Anda di halaman 1dari 1

Final Futsal Putri SPACE 2019: Indonesia vs Jerman

Jurusan Bahasa Indonesia berhasil menjuarai Futsal Putri Space 2019 dengan skor
menang 4-2 atas Jurusan Bahasa Jerman.
Pertandingan final futsal antara Jurusan Bahasa Indonesia dan Jurusan Bahasa Jerman
berlangsung sengit di Gelanggang Pemuda kampus Lidah Wetan, Surabaya pada Selasa
(8/10/2019) dengan sengit. Jurusan Bahasa Jerman melancarkan serangannya untuk membobol
gawang dari Jurusan Bahasa Indonesia namun hal itu bisa dihalau dengan baik oleh Jurusan
Bahasa Indonesia sehingga tidak terjadi gol.
Pada pertengahan pertandingan, Jurusan Bahasa Jerman tidak mampu membendung
serangan Jurusan Bahasa Indonesia. Pada menit ke-4, Latifa angkatan 2018 Jurusan Bahasa
Indonesia dapat membobol gawang dari Jurusan Bahasa Jerman. Kemudian dilanjutkan pada
menit ke-10, ke-12, nomer punggung 7, Helena berhasil mencetak skor untuk Jurusan Bahasa
Indonesia.
Jurusan Bahasa Jerman juga mampu mencetak golnya di gawang Jurusan Bahasa
Indonesia. Pada menit ke-5 dan ke-7, pemain dari Jurusan Bahasa Jerman berhasil membobol
gawang dari Jurusan Bahasa Indonesia.
Sampai akhir pertandingan, Jurusan Bahasa Indonesia tidak mampu mengejar
ketertinggalan skor. Jurusan Bahasa Indonesia menang4-2 dan berhasil menjuarai Space 2019:
Futsal Putri. Sementara itu Jurusan Bahasa Jerman harus mengubur impiannya untuk menjadi
juara futsal putri Space 2019

Pencetak Gol dari Timur

Helena, mahasiswa Jurusan Bahasa Indonesia yang berasal dari pulau Papua mampu
mencetak dua gol untuk tim JBSI. Hal itu mampu menghantarkan futsal putri Jurusan Bahasa
dan Sastra Indonesia pada kemenangan Space 2019.
Perempuan kelahiran Fak-fak itu awalnya menyukai olahraga voli namun karena ia
ditunjuk oleh teman-temannya untuk mengikuti futsal putri dalam acara Space 2019. Ia pun
setuju. Penunjukkan dirinya mewakili futsal putri Space 2019 dimanfaatkannya dengan baik.
Ia bermain dengan penuh energi.
Walaupun Helena tidak memiliki keterampilan dalam bermain sepak bola, namun
kesukaannya dalam berolah raga dapat membantunya untuk membobol gawang lawan.
Riuh tepuk tangan para penonton yang berasal dari para penonton menjadi kado
tersendiri untuk Helena ketika ia berhasil membawa nama JBSI keluar sebagai juara futsal
putri.

Anda mungkin juga menyukai