- Faringitis akut adalah radang akut pada mukosa faring dan jaringan limfoid pada dinding faring (Rospa,

a, 2011).
- Faringitis akut adalah infeksi pada faring yang disebabkan oleh virus atau bakteri, yang ditandai oleh adanya nyeri tenggorokan,
faring eksudat dan hiperemis, demam, pembesaran limfonodi leher dan malaise. Pendapat lain di kemukakan oleh Ikatan Dokter
Anak Indonesia (2008)
No Diagnosa Keperawatan Tujuan dan Kriteria hasil Intervensi
1. Hipertermi berhubungan Setelah dilakukan tindakan 1. Jelaskan kepada keluarga pasien penyebab dan tindakan
dengan proses inflamasi di keperawatan selama ...x24 jam yang akan di lakukan
tandai ibu mengatakan di harapkan masalah hipertermi 2. Anjurkan keluarga pasien untuk mengenakan pakaian
badan anak panas , suhu : dapat teratasi dengan kriteria tipis pada pasien
>360C – 370C, Nadi : > hasil : 3. Anjurkan untuk mengompres pasien dengan
70-120x/menit, RR : > 1. Klien kooperatif menggunakan air biasa
22x/menit 2. Suhu tubuh 36-370C 4. Atur suhu ruangan sesuai dengan suhu lingkungan
3. Nadi : 70-120x/menit 5. Kolaborasi dengan dokter untuk pemberian obat
4. RR : 22x/menit antipiretik
5. Badan tidak panas 6. Observasi TTV : nadi, suhu, RR
6. Nyeri berhubungan dengan Setelah dilakukan tindakan 1. Jelaskan kepada pasien penyebab dan tindakan yang
proses inflamasi di tandai keperawatan selama ...x24 jam akan di lakukan
dengan P : nyeri pada saat di harapkan masalah nyeri 2. Anjurkan untuk berkumur dengan menggunakan air
menelan Q : nyeri seperti dapat teratasi dengan kriteria hangat
tertusuk R : Nyeri hasil : 3. Anjurkan untuk menjaga kebersihan mulut
dirasakan di tenggorokan 1. Pasien kooperatif 4. Kolaborasi pemberian obat antiinflamsi dan analgesik
S : skala nyeri 4 T : pada 2. Suhu tubuh 36-370C 5. Observasi skala nyeri pasien
saat menelan suhu : 3. Nadi : 70-120x/menit 6. Observasi TTV : nadi, suhu, RR
>360C – 370C, Nadi : > 4. RR : 22x/menit
70-120x/menit, RR : > 5. Skala nyeri berkurang
22x/menit