Anda di halaman 1dari 5

Keluhan utama

Klien mengatakan bahwa ia merasa sesak


3. Riwayat kesehatan
a. Riwayat kesehatan sekarang
Ibu mengatakan mengalami sesak nafas sejak pada hari tanggal 27 september 2012 dan tidak
nafsu makan pada malam harinya kemudian pada hari jumat tanggal 28 september 2012
langsung di bawa ke IGD di RSUD Abdoer Rahem Situbondo dan kemudian di pindah ke ruang
bougenvil pada jam 10.54 WIB

b. Riwayat kesehatan lalu


Klien mengatakan mempunyai riwayat penyakit hipertensi sejak tahun 2008 dan klien
mengatakan tidak mempunyai riwayat :
 Penyakit menurun :Asma, DM, hemophilia (pembekuan darah)
 Penyakit menular :Penyakit kuning (hepatitis), TBC, HIV/AIDS
 Penyakit menahun : Jantung, Asma

c. Riwayat kesehatan keluarga


Klien mengatakan di dalam keluarganya tidak ada yang mempunyai riwayat penyakit menular,
menurun maupun menahun :

 Penyakit menurun : Asma, Hipertensi, DM, Hemofilia


 Penyakit menular : Penyakit kuning (hepatitis) ,TBC, HIV / AIDS
 Penyakit menahun : Jantung, Asma

4. Pola kebiasaan sehari – hari


No Pola kebiasaan Sebelum sakit Saat sakit
1. Nutrisi - Makan : 2-3 x sehari - Makan : 4-5 sendok 1
- Porsi : 1 piring hari
- Menu : Nasi, lauk, sayur, - Porsi : ½ piring
dan kuah - Menu : Nasi, lauk, sayur,
- Minum : 8-10 gelas sehari dan kuah
Minum air putih - Minum : 8-10 gelas
sehari
Minum air putih
2. Istirahat -Tidur siang: tidur -Tidur siang: 30 menit
-Tidur malam: 7 jam (21.00 -Tidur malam: Terkadang
- 04.00WIB) tidak bisa tidur
3. Aktifitas - Ibu sebagai ibu rumah - Ibu sebagai ibu rumah
tangga mengharuskan tangga mengharuskan
banyak duduk dan berdiri banyak duduk dan berdiri
4. Eliminasi - BAK: 3-4 x sehari, warna -BAK: 1-2 x sehari,
kuning jernih, bau warna kuning jernih, bau
khas khas
-BAB: 1x sehari, -BAB: 3 hari 1x (sesak)
konsisitensi
lembek, warna
kuning
5. Kebersihan -Mandi: 2-3x/hari ,ganti -Mandi : hanya di seka
pakaian 1x sehari

B. Data objektif
1.Pemeriksaan umum
Keadaan umum : Lemah
Kesadaran : Compos Mentis
2. Pemeriksaan TTV
S : 36,6° C
N : 88 x/menit
TD : 150/120 mmHg
RR : 70 x/menit

3. Pemeriksaan fisik khusus


a. Inspeksi
Bentuk tubuh : Kifosis
Cara berjalan : Tidak pincang
Kepala : Rambut panjang, beruban, tidak tampak benjolan
Muka : Tidak pucat, tidak odema
Mata : Simetris, conjungtiva tidak pucat, sclera putih, dan tidak
juling
Hidung : Bersih, tidak tampak polip, tampak pernafasan cuping hidung
Bibir : Bibir tidak pucat, Tidak tampak stomatitis, lidah bersih
Telinga : Simetris, bersih, tidak tampak serumen
Leher : Bersih, tidak tampak pembesaran kelenjar tyroid, tidak tampak pembengkakan
kelenjar lymfe, tidak tampak pembengkakan vena jugularis
Mamae:Simetris, bersih, tampak areola mamae dan papila mamae
Ketiak : bersih, tidak tampak pembesaran kelenjar lymfe
Genetalia :tidak dikaji
Anus :tidak dikaji
Extremitas atas :Simetris, tampak edema pada ekstremitas atas dextra dan sinistra
Extremitas bawah:Simetris, tampak edema pada ekstremitas bawah dextra

b. Palpasi
Leher : Tidak teraba pembesaran kelenjar tyroid, tidak teraba
pembengkakan kelenjar lymfe, dan tidak teraba bendungan vena jugularis
Ketiak : tidak teraba pembesaran kelenjar lymfe
Payudara : tidak teraba benjolan abnormal
Abdomen :-
c. Auskultasi
Paru :-
Jantung :-
Abdomen :-
d. Perkusi
Reflek patella : ka/ki +/+
4. Pemeriksaan penunjang
Tanggal :28 september 2012
- Creatin : 7.11
- GDA : 170 mg/dl
- Asam Urat - BUN : 105.

3.2 PENATALAKSANAAN
- O2 Nasal 2 L/menit
- Inf. PZ (Natrium Chlorida) 7 tpm
- Inj. Ranitidine 2x50 mg IV/hari
- Inj. Ketorolac 2x30 mg IV/hari
o PO : - ISDN 5 mg (u.c.d) oral 3x5 mg
- Aspilet 1x100 mg
- CPG 1x75 mg
- Amiodipin 15 mg

3.3 ANALISA DATA


No. Data Masalah Etiologi
1. Ds : Klien mengeluh sesak Ketidakefektifan Sekresi yang
nafas disertai batuk bersihan jalan kental/sekresi yang
Do : TTV: TD :150/120 nafas berlebihan sekunder
mmHg akibat infeksi
N : 88 x/menit fibrosiskistik atau
RR: 70x/menit influenza
S : 36,60C

Diagnosa
o Ketidakefektifan bersihan jalan nafas yang berhubungan dengan sekresi yang kental atau yang
berlebihan sekunder akibat infeksi fibrokistik atau influenza
o Tujuan dan Kriteria hasil
- Tujuan :setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 3x24 jam,sesak dan
sekresi dapat berkurang
- Kriteria hasil :1. Mempertahankan jalan nafas paten
2. RR
3. Produksi secret berkurang

Intervensi
1. Jelaskan pada klien dan keluarga tentang penyebab sesak
Rasional : klien dan keluarga mengetahui dan mengerti penyebab sesak
2. Auskultasi bunyi nafas
Rasional : mengetahui bunyi nafas tambahan
3. Kaji frekuensi pernafasan
Rasional :mengetahui perkembangan gangguan pernafasan
4. Kaji pasien untuk posisi yang nyaman
Rasional : peninggian kepala tempat tidur mempermudah frekuensi pernafasan
5. Pertahankan polusi lingkungan minimum
Rasional : untuk menghindari pencetus alergen
6. Dorong atau bantu latihan napas abdomen/bibir
Rasional : memberikan pasien beberapa carauntuk mengatasi dyspnea
7. Observasi karakteristik batuk
Rasional : dapat memperbaiki keefektifan batuk
8. Berikan obat sesuai indikasi
Rasional : mengurangi Dyspnea

Anda mungkin juga menyukai