Anda di halaman 1dari 3

PELAPORAN NILAI KRITIS

No. Dokumen No. Revisi Halaman

23/SPO/SKP/II/2018 0 1/3

Ditetapkan oleh
DIREKTUR RUMAH SAKIT SELAGURI

Tanggal terbit
STANDAR PROSEDUR
1 Januari 2018
OPERASIONAL

PENGERTIAN 1. Proses penyampaian hasil kritis kepada dokter yang merawat


pasien.
2. Nilai Hasil Kritis adalah hasil pemeriksaan diagnostik penunjang
yang memerlukan penanganan segera.
3. Pelaporan Hasil Kritis adalah proses penyampaian nilai hasil
pemeriksaan yang memerlukan penanganan segera dan harus
dilaporkan ke DPJP dalam waktu kurang dari 1 (satu) jam.

TUJUAN Sebagai acuan keselamatan pasien rumah sakit selaguri


SK Direktur No.02/RSS/SK-DIR/1/2018 Tentang Kebijakan
KEBIJAKAN
Pelayanan Komunikasi Efektif RS Selaguri Padang
1. Petugas laboratorium, radiologi dan perawatan yang

PROSEDUR melakukan perekaman EKG menyampaikan hasil kritis ke


DPJP. Bila DPJP tidak bisa dihubungi, petugas laboratorium,
radiologi dan perawat yang melakukan perekaman EKG
langsung menghubungi dokter jaga.
2. Petugas yang melaporkan hasil kritis mencatat TANGGAL
dan WAKTU menelpon, NAMA LENGKAP PETUGAS
KESEHATAN YANG DIHUBUNGI dan NAMA LENGKAP
YANG MENELEPON.
3. Dokter/ perawat ruangan yang menerima hasil kritis
menggunakan teknik komunikasi verbal Tulis (write back)/
PELAPORAN NILAI KRITIS

No. Dokumen No. Revisi Halaman

23/SPO/SKP/II/2018 0 1/3

Baca (read back) Konfirmasi (Confirmation), proses


pelaporan ini ditulis di dalam rekam medis (form catatan
perkembangan terintegrasi).
4. Dokter/ perawat ruangan yang menerima laporan hasil kritis
langsung menghubungi DPJP yang merawat pasien.
5. Dokter/ perawat ruangan yang menerima laporan hasil kritis
dan menghubungi DPJP yang merawat pasien harus mencatat
tindakan yang diambil untuk pasien atau informasi lain terkait
klinis
6. Semua nilai kritis/ interpretasi selanjutnya disampaikan
melalui formulir hasil pemeriksaan sesuai dengan SPO
Penyerahan Hasil.
7. Untuk pasien rawat jalan, hasil kritis harus dilaporkan kepada
dokter yang meminta pemeriksaan dan harus menyampaikan
hasil kritis ke pasien.
8. Dokter/ perawat di ruangan yang menerima hasil kritis
menerapkan mekanisme pelaporan hasil kritis sebagai berikut:
a. 15 menit pertama: harus segera melaporkan pada DPJP,
bila belum berhasil menghubungi, ke langkah berikut:
b. 15 menit ke dua: harus melaporkan pada DPJP, bila belum
berhasil menghubungi, ke langkah berikut:
c. 15 menit ke ketiga: menghubungi konsulen jaga yang
bertugas, bila belum berhasil juga maka dapat
menghubungi urutan pimpinan sebagai berikut:
1. Kepala IGD, jika tidak dapat dihubungi,
2. Kasie Pelayanan Medis
3. Direktur
PELAPORAN NILAI KRITIS

No. Dokumen No. Revisi Halaman

23/SPO/SKP/II/2018 0 1/3

1. Unit Rawat Inap


2. Unit Rawat Jalan
UNIT TERKAIT
3. Unit Gawat darurat
4. Instalasi Bedah
5. Unit Farmasi
6. Unit Laboratorium
7. Unit Rekam Medik

Anda mungkin juga menyukai