Anda di halaman 1dari 31

A.

Bagian 1
1. Rumusan Gordon I Zimerman et al dalam studi Dedy Mulyana yang berjudul ilmu
komunikasi sebuah pengantar, membagi tujuan komunikasi menjadi dua tujuan.
Coba anda jelaskan kedua tujuan komunikasi tersebut.
Jawab :
Menurut Scheidel tujuan dasar kita berkomunikasi adalah untuk mengendalikan
lingkungan fisik dan psikologi kita.
Gordon i zimmerman et al. Merumuskan bahwa kita dapat membagi tujuan
komunikasi menjadi dua kategori besar, yaitu :
- Kita berkomunikasi untuk menyelesaikan tugas-tugas yang penting bagi
kebutuhan kita untuk memberi makan dan pakaian kepada diri-sendiri,
memuaskan kepenasaranan kita akan lingkungan, dan menikmati hidup,
- Kedua kita berkomunikasi untuk menciptakan dan memupuk hubungan dengan
orang lain.
Jadi komunikasi mempunyai fungsi isi, yang melibatkan pertukaran informasi yang
kita perlukan untuk menyelesaikan tugas dan fungsi hubungan yang melibatkan
pertukaran informasi mengenai bagaimana hubungan kita dengan orang lain (deddy
mulyana:2008:4)
“Orang yang tidak pernah berkomunikasi dengan manusia bisa dipastikan bisa
“tersesat” karena ia tidak sempat menata dirinya dalam suatu lingkungan social
komunikasilah yang memungkinkan individu membangun suatu kerangka rujukan
dan menggunakannya sebagai panduan untuk menafsirkan situasi apapun yang dia
hadapi” (Deddy Mulyana:2008:6)
2. Secara sederhana komunikasi bisnis diartikan sebagai komunikasi yang digunakan
dalam bisnis dan mencakup berbagai macam bentuk komunikasi baik verbal maupun
nonverbal untuk mencpaai tujuan tertentu. Coba anda jelaskan apa yang dimaksud
komunikasi verbal dan non verbal. Kemudian sebutkan contoh aplikasinya dari dua
bentuk komunikasi tersebut dalam bisnis
Jawab :
a. Komunikasi verbal ( verbal communication ) adalah bentuk komunikasi yang
disampaikan komunikator kepada komunikan dengan cara tertulis (written) atau
lisan (oral). Komunikasi verbal menempati porsi besar. Karena kenyataannya, ide-
ide, pemikiran atau keputusan, lebih mudah disampaikan secara verbal ketimbang
non verbal. Dengan harapan, komunikan (baik pendengar maun pembaca ) bisa
lebih mudah memahami pesan-pesan yang disampaikan.
Contoh : komunikasi verbal melalui lisan dapat dilakukan dengan menggunakan
media, contoh seseorang yang bercakap-cakap melalui telepon. Sedangkan
komunikasi verbal melalui tulisan dilakukan dengan secara tidak langsung antara
komunikator dengan komunikan. Proses penyampaian informasi dilakukan
dengan menggunakan berupa media surat, lukisan, gambar, grafik dan lain-lain.
b. Komunikasi non verbal ( non verbal communicarion) menempati porsi
penting. Banyak komunikasi verbal tidak efektif hanya karena komunikatornya
tidak menggunakan komunikasi non verbal dengan baik dalam waktu bersamaan.
Melalui komunikasi non verbal, orang bisa mengambil suatu kesimpulan
mengenai suatu kesimpulan tentang berbagai macam persaan orang, baik rasa
senang, benci, cinta, kangen dan berbagai macam perasaan lainnya. Kaitannya
dengan dunia bisnis, komunikasi non verbal bisa membantu komunikator untuk
lebih memperkuat pesan yang disampaikan sekaligus memahami reaksi
komunikan saat menerima pesan.
Bentuk komunikasi non verbal sendiri di antaranya adalah, bahasa isyarat,
ekspresi wajah, sandi, symbol-simbol, pakaian sergam, warna dan intonasi suara.
Contoh :
-Sentuhan
Sentuhan dapat termasuk: bersalaman, menggenggam tangan, berciuman,
sentuhan di punggung, mengelus-elus, pukulan, dan lain-lain.
-Gerakantubuh
Dalam komunikasi nonverbal, kinesik atau gerakan tubuh meliputi kontak mata,
ekspresi wajah, isyarat, dan sikap tubuh. Gerakan tubuh biasanya digunakan
untuk menggantikan suatu kata atau frase, misalnya mengangguk untuk
mengatakan ya; untuk mengilustrasikan atau menjelaskan sesuatu; menunjukkan
perasaan,
-Vokalik
Vokalik atau paralanguage adalah unsur nonverbal dalam suatu ucapan, yaitu cara
berbicara. Contohnya adalah nada bicara, nada suara, keras atau lemahnya suara,
kecepatan berbicara, kualitas suara, intonasi, dan lain-lain.
-Kronemik
Kronemik adalah bidang yang mempelajari penggunaan waktu dalam komunikasi
nonverbal. Penggunaan waktu dalam komunikasi nonverbal meliputi durasi yang
dianggap cocok bagi suatu aktivitas, banyaknya aktivitas yang dianggap patut
dilakukan dalam jangka waktu tertentu, serta ketepatan waktu (punctuality).
3. Bovee & Thill merumuskan 6 langkah dalam proses komunikasi. Rumusan tersebut
dikembangkan lgi oleh Djoko Purwanto dalam studinya tentang komunikasi bisnis.
Coba anda jelaskan dan gambarkan model proses komunikasi tersebut.
Jawab :
Menurut Bovee dan Thill dalam buku Business Communicatin Today, be, proses
komunikasi terdiri atas enam tahap, (Purwanto, 2006 : 11 – 13) yaitu :
a. Pengirim Mempunyai Suatu Ide/Gagasan
Sebelum proses penyampaian pesan dapat dilakukan, pengirim pesan harus
menyiapkan ide atau gagasan apa yang ingin disampaikan kepada pihak lain atau
audiens.
b. Pengirim Mengubah Ide Menjadi Sebuah Pesan
Agar ide dapat diterima dan dimengerti secara sempurna, pengirim pesan harus
memperhatikan beberapa hal, yaitu subjek (apa yang ingin disampaikan), maksud
(tujuan), audiens, gaya personl dan latar belakang budaya.
c. Pengirim Menyampaikan Pesan
Setelah mengubah ide-ide ke dalam suatu pesan, tahap berikutnya adalah
memindahkan atau menyampaikan pesan melalui berbagai saluran yang ada
kepada si penerima pesan.
d. Penerima Menerima Pesan
Komunikasi antara seseorang dengan orang lain akan terjadi, bila pengirim
(komunikator) mengirimkan suatu pesan dan penerima (komunikan) menerima
pesan tersebut.
e. Penerima Menafsirkan Pesan
Setelah penerima menerima pesan, tahap berikutnya adalah bagaimana ia dapat
menafsirkan pesan. Suatu pesan yang disampaikan pengirim harus mudah
dimengerti dan tersimpan di dalam benak pikiran si penerima pesan.
f. Penerima Harus Memberikan Tanggapan dan Umpah Balik ke Pengirim
Umpah balik (feedback) adalah penghubung akhir dalam suatu mata rantai
komunikasi. Umpan balik tersebut merupakan tanggapan penerima pesan yang
memunginkan pengirim untuk memulai efektivitas suatu pesan.
4. Komunikasi lintas budaya sangat penting dikembangkan dalam mengantisipasi era
perdagangan bebas dan globalisasi sejak dini. Coba Jelaskan komunikasi lintas
budaya dari berbagai ahli, penulis, dan atau tokoh. (minimal 5)
Jawab :
- Definisi yang pertama dikemukakan didalam buku “Intercultural
Communication: A Reader” dimana dinyatakan bahwa komunikasi antar
budaya (intercultural communication) terjadi apabila sebuah pesan (message)
yang harus dimengerti dihasilkan oleh anggota dari budaya tertentu untuk
konsumsi anggota dari budaya yang lain (Samovar & Porter, 1994, p. 19).
- Definisi lain diberikan oleh Liliweri bahwa proses komunikasi antar budaya
merupakan interaksi antarpribadi dan komunikasi antarpribadi yang dilakukan
oleh beberapa orang yang memiliki latar belakang kebudayaan yang berbeda
(2003, p. 13).
- Apapun definisi yang ada mengenai komunikasi antar budaya (intercultural
communication) menyatakan bahwa komunikasi antar budaya terjadi apabila
terdapat 2 (dua) budaya yang berbeda dan kedua budaya tersebut sedang
melaksanakan proses komunikasi.
- Sebutan KLB (cross culture) sering digunakan untuk menyebut makna
KAB(interculture), tanpa dibatasi konteks geogafis, ras dan etnik. Karenanya,
KLB didefinisikan sebagai analisis perbandingan yang memprioritaskan
relativitas kegiatan kebudayaan. KLB umumnya lebih terfokus pada hubungan
antar bangsa tanpa harus membentuk kultur baru sebagaimana yang terjadi
dalam KAB (Purwasito, 2003).
- Menurut Fiber Luce (1991) hakikat studi lintas budaya adalah studi
komparatif yang bertujuan membandingkan : Variabel budaya tertentu dan
Konsekuensi atau akibat dari pengaruh kebudayaan, dari dua konteks
kebudayaan atau lebih. Harapannya dengan studi ini, setiap orang akan
memahami kebudayaannya sendiri dan mengakui bahwa ada isu kebudyaan
yang dominan yang dimiliki orang lain dalam relasi antarbudaya. Artinya
KAB dapat dilakukan kalau kita mengetahui kebudayaan kita dan kebudayaan
orang lain.
- KLB adalah proses komunikasi untuk membandingkan dua kebudayaan atau
lebih melalui sebuah survey lintas budaya (www.dictionary.com)
- KLB menurut Williams (1966) dalam Samovar dan Porter (1976) berkisar
pada perbandingan perilaku KAB dengan menunjukkan persamaan dan
perbedaan : Persepsi dari pengalaman, peran lingkungan sosial dan fisik,
Kognisi terdiri unsure-unsur khusus kebudayaan, proses bahasa dan cara
berpikir, Sosialisasi, Kepribadian seperti tipe-tipe budaya pribadi yang
mempengaruhi etos, tipologi karakter atau watak bangsa.
- Komunikasi Lintas budaya adalah proses dimana dialihkan ide atau gagasan
suatu budaya yang satu kepada budaya yang lainnya dan sebaliknya, dan hal
ini bisa antar dua kebudayaan yang terkait ataupun lebih, tujuannya untuk
saling mempengaruhi satu sama lainnya, baik itu untuk kebaikan sebuah
kebudayaan maupun untuk menghancurkan suatu kebudayaan, atau bisa jadi
sebagai tahap awal dari proses akulturasi (penggabungan dua kebudayaan atau
lebih yang menghasilkan kebudayaan yang baru).
- Rich (1974) : Komunikasi antar budaya terjadi ketika orang-orang yang
berbeda kebudayaan.
- Stewart (1974) : Komunikasi antara budaya yang mana terjadi dibawah suatu
kondisi kebudayaan yang berbeda bahasa, norma-norma, adat istiada dan
kebiasaan.
- Sitaram dan Cogdell (1976) : Komunikasi antar budaya adalah interaksi antara
para anggota kebudayaan yang berbeda.
5. Komunikasi pemasaran tidak saja sebagai alat untuk melakukan kontak hubungan
dengan para konsumen dan calon konsumen, komunikasi pemasaran juga sebagai
alat untuk menjamin dapat berhubungan dengan berbagai pihak yang
berkepentingan terhadap suatu bisnis. Coba anda jelaskan dan uraikan tentang
pengertian komunikasi pemasaran beserta jenis jenis yang termasuk komunikasi
pemasaran
Jawab :
Komunikasi pemasaran (marketing communi cation) dalam implementasi program
strategi pemasaran merupakan tahapan proses atau langkah-langkah yang tidak dapat
dipandang remeh, hal ini disebabpkan sebagus apapun rencana strategi pemasaran
yang dirancang sesuai dengan kondisi dan posisi persaingan industrinya suatu produk,
maka bila proses komunikasi pemasaran tidak dijalankan secara efektif dan efisien
pasar sasaran (target market) tidak tahu bahwa produk yang dinginkan dan diminta
konsumen beredar di pasar. Menurut Philip Kotler & Kevin Lane Keller (2009),
komunikasi pemasaran adalah sarana dimana perusahaan berusaha
menginformasikan, membijuk, dan mengingatkan konsumen secara langsung maupun
tidak langsung, tentang produk dan merek yang dijual. Intinya komunikasi pemasaran
mempresentasikan suara perusahaan dan mereknya serta merupakan sarana dimana
perusahaan dapat membuat dialog dan membangun hubungan dengan konsumen.
Kotler & Kevin (2009), menegaskan bahwa komunikasi pemasaran juga banyak
melaksanakan fungsi bagi konsumen.
Jenis- Jenis Komunikasi Pemasaran :
- Iklan (Advertising) adalah komunikasi massa melalui media Surat kabar,
majalah, radio, televisi, dan media lain atau Komunikasi langsung yang
didesain khusus untuk pelanggan antar Bisnis (Bussiness To Bussiness)
maupun pemakai akhir
- Promosi Penjualan (Sales Promotion) terdiri dari semua kegiatan pemasaran
Yang mencoba merangsang terjadinya aksi pembelian suatu produk Yang
cepat atau terjadinya pembelian dalam waktu yang singkat.
- Hubungan Masyarakat (Public Relation) yaitu sesuatu yang merangkum
Keseluruhan komunikasi yang terencana, baik itu kedalam maupun keluar
antara suatu organisasi dengan semua khalayaknya dalam Rangka mencapai
tujuan spesifik yang berlandaskan pada Saling pengertian.
- Penjualan Perorangan (Personal Selling) yaitu suatu bentuk Komunikasi
Langsung antara seorang penjual dengan calon pembelinya (Person-To-Person
communication). Dalam hal ini, penjual berupaya untuk Membantu atau
membujuk calon pembeli untuk membeli produk Yang ditawarkan
- Penjualan Langsung (Direct Selling) adalah upaya perusahaan atau
Organisasi untuk berkomunikasi secara langsung dengan calon Pelanggan
sasaran dengan maksud untuk menimbulkan tanggapan Dan atau transaksi
penjualan

6. Setiap pesan-pesan bisnis, akan bermuara pada suatu tema pokok yaitu ide pokok.
Coba anda jelaskan 5 teknik penentuan ide pokok tersebut
Jawab :
Penentuan Ide Pokok
Setelah menganalisis tujuan dan audiens delanjutnya adalah menentuka cara
mencapai tujuan tersebut. Setiap pesan bisnis akan bermuara pada satu tema pokok
yaitu ide pokok.
a. Teknik Curah Pendapat
Beberapa teknik curah pendapat yang dapat digunakan antara lain : Storyteller’s
tour random list cfr (conclusions findings recomendation) worksheet
journalist approach Quetion and answer approach
b. Teknik Pembatasan Cakupan
Penyajian informasi rutin terhadap audiens hendaknya menggunakan kata – kata
yang singkat. Ide pokok dari pesan – pesan disesuaikan dengan waktu yang
tersedia sehingga poin yang penting tidak terabaikan selain itu ide pokok yang
disampaikan harus mudayh dimengerti dan diterima oleh audiens.
c. Teknik Brainstorming.
A) Storyteller’s tour
Hidupkan tape recorder dan telaah pesan-pesan yang disampaikan. Fokuskan pada
alasan berkomunikasi, poin utama, rasionalitas dan implikasi bagi sipenerima.
B) Random list
Tulis segala sesuatu yang ada dalam pikiran diatas kertas kosong. Selanjutnya
pelajari hubungan antara ide-ide tersebut.

C) CFR (Conclusions, findings, recommendations¬¬¬) Worksheet.


Jika subjek yang dibahas mencekup pemecahan masalah, gunakanlah suatu
worksheet yang akan membantu menjelaskan hubungan antara temuan (findings),
kesimpulan (conclusions) dan rekomendasi (recommendation) yang akan di
berikan.
D) Journalistic Approach
Pendekatan jurnalistik memberika poin yang baik sebagai langkah awal
menentukan ide pokok.
E) Question And Answer Chain
Barangkali pendekatan yang terbaik adalah melihat dari sisi perspektif audience.
F) Pembatasan cakupan
penyajian rutin kepada audience yang telah Anda kenal hendaknya menggunakan
kata-kata yang singkat. Cara ini dapat membangkitkan rasa hormat audience
kepada komunikator, sedangkan penyampaian pesan yang kompleks dan
controversial akan memakan waktu yang lebih lam, terutama jika audience yang
hadir terdiri atas orang-orang yang spektial, atau orang-orang yang tidak dikenal
sebulumnya.
d. Petunjuk atasan
e. Kebiasaan
7. Pesan badnews sangat penting untuk memberikan tanggapan atas keluhan
pelanggan, mengkomunikasikan permasalahan tentang pesanan, atau
memberitahukan perubahan kebijakan perusahaan. Coba anda jelaskan pendekatan
langsung dan tidak langsung dalam penulisan pesan bad news. Selain itu jelaskan
pula jenis jenis pesan badnews
Jawab :
a. Pendekatan Tak Langsung
Pendekatan Tak Langsung (indirect approach) merupakan pendekatan yang
paling lazim digunakan untuk penulisan pesan-pesan yang mempunyai dampak
kurang menyenangkan kepada audiens (bad-news).
Dalam pendekatan tak langsung terdapatt 4 bagian penting, yaitu : (1) pembuka,
(2) alasan pendukung keputusan-keputusan negatif, (3) pernyataanbad-news, dan
(4) penutup positif yang bersahabat.
1. Pembuka
Tahap awal dalam menggunakan pendekatan tak langsung adalah
menempatkan audiens pada situasi yang netral melalui pernyataan tanpa
beban bagi audiens Anda. Pernyataan netral yang mengantarkan
pernyataan bad-news sering disebut dengan buffer.
Dalam menulis paragraf pembuka, ada beberapa hal yang perlu dihindari,
antara lain :
- Mengatakan “Tidak”
- Penggunaan frase yang tidak relevan
- Permohonan maaf
- Penulisan buffer yang terlalu panjang
2. Alasan pendukung keputusan-keputusan negatif
Setelah membuat pernyataan yang bersifat netral, tahap berikutnya adalah
memberikan alasan mengapa suatu keputusan tersebut harus diambil/terjadi,
sebelum menyatakan apa keputusan sebenarnya. Jika Anda dapat menyajikan
alasan dengan efektif, hal tersebut akan dapat membantu audiens menyadari
bahwa keputusan Anda adil maupun logis.
Dalam hal ini, seorang komunikator yang baik harus dapat memusatkan
perhatian terhadap apa manfaat yang dapat diambil oleh audiens Anda.
Sebagai contoh, tatkala Anda ingin menolak pengajuan kredit seorang
nasabah, Anda dapat memberikan penjelasan kepada mereka bahwa apabila
pengajuan tersebut dipenuhi akan berakibat beban yang ditanggungnya
menjadi semakin berat dikemudian hari.
3. Bad-News
Setelah Anda memberikan alasan “mengapa” suatu keputusan harus diambil,
pada tahapan ini Anda dapat secara langsung mengemukakan apa keputusan
yang diambil, seperti keputusan menolak lamaran kerja, menolak permintaan
kredit, Pemutusan Hubungan Kerja (PHK), mengumumkan kegagalan ujian
(tidak lulus ujian), dan sebagainya.
4. Penutup
Setelah Anda menyampaikan pesan-pesan yang kurang menyenangkan,
tahap berikutnya adalah memberikan kata penutup yang bersifat positif,
hangat, bersahabat, dan lebih menyenangkan. Di samping itu, Anda dapat
mengusulkan suatu cara pemecahan masalah yang dihadapi oleh audiens
Anda. Dan yang lebih penting lagi adalah berikan kesan yang baik kepada
audiens Anda.
b. Pendekatan Langsung
Suatu pesan yang kurang menyenangkan yang diorganisasikan dengan pendekatan
langsung akan diawali dengan suatu pernyataan bad-news, selanjutnya diikuti
dengan berbagai alasan yang mendukungnya, dan diakhiri dengan penutup yang
bersahabat.
Walaupun relatif jarang diterapkan, pendekatan ini memiliki suatu keuntungan
yaitu audiens hanya memerlukan waktu yang relatif singkat untuk sampai pada
ide pokoknya yaitu bad-news.
Suatu pendekatan organisasi direct approach dapat diterapkan jika :
- Penerima pesan lebih menyukai pesan langsung ke poin yang dituju.
- Pesan tersebut mempunyai pengaruh yang kecil terhadap si penerima pesan.
- Pesan disampaikan secara empati.
Contoh :
- Bad news tentang produk
Cth: Kenaikan harga, penarikan produk, barang rusak (pend. Tidak langsung)
- Penolakan kerja sama →jika merugikan peusahaan
- Penolakan undangan→jika sudah kenal dekat (pend. Langsung) →jika baru
kenal (pend. Tidak langsung)
- Bad news tentang pelanggan
Cth: tidak memenuhi pesanan, penolakan pesanan, mengganti produk
- Bad news tentang orang
Cth: penolakan kredit, penolakan lamaran kerja, penolakan rekomendasi

B. Bagian 2 : Studi Kasus Pesan Badnews British Motor Corporation (BMC) terkait Jok
Bermasalah, Ratusan MINI Cooper Ditarik

Studi Kasus British Motor Corporation (BMC) terkait Jok Bermasalah,

Ratusan MINI Cooper Ditarik

Longbride - British Motor Corporation (BMC) adalah produsen kendaraan bermotor yang berasal dari
Britania Raya. Perusahaan ini merupakan gabungan dari perusahaan Austin Motor Company dan Organisasi
Nuffield (induk perusahaan mobil Morris, MG, Riley dan Wolseley) pada tahun 1952. Perusahaan ini merupakan
perusahaan pendahulu dari British Leyland. BMC adalah perusahaan otomotif terbesar di Inggris pada zamannya
(1952), dengan total produksi mencapai 39% total produksi kendaraan di Inggris saat itu. Mereka memproduksi
kendaraan dari berbagai jenis dan berbagai merek: Austin, Morris, MG, Austin-Healey, Wolseley. Kantor pusat
BMC berada di pabrik Austin di Longbridge, dekat Birmingham.

Dengan berbagai kesuksesanya. Perusahaan British Motor Corporation (BMC) pada tahun ini
mendapatkan masalah dalam hal produksinya. Sehingga Pabrikan mobil mungil mewah asal Inggris, MINI, menarik
846 unit mobil MINI Cooper Hardtop model 2015 atau yang dibuat pada 2014. Alasannya, sandaran kursi
penumpang bagian depan bermasalah dan bisa menimbulkan risiko fatal. Seperti dilansir Leftlanews, Minggu
(21/.12/2014) MINI mengakui, perangkat penyetel kursi penupamng bagian depan mobil bermasalah. Akibatnya,
jika mobil tertabrak dari belakang, maka sandaran kursi akan terlipat ke depan dan mendorong penumpang yang
duduk di kursi itu. Kini masalah tersebut dalam proses penanganan sebagai bagian dari kampanye keselamatan
MINI. Para teknisi di diler MINI akan memperbaiki bagian adjuster kursi tersebut. Namun, hingga kini tidak ada
laporan kecelakaan atau korban luka akibat masalah itu. Model MINI Cooper yang ditarik adalah model yang dibuat
pada 12 Agustus hingga 2 September 2014. (sumber :
http://oto.detik.com/read/2014/12/21/163421/2783642/1207/jok-bermasalah-ratusan-mini-cooper-ditarik?).

Dengan masalah yang dihadapi dalam produksi tersebut, Motor Corporation (BMC) berupaya
menyampaikan pesan badnews kepada konsumen atau pelangga dapat memberikan respon positif terkait masalah
yang dihadapi perushaaan. Oleh karena itu coba anda buat pesan badnews dalam bentuk surat formal terkait
penarikan mobil tersebut yang ditujukan kepada konsumen dan pelanggan.

Untuk ketentuan penulisan kop surat dan logo disesuikan dengan perusahaan yang disajikan (Motor Corporation
(BMC).

Kasus diatas merupakan pesan Bad News yang harus diatasi perusahaan. Berdasarkan kasus diatas,
Jawablah pertanyaan dibawah ini :
a. Bagaimana langkah –langkah British Motor Corporation (BMC) agar konsumen mengerti bahwa
badnews menggambarkan suatu keputusan tegas, membantu audien agar tetap memberikan goodwill
bagi perusahaan harus dilakukan oleh perusahaan!
Jawab :
Beberapa langkah yang harus dilakukan British Motor Corporation (BMC) :
Meskipun hubungan dalam bisnis sebagian besar diwarnai dengan pertimbangan manfaat dan
biaya, namun ada saatnya perusahaan menjalin hubungan personal dengan relasi bisnisnya.
Perusahaan dapat meningkatkan hubungannya dengan konsumen dan relasi bisnis lain
dengan mengirimkan pesan yang bersifat kekeluargaan. Pesan-pesan yang bersifat
kekeluargaan tsb mempunyai pengaruh positif thd bisnis. Beberapa bentuk goodwill yang
sering dibuat oleh perusahaan adalah ucapan selamat (congratulations), messages of
appreciation, condolences dan greetings.
- Ucapan selamat (congratulations)
Bagaimana menyusunnya : pertama-tama ide pokok diletakkan pada bagian awal pesan.
Setelah itu diikuti dengan rincian atau informasi tambahan yang mendukung ucapan
selamat. Selanjutnya diakhiri dengan penutup. Usahakan meyakinkan dan
menggambarkan penerima memang layak mendapatkan itu
- Penghargaan (Messages of Appreciation)
Dapat diberikan pada individu yang tepat yang memang seharusnya medapat
penghargaan. Atau pada relasi bisnis, karena jasanya terhadap perusahaan
- UCAPAN (Condolences)
Ucapan duka cita menunjukkan perhatian terhadap perusahaan atau individu. Bencana
atau musibah dapat berupa perush yang mengalami bencana spt kebakaran, kemalingan,
kerugian lain. Penyusunan ucapan duka cita dimulai dengan pernyataan atau kalimat yang
menunjukkan rasa simpati.
- Ucapan salam (greetings)
Ucapan salam biasanya diberikan kepada orang-orang yang ada dalam perusahaan
ataupun pada relasi spt pemasok, konsumen. Tujuan ucapan salam adalah menunjukkan
hubungan yang ramah atau hangat diantara mereka

Goodwill adalah suatu perasaan positif yang dapat mendorong orang untuk menjaga hubungan
bisnis. Sebagai pelaku bisnis, seseorang dapat juga mendorong hubungan baik dengan berbagai
pihak, seperti pelanggan, pemasok atau pelaku bisnis lainnya dengan penyampaian pesan-pesan
secara bersahabat atau catatan-catatan singkat yang tak diharapkan, yang secara tidak langsung
berkaitan dengan tujuan bisnis tertentu.

Menjaga goodwill sebaik mungkin dengan audiens. Disamping ketiga tersebut diatas, citra
organisasi perusahaan juga perlu dijaga sebaik mungkin, dengan melakukan bebera hal-hal, yaitu
:

- Menciptakan Audiens-Centered Tone.


Bagaimana nada atau intonasi Anda dalam menyampaikan bad news, apakah mampu
memberikan kontribusi yang cukup penting bagi efektivitas penyampaian pesan-pesan
bisnis yang didukung dengan tiga tujuan secara spesifik :
1. Membantu audiens Anda mengerti bahwa bad news menggambarkan suatu keputusan
yang tegas.
2. Membantu Audiens Anda mengerti bahwa keputusan Anda adil
3. Membantu audiens agar tetap memberikan goodwill bagi perusahaan.
Dalam penyampaian pesan-pesan bad news perlu diperhatikan bahwa Anda perlu
menekankan apa tujuan audiens carilah dan temukan apa yang terbaik bagi audiens, dan
gunakan pernyataan yang positif dari pada yang negative.

- Memilih Pendekatan Organisasi.


Ada dua pendekatan organisasional yang dapat diterapkan dalam kaitannya dengan
pesan-pesan yang kurang menyenangkan audiens (bad news), yaitu :
1. Pendekatan Tidak Langsung.
Pendekatan organisasional dengan perencanaan tidak langsung (indirect plan),
merupakan pendekatan yang paling familiar, atau lazim digunakan untuk penulisan
pesan-pesan yang berdampak kurang menyenangkan pada audiens. Anda mungkin
sering menggunakan pendekatan ini untuk menghindari kekecewaan orang
lain. Dalam pendekatan perencanaan tidak langsung ini, terdapat empat bagian
penting, yaitu :
a) Pembuka.
Tahap awal menggunakan perencanaan tidak langsung adalah menempatkan
audiens pada situasi yang netral, pernyataan yang tanpa beban bagi audiens
Anda. Pernyataan netral yang menghantarkan pada pernyataan bed news sering
disebut buffer.
Dalam menulis paragraph pembuka, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan
antara lain :
1. Hindari untuk mengatakan “tidak”.
2. Hindari untuk menggunakan frasa yang tidak relevan.
3. Hindari permohonan maaf
4. Hindari penulisan buffer yang terlalu panjang.
b) Alasan.
Setelah membuat pernyataan yang bersifat netral, maka tahap berikutnya adalah
memberikan alas an mengapa suatu keputusan tersebut harus diambil/terjadi,
sebelum menyatakan keputusan yang sebenarnya. Jika Anda dapat menyeikan
alas an yang efektif, maka hal tersebut akan dapat membantu audiens Anda,
bahwa keputusan Anda adalah fair dan logis.
Dalam hal ini, seorang komunikator yang baik harus dapat memusatkan
perhatian terhadap manfaat apa yang dapat diambil oleh audiens Anda. Sebagai
contoh, tatkala Anda ingin menolak pengajuan kredit seorang nasabah, maka
Anda dapat memberikan penjelasan kepada mereka bahwa apabila
pengajuan tersebut dipenuhi, akibatnya beban yang ditanggung menjadi semakin
berat di kemudan hari.
c) Bad news.
Setelah memberikan alas an mengapa suatu keputusan harus diambil, maka pada
tahapan ini Anda dapat secara langsung mengemukakan keputusan apa yang
diambil, seperti penolakan lamaran kerja, menolak permintaan kredit, pemutusan
hubungan kerja (PHK), mengumumkan kegagalan ujian (tidak lulus ujian), dan
sejenisnya.
d) Penutup.
Setelah menyampaikan pesan-pesan yang kurang menyenangkan, maka tahap
berikutnya adalah memberikan kata penutup yang bersifat positif, hangat,
bersahabat, dan lebih menyenangkan. Diamping itu, Anda dapat mengusulkan
suatu cara pemecahan masalah yang dihadapi oleh audiens Anda. Yang lebih
penting lagi adalah berikan kesan yang baik pada audiens Anda.
2. Pendekatan Langsung
Suatu pesan yang kurang menyenangkan yang diorganisir melalui perencanaan
langsung, akan diawali dengan suatu pernyataan bad news, kemudian diikuti dengan
berbagai alas an yang mendukungnya, dan diakhiri dengan penutupan yang
bersahabat.
Walaupun pendekatan ini relative jarang dipakai, namun pendekatan ini memiliki
suatu keuntungan, bahwa audiens hanya memerlukan waktu yang relative singkat
untik sampai pada main ide-ide pokoknya, yaitu bad news.
Suatu pendekatan organisasional perencanaan langsung (direct plan) dapat diterapkan
jika :
a) Penerima pesan lebih menyukai pesan langsung ke poin yangdituju.
b) Pesan tersebut mempunyai pengaruh yang kecil terhadap si penerima pesan
c) Pesan disampaikan secara empati.
b. Buatlah rancangan pesan Bad News dalam bentuk Surat Resmi yang dilakukan oleh
Pimpinan British Motor Corporation (BMC) Kepada konsumen terkait kasus diatas
Jawab :
British Motor Corporation (BMC)
Jl. Britania Raya No 87

Kepada Yth. Pelanggan


Di Tempat

Dengan hormat,
Bersama surat ini kami memberitahukan kepada para konsumen bahwa terkait
dengan informasi sandaran kursi penumpang bagian depan bermasalah dan bisa
menimbulkan risiko fatal itu memang benar adanya, namun konsumen tidak perlu
khawatir terkait hal tersebut.
Untuk itu kami bermaksud untuk menarik kembali mobil tersebut dan menggantinya
dengan yang lebih baik. Sehingga para konsumen tidak perlu khawatir dengan
masalah yang akan ditimbulkan.
Sekian surat dari kami, atas perhatian anda kami ucapkan terma kasih.

CEO PT British Motor Corporation (BMC)

Putra Pratama,
TUGAS 2
1. Pesan Persuasif merupakan suatu usaha mengubah sikap, kepercayaan atau
tindakan audiens untuk mencapai suatu tujuan dalam aktivitas bisnis. Coba anda
jelaskan apa yang perlu dikembangkan dalam penulisan pesan –pesan persuasive
Jawab :
MENGEMBANGKAN PESAN-PESAN PERSUASIF
a. Menetapkan Kredibilitas
Kredibilitas Anda ditentukan oleh sejauh mana tingkat kepercayaan dan
keandalan Anda. Kalau kredibillitas Anda di hadapan audiens diragukan,
mereka akan cenderung skeptis dan tidak akan menerima begitu saja setiap
apa yang Anda sampaikan. Salah satu cara untuk meumbuhkan kredibilitas
adalah melalui fakta. Semua dokumen, statistic, jaminan dan hasil riset
merupakan bukti obyektif yang dapat mendukung kredibilitas Anda
b. Kerangka Argumentasi
Ketika telah cukup mengumpulkan berbagai fakta, buti, dan temuan lainnya,
Anda telah siap membuat kerangka argumentasi.Pesan Persuasif biasanya
disusun dengan pendekatan tak langsung atau induktif, yakni AIDA
(Attention, interest, Disire, and Action).
- Attention (perhatian)
Pada bagian awal diuraikan ide pokok yang menarik perhatian dan bermanfaat
bagi audiens.
- Interest (Minat)
Ide pokok yang relevan dengan audiens digambarkan dengan baik untuk
membangkitkan minat audiens
- Desire (Keinginan)
Ide pendukung dikembangkan agar audiends merasa membutuhkan atau
bersedia mengambil tindakan seperti yang diinginkan komunikator.
- Action (Tindakan)
Bagian Akhir pesan dipergunakan untuk mendsak audiends agar melakukan
tindakan sesuai keinginan komunikator.
c. Memilih data Pemikat
Kebanyakan pesan-pesan persuasive menggunakan daya pemikat dengan
logika (logical appeals) dan daya pemikat yang emosional (emotional appeals)
untukm melakukan persuasi audiens.
Keseimbangan keduanya tergantung pada empat faktor penting, yaitu:
- Tindakan yang Anda harapkan
- Harapan audiens Anda
- Tingkat resistensi yang harus anda hadapi
- Seberapa jauh Anda dapat menjual ide
a) Pemikat Emosional
Untuk melakukan persuasi terhadap audiens, dapat memanfaatkan emosi yang
dilandasi dengan suatu argumentasi atau dalam bentuk simpati kepada audiens
selama pemikat emosional tersebut sangat kuat.
b) Pemikat Logika
Ketika memikat logika audiens, gunakanlah salah satu alasan sebagai berikut:
- Analogi
Adalah menggunakan suatu alasan dari bukti-bukti spesifik menuju bukti-
bukti spesifik pula
- Induksi
Adalah memberikan alasan dari bukti-ukti spesifik menuju kesimpulan umum.
- Deduksi
Adalah pemberian alasan dari yang brsifat umum untuk kesimpulan yang
spesifik.
Untuk menghindari kesalahan logika terapkanlah panduan:
- Hindari generalisasi yang tergesa-gesa
- Hindari penalaran yang berputar-putar
- Hindari menyerang lawan
- Hindari menyederhanakan isu yang rumit
- Hindari asumsi salah sebab akibat
- Hindari analogi yang keliru
- Hindari dukungan tidak logis
d. Pertimbangan Etika
Dalam pemhaman yang positif, persuasi dapat digunakan untuk
mempengaruhi audiens dengan memberikan informasi dan menambah
pengalaman meraka dalam berbagai hal. Tunjukan suatu perkatian kepada
audiens dengan mengadopsi sikap audiens dengan perhatian yang jujur untuk
dapat memenuhi kebutuhan dan minat mereka.
2. Berdasarkan cara pengorganisasianya, resume dapat dikelompokan menjadi tiga
jenis, yaitu resume kronologis, fungsional, dan kombinasi. Coba anda jelaskan
ketiga jenis resume tersebut
Jawab :
Menurut Bovee dan Thill, resume dapat dikelompokan menjadi tiga berdasarkan
cara pengorganisasiannya, yaitu :
a. Resume kronologis, adalah cara pengorganisasian resume yang didasarkan
pada kronologisnya, yaitu pendidikan dan pengalaman. Bentuk resume inilah
yang banyak digunakan para pencari kerja.
b. Resume fungsional, resume ini menekankan pada keahlian atau keterampilan
si pelamar kerja dan memprioritasan pada pengalaman kerja.
c. Resume kombinasi, merupakan gabungan unsur-unsur dari resume kronologis
dan fungsional.
3. Wawancara merupakan hal yang penting dalam memasuki dunia kerja. Coba
anda jelaskan apa yang sebaiknya dilakukan dan dihindari dalam wawancara
kerja
Jawab :
Beberapa hal yang harus dilakukan ketika wawancara kerja :
a. Berpakaianlah yang rapi, sopan dengan penampilan paling prima, hal ini akan
memberikan anda kesan positif ketika pewawancara pertama kali melihat
anda, karena cara berpakaian akan mencerminkan kepribadian anda dan
keprofesionalan anda. Gunakan celana panjang kain berwarna hitam, hem
lengan panjang dan bersepatu (jangan sepatu casual apalagi sport)
b. Jangan datang terlambat ketika akan wawancara, usahakan setidaknya 30
menit sebelum dimulai anda sudah hadir. Jika anda terlambat sudah pasti anda
akan dinilai tidak disiplin apapun alasannya, sehingga sebaiknya apabila
rumah anda jauh atau jalanan sering macet berangkat sedini mungkin.
c. Ketika anda memasuki ruangan wawancara sapalah dengan ucapan seperti
selamat pagi pak/bu, kemudian jabatlah tangan mereka dan tersenyumlah.
d. Gambarkan diri anda apa adanya, ceritakan apa kelebihan anda yang
sekiranya akan memberikan kontribusi kepada perusahaan. Namun apabila
pewawancara menanyakan kelebihan anda yang lain seperti menyangkut hobi
dan prestasi anda lainnya, ceritakan secukupnya jangan terlalu berlebihan.
e. Jawablah setiap pertanyaan dengan jelas dan spesifik : jangan terlalu singkat,
namun juga jangan terlalu panjang karena anda akan dianggap bertele-tele dan
jika demikian kemungkinan secara tidak sadar jawaban anda juga akan keluar
dari jalur.
f. Bersikaplah tenang, tataplah mata pewawancara dengan ramah, duduk dalam
posisi tegak dan rileks, sehingga akan menciptakan percakapan santai namun
tetap profesional.
g. Gunakan bahasa formal yang baik yang menunjukan keprofesionalan anda,
namun adakalanya apabila pewancara menggunakan bahasa prokem atau
bahasa gaul anda bisa sedikit mengikuti gayanya, namun tetap jangan
berlebihan.
h. Tunjukan kepercayaan diri anda ketika wawancara, dan gambarkan jika anda
mampu memberikan kontribusi berarti dalam perusahaan.
i. Bicaralah yang jelas, dalam arti jangan terlalu keras namun juga jangan terlalu
pelan.
j. Tunjukan anda benar-benar tertarik dan berminat dengan posisi yang sedang
anda lamar.
k. Jika wawancara selesai jabatlah tangan pewawancara, dan ucapkan terima-
kasih atas waktu yang telah diberikan.
Hal yang harus di hindari ketika wawancara kerja :
a. Jangan menjelek-jelekan perusahaan lama dimana anda dulu pernah bekerja,
baik itu atasan maupun rekan kerja lama. Hal ini akan menjatuhkan anda
sehingga anda juga akan diberikan pertanyaan yang memojokan.
b. Gugup ketika wawancara kerja, hal ini memang sudah biasa pasti semua orang
akan mengalaminya, namun anda harus sebisa mungkin untuk
menghilangkannya.
c. Jangan bicara terlalu cepat agar pewawancara bisa menangkap dengan baik
dari jawaban anda.
d. Jangan berdebat, jika demikian anda akan dianggap orang yang mudah
berpengaruh terhadap karyawan lain, sebagai contohnya anda akan dianggap
berpotensi dalam melakukan provokasi untuk melakukan demo apabila ada
ketidak puasan terhadap perusahaan.
e. Jangan berbicara jika anda seolah-olah sudah menjadi bagian dari perusahaan
yang anda lamar, contohnya menyebut kata perusahaan kita, lebih baik
menyebut kata perusahaan ini.
f. Jangan menuntut gaji beserta tunjangan yang berlebihan. Hal ini memang
salah satu hal yang paling membuat pelamar kerja serba salah, sehingga kita
harus berhati-hati.
g. Jangan seolah-olah anda melamar kerja hanya karena butuh pekerjaan atau
uang, tunjukan kalau anda ingin menjadi bagian dalam perusahaan. Hal ini
memang seperti orang munafik, tetapi terkadang dalam hal situasi tertentu apa
dikata berbeda dihati harus kita jalani selama tidak merugikan orang lain.
h. Jangan katakan tidak jika anda ditanya jika sewaktu-waktu anda di tugaskan
diluar pulau sanggupkah anda, jawab saja ya karena semua bisa saja hanya
menguji anda dan belum pasti. Tentang benar atau tidaknya bisa dipikirkan
belakangan.
i. Jika anda lama tidak bekerja, jangan melontarkan kata-kata yang seolah-olah
anda menyalahkan keadaan seperti sekarang susah cari kerja, ekonomi
memburuk dan lain-lain.
j. Jangan mengajukan pertanyaan yang terlalu banyak tentang apa yang akan
diberikan perusahaan kepada anda. Biarkan pewawancara sendiri yang
mengatakannya terlebih dahulu.
k. Jangan utarakan kelemahan anda apabila tidak ditanya, dan jika anda ditanya
juga utarakan bagaimanakah anda bisa mengatasi kelemahan anda.
l. Jangan memuji pewawancara yang seakan-akan anda ingin menarik simpatik
dari pewawancara dengan cara di luar konteks, seperti pakaian anda sangat
bagus, anda adalah orang yang sangat baik, dan lain-lain
m. Hal-hal kecil seperti bersendawa, menguap, tidak mematikan ponsel, dan lain-
lain.
4. Dalam dunia bisnis, peran presentasi bisnis cukup penting, karena dengan
presentasi sebuah informasi produk barang atau jasa akan lebih dikenal dan
tentunya akan memberikan kentungan sendiri dalam penjualan sebuah produk.
Coba anda jelaskan 4 tujuan pokok presentasi bisnis
Jawab :
Secara umum, presentasi bisnis memiliki empat tujuan pokok, yaitu:
a. Menginformasikan pesan-pesan bisnis kepada audiens.
Pesan-pesan bisnis yang disampaikan harus menarik, sederhana, mudah
dipahami, dan enak didengar audiens. Hindari bentu-bentuk presentasi yang
membosankan, monoton, tidak jelas, dan bahasanya sulit dipahami.
b. Menghibur audiens. Untuk mencapai tujuan presentasi bisnis seorang
pembicara perlu menyelipkan humor-humor segar yang mampu
menghidupkan suasana. Yang perlu diingat adalah bahwa humor yang
diselipkan dalam suatu presentasi bisnis hanyalah sebagai selingan dan bukan
sebagai yang utama.
c. Menyentuh emosi audiens. Dengan gaya bicara dan intonasi yang menarik,
seorang pembicara mampu menggugah emosi audiens.
d. Memotifasi audiens untuk bertindak sesuatu. Dalam memotifasi audiens,
seorang pembicara perlu menyatakannya secara eksplisit dan bukan
menggunakan bahasa basa-basi. Dalam arti bahwa apa yang diinginkan
pembicara harus secara tegas dan jelas tercangkup dalam presentasi.
5. Dalam aktivitas bisnis, seorang eksekutif tidak akan luput dari bernegosiasi. Baik
itu dengan pelanggan, mitra usaha, pemasok, karyawan, pemilik modal maupun
dengan pihak lainnya. Coba anda jelaskan dan uraikan tiga jenis strategi
negosiasi dan 6 tahapan penting dalam strategi negosiasi.
Jawab :
Menurut Casse, proses bernegosiasi ada tiga tahapan penting , yaitu sebagai
berikut :
a. Tahap Perencanaan
Tahap perencanaan negosiasi membutuhkan tiga tugas utama, yaitu
merencanakan sasaran negosiasi dan memperjelas proses negosiasi. Sasaran
negosiasi adalah hasil yang diharapkan dalam bernegosiasi. Hal ini merupakan
salah satu alasan utama mengapa seseorang bernegosiasi. Penentuan sasaran
sangatlah penting sebagai arahan atau petunjuk dalam bernegosiasi. Strategi
negosiasi yang merupakan cara untuk mencapai tujuan bernegosiasi. Untuk
mencapai kesepakatan kedua belah pihak memang diperlukan strategi yang
tepat. Proses negosiasi merupakan suatu proses tawar-menawar yang
diharapkan mampu menghasilkan suatu kesepakatan dikedua belah pihak yang
saling menguntungkan.
b. Tahap Implementasi
Tahap implementasi merupakan tahapan peranan atau tindakan yang
diperlukan agar mencapai sukses dalam bernegosiasi. Implementasi negosiasi
memiliki beberapa komponen penting, antara lain :
- Taktik cara Anda, Adalah bahwa Anda tahu tujuan yang ingin dicapai, Anda
bersikeras dan memaksa pihak lawan agar percaya bahwalah Anda yang benar
dan Anda terus menekan.
- Taktik bekerja sama. Taktik ini menegaskan bahwa Anda mau mendengarkan
pihak lawan dan mengetahui apa yang ada di benak mereka, Andalah yang
memutuskan untuk bersikap reaktif(bukan proaktif) siap bekerjasama.
- Taktik tidak bertindak apa-apa. Taktik ini merupakan sikap keras kepala
dalam bernegosiasi. Dalam hal ini Anda tetap bersikukuh pda pendirian dan
tidak mudah berubah.
- Taktik melangkah ketujuan lain. Taktik ini menuntut Andalah yang harus aktif
menggeser suatu persoalan ke persoalan lain.
c. Tahap Peninjauan Negosiasi
Tahap ini merupakan tahapan setelah berlangsungnya suatu proses negosiasi.
Ada beberapa alasan penting mengapa tahap peninjauan negosiasi perlu
dilakukan, antara lain :
- Untuk memeriksa apakah Anda sudah mencapai tujuan anda.
- Jika tidak, maka hal itu dapat menjadi pelajaran sekaligus pengalaman yang
sangat berharga bagi seorang negosiator.
- Jika ya, maka pastikan apa yang sudah Anda lakukan dengan baik dan
bangunlah kesuksesan Anda.
- Strategi yang digunakan untuk mempengaruhi orang lain, agar orang lain
memperhatikan & menuruti kehendak seorang negosiator => digunakan oleh
sales dalam memasarkan produk/jasa.
Strategi ini meliputi:
a. Asosiasi => memanfaatkan nama institusi/produk yang sudah dikenal
luas àefek positif.
b. Disasosiasi => memanfaatkan nama/produk/jasa yang ditawarkan
sehingga klien akan berpaling pada produk lain.
c. Random Sample => menawarkan dengan cara memamerkan suatu
produk yang terbaik sehingga wakil dari keseluruhan produk
ditawarkan.
d. Salami => menawarkan produk/jasa dengan cara membuat pihak lain
makin lama makin mempercayai & mendapatkan kewenangan yang
meningkat.
6. Rapat bisnis adalah hal penting dan harus dilakukan secara rutin demi
keberhasilan sebuah tugas. Dalam rapat bisnis yang penting adalah penyelesaian
setiap masalah dan pengambilan keputusan. Coba anda jelaskan dan gambarkan
6 model pengaturan tempat dalam rapat bisnis.
Jawab :
Mengatur tempat duduk untuk ruang rapat memang memerlukan skill tersendiri.
Pada umumnya, pengaturan ini dilakukan dengan menyesuaikannya terhadap
jumlah peserta rapat dan suasana yang ingin dibangun. Setidaknya, ada enam
model pengaturan yang bisa anda terapkan.
a. Model Teater
Penataan tempat duduk dengan gaya teater dilakukan dengan mengatur kursi-
kursi tanpa meja berbaris menghadap ke satu titik yang sama. Pola tata
letaknya bisa membentuk garis lurus, melingkar, setengah lingkaran, dan
miring. Model ini merupakan pengaturan yang paling mudah dibuat dan
umum diterapkan pada sebuah pertemuan skala besar seperti seminar.
Pengaturan model teater ini juga cocok diterapkan jika kegiatan rapat tidak
ada aktifitas menulis. Sayangnya, gaya desain penataan ini hanya
memungkinkan komunikasi antara peserta dengan pengisi rapat. Sementara
itu, hubungan antara peserta dengan peserta sangat kurang.
b. Model Bentuk U
Untuk acara rapat yang memerlukan presentasi, penataan tempat duduk
berpola U sangat pas. Dalam pembuatannya, susunlah meja-meja membentuk
pola menyerupai huruf U dengan posisi kursi di belakang meja/bidang luar.
Model ini umumnya diaplikasikan pada pertemuan/rapat direksi dan komite.
Biasanya, ditambahkan proyektor dan speaker di bagian dalam sebagai focal
point ruangan. Model penataan ini akan menimbulkan interaksi peserta agar
terlibat di dalam suasana rapat. Hanya saja, jangan pernah menerapkan model
ini bila peserta rapat berjumlah lebih dari 25 orang karena akan membuat
deretannya terlalu panjang
c. Model Kelas
Seperti namanya, tata letak ruang rapat ini terinspirasi dari pola tempat duduk
di dalam kelas. Pada bagian depan, ditambahkan whiteboard sebagai tempat
menulis untuk melengkapi presentasi. Model ini paling cocok diterapkan pada
rapat yang mengharuskan adanya referensi tambahan sebagai materi
pembahasan dalam waktu yang cukup lama. Adanya meja di depan peserta
juga akan mempermudah mereka mendapatkan suasana yang nyaman, baik
untuk menaruh laptop maupun cemilannya. Sama seperti model teater, ruang
berbentuk kelas ini mengharuskan peserta untuk fokus pada topik
pembahasan, bukan saling berinteraksi. Kelebihan dari sisi pemimpin rapat,
mereka lebih mudah mengatur jalannya pertemuan dan memantau semua
peserta.
d. Model Konfersi
Penataan ruang rapat bergaya konferensi dilakukan dengan menempatkan
sebuah meja persegi panjang yang dikelilingi kursi. Pengaturan ini ideal
diterapkan pada rapat direksi dan komite yang membutuhkan diskusi
mendalam. Dengan penataan seperti ini, kondisi di ruangan dan interaksi
peserta bisa berjalan dengan lebih baik. Namun model ini tidak cocok
diterapkan apabila kegiatan rapat membutuhkan presentasi secara visual. Perlu
diingat, semakin besar ukuran meja yang digunakan, semakin sulit terjalinnya
komunikasi rapat yang baik
e. Model Berongga
Ciri khas dari model penataan tempat duduk berongga adalah meja yang
digunakan memiliki rongga/ruang kosong di dalamnya. Bentuk meja bebas
bisa persegi, persegi panjang, lingkaran, maupun segi delapan. Sedangkan
kursi diletakkan di bidang luar mengelilingi meja tersebut. Model seperti
sangat tepat diterapkan pada rapat yang memerlukan partisipasi antar
kelompok peserta, di mana nantinya ada perwakilan masing-masing kelompok
yang memberikan presentasi secara bergiliran.
f. Model Melingkar
Dari segi karakteristiknya, meja kantor berbentuk lingkaran bersifat dinamis
dan santai. Oleh karena itu, model pengaturan pola melingkar ini cocok
diaplikasikan pada rapat dengan suasana non-formal. Biasanya dalam meja
tadi, selain terdapat bahan-bahan meeting, juga dilengkapi snack agar rapat
berjalan rileks dan tidak kaku. Ruang rapat seperti ini paling pas diterapkan
pada pertemuan skala kecil dengan interaksi yang sangat kuat dan saling
mendukung.
7. Suatu laporan bisnis memiliki sifat netral, tidak memihak, memiliki tujuan yg
jelas dan rencana penyajian fakta kepada seseorang atau lebih untuk tujuan
bisnis tertentu. Coba anda jelaskan dan uraian manfaat atau keguanaan dari
penulisan laporan bisnis.
Jawab :
a. Untuk memonitor dan mengendalikan operasional perusahaan.
b. Untuk membantu mengimplementasikan kebijakan2 & prosedur2 yg telah
ditetapkan perusahaan
c. Untuk memenuhi persyaratan2 hukum dan peraturan2 yg berlaku bagi
perusahaan
d. Untuk mendokumentasikan prestasi kerja yg diperlukan baik bagi keperluan
internal maupun eksternal.
e. Untuk menganalisis informasi dan memberikan bimbingan bagi pengambilan
keputusan atau isu2 tertentu.
f. Untuk memperoleh sumber pendanaan atau membuka bisnis baru.

SOAL STUDI KASUS


1. Studi Kasus Pesan Persuasive Pendirian Perusahaan di Indonesia ‘’Perusahaan Perakit iPhone Akan
Bangun Pabrik di Indonesia

JAKARTA, KOMPAS.com - Perusahaan pembuat perangkat keras komputer maupun komponen elektronik
lainnya asal Taiwan, Foxconn, akan mendirikan pabrik di Indonesia. Foxconn lebih terkenal sebagai
pemanufaktur produk-produk Apple, seperti iPhone dan iPad. Ia mengungkapkan hal tersebut seusai
menyaksikan penandatangan nota kesepahaman antara Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) dengan grup
pengusaha asal Taiwan Chinese National Federation of Industries (CNFI) di kantor Kementerian Perindustrian.
Kesepakatan tersebut menurut Hidayat didapat saat Menteri Perdagangan Gita Wirjawan berkunjung ke Taiwan
tiga pekan lalu.

"Mereka akan masuk ke Indonesia dengan membawa teknologi dan membutuhkan pekerja sekitar satu juta
orang dengan investasi senilai lebih dari satu miliar dolar AS, namun Kemenperin dan Badan Koordinasi
Penanaman Modal sedang membuat aturan terkait," jelas Hidayat. Ia menjelaskan bahwa Foxconn meminta
lahan untuk pendirian industri di pulau Jawa. "Tapi saya lebih memilih agar mereka mendirikan pabrik di luar
pulau Jawa, kalau demikian sudah pasti akan saya berikan insentif berupa tax holiday, tax allowance, dan
kemudahan lain," tambah Hidayat.
Ketua umum Apindo Sofjan Wanandi yang juga hadir dalam acara tersebut mengatakan bahwa Foxconn sedang
membuat kajian (feasibility study) sebagai persiapan untuk masuk ke Indonesia. "Mungkin waktu kajian adalah
satu tahun karena mereka mau masuk dalam ukuran yang sangat besar sehingga butuh satu daerah yang yang
benar-benar bisa memenuhi kebutuhan mereka," kata Sofjan.

Pendirian pabrik di Indonesia menurut Sofjan, untuk perluasan industri dan bukan relokasi pabrik Foxconn di
China. "Bukan relokasi tapi mereka memperbesar pabrik sebab sudah tidak bisa lagi menambah di China karena
sudah terlalu besar jadi mereka pindah ke Indonesia, mereka juga punya pabrik di Malaysia tapi masih terlalu
kecil," katanya. Sofjan mengharapkan pemerintah dapat menyediakan daerah industri dan kecukupan
infrastruktur seperti pelabuhan atau bandar udara yang dibutuhkan oleh Foxconn. "Peran Apindo adalah
memfasilitasi agar mereka menemukan mitra perusahaan Indonesia yang baik dan menyelesaikan keperluan
infrastruktur maupun lahan yang mereka butuhkan," katanya. Lahan yang dipertimbangkan sebagai lokasi
pendirian pabrik adalah Jawa Tengah dan Jawa Timur. Menteri Perdagangan Gita Wirjawan yang ditemui
secara terpisah mengungkapkan bahwa perusahaan tersebut tertarik mendirikan pabrik di tanah air karena
Indonesia juga punya potensi pasar yang besar.

"Belum dibicarakan apakah pabrik diperuntukkan untuk kepentingan ekspor saja atau juga menyuplai untuk
kebutuhan domestik, tapi pasar di Indonesia sangat besar karena banyak sekali pengguna produk elektronik,"
katanya. Nama lengkap Foxconn adalah Hon Hai Precision Industry Co., Ltd. dan merupakan penyedia
komponen elektronik untuk produk merek Apple, Acer, Cisco, Dell, Hewlett-Packard, Intel, Microsoft,
Motorola Mobility, Nintendo, Nokia, Samsung Electronics, Sony, Toshiba dan Vizio. Menurut Forbes,
pendapatan perusahaan tersebut hingga Juli 2011 adalah sebesar 95,19 miliar dolar AS dengan keuntungan
mencapai 2,45 miliar dolar AS sehingga menduduki posisi ke-60 sebagai perusahaan terbesar di dunia. Sumber
http://tekno.kompas.com/read/2012/perusahaan.perakit.iphone.akan.bangun.pabrik.di.indonesia)

Berdasarkan studi kasus diatas, jawablah pertanyaan dibawah ini :

a. Bagaimanana tanggapan anda menganai kasus pesan persuasive diatas?


Jawab :
Menurut saya, Foxconn layak didirikan di Indonesia jika dampak dengan didirikannya
perusahaan Foxconn itu berdampak positif misalnya bisa menyerap tenaga kerja banyak
dan mengurangi pengangguran. Tetapi Menteri Perdagangan juga harus lebih teliti dalam
memeriksa latar belakang perusahaan dan seluk beluknya. Perlu surat perjanjian khusus
agar pendirian perusahaan tersebut tidak merusak lingkungan dan tidak merugikan
pengusaha lain di Indonesia.
b. Berdasarkan hal tersebut, coba anda buat pesan persuasive dalam bentuk surat formal
yang dibuat oleh Menteri Perdagangan Republik Indonesia yang ditujukan kepada
perusahaan Foxconn untuk pendirian perusahaan di Indonesia. Untuk ketentuan
penulisan kop surat dan logo disesuikan dengan lembaga yang disajikan (Kementerian
Perdagangan Republik Indonesia).
Jawab :
KEMENTERIAN PERDAGANGAN INDONESIA
M.I. Ridwan Rais No 8 Jakarta Pusat 10110
Telepon : 021358171 email : contact.us@kemendag.go.id

Nomor : 025/KEMENDAG/XI/2015
Lampiran :-
Perihal : Pendirian Perusahaan

Yth. CEO PT Foxconn


Jl. Mahabrata No 67

Dengan Hormat,
Melalui surat ini, perkenankanlah kami Kementerian Perdagangan Republik Indonesia
yang mempunyai wewenang dalam pengurusan pendirian perusahaan di Indonesia.
Menurut informasi yang kami peroleh, PT Foxconn adalah perusahaan yang bergerak di
bidang pembuat perangkat keras komputer dan komponen elektronik lainnya yang akan
mendirika pabrik di Pulau Jawa, Indonesia.
Sehubungan dengan hal itu, kami menawarkan pendirian perusahaan di luar pulau Jawa
dan kami akan memberikan keuntungan seperti tax holiday, tax allowance, dan kemudahan
lainnya.
Jika perusahaan Foxconn membutuhkan informasi lebih lanjut, maka cukup
menghubungi 021-223444.
Kami berharap agar penawaran ini dapat dilanjutkan dan diterima. Apabila perusahaan Foxconn
menyetujui kami siap melakukan tindakan lebih lanjut.
Demikian surat ini kami sampaikan, atas perhatiannya disampaikan terima kasih.

Kementerian Perdagangan Republik Indonesia


Dr. Hj. Siti Hasanah, SE., MA.,

Anda mungkin juga menyukai