2019
1. Evaluasi di Tempat Penerimaan Pasien Rawat Jalan (TPPRJ)
Tidak
No Kegiatan yang dinilai di TPPRJ Ada Keterangan
Ada
1 KIUP √ Sudah
terkomputerisasi
di SIM RS
2 KIB √ Setiap pasien
berobat
menggunakan
KIB
3 Penyimpanan dokumen RM & √ Penyimpnana
formulirnya dokumen RM
secara
sentralisasi
4 Kualitas dokumen RM &
formulirnya
5 Kelengkapan dokumen RM & √ Dilakukan
formulirnya assembling
sebelum
pengkodingan
penyakit
6 Buku register pendaftaran pasien RJ √ Sudah
terkomputerisasi
di SIM RS
7 Pemberian Nomor RM dengan unit √ Pemberian
number system nomor sudah
sesuai SOP
8 Buku catatan penggunaan nomor √ Sudah
RM terkomputerisasi
di SIM RS
9 Tracer √ Penggunaan
tracer di bagian
filling
10 Buku Ekspedisi √ Sudah
terkomputerisasi
di SIM RS
11 Fasilitas dan sarana tempat √ Fasilitas dan
pendaftaran sarana tempat
pendaftaran
terbilang cukup
baik
12 Fasilitas dan sarana pendaftaran √ Fasilitas dan
pasien sarana
pendaftaran
pasien terbilang
cukup baik
13 Alat komunikasi dengan konsumen √ Terdapat sound
system untuk
pemanggilan
pasien secara
manual maupun
otomatis
14 Jumlah kunjungan pasien rawat jalan √ Dapat dilihat
baru pada aplikasi
SIM RS
15 Jumlah kunjungan pasien rawat jalan √ Dapat dilihat
lama pada aplikasi
SIM RS
16 Jumlah kunjungan pasien rawat jalan √ Dapat dilihat
pasien BPJS pada aplikasi
SIM RS
17 Alamat pasien √ Dapat dilihat
pada aplikasi
SIM RS
18 Uraian tugas masing-masing petugas √ Terdapat pada
TPPRJ buku pedoman
organisasi unit
rekam medis
19 Dokumen RM dibawa petugas √ Pengambilan
RM serta
pengembalian
RM ke rak
filling dibawa
oleh petugas
20 Pengaturan jadwal petugas √ Terdapat
pembagian
Shift kerja
Analisis :
Tidak
No Kegiatan yang dinilai di URJ Ada Keterangan
Ada
1 Sensus harian rawat jalan √ Dapat dilihat
pada aplikasi
SIM RS
2 Kelengkapan isi dokumen RM - RJ √ Dilaksanakan
assembling
sebelum
pengkodingan
penyakit
3 Buku register poliklinik √ Sudah
terkomputerisasi
di SIM RS
4 Buku ekspedisi dokumen RM RJ √ Sudah
terkomputerisasi
di SIM RS
5 Buku catatan tindakan RJ √ Sudah
terkomputerisasi
di SIM RS
6 Surat pengantar & jawaban rujukan √ Surat pengantar
dari FKTP
7 Surat keterangan sehat / sakit √ Menyediakan
fasilitas surat
keterangn sehat /
sakit
8 Admission note √ Dilaksanakan
oleh petugas yang
bersangkutan
9 Formulir pembayaran jasa tindakan √ Sudah
terkomputerisasi
di SIM RS
10 Identitas pasien √ Identitas pasien,
Sesuai KTP, serta
penamaan sesuai
SOP yang
ditetapkan
11 Jumlah kunjungan pasien baru dan √ Dapat dilihat pada
lama aplikasi SIM RS
12 Jumlah pasien baru dan lama √ Dapat dilihat pada
aplikasi SIM RS
13 Jumlah pasien BPJS dan umum √ Dapat dilihat pada
aplikasi SIM RS
14 Resume riwayat penyakit √ Dapat dilihat pada
aplikasi SIM RS,
dan di berkas
rekam medis
15 Penulisan diagnose & kode ICD X √ Pengkodingan
penyakit
dilaksanakan
setelah
assembling
16 Penulisan terapi √ Semua tindakan
yg dilakukan oleh
petugas di catat di
berkas rekam
medis
17 Penulisan tindakan √ Semua tindakan
yg dilakukan oleh
petugas di catat di
berkas rekam
medis
18 Dokumen RM RJ dibawa petugas √ Pengambilan RM
serta
pengembalian
RM ke rak filling
dibawa oleh
petugas
19 Tanda tangan penanggungjawab √ Terdapat tanda
pasien tangan
penanggung
jawab pasienpada
berkas rekam
medis
Analisis :
1. Pelaksanaan sensus harian pasien dilaksanakan setiap hari, dan sensus ini bisa
dilihat di aplikasi sim RS
2. Kelengkapan isi dokumen RJ, sebelum dilaksanan koding, berkas rj di unit
koding dilaksanakan assembling, jika berkas tidak lengkap maka perawat
mengembalikan ke poli untuk dilengkapi
3. Surat pengantar dan jawaban rujukan, ini dari FKTP seperti klinik dokter
mandiri, puskesmas, dll
4. Identitas pasien sesuai dengan SOP di rumah sakit
5. Dokumen Rekam Medis dibawah oleh patugas
6. Formulir – formulir yang disediakan pada rawat jalan yaitu Formulir identitas
pasien, general consent, assesmen awal medis rawat jalan, assesmen awal
keperawatan rawat jalan, catatan perkembangan pasien terintegrasi, edukasi
pasien dan keluarga terintegrasi dan formulir ringkas medis rawat jalan
3. Evaluasi di Tempat Penerimaan Pasien Gawat Darurat (TPPGD)
Analisis ;
Analisis :
Pada pelayanan instalasi gawat darurat, petugas yang memeriksa pasien harus
mengentry anamnese pasien, riwayat penyakit, hasil pemeriksaan, diagnosis, terapi
yang telah diberikan kepada pasien. Petugas selain mengentry data tersebut ke
dalam SIMRS, juga dituliskan ke dalam berkas rekam medis pasien. Setelah selesai
pelayanan petugas (perawat/ bidan) membuat laporan atau rekapitulasi harian
pasien gawat darurat. Dimana pembuatan sensus harian tersebut sudah tersedia di
SIMRS. Kelengkapan isi dokumen RM UGD telah terlaksana namun masih ada
beberapa dokumen yang belum lengkap secara 100% sesuai standar pelayanan
minimal. Formulir tindakan berisi tindakan yang diberikan kepada pasien pada saat
mendapatkan pelayanan. Pada saat pasien datang mendaftaran pasien rawat inap,
pasien akan diperiksa oleh dokter yang bertanggungjawab kemudian setelah
didiagnosis penyakit apa oleh dokter, maka dokter memberikan tindakan sesuai
diagnosis dari dokter. Diagnosa penyakit yang ditetapkan dan tindakan yang
dilakukan kemudian dikode sesuai ICD oleh petugas yang nantinya diinputkan pada
berkas maupun SIMRS. Sebelum dilakukan tindakan pasien ataupun wali perlu
menyetujui adanya pemberian tindakan pada form informed consent. Surat rujukan
tersedia di instalasi gawat darurat guna kondisi pasien yang tidak memungkinkan
ditangani di fakes tersebut karena alasan tertentu sehingga surat rujukan berguna
sebagai surat pengantar pasien yang akan dilayani di unit rawat inap maupun yang
akan dirujuk ke fakes yang lain
Adapun alur pelayanan di UGD sebagai berikut :
5. Evaluasi di Tempat Penerimaan Pasien Rawat Inap (TPPRI)
Tidak
No Kegiatan yang dinilai di URI Ada Keterangan
Ada
1 Sensus harian rawat inap √ Terdapat sensus harian
rawat inap.
2 Kelengkapan isi dokumen √ Dilakukan terkait
RM – RI kelengkapan isi dokumen
RM Rawat Inap.
3 Buku register RI √ Terdapat buku register
rawat inap untuk
mencatat pasien rawat
inap .
4 Buku ekspedisi dokumen RM √ Terdapat buku ekspedisi
RI rawat inap.
5 Surat pengantar & jawaban √ Terdapat surat pengantar
rujukan atau rujukan dari fasilitas
kesehatan yang lain.
6 Surat keterangan sehat / sakit √ Terdapat surat
keterangan sehat atau
sakit pasien rawat inap
7 Formulir pembayaran jasa - - -
tindakan
8 Formulir laporan perawatan √ Terdapat formulir
laporan perawatan pasien
rawat inap
9 Formulir laporan Operasi √ Terdapat formulir
laporan operasi apabila
melakukan tindakan
operasi
10 Formulir laporan anestesi √ Terdapat formulir
laporan anestesi
11 Formulir laporan tindakan √ Terdapat dformulir
laporan tindakan apa saja
yang telah diberikan oleh
dokter atau petugas
kesehatan
12 Formulir laporan penyakit √ Terdapat formulir
menular laporan penyakit menular
13 Formulir laporan individual - - -
pasien
14 Formulir surat persetujuan √ Terdapat formulir
persetujuan rawat inap
15 Jumlah pasien BPJS dan √ Terdapat laporan jumalh
umum pasien BPJS dan pasien
umum
16 Jumlah kematian < 48 jam √ -
&> 48 jam
17 Jumlah pasien di setiap √ Terdapat laporan jumlah
bangsal pasien setiap bangsal
18 Jumlah pasien pindahan dan √ Terdapat laporan pasien
dipindahkan pindahan dan
dipindahkan
19 Jumlah pasien keluar masuk √ Terdapat laporan pasien
keluar masuk rawat inap
20 Jenis jasa pelayanan RI √ -
21 Dokumen keperawatan terisi √ Dokumen keperawatan
dengan lengkap diisi dengan lengkap
sesuai dengan SOP yang
ada
22 Laporan pergantian petugas √ Terdapat laporan
pergantian petugas
23 Identitas pasien √ Terdapat identitas pasien
rawat inap
24 Jumlah pasien di setiap √ Terdapat laporan jumlah
bangsal pasien setiap bangsal
Analisis:
Jika nantinya pasien dilakukan operasi atau tindakan lainnya, maka akan
ada beberapa formulir operasi atau tindakan yaitu formulir serah terima pra operasi,
persetujuan tindakan kedokteran, persetujuan tindakan pembiusan/ anastesi,
assesmen awal medis prabedah, asesmen awal medis pra anestesi dan sedasi,
formulir monitoring infeksi daerah operasi (IDO), persetujuan tindakan anastesi
lokal, assesmen risiko jatuh menggunakan morse fall scale.
Tidak
No Kegiatan yang dinilai di IPP Ada Keterangan
Ada
1 Buku catatan pemeriksaan
penunjang
2 Formulir pemeriksaan √ Terdapat formulir
pemeriksaan di
berkas rekam
medis
3 Sensus harian pemeriksaan
penunjang
4 Formulir hasil pemeriksaan √ Terdapat formulir
penunjang hasil pemeriksaan
penunjang di
berkas rekam
medis
5 Jenis & jumlah biaya jasa √ Terdapat harga di
identitas berkas rekam
medis
6 Identitas pasien √ Identitas pasien
sudah sesuai
dengan SOP yang
berlaku
7 Nama petugas & √ Terdapat nama
penanggungjawab penanggungjawab
petugas pada
berkas rekam
medis
8 Jumlah pasien yang diperiksa
9 Jenis pemeriksaan √ Terdapat
keterangan jenis
pemeriksaan di
dokumen rekam
medis pasien
Analisis :
1. Pelaksanaan proses pendaftaran di instalasi pemeriksaan penunjang
khususnya pelayanan laboratorium dan radiologi di RS Baladhika Husada
Jember telah sesuai dengan peraturan yang ada, yaitu pasien datang ke tempat
pendaftaran pasien rawat jalan dengan membawa persyaratan yang telah
ditentukan oleh pihak RS, setelah itu pasien diarahkan menuju poli spesialis
terlebih dahulu untuk pemeriksaan yang dilakukan oleh dokter. Setelah itu
pasien diarahkan ke instalasi penunjang yang tepat sesuai dengan hasil
pemeriksaan yang dilakukan oleh dokter. Sedangkan untuk pasien gawat
darurat, pasien diberikan perawatan terlebih dahulu didasarkan tingkat
keparahan, setelah itu pasien dipindah ke ruang kritikal. Jika pasien perlu
mendapatkan pemeriksaan penunjang, maka setelah dari ruang kritikal pasien
diarahkan langsung ke instalasi penunjang yang dibutuhkan.
2. Untuk pelaksanaan kegiatan dan pendukung untuk kelengkapan
informasi/laporan di instalasi penunjang sepengetahuan kami saat
melaksanakan magang terdapat beberapa yang kami tidak ketahui apakah
tersedia dan dilakukan atau tidak, seperti terdapat buku pencatatan harian
penunjang, pelaksanaan sensus harian pemeriksaan penunjang, dan jumlah
pasien yang diperiksa.
3. Formulir pemeriksaan penunjang khususnya laboratorium telah sesuai
dengan kebutuhan pencatatan, dan petugas yang mengisi formulir tersebut
sudah paham serta lengkap dalam mengisi kebutuhan informasi yang sesuai
dengan pelaksanaan pemeriksaan yang diperlukan pasien maupun dokter.
Tidak
No Kegiatan yang dinilai di URI Ada Keterangan
Ada
1 Penyiapan dokumen RM & √ Penyimpanan
formulirnya dokumen secara
sentralisasi
2 Kualitas dokumen RM & √
formulirnya
3 Kelengkapan dokumen RM & √ Dilakukan
formulirnya assembling
4 Formulir RP 1
5 Kartu kendali √
6 Buku pengendalian dokumen RM √
7 Buku catatan penggunaan √ Sudah
dokumen RM Terkomputerisasi
di aplikasi SIM
RS
8 Buku ekspedisis dokumen RM √ Sudah
Terkomputerisasi
di SIM RS
9 Buku peminjaman dokumen RM √ Sudah
Terkomputerisasi
di SIM RS
10 Buku catatan tingkat kehilangan √ Sudah
dokumen RM Terkomputerisasi
di SIM RS
11 ICD X √
12 ICD IX √
13 Kamus kedokteran √
14 Formulir RL 1 – RL 5 √
15 Formulir indeks penyakit √
16 Formulir indeks operasi √
17 Formulir indeks bayi √
18 Formulir indeks kebidanan √
19 Formulir indeks dokter √
20 Formulir indeks terapi √
21 Formulir indeks kematian √
22 Tracer √
23 Catatan kelengkapan dokumen √
RM
24 Catatan kecepatan pengembalian
dokumen RM
25 Catatan kebutuhan dan desain √
formulir RM
26 Tingkat kehilangan dokumen RM √ Sudah
Terkomputerisasi
di SIM RS
27 Catatan rata-rata waktu
pengembalian dokumen RM
28 Catatan penyelesaian assembling √
29 20 macam penyakit terbanyak √ 10
30 Jenis tindakan operasi √
31 Sebab-sebab kematian √
32 Penanggungjawab pasien √
33 Tempat pasien dirawat (bangsal / √
kelas)
34 Tanggal masuk & keluar √
35 Keadaan keluar √
36 Jumlah pasien awal √
37 Jumlah pasien masuk √
38 Jumlah pasien pindah & √
dipindahkan
39 Jumlah pasien keluar hidup √
40 Jumlah pasien meninggal < 48 √
jam
41 Jumlah pasien meninggal > 48 √
jam
42 Jumlah pasien yang masih √
dirawat
43 Rincian hari dirawat per kelas √
perawatan
44 Bor √ Terdapat di
pelaporan
45 Los √ Terdapat di
pelaporan
46 Toi √ Terdapat di
pelaporan
47 Bto √ Terdapat di
pelaporan
48 Ndr √ Terdapat di
pelaporan
49 Gdr √ Terdapat di
pelaporan
50 Grafik barber johnson Terdapat di
pelaporan
51 Fasilitas & sarana meja / kursi √
52 Fasilitas & sarana penyimpanan √
dokumen
53 Fasilitas & sarana rak √
penyimpanan dokumen
54 Fasilitas & sarana komputer √
55 Fasilitas & sarana ruang kerja √
56 ICOPIM √
57 ICD IX √
58 Pedoman penggolongan diagnosis √
Analisis :
b. Laporan Ekstern
1) Laporan DHF
2) Laporan Morbiditas Rawat Inap (RL2a)
3) Laporan Data Inventarisasi Rumah Sakit (RL3)
4) Laporan Data Peralatan Medis (RL5)
7. Standar Fasilitas.
a. Daftar Inventaris Peralatan di Unit Rekam Medis
Ditetapkan,
KarumkitTk. III Baladhika Husada,
Tanggal Terbit
SPO
-10- 2018
dr. Maksum Pandelima, Sp.OT.
Letnan Kolonel Ckm NRP
11950008540771
Nama pasien adalah salah satu identitas dari seorang pasien agar
Pengertian lebih mudah penyebutannya dalam proses pendaftaran dan
proses pelayanan kesehatan di Rumkit Tk.III Baladhika Husada.
1. Agar memudahkan identitas pasien.
2. Untuk membedakan antara pasien satu dengan pasien
lainnya.
Tujuan
3. Untuk memudahkan petugas filing dalam pencarian dan
pengambilan berkas rekam medis untuk berbagai
kepentingan.
ASSEMBLING
Ditetapkan,
KarumkitTk. III Baladhika Husada,
Tanggal Terbit
SPO -10- 2018
dr. Maksum Pandelima, Sp.OT.
Letnan Kolonel Ckm NRP
11950008540771
Assembling merupakan upaya untuk mendapatkan hasil guna
Pengertian dan daya guna secara maksimal dalam hal penyusunan,
penataan atau perakitan lembaran rekam medis.
1. Berkas rekam medis akan lebih mudah dipergunakan
terutama dalam hubungannya dengan pelayanan kepada
pasien.
2. Agar berkas rekam medis dengan mudah dianalisa untuk
Tujuan
keperluan statistik dan informasi.
3. Rekam medis tidak tercecer dan kelihatan rapi dan mudah
untuk menyimpan dan mengambil kembali apabila
dibutuhkan.
Kebijakan Kepala Rumah Sakit Nomor SK/027/X/2018
Kebijakan
tentang Pedoman Pelayanan Unit Rekam Medis
1. Petugas assembling mengecek kelengkapan berkas rekam
medis yang dikirim dari ruangan.
2. Petugas assembling menyusun lembaran berkas rekam
medis pasien yang lengkap sesuai dengan urutan form berkas
rekam medis, apabila ada lembar yang kosong (tidak terpakai)
Prosedur
dikeluarkan.
3. Apabila ada yang tidak lengkap maka berkas dikembalikan
ke ruangan untuk dilengkapi dalam waktu 2 x 24 jam.
4. Petugas assembling menyerahkan berkas rekam medis yang
sudah lengkap ke bagian koding.
1. Unit Rekam Medis
Unit Terkait
k. SOP Penyimpanan Berkas Rekam Medis