Anda di halaman 1dari 5

Tugas Besar Perancangan Struktur Beton 1

Semester Ganjil, Tahun Ajaran 2017/2018


Jurusan Teknik Sipil
Fakultas Teknik
Universitas Halu Oleo

BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Pertumbuhan jumlah penduduk sekarang ini berkembang dengan pesat
dan bahkan sangat sulit untuk dibendung. Keadaan seperti ini tentu saja
membuat kebutuhan manusia semakin besar. Oleh karena itu, Indonesia
sedang giat-giatnya mengadakan pembangunan guna mengejar
ketertinggalan dari negara lain, baik dari segi perekonomian dan juga
telekomunikasi, yang tujuan akhir mencapai masyarakat yang makmur
merata material dan spritual.
Pesatnya perkembangan pembangunan seiring dengan pesatnya laju
pertumbuhan penduduk di kota-kota pada khususnya, sudah sulit
mendirikan gedung kearah horizontal karena lahan semakin sempit dan
harga tanah semakin mahal sedangkan kebutuhan uang semakin banyak.
Untuk mengantisipasi hal ini perancangan mengambil alternatif dengan
mengembangkan bangunan kearah vertikal yaitu bertingkat. Suatu
konstruksi gedung terdiri dari beberapa elemen struktur yaitu elemen
struktur pondasi, elemen struktur kolom, elemen struktur balok, elemen
struktur pelat dan sebagainya. Setiap elemen struktur tersebut mempunyai
fungsi tersendiri dan memikul beban yang berbeda-beda yang bekerja sesuai
dengan arah beban tetapi akibat adanya hubungan saling mempengaruhi
maka konstruksi dapat berdiri kokoh.
Kekokohan gedung, terutama gedung yang terbuat dari beton
bertulang ditentukan oleh perhitungan dan perencanaan yang akurat dan
teliti terutama dalam merencanakan dan menentukan diameter tulangan
yang digunakan. Tulangan sangat diperlukan karena sesuai dengan sifatnya,
beton sangat lemah terhadap gaya tarik yang menyebabkan mudah patah.
Dengan demikian diameter tulangan harus direncanakan dimensinya agar
mampu memikul momen yang bekerja akibat pembebanan. Sehingga dari

Civil Engineering
Tugas Besar Perancangan Struktur Beton 1
Semester Ganjil, Tahun Ajaran 2017/2018
Jurusan Teknik Sipil
Fakultas Teknik
Universitas Halu Oleo

perencanaan yang akurat dapat diperoleh bangunan yang kuat dan


ekonomis.
Perencanaan struktur bangunan bertingkat sekarang ini ada banyak
masalah-masalah yang jarus dibahas dan dikerjakan, yang pada umumnya di
bagi dalam beberapa tahapan pekerjaan diantaranya pekerjaan pondasi,
pekerjaan kolom, pekerjaan balok, pekerjaan pelat.
Struktur bangunan gedung bertingkat tidak terlepas dari adanya
struktur pelat sebagai lantai dan balok sebagai penopang pelat serta penyalur
beban kekolom yang selanjutnya akan disalurkan langsung kepondasi.
Pekerjaan pelat proses pekerjaannya harus selesai setelah elemen
pendukung (pondasi, kolom, dan balok) suatu bangunan selesai dikerjakan.
Disamping memerlukan ketelitian pelaksanaan dilapangan, juga harus
melalui proses awal perhitungan dan mulai pendesainan sampai dengan
finishing diperlukan perhitungan yang benar-benar akurat, termasuk dalam
perhitungan dan analisa pekerjaan pelat yang bukan saja untuk
meminimalisasi penggunaan bahan tapi juga faktor keamanan.

1.2 Batasan Masalah


Berikut beberapa batasan masalah dalam tugas besar ini yaitu :
a.) Struktur yang ditinjau adalah bangunan 3 lantai.
b.) Perencanaaan dan perhitungan struktur adalah balok dan pelat.
c.) Beban yang dihitung adalah beban mati dan beban hidup.

Civil Engineering
Tugas Besar Perancangan Struktur Beton 1
Semester Ganjil, Tahun Ajaran 2017/2018
Jurusan Teknik Sipil
Fakultas Teknik
Universitas Halu Oleo

1.3 Rumusan Masalah


Dari pembatasan masalah diatas maka rumusan diatas maka rumusan
masalah yang dituangkan oleh penulis adalah:
a.) Bagaimana merencanakan struktur Balok pada bangunan gedung 3
lantai berdasarkan SNI 2847 2013?
b.) Bagaimana merencanakan struktur pelat pada bangunan gedung 3
lantai berdasarkan SNI 2847 2013?
c.) Bagaimana menganalisis gaya dalam yang terjadi pada bangunan
dengan struktur beton bertulang pada balok dan pelat agar mampu
menahan beban-beban yang direncanakan, yaitu gedung Dansa?
d.) Bagaimana menentukan penulangan pada komponen-komponen
struktur pelat dan balok?

1.4 Tujuan
Adapun yang menjadi tujuan dalam penyusunan tugas besar ini
adalah:
a.) Untuk merencanakan struktur Balok pada bangunan gedung 3 lantai
berdasarkan SNI 2847 2013?
b.) Untuk merencanakan struktur pelat pada bangunan gedung 3 lantai
berdasarkan SNI 2847 2013?
c.) Untuk Menganalisa gaya dalam yang terjadi pada bangunan dengan
struktur beton bertulang pada balok dan pelat agar mampu menahan
beban-beban yang direncanakan yaitu gedung Dansa.
d.) Untuk Menentukan penulangan pada komponen-komponen struktur
pelat dan balok.

Civil Engineering
Tugas Besar Perancangan Struktur Beton 1
Semester Ganjil, Tahun Ajaran 2017/2018
Jurusan Teknik Sipil
Fakultas Teknik
Universitas Halu Oleo

1.5 Ruang Lingkup Pembahasan


Dalam hal ini penulis membatasi ruang lingkup pembahasan meliputi :
a.) Mengidentifikasi gambar perencanaan yang meliputi denah balok,
penulangan pelat dan balok, serta detail penulangan pelat dan balok
serta menganalisis struktur menggunakan software untuk menghitung
beban sesuai dengan struktur rencana.
b.) Perencanaan balok dan pelat yang meliputi penghitungan dimensi
balok, tulangan lentur, tulangan geser, tulangan torsi dan panjang
penyaluran pada masing-masing perencanaan menggunakan SNI
Beton 03-2847-2013.
c.) Menggambar perencanaan struktur beton bertulang.

1.6 Sistematika Penulisan


Penulisan laporan tugas besar Perancangan Struktur Beton 1 dibagi
dalam 7 Bab yang akan dijelaskan sebagai berikut :
BAB I
Berisi tentang pendahuluan dari Laporan yang menjelaskan tentang
latar belakang, rumusan masalah, batasan masalah, tujuan dan
manfaat,ruang lingkup serta sistematika penulisan laporan.
BAB II
Berisi tentang pemaparan teori yang digunakan untuk pengerjaan
tugas besar terkait perancangan struktur beton (hanya yang digunakan).
BAB III
Berisi tentang langkah-langkah pengerjaan laporan, merupakan
metodologi dari laporan ini.
BAB IV
Berisi tentang studi kasus dari Laporan yang menjelaskan tentang
struktur yang digunakan dan fungsi bangunan yang dirancang

Civil Engineering
Tugas Besar Perancangan Struktur Beton 1
Semester Ganjil, Tahun Ajaran 2017/2018
Jurusan Teknik Sipil
Fakultas Teknik
Universitas Halu Oleo

BAB V
Membahas analisis struktur yang memaparkan identifikasi beban dan
perhitungan strukturnya.
BAB VI
Membahas perencanaan, yang memaparkan perhitungan perencanaan.
BAB VII
Merupakan kesimpulan dan saran, termasuk memaparkan kendala
yang terjadi dalam proses penyusunan laporan.

Civil Engineering

Anda mungkin juga menyukai