Tugas Bahasa Indonesia
Tugas Bahasa Indonesia
Disusun Oleh :
Achsan Tarmudi
181337023/Kelas A
i
BAB I
PENDAHULUAN
Produk yang berbahan baku plastik pada saat ini sering kita jumpai dalam
kehidupan manusia. Plastik yang memiliki sifat mudah dibentuk, ringan dan
murah, menjadi material yang banyak digunakan di dunia industri. Hampir semua
produk yang kita temukan menggunakan plastik. Salah satunya adalah produk
pin. Pin merupakan salah satu media promosi yang umum dan sering kita lihat
dimana-mana dan yang sering ditempel di pakaian dan di tas. Biasanya pin digunakan
sebagai media promosi product, logo perusahaan, kampanye atau bisa sebagai tanda
pengenal untuk suatu event dan menjadi tanda visitor. Tentunya trend permintaan
pasar accesories pin lebih dominan pada permintaan kuantitas ordernya.
Faktanya produsen accesories pin yang ada masih dapat dihitung dengan
jari, itupun para desainernya masih mengandalkan pengalaman dalam proses
produksinya, yang mana para desainer tersebut masih mengalami kesulitan dalam
melayani permintaan pasar secara kuantitas ordernya. Ada beberapa proses
pengolahan material plastik diantaranya adalah mengunakan 3d dPrinting dan
Injection molding.
Berdasar pemaparan diatas, faktor proses produksi yang paling dominan
untuk di pertimbangkan adalah faktor kecepatan produksi. Dalam hal ini proses
produksi dengan menggunakan injection molding akan lebih efisien dalam segi
kuantitas daripada 3d printing. Proses injection molding merupakan teknik yang
sering digunakan dalam pembentukan produk yang berbahan plastik, karena
dengan menggunakan metode tersebut bisa membuat beberapa produk sekaligus
dalam sekali proses produksi.
ii
1.2 Perumusan Masalah
1.4 Manfaat
iii
BAB II
LANDASAN TEORI
4
suhunya berkisar antara 175 ºC hingga 290 ºC.Semakin panas suhunya, plastik
material itu akan semakin cair/encer (rendah viskositasnya) sehingga semakin
mudah diinjeksikan/disemprotkan masuk kedalam mold. setiap material memiliki
karakteristik suhu molding. Semakin lunak formulasinya, yang berarti kandungan
plastis tinggi, membutuhkan temperature rendah, sebaliknya yang memeiliki
formulasi lebih keras butuh temperatur tinggi. Bentuk-bentuk partikel yang
sulit, besar dan jumlah cavity yang banyak serta runner yang panjang
menyebabkan tuntutan temperatur yang tinggi atau naik.
Setiap unitnya akan dibahas pada keterangan dibawah ini untuk mold pada
mesin Injection Molding sangatlah bervariasi terhadap berbagai produk plastik,
sehingga diperlukan mold khusus untuk masing-masing produk, tetapi mesin
Injecion Molding dapat dipergunakan untuk berbagai macam mold yang
berbeda dengan ukuran yang sesuai dengan spesifikasi dimensi pada mesin.