2. Mengidentifikasi defisit/kebutuhan
2. Awasi pemeriksaan pengganti dan terjadinya
laboratorium contoh : Hb/Ht, komplikasi.
proteinalbumin, elektrolit
BUN, kreatitinosmolalitas
3. Mempertahankan keseimbangan
urine dan natrium, dan natrium
elektrolit.
dan kalium
3. Ganti elektrolit contoh :
natrium, kalium,, klorida,
kalsium sesuai ndikasi
Nyeri berhubungan dengan Pasien melaporkan bahwa nyeri Mandiri
obstruksi saluran pancreas yang dirasakan dalam batas yang 1. selidiki keluhan verbal nyeri, 1. Nyeri sering menyebar, berat dan
dan/atau saluran empedu dapat ditoleransi dengan kriteria lihat lokasi dan intensitas. Cari tidak berhubungan dengan
hasil: faktor yang meringankan dam pankreatitis akut atau perdarahan
Nyeri terkontrol memperberat nyeri.
Vital sign dalam batas normal 2. Pertahankan tirah baring 2. Menurunkan laju metabolik dan
Nadi: 60-80 x/mnt selama serangan akut, berikan rangsangan/sekresi GI sehingga
Irama nadi teratur lingkungan yang tenang menurunkan aktivitas pankreas
Napas: 16-20 x/mnt, irama teratur.3. Berikan pilihan nyaman 3. Meningkatkan relaksasi
TD: sistole 100-120 mmHg dan contoh pijatan punggung.
diastole 70-80 mmHg Dorong teknik relaksasi 4. Rangsangan sensori dapat
Ekspresi wajah rileks 4. Pertahankan lingkungan bebas mengaktivkan enzim pankreas.
Klien dapat beristrirahat makanan berbau Meningkatkan nyeri
5. Nyeri berat atau lama dapat
5. Berikan analgesikpada waktu meningkatkan syok dan lebih sulit
yang tepat hilang dan memerlukan dosis yang
besar hal ini dapat meningkatkan
komplikasi.
Kolaborasi : 1. Dapat menurunkan nyeri
1. Berikan obat sesuai indikasi
analgesik narkotik, sedatif,
antasid, simetidin
Perubahan nutrisi: kurang Kebutuhan nutrisi pasien terpenuhi 1. Pertahankan status NPO dan 1. Makanan dan cairan tidak
dari kebutuhan tubuh yang dengan adekuat dengan kriteria nasogastric drainage sempai diberikan sampai gejala berkurang
berhubungan dengan; mual hasil: suara usus kembali terdengar hingga hilang.
dan muntah; penurunan Mempertahankan berat badan.... dan nyeri abdomen
nafsu makan, kerusakan kg. berkurang/surut. 2. Cairan IV untuk meningkatkan
metabolisme nutrisi karena Toleransi terhadap diet yang 2. Berikan NTP sesuai dengan hidrasi, elektrolit, dan vitamin pada
cedera pankreatik dan disajikan instruksi, berikan cairan sesuai terapi dini.
penurunan enzim Tidak terdapat gejala seperti: indikasi, tambahkan pottasium
pencernaan. rambut kusam, mata sayu dengan chloride, multivitamin
konjungtiva pucat, membran suplement, tiaminn, dan folat 3. Diskusi awal mengenai
mukosa mulut kering dan sesuai pesanan. Hindari terapi pertolongan nutrisi klien untuk
membengkak, dan lidah kotor lipid. mengidentifikasi dan menentukan
Hb: 3. Konsultasikan dengan team intervensi yang dipelukan pasien.
Pria: 13-18 gr% ahli gizi mengenai pemenuhan
Wanita: 12-16 gr% kebutuhan nutrisi 4. Berat badan saat masuk merupakan
Albumin darah: 3,5-5,0 g/dL batas dasar untuk status nutrisi.
Pemeriksaan fisik dapat menunjang
4. Monitor status nutrisi melalui
atau menunjukkan status nutrisi
pemeriksaan klinis (BB,
klien.
inspeksi tanda-tanda malnutrisi
seperti: rambut kusam, mata
sayu dengan konjungtiva pucat,
5. Pengukuran serial mengindikasikan
membran mukosa mulut kering
kecenderungan kehilangan atau
dan membengkak, dan lidah
penambahan BB pasien.
kotor) dan analisis
laboratorium.
5. Timbang berat badan pasien
setiap hari.