahara dengan
tujuan untuk menuntut penggantian atas suatu kerugian yang
diderita oleh negara sebagai akibat langsung ataupun tidak
langsung dari suatu perbuatan yang melanggar hukum yang

dilakukan oleh pegawai tersebut atau kelalaian dalam

pelaksanaan tugasnya.
Aset Lainnya e. Aset Lainnya

 Aset Lainnya adalah aset pemerintah selain aset lancar, aset
tetap, dan piutang jangka panjang. Termasuk dalam Aset
Lainnya adalah aset tak berwujud, tagihan penjualan
angsuran yang jatuh tempo lebih dari 12 (dua belas) bulan,
aset kerjasama dengan pihak ketiga (kemitraan), dan kas
yang dibatasi penggunaannya.
 Aset Tak Berwujud (ATB) disajikan sebesar nilai tercatat
netto yaitu sebesar harga perolehan setelah dikurangi
akumulasi amortisasi.
 Amortisasi ATB dengan masa manfaat terbatas dilakukan
dengan metode garis lurus dan nilai sisa nihil. Sedangkan
atas ATB dengan masa manfaat tidak terbatas tidak
dilakukan amortisasi.
 Masa Manfaat Aset Tak Berwujud ditentukan dengan
berpedoman Keputusan Menteri Keuangan Nomor
620/KM.6/2015 tentang Masa Manfaat Dalam Rangka
Amortisasi Barang Milik Negara berupa Aset Tak Berwujud
pada Entitas Pemerintah Pusat. Secara umum tabel
masa manfaat adalah sebagai berikut:
Masa Manfaat
Kelompok Aset Tak Berwujud
(tahun)
Software Komputer 4
Franchise 5
Lisensi, Hak Paten Sederhana, Merk, Desain Industri,
10
Rahasia Dagang, Desain Tata Letak Sirkuit Terpadu
Hak Ekonomi Lembaga Penyiaran, Paten Biasa,
20
Perlindungan Varietas Tanaman Semusim
Hak Cipta Karya Seni Terapan, Perlindungan Varietas
25
Tanaman Tahunan
Hak Cipta atas Ciptaan Gol. II, Hak Ekonomi Pelaku
50
Pertunjukan, Hak Ekonomi Produser Fonogram
Hak Cipta atas Ciptaan Gol. I 70

 Aset Lain-lain berupa aset tetap pemerintah dalam kondisi

rusak berat dan tidak lagi digunakan dalam operasional
pemerintahan, disajikan sebesar nilai buku yaitu harga
perolehan dikurangi akumulasi penyusutan.
Kewajiban (6) Kewajiban
 Kewajiban adalah utang yang timbul dari peristiwa masa lalu

yang penyelesaiannya mengakibatkan aliran keluar sumber
daya ekonomi pemerintah.
 Kewajiban pemerintah diklasifikasikan ke dalam kewajiban

jangka pendek dan kewajiban jangka panjang.
a. Kewajiban Jangka Pendek
Kewajiban diklasifikasikan sebagai kewajiban jangka pendek

jika diharapkan untuk dibayar atau jatuh tempo dalam waktu
dua belas bulan setelah tanggal pelaporan.
Kewajiban jangka pendek meliputi Utang Kepada Pihak

Ketiga, Belanja yang Masih Harus Dibayar, Pendapatan
Diterima Dimuka, dan Utang Jangka Pendek Lainnya.
Pembelian Persediaan yang belum dibayar dari Kas Negara
(belum terbit SP2D) diakui sebagai Belanja yang Masih
Harus Dibayar pada tanggal Neraca.
b. Kewajiban Jangka Panjang
Kewajiban diklasifikasikan sebagai kewajiban jangka panjang

jika diharapkan untuk dibayar atau jatuh tempo dalam waktu
lebih dari dua belas (12) bulan setelah tanggal pelaporan.
 Kewajiban dicatat sebesar nilai nominal, yaitu sebesar nilai
kewajiban pemerintah pada saat pertama kali transaksi
berlangsung.
Ekuitas (7) Ekuitas
Ekuitas merupakan selisih antara aset dengan kewajiban dalam
satu periode. Pengungkapan lebih lanjut dari ekuitas disajikan
dalam Laporan Perubahan Ekuitas.

B. PENJELASAN ATAS POS-POS LAPORAN REALISASI

ANGGARAN
Pagu Anggaran Kantor Perwakilan BPKP Provinsi Jawa Tengah

Tahun 2018 sebesar Rp54.849.823.000,00, Nomor SP DIPA-
089.01.2.450520/2018 tanggal 5 Desember 2017, direvisi dengan DS:
0133-3345-5412-4792 tanggal 5 November 2018 menjadi sebesar
Rp52.054.587.000,00 dengan rincian sebagai berikut:
Pagu (Rp)
Kode Uraian
Awal Revisi
51 Belanja Pegawai 42.503.168.000,00 39.566.890.000,00
52 Belanja Barang 12.007.905.000,00 11.948.947.000,00
53 Belanja Modal 338.750.000,00 538.750.000,00
Jumlah 54.849.823.000,00 52.054.587.000,00
Sedangkan apabila dilihat dari program, maka perubahan belanja

adalah sebagai berikut:
Pagu (Rp)
Kode Uraian Program
Awal Revisi
01 Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan
46.456.124.000,00 43.660.888.000,00
Tugas Teknis Lainnya
06 Program Pengawasan Intern Akuntabilitas
Keuangan Negara dan Pembangunan Nasional serta 8.393.699.000,00 8.393.699.000,00
Pembinaan Penyelenggaraan SPIP
Jumlah 54.849.823.000,00 52.054.587.000,00
Realisasi Pendapatan B.1. Pendapatan Negara dan Hibah

Negara dan Hibah
Rp56.325.028,00 Realisasi Pendapatan Negara dan Hibah per 31 Desember 2018
adalah sebesar Rp56.325.028,00. Keseluruhan Pendapatan
Negara dan Hibah Kantor Perwakilan BPKP Provinsi Jawa
Tengah merupakan Pendapatan Negara Bukan Pajak (PNBP)
Lainnya. Kantor Perwakilan BPKP Provinsi Jawa Tengah tidak
membuat Estimasi Pendapatan Negara Bukan Pajak dan Hibah
per 31 Desember 2018.
Realisasi PNBP Lainnya per 31 Desember 2018 mengalami
kenaikan sebesar sebesar Rp9.221.415,00 atau 19,58 persen
dibandingkan realisasi PNBP per 31 Desember 2017 sebesar
Rp47.103.613,00 disebabkan adanya kenaikan pendapatan dari
Penerimaan Kembali Belanja Tahun Yang Lalu dan adanya
pendapatan lain-lain berupa pengembalian belanja perjalanan
Catatan atas Laporan Keuangan - 18-

dinas yang dibiayai mitra.
Perbandingan realisasi PNBP per 31 Desember 2018 dan

31 Desember 2017 disajikan pada Tabel 1 di bawah ini:
Tabel 1
Perbandingan Realisasi PNBP
per 31 Desember 2018 dan 31 Desember 2017
Realisasi PNBP Naik/(Turun)
Uraian Jenis PNBP 31 Des 2018 2017
Rp %
(Rp) (Rp)
1. Pendapatan dari Pengelolaan BMN 36.334.100,00 36.879.300,00 (545.200,00) (1,48)
2. Penerimaan Kembali Bel. Pegawai TAYL 18.190.928,00 8.841.438,00 9.349.490,00 105,75
3. Penerimaan Kembali Bel. Barang TAYL 0,00 1.382.875,00 (1.382.875,00) (100,00)
4. Pendapatan Lain-lain 1.800.000,00 0,00 1.800.000,00 0,00
Jumlah 56.325.028,00 47.103.613,00 9.221.415,00 19,58
Realisasi Belanja B.2. Belanja Negara

Negara
Rp51.537.241.310,00 Realisasi belanja Kantor Perwakilan BPKP Provinsi Jawa Tengah
Per 31 Desember 2018 setelah dikurangi pengembalian belanja
adalah sebesar Rp51.537.241.310,00 atau 99,01 persen dari
anggaran sebesar Rp52.054.587.000,00
Rincian anggaran dan realisasi belanja menurut program
per 31 Desember 2018 disajikan pada Tabel 2 di bawah ini:
Tabel 2
Rincian Anggaran dan Realisasi Belanja Menurut Program
per 31 Desember 2018
Program Anggaran Realisasi Netto
%
Kode Uraian (Rp) (Rp)
01 Program Dukungan Manajemen dan
PelaksanaanTugas Teknis Lainnya BPKP 43.660.888.000,00 43.479.218.372,00 99,58
06 Program Pengawasan Intern Akuntabilitas Keuangan Negara dan
8.393.699.000,00 8.058.022.938,00 96,00
Pembangunan Nasional serta Pembinaan Penyelenggaraan SPIP
Jumlah 52.054.587.000,00 51.537.241.310,00 99,01
Sedangkan menurut jenis belanja, anggaran dan realisasinya

disajikan pada Tabel 3 di bawah ini:
Tabel 3
Rincian Anggaran dan Realisasi Belanja per Jenis Belanja
Per 31 Desember 2018
Jenis Belanja Anggaran Realisasi Belanja %
Kode Uraian Rp Rp Realisasi
51 Belanja Pegawai 39.566.890.000,00 39.553.042.219,00 99,97
52 Belanja Barang 11.948.947.000,00 11.447.294.091,00 95,80
53 Belanja Modal 538.750.000,00 536.905.000,00 99,66

Jumlah 52.054.587.000,00 51.537.241.310,00 99,01

Komposisi anggaran dan realisasi belanja disajikan dalam grafik

berikut ini:
39.464.325.000,00
40.000.000.000,00
39.553.042.219,00
35.000.000.000,00
30.000.000.000,00
25.000.000.000,00
20.000.000.000,00
15.000.000.000,00 11.948.947.000,00
10.000.000.000,00
11.447.294.091,00
5.000.000.000,00
0,00 538.750.000,00
536.905.000,00
Belanja
Belanja
Pegawai Belanja
Barang
Modal
ANGGARAN REALISASI
Realisasi belanja Kantor Perwakilan BPKP Provinsi Jawa Tengah

Tahun 2018 mengalami kenaikan sebesar Rp8.727.572.781,00
atau 20,39 persen dibandingkan dengan realisasi belanja TA 2017
antara lain disebabkan adanya mutasi pegawai masuk dan adanya
belanja modal. Perbandingan realisasi belanja per 31 Desember
2018 dan 31 Desember 2017 disajikan pada Tabel 4 berikut ini:
Tabel 4
Perbandingan Realisasi Belanja
Jenis Belanja Realisasi Netto Naik / (Turun)
Kode Uraian 31 Des 2018 (Rp) 31 Des 2017 (Rp) Jumlah (Rp) %
51 Belanja Pegawai 39.553.042.219,00 37.046.952.949,00 2.506.089.270,00 6,76
52 Belanja Barang 11.447.294.091,00 5.762.715.580,00 5.684.578.511,00 98,64
53 Belanja Modal 536.905.000,00 - 536.905.000,00 -

Jumlah 51.537.241.310,00 42.809.668.529,00 8.727.572.781,00 20,39
Belanja Pegawai B.2.1.Belanja Pegawai

Rp39.553.042.219,00
Realisasi Belanja Pegawai Kantor Perwakilan BPKP Provinsi Jawa
Tengah per 31 Desember 2018 dan 31 Desember 2017 setelah
dikurangi pengembalian belanja masing-masing sebesar
Rp39.553.042.219,00 dan Rp37.046.952.949,00.

Rincian anggaran dan realisasi Belanja Pegawai per 31 Desember

2018 disajikan pada Tabel 5 berikut ini:
Tabel 5
Rincian Anggaran dan Realisasi Belanja Pegawai
Uraian Anggaran (Rp) Realisasi Netto (Rp) %
Belanja Gaji dan Tunjangan PNS 17.701.342.000,00 17.699.164.835,00 99,99
Belanja Lembur 281.280.000,00 281.158.000,00 99,96

Belanja Tunjangan Khusus dan Belanja
21.584.268.000,00 21.572.719.384,00 99,95
Pegawai Transito
Total 39.566.890.000,00 39.553.042.219,00 99,97
Realisasi belanja pegawai (netto) sebesar Rp39.553.042.219,00

berasal dari belanja pegawai (bruto) sebesar
Rp39.561.542.761,00 setelah dikurangi dengan pengembalian
belanja sebesar Rp8.500.542,00.
Dibandingkan dengan realisasi 31 Desember 2017, terdapat
kenaikan realisasi Belanja Pegawai sebesar Rp2.506.089.270,00
atau 6,76 persen. Kenaikan tersebut disebabkan karena adanya
realisasi Belanja Pegawai berupa Tunjangan Khusus THR Tahun
2018.
Perbandingan realisasi Belanja Pegawai per 31 Desember 2018
dan 31 Desember 2017 disajikan pada Tabel 6 berikut ini:
Tabel 6
Perbandingan Realisasi Belanja Pegawai
Realisasi Netto Naik / (Turun)
Uraian 31 Des 2018 31 Des 2017
(Rp) %
(Rp) (Rp)
Belanja Gaji dan Tunjangan PNS 17.699.164.835,00 17.606.710.004,00 92.454.831,00 0,53
Belanja Lembur 281.158.000,00 317.127.000,00 (35.969.000,00) (11,34)
Belanja Tunjangan Khusus dan
21.572.719.384,00 19.123.115.945,00 2.449.603.439,00 12,81
Belanja Pegawai Transito
Total 39.553.042.219,00 37.046.952.949,00 2.506.089.270,00 6,76
Belanja Barang
Rp11.447.294.091,00 B.2.2. Belanja Barang
Realisasi Belanja Barang Kantor Perwakilan BPKP Provinsi
Jawa Tengah per 31 Desember 2018 dan 31 Desember 2017
setelah dikurangi pengembalian belanja masing-masing
sebesar Rp11.447.294.091,00 dan Rp5.762.735.580,00.

Rincian anggaran dan realisasi Belanja Barang per 31

Desember Tahun 2018 disajikan pada Tabel 7 berikut ini:
Tabel 7
Rincian Anggaran dan Realisasi Belanja Barang
Belanja Barang Operasional 1.420.416.000,00 1.358.452.894,00 95,64
Belanja Barang Non Operasional 803.494.000,00 668.938.865,00 83,25
Belanja Persediaan 513.660.000,00 514.514.800,00 100,17
Belanja Jasa 701.936.000,00 619.154.117,00 88,21
Belanja Pemeliharaan 732.851.000,00 708.043.813,00 96,61
Belanja Perjalanan Dalam Negeri 7.776.590.000,00 7.578.189.602,00 97,45
Total 11.948.947.000,00 11.447.294.091,00 95,80
Realisasi belanja barang (netto) sebesar

Rp11.447.294.091,00, tedapat pengembalian belanja
perjalanan dinas dalam negeri sebesar Rp21.940.252,00.
Dan pengembalian belanja barang operasional sebesar
Rp2.302.500,00.
Dibandingkan dengan realisasi per 31 Desember 2017,
terdapat kenaikan realisasi Belanja Barang sebesar
Rp5.684.578.511,00 atau 98,64 persen. Perbandingan
realisasi Belanja Barang per 31 Desember 2018 dan per 31
Desember 2017 disajikan pada Tabel 8 berikut ini:
Tabel 8
Perbandingan Realisasi Belanja Barang
Akun Uraian
31 Des 2018 (Rp) 31 Des 2017 (Rp) (Rp) %
5211 Belanja Barang Operasional 1.358.452.894,00 1.205.475.293,00 152.977.601,00 12,69

5212 Belanja Barang Non Operasional 668.938.865,00 70.466.750,00 598.472.115,00 849,30
5218 Belanja Persediaan 514.514.800,00 302.050.750,00 212.464.050,00 70,34
5221 Belanja Jasa 619.154.117,00 452.938.420,00 166.215.697,00 36,70
5231 Belanja Pemeliharaan 708.043.813,00 652.027.896,00 56.015.917,00 8,59
5241 Belanja Perjalanan Dalam Negeri 7.578.189.602,00 3.079.776.471,00 4.498.413.131,00 146,06
Total 11.447.294.091,00 5.762.735.580,00 5.684.558.511,00 98,64

Belanja Modal B.2.3. Belanja Modal

Rp536.905.000,00
Realisasi Belanja Modal Kantor Perwakilan BPKP Provinsi Jawa

Tengah Tahun 2018 sebesar Rp536.905.000,00. Rincian
anggaran dan realisasi Belanja Modal Tahun 2018 disajikan pada
Tabel 9 berikut ini:
Tabel 9
Rincian Anggaran dan Realisasi Belanja Modal Tahun 2018

Peralatan Mesin 143.749.000,00 142.590.000,00 99,19
Gedung dan Bangunan 395.001.000,00 394.315.000,00 99,83
Total 538.750.000,00 536.905.000,00 99,66
Dibandingkan dengan realisasi TA 2017, terdapat kenaikan

realisasi Belanja Modal sebesar Rp536.905.000,00 disebabkan
Tahun 2017 tidak terdapat belanja modal. Perbandingan realisasi
Belanja Modal Tahun 2018 dan 2017 disajikan pada Tabel 10
berikut ini:
Tabel 10
Perbandingan Realisasi Belanja Modal Tahun 2018 dan 2017

Uraian
TA 2018 (Rp) TA 2017 (Rp) (Rp) %
Peralatan dan Mesin 142.590.000,00 0,00 142.590.000,00
Gedung dan Bangunan 394.315.000,00 0,00 394.315.000,00
Total 536.905.000,00 0,00 536.905.000,00
Realisasi Belanja Modal sebesar Rp536.905.000,00 telah dicatat

di Neraca sebagai Penambah Nilai Gedung dan Bangunan
sebesar Rp394.315.000,00 dan Peralatan dan Mesin sebesar
Rp142.590.000,00.

C. PENJELASAN ATAS POS-POS NERACA

Aset Lancar C.1. Aset Lancar
Rp472.956.147,00
Nilai Aset Lancar per 31 Desember 2018 dan 31 Desember 2017
adalah masing-masing sebesar Rp472.956.147,00 dan
Rp253.377.232,00. Aset lancar merupakan aset yang diharapkan
segera dapat direalisasikan atau dimiliki untuk dipakai atau dijual
dalam waktu 12 (dua belas) bulan sejak tanggal pelaporan.
Aset Lancar pada Kantor Perwakilan BPKP Provinsi Jawa
Tengah per 31 Desember 2018 dan 31 Desember 2017 disajikan
sebagai berikut:
Tabel 11
Rincian Aset Lancar
No Jenis Persediaan 31 Desember 2018 31 Desember 2017
(Rp) (Rp)
1 Kas di Bendahara Pengeluaran - -
2 Persediaan 472.956.147,00 253.377.232,00
Jumlah 472.956.147,00 253.377.232,00
C.1.2. Persediaan
Persediaan
Rp472.956.147,00 Persediaan per 31 Desember 2018 dan 31 Desember
2017 masing-masing sebesar Rp472.956.147,00 dan
Rp253.377.232,00. Persediaan merupakan jenis aset
dalam bentuk barang atau perlengkapan (supplies) pada
tanggal neraca yang diperoleh dengan maksud untuk
mendukung kegiatan operasional. Rincian Persediaan
per 31 Desember 2018 dan 31 Desember 2017 dapat
dilihat pada Tabel 13 sebagai berikut:
Tabel 12
Rincian Persediaan
Kode Jenis Persediaan 31 Desember 2018 31 Desember 2017
(Rp) (Rp)
117111 Barang Konsumsi 410.150.990,00 206.127.690,00
117113 Barang untuk Pemeliharaan 30.972.575,00 22.653.600,00
117199 Persediaan Lainnya 31.832.582,00 24.595.942,00
Jumlah 472.956.147,00 253.377.232,00

Semua jenis persediaan pada tanggal pelaporan berada

dalam kondisi baik. Tidak terdapat barang persediaan
dalam kondisi rusak berat dan usang.
C.2. Aset Tetap

Aset Tetap
Rp110.823.681.042,00 Nilai buku Aset Tetap Per 31 Desember 2018 dan
31 Desember 2017 masing - masing sebesar
Rp110.823.681.042,00 dan Rp111.066.100.539,00, yang
merupakan aset berwujud yang mempunyai masa manfaat
lebih dari dua belas (12) bulan, dan digunakan dalam
kegiatan operasional entitas. Rincian Aset Tetap Per
31 Desember 2018 dan 31 Desember 2017 disajikan pada
Tabel 13
Rincian Aset Tetap Tahun
31 Desember 2018 31 Desember 2017
No Uraian
(Rp) (Rp)
1 Tanah 90.412.497.000,00 90.412.497.000,00
2 Peralatan dan Mesin 7.390.650.105,00 6.614.997.481,00
3 Gedung dan bangunan 20.958.681.000,00 20.564.366.000,00
4 Aset Tetap Lainnya 149.213.094,00 149.213.094,00
Nilai Perolehan 118.911.041.199,00 117.741.073.575,00
Akumulasi Penyusutan (8.087.360.157,00) (6.674.973.036,00)
Jumlah 110.823.681.042,00 111.066.100.539,00
C.2.1. Tanah
Tanah
Rp90.412.497.000,00 Nilai Aset Tetap berupa Tanah yang dimiliki Perwakilan BPKP
Provinsi Jawa Tengah per 31 Desember 2018 dan 2017
sebesar Rp90.412.497.000,00 seluas 22.511m². Tidak
terdapat mutasi tambah pada Tahun 2018.
C.2.2.Peralatan dan Mesin

Peralatan dan
Mesin Nilai perolehan Peralatan dan Mesin per 31 Desember 2018
Rp7.390.650.105,00
dan 31 Desember 2017 masing-masing sebesar
Rp7.390.650.105,00 dan Rp6.614.997.481,00.

Akumulasi Penyusutan Peralatan dan Mesin per 31 Desember

2018 sebesar Rp6.494.664.659,00, mutasi tambah sebesar
Rp775.652.624,00 sehingga nilai buku pada tanggal
pelaporan sebesar 895.985.446,00.
Mutasi nilai Peralatan dan Mesin dapat dijelaskan sebagai
berikut:
Uraian Jumlah (Rp)
Nilai Perolehan per 1 Januari 2018 6.614.997.481,00
Mutasi 775.652.624,00
Akumulasi Penyusutan per 31 Desember 2018 (6.494.664.659,00)
Nila Buku per 31 Desember 2018 895.985.446,00
Mutasi tambah Peralatan dan Mesin meliputi;

Uraian Jumlah (Rp)
Pembelian 142.590.000,00
Transfer Masuk
- Alat Rumah Tangga 14.928.497,00
- Alat Studio 68.349.952,00
- Komputer Unit 478.165.500,00
- Komputer Unit 19.047.000,00
- Peralatan Komputer 51.000.675,00
- Peralatan Komputer 1.571.000,00
775.652.624,00
Saldo Peralatan dan Mesin per 31 Desember 2018 tersebut di

atas tidak termasuk Peralatan dan Mesin yang dicatat secara
Ekstrakomptabel sebesar Rp54.154.600,00.
Gedung dan Bangunan C.2.3. Gedung dan Bangunan

Rp20.958.681.000,00
Nilai perolehan Gedung dan Bangunan per 31 Desember
2018 dan 31 Desember 2017, masing-masing sebesar
Rp20.958.681.000,00 dan Rp20.564.366.000,00. Nilai buku
Gedung dan Bangunan pada tanggal pelaporan yaitu nilai
perolehan dikurangi dengan akumulasi penyusutannya dan
ditambah dengan mutasi tambah. Akumulasi penyusutan
Gedung dan Bangunan per 31 Desember 2018 sebesar
Rp1.590.695.498,00 dan nilai mutasi tambah sebesar
Rp394.315.000,00. Mutasi tambah merupakan
Pengembangan nilai aset yang terdiri atas Bangunan Gedung
Tempat Kerja sebesar Rp298.515.000,00 dan Bangunan
Gedung Tempat Tinggal sebesar Rp95.800.000,00.

Mutasi nilai Gedung dan Bangunan tersebut dapat dijelaskan

sebagai berikut:
Uraian Jumlah (Rp)
Nilai Perolehan per 1 Januari 2018 20.564.366.000,00
Mutasi 394.315.000,00
Akumulasi Penyusutan per 31 Desember 2018 (1.590.695.498,00)
Nilai Buku per 31 Desember 2018 19.367.985.502,00
C.2.4. Aset Tetap Lainnya

Aset Tetap Lainnya
Rp149.213.094,00 Saldo Aset Tetap Lainnya per 31 Desember 2018 dan 31
Desember 2017 masing-masing sebesar Rp149.213.094,00.
Jumlah tersebut merupakan aset tetap yang tidak dapat
dikelompokkan dalam tanah, peralatan dan mesin, gedung
dan bangunan, jalan, irigasi dan jaringan. Aset Tetap Lainnya
berupa Bahan Perpustakaan Tercetak sebesar
Rp149.213.094,00.
Akumulasi Penyusutan Aset Tetap Lainnya sampai dengan 31

Desember 2018 adalah sebesar Rp2.000.000,00. sehingga
nilai buku Aset Tetap Lainnya per 31 Desember 2018 adalah
sebesar Rp147.213.094,00. Sampai dengan 31 Desember
2018 tidak ada mutasi nilai perolehan Aset Tetap Lainnya.
C.2.5. Akumulasi Penyusutan Aset Tetap

Akumulasi Penyusutan
Aset Tetap
Rp8.087.360.157,00 Saldo Akumulasi Penyusutan Aset Tetap per 31 Desember
2018 dan 31 Desember 2017 masing-masing sebesar
Rp8.087.360.157,00 dan Rp6.674.973.036,00.
Akumulasi Penyusutan Aset Tetap merupakan kontra akun

Aset Tetap yang disajikan berdasarkan pengakumulasian
atas penyesuaian nilai sehubungan dengan penurunan
kapasitas dan manfaat Aset Tetap selain untuk Tanah dan
Konstruksi dalam Pengerjaan (KDP).
Rincian Akumulasi Penyusutan Aset Tetap per 31 Desember

2018 disajikan pada Tabel 15.

Tabel 14
Rincian Akumulasi Penyusutan Aset Tetap Per 31 Desember 2018
Nilai Akumulasi
Nilai Buku
No Uraian Perolehan Penyusutan
(Rp) (Rp) (Rp)
1 Peralatan dan Mesin 7.390.650.105,00 6.494.664.659,00 895.985.446,00
2 Gedung dan Bangunan 20.958.681.000,00 1.590.695.498,00 19.367.985.502,00
3 Aset Tetap Lainnya 149.213.094,00 2.000.000,00 147.213.094,00
Nilai Buku 28.498.544.199,00 8.087.360.157,00 20.411.184.042,00
C.3. Aset Lainnya

Aset Lainnya
Rp197.505.000,00 Saldo Aset Lainnya per 31 Desember 2018 dan 31 Desember
2017 masing-masing sebesar Rp197.505.000,00 dan Rp,00.
yang merupakan aset yang tidak dapat dikelompokkan baik ke
dalam Aset Lancar maupun Aset Tetap Aset Lainnya berupa
Aset Tak Berwujud yang berupa software.
C.3.1. Aset Tak Berwujud

Aset Tak Berwujud
Rp197.505.000,00 Nilai perolehan Aset Tak Berwujud Per 31 Desember
2018 dan 2017 masing-masing sebesar
Rp197.505.000,00 dan Rp,00. Aset Tak Berwujud
merupakan aset yang dapat diidentifikasi dan dimiliki,
tetapi tidak mempunyai wujud fisik, yang digunakan
untuk menunjang operasional kantor.
Aset Tak Berwujud tersebut berupa 55 unit Software
yang merupakan mutasi tambah berupa transfer masuk
dari Pusat Informasi Pengawasan BPKP ke Perwakilan
BPKP Provinsi Jawa Tengah dengan Berita Acara
Serah Terima Nomor BA-963/IP/3/2018 tanggal 12
November 2018, Akumulasi Penyusutan Aset Lainnya
per 31 Desember 2018 sebesar Rp24.688.125,00
sehingga nilai buku Aset Tak berwujud pada saat
pelaporan Rp172.816.875,00.
Mutasi nilai Aset Tak berwujud tersebut dapat
dijelaskan sebagai berikut:

Uraian Jumlah (Rp)

Nilai Perolehan per 1 Januari 2018 0,00
Mutasi 197.505.000,00
Akumulasi Penyusutan per 31 Desember 2018 (24.688.125,00)
Nilai Buku per 31 Desember 2018 172.816.875,00
Akumulasi
C.3.2. Akumulasi Penyusutan/Amortisasi Aset Lainnya
Penyusutan/Amortisasi
Rp24.688.125,00 Saldo Akumulasi Penyusutan/Amortisasi Aset Lainnya
per 31 Desember 2018 dan 31 Desember 2017 masing-
masing sebesar Rp24.688.125,00 dan Rp,00. Saldo per
31 Desember 2018 merupakan Akumulasi Amortisasi
Aset Tak Berwujud/Software.
Akumulasi Penyusutan/Amortisasi Aset Lainnya

merupakan kontra akun Aset Lain-lain berupa Aset Tak
Berwujud, dan disajikan berdasarkan pengakumulasian
atas penyesuaian nilai sehubungan dengan penurunan
kapasitas dan manfaat aset tersebut.
Kewajiban Jangka
Pendek
C.4. Kewajiban Jangka Pendek
Rp77.766.630,00
Nilai Kewajiban Jangka Pendek per 31 Desember 2018 dan 31
Desember 2017 masing-masing sebesar Rp77.766.630,00
dan Rp63.652.113,00. Kewajiban Jangka Pendek merupakan
kelompok kewajiban yang diharapkan segera diselesaikan
dalam waktu kurang dari dua belas (12) bulan sejak tanggal
pelaporan.
Rincian kewajiban jangka pendek per 31 Desember 2018 dan
31 Desember 2017 disajikan pada Tabel 16 sebagai berikut:
31 Desember 2018 31 Desember 2017
No Uraian
(Rp) (Rp)
1 Utang kepada Pihak Ketiga 77.766.630,00 63.652.113,00
2 Uang Muka dari KPPN - -
Jumlah 77.766.630,00 63.652.113,00

Utang Kepada Pihak

Ketiga
C.4.1. Utang Kepada Pihak Ketiga
Rp0,00
Nilai Utang Kepada Pihak Ketiga Tahun 2018 dan Tahun
Rp63.652.113,00.
Rincian Utang Kepada Pihak Ketiga Tahun 2018 dan
2017 disajikan pada Tabel berikut;
Tabel 15
Rincian Utang Kepada Pihak Ketiga Tahun 2018 dan 2017
2018 2017 Naik/(Turun)
No Uraian
(Rp) (Rp) (Rp)
Belanja Pegawai yang Masih
1 Harus Dibayar 41.787.050,00 24.231.354,00 17.555.696,00
Belanja Langganan Pos Dinas

2 yang masih harus dibayar 4.336.500,00 2.002.000,00 2.334.500,00
Belanja Langganan Listrik

3 yang masih harus dibayar 29.340.643,00 35.248.010,00 (5.907.367,00)
Belanja Langganan Telepon

4 yang masih harus dibayar 2.302.437,00 2.170.749,00 131.688,00
Jumlah 77.766.630,00 63.652.113,00 14.114.517,00
Ekuitas Dana Lancar

Rp111.391.687.434,00
C.5. Ekuitas
Ekuitas per 31 Desember 2018 dan 31 Desember 2017

masing-masing sebesar Rp111.391.687.434,00 dan
Rp111.255.825.658,00. Ekuitas adalah kekayaan bersih
entitas yang merupakan selisih antara Aset dan Kewajiban.
Rincian lebih lanjut tentang ekuitas disajikan dalam Laporan
Perubahan Ekuitas.

D. PENJELASAN ATAS POS-POS LAPORAN OPERASIONAL
Surplus/Defisit dari D.1.Surplus/(Defisit) dari Kegiatan Operasional

Kegiatan Operasional
minus
Rp52.184.870.571,00 Surplus/Defisit dari Kegiatan Operasional Per 31 Desember 2018
dan 31 Desember 2017 masing-masing sebesar minus
Rp52.184.870.571,00 dan minus Rp43.811.945.250,00. Jumlah
tersebut merupakan selisih antara Pendapatan Operasional
sebesar Rp38.134.100,00 dikurangi dengan Beban Operasional
sebesar Rp52.223.004.671,00.
Pendapatan D.1.1. Pendapatan Operasional

Operasional
Rp36.334.100,00 Pendapatan Operasional Per 31 Desember 2018 dan
31 Desember 2017 masing-masing sebesar
Rp36.334.100,00 dan Rp36.879.300,00. Jumlah tersebut
seluruhnya merupakan Penerimaan Negara Bukan Pajak.
Penerimaan Negara D.1.1.1. Penerimaan Negara Bukan Pajak

Bukan Pajak
Rp36.334.100,00
Jumlah Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) yang
berakhir pada Per 31 Desember 2018 dan 31 Desember
Rp36.879.300,00. Rincian PNBP Per 31 Desember 2018
dan 31 Desember 2017 disajikan pada Tabel 16 berikut
ini:
Tabel 16
Rincian Pendapatan Negara Bukan Pajak-LO
Per 31 Desember 2018 dan 31 Desember 2017
31 Des 31 Des Naik/(Turun)

Uraian
Tahun 2018 (Rp) Tahun 2017 (Rp) Rp %
Pendapatan Sewa Tanah, Gedung
36.334.100,00 36.879.300,00 -545.200,00 -1,48
dan Bangunan
Jumlah 36.334.100,00 36.879.300,00 -545.200,00 -1,48
Pendapatan Negara Bukan Pajak Lainnya terdiri dari

Pendapatan Sewa Tanah, Gedung dan Bangunan senilai
Rp36.334.100,00.
Pendapatan Operasional Per 31 Desember 2018 dan 31
Desember 2017 dibandingkan dengan realisasi menurut

LRA pada periode yang sama, disajikan pada Tabel 17

berikut ini:
Tabel 17
Perbandingan Realisasi Pendapatan Operasonal
Per 31 Desember 2018 Menurut LO dan LRA
Realisasi Menurut Naik/(Turun)

Uraian
LO (Rp) LRA (Rp) Rp
PNBP 36.334.100,00 36.334.100,00 -
Jumlah 36.334.100,00 36.334.100,00 -
Beban Operasional
D.1.2. Beban Operasional
Rp52.223.004.671,00
Jumlah Beban Operasional Per 31 Desember 2018 dan
31 Desember 2017 masing-masing sebesar
Rp52.223.004.671,00 dan Rp43.848.824.550,00. Jumlah
tersebut merupakan realisasi beban yang terjadi dalam
rangka pelaksanaan kegiatan operasional. Rincian Beban
Operasional Per 31 Desember 2018 dan 31 Desember
2017 disajikan pada Tabel 18 berikut ini:
Tabel 18
Rincian Beban Operasional
Realisasi Naik/(Turun)
Uraian
31 Des 2018 (Rp) 31 Des 2017 (Rp) Rp %
Beban Pegawai 39.570.597.915,00 36.954.781.706,00 2.615.816.209,00 7,08
Beban Persediaan 304.716.568,00 371.762.285,00 (67.045.717,00) (18,03)
Beban Barang dan Jasa 2.643.104.697,00 1.728.192.989,00 914.911.708,00 52,94
Beban Pemeliharaan 700.225.738,00 655.682.596,00 44.543.142,00 6,79
Beban Perjalanan Dinas 7.578.189.602,00 3.079.776.471,00 4.498.413.131,00 146,06
Beban Penyusutan dan Amortisasi 1.426.170.151,00 1.058.628.503,00 367.541.648,00 34,72
Jumlah 52.223.004.671,00 43.848.824.550,00 8.374.180.121,00 (20,18)

Beban Pegawai D.1.2.1 Beban Pegawai

Rp39.570.597.915,00
Jumlah Beban Pegawai Per 31 Desember 2018 dan
Rp39.570.597.915,00 dan Rp36.954.781.706,00. Beban
Pegawai adalah beban atas kompensasi, baik dalam
bentuk uang maupun barang yang ditetapkan berdasarkan
peraturan perundang-undangan yang diberikan kepada
Aparatur Sipil Negara (ASN) sebagai imbalan atas
pekerjaan yang telah dilaksanakan.
Rincian Beban Pegawai Per 31 Desember 2018 dan
31 Desember 2017 disajikan pada Tabel 19 berikut ini:
Tabel 19
Rincian Beban Pegawai
Uraian
31 Des 2018 (Rp) 31 Des 2017 (Rp) Rp %
Beban Gaji dan Tunjangan Pegawai 17.716.720.531 17.514.538.761,00 202.181.770,00 1,15
Beban Lembur 281.158.000 317.127.000,00 -35.969.000,00 -11,34
Beban Tunjangan Khusus dan
Belanja Pegawai Transito 21.572.719.384 19.123.115.945,00 2.449.603.439,00 12,81
Jumlah Netto 39.570.597.915,00 36.954.781.706,00 202.181.770,00 0,55
Jika realisasi Per 31 Desember 2018 dibandingkan

dengan realisasi menurut LRA pada periode yang sama,
terdapat selisih sebesar Rp17.555.696,00 sebagaimana
disajikan pada Tabel 20 berikut ini:
Tabel 20
Rincian Realisasi Beban/Belanja Pegawai
Per 31 Desember 2018 menurut LO dan LRA
Realisasi Menurut Selisih
Uraian
LO (Rp) LRA (Rp) Rp
Beban Gaji dan Tunjangan Pegawai 17.716.720.531 17.699.164.835 17.555.696,00
Beban Lembur 281.158.000 281.158.000 -
Beban Tunjangan Khusus dan Belanja
21.572.719.384 21.572.719.384 -
Pegawai Transito
Jumlah 39.570.597.915 39.553.042.219 17.555.696,00

Selisih Belanja Pegawai menurut LRA dan LO sebesar

Rp17.555.696,00 dijelaskan dalam tabel berikut ini:
Uraian Jumlah
Pembayaran Belanja Pegawai TA 2018 atas Beban TA 2017 24.231.354,00

Belanja Pegawai Yang Masih Harus Dibayar 41.787.050,00
Total (17.555.696,00)
Beban Persediaan
Rp304.716.568,00 D.1.2.2. Beban Persediaan
Jumlah Beban Persediaan Per 31 Desember 2018 dan
31 Desember 2017 masing-masing Rp304.716.568,00 dan
Rp371.762.285,00. Beban Persediaan merupakan beban
untuk mencatat pemakaian/konsumsi atas barang-barang
yang habis pakai.
Rincian Beban Persediaan Per 31 Desember 2018 dan

Tabel 21
Rincian Beban Persediaan
Uraian
31 Des 2018 (Rp) 31 Des 2017 (Rp) Rp %
Beban Persediaan Konsumsi 251.499.150,00 315.540.650,00 -64.041.500,00 -20,30
Beban Persediaan Lainnya 53.217.418,00 56.221.635,00 -3.004.217,00 -5,34
Jumlah 304.716.568,00 371.762.285,00 -64.041.500,00 -17,23
Realisasi Belanja Persediaan (netto) Per 31 Desember 2018

menurut Laporan Realisasi Anggaran sebesar Rp514.514.800
sedangkan menurut Laporan Operasional sebesar
Rp304.716.568,00. Perbedaan tersebut disebabkan Belanja
Persediaan dicatat sebagai perolehan Persediaan di Neraca,
sedangkan Beban Persediaan merupakan pemakaian
Persediaan sampai dengan 31 Desember 2018.
Beban Barang dan D.1.2.3.Beban Barang dan Jasa

Jasa
Rp2.643.104.697,00
Jumlah Beban Barang dan Jasa pada Per 31 Desember 2018
dan 31 Desember 2017 masing-masing Rp2.643.104.697,00

dan Rp1.728.192.989,00 Beban Barang dan Jasa adalah

konsumsi atas jasa-jasa dalam rangka penyelenggaraan
kegiatan entitas.
Rincian Beban Barang dan Jasa Per 31 Desember 2018 dan
Tabel 22
Rincian Beban Barang dan Jasa
Uraian
31 Des 2018 (Rp) 31 Des 2017 (Rp) Rp %
Beban Barang Operasional 1.360.787.394,00 1.201.867.793,00 158.919.601,00 13,22
Beban Barang Non Operasional 668.938.865,00 70.446.750,00 598.492.115,00 849,57
Beban Jasa 613.378.438,00 455.878.446,00 157.499.992,00 34,55
Jumlah 2.643.104.697,00 1.728.192.989,00 158.919.601,00 9,20
Jika realisasi Per 31 Desember 2018 dibandingkan dengan

realisasi menurut LRA pada periode yang sama, terdapat
selisih sebesar minus Rp3.441.179,00 sebagaimana disajikan
pada Tabel 23 berikut ini:
Tabel 23
Perbandingan Beban Barang dan Jasa
Uraian
LO (Rp) LRA (Rp) Rp
Beban Barang Operasional 1.360.787.394,00 1.358.452.894,00 2.334.500,00
Beban Barang Non Operasional 668.938.865,00 668.938.865,00 -
Beban Jasa 613.378.438,00 619.154.117,00 (5.775.679,00)
Jumlah 2.643.104.697,00 2.646.545.876,00 (3.441.179,00)
Selisih realisasi Beban Barang dan Jasa sebesar minus

RP3.441.179,00 dapat dijelaskan sebagai berikut:
Uraian Jumlah
Pembayaran Belanja Barang dan Jasa TA 2018 atas Beban TA 2017 39.420.759,00
Belanja Barang dan Jasa Yang Masih Harus Dibayar 35.979.580,00
Total 3.441.179,00

Beban Pemeliharaaan Belanja Barang dan Jasa Yang Masih Harus dibayar
Rp700.225.738,00
merupakan Belanja Langganan Listrik, Belanja Langganan
Telepon dan Belanja Pengiriman Surat Dinas Pos Pusat TA
2018.
D.1.2.4.Beban Pemeliharaan
Jumlah Beban Pemeliharaan pada Per 31 Desember 2018

dan 31 Desember 2017 masing-masing Rp700.225.738,00
dan Rp655.682.596,00. Beban Pemeliharaan merupakan
beban yang dimaksudkan untuk mempertahankan aset tetap
dan aset lainnya yang sudah ada ke dalam kondisi normal.
Rincian Beban Pemeliharaan Per 31 Desember 2018 dan

Tabel 24
Rincian Beban Pemeliharaan
Uraian
31 Des 2018 (Rp) 31 Des 2017 (Rp) Rp %
Beban Pemeliharaan Gedung dan Bangunan 279.475.170,00 373.009.200,00 (93.534.030,00) (25,08)
Beban Pemeliharaan Peralatan dan Mesin 379.211.843,00 246.218.681,00 132.993.162,00 54,01
Beban Persediaan Bahan untuk Pemeliharaan 41.538.725,00 36.454.715,00 5.084.010,00 13,95
Jumlah Netto 700.225.738,00 655.682.596,00 44.543.142,00 6,79

selisih sebesar Rp7.818.075,00 sebagaimana disajikan pada
Tabel 25
Perbandingan Pemeliharaan

Uraian
LO (Rp) LRA (Rp) Rp
Beban Pemeliharaan Gedung dan Bangunan 279.475.170,00 279.475.170,00 -
Beban Pemeliharaan Peralatan dan Mesin 379.211.843,00 379.211.843,00 -
Beban Persediaan Bahan untuk Pemeliharaan 41.538.725,00 49.356.800,00 (7.818.075,00)
Jumlah 700.225.738,00 708.043.813,00 (7.818.075,00)
Selisih realisasi Beban Persediaan Bahan untuk Pemeliharaan

sebesar Rp7.818.075,00. Perbedaan tersebut disebabkan

Belanja Persediaan dicatat sebagai perolehan Persediaan di
Neraca, sedangkan Beban Persediaan merupakan pemakaian
Persediaan Per 31 Desember 2018.
Beban Perjalanan
Dinas
D.1.2.5.Beban Perjalanan Dinas
Rp7.578.189.602,00
Jumlah Beban Perjalanan Dinas pada Per 31 Desember
2018 dan 31 Desember 2017 masing-masing
Rp7.578.189.602,00 dan Rp3.079.776.471,00. Beban
tersebut merupakan beban yang terjadi untuk perjalanan
dinas dalam rangka pelaksanaan tugas, fungsi dan jabatan.
Rincian Beban Perjalanan Dinas Per 31 Desember 2018 dan
Tabel 26
Rincian Beban Perjalanan Dinas
Uraian
31 Des 2018 (Rp) 31 Des 2017 (Rp) Rp %
Beban Perjalanan Biasa 7.134.756.731,00 2.847.254.971,00 4.287.501.760,00 150,58
Beban Perjalanan Dinas Dalam Kota 293.400.000,00 207.750.000,00 85.650.000,00 41,23
Beban Perjalanan Dinas Paket Meeting Dalam Kota 62.700.000,00 13.600.000,00 49.100.000,00 361,03
Beban Perjalanan Dinas Paket Meeting Luar Kota 87.332.871,00 11.171.500,00 76.161.371,00 681,75
Jumlah 7.578.189.602,00 3.079.776.471,00 4.498.413.131,00 146,06
Realisasi Beban Perjalanan Dinas Per 31 Desember 2018

sama dengan realisasi menurut LRA pada periode yang
sama.
Beban Penyusutan dan

Amortisasi D.1.2.6.Beban Penyusutan dan Amortisasi
Rp1.462.170.151,00
Jumlah Beban Penyusutan dan Amortisasi pada
31 Desember 2018 dan 31 Desember 2017 masing-
masing Rp1.426.170.151,00 dan Rp1.058.628.503,00.
Beban Penyusutan merupakan beban untuk mencatat
alokasi sistematis atas nilai suatu aset tetap yang dapat
disusutkan (depreciable assets) atau amortisasi selama
masa manfaat aset yang bersangkutan.

Rincian Beban Penyusutan dan Amortisasi Per

31 Desember 2018 dan 31 Desember 2017 disajikan pada
Tabel 27
Rincian Beban Penyusutan dan Amortisasi
Uraian
31 Des 2018 (Rp) 31 Des 2017 (Rp) Rp %
Beban Penyusutan Peralatan dan Mesin 335.055.237,00 279.388.049,00 55.667.188,00 19,92
Beban Penyusutan Gedung dan Bangunan 1.066.426.789,00 777.686.704,00 288.740.085,00 37,13
Beban Amortisasi Software 24.688.125,00 1.553.750,00 23.134.375,00 0,00
Jumlah 1.426.170.151,00 1.058.628.503,00 367.541.648,00 34,72
Surplus/(Defisit) dari
Kegiatan Non D.2. Surplus/(Defisit) dari Kegiatan Non Operasional
Operasional
Rp21.953.536,00 Surplus/(Defisit) dari Kegiatan Non Operasional pada Per
31 Desember 2018 dan 31 Desember 2017 masing-masing
sebesar Rp21.953.536,00 dan Rp12.489.461,00. Jumlah Surplus
dari Kegiatan Non Operasional Per 31 Desember 2018 merupakan
surplus dari Kegiatan Non Operasional Lainnya sebesar
Rp22.338.541,00 dan minus dari Beban Non Operasional Lainnya
sebesar Rp385.005,00.
Pendapatan dari
Kegiatan Non D.2.1 Pendapatan dari Kegiatan Non Operasional Lainnya
Operasional
Rp20.538.541,00 Pendapatan dari Kegiatan Non Operasional Lainnya Per
31 Desember 2018 dan 31 Desember 2017 masing-masing
sebesar Rp22.338.541,00 dan Rp12.652.701,00.
Rincian Pendapatan dari Kegiatan Non Operasional
Lainnya disajikan pada Tabel 28 berikut ini:

Tabel 28
Rincian Pendapatan dari Kegiatan Non Operasional Lainnya
Uraian
31 Des 2018 (Rp) 31 Des 2017 (Rp) Rp %
Penerimaan Kembali Belanja Pegawai TAYL 18.190.928,00 8.841.438,00 9.349.490,00 105,75
Penerimaan Kembali Belanja Barang TAYL 1.800.000,00 1.382.875,00 417.125,00 30,16
Pendapatan Penyesuaian Nilai Persediaan 2.347.613,00 2.428.388,00 (80.775,00) (3,33)
Jumlah 22.338.541,00 12.652.701,00 9.685.840,00 76,55

selisih sebesar Rp2.374.613,00 sebagaimana disajikan
pada Tabel 29 berikut ini:
Tabel 29
Perbandingan Realisasi Pendapatan Kegiatan Non Operasional
Lainnya Per 31 Desember 2018 Menurut LO dan LRA

Uraian
LO (Rp) LRA (Rp) Rp
Penerimaan Kembali Belanja Pegawai TAYL 18.190.928,00 18.190.928,00 -
Pendapatan Penyesuaian Nilai Persediaan 2.374.613,00 - 2.374.613,00
Jumlah 20.565.541,00 18.190.928,00 2.374.613,00
Selisih sebesar Rp2.347.613,00 merupakan Pendapatan

Penyesuaian Nilai Persediaan, yang merupakan selisih
harga awal dan harga akhir belanja persediaan.
Beban dari Kegiatan

Non Operasional D.2.2 Beban dari Kegiatan Non Operasional Lainnya
Lainnya Rp385.005,00
Beban dari Kegiatan Non Operasional lainnya pada Per 31
Desember 2018 dan 31 Desember 2017 masing-masing
sebesar Rp385.005,00 dan Rp163.240,00 Beban dari
Kegiatan Non Operasional tersebut merupakan Beban
Penyesuaian Nilai Persediaan.

Laporan Keuangan Kantor Perwakilan BPKP Provins Jawa Tengah Tahun 2018
E. PENJELASAN ATAS POS-POS LAPORAN PERUBAHAN

EKUITAS
Ekuitas Awal
Rp111.255.825.658,00 E.1.Ekuitas Awal
Jumlah Ekuitas Awal per 1 Januari 2018 dan 31 Desember
2017 adalah masing-masing sebesar Rp111.255.825.658,00
dan Rp21.408.292.189,00.
Surplus/(Defisit) LO
minus
E.2.Surplus/(Defisit) LO
Rp52.164.717.035,00
Jumlah Surplus/(Defisit) LO untuk periode yang berakhir pada
per 31 Desember 2018 dan 31 Desember 2017 adalah sebesar
minus Rp52.164.717.035,00 dan minus Rp43.799.455.789,00.
Jumlah tersebut merupakan selisih kurang pendapatan
dibandingkan dengan beban sebagaimana telah dijelaskan
pada Penjelasan atas Pos-Pos Laporan Operasional.
Koreksi Yang
Menambah/
E.3. Koreksi Yang Menambah/(Mengurangi) Nilai Ekuitas
(Mengurangi) Nilai
Ekuitas Rp0,00 Jumlah Koreksi Yang Menambah/(Mengurangi) Nilai Ekuitas per
31 Desember 2018 dan 31 Desember 2017 adalah masing-
masing sebesar Rp0,00 dan Rp88.936.924.342,00. Koreksi
Yang Menambah/ (Mengurangi) Nilai Ekuitas pada tahun 2017
tersebut merupakan revaluasi Aset Tetap dan Koreksi Nilai Aset
Tetap Non Revaluasi. Sedangkan pada Tahun 2018 tidak
terdapat revaluasi Aset Tetap.
Koreksi Nilai Aset
Tetap Non Revaluasi
E.3.1. Koreksi Nilai Aset Tetap Non Revaluasi
minus Rp0,00
Jumlah Koreksi Nilai Aset Tetap Non Revaluasi per
31 Desember 2018 dan 31 Desember 2017 adalah masing-
masing sebesar Rp0,00 dan Rp306.936.276,00.
Transaksi Antar Entitas

Rp52.300.578.811,00 E.4. Transaksi Antar Entitas
Jumlah Transaksi Antar Entitas per 31 Desember 2018 dan
Rp52.300.578.811,00 dan Rp44.710.064.916,00.
CaLK-Laporan Perubahan Ekuitas - 40 -

Transaksi Antar Entitas per 31 Desember 2018 terdiri atas:

Uraian 31 Des 2018 (Rp) 31 Des 2017(Rp)
Ditagihkan ke Estitas Lain 51.537.241.310,00 42.809.668.529,00

Diterima dari Entitas Lain (56.325.028,00) (47.103.613,00)
Transfer Masuk 819.662.529,00
Pengesahan Hibah Langsung 1.947.500.000,00
Jumlah 52.300.578.811,00 44.710.064.916,00
Ditagihkan ke Entitas
Lain E.4.1. Ditagihkan ke Entitas Lain
Rp51.537.241.310,00
Jumlah Ditagihkan ke Entitas Lain per 31 Desember 2018
dan 31 Desember 2017 masing-masing sebesar
Rp51.537.241.310,00 dan Rp42.809.668.529,00. Jumlah
tersebut merupakan realisasi belanja yang telah diterima
pembayarannya dari Kas Negara setelah dikurangi
pengembalian belanja s.d. 31 Desember 2018.
Diterima dari Entitas

Lain minus E.4.2. Diterima dari Entitas Lain
Rp56.325.028,00
Jumlah Diterima dari Entitas Lain per 31 Desember 2018
dan 2017 masing-masing sebesar minus
Rp56.325.028,00 dan minus Rp47.103.613,00. Jumlah
tersebut merupakan realisasi penerimaan negara yang
telah disetorkan ke Kas Negara setelah dikurangi
pengembalian penerimaan negara sampai dengan
31 Desember 2018.
Transfer Masuk
Rp819.662.529,00 E.4.3. Transfer Masuk
Jumlah Transfer Masuk per 31 Desember 2018 dan 2017
masing-masing sebesar Rp819.662.529,00 dan Rp0,00.
Tahun 2018 terdapat Transfer masuk berupa Peralatan
dan Mesin sebesar Rp633.062.124,00 yang berasal dari
Pusat Pengawasan Informasi Pengawasan BPKP dan
Pusat Pembinaan JFA serta berupa Software sebesar
Rp197.505.000,00 yang berasal dari Pusat Informasi
Pengawasan BPKP.

Rincian Transfer Masuk per 31 Desember 2018 disajikan

pada Tabel berikut;
No. Uraian/Jenis Asal Jumlah
1. Peralatan dan Mesin

- Alat Rumah Tangga Pusinfowas 14.928.497,00
- Alat Studio Pusinfowas 68.349.952,00
- Komputer Unit Pusinfowas 478.165.500,00
- Komputer Unit Pusbin JFA 19.047.000,00
- Peralatan Komputer Pusinfowas 51.000.675,00
- Peralatan Komputer Pusbin JFA 1.571.000,00
2. Software Pusinfowas 197.505.000,00
3. Akum. Penyusutan 10.905.095,00
Jumlah 819.662.529,00
Ekuitas Akhir
Rp111.391.687.434,00 E.5. Ekuitas Akhir
Jumlah Ekuitas per 31 Desember 2018 dan 2017 adalah

masing-masing sebesar Rp111.391.687.434,00 dan
Rp111.255.825.658,00. Jumlah Ekuitas per 31 Desember 2018
merupakan kekayaan bersih pada tanggal neraca yaitu selisih
antara nilai Aset sebesar Rp111.469.454.064,00 dikurangi nilai
Kewajiban berupa utang kepada pihak ketiga/beban yang masih
harus dibayar sebesar Rp77.766.630,00.

Pengungkapan
Penting Lainnya
F. PENGUNGKAPAN PENTING LAINNYA
F.1. Informasi Dana Penugasan Beban Mitra Kerja
Selama per 31 Desember 2018 kegiatan Perwakilan BPKP

Provinsi Jawa Tengah selain didanai dari DIPA Perwakilan
BPKP Provinsi Jawa Tengah juga didanai dari mitra kerja.
Kegiatan tersebut berupa pendampingan, bimbingan teknis
dan sosialisasi berdasarkan permintaan dari kementerian/
lembaga, dan BUMD/BLU yang menjadi mitra kerja
Perwakilan BPKP Provinsi Jawa Tengah. Berdasarkan
Laporan SIMA Unit Pelaksana sampai dengan bulan
Desember Tahun 2018 jumlah penugasan yang dibiayai dari
dana mitra kerja sebanyak 110 PP dan telah menghasilkan
102 LHP, dan realisasi dana penugasan beban mitra kerja
sebesar Rp1.342.950.220,00. Menurut Laporan SIMA
Rendal (setelah dikurangi NKPT Pusat) sampai dengan
bulan Desember Tahun 2018 jumlah penugasan yang
dibiayai dari dana mitra kerja sebanyak 49 PP dan telah
menghasilkan 42 LHP, dan realisasi dana penugasan beban
mitra kerja sebesar Rp597.951.394,00.
Jumlah dana tersebut seluruhnya dikelola dan
dipertanggungjawabkan oleh pihak mitra kerja sesuai
dengan mekanisme yang berlaku pada masing-masing mitra
kerja. Pegawai Perwakilan BPKP Provinsi Jawa Tengah
yang diberi tugas oleh pimpinan unit masing-masing
diterbitkan Surat Perintah Dinas (SPD) Nihil dengan beban
anggaran mitra kerja, dan pada akhir kegiatan/penugasan
pegawai dimaksud menerima dan menandatangani kuitansi
penggantian biaya perjalanan dinas/transport lokal, dan
selanjutnya dipertanggungjawabkan sesuai dengan
mekanisme yang berlaku pada masing-masing mitra kerja.

NERACA PERCOBAAN Kode Laporan:
Tanggal : 24-06-2019
TINGKAT SATUAN KERJA Halaman : 1
SALDO AWAL TAHUN 2018
( DALAM RUPIAH )
KEMENTERIAN NEGARA/ LEMBAGA : 089 BADAN PENGAWASAN KEUANGAN DAN PEMBANGUNAN (BPKP)
ESELON I : 01 BADAN PENGAWASAN KEUANGAN DAN PEMBANGUNAN
WILAYAH/PROPINSI : 0300 JAWA TENGAH
SATUAN KERJA : 450520 PERWAKILAN BPKP PROVINSI JAWA TENGAH
KODE KODE
NAMA PERKIRAAN DEBET KREDIT
TRANS PERKIRAAN
1 2 3 4 5
0 117111 Barang Konsumsi 206,127,690
0 117113 Bahan untuk Pemeliharaan 22,653,600
0 117199 Persediaan Lainnya 24,595,942
0 131111 Tanah 90,412,497,000
0 132111 Peralatan dan Mesin 6,614,997,481
0 133111 Gedung dan Bangunan 20,564,366,000
0 135121 Aset Tetap Lainnya 149,213,094
0 137111 Akumulasi Penyusutan Peralatan dan Mesin 6,148,704,327
0 137211 Akumulasi Penyusutan Gedung dan Bangunan 524,268,709
0 137411 Akumulasi Penyusutan Aset Tetap Lainnya 2,000,000
0 212111 Belanja Pegawai yang Masih Harus Dibayar 24,231,354
0 212112 Belanja Barang yang Masih Harus Dibayar 39,420,759
0 391111 Ekuitas 111,255,825,658
JUMLAH 117,994,450,807 117,994,450,807

NERACA PERCOBAAN Kode Laporan : NPSAIKT
Tanggal : 24-06-2019
PER 31 DESEMBER 2018
( DALAM RUPIAH )
KODE KODE
TRANS PERKIRAAN
1 2 3 4 5
0 115612 Piutang dari KPPN 517,345,690
0 219711 Utang Kepada KUN 56,325,028
2 511111 Allotment Belanja Gaji Pokok PNS 12,502,060,000
2 511119 Allotment Belanja Pembulatan Gaji PNS 154,000
2 511121 Allotment Belanja Tunj. Suami/Istri PNS 921,192,000
2 511122 Allotment Belanja Tunj. Anak PNS 267,405,000
2 511123 Allotment Belanja Tunj. Struktural PNS 86,360,000
2 511124 Allotment Belanja Tunj. Fungsional PNS 1,901,480,000
2 511125 Allotment Belanja Tunj. PPh PNS 89,458,000
2 511126 Allotment Belanja Tunj. Beras PNS 536,198,000
2 511129 Allotment Belanja Uang Makan PNS 1,311,335,000
2 511151 Allotment Belanja Tunjangan Umum PNS 85,700,000
2 512211 Allotment Belanja Uang Lembur 281,280,000
2 512411 Allotment Belanja Pegawai (Tunjangan Khusus/ Kegiatan) 21,584,268,000
2 521111 Allotment Belanja Keperluan Perkantoran 1,157,656,000
2 521114 Allotment Belanja Pengiriman Surat Dinas Pos Pusat 64,396,000
2 521115 Allotment Belanja Honor Operasional Satuan Kerja 154,560,000
2 521119 Allotment Belanja Barang Operasional Lainnya 45,200,000
2 521211 Allotment Belanja Bahan 695,052,000
2 521213 Allotment Belanja Honor Output Kegiatan 34,210,000
2 521811 Allotment Belanja Barang Persediaan Barang Konsumsi 455,452,000
2 521832 Allotment Belanja Barang Persediaan Lainnya 60,000,000
2 522111 Allotment Belanja Langganan Listrik 379,813,000
2 522112 Allotment Belanja Langganan Telepon 26,933,000
2 522113 Allotment Belanja Langganan Air 4,094,000
2 522151 Allotment Belanja Jasa Profesi 222,400,000
2 523111 Allotment Belanja Pemeliharaan Gedung dan Bangunan 279,985,000
2 523112 Allotment Belanja Barang Persediaan Pemeliharaan Gedung dan Bangunan 54,000,000
2 523121 Allotment Belanja Pemeliharaan Peralatan dan Mesin 398,866,000
2 524111 Allotment Belanja Perjalanan Biasa 7,392,968,000
2 524113 Allotment Belanja Perjalanan Dinas Dalam Kota 345,150,000
2 524114 Allotment Belanja Perjalanan Dinas Paket Meeting Dalam Kota 62,700,000
2 524119 Allotment Belanja Perjalanan Dinas Paket Meeting Luar Kota 115,512,000
2 532111 Allotment Belanja Modal Peralatan dan Mesin 143,749,000
2 533121 Allotment Belanja Penambahan Nilai Gedung dan Bangunan 395,001,000

Tanggal : 24-06-2019
( DALAM RUPIAH )
KODE KODE
TRANS PERKIRAAN
1 2 3 4 5
3 425131 Pendapatan Sewa Tanah, Gedung, dan Bangunan 36,334,100
3 425911 Penerimaan Kembali Belanja Pegawai Tahun Anggaran Yang Lalu 18,190,928
3 425999 Pendapatan Anggaran Lain-lain 1,800,000
3 511111 Belanja Gaji Pokok PNS 12,500,823,900
3 511119 Belanja Pembulatan Gaji PNS 153,830
3 511119 Pengembalian Belanja Pembulatan Gaji PNS 3,337
3 511121 Belanja Tunj. Suami/Istri PNS 921,191,580
3 511122 Belanja Tunj. Anak PNS 267,401,800
3 511123 Belanja Tunj. Struktural PNS 86,360,000
3 511124 Belanja Tunj. Fungsional PNS 1,900,780,000
3 511125 Belanja Tunj. PPh PNS 89,455,222
3 511126 Belanja Tunj. Beras PNS 536,052,840
3 511129 Belanja Uang Makan PNS 1,311,249,000
3 511151 Belanja Tunjangan Umum PNS 85,700,000
3 512211 Belanja Uang Lembur 281,158,000
3 512411 Belanja Pegawai (Tunjangan Khusus/ Kegiatan) 21,581,216,589
3 512411 Pengembalian Belanja Pegawai (Tunjangan Khusus/ Kegiatan) 8,497,205
3 521111 Belanja Keperluan Perkantoran 1,099,399,394
3 521111 Pengembalian Belanja Keperluan Perkantoran 2,302,500
3 521114 Belanja Pengiriman Surat Dinas Pos Pusat 64,396,000
3 521115 Belanja Honor Operasional Satuan Kerja 154,560,000
3 521119 Belanja Barang Operasional Lainnya 42,400,000
3 521211 Belanja Bahan 639,828,865
3 521213 Belanja Honor Output Kegiatan 29,110,000
3 521811 Belanja Barang Persediaan Barang Konsumsi 454,520,000
3 521832 Belanja Barang Persediaan Lainnya 59,994,800
3 522111 Belanja Langganan Listrik 379,811,698
3 522112 Belanja Langganan Telepon 26,932,878
3 522113 Belanja Langganan Air 2,009,541
3 522151 Belanja Jasa Profesi 210,400,000
3 523111 Belanja Pemeliharaan Gedung dan Bangunan 279,475,170
3 523112 Belanja Barang Persediaan Pemeliharaan Gedung dan Bangunan 49,356,800
3 523121 Belanja Pemeliharaan Peralatan dan Mesin 379,211,843
3 524111 Belanja Perjalanan Biasa 7,153,846,983
3 524111 Pengembalian Belanja Perjalanan Biasa 19,090,252

Tanggal : 24-06-2019
( DALAM RUPIAH )
KODE KODE
TRANS PERKIRAAN
1 2 3 4 5
3 524113 Belanja Perjalanan Dinas Dalam Kota 296,250,000
3 524113 Pengembalian Belanja Perjalanan Dinas Dalam Kota 2,850,000
3 524114 Belanja Perjalanan Dinas Paket Meeting Dalam Kota 62,700,000
3 524119 Belanja Perjalanan Dinas Paket Meeting Luar Kota 87,332,871
3 532111 Belanja Modal Peralatan dan Mesin 142,590,000
3 533121 Belanja Penambahan Nilai Gedung dan Bangunan 394,315,000
JUM LAH 52,143,655,322 52,143,655,322

NERACA PERCOBAAN Kode Laporan: NPSAIKT
Tanggal : 24-06-2019
( DALAM RUPIAH )
KODE KODE
TRANS PERKIRAAN
1 2 3 4 5
0 117111 Barang Konsumsi 410,150,990
0 117113 Bahan untuk Pemeliharaan 30,972,575
0 117199 Persediaan Lainnya 31,832,582
0 131111 Tanah 90,412,497,000
0 132111 Peralatan dan Mesin 7,390,650,105
0 133111 Gedung dan Bangunan 20,958,681,000
0 135121 Aset Tetap Lainnya 149,213,094
0 137111 Akumulasi Penyusutan Peralatan dan Mesin 6,494,664,659
0 137211 Akumulasi Penyusutan Gedung dan Bangunan 1,590,695,498
0 137411 Akumulasi Penyusutan Aset Tetap Lainnya 2,000,000
0 162151 Software 197,505,000
0 169315 Akumulasi Amortisasi Software 24,688,125
0 212111 Belanja Pegawai yang Masih Harus Dibayar 41,787,050
0 212112 Belanja Barang yang Masih Harus Dibayar 35,979,580
0 313111 Ditagihkan ke Entitas Lain 51,537,241,310
0 313121 Diterima dari Entitas Lain 56,325,028
0 313221 Transfer Masuk 819,662,529
0 391111 Ekuitas 111,255,825,658
3 425131 Pendapatan Sewa Tanah, Gedung, dan Bangunan 36,334,100
3 425911 Penerimaan Kembali Belanja Pegawai Tahun Anggaran Yang Lalu 18,190,928
3 425912 Penerimaan Kembali Belanja Barang Tahun Anggaran Yang Lalu 1,800,000
3 491511 Pendapatan Penyesuaian Nilai Persediaan 2,347,613
3 511111 Beban Gaji Pokok PNS 12,491,787,700
3 511119 Beban Pembulatan Gaji PNS 153,238
3 511119 Pengembalian Beban Pembulatan Gaji PNS 3,337
3 511121 Beban Tunj. Suami/Istri PNS 920,931,240
3 511122 Beban Tunj. Anak PNS 267,357,224
3 511123 Beban Tunj. Struktural PNS 86,360,000
3 511124 Beban Tunj. Fungsional PNS 1,900,199,008
3 511125 Beban Tunj. PPh PNS 89,384,458
3 511126 Beban Tunj. Beras PNS 535,908,000
3 511129 Beban Uang Makan PNS 1,338,943,000
3 511151 Beban Tunjangan Umum PNS 85,700,000
3 512211 Beban Uang Lembur 281,158,000
3 512411 Beban Pegawai (Tunjangan Khusus/ Kegiatan) 21,581,216,589

NERACA PERCOBAAN Kode Laporan: NPSAIKT
Tanggal : 24-06-2019
( DALAM RUPIAH )
KODE KODE
TRANS PERKIRAAN
1 2 3 4 5
3 512411 Pengembalian Beban Pegawai (Tunjangan Khusus/ Kegiatan) 8,497,205
3 521111 Beban Keperluan Perkantoran 1,099,399,394
3 521111 Pengembalian Beban Keperluan Perkantoran 2,302,500
3 521114 Beban Pengiriman Surat Dinas Pos Pusat 66,730,500
3 521115 Beban Honor Operasional Satuan Kerja 154,560,000
3 521119 Beban Barang Operasional Lainnya 42,400,000
3 521211 Beban Bahan 639,828,865
3 521213 Beban Honor Output Kegiatan 29,110,000
3 522111 Beban Langganan Listrik 373,904,331
3 522112 Beban Langganan Telepon 27,064,566
3 522113 Beban Langganan Air 2,009,541
3 522151 Beban Jasa Profesi 210,400,000
3 523111 Beban Pemeliharaan Gedung dan Bangunan 279,475,170
3 523121 Beban Pemeliharaan Peralatan dan Mesin 379,211,843
3 524111 Beban Perjalanan Biasa 7,153,846,983
3 524111 Pengembalian Beban Perjalanan Biasa 19,090,252
3 524113 Beban Perjalanan Dinas Dalam Kota 296,250,000
3 524113 Pengembalian Beban Perjalanan Dinas Dalam Kota 2,850,000
3 524114 Beban Perjalanan Dinas Paket Meeting Dalam Kota 62,700,000
3 524119 Beban Perjalanan Dinas Paket Meeting Luar Kota 87,332,871
3 591111 Beban Penyusutan Peralatan dan Mesin 335,055,237
3 591211 Beban Penyusutan Gedung dan Bangunan 1,066,426,789
3 592115 Beban Amortisasi Software 24,688,125
3 593111 Beban Persediaan konsumsi 251,499,150
3 593113 Beban Persediaan bahan untuk pemeliharaan 41,538,725
3 593149 Beban Persediaan Lainnya 53,217,418
3 593311 Beban Penyesuaian Nilai Persediaan 385,005
JUMLAH 171,893,960,344 171,893,960,344

LAPORAN REALISASI ANGGARAN SATUAN KERJA
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2018 DAN 2017
(DALAM RUPIAH)
KEMENTERIAN NEGARA/LEMBAGA : 089 BADAN PENGAWASAN KEUANGAN DAN PEMBANGUNAN (BPKP) Kode Lap. : LRAST
ESELON I : 01 BADAN PENGAWASAN KEUANGAN DAN PEMBANGUNAN Tanggal : 24 June 2019
WILAYAH/PROPINSI : 0300 JAWA TENGAH Halaman : 1
SATUAN KERJA : 450520 PERWAKILAN BPKP PROVINSI JAWA TENGAH Prog.Id : lu_pastkt
JENIS KEWENANGAN : KD KANTOR DAERAH
2018 2017
No URAIAN REALISASI DI REALISASI DI

ANGGARAN REALISASI % REAL. ANGGARAN REALISASI % REAL.
ATAS (BAWAH) ATAS (BAWAH)
ANGG. ANGG.
ANGGARAN ANGGARAN
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
A PENDAPATAN NEGARA DAN HIBAH

A.I.1 PENERIMAAN NEGARA 0 56,325,028 56,325,028 0.00 0 47,103,613 47,103,613 0.00
A.I.1.a Penerimaan Perpajakan 0 0 0 0.00 0 0 0 0.00
A.I.1.b Penerimaan Negara Bukan Pajak 0 56,325,028 56,325,028 0.00 0 47,103,613 47,103,613 0.00
A.I.2 HIBAH 0 0 0 0.00 0 0 0 0.00
JUMLAH PENDAPATAN DAN HIBAH 0 56,325,028 56,325,028 0.00 0 47,103,613 47,103,613 0.00
B BELANJA NEGARA
B.I.1 Rupiah Murni 52,054,587,000 51,537,241,310 ( 517,345,690) 99.01 43,303,064,000 42,809,668,529 ( 493,395,471) 98.86
B.I.1.a Belanja Pegawai 39,566,890,000 39,553,042,219 ( 13,847,781) 99.97 37,421,400,000 37,046,952,949 ( 374,447,051) 99.00
B.I.1.b Belanja Barang 11,948,947,000 11,447,294,091 ( 501,652,909) 95.80 5,881,664,000 5,762,715,580 ( 118,948,420) 97.98
B.I.1.c Belanja Modal 538,750,000 536,905,000 ( 1,845,000) 99.66 0 0 0 0.00
B.I.1.d Pembayaran Bunga Utang 0 0 0 0.00 0 0 0 0.00
B.I.1.e Subsidi 0 0 0 0.00 0 0 0 0.00
B.I.1.f Hibah 0 0 0 0.00 0 0 0 0.00
B.I.1.g Bantuan Sosial 0 0 0 0.00 0 0 0 0.00
B.I.1.h Belanja Lain-lain 0 0 0 0.00 0 0 0 0.00
B.I.2 Pinjaman dan Hibah 0 0 0 0.00 0 0 0 0.00
B.I.2.a Belanja Pegawai 0 0 0 0.00 0 0 0 0.00
B.I.2.b Belanja Barang 0 0 0 0.00 0 0 0 0.00
B.I.2.c Belanja Modal 0 0 0 0.00 0 0 0 0.00
B.I.2.d Pembayaran Bunga Utang 0 0 0 0.00 0 0 0 0.00
B.I.2.e Subsidi 0 0 0 0.00 0 0 0 0.00
B.I.2.f Hibah 0 0 0 0.00 0 0 0 0.00
B.I.2.g Bantuan Sosial 0 0 0 0.00 0 0 0 0.00
B.I.2.h Belanja Lain-lain 0 0 0 0.00 0 0 0 0.00
JUMLAH BELANJA 52,054,587,000 51,537,241,310 ( 517,345,690) 99.01 43,303,064,000 42,809,668,529 ( 493,395,471) 98.86
C PEMBIAYAAN
C.I PEMBIAYAAN DALAM NEGERI (NETO) 0 0 0 0.00 0 0 0 0.00
C.I.1 Perbankan Dalam Negeri 0 0 0 0.00 0 0 0 0.00
C.I.2 Non Perbankan Dalam Negeri (Neto) 0 0 0 0.00 0 0 0 0.00
C.II PEMBIAYAAN LUAR NEGERI (NETO) 0 0 0 0.00 0 0 0 0.00
LAPORAN REALISASI ANGGARAN SATUAN KERJA
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2018 DAN 2017
(DALAM RUPIAH)
KEMENTERIAN NEGARA/LEMBAGA : 089 BADAN PENGAWASAN KEUANGAN DAN PEMBANGUNAN (BPKP) Kode Lap. : LRAST
ESELON I : 01 BADAN PENGAWASAN KEUANGAN DAN PEMBANGUNAN Tanggal : 24 June 2019
WILAYAH/PROPINSI : 0300 JAWA TENGAH Halaman : 2
SATUAN KERJA : 450520 PERWAKILAN BPKP PROVINSI JAWA TENGAH Prog.Id : lu_pastkt
2018 2017
No URAIAN REALISASI DI REALISASI DI

ANGGARAN REALISASI % REAL. ANGGARAN REALISASI % REAL.
ATAS (BAWAH) ATAS (BAWAH)
ANGG. ANGG.
ANGGARAN ANGGARAN
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
C.II.1 Penarikan Pinjaman Luar Negeri 0 0 0 0.00 0 0 0 0.00
C.II.1 Pembayaran Cicilan Pokok Utang Luar Negeri 0 0 0 0.00 0 0 0 0.00
JUMLAH PEMBIAYAAN 0 0 0 0.00 0 0 0 0.00
Semarang, 30 April 2019

Kepala Perwakilan
Samono
196401042984021001
NERACA Kode Laporan: NSAIE1T
TINGKAT SATUAN KERJA Tanggal : 24/06/2019
Halaman : 1
PER 31 DESEMBER 2018 DAN 2017
(DALAM RUPIAH)
KEMENTERIAN NEGARA/LEMBAGA : 089 BADAN PENGAWASAN KEUANGAN DAN PEMBANGUNAN (BPKP)

UNIT ORGANISASI : 01 BADAN PENGAWASAN KEUANGAN DAN PEMBANGUNAN
JUMLAH Kenaikan (Penurunan)

NAMA PERKIRAAN
2018 2017 Jumlah %
1 2 3 4 5
ASET
ASET LANCAR
Persediaan 472,956,147 253,377,232 219,578,915 86.66
JUMLAH ASET LANCAR 472,956,147 253,377,232 219,578,915 86.66

ASET TETAP
Tanah 90,412,497,000 90,412,497,000 0 0.00
Peralatan dan Mesin 7,390,650,105 6,614,997,481 775,652,624 11.72
Gedung dan Bangunan 20,958,681,000 20,564,366,000 394,315,000 1.91
Aset Tetap Lainnya 149,213,094 149,213,094 0 0.00
Akumulasi Penyusutan ( 8,087,360,157) ( 6,674,973,036) ( 1,412,387,121) 21.15
JUMLAH ASET TETAP 110,823,681,042 111,066,100,539 ( 242,419,497) ( 0.21)

ASET LAINNYA
Aset Tak Berwujud 197,505,000 0 197,505,000 0.00
Akumulasi Penyusutan/Amortisasi Aset Lainnya ( 24,688,125) 0 ( 24,688,125) 0.00
JUMLAH ASET LAINNYA 172,816,875 0 172,816,875 0.00
JUMLAH ASET 111,469,454,064 111,319,477,771 149,976,293 0.13

KEWAJIBAN
KEWAJIBAN JANGKA PENDEK
Utang kepada Pihak Ketiga 77,766,630 63,652,113 14,114,517 22.17
JUMLAH KEWAJIBAN JANGKA PENDEK 77,766,630 63,652,113 14,114,517 22.17
JUMLAH KEWAJIBAN 77,766,630 63,652,113 14,114,517 22.17

EKUITAS
EKUITAS
Ekuitas 111,391,687,434 111,255,825,658 135,861,776 0.12
JUMLAH EKUITAS 111,391,687,434 111,255,825,658 135,861,776 0.12
JUMLAH KEWAJIBAN DAN EKUITAS 111,469,454,064 111,319,477,771 149,976,293 0.13

Kepala Perwakilan
Samono
196401041984021001
Tanggal : 24/06/2019
Kode Laporan: lu_losatker
Halaman : 1
LAPORAN OPERASIONAL
TINGKAT SATUAN KERJA
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR SAMPAI DENGAN 31 Desember 2018 DAN 2017
(DALAM RUPIAH)


URAIAN
2018 2017 Jumlah %
1 2 3 4 5
KEGIATAN OPERASIONAL
PENDAPATAN OPERASIONAL
PENDAPATAN PERPAJAKAN
Pendapatan Pajak Penghasilan
Pendapatan Pajak Pertambahan Nilai dan
Penjualan Barang Mewah
Pendapatan Pajak Bumi dan Bangunan
Pendapatan Bea Perolehan Hak atas Tanah dan
Bangunan
Pendapatan Cukai
Pendapatan Pajak Lainnya
Pendapatan Bea Masuk
Pendapatan Bea Keluar
Jumlah Pendapatan Perpajakan 0 0 0 0.00
PENDAPATAN NEGARA BUKAN PAJAK

Pendapatan Sumber Daya Alam
Pendapatan Dari Kekayaan Negara Dipisahkan
(KND)
Pendapatan Negara Bukan Pajak Lainnya
423141 Pendapatan Sewa Tanah, Gedung, dan 0 36,879,300 ( 36,879,300) 100.00
Bangunan
425131 Pendapatan Sewa Tanah, Gedung, dan 36,334,100 0 36,334,100 0.00
Bangunan
Jumlah Pendapatan Negara Bukan Pajak 36,334,100 36,879,300 ( 545,200) ( 1.47)
PENDAPATAN HIBAH
Pendapatan Hibah
Jumlah Pendapatan Hibah 0 0 0 0.00
JUMLAH PENDAPATAN OPERASIONAL 36,334,100 36,879,300 ( 545,200) 100.00
BEBAN OPERASIONAL
Beban Pegawai
511111 Beban Gaji Pokok PNS 12,491,787,700 12,433,519,385 58,268,315 0.46
511119 Beban Pembulatan Gaji PNS 149,901 147,206 2,695 1.83
511121 Beban Tunj. Suami/Istri PNS 920,931,240 861,183,890 59,747,350 6.93
511122 Beban Tunj. Anak PNS 267,357,224 255,233,826 12,123,398 4.74
511123 Beban Tunj. Struktural PNS 86,360,000 89,050,000 ( 2,690,000) ( 3.02)
511124 Beban Tunj. Fungsional PNS 1,900,199,008 1,743,630,000 156,569,008 8.97
511125 Beban Tunj. PPh PNS 89,384,458 84,631,894 4,752,564 5.61
511126 Beban Tunj. Beras PNS 535,908,000 548,074,560 ( 12,166,560) ( 2.21)
511129 Beban Uang Makan PNS 1,338,943,000 1,408,363,000 ( 69,420,000) ( 4.92)
511151 Beban Tunjangan Umum PNS 85,700,000 90,705,000 ( 5,005,000) ( 5.51)
512211 Beban Uang Lembur 281,158,000 317,127,000 ( 35,969,000)( 11.34)
512411 Beban Pegawai (Tunjangan Khusus/ 21,572,719,384 19,123,115,945 2,449,603,439 12.80
Kegiatan)
Tanggal : 24/06/2019
Halaman : 2
LAPORAN OPERASIONAL
(DALAM RUPIAH)


URAIAN
2018 2017 Jumlah %
1 2 3 4 5
Jumlah Beban Pegawai 39,570,597,915 36,954,781,706 2,449,603,439 14.36
Beban Persediaan
593111 Beban Persediaan konsumsi 251,499,150 315,540,650 ( 64,041,500)( 20.29)
593149 Beban persediaan lainnya 53,217,418 56,221,635 ( 3,004,217) ( 5.34)
Jumlah Beban Persediaan 304,716,568 371,762,285 ( 3,004,217)( 25.63)
Beban Barang dan Jasa
521111 Beban Keperluan Perkantoran 1,097,096,894 939,946,343 157,150,551 16.71
521114 Beban Pengiriman Surat Dinas Pos Pusat 66,730,500 63,532,450 3,198,050 5.03
521115 Beban Honor Operasional Satuan Kerja 154,560,000 153,960,000 600,000 0.38
521119 Beban Barang Operasional Lainnya 42,400,000 44,429,000 ( 2,029,000) ( 4.56)
521211 Beban Bahan 639,828,865 31,546,750 608,282,115 1,928.19
521213 Beban Honor Output Kegiatan 29,110,000 38,900,000 ( 9,790,000)( 25.16)
522111 Beban Langganan Listrik 373,904,331 385,128,820 ( 11,224,489) ( 2.91)
522112 Beban Langganan Telepon 27,064,566 28,946,766 ( 1,882,200) ( 6.50)
522113 Beban Langganan Air 2,009,541 3,102,860 ( 1,093,319)( 35.23)
522151 Beban Jasa Profesi 210,400,000 38,700,000 171,700,000 443.66
Jumlah Beban Barang dan Jasa 2,643,104,697 1,728,192,989 171,700,000 2,319.61
Beban Pemeliharaan
523111 Beban Pemeliharaan Gedung dan 279,475,170 373,009,200 ( 93,534,030)( 25.07)
Bangunan
523121 Beban Pemeliharaan Peralatan dan Mesin 379,211,843 246,218,681 132,993,162 54.01
593113 Beban Persediaan bahan untuk 41,538,725 36,454,715 5,084,010 13.94
pemeliharaan
Jumlah Beban Pemeliharaan 700,225,738 655,682,596 5,084,010 42.88
Beban Perjalanan Dinas
524111 Beban Perjalanan Biasa 7,134,756,731 2,847,254,971 4,287,501,760 150.58
524113 Beban Perjalanan Dinas Dalam Kota 293,400,000 207,750,000 85,650,000 41.22
524114 Beban Perjalanan Dinas Paket Meeting 62,700,000 13,600,000 49,100,000 361.02
Dalam Kota
524119 Beban Perjalanan Dinas Paket Meeting 87,332,871 11,171,500 76,161,371 681.74
Luar Kota
Jumlah Beban Perjalanan Dinas 7,578,189,602 3,079,776,471 76,161,371 1,234.58
Beban Barang Untuk Diserahkan Kepada
Masyarakat
Beban Bunga
Beban Subsidi
Beban Hibah
Beban Bantuan Sosial

Beban Penyusutan dan Amortisasi
591111 Beban Penyusutan Peralatan dan Mesin 335,055,237 279,388,049 55,667,188 19.92
591211 Beban Penyusutan Gedung dan 1,066,426,789 777,686,704 288,740,085 37.12
Bangunan
592115 Beban Amortisasi Software 24,688,125 1,553,750 23,134,375 1,488.93
Jumlah Beban Penyusutan dan Amortisasi 1,426,170,151 1,058,628,503 23,134,375 1,545.99
Tanggal : 24/06/2019
Halaman : 3
LAPORAN OPERASIONAL
(DALAM RUPIAH)


URAIAN
2018 2017 Jumlah %
1 2 3 4 5
Beban Penyisihan Piutang Tak Tertagih
Beban Transfer
Beban Lain-Lain
JUMLAH BEBAN OPERASIONAL 52,223,004,671 43,848,824,550 8,374,180,121 5,131.80

SURPLUS/(DEFISIT) DARI KEGIATAN ( 52,186,670,571) ( 43,811,945,250) ( 8,374,725,321) ( 5,031.80)
OPERASIONAL
KEGIATAN NON OPERASIONAL
SURPLUS/(DEFISIT) PELEPASAN ASET NON
LANCAR
Pendapatan Pelepasan Aset Non Lancar
Beban Pelepasan Aset Non Lancar
Jumlah Surplus/(defisit) Pelepasan Aset Non 0 0 0 0.00

Lancar
SURPLUS/(DEFISIT) PENYELESAIAN KEWAJIBAN
JANGKA PANJANG
Pendapatan Penyelesaian Kewajiban Jangka
Panjang
Beban Penyelesaian Kewajiban Jangka Panjang
Jumlah Surplus/(defisit) Penyelesaian 0 0 0 0.00

Kewajiban Jangka Panjang
SURPLUS/(DEFISIT) DARI KEGIATAN NON
OPERASIONAL LAINNYA
Pendapatan dari Kegiatan Non Operasional
Lainnya
423951 Penerimaan Kembali Belanja Pegawai 0 8,841,438 ( 8,841,438) 100.00
Tahun Anggaran Yang Lalu
423952 Penerimaan Kembali Belanja Barang 0 1,382,875 ( 1,382,875) 100.00
425911 Penerimaan Kembali Belanja Pegawai 18,190,928 0 18,190,928 0.00
425912 Penerimaan Kembali Belanja Barang 1,800,000 0 1,800,000 0.00
491511 Pendapatan Penyesuaian Nilai Persediaan 2,347,613 2,428,388 ( 80,775) 3.32
Jumlah Pendapatan dari Kegiatan Non 22,338,541 12,652,701 ( 80,775) 203.32
Operasional Lainnya
Beban dari Kegiatan Non Operasional Lainnya
593311 Beban Penyesuaian Nilai Persediaan 385,005 163,240 221,765 135.85
Jumlah Beban dari Kegiatan Non Operasional 385,005 163,240 221,765 135.85
Lainnya
Jumlah Surplus/(defisit) Dari Kegiatan Non 21,953,536 12,489,461 9,464,075 75.77

Operasional Lainnya
SURPLUS/(DEFISIT) DARI KEGIATAN NON 21,953,536 12,489,461 9,464,075 67.47

OPERASIONAL
POS LUAR BIASA
Tanggal : 24/06/2019
Halaman : 4
LAPORAN OPERASIONAL
(DALAM RUPIAH)


URAIAN
2018 2017 Jumlah %
1 2 3 4 5
Beban Luar Biasa
SURPLUS/(DEFISIT) DARI POS LUAR 0 0 0 0.00

BIASA
SURPLUS / (DEFISIT) - LO ( 52,164,717,035) ( 43,799,455,789) ( 8,365,261,246) ( 4,964.32)

Kepala Perwakilan
Samono
196401041984021001
Tanggal : 24/06/2019
Kode Laporan: lu_lpesatker
Halaman : 1
LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR SAMPAI DENGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017
(DALAM RUPIAH)


URAIAN
31 DESEMBER 2018 31 DESEMBER 2017 Jumlah %
1 2 3 4 5
EKUITAS AWAL 111,255,825,658 21,408,292,189 89,847,533,469 419.68
SURPLUS/DEFISIT - LO ( 52,164,717,035) ( 43,799,455,789) ( 8,365,261,246) 19.09
KOREKSI YANG MENAMBAH/MENGURANGI 0 88,936,924,342 ( 88,936,924,342) ( 100.00)
EKUITAS YANG ANTARA LAIN BERASAL DARI
DAMPAK KUMULATIF PERUBAHAN KEBIJAKAN
AKUNTANSI/KESALAHAN MENDASAR
Penyesuaian Nilai Aset 0 0 0 0.00
391117 Penyesuaian Nilai Persediaan 0 0 0 0.00
Koreksi Nilai Persediaan 0 0 0 0.00
391113 Koreksi Nilai Persediaan 0 0 0 0.00
Selisih Revaluasi Aset Tetap 0 89,243,860,618 ( 89,243,860,618) ( 100.00)
391114 Revaluasi Aset Tetap 0 89,243,860,618 ( 89,243,860,618) ( 100.00)
Koreksi Nilai Aset Tetap Non Revaluasi 0 ( 306,936,276) 306,936,276 ( 100.00)
391116 Koreksi Nilai Aset Tetap Non Revaluasi 0 ( 306,936,276) 306,936,276 ( 100.00)
391118 Koreksi Nilai Aset Lainnya Non Revaluasi 0 0 0 0.00
Koreksi Lain-lain 0 0 0 0.00
391119 Koreksi Lainnya 0 0 0 0.00
391121 Ekuitas Transaksi Lainnya 0 0 0 0.00
311312 Pengembalian Pendapatan BLU Tahun 0 0 0 0.00
Anggaran Yang Lalu
311313 SAL Selisih Kurs Belum Terealisasi 0 0 0 0.00
311315 Penyesuaian SAL BLU 0 0 0 0.00
TRANSAKSI ANTAR ENTITAS 52,300,578,811 44,710,064,916 7,590,513,895 16.97
313111 Ditagihkan Ke Entitas Lain 51,537,241,310 42,809,668,529 8,727,572,781 20.38
313121 Diterima Dari Entitas Lain ( 56,325,028) ( 47,103,613) ( 9,221,415) 19.57
313211 Transfer Keluar 0 0 0 0.00
313221 Transfer Masuk 819,662,529 0 819,662,529 0.00
313231 Transaksi Pengelolaan Investasi BA BUN 0 0 0 0.00
pada BLU
391131 Pengesahan Hibah Langsung 0 1,947,500,000 ( 1,947,500,000) ( 100.00)
391132 Pengesahan Pengembalian Hibah 0 0 0 0.00
Langsung
391133 Pengesahan Hibah Langsung TAYL 0 0 0 0.00
391141 Setoran Surplus BLU 0 0 0 0.00
KENAIKAN/PENURUNAN EKUITAS 135,861,776 89,847,533,469 ( 89,711,671,693) ( 99.84)
EKUITAS AKHIR 111,391,687,434 111,255,825,658 135,861,776 0.12
Tanggal : 24/06/2019
Kode Laporan: lu_lpesatker
Halaman : 2
LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR SAMPAI DENGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017
(DALAM RUPIAH)


URAIAN
31 DESEMBER 2018 31 DESEMBER 2017 Jumlah %
1 2 3 4 5

Kepala Perwakilan
Samono
196401041984021001
LAPORAN REALISASI ANGGARAN PENDAPATAN NEGARA DAN HIBAH
PENDAPATAN NEGARA DAN HIBAH SATUAN KERJA MELALUI KPPN DAN BUN
UNTUK TAHUN 2018
(DALAM RUPIAH)

ESELON I : 01 BADAN PENGAWASAN KEUANGAN DAN PEMBANGUNAN KD. LAPORAN : LRPS.T01
WILAYAH/PROPINSI : 0300 JAWA TENGAH TANGGAL : 24/06/201
SATUAN KERJA : 450520 PERWAKILAN BPKP PROVINSI JAWA TENGAH HAL : 1
JENIS SATKER : :
KD KANTOR DAERAH PROG. ID : : lu_pendsatk
REALISASI PENDAPATAN
ESTIMASI %
KODE URAIAN JUMLAH SAMPAI PENGEMBALIAN JUMLAH NETTO REAL.
PENDAPATAN TAHUN INI DENGAN SAMPAI DENGAN SAMPAI DENGAN PEND
TAHUN INI TAHUN INI TAHUN INI
1 2 3 4 5 6 7 8
TRANSAKSI KAS
I Penerimaan Dalam Negeri

42 PENDAPATAN PENERIMAAN NEGARA BUKAN PAJAK
425 PENDAPATAN PNBP LAINNYA
4251 Pendapatan Dari Penjualan, Pengelolaan BMN, dan Iuran Badan Usaha
42513 Pendapatan dari Pemanfaatan BMN
425131 Pendapatan Sewa Tanah, Gedung, dan Bangunan 0 36,334,100 36,334,100 0 36,334,100 0.00
Jumlah Penerimaan 42513 0 36,334,100 36,334,100 0 36,334,100 0.00
4259 Pendapatan Lain-Lain
42591 Penerimaan Kembali Belanja Tahun Anggaran Yang Lalu I
425911 Penerimaan Kembali Belanja Pegawai Tahun Anggaran Yang Lalu 0 18,190,928 18,190,928 0 18,190,928 0.00
42599 Pendapatan Lain-Lain II

425999 Pendapatan Anggaran Lain-lain 0 1,800,000 1,800,000 0 1,800,000 0.00
Jumlah Penerimaan Dalam Negeri 0 56,325,028 56,325,028 0 56,325,028 0.00
JUMLAH PENDAPATAN DAN HIBAH 0 56,325,028 56,325,028 0 56,325,028 0.00
JUMLAH PENDAPATAN 0 56,325,028 56,325,028 0 56,325,028 0.00
JUMLAH PENDAPATAN DAN HIBAH 0 56,325,028 56,325,028 0 56,325,028 0.00

LAPORAN REALISASI PENGEMBALIAN PENDAPATAN NEGARA DAN HIBAH
PENDAPATAN NEGARA DAN HIBAH SATUAN KERJA MELALUI KPPN DAN
UNTUK TAHUN 2018
(DALAM RUPIAH)
KD. LAPORAN : LPPE.T01b
TANGGAL : 24/06/201
: 450520 PERWAKILAN BPKP PROVINSI JAWA TENGAH HAL : 1
SATUAN KERJA
JENIS SATKER : :
XX Cek Tabel PROG. ID : : lue_penblank
REALISASI PENGEMBALIAN PENDAPATAN

ESTIMASI %
KODE URAIAN JUMLAH SAMPAI JUMLAH SAMPAI REAL.
PENDAPATAN DENGAN TAHUN INI DENGAN PEND
TAHUN INI TAHUN INI
1 2 3 4 5 6 7
---------------- Tidak Ada Data Yang Dicetak ------------------

LAPORAN REALISASI ANGGARAN BELANJA
BELANJA SATUAN KERJA MELALUI KPPN DAN BUN
TAHUN 2018
(dalam rupiah)

ESELON I : 01 BADAN PENGAWASAN KEUANGAN DAN PEMBANGUNAN Kode Lap. : LRBST 01
WILAYAH/PROPINSI : 0300 JAWA TENGAH Tanggal : 24 June 2019
SATUAN KERJA : 450520 PERWAKILAN BPKP PROVINSI JAWA TENGAH Halaman : 1
JENIS SATUAN KERJA Prog.Id : lu_lrabstkt
: KD KANTOR DAERAH
REALISASI BELANJA
ANGGARAN SETELAH % REALISASI
KODE URAIAN ANGGARAN SEMULA SISA ANGGARAN
REVISI JUMLAH S/D PENGEMBALIAN JUMLAH NETO ANGGARAN
TAHUN INI
TAHUN INI S/D TAHUN INI S/D TAHUN INI
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
TRANSAKSI KAS
01 RUPIAH MURNI
0 RM
01 PELAYANAN UMUM
01 LEMBAGA EKSEKUTIF DAN LEGISLATIF, KEUANGAN DAN

FISKAL, SERTA URUSAN LUAR NEGERI
01 Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas

Teknis Lainnya BPKP
3670 Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis BPKP
994 Layanan Perkantoran
51 BELANJA PEGAWAI
5111 Belanja Gaji dan Tunjangan PNS
511111 Belanja Gaji Pokok PNS 12,249,955,000 12,502,060,000 12,500,823,900 12,500,823,900 0 12,500,823,900 99.99 1,236,100
511119 Belanja Pembulatan Gaji PNS 164,000 154,000 153,830 153,830 ( 3,337) 150,493 97.72 3,507
511121 Belanja Tunj. Suami/Istri PNS 935,140,000 921,192,000 921,191,580 921,191,580 0 921,191,580 100.00 420
511122 Belanja Tunj. Anak PNS 287,521,000 267,405,000 267,401,800 267,401,800 0 267,401,800 100.00 3,200
511123 Belanja Tunj. Struktural PNS 159,816,000 86,360,000 86,360,000 86,360,000 0 86,360,000 100.00 0
511124 Belanja Tunj. Fungsional PNS 1,665,246,000 1,901,480,000 1,900,780,000 1,900,780,000 0 1,900,780,000 99.96 700,000
511125 Belanja Tunj. PPh PNS 219,402,000 89,458,000 89,455,222 89,455,222 0 89,455,222 100.00 2,778
511126 Belanja Tunj. Beras PNS 609,474,000 536,198,000 536,052,840 536,052,840 0 536,052,840 99.97 145,160
511129 Belanja Uang Makan PNS 1,710,695,000 1,311,335,000 1,311,249,000 1,311,249,000 0 1,311,249,000 99.99 86,000
511151 Belanja Tunjangan Umum PNS 110,957,000 85,700,000 85,700,000 85,700,000 0 85,700,000 100.00 0
JUMLAH SUB KELOMPOK BELANJA 5111 17,948,370,000 17,701,342,000 17,699,168,172 17,699,168,172 ( 3,337) 17,699,164,835 99.99 2,177,165
5122 Belanja Lembur

TAHUN 2018
(dalam rupiah)

: KD KANTOR DAERAH
REALISASI BELANJA
TAHUN INI
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
512211 Belanja Uang Lembur 400,128,000 281,280,000 281,158,000 281,158,000 0 281,158,000 99.96 122,000
JUMLAH SUB KELOMPOK BELANJA 5122 400,128,000 281,280,000 281,158,000 281,158,000 0 281,158,000 99.96 122,000
5124 Belanja Tunj. Khusus & Belanja Pegawai Transito
512411 Belanja Pegawai (Tunjangan Khusus/ Kegiatan) 24,154,670,000 21,584,268,000 21,581,216,589 21,581,216,589 ( 8,497,205) 21,572,719,384 99.95 11,548,616
JUMLAH SUB KELOMPOK BELANJA 5124 24,154,670,000 21,584,268,000 21,581,216,589 21,581,216,589 ( 8,497,205) 21,572,719,384 99.99 11,548,616
JUMLAH KELOMPOK BELANJA 51 42,503,168,000 39,566,890,000 39,561,542,761 39,561,542,761 ( 8,500,542) 39,553,042,219 99.99 13,847,781
52 BELANJA BARANG
5211 Belanja Barang Operasional
521111 Belanja Keperluan Perkantoran 1,096,648,000 1,157,656,000 1,099,399,394 1,099,399,394 ( 2,302,500) 1,097,096,894 94.77 60,559,106
521114 Belanja Pengiriman Surat Dinas Pos Pusat 63,000,000 64,396,000 64,396,000 64,396,000 0 64,396,000 100.00 0
521115 Belanja Honor Operasional Satuan Kerja 154,560,000 154,560,000 154,560,000 154,560,000 0 154,560,000 100.00 0
521119 Belanja Barang Operasional Lainnya 45,200,000 45,200,000 42,400,000 42,400,000 0 42,400,000 93.81 2,800,000
5212 Belanja Barang Non Operasional
521213 Belanja Honor Output Kegiatan 28,260,000 28,260,000 24,260,000 24,260,000 0 24,260,000 85.85 4,000,000
JUMLAH SUB KELOMPOK BELANJA 5212 28,260,000 28,260,000 24,260,000 24,260,000 0 24,260,000 85.85 4,000,000
5218 Belanja Barang Persediaan
521811 Belanja Barang Persediaan Barang Konsumsi 40,000,000 40,003,000 39,981,000 39,981,000 0 39,981,000 99.95 22,000
521832 Belanja Barang Persediaan Lainnya 60,000,000 60,000,000 59,994,800 59,994,800 0 59,994,800 99.99 5,200
5221 Belanja Jasa
522111 Belanja Langganan Listrik 360,000,000 379,813,000 379,811,698 379,811,698 0 379,811,698 100.00 1,302
522112 Belanja Langganan Telepon 42,000,000 26,933,000 26,932,878 26,932,878 0 26,932,878 100.00 122
522113 Belanja Langganan Air 10,236,000 4,094,000 2,009,541 2,009,541 0 2,009,541 49.09 2,084,459
TAHUN 2018
(dalam rupiah)

: KD KANTOR DAERAH
REALISASI BELANJA
TAHUN INI
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
5231 Belanja Pemeliharaan
523111 Belanja Pemeliharaan Gedung dan Bangunan 486,001,000 279,985,000 279,475,170 279,475,170 0 279,475,170 99.82 509,830
523112 Belanja Barang Persediaan Pemeliharaan Gedung dan 54,000,000 54,000,000 49,356,800 49,356,800 0 49,356,800 91.40 4,643,200
Bangunan
523121 Belanja Pemeliharaan Peralatan dan Mesin 253,861,000 398,866,000 379,211,843 379,211,843 0 379,211,843 95.07 19,654,157
JUMLAH BELANJA OUTPUT 3670.994 45,196,934,000 42,260,656,000 42,163,331,885 42,163,331,885 ( 10,803,042) 42,152,528,843 99.77 108,127,157
JUMLAH BELANJA KEGIATAN 3670 45,196,934,000 42,260,656,000 42,163,331,885 42,163,331,885 ( 10,803,042) 42,152,528,843 99.77 108,127,157
3676 Fasilitas Dukungan Manajemen BPKP
960 Layanan Manajemen Organisasi
52 BELANJA BARANG
521211 Belanja Bahan 3,040,000 3,040,000 0 0 0 0 0.00 3,040,000
JUMLAH SUB KELOMPOK BELANJA 5212 3,040,000 3,040,000 0 0 0 0 0.00 3,040,000
5221 Belanja Jasa
522151 Belanja Jasa Profesi 4,500,000 4,500,000 0 0 0 0 0.00 4,500,000
JUMLAH SUB KELOMPOK BELANJA 5221 4,500,000 4,500,000 0 0 0 0 0.00 4,500,000
5241 Belanja Perjalanan Dalam Negeri
524111 Belanja Perjalanan Biasa 834,560,000 798,902,000 740,365,832 740,365,832 0 740,365,832 92.67 58,536,168
524113 Belanja Perjalanan Dinas Dalam Kota 36,300,000 25,500,000 20,400,000 20,400,000 0 20,400,000 80.00 5,100,000
524114 Belanja Perjalanan Dinas Paket Meeting Dalam Kota 28,500,000 0 0 0 0 0 0.00 0
524119 Belanja Perjalanan Dinas Paket Meeting Luar Kota 13,540,000 29,540,000 29,018,697 29,018,697 0 29,018,697 98.24 521,303
TAHUN 2018
(dalam rupiah)

: KD KANTOR DAERAH
REALISASI BELANJA
TAHUN INI
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
JUMLAH KELOMPOK BELANJA 52 920,440,000 861,482,000 789,784,529 789,784,529 0 789,784,529 91.68 71,697,471
JUMLAH BELANJA OUTPUT 3676.960 920,440,000 861,482,000 789,784,529 789,784,529 0 789,784,529 91.68 71,697,471
JUMLAH BELANJA KEGIATAN 3676 920,440,000 861,482,000 789,784,529 789,784,529 0 789,784,529 91.68 71,697,471
3678 Pengadaan dan Penyaluran Sarana dan Prasarana BPKP
951 Layanan Internal (Overhead)
53 BELANJA MODAL
5321 Belanja Modal Peralatan dan Mesin
532111 Belanja Modal Peralatan dan Mesin 138,750,000 143,749,000 142,590,000 142,590,000 0 142,590,000 99.19 1,159,000
5331 Belanja Modal Gedung dan Bangunan
533121 Belanja Penambahan Nilai Gedung dan Bangunan 200,000,000 395,001,000 394,315,000 394,315,000 0 394,315,000 99.83 686,000
JUMLAH BELANJA PROGRAM 01.01.01 46,456,124,000 43,660,888,000 43,490,021,414 43,490,021,414 ( 10,803,042) 43,479,218,372 99.61 181,669,628
06 Program Pengawasan Intern Akuntabilitas Keuangan Negara

dan Pembangunan Nasional Serta Pembinaan
Penyelenggaraan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah
3701 Pelaksanaan Pengawasan Intern Akuntabilitas Keuangan

Negara dan Pembangunan Nasional Serta Pembinaan
Penyelenggaraan SPIP
233 Laporan Hasil Pengawasan BPKP Provinsi Jawa Tengah
52 BELANJA BARANG
TAHUN 2018
(dalam rupiah)

: KD KANTOR DAERAH
REALISASI BELANJA
TAHUN INI
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
521211 Belanja Bahan 21,042,000 21,042,000 12,011,700 12,011,700 0 12,011,700 57.08 9,030,300
521213 Belanja Honor Output Kegiatan 0 5,950,000 4,850,000 4,850,000 0 4,850,000 81.51 1,100,000
5221 Belanja Jasa
522151 Belanja Jasa Profesi 33,300,000 19,800,000 18,900,000 18,900,000 0 18,900,000 95.45 900,000
524111 Belanja Perjalanan Biasa 1,036,496,000 1,185,346,000 1,134,268,671 1,134,268,671 ( 12,577,800) 1,121,690,871 94.63 63,655,129
524113 Belanja Perjalanan Dinas Dalam Kota 127,650,000 87,900,000 79,800,000 79,800,000 ( 300,000) 79,500,000 90.44 8,400,000
524119 Belanja Perjalanan Dinas Paket Meeting Luar Kota 135,400,000 33,850,000 31,150,736 31,150,736 0 31,150,736 92.03 2,699,264

266 LHP Pembinaan SPIP BPKP Provinsi Jawa Tengah
52 BELANJA BARANG

TAHUN 2018
(dalam rupiah)

: KD KANTOR DAERAH
REALISASI BELANJA
TAHUN INI
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
521211 Belanja Bahan 9,865,000 9,865,000 1,610,000 1,610,000 0 1,610,000 16.32 8,255,000
524111 Belanja Perjalanan Biasa 495,935,000 581,107,000 576,541,295 576,541,295 0 576,541,295 99.21 4,565,705
524113 Belanja Perjalanan Dinas Dalam Kota 61,200,000 19,200,000 19,050,000 19,050,000 0 19,050,000 99.22 150,000
524119 Belanja Perjalanan Dinas Paket Meeting Luar Kota 67,700,000 24,528,000 0 0 0 0 0.00 24,528,000

299 LHP Peningkatan Kapabilitas APIP BPKP Provinsi Jawa

Tengah
52 BELANJA BARANG
521211 Belanja Bahan 11,859,000 11,859,000 10,739,040 10,739,040 0 10,739,040 90.56 1,119,960
TAHUN 2018
(dalam rupiah)

: KD KANTOR DAERAH
REALISASI BELANJA
TAHUN INI
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
524111 Belanja Perjalanan Biasa 608,273,000 713,779,000 710,698,976 710,698,976 ( 1,326,652) 709,372,324 99.38 4,406,676
524113 Belanja Perjalanan Dinas Dalam Kota 75,150,000 9,750,000 8,250,000 8,250,000 ( 2,550,000) 5,700,000 58.46 4,050,000
524119 Belanja Perjalanan Dinas Paket Meeting Luar Kota 67,700,000 27,594,000 27,163,438 27,163,438 0 27,163,438 98.44 430,562
JUMLAH SUB KELOMPOK BELANJA 5241 751,123,000 751,123,000 746,112,414 746,112,414 ( 3,876,652) 742,235,762 99.33 8,887,238
JUMLAH KELOMPOK BELANJA 52 790,654,000 790,654,000 784,151,454 784,151,454 ( 3,876,652) 780,274,802 99.18 10,379,198
JUMLAH BELANJA OUTPUT 3701.299 790,654,000 790,654,000 784,151,454 784,151,454 ( 3,876,652) 780,274,802 99.18 10,379,198
JUMLAH BELANJA KEGIATAN 3701 790,654,000 790,654,000 784,151,454 784,151,454 ( 3,876,652) 780,274,802 99.18 10,379,198

411 LHP PSN BPKP Provinsi Jawa Tengah
52 BELANJA BARANG
521211 Belanja Bahan 56,759,000 56,759,000 38,690,000 38,690,000 0 38,690,000 68.17 18,069,000
524111 Belanja Perjalanan Biasa 3,018,808,000 3,213,008,000 3,118,751,681 3,118,751,681 ( 145,800) 3,118,605,881 97.06 94,402,119
524113 Belanja Perjalanan Dinas Dalam Kota 372,900,000 202,800,000 168,750,000 168,750,000 0 168,750,000 83.21 34,050,000
524119 Belanja Perjalanan Dinas Paket Meeting Luar Kota 203,100,000 0 0 0 0 0 0.00 0
JUMLAH SUB KELOMPOK BELANJA 5241 3,594,808,000 3,415,808,000 3,287,501,681 3,287,501,681 ( 145,800) 3,287,355,881 96.24 128,452,119
TAHUN 2018
(dalam rupiah)

: KD KANTOR DAERAH
REALISASI BELANJA
TAHUN INI
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
JUMLAH KELOMPOK BELANJA 52 3,784,004,000 3,784,004,000 3,637,469,181 3,637,469,181 ( 145,800) 3,637,323,381 96.13 146,680,619
JUMLAH BELANJA OUTPUT 3701.411 3,784,004,000 3,784,004,000 3,637,469,181 3,637,469,181 ( 145,800) 3,637,323,381 96.13 146,680,619
JUMLAH BELANJA KEGIATAN 3701 3,784,004,000 3,784,004,000 3,637,469,181 3,637,469,181 ( 145,800) 3,637,323,381 96.13 146,680,619

511 LHP Siskeudes BPKP Provinsi Jawa Tengah
52 BELANJA BARANG
521211 Belanja Bahan 656,914,000 591,719,000 576,778,125 576,778,125 0 576,778,125 97.48 14,940,875
5221 Belanja Jasa
522151 Belanja Jasa Profesi 251,900,000 198,100,000 191,500,000 191,500,000 0 191,500,000 96.67 6,600,000
524111 Belanja Perjalanan Biasa 788,681,000 852,176,000 825,241,115 825,241,115 ( 5,040,000) 820,201,115 96.25 31,974,885
524113 Belanja Perjalanan Dinas Dalam Kota 7,200,000 0 0 0 0 0 0.00 0
524114 Belanja Perjalanan Dinas Paket Meeting Dalam Kota 0 62,700,000 62,700,000 62,700,000 0 62,700,000 100.00 0
JUMLAH SUB KELOMPOK BELANJA 5241 795,881,000 914,876,000 887,941,115 887,941,115 ( 5,040,000) 882,901,115 97.06 31,974,885
TAHUN 2018
(dalam rupiah)

: KD KANTOR DAERAH
REALISASI BELANJA
TAHUN INI
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

611 LHP SIMDA BPKP Provinsi Jawa Tengah
52 BELANJA BARANG
521211 Belanja Bahan 768,000 768,000 0 0 0 0 0.00 768,000
JUMLAH SUB KELOMPOK BELANJA 5212 768,000 768,000 0 0 0 0 0.00 768,000
521811 Belanja Barang Persediaan Barang Konsumsi 1,792,000 1,792,000 1,792,000 1,792,000 0 1,792,000 100.00 0
JUMLAH SUB KELOMPOK BELANJA 5218 1,792,000 1,792,000 1,792,000 1,792,000 0 1,792,000 100.00 0
524111 Belanja Perjalanan Biasa 43,400,000 48,650,000 47,979,413 47,979,413 0 47,979,413 98.62 670,587
524113 Belanja Perjalanan Dinas Dalam Kota 5,250,000 0 0 0 0 0 0.00 0
JUMLAH BELANJA PROGRAM 01.01.06 8,393,699,000 8,393,699,000 8,079,963,190 8,079,963,190 ( 21,940,252) 8,058,022,938 96.26 335,676,062
JUMLAH BELANJA SUB FUNGSI 01.01 54,849,823,000 52,054,587,000 51,569,984,604 51,569,984,604 ( 32,743,294) 51,537,241,310 99.07 517,345,690
JUMLAH BELANJA FUNGSI 01 54,849,823,000 52,054,587,000 51,569,984,604 51,569,984,604 ( 32,743,294) 51,537,241,310 99.07 517,345,690
JUMLAH BELANJA CARA PENARIKAN 0 54,849,823,000 52,054,587,000 51,569,984,604 51,569,984,604 ( 32,743,294) 51,537,241,310 99.07 517,345,690
JUMLAH BELANJA SUMBER DANA 01 54,849,823,000 52,054,587,000 51,569,984,604 51,569,984,604 ( 32,743,294) 51,537,241,310 99.07 517,345,690
TAHUN 2018
(dalam rupiah)

: KD KANTOR DAERAH
REALISASI BELANJA
TAHUN INI
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
JUMLAH BELANJA JENIS SATKER KD 54,849,823,000 52,054,587,000 51,569,984,604 51,569,984,604 ( 32,743,294) 51,537,241,310 99.07 517,345,690
JUMLAH TRANSAKSI KAS 54,849,823,000 52,054,587,000 51,569,984,604 51,569,984,604 ( 32,743,294) 51,537,241,310 99.07 517,345,690
JUMLAH BELANJA (TRANSAKSI KAS DAN TRANSAKSI 54,849,823,000 52,054,587,000 51,569,984,604 51,569,984,604 ( 32,743,294) 51,537,241,310 99.07 517,345,690
NON KAS
LAPORAN REALISASI PENGEMBALIAN BELANJA
PENGEMBALIAN BELANJA SATUAN KERJA MELALUI KPPN DAN BUN
TAHUN 2018
(dalam rupiah)

WILAYAH/PROPINSI : 0300 JAWA TENGAH Tanggal : 24-06-2019
JENIS SATUAN KERJA Prog.Id : lu_lrapbstkth
: KD KANTOR DAERAH
REALISASI PENGEMBALIAN BELANJA

ANGGARAN SETELAH % REALISASI SISA ANGGARAN
KODE URAIAN ANGGARAN SEMULA
REVISI JUMLAH S/D JUMLAH S/D ANGGARAN
SEMESTER YANG LALU SEMESTER INI SEMESTER INI
1 2 3 4 5 6 7 8 9
TRANSAKSI KAS
01 RUPIAH MURNI
0 RM
01 PELAYANAN UMUM
01 LEMBAGA EKSEKUTIF DAN LEGISLATIF, KEUANGAN DAN FISKAL, SERTA

URUSAN LUAR NEGERI
01 Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya BPKP
3670 Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis BPKP
994 Layanan Perkantoran
51 PENGEMBALIAN BELANJA PEGAWAI
5111 Pengembalian Belanja Gaji dan Tunjangan PNS
511119 Pengembalian Belanja Pembulatan Gaji PNS 0 0 527 2,810 3,337 0.00 0
JUMLAH PENGEMBALIAN SUB KELOMPOK BELANJA 5111 0 0 527 2,810 3,337 0.00 0
5124 Pengembalian Belanja Tunj. Khusus & Belanja Pegawai Transito
512411 Pengembalian Belanja Pegawai (Tunjangan Khusus/ Kegiatan) 0 0 0 8,497,205 8,497,205 0.00 0
JUMLAH PENGEMBALIAN SUB KELOMPOK BELANJA 5124 0 0 0 8,497,205 8,497,205 0.00 0
JUMLAH PENGEMBALIAN KELOMPOK BELANJA 51 0 0 527 8,500,015 8,500,542 0.00 0
52 PENGEMBALIAN BELANJA BARANG
5211 Pengembalian Belanja Barang Operasional
521111 Pengembalian Belanja Keperluan Perkantoran 0 0 0 2,302,500 2,302,500 0.00 0
JUMLAH PENGEMBALIAN BELANJA OUTPUT 3670.994 0 0 527 10,802,515 10,803,042 0.00 0
JUMLAH PENGEMBALIAN BELANJA KEGIATAN 3670 0 0 527 10,802,515 10,803,042 0.00 0

TAHUN 2018
(dalam rupiah)

: KD KANTOR DAERAH

1 2 3 4 5 6 7 8 9
JUMLAH PENGEMBALIAN BELANJA PROGRAM 01.01.01 0 0 527 10,802,515 10,803,042 0.00 0
06 Program Pengawasan Intern Akuntabilitas Keuangan Negara dan Pembangunan

Nasional Serta Pembinaan Penyelenggaraan Sistem Pengendalian Intern
Pemerintah
3701 Pelaksanaan Pengawasan Intern Akuntabilitas Keuangan Negara dan

Pembangunan Nasional Serta Pembinaan Penyelenggaraan SPIP
233 Laporan Hasil Pengawasan BPKP Provinsi Jawa Tengah
5241 Pengembalian Belanja Perjalanan Dalam Negeri
524111 Pengembalian Belanja Perjalanan Biasa 0 0 864,400 11,713,400 12,577,800 0.00 0
524113 Pengembalian Belanja Perjalanan Dinas Dalam Kota 0 0 300,000 0 300,000 0.00 0
JUMLAH PENGEMBALIAN SUB KELOMPOK BELANJA 5241 0 0 1,164,400 11,713,400 12,877,800 0.00 0
JUMLAH PENGEMBALIAN KELOMPOK BELANJA 52 0 0 1,164,400 11,713,400 12,877,800 0.00 0
JUMLAH PENGEMBALIAN BELANJA OUTPUT 3701.233 0 0 1,164,400 11,713,400 12,877,800 0.00 0
JUMLAH PENGEMBALIAN BELANJA KEGIATAN 3701 0 0 1,164,400 11,713,400 12,877,800 0.00 0

299 LHP Peningkatan Kapabilitas APIP BPKP Provinsi Jawa Tengah
524111 Pengembalian Belanja Perjalanan Biasa 0 0 0 1,326,652 1,326,652 0.00 0
524113 Pengembalian Belanja Perjalanan Dinas Dalam Kota 0 0 0 2,550,000 2,550,000 0.00 0

TAHUN 2018
(dalam rupiah)

: KD KANTOR DAERAH

1 2 3 4 5 6 7 8 9

411 LHP PSN BPKP Provinsi Jawa Tengah
524111 Pengembalian Belanja Perjalanan Biasa 0 0 0 145,800 145,800 0.00 0
JUMLAH PENGEMBALIAN SUB KELOMPOK BELANJA 5241 0 0 0 145,800 145,800 0.00 0
JUMLAH PENGEMBALIAN KELOMPOK BELANJA 52 0 0 0 145,800 145,800 0.00 0
JUMLAH PENGEMBALIAN BELANJA OUTPUT 3701.411 0 0 0 145,800 145,800 0.00 0
JUMLAH PENGEMBALIAN BELANJA KEGIATAN 3701 0 0 0 145,800 145,800 0.00 0

511 LHP Siskeudes BPKP Provinsi Jawa Tengah
524111 Pengembalian Belanja Perjalanan Biasa 0 0 0 5,040,000 5,040,000 0.00 0
JUMLAH PENGEMBALIAN BELANJA PROGRAM 01.01.06 0 0 1,164,400 20,775,852 21,940,252 0.00 0
JUMLAH PENGEMBALIAN BELANJA SUB FUNGSI 01.01 0 0 1,164,927 31,578,367 32,743,294 0.00 0
JUMLAH PENGEMBALIAN BELANJA FUNGSI 01 0 0 1,164,927 31,578,367 32,743,294 0.00 0

TAHUN 2018
(dalam rupiah)

: KD KANTOR DAERAH

1 2 3 4 5 6 7 8 9
JUMLAH PENGEMBALIAN BELANJA CARA PENARIKAN 0 0 0 1,164,927 31,578,367 32,743,294 0.00 0
JUMLAH PENGEMBALIAN BELANJA SUMBER DANA 01 0 0 1,164,927 31,578,367 32,743,294 0.00 0
JUMLAH PENGEMBALIAN BELANJA JENIS SATKER KD 0 0 1,164,927 31,578,367 32,743,294 0.00 0
JUMLAH PENGEMBALIAN TRANSAKSI KAS 0 0 1,164,927 31,578,367 32,743,294 0.00 0
JUMLAH PENGEMBALIAN BELANJA (TRANSAKSI KAS DAN TRANSAKSI NON 0 0 1,164,927 31,578,367 32,743,294 0.00 0
KAS

Laporan Keuangan Jateng 2018 Auditeed - Compressed

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Laporan Keuangan Jateng 2018 Auditeed - Compressed

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

PERWAKILAN BADAN PENGAWASAN

KEUANGAN DAN PEMBANGUNAN

Sebagaimana diamanatkan Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan

Penyusunan Laporan Keuangan Kantor Perwakilan BPKP mengacu pada Peraturan

Semarang,30 April 2019

Jalan Raya Semarang-Kendal KM 12 Semarang 50186

Tabel 17 : Perbandingan Realisasi Pendapatan Operasional Per 31 Desember Tahun 32

Daftar Tabel - iii -

Daftar Tabel - iii -

1. Laporan Keuangan Pokok

PERNYATAAN TANGGUNG JAWAB

Laporan Keuangan tersebut telah disusun berdasarkan sistem pengendalian intern

Semarang,30 April 2019

Pernyataan Tanggung Jawab - vi -

RINGKASAN LAPORAN KEUANGAN

1. LAPORAN REALISASI ANGGARAN

Laporan Realisasi Anggaran menggambarkan perbandingan antara anggaran

Realisasi Pendapatan Negara sampai dengan 31 Desember 2018 adalah berupa

Realisasi Belanja Negara sampai dengan 31 Desember 2018 adalah sebesar

Neraca menggambarkan posisi keuangan entitas mengenai aset, kewajiban, dan

Nilai Aset per 31 Desember 2018 dicatat dan disajikan sebesar

Nilai Kewajiban dan Ekuitas per 31 Desember 2018 masing-masing sebesar

Surplus/(Defisit) sampai dengan 31 Desember 2018 sebesar minus

 Surplus/(Defisit) dari Kegiatan Operasional sampai dengan 31 Desember 2018

4. LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS

Laporan Perubahan Ekuitas menyajikan informasi kenaikan atau penurunan ekuitas

5. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Catatan atas Laporan Keuangan (CaLK) menyajikan informasi tentang penjelasan

V. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Sebagai aparat pengawasan internal pemerintah, BPKP berperan

Catatan atas Laporan Keuangan - 7 -

Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP).

Susunan organisasi dan pejabat pimpinan unit kerja Perwakilan BPKP

Kepala Perwakilan : Samono, Ak

Koordinator Pengawasan Kelompok JFA Bidang : Teguh Harjanto, AK

Pendekatan A.2. PENDEKATAN PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN

Catatan atas Laporan Keuangan - 8 -

Laporan Operasional, dan Laporan Perubahan Ekuitas. Sedangkan

Basis A.3. BASIS AKUNTANSI

Pengukuran pos-pos laporan keuangan menggunakan mata uang

Catatan atas Laporan Keuangan - 9 -

Kebijakan A.5. KEBIJAKAN AKUNTANSI

Kebijakan-kebijakan akuntansi yang penting yang digunakan dalam

 Pendapatan-LRA adalah semua penerimaan yang menambah

Pendapatan- (2) Pendapatan-LO

 Pendapatan-LO diakui pada saat timbulnya hak atas

Catatan atas Laporan Keuangan - 10 -

aliran masuk sumber daya ekonomi. Secara khusus

 Akuntansi pendapatan-LO dilaksanakan berdasarkan azas

 Pendapatan disajikan menurut klasifikasi sumber pendapatan.

Belanja (3) Belanja

 Belanja diakui pada saat terjadi pengeluaran kas dari KUN.

 Khusus pengeluaran melalui bendahara pengeluaran,

 Belanja disajikan menurut klasifikasi ekonomi/jenis belanja dan

Beban (4) Beban

Catatan atas Laporan Keuangan - 11 -

 Beban diakui pada saat timbulnya kewajiban; terjadinya

 Beban disajikan menurut klasifikasi ekonomi/jenis belanja dan

Aset (5) Aset

Aset Lancar a. Aset Lancar

 Piutang diakui apabila memenuhi kriteria sebagai berikut:

 Piutang yang timbul dari perikatan, diakui apabila telah

 Piutang disajikan dalam neraca pada nilai yang dapat