Laporan Posisi Keuangan PT Nusantara Dan PT Andalas Setelah transaksi akan tampak seperti
yang ditunjukkan dibawah ini :
PT Nusantara PT Andalas
Aset
Kas dan setara kas 400.000.000 600.000.000
Piutang usaha 600.000.000 250.000.000
Persediaan 400.000.000 350.000.000
Tanah 1.500.000.000 500.000.000
Bangunan dan perlatan 3.000.000.000 400.000.000
Akumulasi penyusutan (500.000.000) (100.000.000)
Merek dagang 400.000.000 -
Investasi pada PT Andalas 1.200.000.000 -
Total Aset 7.000.000.000 200.000.000
PT Nusantra PT Andalas
Liabilitas dan Ekuitas
Utang usaha 1.000.000.000 300.000.000
Utang obligasi 1.500.000.000 500.000.000
Saham biasa 3.000.000.000 800.000.000
Saldo laba 1.500.000.000 400.000.000
Total liabilitas dan Ekuitas 7.000.000.000 2.000.000.000
Jurnal ini hanya dibuat pada kertas kerja konsolidasian saja bukan pada buku setiap perusahaan
akun investasi perlu dieliminasi karena dari sudut pandang konsolidasi .suatu perusahaan tidak
dapat melakukan investasi pada perusahaannya sendiri sedangkan akun-akun ekuitas entitas anak
perlu dieleminasi karena ekuitas (aset bersih) entitas anak dimiliki sepenuhnya oleh entitas induk.
Dapat pula dikatakan bahwa akun investasi pada buku entitas induk mencerminkan investasi
induk atas aset bersih dari entitas anak.
2. Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian
Konsolidasi pada periode setelah terjadinya akuisisi
Kombinasi bisnis melalui pengakuisisian salah satu perusahaan oleh perusahaan lain
memperkenakan setiap perusahaan yang terlibat dalam proses akuisisi untuk tetap berdiri secara
badan hukum dan melanjutkan aktivitas operasional seperti biasa setelah terjadinya akuisisi hal
ini berbeda dengan kombinasi bisnis melalui peleburan usaha yang mungkin menyebabkan salah
satu atau seluruh entitas yang terlibat dibubarkan secara hukum.
Laba (rugi) bersih konsolidasian
Konsep pertama yang akan dijelaskan dalam bagian ini adalah laporan laba rugi
konsolidasian dan laba bersih konsolidasian menghitung laba (rugi) bersih konsolidasian pada
prinsipnya sama dengan menghitung laba (rugi) bersih entitas individu ,yaitu selisih antara
seluruh pendapatan dan seluruh beban. Namun dalam menyiapkan laba (rugi) bersih
konsolidasian hanya pendapatan dan beban dari entitas individu yang diperoleh dari transaksi
dengan pihak non-afiliasi saja yang akan disajikan dalam laporan laba rugi konsolidasian.
Saldo Laba dan Dividen Konsolidasian
Dividen konsolidasian merupakan dividen yang dibayarkan kepada pemilik entitas
konsolidasian secara keseluruhan. Dividen yang dibayarkan entitas anak kepada entitas induk
toidak dianggap sebagai pembayaran dividen konsolidasian dan perlu dieliminasi dalam kertas
kerja konsolidasian. Hanya dividen yang dibayarkan kepada pemilik entitas induk yang dianggap
sebagai dividen konsolidasian karena dalam sudut pandang konsolidasi, pemilik entitas induk
merupakan pemilik entitas konsolidasian.
Kertas kerja konsolidasian
Selanjutnya, proses konsolidasian pada periode setelah terjadinya akuisisi juga dapat
menggunakan alat bantu kerja konsolidasian seperti yang ditunjukkan pada bagaian sebelumnya .
hanya yang membedakan, kertas kerja konsolidasian setelah terjadinya akuisisi setidaknya
memiliki tiga bagian utama yakni bagian laporan laba rugi, bagian laporan saldo laba, dan bagian
laporan posisi keuangan.
Selain itu selama tahun berjalan PT Andalas melaporkan perolehan laba bersih sebesar
200.000.000 yang dapat dihitung dari penjumlahan seluruh pendapatan dikurangi seluruh beban
yang dilaporkan atas laba bersih yang dilaporkan atas laba bersih yang dilaporkan ini, PT
Nusantara selaku pemilik dapat mengakui perolehan pendapatan sebesar porsi kepemilikan atas
PT Andalas yang dihitung berdasarkan metode ekuitas berikut :
31 desember 2015
(3) Investasi pada PT Andalas Rp. 200.000.000
Bagian laba atas PT Andalas Rp. 200.000.000
Mencatat pengakuan penghasilan dari PT Andalas (Rp. 200.000.000 x 100%)
Pada saat penyusunan laporan keuangan konsolidasain ,baik transaksi terkait pembagian deviden
oleh entitas anak kepada entitas induk, maupun transaksi terkait pengakuan penghasilan dari
entitas anak kepada entitas induk, transaksi pembagian deviden perlu dieleminasikan karena dari
sudut pandang konsolidasi tidak ada deviden yang dibagikan,karena penyerahan deviden dari
entitas konsolidasian.
D. ISU LAIN SEPUTAR KONSOLIDASIAN
Ada kalanya suatu entitas induk memilih untuk menggunakan metode biaya untuk memcatat
aktivitas investasinya, pada enitas lain. Perlu diperhatikan bahwa pilihan menggunakan metode
biaya atau metode ekuitas oleh entitas induk tidak menjadikan laporan keuangan konsolidasian
yang dihasilkan akan berbeda di anatara kedua metode . hal ini dikarenakan apapun pilihan
metode pencatatn yang dipilih oleh entitas induk seluruh transaksi terkait investasi entitas induk
pada entitas anak, transaski pengakuan penghasilan dari entitas anak, maupun berbagai transaksi
antar perusahaan lainnya antara entitas induk dan entitas anak akan dieleminaskan.